MODUL ILMU PENGETAHUAN ALAM KELAS VIII

TINGKAT SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP)

TAHUN 2018/2019
SEMESTER 2

DISUSUN OLEH :

FATWA IKA W.

SMP ISLAM AL AZHAR 26 YOGYAKARTA

Jl. Pajajaran Sinduadi, Mlati, Sleman 0274-885765
2019
 TEKANAN DAN PENERAPANNYA
A. TEKANAN PADA ZAT PADAT
Rumus :

Keterangan : P = tekanan (N/m2 atau Pascal)
F = gaya (N)
A = luas permukaan bidang sentuh (m)
m = massa benda (kg)
g = percepatan gravitasi (m/s2)
B. HUKUM HIDROSTATIS
Makin besar Luas alas makin
Makin besar Luas alas makin
kecil tekanan
kecil tekanan
Makin kecil Luas alas  makin
Makin kecil Luas alas  makin
besar tekanan
besar tekanan

PH=RoGoH

h = kedalaman (m)

Jika ρ dan g TETAP, maka :

Pada kedalaman RENDAH  maka tekanan KECIL

Pada kedalaman TINGGI  maka tekanan BESAR

C.HUKUM PASCAL

D. HUKUM ARCHIMEDES

SIAP PAT IPA SMP 2018 – SMP IA 26

21
Contoh Soal :
8. Perhatikan gambar ikan pada kolam berikut!

SIAP PAT IPA SMP 2018 – SMP IA 26

21
 Tekanan hidrostatika (P) pada ikan-ikan dalam gambar tersebut adalah….
A. P (A) = P (D) < P (B) > P (C)
B. P (A) > P (B) = P (C) < P (D)
C. P (A) < P (B) = P (C) > P (D)
D. P (A) = P (D) > P (B) = P (C)

Jawaban ;C
Pembahasan :
INGAT!
Jika ρ dan g TETAP, maka :
- Pada kedalaman RENDAH  maka tekanan KECIL
- Pada kedalaman TINGGI  maka tekanan BESAR
Tekanan hidrostatika dari yang paling besar:
Ikan B = ikan C > ikan D > ikan A
Contoh Soal :
7. Perhatikan gambar dan tabel massa
jenis berikut !
Perkiraan yang memungkinkan tentang
besarnya massa jenis zat cair , massa
jenis
Massa jenis (kg/m3)
benda
Zat cair Benda P Benda R
A 1000 800 1200 P dan
B 800 1000 1500
C 700 2000 500
D 1500 600 250
massa jenis benda R yang menghasilkan
pola sesuai gambar tersebut adalah….

Jawaban : A
Pembahasan :
INGAT!
- Benda terapung : massa jenis benda < massa jenis zat cair
- Benda melayang : massa jenis benda = massa jenis zat cair
- Benda tenggelam : massa jenis benda > massa jenis zat cair
Benda P terapung dan benda R tenggelam.
*Massa jenis zat cair > massa jenis benda P dan massa jenis zat cair < massa jenis benda R

GETARAN DAN GELOMBANG

A. GETARAN

Satu getaran (n=1)  A-B-C-B-A

Amplitudo  A-B atau B-C

SIAP PAT IPA SMP 2018 – SMP IA 26

21
 Rumus :

t n 1
FaNTa

TeTaNus
T
Keterangan :n f t f T
T = periode (s)
f = frekuensi (Hertz)
n = jumlah getaran
t = waktu yang diperlukan (s)

B. GELOMBANG
1. Gelombang Transversal

1 gelombang :
1 gelombang :
A-B-C-D-E atau E-F-G-H-I
A-B-C-D-E atau E-F-G-H-I
Panjang gelombang (λ) :
Panjang gelombang (λ) :
1 bukit + 1 lembah = A-E atau E-I
1 bukit + 1 lembah = A-E atau E-I
Amplitudo :
Amplitudo :
B-b atau D-d
B-b atau D-d

2. Gelombang Longitudinal

1 gelombang :
1 gelombang :
1 rapatan + 1 renggangan
1 rapatan + 1 renggangan

3. Rumus

Keterangan :
λ= panjang gelombang (m)
λ v
v = cepat rambat gelombang (m/s)
T = periode (s)

v T λ f f = frekuensi (Hz)

