Вы находитесь на странице: 1из 8

Sistem dan Fungsi Pengapian Motor 4 Tak Dengan

Mengandalkan Spull Sebagai Awal Arus Api


Untuk motor yang memiliki sistem dan fungsi pengapian sepeda motor 4 tak
dengan mengandalkan spull sebagai awal arus maka terdiri dari beberapa
komponen sistem pengapian itu sendiri , diantaranya yaitu sebagai berikut:

1. Spull Pengapian
2. Fulser
3. Kunci kontak
4. CDI
5. Coil
6. Kepala Busi dan Busi

Yang saya sebutkan diatas adalah beberapa komponen dalam pengapian


sepeda motor. OK tanpa harus menunggu lama maka bisa langsung saja
baca dibawah ini.

Untuk anda yang mengalami masalah pada motor yang gak mau hidup
mungkin disebabkan ada masalah pada bagian pengapianya, nah apa bila
anda sudah melakukan pengecekan pada percikan api yang disalurkan busi
tidak ada maka salah satu dari sistem pengapian motor tersebut ada yang
tidak berfungsi,jadi mau tidak mau anda harus melakukan pengecekan pada
sistem pengapian dari awal diantaranya urutannya yaitu

1. Spull Api
Untuk melakukan pengecekan komponen yang satu ini apakah
berfungsi atau tidak yaitu dengan menghidupkan kontak motor
kemudian mengengkol *kick starter supaya mesin motor posisi berputar
dan bisa mengetahui ada percikanya atau tidak.
Untuk warna kabel spull api pada motor honda 4 tak adalah warna
hitam dengan list merah Coba anda periksa dengan cara
menempelkan kabel warna hitam list merah tersebut ke bagian massa,
kalau umumnya para mekanik yaitu dengan menempelkan ke mesin
atau rangka mesin. Selanjutnya yaitu sambil melakukan kick starter
atau mengenkol coba lihat pada kabel tersebut ,kira kira mengeluarkan
percikan api atau tidak , kalau ada percikan apinya berarti spull tersebut
masih berfungsi dalam kinerja pengapiannya ,tetapi jika tidak ada
percikan atau kecil maka spull sudah tidak berfungsi atau rusak atau
harus diganti . Dengan mengetahui cara kerja spull yaitu dengan
menempelkan kabel dan mengengkol untuk mengetahui percikannya
ada atau tidak, jika sudah paham hal tersebut maka kita bisa
menyimpulkan apakah spull api motor honda 4 tak tersebut rusak atau
masih berfungsi.
2. Fulser
Fulser adalah salah satu komponen motor pada pengapian yang mana
memiliki fungsi yaitu untuk menstabilkan pengapian yang masuk ke
CDI. Untuk memeriksa komponen motor yang satu ini apakah masih
berfungsi atau sudah rusak yaitu dengan menggunakan alat bantu yaitu
tester. Dengan alat terkita bisa melakukan pengecekan ,kalau di cek
manual tidak bisa karena tidak ada percikan api dan biasanya
komponen motor ini yaitu fulser sangat jarang sekali mengalami
kerusakan pada sistem alat ini .
3. Kunci Kontak
Jika anda sudah mengetahui dan melakukan pengecekan sistem
pengapian dari spull bahwa komponen tersebut masih bagus dan
berfungsi maka anda bisa langsung cek kunci kontak karena kunci
kontak pada motor honda 4 tak ini jalurnya yaitu menghubungkan
saluran pengapian dari spull ke CDI. Untuk cara memeriksa kunci
kontak apakah berfungsi atau tidak yaitu dengan posisi kontak dalam
keadaan ON dan coba anda perhatikan kabel warna hitam dengan list
putih yang ada di colokan CDI, nah jika saat mesin berputar saat
diengkol *kick starter kemudian mengeluarkan api atau percikan berarti
kunci kontak dalam keadaan bagus tetapi kalau tidak ada percikan
berarti kunci kontaknya rusak, jadi proses pemeriksaan yang
menentukan.
4. CDI Motor
Komponen motor yang selanjutnya di cek setelah melakukan proses
pengecekan pada spull,kunci kontak yang mana keduanya masih
memiliki kondisi bagus dan berfungsi selanjutnya yaitu pengecekan
