REKAP DAN PEMBAHASAN CBT BLOK 13 TAHUN 2013

Sarah Ummah (1-13)

Skenario 1-4: Seorang wanita usia 45 tahun datang ke RS untuk menjalani pemeriksaan pap
smear karena perdarahan pasca senggama.
1. Apakah manfaat dari pemeriksaan?
1. Evaluasi hormonal
2. Deteksi dini kanker
3. Pemeriksaan peradangan
4. Pemeriksaan genetik
Jawaban : B
Pap Smear/Cervical Smear
The examination to detect abnormalities of cervix in particular cervical cancer
(untuk mendeteksi keadaan abnormal dari serviks terutama kanker serviks)
(IT Introduction to Anatomical Pathology slide 24)

2. Apa nama bahan pemfiksasi yg digunakan?

1. Formalin 10%
2. Alkohol 40%
3. Alkohol 95%
4. Fiksasi kering
5. Formalin 40%
Jawaban : C
Pap Smear/Cervical Smear
1. The examination to detect abnormalities of cervix in particular cervical cancer
2. Taken from fornix posterior/squamo-columnar junction
3. fixation : alcohol 95%
4. Staining : Papanicolau
(IT Introduction to Anatomical Pathology slide 24)

3. Sampel didapatkan dari spesimen apa?

a.sel ekslokatif dari serviks uteri (daerahforniks posterior daricerviks)

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 1

b. aspirasi jarum halus
c. scrapping vagina
d. kerokan endometrium
e. bilasan serviks
Jawaban : A
Pap Smear/Cervical Smear
5. The examination to detect abnormalities of cervix in particular cervical cancer
6. Taken from fornix posterior/squamo-columnar junction
7. fixation : alcohol 95%
8. Staining : Papanicolau
(IT Introduction to Anatomical Pathology slide 24)

4. Hasilnya adalah sel dengan perubahan displasia, kondisi ini dinamakan?

1. Keganasan
2. Kanker pre lesi
3. Keganasan st.lanjut
4. d. Radang
Jawaban : B
Dysplasia
Gangguan pertumbuhan sel dewasa dg perubahan bervariasi dlm uk, bentuk &
penyuburan sel – atypical hyperplasia.
Mis : dicervix & TRà precancerous lession)
bisa berlanjut menjadi ganas,sifatnya fleksibel disebabkan iritasi menahun atau
suatu infeksi.
(IT Perubahan Patologi Sel Slide 16)

Skenario 5-6: tentang orang yang punya lesi di hidung, terus dioperasi di RS, spesimen
segera dikirim ke lab PA untuk dilihat radikalitas bekas sayatan. ..
5. Apa nama bahan pemfiksasinya?
a. Formalin10%
b. Alkohol95%

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 2

c. Tidak butuh fiksasi
Untuk pemeriksaan Vries Coupe tidak memerlukan fiksasi

6. Pemeriksaan ini dinamakan?

1. Sitologi
2. Histopatologi
3. Histokimia
4. Vriescoupe
Jawaban : D
Vries Coupe
Examination of histopathology while the patient is in the operation room
(IT IT Introduction to Anatomical Pathology slide 31)

7. Ada pasien luka tangan teriris, berdarah tidak stop. VDLR positif utk sifilis, abortus
spontan, thrombosis vena 2 episode, kadar PTT dan aPTT memanjang 2x normal.
Diagnosisnya?
a. DIC
b. Sindroma antibodi antifosfolipid
c.Hiperkoagubilitas
d. Hemofilia

8. Apa istilah yg digunakan untuk penyembuhan berlebihan (adanya scar)?

Pembentukan keloid

9. Seorang laki-laki, datang ke RS dengan keluhan utama, pemeriksaan foto toraks ada
massa pada paru di lobus kanan atas, dilakukan pemeriksaan fiksatif dari
pemeriksaan di atas menggunakan bahan?
Karena merupakan pemeriksaan sitologi maka difiksasi dengan Alkohol 95%

Skenario 10-13: tentang seseorang yang batuk dikasih obat batuk hitam tapi ga sembuh2,
badan kurus, ada keluar sputum (suspect TBC)..

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 3

10. Apa nama pemeriksaannya?
1. Pemeriksaan histopatologi
2. Pemeriksaan sitologi
3. Pemeriksaan histokimia
4. Pemeriksaaan immunohistokimia
Jawaban : B
Cytology
a. Gynecologic: swab of lateral vaginal wall, cervix and endometrium
b. Non gynecologic: sputum (lung), ascites, pleural effusion
(IT Introduction to Anatomical Pathology slide 22)

11. Kapan sebaiknya sputum diambil?

a. Sewaktu
b. Pagi
c. Pagi dan sewaktu
d. Sewaktu, pagi, sewaktu lagi

Jawaban : B
Makroskopis

- tujuan pemeriksaan sputum

- cara mengambil sputum

- beda sputum dengan ludah

- sputum yang baik pagi hari

(IT Pemeriksaan sputum slide 20)

12. Setelah sputum diambil, apa nama pemeriksaan lanjutannya?

Pemeriksaan BTA (ZN)

13. Jenis bakteri yang menginfeksi orang ini adalah bakteri yang punya sifat?
DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 4
Tahan asam

Murti Ningsih (14-26)

Skenario 14-15 : Suami-istri 3 tahun menikah, infertil, datang ke klinik...
1. Pemeriksaan penunjang lab yang paling penting dilakukan?
1. Analisis sperma
2. Hormon2 reproduksi dan analisis sperma (?)
Jawab :
Pemeriksaan fertilitas sangat penting untuk mengevaluasi ada tidaknya
gangguan fertilitas sehingga dapat menentukan terapi yang tepat. Berdasarkan
laporan American Society of Reproductive Medicine, sepertiga kasus infertilitas
disebabkan oleh gangguan fertilitas pada wanita, sepertiganya gangguan pada pria,
sedangkan sepertiganya lagi disebabkan gangguan fertilitas pada kedua belah pihak
atau adanya gangguan fertilitas yang tidak dapat dijelaskan.
Pemeriksaan fertilitas pria meliputi:
1. Pemeriksaan Fisik

Pemeriksaan fisik lengkap diperlukan jika memang tidak ada kondisi

medis yang nampak. Struktur yang dievaluasi meliputi penis, skrotum,
testes, epididimis, spermatic cord dan vas deferens, prostate, vesika
seminalis dan kelenjar Cowper’s. Namun, tidak semuanya dapat
dipalpasi dengan mudah. Pemeriksaan fisik sebaiknya dilengkapi dengan
pemeriksaan rektal jika ada keluhan ejakulasi.

