Вы находитесь на странице: 1из 7

ANALISIS DILEMA YANG TERJADI PADA FILM TATE NO

YUUSHA NO NARIAGARI

DRAMA THEORY

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mingguan Mata Kuliah Teori
Pengambilan Keputusan

Nama : Adithya Ramadhani


NPM : 24023215520
Kelas : Manajemen H/Non-Reguler

TEORI PENGAMBILAN KEPUTUSAN


PRGRAM STUDI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS GARUT
2019
DRAMA
THEORY

Tate No Yuusha No
Nariagari
A. Tujuan Dan Sinopsis
Tujuan : Untuk menganalisis dilema yang terjadi pada kasus anime Tate No
Yuusha No Nariagari dan menganalisis tindakan yang bisa dilakukan
untuk meminimalisir dilemma

Sinopsis :

Di Jepang hidup seorang pria otaku(penggemar fanatic anime)yang bernama


Iwatani Naofumi, dia adalah seorang anak kuliahan tahun ke 2, Keluarga Iwatani
Naofumi sudah menyerah karena Naofumi menyelamatkan adiknya yang bermasalah,
saat ini naofumi hidup seorang diri dan harus mendapatkan uang untuk biaya
hidupnya akan tetapi dia tidaklah bekerja tapi hanya menjalani dan menikmati
hidupnya sebagai seorang otaku, tapi naofumi berbeda dengan otaku lain, otaku lain
memiliki kebiasaan mengurung diri dan menjauhkan diri dari dunia luar dan hanya
membaca atau menonton anime di setiap harinya tetapi naofumi tidak mengurung diri
di rumahnya dia hanyalah seorang otaku biasa yang tanpa memiliki masalah besar.
Cerita Naofumi Berawal ketika dia membaca novel tersebut dan menarik dia ke
dunia lain tetapi, tiga dari empat pahlawan lain yang terpilih memiliki senjata dengan
kemampuan ofensif, sementara Naofumi dibekali oleh senjata yang bahkan tidak
dapat disebut sebagai senjata, sebuah tameng. Tameng kecil yang dipasang di
lengan bagian bawahnya. Bukan tameng dengan pegangan di tengah yang dengan
mudah dapat dilempar sebagai sebuah manuver ofensif seperti Captain America. Apa
yang Naofumi dapat lakukan hanya menahan dengan tameng kecilnya, tanpa mampu

1
2

juga untuk memegang senjata karena suatu sistem di dunia isekai yang melarangnya.
Atas dasar kemampuannya yang hanya dapat melakukan pertahanan, Naofumi pun
dipandang sebelah mata dan hal itu menjadi salah satu poin utama dari petualangan
Naofumi Sang Pahlawan Tameng. Karena Naofumi pun tidak dapat melakukan
serangan, ini membuat ceritanya menjadi lebih berkembang lagi. Tate no Yuusha no
Nariagari pun akhirnya berkembang pada ide tentang “bergantung pada seseorang
yang dapat dipercaya”.
Dan suatu saat para keempat pahlawan di kumpulkan oleh Raja Melromarc
untuk berdiskusi tentang ambang kehancuran dan meminta para pahlawan
memperkenalkan dirinya Pahlawan Pedang bernama Amaki Ren yang masih berumur
16 tahun dan masih SMA, Pahlawan Tombak Kitamura Motoyasu berumur 21 tahun
seorang anak kuliahan, dan Pahlawan Busur bernama Kawasumi Itsuki berumur 17
tahun seorang murid SMA dan terakhir adalah Pahlawan Perisai Iwatani Naofumi
berumur 20 tahun seorang anak kuliahan, dan Raja Melromarc menjelaskan
bagaimana dunianya sedang di ambang kehancuran dan meminta pertolongan dari
para pahlawan akan tetapi sang raja terlihat seperti tidak menyukai sang pahlawan
perisai atau naofumi, gelombang sendiri di dunia tersebut adalah suatu bencana yang
membimbing dunia tersebut ke arah akhir dengan muncul dan terwujud beberapa kali
apabila gelombang tersebut tidak di tangani dunia tersebut akan hancur sejak dulu.
Setelah di kumpulkan dan berdiskusi tentang gelombang raja Melromarc
menyediakan tempat tinggal untuk para pahlawan untuk para pahlawan mengenal
satu sama lain, keesokan harinya para pahlawan di kumpulkan kembali untuk
membuat suatu kelompok/party agar para pahlawan dapat meningkatkan
kemampuannya dengan cepat dan para pahlawan dapat berpisah dalam
meningkatkan kemampuan karena menurut cerita masing-masing senjata yang
dimiliki oleh para pahlawan dapat menghambat peningkatan kemampuan pemegang
senjata tersebut. Pada saat pembagian kelompok Naofumi tidak mendapat satu orang
pun yang ingin berkelompok dengannya, hingga ada 1 orang perempuan yang ingin
bergabung dengan kelompoknya tetapi tidak ingin di masukan ke dalam kelompok
pasti atau hanya menemani untuk meningkatkan kemampuannya tanpa masuk ke
3

