Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
DI
OLEH:
UNIVERSITAS MALIKUSSALEH
FAKULTAS TEKNIK ARSITEKTUR
T.A 2019/2020
BAB I
INDETITAS PROYEK
Nama proyek : pembangunan perumahan 2 lantai
Hal ini terjadi karena kebanyakan orang membangun rumah tinggal tanpa mengindahkan
ilmu manajemen konstruksi sehingga kurangnya pengendalian biaya dan waktu yang
menyebabkan perhitungan menyimpang dan terjadinya pembengkakan pada modal awal. Karena
alasan itulah para pengembangan mengoptimasi desain bangunan rumah tinggal dengan
memanajemen pembangunan dari segi desain bentuk rumah tinggal juga langkah – langkah
perhitungan pembangunannya (manajemen konstruksi) agar dapat diketahui dan direncanakan
biaya yang dibutuhkan keseluruhan dalam pembangunan rumah tinggal.
Manajemen adalah cabang yang mempelajari masalah dalam proyek konstruksi yang
berkaitan dengan ekonomi, penjadwalan pekerjaan, pengembalian modal, biaya proyek, serta
semua hal yang berkaitan dengan hukum dan perizinan bangunan hingga pengorganisasian
pekerjaan di lapangan sehingga diharapkan bangunan tersebut selesai tepat waktu (Ariestadi,
2008). Dengan desain bangunan kita akan mendapatkan bentuk dan tipe rumah yang sesuai
dengan keinginan, baik dari segi interior maupun eksterior (Irawan, 2007). Gambar rencana
mencakup gambar penempatan tata letak rumah tinggal pada perumahan. Sementara itu, gambar
kerja mencakup gambar-gambar denah dari bentuk rencana. Gambar rencana merupakan kunci
pokok baik dalam menentukan kualitas dan pekerjaan, maupun dalam menyusun Rencana
Anggaran Biaya (RAB).
BAB III
PEMBAHASAN
Gambar proyek bangunan perumahan
Potongan B-B
Deksripsi proyek
Dalam membangun proyek perumah dengan besar satu unit rumahnya sebesar 240 meter
persegi ini memerlukan susunan pekerjaan yang tepat. Bangunan rumah ini memiliki 2 tingkat
dengan 4 kamar tidur, 2 ruang keluarga diatas dan dibawah, 1 dapur, dan 1 ruang tamu. Rumah
ini juga memiliki taman di bagian depan rumah ini.
Manajemen kerja
Dalam proyek ini terdapat 20 orang pekerja yang dapat melakukan pekerjaan dengan
sangat baik. Proyek diperkirakan akan selasai dalam waktu 1 tahun 7 bulan.
Manajemen resiko
Adapun dalam manajemen risiko tujuan yang hendak dicapai adalah:
1. Identifikasi risiko
Input: Output:
Deskripsi Sumber-
produk sumber risiko
Informasi Flowchart
histori Input ke
proses
Wawancara lainnya
Identifikasi risiko terdiri atas pengawasan dan penentuan risiko apa saja yang dapat
mempengaruhi proyek serta mendokumentasikan setiap dari risiko tersebut. Identifikasi tidak
hanya dilakukan sekali, namun harus dilakukan sepanjang perjalanan proyek dari awal sampai
akhir.
Dari gambar di atas dapat dilihat input, output, dan teknik identifikasi risiko.
Input: Output:
Toleransi Responsi
risiko dari terhadap
stakeholders risiko
Teknik:
Sumber- Perkiraan nilai Menerima
sumber risiko moneter
Perkiraan Simulasi
biaya
Decision tree
Perkiraan
waktu
Penilaian ahli
Dari hasil perhitungan nilai risiko didapatkan risk untuk kecelakaan proyek adalah 6
dengan skala penerimaan risiko tidak diharapkan (Undesirable). Biaya yang harus ditanggung
jika terjadi keterlambatan proyek adalah didapatkan dari nilai interval probabilitas (likelihood)
risiko yang terjadi yaitu antara > 2 - 3% dari Nilai Kontrak
BAB IV
KESIMPULAN
Proyek dimulai pada tanggal 21 Januari 2016 dan selesai pada tanggal 26 oktober 2017.
Anggaran total seluruh biaya total proyek sebesar Rp. 550.800.000.00. Peroyek perumahan ini
memiliki luas per unitnya 240 meter persegi. 1 unit rumah akan dijual seharga Rp.
2.500.000.000.00 dengan keuntungan 100%. Selama proyek di laksanakan tidak terjadi kendala
apapun. Proyek diselesaikan tepat waktu dengan tidak adanya kekurangan atau kelebihan pada
proyek.