Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Standing Firm
Stepping
Confidently
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
Daftar isi
Content
Menuju 25 Tahun Perjalanan Bank Muamalat Indonesia 2 Towards 25-Year Journey of Bank Muamalat Indonesia
Standing Firm
Stepping
Confidently
Perjalanan Bank Muamalat Indonesia selama hampir seperempat abad di tahun 2016 memasuki
tahap pembangunan budaya perusahaan dan infrastruktur Bank. Keduanya merupakan landasan
yang harus diutamakan agar ke depannya Bank Muamalat Indonesia memiliki fondasi yang kokoh
dan dapat mewujudkan pertumbuhan yang berkelanjutan. Sebagai inti dari pertumbuhan Bank,
transformasi keduanya merupakan langkah strategis yang tepat untuk memantapkan langkah
menjadi bank syariah terbaik dan 10 bank terbesar di Indonesia dengan kehadiran regional yang
kuat. Dengan bermodalkan komitmen kuat, Bank Muamalat Indonesia optimis untuk mewujudkan
Visi 2017 di mana Bank Muamalat Indonesia akan memfokuskan kegiatan usahanya
pada sektor ritel.
The journey of Bank Muamalat Indonesia for nearly a quarter century in 2016 entered the stage
of development of corporate culture and Bank’s infrastructure. Both serve as the foundation that
shall be put forward so that Bank Muamalat Indonesia will have a robust foundation to achieve
sustainable growth. As the core of the Bank’s growth, the transformation of both aspects are the
appropriate strategic measure to become the best Islamic bank and top 10 bank in Indonesia with
strong regional presence. Armed with unwavering commitment, Bank Muamalat is optimistic to
achieve Vision 2017 in which Bank Muamalat Indonesia will shift its business activity to retail sector.
Anniversary
of
Bank
Muamalat
1991 1992
Bank Muamalat Indonesia merupakan bank Mulai beroperasi pada 1 Mei 1992 atau 27 Syawal
syariah pertama di Indonesia yang berdiri pada 1412 H dan menjadi pelopor bisnis keuangan
1 November 1991 atau 24 Rabi’us Tsani 1412 H. syariah lainnya.
Bank Muamalat Indonesia, the first sharia bank in Began operating on May 1, 1992 or Syawal 27, 1412
Indonesia, established on November 1, 1991 or H on Islamic calendar and become the pioneer in other
Rabiuts Tsani 24, 1412 H. sharia financial businesses.
1993 1994
Terdaftar sebagai perusahaan publik. Memperoleh izin sebagai Bank Devisa pada 27
Oktober 1994.
Become a public company. On October 27, 1994 granted license as Foreign
Exchange Bank.
2003 2004
Menerbitkan Sukuk Subordinasi Mudharabah Peluncuran produk Shar-e yang merupakan
I sebesar Rp200 miliar sebagai sukuk pertama tabungan instan pertama di Indonesia melalui
yang diterbitkan oleh lembaga perbankan di ribuan jaringan online Kantor Pos di seluruh
Indonesia. Indonesia, yakni System Online Payment Point
(SOPP).
Successfully issued Mudharabah Subordinated Sukuk The launch of Shar-e product as the first instant saving
I of Rp200 billion, as the first sukuk issued by an in Indonesia through thousands of Post Office online
Indonesian bank. network called System Online Payment Point (SOPP)
throughout Indonesia.
2007 2008
Pendirian Al-Ijarah Indonesia Finance (ALIF) Penerbitan Sukuk Subordinasi Mudharabah II
bersama dengan Boubyan Bank dan International sebesar Rp314 miliar.
Leasing and Investment Company (ILIC).
Establishment of Al-Ijarah Indonesia Finance (ALIF) The Issuance of Mudharabah Subordinated Sukuk
with Boubyan Bank and International Leasing and amounted to Rp314 billion.
Investment Company (ILIC).
2009 2011
Pembukaan kantor cabang internasional pertama Peluncuran produk Shar-e Gold Debit Visa.
di Kuala Lumpur, Malaysia.
The opening of the first international branch office Launch of Shar-e Gold Debt Visa Card.
in Kuala Lumpur, Malaysia.
2012 2013
• Bank Muamalat Indonesia melakukan Menerbitkan Sukuk Subordinasi Mudharabah
rebranding atau perubahan logo. Berkelanjutan I tahap II senilai Rp700 miliar.
• Menerbitkan Sukuk Subordinasi Mudharabah
Berkelanjutan I tahap 1 senilai Rp800 miliar.
• Bank Muamalat Indonesia engaged in a rebranding Issuance of Continuous Mudharabah Subordinated
with a logo change. Sukuk I phase II of Rp700 billion.
• Issuance of Continuous Mudharabah Subordinated
Sukuk I phase 1 of Rp800 billion.
2014 2015
Memulai proses transformasi Bank Muamalat Peresmian Muamalat Tower sebagai kantor pusat
Indonesia. Bank Muamalat Indonesia.
The Inauguration of Muamalat Tower as the Head
Bank Muamalat Indonesia begins its transformation. Office of Bank Muamalat Indonesia.
2016
Meluncurkan Muamalat Mobile Banking dan meresmikan Lounge
Umroh di Terminal 2 Bandara Internasional Soekarno Hatta.
Launch of Muamalat Mobile Banking and Inaugurate Umroh Lounge at
Terminal 2 of Soekarno Hatta International Airport.
Ikhtisar Keuangan
Financial Highlights
Audited
Keterangan Description
2016 2015* 2014* 2013* 2012
Total Aktiva Produktif 45,872 47,147 49,864 47,501 36,531 Earning Assets
Pembiayaan 40,010 40,706 42,865 41,612 32,861 Financing
Penempatan Surat Berharga 3,836 4,510 4,927 3,597 2,945 Securities
Penyertaan 30 29 28 39 47 Placement
Dana Pihak Ketiga 41,920 45,078 51,206 41,790 34,904 Third Party Fund
Giro 3,900 4,872 5,051 5,279 4,962 Demand Deposits
Tabungan 11,939 12,454 14,768 11,871 9,354 Saving Deposits
Deposito 26,081 27,751 31,070 24,640 20,588 Time Deposits
Total Ekuitas 3,619 3,519 3,896 3,241 1,918 Total Equity
Hak Pihak Ketiga atas Bagi Hasil Third Parties’ Share on Return of
(2,302) (2,854) (3,352) (2,163) (1,458)
Dana Syirkah Temporer Temporary Syirkah Funds
Hak Bagi Hasil Milik Bank 1,499 2,095 1,863 2,171 1,522 Bank’s Share in Profit Sharing
Pendapatan Operasional Lainnya 325 312 314 441 403 Other Operating Revenue
Penyisihan Penghapusan Aktiva (47) (253) (173) (663) (588) Provision for Losses Expense
Beban Operasional Lainnya (1,709) (2,011) (1,853) (1,656) (1,249) Other Operating Expenses
Laba Operasional 86 167 150 293 88 Operating Income
Laba (Rugi) Non Operasional 31 (58) (51) (54) (19) Non Operating Income (Loss)
Laba Sebelum Pajak 116 109 99 239 69 Income Before Tax
Laba Bersih 81 74 59 165 46 Net Income
Laba Bersih Per Saham (dalam Basic Earning per Share (in full amount
7.89 7.30 5.77 21.73 30.88
satuan Rupiah) IDR)
Tingkat Pengembalian Aset 0.22% 0.20% 0.17% 0.50% 1.54% Return on Assets (ROA)
Tingkat Pengembalian Ekuitas 3.00% 2.78% 2.20% 11.41% 29.16% Return on Equity (ROE)
Margin Pendapatan Bersih 3.21% 4.09% 3.36% 4.64% 4.64% Net Income Margin (NIM)
Beban Operasional terhadap Operating Expenses to Operating
97.76% 97.36% 97.33% 93.86% 84.47%
Pendapatan Operasional (BOPO) Revenues
Pembiayaan terhadap Dana Pihak
95.13% 90.30% 84.14% 99.99% 94.15% Financing to Deposits Ratio (FDR)
Ketiga
Giro Wajib Minimum (GWM) 5.58% 5.10% 5.12% 5.10% 5.12% Statutory Reserves
Posisi Devisa Netto 0.18% 13.50% 2.59% 8.01% 10.78% Net Open Position (NOP)
* Restatement
* Restated
30,000 2,000
24,000 1,500
18,000
1000
12,000
6000 500
2012 2013 2014 2015 2016 2012 2013 2014 2015 2016
2,500 500
2,171 2,095 450 441
1,863 403
2,000 400
1,522 350
1,499 314 312 325
1,500 300
250
1000 200
150
500 100
50
0 0
2012 2013 2014 2015 2016 2012 2013 2014 2015 2016
180 6
165
160 4.85
5
140 4.20
120 4
100 81
74
3
80 1.81
59
2 1.56
60 46 1.40
40 1
20
0 0
2012 2013 2014 2015 2016 2012 2013 2014 2015 2016
Ikhtisar Sukuk
Sukuk Highlights
Emisi
700,000,000,000 800,000,000,000
Issue Value
Tanggal Terbit
Mar-2013 Jun-2012
Issue Date
Jatuh Tempo
Mar-2023 Jun-2022
Maturity Date
Yield
7,61% 8,24%
Yield
Jumlah Pembayaran
11 14
Number of Payment
Ikhtisar Saham
Stock Highlights
Informasi Saham
Stock Information
Kepemilikan
Keterangan Jumlah Saham Ownership
Description Number of Shares Jumlah Nominal Persentase
Amount Percentage
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh / Issued and Fully Paid-Up Capital
Pergerakan harga saham tidak tersedia karena PT Bank Muamalat Indonesia Tbk tidak memperjualbelikan sahamnya di bursa.
The stock price movement is unavailable as PT Bank Muamalat Indonesia Tbk shares are not listed and traded in the stock market.
M. Rizal Ismael
8,45
Koperasi Perkayuan Apkindo-MPI (KOPKAPINDO)
Kronologis Saham
Share Chronology
*Efektif setelah memperoleh persetujuan uji kemampuan dan kepatutan dari OJK
*Effective after received fit and proper test approval from FSA
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
12
IDB didirikan dengan tujuan untuk mendorong IDB was established to promote economic and civic
pembangunan ekonomi dan kemajuan sosial dari development in member countries and both their
negara anggota dan masyarakat muslim secara individu collective and individual Muslim communities in
maupun bersama-sama sesuai dengan prinsip-prinsip accordance with the principles of Sharia. Through
syariah. Melalui piagamnya, Islamic Development Bank its charter, the Islamic Development Bank (IDB) is
(IDB) diberi mandat untuk mendorong pembangunan mandated to promote socio-economic development of
sosial ekonomi dari negara-negara anggota dan member countries and the Muslim communities in non-
komunitas Muslim di negara-negara non-anggota, member countries in accordance with the principles of
sesuai dengan prinsip-prinsip Syariah (Hukum Islam). Sharia (Islamic Law). Since its establishment in 1395
Sejak berdirinya di 1395 H (1975), keanggotaan H (1975), IDB membership within the organizations
dalam lembaga telah berkembang jauh dan telah has grown considerably with increased capital to
ada beberapa peningkatan sisi modal berdampingan accommodate the demand for more resources from
dengan permintaan untuk lebih banyak sumber member countries to finance their operations. After
daya dari negara-negara anggota untuk membiayai more than a decade now, IDB has earned AAA rating
operasinya. Selama lebih dari satu dekade sekarang, from three major Rating Agencies (Standard & Poor’s,
IDB berperingkat AAA oleh tiga Pemeringkat utama Moody’s, and Fitch), and facilitated the mobilization
(Standard & Poor’s, Moody’s, dan Fitch), memfasilitasi of resources from the market to meet the increasing
mobilisasi sumber daya dari pasar untuk memenuhi demand for financing from its member countries.
kebutuhan pembiayaan meningkat dari negara-
negara anggota.
Dalam aktivitasnya IDB banyak berpartisipasi dalam IDB participates actively in providing capital and
pemberian modal dan pembiayaan untuk proyek- financing for productive projects and corporations.
proyek produktif dan perusahaan. Selain itu, IDB IDB is also active in providing other form of financial
juga aktif memberikan bantuan keuangan kepada assistance in socio and economic development to
negara-negara anggota dalam bentuk lain untuk member countries. In addition, IDB has up to date
pembangunan ekonomi dan sosial. Selain itu, IDB provided considerable amount of special financial
sejauh ini juga banyak memberikan bantuan dana assistance for specific purposes including fund for
khusus untuk tujuan tertentu di antaranya dana untuk Muslim communities in non member countries.
bantuan kepada komunitas muslim di negara non-
anggota.
Selama bertahun-tahun, NBK menjadi lembaga Over the years, NBK has been a prominent and
keuangan terkemuka dan berpengaruh di influential financial institutions in Kuwait and
Kuwait dan di seluruh Timur Tengah. NBK saat throughout the Middle East. NBK currently
ini beroperasi melalui jaringan internasional operates through a network that includes major
yang besar yang meliputi pusat-pusat keuangan international financial centers and leading
dan bisnis terkemuka di dunia di 16 negara. businesses in the world in 16 countries. NBK
Kekuatan NBK bertumpu pada profitabilitas yang strength hinges on consistent profitability, high
konsisten, kualitas aset tinggi, dan kapitalisasi asset quality and strong capitalization. NBK
yang kuat. NBK menawarkan spektrum penuh offers a full spectrum of financial and investment
jasa keuangan dan investasi yang inovatif dan services and innovative solutions to individuals,
solusi bagi individu, perusahaan dan nasabah corporations and institutional clients. NBK
institusi. NBK saat menikmati pangsa pasar yang currently enjoys a dominant market share with an
dominan dengan basis klien yang besar dan extensive client base and has continued to grow
terus berkembang lokal dan regional. Selama locally and regionally. During 2014 the Bank was
tahun 2014 telah dianugerahi peringkat tertinggi awarded the highest rating amongst its regional
di antara bank-bank regional oleh lembaga peers by international rating agencies; Moody’s
pemeringkat internasional; Moody’s (Aa3), (Aa3), Standard & Poor’s (A +) and Fitch Ratings
Standard & Poor’s (A+) dan Fitch Ratings (AA-), (AA-), and was ranked as among the list of 50
dan masuk dalam peringkat di antara daftar 50 (fifty) of the world’s safest banks issued by Global
(lima puluh) bank teraman di dunia versi Global Finance.
Finance.
Atwill Holding Ltd BMF Holding Ltd IDF Investment National Bank of Boubyan Bank
Foundation Kuwait
PT Datindo Entrycom
Jl. Hayam Wuruk No. 28
Jakarta 10120
Tel: +62 21 3508077 (hunting)
Biro Administrasi
Fax: +62 21 3508078
Efek
Email: corporatesecretary@datindo.com
Share Registrar
Jasa yang diberikan/ Service provided: Jasa pengelolaan administrasi
saham/ Shares administration service
Periode/ Period: Tahunan/ Annualy
Komisi/ Fee: Rp198.000.000
Peristiwa Penting
Significant Events
Januari
January
11
Launching “Mobil Juara” yang merupakan mobil
perpustakaan keliling hasil kerja sama Bank
Muamalat Indonesia dengan Rumah Zakat.
Launching of “Mobil Juara” which is a mobile
library, a cooperation between Bank Muamalat
Indonesia and Rumah Zakat.
14
Partnership Announcement Bank Muamalat Indonesia
dengan Arsenal Football Club yang berlangsung di
Muamalat Tower, Jakarta.
Partnership Announcement of Bank Muamalat
Indonesia and Arsenal Football Club which held in
Muamalat Tower, Jakarta.
Februari
February
23
Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Bank
Muamalat Indonesia dengan MES Foundation.
Signing of Agreement between Bank Muamalat
Indonesia and MES Foundation.
Februari
February
25
Peluncuran Muamalat Mobile Banking di Muamalat
Tower, Jakarta.
Launching of Muamalat Mobile Banking in Muamalat
Tower, Jakarta.
Mei
May
15
Launching Shar-e Debit Arsenal.
Juni
June
9
Penandatanganan Nota Kesepahaman Bank
Muamalat Indonesia dengan Hidayatullah.
Signing of Memorandum of Understanding between
Bank Muamalat Indonesia and Hidayatullah.
13
Penandatanganan Nota Kesepahaman Bank
Muamalat Indonesia dengan Nahdlatul Ulama.
Signing of Memorandum of Understanding between
Bank Muamalat Indonesia and Nahdlatul Ulama.
Juni
June
23
Peresmian Lounge Umroh Bank Muamalat Indonesia di Terminal 2 Bandara International Soekarno Hatta.
Inauguration of Lounge Umroh Bank Muamalat Indonesia in Terminal 2 Soekarno Hatta International Airport.
Juli
July
22
Penandatanganan MoU antara Bank Muamalat
Indonesia dengan LJ Hooker.
Agustus Signing of MoU between Bank Muamalat Indonesia
August and LJ Hooker.
8
Launching KPR Angsuran Super Ringan.
Launching of Angsuran Super Ringan mortgage.
September
September
13
Muamalat “Berbagi Cahaya Kurban” dalam rangka
Hari Raya Idul Adha yang diselenggarakan di Panti
Asuhan Muhammadiyah, Tanah Abang, Jakarta.
Event Muamalat “Berbagi Cahaya Kurban” in Eid al-
Adha was held in Muhammadiyah Orphanage, Tanah
Abang, Jakarta.
Oktober
October
13
Renovasi salah satu bagian Pesantren Darul Ulum,
Padang dalam program CSR “Sekolah Prestasi
Muamalat” yang bekerjasama dengan Baitulmaal
Muamalat (BMM).
In cooperation with Baitulmaal Muamalat (BMM),
Bank Muamalat Indonesia conducted renovation in
a part of Pesantren Darul Ulum, Padang under CSR
Program “Sekolah Prestasi Muamalat”.
25
Penandatanganan Kerja sama antara Bank Muamalat
Indonesia dengan Sahid Group yang berlangsung di
Hotel Sahid, Jakarta.
Signing of Agreement between Bank Muamalat
Indonesia and Sahid Group which is held in Hotel
Sahid, Jakarta.
Desember
December
15
Penyerahan bantuan program CSR Aksi Tanggap
Muamalat Peduli Gempa Aceh di Pidie Jaya, Aceh
yang bekerja sama dengan Baitulmaal Muamalat
(BMM).
The handover of aid in CSR Program, Muamalat
Response Action for Earthquake in Aceh, Pidie Jaya,
Aceh in cooperation with Baitulmaal Muamalat
(BMM).
Bismillaahirrohmaanirrohiim
Alhamdulillaahi Rabbil Aalamin, Wa Shalatu Wa Salamu Ala Nabiyyina Muhammad, Wa Ala Aalihi Wa Shahbihi
Wa Sallam, Amma Badu.
Segala puji bagi Allah SWT, Tuhan Semesta Alam. All praise be to Allah SWT, for through His grace
Karena berkat rahmat dan bimbingan-Nya, kita bisa and guidance, we could cherish all His blessings and
merasakan segala nikmat dan menjadi insan-insan grow to be benevolent human beings. Shalawat and
yang bermanfaat. Shalawat serta salam tak lupa pula greetings to the esteemed prophet Muhammad SAW
kita sampaikan kepada Nabi Besar Muhammad SAW who has brought his people out to the bright age as
yang telah membawa umatnya dari zaman kegelapan it is today.
menuju zaman yang terang benderang seperti saat ini.
Pada tahun 2016, Bank Muamalat Indonesia telah In 2016, Bank Muamalat Indonesia celebrated the
menginjak 25 tahun kiprahnya di Indonesia. Selama 25 years of its existence in Indonesia. Throughout
itu juga kami telah mencurahkan niat, upaya that time, we have devoted intention, determination,
dan komitmen untuk selalu memberikan faedah and commitment to provide sustainable benefits for
berkelanjutan bagi seluruh pemangku kepentingan. all stakeholders. The journey in redefining sharia
Perjalanan panjang dalam meredefinisikan prinsip- principles as the key to the creation of prosperous and
prinsip syariah sebagai kunci penciptaan perekonomian fair economy continues. Bank Muamalat Indonesia as
yang sejahtera dan berkeadilan masih terus berlanjut. the pioneer of Islamic banking still obliged to strive in
Bank Muamalat Indonesia sebagai pionir perbankan order to realize such noble intention.
syariah masih harus terus berbenah demi mewujudkan
cita-cita luhur tersebut.
Perspektif masyarakat luas yang masih belum The public’s common perspective towards sharia
memadai terhadap konsep syariah adalah tantangan concept is the most significant challenge that we
terbesar yang harus dihadapi. Untuk itu, Bank encountered. To that end, Bank Muamalat Indonesia
Muamalat Indonesia memulai semuanya dari dalam embeds sharia principles within Bank. Through
tubuh Bank itu sendiri. Metamorfosa terus dilakukan continuous “Metamorfosa” (metamorphosis), all
sehingga seluruh elemen Bank Muamalat Indonesia elements of Bank Muamalat Indonesia are expected
dapat menjadi panutan yang mencerminkan indahnya to serve as role model that reflects the exquisiteness
nilai-nilai islami dalam melayani seluruh kebutuhan of Islamic values in serving all the customers’ needs
nasabah dengan hati. from the heart.
Di tahun 2016, Dewan Pengawas Syariah (DPS) In 2016, the Sharia Supervisory Board is proud to be
bangga menjadi bagian dari Bank Muamalat Indonesia a part of Bank Muamalat Indonesia, the entity that
yang selalu menyadari esensi dari transformasi sebagai is always aware of the essence of transformation as
pintu untuk mencapai resistensi. Di tengah pangsa the door to grasp the resilience. Amidst the Islamic
pasar perbankan syariah yang masih terbilang sangat banking market share that remains fairly low among
rendah di antara bank konvensional serta kondisi conventional banks as well as the turbulence of
makroekonomi global maupun nasional yang masih global and national macroeconomic conditions, the
penuh turbulensi, DPS memandang bahwa Bank Sharia Supervisory Board believes that Bank Muamalat
Muamalat Indonesia telah mengerahkan kinerja Indonesia has performed its best. All elements of the
terbaiknya. Seluruh elemen Bank bahu membahu Bank has strived together to actualize the focus on
dalam mengaktualisasikan fokus membangun fondasi building a strong growth foundation in conformity
pertumbuhan yang kuat sekaligus menjaga stabilitas with maintaining business stability.
bisnis.
DPS sebagai ujung tombak yang mengawal jalannya The Sharia Supervisory Board serves as the forefront
operasional Bank selalu berupaya untuk mengarahkan who lead the Bank’s operations to remain in the
Bank Muamalat Indonesia agar tetap pada koridor corridor of appropriate sharia best practices. To
best practice syariah yang benar. Untuk itu, DPS that end, the Sharia Supervisory Board ensures that
memastikan bahwa seluruh pelaksanaan pengawasan, the implementation of supervision, duties, and
tugas, dan tanggung jawab DPS senantiasa patuh responsibilities always adhere to the principles of Good
terhadap prinsip-prinsip Good Corporate Governance, Corporate Governance, working guidelines of Sharia
pedoman kerja Dewan Pengawas Syariah, dan Supervisory Board, and prevailing internal regulation.
ketentuan internal yang berlaku. Di tahun 2016 sendiri, In 2016, the Sharia Supervisory Board has carried out
seluruh tugas dan tanggung jawab sebagaimana yang all mandated duties and responsibilities properly. The
telah diamanatkan tersebut telah dijalankan DPS Sharia Supervisory Board carried out regular review
Bank Muamalat Indonesia dengan sebaik-baiknya. on formulated strategic policies, the implementation
DPS melakukan review rutin atas kebijakan-kebijakan of the Bank’s products and services, as well as on
strategis yang dirumuskan, pelaksanaan produk- the overall improvement of human resources quality.
produk dan layanan Bank serta perbaikan kualitas Upon meticulously reviewed such matters, the Sharia
sumber daya manusia secara keseluruhan. Setelah me- Supervisory Board later provided the opinions or
review dengan seksama, DPS kemudian memberikan recommendations on such formulation pertaining to
opini atau rekomendasi terhadap perumusan tersebut Islamic principles.
berdasarkan prinsip syariah.
Secara spesifik, kegiatan pengawasan yang dilakukan Specifically, the Sharia Supervisory Board activities
oleh DPS Bank Muamalat Indonesia di sepanjang throughout 2016, among others, are as follows:
tahun 2016 antara lain adalah sebagai berikut:
- Melakukan rapat rutin bulanan sepanjang - Held monthly meeting throughout 2016
2016.
- Memberikan opini atas produk baru yang - Provided opinions on the new products
diterbitkan oleh Unit Bisnis. established by Business Units.
- Melakukan uji petik terhadap kegiatan - Conducted sampling by examining
operasional penyaluran dan penghimpunan on fund disbursement and funding
dana. activities.
- Memberikan sharing knowledge terkait - Conducted sharia knowledge sharing to
aspek syariah baik kepada Level Manajemen Management and all employees.
dan karyawan secara umum.
- Memberikan nasihat dalam hal peningkatan - Provided advices to enhance employees’
kode etik karyawan sebagai realisasi akhlaqul code of conduct as the realization of
karimah. akhlaqul karimah.
Berdasarkan pengawasan kolektif yang telah dilakukan Based on the collective supervision that has been done
secara memadai, DPS memandang bahwa kinerja adequately, the Sharia Supervisory Board believes Bank
operasional Bank Muamalat Indonesia di sepanjang Muamalat Indonesia throughout 2016 has performed
tahun 2016 telah terselenggara sejalan dengan prinsip all of its operational activities in compliance with
syariah, Fatwa DSN-MUI dan standar operasional Islamic principles, Fatwa of DSN-MUI, and prevailing
prosedur yang berlaku. Meskipun demikian DPS tetap standard operating procedures. Nevertheless, the
menyarankan kepada seluruh jajaran Manajemen Sharia Supervisory Board always encourages the entire
Bank Muamalat Indonesia untuk terus meningkatkan management of Bank Muamalat Indonesia to continue
pencapaian yang telah direalisasikan pada tahun ini. improving the actualized achievements. Thus, any
Dengan demikian kesalahan atau kekurangan yang existing misleading or insufficiencies in this year could
masih terdapat di tahun ini dapat segera diperbaiki be resolved and enhanced.
dan disempurnakan.
Kredibilitas bank syariah sendiri diuji melalui ragam The credibility of sharia bank is confirmed through its
produk yang dihadirkan kepada masyarakat. various products presented to the public. The Sharia
DPS selaku pengawas aspek syariah terhadap Supervisory Board has supervised all of Bank Muamalat
penghimpunan, penyaluran dan aktivitas operasional Indonesia funding, financing, and operational activities
menyatakan bahwa seluruh produk Bank Muamalat and hereby declare that all products have upheld
Indonesia selalu menjunjung tinggi prinsip dan the sharia principles and provisions. In 2016, Bank
ketentuan syariah. Di tahun 2016 sendiri terdapat Muamalat Indonesia launched new products. The
produk-produk baru Bank Muamalat Indonesia yang entire Management has been active and responsive in
diluncurkan. Peran aktif dan responsif Manajemen capturing new messages from the Fatwa of National
Bank Muamalat Indonesia dalam menangkap pesan- Sharia Council and has applied such messages in those
pesan fatwa baru Dewan Syariah Nasional-Majelis products which Insha Allah shall provide a broader
Ulama Indonesia telah direalisasikan dalam produk- financial investment option for the advancement
produk tersebut yang Insya Allah dapat memberikan of sharia banking industry in Indonesia. The Sharia
pilihan investasi keuangan yang lebih luas untuk Supervisory Board is optimistic that those products
kemajuan industri keuangan syariah di Indonesia. DPS are in compliance with all sharia principles and all
pun optimis bahwa produk-produk tersebut telah prevailing general banking law.
mematuhi seluruh kaidah prinsip syariah dan Undang-
Undang perbankan yang berlaku secara umum.
Pada kesempatan ini DPS juga memberikan apresiasi On this occasion, the Sharia Supervisory Board also
yang sangat tinggi kepada seluruh jajaran Manajemen profusely appreciates the entire Management on their
atas peran aktif dan responsif mereka tersebut dalam active and responsive role in developing sharia banking
mengembangkan pasar perbankan syariah nasional market by contributing ideas to the National Sharia
melalui sumbangsih pemikiran kepada pihak Dewan Board and the Financial Services Authority. Through
Syariah Nasional dan Otoritas Jasa Keuangan. Dari such discussion forums, new innovative Islamic
forum-forum diskusi tersebut tentunya akan terlahir banking products shall established and enhance the
produk serta inovasi perbankan syariah baru yang akan diversification of Islamic financial services and meet
memperkaya diversifikasi jasa keuangan syariah untuk the public financial needs.
memenuhi kebutuhan aktivitas finansial masyarakat
luas.
DPS bersyukur bahwa koordinasi DPS dengan Dewan The Sharia Supervisory Board is grateful for the
Komisaris dan Direksi sepanjang 2016 terjalin dengan inter-division and inter-departement coordination in
sangat baik dan telah terfasilitasi secara koordinatif facilitating effective harmonization with the Board
atas kerja sama inter-division dan inter-departement. of Commissioners and Board of Directors throughout
Rapat koordinasi dilakukan secara rutin dan dengan 2016. Coordination meetings were conducted
standar operasional pelaksanaan yang telah regularly in compliance with the operational standards
disesuaikan dengan prosedur yang berlaku. and prevailing procedures.
Menyongsong tahun 2016, DPS telah menyampaikan Toward 2016, the Sharia Supervisory Board has
rekomendasi-rekomendasi berikut sehingga Bank provided the following recommendations to encourage
Muamalat Indonesia mampu untuk semakin Bank Muamalat Indonesia in further improving its
meningkatkan kinerja operasionalnya: operational performance:
- Meningkatkan skill dan knowledge seluruh - To improve the skills and knowledge of all
jajaran karyawan pada seluruh level jabatan employees at all position levels particularly
terutama terkait pengetahuan tentang regarding the sharia banking knowledge both
perbankan syariah baik secara konsep maupun in concept and implementation.
implementasi.
- Membuat jadwal pelatihan dan merealisasikan - To set training schedule and actualize
pelatihan berkelanjutan sebagai sarana sustainable training as a means to embed
penanaman core value Bank Muamalat Indonesia Bank Muamalat Indonesia new core values
terbaru yang diakronimkan dengan sebutan that abbreviated as Muamalat IDEAL (Islami,
Muamalat IDEAL (Islami, Modern, Profesional). Modern, Professional).
Ke depannya, DPS terus mendorong Bank Muamalat Going forward, the Sharia Supervisory Board always
Indonesia dapat tumbuh lebih baik dari tahun encourages Bank Muamalat Indonesia to grow and
sebelumnya dan menunjukkan kinerja yang lebih baik. perform better than the previous year. All aspects are
Seluruh aspek dihimbau untuk terus ditingkatkan baik encouraged to improve both in terms of profitability,
dari sisi profitabilitas, service excellence dan customer service excellence, and customer base in conformity
based sesuai dengan tuntutan profesionalisme with the demands of modern professionalism.
modern.
Akhir kata, DPS berharap bahwa Bank Muamalat To conclude, the Sharia Supervisory Board prays
Indonesia akan semakin istiqomah dalam that Bank Muamalat Indonesia shall earn the fidelity
mengimplementasikan kerangka prinsip-prinsip in implementing comprehensive sharia principles
syariah yang komprehensif pada pelayanan jasa framework in its financial service. May Allah always
keuangan. Semoga Allah SWT selalu membimbing guides our step to realize the vision of being “The Best
langkah Bank Muamalat Indonesia untuk mewujudkan Islamic Bank and Top 10 Bank in Indonesia with Strong
visi menjadi “The Best Islamic Bank and Top 10 Bank in Regional Presence”.
Indonesia with Strong Regional Presence”.
Kiri ke kanan
Left to Right
Berdasarkan hasil evaluasi, pemeriksaan, dan penelitian Based on the evaluation, audit, and research
yang dilakukan dalam rangka tugas pengawas Dewan conducted in the framework of the supervisory task of
Pengawas Syariah (DPS) Bank Muamalat semester I Bank Muamalat’s Sharia Supervisory Board at I and II
dan II tahun 2016, dengan ini menyatakan sebagai semester of 2016, hereby declare as follows:
berikut:
1. Pedoman operasional dan produk yang 1. The operational and product guidelines which
meliputi penghimpunan dan penyaluran include the fund collection and distribution
dana telah sesuai dengan Fatwa Dewan are in accordance with the Fatwa of National
Syariah Nasional (DSN) serta keputusan Sharia Board as well as the decision of Sharia
Dewan Pengawas Syariah (DPS). Supervisory Board.
2. Pelaksanaan produk dan jasa yang meliputi 2. Implementation of product and service which
penghimpunan dan penyaluran dana telah include the collection and distribution of
sesuai dengan Fatwa Dewan Pengawas fund has been in accordance with Fatwa of
Syariah Nasional (DSN) serta keputusan National Sharia Board as well as the decision
Dewan Pengawas Syariah (DPS). of Sharia Supervisory Board.
3. Laporan keuangan perusahaan telah disusun 3. The company’s financial statements have
dan disajikan sesuai dengan prinsip Syariah. been prepared and presented in accordance
with Sharia principles.
Demikian pernyataan ini dibuat sesuai ketentuan Thus, the statement is made in accordance with
yang berlaku. prevailing provision.
Latar Belakang Ekonomi Global dan Indonesia Global and Indonesia Economic Background
Kondisi perekonomian global ditutup di tahun 2016 Global economic condition in 2016 was concluded
dengan posisi pijakan yang kuat. Pertumbuhan with a strong foundation. The global economic growth
perekonomian global terakselerasi di kuartal terakhir di was accelerated in the last quarter of 2016 due to the
tahun 2016 seiring dengan perbaikan kondisi ekonomi improved economic condition in developing countries
di negara-negara berkembang serta pertumbuhan as well the stronger growth in developed countries.
yang lebih kuat di negara-negara maju. Pertumbuhan The significant growth in the fourth quarter boosted
di kuartal keempat yang sangat signifikan mendorong the total global growth of 2016 significantly to 2.60%,
total pertumbuhan global di tahun 2016 menjadi slightly above the forecast of 2.50% but still below the
2,60%, sedikit di atas angka prediksi sebesar previous year’s growth of 3.00%. Overall, the global
2,50% namun masih di bawah pertumbuhan tahun economy was still in a slowdown trend, however, such
sebelumnya sebesar 3,00%. Secara keseluruhan growth figure was achieved after encountering all
perekonomian global masih dalam tren perlambatan, the challenges, thus able to realize such encouraging
namun demikian angka pertumbuhan yang dicapai growth.
tersebut berhasil diraih setelah melalui segala
tantangan yang ada sehingga mampu mewujudkan
tingkat pertumbuhan yang cukup baik.
Tantangan signifikan terutama berasal dari isu The significant challenges aroused primarily from the
geopolitik yang tetap tinggi, antara lain sebagai akibat remaining high geopolitical issues, among others
dari ketidakpastian pasca Referendum UK (Brexit), drawn by the uncertainty of \UK Referendum (Brexit),
situasi di Timur Tengah yang semakin memanas the situation in the Middle East that heated up from
dengan perang sipil Suriah yang menyebabkan krisis Syria civil war and imposed a refugee crisis, as well
pengungsi Suriah, serta terpilihnya Donald Trump pada as the elected Donald Trump on the US Presidential
Pemilihan Presiden AS. Peningkatan suku bunga The Election. The increased in the Fed Funds Rate which
Fed (Fed Funds Rate) yang terjadi pada Desember 2016 occurred in December 2016 also drawn the market
turut memberikan kontribusi terhadap ketidakpastian uncertainty and influenced the global economic
di pasar dan mempengaruhi perkembangan ekonomi development. Such Fed’s policy normalization could
global. Normalisasi kebijakan The Fed tersebut potentially trigger a capital outflow, which would
berpotensi memicu arus modal keluar yang tentunya certainly put pressure on the financial markets in
akan memberikan tekanan pada pasar keuangan di emerging countries, including Indonesia.
kawasan negara berkembang, termasuk di Indonesia.
Perkembangan perlambatan ekonomi global dan The development of such global economic slowdown
situasi geopolitik tersebut telah mempengaruhi and geopolitical situation have affected the Indonesian
perekonomian Indonesia dan memberikan dampak economy and drawn impact distributed evenly across
yang merata di semua sektor industri termasuk all industry sectors including the banking industry that
perbankan yang berujung pada pencapaian led to 5.00% GDP growth. This achievement was
pertumbuhan PDB sebesar 5,00%. Pencapaian ini certainly supported by household consumption, which
tentunya ditopang oleh konsumsi rumah tangga yang stimulated by the low inflation and monetary easing
memperoleh manfaat dari inflasi yang rendah dan in facing the challenges from the external sector.
kelonggaran kebijakan moneter dalam menghadapi Manufacturing Purchasing Managers’ Index increased
tantangan dari sektor eksternal. Manufacturing in November, although it remained in contraction
Purchasing Managers’ Index meningkat di bulan territory, while the trade balance was quite stable
November, meskipun tetap di wilayah kontraksi, from October until the end of the year. Meanwhile,
sedangkan neraca perdagangan cukup stabil sejak the government focused on correcting the shortfall in
bulan Oktober hingga akhir tahun. Sementara itu, income and maintained the deficit below the GDP’s
pemerintah fokus untuk mengoreksi kekurangan legal limit of 3.00%. In terms of meeting the State
pendapatan dan menjaga defisit di bawah 3,00% dari Budget target, especially in terms of tax revenue
batas legal PDB. Dalam hal pemenuhan target APBN target, the government managed to collect more than
terutama di target penerimaan pajak, pemerintah USD7 billion through tax amnesty plan.
berhasil menghimpun lebih dari USD7 miliar melalui
rencana amnesti pajak.
Secara keseluruhan Dewan Komisaris menilai bahwa Overall, the Board of Commissioners regards that the
Direksi berhasil mempertahankan kinerja yang cukup Board of Directors has managed to maintain a good
baik. Dalam hal finansial, Bank Muamalat Indonesia performance. In terms of financial, Bank Muamalat
berhasil menjaga pertumbuhan berkualitas dengan Indonesia managed to maintain quality growth with
tingkat NPF (gross) dapat terjaga dengan baik di angka the level of NPF (gross) maintained at 3.83% which
3,83% yang tentunya jauh lebih baik dibandingkan is certainly much better than the previous year of
tahun sebelumnya yang tercatat sebesar 7,11%. 7.11%. The profit before tax increased by 6,93%
Pencapaian laba sebelum pajak meningkat sebesar from Rp108.91 billion in 2015 to Rp116.46 billion in
6,93% dari Rp108,91 miliar di tahun 2015 menjadi 2016. This was mainly driven by a reduction of non-
Rp116,46 miliar di tahun 2016. Hal ini terutama operational expense in accordance with one of the
didorong oleh penurunan dari beban non operasional Bank’s main focus in 2016.
yang dapat ditekan seiring dengan salah satu fokus
utama Bank di tahun 2016.
Dari segi operasional sendiri, Direksi telah In terms of operational, the Board of Directors has
mampu mengintensifkan strategi efisiensi biaya managed to intensify cost efficiency strategy by
melalui penutupan cabang-cabang yang kurang shutting the less productive branches, reducing the
produktif, mengurangi jumlah ATM dan melakukan number of ATMs, and downsizing. The entire process
perampingan. Seluruh proses berjalan kondusif dan was carried out favorably and in accordance with the
sesuai dengan tujuan awal yang telah ditetapkan. initial goals. Sold collateral loans and Non Performing
Agunan Pembiayaan dijual dan Pembiayaan Financing (NPF) resolved gradually and thoroughly.
bermasalah diselesaikan secara bertahap dan pasti. As a result, the needs for additional backup could be
Hasilnya keperluan untuk menambah cadangan dapat reduced in line with the decrease in the level of NPF.
dikurangi seiring dengan turunnya tingkat NPF.
Dewan Komisaris meyakini bahwa Direksi telah The Board of Commissioners believes that the Board
melakukan yang terbaik dalam mengimplementasikan of Directors has performed their best efforts to
strategi, mengendalikan risiko, serta dalam implement the strategy, control the risk, as well as
menerapkan praktik tata kelola yang sesuai dengan implement the corporate governance practices in line
koridor perbankan syariah. with the sharia banking corridor.
khusus. Dewan Komisaris kemudian memberikan Board of Commissioners later advised the Board of
saran secara langsung kepada Direksi atas masalah Directors directly on both the problems and followed
atau isu tersebut serta menindaklanjuti respon dan up the response and implementation of these
implementasi dari saran tersebut. recommendations.
Beberapa rekomendasi yang diberikan oleh Dewan Among several recommendations by the Board of
Komisaris adalah agar Direksi senantiasa mengarahkan Commissioners is to urge the Board of Directors to
pertumbuhan Bank Muamalat Indonesia, antara lain, direct the Bank’s growth, among others by improving
dengan meningkatkan penyaluran pembiayaan ke funding disbursement to the micro and SME sector. In
sektor Mikro dan UKM. Secara khusus, hal ini dapat particular, this could be realized through community-
diwujudkan melalui pendekatan berbasis komunitas based approach such as establishing cooperation
seperti membangun kerja sama dengan sekolah- with Islamic schools, madrasah, boarding schools or
sekolah Islam, madrasah, pesantren atau rumah Islamic hospitals, travel agents, or by the provision of
sakit Islam, biro perjalanan (travel), ataupun dengan products and services that facilitate hajj and umrah
menyediakan produk dan layanan yang dapat congregation activities prior to departure as well as
memberikan kemudahan bagi aktivitas jemaah haji during their stay in the Holy Land.
dan umrah baik sebelum keberangkatan maupun
selama berada di Tanah Suci.
Seiring dengan perkembangan kegiatan usaha Along with the Bank’s business activities development,
Bank, praktik manajemen risiko yang memadai adequate risk management practices is also required
juga diperlukan agar mampu mengidentifikasi to identify potential risks. Upon this matter, the
potensi risiko yang mungkin timbul. Atas hal ini, Board of Commissioners monitored and suggested
Dewan Komisaris memantau dan memberikan saran improvements to the risks managed by the Bank.
perbaikan untuk risiko yang dikelola oleh Bank. Secara Overall, the Board of Commissioners considers
keseluruhan, Dewan Komisaris menganggap bahwa that Bank Muamalat Indonesia has built a good
Bank Muamalat Indonesia telah membangun sistem risk monitoring system as a solid foundation and
pemantauan risiko yang baik sebagai dasar yang kuat implement corporate governance guidelines, risk
dan menerapkan pedoman tata kelola perusahaan, management, and internal control system at its best.
manajemen risiko, dan sistem pengendalian internal
sebaik-baiknya.
Perubahan pada Komposisi Dewan Komisaris The Change in the Board of Commissioners
Composition
Pada kesempatan ini, kami ingin menyampaikan bahwa On this occasion, we would like to convey the change
di tahun 2016 terdapat perubahan pada komposisi in the Board of Commissioners composition in relation
Dewan Komisaris sehubungan dengan pengunduran to the resignation of Sultan Mohammed Hasan
diri Sultan Mohammed Hasan Abdulrauf pada tanggal Abdulrauf on April 8, 2016 and Djaja M. Tambunan
8 April 2016 dan Djaja M. Tambunan pada tanggal on October 14, 2016. The Board of Commissioners is
14 Oktober 2016. Dewan Komisaris berterima kasih grateful for their contribution toward the growth of
atas kontribusi mereka terhadap pertumbuhan Bank Bank Muamalat Indonesia.
Muamalat Indonesia.
Dewan Komisaris mengapresiasi Rencana Bisnis yang The Board of Commissioners appreciates the business
telah disusun Direksi untuk tahun 2017 terutama untuk Plan that have been prepared by the Board of Directors
melanjutkan strategi yang telah diimplementasikan di for 2017 primarily by continuing the strategy that has
tahun 2016, antara lain, dengan tetap fokus untuk been implemented in 2016, among others, by staying
menekan beban operasional, menekan tingkat NPF, focus on pressing the operating expenses, reducing the
serta fokus untuk menumbuhkan usaha yang seiring level of NPF, and focusing on growing the business in
dengan upaya menumbuhkan ekonomi masyarakat line with attempt to grow the local economy especially
terutama melalui pendekatan berbasis komunitas. through community-based approach.
Tahun 2017 juga merupakan tahun terakhir dalam Year 2017 is also the last year in the early stages of
tahap awal Metamorfosa Muamalat di mana Metamorfosa Muamalat where the organizational
struktur organisasi, sumber daya manusia, kebijakan- structure, human resources, policies, procedures,
kebijakan, prosedur, implementasi GCG, serta seluruh GCG implementation, as well as all aspects of Bank
aspek fondasi Bank Muamalat Indonesia diharapkan Muamalat Indonesia foundation are expected to be
sudah menjejak dengan kuat. Landasan yang kuat ini embedded firmly. Such solid foundation is required to
tentunya dibutuhkan untuk mencapai pertumbuhan achieve long-term sustainable growth in accordance
berkelanjutan jangka panjang sesuai Visi M10-Y25 with Vision M10-Y25 of Bank Muamalat Indonesia
Bank Muamalat Indonesia menjadi ‘The Best Islamic to be ‘The Best Islamic Bank and Top 10 Banks in
Bank and Top 10 Bank in Indonesia with Strong Indonesia with Strong Regional Presence’ in 2025.
