Pompa & Kompressor

BAB 2 PRINSIP-PRINSIP ALIRAN FLUIDA

1. Spesific Weight, Density dan Spesific Gravity

Spesific Weight adalah berat dari suatu unit volume. Ini dinyatakan

dalam gram gaya per centimeter kubik (gf/cm3) atau kilogram gaya per meter

kubik (kgf/m3). Dalam praktek gram atau kilogram diambil sebagai unit gaya

berat. Spesific weight air adalah 1000 kg/m3 atau 1 gr/cm3 pada temperatur

normal. Untuk air laut nilai tersebut adalah 1030 kg/m3.

Spesific weight dinyatakan dengan simbol γ :

𝒘
γ= ………………………… (2.1)
𝑽

dimana : w = berat fluida

V = volume fluida

Spesific weight gas dapat dihitung dengan menggunakan persamaan yang

dikenal dengan “Equation of State”.

p.V = R.T …………………….(2.2)

dimana : p = absolut pressure gas (kg/m2)

V = spesifik volume gas (m3/kg)

T = absolut temperatur gas (K)

R = gas konstanta (m/K)

Selanjutnya spesific weight gas :

γ = 1/ V (kg/m3) ………………………………… (2.3)

8
 Pompa & Kompressor

Density atau mass density atau spesifik mass adalah massa zat per unit

volume dan karena itu melibatkan gravity term (g). Density dapat dinyatakan

dengan simbol ρ. Hubungan antara γ dan ρ dapat ditulis sebagai berikut :

𝜸
ρ= ………………………………… (2.4)
𝒈

𝛾 1000 𝑘𝑔.𝑠𝑒𝑐 2
ρ untuk air = = = 102
𝑔 9,81 𝑚2

Specific gravity dari suatu zat adalah rasio dari berat suatu volume zat

terhadap volume yang sama dari air murni pada temperatur 40 C. Karena

merupakan suatu rasio, maka specific gravity tidak mempunyai unit satuan.

Apabila dipakai untuk gas, specific gravity adalah rasio dari berat gas dengan

suatu volume tertentu terhadap volume yang sama dari udara yang

mempunyai tekanan dan temperatur yang sama.

2. Aliran

Jika kecepatan aliran fluida melalui suatu pipa adalah rendah, partikel-

partikel bergerak dalam lapisan yang sejajar dan kecepatan pada setiap titik

adalah konstan dalam besaran dan arahnya. Jenis aliran ini disebut laminar.

Apabila kecepatan alirannya tinggi, gerakan partikel tidak steady tetapi

berbeda-beda baik dalam besaran maupun arahnya pada tiap titik. Jenis aliran

ini dinamakan turbulent, dan selalu terjadi pada pompa dan kompressor.

3. Viskositas

9
 Pompa & Kompressor

Viskositas adalah ukuran dari tahanan terhadap aliran fluida, atau

dapat juga didefinisikan sebagai rasio dari tegangan geser atau gaya antara

lapisan batas fluida terhadap perubahan aliran tegak lurus pada arah gerakan.

v
𝝉
μ= …………… (2.5)
𝜹𝒗/𝜹𝒚

dimana : τ = tegangan geser (N.m)

y
v = kecepatan fluida
y = jarak tegak lurus terhadap aliran
μ = viskositas absolut

4. Angka Reynolds

Telah diketahui bahwa tahanan terhadap aliran fluida atau sesuatu

yang bergerak melalui suatu fluida adalah suatu fungsi tanpa dimensi yang

dikenal sebagai Angka Reynolds, NR.

𝝆𝒗𝒅
NR = …………………………….. (2.6)
𝝁

dimana: 𝜌 = massa spesifik fluida

v = kecepatan fluida

μ = viskositas absolut fluida

d = dimensi laluan (misalnya diameter)

5. Persamaan Kontinuitas

10
 Pompa & Kompressor

Setelah kondisi steady telah tercapai , maka berat fluida per unit waktu

yang melalui setiap titik adalah konstan. Berat fluida perdetik sebanding

dengan γAv, dimana v adalah kecepatan rata-rata melalui penampang. A

adalah luas penampang dan γ adalah berat per unit volume atau berat spesifik.

Untuk dua penampang a dan b, berlaku :

γa Aa va = γb Ab vb ………………………… (2.7)

Atau untuk setiap penampang berlaku persamaan :

γAv = konstan

= berat aliran (kg/s)

Persamaan ini dikenal sebagai persamaan kontinuitas dan sangat

berguna dalam kerja aliran fluida. Untuk cairan seperti air, γ adalah konstan.

Sehingga persamaan menjadi :

Q = A.v ……………………………………(2.8)

dimana: Q = jumlah aliran per unit waktu, m3/s.

Apabila luas penampang pipa mengecil, maka kecepatan akan bertambah.

Sedangkan sebaliknya bila luas penampang pipa membesar, maka kecepatan

akan berkurang.

6. Head

11
 Pompa & Kompressor

Dalam mekanika fluida telah dikenal tiga macam bentuk head, yaitu :

a. Potensial atau Aktual Head

b. Kinetik atau Velocity Head

c. Pressure Head.

Untuk pressure dan velocity head dapat dilihat pada keterangan gambar

berikut :

Gambar Nilai Head berdasar tinggi permukaan cairan

12