Cepat rambat 

*jika terbentuk lebih dari 1 gelombang*

s = panjang gelombang/jarak (m)
t = waktu (s)

SIAP PAT IPA SMP 2018 – SMP IA 26

21
Contoh Soal :

9. Perhatikan gambar gelombang dibawah ini!

0 sec 4 sec 4 sec

15 cm
sec
Maka frekuensi dan cepat rambat gelombang adalah... .
frekuensi (Hz) cepat rambat gelombang (cm/sec)
A 0,5 Hz 7,5 cm/s
B 0,5 Hz 3,75 cm/s
C 2 Hz 7,5 cm/s
D 2 Hz 3,75 cm/s

Jawaban : B
Pembahasan :
Dari 0 sec sampai dengan 4 sec  terdapat 2 gelombang
n=2
s = 15 cm
t=4s
INGAT SEGITIGA EMAS!

dan

BUNYI
A. SIFAT-SIFAT BUNYI
1. Merambat melalui medium / zat perantara. Bunyi tidak dapat merambat pada ruang
hampa udara.
2. Merupakan gelombang longitudinal.
3. Dapat dipantulkan.
B. CIRI-CIRI BUNYI
1. Dihasilkan oleh benda yang bergetar.
2. Amplitude menentukan kuat lemahnya bunyi
3. Frekuensi menentukan tinggi rendahnya nada.
C. MANFAAT BUNYI
1. Mengukur kedalaman laut.
2. Melakukan USG untuk mendeteksi janin dalam rahim.
3. Mendeteksi keretakan logam.
4. Mengukur panjang lorong goa.
5. Mendeteksi keberadaan ikan..
D. EFEK DOPPLER
Efek doppler berbunyi:
"apabila suatu sumber bunyi dan pendengar saling mendekati maka akan
menyebabkan frekuensi yang terdengar lebih besar dari frekuensi sumber bunyi.
Apabila bergerak saling menjauh maka frekuensi yang terdengar akan semakin
kecil dan frekuensi sumber bunyi".

SIAP PAT IPA SMP 2018 – SMP IA 26

21
 Secara matematis efek doppler dapat dirumuskan sebagai berikut:

Keterangan:
fp : Frekuensi pengamat (Hz)
fs : Frekuensi sumber bunyi (Hz)
V : Cepat rambat bunyi di udara (m/s)
Vp : Kecepatan pengamat
Vs : Kecepatan sumber bunyi

Tanda + Digunakan ketika pendengar bergerak mendekati sumber bunyi dan ketika
sumber bunyi menjauhi pendengar.

Tanda - Digunakan ketika pendengar menjauhi sumber bunyi dan ketika sumber
bunyi mendekati pendengar.
E. RUMUS BUNYI PANTUL

Keterangan :

2s s = jarak sumber bunyi (m)

t = waktu yang diperlukan (s)

v t v = cepat rambat bunyi di medium (m/s)

Contoh Soal :

10. Perhatikan pernyataan berikut!

1. Meratakan campuran susu supaya homogen
2. Mendeteksi janin dalam kandungan
3. Mengukur tinggi gedung
4. Mendeteksi letak kelompok ikan
Manfaat pemantulan bunyi ditunjukkan nomor ... .
A. 1 dan 2 C. 2 dan 4
B. 1 dan 3 D. 3dan 4
Jawaban : C
Pembahasan :
Contoh manfaat bunyi pantul dalam kehidupan sehari-hari :
1. Mengukur kedalaman laut.
2. Melakukan USG untuk mendeteksi janin dalam rahim.
3. Mendeteksi keretakan logam.
4. Mengukur panjang lorong goa.
5. Mendeteksi keberadaan ikan..
6.

CONTOH SOAL HOTS

CONTOH SOAL HOTS
(PISA)
(PISA)

ULTRASONIK

SIAP PAT IPA SMP 2018 – SMP IA 26

21
Di beberapa negara, foto/gambar dari janin dalam kandungan dapat diambil dengan pencitraan
ultrasonik (echografi). Ultrasonik dinilai aman bagi ibu dan janin dalam kandungannya. Dokter
memegang peralatan ultrasonik dan menggerakkannya melintasi perut ibu hamil tersebut.