Regional Presence’ pada tahun 2025.
Anwar Nasution
Kiri ke kanan
Left to Right
Iggi H. Achsien
Saleh Ahmed Al-Ateeqi
Anwar Nasution
Ayuoob Akbar Qadri
Laporan Direksi
Report of the Board of Directors
Tekanan pada kondisi makroekonomi global di tahun The pressure of global macroeconomic condition
2016 masih dirasakan secara nyata. Pemulihan in 2016 was manifested significantly. The world
perekonomian dunia masih lemah seiring dengan economic recovery remained weak in conformity with
pertumbuhan ekonomi negara-negara maju yang the slow economic growth of developed countries.
berjalan lambat. Kondisi tersebut tentunya turut Such conditions certainly influenced Indonesia’s
berpengaruh terhadap pertumbuhan Indonesia economic growth, which on the other hand still
yang meskipun demikian masih dapat mewujudkan managed to record a slight growth. By the end of
pertumbuhan. Indonesia menutup tahun 2016 dengan 2016 Indonesia’s economic grew recorded at 5.02%
angka pertumbuhan ekonomi tercatat sebesar 5,02% increased by 0.14% from 4.88%.
meningkat 0,14% dari sebesar 4,88% di tahun 2015.
Sementara itu, industri perbankan pun tidak imun In the meantime, banking industry was also
terhadap kondisi ini. Pasar keuangan masih diliputi influenced by such condition. Financial market
ketidakpastian seiring harga-harga komoditas masih was still overshadowed by the uncertainty from the
tertekan. Meskipun terbilang stabil, namun tingkat depressed commodity prices. Although relatively
pertumbuhan perbankan secara umum sangat stable, in general the growth rate of banking industry
rendah. Pertumbuhan kredit melambat dan hanya was very low. Credit growth slowed and only recorded
tercatat sebesar 7,85% (yoy). Hal yang serupa juga at 7.85% (yoy). Third Party Fund (DPK) was also only
terjadi pada pertumbuhan DPK yang hanya tumbuh recorded at 9.60% (yoy).
9,60% (yoy).
Turut berjuang di tengah kondisi tersebut, Also striving in such condition, Bank Muamalat
secara umum Bank Muamalat Indonesia berhasil Indonesia generally recorded a good performance.
mempertahankan kinerja yang baik. Laba sebelum Profit before tax increased by 6.93% from Rp108.91
Pajak meningkat sebesar 6,93% dari Rp108,91 miliar billion in 2015 to Rp116.46 billion in 2016. This
di tahun 2015 menjadi Rp116,46 miliar di tahun increase was driven by a reduction of non-operational
2016. Hal ini terutama didorong oleh penurunan dari expenses by 56.64%. On the other side, the Bank’s
beban non operasional yang dapat ditekan hingga total assets recorded at Rp55.79 trillion or slightly
mencapai 56,64%. Di sisi lain, total aset Bank tercatat decreased than Rp57.14 trillion in the previous year.
sebesar Rp55,79 triliun sedikit mengalami penurunan
dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat sebesar
Rp57,14 triliun.
Dari segi Sumber Daya Manusia, tahun 2016 sendiri In terms of Human Resources aspect, 2016 became
menjadi tahun redefining bagi Budaya Perusahaan. a year of redefining the Corporate Culture. Through
Melalui redefining ini, langkah Bank Muamalat this redefinition, Bank Muamalat Indonesia is now
Indonesia semakin mantap untuk menjadi entitas yang more confident to emerge as an Islami, Modern
Islami, Modern dan Profesional (IDEAL). Pihak utama and Professional (IDEAL) entity. In doing so, Human
yang harus diinternalisasi dengan budaya ini tentunya Resources is the first element that has to be internalized
adalah Sumber Daya Manusia Bank. Oleh karena with such culture. Therefore, the socialization of IDEAL
itu, sosialisasi budaya IDEAL terus digencarkan demi culture is invigorated continuously by encouraging
mendorong seluruh insan Bank Muamalat Indonesia all Human Resources to use, memorize, understand,
untuk memakai, menghafal, memahami meyakini, believe, and implement those values in all activities.
dan menerapkan nilai-nilai tersebut dalam seluruh
aktivitas.
Sementara dari segi risk management, kami In terms of risk management aspect, we regard that
memandang bahwa risiko Non Performing Financing Non Performing Financing (NPF) remained the main
(NPF) masih menjadi risiko utama yang membayangi risk that overshadowed the Bank’s financing portfolio.
kualitas portofolio pembiayaan Bank Muamalat Therefore, we executed aggressive measures to
Indonesia. Untuk itu kami mengeksekusi langkah- decrease the NPF level and accelerate the financing
langkah agresif demi menekan tingkat NPF dan disbursement process. This attempt was actualized
memperbaiki proses penyaluran pembiayaan. Upaya through the implementation of bad bank settlement
ini diaktualisasikan melalui implementasi program acceleration. Through such attempt, at the end of
akselerasi penyelesaian bad bank. Dari upaya tersebut, 2016, Gross NPF level was closed at 3.83% which
pada akhir tahun 2016, level NPF Gross berhasil ditutup far lower than the NPF level of other sharia and
kurang lebih pada angka 3,83% yang tentunya jauh conventional banks.
lebih baik dibandingkan rata-rata NPF bank syariah
dan bank konvensional lainnya.
Untuk mengimbangi strategi penyelesaian NPF To complement such NPF settlement strategy, the Bank
tersebut, Bank juga melancarkan strategi efisiensi di also executed efficiency and cost saving strategy in all
seluruh lini usaha yang berjalan beriringan dengan business lines. The efficiency strategy, in some way was
cost saving. Efisiensi ini antara lain dilakukan melalui executed through operational process centralization.
sentralisasi proses operasional. Seluruh proses bisnis All business processes are centralized and simplified
dilakukan secara terpusat dan disederhanakan dengan and then supported by automated Information
dukungan infrastruktur Teknologi Informasi yang Technology infrastructure. Upon such attempt, all of
terotomasi. Dari upaya ini, seluruh proses operasional the Bank’s operational activities managed to run more
Bank berjalan lebih efektif, tingkat efisiensi pun effectively, efficiency level also reached optimally and
semakin optimal dan berhasil menekan biaya yang saved the incurred cost up to Rp200 billion.
dikeluarkan hingga mencapai angka Rp200 miliar.
Strategi selanjutnya adalah pengalihan fokus bisnis The next strategy was the shifting of business focus
Bank dari korporasi ke konsumer. Di tahun 2016 Bank from corporation to consumer bank. In 2016, the
lebih banyak berfokus pada peningkatan penjualan Bank focused more on increasing products sales
produk-produk pembiayaan KPR melalui ekspansi through the expansion of mortgage products (KPR)
segmen pasar. Melalui strategi ini, Bank Muamalat market segments. Through this strategy, KPR financing
Indonesia memasuki segmen pembiayaan KPR untuk of Bank Muamalat Indonesia has included the upper
kelas menengah atas seperti apartemen dan rumah- middle class such as apartments and houses financing
rumah di kompleks perkotaan besar yang bergengsi. in large and prestigious urban clusters.
Selain itu kendala terkait penghematan dan efisiensi To achieve the established objective, the challenges
yang dilakukan pun harus selalu diperhatikan secara from cost saving and efficiency shall always be carefully
seksama sehingga objektif yang telah ditetapkan considered. To deal with these challenges, the Bank
dapat tercapai. Untuk menghadapi kendala ini, intensified the socialization and urged all employees
Bank menggencarkan sosialisasi serta menghimbau to be more supportive and adaptive toward the Bank’s
peran serta seluruh karyawan agar lebih suportif dan strategic initiatives in order to achieve shared goals.
adaptif terhadap langkah-langkah strategis yang telah
ditetapkan Bank untuk mencapai tujuan bersama.
Secara umum, target-target yang telah dicanangkan Generally speaking, the established targets have
dapat terpenuhi dengan baik sebagaimana tercermin been fully accomplished, as reflected in all positive
pada seluruh indikator yang tercatat tumbuh growth indicators. In terms of the unaccomplished
positif. Terkait belum tercapainya target pada target in several posts, the Bank has evaluated the
beberapa pos, Bank telah mengevaluasi kendala underlying constraints and formulated the efforts to
yang mendasarinya dan telah merumuskan upaya implement the best strategy to solve these constraints
untuk mengimplementasikan strategi terbaik dalam in the future. We are optimistic to better facing these
menghadapi kendala-kendala tersebut di masa constraints in the coming year.
mendatang. Kami optimis bahwa kendala-kendala
tersebut akan dapat dihadapi dengan baik di tahun
mendatang.
Wujud komitmen terhadap GCG di Bank Muamalat Commitment to GCG at Bank Muamalat Indonesia was
Indonesia tercermin melalui pemenuhan kepatuhan reflected from the proper fulfillment of compliance to
terhadap regulasi. Rapat-rapat Dewan Komisaris, provisions. Meetings of the Board of Commissioners,
Direksi dan Komite seluruhnya berlangsung secara Board of Directors, and the Committees were
rutin dan bahkan melebihi frekuensi yang diatur conducted regularly and even exceeded the
oleh Otoritas Jasa Keuangan. Dari frekuensi tersebut, frequencies regulated by the Financial Services
interaksi antara seluruh elemen top management Authority. From these frequencies, the interaction
Bank berjalan dengan efektif dan terbuka sehingga among all elements of the Bank’s top management
proses bisnis Bank dapat berjalan dengan sangat baik were carried out effectively and transparently thus
dan terawasi. Pemenuhan terhadap aturan Otoritas the Bank’s business processes managed to run very
Jasa Keuangan lainnya juga dijalankan dengan baik. well and supervised. The compliance toward others
Keterbukaan informasi seperti penyampaian hasil audit Financial Services Authority regulations were also
termasuk pelaporan-pelaporan lainnya disampaikan performed well. Information disclosure such as the
secara rutin dan tuntas. report of audit findings including the other reports
were delivered regularly and thoroughly.
Saat ini Bank Muamalat Indonesia tengah merumuskan Currently, Bank Muamalat Indonesia is formulating
langkah-langkah untuk semakin meningkatkan the measures to further improve the Bank’s GCG
implementasi GCG di Bank. Upaya ini diwujudkan implementation. It is actualized by establishing
dengan membentuk Tata Kelola Terintegrasi/ Integrated Good Corporate Governance with
Integrated Good Corporate Governance dengan anak- subsidiaries. At the end of 2016, the Bank has
anak perusahaan. Pada akhir tahun 2016, Bank sudah initialized the process and continued to ensure that
memulai prosesnya dan terus memastikan bahwa the entire points of these regulations were obeyed
poin-poin dari peraturan tersebut telah terpenuhi completely.
secara menyeluruh.
Lebih jauh lagi, Bank Muamalat Indonesia juga tengah Furthermore, Bank Muamalat Indonesia is also striving
berupaya untuk memenuhi syarat-syarat ASEAN to fulfill the terms of ASEAN Corporate Governance
Corporate Governance Scorecard. ASEAN Corporate Scorecard. ASEAN Corporate Governance Scorecard is
Governance Scorecard sendiri adalah tolok ukur the benchmark to measure the GCG implementation
keberhasilan GCG yang telah disepakati otoritas pasar realization that has been approved by the ASEAN
modal ASEAN sebagai bagian persiapan memasuki capital market authority as part of preparation to
kawasan pasar bebas ASEAN 2015. Salah satu prestasi enter the ASEAN free trade area by 2015. One of the
yang memperkuat optimisme bahwa Bank Muamalat achievements that reinforces the Bank’s optimism to
Indonesia mampu untuk memenuhi ASEAN Corporate meet the ASEAN Corporate Governance Scorecard
Governance Scorecard ini adalah pencapaian Bank is the achievement of Indonesia’s Good Corporate
dalam meraih penghargaan Indonesia’s Good Governance award 2016 from the Economic Review
Corporate Governance Award 2016 dari Majalah magazine that bestowed Bank Muamalat Indonesia as
Economic Review yang menyatakan Bank Muamalat The Best Sharia Public Company in Indonesia.
Indonesia sebagai Perusahaan Terbuka Syariah Terbaik
di Indonesia.
Dalam rangka mewujudkan komitmennya terhadap In order to realize its commitment in improving the
peningkatan kualitas kehidupan masyarakat, Bank quality of community’s lives, Bank Muamalat Indonesia
Muamalat Indonesia merancang dan melaksanakan designs and implements CSR programs with emphasis
program-program CSR dengan penekanan pada on four aspects of activities, namely environmental,
empat aspek kelompok kegiatan, yaitu lingkungan educational, humanitarian, and economic
hidup, pendidikan, kemanusiaan dan pemberdayaan empowerment. Throughout 2016, we focused on
ekonomi masyarakat. Selama 2016, kami fokus pada educational pillar, by consistently actualizing “Sekolah
pilar pendidikan, salah satunya yang secara konsisten Prestasi Muamalat”. The program has been conducted
kami laksanakan adalah “Sekolah Prestasi Muamalat”. in several cities including Padang, Mataram, Lampung,
Program tersebut telah dilaksanakan di beberapa kota Bandung and frontier areas in Nunukan North Borneo
di antaranya Padang, Mataram, Lampung, Bandung by distributing scholarships for children from poor
serta daerah tapal batas di Nunukan Kalimantan families for the elementary level to high school (SMA).
Utara dengan memberikan beasiswa kepada anak- In addition, we also provided assistance to schools and
anak berprestasi khususnya dari keluarga prasejahtera boarding schools in the form of infrastructure facilities
untuk tingkat Sekolah Dasar sampai dengan Sekolah to support teaching and learning activities.
Menengah Atas (SMA). Selain itu, bantuan juga kami
berikan kepada sekolah dan pesantren dalam bentuk
sarana dan prasarana untuk mendukung kegiatan
belajar mengajar.
Pada kesempatan ini, saya ingin mengucapkan terima On this occasion, I would like to profusely thank Mrs.
kasih yang sebesar-besarnya kepada ibu Evi Afiatin Evi Afiatin Ismail upon her contribution throughout
Ismail atas kontribusinya selama masa jabatannya di her tenure at Bank Muamalat Indonesia.
Bank Muamalat Indonesia.
Selanjutnya Rapat Umum Pemegang Saham Furthermore, the Annual General Meeting of
Tahunan (RUPST) tanggal 29 Juni 2016 menyetujui Shareholders (AGMS) dated June 29, 2016 has also
pengangkatan Bapak Andri Donny selaku Direktur approved the appointment of Mr. Andri Donny as
Kepatuhan dan telah mendapat persetujuan dari OJK of Compliance Director and has received approval
pada 27 Juni 2016. Dengan komposisi jajaran Direksi from the FSA on June 27, 2016. With the current
saat ini, Bank Muamalat Indonesia akan terus melaju composition of the Board of Directors, Bank Muamalat
dan mewujudkan kinerja yang lebih baik. Indonesia will continue to advance and realize a better
performance.
Sektor perbankan sendiri diprediksi akan terus The banking sector is expected to improve continuously.
membaik. Kredit dan Dana Pihak Ketiga diperkirakan Lending and Third Party Funds is expected to grow in
akan tumbuh masing-masing pada kisaran 10-12% the range of 10-12% and 9-11% respectively. The
dan 9-11%. Bank menyambut proyeksi tersebut Bank responds the projection with optimism and
dengan sangat optimis dan memproyeksikan segmen expects that the financing and funding segment will
pembiayaan dan penghimpunan dana sejalan dengan grow in conformity with the industry growth.
pertumbuhan industri.
Bank akan meneruskan program-program yang The Bank will continue the successful programs from
berlangsung dengan baik dari tahun 2016 terutama 2016 primarily from the aspect of efficiency and the
dari aspek efisiensi dan penanganan portofolio management of non performing financing portfolios
pembiayaan bermasalah sebagai fokus utama. Untuk as the main focus. To support it, the Information
mendukungnya, pengembangan Teknologi Infomasi Technology development will be conducted
akan dilakukan secara progresif sehingga mendorong progressively to boost the Bank’s operational
kinerja operasional Bank secara keseluruhan. Sebagai performance. As the result, the Bank aspires to achieve
hasil akhirnya, Bank bercita-cita untuk mewujudkan a moderate yet quality and sustainable growth.
pertumbuhan yang moderat namun juga berkualitas
dan berkesinambungan.
Tahun 2017 akan menjadi tahun terakhir dalam upaya Year 2017 will be the completion year of the initial
penuntasan tahap awal Metamorfosa Muamalat yang stage of Metamorfosa Muamalat that focused on
difokuskan pada “peletakan fondasi”. Di fase ini kami “laying the foundation”. In this phase, we regard
memandang bahwa struktur organisasi, sumber daya that the organizational structure, human resources,
manusia, kebijakan-kebijakan, prosedur, implementasi policies, procedures, GCG implementation and all
GCG dan seluruh aspek fondasi Bank sudah menjejak foundation aspects has been embedded strong and
dengan kuat dan siap untuk berlari lebih kencang. ready to run faster. Bank Muamalat Indonesia is now
Bank Muamalat Indonesia kini semakin dekat untuk closer than ever to achieving long-term sustainable
mencapai pertumbuhan berkelanjutan jangka panjang growth in accordance with M10-Y25 Vision of Bank
sesuai Visi M10-Y25 Bank Muamalat Indonesia Muamalat Indonesia as ‘The Best Islamic Bank and
menjadi ‘The Best Islamic Bank and Top 10 Bank in the Top 10 banks in Indonesia with Strong Regional
Indonesia with Strong Regional Presence’ pada tahun Presence’ in 2025.
2025.
Terlebih kepada seluruh karyawan atas dedikasi dan Especially to all employees for their dedication and
kerja kerasnya dalam menghadapi setiap tantangan. hard work in facing every challenge. We hope that all
Kami berharap bahwa seluruh karyawan dapat employees can continue to participate and optimize
terus berperan serta dan saling bahu membahu Metamorfosa Muamalat together. We have faith that
mengoptimalkan Metamorfosa Muamalat. Kami the foundation that has been built currently will carry
meyakini bahwa fondasi yang telah terbangun saat Bank Muamalat Indonesia to grow more hastily and
ini akan membawa Bank Muamalat Indonesia untuk compete further in the competition.
tumbuh lebih pesat dan bersaing lebih jauh di peta
persaingan.
Endy PR Abdurrahman
Direktur Utama
President Director
Kiri ke kanan
Left to Right
3 Profil Perusahaan
Company Profile
Informasi Perusahaan
Corporate Information
Nama Perusahaan
PT Bank Muamalat Indonesia Tbk
Company Name
Bidang Usaha Perbankan Syariah
Business Sector Sharia Banking
Pendirian Perusahaan Didirikan pada 1 November 1991 / Resmi beroperasi pada 1 Mei 1992
The Establishment Date Founded on November 1, 1991 / Officially operating since May 1, 1992
Rating Perusahaan idA dengan Stable Outlook (PEFINDO)
Company Rating idA with Stable Outlook (PEFINDO)
Jaringan Layanan · 363 Total Kantor Layanan / Total Service Offices
Network Services · 83 Kantor Cabang / Main Branches
· 202 Kantor Cabang Pembantu / Sub Branches
· 78 Kantor Kas / Cash Offices
· 1.337 ATM Muamalat / ATM Muamalat
· 103 Mobile Branch Muamalat
· 120.000 jaringan ATM Bersama dan BCA Prima
Jaringan Kantor Luar Negeri Kantor Cabang Kuala Lumpur, Malaysia
Overseas Office Network Kuala Lumpur Branch, Malaysia
Modal Dasar Rp3.000.000.000.000
Authorized Capital
Modal Ditempatkan dan Rp1.103.435.151.000
Disetor Penuh
Issued and Fully Paid
Capital
Dasar Hukum Pendirian Akta No. 1 tanggal 1 November 1991 dibuat di hadapan Notaris Yudo Paripurno, S. H.
Legal Basis of Incorporation Notary Deed No. 1 dated November 1, 1991 made before notary Yudo Paripurno, S, H,
Kepemilikan Islamic Development Bank (IDB) : 32,74%
Ownership Boubyan Bank : 22,00%
Atwill Holdings Limited : 17,91%
National Bank of Kuwait : 8,45%
IDF Foundation : 3,48%
BMF Holdings Limited : 2,84%
M. Rizal Ismael : 2,34%
KOPKAPINDO : 1,39%
Andre Mirza Hartawan : 1,18%
Badan Pengelola Dana ONHI : 1,03%
Public : 6,64%
Website www.bankmuamalat.co.id
Alamat Perusahaan PT Bank Muamalat Indonesia Tbk
Company Address Muamalat Tower
Jalan Prof. Dr. Satrio Kav. 18
Jakarta 12940
Tel : 021 - 8066 6000
Fax: 021 - 8066 6066
PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (“Bank Muamalat PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (“Bank Muamalat
Indonesia”) memulai perjalanan bisnisnya sebagai Indonesia”) commenced its journey as the first Sharia
Bank Syariah pertama di Indonesia pada 1 November bank in Indonesia on November 1, 1991, or Rabi’us
1991 atau 24 Rabi’us Tsani 1412 H. Pendirian Bank Tsani 24, 1412 H. The establishment of Bank Muamalat
Muamalat Indonesia digagas oleh Majelis Ulama Indonesia was instigated by Indonesian Council of
Indonesia (MUI), Ikatan Cendekiawan Muslim Ulema (MUI), the Association of Indonesian Moselm
Indonesia (ICMI) dan pengusaha muslim yang Inttelectuals (ICMI) and local moslem businessmen
kemudian mendapat dukungan dari Pemerintah who later gained supports from the Government
Republik Indonesia. Sejak resmi beroperasi pada 1 of Republic of Indonesia. Since it officially began
Mei 1992 atau 27 Syawal 1412 H, Bank Muamalat operating on May 1, 1992 or Syawal 27, 1412 H,
Indonesia terus berinovasi dan mengeluarkan produk- Bank Muamalat Indonesia keeps on innovating and
produk keuangan syariah seperti Asuransi Syariah releasing sharia financial products such as Sharia
(Asuransi Takaful), Dana Pensiun Lembaga Keuangan Insurance (Asuransi Takaful), Muamalat financial
Muamalat (DPLK Muamalat) dan multifinance syariah institution pension fund (DPLK Muamalat) and sharia
(Al-Ijarah Indonesia Finance) yang seluruhnya menjadi multifinance company (Al-Ijarah Indonesia Finance), all
terobosan di Indonesia. Selain itu produk Bank yaitu of which are breakthroughs in the country. In addition
Shar-e yang diluncurkan pada tahun 2004 juga to these, Banl’s product Shar-e launched in 2004
merupakan tabungan instan pertama di Indonesia. which was also the first instant saving in Indonesia.
Produk Shar-e Gold Debit Visa yang diluncurkan pada The Shar-e Gold Debit Visa launched in 2011 obtained
tahun 2011 tersebut mendapatkan penghargaan dari an award from the Indonesian Museum of Records
Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai Kartu Debit (MURI) as the first Sharia Debit Card with the chip
Syariah dengan teknologi chip pertama di Indonesia technology in Indonesia; as well as a comprehensive
serta layanan e-channel seperti internet banking, e-channel services such as internet banking, mobile
mobile banking, ATM, dan cash management. Seluruh banking, ATM and cash management services. All
produk-produk tersebut menjadi pionir produk syariah these products are pioneers of sharia products in
di Indonesia dan menjadi tonggak sejarah penting di Indonesia and have become the most significant
industri perbankan syariah. milestone in sharia banking industry.
Pada 27 Oktober 1994, Bank Muamalat Indonesia On October 27, 1994, Bank Muamalat Indonesia
mendapatkan izin sebagai Bank Devisa dan terdaftar obtained its Foreign Exchange Bank license and was
sebagai perusahaan publik yang tidak listing di Bursa listed as a public company without being listed on the
Efek Indonesia (BEI). Pada tahun 2003, Bank dengan Indonesia Stock Exchange (IDX). In 2003, the Bank
percaya diri melakukan Penawaran Umum Terbatas confidently conducted 5 (five) instances of Rights
(PUT) dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu Issue with Pre-emptive Right, and is the first bank
(HMETD) sebanyak 5 (lima) kali dan merupakan in Indonesia to issue a Subordinated Mudharabah
lembaga perbankan pertama di Indonesia yang Sukuk. The corporate action set the position of Bank
mengeluarkan Sukuk Subordinasi Mudharabah. Aksi Muamalat Indonesia in the Indonesia banking industry.
korporasi tersebut semakin menegaskan posisi Bank
Muamalat Indonesia di peta industri perbankan
Indonesia.
Seiring kapasitas Bank yang semakin diakui, Bank As there is more acknowledgment on the Bank’s
semakin melebarkan sayap dengan terus menambah capacity, Bank Muamalat Indonesia expanded its
jaringan kantor cabangnya di seluruh Indonesia. Pada business by adding more branch offices all over
tahun 2009, Bank mendapatkan izin untuk membuka Indonesia. In 2009, the Bank obtained a license to
kantor cabang di Kuala Lumpur, Malaysia dan menjadi operate a branch office in Kuala Lumpur, Malaysia and
bank pertama di Indonesia serta satu-satunya yang become the first and still only bank in Indonesia to
mewujudkan ekspansi bisnis di Malaysia. Hingga saat expand its business in Malaysia. To date, the Bank has
ini, Bank telah memiliki 363 kantor layanan termasuk operated 363 offices to serve its customers including 1
1 (satu) kantor cabang di Malaysia. Operasional (one) branch office in Malaysia. The Bank operation is
Bank juga didukung oleh jaringan layanan yang luas also supported by a wide service network consisting of
berupa 1.337 unit ATM Muamalat, 120.000 jaringan 1,337 unit of Muamalat ATMs, 120,000 ATM Bersama
ATM Bersama dan ATM Prima, 103 Mobil Kas Keliling and ATM Prima Networks, 103 mobile branch units,
(mobile branch) serta lebih dari 11.000 jaringan ATM di and a network of more than 11,000 ATMs in Malaysia
Malaysia melalui Malaysia Electronic Payment (MEPS). through Malaysia Electronic Payment (MEPS).
Menginjak usianya yang ke-20 pada tahun 2012, Bank On its 20th anniversary in 2012, Bank Muamalat
Muamalat Indonesia melakukan rebranding pada Indonesia conducted rebranding on its logo to
logo Bank untuk semakin meningkatkan awareness enhance the image awareness as a Islami, Modern,
terhadap image sebagai Bank syariah Islami, Modern and Professional sharia Bank. The Bank also continues
dan Profesional. Bank pun terus mewujudkan berbagai to realize varied achievements and attainments
pencapaian serta prestasi yang diakui baik secara acknowledged in both Indonesia and the world.
nasional maupun internasional. Hingga saat ini, Bank Until today the Bank operates together with several
beroperasi bersama beberapa entitas anaknya dalam subsidiaries in providing the best services, i.e. Al-
memberikan layanan terbaik yaitu Al-Ijarah Indonesia Ijarah Indonesia Finance (ALIF) which provides sharia
Finance (ALIF) yang memberikan layanan pembiayaan financing service, Dana Pensiun Lembaga Keuangan
syariah, (DPLK Muamalat) yang memberikan (DPLK Muamalat) which provides pension funds
layanan dana pensiun melalui Dana Pensiun service, and Baitulmaal Muamalat which provides
Lembaga Keuangan, dan Baitulmaal Muamalat yang services of disbursing Zakat, Infak and Sadaqah (ZIS).
memberikan layanan untuk menyalurkan dana Zakat,
Infakdan Sedekah (ZIS).
Sejak tahun 2015, Bank Muamalat Indonesia Since 2015, Bank Muamalat Indonesia altered into
bermetamorfosa untuk menjadi entitas yang semakin a a better entity that achieves a long term growth.
baik dan meraih pertumbuhan jangka panjang. With a well-directed business strategy Bank Muamalat
Dengan strategi bisnis yang terarah Bank Muamalat Indonesia continues to move ahead, actualizing its
Indonesia akan terus melaju mewujudkan visi menjadi vision to be “The Best Islamic Bank and Top 10 Bank in
“The Best Islamic Bank and Top 10 Bank in Indonesia Indonesia with Strong Regional Presence”.
with Strong Regional Presence”.
Visi Vision
“Menjadi Bank Syariah Terbaik dan
termasuk dalam 10 besar Bank di
Indonesia dengan eksistensi yang diakui
di tingkat Regional”.
To become The Best Islamic Bank and Top 10 Bank in
Indonesia with Strong Regional Presence.
Misi Mission
Membangun lembaga keuangan syariah yang unggul dan berkesinambungan
dengan penekanan pada semangat kewirausahaan berdasarkan prinsip kehati-
hatian, keunggulan sumber daya manusia yang islami dan profesional serta
orientasi investasi yang inovatif untuk memaksimalkan nilai kepada seluruh
pemangku kepentingan.
Building a leading and sustainable Islamic financial institution with emphasis on the
entrepreneurial spirit based on prudent banking principle, excellent Islami and professional
human resources, and an innovative investment orientation, in order to maximize value for all
stakeholders”.
Visi dan Misi telah disetujui melalui Surat Keputusan Direksi No. 238/DIR/KPTS/V/2016.
The Vision and Mission had been approved of through the Letter of the Board of Directors No. 238/DIR/KPTS/V/2016.
Healthy and Top 15 Bank in Indonesia The best Islamic Bank and
Development Excellent Executor with Sustainable Market Top 10 Bank in Indonesia
Vision of Islamic Banking Share Growth and Highly with Strong Regional
Services Profitable M15-Y20 Presence M10-Y25
Visi 2017 (Tahun 2015 – 2017): Tahapan Vision 2017 (Year 2015-2017):
Pertama Pencapaian Visi dan Misi First Phase of Achieving the Vision and
Mission
Tahun 2015 merupakan tahap awal pencapaian visi In 2015 is an early stage to achieve the vision and
dan misi Bank Muamalat Indonesia. Masa konsolidasi mission of Bank Muamalat Indonesia. The consolidation
Bank Muamalat Indonesia dimulai pada tahun 2015 of Bank Muamalat Indonesia starting in 2015 until
hingga 2016, di mana Bank Muamalat Indonesia 2016, in which Bank Muamalat Indonesia started
mulai mengambil langkah-langkah strategis untuk taking strategic steps to achieve “Vision 2017” that
mencapai “Visi 2017” yaitu Healthy and Excellent is Healthy and Excellent Executor of Islamic Banking
Executor of Islamic Banking Service dengan harapan Service in hope that the entire business network of
seluruh jaringan bisnis Bank Muamalat Indonesia Bank Muamalat Indonesia has achieved a positive
Indonesia telah mencapai pertumbuhan yang positif growth with strong presence as a foundation to step
dengan eksistensi yang kuat sebagai fondasi untuk into the next phase.
melangkah pada fase selanjutnya.
Visi M15 – Y20 (Tahun 2018 – 2020) Vision M15 – Y20 (Year 2018 – 2020)
Fase kedua merupakan fase penentuan pencapaian The second phase is to determine the achievement
target M10-Y25, dimulai dengan target sebagai Top of M10-Y25 targets, starting with the target as Top
15 Bank di Indonesia dan sekaligus menjadi Bank 15 Banks in Indonesia and become the largest Islamic
syariah terbesar di Indonesia dengan kinerja efisiensi bank in Indonesia with equal performance, efficiency
dan profitabilitas yang sejajar dengan perbankan and profitability with world-class banking in 2020.
kelas dunia pada tahun 2020.
Visi M10 – Y25 (Tahun 2021 – 2025) Vision M10 – Y25 (Year 2021 – 2025) Third
Selanjutnya fase ketiga, merupakan fase pembuktian Phase of Achieving the vision and mission In the third
Bank Muamalat Indonesia untuk menjadi Top phase, Bank Muamalat Indonesia will prove itself to
10 Bank di Indonesia pada tahun 2025 sekaligus become a Top 10 Banks in Indonesia in 2025 and
mempertahankan eksistensinya di kancah dunia maintain its presence in national banking industry
perbankan nasional. competition.
Kebijakan Manajemen, Tema, dan Fokus Management Policy, Themes, and Focus
Strategi Bank Muamalat Indonesia Tahun Strategy Bank Muamalat Indonesia Year
2017 2017
Arah kebijakan Bank Muamalat Indonesia untuk Bank Muamalat Indonesia policy direction for 2017 is
tahun 2017 adalah melanjutkan upaya efisiensi biaya to continue the cost efficiency efforts that have been
yang telah dilakukan di tahun 2016, melengkapinya carried out 2016, complement the implementation
dengan inisiatif untuk meningkatkan pendapatan, with the initiatives to increase revenue, and realign
serta menyelaraskan kembali arah pertumbuhan the growth direction to the retail financing business,
bisnis kepada pembiayaan ritel khususnya pembiayaan especially housing finance. The overall policy direction
perumahan. Keseluruhan arah kebijakan tersebut is expected to accelerate business growth and
diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan bisnis improve the financial performance of Bank Muamalat
serta meningkatkan kinerja keuangan Bank Muamalat Indonesia.
Indonesia.
untuk mencapai visi dan misi. Rencana-rencana mission. These plans not only to meet the target in
tersebut tidak hanya untuk memenuhi target di tahun 2017, but also to support the target sustainability in
2017, namun juga harus mendukung keberlanjutan the next phase.
target pada fase berikutnya.
Nilai-Nilai Muamalat
Muamalat Values
Bank Muamalat Indonesia telah menerjemahkan Bank Muamalat Indonesia has translated the
Budaya Perusahaan sebagai nilai-nilai yang harus Corporate Culture into a set of values that must be
dipatuhi serta menjadi pedoman perilaku sehari-hari. observed and serves as a daily behavioral guidance.
Internalisasinya dilakukan secara menyeluruh serta Its internalization is conducted comprehensively and
rutin melalui kegiatan sehari-hari yang dekat dengan routinely through daily activities related to the Bank’s
aktivitas operasional Bank sehingga menjadi lebih operational activities so as to make it easier to be
mudah untuk diresapi. absorbed.
Tahun 2016 sendiri menjadi tahun redefining bagi The year 2016 is also a year of the Corporate Culture
Budaya Perusahaan Muamalat menjadi nilai-nilai yang redefinition into the values of Islami, Modern and
mencakup Islami, Modern dan Profesional (IDEAL) Professional (IDEAL) summarized in the symbol below:
yang terangkum dalam simbol berikut:
Arah putaran yang berlawanan arah pergerakan jarum The anticlockwise circular direction symbolizes that
jam menggambarkan bahwa Muamalat mengikuti the Bank follows sunatullah (solar system, tawaf
sunatullah (sistem tata surya, putaran tawaf, Neutron- rounds, Neutron-Electron). The three rounds has
Elektron). Ketiga putaran memiliki warna masing- their own colors with the distinct philosophy. The
masing yang memiliki filosofi tersendiri. Warna hijau green color represents universal value of freshness,
merepresentasikan nilai universal yang segar, memiliki in accordance with the Islamic world description. The
kesesuaian dengan gambaran dunia Islam sehingga orange color is an attractive and dynamic color in line
relevan menggambarkan nilai Islami. Warna oranye with representing modernity. And the purple color
adalah warna yang atraktif dan dinamis yang sesuai represents the maturity and stability which is line with
untuk menggambarkan modernitas. Dan warna professionalism value.
ungu merepresentasikan makna kedewasaan dan
kemapanan yang sesuai dengan nilai profesional.
Putaran ketiga nilai utama tersebut mengelilingi dan The three rounds of the main values encapsulate and
menjaga pusatnya yaitu logo “Dal-Yaa’-Nuun” yang protect the center of the logo “Dal-Yaa’-Nuun” that
memiliki dua makna, yaitu pertama adalah “Ad Diin” has two meanings, the first of which is “religion”, and
yang berarti agama, dan kedua adalah “Madaniyah” the second of which is “Madaniyah” representing the
yang mewakili niat-niat luhur Bank Muamalat noble wills of the Bank to realize the prosperous, fair,
Indonesia untuk mewujudkan masyarakat yang and affluent society according to Islamic concept.
sejahtera, adil dan makmur sesuai konsep Islam.
Setelah melakukan redefining, Bank secara gencar Following the redefinition, the Bank keeps socializing
mensosialisasikan Budaya Perusahaan kepada the Corporate Culture to all of its staff and officials.
seluruh insan Bank Muamalat Indonesia. Untuk To guard the implementation, the Bank selects
mengawal penerapannya, Bank mengambil orang- some people from each branch to act as Change
orang terpilih dari masing-masing cabang yang akan Ambassador. These Change Ambassador are to be
bertugas sebagai Change Ambassador. Para Change trained on the IDEAL Culture and its communication
Ambassador ini menjalani training tentang Budaya program. Afterwards, they are asked to encourage
IDEAL serta program komunikasinya untuk kemudian all the Bank’s staff to apply, memorize, understand,
mendorong seluruh insan Bank Muamalat Indonesia believe in and implement these values.
untuk memakai, menghafal, memahami meyakini,
dan menerapkan nilai-nilai tersebut.
Bank pun melakukan selebrasi terhadap perubahan The Bank also celebrates the positive changes by
positif ini dengan mengadakan Culture Festival. Ajang holding a Culture Festival. The event serves as a
ini juga akan menjadi sarana untuk mengapresiasi kerja medium to appreciate the hard work of the Change
keras Change Ambassador dari seluruh Indonesia atas Ambassador from all over Indonesia for their programs
program mereka untuk mengintensifkan sosialisasi to intensify the socialization of IDEAL Culture to other
Budaya IDEAL kepada karyawan lainnya. employees.
PENDANAAN FUNDING
3. Tabungan Muamalat iB Haji dan Umrah 3. Tabungan Muamalat iB Haji dan Umrah
Tabungan haji dalam mata uang Rupiah dan valuta Hajj savings in Rupiah and US Dollar that are offered
asing US Dollar yang dikhususkan bagi Nasabah to Indonesian Muslim’s customers who plan Hajj and
masyarakat muslim Indonesia yang berencana Umrah.
menunaikan ibadah Haji dan Umrah.
5. TabunganKu iB 5. TabunganKu iB
Tabungan syariah dalam mata uang Rupiah yang Is a sharia saving in Rupiah that is very affordable for
sangat terjangkau bagi Nasabah dari semua kalangan customers of all societies.
masyarakat.
PEMBIAYAAN FINANCING
A. Konsumen A. Consumer
1. KPR iB Muamalat 1. KPR iB Muamalat
KPR iB Muamalat adalah produk pembiayaan yang Muamalat IB mortgage financing is a product that will
akan membantu Nasabah untuk memiliki rumah help the customer to own a house/apartment (indent/
tinggal/apartemen baru (indent/ready stock) maupun ready stock) and second-hand one. Funding can also
secondary. Pembiayaan ini juga dapat digunakan be used to transfer refinance mortgages from other
untuk pengalihan take over KPR dari bank lain, banks, home construction or renovation. It is intended
pembangunan, dan renovasi rumah tinggal. for legally-competent individuals (Indonesian citizen)
Diperuntukan bagi perorangan (WNI) cakap hukum with minimum age of 21 years old and maximum age
yang berusia minimal 21 tahun atau maksimal 55 tahun of 55 years old for employees, and 60 years old for
untuk karyawan, dan 60 tahun untuk wiraswasta atau the self- employed or a professional upon the date of
profesional pada saat jatuh tempo pembiayaan. maturity.
C. Investasi C. Investment
1. iB Investasi SME 1. iB Investasi SME
iB Investasi SME adalah pembiayaan yang akan iB SME investments is a financing that will support
membantu kebutuhan investasi jangka menengah/ customer’s medium/long term investment needs
panjang usaha Nasabah guna membiayai pembelian in order to finance the purchase of capital goods
barang-barang modal dalam rangka rehabilitasi, for the rehabilitation, modernization, expansion
modernisasi, perluasan ataupun pendirian proyek baru or establishment of new projects that support the
sehingga mendukung rencana ekspansi yang telah expansion plans that customer has drawn up. It is
disusun Nasabah. Diperuntukkan bagi perorangan intended for individuals’ (Indonesian citizen) business
(WNI) pemilik usaha dan badan usaha yang memiliki owners and business entity who have a legal entity in
legalitas di Indonesia. Indonesia.
LAYANAN SERVICES
b. Impor b. Import
Produk dan layanan transaksi impor yang diberikan The import transaction product and services given
kepada Nasabah/Importir Bank meliputi: to Customer Importer’s Bank consisting:
i. Letter of Credit (L/C) i.
Letter of Credit (L/C)
Bank Muamalat Indonesia memiliki layanan Bank Muamalat Indonesia has a service of issuing
Penerbitan L/C yaitu penerbitan pernyataan oleh L/C i.e. the issuance of statement by the Bank
Bank atas permintaan Nasabah untuk keuntungan at the request of the Customer for Beneficiary,
pihak lain (Beneficiary), yang oleh karenanya for which Bank is held responsible for paying to
Bank mengikatkan diri untuk membayar kepada Beneficiary in case Beneficiary can meet request/
Beneficiary apabila Beneficiary dapat memenuhi reequirements stated in L/C. There are some
permintaan/persyaratan yang dinyatakan dalam types of L/C based on the payment period:
L/C tersebut. Terdapat beberapa macam L/C
berdasarkan jangka waktu pembayarannya yaitu:
- Sight L/C - Sight L/C
L/C yang mewajibkan Issuing Bank untuk L/C that requires Issuing Bank to carry out
melaksanakan pembayaran kepada Beneficiary, payment to Beneficiary, soon after documents
segera setelah dokumen-dokumen yang provided by Beneficiary meet requirements as
disediakan Beneficiary telah memenuhi syarat- stated in L/C.
syarat sebagaimana dinyatakan dalam LC.
- Usance L/C - Usance L/C
L/C di mana pada saat dokumen-dokumen yang L/C in which documents provided by
disediakan Beneficiary telah memenuhi syarat- Beneficiary already meet requirements stated
syarat sebagaimana dinyatakan dalam L/C, in L/C, Issuing Bank is required to accept draft
Issuing Bank berkewajiban untuk menerima stating that Issuing Bank will pay Beneficiary in
draft yang menyatakan bahwa Issuing Bank a certain period of time in the future.
akan membayar kepada Beneficiary dalam
jangka waktu tertentu di masa yang akan
datang.
- Usance Payable at Sight (UPAS) L/C - Usance Payable at Sight (UPAS) L/C
L/C yang mewajibkan Issuing Bank untuk L/C that requires Issuing Bank to carry out
melaksanakan pembayaran kepada Beneficiary payment to Beneficiary soon after documents
segera setelah dokumen-dokumen yang provided by Beneficiary meet requirements as
disediakan Beneficiary telah memenuhi syarat- stated in L/C. On the other hand, Applicant
syarat sebagaimana dinyatakan dalam L/C. Di shall pay Issuing Bank in a certain period of
sisi lain Applicant akan melakukan pembayaran time in the future.
kepada Issuing Bank dalam jangka waktu
tertentu di masa yang akan datang.
- Usance Payable at Usance (UPAU) L/C - Usance Payabale at Usance (UPAU) L/C
Usance L/C di mana Issuing Bank akan Usance L/C in which Issuing Bank carries out
melakukan pembayaran kepada Beneficiary payment to Beneficiary on Draft (bills) already
atas Draft (tagihan) yang sudah diterima sesuai accepted based on the acceptence of Bank to
akseptasi Bank kepada Beneficiary. Di sisi lain, Beneficiary. On the other hand, Applicant shall
Applicant akan melakukan pembayaran kepada carry out payment to Issuing Bank in a certain
Issuing Bank dalam jangka waktu tertentu yang period of time in the future as agreed upon.
akan datang yang sudah disepakati.
ii. Surat Berdokumen dalam Negeri (SKBDN) ii. Domestic Documented Letter (SKBDN)
Pada dasarnya produk dan layanan yang Basically the available products and services
disediakan untuk eksportir dan importir, dapat for exporters and importers can be used to
juga digunakan untuk mendukung perdagangan support domestic trade. What differentiates
dalam negeri. Yang membedakannya adalah them is the referrence of best practice in use,
acuan best practice yang digunakan, di mana in which export/ import transactions use
transaksi ekspor/impor menggunakan standar international standards set by UCP DC (Uniform
internasional yang diatur dalam UCP DC Custom Practice on Documentary Collection),
(Uniform Custom Practice on Documentary while domestic transactions refer to the Bank
Collection), sementara untuk transaksi dalam Indonesia regulations. Hence, SKBDN usually is
negeri mengikuti Peraturan Bank Indonesia. called local L/C.