2. Analisis Semen dan Sperma

Analisis semen merupakan tes untuk mengukur jumlah semen dan

sperma seorang pria. Semen merupakan cairan berwarna putih kental
berisi sperma yang dilepaskan saat ejakulasi. Pengumpulan sampel
sperma dapat diambil melalui masturbasi untuk kemudian dimasukan ke
dalam kontainer steril. Juga, dapat dikumpulkan selama persenggamaan
dengan menggunakan kondom khusus. Pemeriksaan yang dilakukan
meliputi:

1. Koagulasi cairan (menjadi bentuk padat) dan pencairan

2. Kekentalan cairan, keasaman dan kandungan gula

3. Resistensi terhadap aliran (viskositas)

4. Pergerakan sperma dan motilitas

5. Jumlah dan struktur sperma

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 5

6. Volume semen

3. Pemeriksaan darah

Pemeriksaan darah untuk menguji fertilitas seorang pria adalah dengan

mengukur kadar FSH dan testosteron dalam darah. Pada pria, FSH
berperan dalam spermatogenesis (pembentukan sperma). Sedangkan
testosteron berperan dalam spermatogenesis dan stimulasi libido.

Kadar FSH normal pada pria adalah sebagai berikut.

Sebelum pubertas: 0-5,0 mIU / ml

Selama pubertas: 0,3-10,0 mIU / ml

Dewasa: 1,5-12,4 mIU / ml

Sementara itu, kadar testosteron normal pada pria adalah 300-1,200

ng/dL. Pada wanita jauh lebih sedikit, hanya sekitar 30-95 ng/dL.

Pemeriksaan fertilitas pada wanita meliputi:

1. Pemeriksaan darah:

Ketika ovulasi tidak teratur, tes darah sederhana dilakukan pada

berbagai titik dalam siklus menstruasi (hormon yang berbeda puncak
pada waktu yang berbeda) untuk menemukan hormon yang hilang,
kurang, atau berlebih. Dengan asumsi panjang siklus 28-hari, pada hari 2
atau 3 siklus, FSH, LH, dan estradiol (sejenis estrogen) diukur. Lalu,
selama fase luteal (dari 22-24 hari), tingkat progesteron diukur. Juga,
dilakukan pemeriksaan gonadotropin-releasing hormone (GnRH) dan
kadar androgen. Kadar prolaktin dapat diperiksa setiap saat selama
siklus.

Sumber : http://googleweblight.com/?
lite_url=http://www.medicinesia.com/kedokteran-klinis/reproduksi/pemeriksaan-
kesuburan-fertilitas-pada-pria-dan-wanita/&ei=s7ZYi3Yd&lc=id-
ID&s=1&m=716&ts=1446256511&sig=APONPFlMryTWadct75jfb09ryXKRPrR7mg ->
medicenasia

Jawaban diatas masih ragu karena di soal ada tulisan “yang paling penting” 
Mohon bantuannya ya

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 6

2. Syarat pengambilan sperma adalah? Tidak boleh menggunakan pelicin saat
masturbasi
Jawab :
Ada dua tahap penting pada pemeriksaan sperma, yaitu tahap pengambilan sampel dan
tahap pemeriksaan sperma.
Pada tahap pengambilan sampel, beberapa hal yang harus diperhatikan adalah :
1. Pria yang akan diambil semennya dalam keadaan sehat dan cukup istirahat. Tidak dalam
keadaan letih atau lapar.
2. Tiga atau empat hari sebelum semen diambil, pria tersebut tidak boleh melakukan
aktifitas seksual yang mengakibatkan keluarnya semen. WHO bahkan merekomendasikan 2
– 7 hari harus puasa ejakulasi, tentunya tidak sebatas hubungan suami istri, tapi dengan
cara apapun.
3. Semen (sperma) dikeluarkan melalui masturbasi di laboratorium (biasanya disediakan
tempat khusus). Sperma kemudian ditampung pada tabung terbuat dari gelas.
4. Masturbasi tidak boleh menggunakan bahan pelicin seperti sabun, minyak, dll.
Sedangkan pada tahap kedua, dilakukan pemeriksaan sampel semen di laboratorium.

