Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Kelompok :9
Topik diskusi : Latar Belakang dan Hakikat Perencanaan Bahasa sebagai wujud Pengembangan
Bahasa Indonesia .
Penyaji : 1. Megaria
2. Nanda Anggraini
Diskusi diawali dengan penyampaian materi oleh Megaria dengan materi Hakikat
Perencanaan Bahasa , Cakupan Perencanaan Bahasa Indonesia , Prosedur Perencanaan Bahasa ,
selanjutnya dibahas oleh Nanda Anggraini dengan materi Aspek-aspek Perencanaan Bahasa ,
hambatan – hambatan dalam perencanaan bahasa . Lalu moderator membuka sesi pertanyaan
sebanyak 2 sesi dari regular C 2 dan Ekstensi C 2 orang :
Sejauh mana kepedulian terhadap Bahasa Indonesia terutama diruangan kita ini
dan apa saja sarana-sarana pendukung nya ?
2. Mukhlis
Apa sebenarnya hal yang melatarbelakangi hakikat perencanaan Bahasa Indonesia
dilakukan dalam Bahasa Indonesia ?
2. Pidelis Lumbangaol
Jawaban nya adalah kalau kita tinnjau lebih dalam bahwa kepedulian bahasa Indonesia ini sudah
dikatakan baik dimana masyarakat Indonesia sudah banyak peduli , dulu guru sudah banyak
berpartisipasi ke kampung untuk menyampaikan bahasa Indonesia , itu sudah dikatakan peduli .
lalu, sarana-sarana yang dipakai adalah : buku acuan dan paduan tentang informasi kebahasaan ,
kamus bahasa Indonesia asing dan asing Indonesia .
1.Pembakuan ( untuk menyamakan penggunaan bahasa yang dipakai pemakai bahasa supaya
mudah dipahami )
2. Modernisasi ( perkembangan bahasa Indonesia dulu kan belum ada EYD sekarang sudah ada
EYD itu yang dikatakan modernisasi )
3. Grafisasi ( suatu tulisan atau ejaan apakah sudah baik dan benar )
Jawaban nya adalah hakikat nya adalah untuk membimbing perencanaan bahasa Indonesia .
Contoh : terdapat pada cakupan perencanaan bahasa Indonesia yaitu kerja sama , misalnya kerja
sama antara Brunei Darusalam dan Malaysia
Lalu disanggah lagi oleh pidelys , maksud saya dari pendapat kalian sendiri bukan dari buku .
Ditambahkan lagi oleh nursabariah bahwa menurut kami upayanya adalah :
1. kepedulian terhadap bahasa Indonesia sendiri kalau kita pedulu pasti akan berjalan dengan
baik .
Jawaban nya adalah yang melatarbelakangi nya adalah untuk menghilangkan konflik” bahasa
Indonesia .
Lalu ditanya Muklis , apakah hal ini terus berkembang dan apakah sekarang ini masih disebut
perencanaan ? kalau perencanaan kan dari awal sudah dilakukan .
Dijawab oleh nursabariah , perencanaan memang dibuat dari awal lalu perencanaan yang dibuat
berkembang lagi ,perencanaan yang kita buat dulu harus diperbarui lagi dengan perencanaan
yang baru dan lebih matang lagi .
Ekstensi C : Nurhidayah
Lalu dijawab Nanda , Jawaban nya adalah kita harus melihat masyarakat nya dulu
bagaimana kepeduliannya terhadap bahasa Indonesia dan kepada tenaga kebahasaan misalnya
guru mendidik dari kita sendiri juga .
Nurhidayah bertanya lagi , bagaimana kalau dia tidak suka bahasa daerah , bagaimana caranya ?
Dijawab oleh Nursabariah Lubis yaitu dengan melakukan penelitian terhadap ragam tulis dan
lisan , apakah sudah sejajar dengan di kota ? sudah seperti di kota kah ? lalu dilakukan
pemeriksaan bahan-bahan yang akan dipergunakan .
Lalu ditambahkan oleh Muklis yaitu dengan sering-sering menggunakan bahasa Indonesia yang
baik dan benar ( berbinar ).
Selesai nya sesi Tanya jawab , lalu moderator membuka sesi III untuk kritik dan saran :
Muklis : dalam pembuatan power point kalau bisa dibuat point-point nya saja ,
jangan dibuat satu paragraph lalu ketika menjelaskan bagian-bagian yang
berbetuk point jangan dibaca begitu saja kalau boleh dijelaslan sedikit supaya
tidak mengundang pertanyaan .
Moderator membacakan kesimpulan , dan presentasi kelompok 9 sudah berjalan dengan baik dan
lancar dan bisa kondusif .