Oleh karena itu SKBDN lazim juga disebut
sebagai L/C Lokal.
c. Bank Garansi c. Bank Guarantee
Bank Garansi adalah penerbitan pernyataan oleh Bank Guarantee is an issuance of statement by
Bank atas permintaan nasabah (pihak terjamin) Bank at the request of customers (the guaranteed)
untuk menjamin kewajiban nasabah karena to guarantee customer’s obligation due to inability
ketidakmampuan nasabah untuk menjalankan of customer to conduct its obligation as expected
kewajibannya dengan baik (wanprestasi) kepada to a party that should receive guarantee based
pihak yang menerima jaminan berdasarkan suatu on a contract made between customers and those
perjanjian yang telah dibuat antara nasabah dengan who receive guarantee. Bank Guarantees Bank
pihak yang menerima jaminan. Bank Garansi yang Muamalat Indonesia issues are as follows:
dapat diterbitkan oleh Bank Muamalat Indonesia
antara lain:
- Bid Bond (Jaminan Penawaran) - Bid Bond
- Performance Bond (Jaminan Pelaksanaan) - Performance Bond
- Advance Payment Bond (Jaminan Uang Muka) - Advance Payment Bond
- Retention Bond (Jaminan Pemeliharaan) - Retention Bond
- Payment Bond (Jaminan Pembayaran) - Payment Bond
- Custom Bond - Custom Bond
- Shipping Guarantee - Shipping Guarantee
- Counter Guarantee - Counter Guarantee
B. Transfer B. Transfer
1. Transfer ke rekening Bank Muamalat Indonesia 1. Transfer to Bank Muamalat Indonesia account
2. Transfer ke rekening 72 bank yang tergabung di 2. Transfer to 72 bank accounts belonged to ATM
ATM BERSAMA dan 37 bank yang tergabung di Bersama and 37 banks incorporated in ATM BCA/
ATM BCA/PRIMA PRIMA.
5. SalaMuamalat 5. SalaMuamalat
Merupakan layanan Phone Banking 24 jam melalui A 24-hour Phone Banking service by phone 1500016
telepon 1500016/(021) 1500016 (jika dihubungi /(021) 1500016 (if contacted via cell phone) that
melalui telepon seluler) yang memberikan kemudahan provides convenience to the Customer at anytime
kepada Nasabah setiap saat dan di manapun nasabah and anywhere, to obtain information about the
berada untuk memperoleh informasi mengenai product, balance and transaction information, transfer
produk, saldo dan informasi transaksi, transfer between Bank Muamalat Indonesia accounts up to a
antar rekening Bank Muamalat Indonesia hingga maximum of Rp50,000,000 (fifty million Rupiah) and
maksimal Rp50.000.000 (lima puluh juta Rupiah) serta the ZIS payment.
pembayaran ZIS.
Wilayah Operasi
Operational Areas
Kuala Lumpur
1
Kalimantan
23 Sulawesi
29
Sumatera
75 Jakarta
104 Jawa Tengah & DIY
Papua & Maluku
48
12
Jawa Barat
39
Jawa Timur, Bali,
& Nusa Tenggara
41
KETERANGAN 2016
Description
Cabang Utama 83
Main Branch
Cabang Pembantu 202
Sub Branch
Kantor Kas 78
Cash Office
Jumlah Kantor 363
Total Office
Organization Structure
Endy PR Abdurrahman
Head of Corporate Head of Enterprise Head of Financial Head of Learning Head of Service
Affairs** Risk Mgt Control Management Quality
Head of Special Asset Head of Operational Head of Business Head of HCBP Head of Retail
Mgt Risk Mgt Finance & Intelligence Operation & Support Financing
Center
Sigit
Hery A. Zainal Edian Fahmi Wisaksana Djawi Wenda R Nabiel Suryoprabowo
*Efektif setelah memperoleh persetujuan uji kemampuan dan kepatutan dari OJK Head of Corp.
**Merangkap sebagai Corporate Secretary Centralized
*Effective after received fit and proper test approval from FSA Muamalat Institute Processing Center
**As Corporate Secretary
M. Harris
Head of Operation
Struktur Organisasi ini telah di Sahkan dalam Surat keputusan Direksi No.233/DIR/KPTS/VI/2016 yang berlaku efektif tanggal 3 Juni 2016 Control
The Organization Structure had been approved pursuant to the decree of The Board of Director No.233/DIR/KPTS/VI/2016 effectvely on June 3, 2016
Setiawan Sabri
Standing Firm Stepping Confidently
75
Alamat / Address:
Menara Palma Lt.25
Jalan HR. Rasuna Said Blok X2 Kav.6
Kuningan Jakarta Selatan
PT Al Ijarah Indonesia Finance (ALIF) didirikan pada PT Al Ijarah Indonesia Finance (ALIF) was established
bulan November 2006 di Jakarta dan memulai in November 2006 in Jakarta and started operations
operasionalnya pada tanggal 27 Agustus 2007. on August 27, 2007. The Company established Islamic
Perusahaan keuangan syariah yang didirikan untuk finance to meet the financing needs of the public
memenuhi kebutuhan pembiayaan keuangan finances Indonesia.
masyarakat Indonesia. Modal awal yang disetorkan The initial capital deposited is Rp105 billion, which
adalah sebesar Rp105 miliar, yang ditempatkan sama is placed equally by the three leading financial
rata oleh tiga lembaga keuangan terkemuka Indonesia institutions Indonesia and the Middle East, namely
dan Timur Tengah, yaitu Bank Muamalat Indonesia, Bank Muamalat Indonesia, Kuwait Boubyan Bank,
Bank Boubyan Kuwait, Alpha Lease and Finance Alpha Lease and Finance Holding BSC, Kingdom of
Holding BSC, Kerajaan Bahrain. Bahrain.
ALIF pada mulanya didirikan untuk melayani ALIF was originally established to serve the financing
kebutuhan pembiayaan bagi komunitas bisnis needs of the business community of Indonesia and
Indonesia dan Asia Tenggara, dengan menawarkan Southeast Asia, by offering financing at least Rp2
pembiayaan minimal sebesar Rp2 miliar per transaksi billion per transaction and financial advisory services.
dan jasa konsultasi keuangan. Krisis ekonomi global The global economic crisis that began in 2010 and
yang dimulai tahun 2010 lalu telah mendorong ALIF has pushed ALIF to change the business focus on
untuk mengubah fokus bisnis pada pembiayaan retail financing. This is in addition to increasing the
ritel. Hal ini di samping untuk meningkatkan funding sources, as well as to benefit from growth in
sumber pendanaan, juga untuk mengambil manfaat the consumption sector is very large in Indonesia today
dari pertumbuhan sektor konsumsi yang sangat and in the future.
besar di Indonesia dewasa ini dan di masa mendatang.
Saat ini ALIF yang memiliki Total Aset sebesar Rp786 Currently, ALIF owns the Total Assets of Rp786
miliar dan menawarkan berbagai jenis produk billion and offers a full range of financing, ranging
pembiayaan, mulai dari pembiayaan komersial untuk from commercial financing for capital investments
investasi barang modal untuk keperluan usaha seperti for business purposes such as machinery and heavy
mesin dan alat berat maupun pembiayaan konsumtif equipment and consumer financing (retail), such as
(ritel) seperti mobil dan sepeda motor. Semua produk cars and motorcycles. All products are based on the
pembiayaan tersebut didasarkan pada prinsip financing of Islamic financial principles using Ijarah
keuangan syariah dengan menggunakan skema financing scheme Muntahia Bittamlik (Rent and Buy),
pembiayaan Ijarah Muntahia Bittamlik (Sewa dan Beli), and Murabahah (Sell and Buy).
dan Murabahah (Jual dan Beli).
Afiliasi Affiliation
BAITULMAAL MUAMALAT (BMM)
Bank Muamalat Indonesia pada tahun 1994 In the year of 1994, Bank Muamalat Indonesia
membentuk unit pengelola dana Zakat, Infak, dan established ZIS (Zakat, Infaq, and Sedekah [ZIS) fund
Sedekah (ZIS), serta dana sosial kebajikan yang management units, and benevolence fund, which
kemudian disebut Baitulmaal. Unit yang awalnya later would be called Baitulmaal. The unit which was
didirikan atas dasar tanggung jawab Bank Muamalat originally intended as Bank Muamalat Indonesia’s
Indonesia terhadap pemberdayaan ekonomi mikro responsibility on micro economic empowerment. On
ini, pada tanggal 16 Juni 2000 diresmikan sebagai June 16, 2000 it was officially renamed as Baitulmaal
yayasan Baitulmaal Muamalat. Muamalat Foundation.
Kemudian, sesuai tuntutan masyarakat akan lembaga Later, following public demand for independent and
amil zakat yang independen dan profesional, dan professional amil zakat institution, and in compliance
UU No.38 tahun 1999, pada tanggal 22 Desember of law Number 38 Year 1999, on December 22 ,
2000 badan hukum Yayasan Baitulmaal Muamalat 2000 Baitulmaal Muamalat Foundation was offi
dikukuhkan sebagai lembaga amil zakat nasional oleh cialy recognized as national amil zakat institution by
Menteri Agama Republik Indonesia. Minister of Religious Affairs of Republic of Indonesia.
Baitulmaal Muamalat memfokuskan kegiatannya Baitulmaal Muamalat focuses its activities on three
dalam 3 aspek: aspects:
a) Mengelola dana-dana sosial sesuai prinsip syariah a) Managing social funds in accordance with Islamic
Islam. sharia principles.
b)
Mengembangkan komunitas yang mandiri, b) Developing communities which are independent,
tumbuh dan berkarakter. emerging and possesing good character.
c) Menjadi mediator pengembangan usaha dan c) Becoming a mediator of business development and
lembaga keuangan mikro syariah. sharia micro financial institutions.
Kegiatan-kegiatan tersebut dilaksanakan dengan Those activities are implemented by functioning and
memfungsikan dan memanfaatkan jaringan kantor utilizing Bank Muamalat Indonesia service office
layanan Bank Muamalat Indonesia yang tersebar di network which spreads all over the archipelago.
seluruh wilayah Nusantara, Indonesia. Baitulmaal Baitulmaal Muamalat has received trust and
Muamalat telah mendapat kepercayaan dari badan recognition from international bodies, such as Islamic
internasional seperti Islamic Development Bank dan Development Bank, and it becomes empowerment
menjadi model pemberdayaan di Indonesia yang model in Indonesia, and functions as Bank Muamalat
menjalankan fungsi Corporate Social Responsibility Indonesia‘s Corporate Social Responsibility
Bank Muamalat Indonesia. implementing partner.
Layanan pembayaran BMM dengan nomor rekening BMM payment service with Bank Muamalat Indonesia
Bank Muamalat Indonesia sebagai berikut: account number is as follows:
• Zakat: 301.00711.99 • Zakat : 301.00711.99
• Infaq-sadaqah: 301.00719.53 • Infaq-sadaqah: 301.00719.53
• Bantuan Kemanusiaan: 301.00721.63 • Help for Humanity : 301.00721.63
DPLK MUAMALAT
Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) Muamalat, Retirement Fund Financial Institution (DPLK) Muamalat
merupakan suatu badan hukum yang didirikan oleh is a legal entity established by PT Bank Muamalat
PT Bank Muamalat Indonesia Tbk pada tanggal 12 Indonesia Tbk on September 12, 1997 and legalized
September 1997 dan disahkan berdasarkan SK Menteri by the decree of Minister of Finance Number Kep-
Keuangan Nomor Kep-485/KM.17/1997 tanggal 10 485/KM.17/1997 dated October 10, 1997. Retirement
Oktober 1997. Program pensiun yang dilaksanakan fund program being implemented is Fixed Premium
adalah Program Pensiun Iuran Pasti (PPIP). DPLK Pension Program (PPIP). DPLK Muamalat offers
Muamalat menawarkan kemudahan perencanaan simplicity in planning the future finance for employees
keuangan masa depan bagi karyawan maupun pekerja or independent workers, and it manages customers’
mandiri dan pengelolaan dana nasabahnya dilakukan funds professionally as the long- term investment in
secara profesional sebagai investasi jangka panjang the form of customer’s private account. Therefore,
dalam wujud rekening pribadi nasabah. Sehingga, regardless of the customer’s profession, they can
apapun profesi nasabah, bisa mendapat jaminan have a guarantee to have continuous income when
kesinambungan penghasilan selama masa pensiun he retires in the future, if the customer joins DPLK
kelak jika telah menjadi peserta DPLK Muamalat. Muamalat.
Beragam pilihan umur pensiun, pengelolaan dana Various choices of retirement ages, sharia fund
secara syariah, beragam paket investasi dengan hasil management, various investment package with
pengembangan yang kompetitif, fleksibel, jaringan competitive and flexible development result, broad
luas dan akses 24 jam menjadi faktor keuntungan network and 24-hours access are all the beneficial
bagi nasabah untuk mempersiapkan lebih dini masa factors for customers to prepare their retirement
pensiunnya di DPLK Muamalat. ahead in DPLK Muamalat.
Keuntungan bagi perusahaan yang mengikutsertakan Benefits for companies that enroll their employees as
karyawannya sebagai peserta DPLK di antaranya DPLK participants are, among others, no tax cost (Pph
adalah tidak dibebankan pajak (Pph 25), sebagai 25), as the way to prepare severance pay/retirement
sarana untuk mempersiapkan pesangon/dana pay for their employees (according to Law Number 13
pensiun karyawannya (sesuai UU Nomor 13 Th 2003 Year 2003 concerning Labor); and ability to report to
tentang Ketenagakerjaan) serta dapat melaporkan Minister of Finance as a body that organizes pension
ke Kementerian Keuangan sebagai badan yang telah funds.
menyelenggarakan dana pensiun.
MUAMALAT INSTITUTE
Muamalat Institute (MI) didirikan pada tahun Muamalat Institute (MI) was established in the year
1999, namun cikal bakalnya telah ada sejak tahun of 1999, but the embryo had already existed in
1992 dengan nama Lembaga Pendidikan dan 1992 with the name LPPBS (Lembaga Pendidikan
Pengembangan Perbankan Syariah (LPPBS). Pendirian dan Pengembangan Perbankan Syariah/Educational
Muamalat Institute adalah dalam rangka: and Development Institution of Sharia Banking) The
establishment of Muamalat Institute has several
purposes, which are:
1.
Meningkatkan kehidupan ekonomi masyarakat, 1.
Improving welfare of communities, especially
khususnya umat Islam di Indonesia melalui pendirian Muslims in Indonesia through the formation of
lembaga-lembaga berdasarkan prinsip syariah. institutions holding sharia principles.
2.
Menumbuhkembangkan dan mensosialisasikan 2. Growing, developing and socializing sharia financial
lembaga keuangan syariah di Indonesia sehingga institutions in Indonesia so that they can be part of
dapat menjadi salah satu fondasi perekonomian the nation’s economic foundations.
bangsa.
3.
Mencetak tenaga-tenaga profesional berkualitas 3.Producing qualified, professional workers who
yang menguasai prinsip-prinsip ekonomi syariah are deeply knowledgable about sharia economy
sehingga dapat lebih berperan serta dalam principles so that they can participate better in
pengembangan ekonomi Indonesia. developing Indonesia’s economy.
4.
Mengembangkan, mensosialisasikan dan 4.Developing, socializing and educating sharia
memberikan pendidikan mengenai sistem ekonomi economic system to Indonesian people, especially
syariah kepada masyarakat Indonesia, khususnya Muslims. To reach those targets, Muamalat Institute
umat Islam. Untuk dapat mencapai hasil tersebut provides services in research, training, consultation
MI memberikan jasa di bidang riset, pelatihan, and publication.
konsultasi, dan publikasi.
Penghargaan
Recognitions
1 2
3 4
5 6
Standing Firm Stepping Confidently
81
7
di Indonesia, Indonesia Good Corporate
Governance Award II 2016, Economic
Review
9
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
82
Tinjauan Industri
Industry Review
Pertumbuhan ekonomi global di tahun 2016 Economic slowdown, low inflation, and dynamic
masih diwarnai dengan perlambatan pertumbuhan political economy in several developed countries such
ekonomi, rendahnya inflasi, dan dinamika ekonomi as America and Britain still overshadowed the global
politik di beberapa negara maju seperti Amerika dan economic growth in 2016. Unstable economic growth
Inggris. Laju pertumbuhan ekonomi yang masih belum in several developed countries and the declining
stabil di beberapa negara maju dan mulai turunnya growth rate in developing countries also influenced
laju pertumbuhan di negara berkembang berdampak the global economic growth.
pada tertekannya pertumbuhan ekonomi global.
Beberapa negara maju masih berupaya untuk Several developed countries still strive to increase
meningkatkan daya-dorong inflasi terhadap inflationary impetus toward economic growth. Some
pertumbuhan ekonomi. Sebagian berhasil, namun were successful, but many were fail. On the other
banyak juga yang gagal. Di sisi lain, negara-negara hand, the developing countries those lead the global
berkembang yang memimpin pertumbuhan ekonomi economic growth started to decline. China’s economic
global mulai mengalami penurunan. Pertumbuhan growth only reached 6.8% after retaining above 7%.
ekonomi Tiongkok sendiri hanya mencapai 6,8% Such China’s economic slowdown was driven by the
setelah sebelumnya selalu di atas 7%. Perlambatan stock market collapse and also it’s weakening currency
ekonomi Tiongkok ini disebabkan oleh jatuhnya pasar value.
saham dan juga nilai mata uang Yuan semakin lemah.
Masih rendahnya angka inflasi di beberapa negara The low inflation in some developed countries
maju, mengakibatkan Bank Sentral di negara tersebut encourage the country’s Central Bank to issue a
mengeluarkan kebijakan yang cukup konservatif. Suku conservative policy. The Federal Reserve (Fed) interest
bunga Federal Reserve (The Fed) Tahun 2016 masih rate the 2016 was in the range of 0.5-0.75%.
ada di kisaran 0,5-0,75%. Pertumbuhan lapangan Employment growth in the United States (US) allowed
kerja di Amerika Serikat memungkinkan The Fed untuk the Fed to raise interest rates. The inflation rate in
menaikkan suku bunganya. Angka inflasi di AS sendiri the US was relatively low in the range of 1.0-2.1%
masih terbilang rendah di kisaran 1,0-2,1% di tahun in 2016. Such low inflation may discourage the Fed
2016. Inflasi yang rendah ini dapat mengurungkan to raise interest rates. And the Fed’s decision is highly
niat The Fed untuk menaikkan suku bunga. Keputusan important for the US and world economic growth.
The Fed tersebut sangat penting untuk pertumbuhan
ekonomi AS maupun dunia.
Sementara itu, lebih jauh lagi meninjau kondisi In the meantime, speaking about further global
ekonomi-politik ekonomi global, Keputusan Inggris economic and political conditions review, the United
untuk meninggalkan organisasi ekonomi-politik Kingdom’s decision to walk out the European
terbesar di dunia yaitu Uni Eropa (EU) atau dikenal Union (EU) as the biggest world political economic
dengan istilah British Exit (Brexit) telah membuat organization, or known as the British Exit (Brexit) has
ekonomi negara tersebut melambat. Nilai tukar slow down the Country’s economic growth. British
British Pound GBP sempat jatuh sebesar 10% yang Pound GBP currency exchange rate fell by 10% and
merupakan nilai terendahnya dalam 31 tahun terakhir reached its lowest value in 31 years after the Brexit
ini setelah pengumuman voting Brexit keluar. voting was announced.
Perkembangan ekonomi global cukup berpengaruh Global economic condition also affected the Indonesia
terhadap kondisi perekonomian Indonesia. Walau economic condition. Despite the remaining weak and
pemulihan ekonomi global masih lemah dan disertai uncertain global economic, national economic still
ketidakpastian, namun ekonomi nasional dapat tetap managed to grow with maintained stability. As of
tumbuh dengan stabilitas makro ekonomi yang tetap December 2016, the economic growth was recorded
terjaga. Pertumbuhan itu tercatat sebesar 5,02% at 5.02%, higher than 4.88% in the previous year. It is
di Desember 2016, lebih tinggi dari capaian tahun in conformity with low inflation. Inflation rate in 2016
sebelumnya yang tercatat 4,88%. Capaian tersebut was recorded at 3.02% or maintained at 4±1% as
juga sejalan dengan tingkat inflasi yang rendah. targeted by the Government.
Tingkat Inflasi di tahun 2016 tercatat 3,02%, atau
masih dapat dijaga pada level yang telah ditargetkan
pemerintah yakni sebesar 4±1%.
Selain itu, nilai tukar Rupiah di akhir tahun 2016 juga In addition, Rupiah exchange currency in 2016 was
tercatat Rp13.436 mengalami penguatan 2,34% recorded at Rp13,436 or stronger 2.34% than the
terhadap Dolar dengan volatilitas yang relatif terjaga. US Dollar rate with maintained volatility. Meanwhile,
Sementara itu posisi cadangan devisa Indonesia akhir Indonesia’s foreign exchange reserve as of December
Desember 2016 tercatat senilai 116,40 miliar Dolar AS. 2016 was recorded at USD116.40 billion. The foreign
Posisi cadangan devisa itu cukup untuk membiayai 8,8 exchange reserves was adequate to finance 8.8
bulan impor atau 8,4 bulan impor dan pembayaran months importing or 8.4 months importing and to
utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas pay the Government’s debt as it was also higher than
standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor. the international adequacy standard of 3 months
importing.
Di tengah masih lemahnya harga komoditas global, Amidst the remaining low commodity prices, current
defisit transaksi berjalan serta defisit APBN 2016 account deficit and State Budget deficit 2016 was
dapat tetap berada di tingkat yang sehat bagi maintained at healthy level to support the economic
kesinambungan perekonomian. Kinerja perdagangan sustainability. Trading performance was also recorded
juga masih tercatat positif yang diindikasikan oleh positively as indicated from the surplus of USD0.99
Neraca Perdagangan yang tercatat surplus pada di billion with USD13.77 billion export and USD12.78
tahun 2016 sebesar USD0,99 miliar juta dengan billion import in the Balance of Trade. Meanwhile
catatan ekspor sebesar USD13,77 miliar dan impor the portfolio investment in Indonesia Stock Exchange
USD12,78 miliar. Sementara itu investasi portofolio was also active and driven the index to reach 5,419
yang masuk ke dalam lantai bursa Indonesia cukup investments.
aktif sehingga index menembus angka 5.419.
Pada Agustus 2016 Bank Indonesia mereformulasi In August 2016, Bank Indonesia reformulated the
suku bunga dari BI Rate menjadi BI 7-day (Reverse) interest rate of Bank Indonesia 7-day (Reverse)
Repo Rate. Sesuai dengan namanya, rentang waktu Repo Rate. As the name implies, BI 7-Day (Reverse)
BI 7-Day (Reverse) Repo Rate lebih singkat daripada Repo Rate period is shorter than BI Rate. Through
BI Rate. Dengan jangka waktu yang lebih pendek, shorter, Bank Indonesia 7- Day (Reverse) Repo Rate
otomatis BI 7- Day (Reverse) Repo Rate memiliki suku automatically has a lower rate than Bank Indonesia
bunga/rate yang lebih rendah daripada BI rate. Sejak Rate. Since enacted on August 19, 2016, Bank
diberlakukan 19 Agustus 2016, Bank Indonesia (BI) Indonesia (BI) expect that its policy can effectively
berharap kebijakannya tersebut dapat mengontrol control the interest rate and ease the bank loan and
dengan efektif tingkat suku bunga yang tentunya also expect to minimize the non-performing loan risk.
berdampak pada kelancaran penyaluran kredit The decline in loan rate may not be able to match the
perbankan dan juga diharapkan dapat meminimalisir BI interest rate that reached 150 bps. Credit growth in
risiko kredit macet. Penurunan suku bunga kredit 2016 reached 7.85% (yoy). In addition, the increasing
kemungkinan tidak bisa menyamai penurunan non performing loans (NPL) ratio also challenged the
suku bunga acuan BI yang telah mencapai 150 bps. Indonesia Banking Industry. Bank Indonesia recorded
Pertumbuhan kredit pada ahun 2016 mencapai 7,85% that banking NPL has reached 2.93% (gross) increased
(yoy). Selain itu, masih terdapat tantangan lainnya by 2.49% in the previous year.
di Industri Perbankan Indonesia, yaitu peningkatan
rasio kredit bermasalah (NPL). BI mencatat, per akhir
tahun 2016 NPL perbankan mencapai 2,93% (gross)
meningkat dari 2,49 di tahun sebelumnya.
Pada semester pertama tahun ini, industri perbankan As of the first quarter of this year, banking industry
mencatat rasio kecukupan modal (CAR) yang kuat recorded a strong Capital Adequacy Ratio (CAR) at
sebesar 22,69%, jauh dari tingkat minimum 8%. 22.69%, higher than the minimum level of 8%.
Dewan Gubernur Bank Indonesia mengatakan bahwa Bank Indonesia Board of Governors stated that
penerapan BI seven days Reverse Repo menggantikan the implementation of seven days Reverse Repo to
suku bunga BI (BI rate) dianggap mampu untuk exchange BI rate is considered to increase the current
meningkatkan pertumbuhan kredit tahun ini. Sejalan credit growth. In line with the industry growth, major
dengan hasil pertumbuhan industri, bank-bank Banks in banking industry also recorded a positive
pemain utama industri perbankan juga mencatatkan growth.
pertumbuhan yang positif.
oleh kenaikan dana murah/CASA sebesar Rp23,31 fund/CASA of Rp23.31 trillion (yoy), on the strength
triliun (yoy), yang ditopang oleh kenaikan yang cukup of significant increase from Rp89.85 trillion in 2015
signfikan dari Rp89,85 triliun di tahun 2015 menjadi to Rp113.16 trillion in 2016. Nevertheless, the time
Rp113,16 triliun di tahun 2016. Meskipun demikian, deposits was still dominated by the fund structure.
porsi deposito masih mendominasi dari struktur dana. Time deposits increased from Rp141.33 trillion in
Penghimpunan deposito naik, dari Rp141,33 triliun di 2015 to Rp166.17 trillion in 2016, or increased by
tahun 2015 menjadi Rp166,17 triliun di tahun 2016 17.58% (yoy).
atau naik sebesar 17,58% (yoy).
Jika dilihat persentase komposisi dari dana pihak As reflected by the percentage composition of third
ketiga, deposito masih sangat mendominasi struktur party funds, time deposits still dominate the third
dana pihak ketiga yaitu sebesar 59,49% di tahun party funds structure by 59.49% in 2016, although
2016, walaupun turun dari tahun sebelumnya yang it was decreased from 61.23% in the previous year.
tercatat 61,23%. Sementara komposisi CASA pada Meanwhile the CASA composition in 2015 was
tahun 2015 sebesar 38,87% dan naik 1,65% di tahun amounted to 38.87% and increased by 1.65% in
2016 menjadi 40,51%. 2016 to 40.51%.
Profitabilitas Profitability
Perlambatan ekonomi Indonesia pada tahun 2016 Indonesia’s economic slowdown in 2016 has affected
tentunya mempengaruhi laju pertumbuhan bisnis the overall Bank’s growth rate. Nevertheless, despite
Bank secara keseluruhan. Namun dengan tekanan the pressure, the banking industry still showed a
ini industri perbankan masih menunjukkan kinerja positive performance by posting an increase in profit
positif yang dibuktikan dengan kenaikan pendapatan before tax of 28.13% from Rp2.30 trillion to Rp2.95
sebelum pajak yang tercatat naik sebesar 28,13% trillion in 2016. The increase in profit before tax in
pada tahun 2016 dari tahun 2015 sebesar Rp2,30 sharia banking industry was driven by the increase in
triliun menjadi Rp2,95 triliun. Kenaikan pendapatan efficiency, decreased of BOPO Ratio from 97.01% in
kotor pada industri perbankan syariah ini ditopang 2015 to 96.23% in 2016. From these data showed
oleh peningkatan efisiensi di mana rasio BOPO the extend of cost efficiency measures undertaken by
turun dari 97,01% di tahun 2015 menjadi 96,23% the sharia banking industry in order to maintain profit
di tahun 2016. Dari data tersebut membuktikan level.
perbankan syariah banyak melakukan efisiensi guna
meningkatkan pendapatan yang dihasilkan oleh bank.
Bank Muamalat Indonesia sebagai pioneer di industri Bank Muamalat as a pioneer in Indonesia sharia
perbankan syariah Indonesia memiliki posisi yang unik banking industry has a unique position and also
dan sekaligus menjadi tantangan tersendiri khususnya challenged to develop sharia banking business.
bagi pengembangan bisnisnya. Sebagai pioneer Bank As a pioneer, Bank Muamalat Indonesia initiated
Muamalat Indonesia menginisiasi beberapa lembaga several financial and non financial institutions, which
keuangan maupun non keuangan yang memiliki associated to the Indonesia sharia finance industry.
kaitan terhadap industri keuangan syariah di Indonesia. Bank Muamalat Indonesia serves a significant role
Bank Muamalat Indonesia memiliki peran yang cukup in the establishment of Multifinance Sharia, Islamic
besar dalam pendirian Multifinance Syariah, Asuransi Insurance, DPLK that complies with sharia practice,
Syariah, DPLK yang beroperasi sesuai praktik syariah, and the establishment of training institutions as
hingga pendirian lembaga pelatihan maupun lembaga well as zakat and social institutions. Bank Muamalat
zakat dan sosial. Bank Muamalat Indonesia juga Indonesia also the first and the only sharia bank that
menjadi bank syariah pertama dan satu-satunya yang operates a full branch abroad.
memiliki cabang penuh di luar negeri.
Namun, Bank Muamalat Indonesia tidak akan cukup Bank Muamalat Indonesia will not be complacent with
berpuas diri hanya dengan status sebagai pelopor its status as a pioneer of sharia banking industry in
industri perbankan syariah di Indonesia saja, tetapi Indonesia, but will continue to improve its business
akan senantiasa meningkatkan performa bisnisnya performance through excellent service across all office
melalui layanan prima di seluruh jaringan kantornya network and continue to develop products and services
dan senantiasa mengembangkan produk serta jasa to support the customers needs, both individuals and
yang dapat mendukung kebutuhan nasabah baik corporations. Bank Muamalat Indonesia believe, with
perorangan maupun korporasi. Bank Muamalat the support of the government, authorities, and the
Indonesia yakin, dengan dukungan pemerintah, central bank, sharia banking industry will grow higher
otoritas, maupun bank sentral, penetrasi industri and Bank Muamalat Indonesia always be prepared to
perbankan syariah akan semakin tinggi dan Bank strive in sharia and national banking competition.
Muamalat Indonesia akan senantiasa mempersiapkan
diri untuk dapat bersaing dalam kompetisi antar
perbankan syariah dan juga perbankan nasional.
Tinjauan Bisnis
Business Review
Organisasi Bisnis Ritel Bank Muamalat Indonesia terus Bank Muamalat Indonesia continues to enhance
disempurnakan mengingat pengembangan segmen the Retail Business organizations regarding that the
konsumer dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah development of the consumer segment and Micro,
(UMKM) adalah fokus strategi pertumbuhan jangka Small and Medium Enterprises (SMEs) is the Bank’s
menengah dan panjang Bank. Sejak tahun 2015, strategic focus of medium and long-term growth
unit SME & Micro Business serta Consumer Financing of the Bank. Starting from 2015, the SME & Micro
menangani sisi pembiayaan, sedangkan unit Business and Consumer Financing unit has handled
Consumer Liabilities dan Wealth Management di sisi the financing side, while the Consumer Liabilities and
penghimpunan dana. Wealth Management unit handle the funding aspect.
Dalam implementasinya, Bisnis Ritel juga didukung In its implementation, Retail Business also supported by
oleh unit E-Business Management, Marketing E-Business Management, Marketing Communication,
Communication, dan Retail Banking Strategy. Dengan and Retail Banking Strategy units. With this structure,
struktur tersebut, pengembangan produk dan layanan we continue to develop electronic banking products
perbankan elektronik dapat terus dilakukan dengan and services with adequate digital technology and
teknologi digital yang menopang serta program- effective marketing programs.
program pemasaran yang efektif.
Dari sisi produk pembiayaan, pada pertengahan tahun In terms of financing products, in middle of 2016,
2016, Perbankan Ritel Bank Muamalat Indonesia Retail Banking launched a product breakthrough in
meluncurkan produk yang merupakan breakthrough sharia banking industry, the mortgage financing (KPR
di industri perbankan syariah yaitu produk pembiayaan iB Muamalat) with Super Lightweight installment
Kredit Kepemilikan Rumah (KPR iB Muamalat) dengan equivalent to 5%. This product is launched based
Angsuran Super Ringan setara 5% pada Agustus on Bank Muamalat Indonesia evaluation toward the
2016. Produk ini diluncurkan atas dasar kajian Bank market needs. With Debt Burden Ratio adjusted to the
Muamalat Indonesia terhadap kebutuhan nasabah customer’s average income, this product has become
yang sangat besar di pasaran. Produk ini menjadi solusi a good solution.
dengan tingkat Debt Burden Ratio yang disesuaikan
dengan tingkat rata-rata pendapatan nasabah.
Produk baru ini menjadi keunggulan tersendiri bagi This new product promote Bank Muamalat Indonesia
Bank Muamalat Indonesia yang menjalankan prinsip- as sharia bank that upholds the principles of buying
prinsip syariah atau prinsip jual beli. Kebutuhan and selling. Thus the Customers’ needs is fulfilled
nasabah pun dapat terpenuhi dengan baik dan lebih well in accordance with the sharia banking noble
ringan sesuai dengan niat luhur perbankan Syariah intentions which is to serve the community with
yaitu memberikan berkah bagi seluruh umat. Produk blessing. The community welcome this product with
ini disambut dengan baik oleh masyarakat dengan high enthusiasm as reflected in the booking rate
tingkat booking produk KPR Bank Muamalat Indonesia that reached nearly 350% of the average booking
yang meningkat hingga mencapai hampir 350% level in the previous year. Through this product, Bank
dari tingkat rata-rata booking di tahun sebelumnya. Muamalat Indonesia also encourages the growth and
Melalui produk ini, Bank Muamalat Indonesia juga development of entrepreneurship sector and further
mendorong tumbuh kembang sektor wiraswasta dan improve the community welfare.
semakin meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Demikian juga halnya dengan pembiayaan nasabah Similarly, SME financing customers also supported by
UMKM juga didukung oleh produk yang mampu the products that meets the demands.
menjawab kebutuhan nasabah.
Pada produk pendanaan, Bank Muamalat Indonesia In terms of funding, Bank Muamalat Indonesia
telah melakukan breakthrough melalui Tabungan iB has made a breakthrough by complementing the
Muamalat dengan menggunakan kartu Shar-e Debit Savings iB Muamalat with Shar-e Debit for electronic
untuk transaksi elektronik. Selain itu untuk menjaring transactions. In addition, to attract community
komunitas dilakukan peluncuran Shar-e Debit Arsenal launched Shar-e Debit Arsenal Card in collaboration
Card bekerja sama dengan Visa di bulan Mei 2016. with Visa in May 2016. In addition, the Bank also
Selain itu, peningkatan pendanaan juga didukung increase the funding through direct prizes in which the
oleh program tabungan berhadiah langsung dan customers can choose the desired gift by saving money
nasabah dapat memilih hadiah yang diinginkan in Bank Muamalat Indonesia. To provide services to
dengan menabung di Bank Muamalat Indonesia. pilgrims and umrah, Bank Muamalat Indonesia is also
Untuk memberikan pelayanan kepada calon jamaah cooperating with hajj and umrah travel agency as well
haji dan umrah, Bank Muamalat Indonesia juga as local Religious Affairs Office for Hajj and Umrah
bekerjasama dengan biro perjalanan haji dan umrah savings products.
serta Kantor Departemen Agama setempat untuk
produk Tabungan Haji dan Umrah.
Untuk mendukung kemudahan transaksi nasabah To ease the funding customer transactions, in February
pendanaan, pada Februari 2016 Bank Muamalat 2016, Bank Muamalat Indonesia has launched
Indonesia telah meluncurkan aplikasi Muamalat Muamalat Mobile application. In addition to a various
Mobile. Selain untuk berbagai transaksi perbankan banking transactions through Mobile Banking and
melalui Mobile Banking dan Internet Banking Internet Banking such as bank transfers, payment of
seperti transfer antar bank, pembayaran layanan public and third party services, the payment of zakat,
publik dan pihak ketiga, pembayaran zakat, dan and purchases, this application can also utilized to
pembelian, aplikasi ini juga dapat dimanfaatkan untuk obtain various informations such as ATM locations and
memperoleh berbagai informasi seperti lokasi jaringan branch offices, product information, SalaMuamalat
ATM dan kantor cabang, info produk, call center 1500016 call center, qiblah direction, pray schedule,
SalaMuamalat 1500016, panduan kiblat, jadwal as well as the application of Hajj and Umrah.
shalat, serta aplikasi Haji dan Umrah.
Bancassurance Bancassurance
Melengkapi produk Manulife Zafirah Savelink yang Complementing the Manulife Zafirah Savelink
telah diluncurkan pada tahun 2015, Bank Muamalat products launched in 2015, Bank Muamalat Indonesia
Indonesia kembali meluncurkan 2 (dua) produk launched another 2 (two) Bancassurance products
Bancassurance hasil kerja sama dengan Manulife di in collaboration with Manulife in 2016, Manulife
tahun 2016, yaitu Manulife Zafirah Proteksi Sejahtera Proteksi Sejahtera and Manulife Zafirah Medicash.
dan Manulife Zafirah Medicash.
Mengusung tema “Securing a Better Future”, Manulife With the theme “Securing a Better Future”,
Zafirah Proteksi Sejahtera merupakan produk asuransi Manulife Zafirah Proteksi Sejahtera is a periodical
berjangka syariah yang memberikan perlindungan sharia insurance product that provides protection
kepada keluarga apabila terjadi risiko meninggal dunia to the family in case of death risk or permanent
atau ketidakmampuan total tetap, serta memberikan incapacity, as well as provides the ultimate benefit of
manfaat akhir masa kepesertaan jika tidak terjadi membership period if there is no risk up to the end
risiko sampai dengan akhir masa asuransi. Produk ini of the insurance period. This product is well suited
sangat cocok untuk memenuhi kebutuhan nasabah to meet the customers’ needs to fulfill availability of
akan tersedianya dana darurat, yakni melalui santunan emergency funds, through insurance compensation
asuransi sebesar 500 kali dari kontribusi bulanan amounting to 500 times of monthly installment or 50
atau 50 kali dari kontribusi tahunan, serta kontribusi times of the annual installment, with a very affordable
yang sangat terjangkau mulai Rp50.000 per bulan. starting installment at Rp50,000 per month. Another
Keuntungan lainnya dari produk Manulife Zafirah advantage of the Manulife Zafirah Proteksi Sejahtera is
Proteksi Sejahtera ini adalah apabila sampai akhir masa when there is no risk until the end of insurance period,
asuransi tidak terjadi risiko pada nasabah, maka ada then the customer will accept specific amount of Value
sejumlah Nilai Dana yang akan diterima oleh nasabah. Fund.
Sedangkan Manulife Zafirah Medicash yang Manulife Zafirah Medicash that is marketed through
dipasarkan melalui media Telemarketing menyediakan media Telemarketing provides daily hospitalization
santunan perawatan inap harian jika nasabah dirawat benefit for customers with or without intensive care
di rumah sakit dengan atau tanpa perawatan intensif following surgery or major necessary due to illness
atau dilakukan tindakan pembedahan besar yang or accident. This product also provides compensation
diperlukan karena sakit atau kecelakaan. Produk ini if the customer pass away during the surgery in 24
juga memberikan santunan jika nasabah meninggal hours after surgery. Only by paying contributions for
dunia dalam proses pembedahan hingga 24 jam 3 (three) years, the customer will receive insurance
setelah pembedahan. Hanya dengan membayar protection for 5 (five) years with Automatic Renewal
kontribusi selama 3 (tiga) tahun, nasabah akan facility, which will be updated automatically every 5
memperoleh perlindungan asuransi selama 5 (lima) (five) years.
tahun dengan fasilitas Automatic Renewal, yakni
pembaharuan polis nasabah secara otomatis setiap 5
(lima) tahun.
Tahapan awal layanan Muamalat Prioritas ditawarkan Muamalat Priority early stages of service is offered on
secara terbatas kepada nasabah existing di wilayah a limited basis to existing customers Jakarta region
kerja Jakarta dan sekitarnya. and surrounding areas.
Layanan Muamalat Prioritas yang dapat dinikmati saat Muamalat Priority services that can be enjoyed at this
ini adalah: time are:
- Muamalat Prioritas Lounge, layanan Quick - Muamalat Priority Lounge, a Quick Service
Service di mana nasabah tidak perlu antri untuk where the customers do not have to queue for
melakukan transaksi perbankan. banking transactions.
- Business Lounge, sarana ruang rapat untuk - Business Lounge, meeting room facilities
berbagai keperluan nasabah bersama mitra/klien equipped with free wifi and smart TV for various
yang dilengkapi dengan fasilitas free wifi dan customers’ needs with partners/clients.
smart TV.
- Muamalat Prioritas Officer, layanan secara - Muamalat Priority Officer, personal financial
personal terkait perencanaan keuangan/investasi. planning/investment service.
- Safe Deposit Box, fasilitas untuk menyimpan - Safe Deposit Box, facilities for storing valuables
barang berharga dengan aman dan nyaman. goods safely and comfortably.
- Kartu Shar-e Debit Prioritas, kartu eksklusif - Debit Priority Shar-E Card, exclusive card as an
sebagai kartu identitas yang memberikan identity card that provides more benefits in the
benefit lebih dalam bertransaksi. transaction.
- Call Center Prioritas, layanan perbankan - Priority Call Center, phone banking services to
melalui Telepon yang siap melayani nasabah 24/7 serve customers 24/7 at 1500016.
di 1500016.
- Layanan Special Parking, tempat parkir khusus - Special parking Services, special parking places
yang disediakan untuk nasabah Muamalat reserved for Muamalat Priority customers.
Prioritas.
Melanjutkan Soft Launching Layanan Mualamat Continuing Soft Launching of Mualamat Priority
Prioritas tersebut, untuk meningkatkan awareness Service, to increase the awareness, the grand lauching
Layanan Muamalat Prioritas, pelaksanaan Grand is conducted by involving customers, Bank Muamalat
Launching Layanan Muamalat Prioritas yang Indonesia internals, as well as mass media in January
melibatkan nasabah, internal Bank Muamalat 2017, with the services enhancements and various
Indonesia, dan juga media massa dilakukan pada offerings as follows:
Januari 2017, dengan penyempurnaan layanan
dengan berbagai penawaran sebagai berikut:
Aspek utama yang menjadi fokus pengembangan Retail Banking is focusing on the development of
Perbankan Ritel Bank Muamalat Indonesia di tahun terms of human resources in 2016. As the spearhead
2016 adalah dari segi sumber daya manusia. Sebagai that underlies the Bank’s achievement, there was
ujung tombak yang mendasari pencapaian Bank restructuration of branch offices governance and its
Muamalat Indonesia, dilakukan pembenahan tata organization. This effort is not only to fulfill branch
laksana kantor cabang beserta perangkatnya. Upaya office functions optimization, but also to fulfill
ini tak hanya merupakan wujud pemenuhan kapasitas capabilities. The entire human resources, especially the
dalam rangka mengoptimalkan fungsi kantor cabang, front liners are trained on funding and financing to be
namun juga sebagai pemenuhan kapabilitas. Seluruh able to perform better and fulfill the long-term vision
sumber daya manusia terutama para frontliners and mission of Bank Muamalat Indonesia.
dibekali dengan pelatihan-pelatihan tentang
pendanaan dan pembiayaan untuk dapat melakukan
pekerjaannya dengan lebih baik dan memenuhi visi
misi jangka panjang Bank Muamalat Indonesia.
Upaya ini juga sejalan dengan perubahan pola This attempt is also in conformity with the changes in
pendekatan dan pola bisnis perbankan ritel dari the approach and business scheme pattern of retail
product-centric menjadi customer-centric. Kebutuhan banking business from product-centric to customer-
target market dianalisa secara mendalam sehingga centric. The target market needs is analyzed thus
produk-produk Bank Muamalat Indonesia sesuai Bank Muamalat Indonesia products in accordance
dengan target market yang dituju. Dengan demikian, with the intended target market. Accordingly, aspects
aspek people, process dan product Bank Muamalat of people, process and product could all become the
Indonesia seluruhnya dapat menjadi solusi yang solutions that meet customers’ needs with the right
memenuhi kebutuhan nasabah dengan tepat sasaran. target.
Selain pelatihan-pelatihan, para frontliners juga In addition to training, the front liners are also provided
dibekali dengan sertifikasi sesuai dengan produk yang with certifications in conformity with their product
menjadi konsentrasi penjualannya. Upaya ini bertujuan concentration. This effort aims to offer a solution in
agar penawaran solusi dalam bentuk produk atau the form of products or programs in accordance with
program sesuai dengan kompetensi yang dimiliki. their competence.
Untuk mendukung proses akuisisi nasabah To support the customer acquisition financing process,
pembiayaan, Bank Muamalat Indonesia telah Bank Muamalat Indonesia has established Retail
membentuk Retail Financing Center yang tersebar di Financing Center that spread in major cities of each
kota-kota besar masing-masing provinsi. Hingga akhir province. By the end of 2016 there has been 5 (five)
tahun 2016 telah terdapat Retail Financing Center di Retail Financing Center at big cities. With this process,
5 (lima) kota besar. Dengan proses ini, Bank Muamalat Bank Muamalat Indonesia can achieve a more ideal
Indonesia dapat mewujudkan bisnis model yang business model, which is faster with dual control
berjalan lebih ideal, yaitu lebih cepat dengan skema schemes and increasing implementation of prudent
dual control dan meningkatnya prinsip implementasi financing process.
kehati-hatian proses pembiayaan.
