Вы находитесь на странице: 1из 63

“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”

 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

2. klimaks/antiklimaks (gagasan dimulai dari gagasan


KETERAMPILAN yang rendah menuju yang lebih tinggi/atau
sebaliknya).
BAHASA 3. umum-khusus (dimulai dengan kalimat umum).
4. perbandingan/pertentangan (mengungkapkan
Soal-soal yang sering diujikan adalah : perbedaan sesuatu/ mempertentangkan sesuatu).
Membaca memahami 5. analogi :(membandingkan sesutu yang sudah dikenal
(a) ide yang tertulis secara umum dengan yang belum dikenal).
(b) isi bacaan 6. contoh: (kalimat penjelasnya berupa contoh-contoh
(c) paragraf/wacana yang konkret)
7. sebab-akibat :sebab sebagai pikiran utama akibat
Paragraf adalah rangkaian/susunan kalimat yang sebagai penjelasnya atausebaliknya)
membentuk satu tema. 8. proses: (urutan dari suatu tindakan yang
menghasilkan sesuatu)
Syarat-syarat paragraf yang baik
(a) kohesi  membentuk satu tema Contoh paragraf
(b) koherensi  kalimat satu dengan lainnya
berhubungan Umum-khusus
Klorofil biasanya dianggap sebagai darah bagi tanaman.
Kalimat utama adalah Keberadaannya dibentuk melalui proses di seluruh alam
kalimat yang mengandung tema atau pikiran utama semesta. Klorofil dibentuk melalui proses fotosintesis di
Syarat-sayarat kalimat utama dalam tanaman yang disimpan pada bagian daun
(a) merupakan kalimat terbuka/berdiri sendiri tanaman. Klorofil kaya akan sumber mineral alami,
(b) isinya umum/luas dijelaskan oleh kalimat penjelas vitamin, protein, elemen, dan mikronutrien. Semua zat
tersebut penting untuk menjaga kesehatan, terutama
Macam-macamnya untuk menyeimbangkan kandungan asam dan basa di
Berdasarkan letak kalimat utama dalam tubuh.
1. deduktif (kalimat utama di awal)
2. induktif (kalimat utama di akhir) Perbandingan
3. campuran (kalimat utama di awal dan akhir) Pada umumnya puisi yang hendak dibaca dapat
4. naratif/deskriptif (kisahan/perian, tema tersebar dalam dibedakan menjadi dua macam, yaitu puisi kamar dan
seluruh kalimat) puisi auditorium. Puisi kamar lebih sesuai dibaca dengan
suara lirih, tidak perlu berteriak karena puisi ini lebih
DEDUKTIF banyak mengandung perenungan. Justru kekuatan
Perang Irak mengacaukan ekonomi global dan sekaligus ekspresi wajahlah yang banyak diperlukan oleh puisi jenis
menghambat industri pariwisata. Aksi ini. Puisi auditorium lebih memerlukan kekuatan vokal
terorisme di Bali, di Riyad, dan di berbagai negara lain pembacanya. Untuk membaca puisi jenis ini, pembacanya
menyumbangkan penurunan yang signifikan terhadap perlu menguasai teknik vokal yang prima agar
berbagai industri pariwisata dunia. Wabah SARS (sindrom pembacaannya dapat dinikmati oleh pendengar yang
pernapasan akut berat) di daratan Cina semakin hadir.
menambah terpuruknya industri pariwisata dunia.
Analogi
INDUKTIF Tanaman hias yang kita senangi harus dipupuk dan
Bertambahnya jumlah penduduk di Jakarta membuat disiram secara teratur. Selain itu, tanaman harus dijaga
keberadaan sungai semakin terdesak oleh permukiman. dari hama. Terkadang ada ulat yang menyelinap dan
Perambahan di sepanjang bantaran sungai semakin mengotori daun. Begitu juga merawat bayi, harus diberi
menjadi-jadi. Bukan hanya gubuk liar yang merambah makanan yang menyehatkan, susu yang cukup, dan
bantaran sungai, gedung bertingkat dan kompleks kebersihan badan juga penting.
perumahan pun ikut merambah lahan bantaran. Beban
sungai makin berat oleh limbah domestik dan limbah Contoh :
industri. Kondisi sungai sungguh memprihatinkan. Kekerasan tak terkecuali juga kadang terjadi di kelas,
kekerasan pun sering terjadi baik dalam bentuk fisik
Berdasarkan teknik pengembangannya maupun psikis. Salah satu aktornya adalah guru. Banyak
1. alamiah (berdasarkan urutan tempat atau waktu). guru yang tidak tahu bahwa menjewer, mencubit,
memukul, menampar, menendang, menggunduli rambut

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 1


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

merupakan bentuk praktekkekerasan. Belum lagi bentuk perlahan selama 3 menit. Lalu tuangkan bumbu, minyak
kekerasan secara psikis yang kerap dilakukan seperti bumbu, kecap, dan saus cabe di piring, sementara mie
mengintimidasi, mengancam, menghina, merendahkan, masih dimasak. Kemudian, keluarkan mie dan air,
menyindir, mendriskriminasikan, mengusir, memaki, campurkan mie dengan bumbu, kecap, dan saus cabe,
mengabaikan, mengejek, menyamakan dengan binatang, aduk hingga rata. Setelah itu, taburkan bawang goreng
dan sebagainya. dan mie siap untuk disantap.

Sebab-akibat Alamiah
‖Jangan memberi ikan, tetapi berilah kail‖. Ungkapan Pada tahun 1920-an, tampil seorang insinyur muda yang
sarat makna ini layak kita pegang dalam memberikan kemudian menjadi tokoh besar Indonesia. Namanya
motivasi kepada seseorang. Sebab jika kita memberikan Soekarno. Ia akrab dipanggil Bung Karno. Dalam usia
kail (motivasi) kepada seseorang maka dia akan berusaha muda ia telah menyuntikan semangat perjuangan kepada
sendiri untuk memperoleh apa yang dia butuhkan. seluruh rakyat, yang berbuah Indonesia merdeka pada
Sesungguhnya setiap orang patut memberi ilham dan tanggal 17 Agustus 1945. Atas seluruh jasanya ini
menumbuhkan motivasi pada orang lain untuk bisa maju Soekarno dianugerahi gelar ―Pahlawan Proklamator‖ pada
dan berkembang, di berbagai macam kesempatan. tahun 1986. Di tahun 1967, jabatan presiden dicopot dari
tangannya oleh MPRS. Kejatuhannya itu berawal dari
Klasifikasi keterlibatannya dengan masalah PKI. Bung Karno wafat
Dalam karang-mengarang dituntut beberapa kemampuan pada 21 Juni 1970 di Jakarta dan dimakamkan di Blitar
antara lain kemampuan yang berhubungan dengan dengan upacara kebesaran militer. Wafatnya ditandai
kebahasaan dan kemampuan pengembangan. Yang dengan pengibaran bendera setengah tiang selama 7 hari
termasuk kemampuan kebahasaan ialah kemampuan di seluruh Indonesia.
menerapkan ejaan, pungtuasi, kosakata, diksi, dan
kalimat. Sedangkan, yang dimaksud dengan kemampuan Berdasarkan cara atau tujuannya
pengembangan ialah kemampuan menata paragraf, narasi (kisahan, cerita): menyusun peristiwa-peristiwa
kemampuan membedakan pokok bahasan, subpokok secara susul-menyusul sehingga menjadi cerita yang
bahasan, dan kemampuan membagi pokok bahasan menarik. Di dalamnya ada alur, tokoh, latar, dsb. Misalnya
dalam cerpen, novel, dsb.
urutan yang sistematis. 5
Contoh :
Klimaks Intan terkejut mendengar suara kemenakannya itu.
Pemerintah Indonesia sekarang menjalankan program Denngan segera ditariknya tali timba pengangkat tanah,
pemberantasan korupsi mulai dari menteri hingga ke tempat Lina bergantung. Ketika itu tampaklah oleh Intan
tingkat RT. Hal ini bukan isapan jempol belaka, mata air berbusa-busa naik ke atas dengan cepat, besar,
pemerintah telah membuktikan keseriusannya dalam hal dan jernih….
ini. Yang terbesar seperti kasus BLBI yang sedang dalam
proses. Deskripsi (perian, lukisan)
melukiskan atau menyebutkan apa yang kita lihat,
Antiklimaks dengar, atau kita rasakan dengan mengikutkan semua
Sistem tarif bagi angkutan umum diatur berdasarkan indera. Misalnya kesibukan di pasar, melukiskan benda
plafon bawah dan plafon atas. Penentuan besaran tarif dengan kata-kata, dsb.
angkutan ditentukan masing-masing operator, sesuai
biaya operasional yang dikeluarkan. Seperti diberitakan, Contoh :
menyusul bukanya tol JORR para supir angkutan kota Sebuah ruang tamu yang cukup mewah. Di sebelah kanan
beramai-ramai menaikkan tampak sebuah sofa, dua kursi, dan sebuah meja yang
ongkos angkutannya. Angkutan 28 jurusan Jatirasa- berhiaskan menempel ke dinding tampak sebuah rak
Kampung Rambutan misalnya, dari ongkos semula Rp buku yang hampir penuh berisi jajaran buku. Di belakang
3.000,00 naik menjadi Rp 5.000,00; ongkos pelajar dari sofa itu berdiri sebuah lampu baca. Seorang perempuan
Rp 2.000,00 menjadi Rp 2.500,00. separuh baya tampak sedang duduk di atas sofa.

Proses Eksposisi (paparan)


Untuk menyantap mie instan, tentunya kita perlu proses. memberitahuan secara umum. Fakta dan bahan yang kita
Mulai dari cara memasaknya sampai dengan mie instan kumpulkan kita susun supaya masalahnya menjadi jelas.
layak untuk disantap. Pertama-tama, kita rebus mie Misalnya laporan, uaraian ilmiah, berita, dsb.
instan dalam air mendidih 400 cc (2 gelas) dan aduk

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 2


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

Contoh Konjungsi antar klausa yang bersifat subordinatif


Sungai di daerah perkotaan sudah tidak sehat lagi karena (hubungan) waktu/temporal: sejak, ketika,
banyak tercemar oleh limbah industri. Kebanyakan semenjak, sedari
pencemar tersebut berupa lapisan minyak dan logam (a) syarat/kondisional: jika, kalau,bila
berat. Karena itu, tingkat kecemaran sungai di daerah (b) tujuan/final: agar, untuk, supaya, biar
perkotaan sudah pada ambang membahayakan. (c) pelawanan/ konsesif : meskipun, walaupun
(d) perbandingan: seperti, ibarat
Argumentasi (bahasan) (e) penyebaban: sebab, karena
meyakinkan pendapat dengan alasan. Dengan (f) akibat : sehingga, sampai, maka cara, alat,/
pengamatan dan penelitian kita kumpulkan fakta, angka kesertaan: dengan
dan dengan analisis dan sintesis kita buktikan bahwa (g) sangakalan :seakan- akan, seolah-olah
pendapat itu benar. (h) kenyataan: padahal
Contoh : (i) penjelas: bahwa, apa
Nilai nominal suatu saham adalah nilai seperti tercantum (j) atributif: yang
pada saham itu. Jika perusahaan yang mengeluarkan
saham makin maju, harga sahamnya di pasaran dapat Konjungsi korelatif
menjadi lebih tinggi. Perusahaan yang go public (a) baik ... maupun ...
menganggap perusahaannya maju. Oleh karena itu, (b) tidak ..., tetapi ...
perusahaan tersebut merasa berhak menjual sahamnya (c) bukan ... , melainkan ...
lebih tinggi daripada nilai nominalnya. (d) tidak hanya ..., tetapi juga ...
(e) bukan hanya ..., melainkan juga ...
Persuasi (ajakan) (f) Demikian …,sehingga…
mengajak berbuat sesuatu dengan alasan. Persuasi (g) Jangankan…, pun…
adalah argumentasi yang sempit. Ajakannya bersifat (h) Sedemikian rupa… sehingga…
operasional.
Konjungsi antar kalimat yang terdapat dalam
Contoh paragraf
Penggunaan pestisida dan pupuk kimia untuk tanaman Oleh karena itu, Sebaliknya, Dengan demikian,Tambahan
dalam jangka wakwu lama tidak lagi menyuburkan pula, Sesudah itu,
tanaman dan memberantas hama. Pestisida justru dapat
mencemari lingkungan dan menjadikan tanah lebih keras konjungsi antarparagraf :  Adapun, Akan hal itu.
sehingga perlu pengolahan dengan biaya yang tinggi.
Oleh sebab itu hindarilah penggunaan pestisida secara TOPIK adalah gagasan inti yang dijadikan landasan
berlebihan. pengembangan karangan. Umumnya dinyatakan dala
kata atau frase.
Syarat paragraf yang baik
kohesi/kesatuan : hanya mengandung satu pikiran utama TEMA adalah suatu perumusan dari topik yang akan
koherensi atau kepaduan keterpautan satu kalimat dijadikan landasan pembahasan dan tujuan
dengan kalimat yang lain. yang akan dicapai melalui topik yang telah dirumuskan.

Kepaduan itu digambarkan dengan JUDUL adalah penamaan terhadap bacaan.


(a) repetisi/pengulangan, kata ganti ungkapan
penghubung, SYARAT JUDUL:
(b) pemerincian dan uraian isi paragraf, Menarik, mudah diingat, singkat, mengganbarkan isi,
(c) kelengkapan kalimat penjelas. berupa kata atau frase

Sarana Penghubung Kalimat dalam Paragraf dan Contoh :


Sifat Hubungannya 1. ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
Sarana penghubung atau konjungsi adalah kata tugas KREDIT BERMASALAH (Suatu Kasus pada Program
yang menghubungkan dua klausa atau lebih konjungsi Kreasi di Perum Pegadaian Kantor Cabang Cimahi)
antarklausa yang bersifat koordinatif 2. PENGARUH TINGKAT PERPUTARAN PERSEDIAAN
(a) Perjumlahan :  dan, lalu, lagipula, kemudian, serta BARANG JADI TERHADAP MODAL KERJA PADA PT
(b) Memilih:  atau PINDAD BANDUNG
(c) Pertentangan:  tetapi, melainkan, sedangkan

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 3


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

Karangan Ilmiah Misalnya HUT Kemerdekaan RI harus kita rayakan dengan


Karangan ilmiah adalah tulisan yang didasarkan pada penuh kesederhanaan.
kegiatan ilmiah, seperti penelitian, percobaan, telaah
buku. Contoh:
(a) Hutan Indonesia kurang dapat dikelola dengan baik
Sistematika karangan ilmiah : dan tidak dikelola secara berkesinambungan.
(b) Negara menguasai hutan begitu besar, tetapi tidak
Bagian Pendahuluan mampu mengurus, akhirnya keadaan hutan makin
1. halaman judul rusak.
2. halaman antara yang berisi, moto, penghargaan
3. persetujuan pembimbing, abstraksi REKLAME
4. halaman kata pengantar berisi syukur, ucapan terima Reklame/iklan berasal dari bahasa latin yang artinya
kasih, sasaran berulang-ulang menyeru. Reklame ialah seruan berulang-
5. halaman daftar isi ulang untuk menarik perhatian dan mempengaruhi orang.
6. halaman lampiran Reklame juga berarti pemberitahuan kepada umum
tentang suatu produk baik barang maupun jasa supaya
Bagian isi laku.
1. Bab I pendahuluan berisi latar belakang, rumusan
masalah, tujuan, asumsi, hipotesis, populasi, sample IKLAN ATAU ADVERTENSI
2. Bab II telaah kepustakaan/kerangka teori Penyampaian informasi, penawaran produk atau ide-ide
3. Bab III metode penelitian baru kepada khalayak ramai. Agar tertarik pada barang
4. Bab IV pembahasan hasil penelitian dan jasa yang ditawarkan melalui media massa.
5. Bab V simpulan dan saran
Perbedaan Iklan dan Reklame
Bagian Penutup Reklame berupa kalimat singkat, tulisan, gambar
1. Daftar pustaka mencolok. Medianya papan reklame, spanduk, poster
2. Lampiran-lampiran dipasang di tempat terbuka. Iklan berupa kalimat, bisa
panjang bahkan ada yang berupa artikel. Medianya media
Kalimat dalam laporan ilmiah atau tulisan ilmiah cetak (koran, majalah, buku telepon,dll), maupun media
Harus menggunakan ragam bahasa yang baku. Susunan elektronik (teve, radio, film).
kalimatnya efektif, bermakna denotasi/lugas dan tidak
berbelit-belit. Macam-macam iklan menurut sifatnya:
1. Iklan informatif, misalnya iklan pengumuman pindah
FAKTA DAN OPINI rumah atau lowongan kerja.
Fakta adalah benda yang benar-benar ada atau peristiwa 2. Iklan memaksa, misalnya dari kuasa hukum atau
yang benar-benar terjadi. Fakta dapat pengadilan.
dicari dengan mengemukakan pertanyaan apa, siapa, 3. Iklan menakut-nakuti, misalnya: ―Awas demam
berapa, di mana, dan kapan. Misalnya Bangsa Indonesia berdarah! Gunakan....untuk memberantas nyamuk.‖
memproklamasikan kemardekaannya pada tanggal 17 4. Iklan persuasif, untuk membujuk publik agar mau
Agustus tahun 1945. menggunakan suatu produk, menjaga
kelestarian lingkungan, mematuhi hukum, dll
Contoh:
1. Di Finlandia, 62 persen hutan dimiliki kelompok- Macam-macam iklan menurut isinya:
kelompok keluarga, perusahaan kehutanan 9 persen, 1. iklan penawaran: menawarkan produk dan jasa
negara 25 persen, dan yang lain 5 persen. 2. iklan permintaan: membutuhkan tenaga
2. Di Indonesia seluruh kawasan hutan adalah milik 3. iklan keluarga: ucapan belasungkawa
negara. 4. iklan layanan masyarakat: ajakan KB, ikut pemilu, dll.
3. Dalam catatan Persatuan Sarjana Kehutanan (Persaki),
kerusakan hutan sudah mencapai 3,5 juta hektare per Bahasa yang digunakan
tahun. 1. kata-katanya jelas/ singkat/ padat/ langsung pada
sasaran
Opini atau pendapat ialah : Pikiran seseorang terhadap 2. kalimatnya singkat dan mudah diingat
suatu benda atau peristiwa. Opini dapat dicari dengan 3. Berisi ajakan
mengemukakan pertanyaan mengapa, bagaimana.

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 4


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

Contoh (d) Memilih kata yang menarik dan perulangan bunyi


1. Atasi gangguan kulit dengan IMAGINE yang menarik.
2. Pakailan Daia lupakan yang lain (e) Penilaian ditekankan pada kepadatan isi, sesuai dgn
3. Semua orang pakai, bagaimana Anda? tujuan, dan sesuai dgn keaslian
4. Curahkan cinta untuk keluarga
5. Bayer jaminan mutu Contoh
6. Phanter rajanya disel 1. Hidup berdampingan secara Damai
2. Menjalin Persatuan dan Kesatuan (slg TVRI)
POSTER 3. Berjuang dengan ikhlas (slg depag)
Poster sama dengan iklan. Hanya saja, poster dipadu
dengan gambar. MENGHIMBAU
mengajak masyarakat untuk melakukan tindakan / tidak
JENIS POSTER dengan mengunakan kata harus, perlu dilarang, jangan,
1. niaga : menarik pembaca untuk hendaknya
membeli/menggunakan suatu barang / jasa
2. kegiatan : memberitahukan adanya suatu kegiatan dan Contoh
mengajak pembaca berpartisipasi dalam kegiatan itu 1. Tidak mencari ikan dengan bahan peledak.
3. penerangan Mempengaruhi pembaca untuk melakukan 2. Harus menjaga keseiombangan sungai.
/ tidak melakukan suatu perilaku 3. Harus menanami lahan gundul dengan pohon.
tertentu 4. Terima kasih Anda tidak merokok.
5. Selamatkan trumbu karang sekarang!
PRINSIP MENYUSUN POSTER
1. kalimat dan gambar sesuai dengan tujuan GRAFIK
2. bersifat mempengaruhi Menjelaskan Tabel/Grafik/Denah/Peta Untuk memahami
3. bahasa singkat dan padat serta mudah diingat sebuah tabel/garafik kita harus mengetahui ilmu statistik
dan untuk mengetahui
sebuah denah atau peta kita harus mengenal tanda-tanda
contoh yang bersifat geografis.
Jangan dilewatkan pertandingan seru kesebelasan Baruto
Putera Galatama melawan Pupuk Kaltim. Saksikan sore ini Grafik merupakan visualisasi tabel. Tabel yang berupa
di Stadion Siliwangi Bandung. angka-angka dapat disajikan/ditampilkan ke dalam bentuk
gambar yang disebut grafik, antara lain: grafik batang,
SLOGAN= MOTTO = SEMBOYAN grafik garis, grafik lingkaran. Grafik batang terutama
Kalimat pendek yang menarik atau mencolok dan mudah dipakai untuk menekankan perbedaan tingkat/nilai dari
diingat untuk menjelaskan, tujuan, ideology, golongan, beberapa aspek/variabel. Grafik garis terutama dipakai
organisasi politik, atau perusahaan. untuk menggambarkan perkembangan/perubahan dari
waktu ke waktu. Grafik lingkaran terutama dipakai untuk
MOTTO DAN SEMBOYAN menggambarkan persentase dari suatu nilai total.
MOTTO: kalimat, frase, atau kata yang digunakan sebagai
semboyan, pedoman, atau prinsip seperti ―berani karena PENGUMUMAN
benar.‖ (menunjukan pendirian atau tujuan pengarang) Untuk membuat pengumuman dengan baik, pembuat
pengumuman harus mengetahui:
SEMBOYAN: kalimat , frase, atau kata yg dipakai sbg (a) Tujuan yang akan dicapai,
pegangan hidup, intisari dagang. (b) isi: hal apa saja yang perlu diumumkan agar tujuan
itu tercapai,
Mengkritik Penyusunan Slogan (c) sasaran: kepada siapa pengumuman itu ditujukan,
Ditekankan pada kemenarikan kata (unik mudah diingat), (d) media yang efektif dan efisien: poster, koran, radio,
kepadatan isi kalimat, kesesuai dgn tujuan, serta teve, selebaran, dll.,
keotentikan slogan. (e) menggunakan bahasa yang efektif
11
Langkah menyusun slogan BAGAN
(a) Menentukan visi dan tujuan Bagan diperlukan untuk membantu memperjelas proses
(b) Menggambarkan keseluruhan tujuan kerja yang bertingkat-tingkat secara verbal, yang sering
(c) dgn kalimat singkat, menarik, dan mudah diingat kurang komunikatif. Denah digunakan untuk penyajian
masyarakat visual suatu tempat atau ruangan dalam bentuk gambar.

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 5


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

Jadwal merupakan kumpulan informasi/data tentang PK : Intan adalah profesor


suatu kegiatan yang disusun dengan klasifikasi menurut K : Intan pasti pandai
baris dan kolom.
SILOGISME NEGATIF  (K : memakai kata bukan atau
PENALARAN tidak)
SILOGISME  cara berpikir untuk menarik kesimpulan PU : Orang yang memperhatikan anaknya adalah orang
dengan menggunakan premis tua yang baik.
PK : Reimon bukan orang yang memperhatikan anaknya.
PREMIS  kalimat yang dapat dibuktikan kebenarannya K : Reimon bukan ayah yang baik

SILOGISME TERDIRI DARI: SILOGISME YANG SALAH  (terdiri dari dua PK maka K
1. INDUKSI: salah)
A. generalisasi PU : tito pandai sekali di sekolah.
B. analogi PK : tito anak desa
C. kausal K : anak desa pandai sekali di sekolah

2. DEDUKSI: SILOGISME YANG SALAH  (tdk menyebutkan seluruh


A. kategori anggota)
1. silogisme positif PU : tidak semuaorang kaya hidup mewah.
2. silogisme negatif PK : Anto orang kaya.
3. yang salah K : jadi anto hidupnya mewah
4. entimen
B. kondisional (syarat) SILOGISME YANG SALAH  (jika PU dan PK dihubk dgn
benar)
GENERALISASI  berdasarkan data yang sesuai dengan PU : semua pengusaha pandai
fakta yang dapat diperoleh melalui penilaian, PK : Simon pandai
pengamatan, atau hasil survey. K : Simon pengusaha

ANALOGI ADALAH  membandingkan dua hal yang SILOGISME YANG SALAH  (terdiri dari dua premis
berbeda, tetapi memiliki berbagai persamaan. negatif)
Berdasarkan persamaan inilah ditarik suatu kesimpulan. PU :semua ayam tidak melahirkan anak.
PK : angsa bukan ayam.
CONTOH : K : jadi angsa melahirkan anak
Seseorang yang menuntut ilmu sama halnya dengan
mendaki gunung.Sewaktu mendaki, ada saja rintangan ENTIMEN
seperti jalan yang licin yang membuat seseorang jatuh. silogisme yang diperpendek dengan cara pk menjadi
Ada pula semak belukar yang sukar dilalui. Dapatkah penyabab.
seseorang melaluinya? Begitu pula bila menuntut ilmu, RUMUS ENTIMEN  C bersifat B karena C anggota A
seseorang akan mengalami rintangan seperti kesulitan PU : Pegawai yang baik tidak mau menerima uang suap.
ekonomi, kesulitan memahami pelajaran, dan sebagainya. PK : Pak Sahala pegawai yang baik.
Apakah Dia sanggup melaluinya? Jadi, menuntut ilmu K : Pak Sahala tidak menerima uang suap.
sama halnya dengan mendaki gunung untuk mencapai
puncaknya. Contoh
ENTIMEN  Pak Sahala tidak mau menerima uang suap
KAUSAL  mengemukakan fakta berupa sebab yang karena ia pegawai yang baik
kemudian disimpulkan berupa akibat
KONDISIONAL (SYARAT)
Contoh : PU : Jika saya menjadi presiden, saya akan pergi ke luar
Hujan terun menerus mengguyur desa kami. Air sungai negeri.
berangsur-angsur naik. Jalan dan halaman rumahpun PK : Saya tidak menjadi presiden.
mulai digenang air. Akhirnya banjir pun melanda desa K : Maka saya tidak akan pergi ke luar negeri.
kami.

SILOGISME POSITIF
PU : semua profesor pandai

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 6


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

SURAT ucapkan …
Surat adalah alat untuk menyampaikan suatu maksud
secara tertulis barupa permintaan pertanyaan, Penggunaan -nya pada penutup tidak tepat sebagai
pertimbangan, lamaran, penolakan dan sebagainya. pengganti ketiga sedangkan surat ditujukan kepada orang
kedua.
Berdasarkan sifat isinya surat dibedakan atas :
(1) Surat dinas, memuat persoalan kedinasan/intasi Bahasa surat
pemerintah. Hal-hal yang perlu diperhatikan pada saat mengirim
(2) Bersifat resmi, misalnya surat lamaran pekerjaan, surat:
surat permohonan. (a) Susunan kata dan pemakaian kata tepat.
(3) Surat pribadi: (b) Isinya singkat, sederhana, dan padat.
(4) Bersifat kekeluargaan, persahabatan, dan pekenalan (c) Hindari kata yang menyinggung perasaan orang lain.
(tidak resmi). (d) Maksud kalimat surat jelas.
(5) Surat niaga, memuat persoalan niaga/usaha. (e) Menggunakan ejaan dan tanda baca dengan benar.
(6) Surat sosial, dibuat pelbagai lembaga social (f) Bahasanya sopan.
(7) Surat pengantar, surat berbentuk daftar untuk (g) Hindarilah penggunaan singkatan dan akronim
mengirimkan sesuatu bersama surat. (h) Bentuknya rapi

Bagian isi surat terdiri atas; Bentuk surat


a. Alinea pembuka Yang dimaksud bentuk surat, ialah susunan letak atau
Alinea pembuka ini berfungsi sebagai pengantar isi posisi bagian-bagian surat.
surat untuk menarik perhatian pembaca kepada pokok
surat. Untuk menarik perhatian pembaca kepada pokok Bentuk surat resmi sesuai pada dasarnya merupakan
surat. bentuk variasi sebagai berikut
1. Bentuk setengah lurus dengan bagian alamat surat
Contoh alinea pembuka: ditempatkan di bagian kanan atas, di bawah nama
Dengan ini kami beritahukan bahwa tempat dan tanggal surat.
Sesuai dengan … 2. Bentuk setengah lurus dengan bagian alamat surat
Dengan sangat menyesal … ditempatkan di sebelah dari vertikal di bawah nomor
Bersama ini kami sampaikan … dan perihal surat.
3. Bentuk setengah lurus yang mempunyai ciri-ciri khusus
Kelompok kata bersama ini dan dengan ini sering berdasarkan jenis surat resmi tertentu seperti surat
dikacaukan pemakaiannya. keputusan, instruksi, surat tugas, pengumuman dan
Bersama ini dipakai apabila pada surat itu ada sesuatu surat pengantar.
yang dilampirkan. 1) Jakarta, 6 November 2008
14 2) Hal : Lamaran pekerjaan
Contoh alinea pembuka pada surat balasan: 3) Lampiran : Satu berkas
Berkenaan dengan surat Saudara tanggal … 4) Yth. Pemasangan Iklan Harian Kompas
Membahas surat Saudara … PO BOX 5461 Jkt 11043
Menjawab surat Saudara … Jakarta
Berhubung dengan surat Saudara… 5) Dengan hormat,
6) Setelah membaca iklan yang dimuat dalam harian
b. Alenia penutup Kompas tanggal 4 November 2008, yang isinya
Alenia penutup merupakan kesimpulan yang berfungsi menyatakan bahwa perusahaan Bapak memerlukan
sebagai kunci isi surat atau penegasan isi surat. Alenia seseorang sekretaris maka saya,
penutup juga dapat mengandung harapan atau ucapan nama : Liza Orizawa P.S.
terimakasih kepada penerima surat tempat/tanggal lahir : Bandung, 10 Februari 1988
alamat : Jalan Pelesiran 83 Bandung
Contoh alinea penutup: pendidikan : Akademi Sekretaris
Atas perhatian saudara, kami ucapkan 7) Dengan ini mengajukan permohonan untuk diterima
Demikianlah surat ini, kami sampaikan sebagai sekretaris pada perusahaan yang Bapak
Harapan kami, semoga … pimpin karena saya dapat memenuhi semua syarat
yang ditentukan.
Namun perlu diperhatikan seringkali kalimat penutup 8) Bersama ini saya lampirkan:
surat berbunyi atas perhatiannya, kami 1. daftar riwayat hidup

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 7


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

2. fotokopi ijazah sekretaris Rossita


3. surat keterangan berkelakuan baik dari polisi
4. tiga lembar pas foto terakhir Surat Undangan Resmi dan Surat Lamaran Kerja
9) Atas segala perhatian Bapak, saya mengucapkan
terima kasih. SURAT UNDANGAN RESMI haruslah mengikuti aturan
10) Hormat kami, surat menyurat bersifat resmi,mulai dari struktur surat,
ttd ejaan yang digunakan, sampai kepada bahasa surat.
11) Liza Orizawa P.S. Struktur surat undangan meliputi: kepala surat, tempat
dan tanggal surat, nomor, lampiran dan hal, alamat,
Unsur-unsur surat lamaran tersebut antara lain: salam pembuka, tubuh surat (pembuka, isi, penutup),
(a) tempat dan tanggal lahir salam penutup, dan tanda tangan yang disertai nama
(b) pokok surat (no, hal dan lampiran) jelas. Tetapi, dalam surat lamaran tidak memakai kepala
(c) alamat yang dituju surat karena pengirimnya bersifat pribadi.
(d) salam pembuka
(e) pembuka surat contoh:
(f) isi surat DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
(g) penutup surat SEKOLAH MENENGAH ATAS ALFA CENTAURI BANDUNG
(h) salam penutup Jalan Diponogoro 48 Bandung 40115
(i) nama dan tanda tangan Telepon (022) 7273924

Isi Surat Berita Keluarga 20 September 2008


Surat keluarga, Nomor : 150/ AC/ PS/ 2008
ialah surat yang dikirim oleh seseorang kepada anggota Lampiran : -
keluarga. Isi surat dapat berupa berita duka, gembira, Prihal : Undangan Pentas Seni
bertanya, meminta sesuatu, dan sebagainya. Sapaan
yang lazim digunakan antara lain ananda, ibunda, Kepada Yth. Bapak/ Ibu Guru Kesenian
ayahnda, adinda, atau kakanda yang diawali dengan SMA Mutiara
huruf kapital. Jalan Merpati 51
Bahasa surat dapat menggunakan bahasa baku atau Bandung
bahasa tidak baku (bahasa sehari-hari), tetapi
komunikatif. Dengan hormat,
Bersama surat ini, kami mengundang bapak/ibu Guru
Unsur-unsur surat antar lain: kesenian SMA Mutiara Untuk menghadiri Pentas Seni SMA
tanggal, alamat, salam pembuka, tubuh surat (pembuka, Unggulan, yang akan diadakan:
isi, dan penutup), salam penutup, dan diakhiri tanda
tangan dan nama jelas. hari/ Tanggal : Kamis, 25 September 2008
tempat : SMA Unggulan Bandung
contoh: waktu : pukul 10.00 s.d. 14.00 WIB
Jakarta, 11 September 2003 atas perhatian Bapak, kami mengucapkan terima kasih.
Ibunda Rosni
di Padang Hormat kami,

Dengan hormat, Ketua Panitia


Semoga Ibunda beserta adik-adik berada dalam keadaan Ir. Moch. Vicky Fauzy
sehat walafiat, amin. Ibunda, sebentar lagi kita akan
memasuki bulan Ramadan. Melalui surat ini ananda SURAT MEMO
mohon maaf kepada Ibunda atas kesalahan ananda. Memo atau memorandum adalah jenis surat dinas yang
Semoga Allah memberi keredaan dan kekuatan kepada berisi catatan singkat tentang pokok persoalan. Memo
kita sewaktu menjalankan ibadah puasa, amin. Ananda ditulis oleh atasan untuk pejabat yang setingkat atau
insyaallah akan pulang ke kampung menjelang lebaran. untuk bawahan, dan dapat juga ditulis oleh bawahan
Karena ananda mendapat libur selama dua minggu. untuk atasan. Memo bersifat informal dan tingkat
Terakhir ananda ucapkan selamat menyambut Ramadan, keresmiannya rendah.
bulan yang penuh rahmat dan penuh berkah. Memo tidak menggunakan nomor surat. Walaupun begitu,
informasi yang dituliskan dalam memo tetap mengandung
Wasalam ananda, kedinasan. Memo bersifat intern (selingkung). Isi memo

