Corporate Social Responsibility
misalnya melalui proyek lansekap, atau secara
Corporate Social Responsibility (atau CSR
yang kita sebut di seluruh buku ini) adalah
konsep yang telah menjadi dominan dalam
pelaporan bisnis. Setiap perusahaan memiliki
kebijakan mengenai CSR dan menghasilkan
laporan setiap tahun yang merinci kegiatannya.
Dan tentu saja masing-masing dari kita
mengklaim dapat mengenali aktivitas
perusahaan yang bertanggung jawab secara
sosial dan aktivitas yang tidak bertanggung
jawab secara sosial.
Prinsip-prinsip dari Corporate Social
Responsibility
 Sustainability
 Akuntabilitas;
 Transparansi.
Masalah lingkungan dan dampaknya dan
implikasi
Ketika suatu organisasi melakukan suatu
kegiatan yang berdampak pada
lingkungan eksternal maka ini
mempengaruhi lingkungan itu dengan
cara-cara yang tidak tercermin dalam
akuntansi tradisional organisasi itu.
Lingkungan dapat dipengaruhi secara positif,
negatif, misalnya dengan menciptakan tumpukan
sampah dari operasi penambangan.
stakeholders dan Kontrak Sosial
Stakeholders adalah kelompok-kelompok yang tanpa
dukungannya organisasi tidak akan berjalan. Definisi
lain adalah setiap kelompok atau individu yang dapat
mempengaruhi atau dipengaruhi oleh pencapaian
tujuan organisasi. Kelompok paling umum yang
dianggap sebagai pemangku kepentingan meliputi:
manajer, pegawai atau karyawan, pelanggan, investor,
shareholders, supplier, pemerintah dan komunitas
lokal.
Kepemilikan Ganda
Kepemilikan ganda mempertimbangkan semua
kelompok pemangku kepentingan secara terpisah.
Namun perlu dicatat bahwa setiap orang akan menjadi
bagian dari beberapa kelompok pemangku
kepentingan pada saat yang sama. Sebagai contoh
adalah jika seseorang mungkin merupakan salah satu
pelanggan dari suatu perusahaan, namun juga menjadi
seorang karyawan dan anggota dari aktivis lingkungan.
Kemungkinan besar orang itu akan mengkhawatirkan
masa depan atas nama mereka sendiri atau atas nama
anak-anak mereka.