Selain proses pembiayaan, customer experience In addition to the financing process, the Bank also
juga menjadi fokus yang semakin ditingkatkan. enhance the focus toward customer experience. In
Dalam hal ini, Bank Muamalat Indonesia melakukan this case, Bank Muamalat Indonesia conduct studies
kajian terhadap metode-metode yang telah on best practices methods from all around the
diimplementasikan sebagai best practices di seluruh world to deliver the best banking experience for all
dunia untuk menghadirkan pengalaman perbankan customers. Therefore, the account opening process
terbaik bagi seluruh nasabah. Untuk itu, proses is simplified, supported by the implementation
pembukaan rekening disimplifikasi, didukung oleh of Mobile Banking and Internet Banking with
implementasi Mobile Banking dan Internet Banking the latest features and ease of transaction.
dengan fitur terbaru dan kemudahan transaksi.
Untuk memastikan bahwa produk-produk baru serta To ensure that the new and existing products can
produk-produk existing tersebut dapat menjangkau reach customers well, Bank Muamalat Indonesia
nasabah dengan baik, Bank Muamalat Indonesia promote the promotion through digital channels. This
menekankan promosi melalui digital channel. attempt is proven to be highly effective in line with
Langkah ini terbukti sangat efektif seiring dengan the rapid development of social media and the recent
perkembangan media sosial yang sangat pesat dan social media savvy consumer behavior.
consumer behavior saat ini yang sangat dekat dengan
media sosial dalam seluruh kegiatan sehari-harinya.
Selain itu Bank Muamalat Indonesia juga menjadi satu- In addition, Bank Muamalat Indonesia also became
satunya Bank yang bekerja sama dengan Angkasa the only Bank that cooperates with Angkasa Pura II
Pura II dengan membuka Lounge Umrah di Terminal by opening Umrah Lounge in Soekarno Hatta Terminal
2 Bandara Soekarno Hatta. Lounge ini memanfaatkan 2. This Lounge utilizes the largest of Umrah pilgrims’
titik volume keberangkatan terbesar para jamaah departure point. In addition to utilizing digital channel,
umrah. Selain memanfaatkan digital channel, Bank Bank Muamalat Indonesia also conducts activities to
Muamalat Indonesia juga melakukan aktivitas ke communities, schools, recitation forum, and large
komunitas, sekolah-sekolah, forum pengajian, dan community base.
basis komunitas-komunitas yang sangat luas.
Tantangan yang dihadapi Bank Muamalat Indonesia Bank Muamalat Indonesia face the challenges from
dalam melancarkan strategi-strategi tersebut adalah unconducive economic situation that directly or
masih belum kondusifnya situasi ekonomi yang secara indirectly affect the performance of the entire banking
langsung ataupun tidak langsung mempengaruhi industry in executing these strategies. Nevertheless,
kinerja seluruh industri perbankan. Meskipun demikian, Bank Muamalat Indonesia manage to exploit these
Bank Muamalat Indonesia mampu memanfaatkan challenges as opportunities to acquire a more selective
tantangan tersebut sebagai kesempatan untuk customers in choosing their bank partner.
mengakuisisi para nasabah yang menjadi lebih selektif
dalam memilih partner bank mereka.
Untuk itulah strategi bisnis yang customer- Bank Muamalat Indonesia grasp that the customer-
centric menjadi sangat efektif dan akan terus centric business scheme is highly effective and
diimplementasikan. Bank Muamalat Indonesia terus will continue its implementation. Bank Muamalat
meningkatkan awareness terhadap Unique Value Indonesia continue to increase the awareness of this
Proposition yang ditawarkan, yaitu manfaat bagi Unique Value Proposition that cannot be obtained
nasabah yang tidak bisa didapatkan dari bank lain. from other banks. Muslims remains as a captive market
Captive market tetap difokuskan pada umat muslim in line with the attempt to seize a larger market share
seiring upaya untuk merebut pangsa pasar yang lebih by acquiring customers from conventional bank or
besar baik dengan mengakuisisi nasabah muslim dari non-Muslim customers who comprehend the sharia
bank konvensional ataupun mengakuisisi nasabah banking benefits. Thus Bank Muamalat Indonesia can
non muslim yang menyadari manfaat dari bank continue to promote Islamic principles as rahmatan lil
syariah itu sendiri. Dengan demikian Bank Muamalat ‘alamin and as a blessing for all mankind.
Indonesia dapat terus mensyi’arkan nafas Islami
sebagai rahmatan lil ’alamin dan menjadi berkah bagi
seluruh umat manusia.
Bisnis Ritel juga akan fokus terhadap segmen Retail businesses will also focus on mortgage financing
pembiayaan KPR. Selain melanjutkan breakthrough segment. In addition to continuing the KPR iB
dengan produk KPR iB Muamalat dengan Angsuran Muamalat with Super Lightweight installment 2016
Super Ringan dari tahun 2016, Bank juga akan terus breakthrough, the Bank will continue to develop this
mengembangkan produk ini. product.
Dari segi pendanaan, Bank Muamalat Indonesia In terms of funding, Bank Muamalat Indonesia will
akan fokus untuk meningkatkan dana murah melalui focus on improving cost of funds through Hajj and
proposisi utama yaitu Haji dan Umrah, komunitas, Umrah as the main proposition, the community,
dan employee benefit. Kebutuhan nasabah untuk and employee benefit. The Bank will also serve the
kemudahan bertransaksi akan dilayani dengan customers’ needs for ease of transaction by increasing
meningkatkan portofolio tabungan dan fokus the savings portfolio and focus on transactional
pada transactional banking. Seluruh aspek digital banking. All aspects of digital banking such as Mobile
banking seperti Mobile Banking, Internet Banking, Banking, Internet Banking, and ATM performance
dan ATM akan terus dioptimalkan kinerjanya untuk will be optimized to facilitate customer transactions
memfasilitasi kebutuhan transaksi nasabah secara practically and thoroughly.
praktis dan menyeluruh.
Meskipun demikian, secara keseluruhan kinerja Nonetheless, the overall performance of the Corporate
Perbankan Korporasi dan Komersial Bank Muamalat and Commercial Banking of Bank Muamalat Indonesia
Indonesia mengalami pertumbuhan sebesar grew by 4.4%. Corporate Banking with 65%
4,4%. Perbankan Korporasi sendiri masih menjadi contribution remain as the largest contributor to the
penyumbang portofolio pembiayaan terbesar financing portfolio of Bank Muamalat Indonesia. In
terhadap kinerja Bank Muamalat Indonesia mencapai terms of fee-based income, trade finance is the largest
65%. Dari segi fee based income, trade finance contributor to the overall performance of Corporate
menyumbang kontribusi terbesar terhadap kinerja Banking. Total trade finance income increased by 45%
Perbankan Korporasi secara keseluruhan. Total trade to Rp158 billion. While volumes increased by 14% as
finance income meningkat 45% menjadi Rp158 miliar. a result of the significant growth in East Java, Central
Sedangkan volume meningkat 14% sebagai akibat Java and West Java.
pertumbuhan signifikan dari Jawa Timur, Jawa Tengah
dan Jawa Barat.
Salah satu pengembangan besar yag dilakukan One of the great development of the Corporate
Perbankan Korporasi di tahun 2016 adalah berupa Banking in 2016 was the banking syndication. The
sindikasi perbankan. Sindikasi pertama adalah untuk first syndication is implemented to Sharia Business
Unit Usaha Syariah bank-bank daerah yang membiayai Units for regional banks that finance the construction
pembangunan jalan tol di Bandung. Untuk proyek of Bandung toll road. For this project, total issued
ini sendiri, total sindikasi yang dikeluarkan Bank syndication a reached Rp834 billion.
Muamalat Indonesia mencapai Rp834 miliar.
Selain itu Bank Muamalat Indonesia juga melakukan In addition, Bank Muamalat Indonesia also cooperate
kerja sama dengan bank lokal di Malaysia yang with Malaysian local banks in Malaysia that finance the
melakukan pembiayaan terhadap perusahaan- energy companies. Total disbursed financing reached
perusahaan di bidang energi. Total pembiayaan yang USD45 million.
disalurkan mencapai sebesar USD45 juta.
Sementara untuk sektor agrikultur, Bank Muamalat For the agricultural sector, Bank Muamalat Indonesia
Indonesia mulai melakukan pembiayaan terhadap has started the financing for the plasma farmers. This
para petani plasma. Program ini dilancarkan sebagai program reflect Bank Muamalat Indonesia concern to
wujud kepedulian Bank Muamalat Indonesia untuk build a better life for the community.
membangun kehidupan yang lebih baik bagi
masyarakat.
Bank Muamalat Indonesia juga berpartisipasi pada Bank Muamalat Indonesia also participate in the
pembiayaan yang berkelanjutan dengan menjadi salah sustainable financing by getting invovled as one of
satu dari delapan Bank sebagai pionir implementasi eight sustainable financing pioneers organized by the
sustainable financing yang diselenggarakan oleh Financial Services Authority and WWF. This further
Otoritas Jasa Keuangan dan WWF. Hal ini semakin indicates that Bank Muamalat Indonesia support
menunjukkan bahwa Bank Muamalat Indonesia and implement social, environmental and financing
mendukung dan mengimplementasikan kebijakan governance policies.
aspek lingkungan sosial dan tata kelola pembiayaan.
Tak berhenti di situ, untuk semakin menunjukkan Bank Muamalat Indonesia further demonstrate the
komitmen Bank Muamalat Indonesia sebagai commitment as the leading Islamic bank, in 2016 the
bank syariah terdepan, di tahun 2016 Bank resmi Bank officially by signing a MoU to develop businesses
menandatangani MoU kerja sama pengembangan with major Muslim organizations in Indonesia,
bisnis dengan organisasi-organisasi Islam besar di namely the Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah and
Indonesia, yaitu Nahdhatul Ulama, Muhammadiyah Hidayatullah.
dan Hidayatullah.
Untuk transactional banking, Bank Muamalat In terms of transactional banking, Bank Muamalat
Indonesia melakukan pengembangan di bidang cash Indonesia enhance the cash management with new
management dengan fitur-fitur baru seperti e-tax dan features such as e-tax and virtual accounts. Thus the
virtual account. Dengan demikian tersedia layanan Bank provide adequate services to encourage trade
yang memadai untuk sistem-sistem tersebut yang finance activities.
semakin mendorong aktivitas trade finance.
Selain itu dilakukan juga cross selling untuk produk- Bank Muamalat Indonesia also perform cross-selling
produk non koperasi, produk pembiayaan rumah (KPR) for non cooperative products, financing (mortgage)
dengan menjalin kerja sama dengan pengembang. products in cooperation with developers. From these
Dari upaya ini, rasio cross selling Bank Muamalat efforts, the cross-selling ratio of increased and go
Indonesia meningkat dan berjalan beriringan dengan hand in hand with the current market conditions.
kondisi pasar saat ini.
Sementara dari sisi Sumber daya manusia, Bank In terms of human resources, the Bank conducts
melakukan pelatihan-pelatihan untuk para officer trainings for corporate banking officers. The training is
corporate banking. Pelatihan ini bertajuk Business titled Business Corner and performed routinely every
Corner dan dilakukan rutin setiap bulannya. Para ahli month. The Bank invite the banking and financial
di bidang perbankan dan finansial diundang sebagai experts as speakers to share experiences and conduct
pembicara yang membagikan pengalaman dan sharing sharing session to all related divisions. For financing
session kepada seluruh divisi terkait. Sementara untuk training, Bank Muamalat Indonesia invites priority
pembiayaan, Bank Muamalat Indonesia mengundang clients to create economic outlook ad enhance
para nasabah-nasabah prioritas untuk melakukan business units knowledge.
economic outlook untuk mengingkatkan pengetahuan
business unit.
Reprofiling nasabah pun menjadi salah satu agenda Customer reprofiling also one of Corporate Banking
Perbankan Korporasi. Seluruh eksposur pembiayaan agenda. The entire financing exposure are lowered
diturunkan secara merata sehingga risiko dapat evenly thus the risk can be reduced. This attempt
ditekan. Upaya ini juga didukung dengan value chain is also supported by the value chain financing to
financing untuk membiayai para supplier perbankan fund the corporate banking suppliers to further
korporasi untuk lebih meningkatkan dana murah dan increase the cost of funds and transactions.
transaksi.
Bisnis Internasional Bank Muamalat Indonesia Bank Muamalat Indonesia conduct international
terutama dilakukan melalui keberadaan Cabang Kuala business through Kuala Lumpur branch office
Lumpur sejak tahun 2008. Hingga saat ini Cabang since 2008. Until now, Kuala Lumpur branch office
Kuala Lumpur berkembang dengan cukup baik dan continues to grow well and profitably.
menguntungkan.
Selain melalui Cabang Kuala Lumpur, Bank Muamalat Besides Kuala Lumpur branch office, Bank Muamalat
Indonesia juga mengembangkan bisnis yang Indonesia also develop business with cross border
bersifat cross border transaction, baik dalam bentuk transactions, both in the provision of remittance
penyediaan layanan remitansi, money market, services, money market, long-term USD funding, as
pendanaan USD jangka panjang, maupun trade well as trade finance and its derivatives. The last point
finance dan turunannya. Poin terakhir dilakukan is conducted through Financial Institution work unit.
melalui unit kerja Financial Institution.
Pada layanan Remittance, Bank Muamalat Indonesia In Remittance services, Bank Muamalat Indonesia have
telah mengembangkan layanan penerimaan kiriman also developed a remittances service in cooperation
uang bekerja sama dengan Bank-Bank Lokal di with local banks in several countries where the Migrant
beberapa negara di mana bermukim para Tenaga Kerja Workers (TKI) resides such as Malaysia and Saudi
Indonesia (TKI) seperti Malaysia dan Saudi Arabia. Arabia. In 2016, fee based income from remittances
Pada tahun 2016, pendapatan fee based income dari reached Rp3.69 billion.
remittance mencapai Rp3,69 miliar.
Pada tahun 2016, Bank Muamalat Indonesia juga In 2016, Bank Muamalat Indonesia has also launched
telah melakukan lauching PINPad pada Acara Pesta PINPad on Pesta Sempurna Kemerdekaan Indonesia
Sempurna Kemerdekaan Indonesia yang diadakan conducted by the Indonesian Embassy in Malaysia.
oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia di Malaysia. Through this PINPad, the Customer can register
Melalui PINPad ini, Nasabah dapat melakukan Mobile Banking and Internet Banking. Furthermore,
registrasi Mobile Banking dan Internet Banking. customers can do their remittance using mobile-
Selanjutnya nasabah dapat melakukan pengiriman banking.
dananya menggunakan Mobile Banking.
Dengan status Kantor Cabang penuh (full branch), With a full branch status, Kuala Lumpur branch office
Kantor Cabang Kuala Lumpur dapat melayani nasabah can serve corporate and retail customers in Malaysia
korporasi dan ritel di Malaysia dengan produk-produk with funding and financing products denominated
penghimpunan dana maupun pembiayaan dalam in non-Ringgit Malaysia. As of the end of 2016,
denominasi non-Ringgit Malaysia. Per akhir tahun Kuala Lumpur branch office record a number of third
2016, Kantor Cabang Kuala Lumpur membukukan party funds equivalent to Rp1.25 trillion, while the
jumlah dana pihak ketiga sebesar ekivalen Rp1,25 financing portfolio amounted to equivalent Rp425.97
triliun, sementara portofolio penyaluran pembiayaan billion, which is entirely within the category of current
tercatat sebesar ekivalen Rp425,97 miliar, yang collectability, or 0% NPF.
seluruhnya berada dalam katagori kolektibilitas Lancar,
atau NPF 0%.
Bank Muamalat Indonesia juga dapat menawarkan Bank Muamalat Indonesia can also offer treasury
layanan treasury dan trade finance kepada Nasabah and trade finance services to local Corporate
korporasi lokal di Malaysia, terutama perusahaan yang customers in Malaysia, especially companies
memiliki relasi bisnis dengan Indonesia. that have business relations with Indonesia.
Di sisi pembiayaan, Kantor Cabang Kuala Lumpur In terms of financing, Kuala Lumpur branch office will
akan diarahkan untuk terlibat aktif dalam pembiayaan be directed to actively engage in syndication financing
sindikasi dan Club deal, baik dalam pasar lokal, and Club deal, both in the local market, as well as
maupun regional/cross border. Cabang Kuala Lumpur regional/cross border. Kuala Lumpur branch office will
akan mendanai sector-sector yang memiliki prospek finance the sector with good prospects and resilient
yang baik dan memiliki daya tahan terhadap gejolak to macroeconomic fluctuations. While in terms of
ekonomi makro. Sementara dalam aspek pendanaan, funding, Kuala Lumpur branch office is expected to
Cabang Kuala Lumpur diharapkan untuk menjadi become the Bank’s extension, to gain funding from
perpanjangan tangan bagi Bank Muamalat, untuk sharia overseas markets. The long-term and medium
meraih pendanaan dari pasar luar negri yang berbasis funding instruments denominated in USD issuance is
syariah. Penerbitan instrumen pendanaan jangka also expected from Kuala Lumpur branch office.
panjang dan menengah dalam denominasi USD, juga
dapat diharapkan dari keberadaan Kantor Cabang
Kuala Lumpur.
Kantor Cabang Kuala Lumpur melayani kebutuhan Kuala Lumpur branch office serve the needs of
nasabah ritel individu, dan terutama kepada para individual retail clients, and especially to the Migrant
Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Kuala Lumpur dan Workers (TKI) in Kuala Lumpur and Malaysia through
Malaysia dengan menawarkan produk-produk savings products, deposit and remittance services
tabungan, deposito serta layanan pengiriman uang to Indonesia either through remittance or through
ke Indonesia baik melalui Remittance maupun melalui Muamalat Mobile Banking. In serving this customer
layanan Mobile Banking Muamalat. Dalam melayani segment, Kuala Lumpur branch office facilities
segmen Nasabah ini, kantor cabang Kuala Lumpur supported by the Service Center Outlet (SCO) in three
didukung oleh fasilitas Service Center Outlet (SCO) strategic locations in Kuala Lumpur, namely Kajang,
di tiga lokasi strategis di Kuala Lumpur yaitu Kajang, Klang and Chowkit.
Klang dan Chowkit.
Secara umum, Bisnis Internasional Bank Muamalat In general, International Business of Bank Muamalat
Indonesia pada tahun 2017 ditujukan untuk Indonesia in 2017 is intended to deepen market
memperdalam penetrasi market di Malaysia khususnya, penetration in Malaysia particularly, as well as
serta memperkaya diversifikasi jenis produk dan enriching the products and services diversification to
layanan untuk peningkatan fee based income. increase fee-based income.
Untuk itu, sejumlah program kerja telah dipersiapkan, To that end, a work program has been prepared,
antara lain: among others:
• Meluncurkan Produk Pembiayaan Commodity • Launch Commodity Murabahah Financing
Murabahah Product
• Meluncurkan Produk Pengambilalihan utang • Launch Takeover of Other Bank Loans iB
Tresuri Treasury
Secara beriringan, likuiditas Bank Muamalat Indonesia In parallel, Bank Muamalat Indonesia liquidity is
tetap terjaga pada tingkat yang memadai sehingga maintained at an adequate level thus the daily cash
kebutuhan arus kas harian dalam operasional kantor- flow needs in the branch offices can be met by
kantor cabang dapat terpenuhi dengan mematuhi complying with the provisions of Statutory Reserves
ketentuan Giro Wajib Minimum maupun pencadangan and non mandatory liquidity reserve. Balance sheet
likuiditas yang non mandatori. Pengelolaan neraca also managed well that the Treasury Work Unit can
pun berjalan dengan baik sehingga Unit Kerja Treasury be a profit center that contributes the overall Bank
dapat menjadi profit center yang berkontribusi Muamalat Indonesia income.
terhadap pendapatan Bank Muamalat Indonesia
secara keseluruhan.
Pada tahun 2016, volume transaksi surat mengalami In 2016, the volume of securities transactions
peningkatan dari Rp714 miliar pada tahun 2015 increased from Rp714 billion in 2015 to Rp1.1 trillion
menjadi Rp1,1 triliun di tahun 2016, naik sebesar in 2016, increased by 55%. While through 61 foreign
55%. Sementara melalui transaksi spot valas 61 branches all over Indonesia that are connected online
cabang berstatus cabang devisa di seluruh Indonesia and realtime, foreign exchange transactions recorded
yang terhubung secara online dan realtime kegiatan trade-services revenue amounted to approximately
transaksi valas tercatat menghasilkan pendapatan Rp18.21 billion. While the transactions volume of
imbal-jasa sebesar sekitar Rp18.21 miliar. Sedangkan securities also increased by 67% from USD1.11 billion
volume transaksi meningkat dari USD1,11 miliar pada in 2015 to USD1.86 billion in 2016.
tahun 2015 menjadi USD1,86 miliar pada tahun
2016, volume transaksi sangat berharga naik 67%.
Treasury juga melakukan pembuatan pedoman dan Treasury is also working on creating new guidelines
prosedur baru, baik terkait dengan pengelolaan and procedures, both related to the transaction
tranksaksi/posisi banking book, maupun Trading book. management/banking book positions, as well as
Proses identifikasi dan pengukuran risiko, dilakukan Trading book. The identification process and risk
dengan lebih komprehensif, dengan dijalankannya measurement, performed more comprehensively,
fungsi Enterprise Risk Management yang mencakup with the implementation of the Enterprise Risk
juga risiko likuiditas dan risiko pasar. Melalui kegiatan Management function which also include liquidity
ini, maka pengelolaan risiko likuiditas dan risiko market and market risk. Through these activities, the quality
yang dijalankan Treasury dapat lebih berkualitas. management of liquidity risk and market risk can be
performed better.
Pengelolaan ALM, akan terus ditingkatkan kualitasnya ALM management, will continue to be enhanced
dengan menerapkan market best practice, dan by applying market best practice, and continue the
melanjutkan kepeloporan Bank Muamalat di bidang pioneering of Bank Muamalat Indonesia in banking
perbankan. Treasury juga akan terus didorong untuk industry. Treasury will also be encouraged to improve
meningkatkan fungsi bisnisnya, untuk memenuhi its business functions, to meet customers’ needs, both
kebutuhan nasabah, baik dari sisi penempatan dana in terms of short-term placements, foreign exchange
jangka pendek, transaksi valas, dan transksi lindung transactions and sharia hedging transaction.
nilai syariah.
Untuk tahun 2017, unit kerja Treasury Bank Muamalat For 2017, Bank Muamalat Indonesia Treasury work
Indonesia akan terus meningkatkan kualitas layanan unit will continue to improve the service quality to
kepada seluruh nasabah dan mendorong imbal-jasa. all customers and encourage fees. Therefore, the
Untuk itu Bank telah merancang program-progaram Bank has designed the development program such
pengembangan daily market flash news dan daily as flash market daily and daily market distribution
market review distribution menjadi weekly dan into a weekly and monthly market review to internal
monthly kepada pihak internal dan nasabah sehingga parties and customers to provide a better services.
jangkauan serta layanannya akan menjadi semakin The internal will continue to be increased through the
baik. Selain itu kekuatan dari segi internal akan enhancement of capacity and competence of human
terus dilakukan dengan meningkatkan kapasitas dan resources in the Treasury work unit and branch offices
kompetensi sumber daya manusia di unit kerja Treasury through various constructive training.
dan cabang-cabang melalui berbagai pelatihan yang
konstruktif.
Tinjauan Operasional
Operational Review
Bank Muamalat Indonesia selalu berusaha untuk Bank Muamalat Indonesia always strive to explore
menggali potensi setiap karyawan secara optimal every employee’s potential optimally to enhance
baik untuk kemajuan karyawan itu sendiri maupun their progress as well as to achieve the Bank’s
untuk kontribusi optimal bagi pencapaian strategi strategy. To support the achievement of financing
perusahaan. Dalam rangka mendukung pencapaian growth, cost efficiency and bad bank settlement,
target pertumbuhan pembiayaan, penghematan Bank Muamalat Indonesia is committed to
biaya dan penyelesaian bad bank, Bank Muamalat continue developing the Human Resource (HR)
Indonesia berkomitmen untuk terus mengembangkan into professionals and competent employees
Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkompeten dan based on Islami, Modern and Professional Values.
profesional berlandaskan nilai-nilai Islami, Modern dan
Profesional.
Kualitas SDM menjadi agenda besar dalam program The quality enhancement of human resources
transformasi Bank Muamalat Indonesia yang is a major agenda within Bank Muamalat
terangkum dalam Program Metamorfosa Bank Indonesia transformation program as planned in
Muamalat Indonesia. Seluruh jajaran manajemen the Metamorphosis Program of Bank Muamalat
dilibatkan, mulai dari pejabat eksekutif, manajemen Indonesia. All levels of management from executive
Kantor Pusat dan Kantor Cabang. Setiap perspektif officers, Head Office management and Branch Office
disatukan dalam musyawarah yang bertingkat. are involved. Each perspective incorporated in the
Dimulai dari top level manajemen di tingkat direktur gradual deliberations. Starting from the top level
untuk membahas arahan yang ditetapkan pada of management at the directors level to discuss the
tingkat korporat. Dilanjutkan dengan pembahasan direction set at the corporate level. Followed by a
pokok-pokok pikiran secara strategi bisnis dan strategi discussion of ideas in business strategy and strategy
fungsi di tingkat direktorat sehingga seluruhnya dapat functions at the directorate level so that the whole
berjalan beriringan dan mencapai grand idea yang deliberations can go hand in hand and achieve the
telah ditetapkan. established grand idea.
Dari segi pengembangan infrastruktur SDM, beberapa In terms of human resources infrastructure
hal telah dilakukan antara lain desain organisasi development, the executed strategies were the design
yang lebih ramping, pelaksanaan job evaluation, of a leaner organization, the implementation of job
pembentukan job grading dan corporate title yang evaluation, job grading and the establishment of a new
baru. Selain itu juga telah diterapkan performance corporate title. There were also the implementation
management system, yaitu suatu sistem pengelolaan of performance management system, which is a
untuk mencapai hasil yang maksimal dengan management system to achieve maximum results
mencakup tiga siklus meliputi penetapan key that is executed through three phases including the
performance indicator, mid year review dan penilaian determination of key performance indicators, the mid-
kinerja akhir tahun. Dengan adanya sistem menjadi year review and year-end performance assessment.
media dalam tracking capability masing-masig This tracking system is utilized as the tool to track
karyawan sehingga pada akhirnya dapat diberikan each employee capability and improve it through
coaching yang konstruktif oleh masing-masing constructive coaching by each supervisor. All of this
supervisor. Semua ini diharapkan membuat organisasi attempts are expected to actualize a more organized,
lebih tertata, efisien dan produktif. efficient and productive organization.
Redesain dan restrukturisasi organisasi antara lain This organization redesigning and rearrangement
dengan melakukan sentralisasi atas fungsi-fungsi pada among other implemented through the centralization
proses pembiayaan (financing) dengan pembentukan of financing process functions with the formation
unit Retail Financing Center (RFC) dan Corporate of Retail Financing Center (RFC) dan Corporate
Central Processing Center (CCPC). Reklasifikasi Central Processing Center (CCPC) units. Branches
cabang-cabang untuk yang fokus kepada pembiayaan Reclassification is also conducted to focus on financing
maupun pendanaan. Penataan ulang organisasi and funding. Reorganization with the shorter span of
dengan span of control dan hirarki yang lebih pendek. control and hierarchy.
Salah satu langkah besar yang harus ditempuh Bank One of the major steps undertaken by Bank Muamalat
Muamalat Indonesia di tahun 2016 adalah dengan Indonesia in 2016 was to cut down several unproductive
menutup beberapa cabang yang kurang produktif. branch offices. This closure significantly affected the
Penutupan ini tentunya berpengaruh secara signifikan Bank Muamalat Indonesia employees number. This
terhadap jumlah karyawan Bank Muamalat Indonesia. process is essential for Bank Muamalat Indonesia. The
Proses ini adalah salah satu hal yang esensial bagi execution were done in clear direction and through
Bank Muamalat Indonesia. Aktualisasinya dilakukan careful measures with strong commitment from the
secara terarah dan sangat hati-hati dengan komitmen entire management. This significant amount of branch
kuat dari seluruh manajemen. Penutupan cabang closure were running relatively smooth.
dengan jumlah cukup signifikan ini berjalan relatif
cukup lancar.
Tahun 2016 juga menjadi tahun redefisinis Budaya Year 2016 is also the redefinition year of Bank
Perusahaan Bank Muamalat Indonesia. Seiring dengan Muamalat Indonesia Corporate Culture. Along
sosialisasi dan penegakkan redefinisi budaya tersebut, with the culture redefinition dissemination and
Bank Muamalat Indonesia semakin menegaskan enforcement, Bank Muamalat Indonesia further
budaya kerja yang mengandung nilai-nilai inti dalam confirms the work culture that contain the Bank’s core
corporate values, yaitu Islami, Modern dan Profesional. values, that is Islami, Modern and Professional. In its
Dalam implementasinya, sosialisasi dan penegakkan implementation, the dissemination and enforcement
yang dilakukan didukung oleh beragam program yang are supported by various programs organized by
diselenggarakan oleh Bank. Harapannya, budaya inti the Bank. Hopefully, the Bank’s core culture that is
perusahaan yang mengakar di hati setiap karyawan embedded in every employee’s hearts will encourage
akan dapat mendukung produktivitas dan kemajuan the Bank’s productivity and progress.
Bank secara keseluruhan.
ke depannya. Proses rekrutmen telah dilakukan secara on the candidates quality. Capacity plan is also
lebih efektif namun tetap dengan mengutamakan emphasized to maintain efficiency. Online recruitment
kualitas kandidat yang direkrut. Capacity plan process initialized from the application process to the
ditekankan agar efisiensi tetap terjaga. Proses testing process, which are expected to provide time
rekrutmen secara online dimulai dari proses aplikasi efficiency for the whole recruitment process and solve
sampai ke proses testing, yang diharapkan mampu the existing obstacles both for users and candidates.
memangkas waktu yang diperlukan dari keseluruhan
proses yang selama ini menjadi hambatan baik bagi
user maupun kandidat.
Secara keseluruhan, Bank Muamalat Indonesia Overall, Bank Muamalat Indonesia has conducted
melakukan seleksi yang sangat ketat di tahun 2016. very strict selection in 2016. This attempts has turned
Hal ini menjadikan organisasi menjadi lebih ramping into a leaner and more effective organization. Project
dan efektif. Program efisiensi dilakukan dengan efficiency program was conducted by issuing work
menerbitkan kebijakan-kebijakan dalam rangka effectiveness policies that provide cost impact based
effectiveness pelaksanaan proses pekerjaan yang on risk mitigation. This strategy is also in conformity
membawa dampak biaya bagi perusahaan dengan with other banking conditions which also implement
tetap berdasarkan mitigasi risiko. Strategi ini juga the same strategy and also exposed by increasing
sejalan dengan kondisi perbankan lainnya yang juga turnover rate. Bank Muamalat Indonesia has exerted
mengimplementasikan strategi yang sama dan juga its best policies to complete the process properly.
mengalami peningkatan tingkat turnover. Bank
Muamalat Indonesia telah mengerahkan kebijakan-
kebijakan terbaiknya untuk menyelesaikan proses
yang berjalan dengan baik.
Dengan demikian, hingga 31 Desember 2016, total Thus, as of December 31, 2016, total employees
karyawan Bank Muamalat Indonesia adalah sebanyak of Bank Muamalat Indonesia is 4,727 people. This
4.727 orang. Jumlah ini mengalami penurunan number has decreased from 6,406 employees in 2015,
dari tahun 2015 yang tercatat sebesar 6.406 orang including the Sharia Supervisory Board, the Board of
termasuk jajaran DPS, Dewan Komisaris, Direksi Commissioners, the Committees under the Board of
dan Komite-komite Komisaris. Berikut adalah tabel Commissioners and Directors. Here is a comparative
komparatif karyawan Bank Muamalat Indonesia 2015- table of Bank Muamalat Indonesia employees from
2016. 2015 to 2016.
≤ 30 2.470 3.856
31 - 40 1.771 2.020
41 - 50 402 430
> 50 84 100
BOC 4 6
BOD 7 7
DPS 3 3
Komite 3 1
Head of L1 35 47
Head of L3 42 14
Head of Subsidiaries 3 3
Business Manager 18 16
Region Head 10 12
Branch Manager 72 76
NBS 13 32
6 - 10 818 778
S1 4.204 5.591
Di bawah Diploma 25 61
Jika dilihat secara keseluruhan, tingkat turnover Overall, employees turnover rate in 2016 increased
karyawan pada tahun 2016 mengalami peningkatan from 12.8% in 2015 to 17.5% in 2016. This figure
dari sebesar 12,8% di tahun 2015 menjadi 17,5% di is in conformity with Bank Muamalat Indonesia
tahun 2016. Kondisi ini masih sejalan dengan tujuan- transformation program, and goes hand in hand
tujuan program transformasi Bank Muamalat Indonesia with the employees trend in the banking sector that
serta berjalan seiringan dengan latar belakang kondisi recorded a fairly high turnover rate.
pasar kerja di sektor perbankan yang juga mencatat
tingkat turnover yang cukup tinggi.
Pada tahun 2016, Learning management Bank In 2016, Bank Muamalat Learning management
Muamalat mengembangkan konsep pembelajaran develop the 10:20:70 learning concept, in which 10%
10:20:70, di mana 10% adalah program kegiatan is conducted formally in the classroom, with designed
pembejaran secara formal di kelas, di mana modul and structured modules and materials. 20% of
dan materi telah didesain secara terstruktur. 20% learning processes is conducted informally in the form
proses pembelajaran secara informal berupa sharing of sharing sessions, seminars and the other 70% is a
session, seminar dan 70% adalah proses pembelajaran process of learning by doing. This concept is expected
sambil bekerja. Konsep tersebut diharapkan dapat to foster a work culture as the implementation of
menumbuhkan budaya kerja sebagai implementasi Bank Muamalat Indonesia “Corporate Values”, Islami,
dari “Corporate Values” Bank Muamalat indonesia, Modern and Professional.
yaitu Islami, Modern dan Profesional.
Program Core Training terdiri dari 3 (tiga) Program, Core Training Program consists of 3 (three) programs,
yaitu: namely:
1. Induction Program yang berisi Modul Basic 1. Induction Program which contain Basic
Sharia Banking dan Product Knowledge, Sharia Banking and Product Knowledge
Module,
2. Leadership Program terdiri dari Manager 2. Leadership Program consists of Manager
Leader yang diberikan kepada pejabat Head Leader granted to officials and the Head of
of dan Program Firstline Manager Leader Program Firstline Manager Leader given to
yang diberikan kepada Officer dan SBM/OM, Officer and SBM/OM,
3. Basic Risk Awareness Program yang berisi 3. Basic Risk Awareness Program consists
modul Credit and Operation Risk, General of Credit and Operation Risk, General
Compliance dan Introduction to Audit Compliance and Introduction to Audit
Process. Process modules.
Program Matrix Training terbagi dalam 3 (tiga) Matrix Training Program is divided into 3 (three)
Academy sesuai dengan fungsi pekerjaan, yaitu: Academy correspond to job functions, namely:
1. Retail Banking Academy 1. Retail Banking Academy
2. Corporate and Commercial Banking 2. Corporate and Commercial Banking
3. Operation and Support Academy 3. Operation and Support Academy
Core &
Creative Departmental
Functional
Learning Learning
Training
Program training yang telah diselenggarakan selama Training programs (Core, Functional dan Departmental)
tahun 2016 (Core, Functional dan Departmental) in 2016 among others:
antara lain:
• Induction Program 8 batch • 8 batch of Induction Program
• Analisa Pembiayaan sebanyak 12 batch • 12 batch of Financing Analysis
• Pelatihan Dasar Penilai sebanyak 5 batch • 5 batch of Examiner Basic Training
• Basic Selling Skill sebanyak 4 batch • 4 batch of Basic Selling Skill
• Manager Leader sebanyak 5 batch • 5 batch of Manager Leader
• Firstline Manager Leader sebanyak 4 batch • 4 batch of Firstline Manager Leader
• Frontline Development Program 6 batch • 6 batch of Frontline Development Program
Program Sertifikasi Profesional Perbankan yang telah Certification Pogram of Banking Professionals
diselenggarakan selama tahun 2016 antara lain: throughout 2016 among others:
• Program pembekalan Sertifikasi Manajemen • 4 batch of Risk Management Certification
risiko sebanyak 4 batch, debriefing program,
• Program Sertifikasi Audit Internal sebanyak • 1 batch of Internal Audit Certification
1 batch. Program.
Program Training 2016 / Training Program 2016 Kegiatan / Event Peserta / Participant
Total 66 1.690
bersama karyawan. Tujuan dari program from the Board of Directors to the employees.
ini adalah untuk menciptakan keterbukaan The purpose of this program is to create open
komunikasi serta engagement seluruh karyawan communication and engagement among all
di cabang dalam menjalankan visi dan misi employees in the branch in implementing the
Perusahaan. Selama tahun 2016, DIreksi telah Bank’s vision and mission. Throughout 2016,
mengunjungi dan megadakan sharing session the Board of Directors has visited and conducted
bersama karyawan di sekitar 31 kantor Cabang sharing session with about 31 employees in Bank
Bank Muamalat Indonesia di seluruh Indonesia. Muamalat Indonesia branch offices throughout
Indonesia.
Secara keseluruhan, Bank Muamalat Indonesia telah Overall, Bank Muamalat Indonesia has allocated
mengalokasikan jumlah dana sebesar Rp14,1 miliar Rp14.1 billion for the development of Human
untuk pengembangan kompetensi Sumber Daya Resources competence throughout 2016.
Manusia di sepanjang tahun 2016.
internal yang terpilih digembleng dalam suatu and on the job training that closely monitored by the
program in class dan On the Job Training yang terus mentors.
diawasi secara ketat oleh para mentor.
Pengembangan karir menjadi salah satu komponen The Human Resources department put career
utama yang menjadi perhatian bagian SDM. Sistem development as the main concern. Talent Management
Talent Management telah disosialisasikan dan System has been socialized and implemented in the
diimplementasikan di keseluruhan organisasi, di mana entire organization, where each work unit leader
para pimpinan unit kerja diminta untuk memetakan are required to map the talents in each work unit.
talent-talent yang ada di unit kerja masing-masing. Those talents then grouped as a talent pool and as
Talent-talent tersebut dikelompokkan sebagai talent a reference to promote internally. The structure of
pool yang kemudian digunakan sebagai acuan career development is done based on job family and
dalam melakukan promosi secara internal. Struktur stipulated competence.
pengembangan karir didasarkan pada job family dan
kompetensi yang telah ditetapkan.
Secara berkelanjutan Bank Muamalat Indonesia Bank Muamalat Indonesia continues to strive to provide
berupaya untuk memberikan manfaat Kesejahteraan a proper and competitive Welfare for Employees.
yang baik dan kompetitif untuk Karyawannya. Pada In 2016 the Bank has evaluated welfare benefits in
tahun 2016, evaluasi terhadap manfaat kesejahteraan collaboration with third parties (consultants) to ensure
(benefit) telah dilakukan bekerja sama dengan the evaluation process conducted precisely. One of
pihak ketiga (konsultan) untuk memastikan proses the desired output is the policies repair and renewal
evaluasi dilakukan dengan objektif dan tepat, di regarding the employees welfare.
mana outputnya adalah salah satunya adalah berupa
perbaikan dan pembaharuan beberapa kebijakan yang
menyangkut manfaat kesejahteraan bagi karyawan.
Selain berupaya meningkatkan aspek kesejahteraan In addition to improving the employees basic welfare
dasar karyawan agar makin kompetitif di pasar, Bank to be more competitive in the market, Bank Muamalat
Muamalat Indonesia juga mulai mengarahkan dan Indonesia also started to aim and renew several benefits/
Pada tahun 2016, Bank Muamalat Indonesia kembali In 2016, Bank Muamalat Indonesia also conducted CEO
menyelenggarakan CEO Town Hall, di mana Direktur Town Hall, where the President Director communicates
Utama Bank Muamalat Indonesia mengkomunikasikan the development and business direction of Bank
perkembangan dan arah bisnis Bank Muamalat Muamalat Indonesia to the Senior Management Team,
Indonesia kepada jajaran manajemen di tingkat Senior Region Head and Extended Management Team.
Management Team, Region Head dan Extended
Management Team.
Secara berkala, Direktorat Human Capital Bank Periodically, the Directorate of Human Capital also
Muamalat Indonesia juga mengelola publikasi manages HCNews publications and Buleting Learning.
HCNews dan Buleting Learning. HCNews memuat HCNews contains information about Company
informasi tentang kebijakan Perusahaan, kesehatan, policies, health, activities undertaken by Work Unit or
kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh Unit Kerja employees community and other activities. Learning
atau komunitas karyawan dan kegiatan lainnya. Bulletin contains current information on employee
Sementara Buletin Learning memuat informasi terkini learning activities as well as other Human Resources
tentang kegiatan employee learning maupun kegiatan activities in general. Both media are also an effective
SDI lainnya secara umum. Kedua media tersebut juga means in the socialization of development programs.
menjadi sarana yang efektif dalam sosialisasi program-
program pengembangan yang akan dijalankan.
Selain itu, untuk lebih mempererat hubungan antar In addition, to further strengthen the relationship
karyawan, termasuk dengan pihak manajemen, between employees, including the management,
Human Capital menyelenggarakan Management Walk Human Capital conduct a Management Walk About.
About. Tujuan kegiatan Management Walk About This program aims to establish the relation among
adalah untuk menjalin silaturahim dengan karyawan all Bank Muamalat Indonesia branches employees to
seluruh cabang Bank Muamalat Indonesia dan see directly Bank Muamalat Indonesia branches. In
sekaligus dapat melihat langsung kondisi cabang Bank addition, Human Capital Management also conduct
Muamalat Indonesia. Di samping itu, Human Capital Management Engagement, to get the management
juga menyelenggarakan Management Engagement, closer to the senior management and partner
merupakan ajang silaturahim antara management management team. Besides aiming to strengthen the
dengan senior management team dan pasangan. mutual relationship between the senior management
Selain bertujuan untuk saling mempererat hubungan team and partner, this activity can provide a positive
antara management dengan senior management impact for each Work Unit performance.
team dan pasangan, kegiatan ini dapat memberikan
dampak positif bagi kinerja masing-masing Unit Kerja.
Tak berhenti di situ, karyawan Bank Muamalat In addition, Bank Muamalat Indonesia employees also
Indonesia juga memiliki Muamalat Club. Dengan own Muamalat Club. With Muamalat Club, employees
Muamalat Club, karyawan dan anggota keluarga and their family members can be involved in the sport,
karyawan dalam dapat melibatkan diri dalam acara- arts, lifestyle and other events. Throughout 2016, the
acara olahraga, kesenian, gaya hidup dan lain-lain. Company through Muamalat Club has been carrying
Selama tahun 2016, Perusahaan melalui Muamalat out various activities involving employees, among
Club telah melaksanakan berbagai kegiatan yang others:
melibatkan karyawan, antara lain:
a. Pertandingan Futsal antar Unit Kerja dan Jakarta a. Futsal match between Work Unit and Jakarta
Region sebagai salah satu rangkaian MILAD Region as one of 24th Bank Muamalat Indonesia
Bank Muamalat Indonesia ke-24 yang puncak birthday peaks show celebrated at the Sports
acaranya berlangsung di Gelanggang Olah Raga Arena (GOR) Soemantri Brojonegoro on June 4,
(GOR) Soemantri Brojonegoro pada tanggal 4 2016.
Juni 2016.
b. Rangkaian kegiatan Ramadhan 1437 H meliputi b. The Ramadhan 1437 H events includes Tarhib
Tarhib Ramadhan, Nuzulul Qur’an, Ta’jil karyawan Ramadhan, Nuzulul Qur’an, employees Ta’jil and
yang diakhiri dengan pelaksanaan Halal Bihalal concluded with Halal Bihalal in the first day of
pada hari pertama bekerja setelah cuti bersama work after holiday on July 11, 2016 and Halal
pada tanggal 11 Juli 2016 dan Halal BiHalal pada Bihalal on July 29, 2016.
tanggal 29 Juli 2016.
c. Muamalat Bicycle Day, merupakan kegiatan c. Muamalat Bicycle Day, a cycling community
komunitas bersepeda bagi karyawan dan activities for Bank Muamalat Indonesia
management Bank Muamalat Indonesia. employees and management. Silaturahim and
Kegiatan silaturahim dan olahraga santai casual sports activities to improve physical health
yang dapat meningkatkan kesehatan fisik ini was held on November 13, 2016.
dilaksanakan pada 13 November 2016.
d. Kegiataan Qiyamul Lail secara serempak di d. Qiyamul Lail activities simultaneously in all Bank
seluruh unit kerja Bank Muamalat baik di Kantor Muamalat work units both at Head Office and
Pusat maupun Kantor Cabang mulai digalakkan branch office started from April 2016, quarterly.
Ittifaq Muamalat periode 2015-2017 antara Bank In accordance with the Ittifaq Muamalat
Muamalat Indonesia dengan Serikat Pejuang of 2015-2017 period between Bank
Muamalat (SPM) yang berisi kesepakatan yang harus Muamalat Indonesia and Serikat Pejuang
dipertanggungjawabkan oleh setiap pemangku Muamalat (SPM) containing agreements which must
kepentingan dan karyawan Bank Muamalat Indonesia. be accounted by each stakeholder and employee of
Bank Muamalat Indonesia.
