[[ PERAHUKU BERLAYAR, HARAPANKU BERKIBAR ]]

Satu bulan terlewati sejak tsunami meratakan pesisir Lampung dan Banten yang berhadapan
langsung dengan Selat Sunda. Tahap recovery sudah diberlakukan untuk mengembalikan kehidupan
di daerah terdampak bencana.

ONE CARE sebagai salah satu lembaga kemanusiaan juga turut berperan aktif dalam proses
pemulihan daerah terdampak Tsunami Selat Sunda. Salah satu perhatian kami adalah pemulihan
mata pencaharian bagi nelayan.

Menurut hasil assessment, nelayan di Lampung Selatan masih berhenti melaut karena 66 perahu
yang dimiliki rusak berat dan tidak ada dana untuk perbaikan. Setiap perahu tersebut tiap hari dapat
membawa 5 orang nelayan. Dapat kita bayangkan, dengan perhitungan sederhana setidaknya ada
330 nelayan tidak berlayar mencari ikan dan memberi nafkah kepada keluarga.

Berdasarkan fakta ini, ONE CARE mengajak masyarakat Indonesia untuk bersama patungan dana
dalam rangka membantu saudara sebangsa kita dengan turut serta dalam Program “Perahuku
Berlayar, Harapanku Berkibar". Itulah setidaknya impian dari para nelayan di Lampung agar mereka
segera bangkit dari keterpurukan akibat hempasan tsunami selat sunda.

Kita akan bersama-sama membantu kelompok nelayan di Lampung agar dapat kembali melaut dan
menebar jala untuk menghidupi keluarganya seperti sedia kala.

Kemanfaatan program ini adalah sifatnya yang jangka panjang dan berkelanjutan sehingga tidak
habis sekali pakai, dan dapat bisa digunakan untuk waktu yang relatif lama. Nilai Kemanfaatan
setiap waktu tersebut akan sebanding dengan pahala yang akan terus mengalir kepada anda yang
mengulurkan tangannya untuk mereka. Alangkah ruginya jika kita melewatkan kesempatan beramal
sholeh ini.

Uluran tangan kita sangat bermanfaat dalam memulihkan kehidupan saudara-saudara kita di
Lampung. Mari bersama wujudkan kembali harapan mereka.

Little Effort, Big impact!

Salurkan donasi anda ke Rekening:

BSM : 7111.878.999 (kode bank 451)
a.n Yayasan One Care, konfirmasi: 0823.1117.8001 (sms/wa)

Follow @onecareid
Follow @onecareid .

#Nelayanlampung
#onecare
#TsunamiSelatSunda
[[ Kembalikan Harapan Keluarga Nelayan Lampung ]]

Pasca ditetapkannya masa transisi atau pemulihan pascabencana oleh Pemerintah Kabupaten
Lampung Selatan sejak akhir Januari 2019 lalu, masih banyak masyarakat pesisir lampung selatan
yang belum dapat memulai kehidupan sebagaimana mestinya.

Tercatat oleh team ONECARE yang terjun ke lapangan ada 4 desa yang membutuhkan bantuan,
terutama bantuan perahu untuk melaut kembali. Nama desa tersebut yaitu Desa Kunjir, Way Muli
Induk, Sukaraja dan desa Way Muli Timur yang mana terdampak paling besar diterjang tsunami.
Karena mereka tinggal di pesisir pantai, maka mata pencaharian utama mereka sebagai nelayan.
Yang mana satu perahu terdiri atas 1 kelompok nelayan yang berjumlah 4-5 orang. Maka dengan
hancurnya satu perahu berarti mematahkan mata pencaharian 5 orang sekaligus. Dan selama
periode bencana ini mereka hanya menggantungkan nasib pada bantuan kemanusiaan.
Menurut penuturan dari ketua kelompok nelayan way muli timur, dari 63 KK baru terpenuhi 12 saja,
dan itu pun belum layak layar semua.

Tugas besar kita semua dan seluruh komponen bangsa untuk mengembalikan kehidupan mereka
lagi, karena ada puluhan bahkan ratusan anak dan istri-istri yang menggantungkan nasib dan masa
depannya dari perahu-perahu nelayan ini.

Sudah saatnya kita bersama meringankan beban saudara sebangsa dengan memberikan bantuan
terbaik untuk mereka. Bukan hanya memberi umpan,kail atau pancingnya saja, namun jala serta
perahu siap pakai bagi mereka untuk melaut kembali. Dengan turut andilnya ‘tangan-tangan
malaikat’ kita dalam pengadaan Perahu yang lengkap dengan alat tangkapnya, berarti sudah turut
mengembalikan mata pencaharian para nelayan ini.

PERAHUKU BERLAYAR, HARAPANKU BERKIBAR

Little Effort, Big impact!

Salurkan donasi anda ke Rekening:

BSM : 7111.8789.99 (kode bank 451)
a.n Yayasan One Care, konfirmasi: 0823.1117.8001 (sms/wa)

Follow @onecareid
Follow @onecareid .

#Nelayanlampung
#onecare
#TsunamiSelatSunda
#perahunelayan
[[ NELAYAN LAMPUNG TERSENYUM, DAPAT MELAUT LAGI ]]

Pada Hari Senin, 25/2/19, One Care telah menyalurkan bantuan 2 perahu dari 5 perahu yang
direncanakan. Bantuan dua perahu yang telah ditunaikan tersebut adalah untuk para nelayan korban
Tsunami di desa Way Muli Timur, Kecamatan Raja Basa, Lampung Selatan. Desa tersebut adalah desa
terparah dari desa-desa lain yang terkena dampak Tsunami Selat Sunda Provinsi Lampung.