Sumber : http://www.itd.unair.ac.id/files/pdf/protocol1/ANALISA%20SPERMA.pdf

16. Ibu hamil 8 bulan, perut buncit, uterusnya membesar dikarenakan?

1. Hipertrofi
2. Hiperplasia
3. Metaplasi
4. Displasi
Jawab :
Sumber : Penuntun Praktikum Patologi Anatomi 2015

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 7

 Pembahasan untuk nomor 17 dan 18

1. Skenario: Keyword nya stone facies. Diagnosisnya apa? Scleroderma (?)

Jawab : Scleroderma

1. Skenario: Keyword nya stone facies. Apa nama autoantibodinya? Anti-

topoisomerase I

2. Skenario: Keyword: defisiensi adenosin deaminase, gangguan pembentukan organ

limfoid primer. Diagnosisnya apa?
1. SCID (Severe Combine Imuno Deficiency)
2. Sindrom wiskott aldrich
Jawab :
Sumber : IT dr. ASP Imunopatologi slide ke-74

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 8

Skenario 20-21: tentang HIV
3. Enzim yg bertanggungjawab untuk mengubah genom HIV ke DNA manusia apa
namanya? Reverse transciptase
Jawab :
Sumber : IT dr. ASP Imunopatologi slide ke-96 dan 97

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 9

4. Penyakit ini menyerang sel imun apa?
a. Sel NK b. Sel makrofag c. Sel T helper d. Sel T killer
Jawab :

IT dr. ASP Imunopatologi slide ke-95

Tapi sepertinya lebih ke C  mohon bantuannya ya 

Skenario 22-23: anak kecil demam, nyeri abdomen, masa asimtomatik berbulan-bulan, ada
skip lesions, infiltat patchy, banyak histiosit, peradangan mukosa
5. Diagnosisnya apa?
a. Crohn disease
b. Kriptitis
c. Kolitis ulseratif
d. Intussusepsi

6. Kriteria mayornya apa?

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 10
a. Kriptitis
b. Distorsi kripta
c. Metaplasia sel paneth
d. Lymphectasia
e. Populasi Sel goblet normal
Untuk pembahasan nomer 22-23 dapat dilihat di IT dr. Zulkarnain Musa “Penyakit pada Bayi
dan Anak slide 42-48

7. Tumor di payudara, solid, inti pleomorfik, kromatin clumping, membran basalis

sudah ditembus/rusak. Disebut apakah kondisi ini? Karsinoma duktus invasif
mammae (IDCM)
Jawab :
Invasive carcinoma

I. Paget’s disease dari papilla mammae

Paget’s disease dari papilla mammae pertama kali dikemukakan pada

tahun 1974. Seringnya muncul sebagai erupsi eksim kronik dari papilla

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 11

 mammae, dapat berupa lesi bertangkai, ulserasi, atau halus. Paget's disease
biasanya berhubungan dengan DCIS (Ductal Carcinoma in situ) yang luas dan
mungkin berhubungan dengan kanker invasif. Biopsi papilla mammae akan
menunjukkan suatu populasi sel yang identik (gambaran atau perubahan
pagetoid). Patognomonis dari kanker ini adalah terdapatnya sel besar pucat dan
bervakuola (Paget's cells) dalam deretan epitel. Terapi pembedahan untuk Paget's
disease meliputi lumpectomy, mastectomy, atau modified radical mastectomy,
tergantung penyebaran tumor dan adanya kanker invasif.

II. Invasive ductal carcinoma (IDC)

1. Adenocarcinoma with productve fibrosis (scirrhous, simplex, NST)

Kanker ini ditemukan sekitar 80% dari kanker payudara dan pada 60% kasus
kanker ini mengadakan metastasis (baik mikro maupun
makroskopik) ke KGB aksila. Kanker ini biasanya terdapat pada wanita
perimenopause or postmenopause dekade kelima sampai keenam, sebagai
massa soliter dan keras. Batasnya kurang tegas dan pada potongan
meilntang, tampak permukaannya membentuk konfigurasi bintang di
bagian tengah dengan garis berwarna putih kapur atau kuning menyebar ke
sekeliling jaringan payudara. Sel-sel kanker sering berkumpul dalam
kelompok kecil, dengan gambaran histologi yang bervariasi.

2. Medullary carcinoma

Medullary carcinoma adalah tipe khusus dari kanker payudara, berkisar 4%

dari seluruh kanker payudara yang invasif dan merupakan kanker payudara
herediter yang berhubungan dengan BRCA-1. Peningkatan ukuran yang
cepat dapat terjadi sekunder terhadap nekrosis dan perdarahan. 20% kasus
ditemukan bilateral. Karakterisitik mikroskopik dari medullary carcinoma
berupa (1) infiltrat limforetikular yang padat terutama terdiri dari sel
limfosit dan plasma; (2) inti pleomorfik besar yang berdiferensiasi buruk dan
mitosis aktif; (3) pola pertumbuhan seperti rantai, dengan minimal atau tidak
ada diferensiasi duktus atau alveolar. Sekitar 50% kanker ini berhubungan
dengan DCIS dengan karakteristik terdapatnya kanker perifer, dan kurang dari
10% menunjukkan reseptor hormon. Wanita dengan kanker ini mempunyai 5-
year survival rate yang lebih baik dibandingkan NST atau invasive lobular
carcinoma.

Sumber : http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/43236/4/Chapter
%20II.pdf

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 12

8. Tumor di payudara, solid, inti pleomorfik, kromatin clumping, membran basalis
belum ditembus/rusak. Disebut apakah kondisi ini? DCIS
Jawab :
Sumber : IT dr. Nursanti tentang Neoplasia slide ke-12

Klasifikasi kanker payudara

1. Non invasive carcinoma

a) Ductal carcinoma in situ

Ductal carcinoma in situ, juga disebut intraductal cancer, merujuk pada sel kanker
yang telah terbentuk dalam saluran dan belum menyebar.Saluran menjadi
tersumbat dan membesar seiring bertambahnya sel kanker di dalamnya.Kalsium
cenderung terkumpul dalam saluran yang tersumbat dan terlihat dalam
mamografi sebagai kalsifikasi terkluster atau tak beraturan (clustered or irregular
calcificatons) atau disebut kalsifikasi mikro (microcalcifications) pada hasil
mammogram seorang wanita tanpa gejala kanker.

DCIS dapat menyebabkan keluarnya cairan puting atau munculnya massa yang
secara jelas terlihat atau dirasakan, dan terlihat pada mammografi. DCIS kadang
ditemukan dengan tidak sengaja saat dokter melakukan biopsy tumor
jinak.Sekitar 20%-30% kejadian kanker payudara ditemukan saat dilakukan
mamografi.Jika diabaikan dan tidak ditangani, DCIS dapat menjadi kanker invasif
dengan potensi penyebaran ke seluruh tubuh.