Dari aspek teknis, beberapa proses juga menjadi Regarding technical aspect, several process is
perhatian utama guna memastikan pelaksanaan dan also a major concern to ensure the execution and
pengimplementasian Performance Management implementation of the Performance Management
System dapat dijalankan dengan prima yaitu seperti System can be executed well, to ensure that the
memastikan bahwa proses Penyelarasan (alignment) process of Alignment and Cascading work target, mid-
dan penurunan (cascading) target kerja, proses year review, until year-end review is done properly.
peninjauan kinerja tengah tahun (mid-year review),
sampai dengan peninjauan kinerja akhir tahun (year-
end review) dilakukan dengan proper.
Peningkatan pengetahuan dan pemahaman karyawan To increase the line managers and employees
dan manajer lini juga menjadi perhatian. Komunikasi knowledge and understanding is also the Bank’s
dan sosialisasi dilakukan secara masif dan terstruktur concern. Communication and socialization are carried
guna memastikan peningkatan kapabilitas manajer massively and structured to ensure the improvement
lini dan karyawan dalam menjalankan Performance of the capability of the line managers and employees
Management System. Ke depannya, sistem ini akan in running the Performance Management System. In
terus dikembangkan demi mewujudkan cita-cita untuk the future, this system will continue to be developed
menciptakan Sumber Daya Manusia Bank Muamalat in order to realize the aspiration to create a competent
Indonesia yang kompeten dan profesional. and professional Human Resources.
Strategi dan Rencana Kerja Sumber Daya Strategy and Work Plan of Bank Muamalat
Manusia Bank Muamalat Indonesia 2017 Indonesia Human Resources 2017
Direktorat Human Capital Bank Mualamat Indonesia Directorate of Human Capital Bank Muamalat
telah menetapkan strategi-strategi untuk tahun 2017 Indonesia has set strategies for 2017 in conformity
yang sejalan dengan visi Bank Muamalat Indonesia with Bank Muamalat Indonesia vision of by 2025.
hingga tahun 2025. Prioritas program pada strategi- Priority programs on these strategies are as follows:
strategi tersebut adalah sebagai berikut:
1. Mendukung pertumbuhan bisnis khususnya dalam 1. Supporting business growth, especially in
meningkatkan kompetensi dan keterampilan developing the employees competencies and skills
Karyawan sehingga hasil kerja dapat lebih to be more productive, especially for employees
produktif terutama bagi Karyawan yang berkaitan with regard to financing activities, through the
dengan aktivitas pembiayaan, dengan pelaksanaan implementation of training programs including
program-program pelatihan antara lain selling skill selling skills and financing skills, as well as through
dan financing skill, serta merumuskan program the formulation of competitive incentive program.
insentif yang kompetitif.
2. Meningkatkan kompetensi pejabat di lini 2. Improving the managerial competence through
managerial melalui program Manager Leader serta Manager Leader program and realize Leader
merealisasikan program Branch Manager Academy Manager Branch Manager Academy program
sebagai upaya dalam penerapan standarisasi as an effort to standardize the implementation
capability. Dengan adanya standarisasi kualifikasi of capability. With this managerial qualification
managerial ini diharapkan fungsi leadership dapat standardization, it is expected that the leadership
berjalan dengan baik sehingga berdampak pada function may run well and resulting in the
peningkatan kinerja dan produktivitas. performance and productivity improvement.
3. Sebagai Perusahaan yang bergerak di bidang jasa, 3. As a Company engaged in services, the
maka peningkatan kualitas pelayanan terutama improvement of service quality, especially for
bagi Karyawan yang memiliki tanggung jawab employees who are responsible as a front liner
sebagai front liner menjadi salah satu prioritas is one of the Human Capital priority program.
penetapan program Human Capital. Melalui Through the development of internship programs
pengembangan program Magang untuk front for front liners in cooperation with Muamalat
liner yang bekerjasama dengan Muamalat Institute, Frontliner Development Program, as well
Institute, Frontliner Development Program, serta as initiate the Service Quality Award.
menginisiasi Service Quality Award.
Dari segi aggressive bad bank settlement, seluruh aspek In terms of aggressive bad bank settlement, all
operasional Bank Muamalat Indonesia difokuskan operational aspects of Bank Muamalat Indonesia
untuk menyelesaikan kredit bermasalah. Upaya yang is focused to resolve the non performing financing
dilakukan adalah melalui tiga langkah, yaitu dengan problem. This attempt carried out through three steps,
memperkuat atau meyakinkan capacity pembayaran namely by strengthening or assuring debtors payment
debitur agar dapat kembali berjalan secara normal. capacity of in order to run normally. The second is
Kedua adalah melalui business prospect dan ketiga through a business prospect and the third is financial
adalah financial condition. Divisi Operasional sendiri condition. Operation Division itself has been able
telah mampu mendorong divisi Pembiayaan Bank to encourage Bank Muamalat Indonesia Financing
Muamalat Indonesia untuk penyelesaian kredit Division to settle the non performing financing problem
bermasalah secara efektif dan kembali menempatkan effectively and restore the customer to a good payment
nasabah pada kondisi pembayaran yang baik. Secara conditions. Overall, Bank Muamalat Indonesia has
keseluruhan Bank Muamalat Indonesia berhasil managed to decrease the Non Performing Financing
menurunkan tingkat Non Performing Financing secara level quite significantly in accordance with the Bank’s
cukup signifikan sesuai dengan target yang ditetapkan targets.
oleh Bank.
Tahun 2016 juga menjadi tahun peningkatan Year 2016 is also a year of Bank Muamalat Indonesia
operasional Bank Muamalat Indonesia melalui operational improvements through information
teknologi informasi. Salah satu yang telah berhasil technology. One that has been successfully carried
dilakukan dan diluncurkan di tahun 2016 adalah out and launched in 2016 is the Mobile Banking
Mobile Banking Bank Muamalat Indonesia. Dengan of Bank Muamalat Indonesia. Through this official
peluncuran ini, dapat dikatakan bahwa capacity dan launching, we can say that Bank Muamalat Indonesia
capability sistem Bank Muamalat Indonesia telah siap system capacity and capability is ready to go one step
untuk melangkah lebih jauh lagi dalam perkembangan further in the midst of digital world rapid development
dunia digital yang sangat pesat serta persaingan yang and intense competition. Since its launching, Bank
ketat. Dari sejak diluncurkannya, Mobile Banking Muamalat Indonesia Mobile Banking has achieved
Bank Muamalat Indonesia telah meraih peringkat high rank and high download rate. Bank Muamalat
dan tingkat unduh tinggi. Bank Muamalat Indonesia Indonesia seeks to achieve IT Delivery. Through
berupaya untuk mewujudkan IT Delivery. Dari IT intensified IT delivery throughout 2016, Bank
Delivery yang telah dibangun dan diintensifkan Muamalat Indonesia operational productivity has
sepanjang tahun 2016, produktivitas operasional Bank successfully improved.
Muamalat Indonesia berhasil ditingkatkan dengan
baik.
Sementara dalam intensifikasi cost optimization, Bank In terms of cost optimization intensification, Bank
Muamalat Indonesia telah melakukan relokasi serta Muamalat Indonesia has relocated and optimized office
optimalisasi jaringan kantor secara agresif. Proses network aggressively. Several branch office operational
operasional dan layanan beberapa kantor cabang and service processes are transferred into the nearest
dialihkan ke kantor cabang utama terdekat, sehingga main branches, thus decrease the number of branch
berujung pada penurunan jumlah kantor cabang. offices. At the end of 2015, Bank Muamalat Indonesia
Pada akhir tahun 2015, jumlah kantor cabang Bank total branches is 446 offices. While on December
Muamalat Indonesia adalah sebanyak 446 kantor. 31, 2016, that number was reduced to 363 offices.
Sementara pada 31 Desember 2016, jumlah tersebut
berkurang menjadi 363 kantor.
Terkait upaya sentralisasi, Bank Muamalat Indonesia In terms of centralization efforts, Bank Muamalat
mengaktualisasikan strategi operating model business Indonesia actualize operating model business focus
focus processing. Pada tahun-tahun sebelumnya, processing. In the previous years, the bank financing
proses pembiayaan Bank dapat dilakukan di process can be done in all branches thus exposed to
semua cabang sehingga membawa eksposur risiko operational risk and cost inefficiency. To that end, the
operasional dan in-efisiensi cost. Untuk itu, sentralisasi centralization is carried out through business focus
dilakukan dengan skema business focus processing. processing scheme. Processing center or loan factory
Processing center atau loan factory pun didirikan also established to mitigate the risks and lead to the
sehingga risiko yang ada dapat dimitigasi dengan right process standardization.
baik dan berujung pada proses yang berjalan dengan
standardisasi yang tepat.
Lebih dari sekedar semangat untuk mengoptimalkan More than just a passion to optimize cost efficiency,
cost efficiency, upaya tersebut di atas adalah wujud the aforementioned attempts are the manifestation
adaptivitas Bank Muamalat Indonesia untuk mengikuti of Bank Muamalat Indonesia promptness in adapting
perkembangan digital banking yang sangat pesat. the rapid digital banking development. Thus Bank
Dengan demikian Bank Muamalat Indonesia dapat Muamalat Indonesia can comprehend the community
mengikuti gaya hidup masyarakat dan target market and target market’s lifestyle by presenting a wide
Bank Muamalat Indonesia dengan menghadirkan range and highly accessible services.
jangkauan layanan yang lebih luas serta highly
accessible.
Untuk memastikan bahwa upaya-upaya tersebut Bank Muamalat Indonesia improve the service quality
membuahkan hasil sesuai dengan yang diharapkan, standards and measurement to ensure that those
Bank Muamalat Indonesia melakukan peningkatan efforts will bring the expected outcome. Through
terhadap service quality standard dan measurement. this system, Bank Muamalat Indonesia can track the
Dengan sistem ini, Bank Muamalat Indonesia dapat extent of quality services and the factors that underlie
melacak sejauh mana pencapaian kualitas layanan the achievement or the failure. In addition, the Bank
yang diberikan dan faktor-faktor apa saja yang also improve the Service Level Agreement (SLA). Based
melatarbelakangi tercapai atau tidaknya target-target on the evaluation results at the end of 2016, the
tersebut. Selain itu Bank juga melakukan peningkatan processing time or turnaround time on operational
pada Service Level Agreement (SLA). Berdasarkan SLA has shown a positive improvement.
hasil evaluasi yang dilakukan pada akhir tahun 2016,
tingkat processing time atau turnaround time pada
SLA operasional Bank Muamalat Indonesia telah
menunjukkan perbaikan yang positif.
Bank Muamalat Indonesia patut bersyukur bahwa Bank Muamalat Indonesia should be grateful that
seluruh upaya tersebut telah membawa hasil nyata all these efforts have yielded in tangible results
yang terlihat pada penghujung tahun 2016. Waktu that reflected at the end of 2016. The financing
proses financing menanjak drastis menjadi empat processing time improved drastically to four times
kali lipat lebih cepat. Tingkat produktivitas menanjak faster. The productivity level rise to 160% by volume
hingga 160% dengan volume transaksi yang of transactions that derived from the growth quality.
bertambah dan kualitas yang tumbuh.
Bank Muamalat Indonesia tidak serta merta berbesar Bank Muamalat Indonesia is not satisfied yet. We will
hati. Masih banyak aspek-aspek operasional serta continue to address other operational aspects and
kualitas layanan yang harus dibenahi untuk terus service quality to keep going forward and solidify our
melaju dan memantapkan langkah sebagai Bank stride as Islami, Modern and Professional Bank that
Islami, Modern dan Profesional yang memberikan provides Easy, Simple and Speed services. Towards
layanan Easy, Simple and Speed. Menuju tahun 2017, Bank Muamalat Indonesia has projected the
2017, Bank Muamalat Indonesia telah memprediksi rising challenges, especially from the aspect of people
tantangan-tantangan yang akan dihadapi terutama competency and business process. Therefore, Bank
dari aspek people competency dan business process. Muamalat Indonesia conduct rigorous selection in the
Untuk itu Bank Muamalat Indonesia melakukan seleksi placement of human resources. Especially the front
ketat dalam penempatan Sumber daya manusia. liners in the entire Bank Muamalat Indonesia network,
Terutama bagi para front liner di seluruh jaringan their competence will continue to be developed with
Bank Muamalat Indonesia, kompetensinya terus constructive trainings to interact properly and provide
dikembangkan dengan pelatihan-pelatihan yang the best banking experience for all customers.
konstruktif sehingga dapat berinteraksi dengan baik
dan memberikan pengalaman perbankan terbaik bagi
seluruh nasabah.
Fokus di tahun 2017 sendiri akan ditekankan pada The focus in 2017 alone will emphasize on executing
executing and delivering. Tiga hal utama yang and delivering. The Bank will intensify three main
diintensifkan pengembangannya adalah Sumber daya aspects which are Human Resources, macro industrial
manusia, kondisi makro industri dan perbaikan dari conditions and internal improvements. We will
segi internal. Apa yang sudah disiapkan dan dicapai preserve the achievements in 2016 and continue to
dengan baik di tahun 2016 akan dilanjutkan di ensure its optimal results in the upcoming year.
tahun 2017 dan memastikan hasilnya tercapai secara
optimal.
Tahun 2017 juga akan menjadi peningkatan tangibility Bank Muamalat Indonesia will also increase its
Bank Muamalat Indonesia. Hingga 31 Desember 2016 tangibility in 2017. Until December 31, 2016, we
telah dilakukan perubahan tampilan kantor cabang have been upgrading the as many as 67 branches
pada sebanyak 67 cabang Bank Muamalat Indonesia. appearance. Through this branch appearance
Program ini disebut branch appearance improvement. improvement program, the branches appearance
Tampilan pada cabang-cabang Bank Muamalat are upgraded both in terms of front display, facade,
Indonesia ditingkatkan baik dari segi tampilan muka, ATM interior space and the overall appearance.
fasad, interior ruang ATM dan tampilannya secara These efforts are expected to further enhance Bank
keseluruhan. Upaya ini diharapkan untuk semakin Muamalat Indonesia image and awareness in the
meningkatkan image serta awareness Bank Muamalat stakeholders top of mind.
Indonesia di mata pemangku kepentingan.
diperlukan tak lagi memakan waktu sehingga proses time-consuming and the delivery process can also be
delivery pun dapat dilakukan dengan lebih cepat. executed faster.
Sementara dari segi sentralisasi, Bank Muamalat In terms of centralization, Bank Muamalat Indonesia
Indonesia terus mengembangkan platform terkait data continues to develop platform-related data warehouse
warehouse sebagai suatu sistem yang terpusat. Selain as a centralized system. In addition to presenting
untuk membuat akses data operasional menjadi lebih a more structured operational data access, data
terstruktur, data warehouse ini juga menghadirkan warehouse also present a better data quality. In
kualitas data yang lebih baik. Di tahun 2016 Bank 2016, Bank Muamalat Indonesia presents an 8 Hub
Muamalat Indonesia menghadirkan platform 8 Hub platform where the unorganized administration data
di mana data-data administrasi yang tadinya tersebar in the branches are centralized into the chosen large
luas di cabang-cabang disentralisasikan ke beberapa branches. This resulting in the more simplified product
cabang besar saja. Hasil dari upaya ini telah dapat delivery process of retail financing. The concrete
dirasakan pada delivery produk retail financing process example is for mortgage products. The whole process
yang lebih tersimplifikasi. Contoh konkretnya adalah of proposals screening from the marketing department,
untuk produk KPR. Seluruh proses screening proposal the survey, appraisal, and the credit agreement can be
dari bagian pemasaran, pelaksanaan survey, appraisal, completed in a shorter period.
dan proses perjanjian kredit dapat menghemat waktu
yang lebih banyak.
Tahun 2016 juga mencatat lompatan besar TI Bank Year 2016 also recorded Bank Muamalat Indonesia
Muamalat Indonesia dengan resmi diluncurkannya momentum jump with the official launching of Bank
Mobile Banking Bank Muamalat Indonesia yaitu Muamalat Indonesia Mobile Banking, Muamalat
Muamalat Mobile. Setelah menjalankan pilot project Mobile. After running a pilot project and actualizing
dan berbagai penyempurnaan, Bank Muamalat various improvements, Bank Muamalat Indonesia is
Indonesia kini dapat semakin jauh memberikan capable to further provide integrated convenience for
memberikan kemudahan terintegrasi bagi seluruh all customers. Since the launching date up to the end
nasabah. Sejak peluncurannya hingga akhir tahun of 2016, Muamalat Mobile has attracted more than
2016, Muamalat Mobile telah menjaring lebih dari 100 thousand downloads and 60,000 active users
100 ribu download dan 60.000 pengguna aktif with a total of 3.5 million transactions.
dengan total 3,5 juta transaksi.
Tata Kelola dan Audit Teknologi Informasi Information Technology Governance and
Audit
Dalam pelaksanaan seluruh kegiatan pengembangan In implementing all IT development activities in 2016,
IT di tahun 2016, Bank Muamalat Indonesia selalu Bank Muamalat Indonesia always pay attention to
memperhatikan aspek Tata Kelola TI (IT Governance) IT governance aspects as a guidance. Given that IT
sebagai pedoman. Mengingat bahwa IT adalah requires a long-term investment costs and high mastery
investasi jangka panjang yang membutuhkan biaya in its implementation, Bank Muamalat Indonesia
serta penguasaan tinggi dalam implementasinya, prepare specific measures that recorded transparently
Bank Muamalat Indonesia menyusun langkah-langkah and accountably. Each procurement of software
spesifik yang seluruhnya tercatat secara transparan and hardware are closely monitored and reported in
dan dapat dipertanggungjawabkan. Setiap pengadaan detail. IT audit also conducted on a regular basis so
software dan hardware diawasi dengan ketat dan that the necessary improvements can be completed
dilaporkan secara detail. Audit TI pun dilakukan secara immediately.
berkala sehingga efektivitas serta perbaikan yang
diperlukan dapat segera dilakukan.
Begitu pula terkait para personil yang bertugas The same attempts goes to the IT division human
untuk membawa pengembangan TI Bank Muamalat resources who are responsible to develop Bank
Indonesia ke arah yang lebih baik. Divisi TI dikepalai Muamalat Indonesia IT system into a better direction.
dan didukung oleh profesional yang memiliki kapasitas IT Division is lead and supported by professionals
yang telah teruji. Selain itu Bank Muamalat Indonesia who has a capacity that has been tested. In addition,
juga menyemai bibit-bibit spesialis TI melalui Muamalat Bank Muamalat Indonesia also grow the seeds of IT
Officer Development Program (MODP) Technology specialists through Muamalat Officer Development
Relations. Melalui program pengembangan ini para Program (MODP) Technology Relations. Through this
personil siap untuk menghadirkan inovasi-inovasi yang development program, all IT personnels are ready to
akan membawa kemudahan serta kualitas layanan dari deliver the innovations that provide ease and quality
Bank Muamalat Indonesia untuk seluruh nasabahnya. for all customers.
Dari upaya-upaya yang dilakukan di tahun 2016, Bank Bank Muamalat Indonesia manage to realize a better
Muamalat Indonesia berhasil mewujudkan kualitas service quality and more automated operational
layanan yang lebih baik serta proses operasional yang processes through the efforts undertaken in 2016. As
lebih terotomasi. Sebagai buah dari kerja keras yang the result of the hard work, Bank Muamalat Indonesia
dilakukan, Bank Muamalat Indonesia pun dianugerahi achieve the “Digital Innovation for Sharia Banking:
penghargaan “Digital Innovation for Sharia Banking: Special Mention for Digital Channel” in the Indonesia
Special Mention for Digital Channel” dalam ajang Digital Innovation Award for Banking 2016.
Indonesia Digital Innovation Award for Banking 2016.
Bank Muamalat Indonesia sangat menyadari potensi Bank Muamalat Indonesia is highly aware of the urge
besar yang dimiliki untuk mempertahankan diri to preserve the position as the best Islamic Bank with
menjadi Bank Syariah terbaik dengan TI terkini. Melalui state of the art Information Technology. Through the
berbagai pengembangan yang akan terus dilakukan, upcoming developments, Bank Muamalat Indonesia is
Bank Muamalat Indonesia berkomitmen untuk committed to implement the information technology
mewujudkan implementasi Teknologi Informasi di at all levels and provide value-added services.
semua lini dan memberikan layanan bernilai tambah.
Manajemen Risiko
Risk Management
Perekonomian nasional di tahun 2016 telah mencatat The national economy in 2016 has recorded a relatively
kinerja yang relatif baik dengan pertumbuhan ekonomi good performance with higher economic growth and
yang lebih tinggi dan stabilitas makroekonomi dan macroeconomic stability and maintained financial
sistem keuangan yang tetap terjaga. Meskipun system. Nevertheless, Indonesia’s economy still
demikian, perekonomian Indonesia masih harus faces the uncertainty risk, both from global, US and
menghadapi risiko ketidakpastian, baik yang China related policy, the rise in world oil prices, and
bersumber dari global, terkait arah kebijakan US dan from domestic predominantly related to the impact
Tiongkok serta kenaikan harga minyak dunia, maupun of administered prices adjustments on inflation.
dari dalam negeri terutama terkait dengan dampak Regulators consider that the resilience of the banking
penyesuaian administered prices terhadap inflasi. industry remained strong throughout 2016 supported
Regulator menilai bahwa ketahanan industri by capital adequacy ratio and controlled credit risk.
perbankan sepanjang tahun 2016 tetap kuat Nonetheless, the unrecovered economic conditions
didukung oleh memadainya rasio kecukupan modal from the pressure only able to encourage the national
dan terkendalinya risiko kredit. Meskipun demikian, bank credit growth rate of at 8.5% yoy per November
kondisi perekonomian yang belum pulih dari tekanan 2016, or decreased from the same period in 2015 at
hanya mampu memacu laju pertumbuhan kredit 9.8% yoy, with the increase trend in the ratio of non-
perbankan nasional sebesar 8,5% yoy per November performing loans at 3.2%.
2016, menurun dibandingkan periode yang sama di
tahun 2015 yaitu 9,8% yoy, dengan tren peningkatan
rasio kredit bermasalah menjadi 3,2%.
Mengantisipasi kondisi tersebut, sepanjang tahun To anticipate these conditions, throughout 2016 Bank
2016, Bank Muamalat indonesia memperkuat upaya Muamalat indonesia strengthen the improvement and
perbaikan dan konsolidasi di bidang manajemen consolidation efforts in the field of risk management
risiko yang berfokus pada tiga aspek utama. Pertama that focuses on three main aspects. The first is to
adalah memperkokoh fondasi manajemen risiko, di strengthen the foundation of risk management,
antaranya dengan melengkapi organisasi pada tingkat including by completing the organization under
Direksi yang membawahkan fungsi kepatuhan dan the Board of Directors in charge of compliance and
manajemen risiko serta melakukan pembenahan risk management functions as well as to reform the
tata kelola manajemen risiko dengan memperkuat risk management governance by strengthening the
implementasi Good Corporate Governance. Kedua, implementation of Good Corporate Governance.
memperkuat fungsi internal control, antara lain The second is to strengthen the internal control
melalui segregation of duty, penguatan fungsi function, among others, through segregation of
monitoring, serta perbaikan kebijakan dan prosedur. duty, strengthening the monitoring functions, as well
Ketiga adalah pengembangan sumber daya manusia as the improvement of policies and procedures. The
melalui implementasi value Muamalat Ideal (Islami, third is to develop the human resources through the
Modern, dan Profesional) melalui berbagai program implementation of Muamalat Ideal (Islami, Modern
budaya dengan tujuan agar karyawan living the values and Professional) value through various cultural
dari risk culture Ideal. programs with the goal to encourage the employees
to living the values of
Ideal risk culture.
Di sisi internal Bank Muamalat Indonesia, kinerja From the Bank’s the internal side, the performance of
funding dan financing mulai memperlihatkan funding and financing began to show improvement
peningkatan pada akhir kuartal IV 2016 sejalan dengan by the end of the fourth quarter of 2016 in conformity
upaya berkesinambungan yang telah dibangun with an ongoing effort that has been built since the
sejak awal tahun 2016, yaitu perbaikan kualitas beginning of 2016, namely the aggressive financing
pembiayaan yang agresif dan peningkatan efisiensi, quality improvement and increased efficiency, and
dan diperkuat dengan akselerasi pertumbuhan bisnis reinforced with accelerated faster business growth
yang lebih cepat dengan arah yang lebih jelas. Ketiga with a clearer direction. Those focus are expected
fokus tersebut diharapkan dapat membawa kinerja to carry Bank Muamalat Indonesia performance of
Bank Muamalat Indonesia ke arah yang lebih sehat towards a more healthy and sustainable Bank in 2017.
dan berkesinambungan di tahun 2017.
Bank Muamalat menyusun dan menerapkan kerangka Bank Muamalat Indonesia formulates and implements
kerja manajemen risiko mengacu pada Kebijakan, a risk management framework that refers to Risk
Pedoman, dan Prosedur Manajemen Risiko Bank Management Policy, Guidelines and Procedures
Muamalat Indonesia, sesuai dengan ketentuan yang of Bank Muamalat Indonesia, in accordance with
berlaku baik dari Bank Indonesia maupun Otoritas Jasa applicable provisions from Bank Indonesia and
Keuangan. Kerangka kerja manajemen risiko Bank the Financial Service Authority. Risk management
Muamalat Indonesia merupakan seperangkat strategi, framework of Bank Muamalat Indonesia is a set of
aturan, sarana, dan prasarana yang digunakan strategies, rules, facilities, and infrastructures that are
untuk mengimplementasikan konsep dan prinsip utilized to implement the concepts and principles of
manajemen risiko secara komprehensif. Kerangka risk management in a comprehensive manner. The risk
kerja manajemen risiko Bank Muamalat disajikan pada management framework of Bank Muamalat Indonesia
gambar berikut ini: is illustrated in the following figure:
2. Risk Appetite
Risk Management
Risk Control System Policy People
Unit
Corporate Value
Keberhasilan dari proses manajemen risiko sangat The success of risk management process is highly
tergantung pada landasan bisnis Bank, yaitu dependent on foundation of Bank Business, which are
Good Corporate Governance dan Corporate Value Good Corporate Governance and Corporate Value.
. Landasan tersebut dibangun melalui penguatan Those foundations are build through strengthening
risk awareness di seluruh lini kerja Bank melalui risk awareness across the work lines of the Bank
implementasi risk culture, internal communication via implementation of risk culture, good internal
yang baik, kecukupan training terkait manajemen communication, sufficient training related to risk
risiko, dan penerapan reward & punishment management, and the implementation of reward &
sebagaimana diatur dalam Ittifaq Bank Muamalat. punishment as stipulated in the Ittifaq Bank Muamalat
Indonesia.
Dengan landasan yang kuat tersebut, Bank With a strong foundation, the Bank implement and
melaksanakan dan mengelola proses bisnis yang manage business processes covered by the policies,
tercakup dalam kebijakan, produk, proses dan products, processes and human resources. Bank
sumber daya manusia. Pelaksanaan proses bisnis Bank business process is executed by considering adequate
dilakukan dengan senantiasa memperhatikan mitigasi risk mitigation according to the identified type of
risiko yang memadai sesuai jenis risiko inheren yang inherent risks, in the form of risk governance, risk
dapat diidentifikasi, dalam bentuk risk governance, risk management infrastructure, risk management process
management infrastructure, risk management process and risk control system. It is a form of risk management
dan risk control system. Hal tersebut merupakan salah implementation in any business activities of the Bank.
satu bentuk dari penerapan manajemen risiko pada
setiap aktivitas bisnis Bank.
Proses pemantauan dan evaluasi secara berkelanjutan Sustainable monitoring and evaluation process on risk
atas praktik manajemen risiko juga merupakan salah management practices is also one of the pillars that
satu pilar yang menunjang kegiatan bisnis Bank. support the Bank’s business activities. Monitoring and
Pemantauan dan evaluasi tersebut dikontribusikan evaluation are contributed through the Risk Oversight
antara lain melalui Komite Pemantau Risiko (Risk Committee under the Board of Commissioners, the
Oversight Committee) di level Dewan Komisaris, Risk Management Committee under the Board of
Komite Manajemen Risiko (Risk Management Directors, the Sharia Supervisory Board), and the risk
Committee) di level Direksi, Dewan Pengawas Syariah management unit.
(Sharia Supervisory Board), dan unit manajemen risiko
(Risk Management Unit).
Dengan landasan dan pilar yang kuat, Bank berupaya With the strong foundation and pillar, the Bank strives
untuk mencapai dan melaksanakan corporate strategic to achieve and implement the corporate strategic and
dan risk objective, baik jangka panjang, jangka risk objectives, for long term, medium term and short
menengah, maupun jangka pendek, sesuai dengan term, according to the risk appetite to maintain the
risk appetite untuk menjaga tingkat exposure risiko Bank’s risk level of exposure the and risk management
Bank dan risk management strategy yang disusun strategy prepared with the basic principles to create
dengan prinsip dasar untuk menciptakan nilai tambah added value for its stakeholders.
bagi para stakeholder.
Pelaksanaan manajemen risiko di Bank Muamalat Implementation of risk management at Bank Muamalat
melibatkan seluruh unsur dalam organisasi mulai dari Indonesia involves all elements in the organization
Manajemen hingga karyawan pelaksana. Seluruh from top management to field personnel. All elements
unsur tersebut berperan aktif dalam konteks ‘tiga lini are active participants in the context of ‘three lines of
pertahanan’ manajemen risiko seperti di bawah ini: defense’ risk management as follow:
Compliance
Independent Assurance
Ketiga garis pertahanan merupakan satu kesatuan These three lines of defense form an integral part
yang tidak terpisahkan untuk terciptanya penerapan to the creation of quality risk management, working
manajemen risiko Bank yang berkualitas, berjalan effectively and optimally in accordance with the
dengan efektif dan optimal dengan prinsip combined concept known as Combined Assurance.
assurance.
Board of Commissioners
Sharia Supervisory Board Board of Directors (BOD)
(BOC)
2) Kerangka manajemen risiko dalam bentuk 2) Risk management framework in the form of
kebijakan, prosedur, maupun limit policies, procedures and limits
a) Bank telah menyusun ketentuan internal a) The Bank has developed internal
mengenai manajemen risiko pembiayaan, guidelines on risk management for
operasional, pasar, likuiditas serta prosedur financing, operations, market, liquidity and
terkait dengan penyusunan prosedur dan procedures associated with the procedure
produk pembiayaan per segmen bisnis and financing products for each business
dan kegiatan operasional Bank lainnya. segment and other bank operations. These
Ketentuan internal Bank Muamalat disusun internal guidelines are arranged based on a
berdasarkan hierarki yang terdiri dari level hierarchy consisting of the levels of policy,
kebijakan, pedoman dan prosedur, di guidelines, and procedures, where policies
mana kebijakan mengatur hal-hal yang are concerned with high level strategies
bersifat high level sementara pedoman while guidelines and procedures govern
dan prosedur mengatur hal-hal yang lebih more technical issues. The preparation of
bersifat teknis. Penyusunan ketentuan internal regulations is conducted involving
internal dilakukan dengan melibatkan unit relevant work units, including the Risk
kerja terkait, termasuk di dalamnya unit Management Unit, Compliance, Legal and
manajemen risiko, kepatuhan, legal dan Internal Audit.
audit internal.
b) Bank juga melakukan review atas limit b) The Bank has also conducted a review
kewenangan memutus pembiayaan dan on the authority limits in the approval for
limit kewenangan memutus transaksi, financing and transactions, which is set in
yang ditetapkan berjenjang dan dipastikan echelon and conducted based on the four-
bahwa pemutusan dilakukan dengan eyes principle.
berpedoman pada four eyes principle.
3) Proses manajemen risiko yang mencakup 3) Risk management process that includes the
identifikasi, pengukuran, pemantauan, dan identification, measurement, monitoring,
pengendalian risiko; kecukupan sumber daya and control of risk; the adequacy of human
manusia baik secara kuantitas maupun kualitas; resources both in quantity and quality, as
serta kecukupan sistem informasi manajemen well as the adequacy of the risk management
risiko. information system.
4) Kecukupan sistem pengendalian risiko yang 4) The adequacy of the risk management system
mencakup pengendalian internal oleh unit that includes internal controls by the internal
internal audit dan Anti Fraud Unit serta audit and Anti-Fraud Division and independent
independent review yang dilakukan oleh auditor review conducted by external auditors and
eksternal dan juga pihak konsultan. Hasil review consultants. Results of internal control reviews
dari pengendalian internal dikomunikasikan are discussed with the risk management and
dengan unit manajemen risiko dan kepatuhan compliance unit as input for the improvement
sebagai masukan dalam perbaikan ketentuan of internal guidelines and operational processes.
internal dan proses operasional.
Sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan In accordance with Financial Authority Sevices
No. 65/POJK.03/2016 tanggal 28 Desember 2016 Regulation No. 65/POJK.03/2016 dated
tentang Penerapan Manajemen Risiko bagi Bank December 28, 2016, on Implementation of
Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah, Bank wajib Risk Management for Sharia Banks and Sharia Business
melakukan pengelolaan atas 10 (sepuluh) jenis risiko, Units, the Bank has conducted risk management on
sebagaimana pada penjelasan berikut ini. 10 (ten) types of risk, as described below:
Perbaikan kualitas pengelolaan risiko kredit Improvement on the quality of credit risk
dilaksanakan secara intensif sepanjang tahun management was carried out intensively
2016, dengan melakukan beberapa aktivitas throughout 2016 through, among others, the
antara lain: following activities:
1. Bank telah menetapkan target Bank dalam 1. The Bank has established the target in the
bentuk fokus bisnis yang ingin dicapai form of business focus in 2016, namely
pada tahun 2016, yaitu penyelesaian the completion settlement of aggressive
pembiayaan bermasalah yang agresif, bad bank, efficient Bank operations, and
kegiatan operasional Bank yang sustainable business growth. The purpose
efisien, dan pertumbuhan bisnis yang of the business focus, among others, to
investasi dalam surat berharga, Bank Muamalat for sukuk securities in cooperation with other
sendiri saat ini bertindak sebagai agen penjual banks as custodian banks, as well as managing its
sukuk bekerja sama dengan bank lain sebagai own investment portfolio in marketable securities.
custody. Secara inheren, risiko pasar Bank The inherent market risk of Bank Muamalat
Muamalat per Desember 2016 dinilai low, antara Indonesia as of December 2016 is low, as can
lain dilihat dari Posisi Devisa Neto (PDN) yang be seen from, among other things, its net open
tidak melebihi limit internal yang ditetapkan. position being under the internal limit established.
Aktivitas manajemen risiko yang dilakukan oleh Risk management activities undertaken by the
Bank untuk mengelola risiko pasar antara lain: Bank to manage market risk, among others:
1. Melakukan analisis risiko pasar berdasarkan 1. Conduct an analysis of market risk based
beberapa parameter utama risiko pasar on several key parameters of market risk
sebagai bagian dari pembahasan dalam as part of the discussion in the Asset and
Asset and Liability Committee (ALCO) Liability Committee (ALCO) meetings and
meeting dan menjadi masukan bagi ALCO become inputs for ALCO in establishing
dalam menetapkan strategi pengelolaan risk management strategies that will be
risiko yang akan dilakukan. implemented.
2. Bank secara bertahap sedang melakukan 2. Bank gradually review to implement the
kajian untuk mengimplementasikan Asset Asset and Liability Management (ALM)
and Liability Management (ALM) terkait related to market risk management.
dengan pengelolaan risiko pasar.
3. Melakukan penyesuaian pricing 3. Making adjustments to financing pricing
pembiayaan agar senantiasa dapat to always be competitive with market
kompetitif dengan pricing pasar dan pricing and can provide optimal results for
dapat memberikan hasil yang optimal bagi depositors (shahibul maal).
deposan (shahibul maal).
4. Menetapkan tingkat PDN secara internal, 4. Establish PDN level internally by 0.5% of
yaitu 0,5% dari modal Bank yang jauh lebih the Bank’s capital which is much lower
rendah dari tingkat PDN yang diatur oleh than the PDN level set by the regulator to
regulator untuk meminimalkan kerugian. minimize losses. The Bank also conduct
Bank juga melakukan squaring position squaring positions so that the PDN level is
sehingga PDN berada pada tingkat yang manageable and comply with the regulator.
dapat dikelola dan memenuhi ketentuan PDN level is monitored daily and reported
regulator. Tingkat PDN dipantau secara to the Board of Directors.
harian dan dilaporkan kepada Direksi.
5. Memperkuat manajemen risiko pasar 5. Strengthening market risk management
dengan memindahkan proses pengelolaan by moving the market risk management
risiko pasar dari unit Treasury ke Satuan process from the Treasury to Risk
Kerja Manajemen Risiko yang bertindak Management Work Unit which acts as
sebagai unit pelaksana yang independen an independent implementation unit in
dalam menyajikan data pasar yang presenting market data relating to the
berkaitan dengan proses mark to market mark to market on any trading activity.
untuk setiap aktivitas trading.
6. Mengevaluasi dan memberikan opini risiko 6. Evaluating and providing risks opinion and
serta saran risk mitigation atas pengajuan risk mitigation advice on the submission of
produk/jasa baru, akad, dan isu lainnya new product/service, contract, and other
yang terkait risiko pasar. issues related to market risk.
7. Melakukan review dan menyempurnakan 7. Review and improve several internal
beberapa ketentuan internal terkait provisions related to the market transaction.
dengan transaksi pasar.
8. Membangun sistem informasi risiko 8. Establish market risk information systems
pasar melalui pengembangan treasury through the development of the treasury
system sehingga transaksi pasar dan system thus market transactions and its
pemantauannya dapat dapat dilakukan monitoring can be done through the
dengan menggunakan sistem secara system optimally.
optimal.
Giro Wajib Minimum (GWM), Financing to Financing to Deposit Ratio (FDR), and
Deposit Ratio (FDR), dan lain-lain;. others
3. Memantau cadangan sekunder dan 3. Monitor the secondary and tertiary reserves
cadangan tersier untuk kebutuhan for liquidity needs and calculate a stress
likuiditas dan melakukan perhitungan test to assess the Bank’s liquidity condition
stress test untuk memperkirakan kondisi in some extreme conditions.
likuiditas Bank dalam beberapa kondisi
ekstrim.
4. Meningkatkan efisiensi penggunaan dana 4. Improve the efficiency of funds usage
dalam pengelolaan portofolio secara in overall portfolio managemement in
menyeluruh baik dari sisi aset dan liabilitas terms of assets and liabilities as well as
serta melakukan diversifikasi sumber dana diversifying sources of funding by reducing
dengan mengurangi ketergantungan reliance on non-core funding sources. Bank
pada sumber dana non inti. Bank juga also conducts funding strategy aimed at
melakukan strategi penghimpunan improving retail funds and selective growth
dana yang diarahkan pada peningkatan of corporate funds. Funds portfolio are
dana retail dan pertumbuhan dana prioritized on the fund’s growth, especially
korporasi akan dilakukan secara selektif. in the current and savings accounts (CASA).
Portofolio dana lebih diprioritaskan pada
pertumbuhan dana murah khususnya pada
giro dan tabungan (CASA).
5. Memenuhi seluruh kewajiban kepada 5. Meet all liabilities to customers appropriately
nasabah secara tepat sesuai kebutuhan in accordance with the requirements
dengan dasar menjaga kepercayaan to maintain the customer trust while
nasabah sementara tetap menjaga maintaining the Bank’s profitability.
profitabilitas Bank.
6. Memantau parameter utama risiko 6. Monitor the liquidity risk primary
likuiditas dan melakukan pengkinian atas parameters and update the current Bank’s
rencana pendanaan Bank saat terjadi financing plan in case of emergency
kondisi darurat (Contigency Funding (contingency Funding Plan) which includes
Plan) yang mencakup proses assesment, assessment process, reporting, declaration
pelaporan, pernyataan keadaan darurat of of emergency (crisis) and crisis response
(krisis) dan tindakan penanggulangan measures to improve the Bank’s liquidity
krisis guna memperbaiki kondisi likuiditas conditions. Through Contingency Funding
bank. Melalui Contigency Funding Plan Plan, it is expected that the Bank will
ini diharapkan Bank memiliki sistem yang have a responsive and critical system in
tanggap dan kritis dalam mengantisipasi anticipating potential liquidity risk from its
potensi risiko likuiditas dari aktivitas business activities. Monitoring liquidity risk
bisnisnya. Pemantauan parameter risiko parameters conducted daily and reported
likuiditas dilakukan secara harian serta to the Board of Directors and related units.
dilaporkan kepada Direksi dan unit terkait.
7. Memanfaatkan instrumen sukuk Harga 7. Utilize the sukuk instrument HPD (Acquired
Perolehan yang Diamortisasi (HPD) untuk Amortized Cost) to support the Bank’s
mendukung pengelolaan likuiditas bank liquidity management of through repo and
melalui aktivitas transaksi repo dan reverse reverse repo transactions with other banks.
repo dengan bank lain.
3. Melaksanakan risk assessment terhadap 3. Carry out a risk assessment toward the
produk/aktivitas, prosedur operasional product/activity, the Bank’s operational
Bank, serta pengembangan sistem/aplikasi procedures, and centralized systems
IT telah dilakukan sentralisasi dan semakin development/IT and increased to be more
meningkat serta lebih disiplin melalui unit disciplined through risk management and
kerja manajemen risiko dan kepatuhan. compliance work units.
4. Memperkuat implementasi fungsi kontrol 4. Strengthen the implementation of
internal yang bersifat independen di independent internal control function in
cabang dengan dibentuknya Operations the branch with the establishment of the
Control yang melakukan supervisi salah Operations Control, which supervised by
satunya adalah Branch Control. Peran the Branch Control. Branch Control role is
Branch Control adalah sebagai unit yang as an independent unit that independently
melakukan pemeriksaan independen checks and ensure the transactions at the
untuk memastikan transaksi operasional di branch offices are in accordance with the
cabang telah sesuai dengan kebijakan dan applicable policies and procedures.
prosedur yang berlaku.
5. Secara periodik disampaikan Operational 5. Periodically submitted Operational
Risk Management Dashboard kepada Risk Management Dashboard to BOD
BOD yang berisi hasil monitoring terhadap containing the results of the monitoring
indikator-indikator utama dari risiko of the key indicators of operational risk,
operasional, incident/kejadian risiko incident/occurrence of operational risk, as
operasional, serta isu dan mitigasi dari well as issues and mitigation of operational
risiko operasional Bank. risk.
6. Mengembangkan Key Risk Indicator (KRI) 6. Developing Key Risk Indicator (KRI) as an
sebagai early warning tools yang berisi early warning tool that contains the main
indikator utama dan hasil monitoring indicators and the results of main activities
aktivitas utama yang memiliki eksposur monitoring that have a quite high exposure
risiko operasional cukup tinggi. to operational risk.
7. Melaksanakan program pengembangan 7. Implement integrated employee
kompetensi karyawan secara terpadu competence development programs
dan mengembangkan performance and develop a performance culture by
culture dengan menerapkan Performance implementing Performance Management
Management System. Selain itu Bank juga System. In addition the Bank also optimizes
mengoptimalkan penerapan value IDEAL the application of IDEAL (Islami, Modern,
(Islami, Modern, Profesional) Bank dalam Professional) value in all work activities.
pelaksanaan seluruh aktivitas pekerjaan.
8. Meningkatkan pengetahuan dan 8. Increase the employees knowledge and
kompetensi karyawan melalui training competence of through training and
dan creative learning berupa sharing creative learning in the form of sharing
knowledge oleh internal maupun pihak knowledge by internal and external
eksternal (antara lain pakar bisnis, parties (among other business experts,
ahli industri). Bank juga meluncurkan industry experts). The Bank also launched
Corporate Library sebagai salah satu sarana the Corporate Library as one means of
belajar, pengembangan kompetensi dan learning, competence development and
pengetahuan karyawan. employees knowledge.
9. Membangun budaya sadar risiko, melalui 9. Building a risk awareness culture, through
pembuatan e-mail blast terkait operational e-mail blast regarding the operational
risk management dan anti fraud kepada risk management and anti fraud to all
seluruh karyawan dan lesson learned employees and lessons learned to all Area
kepada seluruh Area Manager, Branch Manager, Branch Manager, and Operations
Manager, dan Operation Manager. Manager.
10. Meningkatkan peran aktif unit Anti Fraud 10. Improve Anti Fraud unit active role to
dalam upaya melakukan pencegahan dan prevent and investigate internal or external
investigasi atas kejadian internal maupun events. The Bank has also established the
eksternal. Bank juga telah membentuk Disciplinary Committee as a settlement
Komite Disiplin sebagai media penyelesaian medium and the solution of internal fraud
dan keputusan atas kejadian internal fraud. incident.
11. Melakukan set-up lokasi kerja alternatif 11. Perform set-up alternative work locations
Business Recovery Center (BRC) untuk unit Business Recovery Center (BRC) for critical
kerja kritikal dengan tipe BRC Hot Site. work unit of with the type of BRC Hot Site.
12. Melakukan uji coba Business Continuity 12. Perform critical unit Business Continuity
Planning (BCP) unit kritikal dengan skenario Planning (BCP) pilot project with the
lokasi kerja utama tidak tersedia dan scenario of unavailable primary work
operasional dipindahkan ke lokasi BRC. location and whether the operations
Tipe pengujian yang dilakukan meliputi call moved to the BRC location. The test type
tree, evakuasi dan transaksi (live) di lokasi was conducted on the call tree, evacuation
BRC. and transactions (live) at BRC location.