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 8


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

dapat berupa instruksi, saran, tugas, atau petunjuk perahu untuk disewakan. (4) Dengan biaya
tertentu yang berisi hal-hal pokok saja; singkat tapi jelas; Rp1.000,00 saja per orang, para wisatawan dapat
dan tidak perlu ada paragraf pembuka, tetapi langsung berputar di sekitar pantai dan menikmati keindahan
pada isinya. taman laut. (5) Para pedagang ikut meramaikan
situasi Pantai Pangandaran.
Contoh Memo : Kalimat utama paragraf tersebut terdapat pada
SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) UNGGULAN nomor....
Jalan Pakuan 28 (A) (1) (D) (4)
Kawali Ciamis Telepon (0265) 791828 (B) (2) (E) (5)
MEMO (C) (3)

10 November 2008 2.
Kepada : Wakasek Bidang Sarana/Prasarana Pendekatan yang digunakan dalam pelatihan
Dari : Kepala Sekolah kewirausahaan ini adalah pendekatan metakognisi.
Hal : Persiapan Rapat pendekatan ini dipilih karena pelatihan kewirausaha-
18 an di negara kita saat ini merupakan suatu alternatif
Kami minta agar Saudara mempersiapkan ruang aula pemecahan dari berbagai dampak krisis multidimen-
beserta perlengkapannya untuk rapat kelulusan kelas III sional yang melanda bangsa kita. Dengan demikian,
yang akan diadakan pada tanggal 28 April 2008. Kami pelatihan kewirausahaan berkaitan dengan orang-
mengucapkan terima kasih atas bantuan Saudara. orang kurang beruntung dan menjadi korban krisis.
Karena itu, pelatihan kewirausahaan melibatkan as-
Ir. Moch. Vicky Fauzy pek afektif (sikap) dan aspek kognitif (pengetahuan
dan keterampilan) secara integral.
RESENSI BUKU FIKSI/NONFIKSI Simpulan berikut sesuai dengan paragraf tersebut,
Resensi adalah ulasan atau penilaian terhadap sebuah kecuali....
buku atau film. tujuannya adalah memberikan atau (A) Pendekatan metakognisi bertujuan mengubah
menyampaikan informasi kepada para pembaca mengenai sikap peserta pelatihan.
keunggulan dan kelemahan buku atau film tersebut, serta (B) Pendekatan metakognisi digunakan dalam pela-
kelayakannya untuk dinikmati pembaca. tihan kewirausahaan.
Buku atau film yang diresensi tentunyan yang baru (C) Pendekatan metakognisi dipilih sebagai alternatif
diterbitkan atau baru dipasarkan. Secara tidak langsung pemecahan dampak krisis.
resensi berfungsi juga sebagai media promosi yang (D) Pendekatan metakognisi melibatkan aspek
efektif. Oleh karena itu, alangkah baiknya apabila resensi kognitif dan aspek afektif.
itu diakhiri dengan ajakan (persuasif) (E) Pendekatan metakognisi mengintegrasikan aspek
afektif dan aspek kognitif.
Unsur-unsur resensi adalah
1. judul resensi 3.
2. identitas buku (judul buku pengarang, dan data Cermatilah paragraf berikut!
publikasi) Pertumbuhan konsumen selular di negeri ini
3. jenis buku meningkat sangat cepat. Tidak ada lagi mahasiswa
4. kepengarangan (latar belakang pengarang dan latar yang memiliki telepon seluler begitu juga dengan
belakang buku yang diresensi), ikhtisar cerita/ isi siswa SMA, SMP, bahkan SD telah menggunakan
5. persoalan yang terdapat dalam buku telepon seluler untuk berkomunikasi dengan orang
6. penilaian baik keunggulan maupun kelemahannya tua mereka. Pedagang keliling, seperti tukang bakso,
7. bersifat ajakan. tukang cendol menggunakan telepon seluler sebagai
sarana penjualan. Di pelosok pedesaan para orang
SOAL PENGANTAR tua juga sudah menggunakan telepon seluler untuk
berkomunikasi dengan anak mereka yang bekerja
1. sebagai tenaga kerja luar negeri, seperti di
(1) Objek wisata Pangandaran menyediakan Hongkong, Thailand, Arab Saudi, dan Singapura....
transportasi rekreasi untuk memudahkan wisatawan Kalimat simpulan yang tepat untuk melengkapi para-
menikmati keindahan pantai. (2) Wisatawan domestic graf generalisasi tersebut adalah ...
maupun mancanegara dapat menggunakan (A) Semua lapisan masyarakat menggunakan
transportasi untuk menikmati keindahan alam. (3) Di telepon seluler sebagai alat komunikasi.
sepanjang tepi Pantai Pangandaran terlihat berjejer

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 9


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

(B) Penggunaan telepon seluler tidak asing bagi ma- Peningkatan kualitas pelayanan diharapkan terjadi
syarakat saat ini khususnya Indonesia. lewat pembenahan manajemen. Keluhan mulai
(C) Telepon seluler sebagai alat komunikasi jarak ja- muncul ketika belum ada perbaikan yang berarti.
uh sudah digunakan di mana-mana. Lihatlah, baru-baru ini 89 anggota jemaah calon haji
(D) Berkomunikasi dengan telepon seluler lebih dari Jakarta dilaporkan mengalami diare saat berada
mudah dan murah biayanya. di Madinah. Penderitaan mereka diduga akibat
(E) Telepon seluler lebih praktis dan mudah dibawa makanan yang basi atau tidak memenuhi standar
ke mana-mana oleh siapa saja. kesehatan. insiden seperti ini tidak perlu terjadi
seandainya perusahaan katering menjaga kualitas
4. makanan yang disajikan. Kualitas layanan akan
Sebagaimana negara kepulauan dengan 55 terjamin lagi jika tim kesehatan selalu mengecek dan
persen penduduk yang tinggal di wilayah pesisir, mengawasi makanan untuk jemaah calon haji.
pemanasan global yang berdampak pada naiknya (Koran Tempo, 21 November 2008) Pernyataan
permukaan laut harus dilihat sebagai ancaman yang berikut ini merupakan opini dari teks di atas,
serius bagi Indonesia. Sementara itu, sebagai negara kecuali...
agraris, produktivitas pertanian negeri ini pun (A) Jemaah calon haji Indonesia tidak memperoleh
terancam gangguan yang tidak kalah serius karena layanan maksimal dari Departemen Agama.
dampak perubahan iklim. (B) Departemen Agama tidak bekerja secara
Dari kutipan di atas dapat disimpulkan hal-hal berikut profesional dalam penyelenggaraan ibadah haji.
ini, kecuali.... (C) Manajemen Departemen Agama lemah, sehingga
(A) Pemanasan global mengancam bidang pertanian tidak mampu meningkatkan pelayanan
dan kelautan Indonesia. penyelenggaraan ibadah haji.
(B) Ancaman terbesar dari pemanasan global (D) Tim kesehatan tidak mengecek dan mengawasi
dihadapi oleh penduduk yang tinggal di wilayah makanan, sehingga jemaah calon haji makan
pesisir. nasi basi.
(C) Penduduk yang hidup dari pertanian tidak meng- (E) Koordinasi tidak berjalan baik di antara
alami pemanasan global karena sudah komponen panitia penyelenggara ibadah haji di
mengalami masalah perubahan iklim. Departemen Agama.
(D) Naiknya permukaan laut dan perubahan iklim
merupakan akibat dari pemanasan global. 7. Investasi perlu didorong ke luar Jawa. Selain
(E) Pemanasan global mengancam Indonesia kekayaan sumber daya alamnya, investasi di luar
sebagai negara kepulauan dan negara agraris. Jawa juga lebih menarik, karena daya beli rata-rata
masyarakat di luar Jawa sebenarnya lebih tinggi
5. dibandingkan dengan daya beli rata-rata penduduk
Penerapan ejaan yang disempurnakan (EYD) dalam Pulau Jawa. Namun, keterbatasan infrastruktur di
karangan siswa SMA di Jakarta. luar Pulau Jawa masih menjadi penghambat pengem-
Latar belakang karya tulis yang sesuai dengan judul bangan investasi di sejumlah sektor.
tersebut adalah.... Dalam bacaan di atas tersirat bahwa....
(A) Sering ditemukan kesalahan penggunaan EYD (A) Selama ini investasi lebih terpusat di Pulau Jawa
dalam karangan siswa SMA di Jakarta. (B) Belum ada investasi di luar Pulau Jawa
(B) Siswa SMA di Jakarta perlu belajar tentang cara (C) Investasi di Pulau Jawa sudah tidak
mengarang yang baik. menguntungkan lagi
(C) Setiap mengarang siswa SMA di Jakarta selalu (D) Investasi di luar Pulau Jawa akan mendatangkan
menggunakan kalimat baku. keuntungan besar
(D) Siswa SMA harus menggunakan kaidah penulisan (E) Investasi di luar Pulau Jawa terhambat oleh ke-
dalam mengarang. terbatasan infrastruktur
(E) Setiap mengerjakan tugas bahasa Indonesia
sejak SMA tidak menggunakan EYD. 8. Harga barang kebutuhan pokok daerah sungai
Barito di pedalaman Kalimantan Tengah terus
6. merambat naik seiring dengan semakin dangkalnya
Departemen Agama seharusnya sanggup alur sungai tersebut. Surutnya air sungai Barito
menyelenggarakan ibadah haji secara baik. Sesuai mengakibatkan pengangkutan bahan kebutuhan
dengan undang-undang terbaru, departemen ini pokok ke wilayah pedalaman terhambat dan
tetap menjadi regulator sekaligus operator, bahkan biayanya lebih mahal.
ikut menentukan anggota komisi pengawas. Masalah yang disorot dalam paragraf di atas adalah...

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 10


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

(A) surutnya air sungai Barito ngat berpengaruh pada kedua pilar lainnya. Seperti
(B) naiknya harga kebutuhan pokok seseorang dengan perilaku sehat, tentu akan
(C) pengangkutan bahan pokok menjaga lingkungannya tetap sehat juga. Selain itu,
(D) alur sungai yang makin dangkal dengan perilaku sehat, seseorang akan
(E) hambatan pengangkutan ke pedalaman memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan yang
ada untuk memelihara kesehatannya.
9. Tiada dapat disangkal ... ada hubungan erat Ide pokok paragraf tersebut adalah ....
antara kondisi ekonomi dengan kekuatan pertahanan (A) Memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada
keamanan suatu bangsa ... kondisi ekonomi yang (B) Menjaga lingkungannya agar tetap sehat
baik dapat memberikan dukungan pada terjaminnya (C) Perilaku sehat akan berpengaruh pada pilar-pilar
pertahanan dan keamanan negara ... pertahanan ke- lainnya
amanan yang memadai dapat memberikan suasana (D) Berperilaku sehat akan menjaga kebersihan.
yang sangat kondusif bagi perkembangan ekonomi... (E) Perilaku sehat merupakan pilar utama
hubungan antara ekonomi dan pertahanan keamanan
diibaratkan sebagai dua sisi dari sekeping mata uang. 12. (1) Jumlah ini meningkat tajam dari tahun
Kata-kata yang tepat untuk melengkapi bacaan di sebelumnya yang hanya tiga kasus. (2) Menurut
atas adalah.... Direktur LBH Palembang, Eti Gustian, pada tahun
(A) bahwa, di sini, di lain pihak, dengan begitu 2007 terjadi 39 kasus penyerobotan tanah milik
(B) jika, di satu pihak, sementara di pihak lain, warga di Provinsi Sumatra Selatan. (3) Demikian
dalam hal ini salah satu kesimpulan refleksi akhir tahun LBH
(C) bahwa, di satu sisi, di sisi lain, sehingga Palembang. (4) Konflik ini di antaranya terjadi di
(D) bahwa, di satu sisi, sementara di sisi yang lain, Kabupaten Musi Banyuasin dan Ogan Komering llir.
dengan demikian (5) Lembaga Bantuan Hukum Palembang mencatat
(E) kalau, dalam hal ini, di samping itu, sehingga peningkatan ketegangan akibat kasus penyerobotan
tanah milik warga oleh sejumlah perusahaan
10. perkebunan tahun 2007.
Pendidikan merupakan usaha manusia untuk Untuk menjadi paragraf yang runtut, kalimat-kalimat
menumbuhkan dan mengembangkan potensi-potensi di atas harus disusun menjadi....
pembawaan baik jasmani maupun rohani sesuai de- (A) 1-2-4-3-5 (D) 2-3-4-1-5
ngan nilai-nilai yang ada dalam masyarakat dan (B) 2-4-3-1-5 (E) 5-4-3-2-1
kebudayaan. Pendidikan manusia dapat hidup (C) 5-1-3-4-2
berkembang sejalan dengan aspirasi untuk maju,
sejahtera, dan bahagia menurut konsep pandangan 13.
hidup. Generalisasi yang tepat untuk melengkapi Curik bali atau lebih dikenal sebagai jalak bali
paragraf di atas adalah.... beberapa tahun lagi mungkin sudah hilang dari
(A) Pemakaian pendidikan sebagai salah satu pilar habitatnya di Taman Nasional Bali Barat. Taman
pendidikan bangsa tidak terlepas dari nasional satu-satunya di Bali ini merupakan satu-
pembatasan pemaknaan pendidikan itu sendiri. satunya "rumah" bagi curik bali. Sayangnya, kini
(B) Hanya melalui proses yang berisi berbagai taman nasional bukan lagi rumah yang aman dan
macam kegiatan yang cocok bagi kepentingan nyaman bagi burung yang anggun ini.
kemajuan peradaban bangsa. Topik paragraf tersebut adalah....
(C) Pendidikan adalah proses yang berisi berbagai (A) Hilangnya curik bali dari habitatnya.
macam kegiatan yang cocok bagi individu untuk (B) Tidak aman dan nyamannya curik bali di ha-
kehidupan sosialnya dan membantu meneruskan bitatnya.
adat dan budaya, serta kelembagaan sosial dari (C) Ditemukannya curik bali di Taman Nasional Bali
generasi ke generasi. Barat.
(D) Oleh karena itulah, kita harus memerhatikan (D) Satu-satunya Taman Nasional di Bali sebagai ru-
definisi pendidikan yang dikemukakan para ahli. mah bagi curik bali.
(E) Pendidikan pada dasarnya adalah usaha sadar (E) Tidak aman dan nyamannya bagi curik bali.
untuk mengembangkan kepribadian dan
kemampuan di dalam dan di luar sekolah dan 14. Binatang yang akan dimasukkan ke dalam wila-
berlangsung seumur hidup. yah Indonesia harus di karantina. Moli binatang yang
akan dimasukkan ke dalam wilayah Indonesia. Kali-
11. Perilaku sehat merupakan pilar yang paling uta- mat yang berupa simpulan silogisme di atas adalah
ma. Hal ini karena komponen tersebut ternyata sa-

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 11


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

(A) Moli akan dimasukkan ke dalam wilayah Indo- 16.


nesia. Subjudul teks utama yang tepat untuk mengembang-
(B) Moli adalah binatang yang dikarantina. kan sebuah artikel yang berjudul "Ekspresi Budaya
(C) Moli tidak harus dikarantina. Masyarakat Tutur Etnik dalam Nyanyian Rakyat",
(D) Moli harus dikarantina. kecuali....
(E) Moli termasuk binatang. (A) Bentuk Verbal Nyanyian Rakyat sebagai Ekspresi
Budaya.
15. Daratan di muka bumi ini, yang terdiri atas (B) Wujud Nilai-nilai Budaya Etnik dalam Nyanyian
benua hingga pulau-pulau kecil, sejak jutaan tahun Rakyat.
lalu terus bergerak dinamis. Konon, dahulu kala di (C) Kedudukan Nyanyian Rakyat di Kalangan Etnik.
bumi hanya ada satu benua yang sangat luas. (D) Pola Interaksi Etnik dalam Nyanyian Rakyat.
Namun, akibat aktivitas magma dan perputaran bumi (E) Berbagai Kajian Nyanyian Rakyat Etnik.
itu sendiri, lapisan bumi di bagian atas pecah menjadi
lempeng-lempeng: lempeng benua dan lempeng 17.
samudra. Pergeseran lempeng ini menye-babkan Udara berkabut. Dingin menusuk kulit, sunyi dan
daratan terpencar hingga kondisi seperti saat ini. sepi sekali. Pepohonan pun terlihat tidak bergerak.
Perjalanan daratan itu tidak akan usai sepanjang usia Terdengar sayup-sayup dari radio nyanyian Mozart
bumi ini. night mengalun lambat beriba-iba....
Pada proses pergeseran daratan terlihat bahwa Kalimat yang tepat untuk melengkapi paragraf terse-
Pulau Samudra hingga Jawa serta sebagian besar but adalah....
Kalimantan bagian selatan dan timur sejak dahulu (A) Pelan-pelan air mata meluncur membasahi
merupakan satu kesatuan yang berada di lempeng pipinya.
Benua Eurasia. Sumatra dan Jawa berada di tepi (B) Udara membawa kristal, menyebar di sepanjang
sebelah selatan lempeng ini, dekat dengan halaman.
pertemuan lempeng Indo-Australia. Lempeng (C) Lantas ia menarik korden, memandang ke luar
samudra ini mendesak Lempeng Eurasia di bawah jendela.
Samudra Hindia ke arah barat laut di Sumatra dan (D) Salju menaburi jalanan asrama mahasiswa yang
fronta ke utara terhadap Pulau Jawa dengan tegak di tengah kita.
kecepatan per-gerakan yang bervariasi. Selama (E) la tersenyum ketika mengingat saat-saat indah
puluhan hingga ratusan tahun, dua lempeng itu
sating menekan, namun lempeng Indo-Australia 18.
bergerak lebih aktif. Membuat produk dalam jumlah terbatas
Pergerakannya yang hanya beberapa milimeter sesungguhnya adalah trik lama dalam praktik
hingga beberapa sentimeter per tahun itu memang pemasaran. Hal ini mengacu pada hukum ekonomi,
tidak terasa oleh manusia penghuni bumi. Dorongan yakni permintaan versus pemasaran. Dengan
lempeng Indo-Australia terhadap bagian utara Su- peredaran barang terbatas dan melebihi permintaan,
matra 5,2 cm per tahun, sedang yang di bagian harga akan membumbung dan akan diburu orang.
selatannya 6 cm per tahun. Pergerakan lempeng di Trik ini banyak dijumpai pada produsen yang
daerah barat Sumatra yang miring posisinya ini lebih membuat arloji dan pena supermewah. Trik ini sering
cepat dibandingkan dengan di Jawa yang pergerak- berhasil dan maju karena konsumen ingin memiliki
annya 2 cm per tahun. sebuah benda yang eksklusif.
Berdasarkan isi bacaan di atas, pernyataan berikut ini Dalam kalimat di atas terdapat contoh sebuah
yang salah ialah.... kalimat informasi, yaitu ....
(A) Karena aktivitas magma dalam perut bumi dan (A) pertama (D) keempat
perputaran bumi lapisan bumi bagian atas pecah (B) kedua (E) kelima
menjadi lempeng-lempeng. (C) ketiga
(B) Lempeng-lempeng bumi terus-menerus bergerak
tiada henti. 19. Kendati tetap mempertahankan diri mereka
(C) Kita tidak merasakan pergerakan lempeng bumi. dengan lirik-lirik yang puitis, album yang digarap
(D) Pulau-pulau di Indonesia merupakan satu kesa- sejak Februari itu memang berbeda dengan album
tuan yang berada di lempeng Eurasia. Padi sebelumnya yang penuh dinamika. Lagu
(E) Lempeng Indo-Australia bergerak mendesak "Seandainya Bisa Memilih" dan "Semua Tak Sama"
lempeng Eurasia. misalnya, sangat membantu kemampuan vokal Fadly
dalam menyesuaikan tempo musik yang berubah-
ubah. Nuansa harpa dari Maya Hassan serta paduan

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 12


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

suara Ingimto Trisakti Choir turut memperkaya kesan Penulisan huruf berkaitan dengan aturan penulisan nama
orkestra musik mereka. Oleh karena itu,.... diri, nama jenis, nama sebutan dan huruf pada lambang
Simpulan yang tepat untuk melengkapi kalimat bilangan.
terakhir paragraf tersebut adalah .... Penulisan kata berkaitan dengan aturan
(A) Musik Padi kali ini sangat terkenal dan digemari penulisan kata baku, kata depan, kata ulang, gabungan
orang. kata dan bentuk singkatan/akronim. Penggunaan tanda-
(B) Musik Padi kali ini terdengar makin progresif tanda baca dan aturan penyerapan kata asing yang
dengan nuansa yang lebih variatif. menjadi kosakata bahasa Indinesia. EYD ini hendaknya
(C) Musik Padi masih tetap mempertahankan lirik- menjadi acuan/patokan dalam berbahasa Indonesia agar
lirik lagu yang puitis. tidak terjadi kesalahan.
(D) Dua lagu musik Padi sangat membantu kemam-
puan vokal Fadly. A. PEMAKAIAN HURUF
(E) Nuansa harpa serta paduan suara Ingimto mem- 1. Huruf Abjad
perkaya kesan orkestra musik Padi. Huruf abjad yang digunakan dalam ejaan bahasa
Indonesia terdiri dari 26 huruf, yang dibagi atas
20. ... Untuk tarif pelanggan rumah tangga, harga yang huruf kapital dan huruf kecil.
harus dibayar oleh pelanggan Indonesia adalah a. Huruf Kapital
sekitar 3,72 hingga 9,97 sen dolar per kilowatt A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W
jamnya. Di Vietnam harganya jauh di bawah angka X Y Z
itu, yaitu antara 1,62 hingga 5,48 sen dolar.
Sementara itu, harga listrik di Thailand hampir sama b. Huruf Kecil
dengan di Vietnam. Yang paling murah adalah harga a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u
listrik di Laos, yaitu antara 0,13 sampai 1,29 sen v w x y z
dolar. Tingginya harga listrik di Indonesia ini perlu
dikaji. Mengapa Indonesia tidak dapat menjual listrik 2. Huruf Vokal
dengan harga murah seperti negara-negara ASEAN 2 Huruf yang melambangkan vokal dalam bahasa
lainnya, padahal jumlah pelanggan di Indonesia jauh Indonesia terdiri atas huruf a , i, u, e, o. Contoh
lebih banyak? :
Kalimat yang tepat digunakan sebagai kalimat
pertama paragraf di atas ialah.... Huruf Vokal Contoh Pemakaian
(A) Belum lama ini Bank Dunia melaporkan harga lis- dalam Kata
trik di beberapa negara ASEAN termasuk Posisi Posisi Posisi
Indonesia, Vietnam, Thailand, dan Laos. Awal Tengah Akhir
(B) Menurut laporan Bank Dunia, harga jual listrik di a a pi p a di lus a
Indonesia ternyata lebih mahal daripada tarif e* e nak p e tak sor e
listrik di beberapa negara ASEAN seperti e mas k e na tip e
Thailand, Laos, Vietnam, dan Thailand. i i tu s i mpan murn i
(C) Menurut laporan Bank Dunia disebutkan harga o o leh k o ta radi o
listrik di beberapa negara ASEAN seperti Indo- u u lang b u mi ib u
nesia, Vietnam, Thailand, dan Laos.
(D) Menurut laporan Bank Dunia, Laos merupakan
negara anggota ASEAN yang harga listriknya Keterangan :
paling murah dibandingkan dengan Indonesia, *Untuk pelafalan kata e disesuaikan dengan
Vietnam, dan Thailand. kata tersebut.
(E) Dalam laporan Bank Dunia mengenai listrik di Contoh antara e nak dan e mas, pelafalannya
beberapa negara ASEAN disebutkan harga listrik berbeda.
di Vietnam dan Thailand hampir sama
3. Huruf Konsonan
Huruf konsonan dalam bahasa Indonesia terdiri

EJAAN YANG DISEMPURNAKAN atas huruf huruf b , c , d , f , g , h , j , k , l , m , n , p ,


q , r , s , t , v , w , x , y , dan z . Perhatikan tabel
dibawah ini:
Ejaan yang disempurnakan memuat kaidah-kaidah bahasa
Indonesia, seperti penulisan huruf, penulisan kata,
penulisan tanda baca dan penulisan unsur serapan.

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 13


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

Huruf Contoh Pemakaian dalam Kata


Konsonan Posisi Posisi Posisi 6. Huruf Tebal
Awal Tengah Akhir a. Huruf tebal dalam cetakan dipakai untuk
b bahasa sebut adab menuliskan judul buku, bab, bagian bab,
c cakap kaca - daftar isi, daftar tabel, daftar lambang,
d dua ada Abad daftar pustaka, indeks, dan lampiran.
f fakir kafan maaf
g guna tiga gudeg
h hari saham tuah Contoh :
j jalan manja mikraj Judul :
k kami paksa politik HABIS GELAP TERBITLAH TERANG
- rakyat bapak Bab :
l lekas alas akal BAB I PENDAHULUAN
m maka kami diam Daftar, indeks, dan lampiran:
n nama tanah daun DAFTAR ISI DAFTAR TABEL
p pasang apa siap DAFTAR LAMBANG DAFTAR PUSTAKA
q* Quran status quo Taufiq INDEKS LAMPIRAN
r raih bara putar
s sampai asli tangkas b. Huruf tebal dalam cetakan kamus dipakai untuk
t tali mata rapat menuliskan lema dan sublema serta untuk
v varia lava - menuliskan lambang bilangan yang menyatakan
w wanita hawa - polisemi.
x* xerox - sinar-x Contoh :
y yakin payung - kalah v 1 tidak menang ...; 2 kehilangan atau
z zeni lazim juz merugi ...; 3 tidak lulus ...; 4 tidak menyamai.

Catatan : B. PENULISAN KATA


Huruf q dan x khusus dipakai untuk nama diri (seperti
Taufiq dan Xerox) dan keperluan ilmu (seperti status 1. Kata Dasar
quo dan sinar x). Kata yang berupa kata dasar ditulis sebagai
satu- kesatuan.
4. Huruf Diftong Contoh:
Di dalam bahasa Indonesia terdapat diftong Ibu percaya bahwa engkau tahu.
yang dilambangkan dengan ai , au , dan oi .
2. Kata Turunan
Huruf Contoh Pemakaian dalam Kata a. Imbuhan (awalan, sisipan, akhiran) ditulis
Diftong Posisi Posisi Posisi serangkai dengan kata dasarnya.Contoh:
Awal Tengah Akhir bergeletar, dikelola, penatapan, menengok,
ai ai n mal ai kat pand ai mempermainkan.
au au la s au dara harim au b. Jika bentuk dasar berupa gabungan kata,
oi - b oi kot amb oi awalan atau akhiran ditulis serangkai dengan
kata yang langsung mengikuti atau
5. Gabungan Huruf Konsonan mendahuluinya.Contoh: bertepuk tangan,
Gabungan huruf konsonan kh , ng , ny , dan sy garis bawahi, manganak sungai, sebar
masing masing melambangkan satu bunyi luaskan.
konsonan. c. Jika bentuk dasar yang berupa gabungan
kata mendapat awalan dan akhiran sekaligus,
Gabungan Contoh Pemakaian dalam unsur gabungan kata itu ditulis serangkai.
Contoh:
Huruf Kata
Konsonan menggarisbawahi, menyebarluaskan,
Posisi Posisi Posisi
dilipatgandakan, penghancurleburan.
Awal Tengah Akhir
kh kh usus a kh ir tari kh
d. Jika salah satu unsur gabungan kata hanya
ng ng ilu ba ng un sena ng
dipakai dalam kombinasi, gabungan kata itu
ny ny ata ba ny ak -
ditulis serangkai.
sy sy arat i sy arat ara sy

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 14


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

Contoh: antarkota, dasawarsa, adipati, Apalah gunanya bersedih hati?


audiogram, ekstrakurikuler, elektroteknik,
introspeksi, semipropesional, dan lain -lain. b. Partikel pun ditulis terpisah dari kata yang
mendahuluinya.
3. Gabungan Kata Contoh:
a. Gabungan kata yang lazim disebut kata Jangankan dua kali, satu kali pun engkau
majemuk, termasuk istilah khusus, unsur- belum pernah datang ke rumahku.
unsurnya ditulis terpisah. Apa pun yang dimakannya, ia tetap kurus.
Contoh: duta besar, kambing hitam, orang
tua, rumah sakit umum. Catatan: kelompok yang lazim dianggap
b. Gabungan kata, termasuk istilah khusus yang padu, misalnya adapun, andaipun,
mungkin menimbulkan kesalahan pengertian bagaimanapun, biarpun, sekalipun, walaupun,
dapat ditulis dengan tanda hubung untuk kalaupun, kendatipun, sungguhpun ditulis
menegaskan pertalian di antara unsur yang serangkai.
bersangkutan. Contoh:
Contoh: alat pandang-dengar, anak-istri saya, Adapun sebab-sebabnya belum di ketahui.
buku sejarah-baru, mesin-hitung tangan. Bagaimanapun juga akan dicobanya
c. Gabungan kata berikut ditulis serangkai. menyelesaikan tugas itu.
Contoh: acapkali, adakalanya, belasungkawa,
halalbihalal, titimangsa, saptamarga, c. Partikel per yang berarti ‗mulai‘, ‗demi‘, dan
radioaktif. ‗tiap‘ ditulis terpisah dari bagian kalimat yang
mendahuluinya atau mengikutinya.
4. Kata Ganti –ku, kau, -mu, -nya Contoh:
Kata ganti ku- dan kau- ditulis serangkai dengan Pegawai negeri mendapat kenaikan gaji per 1
kata yang mengikutinya; April.
-ku, -mu, dan –nya ditulis serangkai dengan Harga kain itu Rp. 2.000,00 per helai.
kata yang mendahuluinya. 8. Angka dan Lambang Bilangan
Contoh: a. Angka
Apa yang kumiliki boleh kau ambil. 1). Angka yang dipakai untuk menyatakan
Bukuku, bukumu, dan bukunya tersimpan di lambang bilangan atau nomor.
perpustakaan. Contoh:
Angka Romawi: I, II, III, IV,….
5. Kata Depan (di, ke, dan dari) Angka Arab: 0, 1, 2, 3, 4, 5,….
Kata depan di, ke, dan dari ditulis terpisah dari
kata yang mengikutinya kecuali di dalam 2). Angka yang digunakan untuk menyatakan
gabungan kata yang sudah lazim dianggap ukuran panjang, berat, isi,
sebagai satu kata seperti kepada dan daripada. satuan, waktu, dan nilai barang.
Contoh: Contoh:
Kain itu terletak di dalam lemari. 11 meter persegi
Ia datang dari Surabaya kemarin. Rp. 10.000,00
Kita perlu berpikir sepuluh tahun ke depan.
3). Angka lazim untuk menandai nomor jalan,
6. Kata si dan sang rumah, apartemen, atau kamar pada
Kata si dan sang ditulis terpisah dari kata yang alamat.
mengikutinya. Contoh:
Contoh: Jalan Pemuda No. 104 Surabaya.
Harimau itu marah sekali kepada sang Kancil. Hotel Sheraton, kamar 30.
Surat itu dikirimkan kembali kepada si pengirim.
4). Angka yang digunakan untuk menomori
7. Partikel karangan atau bagiannya.
a. Partikel –lah, -kah, dan –tah ditulis serangkai Contoh: Bab VI, pasal 20, halaman 35,
dengan kata yang mendahuluinya. Surah Al-Ikhlas : 2
Contoh:
Siapakah gerangan Dia?
Apakah yang tersirat dalam surat itu?

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 15


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

b. Lambang Bilangan Yang ditampilkan dalam pameran itu


1). Penulisan lambang bilangan dengan huruf adalah buku 2 terbitan- Jakarta.
dilakukan sebagai berikut: Bajunya ke-merah 2 -an
a). Bilangan utuh 10. Suku Kata
Contoh: 27 dua puluh tujuh a. Pemenggalan kata pada kata dasar dilakukan
b). Bilangan pecahan sebagai berikut:
Contoh: 100% seratus persen 1). Jika di tengah kata ada huruf vokal yang
2). Penulisan kata bilangan tingkat berurutan, pemenggalannya dilakukan
Contoh: di antara kedua huruf vokal itu.
Tingkat III Contoh:
Tingkat ke-3 bu-ah, ma-in, ni-at, sa-at.
Tingkat ketiga 2). Huruf diftong ai, au, dan oi tidak
3). Penulisan kata bilangan yang mendapat dipenggal.
akhiran –an Contoh: pan-dai, au-la, sau-da-ra,
Contoh: am-boi.
Tahun 1000-an atau tahun seribuan. 3). Jika di tengah kata dasar ada huruf
konsonan (termasuk gabungan huruf
9. Bentuk Ulang konsonan) di antara dua buah huruf
a. Bentuk ulang ditulis dengan menggunakan vokal, pemenggalannya dilakukan
tanda hubung di antara unsur-unsurnya. sebelum huruf konsonan itu.
Contoh: Anak-anak, Berjalan-jalan, Biri-biri, Contoh:
Buku-buku, Hati-hati. ba-pak, la-wan, de-ngan, ke-nyang,
Catatan: mu-ta-khir.
- Bentuk ulang gabungan kata ditulis dengan 4). Jika di tengah kata dasar ada dua huruf
mengulang unsur pertama saja. konsonan yang berurutan
Contoh: pemenggalannya dilakukan di antara
surat kabar → surat-surat kabar kedua huruf konsonan itu.
kapal barang → kapal-kapal barang Contoh:
rak buku → rak-rak buku Ap-ril, cap-lok, makh-luk, man-di,
- Bentuk ulang gabungan kata yang unsur sang-gup, som-bong.
keduanya adjektif ditulis dengan 5). Jika di tengah kata dasar ada tiga huruf
mengulang unsur pertama atau unsur konsonan atau lebih yang masing-
keduanya dengan makna yang berbeda. masing melambangkan satu bunyi,
Contoh: pemenggalannya dilakukan di antara
orang besar → orang-orang besar, huruf konsonan yang pertama dan
orang besar-besar huruf konsonan yang kedua.
gedung tinggi → gedung-gedung tinggi, Contoh:
gedung tinggi-tinggi ul-tra, in-fra, ben-trok, in-stru-men.
- Awalan dan akhiran ditulis serangkai Catatan:
dengan bentuk ulang. - Gabungan huruf konsonan yang
Contoh : melambangkan satu bunyi tidak
kekanak-kanakan dipenggal.
perundang-undangan Contoh:
melambai-lambaikan bang-krut, bang-sa, ba-nyak, ikh-
Catatan: las, kong-res.
Angka 2 dapat digunakan dalam - Pemenggalan kata tidak boleh
penulisan bentuk ulang untuk keperluan menyebabkan munculnya satu huruf
khusus, seperti dalam pembuatan catatan (vokal) di awal atau akhir baris.
rapat atau kuliah. Contoh: itu → i-tu
Contoh: setia → se-ti-a
Pemerintah sedang mempersiapkan b. Pemenggalan kata dengan awalan, akhiran,
rancangan undang 2 baru. atau partikel dilakukan di antara bentuk
Kami mengundang orang 2 yang berminat dasar dan imbuhan atau partikel itu.
saja. Contoh:ber-jalan, mem-bantu, di-ambil,
Mereka me-lihat 2 pameran. ter-bawa, per-buat.