terhadap sistem pengapian CDI. Untuk cara melakukan pengecekan
yaitu dengan posisi colokan kabel yang masuk ke CDI jangan di lepas,
coba perhatikan kabel warna hitam list kuning dengan menempelkan
ke salah satu massa bisa ke mesin motor atau besi kerangka motor dan
untuk pengecekannya sambil mengenkol motor *kick starter agar bisa
melihat apakah ada percikan apinya atau tidak. Jika tidak keluar maka
berarti CDInya rusak.
5. Coil Motor
Jika dari beberapa komponen sistem pengapian yang sudah saya
jelaskan tersebut dalam keadaan bagus maka proses pemeriksaan atau
diagnosis selanjutnya yaitu memeriksa pada bagian coil motor. Untuk
caranya yaitu usahakan warna kabel hitam listkuning terpasang ke
coil. Selanjutnya anda coba periksa kabel coil yang disalurkan ke
kepala busi atau ke busi dengan bentuk kabel yang dilapisi warna hitam
yang tebal dengan sambil mengengkol motor *kick starter . Kalau coil
motor masih berfungsi maka biasanya akan mengeluarkan percikan api
yang kuat ,usahakan cara mengeceknya jangan terlalu dekat kabel
tersebut dengan massa, anda bisa atur jaraknya sekitar 1 cm dari masa
dan usahakan kabel coil tersebut dipagang dengan kuat karena apabila
terkena tangan bagian ujungnnya anda akan kena setrum . Jika pada
komponen koil ini rusak maka biasanya tidak mengeluarkan api.
6. Kepala Busi
Jika komponen no 1 sampai 5 tadi sudah di cek dan kondisi masih
bagus semuanya maka langkah selanjutnya yaitu melakukan
pengecekan pada kepala busi motor. Untuk melakukan pengecekan
kepala busi itu cukup mudah yaitu coba anda periksa kepala busi
dengan memasang busi kendaraan tersebut ke kepala busi, kalau
kepala businya berfungsi maka busi tersebut akan mengeluarkan
percikan api tapi jika tidak bagus /tidak berfungsi maka tidak akan
mengeluarkan api. Nah cara ini adalah proses pemeriksaan apakah
busi masih bagus atau tidak.
7. Busi Sepeda Motor
Setelah proses point yang sudah saya sebutkan diatas yaitu ada 6 point
dan dalam proses pengecekan tersebut dalam kondisi bagus semuanya
maka tinggal langkah terakhir yang bisa anda lakukan pengecekan yaitu
pada bagian busi. Jika businya masih kondisi bagus maka akan
mengeluarkan percikan api yang besar tapi jika busi sudah rusak maka
apinya tidak akan keluar .
Catatan Penting
Saat anda mengalami kerusakan atau masalah pada pengapian motor
jangan mau dibodohi atau mau membodohi. Kerusakaan pengapian
pada kendaraan bermotor tidak sekaligus rusak pada waktu yang
bersamaan tetapi hanya salah satu komponen yang sudah saya
sebutkan diatas yang tidak berfungsi dalam sistem pengapiannya , jadi
sekali lagu mohon diingat jika terjadi masalah kelistrikan biasanya
hanya ada salah satu komponen yang rusak,bukan semuanya
komponenen diatas yang rusak.
Sistem Pengapian Motor Dengan Menggunakan
Aki/Batray

Sesuai dengan yang sudah saya jelaskan sebelumnya bahwa sistem dan
fungsi pengapian pada motor honda 4 tak terdapat 2 sistem kerja dan
fungsinya yang sudah saya jelaskan. Untuk yang diatas yaitu sistem
pengapian dengan menggunakan spull api sebagai awal api dan yang akan
saya jelaskan dibawah ini yaitu sistem dan fungsi pengapian yang
menggunakan sistem aki /battray yang terdiri dari beberapa komponen yang
tidak jauh berbeda dengan yang sistem spull, beberapa komponen sistem
pengapian dengan menggunakan aki atau baterai diantaranya yaitu
1. Spull Cas
2. Fulser
3. Kiprok
4. Kunci kontak
5. CDI
6. Coil
7. Kepala Busi dan Busi

dan dibawah ini saya akan jelaskan satu persatu agar anda lebih mudah
memahaminya.