13. Mengimplementasikan proses Business 13. Implement the Business Continuity
Continuity Management (BCM) berupa Management (BCM) in the form of
Business Impact Analysis (BIA) pada seluruh Business Impact Analysis (BIA) on all units
unit di kantor pusat dan cabang untuk at headquarters and branch offices to
mengidentifikasi critical business function. identify critical business function.
14. Operational Risk Management bersama 14. Operational Risk Management with the
Crisis Management Team melakukan Crisis Management Team to coordinate
koordinasi penanganan insiden dan the incident response and incident risks
kejadian risiko yang bersumber dari faktor emerged from external factors, such as
eksternal, seperti banjir dan kabut asap. flood and smog.
15. Mengimplementasikan IT Risk Management 15. Implement IT Risk Management as
sebagai pemantauan atas sistem/aplikasi IT, monitoring of system/ IT application,
di antaranya: core banking dan payment including: core banking and payment
system, E-Channel & ATM, network system, E-Channel and ATM, network
availability dan sistem monitoring database availability and system monitoring
server. Pemantauan atas risiko sistem database server. Monitoring on IT system
IT dilakukan secara berkala melalui IT risks conducted regularly by the IT Steering
Steering Committee. Bank juga sedang Committee. Bank is also preparing for IT
mempersiapkan IT Risk Policy. Risk Policy.
16. Melakukan verifikasi dan review secara 16. Verify and review the Bank’s risk control
berkala dan berkesinambungan terhadap weaknesses regularly and continuously in
kelemahan-kelemahan kontrol risiko pada the Bank’s functional activities exposed to
Bank dalam aktivitas fungsional yang operational risk.
terekspos risiko operasional.
Bank Indonesia dan/atau Otoritas Jasa Keuangan as regulators in Indonesia’s banking industry. In
sebagai regulator dalam industri perbankan di addition, the Bank also must follow all prevailing
Indonesia. Selain itu, Bank juga harus mengikuti rules and regulations in the society either
semua aturan dan peraturan yang berlaku dalam directly or indirectly related to business activities
masyarakat baik secara langsung atau tidak conducted by the Bank. The Bank’s failure to
langsung berkaitan dengan kegiatan usaha yang comply with applicable laws and regulations
dilakukan oleh Bank. Kegagalan Bank dalam can lead to litigation claims against the Bank. In
mematuhi hukum dan peraturan yang berlaku the event of litigation claims against the Bank
dapat menimbulkan klaim litigasi terhadap in significant amount, it can directly affect the
Bank. Jika terjadi klaim litigasi terhadap Bank Bank’s financial performance.
dalam jumlah yang cukup signifikan, maka
secara langsung dapat mempengaruhi kinerja
keuangan Bank.
Secara inheren, risiko hukum Bank Muamalat Inherent legal risk at Bank Muamalat Indonesia is
dinilai low to moderate di mana Bank Muamalat rated low to moderate, whereby Bank Muamalat
telah melakukan investigasi, pelaporan dan Indonesia has engaged in the investigation,
pemantauan terhadap kejadian yang terkait reporting and monitoring of legal-related events
legal dan melakukan mekanisme tindak lanjut. and its follow-up mechanism.
Risiko reputasi juga berpotensi terjadi dari Reputation risk may also arise from the marketing
cara pemasaran produk yang tidak sesuai of financing products that are not aligned with
dengan prinsip syariah dan dapat menurunkan Islamic principles, thus harming the Bank’s
reputasi Bank sehingga mempengaruhi tingkat reputation and eventually impacting on the trust
kepercayaan. Aktivitas lainnya yang juga dapat of debtors. Another activity that may lead to
menimbulkan risiko reputasi bagi Bank adalah reputation risk for the Bank is the system and
pola dan cara collecting pembiayaan oleh pihak execution of financing collection by a third party.
ketiga.
cabang, secara berkala dilakukan Front regularly conducted Front Liner Academy,
Liner Academy yaitu traning pelayanan the traning services for front liner and to
bagi frontliner serta meningkatkan improve service coverage.
cakupan service.
3. Mengendalikan risiko reputasi melalui 3. Control reputation risk through the
pengelolaan komplain nasabah dengan management of customer complaints by
kontrol SLA sebagai salah satu standar the SLA control as one of the standards used
yang digunakan dalam mengendalikan in controlling the risk of this reputation.
risiko reputasi ini.
4. Melakukan program Enhanced Due 4. Perform the Enhanced Due Diligence (EDD)
Diligence (EDD) bagi rekening suspect program to the suspected fraud account.
terindikasi penipuan. Hal ini dilakukan This is done to minimize the account
untuk meminimalkan pembukaan rekening opening used for a crime.
yang digunakan untuk penampungan
tindak kejahatan.
5. Melakukan sosialisasi terkait mekanisme 5. Disseminate complaints mechanism both
penanganan pengaduan baik nasabah for internal customers (employees) or
internal (karyawan) maupun nasabah external customers. In addition, the Bank
eksternal. Di samping itu, Bank juga also delivered a number of technic manual
menyampaikan sejumlah petunjuk as a service guideline and customer
teknis sebagai guideline pelayanan dan complaints.
pengaduan nasabah.
3. Bank telah berupaya untuk meningkatkan 3. The Bank has strove to increase the human
kompetensi sumber daya manusia resources competence, especially to increase
khususnya untuk meningkatkan the strategic risk management. This is done
pengelolaan risiko stratejik. Hal tersebut so that the targets set in the RBB can be
dilakukan agar target yang telah ditetapkan accomplished.
dalam RBB dapat terlaksana.
4. Untuk memastikan informasi yang akurat 4. To ensure accurate information in assessing
dalam mengukur risiko stratejik khususnya strategic risk, especially financial targets, the
target finansial, Bank melakukan beberapa Bank made some improvements such as the
perbaikan seperti pengembangan development of centralized and integrated
system informasi yang tersentralisasi dan information systems and through through
terintegrasi melalui melalui Centralized Centralized Management Information System
Management Information System (MIS), (MIS), data integration and financing and
data integration dan pembuatan financing operational dashboard for more reliable and
& operational dashboard untuk monitoring accurate monitoring.
yang lebih realiable dan akurat.
2. Bank bukan hanya berkomitmen 2. The bank is committed not only to reduce
untuk menurunkan jumlah denda atas the amount of fines paid for late reporting
ketidakpatuhan dan keterlambatan laporan, and other such non compliance, but also
akan tetapi Bank berkomitmen untuk “zero to strive for ‘zero fine’ regarding any
fine” untuk setiap pelaporan dan kepatuhan mandatory reporting and compliance issue
yang harus Bank laksanakan. Komitmen required of the Bank. Implementation
tersebut dilakukan secara bertahap dengan of the commitment took some time
perbaikan sistem, peraturan internal, to be undertaken in stages involving
dan yang terpenting adalah dengan improvements in systems, internal
membangun risk culture. regulations and, most importantly, the
development of a risk culture.
3. Me-review usulan pembiayaan melalui 3. Conducted reviews on financing proposals
rapat Komite Pembiayaan level Direksi dan in meetings of the financing committee
dalam rapat Komite Pembiayaan tersebut at the Directors’ level, whereby the
Compliance Unit menyampaikan opininya Compliance Division submitted its opinion
baik dari aspek kepatuhan umum maupun related to general compliance as well as
kepatuhan syariah. sharia compliance.
4. Menyampaikan opini, review, reminder 4. Submitted opinions, reviews and
dan sharing info ketentuan/peraturan information sharing on regulations and/or
terkait kebijakan dan/atau prosedur terkait procedures related to financing and sharia
pembiayaan, pemenuhan ketentuan syariah compliance contained in DSN edicts as well
dalam pembiayaan dan fatwa, POJK dan as regulations and circular letter of the
SEOJK. Financial Services Authority (OJK).
5. Melakukan Compliance Mentoring yaitu 5. Conducted Compliance Mentoring
salah satu kegiatan audiensi antara sessions, a forum between the Compliance
Compliance Unit dengan unit bisnis Unit and related business units through
berkaitan dengan penerapan aspek teleconference, as a means to improve
kepatuhan melalui teleconference sebagai awareness of sharia-related compliance
sarana untuk meningkatkan pemahaman and compliance issues in general among
karyawan terhadap aspek kepatuhan umum emplyees at business units.
dan syariah.
6. Fungsi Kepatuhan dan Compliance and Risk 6. The Compliance Unit and the and
Management Director melakukan upaya Risk Management Director undertook
untuk mendorong perbaikan struktur dan initiatives to improve the GCG structure
proses Good Corporate Governance (GCG) and processes at Bank Muamalat Indonesia
Bank Muamalat agar dapat menghasilkan towards a better governance outcome.
governance outcome yang lebih baik.
7. Melakukan penguatan atas penerapan 7. Reinforcing the implementation of
Program Anti Pencucian Uang dan effective and efficient APU & PPT Program
Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU with reference to the Policy for APU &
dan PPT) yang efektif dan efisien mengacu PPT Implementation, involving at least 5
pada Kebijakan Penerapan APU dan PPT (five) pillars of implementation, namely:
yang paling kurang mencakup 5 (lima) pilar,
yaitu:
a. Pengawasan aktif Dewan Komisaris a. Active supervision by the Board of
dan Direksi; Commissioners and Board of Directors;
b. Kebijakan dan prosedur; b. Policies and Procedures;
c. Pengendalian internal; c. Internal Control;
d. Sistem informasi manajemen; d. Management Information System;
e. Sumber daya manusia dan pelatihan. e. Human Resources and Training.
Mengacu pada Peraturan Bank Indonesia tentang Referring to the Bank Indonesia Regulation concerning
Penerapan Manajemen Risiko bagi Bank Umum Application of Risk Management for Sharia Banks and
Syariah dan Unit Usaha Syariah, serta SEOJK No. 10/ Sharia Business Unit, as well as the SEOJK No. 10/
SEOJK.03/2014 tentang Penilaian Tingkat Kesehatan SEOJK.03/2014 on Rating of Sharia Bank and Sharia
Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah, Bank Business Unit, Bank Muamalat Indonesia is to submit
Muamalat menyampaikan laporan profil risiko a report to the risk profile to the Financial Services
kepada Otoritas Jasa Keuangan sesuai format yang Authority in the required format and in a timely
ditetapkan secara tepat waktu dengan komponen manner, with the components of the risk profiles
profil risiko terdiri dari risiko inheren (inherent risk), consist of inherent risk, quality of risk management
kualitas penerapan manajemen risiko (quality of risk (KPMR) and composite risk.
management) dan risiko komposit (composite risk).
Profil risiko Bank Muamalat Indonesia untuk posisi Bank Muamalat Indonesia risk profile as at 31
31 Desember 2016 berdasarkan hasil self assesment December 2016 as a result of self assesment is as
adalah sebagai berikut: follows:
Profil risiko Bank Muamalat Indonesia berdasarkan Bank Muamalat Indonesia according to self assesment
hasil self assesment posisi 31 Desember 2016 adalah of risk profile as of December 31, 2016 was rated at
pada Peringkat Komposit (PK) 2. Risiko inheren Bank Peringkat Komposit (PK) 2. Bank’s Inherent Risk Rating
Muamalat Indonesia berada pada peringkat Moderate. assigned as Moderate. Bank Muamalat Indoenesia
Bank Muamalat Indonesia telah melakukan beberapa has undertaken a number of initiatives to minimize
hal untuk meminimalkan dampak dari risiko inheren Inherent Risk, therefore by self-assessment, the quality
yang ada, sehingga berdasarkan penilaian secara self of risk management implementation (KPMR) is rated
assessment, Kualitas Penerapan Manajemen Risiko Satisfactory. This means that in spite of recognized
Bank Muamalat Indonesia berada pada peringkat weaknesses, Bank Muamalat Indonesia has striven to
Satisfactory (Memadai), yaitu meskipun terdapat address those weaknesses in the conduct of normal
beberapa kelemahan, Bank Muamalat Indonesia selalu business activities.
mengupayakan untuk mengatasi kelemahan tersebut
pada aktivitas bisnis normal.
Pada tahun 2017, Bank Muamalat merencanakan In 2017, Bank Muamalat Indonesia has plans for a
beberapa perbaikan untuk mengelola risiko inheren number of improvements in the management of
yang ada dan atau meningkatkan kualitas penerapan existing inherent risk as well as improving the quality
manajemen risiko, sejalan dengan visi dan misi Bank of risk management implementation, in line with the
Muamalat yang telah dicanangkan akan dicapai dalam roadmap for the achievement of Bank Muamalat
kurun waktu 2015-2025. Rencana kerja Bank untuk Indonesia’s vision and mission statements in 2015-
sepuluh tahun mendatang dibagi dalam tiga periode 2025. The Bank’s roadmap for the next ten years in
yang didukung dengan rencana manajemen risiko regards risk management is divided into three periods
sebagai berikut: as follow:
2018-2020
Streghten Market Leadership on
2015-2017
Risk Management Practice to
Brenchmark Global Standart
Rencana kerja dan strategi dalam pengembangan Work plans and strategies in the development and
dan perbaikan di bidang pengelolaan risiko Bank improvement of the Bank’s risk management is aligned
diselaraskan dengan rencana kerja Bank untuk sepuluh with the Bank’s work plan for the next ten years with
tahun mendatang di atas dengan tahap-tahap sebagai the stages as follows:
berikut:
1) Untuk fase pertama, tema yang ditetapkan 1) For the first phase, the theme for risk management
untuk pengelolaan risiko pada tahun 2015 – in the year 2015-2017 is “Strengthen Risk
2017 adalah “Strengthen Risk Management Management Infrastructure and Risk Culture”
Infrastructure and Risk Culture” dengan fokus with a focus on strengthening the foundation,
pada penguatan fondasi, pembangunan building infrastructure and developing human
infrastruktur dan pengembangan sumber daya resource by improving the competence, skills and
manusia melalui peningkatan kompetensi, abilities in accordance with industry standards.
keahlian dan kemampuan yang sesuai dengan
standar industri.
2) Untuk fase kedua, yaitu tahun 2018 – 2020, selain 2) For the second phase in 2018 to 2020, in addition
melanjutkan apa yang telah dilakukan pada fase to continuing what has been executed in the first
pertama, pengelolaan risiko dilakukan dengan phase, risk management is conducted under the
tema “Role Model on Risk Management Practice theme “Role Model on Risk Management Practice
within Sharia Bank Industry” yang difokuskan within Sharia Bank Industry” which is focused on
pada penguatan tata kelola pengelolaan risiko strengthening the risk management governance
beserta risk awareness & risk culture, memastikan as well as risk awareness and risk culture,
ketersediaan kebijakan dan prosedur yang ensuring the availability of adequate policies
memadai, serta pelaksanaan fungsi manajemen and procedures, as well as the implementation
risiko yang independen dan efektif. of independent and effective risk management
function.
3) Pada fase ketiga yaitu tahun 2021 – 2025, 3) In the third phase in 2021-2025, the theme for
tema yang diangkat untuk pengelolaan risiko the risk management is “Strengthen Market
adalah “Strengthen Market Leadership on Risk Leadership on Risk Management Practice to
Management Practice to Benchmark Global Benchmark Global Standard”, which at this stage
Standard”, di mana pada tahap ini diharapkan is expected that the Bank’s risk management
pengelolaan risiko Bank telah memiliki tata owns an appropriate corporate governance in
kelola sesuai standar global dan sistem informasi accrodance with global standards as well as
manajemen risiko yang handal dan terintegrasi, reliable and integrated information systems risk
risk awareness dan risk culture telah kuat dan management, risk awareness and risk culture
melekat pada segenap stakeholder, serta fungsi that is strongly embedded within all stakeholders,
manajemen risiko secara independen dan efektif as well as the independent and effective risk
berperan sebagai strategic business partner bagi management function that serves as a strategic
pertumbuhan bisnis yang menguntungkan dan business partner for profitable and sustainable
berkelanjutan. business growth.
Tahun 2017 merupakan tahun terakhir dari fase 2017 is the final year of this first phase. In accordance
pertama ini. Sesuai dengan tema “Strengthen Risk with the theme “Strengthen Risk Management
Management Infrastructure and Risk Culture”, sejalan Infrastructure and Risk Culture”, in line with what has
dengan yang telah dilakukan selama ini, pada tahun been done so far, in 2017 the implementation of risk
2017 pelaksanaan manajemen risiko masih dilakukan management is still conducted with a focus on four
dengan fokus pada empat pilar utama sebagai berikut: main pillars as follows:
1. Pemberdayaan Sumber Daya Manusia, 1. Human Resources Empowerment, through:
dengan cara antara lain:
· Memperkuat koordinasi antara unit first line · Strengthening the coordination among
of defense, second line of defense, dan third units in the first line of defense, second line
line of defense, khususnya meningkatkan of defense and third line of defense, and
sinergi antara risk management unit dan especially improving the synergy among
compliance unit, operation control unit risk management unit and the Compliance
serta internal audit unit. Koordinasi telah unit operation and the Internal Audit Unit.
dilaksanakan selama ini dengan output Coordination has been implemented with
antara lain perbaikan ketentuan internal output of the imprvement in internal
untuk aktivitas bisnis Bank; provision for the Bank’s business activities.
· Membangun bisnis yang fokus pada · Build a business that focuses on the segment,
segmennya, dengan penguatan sumber daya with the human resources strengthening
manusia yang bertujuan untuk meningkatkan that aims to improve the competence and
kompetensi dan risk awareness dari risk awareness of all levels in the Bank
seluruh jajaran di Bank melalui training, through training, socialization, branch visits,
sosialisasi, kunjungan cabang, workshop dan workshops and campaign. Implementation
campaign. Pelaksanaan hal ini dilaksanakan of this will be carried out in several academy
antara lain dalam beberapa akademi yang conducted by Learning Management such as
· Memperkuat risk awareness pada seluruh · Strengthen risk awareness at all levels in
lapisan di Bank Muamalat sebagai bagian Bank Muamalat as part of a culture of risk
dari budaya sadar risiko. awareness.
Sesuai dengan ketentuan pada POJK maka sebagai As part of the implementation of Integrated Risk
pelaksanaan Manajemen Risiko Terintegrasi dan Tata Management and Integrated Governance as required
Kelola Terintegrasi, Bank telah mematuhi ketentuan by regulations of the OJK, Bank Muamalat Indonesia
tersebut dengan menyampaikan Laporan Profil Risiko has submitted the Integrated Risk Profile Report and
Terintegrasi dan Laporan Pelaksanaan Tata Kelola the Integrated Governance Implementation Report
Terintegrasi tepat pada waktunya. Lebih lanjut, guna in timely manner. Further, in order to comply with
memenuhi Penerapan Manajemen Risiko Terintegrasi the requirements of implementation of integrated
bagi Konglomerasi Keuangan, Bank membentuk risk management for financial conglomeration,
Komite Manajemen Risiko Terintegrasi (KMRT) the Bank has established the Integrated Risk
sebagai dukungan kepada Direksi Bank Muamalat Management Committee (KMRT) to assist
sebagai Entitas Utama dalam struktur konglomerasi the Board of Directors of Bank Muamalat Indonesia,
keuangan untuk penyusunan dan evaluasi kebijakan as Main Entity in the financial conglomeration
dalam rangka penerapan manajemen risiko secara structure, in the development and evaluation of
terintegrasi. Struktur Manajemen Risiko Terintegrasi policies in implementing integrated risk management.
Bank adalah sebagai berikut : The Bank’s integrated risk management structure is as
follows:
Board of Sharia
Commisioners Supervisory
Board
Board of Sharia
Commisioners Supervisory Board
President BOD
Director
BOD President
Rekomendasi
Director
Corporate Compliance
Finance Operation Retail Human & Risk Business Finance and
Director Director Banking Banking Capital Management KMRT Development
Director Director Director Director Risk Director
Director
Risk
Management
Laporan Profil Risiko Terintegrasi & Compliance
Division
Satuan Kerja
Manajemen
Resiko Laporan Profil
Terintegrasi
Risiko Terintegrasi
Koordinasi
Penetapan keanggotaan Komite Manajemen Risiko Appointment of membership to the Integrated Risk
Terintegrasi (KMRT) dan Satuan Kerja Manajemen Management Committee (KMRT) and the Integrated
Risiko Terintegrasi dituangkan dalam Surat Keputusan Risk Management Task Force is done by separate
Direksi tersendiri. Adapun pembahasan terkait tata Decree of the Board of Directors. Discussion on
kelola terintegrasi akan dibahas pada laporan Good Integrated Governance meanwhile is presented in the
Corporate Governance. section on Good Corporate Governance in this Annual
Report.
Tinjauan Keuangan
Financial Review
Tinjauan keuangan yang diuraikan berikut mengacu The following financial review is refered to the Financial
kepada Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir Statements for the fiscal year ended December 31st,
tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. Laporan 2016 and 2015. The Financial Statements has been
Keuangan telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik audited by the Public Accountant Firm Doli, Bambang,
Doli, Bambang, Sulistiyanto, Dadang dan Ali dan Sulistiyanto, Dadang dan Ali, and has received fair
mendapat opini wajar dalam semua hal yang material opinion in terms of all material aspects, and KAP
untuk tahun 2016 dan Kantor Akuntan Publik Aidil Aidil Yuzar, SE., Ak., CPA has audited the Financial
Yuzar, SE., Ak., CPA untuk tahun 2015 dengan Statements for 2015 with a fair opinion in terms of
opini wajar dalam semua hal yang material. Seluruh all material aspects. This statement has been made in
materi laporan telah disesuaikan dengan kaidah accordance with the rules and regulations prevailed
yang tertuang dalam Pernyataan Standar Akuntansi in the Statement of Financial Accounting Standard
Keuangan (PSAK) Syariah dan Pedoman Akuntansi dan (PSAK) for Sharia and the Guidelines of Accounting
Pelaporan untuk Industri Perbankan Syariah (PAPSI) di and Reporting for Sharia Banking Industry (PAPSI) in
Indonesia. Indonesia.
Selama tahun 2016, Bank Muamalat Indonesia Throughout 2016, Bank Muamalat Indonesia
masih terus fokus untuk melakukan peningkatan continues its focus on upgrading the business
kualitas portofolio bisnisnya, khususnya pembiayaan. portfolio quality, particularly on financing. Throughout
Sehingga pada periode konsolidasi tersebut, Bank that consolidation period, Bank Muamalat Indonesia
Muamalat Indonesia lebih menitik-beratkan upayanya emphasize on optimizing the asset portfolio and
pada optimalisasi portofolio aset dan menumbuhkan building new financing. The good quality growth in
pembiayaan baru. Pertumbuhan pembiayaan baru such new financing is actualized in order to replace
yang memiliki kualitas yang baik tersebut dilakukan run-off financing. On the other hand, the Bank aslo
guna mengganti run-off pembiayaan. Disisi lain, upaya enhance and improve the financing quality as well as
perbaikan dan peningkatan kualitas pembiayaan serta increase the reserves provision aggressively.
peningkatan pencadangan juga dilakukan secara
agresif.
Secara umum, hasil dari upaya tersebut adalah Over the all, the results of these efforts are reflected
penurunan rasio Net Performing Financing (NPF) yang in the improved net performing financing (NPF)
mengalami perbaikan. NPF gross tercatat 3,83% dan ratio. Gross NPF is recorded at 3.83% and NPF nett
NPF nett yang sebesar 1,40%. Posisi tersebut turun at 1.40%. It decreased significantly from 7.11% NPF
signifikan dari posisi tahun sebelumnya yang tercatat gross and 4.20% NPF nett in previous year. On the
7,11% untuk NPF gross dan 4,20% untuk NPF other hand, the Bank’s business growth indicators are
nett. Disisi lain, indikator pertumbuhan bisnis Bank corrected quite significant.
Muamalat Indonesia terkoreksi walaupun tidak terlalu
signifikan.
Beberapa indikator yang terkoreksi antara lain adalah The corrected indicators are including Assets,
Aset, Pembiayaan, dan Dana Pihak Ketiga. Aset Financing and Third Party Funds. Assets decreased by
turun 2,37% menjadi Rp55,79 triliun sejalan dengan 2.37% to Rp55.79 trillion in line with 1.71% decrease
penurunan pembiayaan yang turun 1,71% menjadi in financing to Rp40.01 trillion. To optimize liquidity
Rp40,01 triliun. Untuk mengoptimalisasikan likuiditas and also the use of funds, third party funds amounting
dan juga penggunaan dana, dana pihak ketiga juga to 7.01% is rationalized to Rp41.92 trillion. More
dirasionalkan sebesar 7,01% sehingga menjadi detailed financial statements of Bank Muamalat
Rp41,92 triliun. Secara lebih detail laporan keuangan Indonesia is presented in this chapter.
Bank Muamalat Indonesia disajikan dalam bab ini.
Aset/ Assets
Surat Berharga dan Giro pada Bank Lain. Investasi Investments and Current Accounts in Other
pada Surat Berharga turun sebesar 14,95% dari Banks. The decline in securities investmentsr
Rp4.50 triliun pada 2015 menjadi Rp3.83 triliun. Giro amounted to Rp4.50 trillion in 2015 to Rp3.83 trillion.
pada Bank Lain turun dari Rp1,33 triliun di tahun The Current Accounts in Other Banks decline from
2015 menjadi Rp819,37 miliar. Sementara itu, Tagihan Rp1.33 trillion in 2015 to Rp819.37 billion. Although
Akseptasi Lain dan Pinjaman Qardh mengalami there were a lot of pressure in tems of asset, Bank
peningkatan. Pinjaman Qardh naik dari Rp230,58 Muamalat Indonesia is also still recorded positive
miliar pada 2015 menjadi Rp549,17 miliar di akhir performance in Acceptance Receivables and funds
tahun 2016. Tagihan Akseptasi Lain di tahun 2016 of Qardh. Funds of Qardh increased by Rp230.58
meningkat dari Rp515,35 miliar menjadi Rp699,96 billion in 2015 to Rp549.17 billion by the end of
miliar di akhir Desember 2016, atau naik sebesar 2016. Acceptance Receivables in 2016 increased from
35,82%. Rp515.35 billion to Rp699.96 billion by the end of
December 2016, or increased by 35.82%.
Aset Lancar
Current Assets
Placements in Other
Penempatan pada Bank Lain- Banks – After Deducted
25 23 3 11.14%
Setelah Dikurangi by Allowance for Possible
Losses
Securities Investments
Investasi pada Surat
– After Deducted by
Berharga-Setelah Dikurangi 3,831 4,505 (673) -14.95%
Allowance for Possible
Penyisihan
Losses
33,78
36,31
47,37 43,11
0.18
0,22
7,22 10,76
pembiayaan Mudharabah, pembiayaan Musyarakah, financing, and Ijarah. As at year-end 2016, total
dan Ijarah. Pada akhir tahun 2016, total financing disbursed amounted to Rp40.01 trillion.
penyaluran dana mencapai Rp40,01 triliun. Jumlah The amount represented a decrease of Rp695.67
tersebut turun sebesar Rp695,67 miliar, atau 1,71% billion, or 1.71%, from the level in the previous year
dari jumlah pembiayaan pada tahun sebelumnya yang at Rp40.71 trillion. In general, the decline in financing
sebesar Rp40,71 triliun. Penurunan penyaluran dana, disbursement was attributable to the business focus of
secara umum, disebabkan oleh fokus bisnis Bank Bank Muamalat Indonesia on improving the quality of
Muamalat Indonesia yang bertumpu pada perbaikan financing disbursement.
kualitas penyaluran dana.
Komposisi Pembiayaan 2016 dan 2015 Financing Composition 2016 and 2015
Piutang Murabahah, Istishna & Ijarah – Bersih Murabahah, Istishna & Ijarah Receivables –
Net
Piutang Murabahah, Istishna & Ijarah – Bersih Bank Bank Muamalat Indonesia’s Murabahah,
Muamalat Indonesia pada tahun 2016 sedikit Istishna & Ijarah Receivables - net in
mengalami koreksi menjadi Rp16,90 triliun dari 2016 decreased to Rp16.90 trillion from
Rp17,35 triliun pada tahun 2015, atau terkoreksi Rp17.35 trillion in 2015, or decreased by 4.33%.
sebesar 4,33%.
Aset yang Diperoleh untuk Ijarah – Bersih Assets Acquired for Ijarah - Net
Akun ini merupakan objek sewa dari transaksi Ijarah This account is a lease object of the Ijarah Muntahiya
Muntahiya Bittamlik dengan opsi perpindahan hak Bittamlik transaction with an option of transfering
milik objek sewa dengan hibah. Pada tahun 2016, through purchase at grant. In 2015, Assets Obtained
Aset yang diperoleh untuk Ijarah-Bersih tercatat for Ijarah - Net amounted to Rp218.31 billion.
sebesar Rp218,31 miliar.
Liabilitas Liabilities
Undistributed Revenue
Bagi Hasil yang Belum Dibagikan 56 82 (26) -32.07%
Sharing
Simpanan dari Bank Lain 128 51 77 150.63% Deposits from Other Banks
Post-Employment Benefits
Liabilitas Imbalan Pasca Kerja 141 205 (64) -31.19%
Obligation
Jumlah liabilitas Bank Muamalat Indonesia pada Total liabilities of Bank Muamalat Indonesia as at year
akhir tahun 2016 mengalami peningkatan sebesar end 2016 increased by Rp524.66 billion, or 5.86%,
Rp524,66 miliar atau sebesar 5,86% dari Rp8,95 from Rp8.95 Trllion in 2015 to Rp9.48 trillion in 2016.
triliun di tahun 2015 menjadi Rp9,48 triliun pada The largest contributor to the decline in liabilities was
tahun 2016. Penurunan terbesar liabilitas disumbang the decline in Acceptance Liabilities of 48.66%.
oleh jumlah Liabilitas Akseptasi sebesar 48,66%.
telah disisihkan dari pengelolaan dana mudharabah. managing the customers funds (mudharabah). The
Posisi Bagi Hasil yang Belum Dibagikan mengalami position of Undistributed Revenue Sharing declined
penurunan dari Rp82,99 miliar di tahun 2015 menjadi from Rp82.99 billion in 2015 to Rp55.76 billion in
Rp55,76 miliar pada tahun 2016. 2016.
Simpanan Deposits
Saldo Simpanan pada tahun 2016 adalah sebesar The balance of Deposits in 2015 amounted to Rp5.51
Rp5,51 triliun yang terdiri dari Giro Wadiah sebesar trillion, comprising of Wadiah Demand Deposit of
Rp3,27 triliun, Tabungan Wadiah sebesar Rp2,24 triliun. Rp3.27 trillion and Wadiah Savings of Rp2.24 trillion.
Simpanan dari nasabah Bank Muamalat Indonesia Deposits from customers of Bank Muamalat Indonesia
mengalami penurunan sebesar Rp138,42 miliar, atau declined by Rp138.42 billion, or 2.45%, from its
sebesar 2,45 % dari posisi tahun 2015 yang sebesar position in 2015 at Rp5.65 trillion, reflecting mainly
Rp5,65 triliun menjadi sebesar Rp5,51 triliun ditahun the decline in Wadiah Demand Deposit by Rp421.32
2016, yang disebabkan oleh oleh turunnya saldo Giro billion, or 11.40%, from its previous position in
Wadiah yang mencapai Rp421,32 miliar atau turun December 2015.
11,40% dibandingkan posisi Desember 2015.
Meskipun penurunan terjadi pada Giro Wadiah, Bank Despite the considerable decline in Wadiah
Muamalat Indonesia tetap berusaha untuk dapat Demand Deposit, Bank Muamalat Indonesia
meningkatkan serapan dana dari masyarakat melalui continue to strive to increase funding from public
fasilitas tabungan wadiah di mana pada tahun 2016 customers through the Wadiah Savings, which
ini tabungan wadiah meningkat 14,47% dibanding in 2016 indicated an increase of 14.47% from
tahun lalu. Pada tahun 2015 Tabungan Wadiah the previous year. Whereas the Wadiah Savings
tercatat sebesar Rp1,96 triliun dan di tahun 2016 amounted to Rp1.96 trillion in 2016, it increased by
meningkat Rp282,90 miliar menjadi Rp2,24 triliun. Rp282.90 billion to reach Rp2.24 trillion.
2016 2015
6.39
93.61 Dalam Persentase (%)
65.40
34.60
In percentage (%)
Giro Wadiah
Tabungan Wadiah
Biaya masih harus dibayar merupakan cadangan Accrued Expenses, representing reserves related
berkaitan dengan operasional bank seperti beban to the Bank’s operational activities including for
listrik, air dan telepon, zakat perusahaan, jasa electricity, water and telephone bills, corporate zakat,
konsultan dan cadangan untuk personalia seperti consultant services, and reserves for personnel such as
cadangan bonus, kinerja, promosi, pelatihan dan performance bonuses, promotion, training and staff
biaya seragam untuk karyawan. uniforms.
Mudharabah Demand
Giro Mudharabah Non Bank 625 1,176 (551) -46.87%
Deposits
Mudharabah Time
Deposito Berjangka Mudharabah 26,081 27,751 (1,670) -6.02%
Deposits
Bank Bank
Mudharabah Demand
Giro Mudharabah 249 110 139 126.55%
Deposits
Mudharabah Time
Deposito Berjangka Mudharabah 3,980 3,199 782 24.43%
Deposits
Securities Issued
Surat Berharga yang Diterbitkan 1,875 1,625 250 15.38% Mudharabah Inter-Bank
Investments
2016. Kenaikan ini dikontribusikan oleh Kenaikan Giro Deposit of Rp138.93 billion, or 126.55%.
Mudharabah sebesar Rp138,93 miliar atau sebesar In 2016, Mudharabah Time Deposit amounted to
126,55%. Tahun 2016 posisi Giro Mudharabah Rp248.71 billion, whereas in 2015 it amounted to
berada pada angka Rp248,71 miliar sementara untuk Rp109.78 billion. Meanwhile, Mudharabah Demand
tahun 2015 adalah sebesar Rp109,78 miliar. Tabungan Deposit and Mudharabah Savings Deposit in 2016
mudharabah pada tahun 2016 mengalami penurunan increased by 41.92% from its position in 2015.
sebesar 41,92% dibandingkan tahun 2015.
Analisa Mengenai Dana Pihak Ketiga (DPK) Analysis of Third Party Funds
Dana Pihak Ketiga Bank Muamalat Indonesia terdiri Bank Muamalat Indonesia’s Third Party Funds consists
atas akun Simpanan dan Dana Syirkah Temporer – of Deposits and Non-Bank Temporary Syirkah Funds.
Non Bank. Pada tahun 2016, Dana Pihak Ketiga turun In 2016, Third Party Funds decreased by 7.01% to
7,01% menjadi Rp41,92 triliun dari tahun sebelumnya Rp41.92 trillion, from Rp45.08 trillion the previous
yang sebesar Rp45,08 triliun. Penurunan Dana Pihak year. The decline in Third party Funds was attributable
Ketiga salah satunya dikontribusikan oleh penurunan to, the decline in high-cost funds in Mudharabah Time
dana mahal yang berasal dari Deposito Mudharabah Deposit and a certain type of Mudharabah Savings
dan salah satu jenis Tabungan Mudharabah yang Deposit with a high Cost of Fund (CoF).
memiliki Cost of Fund (COF) tinggi.
Deposito turun 6,02% dari Rp27,75 triliun menjadi Mudharabah Time Deposit declined 6.02% from
Rp26,08 triliun, sementara Tabungan turun 4,10% dari Rp27.75 trillion to Rp26.08 trillion, meanwhile saving
Rp12,45 triliun menjadi Rp11,94 triliun. Penurunan decrease by 4,10% from Rp12.45 trillion to Rp11.94
dana mahal ini merupakan bagian dari upaya Bank trillion. The decline in high-cost funds was part of
Muamalat Indonesia untuk menekan COF. Perseroan efforts by Bank Muamalat Indonesia to reduce CoF.
lebih selektif untuk memberikan tingkat bagi hasil The Bank has been more selective in providing revenue
kepada nasabah. Sedangkan Giro juga turun sebesar sharing to customers. Meanwhile, Demand Deposit
19,30% dari Rp4,87 triliun menjadi Rp3,90 triliun. decreased by 19.30% from Rp4.87 trillion to Rp3.90
Dengan pertumbuhan Giro di tahun 2016 tersebut, trillion. With the growth of Demand Deposit in 2016,
Bank Muamalat Indonesia mencatat rasio dana Bank Muamalat Indonesia recorded a CASA ratio to
murah tabungan dan Giro (CASA) terhadap total DPK Total Third Party funds of 37.78%, representing a
mencapai 37,78% atau relatif sedikit menurun dari slight decline from 38.44% a year previously.
tahun sebelumnya yang tercatat 38,44%.
Ekuitas
Equity
Tambahan Modal
1,579 1,579 - 0.00% Additional Paid-in Capital
Disetor
Pada tahun 2016, Total Ekuitas Bank Muamalat In 2015, Total Equity of Bank Muamalat Indonesia
Indonesia tercatat sebesar Rp3,62 triliun, mengalami amounted to Rp3.62 trillion, increased by Rp100
peningkatan sebesar Rp100 miliar, atau setara 2,85% billion, or 2.85%, from its position a year previously at
dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat Rp3.52 trillion. The increase is due to the increase in
sebesar Rp3,52 triliun, yang sebagian besar dipicu retained earning in 2016.
oleh meningkatnya saldo laba ditahun 2016.
Pada tahun 2016, Bank Muamalat Indonesia berhasil In 2016, Bank Muamalat Indonesia recorded a Net
membukukan Laba Bersih sebesar Rp80,51 miliar Income of Rp80.51 billion, increased by 8.08% from
atau meningkat sebesar 8,08% dari sebesar Rp74,49 Rp74.49 billion in 2015. It is supported by the efforts
miliar di tahun 2015. Hal ini didukung oleh upaya to improve the financing portfolio quality and the
perbaikan kualitas portofolio pembiayaan dan efisiensi efficiency throughout 2016. In addition, Net Income
yang telah dilakukan selama tahun 2016. Selain itu, Margin (NIM) is recorded at 3.21%, higher than the
pencapaian Net Income Margin (NIM) yang tercatat target of 3.10%. NIM figure is due to a decrease in
sebesar 3,21%, lebih tinggi dibandingkan target yang Cost of Funds (COF) compared to last year that is in line
telah ditetapkan sebesar 3,10%. Pencapaian NIM with the Bank’s current focus in improving profitability
ini juga disebabkan oleh penurunan Cost of Funds and accelerating business growth.
(COF) dibandingkan tahun sebelumnya yang sejalan
dengan fokus Bank saat ini dalam upaya peningkatan
profitabilitas dan percepatan pertumbuhan bisnis.
Disamping itu upaya-upaya efisiensi biaya operasional Besides, the efforts of operational cost efficiency
disepanjang 2016 telah memberikan dampak positif throughout 2016 has impacted positively on the
terhadap profitabilitas Bank secara total. Bnak’s overall profitability of the Bank in total.
Pendapatan Pengelolaan Dana oleh Bank Mudharib Revenue from Fund Management as Mudharib
Pendapatan dari Penjualan 1,656 2,137 (482) -22.53% Revenue from sales
Pendapatan dari Bagi Hasil 1,734 2,341 (606) -25.91% Revenue sharing
Pendapatan Usaha Utama Lainnya 363 441 (78) -17.68% Other Operating Revenue
Jumlah Pendapatan Pengelolaan Dana 3,801 4,949 (1,148) -23.20% Total revenue from fund
oleh Bank sebagai Mudharib management as mudharib
Hak Pihak Ketiga atas Bagi Hasil Dana (2,302) (2,854) 552 -19.33% Third Parties' Share on Returns
Syirkah Temporer of Temporary Syirkah Funds
Beban Umum dan Administrasi (744) (953) 209 -21.91% General and administrative
Jumlah Beban Operasional Lainnya (1,709) (2,011) 302 -15.03% Total operating expenses
Laba sebelum Pajak 116 109 8 6.93% Income Before Income Tax
Beban Pajak – Neto (36) (34) (2) 4.45% Tax Expenses Net
Akun-akun yang Tidak Akan 20 82 (62) -75.74% Item that will not be reclassified
Direklasifikasikan ke Laba Rugi to profit or loss
Akun-akun yang Akan Direklasifikasi ke (0) (6) 6 -95.33% Item that will be reclassified to
Laba Rugi profit or loss
Jumlah Jumlah Laba Rugi Komprehensif 100 150 (50) -33.40% Total Comprehensive Income
Tahun Berjalan For The Year
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
176
Pendapatan Pengelolaan Dana oleh Bank sebagai Revenue from Fund Management by the
Mudharib atau disebut juga Pendapatan Margin Bank as Mudharib also called Margin Income
Bank Muamalat Indonesia mengalami penurunan decreased by Rp1.15 trillion, or 23.20% from
sebesar Rp1,15 triliun, atau sebesar 23,20% dari Rp4.95 trillion in 2015 to Rp3.80 trillion in
Rp4,95 triliun di tahun 2015 menjadi Rp3,80 triliun di 2016. In addition to declining financing growth,
tahun 2016. Selain karena menurunnya pertumbuhan unconducive economic conditions is also one of the
pembiayaan, kondisi ekonomi yang belum kondusif factors that decrease the Bank’s revenue management.
juga merupakan salah satu faktor menurunnya The other factor is the decline in the customers’
pendapatan pengelolaan Bank. Salah satunya, adalah payment ability. Revenue from Profit Sharing and
dengan turut turunnya kemampuan bayar nasabah Sales still dominate the composition of the Bank’s
perseroan. Pendapatan dari Bagi Hasil dan Penjualan Margin Income with respective portions of 45.63%
masih mendominasi komposisi Pendapatan Margin and 43.56%. This is in line with the financing portion
Bank Muamalat Indonesia dengan porsi masing- of profit sharing (Mudharabah and Musyarakah) and
masing 45,63% dan 43,56%. Hal tersebut sejalan Murabahah financing which dominates the financing
dengan porsi pembiayaan bagi hasil (Mudharabah portfolio of Bank Muamalat Indonesia.
dan Musyarakah) serta pembiayaan Murabahah yang
mendominasi portofolio pembiayaan Bank Muamalat
Indonesia.
Pendapatan dari Penjualan turun 22,53% menjadi Revenue from Sales decreased by 22.53% to Rp1.66
Rp1,66 triliun di tahun 2016 dari Rp2,14 triliun di trillion in 2016 from Rp2.14 trillion in 2015. Income
tahun sebelumnya. Pendapatan dari akad Murabahah from Murabahah contributed 43.56% of all revenue
berkontribusi 43,56% dari seluruh pendapatan from sales. Revenue from profit sharing amounting
operasional. Pendapatan dari bagi hasil tercatat Rp1.73 trillion also slightly decreased compared to
Rp1.73 triliun turun dibandingkan dengan tahun 2015, by Rp606.42 billion, or 25.91%. In addition,
2015, sebesar Rp606,42 miliar atau 25,91%. Selain revenue from Ijarah also increased by 59.09%.
itu, Pendapatan dari Ijarah mengalami peningkatan
sebesar 59,09%.
Pendapatan Usaha Utama Lainnya yang terutama Other Main Business Revenues decreased by 17.68%
terdiri dari pendapatan bagi hasil surat berharga, from Rp441.26 billion in 2015 to Rp363.25 billion in
bonus fasbis dan pendapatan akseptasi mengalami 2016. The decline was dominated by the decrease in
penurunan sebesar 17,68% dari yang sebelumnya the bonus of FASBIS of Rp38.34 billion to Rp42.71
sebesar Rp441,26 miliar di tahun 2015. Penurunan billion. Meanwhile, acceptance revenue decreased
tersebut didominasi oleh penurunan bonus FASBIS by Rp12.99 billion from the same period last year of
sebesar Rp38,34 miliar menjadi Rp42,71 miliar. Rp51.96 billion.
Sementara itu, pendapatan akseptasi terkoreksi
sebesar Rp12,99 miliar dari posisi yang sama tahun
lalu sebesar Rp51,96 miliar.
2016 2015
9.56 8.92
1.25 0.61 Dalam Persentase (%)
In percentage (%)
43.19
43.55
Pendapatan dari Penjualan
45.64 47.29
Mudharabah Demand
Giro Mudharabah 36 60 (23) -39.11%
Deposits
Mudharabah Time
Deposito Mudharabah 1,809 2,190 (380) -17.36%
Deposits
Mudharabah Subordinated
Sukuk Mudharabah Subordinasi 145 132 14 10.50%
Sukuk
Beban Margin Deposito Mudharabah memiliki porsi Margin Expense of Mudharabah Demand Deposits
terbesar yaitu sebesar 78,59% dari total Beban Margin have the largest portion of the Margin Expense in
Bank Muamalat Indonesia. Beban ini mengalami 2016, amounting to 78.59% of the total Margin
penurunan sebesar Rp380,09 miliar atau 17,36% Expense. This expense decreased by Rp380.09 billion
dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Hal ini or 17.36% compared to the same period last year.
sejalan dengan upaya yang dilakukan Bank Muamalat This is in line with Bank Muamalat Indonesia strategy
Indonesia dalam menurunkan beban marjin melalui in reducing the margin expense by improving cost of
upaya peningkatan akusisi dana murah dan sumber funds acquisition and other funding sources.
pendanaan lainnya.