DCIS muncul dengan dua tipe sel yang berbeda, dimana salah satu sel cenderung
lebih invasif dari tipe satunya.Tipe pertama, dengan perkembangan lebih
lambat, terlihat lebih kecil dibandingkan sel normal.Sel ini disebut solid, papillary
atau cribiform.Tipe kedua, disebut comedeonecrosis, sering bersifat
progresif di awal perkembangannya, terlihat sebagai sel yang lebih besar
dengan bentuk tak beraturan.

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 13

 A B

Gambar 1.10 Ductal Carcinoma in situ (A) dan Sel-sel kanker menyebar keluar
dari ductus, menginvasi jaringan sekitar dalam mammae (B)

Sumber : http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/43236/4/Chapter
%20II.pdf

9. Bibir sumbing tanpa langit-langit. Disebut apakah kelainan ini?

1. Malformasi
2. Deformasi
3. Atresia
4. Aplasia
Jawab :
Sumber : http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/37882/4/Chapter
%20II.pdf

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 14

 Berdasarkan patogenesis, kelainan kongenital dapat dklasifikasikan sebagai
berikut:

1. Malformasi

Malformasi adalah suatu kelainan yang disebabkan oleh kegagalan atau

ketidaksempurnaan dari satu atau lebih proses embriogenesis. Perkembangan
awal dari suatu jaringan atau organ tersebut berhenti, melambat atau
menyimpang sehingga menyebabkan terjadinya suatu kelainan struktur yang
menetap. Beberapa contoh malformasi misalnya bibir sumbing dengan atau
tanpa celah langit-langit, defek penutupan tuba neural, stenosis pylorus, spina
bifida, dan defek sekat jantung.

2. Deformasi

Deformasi didefinisikan sebagai bentuk, kondisi, atau posisi abnormal bagian

tubuh yang disebabkan oleh gaya mekanik sesudah pembentukan normal terjadi,
misalnya kaki bengkok atau mikrognatia (mandibula yang kecil). Tekanan ini dapat
disebabkan oleh keterbatasan ruang dalam uterus ataupun faktor ibu yang lain
seperti primigravida, panggul sempit, abnormalitas uterus seperti uterus
bikornus, kehamilan kembar.

IT dr. Zulkarnain Musa “Penyakit Pada Bayi dan Anak” Slide 2, 3, dan 6

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 15

Bima Indra (27-39)
Anak kecil, sel ganglion padaa dinding muskularis dan mukosa yg terkena hilang, rektum
selalu terkena dan ada perluasan ke kolon proksimal. (kurang lebih gitu la ye haha)
1. Gejala klinisnya? Tidak ada meconeum, saat periode post partum

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 16

2. Diagnosis? Penyakit Hirschprung
Pembahasan sama seperti soal nomor 27
Slide 60-62 Penyakit pediatrik-ZUM

Skenario 29-31: Keyword: malar rash, erimatosus

3. Diagnosisnya apa? Systemic Lupus Erymathosus

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 17

Patology Rubbins Ed. 6th

4. Apa nama autoantibodinya? (maaf lupa pilihannya)infuse antikoagulan (???)

ANAs = Anti Nuclear Antibodies

Patology Rubbins Ed. 6th

5. Apa yang menyebabkan protein komplemen serum turun?

1. dengan antibodi Ikatan komplemen(pilihan b, c,d,e lupa)

6. Perbedaan serum sama plasma dilihat dari? Faktor pembekuan darahnya

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 18

Slide 16 Keseimbangan cairan dan elektrolit-HHH
7. Skenario keyword: mukosa kolon merah, membentuk polip, ada jembatan mukosa.
Diagnosisnya apa? kolitisUlseratif

Slide ke 55 Penyakit pediatrik-ZUM

Skenario 34-35: Pemeriksaan spesimen prostat setelah rectal toucher...

8. Apa nama pemeriksaannnya?
1. Sitologi

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 19

2. Histopatologi
3. Histokimia
4. FBA
Mungkin histopatologi, colok dubur itu utk menilai apakah ada pembesaran
prostat, nah kalo ada, setelahnya mungkin dilakukan histopatologi, soalnya dari
preparat BPH yang ada itu menunjukkan pemeriksaan histopatologi. Kalo sitologi
itu bulet bulet Cuma sel, kalo histopatologi ada keliatan jaringan secara
keseluruhan. (definisi uong awam)
9. Nama bahan pemfiksasinya?
1. Alkohol 95%
2. Alkohol 50%
3. Formalin buffer 10%
4. Formalin 45%

Kalo histopatologi fiksasinya formalin buffer 10%

10. Dik: TIBC=480, Feritin=25, Besi serum=30. Kadar saturasi transferin...%
1. 5
2. 6
3. 7
4. 8
5. 9
Saturasi transferrin = Besi serum/TIBC X 100%
30/480 X 100% = 6,25% dibulatkan jadi 6%

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 20

11. Polikromasi RBC dikarenakan? Anemia Hemolitik

Slide ke 39 Anemia-PHY

12. Fungsi penghitungan hematokrit?(soalnyo tu kecuali, seinget aku sih jawabannyo

“mengetahui nilai trombosit)

Slide ke 18 Pemeriksaan Darah Rutin-RUS

13. Yang bukan tugas Patologi Klinik?

1. Membantu menegakkan diagnosis
2. Menegakkan diagnosis
3. Memantau perjalanan penyakit
4. Menentukan tekanan darah

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 21

Slide ke 3 Pengantar Patologi Klinik-YKB

ADINDA KINANTI (40-53)