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 16


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

Catatan: asyik memetik gitar menyanyikan puisi-


- Pemenggalan kata berimbuhan yang puisi penyair kesayanganku.
bentuk dasarnya mengalami
perubahandilakukan seperti pada kata b. Tanda titik koma digunakan untuk mengakhiri
dasar. pernyataan perincian dalam kalimat yang
Contoh:me-nu-tup, me-ma-kai, pe-no- berupa frasa atau kelompok kata. Dalam
long, pe-mi-kir. hubungan itu, sebelum perincian terakhir
- Akhiran-i tidak dipisahkan pada tidak perlu digunakan kata dan.
pergantian baris. Misalnya :
- Pemenggalan kata bersisipan dilakukan Syarat-syarat penerimaan pegawai nageri sipil
seperti pada kata dasar. Contoh: ge- di lembaga ini :
lem-bung, ge-mu-ruh, ge-ri-gi, si- - Berkewarganegaraan Indonesia;
nam-bung. - Berijazah sarjana S1 sekurang-kurangnya;
- Pemenggalan tidak dilakukan pada suku - Berbadan sehat;
kata yang terdiri atas satu vokal. - Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah
Contoh: Negara kesatuan Republik Indonesia.
Beberapa pendapat mengenai masalah
itu telah disampaikan .... c. Tanda titik koma digunakan untuk
Walaupun cuma cuma, mereka tidak memisahkan dua kalimat setara atau lebih
mau ambil makanan itu. apabila unsur-unsur setiap bagian itu
dipisah oleh tanda baca dan kata hubung.
c. Jika sebuah kata terdiri atas dua unsur atau Misalnya :
lebih dan salah satu unsurnya itu dapat - Ibu membeli buku, pensil, dan tinta;
bergabung dengan unsur lain, baju, celana, dan kaos; pisang, apel,
pemenggalannya dilakukan di antara dan jeruk.
unsur-unsur itu. Tiap-tiap unsur gabungan - Agenda rapat ini meliputi pemilihan
itu dipenggal seperti pada kat a dasar. ketua, sekretaris, dan bendahara;
Contoh : penyusunan anggaran dasar, anggaran
bio-grafi bi-o-gra-fi, rumah tangga, dan program kerja;
bio-data bi-o-da-ta pendataan anggota, dokumentasi, dan
foto-grafi fo-to-gra-fi aset organisasi.
foto-kopi fo-to-ko-pi
intro-speksi in-tro-spek-si 2. Tanda Titik Dua (:)
intro-jeksi in-tro-jek-si a. Tanda titik dua dipakai pada akhir suatu
pernyataan lengkap yang diikuti rangkaian
d. Nama orang, badan hukum, atau nama diri atau pemerian.
lain yang terdiri atas dua unsur atau lebih Misalnya :
dipenggal pada akhir baris di antara unsur - 1) Kita sekarang memerlukan perabot
unsurnya (tanpa tanda pisah). Unsur nama rumah tangga: kursi, meja, dan lemari.
yang berupa singkatan tidak dipisahkan. 2) Hanya ada dua pilihan bagi para pejuang
kemerdekaan: hidup atau mati.
C. PEMAKAIAN TANDA BACA Catatan :
Tanda titik dua tidak dipakai jika
1. Tanda Titik Koma (;) rangkaian atau pemerian itu merupakan
a. Tanda titik koma dipakai sebagai pengganti pelengkap yang mengakhiri pernyataan.
penghubung untuk memisahkan kalimat yang Misalnya :
setara di dalam kalimat majemuk setara. - Kita memerlukan kursi, meja, dan
Misalnya : lemari.
- Hari sudah malam; anak anak masih - Fakultas itu mempunyai Jurusan
membaca buku buku yang barudibeli Ekonomi Umum dan Jurusan Ekonomi
ayahnya. Perusahaan.
- Ayah mengurus tanaman di kebun; Ibu b. Tanda titik dua dipakai sesudah kata atau
menulis makalah di ruang kerjanya; A dik ungkapan yang memerlukan pemerian.
membaca di teras depan; saya sendiri Misalnya :
1) Ketua : Ahmad Wijaya

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 17


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

Sekretaris : Siti Aryani d. Tanda hubung digunakan untuk menyambung


Bendahara : Aulia Arimbi bagian-bagian tanggal dan huruf dalam kata
yang dieja satu-satu.
2) Tempat: Ruang Sidang Nusantara Misalnya :
Pembawa Acara : Bambang S. 1) 08-10-2012
Hari, tanggal : Selasa, 28 2) P-e-s-e-r-t-a
Oktober 2008
Waktu : 09.00—10.30 e. Tanda hubung boleh dipakai untuk
memperjelas (a) hubungan bagian-bagian
c. Tanda titik dua dapat dipakai dalam naskah kata atau ungkapan dan (b) penghilangan
drama sesudah kata yang menunjukkan bagian frasa atau kelompok kata.
pelaku dalam percakapan. Misalnya :
Misalnya : 1) Ber-evolusi
Ibu : "Bawa kopor ini, Nak!" 2) Dua-puluh ribuan (20 x 1.000)
Amir : "Baik, Bu." 3) Tanggung-jawab-dan-kesetiakawanan
Ibu : "Jangan lupa. Letakkan baik baik!" sosial (tanggung jawab sosial dan
d. Tanda titik dua dipakai di antara (a) jilid kesetiakawanan sosial). Bandingkan
atau nomor dan halaman, (b) bab dan ayat dengan :
dalam kitab suci, (c) judul dan anak judul 1) Be-revolusi
suatu karangan, serta (d) nama kota dan 2) Dua-puluh-ribuan (1 x 20.000)
penerbit buku acuan dalam karangan. 3) Tanggung jawab dan kesetiakawanan
Misalnya : sosial.
1) Horison , XLIII, No. 8/2008: 8
2) Surah Yasin: 9 f. Tanda hubung dipakai untuk merangkai :
3) Dari Pemburu ke Terapeutik: Antologi - se- dengan kata berikutnya yang dimulai
Cerpen Nusantara dengan huruf kapital,
4) Pedoman Umum Pembentukan Istilah - ke- dengan angka,
Edisi Ketiga . Jakarta: Pusat Bahasa. - Angka dengan -an ,
- Kata atau imbuhan dengan singkatan
3. Tanda Hubung (-) berhuruf kapital,
a. Tanda hubung menyambung suku-suku kata - Kata ganti yang berbentuk imbuhan,
yang terpisah oleh pergantian baris. - Gabungan kata yang merupakan kesatuan.
Misalnya : Misalnya :
- Di samping cara lama diterapkan juga ca- 1) Se-Indonesia
rabaru .... 2) Peringkat ke-2
- Sebagaimana kata peribahasa, tak ada ga- 3) Tahun 1950-an
ding yang takretak. 4) Hari-H
5) Sinar-X
b. Tanda hubung menyambung awalan dengan 6) Mem-PHK-kan
bagian kata yang mengikutinya atau akhiran 7) Ciptaan-Nya
dengan bagian kata yang mendahuluinya
pada pergantian baris. g. Tanda hubung dipakai untuk merangkai unsur
Misalnya : bahasa Indonesia dengan unsur bahasa
- Kini ada cara yang baru untuk meng- asing.
ukur panas. Misalnya :
- Kukuran baru ini memudahkan kita me- 1) di- smash
ngukur kelapa. 2) di- mark-up
3) pen- tackle -an
c. Tanda hubung digunakan untuk menyambung
unsur-unsur kata ulang. 4. Tanda Pisah (–)
Misalnya : a. Tanda pisah dipakai untuk membatasi
1) Anak-anak penyisipan kata atau kalimat yang memberi
2) Berulang-ulang penjelasan di luar bangun utama kalimat.
3) Kemerah-merahan Misalnya :

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 18


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

1) Kemerdekaan itu—hak segala bangsa— seruan atau perintah yang menggambarkan


harus dipertahankan. kesungguhan, ketidakpercayaan, ataupun
2) Keberhasilan itu–saya yakin–dapat emosi yang kuat.
dicapai kalau kita mau berusaha keras. Misalnya :
b. Tanda pisah dipakai untuk menegaskan a. Alangkah indahnya taman laut ini!
adanya keterangan aposisi atau keterangan b. Bersihkan kamar itu sekarang juga!
yang lain sehingga kalimat menjadi lebih c. Sampai hati benar dia meninggalkan
jelas. istrinya!
Misalnya : d. Merdeka!
1) Rangkaian temuan ini–evolusi, teori
kenisbian, dan kini juga pembelahan 7. Tanda Elipsis (…)
atom–telah mengubah konsepsi kita a. Tanda elipsis dipakai dalam kalimat yang
tentang alam semesta. terputus-putus.
2) Gerakan Pengutamaan Bahasa Indonesia– Misalnya :
amanat Sumpah Pemuda–harus terus 1) Kalau begitu ..., marilah kita laksanakan.
ditingkatkan. 2) Jika Saudara setuju dengan harga itu …,
pembayarannya akan segera kami
c. Tanda pisah dipakai di antara dua bilangan, lakukan.
tanggal, atau tempat dengan arti 'sampai b. Tanda elipsis dipakai untuk menunjukkan
dengan' atau 'sampai ke'. bahwa dalam suatu kalimat atau naskah ada
Misalnya : bagian yang dihilangkan.
1) Tahun 2008–Semarang Misalnya :
2) Tanggal 2–14 September 2011 1) Sebab-sebab kemerosotan ... akan diteliti
3) Sambas–Pontianak lebih lanjut.
Catatan : 2) Pengetahuan dan pengalaman kita ...
1) Tanda pisah tunggal dapat digunakan masih sangat terbatas.
untuk memisahkan keterangan
tambahan pada akhir kalimat. Catatan :
Misalnya : - Tanda elipsis itu didahului dan diikuti
a) Kita memerlukan alat tulis–pena, dengan spasi.
pensil, dan kertas. - Jika bagian yang dihilangkan mengakhiri
b) (Bandingkan dengan Bab III, Huruf sebuah kalimat, perlu dipakai 4 tanda titik:
D, kaidah 1.) 3 tanda titik untuk menandai penghilangan
2) Dalam pengetikan, tanda pisah teks dan 1 tanda titik untuk menandai akhir
dinyatakan dengan dua buah tanda kalimat.
hubung tanpa spasi sebelum dan - Tanda elipsis pada akhir kalimat tidak
sesudahnya. diikuti dengan spasi.
Misalnya :
5. Tanda Tanya (?) Dalam tulisan, tanda baca harus digunakan
a. Tanda tanya dipakai pada akhir kalimat dengan cermat ....
tanya.
Misalnya : 8. Tanda Kurung (( ))
1) Kapan dia berangkat? a. Tanda kurung dipakai untuk mengapit
2) Saudara tahu, bukan? tambahan keterangan atau penjelasan.
b. Tanda tanya dipakai di dalam tanda kurung Misalnya :
untuk menyatakan bagian kalimat yang 1) Anak itu tidak memiliki KTP (kartu tanda
disangsikan atau yang kurang dapat penduduk).
dibuktikan kebenarannya. 2) Dia tidak membawa SIM (surat izin
Misalnya : mengemudi).
1) Dia dilahirkan pada tahun 1963 (?).
2) Uangnya sebanyak 10 juta rupiah (?) Catatan :
hilang. Dalam penulisan didahulukan bentuk lengkap
6. Tanda Seru (!) setelah itu bentuk singkatnya.
a. Tanda seru dipakai untuk mengakhiri
ungkapan atau pernyataan yang berupa Misalnya :

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 19


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

Saya sedang mengurus perpanjangan kartu Misalnya :


tanda penduduk (KTP). KTP itu merupakan 1) Sang Sapurba men[d]engar bunyi
tanda pengenal dalam berbagai keperluan. gemerisik.
2) Ia memberikan uang [kepada] anaknya.
b. Tanda kurung dipakai untuk mengapit 3) Ulang tahun [hari kemerdekaan] Republik
keterangan atau penjelasan yang bukan Indonesia jatuh pada hari Selasa.
bagian utama kalimat.
Misalnya : b. Tanda kurung siku dipakai untuk mengapit
1) Sajak Tranggono yang berjudul "Ubud" keterangan dalam kalimat penjelas yang
(nama tempat yang terkenal di Bali) sudah bertanda kurung.
ditulis pada tahun 1962. Misalnya :
2) Keterangan itu (lihat Tabel 10) Persamaan kedua proses ini (perbedaannya
menunjukkan arus perkembangan baru dibicarakan di dalam Bab II [lihat halaman
pasar dalam negeri. 35–38]) perlu dibentangkan di sini.

c. Tanda kurung dipakai untuk mengapit huruf 10. Tanda Garis Miring (/)
atau kata yang kehadirannya di dalam teks a. Tanda garis miring dipakai di dalam nomor
dapat dihilangkan. surat, nomor pada alamat, dan penandaan
Misalnya : masa satu tahun yang terbagi dalam dua
1) Kata cocaine diserap ke dalam bahasa tahun takwim atau tahun ajaran.
Indonesia menjadi kokain(a). Misalnya :
2) Pejalan kaki itu berasal dari (Kota) 1) No. 7/PK/2008
Surabaya. 2) Jalan Kramat III/10
3) tahun ajaran 2008/2009
d. Tanda kurung dipakai untuk mengapit angka
atau huruf yang memerinci urutan b. Tanda garis miring dipakai sebagai pengganti
keterangan. kata atau , tiap , dan ataupun .
Misalnya : Misalnya :
1) Faktor produksi menyangkut masalah (a) 1) Dikirimkan lewat darat/laut
bahan baku, (b) biaya produksi, dan (c) Artinya : ―Dikirimkan lewat darat atau
tenaga kerja. lewat laut‖
2) Dia harus melengkapi berkas lamarannya 2) Harganya Rp1.500/lembar
dengan melampirkan (1) akta kelahiran, Artinya : ―Harganya Rp1.500 tiap lembar‖
(2) ijazah terakhir, dan (3) surat
keterangan kesehatan. Catatan :
Tanda garis miring ganda (//) dapat digunakan
Catatan : untuk membatasi penggalan-penggalan dalam
Tanda kurung tunggal dapat dipakai untuk kalimat untuk memudahkan pembacaan naskah.
mengiringi angka atau huruf yang
menyatakan perincian yang disusun ke 11. Tanda Penyingkat atau Afostrof (')
bawah. Tanda penyingkat menunjukkan penghilangan
Misalnya : bagian kata atau bagian angka tahun. Misalnya
1) Kemarin adik saya membeli : :
a) Buku, a. Dia 'kan sudah kusurati.
b) Pensil, dan Maksudnya : ( 'kan = bukan )
c) Tas sekolah b. 11 Januari '10.
Maksudnya : ( '10 = 2010 )
9. Tanda Kurung Siku ([ ])
a. Tanda kurung siku dipakai untuk mengapit D. PENULISAN UNSUR SERAPAN
huruf, kata, atau kelompok kata sebagai
koreksi atau tambahan pada kalimat atau Dalam perkembangannya, bahasa Indonesia
bagian kalimat yang ditulis orang lain. Tanda menyerap unsur dari pelbagai bahasa, baik dari
itu menyatakan bahwa kesalahan atau bahasa daerah maupun dari bahasa asing, seperti
kekurangan itu memang terdapat di dalam Sanskerta, Arab, Portugis, Belanda, Cina, dan
naskah asli. Inggris. Berdasarkan taraf integrasinya, unsur

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 20


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

serapan dalam bahasa Indonesia dapat dibagi (D) Padahal, idealnya, seorang akademis senantiasa
menjadi dua kelompok besar. menyampaikan argumen dengan objektif dan
1. Unsur asing yang belum sepenuhnya terserap ke jujur.
dalam bahasa Indonesia, seperti reshuffle , (E) Kondisi sosial, politik, ekonomi, dan budaya yang
shuttle cock , dan de l'homme par l'homme . tidak membebasakan ketidakadilan dan
Unsur-unsur itu dipakai dalam konteks bahasa peminggiran hak-hak orang miskin adalah
Indonesia, tetapi cara pengucapan dan beberapa agenda penting yang harus segera
penulisannya masih mengikuti cara asing. diselesaikan oleh para mahasiswa.
2. Kedua, unsur asing yang penulisan dan
pengucapannya disesuaikan dengan kaidah 2.
bahasa Indonesia. Pada dasarnya ada dua jenis keritik sastra, yakni
kritik sastra intrinsik dan extrinsik. Kritik sastra intrinsik
Kaidah ejaan yang berlaku bagi unsur menganalisis karya berdasarkan bentuk dan gayanya,
serapan itu adalah sebagai berikut : secara komplek.
1. a (ain Arab dengan a) menjadi ' a Perbaikan penulisan kata serapan yang sesuai EYD
' a sr  a sar adalah.....
2. ' (ain Arab) di akhir suku kata menjadi k ruku' (A) kritik, ekstrinsik, komplek.
 ruku k (B) kritiks, ekstrinsik, kompleks.
3. aa (Belanda) menjadi a (C) kritis, ekstrinsik, komplek.
Octaaf  okt a f (D) kritik, ekstrinsik, kompleks.
4. ae tetap ae jika tidak bervariasi dengan e (E) kritis, ekstrinsik, komplek.
ae robe  ae rob 3.
5. ae, jika bervariasi dengan e, menjadi e Berikut ini adalah identitas buku yang digunakan
Haemoglobin  h e moglobin sebagai sumber pustaka
6. au tetap au
Au totroph  au totrof Judul Penulis Penerbi Kota Tahu
7. c dimuka a, u, o, dan konsonan menjadi k Buku t n
cubic k ubik, c oup  k up, c rystal  1. Horizon Yusuf Anas Al-Huda Jakarta 2006
k ristal Manusia
8. c dimuka e, I, oe, dan y menjadi s 2. Kalimat Ida Bagus Rapika Bandun 2007
centsen, Efektif Putrayasa Aditama g
9. ae, jika bervariasi dengan e, menjadi e 3. Retorika Jalaludin Rosdakar Bandun 2006
h ae moglobinh e moglobin modern Rakhmat ya g
10. ae, jika bervariasi dengan e, menjadi e
h ae moglobinh e moglobin. Manakah penulisan daftar pustaka yang tepat untuk
buku-buku di atas?
SOAL PENGANTAR (A) Anas, Yusuf, 2006, Horizon Manusia, Jakarta; Al-
Huda.
1. Putrayasa, Ida Bagus, 2007, Kalimat Efektif,
Penerapan EYD yang salah terdapat dalam.... Bandung; Rapika Aditama. Rakhmat, Jalaludin,
(A) Banyaknya pengangguran tinggi, baik negeri 2006, Retorika Modern,
maupun swasta, yang membuka program Bandung; Rosdakarya.
pendidikan diploma, mulai D1 hingga D2, sangat (B) Anas, Yusuf. 2006. Horizon Manusia. Jakarta, Al-
memengaruhi keberlangsungan Lembaga Huda.
Pendidikan Kejuruan. Putrayasa, Ida Bagus. 2007. Kalimat Efektif.
(B) Kedatangan Penjajah Belanda yang ditandai Bandung, Rapika Aditama. Rakhmat, Jalaludin,
dengan mendaratnya Cornelis De Houtman pada 2006. Retorika Modern.
tahun 1956, membuat kehidupan bangsa ini Bandung, Rosdakarya.
senantiasa dalam belenggu kemiskinan, (C) Anas, Yusuf. 2006, Horizon Manusia. Jakarta: Al-
kebodohan, dan keterbelakangan. Huda.
(C) Secara akademis perguruan tinggi akan Putrayasa, Ida Bagus. 2007, Kalimat Efektif.
mencetak para sarjana, intelektual, dan calon- Bandung: Rapika Aditama. Rakhmat, Jalaludin.
calon pemimpin bangsa dan tokoh nasional 2006. Retorika Modern.
lainnya. Bandung: Rosdakarya.

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 21


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

(D) Anas, Yusuf. 2006. Horizon Manusia. Jakarta: Al- 7.


Huda. Para mahasiswa termasuk mahasiswa Program Pasca
Putrayasa, Ida Bagus. 2007, Kalimat Efektif. Sarjana merupakan civitas academica sehingga
Bandung: Rapika Aditama. Rakhmat, Jalaludin. memiliki hak yang sama untuk menggunakan fasilitas
2006. Retorika Modern. perpustakaan.
Bandung: Rosdakarya. Kalimat di atas akan menjadi kalimat baku jika
(E) Anas, Yusuf. 2006, "Horizon Manusia". Jakarta: ejaannya diperbaiki sebagai berikut, kecuali....
Al-Huda. (A) setelah kata para mahasiswa diberi tanda koma
Putrayasa, Ida Bagus. 2007, "Kalimat Efektif. (,)
Bandung: Rapika Aditama. Rakhmat, Jalaludin. (B) penulisan Pasca Sarjana dirangkaikan
2006. "Retorika Modern". (C) setalah kata Sarjana diberi tanda koma (,)
Bandung: Rosdakarya. (D) kata Program Pasca Sarjana semuanya ditulis
huruf kecil
4. (E) kata sehingga didahului tanda koma
Penulisan bilangan dalam kalimat yang sesuai dengan
aturan EYD adalah.... 8.
(A) Anda dapat membeli buku ini seharga Kata serapan yang salah penulisannya terdapat
Rp50.000,00 di toko saya. dalam kalimat....
(B) Sebanyak sembilan puluh enam kelurahan di Ja- (A) Pembangunan fisik tanpa pembangunan mental
karta rawan demam berdarah dengue (DBD). seumpama bangunan tanpa pondamen.
(C) Pinjaman Asosiasi Pembangunan Internasional (B) Basket adalah olahraga favoritnya.
biasanya diberikan dengan jangka waktu 35 (C) Perjanjian antara dua pihak disebut perjanjiar
tahun, masa tenggang sepuluh tahun, dan bilateral.
tingkat suku bunga tetap 0,75% per tahun. (D) Gadis itu menjadi sangat ideal untuk menjati
(D) Ratusan orang yang berunjuk rasa mengaku peragawati.
perwakilan warga Dayak dari 13 kabupaten dan (E) Aku jarang pergi ke bioskop
kota di Kalimantan Timur.
(E) Harga kedelai impor naik sejak pekan lalu dari 9. Pemakaian tanda baca yang tepat terdapat dalari
Rp6.500,00 per kilogram menjadi Rp7.000,00. kalimat....
(A) Berbagai persoalan yang harus diselesaikan
5. meliputi persoalan di bidang politik, ekonomi,
Penerapan Ejaan yang Disempurnakan (EYD) sosial dan keamanan.
dalam karangan siswa SMA di Jakarta. Latar belakang (B) Berbagai persoalan yang harus diselesaikan
karya tulis yang sesuai dengan tersebut adalah.... meliputi persoalan di bidang politik, sosial
(A) Sering ditemukan kesalahan penggunaan EYD ekonomi, dan keamanan.
dalam karangan siswa SMA di Jakarta. (C) Berbagai persoalan yang harus diselesaikan
(B) Siswa SMA di Jakarta perlu belajar tentang cara meliputi persoalan di bidang politik, sosial dan
mengarang yang baik. ekonomi serta keamanan.
(C) Setiap mengarang siswa SMA di Jakarta selalu (D) Berbagai persoalan yang harus diselesaikan
menggunakan kalimat baku. meliputi persoalan di bidang politik, sosial
(D) Siswa SMA harus menggunakan kaidah penulisan ekonomi dan keamanan.
dalam mengarang. (E) Berbagai persoalan yang harus diselesaikan
(E) Setiap mengerjakan tugas bahasa Indonesia meliputi persoalan di bidang politik, sosial, dan
sejak SMA tidak menggunakan EYD. ekonomi serta keamanan.

6. Penurunan cukai impor beras menjadi Rp.450,- per 10.


kilogram per 1 januari 2008 dimaksudkan agar Bulog Pemakaian EYD yang tepat terdapat dalam kalimat...
dapat mengendalikan harga beras. (A) Setiap karyawan tetap mendapat THR tiga ratus
Kalimat tersebut akan benar ejaannya apabila ... ribu rupiah sedangkan karyawan harian
(A) Rp.450,- ditulis Rp450,00 mendapat dua ratus ribu rupiah.
(B) per kilogram ditulis perkilogram (B) Perkara yang diajukan dalam sidang justru
(C) per 1 Januari 2008 ditulis per - 1 Januari 2008. bukan perkara penipuan melainkan perkara
(D) impor ditulis import penganiayaan.
(E) sebelum kata agar ditambahkan tanda koma (,)

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 22


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

(C) Prediksinya ternyata terbalik yakni kelompok (A) Tugu Siger, yang mempunyai tinggi lima puluh
yang seharusnya menjadi juara malah tidak meter, dibangun pada tahun anggaran 2005-
masuk dalam nominasi. 2006.
(D) Semua yang hadir di ruang tersebut diminta (B) Dalam Al-Quran pada halaman 1260 termuat
berdiri, ketika para menteri memasuki ruang firman Tuhan yang menyampaikan perintah
pertemuan. untuk berbuat baik kepada sesama.
(E) Minatnya untuk menjadi dokter kandas karena (C) Rapat akan diadakan pada pukul 13.00-15.00 di
hasil ujian tulis dan hasil wawancaranya tidak Gedung 5.
bagus. (D) Dana luncuran Anggaran Belanda dan
Pendapatan Negara tahun 2000/2001 sebesar
11. Penulisan judul yang tepat hasil kegiatan adalah.... Rp15,5 triliun baru terlaksana sekitar tiga puluh
(A) LAPORAN PERLOMBAAN BOLA VOLI ANTAROSIS persen.
SEKOTA BANDUNG (E) Setelah harga minyak naik pada Oktober 2005,
(B) Kegiatan Seminar tentang Kenakalan Remaja impor minyak terus menurun menjadi dua belas
(C) Laporan Hasil Kunjungan ke-PLTA Cirata juta barel pada Desember 2005, 8,2 juta barel
kabupaten Bandung pada Januari 2006, dan 6,4 juta barel untuk
(D) LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI TENTANG impor Februari 2006.
SAINS dan INGENHAOSZ
(E) Laporan Pertandingan Antarkelas Dalam 15. Penulisan kata depan yang benar terdapat pada
Menyambut Lustrum X Sekolah. kalimat....
(A) Dimana saya harus keluar?
12. (B) Lebih baik belajar di dalam negeri dari pada di
Penggunaan tanda baca dalam kalimat berikut in luar negeri.
sesuai dengan aturan EYD, kecuali.... (C) Surat itu ditujukan ke pada keluarganya
(A) Di jalur Losari-Cirebon belum terlihat adanya (D) Setiap minggu, Pak Ahmad pergi keluar kota
perbaikan, meskipun kerusakannya tergolong (E) Seminar itu bertempat di Lembaga Pengabdian
parah. Masyarakat Unair.
(B) Daerah nyaris tidak berdaya, terutama dalam
mengelola keuangan daerah. 16. Kalimat berikut tidak menggunakan tanda baca yang
(C) Ketika acara seminar berlangsung, Anda tepat, kecuali....
bertugas sebagai notulis. (A) Telah dikemukakan bahwa, bahan bakar
(D) Kita sekarang memerlukan peralatan sekolah: merupakan energi yang sangat penting dalam
sepatu, tas, dan alat tulis. kehidupan masyarakat.
(E) Hak Asasi manusia adalah hak yang dimiliki oleh (B) Meskipun belum sempurna, uraian yang
setiap manusia sejak lahir yang tidak boleh disampaikannya sangat menarik.
dilanggar, dibatasi, ataupun dikurangi oleh siapa (C) Investasi yang kita berikan ini, tidak seluruhnya
pun. berupa uang.
(D) Mutu pelayanan harus selalu ditingkatkan,
13. Penulisan kata serapan yang benar terdapat pada supaya tidak mengecewakan pelanggan.
kalimat... (E) Kerusakan lingkungan yang parah di Dataran
(A) Para atlit Jawa Barat siap bertanding di PON Tinggi Dieng, boleh jadi akan menimpa kawasan
Palembang lereng Gunung Ungaran
(B) Perpolitikan di Indonesia memiliki standard
ganda. 17. Cermatilah kutipan surat lamaran berikut!
(C) Sistem kampanye pemilihan presiden putaran ... dengan ini saya mengajukan lamaran pekerjaan
kedua diubah. untuk mengisi lowongan tersebut. Adapun identitas
(D) la membeli obat batuk di apotik. diri saya ...
(E) Texs bacaan itu tidak sesuai dengan maksud Pemberian identitas yang tepat untuk melengkapi
isinya. surat lamaran tersebut adalah ....
(A) Nama : Riana
14. Tempat, tanggal lahir : Bengkulu, 5 April 1986
Penulisan bilangan yang salah terdapat dalam Alamat : Jalan Bhakti Husada
kalimat.... 10,
Bengkulu
(B) Nama : Riana

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 23


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

Tempat, tanggal lahir : Bengkulu, 5 - 4 -1986 (B) Halim, Amran, Mulyono, Anton dan Kaswanti,
Alamat : Jalan Bhakti Husada Bambang. 1996. Politik Bahasa Nasional.
10 Jakarta: Pusat Bahasa.
Bengkulu (C) Halim, Amran, Anton Mulyono, dan Bambang
(C) nama : Riana Kaswanti. 1996. Politik Bahasa Nasional. Jakarta:
tempat, tanggallahir : Bengkulu 5 April 1986 Pusat Bahasa.
alamat : Jl. Bhakti Husada 10 (D) Halim, Amran dkk. 1996. Politik Bahasa Nasional.
Bengkulu Jakarta. Pusat Bahasa.
(D) nama : RIANA (E) Amran, Halim dkk.. 1996. Politik Bahasa
tempat, tanggal lahir : BENGKULU, 05 04 Nasional. Jakarta: Pusat Bahasa.
1986
alamat : Jalan Bhakti Husada
10 AFIKSASI
Bengkulu
(E) nama : Riana A. Pengertian Afiksasi
tempat, tanggal lahir : Bengkulu, 5 April 1986 Afiksasi ialah proses pembentukan kata-kata melalui
alamat : Jalan Bhakti Husada pembubuhan atau penempelan
10 afiks pada dasar/morfem dasar/bentuk dasar.
Bengkulu
B. Pengertian Afiks
18. a. Satuan gramatik yang memiliki kemampuan
Penulisan kata sapaan yang sesuai dengan ketentuan melekat pada morfem dasar dalam pembentukan
EYD terdapat dalam kalimat.... kata.
(A) "Selamat pagi, ibu," kata anak-anak kepada b. Satuan gramatik yang tidak mengandung makna
gurunya. leksikal; hanya mengandung
(B) "Apa kabar bapak?" Tanya tamu itu kepada makna gramatikal.
ayah. c. Satuan gramatik yang bila dilekatkan atau
(C) "Harap saudara ingat bahwa kita sedang ditempelkan kepada sebuah (bentuk)
mengalami kesulitan," demikian antara lain dasar, dapat mengubah maknanya.
pidato pak Lurah.
(D) Bertanya Bapakku kepadaku, "mau ke mana C. Jenis Afiks menurut Posisinya
kamu?" a. Prefiks: afiks yang memiliki kemampuan melekat
(E) Penerima tamu itu berkata, "Silakan Ibu di depan bentuk dasar.
menunggu sebentar!" b. Infiks: afiks yang memiliki kemampuan melekat di
bagian tengah bentuk dasar.
19. c. Sufiks: afiks yang memiliki kemampuan melekat di
Bacalah paragraf berikut dengan saksama! belakang bentuk dasar.
Penulisan kalimat yang seluruhnya sesuai dengan d. Konfiks: dua buah afiks yang memiliki
aturan EYD adalah.... kemampuan melekat secara serempak di
(A) Kata feed-back 'balikan' sudah sering digunakan depan dan di belakang (mengapit) bentuk dasar.
sebagai istilah.
(B) Bang Kadir sering disebut sebagai 'pahlawan', ia PREFIKS
sendiri tidak tahu sebabnya.
(C) Karena postur tubuhnya. Galih mendapat julukan 1. Awalan Ber-
"Si Gendut." Sifat:
(D) Kalau tidak diberi izin saya tidak akan pergi. - Semua imbuhan Ber- + (kata benda, kata sifat, kata
(E) Esai Ratna yang berjudul Kesehatan Reproduksi kerja, kata bilangan, kata keterangan) akan
dimuat di "Tempo" membentuk kata kerja.
- Mengalami morfofonemis menjadi be- pada kata
20. yang dimulai dengan konsonan ―r‖,
Penulisan daftar pustaka tersebut manakah yang cth: beracun, dan kata yang suku pertamanya
benar adalah.... mengandung bunyi [-er], cth:
(A) Halim, Amran, dkk. 1996. Politik Bahasa bekerja, beternak.
Nasional. Jakarta: Pusat Bahasa. - Mengalami morfofonemis menjadi bel- pada kata
dasar ajar menjadi belajar.