Gelombang ultrasonik dikirimkan ke dalam perut ibu hamil, di dalam perut gelombang tersebut
dipantulkan oleh permukaan janin dalam kandungan.Gelombang pantulan ini ditangkap kembali
oleh peralatan ultrasonik yang kini berperan sebagai sensor dan kemudian dikirimkan ke
peralatan pemroses lebih lanjut yang dapat menghasilkan gambar.Untuk membentuk sebuah
gambar, mesin pencitra ultrasonik perlu mengukur jarak antara janin dan peralatan
ultrasonik.Gelombang ultrasonik merambat melalui perut ibu hamil dengan kecepatan 1540 m/s.
Apakah yang harus diukur oleh mesin tersebut untuk dapat menghitung jarak?
A. Kekuatan gelombang ultrasonic
B. Jarak antara janin USG
C. Waktu yang diperlukan
D. Cepat rambat peralatan tersebut

Jawaban :C
Pembahasan :
INGAT RUMUS!
 untuk menghitung jarak perlu adanya informasi waktu dan cepat rambat.

CAHYA DAN OPTIK

Cahaya merupakan salah satu gelombang elektromagnetik, yang berarti cahaya dapat
merambat
di dalam ruang hampa udara. Kecepatan cahaya merambat dalam ruang hampa udara
adalah 3 108 m/s
Sifat–sifat cahaya antara lain:
1. Cahaya dapat merambat lurus
2. Cahaya dapat dipantulkan
Pemantulan (refleksi) adalah proses terpancarnya kembali cahaya dari permukaan
benda yang terkena cahaya. Contoh peristiwa pemantulan adalah saat bercermin.
Berdasarkan sifat cahaya, Snellius mengemukakan hukum pemantulan cahaya:
a. Sinar datang, sinar pantul, dan garis normal terletak pada satu bidang datar
b. Sudut datang sama dengan sudut pantul
3. Cahaya dapat dibiaskan
Pembiasan adalah pembelokan arah rambat cahaya, saat melewati dua medium
yang berbeda kerapatannya. Pembiasan cahaya dimanfaatkan untuk membuat
berbagai alat optik. Contoh pembiasan dalam kehidupan antara lain:
a. Kolam tampak lebih dangkal daripada kedalaman yang sebenarnya
b. Bintang di langit terlihat lebih dekat
c. Peristiwa pelangi
d. Peristiwa fatamorgana
Hukum Snellius tentang pembiasan cahaya yang berbunyi sebagai berikut:
a. Apabila cahaya merambat dari zat yang kurang rapat ke zat yang lebih rapat,
cahaya akan dibiaskan mendekati garis normal. Misalnya cahaya merambat dari
udara ke air.
b. Apabila cahaya merambat dari zat yang lebih rapat ke zat yang kurang rapat,
cahaya akan dibiaskan menjauhi garis normal. Misalnya cahaya merambat dari air
ke udara.

SIAP PAT IPA SMP 2018 – SMP IA 26

21
 Perbandingan kecepatan cahaya di ruang hampa udara dengan kecepatan cahaya
dalam suatu medium disebut indeks bias medium. Bila dirumuskan sebagai berikut:

Keterangan:
n = indeks bias medium
c = kecepatan cahaya di ruang hampa = 3 x 108m/s
4. Cahaya dapat diuraikan
5. Cahaya dapat menembus benda bening

 Macam-macam bayangan:
o Bayangan nyata: bayangan yang terjadikarena berpotongan sinar–sinar pantul.
o Bayangan maya (semu): bayangan yang terjadikarena perpotongan perpanjangan
sinarpantul.
A. CERMIN
1. Cermin Datar

2. Cermin Cekung

SIAP PAT IPA SMP 2018 – SMP IA 26

21
 Nilai f = (+) positif

INGAT INI!

NOMOR RUANG BENDA + NOMOR RUANG BAYANGAN = 5

 Bayangan di depan cermin  bayangan nyata, terbalik.(Si = +)

 Bayangan di belakang cermin  bayangan maya, tegak.(Si = - )
 Nomor ruang benda < nomor ruang bayangan  bayangan DIPERKECIL
 Nomor ruang benda > nomor ruang bayangan  bayangan
DIPERBESAR

Manfaat cermin cekung dalam kehidupan sehari-hari:

1) Reflector lampu motor dan mobil.
2) Kaca rias pengantin/salon kecantikan.
3) Perlengkapan dokter gigi.