14. Makanan dan minuman manusia mengandung kation dan anion yang penting untuk
tubuh. Ion yang penting untuk regulator asam basa tubuh ialah
1. Potassium
2. Sodium
3. Chlorid
4. Kalsium

15. Sayur-sayuran banyak mengandung?

1. Cyanocobalamine
2. thiamine
3. Folate
Jawab:
Sumber IT PHY “Eritrosit dan Anemia” slide ke-80

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 22

16. Sampel cairan sendi berwarna kuning keruh menandakan adanya inflamasi sepsis.
Keadaan yang terjadi adalah?
1. Leukosit meningkat
2. Eritrosit meningkat
3. Trombosit meningkat

Jawab: sampel cairan sendi yang berwarna kuning keruh menunjukkan adanya
inflamasi. Seperti yang kita tau, Jika terjadi inflamasi berarti leukosit sedang
meningkat sebagai respon pertahanan tubuh dari benda asing

17. Seorang anak memiliki benjolan seperti tumor di ginjal. Dinamakan tumor apa?
Tumor Wilms

18. Skenario: Anak yang sejak kecil ada bercak kemerahan di wajah, semakin dewasa
semakin membesar, warna merah kebiruan,lesi datar kadang menonjol. Diagnosis?
1. Limfangioma
2. Hemangioma
3. Neuroblastoma

Jawab:
1. Limfangioma : itu tumor jinak karena malformasi kongenital sistem limfatik.
Cuma terjadi pembengkakan tanpa adanya perubahan warna.
2. Hemangioma : tumor jinak karena proliferasi vaskuler yang abnormal.
Adanya bercak merah kebiruan pada hemangioma kapiler, kadang
membentuk lesi yang menonjol

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 23

 3. Neuroblastoma: kanker pada sistem saraf anak. Cirinya tidak terlihat tapi
pasien merasa nyeri tekan karena massa kanker tersebut.

19. Skenario:........ Tulang rawan, tulang, otot, berasal dari jaringan apa?
1. Epithelial
2. Ektoderm
3. Mesoderm
4. Entoderm

Jawab:
Ektoderm : kulit, sistem saraf
Mesoderm : tulang, otot, ginjal, jantung, darah
Endoderm : organ organ, lambung, hati, paru-paru

20. Tn.A selama ini golongan darahnya A, tapi pas di tes jadi A. Penyebab perubahan?
1. Infeksi gram negatif
2. Obstruksi sal.pankreas
3. Ca pankreas
4. Kehamilan
(?)

21. Ada gambar slide gol.darah, golongan darah dan rhesus nya apa? A+
Jawab:
Anti-A Anti-B Anti-A,B Golongan darah

- - - O

+ - + A

- + + B

+ + + AB

Ket: (+): Aglutinasi

Untuk Rhesus menggunakan reagen Anti-D jika terjadi aglutinasi maka Rhesus : (+)

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 24

22. Seseorang dites rhesusnya. Tapi anti-D pada slide tidak menggumpal. Yang harus
dilakukan berikutnya adlh?
A. Rhesus +
b. Rhesus –
c. Tes weak D
d. Tes ulang

Jawab: Jika tidak terjadi aglutinasi maka harus dikonfirmasi dengan tes weak D. Pada IT RIN
“Perbankan Darah dan Transfusi” slide ke- 17

23. Reaksi rejection golongan darah, Immunoglobulin yg berperan?

1. IgA
2. IgD
3. IgE
4. IgM
Jawab:
Sumber: IT RIN “Perbankan Darah dan Transfusi” slide ke-50

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 25

24. Perdarahan gusi, tidak berhenti. pTT dan apTT normal. Apa yang harus diberikan?
1. fresh frozen plasma
2. Kryoprespitat
3. konsentrat faktor VIII
4. konsentrat faktor IX
5. preparat globulin serum

25. Seorang wanita ditransfusi, kemudian kadar Hbnya malah turun. Sebelum transfusi,
kadar Hb lebih rendah. Apa nama reaksi transfusi yg ditimbulkan?
1. TRALI
2. Transfusion-associated graft vs host disease
3. Purpura paskatransfusi (maaf pilihan yg lain lupa)(jwabannya Delay
>>reaksihemolitiktipelambat)

26. Seorang pasien di RS Bari dirawat, kemudian butuh transfusi dan stok darah habis.
Apa tindakan yg tepat oleh petugas bank darah RS?
Menghubungi unit PMI Palembang utk meminta stok darah

27. Seseorang transfusi berulang-ulang, lalu timbul urtikaria, demam. Sebaiknya diberi
apa?

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 26

1. Packed red cell
2. Washed red cell
3. Whole blood
4. Fresh blood

Jawab:

Syah Fitri (54-67)

28. Skenario:..................(lupa) Pemeriksaan selanjutnya adlh?
1. D-dimer dan fibrinogen
2. pTTdan apTT
3. D-dimer dan konsentrat

29. Setelah diskrining, hasilnya ga ada aglutinasi/hemolisis. Pemeriksaan lanjutan?

1. Immediate spin
2. Direct antiglobulin test
3. Indirect antiglobulin test
Ini slideny, tapi dak begitu ngerti. Cek lagi ya kawan.