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 24


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

- Memiliki fungsi sebagai pembentuk kata kerja 3. Awalan Pe-


intransitif. Sifat:
- Bila dipasangkan dengan kata benda umum akan - Membentuk kata benda.
membentuk makna ―mempunyai atau memakai‖, - Bila dipasangkan dengan bentuk dasar berfonem
cth: berdasi, bersepatu. l, m, n, r, ng, ny, dan w akan mengalami
- Bila dipasangkan dengan kata benda yang morfologis, cth: pemain.
menyatakan alat angkutan atau kendaraan akan - Bila dipasangkan dengan bentuk dasar berfonem
membentuk makna ―naik‖, cth: bersepeda, d, t, c, dan j akan mengalami morfofonemis
berkuda. menjadi pen-, cth: pendatang.
- Bila dipasangkan dengan kata benda yang - Bila dipasangkan dengan bentuk dasar berfonem
menyatakan suatu kejadian akan membentuk p, b, dan f akan mengalami morfofonemis
makna ―mengeluarkan atau menghasilkan‖, cth: menjadi pem-, cth: pembela.
berkarya, bertelur. - Bila dipasangkan dengan bentuk dasar berfonem
- Bila dipasangkan dengan kata benda yang s akan mengalami morfofonemis menjadi peny-,
menyatakan zat akan membentuk makna ―berisi cth: penyapu.
atau mengandung‖, cth: berair. - Bila dipasangkan dengan bentuk dasar bersuku
- Bila dipasangkan dengan kata ganti akan satu akan mengalami morfofonemis menjadi
membentuk makna ―memiliki atau mempunyai‖, penge-, cth: pengebom.
cth: beradik, berkakak. - Bila dipasangkan dengan bentuk dasar berfonem
- Bila dipasangkan dengan kata sifat akan awal vokal, k, g, h akan mengalami
membentuk makna ―merasakan atau mengalami‖, morfofonemis menjadi peng, cth: pengasuh.
cth: bergembira, berduka cita. - Bila kata dasar yang melekat merupakan kata
- Bila dipasangkan dengan kata bilangan utama akan sifat, maka maknanya: alat untuk …
membentuk makna ―kelompok atau himpunan yang (pembersih), yang memiliki sifat … (pemarah),
terdiri dari yang disebut pada kata dasarnya‖, cth: Yang menyebabkan … (pembersih), yang
berdua, berlima. bersifat … (pemuda)
- Bila kata dasar yang melekat merupakan kata
2. Awalan Me- benda, maka maknanya: pekerjaan seseorang
Sifat: (petani), alat untuk … (penggaris, penghapus),
- Bila dipasangkan dengan bentuk dasar berfonem yang membuat jadi… (perusak).
awal vokal, k, g, h akan mengalami morfofonemis - Bila kata dasar yang melekat merupakan kata
menjadi meng-, cth: menghilang. kerha, maka akan memiliki makna yang
- Bila dipasangkan dengan bentuk dasar berfonem melakukan… (pemain, pekerja).
awal l, m, n, r, ng, ny, w, dan y akan mengalami
morfologis, cth: melawan. 4. Awalan Per-
- Bila dipasangkan dengan bentuk dasar berfonem Sifat:
awal d, t, c, dan j akan mengalami morfofonemis - Memiliki 3 macam bentuk, Per-, Pe-, dan Pel-.
menjadi men-, cth: mendobrak. - Membentuk kata kerja perintah, cth: Percepat!
- Bila dipasangkan dengan bentuk dasar berfonem - Bila dipasangkan dengan kata sifat akan
awal p, b, dan f akan mengalami morfofonemis membentuk makna ―Menjadikan lebih …‖, cth:
menjadi mem-, cth: membanting. pertegas, perkeras.
- Bila dipasangkan dengan bentuk dasar berfonem - Bila dipasangkan dengan kata benda akan
awal s, sy akan mengalami morfofonemis menjadi membentuk makna ― Jadikan atau anggap
meny-, cth: menyapu. sebagai‖, cth: perbudak.
- Bila dipasangkan dengan bentuk dasar bersuku satu - Bila dipasangkan dengan kata bilangan akan
akan mengalami morfofonemis menjadi menge-, membentuk makna ―Menjadi atau Bagi‖, cth:
cth: mengebom. perlima (Bagi lima).
- Jadi, prefiks me- mempunyai beberapa variasi
bentuk, yaitu men-, mem-, meny-, meng-, menge-, 5. Awalan Di-
dan yang tidak mengalami morfofonemis me-. Sifat:
- Prefiks me- jika dipasangkan dengan kata dasar - Fungsi awalan di- adalah membentuk kata kerja
berbentuk apapun akan membentuk kata kerja. pasif.
- Awalan di- jika dipasangkan dengan kata kerja,
akan berarti melakukan pekerjaan pasif.

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 25


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

- Awalan di- jika dipasangkan dengan kata benda - Bila dipasangkan dengan kata dasar merupakan
akan membentuk makna: dikerjakan dengan, kata kerja, maka maknanya adalah segera
dibubuhi/diberi, dibuat menjadi. setelah…, cth: sepulang, sesampai.
- Di- sebagai awalan dilafalkan dan dituliskan - Bila dipasangkan dengan kata dasar berawalan
serangkai dengan kata yang diimbuhinya. huruf apapun akan mengalami morfologis tetap
menjadi se-.
6. Awalan Ter-
Sifat: SUFIKS
- Bila dipasangkan dengan kata kerja akan
membentuk makna ―tiba-tiba, tak disengaja, 1. Akhiran –kan
dapat di-, sudah di-, yang di-.‖ Sifat:
- Bila dipasangkan dengan kata sifat akan - Memiliki fungsi: membentuk kata imperative
membentuk makna ― paling…‖, cth: terpandai. (berikan, terangkan), membentuk kata kerja transitif
- Bila dipasangkan dengan kata benda akan (bungkukkan, acungkan).
membentuk makna ―dikenai atau sampai /kena‖. - Bila dipasangkan dengan kata kerja akan membentuk
- Fungsi awalan Ter- antara lain, membentuk kata makna ―melakukan perbuatan…‖, cth: ambilkan.
kerja pasif (terhukum), Membentuk kata kerja - Bila dipasangkan dengan kata sifat akan membentuk
aktif (tersenyum), Membentuk kata keadaan makna ―membuat jadi…‖, cth: damaikan.
(terbaru), Membentuk kata benda (tersangka). - Bila dipasangkan dengan kata benda akan
membentuk makna ―memasukkan ke…‖, cth:
7. Awalan Ke- gudangkan.
Sifat: - Sufiks –kan searti dengan kata ―pada, dengan, atas‖,
- Awalan Ke- tidak mempunyai variasi bentuk atau cth: berasaskan kesetiakawanan = berasas pada
morfofonemis. kesetiakawanan.
- Fungsi awalan ke- antara lain: membentuk kata
bilangan yang menyatakan tingkat dan 2. Akhiran –an
kumpulan, membentuk kata kerja pasif dengan Sifat:
arti tidak disengaja, membentuk kata benda - Akhiran –an memiliki fungsi membentuk kata benda,
dengan arti ―orang atau sesuatu yang di…‖ cth: makanan.
- Bila dipasangkan dengan kata bilangan utama - Bila dipasangkan dengan kata kerja akan membentuk
yang letaknya sesudah kata benda akan makna: tempat (kubangan), hasil pekerjaan
membentuk makna: tingkat (cth: Ia duduk di (karangan), yang di- (minuman), alat untuk me-
kursi kedua), himpunan atau kumpulan (cth: (timbangan), cara me- (tendangan), dalam
kedua orang itu teman saya). keadaan… (tiduran).
- Bila dipasangkan dengan kata kerja tertentu - Bila dipasangkan dengan kata bilangan dan kata sifat
akan bermakna ―kena atau tidak sengaja‖, cth: akan membentuk makna: yang bersifat (asinan),
ketipu, ketabrak. banyak bilangan (ribuan).
- Bila dipasangkan dengan kata tua, kasih, dan - Bila dipasangkan dengan kata benda akan
kehendak akan menghasilkan makna ―orang atau membentuk makna: banyak/ kumpulan (rambutan),
sesuatu yang di…‖. tiap-tiap (bulanan, tahunan), serupa/seperti (orang-
orangan), mengucapkan/memainkan (musikan,
8. Awalan Se- gitaran).
Sifat:
- Fungsi awalan se- adalah: membentuk 3. Akhiran –i
kesatuan (serumah), membentuk perbandingan Sifat:
(secantik), membentuk kata penghubung - Fungsi akhiran –i adalah membentuk kata kerja
(sebelum, sesudah). imperative (duduki, terangi) dan membentuk kata
- Bila dipasangkan dengan kata dasar merupakan kerja transitif yang berarti membuat jadi (tulisi).
kata benda, maka maknanya: satu… (sebuah, - Bila dipasangkan dengan kata dasar merupakan kata
sepotong), seluruh… (sekampung), kerja, maka maknanya adalah memberi/membubuhi
seperti…(semacam). (garami, gulai), menghilangkan (kuliti),
- Bila dipasangkan dengan kata dasar merupakan menjadi…(ketuai).
kata kerja, maka maknanya: sama… (secantik), - Bila dipasangkan dengan kata dasar merupakan kata
sampai… (sekenyang), sebatas… (sekuat). sifat, maka maknanya: membuat jadi (yakini, awali).

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 26


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

INFIKS - Imbuhan gabung per-kan tidak memiliki variasi


bentuk. Semua konsonan dan vokal yang mendapat
Infiks –el-, -em-, -er- imbuhan gabung per-kan akan mengalami morfologi.
Sifat:
Infiks memiliki makna : 4. Per-an
- Menyatakan identitas- bila dilekatkan pada beberapa Sifat:
kata kerja, cth: gegar-gelegar, gulung-gemulung. - Memiliki 3 bentuk : Per-an, Pe-an, Pel-an.
- Menyatakan banyak- bila dilekatkan pada beberapa - Berfungsi membentuk kata benda.
kata kerja atau beberapa kata benda, cth: getar- - Bila dipasangkan dengan kata kerja tertentu akan
geletar, laki-lelaki, jari-jemari. mebentuk makna ―melakukan hal‖ (pergerakan).
- Berulang-ulang-bila dilekatkan pada beberapa kata - Bila dipasangkan dengan kata benda, maka akan
kerja, cth: getar-gemetar. membentuk makna ―masalah tentang…‖
- Menyatakan benda-bila dilekatkan pada beberapa (perekonomian, perhotelan).
kata benda, cth: gaji-gergaji, suling-seruling. - Bila dipasangkan dengan kata kerja tertentu akan
membentuk makna ―tempat ….‖ (peristirahatan,
KONFIKS persembunyian).
- Bila dipasangkan dengan kata benda yang
1. Ber-kan menyatakan tempat akan membentuk makna
Sifat: ―daerah, wilayah, atau kawasan…‖ (pegunugnan,
- Fungsi imbuhan gabung ber-kan adalah membentuk pedalaman).
kata kerja intransitive yang dilengkapi dengan
sebuah pelengkap. 5. Per-i
- Bila dipasangkan dengan kata benda tertentu akan Sifat:
membentuk makna ―menjadikan yang disebut - Berfungsi membentuk kata kerja.
pelengkapnya sebagai yang disebut kata dasarnya‖, - Bila dipasangkan dengan beberapa kata sifat
cth: bersenjatakan, berdasarkan. tertentu akan membentuk makna ―lakukan supaya
- Imbuhan gabung ber-kan tidak memiliki variasi jadi…‖ (pebaiki)
bentuk. Semua konsonan dan vokal yang mendapat - Bila dipasangkan dengan kata kerja tertentu akan
imbuhan gabung ber-kan akan mengalami membentuk makna ―lakukan yang disebutkan pada
morfologi. kata dasarnya‖ (Persetujui).
- Imbuhan gabung Per-I tidak memiliki variasi bentuk.
2. Ber-an Semua konsonan dan vokal mendapat imbuhan
Sifat: gabung per-I akan mengalami morfologi.
- Fungsi imbuhan gabung ber-an adalah membentuk
kata kerja intrnasitif. 6. Pe-an
- Bila dipasangkan dengan kata kerja yang Sifat:
menyatakan gerak akan membentuk makna ―banyak - Mempunyai 6 bentuk : Pe-an, Pem-an, Pen-an, Peny-
serta tidak teratur‖ (berlarian, beterbangan). an, Peng-an, Penge-an.
- Bila dipasangakan dengan kata kerja tertentu atau - Berfungsi untuk membentuk kata benda.
pada kata benda yang menyatakan letak atau jarak, - Bila dipasangkan dengan kata kerja, kata benda,
maka akan membentuk makna ―saling atau kata sifat, maka akan membentuk makna ―hal atau
berbalasan‖ (berpotongan, bersebelahan). peristiwa‖ (Pembinaan, Penghijauan, pemasaran‖).
- Imbuhan gabung ber-an tidak memiliki variasi - Bila dipasangkan dengan beberapa kata kerja, sifat,
bentuk. Semua konsonan dan vokal mendapat benda, akan mebentuk makna ―proses‖
imbuhan gabung ber-an akan mengalami morfologi. (Pembayaran, penulisan).
- Bila dipasangkan dengan beberapa kata kerja, sifat,
3. Per-kan benda, akan mebentuk makna ―tempat…‖
Sifat: (pemakaman, pelelangan).
- Imbuhan gabung per-kan bila dipasangkan dengan - Bila dipasangkan dengan kata kerja, kata jadian
beberapa kata kerja tertentu akan membentuk pada kata gabung maka akan mendapatkan makna
makna ―jadikan bahan…‖ (pertunjukan). ―alat‖, (penggorengan, penglihatan).
- Imbuhan gabung per-kan bila dipasangkan dengan
beberapa kata sifat tertentu akan membentuk makna 7. Di-kan
―jadikan supaya…‖ (perkenalkan). Sifat:

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 27


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

- Berfungsi membentuk kata kerja pasif sebagai 11. Ter-kan


kebalikan dari kata kerja aktif berimbuhan me-kan. Sifat:
- Digunakan sebagai imbuhan kata kerja yang - Fungsi imbuhan gabung Ter-kan adalah
pelakunya terletak di belakang kata kerjanya. membentuk kata kerja.
- Tidak memiliki variasi bentuk. Semua konsonan dan - Bila dipasangkan dengan kata kerja akan
vokal mendapat imbuhan gabung di-kan akan membentuk makna ―dapat dilakukan‖
mengalami morfologi. (terselesaikan).
- Bila dipasangkan dengan kata kerja tertentu akan
membentuk makna ―tidak sengaja dilakukan‖
8. Di-i (tertanamkan).
Sifat: - Tidak memiliki variasi bentuk. Semua konsonan dan
- Berfungsi untuk membentuk kata kerja pasif sebagai vokal yang mendapat imbuhan gabung Ter-kan
kebalikan dari kata kerja aktif yang berimbuhan me-i. akan mengalami morfologi.
- Digunakan sebagai imbuhan kata kerja dalam kalimat
yang pelakunya terletak sesudah kata kerjanya. 12. Ter-i
- Tidak memiliki variasi bentuk. Semua konsonan dan Sifat:
vokal yang mendapat imbuhan gabung di-I akan - Fungsi imbuhan gabung Ter-I adalah membentuk
mengalami morfologi. kata kerja.
- Bila dipasangkan dengan kata kerja atau sifat
9. Me-kan tertentu akan membentuk makna ―dapat
Sifat: dilakukan‖, (terseberangi).
- Berfungsi membentuk kata kerja aktif transitif. - Bila dipasangkan dengan kata kerja dan kata benda
- Bila dipasangkan dengan kata dasar merupakan kata tertentu akan membentuk makna ―tidak sengaja
sifat atau kata kerja yang menyatakan keadaan, terjadi‖ (terlempari).
maka maknanya ―menyebabkan jadi‖ - Tidak memiliki variasi bentuk. Semua konsonan dan
(membingungkan). vokal yang mendapat imbuhan gabung Ter-i akan
- Bila dipasangakan dengan kata dasar merupakan mengalami morfologi.
kata kerja keadaan yang mebentuk kata jadian,
maka maknanya ―menyebabkan jadi…‖ 13. Ke-an
(menyeragamkan). Sifat:
- Bila dipasangkan dengan kata dasar merupakan kata - Fungsi imbuhan gabung Ke-an adalah membentuk
sifat yang berbentuk gabungan kata, maka kata benda.
maknanya adalah ―membuat jadi‖ - Bila dipasangkan dengan kata kerja, sifat, atau
(menghancurleburkan). kata berimbuhan dan kata gabung akan
- Me-kan + kata kerja transitif akan menghasilkan membentuk makna ―hal atau peristiwa‖
makna ―melakukan sesuatu untuk orang lain‖ (kedatangan, kenaikan, keterlambatan)
(membukakan, membelikan). - Bila dipasangkan dengan kata benda yang
menyatakan jabatan akan membentuk makna
10. Me-i ―tempat atau wilayah‖ (kedutaan, kelurahan).
Sifat: - Bila dipasangkan dengan kata sifat, maka akan
- fungsi imbuhan gabung me-I adalah membentuk membentuk makna ―sedikit bersifat atau keadaan‖
kata kerja aktif transitif. (kehijauan, kepucatan).
- Me-I + kata sifat manghasilkan makna ―membuat - Bila dipasangkan dengan kata sifat atau kerja yang
jadi‖ (menerangi). menyatakan keadaan akan membentuk makna
- Me-I + kata benda menghasilkan makna ―meberi ―mengalami atau tidak sengaja‖ (kebanjiran,
atau membubuhi‖ (menggarami, menggulai) kedinginan).
- Me-I + kata kerja menghasilkan makna ―melakukan - Bila dipasangakan dengan beberapa kata sifat
sesuatu‖ (menanami) maka membentuk makna ―terlalu‖ (kebesaran,
- Me-I + kata kerja yang menyatakan tindakan keasinan). Untuk menyatakan makna ―terlalu‖
menghasilkan makna ―melakukan berulang-ulang‖ disarankan tidak menggunakan imbuhan gabung
(menembaki, memukuli). Ke-an melainkan dengan menggunakan kata
- Me-I + kata kerja yang menyatakan emosi/ sikap keterangan terlalu, sehingga, dll.
batin menghasilkan makna ―merasakan sesuatu - Bila dipasangkan dengan kata benda tertentu, akan
pada‖ (menyukai, menyenangi). membentuk makna ―hal atau masalah‖ (kehutanan,
kepariwisataan).

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 28


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

- Tidak memiliki variasi bentuk. Semua konsonan - Tidak memiliki variasi bentuk. Semua konsonan dan
dan vokal yang mendapat imbuhan gabung Ke-an vokal yang mendapat imbuhan gabung Diper-i akan
akan mengalami morfologi. mengalami morfologi.

SIMULFIKS SOAL PENGANTAR

1. Memper-kan 1.
Sifat: Proses pembentukan kata berkedudukan dalam
- Fungsi imbuhan gabung Memper-kan adalah kalimat Kantor Pusat kami berkedudukan di
membentuk kata kerja transitif. Palembang adalah duduk > kedudukan >
- Bila dipasangkan dengan kata kerja tertentu akan berkedudukan.
membentuk makna ―menjadikan sebagai bahan‖ Proses yang sama terdapat pula pada pembentukan
(memperdebatkan). kata dalam kalimat berikut, kecuali....
- Bila dipasangkan dengan kata sifat dan kata kerja (A) Mereka berkesempatan menginap selama dua
yang menyatakan keadaan akan membentuk makna malam.
―menjadikan supaya‖ (mempersiapkan). (B) Bencana berkepanjangan menimpa daerah
- Tidak memiliki variasi bentuk. Semua konsonan dan mereka.
vokal yang mendapat imbuhan gabung Memper-kan (C) Polisi berkesimpulan bahwa mereka memang
akan mengalami morfologi. bermasalah.
(D) Program Melati berkesinambungan dengan
2. Memper-i program sebelumnya.
Sifat: (E) Setiap warga berkewajiban membersihkan
- Fungsi imbuhan gabung Memper-I membentuk kata lingkungan masing-masing.
kerja transitif.
- Bila dipasangkan dengan kata sifat akan membentuk 2.
makna ―membuat supaya obyeknya menjadi atau Bacalah paragraf berikut dengan saksama!
menjadi lebih‖ (memperbaiki). Warung internet (warnet) di Tokyo sudah
- Bila dipasangkan dengan kata kerja tertentu akan menjadi alternatif tempat tinggal baru. Dengan.....
membentuk makna ―melakukan yang disebut pada kata harga sewa yang jauh lebih murah daripada hotel,
dasarnya‖ (memperturuti). sejumlah warnet dilengkapi dengan kursi nyaman
- Tidak memiliki variasi bentuk. Semua konsonan dan yang bisa direbahkan sandarannya untuk tidur. Selain
vokal yang mendapat imbuhan gabung Memper-i akan itu, tersedia microwave dan shower. Selain mirip
mengalami morfologi. tempat tinggal, warnet tersebut juga... ratusan buku
komik.
3. Diper-kan Kata berimbuhan yang tepat untuk mengisi bagian
Sifat: rumpang dalam paragraf tersebut adalah....
- Berfungsi untuk membentuk kata kerja pasif sebagai (A) Tawaran, penyajian.
kebalikan dari kata kerja aktif berimbuhan gabung (B) Ditawarkan, disajikan.
Memper-kan. (C) Penawaran, tersaji.
- Digunakan sebagai imbuhan kata kerja dalam kalimat (D) Menawarkan, menyajikan.
yang pelakunya terletak sesudah kata kerjanya (E) Menawarkan, sajikan.
dengan makna ―dibuat jadi…‖.
- Tidak memiliki variasi bentuk. Semua konsonan dan 3.
vokal yang mendapat imbuhan gabung Diper-kan Sejenis umbi-umbian banyak dijual orang di Pasar
akan mengalami morfologi. Kliwon.
Proses pembentukan kata umbi-umbian sejalan de-
4. Diper-i ngan proses pembentukan kata bercetak miring beri-
Sifat: kut ini, kecuali....
- Berfungsi untuk membentuk kata kerja pasif sebagai (A) Makanan sejenis kacang-kacangan tidak baik
kebalikan dari kata kerja aktif berimbuhan gabung bagi penderita asam urat.
Memper-i. (B) Angin puting beliung menumbangkan pohon-
- Digunakan sebagai imbuhan kata kerja dalam pohonan di wilayah tersebut.
kalimat yang pelakunya terletak sesudah kata (C) Buah-buahan memiliki manfaat yang besar bagi
kerjanya. kesehatan tubuh kita.

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 29


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

(D) Penderita sakit lambung dilarang mengonsumsi Imbuhan pe - an berhubungan dengan imbuhan me-
manis-manisan buah. seperti pada pola pembentukan kata dengar >
(E) Banjir besar di wilayah desa menghancurkan mendengar > pendengaran.
bunga-bungaan yang indah. Pernyataan berikut ini yang benar adalah....
(A) Pola pembentukan kata pemerincian dalam kali-
4. mat Pemerincian barang harus segera
Ombak tinggi dan angin kencang kembali... diselesaikan sama dengan pendengaran.
penyeberangan antarpulau, Merak-Bakauheni. Cuaca (B) Pola pembentukan kata pemelintiran dalam kali-
buruk yang kerap ... Selat Sunda satu bulan terakhir mat Pemelintiran pernyataan pejabat dilakukan
membuat perusahaan kapal cepat khususnya wartawan berbeda dengan pendengaran.
penumpang ... hingga miliaran rupiah dan ... gulung (C) Pola pembentukan kata pemertahanan dalam
tikar. kalimat Pemertahanan bahasa ibu orang Madura
Kata-kata yang tepat untuk mengisi rumpang dalam kuat sama dengan pendengaran.
kalimat di atas adalah.... (D) Pola pembentukan kata pemerolehan dalam kali-
(A) mengganggu, melanda, merugi, terancam. mat Pemerolehan bahasa dimulai sejak bayi
(B) diganggu, dilanda, rugi, mengancam. sama dengan pendengaran.
(C) terganggu, melanda, dirugikan, diancam. (E) Pola pembentukan kata pemerkayaan dalam kali-
(D) gangguan, terlanda, dirugikan, ancaman. mat Pemerkayaan dm hendaknya dilakukan
(E) mengganggu, terlanda, dirugikan, mengancam. secara wajar sama dengan pendengaran.

5. Makna imbuhan meN-kan pada kalimat "Ayah


membelikan saya sepatu baru." Sama dengan makna
imbuhan meN-kan yang terdapat pada kalimat.... 9. Anggota partai itu ... sisa dana tahun lalu kepada
(A) Dia mengambilkan ayah kacamata. bendahara partai.
(B) Tono memasukkan sepeda motornya ke garasi. Kata yang tepat untuk melengkapi kalimat tersebut
(C) Saya menyerahkan surat-surat kepada kepala adalah....
sekolah. (A) mempertanyakan
(D) Nita meletakkan tasnya di meja. (B) memperkatakan
(E) Dia menjahitkan baju kepada Bu Rini. (C) mempersedekahkan
(D) mempertabungkan
6. Jika ditempatkan di akuarium yang ... nya tepat, (E) memperbanyakkan
louhan akan ... pendar cahaya dari titik-titik mutiara
di... nya. 10.
Kata yang tepat untuk mengisi titik-titik di atas Truly Asia, begitu Malaysia ... jati diri negerinya
adalah.... dalam promosi pariwisata ke seluruh penjuru dunia.
(A) pengairan, menyiratkan, sirip Keberanian negeri jiran ini... negerinya sebagai "Asia
(B) penerangan, mengeluarkan, badan yang sesungguhnya" ternyata ... pikiran berbagai
(C) pencahayaan, memancarkan, sisik kalangan di Indonesia.
(D) temperatur, membersihkan, ekor Kata berimbuhan yang sesuai untuk melengkapi
(E) ukuran, memantulkan, tubuh kutipan di atas adalah....
(A) menyebut, memosisikan, mengganggu
7. Pengimbuhan me-kan yang tepat terdapat dalam (B) mengungkapkan, menentukan, membuat
kalimat (C) mengungkapkan, memosisikan, membuat
(A) Televisi swasta acapkali mentayangkan sinetron (D) mengungkapkan,memosisikan, mengganggu
picisan. (E) menyebut, menentukan, menjadikan.
(B) Aparat pemerintah harus mensukseskan pemilu
tahun 2004. 11. Kata berimbuhan peN-an yang bermakna proses dan
(C) Pemerintah segera mensosialisasikan kurikulum hal (ambigu) terdapat pada kalimat....
KBK kepada masyarakat. (A) Penanaman nilai-nilai moral memerlukan waktu
(D) Mereka mengkaitkan krisis ekonomi dengan daya agak lama.
beli masyarakat. (B) Pelabuhan kapal Gilimanuk-Ketapang sangat
(E) Dengan mudah ia dapat menafsirkan harga bersih dan indah.
barang yang dilelang. (C) Pendakian itu sangat licin dan terjal.
(D) Pekerjaan tangan itu membutuhkan
8. keterampilan dan kesabaran.

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 30


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

(E) Pengadilan adalah tempat untuk memperoleh 17.


rasa keadilan. Cermatilah paragraf berikut!
Dalam suatu penelitian, analisis data dapat
12. dilakukan setelah data terkumpul. Namun, dalam
Pengguna kartu kredit di tanah air masih terus penelitian kualitatif, analisis data dapat dilakukan
mengalami pertumbuhan dan menjadi gaya hidup berbarengan dengan proses pengumpulan data.
masyarakat menengah ke atas. Bentukan kata yang Dalam proses pengumpulan data ini, penelitian
tidak tepat dalam kalimat tersebut adalah.... melakukan penyelesaian data, pengklasifikasian data,
(A) mengalami (D) pertumbuhan penfsiran data, pengkategorisasian data, dan
(B) menjadi (E) pengguna penjelasan makna data.
(C) menengah Bentukan kata yang tidak tepat dalam teks tersebut
adalah....
13. Desentralisasi diharapkan bisa ... daerah untuk ... (A) berbarengan
pendidikan penduduk dan menciptakan lapangan (B) penyeleksian
kerja di daerah sehingga orang tidak perlu bermigrasi (C) pengklasifikasian
ke Jawa. (D) pengkategorian
Pasangan kata yang sesuai untuk mengisi tempat (E) penafsiran
kosong di atas adalah....
(A) ditingkatkan - memacu 18. Pemerintah ... bahwa pembengkakan kebutuhan
(B) meningkatkan - memacu subsidi bahan bakar minyak dapat ... dengan ...
(C) memacu - meningkatkan belanja di Anggaran dan Pendapatan Belanja Daerah.
(D) dipacu - meningkatkan Kata berimbuhan yang tepat untuk melengkapi
(E) dipacu - ditingkatkan bagian rumpang paragraf tersebut adalah....
(A) meyakinkan, tertutup, anggaran
14. (B) meyakini, ditutup, anggaran
Kata berawalan me- yang tidak menyatakan kerja (C) meyakinkan, ditutupi, anggaran
terdapat dalam kalimat.... (D) meyakini, tertutupi, penganggaran
(A) dia tidak mengakui perbuatannya yang salah (E) meyakinkan, tertutupi, penganggaran
(B) penduduk desa itu banyak yang merantau
(C) para penerjun telah mendarat dengan selamat 19.
(D) kami mengontrak rumah di Pulomas Kata berimbuhan bercetak miring berikut yang
(E) kami datang menjelang pesta dimulai digunakan secara tidak tepat terdapat pada kalimat...
(A) Industri otomotif terus memasarkan model dan
15. jenis-jenis baru.
Penulisan kata depan yang benar terdapat pada (B) Dari penjualan mobil baru, dia mendapatkan
kalimat.... laba sebesar tiga puluh persen.
(A) Dimana saya harus keluar? (C) Bisnis otomotif roda empat memang masih
(B) Lebih baik belajar di dalam negeri dari pada di menggiurkan.
luar negeri. (D) Para pengusaha menargetkan penjualan 50-60
(C) Surat itu ditujukan ke pada keluarganya unit per bulan.
(D) Setiap minggu, Pak Ahmad pergi keluar kota (E) Perbankan memberikan suku bunga kredit di
(E) Seminar itu bertempat di Lembaga Pengabdian kisaran tujuh persen
kepada Masyarakat Unair.
20. Pemakaian imbuhan ke-an dalam kata tidak jujur
16. pada kalimat berikut manakah yang benar.
Kata yang berakhiran -an dalam kalimat berikut tidak Sebagai generasi muda, mahasiswa harus berani
baku, kecuali.... menentang...
(A) Selama dua bulan mereka mengikuti latihan. (A) ketidak jujuran
(B) Setiap pagi mereka pasti sarapan. (B) ke-tidakjujuran
(C) Di kota itu dia mempunyai banyak kenalan. (C) ketidakjujuran
(D) Di sekitar kampus banyak orang jualan (D) ketidak-jujuran
(E) ketidakjujuran

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 31


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

REDUPLIKASI Berlari-lari (kata


kerja)
Berlari (kata
kerja)
1. Pengertian
Ada beberapa pengertian reduplikasi menurut Pelan-pelan (kata Pelan (kata sifat)
berbagai pakar kebahasaan, yaitu: sifat)
1. Pengulangan adalah proses pembentukan kata
dengan mengulang bentuk dasar, baik secara Besar-besar (kata Besar (kata sifat)
utuh maupun sebagian, baik dengan variasi sifat)
fonem maupun tidak. (Soedjito, 1995: 109)
2. Proses pengulangan atau reduplikasi ialah Tiga-tiga (kata Tiga (kata
pengulangan satuan gramatik, baik seluruhnya bilangan) bilangan)
maupun sebagiannya, baik dengan variasi fonem
maupun tidak. (Ramlan, 1985: 57)
5. Bentuk dasar kata ulang selalu ada dalam pemakaian
3. Proses pengulangan merupakan peristiwa
bahasa. Maksud ‖dalam pemakaian bahasa‖ adalah
pembentukan kata dengan jalan mengulang
dapat dipakai dalam konteks kalimat.
bentuk dasar, baik seluruhnya maupun sebagian,
baik bervariasi fonem maupun tidak, baik
Contoh:
berkombinasi dengan afiks maupun tidak.
(Muslich, 1990: 48)
4. Proses reduplikasi yaitu pengulangan satuan Kata Ulang Bentuk Dasar
gramatikal, baik selurunya maupun sebagiannya,
baik dengan variasi fonem maupun tidak. Hasil Mengata- Mengatakan, bukan
pengulangan disebut kata ulang, satuan yang ngatakan mengata
diulang merupakan bentuk dasar. (Solichi, 1996:
9) Menyatu- Menyatukan, bukan
Jadi, kata ulang ialah kata hasil perulangan bentuk nyatukan menyatu (sebab tidak
dasar baik seluruhnya maupun sebagian, baik dengan sama dengan kelas kata
variasi fonem maupun tidak. (Soepeno, 1982: 20} ulangnya)

2. Ciri-Ciri Kata Ulang Melari-larikan Melarikan, bukan melari


Ciri-ciri kata ulang antara lain:
1. Menimbulkan makna gramatis.
Mempertunjuk- Mempertunjukkan, bukan
2. Terdiri lebih dari satu morfem.
tunjukan mempertunjuk
3. Selalu memiliki bentuk dasar.
4. Pengulangan pada umumnya tidak mengubah
golongan kata atau kelas kata. Apabila suatu Bergerak-gerak Bergerak, bukan gerak
kata ulang berkelas kata benda, bentuk dasarnya (sebab kelas katanya
pun berkelas kata benda. Begitu juga, apabila berbeda dengan kata
kata ulang itu berkelas kata kerja, bentuk ulangnya)
dasarnya juga berkelas kata kerja.
Contoh: Berdesak- Berdesakan, bukan
desakkan berdesak

Kata Ulang Bentuk Dasar


6. Arti bentuk dasar kata ulang selalu berhubungan
Gedung-gedung Gedung (kata dengan arti kata ulangnya. Ciri ini sebenarnya untuk
(kata benda) benda) menjawab persoalan bentuk kata yang secara fonemis
berulang, tetapi bukan merupakan hasil proses
pengulangan.
Sayur-sayuran Sayur (kata
(kata benda) benda)
Contoh:
 Bentuk alun bukan merupakan bentuk dasar dari kata
Membaca-baca Membaca (kata alun-alun.
(kata kerja) kerja)  Bentuk undang bukan merupakan bentuk dasar dari
kata undang-undang.

