Вы находитесь на странице: 1из 2

3 APRIL 2019

Melakukan inspeksi pembongkaran ikan (mengukur suhu, pencatatan hasil tangkapan dan kapal
masuk)/Melakukan pengambilan sample ikan (sisi FL dan TL)/Melakukan Penginputan Data PIPP
(Pusat Informasi Pelabuhan Perikanan)/Melakukan Inspeksi Pembongkaran TPI Higienis

Pukul 05.30 pagi saya dan pak Victior kembali melakukan piket inspeksi pembongkaran ikan kembali.
Pada Inspeksi pembongkaran ikan hari ini, banyak sekali ikan yang didartkan di pelbuhan kwandang.
Alhasil saya dengan Pak Victor saling membagi tugas. Saya kebagian tugas untuk mencatat kapal
masuk, ikan yang didaratkan dan dokumentasi pembongkaran ikan. Pak Victor bertugas untuk
mengambil sample dan ukuran ikan. Kami melakukan Piket inspeksi pembongkaran ikan pada saat
itu sampai jam 10 pagi. Setelah selesai Piket kami naik keatas kantor dan kak victor selanjutnya
membuat data harian produksi.

Data harian Produksi yang sudah selesai dikerjakan pak Victor tinggal di input ke PIPP. Saya disuruh
kak Victor untuk melakukan penginputan data ke situs Website PIPP. Kak Victor mengajarkan kepada
saya terlebih dahulu tentang tata cara penginputan data melalui PIPP. Saya mencoba penginputan
data ke PIPP sebanyak 2 kali percobaan. Setelah dirasa perlu kak Victor kemudian menyuruh saya
untuk melakukan penginputan data sampai selsai. Mulai hari ini dan seterusnya saya akan selalu
melakukan penginputan data ke PIPP setiap hari.

Sore setelah apel sore, kami melakukan inspeksi pembongkaran ikan di TPI Higienis. Alat-alat yang
kami bawa hampir sama dengan alat-alat yang dipakai sewaktu inspeksi pembongkaran ikan. Kami
memakai baju seragam saat dilaksanakannya TPI Higienis. Alat tambahan yang di pakai adalah
sepatu bootoh dan pencatatan hasil pembongkran ikan. Kegiatan TPI higienis berlangsung sampai
sore menjelang maghrib.

2 APRIL 2019

Melakukan Piket Inspeksi Pembongkaran Ikan (Mengukur suhu, Pencatatan kapal masuk dan hasil
tangkapan)/ Mengambil Jumlah sample Ikan (mengukur FL dan TL)/Diskusi Pemilihan Butir-Butir
Kegiatan P3T

Pukul 05.30 pagi saya sudah bersiap di pelabuhan untuk melaksanakan kegiatan piket inspeksi
pembongkaran ikan. Hari itu saya piket bersama seorang pegawai pelabuhan yang bernama Kak
Victor. Kak Victor merupakan pegawai yang sama dengan saya di Operasional. Beliau berasal dari
Papua. Beliau menjelaskan kepada saya bagaimana persiapan untuk melaksanakan inspeksi. Beliau
juga menjelaskan peralatan apa saja yang harus di bawa dan digunakan saat inspeksi. Pertama-tama
saya disuruh untuk memakai inspeksi baju, kemudian disuruh membawa pengukuran suhu,
penggaris dan kamera. Disaat dilapangan pengukuran suhu berguna untuk mengecek suhu ikan
dalam coolbox atau palka. Penggaris berguna untuk mengukur panjang ikan, sedangkan kamera
digunakan untuk sebagai dokumentasi kegiatan. Saya piket sampai jam 10 pagi.

Pemgambilan jumlah sample ikan di pelabuhan kwandang ini merupakan bagian dari tugas piket
harian. Pada hari itu saya mengambil beberapa sample ikan seperti Layang, Selar, Kembung dan
Tembang. Kami meletakan ikan tersebut di papan putih yang sudah tersedia penggaris selanjutnya
baru kami memfoto iakn tersebut. Saat itu kami mengambil 5 Buah permasing- masing ikan

Saya kembali melakukan diskusi terkait pembuatan SKP dengan Bu Reni selaku Kasie Operasional
untuk melakukukan Finalisasi pemilihan Butir-butir kegiatan Pengelolaan Produksi untuk SKP. Alhasil
kami membuang pengawakan kapal dari SKP saya karena ada beberapa data yang tidak bisa diambil
di lapangan. Sore harinya saya kembali berdiskusi kepada pak yanwar untuk sekedar bertukar
informasi tentang butir-butir kegiatan yang dipilih karena beliau selaku mentor yang resmi.

105:33:00 - 17:59:00Melakukan Piket Inspeksi Pembongkaran Ikan (Mengukur suhu, Pencatatan


kapal masuk dan hasil tangkapan)/ Mengambil Jumlah sample Ikan (mengukur FL dan TL)/Diskusi
Pemilihan Butir-Butir Kegiatan P3T)/Melakukan Inspeksi Pembongkaran TPI Higienis
Pukul 05.30 pagi saya sudah bersiap di pelabuhan untuk melaksanakan kegiatan piket inspeksi
pembongkaran ikan. Hari itu saya piket bersama seorang pegawai pelabuhan yang bernama Kak
Victor. Kak Victor merupakan pegawai yang sama dengan saya di Operasional. Beliau berasal dari
Papua. Beliau menjelaskan kepada saya bagaimana persiapan untuk melaksanakan inspeksi. Beliau
juga menjelaskan peralatan apa saja yang harus di bawa dan digunakan saat inspeksi. Pertama-tama
saya disuruh untuk memakai inspeksi baju, kemudian disuruh membawa pengukuran suhu, penggaris
dan kamera. Disaat dilapangan pengukuran suhu berguna untuk mengecek suhu ikan dalam coolbox
atau palka. Penggaris berguna untuk mengukur panjang ikan, sedangkan kamera digunakan untuk
sebagai dokumentasi kegiatan. Saya piket sampai jam 10 pagi.

Pemgambilan jumlah sample ikan di pelabuhan kwandang ini merupakan bagian dari tugas piket harian.
Pada hari itu saya mengambil beberapa sample ikan seperti Layang, Selar, Kembung dan Tembang.
Kami meletakan ikan tersebut di papan putih yang sudah tersedia penggaris selanjutnya baru kami
memfoto iakn tersebut. Saat itu kami mengambil 5 Buah permasing- masing ikan

Saya kembali melakukan diskusi terkait pembuatan SKP dengan Bu Reni selaku Kasie Operasional
untuk melakukukan Finalisasi pemilihan Butir-butir kegiatan Pengelolaan Produksi untuk SKP. Alhasil
kami membuang pengawakan kapal dari SKP saya karena ada beberapa data yang tidak bisa diambil
di lapangan. Sore harinya saya kembali berdiskusi kepada pak yanwar untuk sekedar bertukar
informasi tentang butir-butir kegiatan yang dipilih karena beliau selaku mentor yang resmi.

Sore setelah apel sore, kami melakukan inspeksi pembongkaran ikan di TPI Higienis. Alat-
alat yang kami bawa hampir sama dengan alat-alat yang dipakai sewaktu inspeksi
pembongkaran ikan. Kami memakai baju seragam saat dilaksanakannya TPI Higienis. Alat
tambahan yang di pakai adalah sepatu booth dan pencatatan hasil pembongkran ikan.
Kegiatan TPI higienis berlangsung sampai sore menjelang maghrib

Вам также может понравиться