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 27

 IT dr.RIN- Perbankan dan trnasfusi darah, slide 27
30. Pada ilmu PA, grading ditentukan dari? Jenis mitosis dan tingkat diferensiasi

IT dr.SAN- Neoplasia. Slide 15-16

31. Skenario: keyword di paru ada tulang rawan. Jenis tumor apa? Hamartoma
DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 28
32. Ibu 26 th, meninggal setelah melahirkan. Dia hipotensi, lalu hilang kesadaran.
Terdapat edema paru. Ada perdarahan pervaginam yg lama dan perdarahan dr
tempat lain. Ibu ini meninggal karena?
1. Emboli air ketuban
2. Syok hipovolemik
3. -
4. infarkmerah (hemoragik)

Karna terjadi perdarahan hebat, terjadi syok hipovolemia

IT dr.KRS-Haemodynamis slide 64

33. Penyelam naik ke daratan secara tibatiba, lalu meninggal karena?

1. Kekurangan O2
2. Penyumbatan di vessel otak oleh N2 dlm darah
3. Perubahan suhu dadakan

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 29

 IT dr.FIF- perubahan patologik sel slide 6

34. Seeorang memberikan dosis maksimal pada binatang percobaan. Jenis perubahan
sel yg terjadi? Cellular swelling

35. Skenario: keyword infiltrasi neutrofil di kripta, mengalami masa asimtomatik

berbulan-bulan
1. Crohn disease
2. Kriptitis
3. Kolitis ulseratif

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 30

36. Skenario: keyword biopsi paru, keluar nanah. Diagnosis?
1. Abses pleura
2. Hemothoraks
3. Pneumothorax
1. Hemotoraks (darah di dalam rongga pleura)
Biasanya terjadi karena cedera di dada. Penyebab lainnya adalah:
- pecahnya sebuah pembuluh darah yang kemudian mengalirkan darahnya ke
dalam rongga pleura
- kebocoran aneurisma aorta (daerah yang menonjol di dalam aorta) yang
kemudian mengalirkan darahnya ke dalam rongga pleura
- gangguan pembekuan darah. Darah di dalam rongga pleura tidak membeku
secara sempurna, sehingga biasanya mudah dikeluarkan melalui sebuah
jarum atau selang.

2. Empiema (nanah di dalam rongga pleura)

Bisa terjadi jika pneumonia atau abses paru menyebar ke dalam rongga pleura.
Empiema bisa merupakan komplikasi dari:
a. Infeksi pada cedera di dada
b. Pembedahan dada
c. Pecahnya kerongkongan

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 31

 d. Abses di perut
e. Pneumonia

3. Kilotoraks (cairan seperti susu di dalam rongga dada)

Kilotoraks disebabkan oleh suatu cedera pada saluran getah bening utama di
dada (duktus torakikus) atau oleh penyumbatan saluran karena adanya tumor.
Rongga pleura yang terisi cairan dengan kadar kolesterol yang tinggi terjadi
karena efusi pleura menahun yang disebabkan oleh tuberkulosis atau artritis
rematoid.

37. Skenario: keyword tumor di femu lalu tiba-tibaada juga di kepala, sarkoma tulang.
Metastase via apa?
1. Limfogen
2. Hematogen

IT dr.SAN- neoplasia, slide 14

38. Ca payudara, metastase ke limfa axillaris, metastase via apa?

1. Limfogen
2. Hematogen

IT dr.SAN- neoplasia, slide 14

39. Skenario: keyword malformasi wajah datar, talipes.Kelainan ini namanya?

1. Sekuens
2. Hipoplasia

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 32

3. Displasia
4. Deformasi
Sumber dari internet, koreksi ya kawan
“ Deformasi adalah kelainan atau trauma pada sistem muskuloskeletal yang
bermanifestasi pada perubahan bentuk, pergerakan tulang jadi memendek
karena otot.....”
“Clubfoot (talipes) adalah suatu keadaan dimana bentuk atau posisi kaki
terpuntir. Lengkungan kaki bisa sangat tinggi, kaki berputar ke dalam atau ke luar.
Clubfoot ini disebabkan karna kelainan anatomis...”

40. Hal yg tidak diperlukan pada petugas analisis lab? Aktivitas olahraga analis

41. Seorang laki-laki berusia 70 thn datang ke RS dengan keluhan sesak nafas saat
melakukan aktivitas minimal sekalipun. Pada pemeriksaan rontgen toraks tampak
gambaran efusi pleura pada paru kanan. Kemudian dilakukan aspirasi cairan pleura,
didapati cairan jernih, protein rendah, berat jenis 1.011. Pada pemeriksaan
mikroskopik tampak sel mesothelial. Apakah penyebab yang paling mungkin dari
efusi pleura tersebut?
a. Penurunan tekanan onkotik
c. Obstruksi saluran limfe
b. Peningkatan tekanan hidrostatik
d. Hiponatrium
Koreksi lagi ya, dari browsing...
“ efusi yang terjadi karena rendahnya tekanan osmotik protein cairan pleura
dibandingkan dengan tekanan osmotik. Efusi yang terjadi kebanyakan bilateral dan cairan
bersifat transudat”

Elisabeth Stefanny (68-81)

1. Seorang perempuan (32 tahun) mengalami cholecystisis kronik disertai cholelythiasis,
dilakukan cholesistektomi. Dua hari setelah operasi tiba-tiba pasien mengalami sesak
napas, batuk produktif disertai sputum mengandung darah. Scintigrafi ventilasi

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 33

 -perfusi menunjukkan defek perfusi oksigen. Jika dilakukan pemeriksaan
histopatologi paru gambaran yg muncul?
a. infark putih
b. infark anemik
c. infark hemoragik
d. infark septic

Sumber = IT Hemodinamik 2013 – MEU

2. Seorang laki-laki 86 tahun dibawa ke rumah sakit dengan keluhan

demam,tachipneu,takikardi, tekanan darah menurun, penurunan kesadaran. Riwayat
sebelumnya pernah menderita infeksi traktus urinarius berulang. Kelainan apa yang
diderita ...
a.syok hipovolemik
b.syok septik
c. syok neurogenik
d. .syok kardiogenik