SIAP PAT IPA SMP 2018 – SMP IA 26

21
 3. Cermin Cembung
Sinar–sinar istimewa pada cermin cembung:
a. Sinar datang sejajar sumbu utama, dipantulkan seolah–olah berasal dari titik
fokus.
b. Sinar datang menuju fokus, dipantulkan sejajarsumbu utama.
c.Sinar datang menuju jari–jari M atau pusatkelengkungan, dipantulkan melalui M
juga.

Nilai f = (-) negatif

Sifat bayangan SELALU ;

Maya, tegak, diperkecil.

Rumus-rumus pada cermin :

Keterangan :
S0= jarak bayangan (cm) h0= tinggi bayangan (cm)
Si= jarak benda (cm) hi= tinggi benda (cm)
f= jarak focus (cm) R = jari-jari kelengkungan (cm)
M = perbesaran bayangan (kali) P = kekuatan cermin (Dioptri)

B. LENSA
1. Lensa Cekung (lensa negative) f = (-)
Sinar-sinar istimewa:

Sifat bayangan SELALU ;

Maya, tegak, diperkecil.

2. Lensa Cembung(lensa positif) f=(+)

Sinar-sinar istimewa:

INGAT INI!

NOMOR RUANG BENDA + NOMOR RUANG BAYANGAN = 5

 Bayangan di depanlensa bayanganmaya, tegak.

 Bayangan di belakang lensa bayangan nyata, terbalik
IPANomor
SIAP PAT  ruang –
SMP 2018 benda
SMP<IA
nomor
26 ruang bayangan  bayangan DIPERKECIL
21

 Nomor ruang benda > nomor ruang bayangan  bayangan

DIPERBESAR
 Rumus-rumus pada lensa :

C. CACAT MATA
1. Miopi (rabun jauh)

Dibantu dengan
Dibantu dengan
lensa negatif atau
lensa negatif atau
lensa cekung
lensa cekung

RaJa MiCek
Rabun Jauh (miopi) :
lensa cekung

2. Hipermetropi (rabun dekat)

Dibantu dengan
Dibantu dengan
lensa positif atau
lensa positif atau
lensa cembung
lensa cembung

SIAP PAT IPA SMP 2018 – SMP IA 26

21
Alat-Alat Optik:
1. LUP
Lup terbuat dari sebuah lensa cembung yangmemiliki jarak fokus tertentu.Pengamatan
dengan lup dapat dilakukan dengandua cara berikut.
a. Mata berakomodasi maksimum.

b. Mata berakomodasi minimum

2. MIKROSKOP
Mikroskop digunakan untuk mengamati bendabenda yang berukuran sangat kecil. Mikroskop
terdiri dari 2 lensa positif (lensa cembung).
a. Lensa obyektif : lensa yang berada dekatdengan objek.
b. Lensa okuler : lensa yang berada dekat denganmata.

Rumus perbesaran mikroskop:

Keterangan:
M = perbesaran mikroskop,
d = jarak lensa obyektif ke lensa okuler
Contoh Soal :
11. Sebuah cermin cekung mempunyai jarak fokus 50 cm. Sebuah benda diletakkan pada jarak
40 cm di depan cermin. Hitunglah :
a) jarak bayangan yang dibentuk oleh cermin !
b) perbesaran bayangan yang terjadi pada cermin !
 Diketahui :
f = 50 cm
So = 40 cm

SIAP PAT IPA SMP 2018 – SMP IA 26

21
  Ditanya :
a) S1
b) M
 Jawab :

a.

=
Maka Si = -200 cm

b.
Jarak bayangan negatif, maka sifat bayangan maya, tegak, dan diperbesar.

Contoh soal :

12. Perhatikan gambar berikut!

Jenis cacat mata dan kacamata yang sesuai untuk dapat menolong penderita cacat mata
tersebut adalah….

Cacat mata Jenis lensa

A Miopi Cembung
B Miopi Cekung
C Hipermetropi Cembung
D Hipermetropi Cekung
Jawaban : B

Pembahasan :

Bayangan jatuh di depan retina miopi , maka dibantu lensa negative atau lensa cekung,

INGAT ! RaJa MiCek.