Desa Way Muli Timur ini mendapat bantuan lebih cepat. Hal ini dikarenakan kondisinya yang
memprihatinkan dan para nelayannya yang mengharap dapat segera berlayar mencari ikan sebagai
mata pencaharian utama sehingga mereka berinsiatif untuk mencari perahu yang laik layar dan siap
pakai.

Ketua Nelayan Way Muli Timur, Bapak Umaryadi, menyampaikan bahwa pernah ada bantuan 10
perahu dari beberapa pihak namun sebagian besar perahu tersebut tidak layak digunakan.
Sedangkan yang dibutuhkan para nelayan ada sekitar 63 perahu.

"Sampai sekarang ini sebagian besar perahu belum bisa berjalan karena kemungkinan besar dari
sarananya belum sesuai dengan kebutuhan nelayan dan mesinnya banyak yang dandan (harus
diperbaiki, pen) jadi belum bisa dipakai usaha" pungkasnya.

Harga sebuah perahu bervariasi sesuai dengan jenis dan ukuran; untuk ukuran kecil seharga 3-4 juta,
ukuran sedang seharga 20 juta-30 juta, untuk ukuran besar seharga 55 juta hingga di atas 100 juta.
Sedangkan sebagian besar nelayan mengharapkan bantuan perahu berukuran kecil dan sedang.

Sesuai hasil diskusi dengan kepala desa dan pimpinan nelayan setempat maka disepakati untuk
dibuatkan perahu dengan ukuran sedang demi keluasan manfaat yang didapat. Juga kebutuhan yang
lebih mendesak untuk segera dapat direalisasikan dalam waktu singkat. Perahu ini sudah dalam
tahap finishing, jadi beberapa hari lagi sudah siap untuk berlayar para nelayan.

Masih ada 3 desa yang sedang proses pembuatan perahu. Ketiga desa tersebut adalah Desa Kunjir,
Desa Way Muli Induk, dan Desa Sukaraja di Kecamatan Raja Basa, Lampung. Tentu ketiga desa
tersebut memiliki kondisi serupa, mereka tengah mencari bantuan puluhan perahu sebagai usaha
mereka yang paling vital di daerah pesisir.

Bantuan tahap awal ini merupakan hasil kerjasama AQL Peduli dan ONECARE dalam menjalankan
amanah dari kaum Muslim Uighur beberapa waktu yang lalu. Juga donasi dari warga Indonesia
dalam meringankan beban saudara sebangsa yang terdampak Tsunami Selat Sunda.

Mari bantu mereka agar terus belayar untuk meraih harapan masa depan
Saluran bantuan Anda ke Rekening :
BSM 7111 878 999 (kode bank 451)
a.n Yayasan One Care.
Konfirmasi : 0823.1117.8001 (sms/WA)

Follow @onecareid
Follow @onecareid .

#Nelayanlampung
#onecare
#TsunamiSelatSunda
#perahunelayan

LAMPUNG- Muslim Uyghur yang berada Turki menyalurkan bantuan kepada korban
tsunami di Lampung pada Sabtu, 19 Januari 2019. Difasilitasi AQL Peduli yang
bekerjasama dengan One Care, Uyghur menyerahkan bantuan tunai yang
digunakan untuk mendanai pembuatan 5 unit perahu nelayan berukuran besar
disertai perlengkapan yang dibutuhkan.

Perahu-perahu itu akan diserahkan kepada lima kelompok nelayan di 5 titik yaitu
Desa Way Muli Induk, Desa Wai Muli Timur, Desa Kunjir dan Desa Sukaraja,
Kabupaten Lampung Selatan. Kelima daerah tersebut merupakan kawasan
terdampak tsunami di Lampung.

Bantuan uang tunai ini diterima oleh AQL Peduli yang kemudian mempercayakan
kepada One Care Lampung untuk pendistribusiannya.

Perlu diketahui, nasib Muslim Uyghur saat ini mengalami penindasan dari negara
Cina. Sekelompok kecil dari mereka telah tinggal dan menetap di Turki demi
keselamatan.

Perwakilan AQL Peduli, Firman menuturkan,”Kita ketahui bersama bahwa Muslim

Uyghur sekarang sedang tertindas dan terzalimi. Tapi mereka justru memberikan
donasi kepada masyarakat Indonesia yang terkena dampat tsunami Selat Sunda.
Mereka dengan komunitasnya 35 juta orang memberikan donasi sebesar 50.000
USD, yang mana 30.000 lewat kami.”

Sementara itu, perwakilan One Care Lampung, Ridwan Ababil berharap, rakyat
Indonesia tidak melupakan Muslim Uyghur. Ia meminta agar selalu mendoakan
Muslim Uyghur dan korban tsunami di Selat Sunda.

“Semoga Muslim Uyghur setiap kehidupannya diberikan kebaikan, senantiasa

terjaga aktifitasnya. Semoga pula para nelayan korban tsunami Selat Sunda dapat
menikmati bantuan dari Muslim Uyghur,” tukasnya.

Admin
P