Sumber = IT Hemodinamik 2013 - MEU

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 34

3. Seorang laki-laki, usia 23 tahun dibawa ke rumah sakit karena menderita patah
tulang pelvis dan tulang femur kiri akibat kecelakaan sepeda motor. Pasien tersebut
kemudian dioperasi. Satu hari kemudian, ia tiba-tiba mengalami sesak nafas, sulit
berbicara, ptekiae pada kulit. Kelainan apakah yang terjadi pada pasien tersebut ?
a. emboli lemak
c. trombosis
b. emboli udara
d. tromboembolis

Sumber = IT Hemodinamik 2013– MEU

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 35

4. seorang laki-laki usia 47 tahun dibawa kerumah sakit karena perutnya membesar
sejak 1 bulan yang lalu. Ia ering minum alkohol sejak lama. Dilakukan aspirasi cairan
dari abdomennya didapati cairan 500cc, jernih. Analisis cairan menunjukkan
kandungan protein 2,5 g/dl yang terutama terdiri dari albumin. Apakah penyebab
timbulnya cairan tersebut :
1. menurunnya tekanan hidrostatik
2. menurunnya tekanan koloid osmotik
3. blokade saluran limfe
4. meningkatkannya permeabilitas kapiler

Sumber = IT Hemodinamik 2013 - MEU

Normalnya, cairan abdomen mengandung albumin sebanyak 3gr/dl. Asites
merupakan salah satu kasus yang ditandai dengan menurunnya kadar protein
albumin. Asites timbul akibat penyakit-penyakit kronis seperti sirosis hepatis, gagal
jantung, dan lain-lain.

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 36

5. seorang wanita berusia 63 tahun sudah tirah baring dalam waktu yang lama. Ia lalu
merasakan nyeri dada dan hemoptisis. Kemungkinan yang terjadi pada wanita ini....
1. Tromboemboli ......
2. Tromboemboli yang berasal dari vena pulmonal
3. Tromboemboli yang berasal dari ekstremitas bawah
4. Tromboemboli yang berasal dari hepatic

Sumber = IT Hemodinamik 2013 – MEU

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 37

6. Seorang laki-laki usia 23 tahun dibawa ke RS karena sering epiktasis, mengalami
pendarahan gusi, pendarahan kulit. Pada pemeriksaan laboratorium dijumpai waktu
perdarahan memanjang. Pemeriksaan menunjukkan defisiensi faktor Von
Willerbrand. Proses platelet yang terganggu adalah...
a. reaksi pelepasan
b. adhesi
c. stabilisasi platelet plug
d. reaksi konformasi

Sumber = http://journal.unair.ac.id/download-fullpapers-PDF%20Vol%2013-01-07.pdf

7. Seorang wanita (35th) datang ke poli kebidanan dengan keluhan nyeri perut bagian bawah
sejak 1 tahn yang lalu. Setelah dilakukan pemeriksaan USG, tampak tumor pada ovarium
kanan sebesar bola kasti. Wanita tersebut dilakukan operasi, jaringan dikirim ke PA.
Gambaran mikroskopik didapat tumor padat ukuran 10 x 12cm. pada potongan didapat
massa padat berkista berisi cairan kekuningan, terdapat bagian nekrosis. Gambaran
mikroskopik ditemui fibrosis kronis, tidak ada gambaran ovarium normal, jaringan granulasi
dan folikel, abses dengan sebukan sel radang PMN dan limfosit. Apakah kelainan tersebut?
a. Radang kronis granulomatosit benda asing
b. Radang kronis spesifik
c. Radang kronis supuratif
d. Radang kronis aktif
e.Radang kronis non spesifik

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 38

8. Seorang laki laki (45th) datang ke RSMH dengan keluhan nyeri tumit dan benjolan multipel
pada mata kiri kanan, dan dilakukan eksisi, jaringan dikirim ke PA. Dari gambaran mikroskop
didapatkan massa amorf dan bentuk jarum dengan sekitarnya bersebuk sel radang kronis, sel
epitheoid, fibroblast, dan giant cell benda asing. Apakah tipe inflamasi di atas?
a. Radang kronis granulomatosis benda asing
b. Radang kronis spesifik
c.Radang kronis supuratif
d. Radang kronis aktif
e.Radang kronis non spesifik

Sumber = Modul Praktikum Patologi Anatomi 2 Angkatan 2014

9. seorang anak laki laki (9th) datang ke RSMH dengan keluhan benjaolan pada leher. Dilakukan
biopsy kelenjar limfe dan dikirim ke laboratorium PA. Dari gambar mikroskopik dijumpai
nekrosis perkijuan, sebukan sel radang limfosit, sel makrofag, dan sel epiteloid dan giant cell
langhan. Apakah diagnosis saudara?
a. radang kronis granulomatus benda asing

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 39

 b. radang kronis granulomatus spesifik
c. radang kronis supuristik
d. radang kronis aktif
e. radang kronis non spesifik

Sumber = Modul Praktikum Patologi Anatomi ke 2 Angkatan 2014

77. Seorang laki laki (20th) datang ke UGD mengalami luka tusuk pada abdomen. Setelah
dilakukan pemeriksaan fisik dan dieksplorasi tampaknya heparnya tumbuh mengalami ruptur
sebagain, penderita dilakukan hepatektomi. Empat minggu kemudian heparnya tumbuh
kembali, regenarasi yang baik oleh sel hepar. Apakah tipe sel hepar ini?
A. Sel labil
B. Sel Stabil
C. Sel permanen
D. Sel pluripotential
E. Sel Tutipotential

Sumber = IT Proses Penyembuhan HES

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 40

 78. seorang perempuan (54th) menderita DM datang ke RSMH dengan keluhan pembengkakan
kelenjar limfa inguinal kanan, nyeri tekan dan febris sejak 2 hari yg lalu. Pada pemeriksaan
terdapat luka yg suda berlangsung 4 minggu dan belum sembuh. Apakah yang menyebabkan
pembengkakan?
A. Limfadenitis akut
B. Limfadenitis supurasi
C.Limfadenitis kronis
D. Limfadenitis reaktif
E. Limfadenitis granulomatous