SIAP PAT IPA SMP 2018 – SMP IA 26

21
1.SISTEM PERNAFASAN

Jalannya Proses Pernapasan Pada Manusia

Udara  Hidung Tenggorokan atau Trakea  Bronkus  Bronkiolus  Alveolus

No. Alat Pernapasan Keterangan

Tempat masukknya udara, di dalamnya terdapat rambut-rambut hidung

dan selaput lendir.

Rambut hidung : menyaring debu/ kotoran dalam udara yang masuk ke

1. Hidung
rongga hidung

Selaput lendir : melembabkan dan menghangatkan udara dari luar

sebelum masuk ke paru-paru

2. Tenggorokan/ Menghubungkan hidung dengan paru-paru, menyaring udara dengan

trakea cilia

3. Bronkus Cabang dari trakea

4. Bronkiolus Cabang dari bronkus

5. Alveolus Ujung bronkiolus yang diselubungi pembuluh darah kapiler dan

berfungsi sebagai tempat pertukaran oksigen dan karbondioksida

Proses pernapasan pada manusia :

a. Pernapasan dada : proses pernapasan yang melibatkan tulang-tulang rusuk.
b. Pernapsan perut :melibatkan sekat antara rongga dada dan rongga perut (Diagfragma).
Pernapasan dada dan perut berjalan beriringan.

Pernapsan dada Pernapsan perut

Mekanisme

Inspirasi/ 1. otot antar tulang rusuk 1.Kontraksi otot diagfragma /

menghirup udara berkontraksi/ terangkat diagfragma mendatar
2. rongga dada membesar 2.rongga dada dan paru-paru
3. tekanan di luar lebih besar dari mengembang
pada didalam paru-paru, udara 3.udara dari luar masuk ke paru-paru
masuk
Ekspirasi/ 1. otot tulang rusuk relaksasi/ turun 1.otot diagfragma relaksasi/
mengembuskan 2. rongga dada menyempit diagfragma melengkung ke atas
udara 3. tekanan dalam rongga dada lebih 2.rongga dada mengempis, volue
besar daripada di luar, udara ke rongga dada mengecil
luar dari paru-paru 3.tekanan udara membesar
4.udara ke luar dari paru-paru

SIAP PAT IPA SMP 2018 – SMP IA 26

21
Perubahan rongga dada saat bernapas
a. Menghirup udara/ inspirasi : udara dihirup, diagfragma tertarik ke rongga perut, tulang
rusuk terangkat ke atas, rongga dada membesar, dan paru – paru mengembang.
b. Menghembuskan udara / ekspirasi : daigfragma kembali ke posisi semula, rongga dada mengecil
dan paru-paru mengempis. Uadara dalam paru-paru dihembuskan ke tenggorokkan, dan keluar
melalui hidung.

Gangguan Pada Alat pernapasan Manusia

a. Influenza : radang selaput lendir yang disebabkan oleh virus

b.Pneumonia: radang dinding alveolus karena infeksi bakteri Diplococcus pneumonia
akibat peradangan, alveolus dipenuhi oleh lendir sehingga oksigen sulit
berdifusi mencapai darah

c. Asma : penyempitan saluran bronkus

d.TBC : infeksi pada paru-paru yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tubercolusis.
Ditandai dengan batuk berdarah. Dapat dicegah dengan vaksin BCG (Bacille Calmatte-Guerin)
e.Bronkitis : peradadangan pada bronkus oleh virus menyebabkan batuk berdahak
f. Laringitis : perdangan pada laring / pangkal tenggorok
g.Salesma : disebabkan virus yang menginfeksi saluran pernapsan
h.Emfisema : penyempitansaluran nafas, karena kantung udara di paru mengelembung secara
berlebihan dan mengalami kerusakan
i. Pleuritis : radang pada selaput pembungkus paru-paru (cairan berlebih pada pleura sehingga
penderita akan sesak nafas)
j. Asfiksi : Terganggunya pengangkutan oksigen ke sel-sel atau jaringan tubuh

SIAP PAT IPA SMP 2018 – SMP IA 26

21
Istilah :
1. Respirasi : proses pertukaran gas yang terjadi di dlaam tubuh makhluk hidup
2. Bernapas : proses menghirup udara dan menghembuskan udara yang melibatkan udara
antara atmosfer dengan alveolus paru-paru
3. Respirasi Eksternal : pertukaran gas-gas antara alveolus paru-paru dengan darah di dalam
pembuluh kapiler paru-paru
4. Respirasi Intenal : pertukaran gas-gas antara darah di dalam pembuluh kapiler jaringan
tubuh dengan sel-sel atau jaringan tubuh.
5. Respirasi seluler : proses yang terjadi di dalam sel