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 32


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

3. Jenis Kata Ulang Tangga tetangga


Ada beberapa jenis kata ulang, antara lain: Luhur leluhur
1. Dwilingga/sempurna/sejati/murni/utuh Laki lelaki
Kata ulang utuh yaitu kata ulang yang dibentuk dari Jaka jejaka
pengulangan bentuk dasar secara utuh. Dan yang diulang
Saji sesaji
dapat berupa kata dasar maupun kata berimbuhan.
Contoh:
4. Kata ulang berimbuhan
Yang diulang berupa kata dasar, Yaitu kata ulang yang dibentuk dari pengulangan kata
o Jalan jalan-jalan yang disertai penambahan imbuhan (afiks).
o Ciri ciri-ciri Contoh:
o Muda muda-muda
Daun daun-dedaunan
Ganti ganti-berganti
Yang diubah berupa kata berimbuhan, Merah kemerah-merahan
o Perumahan perumahan-perumahan Besar sebesar-besarnya
o Perkebunan perkebunan-perkebunan
Dwipurwa + kombinasi dengan imbuhan
o Kebaikan kebaikan-kebaikan
Pohon pepohonan
Daun dedaunan
2. Dwilingga salin suara
Runtuh reruntuhan
Kata ulang dwilingga salin suara yaitu kata yang dibentuk
Rumput rerumputan
dari pengulangan bentuk dasar yang disertai perubahan
5. Kata ulang sebagian
salah satu fonemnya (bisa berupa fonem vokal maupun
Kata ulang sebagian yaitu kata yang dibentuk dari
fonem konsonan),
pengulangan sebagian dari bentuk dasar.
1. Perubahan vokal
Contoh:
I II
Berdesakan berdesak-desakan
Gerak gerak-gerik balik bolak-balik
Tindak tindak-tanduk kelip kelap-kelip Berjalan berjalan-jalan
Serba serba-serbi coret corat-coret Menulis menulis-nulis
Pada contoh satu bentuk dasarnya terletak pada posisi tulis-menulis
pertama dan unsur ulangannya terletak pada kebalikan Tumbuhan tumbuh-tumbuhan
kedua (progresif). Contoh dua merupakan kebalikan dari
yang pertama, yaitu bentuk dasar terletak pada posisi 6. Kata ulang semu
kedua, sedangkan unsur ulangannya terletak pada posisi Kata ulang semu yaitu kata yang menurut bentuknya
pertama (regresif). tergolong kata ulang, tetapi sebenarnya bukan kata ulang
sebab tidak ada dasar yang diulang.
2. Perubahan konsonan Contoh:
Lauk lauk-pauk Cerai cerai-berai Kupu-kupu
Sayur sayur-mayur Kura-kura
Ramah ramah-tamah Anai-anai
Pada contoh diatas terlihat bahwa bentuk dasarnya selalu Rawa-rawa
terletak pada posisi pertama, sedangkan unsur Paru-paru
ulangannya terletak pada posisi kedua (progresif).
Alun-alun
Disamping contoh a dan b terdapat pengulangan berubah
Gado-gado
bunyi yang tidak dapat dikenali bentuk dasarnya,
Contoh:
D. Makna Morfem Ulang
Mondar-mandir
1) ‘banyak‘/ ‘intensitas kuantitatif‘
Hiruk-pikuk Contoh:
Compang-camping Anak-anak bermain di halaman.
Morat-marit Kambing-kambing dan kerbau-kerbau itu makan
Kocar-kacir rumput di lapangan.
Desas-desus 2. ‘kumpulan‘ (kolektif) dapat diperinci atas dua
3. Dwipurwa macam, yaitu:
Kata ulang dwipurwa yaitu kata yang dibentuk dari o Kumpulan yang sejenis
pengulangan suku pertama dari bentuk dasar, Contoh: dedaunan, pepohonan, reruntuhan.
Contoh: Kumpulan yang terdiri atas berbagai jenis
Tamu tetamu

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 33


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

Contoh: sayur-mayur, bunga-bungaan, daun-daunan. Siswa SD harus sudah diajarkan keterampilan


2. ‘mengerasakan/menyangatkan‘ karang-mengarang praktis, misalnya surat-
Contoh: menyurat.
Mahal-mahal harga barang-barang di toko itu. Kata bentukan seperti contoh di atas bukan kata kerja,
Besar-besar dan manis-manis mangga dari melainkan kata benda. Bentukan ini tidak produktif dan
Probolinggo. ternyata tidak ada yang bentuk dasarnya berbentuk kata
Sukar-sukar soal ujian ini. kerja berimbuhan me- + -kan atau me- + -i.
2. ‘sungguh-sungguh‘/ ‘intensitas kualitatif‘ Misalnya: jahit-menjahit, masak-memasakkan, surat-
Contoh: menyurati, kirim-mengirimi.
Belajarlah rajin-rajin agar lulus ujian. 2. ‘menyatakan makna penegasan/penekanan‘
Berlarilah cepat-cepat agar tidak terkejar Contoh:
olehnya. Saya-saya saja yang disuruh membersihkan
2. ‘se- + kata sifat +mungkin‘ papan tulis.
Contoh: Kamu-kamu juga yang mendapat hadiah.
Kerjakanlah tugas ini secepat-cepatnya dan Dia-dia saja yang diberi izin pergi menonton.
sebaik-baiknya. Itu-itu saja yang dibicarakannya.
2. ‘meskipun‘(konsesif) Catatan:
Contoh: Kata kerja berkonfiks ber-an seperti berlarian,
Lambat-lambat, asal selamat. berdatangan, beterbangan, berguguran, menyatakan
Panas-panas, diminum juga kopi itu. makna ‘pelaku perbuatan yang banyak‘. Kata kerja seperti
Jauh-jauh, saya kunjungi dia. itu menghendaki pelaku yang banyak juga.
2. ‘menyerupai (tiruan)/mirip‘ Contoh:
Contoh: Anak-anak itu sedang berlarian.
Ibu membelikan adek mobil-mobilan, dan kapal- Tamu-tamunya sudah berdatangan.
kapalan. Pada contoh diatas ada kesesuaian antara pelaku (anak-
Dia bermain kuda-kudaan. anak, tamu-tamu) dan perbuatan (berlarian,
2. ‘agak‘ berdatangan). Tentu saja tidak logis jika dikatakan:
Contoh: Anak itu sedang berlarian.
Pada waktu senja pegunungan di ufuk barat Tamunya sudah berdatangan.
tampak biru kemerah-merahan. Pengulangan kata benda seperti orang-orangan,
Warna bajunya kebiru-biruan. guru-guru, siswa-siswa, masalah-masalah menyatakan
2. ‘berulang-ulang‘/‘intensitas frekuentatif‘ makna jamak. Karena itu, kata ulang itu tidak boleh
Contoh: didahului oleh kata yang bermakna banyak.
Contoh:
Karena marah, dia memukul-mukul meja.
Para suporter melambai-lambaikan bendera Salah Betul
Sang Merah Putih.
2. ‘saling/berbalasan (resiprokal)‘ Banyak orang-orang Banyak orang
Contoh:
Kedua anak itu selalu tolong-menolong. Para guru-guru Para guru
Kita wajib hormat-menghormati dan harga-
menghargai hak-hak orang lain. Semua siswa-siswa Semua siswa
Dalam perkelahian itu mereka berpukul-pukulan.
Catatan: Berbagi masalah-masalah Berbagai masalah
1) Kedua anak itu saling tolong-menolong.
2) Mereka saling berpukul-pukulan. Daftar nama-nama Daftar nama
Karena perulangan itu menyatakan makna ‘saling‘, kata
saling tidak perlu dipakai. Bentuk saling tolong-menolong
dan saling berpukul-pukulan merupakan bentuk rancu. Kata gabung (majemuk) seperti rumah sakit,
meja makan, orang tua diulang menjadai rumah-rumah
2. ‘menyatakan segala hal yang berkaitan dengan sakit, meja-meja makan, orang-orang tua. Jadi, yang
bentuk dasar‘ diulang adalah komponen bendanya.
Contoh:
Para siswa SKKA belajar tentang jahit-menjahit 2. ‘bermacam-macam‘
dan masak- memasak. Contoh:

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 34


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

Sebaiknya kita mulai menanam sayur-sayuran. (E) Aditya masih anak-anak, sehingga belum boleh
Kita hendaknya mengkonsumsi buah-buahan. naik motor sendiri.

2. ‘menyatakan perbuatan yang seenaknya‘ 4. Kalimat yang menggunakan kata ulang yang tepat
Perbuatan tersebut dilakukan tanpa tujuan yang tentu. adalah....
Contoh: (A) Semua siswa-siswa kelas tiga SMA harus
Duduk-duduk mengikuti ujian nasional.
Berjalan-jalan (B) Banyak anak-anak zaman sekarang kurang
menghargai orang yang lebih tua.
Makan-makan
(C) Guru-guru merupakan ujung tombak dalam
Minum-minum
mencerdaskan kehidupan bangsa.
Membaca-baca (D) Banyak soal-soal bahasa Indonesia yang tidak
Silakan Anda membungkus roti itu dua-dua. dijawab siswa.
(E) Para buruh-buruh pabrik melakukan demonstrasi
kenaikan gaji.
2. ‘menyatakan superlatif atau paling‘
Contoh: 5. Bus Pariwisata itu tersendat-sendat ketika melewat
Buatlah roti bolu sebesar-besarnya agar bisa jalan yang bergunung-gunung dan dipenuhi
dicatat dalam buku MURI. pepohonan.
2. ‘menyatakan kumpulan‘ Ketiga kata ulang tersebut berjenis ....
Contoh: (A) sebagian, berimbuhan, dwilingga
Silakan Anda membungkus roti itu dua-dua. (B) berimbuhan, berimbuhan, dwipurwa
(C) berimbuhan, berimbuhan, dwilingga
SOAL PENGANTAR (D) sebagian, sebagian, dwipurwa
(E) sebagian, berimbuhan, dwipurwa
1. Anak itu tertawa-tawa karena senang.
Kata ulang yang sebentuk dengan kata ulang dalam 6. Akhir-akhir ini makin marak aksi bagi kaos caleg
kalimat tersebut terdapat pada .... mendekati pemilu yang tinggal sebentar lagi. Bentuk
(A) la tidak tidur-tidur karena mengetik soal bahasa kata yang tercetak miring tersebut kurang tepat dan
Indonesia. perlu diubah menjadi....
(B) Sekarang banyak orang kaya-kaya yang (A) bagi-bagi (D) bagi-bagian
hidupnya senang. (B) pembagian (E) bagi-pembagian
(C) Ibu membeli buah-buahan untuk persiapan buka (C) bagian
puasa.
(D) Sudah pukul sebelas malam anakku belum 7. Reduplikasi mobil-mobilan mempunyai jenis kata
datang-datang. yang sama dengan dengan kata, kecuali....
(E) la membentak-bentak siswa yang datang (A) ramal-ramalan
terlambat. (B) lempar-lemparan
(C) sayur-sayuran
2. Pasangan kata yang tidak merupakan kata ulang (D) buku-buku
adalah.... (E) tulis-menulis
(A) pertama-tama (D) muda-mudi
(B) lauk-pauk (E) gerak-gerik 8. Penggunaan kata ulang yang benar adalah....
(C) paru-paru (A) Para guru-guru segera berdatangan ke kantor
ketika bel berbunyi.
3. Kesalahan penggunaan reduplikasi terdapat pada (B) Mereka saling pukul-memukul.
kalimat.... (C) Jalan Solo telah dipenuhi banyak pohon-pohon
(A) Adik bukan kanak-kanak lagi, jadi Ayah bisa perindang jalan.
memaklumi. (D) Di pedalaman Suku Dani rumah-rumah
(B) Pembantunya hanya sekali-sekali masak sayur penduduk masih beratap daun jerami.
lodeh maupun jagung. (E) Beberapa kota-kota besar telah mengadopsi
(C) Apa-apa yang ditunjuknya harus dibeli. sistem pelayanan terpusat.
(D) Setiap Kamis sore terlihat bapak-bapak sedang
berkumpul di halaman Bapak Dukuh. 9. Buah-buahan yang dijual pedagang kaki lima
harganya lebih murah daripada di toko swalayan.

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 35


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

Kata ulang yang semakna dengan kata ulang dalam (D) tertawa-tawa, tanya-menanya
kalimat di atas adalah .... (E) tanya-menanya, berhari-hari
(A) Petugas perpustakaan sedang menyusun buku-
buku di rak buku. 14. Setelah ditanya gadis itu hanya bisa menggeleng-
(B) Untuk menakuti burung para petani membuat gelengkan kepala tanda tidak mengerti.
orang-orangan. Jenis kata ulang yang sama dengan bentuk kata yang
(C) Setiap hari kita harus memakan lauk-pauk yang dicetak miring tersebut adalah....
bergizi. (A) Rajin-rajinlah belajar agar kau lulus ujian.
(D) Sudah lama aku tidak surat-menyurat dengan (B) Para pengujung masuk dua-dua ke ruang
temanku di Padang. pertunjukan.
(E) Wajah anak itu kemerah-merahan ketika (C) Sejak tadi orang itu mondar-mandir di depan
diketahui menyontek. rumahku.
(D) Kedua anak itu berpeluk-pelukan setelah lama
10. Kakek menggeleng-gelengkan kepalanya ketika tidak berjumpa.
mendengar nyanyian cucunya. (E) Setinggi-tingginya burung terbang akhirnya
Makna kata ulang dalam kalimat tersebut kembali juga ke kandangnya.
menyatakan....
(A) bersama-sama (D) saling 15. Makna reduplikasi pada kata yang bercetak miring
(B) berulang-ulang (E) keadaan dalam kalimat "Kunjungan Presiden SBY disuguhi
(C) senang tari-tarian kebudayaan asli suku Dani dan sekitarnya"
adalah....
11. Jenis kata benda terdapat dalam kata ulang di bawah (A) Kami tertawa melihat orang-orangan itu.
ini … (B) Saat ini sangat langka menemukan tumbuh-
(A) Orang itu terlihat mondar-mandir mencurigakan tumbuhan hujan tropis asli Indonesia.
para warga. (C) Hanya ini kenang-kenangan dari temanmu.
(B) Tali-temali merupakan salah satu pelajaran wajib (D) Adik lebih suka naik kuda-kudaan daripada
dalam kecakapan Pramuka. membeli mainan di pasar malam.
(C) Berhari-hari tim SAR mencari korban. (E) Temanku lebih memilih berjalan-jalan lama di
(D) Kakak ternyata masih kekanak-kanakan. Malioboro jika mempunyai waktu luang
(E) Orang itu sempat bercakap-cakap dengan ayah
sebelum mengambil dompetnya. 16. Kata ulang semu terdapat dalam kalimat ini,
kecuali....
12. Kalimat di bawah ini yang tergolong reduplikasi baku (A) Kupu-kupu terbang dengan indahnya.
adalah .... (B) Ayah sedang berburu cumi-cumi.
(A) Orang itu saling todong-menodong pistol seakan (C) Adik sarapan dengan lauk-pauk dan susu.
tidak mau mengalah. (D) Valda mondar-mandir kebingungan.
(B) Para alumnus-alumnus itu berjanji akan (E) Kura-kura belimbing termasuk hewan langka.
mengadakan reuni sepuluh tahun lagi. 17. Makna reduplikasi kata mobil-mobilan dalam kalimat
(C) Kami-kami ini orang miskin. abang saya senang mengoleksi mobil-mobilan terda-
(D) Kreativitas seni itu akhirnya dapat ditampilkan pat pula pada kalimat....
oleh mereka-mereka. (A) Halaman rumah sakit Bunda ditanami rumput-
(E) Kami akhirnya memutuskan untuk berduduk- rumputan.
duduk sebentar. (B) Banyak buah-buahan segar didatangkan dari
Lembang.
13. Berhari-hari lamanya dia berjalan mondar-mandir (C) Kami mencari batu-batuan yang bentuknya unik
keluar-masuk kantor. Dilihatnya banyak orang berdiri dan indah.
di depan loket. Ada yang sedangkan bercakap-cakap, (D) Para pemudik itu menjadi bulan-bulanan
tetapi tidak seorang pun yang tertawa-tawa, tanya- makelar.
menanya, pandang-memandang. (E) Mereka menyiapkan rumah-rumahan untuk
Kata ulang yang menyatakan berbalasan dalam merpati pos.
paragraf di atas adalah ....
(A) berhari-hari, mondar-mandir, bercakap-cakap 18. Kata ulang berimbuhan terdapat pada deretan kata
(B) bercakap-cakap, tanya-menanya, pandang- berikut....
memandang (A) kemalu-maluan, jari-jemari
(C) berhari-hari, bercakap-cakap, tertawa-tawa (B) berpandang-pandangan, bersalam-salaman

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 36


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

(C) memasak-masak, mencuri-curi unsur suprasegmental berupa intonasi. Unsur


(D) tendang-menendang, tali-temali suprasegmental yang dipakai adalah jeda.
(E) sayur-sayuran, buah-buahan Frasa memiliki dua sifat yaitu :
a) Frasa merupakan satuan gramatik yang terdiri dari
19. Penggunaan reduplikasi yang tidak menyatakan dua kata atau lebih.
makna banyak adalah .... b) Frasa merupakan satuan yang tidak melebihi batas
(A) Anak Pak Rahmat cantik-cantik. fungsi unsur klausa. Maksudnya frasa itu selalu terdapat
(B) Pemain itu mempunyai postur tinggi-tinggi. dalam satu fungsi unsur klausa, yaitu S, P, O, PEL, atau
(C) Tekanlah tombol itu kuat-kuat. KET.
(D) Jangan berkata keras-keras ada bayi!
(E) Etalase itu memajang mainan mobil-mobil. Ciri frasa ada tiga yaitu:
a) Tidak mempunyai predikat (nonpredikatif).
20. Kakak termenung-menung memikirkan adiknya. b) Proses pemaknaannya berbeda dengan idiom.
Bentuk kata ulang di atas sama dengan kata ulang c) Susunan katanya berpola tetap.
dalam kalimat.....
(A) Anak itu bernyanyi-nyanyi di halaman sekolah. Perbedaan Frasa
(B) Gerak-gerik orang tua itu sungguh Frasa tidak boleh mengandung predikat karena
mencurigakan. kelompok kata yang mengandung predikat akan
(C) Rumah-rumah yang ada di pinggir jalan itu membentuk klausa, bahkan dapat membentuk kalimat.
dibongkar paksa petugas. Yang dimaksud dengan predikat adalah kata atau
(D) Pepohonan yang tumbuh di sepanjang jalan itu kelompok kata yang menerangkan perbuatan/tindakan
sudah berumur puluhan tahun. atau sifat dari subjek (pelaku).
(E) Sungguh indah kejadian-kejadian masa remajaku Dalam contoh di bawah ini pada kolom kata
berpredikat dengan mudah diketahui adanya unsur

FRASA & KATA


perbuatan atau aksi, walaupun subjeknya tidak
dicantumkan. Kelompok kata yang mengandung predikat
adalah klausa, sedangkan kelompok kata yang tidak
MAJEMUK mengandung predikat adalah frase.

A. Pengertian Frasa Contoh:


Frasa adalah satuan linguistik yang secara potensial
merupakan gabungan dua kata atau lebih, yang tidak Klausa Frasa
mempunyai ciri-ciri klausa (Cook, 1971: 91 ; Elson and (Kelompok kata (Kelompok kata tanpa
Pickett, 1969: 73) atau tidak melampaui batas subjek berpredikat) predikat)
atau predikat (Ramlan, 1976: 50); dengan kata lain: Belajar bahasa Indonesia Bahasa Indonesia
sifatnya tidak predikatif. Menghilang di balik awan Di balik awan putih
Venhaar (2001) menjelaskan bahwa frasa adalah Membawa sejauh bersih
kelompok kata yang merupakan bagian fungsional dari persoalan Sejumlah persoalan
tuturan yang lebih panjang. Kentjono (1990) Meminum air mineral yang pelik
mendefinisikan frasa sebagai satuan gramatikal yang Memakai baju batik Air mineral dari
terdiri atas dua kata atau lebih dari dua kata yang tidak Datang berkunjung disini pegunungan
berciri klausa dan yang pada umumnya menjadi Diratakan dengan Baju batik biru langit
pembentuk klausa. buldoser Ke sini
Dengan buldoser
Ciri-ciri Frasa besar
Sesuai dengan definisi-definisi yang dikemukakan
para ahli, maka dapat mengidentifikasi frasa sebagai B. Kata Majemuk
suatu satuan atau konstruksi yang berciri: (i) terdiri atas Kata majemuk ialah kata yang terdiri dari dua kata
dua kata atau lebih yang berhubungan dan membentuk sebagai unsurnya. Di samping itu, ada juga kata majemuk
suatu kesatuan, (ii) tidak bersifat predikatif, (iii) tidak yang terdiri dari satu kata dan satu pokok kata sebagai
berciri klausa, (iv) merupakan unsur pembentuk klausa, unsurnya, misalnya, daya tahan, lempar lembing, dan ada
dan (v) menempati salah satu unsur atau fungsi dalam pula yang terdiri dari pokok kata semua, misalnya lomba
kalimat. lari, jual beli, simpan pinjam, dan lain-lain.
Selain itu, ciri atau kriteria lain yang dapat dipakai Para penulis tata bahasa sangat memperhatikan
untuk menandai frasa yakni dengan menggunakan kriteria aspek ortografinya memerikan ciri bahwa yang disebut

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 37


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

kata majemuk adalah kata yang terdiri dari dua bagian adjektiva majemuk melainkan langsung mengatakan
tetapi ditulis serangkai seperti matahari, hulubalang, adjektiva majemuk ada yang berupa gabungan morfem
daripada, dan peribahasa. terikat dengan morfem bebas dan ada yang merupakan
Para tata bahasa struktural menitikberatkan kajian gabungan dua morfem bebas atau lebih. Contoh adjektiva
pada struktur, datang dengan konsep bahwa kedua unsur majemuk yang berupa morfem terikat dan morfem bebas,
kata majemuk tidak bisa dipisahkan dengan unsur lain antara lain:
dan tidak bisa dibalik susunannya. Umpamanya bentuk Antarbangsa
mata sapi dalam arti telur yang digoreng tanpa Interlokal
dihancurkan adalah sebuah kata majemuk sebab tidak Contoh yang berupa gabungan morfem bebas
bisa dipisah misalnya menjadi matanya sapi atau mata dengan morfem bebas, yaitu:
dari sapi atau tidak bisa dibalikkan menjadi sapi mata. Besar kepala
Pembicaraan tentang verba majemuk dimulai dengan Gagal total
dibedakannya verba majemuk dengan bentuk yang mirip Pembicaraan tentang nomina majemuk diawali
yang disebut idiom. Baik verba majemuk maupun idiom dengan penjelasan bahwa kriteria yang dipakai untuk
sama-sama dibentuk dengan cara menggabungkan kata menentukan nomina majemuk sama dengan yang
dengan kata. Bedanya, kalau makna verba majemuk digunakan untuk menentukkan verba majemuk. Pertama,
secara langsung masih bisa ditelusuri dari makna perlu dibedakan dulu antara nomina majemuk dengan
komponen-komponennya, sedangkan idiom tidak bisa. nomina idiom. Makna nomina majemuk dapat ditelusuri
Maka kalau diformulasikan beda kedua maknanya. secara langsung dengan kata-kata yang digabungkan
Verba majemuk : A + B bermakna AB sedangkan nomina idiom tidak dapat. Misalnya bentuk
Idiom : A + B bermakna C unjuk rasa adalah nomina majemuk sebab maknanya
Misalnya, terjun payung adalah sebuah verba dapat ditelusuri dari kata unjuk dan kata rasa. Sedangkan
majemuk karena maknanya yaitu melakukan terjun kaki tangan adalah sebuah nomina idiom sebab
dengan memakai alat semacam payung. Jadi, masih ada maknanya tidak bisa ditelusuri dari makna kata kaki dan
hubungannya dengan makna terjun dan kata payung. kata tangan. Kedua, urutan kata pada nomina majemuk
Sedangkan bentuk naik darah dalam arti menjadi sangat telah menyatu sehingga tidak bisa dipertukarkan
marah adalah sebuah idiom sebab maknanya tidak bisa tempatnya. Berbeda dengan frasa nominal yang urutan
ditelusuri dari kata naik dan kata darah. katanya mengikuti kaidah sintaksis. Contoh, suami Astrid
Ciri kedua verba majemuk adalah urutan komponen- alah nomina majemuk dan suami istri adalah frasa
komponennya tidak bisa dipertukarkan karena keduanya nominal. Ketiga, nomina majemuk biasanya terdiri atas
sudah tampak sangat erat. Jadi bentuk pada kolom dua kata, sedangkan nomina idiom bisa lebih panjang.
sebelah kiri adalah verba majemuk sedangkan di sebelah Contoh, ganti rugi adalah nomina majemuk sedangkan
kanan bukan. patah tumbuh hilang berganti adalah nomina idiom.
Temu wicara wicara temu Berdasarkan bentuk morfologisnya, nomina majemuk
Tatap muka muka tatap dibagi menjadi (1) nomina majemuk bentuk dasar, (2)
Ciri ketiga verba majemuk adalah kedua nomina majemuk berafiks, (3) nomina majemuk dari
komponennya tidak bisa dipisahkan oleh kata lain. bentuk bebas dan bentuk terikat. Berdasarkan hubungan
Misalnya, bentuk temu wicara, siap tempur, tatap muka komponen-komponennya, nomina majemuk dibagi atas
tidak bisa dijadikan, misalnya temu untuk wicara, siap (1) nomina majemuk setara, (2) nomina majemuk
guna tempur, tatap dengan muka. Ciri ini bersandar pada bertingkat.
teori strukturalis (Keraf, 1991). Ciri-ciri kata majemuk adalah sebagai berikut:
Perbedaan verba majemuk dengan frasa verbal. a) Gabungan itu membentuk suatu arti yang baru.
Hubungan antarkata dalam frasa verbal bersifat sintaksis b) Gabungan itu dalam hubungannya keluar
sedangakan verba majemuk bukan. Perhatikan kolom membentuk suatu pusat, yang menarik keterangan-
sebelah kanan adalah frasa verbal. keterangan atas kesatuan itu, bukan atas bagian-bagian.
Terjun payung sudah terjun c) Biasanya terdiri dari kata-kata dasar.
Temu wicara bertemu untuk bicara d) Frekuensi pemakaiannya tinggi.
Berdasarkan bentuknya verba majemuk dibagi e) Terutama kata-kata majemuk yang bersifat
menjadi tiga yaitu (1) verba majemuk dasar, (2) verba endosentris terbentuk menurut hukum DM (diterangkan
majemuk berafik, (3) verba majemuk berulang. mendahului menerangkan).
Sedangkan menurut hubungan komponen-komponen
dibedakan atas (1) verba majemuk setara, (2) verba Aneksi
majemuk bertingkat. Aneksi adalah gabungan kata baik yang membentuk
Pembicaraan mengenai adjektiva majemuk tidak frasa maupun yang membentuk kata majemuk,
diawali dengan apa yang dimaksud dengan konsep memperlihatkan suatu hubungan yang erat antara bagian

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 38


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

yang diterangkan-menerangkan (DM). Aneksi (B) Adanya pungutan liar itu sangat merugikan
memperlihatkan hubungan yang dapat menimbulkan masyarakat.
makna baru yang sebelumnya tidak ada. Contohnya: (C) Setiap peserta harus menaati jadwal kegiatan
Lukisan Abdullah. yang telah ditetapkan.
(D) Kegiatan pertandingan akan dimulai besok.
Ciri-ciri aneksi yaitu: (E) Pertunjukan kesenian itu sangat memukau
a) terdiri dari dua kata, penonton.
b) memperlihatkan suatu hubungan yang erat antara
bagian yang diterangkan-menerangkan, 4. Gadis cantik yang berambut panjang yang selalu
c) memperlihatkan hubungan yang dapat menimbulkan tersenyum itu merupakan...
makna baru yang sebelumnya tidak ada. (A) klausa (D) frasa
(B) kalimat (E) kluster
SOALPENGANTAR (C) kelompok kata

1. 5.
Anak yang haus kasih sayang biasanya akan mencari Studi antropologi ekologi yang diharapkan dapat
perhatian gurunya. menghindari berbagai persoalan asumsi-asumsi
Proses pembentukan kata yang sama dengan kasih esensial, apriori, dan generalisasi abstrak adalah
sayang terdapat dalam kalimat.... studi yang bermaksud melakukan suatu pembuktian
(A) Cucunya dibelainya dengan penuh kasih sayang. secara empirik dengan menempatkan praktik-praktk
(B) Wanita itu mencintai darah dagingnya sendiri. eksploitasi sumber-sumber daya alam dan
(C) Dengan gagah berani ia menghadapi musuh- konsekuensinya dalam konteks-konteks pengaruh
musuhnya. sosial budaya internal dan eksternal yang historis.
(D) Kami berdoa untuk keluarga kami di kampung Inti gabungan kata studi antropologi ekologi yang
halaman. diharapkan dapat menghindari berbagai persoalan
(E) la mengungkapkan perasaannya dengan terus asumsi-asumsi esensial, apriori, dan generalisasi
terang. abstrak dalam kalimat di atas adalah....
(A) antropologi ekologi
2. Penggunaan bentuk kata majemuk dapat ditemukan (B) studi
dalam kalimat berikut, kecuali.... (C) asumsi esensial
(A) Akibat jatuh dari sepeda motor, kaki tangan (D) apriori
Agus menderita patah tulang dan terpaksa harus (E) generalisasi abstrak
dirawat beberapa minggu di rumah sakit.
(B) Masyarakat Desa Makmur Sari mencurigai sepak 6. Kalimat berikut yang menggunakan frasa atribut
terjangnya karena ia memiliki kemiripan wajah berimbuhan adalah....
dengan penjahat yang menjadi buronan polisi. (A) Ekonomi masyarakat ditopang oleh jasa simpan
(C) Untuk memperoleh kredit perumahan rakyat, pinjam.
para konsumen harus menyetor uang muka (B) Perusahaan minyak itu mengalami kerugian.
sebesar 25 persen dari harga tunai. (C) Ruang pelatihan itu dilengkapi dengan pendingin
(D) Setelah musim tanam usai, kebanyakan para udara.
petani yang berasal dari desa pergi ke kota (D) Asap mobil dan motor menyebabkan polusi
untuk mencari pekerjaan sambilan, seperti udara,
tukang angkut barang, penarik becak, dan (E) Setelah simpang empat mereka akan sampai di
sebagainya. TKP.
(E) Warga Desa Kayu Wangi yang tanah
pekarangan-nya terkena pelebaran jalan 7.
memperoleh ganti rugi dari pemerintah "Saya tidak tahu pukul berapa akan tiba, tetapi
sedapat mungkin tidak terlambat," kata Mila
3. Di kota-kota besar banyak didirikan pusat pertokoan. kepadaku.
Kalimat yang menggunakan kelompok kata bercetak Makna kata sedapat dalam kalimat di atas sama
miring seperti yang terdapat dalam kalimat di atas dengan makna kata bercetak miring dalam kalimat
adalah .... berikut....
(A) Sumur pompa pemberian bupati itu kurang (A) Setahuku ia tidak begitu suka mendengarkan
bermanfaat. musik klasik.

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 39


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

(B) Orang sekampung sudah mengetahui dia yang (E) pasukan → pasukan pengibar → pasukan
membunuh sopir taksi itu. pengibar bendera → pasukan pengibar bendera
(C) Para relawan langsung sibuk bekerja setibanya pusaka → anggota pasukan pengibar bendera
di banda Aceh. pusaka.
(D) Saya mencari anjingku yang hilang di segenap
penjuru. 11. Frasa perancang busana wanita dapat menimbulkan
(E) Ombak setinggi gunung menyapu kota dan pengertian ganda. Bila yang dimaksud dengan peran-
kampung di daerah Aceh. cang yang menciptakan model busana untuk wanita,
penulisan yang tepat adalah....
8. Pak Robert membeli tujuh karung beras. (A) perancang busana-wanita
Kalimat di atas menggunakan frasa ambigu (makna (B) perancang-busana wanita
ganda). (C) wanita perancang busana
Agar makna kalimat di atas jelas, perbaikannya yang (D) wanita perancang-busana
tepat adalah .... (E) wanita-perancang busana
(A) Pak Robert membeli tujuh karung untuk beras.
(B) Pak Robert membeli beras dalam tujuh karung. 12. Diberitahukan kepada siswa, hari Kamis membawa
(C) Pak Robert membeli karung tempat tujuh beras. aqua satu gelas satu orang.
(D) Pak Robert membeli beras sebanyak tujuh Jika yang dimaksud membawa gelas aqua satu,
karung. perbaikan frasa ambigu pada kalimat di atas adalah
(E) Pak Robert membeli beras dengan tujuh ....
karungnya. (A) Diberitahukan kepada siswa, hari Kamis
membawa satu gelas aqua satu orang.
9. Kalimat berikut yang menggunakan frasa atributif (B) Diberitahukan kepada siswa, hari Kamis
berimbuhan.... membawa gelas satu aqua satu orang.
(A) Perusahaan minyak itu memperoleh laba bersih. (C) Diberitahukan kepada siswa, hari Kamis
(B) Ekonomi masyarakat ditopang oleh pemerintah. membawa satu aqua satu gelas satu orang.
(C) Uang serba guna hanya sebagai cadangan kas (D) Diberitahukan kepada siswa, hari Kamis
koperasi. membawa gelas aqua satu orang satu.
(D) Sebagai warga negara yang baik, kita harus (E) Diberitahukan kepada siswa, hari Kamis
sadar hukum. membawa aqua gelas satu orang satu
(E) Kamar pelatihan harus mempunyai fasilitas yang
baik. 13.
Kelompok kata berikut menunjukkan benda atau hal
10. sejenis, kecuali....
Anggota pasukan pengibar bendera pusaka bertemu (A) panci, wajan, periuk
dengan Presiden Rl di Wisma Negara. (B) gurami, kakap, mujair
Berdasarkan konteks tersebut, tahapan proses (C) gunting, jarum, benang
pembentukan kelompok kata anggota pasukan (D) sepatu, sandal, selop
pengibar bendera pusaka adalah .... (E) guru, buku, disket
(A) anggota → anggota pasukan → anggota
pasukan pengibar → anggota pasukan pengibar 14.
bendera → anggota pasukan pengibar bendera Untuk meningkatkan standar kualitas lulusan SMA,
pusaka. pemerintah tetap akan menyelenggarakan ujian
(B) pengibar → pengibar bendera → pengibar nasional.
bendera pusaka → pasukan pengibar bendera Kelompok kata standar kualitas lulusan SMA dalam
pusaka → anggota pasukan pengibar bendera kalimat tersebut terbentuk melalui proses ....
pusaka. (A) standar → standar kualitas → standar kualitas
(C) pengibar → pengibar bendera → pasukan lulusan → standar kualitas lulusan SMA.
pengibar bendera → pasukan pengibar bendera (B) standar → standar lulusan → standar lulusan
pusaka → anggota pasukan pengibar bendera SMA → standar kualitas lulusan SMA.
pusaka. (C) lulusan → lulusan SMA → standar lulusan SMA
(D) bendera pusaka → pengibar bendera pusaka → → standar kualitas lulusan SMA.
pasukan pengibar bendera pusaka → anggota (D) kualitas → standar kualitas → standar kualitas
pasukan pengibar bendera pusaka. lulusan → standar kualitas lulusan SMA.