Komposisi Beban Margin 2016 dan 2015
The Composition of Margin Expense 2016 and 2015
2016 2015 Dalam Persentase (%)
7.27 1.58
6.24 6.32
0.46 2.10 In percentage (%)
9.79
4.61
6.31 Giro Mudharabah
Tabungan Mudharabah
Deposito Mudharabah
Administration
Jasa Administrasi 188 215 (27) -12.56%
Services
ATM Transaction
Layanan 75 22 52 235.22%
Services
L/C Transaction
Jasa Transaksi L/C 14 17 (2) -13.22%
Services
Gain (Loss) on
Lainnya 2 2 (1) -33.44%
Foreign Exchanges
Layanan
Selisih Kurs
14,15 Lainnya
General and
Beban Umum dan
744 953 (209) -21.91% Administration
Administrasi
Expenses
Wadiah Demand
Beban Bonus Giro
6 20 (14) -70.38% Deposits Bonus
Wadiah
Expenses
Miscellaneous
Beban Lain-lain 79 115 (36) -31.45%
Expenses
4.59 5.71
0.34 0.99 Dalam Persentase (%)
In percentage (%)
51.54 45.99
Beban Kepegawaian
Beban Lain-lain
43.53 47.36
Laba Operasional, Non-operasional & Laba Income from Operations & Non-Operation &
Sebelum Pajak Income Before Tax
Pada tahun 2016, Laba Operasional tercatat sebesar In 2016, Income from Operation
Rp85,77 miliar, mengalami penurunan dari tahun amounted to Rp85.77 billion, decreased
2015 yang tercatat sebesar Rp167,13 miliar. Namun, from Rp167.13 billion in 2015. However,
laba Non-operasional mengalami peningkatan Income from Non-operating increased
menjadi Rp16,23 miliar. Sehingga laba sebelum pajak by Rp16.23 billion. So that the profit before tax is
tercatat Rp116,46 miliar meningkat sebesar 6,93% recorded at Rp116.46 billion or increased by 6.93%
dibandingkan dengan tahun lalu. compared with last year.
Arus Kas
Cash Flow
Tahun yang berakhir 31 Pertumbuhan
Keterangan Desember Growth Descriptions
(dalam miliar Rupiah) Year ended December 31 2016-2015 (in Billion Rupiahs)
2016 2015 Nominal %
Kas Bersih Diperoleh (1,467) (2,950) 1,482 -50.26% Net Cash Used in
dari (Digunakan untuk) Operating Activities
Aktivitas Operasi
Kas Bersih Digunakan (32) 270 (303) -112.02% Net Cash Used in
untuk Aktivitas Investing Activities
Investasi
Kas Bersih Diperoleh dari 1,114 44 1,070 2436.27% Net Cash Provided by
Aktivitas Pendanaan Financing Activities
Arus Kas dari Kegiatan Operasi Cash Flows from Operating Activities
Arus kas bersih dari aktivitas operasional untuk Net cash flows used in operating activities in 2016
tahun 2016 adalah sebesar Rp1,47 triliun. Arus kas amounted to Rp1.47 trillion. The decline in cash flows
terkoreksi terutama berasal dari penurunan dana mainly reflected the decline in temporary syirkah funds
syirkah temporer bukan bank, khususnya deposito. due to the significant decline in Mudharabah Time
Penurunan deposito tersebut merupakan bagian dari Deposit and Mudharabah Savings Deposit in line with
langkah strategis Bank Muamalat Indonesia untuk efforts by Bank Muamalat Indonesia to lower its cost
menurunkan beban dana. of funds.
Arus Kas dari Kegiatan Investasi Cash Flows from Investing Activities
Arus kas bersih yang dihasilkan dari aktivitas investasi Net cash flows from investing activities in 2016
selama tahun 2016 adalah sebesar Rp32,48 miliar, yang amounted to Rp32.48 billion, reflecting the proceeds
terdiri dari hasil penjualan investasi dari surat berharga from the sale of securities of Rp80.41 billion,
sebesar Rp80,41 miliar dan perolehan investasi pada investment of Rp230.43 billion for acquisition of
surat berharga sebesar Rp230,43miliar. Sementara itu, securities. Meanwhile proceeds from the sale of Fix
hasil penjualan Aset Tetap sebesar Rp23,99 juta dan Assets of Rp23.99 million, and acquisition of Fix Assets
perolehan aset tetap sebesar Rp206,48 miliar. of Rp206.48 billion.
Arus Kas dari Kegiatan Pendanaan Cash Flow from Financing Activities
Selama tahun 2016 arus kas bersih yang diperoleh Throughout 2016, net cash flows from financing
dari aktivitas pendanaan adalah sebesar Rp1,11 triliun activities amounted to Rp1.11 trillion, which was
yang berasal dari pinjaman yang diterima sebesar derived from Rp6.51 trillion in receipt of fund
Rp6,51 triliun dan pencairan sertifikat Investasi borrowings and proceeds from Mudharabah
Mudharabah sebsar Rp250 miliar. Arus kas keluar investment Disbursement of Rp250 billion.
terutama digunakan untuk pembayaran pinjaman Cash outflow was used for payment of fund
diterima sebesar Rp5,64 triliun. borrowings amounted to Rp5.64 trillion.
Komitmen Commitment
Fasilitas L/C yang Masih Berjalan 121 59 62 104.10% Ongoing L/C facilities
Jumlah Liabilitas Komitmen 870 1,534 (664) -43.31% Total commitment liabilities
Kontinjensi Contingency
Total contingency
Jumlah Tagihan Kontinjensi 1,347 1,450 (103) -7.12%
receivables
Bank Muamalat Indonesia sebagai Bank yang As a bank running a business according to the Sharia
menjalankan usaha berdasarkan prinsip syariah selalu principles, Bank Muamalat Indonesia strives to align
berupaya melaksanakan aktivitasnya sesuai dengan its activities with the prudent banking principle as
prinsip kehati-hatian dan peraturan Bank Indonesia well as in accordance with Bank Indonesia regulations
serta perundang-undangan yang berlaku. Secara and other applicable laws and regulations. To date,
umum hingga saat ini tidak ada rasio-rasio keuangan the Bank has not been in violation of any mandatory
yang diatur oleh Bank Indonesia serta perundang- financial ratios as regulated by Bank Indonesia and
undangan yang dilanggar oleh Bank. other laws and regulations.
Berikut Rasio sampai dengan tanggal 31 Desember The financial ratios up to December 31, 2016,
2016: were as follow:
Dari rasio-rasio tersebut, terlihat bahwa seluruh It can be seen that all the listed ratios, including capital
rasio baik dari rasio permodalan, aktiva produktif, ratio, earning assets ratio, profitability ratio, liquidity
rentabilitas, likuiditas dan rasio kepatuhan telah sesuai ratio and compliance ratio are in alignment with
dengan ketentuan yang berlaku. prevailing requirements.
Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) The Capital Adequacy Ratio of Bank Muamalat
Bank Muamalat Indonesia dengan memperhitungkan Indonesia, with calculations for financing risk, market
risiko penyaluran dana, risiko pasar, dan risiko risk, and operational risk charges, was at 12.74%.
operasional adalah sebesar 12,74%. Nilai KPMM The level of CAR is above the minimum level of CAR
tersebut berada di atas batas minimum dari yang as stipulated by the Financial Services Authority at
ditentukan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yaitu 10.00% - 11.00%.
sebesar 10,00% - 11,00%.
Pada tahun 2016, Bank Muamalat Indonesia mencatat In 2016, Bank Muamalat Indonesia recorded ROA and
ROA sebesar 0,22% dan ROE sebesar 3,00%. ROE of 0.22% and 3.00%, respectively, while Net
Sedangkan Net Income Margin (NIM) pada akhir Income Margin (NIM) was recorded at 3.21% at the
tahun 2016 tercatat 3,21%. Rasio Beban Operasional end of the year. The ratio of Operating Expenses to
terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) mengalami Operating Revenues (BOPO) meanwhile has increased
sedikit peningkatan menjadi 97,76% dari posisi di slightly to 97.76 from 97.36% in 2015.
tahun 2015 yang sebesar 97,36%.
Pada akhir tahun 2016, FDR Bank Muamalat Indonesia As at year-end 2015, Bank Muamalat Indonesia’s FDR
adalah sebesar 95,13% naik sebesar 4,83% dari stood at 95.13%, increased by 4.83% in 2015. Bank
tahun 2015. Bank Muamalat Indonesia menjaga FDR Muamalat Indonesia strives to keep its FDR at the level
berada pada level 90% sebagai bentuk optimalisasi of 90% to optimize it financing as well as a form of
penyaluran pembiayaan dan antisipasi risiko likuiditas liquidity risk anticipation towards external and internal
terhadap kondisi ekternal dan internal. conditions.
Pada tahun 2016 Bank Muamalat Indonesia terus Throughout 2016, Bank Muamalat Indonesia
berusaha menekan tingkat pembiayaan Dalam continues with efforts to reduce the amount of
Perhatian Khusus di mana pada tahun 2016 financing facilities in the Special Mention collectability
pembiayaan dalam perhatian khusus turun sebesar category. At the end of the year, financing facilities
Rp998 milyar dari tahun 2015. Pada tahun 2016 in the Special Mention category recorded at Rp4.04
pembiayaan Dalam Perhatian Khusus tercatat sebesar trillion from Rp5.04 trillion in 2015.
Rp4,04 triliun dari sebelumnya sebesar Rp5,04 triliun
di tahun 2015.
Kualitas Pembiayaan/NPF
Tahun yang berakhir 31 Pertumbuhan
Keterangan Desember Growth Descriptions
(dalam miliar Rupiah) Year ended December 31 2016-2015 (in Billion Rupiahs)
2016 2015 Nominal %
Kolektibilitas Collectibility
Tahun 2016 ini Bank Muamalat berhasil memperbaiki Bank Muamalat managed to improve the quality of
kualitas pembiayaan di mana NPF Gross Bank financing in 2016. Gross NPF Bank decreased by 328
Muamalat Indonesia turun sebanyak 328 basis point point basis from the previous year, or recorded at
dari tahun lalu atau tercatat sebesar 3,83% dari total 3.83% of total financing in which in 2015 recorded
pembiayaan Bank Muamalat Indonesia, di mana tahun 7.11% Gross NPF. While the NPF Nett value of Bank
2015 NPF Gross tercatat 7,11%. Sementara nilai Muamalat Indonesia also decreased to 1.40% of total
NPF Nett dari Bank Muamalat Indonesia juga turun financing.
dibanding tahu lalu yakni berada pada angka 1,40%
dari total penyaluran dana atau pembiayaan BMI.
Walaupun NPF Gross mengalami penurunan, Bank With the increase in NPF level, Bank Muamalat
Muamalat Indonesia berusaha sebaik mungkin Indonesia strives to best mitigate the risk on its
untuk dapat menekan risiko yang akan muncul salah financing, including by increasing the amount of
satunya dengan membentuk PPAP dari Pembiayaan allowance for impairment losses on financing (PPAP)
yang mencapai Rp978,13 milyar, diharapkan dengan that amounted to Rp978.13 billion. This level of PPAP
pembentukan PPAP ini dapat terus menjaga kesehatan is expected to sustain a healthy operations by Bank
Bank Muamalat Indonesia. Muamalat Indonesia.
2016 2015
0.35
2.86
0.60 0.66 5.60
0.80
10.11
86.06 12.38 80.49
Lancar
Kurang Lancar
Diragukan
Macet
pengawasan khusus. Tabel berikut merangkum and the Bank’s CAR as calculated in accordance with
peraturan modal dan KPMM Perseroan sebagaimana FSA regulations, as of the date listed:
diukur sesuai dengan peraturan OJK, per tanggal yang
tercatat:
ATMR RISIKO
36,674 37,685 Rasio CET1 8,12% 7,52%
KREDIT
ATMR RISIKO
10 29 Rasio Tier 1 8,12% 7,52%
PASAR
ATMR RISIKO
4,294 3,903 Rasio Tier 2 4,62% 4,48%
OPERASIONAL
RASIO KPMM
SESUAI PROFIL 10,00% 10,00% CET 1 UNTUK BUFFER 2,12% 1,52%
RISIKO
Bank Muamalat Indonesia terus memastikan memiliki Bank Muamalat Indonesia always ensures that the
kecukupan modal untuk dapat memenuhi risiko bank holds capitals adequacy in aims to anticipate the
penyaluran pembiayaan, risiko pasar maupun risiko risk of financing distribution, the market risk, as well as
operasional. Kebijakan permodalan Bank Muamalat the operational risk. Bank Muamalat Indonesia’s capital
Indonesia diimplementasikan sesuai dengan regulasi policy is implemented in accordance with banking
perbankan di Indonesia. Bank Muamalat Indonesia regulations in Indonesia. Bank Muamalat Indonesia has
telah menerapkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan applied the Financial Services Authority Regulation No.
No. 21/POJK.03/2014 yang mengatur tentang 21/POJK.03/2014 that regulates the minimum capital
kewajiban penyediaan modal minimum bank umum adequacy for sharia banks, and is further regulated
syariah yang kemudian diatur lebih lanjut melalui Surat through the Circular Letter of Financial Services
Edaran Otoritas Jasa Keuangan No.13/SEOJK.03/2015 Authority No. 13/SEOJK.03/2015 dated April 27, 2015
yang diterbitkan pada tanggal 27 April 2015 tentang regarding the weighted risk assets for operational risks
perhitungan aset tertimbang menurut risiko untuk by using the basic indicator approach for sharia banks.
risiko operasional dengan menggunakan pendekatan
indikator dasar bagi bank umum syariah.
Bank Muamalat Indonesia menggunakan pendekatan Bank Muamalat Indonesia uses the Basel II
Standar Basel II (Standardized Approach) dalam standardized approach in measuring the risk of
perhitungan risiko penyaluran pembiayaan. Hasil financing distribution. The calculation showed
perhitungan menunjukan Bank Muamalat Indonesia that Bank Muamalat Indonesia recorded RWA
mencatat ATMR untuk risiko pembiayaan sebesar for the financing distribution risk amounting to
Rp36,67 triliun atau turun sebesar 2,68% dari tahun Rp36.67 trillion or decreased by 2.68% from those
lalu yang sebesar Rp37,68 triliun, sedangkan total generated in the previous year which amounted
ATMR risiko kredit, risiko pasar dan risiko operasional to Rp37.68 trillion. Meanwhile, total RWA of
adalah sebesar Rp40,98 triliun. Di akhir tahun 2016 financing distribution risk, market risk, and
total modal Bank Muamalat Indonesia mengalami operational risk reached Rp40.98 trillion.
peningkatan menjadi sebesar Rp5,22 triliun dari At the end of 2016, total Bank Muamalat Indonesia’s
sebelumnya sebesar Rp4,99 triliun di tahun 2015. capital increased to Rp5.22 trillion, from Rp4.99
trillion in 2015.
Kebijakan modal Bank Muamalat Indonesia bertujuan Bank Muamalat Indonesia’s capital policy aim
untuk menjaga struktur modal yang kuat untuk to maintain the robust structure of capital for
mempertahankan bisnis di masa yang akan datang dan ensuring the sustainability of business in the
juga menjaga kepercayaan investor, pelanggan dan future as well as serving as a trustworthy company
keseluruhan stakeholder. Hal ini ditunjukan dengan for investors, customers, and entire market that
meningkatnya rasio kecukupan modal minimum Bank is proved by improving the minimum capital
Muamalat Indonesia di akhir tahun 2016. Setelah adequacy ratio of Bank Muamalat Indonesia at
memperhitungkan ATMR untuk risiko kredit, pasar the end of 2016. Bank Muamalat Indonesia’s
dan operasional dalam perhitungan KPMM, di tahun minimum capital adequacy ratio by calculating
2016 Bank Muamalat Indonesia mencatat rasio KPMM the financing risk and market risk was recorded
sebesar 12,74% dengan peningkatan sebesar 74 basis at 12.74%, with a increase of 74 basis points
poin dari sebelumnya sebesar 12,00% di tahun 2015. from 12.00% in 2015. The ratio is above the
Nilai rasio tersebut berada diatas batas minimum minimum limit of CAR as determined by regulator,
KPMM yang ditentukan oleh regulator, yaitu sebesar which amounted to 10.00% - 11.00%.
10,00% - 11,00%.
Peningkatan KPMM di tahun 2016 disebabkan oleh The increase of CAR due to increase of core capital
peningkatan total jumlah modal penurunan jumlah structure while in the other side total RWA still
ATMR Risiko Kredit, Risiko Pasar dan Risiko Operasional decrease. Bank structure capital based FSA regulation
yang mengalami penurunan. Struktur Modal Bank is:
sesuai dengan peraturan OJK adalah sebagai berikut:
Modal Inti Bank Muamalat Indonesia di tahun 2016 Bank Muamalat Indonesia’s core capital in 2016 reached
mencapai Rp3,33 triliun, mengalami peningkatan Rp3.33 trillion, showed an increase of 1.45% from the
sebesar 1,45% dari posisi di tahun 2015 yang sebesar year of 2015 which amounted to Rp3.13 trillion. The
Rp3,13 triliun. Peningkatan Modal Inti ini disebabkan increase in Core Capital was driven by the increase
oleh laba tahun berjalan setelah pajak yang sebelumnya in income for the year after taxes, which previously
hanya sebesar Rp37,25 miliar di tahun 2015 menjadi only amounted to Rp37.25 billion in 2015 reached
sebesar Rp80,51 triliun ditahun 2016. Selama tahun Rp80.51 trillion in 2016. During 2016, Bank Muamalat
2016, Bank Muamalat Indonesia tidak melakukan Indonesia has not conducted any corporate actions
corporate action dalam rangka penambahan modal, to increase its capital, the latest capital injection was
suntikan modal terakhir dilakukan melalui Penawaran carried out through the Limited Public Offering (PUT)
Umum Terbatas (PUT) V pada November 2013 V in November 2013, so that the paid-in capital
sehingga modal disetor tetap berada di posisi Rp1,103 remained at Rp1.103 trillion.
triliun.
Ikatan yang Material untuk Investasi Material Ties for Investments in Capital
Barang Modal Goods
Tidak ada ikatan yang meterial untuk Investasi Barang There is no material ties for investments in capital
Modal. goods.
Investasi Barang Modal Investments in Capital Goods
Belanja modal Bank Muamalat Indonesia pada tahun- The Company’s Capital Expenditure in the year ended
tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 31 December 2015, and 2016, are as follows:
dan 2015 adalah sebagai berikut:
Tanah - - - - Land
Bangunan - - - - Building
Bank Muamalat Indonesia melakukan belanja modal Bank Muamalat Indonesia selectively invest in capital
secara selektif di tahun 2016. Sehingga belanja modal goods in 2016. Thus the Bank was no longer invest
khususnya untuk tanah dan bangunan tidak lagi in land and buildings. Capital investment in 2016
dilakukan. Belanja modal di Tahun 2016 naik sebesar inreased by 41.16% from the previous year to
41,16% dari tahun sebelumnya menjadi Rp195,42 Rp195.42 billion. The increase was due to capital
miliar. Peningkatan tersebut disebabkan oleh belanja investment in office equipment that is increased by
modal inventaris kantor yang meningkat Rp107.90 Rp107.90 billion to Rp116,84 billion. The increase was
miliar menjadi Rp116,84 miliar. Peningkatan tersebut in line with the provision of office equipment in the
sejalan dengan penyediaan inventaris kantor pada headquarter in 2016.
kantor pusat Bank Muamalat Indonesia yang
dibukukan pada tahun 2016.
Berdasarkan Rapat Dewan Direksi tanggal 11 Januari As stipulated in the Board of Directors Meeting dated
2017 yang telah dibuatkan Ringkasan dan Risalah, January 11, 2017 which has been created Summary
Bank berencana melakukan Corporate Actions, and Proceedings, the Bank plans to conduct Corporate
sebagai berikut: Actions, as follows:
1. Bahwa Bank akan menerbitkan Sukuk 1. The Bank will issue Subordinated Sukuk
Subordinasi senilai Rp800.000.000 untuk worth Rp800.000.000 to repay the maturing
melunasi Sukuk yang telah jatuh tempo. Sukuk.
2. Bahwa Bank akan mengeluarkan saham 2. The Bank will issue new shares.
baru.
Berikut ini ikhtisar beberapa Pernyataan Standar The following items summarizes Several Statement
Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar of Financial Accounting Standards (SFAS) and the
Akuntansi Keuangan (ISAK) yang diterbitkan oleh Interpretation of Financial Accounting Standards
Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK) – IAI (IFAS) which were issued by the Financial Accounting
yang relevan untuk Bank, namun belum berlaku Standards Board (FASB) - IAI and are relevant to the
efektif untuk laporan keuangan 31 Desember 2016: Bank, but not yet effective to the Bank on financial
statements as of December 31, 2016:
Efektif berlaku pada atau setelah tanggal 1 Effective on or after January 1, 2017:
Januari 2017:
• Amandemen PSAK 1, ”Penyajian Laporan • Amendment SFAS 1, “Presentation of Financial
Keuangan tentang Prakarsa Pengungkapan”, Statements”, have given clarification regarding
memberikan klarifikasi terkait penerapan materiality, hierarchy flexibility, systematic notes
persyaratan materialitas, fleksibilitas urutan for financial statements and identification of
sistematis catatan atas laporan keuangan dan significant accounting policy. Amendment SFAS
pengidentifikasian kebijakan akuntansi signifikan. 1 have impacted other SFAS (consequential
Amandemen PSAK 1 ini juga mengakibatkan amendment) such as: SFAS 3 “Interim Financial
amandemen terhadap PSAK (consequential Reporting”, SFAS 5 “Operating Segments”, SFAS
amendment) sebagai berikut: PSAK 3 ”Laporan 60 “Financial Instruments: Disclosures”, and SFAS
Keuangan Interim”, PSAK 5 “Segmen Operasi”, 62 “Insurance Contract”.
PSAK 60 ”Instrumen Keuangan: Pengungkapan”,
dan PSAK 62 “Kontrak Asuransi”.
• ISAK No. 31, “Interpretasi atas Ruang Lingkup • IFAS 31, “Interpretation of SFAS 13: Investment
PSAK No. 13: Properti Investasi”, merupakan Property”, an interpretation of the characteristics
interpretasi atas karakteristik bangunan yang of the building that is used as part of the
digunakan sebagai bagian dari definisi properti definition of investment property under SFAS No.
investasi dalam PSAK No. 13 “Properti Investasi”. 13 “Investment Property”. The building referred
Bangunan sebagaimana dimaksud dalam definisi to in the definition of investment property refers
properti investasi mengacu pada struktur yang to structures that have physical characteristics
memiliki karakteristik fisik yang umumnya that are generally diasoasiasikan with a building
diasoasiasikan dengan suatu bangunan yang which refers to the presence of walls, floors, and
mengacu pada adanya dinding, lantai, dan atap roofs are attached to the asset.
yang melekat pada aset.
Kebijakan dividen Bank Muamalat Indonesia Bank Muamalat Indonesia’s dividend policy is a
adalah maksimum sebesar 20% dari laba bersih maximum of 20% of net income per year, as the amount
per tahun, yang jumlahnya akan ditentukan pada will be determined during AGMS. Management
saat RUPST. Bank tidak membagikan dividennya plans to conduct the dividend distribution if there is
selama 5 tahun terakhir. Bank merencanakan untuk a surplus of cash from operations activities after the
melaksanakan pembagian dividen apabila terdapat fund is excluded for a reserve fund, funding activities,
surplus kas dari kegiatan operasional setelah dana planned capital expenditures as well as venture
tersebut disisihkan untuk dana cadangan, kegiatan capital. If necessary, from time to time, the Company
pendanaan, rencana pengeluaran modal serta modal might not distribute dividends to Shareholders of the
kerja Perseroan. Apabila diperlukan, dari waktu ke Company as in the case of the Company requires
waktu Perseroan dapat tidak membagikan dividen funds for business development or allowances for
kepada Pemegang Saham Perseroan seperti dalam capital adequacy or new business acquisition.
hal Perseroan membutuhkan dana untuk melakukan
pengembangan usaha atau pemenuhan kecukupan
modal atau akuisisi bisnis baru.
Aspek Pemasaran
Marketing Aspects
Untuk terus memberikan produk dan layanan terbaik, To continue provideing the best products and
Bank Muamalat Indonesia melakukan pendekatan services, Bank Muamalat Indonesia use human
human customer centric, sebagai strategi dalam customer centric approach, as a strategy to develop
mengembangkan produk dan layanan maupun the products including its marketing and services,
pemasarannya, terutama di segmen Konsumer dan especially in the Consumer and Retail segments, which
Ritel, yang dirancang berdasarkan pemahaman are designed based on understanding the customers’
atas kebutuhan atau keinginan para nasabah Bank needs and desires. The dynamics competition and
Muamalat Indonesia. Dinamika persaingan yang rapid technological developments require banks to
semakin ketat dan perkembangan teknologi yang constantly innovate in providing a better products,
pesat menuntut bank untuk senantiasa berinovasi services, and marketing strategies in to consistently
dalam berbagai hal baik produk, layanan, maupun meet customers’ needs.
strategi pemasaran agar senantiasa dapat memenuhi
kebutuhan nasabah.
Strategi pemasaran didasari atas pemahaman akan The marketing strategy is based on understanding
kebutuhan dan keinginan para nasabah (voice of the customers’ needs and desires (voice of customer).
customer). Guna menggali pemahaman tersebut, To explore such understanding, a direct approach to
dilakukan pendekatan secara langsung kepada customers is needed through customer engagement
customer melalui program customer engagement program to gain customer insight which is then
untuk mendapatkan customer insight yang kemudian interpreted into products or services. The products
diterjemahkan menjadi produk atau layanan yang and services are then communicated through
dibutuhkan. Kemudian dikomunikasikan melalui marketing programs and media that focus on each
program pemasaran dan media yang fokus pada targeted customer segments through the appropriate
masing-masing target segmen nasabah yang dituju distribution channels for each target segment.
dengan saluran distribusi yang sesuai bagi masing-
masing target segmen tersebut.
Di samping itu juga dilakukan sinergi antara sektor In addition the Consumer and Retail sector synergize
Konsumer dan Ritel dengan sektor Business Banking with Business Banking sector though value chain
dengan pendekatan value chain model. Di mana models approach. Where each businesses chain
dalam suatu mata rantai bisnis yang memberikan provide added value at each stage, among others
nilai tambah pada masing-masing tahapan antara by identifying the level of needs of Bank Muamalat
lain dengan mengidentifikasi produk dan layanan Indonesia’s products and services to facilitate the
Bank Muamalat Indonesia yang dibutuhkan agar business development process. Promotional activities
dapat mempermudah proses dalam pengembangan with strategic partner also became one of the quite
bisnis. Aktivitas promo bersama partner strategis juga effective promotion strategies in raising awareness
menjadi salah satu strategi promosi yang cukup efektif and acquiring new customers.
dalam meningkatkan awareness dan akuisisi nasabah
baru.
Program pemasaran yang dijalankan bersifat nasional The Bank execture national and local marketing
maupun lokal yang didesentralisasikan kepada setiap program that is decentralized to each Regional Office.
Kantor Wilayah. Sehingga jenis program pemasaran This type of marketing program can be implemented
yang dilaksanakan dapat berbeda di setiap wilayah differently in each region in accordance with the
sesuai dengan fokus segmen maupun potensi yang segment focus and the potential in each of the region.
ada di masing-masing wilayah tersebut.
Dalam tema besar pemasaran Bank Muamalat In the big marketing theme of Bank Muamalat
Indonesia tahun 2016, program-program promosi Indonesia in 2016, promotional programs for clients
untuk nasabah secara umum dilakukan melalui are generally conducted through Customer Gathering
Customer Gathering dan juga Community Program. and Community Program. This program is a routine
Program ini menjadi aktivitas rutin yang dilakukan activity conducted in each branch office to increase
di setiap Kantor Cabang guna meningkatkan engagement with existing customers and to explore
engagement dengan existing customer dan menggali the potential of local communities in accordance with
potensi dari komunitas lokal yang sesuai dengan the Bank’s target market.
target market bisnis Bank Muamalat Indonesia.
Salah satu aktivitas pemasaran di tahun 2016 yang One of the quite effective marketing activities in
cukup efektif adalah kegiatan penjualan langsung 2016 are is the direct sales activities in 2016 is the
dalam acara Keuangan Syariah Fair dan iB Vaganza Sharia Finance Fair and iB Vaganza Fair Expo, an event
Expo, sebuah event untuk sosialisasi dan edukasi conducted by the industries under the auspices of
kepada publik hasil kerja sama antara industri- the Financial Services Authority that aims to socialize
industri dibawah naungan Otoritas Jasa Keuangan. and educate the public. Bank Muamalat Indonesia
Bank Muamalat Indonesia aktif berpartisipasi dalam actively participated in iB Vaganza Expo since 2012,
iB Vaganza Expo sejak tahun 2012, diselenggarakan conducted in various major cities all accross Indonesia.
secara bergiliran di berbagai kota besar di seluruh Throughout 2016, Bank Muamalat Indonesia
Indonesia. Selama tahun 2016, Bank Muamalat participated in a series of events of Sharia Finance
Indonesia berpartisipasi pada rangkaian acara Fair in Jakarta, Palembang, Surabaya, Aceh, Makassar,
Keuangan Syariah Fair di Jakarta, Palembang, Samarinda. The Bank also participated in the activities
Surabaya, Aceh, Makassar, dan Samarinda. Serta of iB Vaganza Expo conducted in Jakarta and Padang.
kegiatan iB Vaganza Expo yang diselenggarakan Point of sale activities that is of these activities yielded
di Jakarta dan Padang. Aktivitas point of sale yang on encouraging results in the form of new customer
dilakukan pada kegiatan tersebut membuahkan hasil and third party funds acquisition.
yang menggembirakan berupa akuisisi nasabah baru
dan pemerolehan Dana Pihak Ketiga.
Selain itu, program Customer Gathering dilakukan In addition, the Bank also carried out Customer
untuk meningkatkan engagement dan relationship Gathering to increase engagement and relationship
dengan existing customer sekaligus memberikan with existing customers as well as to provide
update informasi tentang produk dan program dari updated information about the Bank’s products and
Bank Muamalat. Kegiatan ini juma menjadi salah satu programs. This activity is also one medium to acquire
wadah untuk mendapatkan feedback dari nasabah feedbacks from loyal customers to enhance the Bank’s
loyal guna kemajuan Bank baik dari sisi produk performance both in terms of products or services,
maupun layanan, sehingga Bank dapat memberikan thus the Bank can provide the best services for all
layanan terbaik untuk seluruh nasabahnya. customers.
Community Program adalah kegiatan rutin yang The Bank carries out Community Program as a routine
dilakukan oleh Bank untuk memperkenalkan activity to introduce products, programs, and banking
produk, program, dan edukasi perbankan kepada education to local communities around the Branch
komunitas lokal di sekitar Kantor Cabang. Kegiatan ini Office. These activities are conducted in cooperation
bekerjasama dengan sekolah, yayasan pendikan Islam, with schools, Islamic education foundation, boarding
pondok pesantren, komunitas pengajian, komunitas schools, recitation community, hijabers community,
hijjabers, kelompok bimbingan haji dan lain-lain. Hajj group and others. The activity received a positive
Kegiatan ini mendapatkan respon yang positif dari response from the community and society, because
komunitas dan masyarakat, karena dirasakan sangat its benefit has increased public knowledge about
bermanfaat terutama untuk menambah pengetahuan banking.
masyarakat tentang perbankan.
Yang lebih menarik lagi adalah Bank Muamalat Furthermore, Bank Muamalat Indonesia recorded a
Indonesia melakukan breaktrough sebagai perbankan breaktrough as Islamic banking services that serves
syariah yang peduli kepada layanan untuk Jamaah the Umrah and Hajj pilgrims with Umrah Lounge at
Umrah dan Haji dengan mempersembahkan Lounge Soekarno Hatta International Airport in cooperation
Umroh di Bandar Udara International Soekarno Hatta with the PT Angkasa Pura Solusi and PT Angkasa Pura
yang bekerjasama dengan pengelola bandara (PT II).
Angkasa Pura Solusi dan PT Angkasa Pura II)
Selain program pemasaran secara umum, Bank In addition to marketing programs in general, Bank
Muamalat Indonesia juga melaksanakan promosi Muamalat Indonesia is also implementing a specific
produk secara spesifik di sepanjang tahun 2016, product promotion throughout 2016, among others:
antara lain:
• Produk Pembiayaan KPR Angsuran Super • Mortgage Financing Products Angsuran
Ringan setara 5% Super Ringan equivalent to 5%
• Produk Pembiayaan Property Bisnis SME • SME Business Property Financing Products
setara 5% equivalent to 5%
• Produk Tabungan Prima Berhadiah Langsung • Prima Savings Product with Direct Prize
• Produk Tabungan Haji dan Umroh berhadiah • Hajj and Umrah Savings Product with umrah
Umrah prize
• Produk Deposito iB Super Berkah • Deposit Products iB Super Berkah
• Produk Kartu Shar-e Gold Arsenal • Shar-e Gold Arsenal Card Products
Di tahun 2016 Bank Muamalat Indonesia melakukan In 2016, Bank Muamalat Indonesia has installed
pemasangan media luar ruang berupa: outdoor media in the form of:
- Videotron di Muamalat Tower - Videotron in Muamalat Tower
- Branding di Lounge Umrah Bandara - Branding at Soekarno Hatta Airport Lounge
Soekarno Hatta Umrah
- Billboard di Kantor Cabang Makassar - Billboard in Makassar Branch Office
- Billboard di Kantor Cabang Bandung - Billboard in Bandung Branch Office
- Billboard di Kantor Cabang Banjarmasin - Billboard in Banjarmasin Branch Office
- Billboard di Kantor Cabang Pontianak - Billboard in Pontianak Branch Office
- Billboard di Kantor Cabang Surabaya Dharmo - Billboard in Surabaya Dharmo Branch Office
Sejalan dengan era digital dengan terus meningkatnya In line with the digital age with the increasing use
penggunaan internet, mobile media, dan social media of internet, mobile media, and social media in
di masyarakat, Bank Muamalat Indonesia juga secara society, Bank Muamalat Indonesia also actively use
aktif menggunakan media komunikasi tersebut the communications media to promote products,
untuk mempromosikan produk, program, layanan programs, services and education to customers
dan edukasi kepada nasabah dan masyarakat. Terjadi and communities. The Bank acquired an increased
peningkatan engagement hingga 85% dan followers engagement up to 85% and big followers base in
yang cukup besar di tahun 2016. 2016.
Menuju tahun 2017, Bank Muamalat Indonesia akan Towards 2017, Bank Muamalat Indonesia will continue
terus melakukan optimalisasi dan pengembangan dari to perform the optimization and development of
produk, program, dan layanan dari tahun sebelumnya. products, programs, and services from the previous
Bank Muamalat Indonesia akan lebih fokus untuk year. Bank Muamalat Indonesia will focus on the
melakukan promosi dan pemasaran melalui digital promotion and marketing through digital media to
media sesuai dengan era modernisasi yang sedang operate with the ongoing modernization without
berlangsung tanpa meninggalkan traditional abandoning traditional promotion that has been
promotion yang sudah lebih diketahui dan diakses familiar and accessible to our customers and
oleh nasabah dan masyarakat, mengedepankan communities, promoting the service excellent, and
layanan yang excellent, serta ikut aktif berperan dalam participate actively in providing education about sharia
memberikan edukasi tentang perbankan syariah yang banking that is easily understood by the public for all
mudah dimengerti oleh masyarakat untuk segala ages through direct interaction.
umur melalui interaksi langsung.
Prospek Usaha
Business Prospects
Industri perbankan Indonesia dalam dua tahun The Indonesian banking industry in two consecutive
berturut-turut, masih mengalami pelemahan years is predicted to remain weak. This is indicated by
pertumbuhan bisnis. Hal tersebut diindikasikan oleh the limited credit growth in the range of 8-9%. Such
pertumbuhan kredit yang tumbuh terbatas pada condition is due to lack of credit demand by businesses
kisaran 8-9%. Penyulut melemahnya aktivitas kredit amid the global economic slowdown, especially the
perbankan karena kurangnya permintaan kredit oleh weakening of the Chinese economy. The conditions
dunia usaha di tengah perlambatan ekonomi global, is predicted to continue in 2017, where the national
terutama melemahnya perekonomian Tiongkok. banks’ credit is projected to only reach around 9-11%.
Kondisi tersebut diperkirakan masih akan berlanjut
di Tahun 2017, di mana proyeksi pertumbuhan kredit
perbankan nasional hanya akan berkisar 9-11%.
Selain itu, masih terdapat tantangan lainnya di Industri In addition, Indonesia Banking Industry will face
Perbankan Indonesia, yaitu peningkatan Rasio Kredit other challenges, the increase in NPL ratio (NPL).
Bermasalah (NPL). Meski demikian, Bank Indonesia Nevertheless, Bank Indonesia grasp that the lending
melihat ruang penurunan suku bunga kredit masih rates still in line with the development of banking
sejalan dengan perkembangan konsolidasi perbankan. consolidation. Therefore, the position of NPL is
Sebab, posisi NPL diperkirakan akan menurun hingga expected to decline by the end of the second quarter
akhir kuartal II-2017. Penurunan suku bunga kredit of 2017. The decline in lending rates may not be able
kemungkinan tidak bisa menyamai penurunan suku to match the BI interest rate that already reached 150
bunga acuan BI yang telah mencapai 150 bps. bps.
Di Tahun 2017, optimisme ada pada pertumbuhan In the 2017, the is optimism lies on the credit growth
kredit di sektor infrastruktur pemerintah, yang from the government infrastructure sector, which
memberi multiplier effects permintaan kredit ke sub- gives the multiplier effect of credit demand to other
sektor lainnya, antara lain bangunan, konstruksi, sub-sectors, such as building, construction, materials
material (khususnya semen, besi, baja, gipsum, (particularly cement, iron, steel, gypsum, wood, and
kayu, dan kayu olahan). Membaiknya harga minyak processed wood). The improvement in world oil prices
dunia pada kisaran 50 dolar AS per barel dinilai in the range of 50 dollars per barrel is assessed to
akan memperbaiki kinerja sektor pertambangan dan improve the mining and excavating sector, as well
penggalian, serta komoditas primer pada umumnya. as primary commodities in general. In addition, the
Selain itu, peningkatan kredit kepada sektor pertanian increase in credit to the agricultural sector will be
akan terbantu dengan turut membaiknya harga encouraged by the improvement in crude palm oil
minyak sawit mentah (CPO). Di sektor perbankan (CPO) price. In the consumer banking sector, the
konsumer, diproyeksikan permintaan kendaraan roda demand toward four and two-wheel vehicles will also
empat dan dua juga akan meningkat diiringi dengan increase In conformity with the high demand for credit
permintaan kredit pemilikan rumah (KPR) yang akan (mortgage).
tinggi.
Untuk mengantisipasi kondisi di industri perbankan To anticipate such conditions, the Bank has planned
Indonesia tersebut, Bank telah merencanakan langkah a strategic step by realigning business direction. Bank
strategis dalam bentuk penyelarasan arah bisnis. business growth will be directed towards sustainable
Pertumbuhan bisnis Bank akan diarahkan kepada financing. In the retail segment, growth will be focused
pembiayaan yang berkelanjutan. Pada segmen ritel, on consumer financing, especially mortgage and
pertumbuhan akan difokuskan pada pembiayaan multipurpose. The initiative to focus on mortgage and
konsumer khususnya perumahan dan multiguna. multipurpose financing has been started in 2016 with
Inisiatif untuk fokus pada pembiayaan tersebut telah the launch of mortgage products KPR iB Muamalat
dimulai pada tahun 2016 dengan diluncurkannya Angsuran Super Ringan.
produk KPR iB Muamalat Angsuran Super Ringan.
Disisi lain, pertumbuhan pembiayaan korporasi dan On the other hand, the growth in the corporate and
UKM akan difokuskan pada pembiayaan dengan SME financing will be focused on financing the low
potensi risiko maupun bobot ATMR yang rendah, risk sectors, it aims to maintain the desired amount
hal ini bertujuan untuk menjaga besaran volume of financing volume from the bankwide perspectivr.
pembiayaan yang diinginkan secara bankwide. In addition, the Bank will also start to focus on
Selain itu, Bank juga akan mulai fokus pada sektor the infrastructure sector in conformity with the
infrastruktur sebagaimana fokus pemerintah yang government investment focus. The Bank also concern
akan berinvestasi pada sektor tersebut. Bank juga on the business growth that pay more attention to
memiliki concern terhadap pertumbuhan bisnis yang environmental aspects and sustainable financing.
lebih memperhatikan aspek lingkungan dan juga Therefore, Bank Muamalat Indonesia participated in
pembiayaan yang berkelanjutan. Oleh karenanya several programs, such as First Movers to Sustainable
Bank Muamalat Indonesia turut serta dalam beberapa Finance initiated by the Financial Services Authority
program, diantaranya adalah First Movers to (OJK) and the World Wide Fund for Nature (WWF).
Sustainable Finance yang digagas oleh Otoritas Jasa
Keuangan (OJK) dan World Wide Fund for Nature
(WWF).
PENDAHULUAN INTRODUCTION
Sebagai pelopor perbankan syariah di Indonesia, As the sharia banking pioneer in Indonesia, Bank
Bank Muamalat Indonesia senantiasa berupaya Muamalat Indonesia always endeavors to offer the
untuk menghadirkan pengalaman perbankan terbaik best banking experience for customer. In order to
bagi nasabah. Untuk mewujudkan cita-cita tersebut, realize the vision, Bank Muamalat Indonesia is highly
Bank Muamalat Indonesia berpegang teguh pada committed to the implementation of Good Corporate
penerapan best practice tata kelola perusahaan sebagai Governance (GCG) best practice as its business
hal yang sangat diutamakan dalam menjalankan priority. The high ethical and accountability standards
bisnisnya. Standar etika dan akuntabilitas tinggi are manifested by referring to the principle of Sharia
diimplementasikan dengan memijak pada asas Good Business GCG which is pursuant to the operational
Governance Bisnis Syariah (GGBS) yang mengacu and spiritual foundation as the main stepping point
pada dasar spiritual dan dasar operasional sebagai of realizing a sustainable business.
landasan utama dalam mewujudkan bisnis yang
berkelanjutan.
Secara spesifik, niat luhur tersebut lahir dari firman To be specific, the noble willingness arose from the
Allah SWT dalam Surat Al-Baqarah/2: 168 dan Surat revelation of Allah SWT in the Quran Albaqarah/2: 168
Al-A’raf/7: 96. Surat Al-Baqarah/2: 168 berbunyi: and Ala’raf/ &: 96. The first reads: “O mankind, eat
“Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi from whatever is on earth (that is) lawful and good
baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah and do not follow the footsteps of Satan. Indeed, he
kamu mengikuti langkah-langkah syaitan; karena is to you a clear enemy.” Meanwhile, Quran AlA’raf/7:
sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata 96 mentions: “And if only the people of the cities had
bagimu.” Sementara Surat Al-A’raf/7: 96 berbunyi: believed and feared Allah, We could have opened
“Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman upon them blessings from the heaven and the earth;
dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan but they denied (the messengers), so We seized them
kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi for what they were earning.“
mereka mendustakan (ayat-ayat Kami) itu, maka Kami
siksa mereka disebabkan perbuatannya.”
188), baik terkait dengan produk barang maupun the business activities which are prohibited. In the
proses kegiatannya. Prinsip dasar halal dalam bisnis Al-Quran the business activities that are prohibited
dilakukan dengan menghindari kegiatan bisnis yang include:
dilarang. Dalam Al-Quran kegiatan-kegiatan bisnis
yang dilarang antara lain:
1) Riba 1) Riba
“Orang-orang yang makan (mengambil) “Those who consume interest cannot stand
riba tidak dapat berdiri melainkan seperti (on the Day of Resurrection) except as one
berdirinya orang yang kemasukan stands who is being beaten by Satan into
syaitan lantaran (tekanan) penyakit insanity. That is because they say,”Trade is
gila. Keadaan mereka yang demikian (just) like interest.” But Allah has permitted
itu, adalah disebabkan mereka berkata trade and has forbidden interest. Thus,
(berpendapat), sesungguhnya jual beli itu whoever has received an admonition from
sama dengan riba, padahal Allah telah his Lord and desists may have what is past,
menghalalkan jual beli dan mengharamkan and his affair rests with Allah. But whoever
riba. Orang-orang yang telah sampai returns to (dealing in interest or usury) -
kepadanya larangan dari Tuhannya, lalu those are the companions of the Fire; they
terus berhenti (dari mengambil riba), maka will abide eternally therein.” (Al-Baqarah/2:
baginya apa yang telah diambilnya dahulu 275).
(sebelum datang larangan); dan urusannya
(terserah) kepada Allah. Orang yang
mengulangi (mengambil riba), maka orang
itu adalah penghuni-penghuni neraka;
mereka kekal di dalamnya.” (Al-Baqarah/2:
275).