KUPAHAT GINJAL
Alat Eksresi Zat yang dikeluarkan
Paru-paru Gas karbondioksida dan
uap air (CO2 dan H2O)
Kulit Keringat
Hati Cairan empedu
Ginjal Urin
Mekanisme kerja dalam ginjal (GPL DEK FIRA UPSS )
1. GLomerulus,  Filtrasi Urin Primer/ filtrate glomerulus
2. Proksimal, Lengkung henle Reabsorbsi  Urin sekunder/ filtrat tubulus
3. Distal  Augmentasi UrinSesungguhnya/ urin sejati

SIAP PAT IPA SMP 2018 – SMP IA 26

21
 4. Kolektivus pengumpulan urin
Proses Tempat Zat yang dihasilkan
Filtrasi Glomerulus Urin primer
Reabsorpsi/ penyerapan kembali Tubulus prosimal dan Urin sekunder
lengkung henle
Augmentasi/ penambahan zat sisa Tubulus kontortus distal Urin sesungguhnya

Kelainan pada ginjal :

a. Uremia tertimbunnya urea dalam darah sehingga menyebabkan keracunan
b. Anuria  tidak dapat mengeluarkan urin
c. Albuminuria urin mengandung albumin/ protein darah karena terjadi gangguan pada
proses filtrasi

SIAP PAT IPA SMP 2018 – SMP IA 26

21
d. Batu ginjal terbentuknya endapan kalsium dan penimbunan asam urat sehingga
membentuk kalsium karbonat (CaCO3) pada ginjal, saluran ginjal, atau
kandung kemih
e. Glikosuria  ditemukan glukosa pada urin
f. Hematuria  kelainan disebabkan oleh radang pada organ-organ sistem urinary karena
penyakit atau iritasi batu ginjal
g. Diabetes mellitus kencing manis karena kadar hormone insulin dalam tubuh rendah
h. Diabetes insipidus sering buang air kecil karena kekurangan hormone ADH/ Anti Deuretik
Hormon

TEKANAN PADA TUMBUHAN

Penampang batang dikotil : EKO FAHAM AKAN XILEM

1. Epidermismelindungi bagian dalam
Korteks  tempat berbagai jaringan
2. Floem  mengangkut hasil fotosintesisdari daun ke
seluruh bagian tumbuhan
3. Kambium mengakibatkan pertumbuhan membesar/
pertumbuhan sekunder
4. Xilem  mengangkut air dan mineral dari tanah ke
seluruh bagian tumbuhan

Rambut akar berfungsi  memperluas daerah penyerapan air dan nutrient

1. Lapisan epidermis sebagai pelindung
2. Jaringan palisade/ tiang  banyak terdapat
kloroplas, sebagai tempat fotosintesis
3. Jaringan bunga karang/ spons terdpat lebih
sedikit kloroplas, tempat menyimpan
cadangan makanan
4. Floemmengangkut hasil fotosintesis
5. Stomata jalan keluar – masuk CO2 dan O2

SIAP PAT IPA SMP 2018 – SMP IA 26

21
  Sklera :melindungi bola mata dari
kerusakan mekanis
 Kornea: menerima rangsang cahaya
 Iris: melindungi refleksi cahaya dan
mengendalikan kerja pupil, member
warna mata
 Pupil: mengatur banyak sedikitnya
cahaya yang masuk ke mata
 Lensa: membiaskan dan memfokuskan
cahaya agar bayangan benda tepat jatuh
di retina cahaya yang ditangkap benda kornea pupil
 Retina : menerima bayangan dan untuk lensa aqueous humor retina bayangan
melihat benda otak kesan melihat
 Saraf mata: meneruskan rangsangan
cahaya ke saraf optic
 Daun telinga: reseptor bunyi
 Saluran telinga/ liang telinga:
menyalurkan gelombang bunyi ke
selaput gendang telinga
 Membran timpani/ gendang telinga:
menangkap getaran dari liang telinga dan
menyalurkannya ke tulang pendengaran
 Tulang pendengaran: martil, landasan,
sanggurdi meneruskan getaran dari
gendang telinga ke telinga bagian dalam getaran suaradaun telingasaluran telinga
 Rumah siput/ koklea: meneruskan gendang telinga/ membrani timpani
getaran bunyi ke otak matillandasan sanggurdi koklea organ
 Tiga saluran setengah lingkaran/ korti sel saraf auditoriotak
saluran semisirkular : alat TULANG PENDENGARAN  MALES
keseimbangan tubuh 1.Martil
 Saluran eustaciusmenjaga tekanan 2.Landasan
udara di luar dan di dalam rongga telinga 3. Sanggurdi
agar sama