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 40


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

(E) lulusan → kualitas lulusan → kualitas lulusan (D) penembak → pasukan penembak → pasukan
SMA → standar kualitas lulusan SMA. penembak jitu → anggota pasukan penembak
jitu.
15. (E) pasukan → pasukan penembak → anggota
Setiap orang tua selalu menginginkan anaknya pasukan penembak → anggota pasukan
menjadi orang yang berguna bagi masyarakatnya. penembak jitu
Kata yang bercetak miring dalam kalimat berikut ini
merupakan bentuk idiomatis yang sejenis dengan 19.
orang tua, dalam kalimat di atas, kecuali... Gabungan kata yang setipe dengan meja plastik
(A) Anak yang keras kepala tidak disukai teman- terdapat pada ....
temannya. (A) kursi panjang (D) tepung beras
(B) Dia selalu menjadi kambing hitam dalam setiap (B) dalam mimpi (E) kucing hitam
persoalan di kantornya. (C) jeruk manis
(C) Uang panas tidak membawa berkah.
(D) Dia menjadi kaki tangan direktur. 20. Saya akan menengok orang tua di kampung selama
(E) Rumah sakit Cijantung memiliki peralatan yang dua hari.
canggih. Makna frasa orang tua yang tepat adalah....
(A) orang yang dituakan
16. Pola gabungan kata besar kepala terdapat juga pada (B) bapak dan kakek
gabungan kata.... (C) orang sudah tua
(A) bawah sadar (D) ringan sebelah (D) nenek moyang
(B) di kamar (E) jernih bening (E) ayah dan ibu
(C) jerih payah

17. Pak Hari saudara Pak Bambang seorang pengurus TATA KALIMAT
koperasi.
Pemenggalan frasa yang tepat untuk kalimat A. Pengertian Tata Kalimat
bermakna Pak Hari adalah saudara Pak Bambang dan Tata kalimat adalah kaidah penyusunan kata sehingga
dia seorang pengurus koperasi. menjadi kalimat yang baik dan benar dan mempunyai arti
(A) Pak Hari/saudara Pak Bambang/seorang sekaligus memenuhi persyaratan kebaikan dan
pengurus koperasi. kebenaran.
(B) Pak/Hari/saudara/Pak Bambang/seorang/
pengurus/koperasi. B. Ciri-ciri Tata Kalimat
(C) Pak Hari/saudara Pak Bambang/seorang/ Apakah tuturan yang kita hasilkan memenuhi syarat
pengurus koperasi. sebagai kalimat. Salah satu syaratnya adalah kelengkapan
(D) Pak Hari/saudara/Pak Bambang/seorang unsur kalimat, yaitu subjek, predikat, objek, keterangan,
pengurus koperasi pelengkap.
(E) Pak Hari saudara Pak Bambang seorang
pengurus/ koperasi.
1. Subjek
18. Subjek (S) adalah bagian kalimat yang mennjukkan
Untuk mengamankan jalur pantura, polisi pelaku, sosok (benda), sesuatu hal, atau masalah yang
menurunkan 2.000 anggota pasukan penembak jitu. menjadi pangkal/pokok pembicaraan. Subjek dapat
Berdasarkan konteks tersebut tahapan proses diketahui dari jawaban atas pertanyaan siapa atau apa
pembentukan kelompok kata anggota pasukan predikat.
penembak jitu adalah ....
(A) pasukan → anggota pasukan → anggota Contoh:
pasukan penembak → anggota pasukan a. Mahasiswa mengerjakan tugas makalah.
penembak jitu. b. Meja direktur besar
(B) pasukan → pasukan penembak → pasukan c. Ayahku sedang melukis
penembak jitu → anggota pasukan penembak d. Membangun jalan layang sangat mahal
jitu.
(C) penembak → penembak jitu → pasukan 2. Predikat
penembak jitu → anggota pasukan penembak Prediket (P) adalah bagian kalimat yang memberi tahu,
jitu. melakukan (tindakan) apa atau keadaan bagaimana

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 41


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

subjek (S), sesuatu yang dinyatakan oleh P dapat pula SOAL PENGANTAR
mengenai sifat, situasi, status, ciri atau jati diri S.
Predikat dapat diketahui dari jawaban atas pertanyaan 1.
bagaimana atau mengapa subjek. Kalimat berikut ini yang termasuk kalimat yang benar
menurut kaidah bahasa, tepat penggunaan kata, dan
Contoh: jelas isinya adalah....
1. Mahasiswa menyusun skripsi. (A) Mengubah kebiasaan hidup seseorang tidaklah
2. Ibu sedang tidur siang. pekerjaan mudah.
3. Putrinya cantik jelita. (B) Bupati menghadiahi piala kejuaran kepada Lurah
4. Kota Jakarta dalam keadaan aman. Ngampel.
5. Kucingku belang tiga. (C) Upacara keagamaan, di dalamnya bersama-sama
tampil berbagai bentuk kesenian.
3. Objek (D) Kebutuhan akan makan oleh manusia tidak
Objek(O) adalah bagian kalimat yang melengkapi P dapat menunggu sampai besok.
(Prediket). Letak objek (O) selalu dibelakang P. Objek (E) Di pabrik itu, setiap mandor membawahkan
dapat menjadi subjek dalam kalimat pasif. Objek hanya sepuluh orang kuli.
terdapat pada kalimatyang predikatnya berupa kata kerja
transitif. 2. Setidak-tidaknya ada tiga hal yang dapat dilakukan
oleh sebuah perusahaan untuk meningkatkan kualitas
Contoh: dan disiplin pegawainya. Pertama, perusahaan
a. Mahasiswa itu mengemukakan masalahnya. menyediakan sarana kerja yang memadai. Kedua, di-
b. Masalahnya dikemukakan oleh mahasiswa itu. lakukan pemberian contoh oleh atasan. Ketiga, peru-
c. Arsitek merancang bangunan sahaan menciptakan suasana kerja yang memadai.
d. Jhon Smith membeli barang antik. Empat kalimat di atas dapat diringkas menjadi satu
kalimat tanpa mengubah ide yang dikandung empat
4. Pelengkap kalimat di atas adalah....
Pelengkap (pel) atau komplemen adalah bagian kalimat (A) Kualitas dan disiplin pegawai perusahaan dapat
yang melengkapi prediket (P). Letak Peengkapl umumnya ditingkatkan dengan menyediakan sarana kerja
di belakang predikat yang berupa verba.Pelengkap tidak yang memadai, pemberian contoh oleh atasan,
dapat menjadi subjek sebab tidak dapat dipasifkan. dan menciptaan suasana kerja yang
menyenangkan.
Contoh: (B) Kualitas dan disiplin pegawai perusahaan dapat
a. Mereka belajar matematika dengan sungguh-sungguh ditingkatkan dengan tiga hal, yakni disediakan
b. Banyak orsospol berlandaskan Pancasila. sarana kerja, diberikan contoh yang baik, dan
c. Pamanku membelikan anaknya rumah mungil perusahaan menciptakan suasana kerja yang
menyenangkan.
(C) Peningkatan kualitas dan disiplin pegawai
5. Keterangan perusahaan dilakukan dengan menyediakan
Keterangan (ket) adalah bagian kalimat yang sarana kerja yang memadai, pemberian contoh
menerangkan berbagai hal tentang bagian kalimat yang dari atasan, dan diciptakannya suasana kerja
lainnya. Unsur ket dapat berfungsi menerangkan S,P,O, yang menyenangkan.
dan Pel. Posisinya bersifat nama suka, dapat di awal, di (D) Untuk meningkatkan kualitas dan disiplin
tengah, atau di akhir kalimat. pegawai, perusahaan sebaiknya menyediakan
Berdasarkan maknanya, terdapat bermacam-macam sarana, memberikan contoh, dan menciptakan
Keterangan dalam kalimat yaitu keterangan tempat, kesenangan.
waktu, alat, tujuan, cara, penyetara, simulatif, (E) Agar kualitas dan disiplin pegawai perusahaan
penyebaban dan kesalinagan. Posisi keterangan dapat meningkat, kita harus menyediakan sarana,
berpindah-pindah di depan, tengah, atau akhir kalimat. memberikan contoh, dan suasana kerja pun
tercipta.
Contoh:
a. Mereka belajar di perpustakaan.(ket. Tempat) 3. Sebagaimana telah ditetapkan dalam GBHN, bahwa
b. Rustam sekarang sedang belajar (ket. Waktu) pembangunan pendidikan dititikberatkan pada pe-
c. Lia memotong roti dengan pisau (ket. Alat) ningkatan setiap jenjang dan jenis pendidikan.
Kalimat di atas dapat diperbaiki dengan
menghilangkan kata....

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 42


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

(A) sebagaimana (D) bahwa 8. Yang termasuk kalimat tunggal berikut ini adalah....
(B) telah (E) pada (A) Kulitnya menghitam dan rambutnya menipis.
(C) dalam (B) la mengakui ia pelakunya.
(C) Dalam kesempatan ini kami ingin menyampaikan
4. Kalimat-kalimat berikut tergolong ke dalam kalimat ribuan terima kasih kepada hadirin yang telah
baku dan efektif, kecuali.... berjasa dalam proses pembangunan Aceh pasca
(A) Mereka dapat buktikan hal itu dengan percobaan tsunami ini.
di laboratorium. (D) la lupa bahwa hari ini ada rapat.
(B) Dengan cara tersebut banyak hasil penelitian (E) Walaupun hari ini libur, ia tetap bekerja.
yang dapat dibuktikan.
(C) Harga-harga sekarang lebih mahal daripada 9.
beberapa bulan yang lalu. Pada kalimat Para pelaku sektor informal yang me-
(D) Oleh karena itu, kita harus berusaha hidup nempati trotoar-trotoar jalan dan tempat terlarang
hemat. lain tetap tidak berkurang, yang tetap tidak
(E) Dengan terpaksa, kami menerima keputusan ter- berkurang adalah....
sebut. (A) para pelaku
(B) para pelaku sektor informal
5. Umumnya usaha kecil lahir dari usaha keluarga. Usa- (C) para pelaku sektor informal yang menempati
ha kecil memang merupakan bagian dari upaya pe- trotoar-trotoar
ningkatan pendapatan keluarga. (D) para pelaku sektor informal yang menempati
Kata yang tepat untuk menggabungkan dua kalimat trotoar-trotoar jalan
di atas adalah.... (E) para pelaku sektor informal yang menempati
(A) meskipun (D) karena trotoar-trotoar jalan dan tempat terlarang lain
(B) jika (E) tetapi
(C) sedangkan 10.
Penerapan kurikulum berbasis kompetensi dapat
membekali peserta didik dengan berbagai
6. kemampuan yang sesuai dengan tuntutan zaman
Bacalah paragraf berikut dengan saksama! guna menjawab tantangan arus globalisasi,
Udara berkabut. Dingin menusuk kulit, sunyi dan memberikan kontribusi pada pembangunan
sepi sekali. Pepohonan pun terlihat tidak bergerak. masyarakat dan kesejahteraan sosial, adaptif
Terdengar sayup-sayup dari radio nyanyian Mozart terhadap berbagai perubahan.
night mengalun lambat beriba-iba.... Kalimat tersebut dikembangkan dari kalimat dasar....
Kalimat yang tepat untuk melengkapi paragraf (A) Penerapan kurikulum membekali peserta didik
tersebut adalah.... (B) Kurikulum berbasis kompetensi sesuai dengan
(A) Pelan-pelan air mata meluncur membasahi tuntutan zaman.
pipinya. (C) Penerapan kurikulum berbasis kompetensi
(B) Udara membawa kristal, menyebar di sepanjang menjawab tantangan.
halaman. (D) Kurikulum berbasis kompetensi membekali
(C) Lantas ia menarik gorden, memandang ke luar peserta didik.
jendela. (E) Kurikulum berbasis kompetensi adaptif.
(D) Salju menaburi jalanan asrama mahasiswa yang
tegak di tengah kita. 11.
(E) la tersenyum ketika mengingat saat-saat indah. Kalimat berikut ini yang termasuk kalimat bernalar
adalah....
7. (A) Di daerah pedalaman banyak membutuhkan
Jerjak jembatan sungai yang mengalir deras itu tenaga guru SLTP dan SLTA.
hampir saja ambruk kemarin diterjang banjir. (B) Gembong pemberontak itu berhasil diringkus
Kalimat tersebut berasal dari kalimat inti.... oleh aparat keamanan.
(A) Jerjak diterjang banjir. (C) Masalah itu minta diselesaikan sampai tuntas
(B) Jembatan ambruk. agar tidak menjadi beban.
(C) Jerjak ambruk. (D) Jika melalui gang ini, naik kendaraan bermotor
(D) Sungai mengalir. diharap turun.
(E) Sungai banjir. (E) Yang merasa kehilangan kartu ujian dapat
mengambil di sekretariat.

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 43


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

(C) Sedangkan omset produksi industri jamu


12. Orang Indonesia yang gemar melancong ke luar Indonesia di dunia berjumlah 300 juta dolar AS.
negeri mungkin lebih kenal Singapura atau Eropa (D) Penurunan nilai ekspor terjadi karena adanya isu
daripada daerah dan budaya negeri sendiri. bahwa obat-obatan herbal terdapat kandungan
Penelitian Departemen Kebudayaan dan Pariwisata bahan kimia berbahaya.
tahun 2004 mengungkapkan bahwa mereka yang (E) Dan masalah kwalitas jamu yang mengandung
bepergian ke mancanegara rata-rata baru pernah campuran kimia kini dipermasalahkan oleh
mengunjungi tiga dari 33 provinsi di Tanah Air. negara impor karena ada yang meninggal
Selain wisatawan asing, turis lokal sebetulnya setelah mengkonsumsi jamu tersebut.
dapat menjadi pasar pariwisata. Persoalannya adalah
bahwa faktor yang menarik bagi mereka untuk 15. Kalimat Kegiatan ekoturisme untuk mengkonservasi
berwisata di negeri sendiri sangat lemah. Objek alam sering tidak sejalan dengan kebiasan masyara-
wisata di luar Bali misalnya, rata-rata kurang terawat kat setempat memiliki pola yang sama dengan
karena keterbatasan dana. Menjangkau lokasinya kalimat....
pun tak mudah karena sarana transportasi terbatas. (A) Banyak pegiat ekoturisme mengakui bahwa
Berbagai retribusi memberatkan pengusaha wisata kesalahan yang sering terjadi dalam
untuk meningkatkan mutu pelayanan. Dukungan mengembangkan ekoturisme adalah
pemerintah daerah pada usaha kepariwisataan pun pengemasan yang semata-mata mengikuti selera
masih kurang. masyarakat.
Pada tahun 2000, melalui 13 pintu (B) Pembuatan patung kayu komodo pasti akan
keberangkatan, tercatat 2,2 juta orang Indonesia menghabiskan pepohonan yang sekarang sudah
yang berkunjung ke negeri asing. Empat tahun jarang.
kemudian melonjak menjadi 3,9 juta. Hingga (C) Larangan pengambilan kayu waru laut di Pulau
November 2005, sudah 3,7 juta orang melancong ke Komodo dilatarbelakangi oleh terbatasnya
negara lain. populasi vegetasi di sana.
Pada paragraf kedua terdapat kalimat yang tidak (D) Haji Zainun terus membuat patung komodo di
baku, yaitu kalimat.... sela-sela kesibukannya sebagai nelayan.
(A) kesatu (D) keempat (E) Keterampilan membuat patung komodo merupa-
(B) kedua (E) kelima kan sumber mata pencaharian baru warga Pulau
(C) ketiga Komodo.

13. Contoh kalimat yang paling santun sesuai dengan 16.


tata cara berdiskusi dalam menolak pendapat Kalimat yang termasuk kalimat yang baik dan benar
seorang penyaji ialah... adalah....
(A) maaf, Saudara Amry, saya kurang setuju dengan (A) Orang-orang yang menduduki lapisan atas yang
pendapat Saudara banyak memiliki pengaruh besar dalam
(B) maaf, Saudara Amry, terus terang saya kurang menentukan arah kebijakan politik negara.
setuju dengan pendapat Saudara (B) Kerja pada tingkat praktik sosial menampakkan
(C) Saudara-saudara peserta diskusi, saya tidak heterogenitas dan tersedia sistem klasifikasinya
setuju dengan pendapat Saudara dalam terminologi setempat.
(D) maaf, Saudara Amry, saya berkeberatan dengan (C) Setelah mempersandingkan konsep serta
pendapat Anda jika tidak disertai bukti-bukti kategori berdasarkan perspektif keilmuan,
konkret penelitian ini menemukan suatu tipologi budaya
(E) jika Amry tidak menunjukkan bukti-bukti kerja petani.
kongkret, saya tidak akan menerima pendapat (D) Heterogenitas budaya kerja petani tak
Saudara sepenuhnya dikarenakan pertimbangan-
pertimbangan ekonomi sebagaimana yang
14. diduga oleh sejumlah ahli.
Kalimat yang merupakan kalimat baku adalah... (E) Pada tingkatan arus utama, memperlihatkan
(A) Ternyata jamu tidak hanya terkenal di Indonesia kecenderungan bahwa latar belakang posisi
saja, tetapi di negara-negara lain pun ekonomi memainkan peran yang memengaruhi
mengkonsumsi jamu. budaya petani.
(B) Untuk negara Asia di antaranya ada Cina dan
Thailand, sedangkan untuk benua Eropa, jamu 17. Dari buku-buku dan banyak tulisan/karangan di ber-
banyak ditemukan di Eropa Barat dan Jerman. bagai media massa yang beredar, dapat dilihat

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 44


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

betapa banyak kaum wanita yang merasa (A) Dengan surat ini, saya melamar pekerjaan di
dikecewakan oleh pelayanan kesehatan modern, iklan yang dimuat di harian Kompas, 27 Mei
khususnya di bidang penyakit wanita. 2005.
Kalimat di atas merupakan perluasan dari kalimat (B) Berdasarkan penjelasan iklan di harian Kompas,
inti.... 27 Mei 2005, saya mengajukan lamaran
(A) Media massa beredar terhadap Saudara.
(B) Wanita melihat (C) Sesuai dengan iklan, 27 Mei 2005 tersebut, saya
(C) Wanita dikecewakan ingin sekali bekerja di perusahaan ini. Maka saya
(D) Pelayanan mengecewakan menulis lamaran pekerjaan.
(E) Penyakit wanita (D) Iklan di harian Kompas, 27 Mei 2005 telah
menarik keinginan saya untuk bekerja di
18. Kalimat permintaan saran yang tepat dalam kata perusahaan Saudara, oleh sebab itu saya
pengantar karya tulis adalah .... mengajukan lamaran kerja.
(A) Penulis mengucapkan terima kasih kepada (E) Sehubungan dengan iklan yang dimuat pada
semua pihak. harian Kompas, 27 Mei 2005, dengan ini saya
(B) Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah swt. mengajukan lamaran kerja pada perusahaan
(C) Terima kasih atas segala bantuan dari Saudara.
Bapak/lbu.
(D) Semua kritik dan saran Saudara kami tampung.
(E) Penulis mohon kritik yang membangun untuk MAKNA KATA
perbaikan karya tulis ini.
Semantik adalah cabang linguistik yang
19. mempelajari makna / arti yang terkandung dalam bahasa,
Jumlah dana yang dialokasikan untuk pemberdayaan kode, atau jenis lain dari representasi. Dengan kata lain,
masyarakat di tingkat kelurahan cukup besar semantik adalah studi tentang makna. Semantik biasanya
sehingga tidak menutup kemungkinan peningkatan berhubungan dengan dua aspek lain: sintaks,
kualitas lingkungan yang jauh lebih baik daripada pembentukan simbol kompleks dari simbol yang lebih
yang dicapai tahun lalu. sederhana, dan pragmatis, penggunaan praktis simbol
Kalimat tersebut tidak efektif, sehingga perlu oleh rakyat dalam konteks tertentu.
diperbaiki dengan cara.... Linguistik Semantik adalah studi tentang makna
(A) mengganti kata dialokasikan dengan yang digunakan untuk memahami ekspresi manusia
dianggarkan. melalui bahasa. Bentuk lain dari semantik termasuk
(B) mengganti kata untuk dengan guna. semantik bahasa pemrograman, logika formal, dan
(C) mengganti daripada dengan dibandingkan. semiotika.
(D) menghilangkan kata cukup dan jauh. Kata semantik sendiri menunjukkan berbagai ide
(E) mengganti kata menutup dengan tertutup. – yang populer sangat teknis. Hal ini sering digunakan
dalam bahasa sehari-hari untuk menunjukkan
20. Bacalah iklan berikut ini dengan saksama! pemahaman tentang isu-isu yang datang dengan pilihan
DIBUTUHKAN SEGERA kata atau konotasi. Pemahaman tentang masalah telah
Perusahaan industri komponen otomotif roda 2 dan 4 menjadi subyek dari banyak pertanyaan formal, dalam
yang berkembang pesat membutuhkan tenaga kerja jangka panjang, khususnya di bidang semantik formal.
sebagai berikut: Salesman Sepeda Motor Box Dalam linguistik, itu adalah studi tentang
(a) Pria, max. 27 tahun SMA/sederajat memiliki SIM interpretasi tanda-tanda atau simbol-simbol yang
C digunakan dalam lembaga atau masyarakat dalam
(b) Menyukai tugas lapangan & pengalaman bid. keadaan dan konteks tertentu. Dalam pandangan ini,
Consumer Goods/Med. Rep/Sparepart min. 1 suara, ekspresi wajah, bahasa tubuh, dan proxemics
thn. memiliki semantik konten (makna), dan masing-masing
terdiri dari beberapa cabang studi. Dalam bahasa tertulis,
Ruko Cempaka Mas Blok Q -5 hal-hal seperti struktur paragraf dan tanda baca
Jl. Letjend Suprapto Jakarta Pusat menanggung konten semantik, bentuk lain dari bahasa
Paling lambat 10 Hari setelah iklan ini dimuat. menanggung konten semantik lainnya.
Kompas, 27 Mei 2005 Studi formal semantik tumpang tindih dengan
Kalimat pembuka surat lamaran pekerjaan yang banyak daerah lain penyelidikan, termasuk leksikologi,
sesuai dengan iklan tersebut adalah .... sintaks, pragmatik, etimologi dan lain-lain, meskipun
semantik didefinisikan dengan baik bidang dalam dirinya

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 45


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

sendiri, sering dengan alam sintetis. Dalam filsafat terkandung dalam pikiran, antara dunia nyata dan dunia
bahasa, semantik dan referensi yang terkait erat. Bidang imajiner untuk mendapatkan makna yang diinginkan.
terkait termasuk filologi, komunikasi, dan semiotika. Studi
formal semantik karena menjadi kompleks. 3. Kata-kata yang tidak termasuk kata benda
Semantis yang berbeda dari sintaks, studi imajiner maupun fisik.
tentang unit bahasa kombinatorika (tanpa mengacu pada Contoh: Cinta, benci, indah, dan lainnya.
makna), dan pragmatik, studi tentang hubungan antara Semua ini adalah kata benda, meskipun abstrak.
simbol bahasa, makna, dan bahasa.Dalam kosakata ilmiah Dan biasanya nomina berdampingan dengan kata benda
internasional, semantik juga disebut semasiologi. lainnya.

DALAM LINGUISTIK Ilmu komputer


Dalam linguistik, semantik adalah sub-bidang Dalam ilmu komputer, semantik mengacu pada
dikhususkan untuk mempelajari makna, seperti yang makna bahasa, sebagai lawan bentuk mereka (sintaks).
melekat di tingkat kata, frasa, kalimat, dan unit yang Menurut Euzenat, semantik ―menyediakan aturan untuk
lebih besar dari wacana (teks disebut). Daerah basis menafsirkan sintaks yang tidak memberi makna langsung
penelitian adalah makna dari tanda-tanda, dan studi tetapi membatasi kemungkinan penafsiran apa yang
tentang hubungan antara unit linguistik yang berbeda dan diungkapkan.
senyawa: homonimi, sinonim, antonim, hypernymy, ‖ Dengan kata lain, semantik adalah tentang
hyponymy, meronymy, metonimia, holonymy, paronyms. interpretasi dari sebuah ekspresi. Selain itu, istilah ini
Perhatian utama adalah bagaimana makna yang diterapkan untuk beberapa jenis struktur data yang
melekat pada potongan-potongan yang lebih besar dari dirancang khusus dan digunakan untuk mewakili isi
teks, mungkin sebagai akibat dari komposisi unit yang informasi.
lebih kecil dari makna. Secara tradisional, semantik sudah
termasuk studi tentang makna dan referensi denotatif, Bahasa Pemrograman
kondisi kebenaran, struktur argumen, peran tematik, Semantik bahasa pemrograman dan bahasa
analisis wacana, dan hubungan semua ini untuk sintaks. lainnya merupakan masalah penting dan bidang studi
dalam ilmu komputer. Seperti sintaks bahasa, semantik
Problem pada Penamaan dan Pelabelan dalam Semantik dapat didefinisikan dengan tepat.
Linguistik.
Menurut Robert Palmer (2010), penamaan dan SOAL PENGANTAR
interpretasi dari sebuah objek lebih mudah dilakukan di
kelas kata benda (noun), tapi akan sulit di kelas kata sifat 1.
(adjective) dan bekerja (kata kerja), kata benda tidak Tokoh-tokoh ternama, seperti Charlie Chaplin,
nyata, abstrak kata benda, dan kata benda memiliki arti Jawaharlal Nehru, Gamal Abdul Naser, dan Bung
yang berhubungan dengan satu sama lain. Karno, pernah menginap di sini. Gaya seni Art Deco-
nya yang unik seolah menjadi trademark hotel yang
1. Kesulitan pada kata Kerja dan Ajektiva. satu ini. Cobalah menyusuri jalan Asia Afrika di
Contoh: Bandung. Di sana ada gedung yang memiliki
Kata Ajektiva: cantik, terkenal, baik, jahat. lengkung bangunan unik berwarna keabuan.
Kata Verba: Berlari, bekerja, melihat, dsb. Keunikan tersebut seolah-olah tak terpisahkan dari
Kata-kata ini dianggap sulit untuk menemukan sejarah Kota Kembang yang pernah kental sekali
karakteristik secara rinci. Misalnya kata menjalankan, aura Eropanya. Hotel yang kini disebut Savoy
yang pertama harus membayangkan apa artinya untuk Homann Bidakara Hotel ini selalu menjadi
menjalankan? Jadi apa atribut yang terlibat dalam kebanggaan 'urang Bandung'. Selanjutnya di bawah
menjalankan? Apakah itu menggerakkan kaki atau tangan pengelolaan Van Es, bangunan hotel Homann yang
saja? semula sempit dan sederhana diperluas serta
dimodernisasi menjadi salah satu hotel terkemuka di
2. Kata benda yang tidak eksis di dunia nyata, kata Asia Tenggara. Gaya Seni Art Deco yang melanda
benda imajiner. daratan Eropa pada tahun 1920-an ikut mewarnai
Contoh: kuda tanduk, tuyul, peri dan lainnya. bangunan Homann lama, dan hiasan interior, jendela
Kata benda adalah contoh bahwa kata tidak kaca patri, ornamen dinding, model meubel, sampai
selalu memiliki hubungan dengan makna dari segala kap lampu, semuanya berbau Art Deco. (Koran
sesuatu yang kita alami di dunia nyata. Dalam hal ini, Tempo, 21 November 2008). Makna tersirat yang
reciters pertama harus memisahkan dua jenis dunia yang terdapat pada kutipan teks tersebut adalah ...

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 46


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

(A) Setiap kota memiliki bangunan hotel kebanggaan negara yang mandiri, sehingga negara lain tidak ikut
warganya sebagaimana warga Kota Bandung campur persoalan dalam negeri.
memiliki hotel Savoy Homann. Kata-kata berikut ini yang merupakan istilah sebagai-
(B) Hotel Savoy Homann menjadi kebanggaan mana terilustrasikan dalam paragraf tersebut ada-
warga Kota Bandung karena megah, serta lah... .
pernah ditempati pemimpin dan seninam besar (A) agresi, donasi, reformasi
dunia. (B) revolusi, subsidi, aji mumpung
(C) Bangunan hotel menjadi indah jika mengadopsi (C) gerilya, sinergi, revolusi
model bangunan Eropa sebagaimana model ba- (D) agresi, afiliasi, potensi
ngunan Hotel Savoy Homann di Kota Bandung. (E) revolusi, afiliasi, kredibilitas
(D) Hotel menjadi kebanggaan warga jika memiliki
sejarah panjang sebagaimana Hotel Savoy 5. Wawancara berlangsung hangat, selain anak yang
Homann yang ditempati tokoh terkenal. diwawancarai begitu komunikatif, juga kedua orang
(E) Hotel Savoy Homann Bidakara yang berada di tuanya bertindak sangat ... sangat antusias
Kota Bandung bergaya Art Deco Eropa karena membantu proses wawancara yang berlangsung
berbentuk lengkung. cukup lama. Kata yang tepat untuk melengkapi
kalimat di atas adalah....
2. (A) aktif (D) kondusif
Alokasi anggaran untuk bidang pertahanan dan (B) reaktif (E) permisif
keamanan tahun ini dirasakan belum memadai bagi (C) proaktif
Polri untuk memelihara keamanan dan ketertiban
masyarakat. 6.
Alokasi dalam kalimat tersebut memiliki makna.... Indonesia masih sangat prospektif bagi investor
(A) penyiapan (D) penetapan sepatu dunia. Rendahnya tingkat perpindahan buruh
(B) penjatahan (E) pemenuhan dan kuatnya infrastuktur jaringan pemasok bahan
(C) penyediaan baku merupakan faktor fundamental untuk
tumbuhnya industri sepatu.
3. Kata-kata yang tepat maknanya untuk menggantikan
Sepanjang 971 kilometer di Pantai Utara Jawa kini kata bercetak tebal tersebut adalah....
dalam keadaan memprihatinkan. Bahkan telah (A) memungkinkan, pemodal, prasarana, dasar
mengalami degradasi fungsi. Khususnya ketika (B) menguntungkan, pemilik modal, sarana,
abrasi, reklamsi, dan pencemaran yang mendasar
mengakumulasi, telah mengakibatkan rusaknya (C) diharapkan, pereka cipta, prasarana, pokok
ekosistem pantai. (D) diakui keberadaannya, perancang, sarana,
Kata-kata yang tepat untuk menggantikan kata-kata penentu
yang bercetak tebal dalam kalimat di atas adalah.... (E) dimungkinkan, pencipta, prasarana, penting
(A) penyimpangan fungsi, pengerukan tanah pantai,
lingkungan. 7.
(B) kegagalan fungsi, pengambilan alih tanah pantai, Wisatawan domestic maupun mancanegara dapat
komponen lingkungan. menggunakan transportasi untuk menikmati
(C) kemerosotan fungsi, pengukuran tanah pantai, keindahan alam.
keanekaragaman lingkungan. Makna kata domestik dalam paragraf tersebut ada-
(D) pengalihan fungsi, pembangunan tanah pantai, lah.....
fauna flora. (A) asli Indonesia (D) luar negeri
(E) ketidaksamaan fungsi, pembangunan tanah pan- (B) pribumi (E) kenegaraan
tai, sumber daya pantai. (C) dalam negeri

4. 8.
Penyerangan Amerika dan sekutunya terhadap Validitas tes yang digunakan untuk menguji calon-
negara-negara di Timur Tengah menimbulkan reaksi calon karyawan perusahaan itu masih diragukan.
keras dari berbagai eleman masyarakat. Hal ini Kata yang tepat untuk menggantikan kata validitas
sangat memengaruhi kebijakan pemimpin bangsa. dalam kalimat tersebut adalah....
Oleh karenanya, para pemimpin sebaiknya tidak (A) kebenaran (D) kelengkapan
hanya memanfaatkan keuntungan, tetapi juga harus (B) kesahihan (E) keterpercayaan
memiliki kemampuan dan kesiapan menjadikan (C) keandalan

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 47


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

9. Perayaan Imlek, misalnya, diakui sebagai hari libur (E) pernyataan


fakultatif.
Hari libur fakultatif dalam kalimat tersebut 14.
maksudnya adalah.... Berbagai kegiatan kesenian khas daerah diadakan
(A) hari libur yang berlaku untuk kalangan terbatas. dalam rangka revitalisasi kebudayaan bangsa yang
(B) hari libur yang dianjurkan. sudah mulai terkikis oleh kebudayaan Barat.
(C) hari libur yang belum diakui. Kata yang tepat untuk menggantikan kata revitalisasi
(D) hari libur yang belum resmi. dalam kalimat tersebut adalah....
(E) hari libur yang tidak diwajibkan. (A) melestarikan kembali
(B) menyaring kembali
10. (C) menata kembali
Setelah terjadi kerusakan sosial di Poso, Sulawesi (D) menghidupkan kembali
Tengah, polisi segera membentuk sebuah tim untuk (E) mengembangkan kembali
mengetahui penyebab kerusuhan yang diperkirakan
akibat provokasi pihak ketiga. 15. Arti kata bodong pada kalimat "Tidak sedikit institusi
Kata yang tepat untuk melambangkan kegiatan yang menawarkan gelar bodong" adalah ....
dilakukan kepolisian adalah.... (A) gelar kesarjanaan
(A) pengamanan (D) pengamatan (B) gelar kebangsawanan
(B) penelitian (E) pemeriksaan (C) gelar kehormatan
(C) penyelidikan (D) gelar palsu
(E) gelar sementara
11.
Semua pihak wajib menjunjung tinggi hasil 16.
kesepakatan bersama yang telah disusunnya. Sebelum mengikuti seleksi, setiap peserta wajik
Istilah yang tepat untuk menggantikan kata mengisi formulir pendaftaran yang telah disediakan
kesepakatan bersama adalah..... oleh panitia.
(A) konsensus (D) konklusi Kata yang tepat untuk menggantikan kata formulir
(B) konvensi (E) kosesi dalam kalimat tersebut adalah....
(C) konsepsi (A) angket (D) daftar isian
12. Pasangan kalimat yang menggunakan kata (B) kisi-kisi (E) biodata
berpolisemi adalah ... (C) boring
(A) Ketika Ujian Nasional berlangsung ia jatuh sakit.
Banyak prajurit TNI yang jatuh dari truk ketika 17. Pasangan kalimat yang menggunakan kata
berperang. berhomograf adalah....
(B) Kami duduk di teras sambil menikmati hidangan (A) Pemimpin yang baik harus mempunyai mental
kecil. yang baik pula.
Pejabat teras itu disukai orang-orang karena Pengendara yang mengalami kecelakaan mental
tidak sombong. dari sepeda motornya.
(C) Pada masa sekarang banyak orang yang tidak (B) Buku jari tangan adikku terluka saat mengupas
disiplin. mangga.
Kita harus berani menghadapi massa yang kritis. Buku bacaan untuk anak-anak sebaiknya
(D) Malam kemarin ia dilanggar mobil ketika mempunyai unsur didik.
menyeberang. (C) Kopi surat kenaikan pangkat ini dibuat rangkap
Anak-anak mengaji di langgar, dekat rumahku. dua.
(E) Walaupun tidak kaya-raya, keluarga Pak Harjo Kopi kiriman ibu dari medan sudah dibagi-
bahagia. bagikan tetangga.
(D) Kaca bendera rumah itu sudah buram karena
13. jarang dibersihkan.
Tindakan anarkis itu sebagai suatu menifestasi Andi mengerjakan di kertas buram
kemarahan hatinya. (E) Pada masa sekarang ini bangsa Indonesia
Padanan kata manifestasi yang tidak tepat adalah.... sedang mengalami krisis ekonomi.
(A) pengejawantahan Gerakan massa dapat dikendalikan oleh aparat
(B) perwujudan
(C) pengungkapan
(D) perlakuan

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 48


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

18. tertentu. Dalam peribahasa ini tercakup bidal,


Suhu dan derajat keasaman menjadi indikator perumpamaan, dan ungkapan.
konsentrasi bahan-bahan kimia berbahaya yang Contoh :
terlarut dalam air sungai. Tak ada gading yang tak retak
Kata indikator dalam kalimat tersebut sama Artinya : tidak ada sesuatu yang sempurna.
maknanya dengan kata.... Murah di mulut, mahal di timbangan
(A) penentu (D) pengukur Artinya : banyak janji, tetapi tidak pernah ditepati.
(B) petunjuk (E) penyebab
(C) pembentuk C. Gaya Bahasa
Gaya bahasa atau adalah pengungkapan perasaan atau
19. pikiran dengan menggunakan pilihan kata atau kalimat
Setiap habis gajian, ia selalu mentraktir teman- tertentu. Dengan cara itu, kesan dan efek yang
temannya untuk makan bakso di warung tegal. ditimbulkannya dapat dicapai semaksimal mungkin.
Kata habis dalam pernyataan berikut ini yang Gaya bahasa terbagi atas empat golongan, yaitu :
semakna dengan kata habis dalam kalimat tersebut 1) Gaya bahasa penegasan
adalah... . 2) Gaya bahasa perbandingan
(A) Semua pedoman penting yang ada di ruang 3) Gaya bahasa pertentangan
administrasi habis terbakar. 4) Gaya bahasa sindiran
(B) la tidak bisa mudik lebaran karena tiket kereta
api sudah habis. Gaya bahasa penegasan
(C) Uangnya untuk membayar kuliah habis untuk Gaya bahasa penegasan, terdiri atas beriktu ini.
belanja baju di Matahari. a) Repetisi
(D) Habis riwayatnya terkena panah beracun. Repetisi adalah gaya bahasa penegasan yang
(E) Buku karangan R.A. Kartini berjudul Habis Gelap mengulang-ulang suatu kata secara berturut-turut dalam
Terbitlah Terang. suatu kalimat atau mengulang-ulang suatu kata secara
berturut-turut dalam suatu kalimat atau wacana.
20. Kini lembaga penelitian itu telah dilengkapi dengan Contoh :
peralatan sophisticated. Padanan kata yang tepat Sekali merdeka tetap merdeka.
dari sophisticated dalam kalimat itu adalah.... b) Paralelisme
(A) modern (D) terkini Paralelisme adalah gaya bahasa pengulangan
(B) canggih (E) rumit seperti repetisi yang khusus terdapat dalam puisi.
(C) baru Paralelisme dibagi dua :
1) Anafora adalah pengulangan kata pada awal

UNGKAPAN, MAJAS &


kalimat atau sajak.
Contoh :
sunyi itu duka
PERIBAHASA sunyi itu kudus
sunyi itu lupa
1. A. UNGKAPAN sunyi itu lampus
2) Epifora adalah pengulangan kata pada akhir atau
Ungkapan adalah satuan bahasa yang maknanya tidak di tengah kalimat.
sama dengan gabungan makna anggotanya. Dengan kata Contoh :
lain, ungkapan merupakan satuan bahasa yang maknanya oh ibu
tidak dapat disimpulkan berdasarkan kaidah umum yang yang kurindu adalah kasihmu
berlaku. yang kudamba adalah kasihmu
aku ingin selalu bermanja
Contoh : dengan kasihmu
Dalam peristiwa itu dia menjadi kambing hitam. Gaya bahasa perbandingan
(bukan berarti kambing yang berwarna hitam, melainkan Gaya bahasa perbandingan, terdiri atas berikut ini.
menjadi orang yang dituduh atau dipersalahkan) 1. Hiperbola adalah gaya bahasa yang mengandung suatu
B. PERIBAHASA pernyataan yang berlebihan, misalnya dengan membesar-
besarkan suatu hal dari yang sesungguhnya.
Peribahasa adalah kelompok kata atau kalimat yang tetap Contoh :
susunannya dan biasa mengisahkan suatu maksud Air matanya mengalir menganak sungai.