dalam list party, perempuan itu bernama Mein Sophia Melromarc atau anak
perempuan pertama dari sang raja.
Setelah mendapatkan anggota party maka para pahlawan pun berpisah untuk
meningkatkat kemampuan dan membeli beberapa perlengkapan untuk berpetualang,
hingga Naofumi pun membelikan beberapa perlengkapan untuk Mein agar dia dapat
berpetualang dengan maksimal.
Pada saat beristirahat pada malam hari Naofumi dan Mein menginap di suatu
kamar dengan berbeda kamar hingga tiba-tiba pada tengah malam Naofumi mencari
Mein karena dia hilang dan tiba-tiba ada penjaga kerajaan yang mencari Naofumi atas
perintah kerajaan untuk menangkap Naofumi dan meminta Naofumi mengikuti yang
raja perintahkan dan Naofumi mengikutinya. Pada saat tiba di kerajaan tiba-tiba di
kerajaan ada Mein yang merasa ketakutan ketika bertemu dengannya dan tiba-tiba
raja marah padanya ketika naofumi memberi kesaksian bahwa ada pencurian
perlengkapan di kamarnya dan raja memerintahkan Mein untuk menyebutkan
kesaksiannya kembali di hadapan semua anggota kerajaan dan ketiga pahlawan
lainnya dan Mein mengatakan bahwa dirinya mendapati pelecehan seksual oleh
Naofumi dan akhirnya Naofumi di benci oleh kerajaan dan ketiga pahlawan lainnya
sehingga berdampak terhadap Naofumi untuk tidak mempercayai orang lain terutama
para anggota kerajaan.
Akibat penghianatan Mein pun akhirnya membawa Naofumi pada Raphtalia.
Raphtalia awalnya adalah anak kecil setengah hewan atau demi-human/ajin yang
Naofumi beli untuk mempercepat perkembangan levelnya. Meskipun dengan
statusnya yang sebagai budak, tindakan Naofumi yang memperlakukannya dengan
ketulusan membuat Raphtalia jadi sosok yang loyal hingga tiba-tiba Mein kembali
memfitnah kembali Naofumi dengan tuduhan telah memanfaatkan Raphtalia sebagai
budak dan memperlakukan Raphtalia dengan kasar, sehingga sang pahlawan tombak
tidak menerima atas apa yang dilakukan oleh Naofumi sehingga pahlawan tombak
menantang duel terhadap pahlawan perisai dan apabila pahlawan perisai kalah dalam
berduel Naofumi harus melepaskan Raphtalian sebagai budaknya.
Naofumi harus menghadapi penindasan yang membuat dia yang harus
merelakan Raphtalia karena kalah berduel. Justru di sinilah Raphtalia hadir jadi sosok
4

yang mengawali Naofumi untuk kembali percaya pada seseorang. Sosok Raphtalia
yang masih kecil menjadi representasi dari Naofumi yang memandang Raphtalia tidak
lebih dari sebuah alat. Sementara Raphtalia yang sudah tumbuh adalah Raphtalia
yang sudah loyal dan rela berkorban demi Naofumi. Meskipun pada akhirnya mereka
berdua tetap bersama, Naofumi tetap memiliki kekhawatiran akan keloyalan
Raphtalia. Musik latar dalam adegan ini sangat bagus dan dihadirkan di saat waktu
yang sangat tepat, membuat emosi yang dihadirkan Naofumi dan Raphtalia pun
semakin dapat tersampaikan.

B. Build Up
Pengenalan Tokoh
a. Iwatani Naofumi sebagai Pahlawan Perisai
b. Raphtalian sebagai anggota party dari pahlawan perisai
c. Ren sebagai Pahlawan Pedang
d. Itsuki sebagai Pahlawan Panah
e. Motoyasu sebagai Pahlawan Tombak
f. Mein/Myne sebagai Anak pertama Raja Melromarc
g. Raja Melromarc sebagai Raja dari kerajaan Melromarc
h. Melty Melromarc sebagai Anak kedua dari Raja Melromarc

C. Climaks
a. Dilema Ren dan Itsuki kepada:
1. Naofumi
Trust Dilemma
Ren, Itsuki mengalami Trust dilemma kepada naofumi karena naofumi
merasa tidak pernah melakukan tuduhan yang disebutkan terhadap
dirinya dan memilih untuk menentang kerajaan.
5

2. Myne
Threat Dilemma
Ren dan Itsuki memilki Threat dilemma terhadap Myne karena apabila
mereka lebih mempercayai Naofumi maka Ren dan itsuki akan mengalami
hal yang sama seperti naofumi yaitu di asingkan dari kerjaan.

b. Dilema Naofumi kepada:


1. Melty Melromarc
Persuasion Dilemma
Naofumi memiliki persuasion dilemma terhadap melty karena melty
merupakan anggota kerajaan dan takut itu menjadi ancaman baginya.
Kondisi Ancaman:
- Naofumi kembali di fitnah seperti halnya yang dilakukan Myne

2. Melty Melromarc
Positioning Dilemma
Naofumi memiliki Positioning dilemma dimana apabila Naofumi tidak
membantu Melty dia akan kembali mendapat masalah dari kerajaan.

3. Raphtalia
Rejection Dilemma
Naofumi memilki Rejection Dilemma terhadap Raphtalia karena pada
saat awal Naofumi meminta raphtalia sebagai budaknya/teman partynya
raphtalia menolak naofumi karena mengira naofumi akan
memperlakukan Raphtalia seperti yang di lakukan orang-orang kerajaan
terhadap demi-human.
6

4. Raja Melromarc
Trust Dilemma
Naofumi memilki Trust dilemma terhadap Raja Melromarc karena pada
saat Naofumi telah melewati gelombang ke 3 naofumi di minta untuk
menemui Raja untuk menerima ucapan terima kasih dari sang raja atas
pencapaian yang telah di lakuka Naofumi tetapi Naofumi lebih suka
untuk tidak dating ke kerajaan karena itu bias saja jadi ancaman untuk
dirinya dan Raphtalia.
Kondisi Ancaman:
- Naofumi kembali di permalukan di hadapan para orang-orang yang
ada di kerajaan termasuk 3 pahlawan lainnya dan membuat seluruh
istana semakin tidak menyukai Naofumi.
-

Вам также может понравиться