SIAP PAT IPA SMP 2018 – SMP IA 26

21
 1. Keratin adalah serat protein yang berfungsi sebagai struktur utama pembentuk
lapisan luar kulit manusia.
2. Korpuskula ruffini adalah saraf yang berfungsi sebagai reseptor panas.

3. Freckle (bintik hitam) adalah melanin yang terkonsentrasi di suatu tempat di kulit
yang menyebabkan kulit terlihat ada bintik-bintik hitam.

4. Kelenjar keringat adalah kelenjar di dalam kulit yang berfungsi mengeluarkan

keringat. Fungsi kelenjar keringat adalah sebagai salah satu alat ekskresi berupa
keringat dan untuk mendinginkan suhu tubuh.

5. Korpuskula meissner’s adalah saraf yang berfungsi sebagai reseptor rabaan.

6. Korpuskula pacini adalah saraf yang berfungsi sebagai reseptor tekanan.

7. Kolagen dan serat elastik adalah salah satu jenis protein yang berfungsi untuk
mengencangkan kulit.

8. Epidermis adalah lapisan terluar kulit yang berisi jaringan epitel pipih berlapis
banyak. Fungsi epidermis adalah melindungi tubuh dari bakteri, sinar UV, dan
berbagai zat kimia dari luar tubuh.

9. Dermis adalah lapisan kulit yang terletak di antara epidermis dan jaringan ikat
(subkutaneus). Fungsi dermis sangat beragam mulai dari tempat saraf reseptor, tempat

SIAP PAT IPA SMP 2018 – SMP IA 26

21
 akar rambut, kelenjar keringat, dan kelenjar minyak.

10. Subkutaneus (jaringan subkutan) adalah lapisan terbawah kulit yang terdapat
jaringan lemak dan pembuluh darah besar. Fungsi subkutaneus adalah sebagai
penghangat tubuh.

11. Korpuskula krause adalah saraf yang berfungsi sebagai reseptor dingin.

12. Pembuluh darah berfungsi untuk mengalirkan darah ke seluruh bagian kulit.

13. Bulbus rambut adalah bagian akar rambut yang menggembung dan mengandung sel
yang aktif membentuk rambut. Fungsi bulbus rambut adalah untuk memanjangkan
rambut.

14. Kelenjar apokrin adalah kelenjar keringat yang salurannya terletak di rambut dan
biasanya terdapat di lipatan tubuh. Fungsi kelenjar apokrin adalah untuk melicinkan
bagian lipatan tubuh tersebut supaya tidak terjadi gesekan.

15. Folikel rambut adalah tempat tumbuhnya rambut. Fungsi folikel rambut adalah
sebagai tempat untuk menumbuhkan rambut.

16. Otot erektor adalah otot yang terdapat di rambut. Fungsi otot erektor adalah untuk
mengatur gerakan rambut pada kulit.

17. Kelenjar minyak (kelenjar sebacea) adalah kelenjar eksokrin di kulit yang
mengeluarkan cairan seperti miyak atau lilin yang disebut sebum. Fungsi kelenjar
minyak adalah untuk meminyaki kulit dan rambut supaya tetap lembab.

18. Melanosit adalah sel-sel yang terletak di lapisan bawah epidermis kulit. Fungsi
melanosit adalah sebagai pigmen yang mengatur warna kulit.

19. Korpuskula ujung saraf adalah saraf yang berfungsi sebagai reseptor rasa
nyeri/sakit.

20. Granula pigmen adalah pigmen yang berfungsi untuk menentukan warna kulit.

SIAP PAT IPA SMP 2018 – SMP IA 26

21