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 49


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

2. Metonimia adalah gaya bahasa penamaan terhadap Sudah tiga hari, dia tidak kelihatan
suatu benda dengan mempergunakan nama pabrik, batang hidungnya.
merek dagang, nama penemu, nama jenis, dan lain-lain. 12. Epitet adalah gaya bahasa berwujud seseorang atau
Contoh : suatu benda tertentu sehingga namanya dipakai untuk
Ayah pulang pergi naik kijang. menyatakan sifat itu.
3. Personifikasi adalah gaya bahasa yang membandingkan 13. Eponim adalah gaya bahasa yang dipergunakan oleh
benda-benda tidak bernyawa seolah-olah memiliki sifat seseorang untuk menyebutkan suatu hal atau nama
seperti manusia. dengan menghubungkannya dengan suatu berdasarkan
Contoh : sifatnya.
Badai mengamuk dan merobohkan rumah-rumah Contoh :
penduduk. Kecantikannya bagai Cleopatra.
4. Perumpamaan adalah perbandingan dua hal yang pada 14. Hipalase adalah gaya bahasa yang menggunakan
hakikatnya berbeda, tetapi sengaja dianggap sama. kata tertentu untuk menerangkan sesuatu, namun kata
Contoh : tersebut tidak tepat bagi kata yang diterangkannya.
Semangatnya keras bagaikan baja. Contoh :
5. Metafora adalah gaya bahasa perbandingan atau Dia berenang di atas ombak yang gelisah. (bukan ombak
analogi dengan membandingkan dua hal secara langsung, yang gelisah, tetapi manusianya).
tetapi dengan cara yang singkat dan padat. Gaya Bahasa Pertentangan
Contoh: Gaya bahasa pertentangan terdiri atas berikut ini.
Ribuan ‗bunga-bunga bangsa‘ Bosnia tewas di ujung 1. Paradoks adalah gaya bahasa yang bertentangan
senjata kaum agresor Serbia. dalam satu kalimat. Sepintas lalu hal tersebut tidak masuk
6. Sinekdoke adalah gaya bahasa yang menyebutkan akal.
nama bagian sebagai pengganti nama keseluruhannya Contoh :
atau sebaliknya. Ia merasa kesepian di kantor yang seramai ini.
Contoh : 2. Antitesis adalah gaya bahasa yang menggunakan
Indonesia meraih mendali emas dalam paduan kata yang artinya bertentangan.
kejuaraan itu. Contoh :
7. Alusi adalah gaya bahasa yang menunjuk secara tidak Suka duka, susah gembira kita hadapi bersama-sama.
langsung pada suatu tokoh atau peristiwa yang sudah 3. Litotes adalah gaya bahasa yang ditujukan untuk
diketahui bersama. mengurangi atau mengecilkan kenyataan yang
Contoh : sebenarnya. Tujuannya untuk merendahkan diri.
Pulau Bali, karena keindahan alamnya yang Contoh :
mengagumkan, disebut sebagai ‗Pulau Dewata‘ Kami harap Anda dapat menerima pemberian yang
8. Smile adalah gaya bahasa perbandingan yang bersifat tidak berhaga ini.
implisit. 4. Oksimoron adalah gaya bahasa yang antara bagian-
Contoh : bagiannya menyatakan sesuatu yang bertentangan.
Bibirnya seperti merah delima yang Contoh :
sedang merekah Nuklir dapat menjadi pemusnah masal, tetapi juga
9. Asosiasi adalah gaya bahasa perbandingan yang bersifat dapat menyejahterakan kehidupan manusia.
memperbandingkan sesuatu dengan keadaan lain yang 5. Histeron Prosteron adalah gaya bahasa yang
sesuai dengan keadaan yang dilukiskannya. berwujud kebalikan dari sesuatu yang logis.
Contoh : Contoh :
Wajahnya pucat pasi bagaikan bulan Jalan kalian sungguh sangat cepat bagaikan semut.
kesiangan. 6. Okupasi adalah gaya bahasa pertentangan yang
10. Eufimisme adalah gaya bahasa perbandingan yang mengandung bantahan, tetapi disertai penjelasannya.
bersifat menggantikan satu pengertian dengan kata lain Contoh :
yang hampir sama untuk menghaluskan maksud. Merokok itu merusak kesehatan, tetapi si perokok sendiri
Contoh : seakan tidak mau peduli dengan peringatan yang sangat
Hati-hati bila berbicara di dalam hutan ini, nanti kakek baik itu.
dan nenek kita marah. (maksudnya harimau jantan dan Gaya Bahasa Sindiran
harimau betina). Gaya bahasa sindiran terdiri atas berikut ini.
11. Pars pro toto adalah gaya bahasa yang melukiskan1. Ironi adalah gaya bahasa sindiran yang ingin
sebagian untuk keseluruhan. mengatakan sesuatu dengan makna atau maksud yang
Contoh : berlawanan dari apa yang diucapkannya. Ironi merupakan
gaya bahasa sindiran yang paling halus.

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 50


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

Contoh : kalimat atau frase pertama dari klausa dalam kalimat


Pagi benar kamu datang. (maksudnya kesiangan) berikutnya.
2. Sinisme adalah gaya bahasa sindiran yang cara Contoh :
pengucapannya lebih kasar Dalam laut ini ada tiram, dalam tiram ada mutiaranya,
Contoh : dalam tiram, ah tidak ada apa-apa.
Sungguh merdu suaramu, rasanya pecah anak 5. Asonansi adalah gaya bahasa yang berwujud
telingaku mendengarkannya. perulangan bunyi vokal yang sama.
3. Inuendo adalah gaya bahasa sindiran yang mencecilkan Contoh :
maksud yang sebenarnya. Kura-kura dalam perahu. Pura-pura tidak tahu.
Contoh : 6. Simploke adalah gaya bahasa repetisi berbentuk
Bisnisnya selalu sukses karena sedikit menipu. pengulangan kata pada awal atau akhir dari baris kata
4. Melosis adalah gaya bahasa yang mengandung atau kalimat secara berturutan.
pernyataan yang merendah dengan tujuan Contoh :
menekankan/mementingkan hal yang dimaksud agar Kamu bilang hidup ini brengsek, aku bilang biarin.
lebih berkesan dan bersifat ironis. Kamu bilang hidup ini tidak berarti, aku bilang biarin.
Contoh : Kamu bilang aku tidak berkepribadian, aku bilang biarin.
Tampaknya kantor kecamatan tersebut membutuhkan Kamu bilang aku ini tidak mempunyai pengertian, aku
orang sepandai Saudara. (Maksudnya dia dimutasikan ke bilang biarin.
kantor kecamatan) 7. Mesodiplosis adalah gaya bahasa repetisi yang
5. Sarkasme adalah gaya bahasa yang sindirannya paling menggunakan pengulangan di tengah-tengah baris atau
kasar dalam pengungkapannya. kalimat secara berurutan.
Contoh : Contoh :
Mulutnya berbisa bagai ular kobra Hidup bagaikan surga kalau kita anggap sebagai surga,
6. Satire adalah gaya bahasa berbentuk penolakan dan Hidup bagaikan neraka kalau kita ciptakan sebagai
mengandung kritikan (sindiran) dengan maksud agar neraka.
sesuatu yang salah itu dicari kebenarannya. Namun, yang penting hidup ini bagaikan panggung
Contoh : sandiwara sementara.
Sepintas lalu laki-laki itu memang seperti8. Epanalipsis adalah gaya bahasa repetisi perulangan kata
perampok, tetapi kita jangan tergesa-gesa menuduhnya terakhir pada kalimat atau klausa.
begitu, kita harus menyelidikinya dari dekat. Contoh :
7. Antifrasis adalah gaya bahasa yang Kita gunakan pikiran dan perasaan kita.
mempergunakan kata-kata yang bermakna kebalikannya9. Epizeukis adalah gaya bahasa repetisi yang bersifat
dan bernada ironis. langsung dari kata-kata yang dipentingkan dan diulang
Contoh : beberapa kali sebagai penegasan.
Ya, kau memang orang kaya yang paling dermawan. Contoh :
(maksudnya orang kaya yang sangat kikir) Kemerdekaan kita bukan hasil pemberian, tetapi hasil
Gaya Bahasa Perulangan perjuangan, perjuangan, dan perjuangan.
Gaya bahasa perulangan terdiri atas berikut ini.
1. Aliterasi adalah gaya bahasa yang memanfaatkan SOAL PENGANTAR
kata-kata yang permulaannya sama bunyinya.
Contoh : 1. Kalimat di bawah ini yang mengandung ungkapan
Keras hati, keras kepala, sekaligus keras adat. adalah ....
2. Antanaklasis adalah gaya bahasa yang (A) Kami menonton pertunjukan adu domba.
mengandung ulangan kata yang sama dengan makna (B) Peristiwa tersebut dapat dibaca dalam buku
yang berbeda. putih.
3. Anafora adalah gaya bahasa yang berujud (C) Kambing hitam yang ditemukan kemarin sore itu
perulangan kata pertama dari kalimat pertama menjadi mati.
kata dalam kalimat berikutnya. (D) Jangan masuk lewat pintu belakang.
Contoh : (E) Rina menutup mata melihat orang tuanya ber-
Hak asasi manusia merupakan hak mutlak yang wajib tengkar lalu dia menangis.
kita junjung tinggi dalam membangun bangsa dan
negara. Hak asasi manusia itulah yang sekarang menjadi 2. Bacalah teks berikut dengan saksama !
topik utama dunia internasional. "Tolaklah kejahatan itu, dengan cara yang lebih
4. Anadilopsis adalah gaya bahasa yang selalu baik." Begitulah mereka dapat menunjukkan rasa
mengulang kata terakhir atau frase terakhir dalam suatu dengki dengan emosi yang terkendali, kesabaran

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 51


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

yang menyejukkan, dan menentramkan. Maka tatkala 6.


menerima kata-kata kotor,... bahkan memandang Ungkapan yang dicetak miring pada kalimat berikut
kata-kata itu sebagai angin lalu yang tidak pernah mempunyai makna yang jauh dari makna kata-kata
kembali. pembentuknya, kecuali....
Ungkapan yang tepat untuk melengkapi bagian yang (A) perkara ini harus dibawa ke meja hijau
rumpang tersebut adalah.... (B) ia gugur sebagai kusuma bangsa
(A) muka tembok lak ada (C) di negara demokrasi orang bebas berunjuk gigi
(B) tangan menengadah ke atas (D) hanya sekadar untuk menghidupi keluarganya ia
(C) mata tak berkedip harus membanting tulang
(D) hati kecil (E) piala binaraga sudah menumpuk di kamarnya
(E) telinga tak memerah
7. Bacalah paragraf berikut!
3. Jauh di pinggiran kota, matahari tepat berada di
Walaupun sudah berkali-kali diperingatkan oleh atas ubun-ubun. Hamparan gabah dijemur di jalan
pemerintah, penduduk desa tidak mau meninggalkan aspal satu-satunya di kampung itu. Pak Beno
daerah yang sudah dinyatakan tidak aman itu. sendirian menunggu gabah miliknya, duduk
Pernyataan yang tepat untuk menggambarkan terkantuk-kantuk di bawah pohon kapuk. Angin
tindakan pemerintah dalam kalimat di atas adalah.... tengah hari sesekali membawa lari wangi bunga-
(A) menegakkan benang basah bunga gempol.
(B) berkeringairliur Kalimat yang bermajas sama dengan kalimat
(C) menggantang asap bercetak miring dalam paragraf tersebut adalah....
(D) berlidah di lidah orang (A) Ombak berkejar-kejaran di tepi pantai.
(E) membuang buangan terjerat (B) Perpustakaan adalah gudang ilmu.
(C) Pamanku pergi ke Jakarta naik Garuda.
4. Saya angkat topi atas prestasi yang telah engkau (D) Pak Karto adalah seorang rentenir.
raih untuk memajukan sekolah kita. Makna ungkapan (E) la tinggal di jantung kota.
dalam kalimat tersebut sama dengan makna ungkap-
an yang tersaji dalam kalimat.... 8.
(A) Akhirnya, pemuda itu angkat bicara di tengah- Ungkapan-ungkapan berikut mengandung makna
tengah para demonstran. kiasan, tetapi tidak berkaitan dengan makna baik
(B) Ayah memberikan acungan jempol atas keberha- atau buruk, sopan atau tidak sopan, kecuali....
silan saya diterima di perguruan tinggi negeri (A) roda ekonomi
yang berkualitas. (B) keras kepala
(C) Orang itu angkat muka sewaktu namanya (C) mental baja
dipanggil maju ke tengah sidang. (D) banting tulang
(D) Sudah pada tempatnya Anda unjuk gigi di (E) mata anggaran
hadapan pemuda yang kuceritakan itu.
(E) Para perusuh itu angkat tangan sewaktu 9. Bacalah teks berikut dengan saksama!
dikepung para petugas keamanan yang Kata-kata si pegawai itu memberondong cepat bagai
berpatroli. peluru yang mendesing memerahkan daun telinga
laki-laki kurus itu. Biji mata laki-laki itu melotot
5. Baru sekitar sepuluh bulan Pak Handoko dan berputar-putar cepat seolah-olah ....
keluarganya pindah ke kampung Citra Sari. Meskipun Majas yang tepat melengkapi teks tersebut adalah ....
terbilang warga baru, Pak Handoko dikenal sebagai (A) hendak menatap anaknya dengan kasih sayang.
orang yang santun dan baik. Ucapan, sikap, dan (B) mati memalingkan pemandangan bagiku.
tingkah lakunya tidak pernah menyakiti orang lain. (C) mati melihat seseorang dengan jelas.
Itulah sebabnya, semua orang merasa senang jika (D) hendak mengawasi gerakan temannya.
bertemu dan berbicara dengan Pak Handoko, seperti (E) hendak melompat keluar dari kedua matanya.
kata peribahasa ....
(A) air tenang menghanyutkan. 10. Laki-laki menjadi sejatinya laki-laki jika memiliki
(B) karena nila setitik rusak susu sebelanga. benggol (harta) dan bonggol (kejantanan seksual).
(C) mati semut karena gula. Kalimat di atas mengandung majas....
(D) berjalan pelihara kaki, berkata pelihara lidah. (A) metafora (D) metonimia
(E) setinggi-tinggi bangau terbang, hinggap ke (B) asosiasi (E) sinekdoke
kubanganjuga. (C) personifikasi

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 52


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

11. (A) Baskoro (D) ibunya bangkit


Setiap hari kita sering mendengar tindak kriminal di (B) membisu (E) secara perlahan
berbagai bank. Setelah diadakan penyelidakan, (C) kenangan
ternyata tindak pidana pembobolan bank itu
dilakukan oleh kawanan garong berkerah putih. Yang 16. Bacalah dialog berikut dengan saksama!
dimaksud dengan ungkapan garong berkerah putih Nita : Fik, kamu mengerti tidak akibat orang yang
dalam kutipan di atas adalah.... suka mengonsumsi narkoba?
(A) garong berbaju putih Ifik : Tahu, Kak. Kan sudah diajarkan dan
(B) perampok yang bajunya ada kerah putih dijelaskan panjang lebar oleh dokter sekolah
(C) pejabat yang berdasi dengan kerah putih kami.
(D) penjahat yang berlaku seperti pejabat Nita : Tetapi, mengapa kamu tidak melarang
(E) pejabat yang berlaku jahat teman-teman kamu si Kiki.
Ifik : Kakak Nita saja yang memberitahukan,
12. karena kalau saya, tidak mau menurut.
Saat ini, mencari keberadaan seniman Minang yang Nita : Ya, kamu jangan mencontoh dia ya! Kalau
sangat setia kepada leluhurnya sangatlah sulit. Dapat sudah terperangkap, menyesal juga tidak ada
dikatakan bahwa mencari seniman Minang dengan gunanya. Ibarat peribahasa,"...."
kriteria seperti di atas adalah ... Peribahasa yang tepat untuk melanjutkan dialog
(A) mencari jarum di dalam jerami tersebut adalah ....
(B) menggarami air laut (A) Bergantung di akar lapuk.
(C) menjadi kuda beban (B) Nasi sudah menjadi bubur.
(D) membeli kerbau di padang (C) Menangguk di air keruh.
(E) berkawan dengan orang lain (D) Berumah di tepi pantai.
(E) Besar kapal besar gelombang.
13.
Kesedihannya begitu mendalam karena kehilangan
kekasihnya. 17. Angin pagi mengelus tubuhku.
Ungkapan yang tepat untuk menggambarkan kese- Majas yang tidak sejenis dengan majas tersaji
dihannya itu ialah … adalah....
(A) Hancur badah dikandung tanah, budi baik (A) Pena menari-nari di atas kertas.
terkena jua. (B) Pohon-pohon di sekitarku membisu.
(B) Bagaikan batu hitam tak tersanding. (C) Peluit kereta api menjerit-jerit.
(C) Air diminum rasa duri, nasi dimakan rasa sekam. (D) Suaranya bagi buluh perindu.
(D) Berani hilang tak hilang, berani mati tak mati. (E) Badai merobohkan rumah-rumah.
(E) Bagaikan menegakkan benang basah.
18. Bacalah dialog berikut dengan saksama I
14. Anak yang besar kepala itu tidak disukai teman- Rudi : "Tugas kita sebagai pelajar, ya, belajar dan
temannya. belajar."
Ungkapan yang semakna dengan ungkapan yang di- Irma : "Itu benar! Tapi untuk mencapai kemajuan di
gunakan dalam kalimat di atas adalah .... bidang IPTEK dan ekonomi sekarang ini,
(A) Pak Arman menjadi stres karena ditinggal buah susah kalau hanya dengan belajar saja."
hatinya. Rudi : "Lalu apalagi yang harus kita perbuat"
(B) Hati-hati duduk dengan orang yang panjang Irma : "Ya, aku sendiri tidak tahu! Masalahnya kita
tangan. belum mampu ke luar dari lingkaran
(C) Orang tua itu senang sekali karena jantung kemiskinan."
hatinya berhasil. Rudi : "la ya! Bagai membandarkan air ke gunung.
(D) Anak yang bermuka dua itu dibenci teman- Untuk mencapai kemajuan seperti di
temannya. beberapa negara tetangga."
(E) Orang kaya biasanya bersifat tinggi hati. Dedi : "Malah mungkin ... bagi kita saat ini."
Peribahasa yang tepat untuk melengkapi dialog
15. Baskoro lama membisu di samping kubur ibunya. tersebut adalah ....
Beberapa kenangan masa kecil bersama ibunya (A) bagai bergantung di akar lapuk
bangkit secara perlahan. (B) seperti mentimun dengan durian
Ungkapan sedih dan hening dalam penggalan cerita (C) bagai air di daun talas
di atas terutama dinyatakan dengan kata... (D) bagai bumi dengan langit

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 53


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

(E) bagai menegakkan benang basah B. Bentuk Karya Sastra


Pada garis besarnya bentuk karya sastra itu dibagi mejadi
19. Perhatikan ilustrasi berikut! dua bentuk, yaitu prosa dan puisi.
Seseorang yang suka mengabaikan atau menunda- Perbedaan prosa dengan puisi adalah prosa puisi.
nunda pekerjaannya padahal waktu yang tersedia
cukup banyak. Tetapi, setelah diketahui manfaat dan Prosa :
keuntungan dari pekerjaan tersebut, barulah dia 1. Terdiri atas beberapa alinea
mulai mengerjakannya. Namun, waktu 2. Alinea dibagi menjadi beberapa kalimat
pengerjaannya tinggal sedikit. 3. Tidak mementingkan unsur bunyi
Peribahasa yang sesuai dengan ilustrasi adalah... 4. Bahasanya rasional
(A) Mulutmu harimaumu yang akan menerkam
kepalamu. Puisi :
(B) Hari pagi dibuang-buang, hari petang dikejar- 1. Terdiri atas beberapa bait
kejar. 2. Bait/kuplet dibagi menjadi beberapa lirik atau baris.
(C) Hilang tak tentu rimbanya, mati tak tentu 3. Mementingkan unsur bunyi atau ritma
kuburnya. 4. Bahasanya emosional
(D) Ikut hati mati, ikut rasa binasa, ikut mata buta.
(E) Ingat antara belum kena, hemat antara belum Prosa dibagi menjadi dua zaman, yaitu :
habis.
A. Prosa Lama yang terdiri atas
20. Tengoklah pada luka tubuh suku demi suku 1. Hikayat
Tengoklah empat lima lobang mata bayonet 2. Cerita berangkai
Dua tiga mata peluru di tubuh-tubuh bergeletakan 3. Cerita panji, dan
Sejarah terus mencatat menghitung jumlahnya 4. Dongeng (mite, legenda, sage, dan fabel)
Bala tentara telah menjadi pilar kegalauan tanah air
Republik tinggal papan nama berlumut yang melapuk B. Prosa Baru yang terdiri atas
menyertai kepercayaan 1. Cerita rekaan (fiksi) yang terdiri atas
(Aku Tak Mendustaimu, Indonesia, oleh J J Kusni a. Roman (cerita panjang/cerpan)
dalam Media Kerja Budaya, Agustus 2002) b. Novel (cerita menengah/cermen)
Penggunaan majas personifikasi pada kutipan puisi di c. Cerpen (cerita pendek/cerpen)
atas terdapat pada baris ke-.... d. Drama
(A) satu (D) lima
(B) tiga (E) enam Roman
(C) empat Roman ialah cerita fiksi yang menceritakan seluruh
kehidupan pelaku, sehingga nyata perjalanan hidupnya

APRESIASI SASTRA
serta peristiwa-peristiwa penting yang dihadapi dalam
perjalanan hidupnya itu, dan yang mentingkan digresi
sejauh mungkin yaitu memasukan peristiwa-peristiwa
A. Pengertian Sastra yang tidak langsung berhubungan dengan inti cerita (asal
Sastra disebut juga seni sastra atau tidak menggangu keseimbangan keindahan).
kesusastraan. Sastra merupakan salah satu cabang seni
yang menggunakan bahasa sebagai medianya. Jadi, Roman dibagi menjadi :
sastra atau kesusastraan ialah buah ciptaan manusia yang a. Roman bertendens, yaitu roman yang mengandung
mempergunakan bahasa baik lisan maupun tulisan yang tendens tertentu.
dapat menimbulkan perasaan kagum atau indah bagi Contoh :
orang yang mendengarnya atau membacanya. Siti Nurbaya  Marah Rusli
Salah Asuhan  Abdul Muis
Nilai keindahan sastra disebabkan 4 faktor, yaitu : b. Roman sosial yaitu roman yang menonjolkan dan
1. Penggunaan kata-kata/kalimat yang tepat, sehingga menggambarkan keadaan/kehidupan segolongan
jelas memberikan gambaran perasaan/lukisan sesuai masyarakat.
dengan yang dikehendaki pengarang. 20Contoh : Sukreni Gadis Bali (menggambarkan
2. Isi yang bermutu. masyarakat Bali), I Gusti Nyoman Panji Tisna
3. Pengolahan yang baik. c. Roman detektif.
4. Keserasian bahasa pengolahan serta isi yang menjadi Roman karya-karya Suman H.S : Percobaan Setia,
bahan karya sastra tersebut. Mencari Pencuri Anak Perawan, Setempel Ardi Soma.

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 54


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

d. Roman sejarah yaitu roman yang mengandung Esei ialah suatu karangan yang membicarakan suatu
sejarah, walaupun tokoh-tokohnya fiktif. masalah. Masalah itu dibahas dengan cara yang bersifat
Contoh : Hulubalang Raja Nur Sutan Iskandar subyektif, artinya menurut pikiran dan perasaan sendiri.
e. Roman jiwa yaitu romann yang titik beratnya terutama Sifat esei populer dan subyektif.
pada masalah-masalah yang berhubungan dengan Contoh esei dan kumpulan esei :
kejiwaan dengan pelakunya. Dalam Pujangga Baru oleh Armijn Pane
Contoh : Dari Perjuangan dan Pertumbuhan Bahasa Indonesia
Belenggu  Armin pane oleh Sutan Takdir Alisyahbana
Katak Hendak Jadi Lembu  Nur Sutan Iskandar
4. Drama
Novel Drama berpijak pada dua cabang kesenian yaitu
Novel lebih pendek dari pada roman, tapi lebih panjang seni sastra dan seni pentas. Sebagai karya satra, drama
dari pada cerpen. Dalam novel diceritakan hanyalah harus ditulis dengan memenuhi syarat-syarat sastra.
sebagian dari kehidupan manusia, yaitu suatu kehidupan Namun karena drama tujuannya untuk dipentaskan, maka
yang luar biasa dalam seluruh hidupnya. Peristiwa yang dalam menulis drama pengarang harus juga
luar biasa itu menimbulkan pertikaian yang menjurus memperhitungkan persyaratan – persyaratan pementasan
kepada perubahan nasib. atau kondisi teatrikal.
Contoh : Oleh karena itu, dalam naskah drama tedapat
- Jalan Lain ke Roma Idrus pula petunjuk-petunjuk singkat bagaimana keadaan
- Pulang Toha Muhtar panggung, gerak-gerak pelaku, dan sebagainya.

Cerpen Alur dalam Drama


Cerpen ialah cerita fiksi yang menceritakan peristiwa Oleh karena drama berupa cerita maka dalam
manusia pada suatu saat, yang tidak memungkinkan drama ada alur, yaitu sambung-sinambung peristiwa yang
adanya digresi dan pertikaian tidak usah menimbulkan berurutan secara logis dan mengandung hubungan
perubahan nasib. kausal.
Contoh : Drama terdiri dari beberapa babak misalnya 5
Manusia dan Tanahnya  Aoh Kartahadimaja babak, 4 babak, 3 babak bahkan ada yang satu babak.
Yang terlepas yang Terkanda s  Rusman Sutiasumarja Dahulu Dramawan berpendapat, bahwa sebuah drama
harus terdirir dari5 bagian/babak; yaitu :
2. Prosa Non Fiksi, yang terdiri atas 1. Pemaparan atau eksposi, yang mengantarkan situasi
1. biografi otobiografi awal.
2. kritik 2. Penggawatan atau komplikasi, mulai tumbuh pertikain.
3. esei 3. Klimaks, puncak krisis.
4. Peleraian atau anti klimaks, peredaran ketegangan,
1. Biografi pemecahan pertikaian.
Dalam biografi yang penting kita mengenal orang yang 5. Penyelesain.
diceritakan riwayat hidupnya terutama cita-citanya serta
sepak terjangnya. Jenis Drama
Contoh : 1. Tragedi, yaitu drama yang diwarnai kesedihan.
Gajah Mada  M.Yamin Misalnya Oedipus Saphocles/Hamlet – William
Ayahku  Hamka Shakespeare.
Kalau yang diceritakan itu riwayat hidup pengarang itu 2. Komedi, yaitu drama yang diwarnai kegembiraan.
sendiri disebut otobiografi. 3. Tragedi – Komedi, yaitu drama gabungan dari tragedi
Contoh : dan komedi.
Pengalaman Masa Kecil  Nur S. Iskandar 4. Pantomim, drama yang hanya menampilkan mimik dan
gerak.
2. Kritik
Kritik sastra ialah pertimbangan baik buruknya suatu PUISI
karya sastra. Kritikus sastra harus obyektif. Puisi adalah karangan yang terikat oleh irama dan sajak.
Contoh kritik sastra : Menurut zamannya puisi terdiri atas :
Kintamani Roman Oleh Iman Supardi A. Puisi lama seperti mantera, bidal, pantun, gurindam,
Tamabara Roman Sejarah Oleh Utuy Tatang Sotani dan syair
1. Mantera ialah kata-kata yang mengandung hikmat atau
3. Esei kekuatan gaib.

