Kelas : B

Kelompok : 7

Lokasi 1 merupakan dataran vulkanik berlereng dengan kemiringan 12 % dan panjang + 200 m.
Terdapat genangan air yang lumayan banyak dengan air yang mengalir sehingga permeabilitas
lambat dan drainase agak lambat. Menurut data BNPB lokasi 1 memiliki frekuensi banjir yang
sangat jarang. Penggunaan lahan berupa tegalan lahan kering. Perakaran masih bisa menembus
efektif hingga kedalaman 40 cm. Temperatur udara 21.28 C°. Hasil lab menunjukan tekstur tanah
berupa 50% pasir, 35 % debu, dan 15% liat.

Lokasi 2 merupakan dataran yang berombak memiliki banyak lereng dan bukit. Memiliki lereng
dengan kemiringan 19% dan panjang 30 m. Terlihat sedikit genangan air sehingga ermeabilitas dan
drainase sedang. Menurut data BNPB lokasi 2 memiliki frekuensi banjir yang jarang. Penggunaan
lahan berupa perkebunan degan bermacam macam komoditas. Perakaran masih bisa menembus
efektif hingga kedalaman 61 cm. Temperatur udara 20.38 C°. Hasil lab menunjukan tekstur tanah
berupa 45% pasir, 40 % debu, dan 15% liat.

Lokasi 3 merupakan dataran berbukit dengan kemiringan lereng 57% dan panjang 500 meter.
Meskipun tanah terlihat basah tidak terdapat genangan air sehingga drainase dan permeabilitas agak
cepat. Menurut data BNPB lokasi 3 tidak memiliki bahaya banjir. Penggunaan lahan berupa
perkebunan. Perakaran masih bisa menembus efektif hingga kedalaman 20 cm. Temperatur udara
20.38 C°. Hasil lab menunjukan tekstur tanah berupa 45% pasir, 40 % debu, dan 15% liat.