79. Anak laki laki datang ke RSMH dengan keluhan gatal gatal stelah tersengat lebah. Pada p.
Fisikdidapatkan punggung dan lengan terdapat bentol bentol berwarna kemerahan dan gatal.
Apakah mediator radang yg menyebabkan bentol merah gatal?
A. prostaglandin E
B. Bradikinin
C. Histamin dan serotonin
D. Interleukin 1
E. Leukotrien B4

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 41

 80. Seorang anak (12th) dibawa ke RSMH karena dilempar batu oleh temannya pada bagian frontal.
Terjadi pembengkakan dibagian frontal kiri, warna merah, nyeri tekan, palpebra mata kiri
bengkak edematik dan kebiruan. Apakah yang menyebabkan pembengkakan pada frontal dan
mata kiri?
A. Vasokontriksi pem. Darah
B. Vasodilatasi pem. Darah
C. Vasodilatasi dan eksudasi
D. Emigrasi sel radang PMN
E. Transudasi

81.Seorang wanita (30th) datang ke RSMH dengan keluhan luka bakar pada kaki kiri. Setelah
diperiksa ternyata perempuan tersebut mengalami luka bakar grade II pada betis dan
punggung kiri, pada betis melibatkan lapisan otot. Apakah komplikasi yang akan terjadi pada
penyembuhan luka bakar ini?
A. Exuberant granulasi
B. Fibrosis
C. Ulserasi
D. kontraktur
E. Penyembuhan luka lebih lama

Thania (82-95)

82. mediator radang yang menyebabkan demam dan sakit kepala

a. prostaglandin dan bradikinin
b. prostaglandin, bradikinin, IL1
c. histamin dan serotonin à penting pada awal inflamasi
d. TNF dan
e. C3a, C5a à Protein yang berperan pada reaksi radang dan imunologi

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 42

 Pembahasan : IT Organ dan Sel Imun – ASP & IT Radang - HES

Pada saat demam, suhu tubuh tinggi maka respon pembuluh darah dalam tubuh adalah Vasodilatasi.
Maka mediator radangnya adalah Prostaglandin, Bradikinin, dan IL1

83. laki laki (16th) datang ke RSMH karena luka terkena benda tajam. Karena luka cukup
parah,dilakukan hecting. Setelah hari ke 5 luka sayatan menutup, terdapat massa kemerahan.
Apakah jaringan kemerahan ini?
A. Jaringan fibrosis
B. Jaringan nekrosis
C. Jaringan granulasi
D. Jaringan degenerative
E. Jaringan ulcerasi

84. Skenario: keyword: nilai besi serum meningkat, TIBC normal, morfologi eritrosit mikrositik
hipokrom dan normositik normokrom. Anemia jenis apa?
a. defisiensi besi
b. Sideroblastik
c. Aplastik
Pembahasan : IT Eritrosit dan Anemia – PHY

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 43

85. Skenario: (intinya kadar Fe serum nya turun, TIBC naik) Diagnosis bandingnya apa?
Anemia def besi
intermediate, penyakit kronis
Pembahasan : IT Eritrosit dan Anemia – PHY

86. Ciri-ciri anemia defisiensi besi tingkat 3...

TIBC naik, Ferritin turun, RBC
turun, Besi serum turun, Besi
sumsum tulang (-)
Pembahasan : IT Eritrosit dan Anemia – PHY

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 44

87. Orang mau tes kerja, supaya diterima biasanya dilakukan pemeriksaan saat medical
check-up. Apa saja pemeriksaan itu? Pemeriksaan darah rutin dan urin

88. skenario: keyword lesi kecil merah, penebalan pada kulitnya. Protein ekstraseluler
manakah yg berakumulasi di pervaskuler?
1. Kolagen
2. Elastin
3. fibronektin
4. Laminin

89. skenario: keyword? Organel seluler apakah yg menjadi target autoantibodi tsb?

90. Pengertian neoplasma? IT Neoplasia - SAN

91. Yang bukan termasuk sel darah?

Pembahasan : IT Hematopoesis – SUS
Yang termasuk sel darah :

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 45

92. Skenario: anak kecil, BAB nyaencer, ditemukan lendir dan darah, berbau amis, Hasil
pemeriksaan tinja anak itu?
a.makroskopis, warna kuning, ditemukan lendir dan darah
b.mikroskopis, ditemukan eritrosit, leukosit, parasit amuba
c. tidak ditemukannya sterkobilin
d.tidak ditemukannya urobilin
e. mikroskopis, ditemukan telur cacing tambang
Bingung antara A / B à di IT Pemeriksaan Klinik Rutin (RUS), bisa secara Mikroskopis
dan Makroskopis
1. Makroskopis : Perhatikan Volume, Warna, Bau, Konsistensi, Perhatikan bila ada darah
atau parasit – parasit
2. Mikroskopis : Di tes dengan larutan, temukan parasit, cacing, protozoa

93. Di PK, ada pemeriksaan kuantitatif, semikuantitatif, kualitatif. Yang termasuk

pemeriksaan semi kuantitatif adalah...?
a.Positif dan negatif
b. +++
c. angka sekian g/dl
Pembahasan :
Cara Penilaian / interpretasi : Kualitatif à positif (+) atau negatif (-). Semi kuantitatif
(contoh: glukosa dalam urin dengan cara Benedict, ada range atau positif sekian) à ++ /
+++. Kuantitatif à bisa dihitung dengan pasti (mg%, mmol/L,dll)

94. Pada kasus TBC, yang menyerang antigen mikrobanya adalah sel imun apa? Makrofag (?)

95. Giant cell berasal dari mana? Makrofag à IT Radang HES

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 46

DIVISI SOAL GABUNGAN 2015 Page 47