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 55


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

Contoh mantera untuk membangkitkan semangat : antara sampiran dan isi tidak empunyai
Hai, si Gempar Alam hubungan makna
Gegap Gempita contoh :
Jarum Besi akan romaku Pinggan tak retak, nasi tak dingin
Jarum tembaga akan romaku Tuan tak hendak, aku tak ingin
Ular bisa akan janggutku
Buaya akan tongkat mulutku c. pantun berkait (seloka): syarat-syaratnya sama
Harimau menggeram dipengriku dengan pantun biasa hanya antara bait I dan bait II
Gajah mendering bunyi suaraku berkaitan
Bibir terkatup gigi terkunci Contoh :
Jikalau bergerak bumi dengan langit Bait I
Bergeraklah hati engkau Taman melati di rumah-rumah
Hendak marah atau hendak membinasakan kepadaku Ubur-ubur sampingan dua
Kalau mati kita bersama
2. Bidal ialah bahasa berkias saja, tidak terang artinya, Satu kubur kita berdua
orang yang mendengarkannya harus mendalami serta Bait II
meresapkan arti dan maksud dalam hatinya sendiri. Bidal Ubur-ubur sampingan dua
mencakup pepatah, ungkapan, perumpamaan, tamsil, Taman melati bersusun bangkai
ibarat, pemeo. Satu kubur kita berdua
a. Pepatah ialah kiasan yang dinyatakan dengan kalimat Kalau boleh bersusun bangkai
yang lengkap. d. Talibun : yaitu pantun yang lebih dari 4 baris
Contoh : Air cucuran atap jatuhnya ke pelimbahan Contoh :
juga. Kalau anak pergi ke pekan
b. Ungkapan ialah keadaan seseorang yang dinyatakan Yu beli belanak beli
dengan sepatah atau beberapa patah kata. Ikan belanak beli dahulu
Contoh : Orang itu berperut karet. Kalua anak pergi berjalan
c. Perumpamaan ialah keadaan seseorang yang Ibu cari sanak pun cari
dibandingkan dengan alam sekitar. Induk semang cari dahulu
Contoh : Bagai aur dengan tebing. 4. Gurindam adalah puisi yang berasal dari India (Tamil).
d. Tamsil dan Ibarat ialah perumpamaan yang diiringi Gurindam yang terkenal adalah gurindam Dua belas
kata-kata penjelas. karya Raja Ali Haji. Syarat-syarat gurindam ;
Contoh : Tua-tua keladi, makin tua makin menjadi. terdiri atas 2 larik,
Ibarat bunga, segar dipakai layu dibuang. antara larik 1 dengan larik 2 terdapat hubungan
e. Pemeo ialah kata-kata yang menjadi popular untuk sebab/syarat dan akibat
membangkitkan semangat. rimanya a-a, isinya nasihat
Contoh : Sekali merdeka, tetap merdeka! Contoh:
3. Pantun dibagi lagi menjadi pantun biasa, pantun kilat Kurang pikir kurang siasat
(karmia), pantun berkait, talibun. Tentu dirimu kelak tersesat
a. pantun biasa : 5. Syair adalah puisi yang berasal dari Arab. Syarat-
syarat-syaratnya syaratnya adalah
terdiri atas 4 larik terdiri atas 4 larik,
larik 1, 2 sebagai sampiran tidak mempunyai sampiran dan isi, semuanya isi,
larik 3, 4 sebagai isi (antara sampiran dan isi rima akhirnya aaaa, isinya melukiskan cerita
tidak mempunyai hubungan makna) Contoh :
rimanya ab-ab Berhentilah kisah raja hindustan,
contoh : Tersebutlah pula suatu perkataan,
Elok sungguh permata Selan Abdul Hamid Syah Padukan Sultan,
Buatan dewa dari angkasa Duduklah Baginda bersuka-sukaan
Pahit sungguh rindukan bulan
Bulan tidak menimbun rasa B. Puisi Baru terdiri atas 2 seuntai (distikhon), 3 seuntai
b. pantun kilat (karmina) : (terzina), 4 seuntai (kuatren), 5 seuntai (kuintet), 6
syarat-syaratnya seuntai (sektet), 7 seuntai (septima), 8 seuntai
terdiri atas 2 larik, rimanya a-a (oktaf), soneta, dan sajak bebas.
larik 1 sebagai sampiran, larik 2 sebagai isi a. Sajak seuntai, contohnya :
Bayu berpuput alun digulung

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 56


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

Bayu direbut buih dibubung mengabut kabut sebagai dibangkit


b. Sajak tiga seuntai, contohnya : Berhambur daun dibadai angina
Dalam ribaan pagi bahagia datang pakaian, dahan, beribu-ribu,
Tersenyum bagai kencana Berkalang kabut, ketentuan,
Mengharum bagai cendana menakut hati, menggoyangkan batin
c. Sajak empat seuntai, contohnya : Begitu pula di alam hidup
Kasihkan hidup sebab dikau lebih hebat, lebih dahsyat, badai bersabung
Segala kuntum mengoyak kepak lebih berkabut, berjabul topan, menggarung-garung
Membunga cinta dalam hatiku Seorang tidak menolong kulud
Mewangi sari dalam hatiku hanya tetap, tidak goyang iman di jantung, yakin
d. Sajak lima seuntai, contohnya : mengenal kepada Tuhan, itu tertulung
Satu satu perasaan
Yang saya rasakan C. Puisi Modern dipelopori oleh Khairil Anwar. Bentuk
Hanya dapat saya katakan harus sesuai dengan jiwa dan gerak sukma. Pencipta
Kepada tuan tidak boleh terkungkung oleh ketentuan-ketentuan.
Yang pernah merasakan Yang paling penting adalah isi kalau perlu bahasa
e. Sajak enam seuntai, contohnya : harus tunduk untuk kepentingan isi.
Jiwaku pohon telah meranggas Contoh :
Terunjam terhening di senja hati Ah,hanya pun kiri
Mengedangkan tangan tegang mati Kalau selalu hendak serba kiri,
Hari bening tenang sunyi paling kiri dari yang terkiri,
Bulan bersih di kelir terbentang di sana sayap jadi cakar …
Sepi sunyi alam menanti Sebaliknya pun ; kanan
f. Sajak tujuh seuntai, contohnya : Kalau serba paling terkanan,
Terang cuaca langit lazuardi di sana sayap jadi cakar.
Biru jernih bagai tak berisi Pembagian puisi menurut isi :
Meninggi jauh, menurun dalam 1. Romansa, sajak yang berisi curahan perasaan cinta.
Melawas melingkungi alam 2. Elegi, sajak yang berisi curahan perasaan sedih atau
Meskipun tak tampak tahulah kita sajak ratapan.
Langit menyimpan bintang berjuta 3. Ode, ialah sajak yang didalamnya berisi sanjungan
Bergerak dinamis getar senantiasa kepada orang yang dianggap berjasa dalam
g. Sajak delapan seuntai, contohnya : masyarakat.
Awan datang melayang perlahan 4. Himne, ialah sajak yang berisi pujaan/pujian kepada
Serasa bermimpi, serasa berangan Tuhan atau sesuatu yang dimuliakan. Misalnya sajak
Bertambah lama, lupa diri yang bernapaskan puja-pujaan kepada ibu pertiwi,
Bertambah halus, akhirnya sepi tanah air.
Dan bentuk menjadi hilang 5. Epigram, ialah slogan, semboyan atau saja cetusan.
Dalam langt biru gemilang Maksudnya semboyan ajaran hidup, termasuk
Demikian jiwaku lenyap sekarang kedalamnya menanamkan semangat perjuangan
kehidupan tenang baik perjuangan hidupnya maupun perjuangan
h. Sajak bebas, contohnya: bangsanya.
O, Tuhanku 6. Satire, ialah sajak yang berisi sindiran, kritik atau
Biarlah aku menjadi embunmu kecaman. Kritik dan kecaman itu biasanya ditujukan
Memancarkan terangmu kepada keadaan yang pincang di masyarakat.
Sampai aku hilang lenyap olehnya 7. Balada, ialah sajak yang berisi cerita atau kisah.
i. Soneta yaitu puisi yang berasal dari Itali, syarat-
syaratnya Aliran Sastra
Terdiri atas 14 baris Yang dimaksud aliran sastra dalam sastra ialah paham
Terbagi menjadi 2 bagian, dua kuatren yang yang dianut oleh pengarang yang menentukan
merupakan sampiran (biasanya lukisan alam), dan corak karangan.
dua sektet yang merupakan isi. Rimanya abba,
abba, cdc, dcd. Contoh soneta : Aliran sastra terbagi atas :
Bersabung kilat di ujung langit 1. Romantisme, yaitu aliran yang mengutamakan
gemuruh guruh berjawab-jawaban perasaan yang melambung, membawa kita ke alam
Bertangkai hujan di curah awan khayal jauh dari dunia nyata. Romantisme dianut oleh

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 57


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

angkatan Balai Pustaka dan Angkatan Pujangga Baru. pengarangnya seperti keyakinnannya, latar
Pada angkatan Balai Pustaka romantisme jatuh pada pendidikannya, wawasannya terhadap suatu masalah.
pasif romantik ialah romantisme yang bersedih-sedih, Perwatakan tokoh, adalah karakter atau sifat batin
melenyapkan harapan,dan memadamkan api yang mempengaruhi segenap pikiran dan tingkah laku
perjuangan. Pada angkatan Pujangga Baru tokoh dalam cerita.
romantisnya romantis aktif atau romantis idealisme, Pengarang menggambarkan watak tokoh antara lain
artinya cita-cita dijadikan sebagai pedoman untuk melalui:
karangan-karangannya. Perasaan dan khayalannya a. penjelasan langsung dari pengarang (tertulis)
tentang cita-cita atau ide pengarang yang menuju bahwa tokohnya berwatak baik, marah, sadis,
pada kehidupan yang lebih baik. dengki, licik, kikir, sombong, bijaksana, rapi.
2. Realisme, yaitu corak karangan yang berpijak pada b. dialog antar tokoh
kenyataan. c. tanggapan atau reaksi dari tokoh lain terhadap
3. Naturalisme, merupakan cabang realisme. Pada tokoh utama
naturalisme pengarang cenderung d. pikiran-pikiran dalam hati tokoh
menggambarkan hal-hal yang buruknya saja. e. lingkungan di sekitar tokoh atau penampilan tokoh
Kebobrokan-kebobrokan dalam masyarakat (rapi, bersih, teratur)
digambarkan tanpa tedeng aling-aling. f. bentuk fisik tokoh
4. Neonaturalisme, juga termasuk cabang realisme. g. tingkah laku, tindakan tokoh, atau reaksi tokoh
Dalam Neonaturalisme hal-hal buruk yang terhadap suatu masalah.
digambarkan juga hal-hal yang baik yang ada pada
masyarakat digambarkan dengan jelas. Jadi dalam Amanat Cerita
Neonaturalisme ada kesinambungan antara Amanat, ialah pesan yang disampaikan oleh pengarang
pemaparan/ penggambaran yang buruk dan yang melalui isi cerita yang
baik. dikarangnya. Amanat yang disampaikan dapat secara
5. Ekspresionisme langsung (tertulis), melalui dialog antartokoh
Aliran yang mencurahkan seluruh perasaan dalam cerita atau tidak langsung (tersirat).
pengarang. Suka duka, benci, cinta kasih, semua
dicurahkan dalam karangan. Latar Cerita
6. Impresinisme - impresi = kesan Latar cerita, ialah keterangan mengenai waktu,
Pengarang tidak mengikutsertakan perasaannya, ruang/tempat, dan suasana terjadinya lakuan dalam
hanya menggambarkan dari apa yang dilihatnya. karya sastra.
7. Psikologisme
Aliran yang memasukan unsur-unsur kejiwaan dalam Sudut Pandang
karangannya, misalnya pertentangan batin sang tokoh, Sudut pandang, ialah cara si pengarang mengisahkan/
perjuangan dalam mengatasi jiwa. menceritakan suatu cerita.
8. Surealisme Sudut pandang terbagi menjadi : orang I, orang III, atau
Gambaran yang meloncat-loncat karenapengarang campuran (orang I dan orang III).
meluluskan seluruh yang dirasakan, diinginkan atau
dikhayalkannya sekaligus. Gambaran antara khayalan Sudut pandang orang I terbagi menjadi:
dan kenyataan bercampur baur. - orang I sebagai tokoh utama,
9. Mistisisme Contoh : autobiografi, cerita rekaan, tetapi seakan
25Pengarang menggambarkan dalam karangannya usaha pengarang sendiri yang diceritakan
untuk mencari Tuhannya atau sesuatu yang dianggap - Orang I pengamat,
lebih tinggi dari dirinya. Bagaimana pengarang yaitu pengarang sebagai pengamat, tetapi ada dalam
mencari dan mendekati Tuhannya. cerita. Kata ganti yang dapat digunakan saya
atau aku atau yang sejenisnya, biasa pula disebut
Nilai Intrinsik dan Ekstrinsik dalam sastra : sudut pandang akuan.
1. Nilai Intrinsik ialah nilai yang membangun cipta sastra
itu dan dalam sastra itu sendiri. Sudut pandang orang III terbagi menjadi:
Misalnya : bait, rima, tema, gaya bahasa, alur, - Orang III serba tahu, yaitu melaporkan semua tindak
penekanan. tanduk yang sangat pribadi dari pelaku
2. Nilai Ekstrinsik ialah nilai yang membangun cipta sastra - Orang III terarah, yaitu terpusat pada satu karakter.
dari luar cipta sastra itu sendiri. Kata ganti yang dapat digunakan adalah dia, ia,
Misalnya : situasi tempat karya itu dihasilkan seperti mereka, nama orang, atau kata ganti ketiga lainnya,
keadaan adat, agama, politik, ekonomi, hukum, biasa disebut sudut pandang diaan.

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 58


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

contoh: dalam diri seorang tokoh, dua orang tokoh, atau


Pak Balam menutup matanya kembali, dan dia terbaring kelompok). Penyebab konflik antara lain : dengan diri
demikian, letih telah berbicara begitu banyak. Mereka sendiri (konflik batin), antartokoh, budaya, alam/
duduk mengelilinginya dengan pikiran masing-masing. lingkungan, sosial).
Cerita Pak Balam menimbulkan kesan yang dahsyat contoh:
sekali dalam hati mereka. Mereka ingin dapat selamat Sulung : Hem. Di sana kami punya wali negara, bangsa
sampai ke kampung, meninggalkan hutan dengan awak. Di sana segala lapangan kerja terbuka lebar-lebar
harimau maut jauh-jauh di belakang. Akan tetapi, bagi bangsa awak. Di sana, bagian terbesar tentara polisi,
mengakui dosa-dosa di depan kawan semua. alat negara bangsa awak. Di atas segalanya, kami di sana
(Harimau-Harimau, Muchtar Lubis) hidup damai. Rukun berdampingan antara si putih dan
Sudut pandang dalam kutipan tersebut adalah orang III bangsa awak.
serba tahu karena melaporkan semua tindak tanduk Bapak : Dan di atas segalanya pula, di sana si putih
tokoh, yaitu Pak Balam dan mereka. menjadi yang diperlukan. Dan sebuah bendera asing jadi
lambang kedaulatan, lambang kuasa; penjajahan.
Nilai –Nilai dalam Novel Dapatkah itu kauartikan kemerdekaan?
Dalam sebuah karya sastra terkandung nilai-nilai yang (Bapak, B. Sularto)
disisipkan oleh pengarang. Nilai-nilai itu antara lain: Konflik yang terdapat dalam kutipan drama
1. Nilai moral, yaitu nilai yang berkaitan dengan akhlak tersebut adalah si bapak menerima kenyataan bahwa
atau budi pekerti baik dan buruk. anaknya telah salah langkah karena menjadi pengkhianat
2. Nilai sosial, yaitu hal-hal yang berkaitan dengan bangsa dan negara. Terbukti anaknya sangat memuji
norma- norma dalam kehidupan masyarakat penjajah (kulit putih).
(misalnya saling memberi, menolong, dan tenggang Tahapan konflik dapat pula dibagi menjadi awal
rasa) konflik, konflik mulai bergerak (konflikasi), puncak konflik
3. Nilai budaya, yaitu konsep mengenai masalah dasar atau klimaks, dan penyelesaian atau antiklimaks (akhir
yang sangat penting dan bernilai dalam kehidupan konflik).
manusia (misalnya: adat istiadat, kesenian,
kepercayaan, upacara adat), dan nilai estetika, yaitu Tema Puisi dan Tema Cerpen/ Novel
nilai yang berkaitan dengan seni,keindahan dalam Tema, ialah pokok permasalahan yang mendasari
karya sastra (tentang bahasa, alur, tema) penggubahan sebuah puisi atau dasar penulisan prosa,
Contoh : cerpen, novel, dan drama. Misalnya: masalah perjuangan,
Dari sebuah kantung di dalam keranjang besarnya, kepahlawanan, kekecewaan, kemunafikan, penderitaan,
Wak Katok mengeluarkan daun ramu-ramuan. Mereka percintaan, keagamaan, kekecewaan, atau kehidupan
membersihkan luka-luka Pak Balam dengan air panas manusia.
dan Wak Katok menutup luka besar di betis dengan
ramuan daun-daun yang kemudian mereka Suasana dalam Puisi
membungkus dengan sobekan kain sarung Pak Balam. Suasana puisi ialah suasana yang menyertai kejadian,
Wak Katok merebus ramuan obat-obatan sambil peristiwa, atau hal-hal yang diungkapkan dalam puisi.
membaca mantera-mantera, dan setelah air mendidih, Misalnya suasana: gembira, bahagia, sedih, haru, kecewa,
air obat dituangkan ke dalam mangkok dari batok gelisah, berontak, tenang, pasrah, bingung, sepi, atau
kelapa. Setelah air agak dingin, Wak Katok bimbang.
meminumkannya kepada Pak Balam sedikit demi
sedikit. Kata Bermakna Lambang dalam Puisi
(Harimau-Harimau, Muchtar Lubis) Alat untuk menyampaikan perasaan penyair dalam puisi
adalah bahasa. Bahasa tersebut berupa rangkaian kata.
Nilai sosial yang terdapat dalam kutipan novel tersebut Kata-kata tersebut ada yang bermakna lugas, kias, atau
adalah memberi pertolongan kepada orang yang sedang lambang. Makna lambang, ialah menggunakan kata-kata
sakit. Karena dalam kutipan diungkapkan, Wak Katok dan tertentu untuk melambangkansesuatu yang mirip
teman-temannya memberi pertolongan kepada Pak Balam sifatnya. Misal: bunga melambangkan kecantikan/ gadis,
yang terluka (membersihkan, mengobati, dan api lambang kemarahan, dan baja lambang kekuatan
membalutnya), meminumkan obat yang mereka buat atau ketangguhan.
sendiri.

Konflik Drama
Konflik drama, ialah ketegangan atau pertentangan dalam
drama (pertentangan antara dua kekuatan, pertentangan

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 59


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

SOAL PENGANTAR seumur-umur. Ayolah, Pak! Mumpung ada orang


yang mengambil inisiatif."
1. Bacalah kutipan cerpen berikut! Di atas Kereta Rel Listrik, Hamsad Rangkuti.
Tarisa banyak difitnah oleh keluarga Rafli. Mula-mula
ia dituduh sebagai pembawa sial dalam kehidupan Masalah yang diungkapkan dalam kutipan cerpen
keluarga Ibu Aminah. Lalu dituduh pembawa sial atas tersebut adalah ....
terbakarnya toko buku keluarga Aminah. Pendek ka- (A) Ajakan seorang gadis kepada tokoh "aku" untuk
ta, kehadiran Tarisa dipandang sebagai sumber ikut menari.
malapetaka dan kehancuran keluarga Ibu Aminah. (B) Keinginan tokoh "aku" terhadap ajakan gadis
Bahkan, perkawinan Rafli dan Tarisa pun terancam untuk menari.
bubar. Akan tetapi, sumber segala persoalan (C) Suasana di atas kereta rel listrik yang sedang
sebenarnya bermula dari kehadiran sosok Farida. berjalan.
Amanat yang terdapat dalam kutipan cerpen tersebut (D) Seorang gadis yang ingin ikut menari di atas
adalah.... kereta rel listrik.
(A) Setiap manusia yang melakukan tindakan (E) Kesadaran tokoh "aku" untuk mencari mengikuti
tertentu akan memetik buah tindakannya. ajakan seorang gadis.
(B) Maksud yang baik belum tentu dapat diterima
sebagai suatu kebaikan. 3.
(C) Bencana tidak diketahui dari mana datangnya, Amanat yang terdapat dalam kutipan cerpen tersebut
bencana dapat datang kapan saja. adalah...
(D) Kita harus waspada terhadap kehadiran orang (A) Rasa malu hendaknya disesuaikan dengan situasi
ketiga yang justru sering menimbulkan masalah dan kondisi pada saat itu.
dan kehancuran keluarga. (B) Anak-anak muda sebaiknya tidak mengikuti
(E) Perkawinan yang tidak didasari rasa cinta akan perkembangan budaya asing.
tidak mengalami kebahagiaan yang sejati. (C) Orang harus mempertimbangkan sesuatu
sebelum melakukan perbuatan.
2. (D) Sebaiknya orang harus pandai menyesuaikan diri
Teks berikut untuk soal nomor 2 s.d. 3. dengan lingkungan saat itu.
Melihat tingkah kedua remaja itu, ditambah (E) Anak-anak muda sebaiknya jangan mudah
dengan ajakannya yang menggoda, serta musik tergoda oleh budaya dalam negeri.
pengiringnya yang merangsang penumpang-
penumpang yang banyak itu pun tergelitik ikut 4. Aku ingin muda
menari. Semua mereka sekarang menari. Anak gadis Seperti buku terbuka
yang duduk di sebelahku mungkin tergoda pula Telagaku yang lelah, amboi
untuk menari. Dia menoleh kepadaku dan berkata, Tercurah
"Mari kita ikut menari, Pak." Di pinggir pagi
"Taklah. Badan Bapak masih terasa sakit. Kau Pada jerit terakhir
sajalah yang menari." Terbelah bumi
"Tapi tak ada pasangan yang tersiksa untukku. Dan darahmu darahku
Ayolah! Temani saya. Tak apalah sakit-sakit sedikit. Mengembang Di kelopak musim semi
Apa kata anak muda itu? Lupakan sejenak segala (Karya Subagio Sastrowardoyo)
duka! Ayo. Mari sejenak kita ikut berlupa-lupa." Puisi di atas bertema....
"Bapak tidak pantas menari bersamamu. Malu (A) pertemuan terakhir
dilihat orang. Apa kata mereka nanti? Si tua yang tak (B) keindahan alam
tahu dituanya!" (C) keoptimisan hidup
"Semua seorang sekarang ini sedang gila (D) percintaan
menari! Tak pantas kalau tak ikut menari di tengah (E) kegelisahan
orang yang sedang menari. Ayolah, Pak! Ayolah!
Malu bukanlah milik orang sekarang ini. Ayolah. 5. Teks berikut untuk soal nomor 5 s.d. 6.
Lupakan sejenak segala duka! Mari bergembira." Cermatilah penggalan cerita pendek berikut!
Ditariknya tanganku. "Jadi, kita akan kuburkan dia di Simagara?" katanya
"Saya ingin sekali menari di atas kereta rel listrik pelan-pelan, setengah ditujukan kepada dirinya
yang sedang berjalan. Bagaimana rasanya sendiri. Soleha tidak bisa menjawab. la mesti berpikir
melenggok di atas lantai yang bergoyang. Tak panjang. la mau mengatakannya, tapi ia segera ingat
pernah saya temukan suasana gila seperti ini, pada yang lain." Tapi, kita sudah kawinkan dia. Dan

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 60


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

sekarang dia sudah jadi istri Sumarto. Apa yang akan Katok, dan sujudlah ke hadirat Tuhan. Mintalah
dikatakan oleh Sumarto?" Pikirannya makin tidak ampun kepada Tuhan Yang Maha Penyayang dan
enak kalau mengingat soal itu. la memang sudah Maha Pengampun, akuilah dosa-dosamu, juga
keberatan ketika suami Soleha dipanggil orang dari supaya kalian dapat selamat keluar dari rimba ini,
kampung sawah untuk mengobati Pak Murad. terjatuh dari bahaya yang dibawa harimau ... biarlah
Sebagai mantri kesehatan di sekitar itu memang tak aku yang jadi korban …‖
ada dokter. Suami Soleha sering diminta pertolongan. Harimau! Harimau!, Muchtar Lubis
Namun, ia tahu betul Pak Murad ayah Murni. Murni Nilai agama yang terungkap dalam kutipan tersebut
sekarang menjanda karena suaminya meninggal adalah ....
dunia. Suami Soleha saling mencintai dengan Murni (A) menasihati orang-orang yang telah berbuat
ketika masih bujang dan gadis. Mereka tak dapat kejahatan
melaksanakan niat nantinya sebab Murni dipaksa (B) melakukan tobat dan meminta ampun atas dosa-
kawin. dosa
Konflik yang terdapat dalam kutipan tersebut adalah (C) meminta ampun kepada Tuhan dengan cara
(A) Soleha perang batin sewaktu mau bicara dengan bersujud selalu
Sumarto. (D) mengakui kesalahan dan dosa-dosa yang di-
(B) Pak Sumarto kebingungan sewaktu mau bicara lakukan
dengan Soleha. (E) berbicara dengan membuka mata dan
(C) Soleha tidak rela menguburkan jenazah anaknya memandang lawan bicara
di Simagara.
(D) Pak Sumarto perang batin sewaktu akan 9. Di tempat inilah terjadi peristiwa yang menyesatkan.
menguburkan jenazah istrinya. Namun Monang bertanggung jawab dan akan
(E) Suami Soleha dan Soleha perang mulut mengawininya. Dan kenyataannya lain. Ibu Monang
mengenai penguburan jenazah anaknya. telah menjodohkannya dengan gadis Batak pilihan
ibunya. Monang sendiri tak kuasa menolaknya. Dia
6. Penyebab terjadinya konflik dalam kutipan tersebut kawin dengan gadis pilihan ibunya. Sementara itu,
adalah .... janin yang dikandung Manen mengalami kelainan,
(A) Karena suaminya mantri kesehatan. bayi itu akan lahir cacat.
(B) Karena suaminya diminta pertolongan. Raumanen, Mariane Katop
(C) Karena cemburu terhadap Murni. Nilai yang dominan tersirat dalam penggalan novel di
(D) Karena suami Soleha pernah mencintai Murni. atas adalah ....
(E) Karena suaminya mengobati Pak Murad ayah (A) budaya (D) sosial
Murni. (B) etik (E) agama
(C) moral
7.
Sulit sekali menemukan kekurangan pada buku ini. 10. Waktu aku lipat surat itu tersadar air mataku telah
Semua unsur yang seharusnya dimilki karya fiksi jatuh dan membasahi secarik ini. Bercak biru di sana-
terpenuhi dalam buku ini. Bagi siswa yang tidak sini, melelehkan tinta. Mengapa aku menangis
senang membaca karya sastra memang buku ini membawa surat seorang gadis yang baru dua kali
tidak begitu menarik, sebab novel ini serius dan kutemui dalam hidupku? Bukan sanak, bukan
cukup menghibur. saudara, bahkan bukan sebangsa.
Masalah yang dinilai dalam penggalan resensi Watak tokoh "aku" dalam penggalan novel di atas
tersebut adalah.... adalah...
(A) kekurangan novel yang diresensi (A) tanggung jawab terhadap diri sendiri
(B) keunggulan novel yang diresensi (B) terlalu percaya diri
(C) daya tarik novel yang diresensi (C) suka menolong orang lain
(D) segi keseriusan dalam novel yang diresensi (D) menghargai orang lain
(E) keunggulan dan kekurangan novel yang (E) orang yang sensitive
diresensi
11.
8. Bacalah paragraf berikut dengan saksama! AKU
Kemudian Pak Balam membuka matanya dan Kalau sampai waktuku
memandang mencari muka Wak Katok. Ketika Kumau tak seorang yang merayu
pandangan mereka bertaut. Pak Rabun berkata Tidak juga kau
kepada Wak Katak, "Akuilah dosa-dosamu. Wak Tak perlu sedu sedan itu

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 61


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

… Melawan kelaparan ...."


Dari kumpulannya terbuang Kado istimewa, Jujur Prananto
Biar peluru menembus kulitku Penggambaran watak Pak Gi yang diungkapkan
Aku tetap meradang menerjang pengarang pada kutipan di atas melalui....
Luka dan bisa kubawa berlari (A) ciri-ciri fisik tokoh
Berlari (B) lingkungan sekitar tokoh
Hingga hilang pedih pergi (C) perbincangan tokoh lain
Dan aku akan lebih baik tidak peduli (D) perasaan tokoh
Aku mau hidup seribu tahun lagi. (E) reaksi tokoh-tokoh lain
Karya: Chairil Anwar
Larik bermajas metafora yang tepat untuk 14. Mereka menyebutnya binatang. Aku menyebutnya
melengkapi puisi tersebut adalah.... pahlawan. Aku akan menutup mata dan kedua
(A) Aku ini binatang jalang telingaku rapat-rapat. Tapi aku akan membuka mulut
(B) Aku manusia biasa di pengadilan nanti. Akan kukatakan bahwa Harrison
(C) Aku orang tak berguna adalah suamiku yang baik, bukan saja seorang
(D) Aku memang miskin kekasih yang baik. la juga seorang pemurah, yang
(E) Aku bodoh dan malas mem-bantu siapa saja yang membutuhkan. Aku
datang dari keluarga miskin dan Aris mengangkat
12. Novel ini membuka nuansa baru pada zamannya. derajatku saat ia memilihku untuk menjadi istrinya. la
Sutan Takdir Alisyahbana membawa pembaruan di tidak pernah mengeluh dan tidak pernah berbangga
bidang masalah yang diungkapkan. Wanita zaman hati bahwa kemudian ia seperti ladang emas bagi
sebelumnya adalah pengabdi dalam keluarga yang orang tuaku yang petani.
bertanggung jawab kepada rumah tangga, alias Biru, Fira Basuki
penunggu rumah. Namun, Sutan Takdir Alisyahbana Nilai moral yang menonjol dalam penggalan novel di
menampilkan kedudukan wanita setara dengan pria atas adalah...
bekerja, aktif di luar rumah dan memajukan kaumnya (A) Kesetiaan seorang istri kepada suaminya.
yang diwakilkan tokoh Tuti. Tokoh ini sebagai teladan (B) Suami yang baik akan mendapatkan istri yang
di masa sekarang dan para pelajar (tokoh masa baik pula.
depan). (C) Pria yang kaya bisa membantu keadaan mertua.
Berdasarkan data buku tersebut jika disusun menjadi (D) Seorang istri yang berniat membantu suaminya
kalimat resensi tentang keunggulan novel adalah .... dalam masalah.
(A) Wajarlah novel Layar Terkembang wajib dibaca (E) Seorang pria yang mengangkat derajat seorang
oleh para siswa. wanita.
(B) Memang sepantasnya novel ini mendapat
penghargaan dari dunia pendidikan. 15. Seseorang dengan kejenuhannya akhirnya dia tidak
(C) Masalah perjuangan emansipasi wanitalah yang bisa berpikir lagi dengan tenang dan penuh
membawa novel ini wajib dikenal di dunia pendi- pertimbangan sehingga dia putus asa. Jika
dikan. permasalahan di atas ditulis ke dalam larik puisi yang
(D) Sutan Takdir Alisyahbana seorang yang ahli paling tepat adalah ....
mengemukakan permasalahan dalam dunia (A) Bunuh saja aku dengan pedang
pendidikan. (B) Lebih baik aku mati saja
(E) Memang masih jarang novel yang membahas (C) Rupanya semua ini telah berakhir
emansipasi dan perjuangan kaum wanita. (D) Perasaanku mati perlahan-lahan
(E) Percuma saja aku mati
13. "Pak Gi ini benar-benar seorang pejuang yang
tak pernah melupakan cita-citanya."
"Cita-cita yang mana, Bu? 16.
"Bahwa yang tak kalah penting dengan perang Teks berikut untuk soal nomor 16 s.d. 17.
melawan penjajahan adalah perjuangan melawan Cermatilah penggalan cerita pendek berikut
kemiskinan dan kebodohan. Lha ini semua kan bukti "Bangsat, siapa kau," Haji Basuni membentak
keberhasilan beliau melawan kemiskinan?" dan ketika menajami mukaku dengan geramnya ia
"Ibu sendiri kenapa tidak mengikuti jejak Pak hendak mencengkeram aku. Setengah takut aku
Gi?" undur dan menjawab:
"Sebagai mantan bagian dapur umum saya tetap "Aku teman Umi dan Latifah." Dan tiba-tiba
berjuang terus, Iho! benciku timbul terhadap haji itu.

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 62


“WADAH SISWA/I MENGGAPAI PRESTASI PUNCAK”
 Jl. Williem Iskandar No. 7B Medan 20222 * Telp : 061-4159623 

"Tapi, aku larang kau dekati mereka, mengerti ekor biniku lagi dapat aku peliharakan, konon engkau
anak lapar?" manusia dua orang pula saudaramu tiadakah dapat
Betapa tersinggung kumendengar kata-kata memeliharakan binimu itu."
terakhir haji itu. Tapi, aku tak berani dan tak bisa Isi kutipan cerita tersebut mengungkapkan ....
berbuat apa-apa selain kecut dan mendongkol. (A) Sri Rama mencari istrinya, Sita Dewi.
Sesudah haji itu meninggalkan aku dan baru saja (B) Laksamana sedang, mencari istrinya.
aku melangkah, dari rumah Umi terdengar suara (C) Ejekan burung jantan kepada Sri Rama yang
gaduh diiringi tangis perempuan dan itu suara Umi. tidak bisa menjaga istrinya.
la melolong-lolong dalam sela bentak dan rotan, (D) Kehidupan burung jantan yang berbahagia
mungkin bersama kakaknya. dengan keempat betinanya.
Watak tokoh Haji Basuni dalam cerpen tersebut (E) Sri Rama raja yang termasyhur dan gagah
adalah.... berani.
(A) Keji tetapi sangat sayang kepada anaknya. 20. Nilai moral yang tersirat dalam kutipan cerita
(B) Berwibawa dan tegas dalam bersikap. tersebut adalah....
(C) Kejam dan kasar dalam berucap. (A) Kasih sayang seorang suami terhadap istrinya.
(D) Bijaksana tetapi keras dalam bertindak. (B) Keberanian seorang suami dalam membela
(E) Kejam dan sangat disiplin. istrinya.
(C) Tabah menerima ejekan orang.
17. (D) Tabah dalam menerima segala penderitaan.
Pendeskripsian watak dalam penggalan cerpen di (E) Keadilan yang diberikan oleh suami kepada
atas dilakukan dengan cara.... istrinya.
(A) Tanggapan tokoh lain dan dialog antartokoh.
(B) Tanggapan tokoh lain dan lingkungan tokoh.
(C) Dialog antartokoh dan pikiran-pikiran tokoh.
(D) Deskripsi ciri fisik dan tanggapan tokoh lain.
(E) Deskripsi gerak-gerik dan lingkungan tokoh

18. "Mungkin saja mereka benar dalam hal ini, dan ibu
salah. Tapi, siapa yang akan peduli dengan dirimu,
anakku .'..! Tidak ada dan tidak akan pernah ada.
Apa itu kakekmu, ayahmu, bibi-bibimu, atau mereka.
Tidak, anakku ... mereka tidak sebudiman itu.
Bahkan ibu sendiri tidak sebaik itu, tapi ibu
mencintaimu dan ibu tidaklah berdaya."
(Perang, Ahmad Hartono)
Unsur intrinsik yang paling dominan pada penggalan
cerpen di atas adalah ....
(A) alur (D) penokohan
(B) tema (E) sudut pandang
(C) latar

19. Teks berikut untuk soal nomor 19 s.d. 20.


Sebermula maka Sri Rama dan Laksamana pun
pergilah mencari Sita Dewi. Maka ia pun berjalanlah
di dalam hutan rimba belantara. Beberapa lamanya
berjalan, mereka itu tiada bertemu tempat
menanyakan waktu Sita Dewi. Maka dilihatnya ada
seekor burung betina. Maka Sri Rama pun bertanya,
"Hai burung, adakah engkau melihat istriku dilarikan
orang?"
Sahut burung jantan itu, "Engkau yang bernama Sri
Rama? Aku dengar masyhur namamu laki-laki dan
gagah berani tiada terlawan di tengah medan
peperangan. Akan binimu tiadalah terpelihara,
perempuan seorang. Lihatlah olehmu aku ini, empat

Modul Belajar IPA/IPS/AGAMA/BAHASA Halaman : 63

Вам также может понравиться