1. Spull Cas
Sebenarnya untuk spull ini penjelasannya masih sama dengan sistem
dan fungsi pengapian yang pertama ,bedanya yaitu kalau sistem
pengapian yang sudah menggunakan bantuan aki /bateray spull ini
hanya berfungsi untuk menyalurkan api ke kiprok tanpa menggunakan
spull cas ini pun posisi motor masih bisa hidup akan tetapi dengan
catatan bahwa aki /baterai masih kuat dan baru, dan kelemahannya
yaitu aki tidak bisa bertahan lebih lama untuk menyimpan api alias aki
tersebut jika sudah soak makamotor tidak akan bisa hidup, makanya
dengan adanya spull cas ini maka dia akan membantu pengisian aki
/baterai yang disalurkan ke kiprok dan hal itulah yang bisa membuat aki
atau baterai tahan lama. Untuk cara mengecek pengapian spull cas
kendaraan ini yaitu anda bisa perhatikan di kabel spullnya ada dua yaitu
warna kuning dan warna putih, kabel warna putih ini coba di cek bagian
apinya apakah mengeluarkan percikan api atau tidak saat melalukan
pengecekan jangan lupa untuk mengengkol motor *kick starter ,kalau
mengeluarkan api berarti spull casnya masih dalam kondis bagus tapi
jika tidak ada apinya maka spull cas rusak maka mau gak mau harus
diganti dengan yang baru.
2. Fulser
Untuk komponen yang satu ini sudah saya jelaskan diatas jika tidak
paham bisa dibaca lagi sampai benar benar memahaminya.
3. Kiprok
Umumnya kiprok itu memiliki colokan warna kabel 4 diantaranya yaitu
ada warna kuning dimana memiliki fungsi untuk menetralkan saluran api
yang menuju ke lampu kendaraan tersebut supaya tidak
putus,kemudian ada warna putih yang fungsinya yaitu untuk membantu
dalam pengeceasan aki /baterai yang terhubung melalui kabel merah
yang ada pada colokan kabel kiprok, sedangan kabel warna merah
berfungsi untuk mentransfer api yang dialirkan melalui kabel warna
putih yang ada di colokan kiprok, sedangkan warna hijau adalah massa.
Jadi anda bisa memeriksa kabel warna merah dari colokan kiprok untuk
memastikan apakah ada /keluar percikan api atau tidak kalau keluar
berarti kiprok masih bagus ,tapi jika tidak keluar api maka kiprok rusak
dan harus diganti dengan yang baru.
4. Kunci Kontak
Untuk penjelasan yang satu ini sudah tidak saya jelaskan lagi karena
sistem dan fungsi pengapiannya itu sama dengan yang sudah saya
jelaskan diatas. Yang membedakan kunci kontak dengan sistem spull
dan arus aki yaitu setelah posisi on kunci kontak maka coba anda
perhatikan dan periksa warna kabel yang ada di colokan CDI dengan
warna kabel hitam,nah pada kabel tersebut apakah mengeluarkan
percikan api atau tidak , kalau terdapat api berarti kunci kontaknya
masih kondisi bagus tapi jika tidak mengeluarkan percikan api diwarna
kabel hitam tersebut maka dipastikan bahwa kunci kontak tersebut
rusak dan harus diganti.
5. CDI
Untuk cara kerjanyaa sama dengan yang sudah saya jelaskan diatas,
jadi untuk pengecekan CDI ini anda bisa posiskan colokan kabel yang
masuk ke CDI jangan di lepas, tapi coba anda cek kabel warna hitam
list kuning dengan menempelkan kabel tersebut ke salah satu bagian
massa dengan posisi mengeceknya yaitu sambil menghidupkan motor
dengan cara di kick starter ,kalau CDInya berfungsi maka dia akan
mengeluarkan percikan api yang besar tapi jika tidak berfungsi maka
percikan apinya tidak keluar dan harus ganti CDI kalau sudah rusak.
6. Coil
Koil , komponen sistem pengapian yang satu ini penjelasanya masih
sama dengan yang diatas, anda bisa baca kembali jika belum paham.
7. Kepala Busi dan Busi
Komponen yang satu ini anda bisa dengan cara menghidupkan motor
dengan cara di kickstarter atau di engkol kemudian pada bagian ujung
kepala busi terdapat percikan api atau tidak, jika tidak ada percikan apa
maka anda harus mengganti busi dengan yang baru

Вам также может понравиться