2) Maysir 2) Maysir
“Hai orang-orang yang beriman, “O You who believed, indeed, intoxicants,
sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, gambling, (sacrificing on) stone alters (to
(berkorban untuk) berhala, mengundi other than Allah), and divining arrows are
nasib dengan panah, adalah perbuatan but defilement from the work of Satan, so
keji termasuk perbuatan syaitan. Maka avoid it that you may be successful. Satan
jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu only wants to cause between you animosity
mendapat keberuntungan. Sesungguhnya and hatred through intoxicants and gambling
syaitan itu bermaksud hendak menimbulkan and to avert you from the remembrance of
permusuhan dan kebencian di antara kamu Allah and from prayer. So will yo not desist?“
lantaran (meminum) khamar dan berjudi (Al Maidah/5: 90-91).
itu, dan menghalangi kamu dari mengingat
Allah dan sholat; maka berhentilah kamu
(dari mengerjakan pekerjaan itu).”
(Al-Maidah/5: 90-91).
3) Gharar 3) Gharar
“...Dan janganlah kamu mencurangi “...And do not deprive people of their
harta orang lain...” (QS Al-A’raf/7: 85). due...” (QS.Al-A’raf/7: 85). “Indeed, the
“Sesungguhnya Nabi S.A.W melarang Prophet forbade the gharar (speculative and
daripada jual beli gharar (spekulatif dan uncertainty)”. (Narrated by Muslim).
ketidakpastian)”. (riwayat Muslim).
4. Zhulm 4) Zhulm
“Dan perangilah mereka itu, sehingga tidak “Fight them until there is no (more) fitnah
ada fitnah lagi dan (sehingga) ketaatan itu and (until) worship is (acknowledged to be)
hanya semata-mata untuk Allah. Jika mereka for Allah. But if they cease, then there
berhenti (dari memusuhi kamu), maka tidak is to be no aggression except against the
ada permusuhan (lagi), kecuali terhadap oppressors.“ (Al-Baqarah/2: 193).
orang-orang yang zhalim.”
(Al-Baqarah/2:193).
5) Tabdzir 5) Tabdzir
“Dan berikanlah kepada keluarga-keluarga “And give the relative his right, and (also)
yang dekat akan haknya, kepada orang the poor and the traveler, and do not spend
miskin dan orang yang dalam perjalanan; dan wastefully. Indeed, the wasteful are brothers
janganlah kamu menghambur-hamburkan of the devils, and ever has Satan been to his
(hartamu) secara boros. Sesungguhnya Lord ungrateful.” (Al-Isra/17: 26-27).
pemboros-pemboros itu adalah saudara
saudara syaitan dan syaitan itu adalah sangat
ingkar kepada Tuhannya” (Al-Isra/17: 26-27).
6) Risywah 6) Risywah
“...Dan janganlah kamu membawa “...And do not consume one another’s
(urusan) harta itu kepada hakim (dengan wealth unjustly or send it (in bribery) to
menyuapnya), supaya kamu dapat memakan the rulers in order that (they might aid)
sebagian daripada harta benda orang lain itu you (to) consume a portion of the wealth
secara bathil, padahal kamu mengetahui.” of the people in sin, while you know (it is
(Al-Baqarah/2: 188). unlawful).” (Al-Baqarah/2: 188).
7) Maksiat 7) Maksiyat
“....tetapi Allah menjadikan kamu cinta “...but Allah has endread to you the faith
kepada keimanan dan menjadikan iman and has made it pleasing in your hearts and
itu indah dalam hatimu serta menjadikan has made hateful to you disbelief, defiance
kamu benci kepada kekafiran, kefasikan dan and disobedience.“ (Al-Hujurat/49: 7).
kedurhakaan.” (Al-Hujurat/49: 7).
Berdasarkan kaidah fiqh yang disepakati oleh According to the fiqh rules agreed upon
banyak ulama, segala hal dalam bermuamalah by many Islamic scholars, everything in
pada dasarnya adalah dibolehkan kecuali muamalah are basically permissible unless
ada dalil yang mengharamkannya (al-ashlu fi there is proof for it to be unlawful (al-ashlu fi
al-mu’amalah al-ibaahah illaa an-yadulla ad- al-mu’amalah al-ibaahah illaa an-yadulla ad-
daliilu ‘alaa tahriimihaa). daliilu ‘alaa tahriimihaa).
1) Ihsan 1) Ihsan
Ihsan adalah melakukan atau memberikan Ihsan is conduct or provide the best to avoid
yang terbaik dan menghindari perilaku yang
Asas-asas tersebut terangkum dalam nilai-nilai These principles are summarized in IDEAL Values
Muamalat IDEAL yang diimplementasikan pada seluruh of Muamalat which implemented to all levels of
tingkatan jenjang dan organisasi. Adapun nilai-nilai organization. The values are reflected in the following
dimaksud tercermin dari aspek aspek sebagai berikut: aspects:
1. Keterbukaan 1. Transparency
“Sesungguhnya Allah menyuruh kamu “Indeed, Allah commands you to render
menyampaikan amanat (hak/informasi) trusts to whom they are due” (QS. An-Nisa:
kepada yang berhak menerimanya”. 58)
(QS. An-Nisa: 58).
memadai, jelas dan akurat dan dapat manner as well as comparable and easily
diperbandingkan serta mudah diakses oleh accessed by the stakeholders and the public.
pemangku kepentingan dan masyarakat. Bank Muamalat Indonesia and all levels
Bank Muamalat Indonesia dan segenap of its management always seeks to ensure
jajaran Manajemen selalu berupaya untuk transparency in conveying the material
menjamin adanya keterbukaan dalam and relevant information and transparency
menyampaikan informasi materiil dan relevan in the decision making process and on
serta keterbukaan dalam melaksanakan Bank Muamalat Indonesia as well as easily
proses pengambilan keputusan dan accessed by the stakeholders in accordance
mengenai Bank Muamalat Indonesia with their rights. Bank Muamalat Indonesia
serta mudah diakses oleh stakeholders policy is made in writing and communicated
sesuai dengan haknya. Kebijakan Bank to all stakeholders who are entitled to obtain
Muamalat Indonesia dibuat secara tertulis the information. Transparency does not only
dan dikomunikasikan kepada segenap mean the disclosure of information required
Stakeholders yang berhak memperoleh by the legislation, but it is also important in
informasi mengenai hal tersebut. the decision making process in accordance
Keterbukaan tidak hanya mengungkapkan with the provisions of Sharia, without
informasi yang dipersyaratkan oleh reducing the Bank’s obligation to comply
peraturan perundang-undangan, tetapi with the provision on the confidentiality
juga hal penting dalam proses pengambilan of the organization in accordance to the
keputusan sesuai dengan ketentuan syariah, legislation in force.
tanpa mengurangi kewajiban Bank untuk
memenuhi ketentuan kerahasiaan organisasi
sesuai peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
2. Akuntabilitas 2. Accountability
“Sesungguhnya yang takut kepada Allah di “only those fear Allah, from among His
antara hamba-hamba-Nya, hanyalah ulama servants, who have knowledge”
(orang-orang yang berilmu pengetahuan)” (QS Al-Fathir: 28)
(QS Al-Fathir: 28).
“Adakah sama orang yang berilmu “Are those who know equal to those who
pengetahuan dengan yang tidak berilmu do not know?” (QS Az-Zumar:9)
pengetahuan” (QS Az-Zumar: 9).
“Allah mengangkat derajat orang yang “Allah will raise those who have believed
beriman di antara kamu dan orang yang among you and those who were given
memiliki ilmu pengetahuan beberapa knowledge, by degrees. And Allah is
derajat. Allah Maha Mengetahui apa-apa Acquainted with what you do.” (QS Al-
yang kamu lakukan” (QS Al-Mujaadilah: 11) Mujaadilah: 11)
bisnis Bank Muamalat Indonesia harus business of Bank Muamalat Indonesia should
dikelola secara benar, terukur dan sesuai be properly managed, measured and should
dengan kepentingan pelaku bisnis dengan be in accordance with the interests of the
tetap memperhitungkan kepentingan para business player while taking into account the
pemangku kepentingan. interests of stakeholders.
3. Tanggung Jawab 3. Responsibility
“Tiap-tiap diri bertanggung jawab atas apa “Every soul, for what it has earned, will be
yang telah diperbuatnya”(QS Al-Muddatsir: retained.” (QS Al-Muddatsir: 38)
38)
Bank Muamalat Indonesia dan segenap Bank Muamalat Indonesia and the entire
Jajaran Bank Muamalat Indonesia dalam levels of Bank Muamalat Indonesia always
bertindak selalu berpegang teguh pada uphold the principles of prudence in all of
prinsip kehati-hatian dan adanya kesesuaian its actions as well as the conformity of the
pengelolaan bank dengan peraturan Bank’s management with the applicable
perundang-undangan yang berlaku dan legislations and the principles of sound bank
prinsip pengelolaan bank yang sehat, management, while remained aware of all
dengan tetap menyadari segala risiko dan the possible risks and negative implications
implikasi negatif yang mungkin ditimbulkan caused by its actions. Bank Muamalat
oleh tindakannya. Bank Muamalat Indonesia Indonesia and the entire levels of Bank
dan Jajaran Bank Muamalat Indonesia harus Muamalat Indonesia must always consider
selalu mengingat kepentingan seluruh the interests of all stakeholders in carrying
pemangku kepentingan dalam menjalankan out its functions and determine policies or
fungsinya dan menetapkan kebijaksanaan make decisions.
atau mengambil keputusan
4. Profesional 4. Professional
“Barangsiapa meniru-niru suatu kaum, maka “Whoever imitate a people, then it belonged
ia termasuk golongan mereka” to them” (HR Abu Dawud)
(HR Abu Daud)
“Sesungguhnya Allah mencintai seseorang “Trully, God loves someone who carries out
apabila mengerjakan sesuatu pekerjaan, work in a professional manner (itqon)”
dilakukan secara profesional (itqon)” (HR Albany)
(HR Albany).
“Wahai orang-orang yang beriman, jadilah “O you who have believed, be persistently
kamu orang yang benar-benar penegak standing firm in justice, witnesses for Allah,
keadilan, menjadi saksi karena Allah biarpun even if it be against yourselves or parents
terhadap dirimu sendiri atau ibu bapak dan and relatives...”(QS An-Nisa:135).
kaum kerabatmu...” (QS An-Nisa:135).
Kewajaran dan kesetaraan (fairness) Fairness and equality contain the elements
mengandung unsur perlakuan yang adil of fair treatment and equal opportunity in
dan kesempatan yang sama sesuai dengan accordance with its proportion in fulfilling the
proporsinya dalam memenuhi hak-hak rights of stakeholders under the agreement
pemangku kepentingan berdasarkan and the legislation in force. Equality contains
perjanjian dan peraturan perundang- the elements of similarity of treatment
undangan yang berlaku. Kesetaraan and opportunity, thus always consider the
mengandung unsur kesamaan perlakuan interests of shareholders, customers and
dan kesempatan, sehingga senantiasa other stakeholders based on the principles of
memperhatikan kepentingan pemegang fairness and equality of each of the parties
saham, nasabah dan pemangku kepentingan concerned.
lainnya berdasarkan asas kewajaran dan
kesetaraan dari masing-masing pihak yang
bersangkutan.
Bank Muamalat Indonesia dan segenap Bank Muamalat Indonesia and the entire
Jajaran Bank Muamalat Indonesia bertindak levels of Bank Muamalat Indonesia act with
dengan memperhatikan prinsip-prinsip due regard to the principles of justice and
keadilan dan kesetaraan bagi semua pihak equality for all parties including but not
yang meliputi tetapi tidak terbatas pada hal- limited to the following:
hal sebagai berikut:
a. Bank Muamalat Indonesia menerapkan a. Bank Muamalat Indonesia applies the
prinsip kewajaran yang diimplementasikan principle of fairness which is implemented
sebagai keadilan dan kesetaraan (equal as justice and equality (equal treatment)
treatment) di dalam memenuhi hak-hak in fulfilling the rights of the Stakeholders
Stakeholders yang timbul berdasarkan arising under the agreement and the
perjanjian dan peraturan perundang- legislations in force.
undangan yang berlaku.
b. Bank Muamalat Indonesia menjamin b.
Bank Muamalat Indonesia ensures
bahwa setiap pemangku kepentingan that all stakeholders) will receive equal
akan mendapatkan perlakuan yang treatment without discrimination in
setara tanpa diskriminasi sesuai dengan accordance with the legislations in force.
peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
6. Sikap Kepedulian 6. Social Awareness
“Dan saling tolong menolonglah kamu “And cooperate in righteousness and piety,
dalam (mengerjakan) kebajikan dan taqwa, but do not cooperate in sin and aggression”.
dan jangan tolong menolong dalam berbuat (QS Al-Maidah: 2)
dosa dan pelanggaran. Dan bertaqwalah
kamu kepada Allah, sesungguhnya siksa
Allah amat berat”. (QS Al-Maidah: 2)
Sikap Kepedulian yaitu rasa peduli kepada The caring attitude is the concern to
masyarakat yang kurang beruntung dan the disadvantaged communities and the
lingkungan yang dilakukan dengan berbagai environment which is reflected by performing
bentuk kegiatan kemanusiaan dan sosial various forms of humanitarian and social
sebagai wujud dari pertanggungjawaban activities as a form of Bank Muamalat
sosial Bank Muamalat Indonesia kepada Indonesia’s social responsibility to the society
masyarakat dan lingkungan. Sebagaimana and the environment. In accordance with the
diamanahkan oleh Undang-Undang Republik Law of the Republic of Indonesia Number
Indonesia Nomor 25 Tahun 2007 tentang 25 Year 2007 regarding Capital Investment
Penanaman Modal Pasal 15 (b) antara lain Article 15 (b), among others, is stated that:
disebutkan bahwa: “Setiap penanaman “All capital investment is obliged to carry out
modal berkewajiban melaksanakan corporate social responsibility”.
tanggung jawab sosial perusahaan”.
Di samping itu sesuai dengan peraturan Besides, in accordance with the applicable
dan ketentuan GCG yang berlaku antara GCG rules and regulations which among
lain disebutkan bahwa setiap bank wajib others mention that each bank is obliged
menginformasikan dalam laporan GCG bank to inform the distribution of funds for
yang bersangkutan tentang Penyaluran dana social activities in the GCG report. In
untuk kegiatan sosial. Pelaksanaan Corporate the implementation of Bank Muamalat
Social Responsibility (CSR) yang merupakan Indonesia’s Corporate Social Responsibility/
tanggung jawab sosial Bank Muamalat CSR to the community, the Bank cooperates
Indonesia kepada masyarakat dilakukan with Baitulmaal Muamalat (BMM) so that the
dengan bekerja sama dengan Baitulmaal distribution of CSR can be precisely targeted
Muamalat (BMM) agar penyaluran CSR and have appropriate objectives.
dapat tepat sasaran dan tepat tujuan.
Melalui implementasi tata kelola perusahaan yang By means of the implementation of GCG combined
melebur dengan etika bisnis syariah serta nilai- with sharia business ethics and Islamic virtuous values,
nilai luhur islami, Bank Muamalat Indonesia dapat Bank Muamalat Indonesia may internalize harmony.
merasakan tumbuhnya keselarasan. Iklim bisnis pada The business atmosphere in all operational activities is
seluruh aktivitas operasional menjadi terkendali dan in control and conducive, and on the other hand, the
kondusif, dan di sisi lain, hak seluruh pemangku stakeholders’ rights are also well protected.
kepentingan pun terlindungi dengan optimal.
Penyampaian laporan GCG mengacu pada Peraturan The GCG reports submitted reffer to Bank Indonesia
Bank Indonesia (PBI) No. 11/33/PBI/2009 tanggal 7 Regulation (PBI) No. 11/33/PBI/2009 dated December
Desember 2009 dan Surat Edaran (SE) BI No.12/13/ 7, 2009 and the BI Circular Letter (SE) No. 12/13/ DPbS
DPbS tanggal 30 April 2010 tentang Pelaksanaan Good dated April 30, 2010 on the Implementation of Good
Corporate Governance bagi Bank Umum Syariah (BUS) Corporate Governance for Sharia Bank (BUS) and
dan Unit Usaha Syariah (UUS) mengenai kewajiban Sharia Business Unit (UUS) on the Bank’s obligation
Bank untuk menyampaikan Laporan Pelaksanaan to deliver the GCG Implementation Report to Bank
GCG kepada OJK dan pemangku kepentingan lainnya. Indonesia (BI) and other stakeholders. In addition,
Selain itu, Bank Muamalat Indonesia juga berpedoman Bank Muamalat Indonesia also refer to legislation and
pada peraturan perundang-undangan dan ketentuan internal regulation, as follows:
internal yang berlaku antara lain:
1. Undang-Undang Republik Indonesia No. 21 1. Law of the Republic of Indonesia No. 21 Year
Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan; 2011 on the Financial Services Authority;
2. Undang-Undang Republik Indonesia No. 40 2. Law of the Republic of Indonesia No. 40 Year
Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas; 2007 on Limited Liability Company;
3. Undang-Undang Republik Indonesia No. 21 3. Law of the Republic of Indonesia No. 21 Year
Tahun 2008 tentang Perbankan Syariah; 2008 on Sharia Banking;
4. Undang-Undang Republik Indonesia No. 4. Law of the Republic of Indonesia No. 8 Year
8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan 2010 on the Prevention and Eradication of
Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Money Laundering;
Uang;
5. Undang-Undang Republik Indonesia No. 5. Law of the Republic of Indonesia No. 8 Year
8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan 1999 on Consumer Protection;
Konsumen;
6. Undang-Undang Republik Indonesia No. 6. Law of the Republic of Indonesia No. 24 Year
24 Tahun 2004 sebagaimana telah diubah 2004 as amended by Law No. 7 Year 2009 on
dengan Undang-Undang No. 7 Tahun 2009 the Deposit Insurance Agency;
tentang Lembaga Penjamin Simpanan;
7. Peraturan Bank Indonesia No. 15/13/ 7. Bank Indonesia Regulation No. 15/13/
PBI/2013 tentang perubahan atas Peraturan PBI/2013 on the amendment of Bank Indonesia
Bank Indonesia No. 11/3/PBI/2009 tentang Regulation No. 11/3/ PBI/2009 on Sharia
Bank Umum Syariah; Banking;
8. Peraturan Bank Indonesia No. 14/27/ 8. Bank Indonesia Regulation No. 14/27/
PBI/2012 tentang Penerapan Program Anti PBI/2012 on the Implementation of Anti
Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Money Laundering and Prevention of Terrorism
Terorisme bagi Bank Umum; Financing for Commercial Banks;
9. Peraturan Bank Indonesia No. 13/2/PBI/2011 9. Bank Indonesia Regulation No. 13/2/PBI/2011
tentang Pelaksanaan Fungsi Kepatuhan Bank on the Implementation of the Compliance
Umum; Function of Commerical Banks;
10. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 10. Financial Services Authority Regulation No.
65/POJK.03/2016 tentang Penerapan 65/POJK.03/2016 on Implementation of Risk
Manajemen Risiko Bagi Bank Umum Syariah Management for Sharia Banking and Sharia
dan Unit Usaha Syariah; Business Unit;
11. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 11. Financial Services Authority Regulation No. 1/
1/POJK.07/2013 tentang Perlindungan POJK.07/2013 on Consumer Protection in the
Konsumen Sektor Jasa Keuangan; Financial Services Sector;
12. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 8/ 12. Financial Services Authority Regulation No. 8/
POJK.03/2014 tentang Penilaian Tingkat POJK.03/2014 on Assessment of the Health
Kesehatan Bank Umum Syariah dan Unit Level of Sharia Bank and Sharia Business Unit
Syariah
13. Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 10/ 13. Financial Services Authority Regulation No. 10/
SEOJK.03/2014 tentang Penilaian Tingkat SEOJK.03/2014 on Assessment of the Health
Kesehatan Bank Umum Syariah dan unit Level of Sharia Bank and Sharia Business Unit
Usaha Syariah
14. Fatwa Dewan Pengawas Syariah-Majelis 14. Decree of the Sharia Supervisory Board- Majelis
Ulama Indonesia; Ulama Indonesia;
15. Anggaran Dasar PT Bank Muamalat 15. Articles of Association of PT Bank Muamalat
Indonesia Tbk; Indonesia Tbk;
16. Board Manual PT Bank Muamalat Indonesia 16. Board Manual of PT Bank Muamalat Indonesia
Tbk; Tbk;
17. Pedoman Umum Good Governance Bisnis 17. Sharia Business Good Governance General
Syariah; Guidelines;
18. Pedoman dan Prosedur Pelaksanaan 18. Guidelines and Procedures for the
Kepatuhan PT Bank Muamalat Indonesia Implementation of Compliance of PT Bank
Tbk; Muamalat Indonesia Tbk;
19. Kebijakan Good Corporate Governance 19. Policies for the Implementation of Good
PT Bank Muamalat Indonesia Tbk; Corporate Governance of PT Bank Muamalat
Indonesia Tbk;
20. Pedoman dan Prosedur Pelaksanaan 20. Guidelines and Procedures for Application
Penerapan Anti Pencucian Uang & of AntiMoney Laundering and Prevention of
Pencegahan Pendanaan Terorisme PT Bank Terrorism Financing of PT Bank Muamalat
Muamalat Indonesia Tbk; Indonesia Tbk;
21. Pedoman dan Prosedur Pelaksanaan 21. Guidelines and Procedures for the
Penanganan Pelaporan Pengaduan Nasabah Implementation of Customer Complaints
PT Bank Muamalat Indonesia Tbk; Handling of PT Bank Muamalat Indonesia Tbk;
22. Kode Etik Bankir; dan 22. Bankers’ Code of Ethics; and
23. Ittifaq Muamalat. 23. Ittifaq Muamalat.
Penghimpunan Dana dan Penyaluran Dana funding, financing activities and services
serta Pelayanan Jasa.
6. Penanganan Benturan Kepentingan 6. Handling of conflict of interest
7. Penerapan Fungsi Kepatuhan Bank 7. Application of Bank’s compliance function
8. Penerapan Fungsi Audit Internal 8. Application of Internal Audit Function
9. Penerapan Fungsi Audit Eksternal 9. Application of External Audit Function
10. Batas Maksimum Penyaluran Dana 10. Legal Lending Limit
11. Transparansi Kondisi Keuangan dan Non 11. Transparency of Financial and non financial
Keuangan, Laporan Pelaksanaan Good conditions, report of good corporate
Corporate Governance dan Pelaporan governance implementation, and Internal
Internal report.
Self-assessment implementasi GCG Bank Muamalat The self-assessment of GCG implementation at Bank
Indonesia di tahun 2016 telah dijalankan secara Muamalat Indonesia in 2016 was already conducted
komprehensif dengan hasil sebagai berikut: comprehensively as follows:
Berdasarkan analisis terhadap seluruh kriteria/indikator Based on the analysis of all the criteria/ indicators of
penilaian pelaksanaan GCG, dapat disimpulkan bahwa GCG implementation assessment, it can be concluded
kekuatan pelaksanaan Good Corporate Governance that the strength of the implementation of Good
PT Bank Muamalat Indonesia Tbk adalah: Corporate Governance PT Bank Muamalat Indonesia
Tbk is:
1. Governance Structure 1. Governance Structure
a. Struktur Organisasi Bank Muamalat secara a. Organizational Structure of Bank Muamalat
umum telah lengkap dan susunan Dewan has generally been completed and
Komisaris, Direksi, Dewan Pengawas composition of the Board of Commissioners,
Syariah, Satuan Kerja Audit Intern, Satuan Directors, Sharia Supervisory Board, Internal
Kerja Manajemen Risiko dan Satuan Kerja Audit, Risk Management Unit and Bank
Kepatuhan Bank telah memadai. Compliance Unit is adequate.
b. Komposisi anggota Dewan Komisaris, b. The composition of Board of Commissioners,
Direksi, dan Dewan Pengawas Syariah Directors, and Sharia Supervisory Board
telah sesuai dengan ketentuan, meskipun has been accordance with the provision,
di periode semester II 2016 terdapat although in the second semester of 2016
pengunduran diri salah satu calon there is the resignation of one of the
Komisaris Independen Bank, namun candidates for Independent Commissioners
komposisi anggota Dewan Komisaris masih of Bank, but the composition of the Board
sesuai dengan regulasi. of Commissioners is still in accordance with
the regulations.
c. Seluruh anggota Dewan Komisaris telah c. All the member of the Board of Commissioner
efektif menjabat karena telah lulus Uji had been effectively served and passed the
Kelayakan dan Kepatutan dan telah fit and proper test and also has obtained a
memperoleh surat persetujuan dari Otoritas letter of approval from the Financial Services
Jasa Keuangan. Authority.
d. Rangkap jabatan anggota Dewan Komisaris d. Concurrent Position of the Board of
dan Direksi serta rangkap jabatan Komisaris Commissioners and Board of Directors
Independen sebagai Ketua Komite telah as well as the position of Independent
sesuai dengan ketentuan. Commissioners as the committee’s chairman
has been accordance with the regulations.
e. Anggota Dewan Komisaris, Direksi, e. Member of Board of Commissioners, Board
dan Dewan Pengawas Syariah memiliki of Directors and Sharia Supervisory Board
kompetensi yang memadai dan relevan have a sufficient competence and relevance
dengan jabatannya untuk menjalankan to the positions to perform their duties and
tugas dan tanggung jawabnya serta responsibilities as well as able to implement
mampu mengimplementasikan kompetensi their competence in the execution of their
yang dimilikinya dalam pelaksanaan tugas duties and responsibilities.
dan tanggung jawabnya.
f. Satuan Kerja Audit Internal, Satuan Kerja f. Internal Audit, Risk Manajemen and
Manajemen Risiko, dan Satuan Kerja Compliance task force are independent
Kepatuhan independen terhadap satuan toward the operational task force.
kerja operasional.
g. Infrastruktur tata kelola Bank berupa g. The governance infrastructures of the
Kebijakan dan Prosedur Bank, Tugas Bank in the form of bank’s policies and
Pokok dan Fungsi masing-masing struktur procedures, main duties, and function of
organisasi cukup memadai dan mendukung each organizational structure have been
kegiatan usaha Bank. adequate and support the Bank’s business
activities.
pencapaian misi dan visi bank. mission and vision of the Bank.
c. Produk yang dimiliki oleh Bank telah sesuai c. The Bank’s products has been in accordance
dengan Fatwa yang dikeluarkan oleh with Fatwa issued by the National Sharia
Dewan Syariah Nasional – Majelis Ulama Council - Council of Ulama Indonesia
Indonesia dan telah dilengkapi dengan and have been completed with the sharia
pendapat syariah dari Dewan Pengawas opinion from the Sharia Supervisory Board.
Syariah.
d. Prosedur pelaksanaan (Standard Operating d. Standard Operating Procedures in
Procedures/SOP) dalam penghimpunan Funding, Financing, and services has been in
dana, penyaluran dana, dan pelayanan jasa accordance with sharia principles.
telah sesuai dengan prinsip syariah.
e. Tidak terdapat pelanggaran dan/atau e. There is no violation and/or exceed in Legal
pelampauan Batas Maksimum Pemberian Lending Limit.
Kredit.
f. Kualitas pembiayaan mengalami perbaikan. f. The quality of financing has been improving
Beberapa faktor dalam pelaksanaan GCG yang Several factors in the implementation of GCG that
masih perlu diperbaiki, yaitu : need to be improved, namely:
1. Terdapat 2 (dua) anggota Direksi yang telah 1. There are 2 (two) members of the Board of
ditetapkan melalui RUPS yang belum menjalani Directors that has been set by the AGM who have
Uji Kelayakan dan Kepatutan oleh OJK. not undergone Fit and Proper Test by the FSA.
2. Komite level Dewan Komisaris telah terbentuk 2. The Committee level under the Board of
namun keanggotaannya belum sepenuhnya Commissioners has been formed, but the
sesuai dengan regulasi yaitu: membership is not fully in accordance with the
regulations, namely:
a. Komite Pemantau Risiko a. Risk Oversight Committee
1) Jabatan ketua Komite Pemantau Risiko 1) The chairmanship of the Risk Oversight
masih lowong. Committee is still vacant.
2) Anggota Komite Pemantau Risiko yang 2) Member of the Risk Oversight
berasal dari Pihak Independen yang Committee, which is derived from
ahli di bidang perbankan syariah belum independent party who are experts in
terpenuhi. the field of Islamic banking, has not
been fulfilled.
3) Anggota Dewan Komisaris yang 3) Members of the Board of
menjadi anggota Komite Pemantau Commissioners who is members of
Risiko belum mayoritas berasal dari the Risk Oversight Committee have
Komisaris Independen. not been the majority came from the
Independent Commissioner.
b. Komite Audit b. The Audit Committee
Anggota Komite Audit yang berasal dari Audit Committee members who come from
Pihak Independen yang ahli di bidang independent parties who are experts in the
perbankan syariah belum terpenuhi. field of Islamic banking has not been fulfilled.
3. Beberapa infrastruktur seperti Teknologi 3. Some infrastructure such as information
Informasi dan ketentuan internal Bank masih technology and internal regulations of the Bank
memerlukan penyempurnaan guna mendukung still need improvement in order to support the
tersedianya pelaporan internal yang lengkap, availability of complete, accurate, and timely
akurat, dan tepat waktu. internal reporting.
Selain melakukan self assessment sesuai ketentuan In addition to the self-assessment in accordance
SEOJK No. 10/SEOJK.03/2014 perihal Penilaian with SEOJK No. 10 / SEOJK.03 / 2014 concerning
Tingkat Kesehatan Bank Umum Syariah Dan Unit the of the health level evaluation of Sharia Bank and
Usaha Syariah, Bank Muamalat juga melakukan Sharia Business Unit, Bank Muamalat also conduct a
penilaian self assessment sesuai dengan SEOJK No. self assessment in accordance with SEOJK No. 32 /
32/SEOJK.04/2015 tentang Pedoman Tata Kelola SEOJK.04/ 2015 of the Guidance of Governance for
Perusahaan Terbuka, sebagai berikut: Public Company, as follows:
Tujuan Objective
1. Penilaian Penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka 1. Assessment on the Implementation of Corporate Governance
bertujuan untuk mendorong Perusahaan Terbuka untuk Guidelines aims to encourage the public company to implement
menerapkan tata kelola perusahaan yang baik sesuai dengan good corporate governance in accordance with exemplary
praktik internasional yang patut diteladani international practice
2. Pedoman Tata Kelola mencakup 5 (lima) aspek, 2. Governance Guidelines 5 (five) aspects, 8 (eight) principles
8 (delapan) prinsip tata kelola perusahaan yang baik, serta 25 of good corporate governance, and 25 (twenty five)
(dua puluh lima) rekomendasi penerapan aspek dan prinsip tata recommendations related to the the aspects and principles of
kelola perusahaan yang baik good corporate governance
3. Pengungkapan penerapan Pedoman Tata Kelola, paling sedikit 3. Disclosure of Governance Guidelines, at least contains:
memuat:
a. Statement that the recommendations of Governance
a. Pernyataan mengenai telah dilaksanakannya rekomendasi Guidelines have been implemented; and/or
dalam Pedoman Tata Kelola; dan/atau
b. Explanation that the recommendations of Governance
b. Penjelasan atas belum dilaksanakannya rekomendasi Guidelines have not been implemented, which at least
dalam Pedoman Tata Kelola, yang paling sedikit memuat: contains:
1) Alasan belum diterapkannya; dan 1) The reason for not implementing; and
2) Alternatif pelaksanaannya (jika ada). 2) Alternative implementation (if any).
4. Dalam memberikan penjelasan tidak dilaksanakannya 4. In explaining the unimplemented recommendations of governance
rekomendasi penerapan aspek dan prinsip tata kelola dalam aspects and principles implementation in Governance Guidelines
Pedoman Tata Kelola dan/atau penjelasan alasan penggunaan and/or the explanation of other alternatives in implementing the
cara lain dalam menerapkan aspek dan prinsip tata kelola governance aspects and principles in Governance Guidelines
dalam Pedoman Tata Kelola sebagaimana dimaksud pada angka referred to in point 3, the Public Company shall ensure that the
3, Perusahaan Terbuka harus memastikan bahwa penjelasan provided explanation is clear, informative, and adequate so that
yang diberikan cukup jelas, informatif, dan memadai sehingga investors and other stakeholders understand the reasons:
investor dan pemangku kepentingan lainnya mengerti alasan
Perusahaan Terbuka:
a. Tidak dilaksanakannya rekomendasi penerapan aspek dan a. The recommendation of governance aspects and
prinsip tata kelola dalam Pedoman Tata Kelola; dan/atau principles implementation in Governance Guidelines is not
b. Menggunakan cara lain dalam menerapkan aspek dan implemented; and/or
prinsip tata kelola dalam Pedoman Tata Kelola. b. Use other means in implementing the governance aspects
and principles in Governance Guidelines.
A. Hubungan Perusahaan Terbuka Dengan Pemegang Saham Dalam Menjamin Hak-Hak Pemegang Saham
Relationship Between the Public Company and Shareholders in Guaranteeing the Rights of the Shareholders
1.1) The Public Company has a way or technical procedure of voting Has Been Implemented
in public or in private, which will put forward the independence and The Bank has established decision-making procedures through open or closed voting in
interest of the shareholders. the GMS either that promote independence and the interests of shareholders. Such term is
defined in the Bank’s Articles of Association with GMS procedures as follows:
Explanation: 1. GMS Decisions making deliberation is conducted deliberation.
Each share has one vote. Shareholders may use their vote in decision- 2. In the event of a an unreached deliberation, the GMS decision is valid if approved by
making, especially by voting during the process of decision-making. more than ½ (one half) of the total shares with voting rights were present at the GMS,
However, the mechanism of decision-making by voting has not been unless the legislation and/or the Articles of Association determine that decision is valid
arranged in a detailed manner whether it is in public or in private. The if approved by a greater affirmative vote.
public company should have a voting procedure in decision-making 3. A vote on self-person and voting on other matters is set as follows:
according to the agenda of the GMS. The procedure should also maintain a. The self-made in writing with a closed sound that is not signed; and
the independence and the freedom of the shareholders. For example, b. Regarding the other things done orally, unless the chairman of the GMS decides
the public voting is done by raising hands according to the instruction of otherwise without objection from 1 (one) or more shareholders present at the
choice that has been offered by the chairman of the meeting. On the other GMS.
hand, private voting is done by either voter cards or electronic voting.
1.2) Seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris 1. RUPS dihadiri oleh seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi.
Perusahaan Terbuka hadir dalam RUPS Tahunan. 2. Pada RUPS Luar Biasa tanggal 23 Mei 2016 dan RUPS Tahunan tanggal 29 Juni 2016,
seluruh anggota Direksi yang menjabat hadir, sementara seorang Komisaris non
Penjelasan: independen tidak hadir karena berhalangan.
Kehadiran seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris
Perusahaan Terbuka bertujuan agar setiap anggota Direksi dan anggota
Dewan Komisaris dapat memperhatikan, menjelaskan, dan menjawab
secara langsung permasalahan yang terjadi atau pertanyaan yang diajukan
oleh pemegang saham terkait mata acara dalam RUPS.
1.2) The Board of Directors and Board of Commissioners of the 1. The Board of Commissioners and the Board of Directors attend the GMS.
public company are present in the AGMS. 2. On the Extraordinary GMS May 23, 2016 and Annual GMS June 29, 2016., all
Explanation: members of the Board of Directors are present, one non-independent Commissioner
The presence of the Board of Directors and Board of Commissioners of is absent.
the public company is required so that the Board of Directors and Board
of Commissioners are able to observe, explain, and answer directly the
agendarelated problems or questions that are given by the shareholders
in the GMS.
1.3) Ringkasan risalah RUPS tersedia dalam Situs Web Perusahaan Telah diterapkan
Terbuka paling sedikit selama 1 (satu) tahun.
Bank telah menyusun ringkasan risalah RUPS baik dalam bahasa Indonesia maupun bahasa
Penjelasan: Inggris dan melakukan keterbukaan informasi kepada masyarakat 2 (dua) hari kerja setelah
Berdasarkan ketentuan dalam Pasal 34 ayat (2) Peraturan Otoritas Jasa pelaksanaan RUPS, salah satunya adalah melalui Situs Web Bank (www.bankmuamalat.
Keuangan Nomor 32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan co.id pada menu hubungan investor-RUPS) yang tersedia selama lebih dari 1 (satu) tahun.
Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka, Perusahaan Terbuka
wajib membuat ringkasan risalah RUPS dalam bahasa Indonesia dan bahasa
asing (minimal dalam bahasa Inggris), serta diumumkan 2 (dua) hari kerja
setelah RUPS diselenggarakan kepada masyarakat, yang salah satunya
melalui Situs Web Perusahaan Terbuka. Ketersediaan ringkasan risalah
RUPS pada Situs Web Perusahaan Terbuka memberikan kesempatan bagi
pemegang saham yang tidak hadir untuk mendapatkan informasi penting
dalam penyelenggaraan RUPS secara mudah dan cepat. Oleh karena itu,
ketentuan tentang jangka waktu minimal ketersediaan ringkasan risalah
RUPS di Situs Web dimaksudkan untuk menyediakan kecukupan waktu
bagi pemegang saham untuk memperoleh informasi tersebut.
1.3) The summary of meeting minutes of the GMS is available on the Has Been Implemented
public company website for at least 1 (one) year. The Bank has recorded the GMS resolution summary in Indonesian and English language
and perform information disclosure to the public 2 (two) days after the GMS, one of
Explanation: the disclosure was performed through the Bank’s website (www.bankmuamalat.co.id in
Based on Article 34 paragraph (2) of the Financial Services Authority Investor Relation-GMS menu). The information is available for more than 1 (one) year.
Regulation No. 32/POJK.04/2014 regarding the Plan and Implementation
of the General Meeting of Shareholders of Public Company, the Public
Company is obliged to make summary of meeting minutes of the GMS in
Bahasa Indonesia and in a foreign language (at least in English). It must
be announced in 2 (two) working days after the meeting is executed
for the public through the public company website. The availability of
the summary of meeting minutes provides an opportunity to absent
shareholders to get important information during the meeting quickly and
easily. The provisions of how long the summary of meeting minutes may
be available is to determine the adequate time for shareholders to retrieve
the information.
2.Meningkatkan Kualitas Komunikasi Perusahaan Terbuka dengan Pemegang Saham atau Investor
Increasing the Quality of Communication Between the Public Company and Shareholders or Investors
1.4) The Company has a policy of open communication with Has been applied
shareholders or investors.
In the GCG policy regulates that in carrying out the relationship with the Shareholder,
Explanation: Bank Muamalat Indonesia continues to encourage its application based on the following
Communication between the Public Company with shareholders or investors conditions:
meant that shareholders and investors gain a clearer understanding of the 1. Protect the rights of shareholders in accordance with the legislation and the Articles
information that has been published to the public, such as newsletters, of Association;
information disclosure, condition or business prospects and performance, 2. Maintain the List of Shareholders in an orderly and organized matter in accordance
as well as the Public Company’s implementation of corporate governance. with the legislation and the Articles of Association;
In addition, shareholders or investors can also submit feedback and 3. Provide information regarding the Company in a timely manner, and regularly to all
opinions to the management of the Public Company. Communication shareholders, except the things that are secret;
policy with shareholders or investors shows the commitment of the 4. Provide a complete explanation and accurate information regarding the General
Public Company in carrying out communications with shareholders or Meeting of Shareholders;
investors. This policy may include strategy, program, and the timing of the
communication, and guidance that supports shareholders or investors to Bank Muamalat Indonesia communicates with its shareholders with a medium of
participate in the communication. communication through the General Meeting of Shareholders (GMS), the Bank’s website
(www.bankmuamalat.co.id), helpdesk email investor.relations@bankmuamalat.co.id and
correspondence/Fax,
1.5) Perusahaan Terbuka mengungkapkan kebijakan komunikasi Informasi mengenai Perseroan bagi seluruh Pemegang Saham dan penjelasan mengenai
Perusahaan Terbuka dengan pemegang saham atau investor dalam penyelenggaraan RUPS telah diungkapkan dalam website Bank dan akan ditingkatkan
Situs Web. dengan mengungkapkan kebijakan komunikasi dengan pemegang saham atau investor
pada website Bank.
Penjelasan:
Pengungkapan kebijakan komunikasi merupakan bentuk transparansi atas
komitmen Perusahaan Terbuka dalam memberikan kesetaraan kepada
semua pemegang saham atau investor atas pelaksanaan komunikasi.
Pengungkapan informasi tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan
partisipasi dan peran pemegang saham atau investor dalam pelaksanaan
program komunikasi Perusahaan Terbuka.
1.5) Public Company disclose communications policy between the The Company’s information for all Stakeholders and the explanation on GMS are disclosed
Public Company and its shareholders or investors at website. in the Bank’s website and will be complemented with the communication policy with
stakeholders or investors.
Explanation:
Disclosure of communication policy is a form of transparency for
the commitment of the Public Company in providing equality for all
shareholders and investors on the implementation of the communication.
Disclosure of such information also aims to increase the participation and
role of shareholders or investors in the implementation of communication
programs of the Public Company.
1.6) The stipulation of number of commissioners will determine the Has Been Implemented
condition of the public company
As of December 2016, total members of the Board of Commissioners are 4 (four) members
Explanation: with 2 (two) Independent Commissioners and domiciled in Indonesia. The determination
The number of commissioners may affect the effectivity of how the Board of the Board of Commissioners total members is in compliance with the regulation with
of Commissioners execute their duties. consideration to characteristics, capacity, and scope as weill as the Bank’s target and needs.
The stipulation of number of the public company’s commissioners must
refer to the applicable legislation. At least 2 (two) individuals are chosen
according to the Regulation of Financial Services Authority No. 33/
POJK.04/2014 on Board of Directors and Board of Commissioners of the
Public Company. Additionally, the conditions of the public company, which
ranges from characteristics, capacity, size, achievement of objectives,
and fulfillment of business needs that differs within the company, must
be taken into consideration. However, the large number of Board of
Commissioners has a large potential to hinder the effectivity to execute
the functions of Board of Commissioners.
Rekomendasi: Self assessment kinerja Dewan Komisaris telah dilakukan secara berkala terhadap structure,
1.8) Dewan Komisaris mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self process dan outcome di level Dewan Komisaris. Berdasarkan hasil self assessment tersebut
assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris. telah dilakukan upaya-upaya untuk meningkatkan kinerja Dewan Komisaris ke depannya.
Penjelasan:
Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) Dewan Komisaris merupakan
suatu pedoman yang digunakan sebagai bentuk akuntabilitas atas
penilaian kinerja Dewan Komisaris secara kolegial. Self assessment atau
penilaian sendiri dimaksud dilakukan oleh masing-masing anggota untuk
menilai pelaksanaan kinerja Dewan Komisaris secara kolegial, dan bukan
menilai kinerja individual masing-masing anggota Dewan Komisaris.
Dengan adanya self assessment ini diharapkan masing-masing anggota
Dewan Komisaris dapat berkontribusi untuk memperbaiki kinerja Dewan
Komisaris secara berkesinambungan.
Dalam kebijakan tesebut dapat mencakup kegiatan penilaian yang
dilakukan beserta maksud dan tujuannya, waktu pelaksanaannya secara
berkala, dan tolok ukur atau kriteria penilaian yang digunakan sesuai
dengan dengan rekomendasi yang diberikan oleh fungsi nominasi
dan remunerasi Perusahaan Terbuka, di mana adanya fungsi tersebut
telah diwajibkan dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 34/
POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi dan Remunerasi Emiten atau
Perusahaan Publik.
Recommendation: The Board of Commissioners has implemented periodical self assessment toward structure,
1.8) The Board of Commissioners has a self assessment policy to evaluate process and outcome in the Board of Commissioners level. Based on the implemented self
the performance of the Board of Commissioners. assessment, the Board of Commissioners has executed efforts to enhance the performance.
Explanation:
The Board of Commissioners’ self assessment policy is a guideline used
as a form of accountability in collegially assessing the performance of the
Board of Commissioners. The self assessment is done individually by the
commissioners to evaluate the performance of the Board of Commissioners,
and not the individual performances of the commissioners. It is expected
that each commissioner is able to contribute to a better overall performance
by doing the self assessment. The policy may comprise the activity of
assessment, the purposes and objectives, the periods of execution, and
the standard or assessment criteria used based on the recommendation
given by Nomination and Remuneration Function for Public Companies.
The required functions are according to the regulations of OJK on the
Nomination and Remuneration Committees for Public Companies.
1.9) Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris akan
kinerja Dewan Komisaris, diungkapkan melalui Laporan Tahunan diungkapkan dalam Laporan Tahunan.
Perusahaan Terbuka.
Penjelasan:
Pengungkapan kebijakan self assessment atas kinerja Dewan Komisaris
dilakukan tidak hanya untuk memenuhi aspek transparansi sebagai
bentuk pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugasnya, namun juga
untuk memberikan keyakinan khususnya kepada para pemegang saham
atau investor atas upaya-upaya yang perlu dilakukan dalam meningkatkan
kinerja Dewan Komisaris. Dengan adanya pengungkapan tersebut
pemegang saham atau investor mengetahui mekanisme check and
balance terhadap kinerja Dewan Komisaris.
1.9) The self assessment policy that evaluates the performance of The Board of Commissioners self assessment policy is disclosed in the Annual Report.
the Board of Commissioners is disclosed in this year’s Annual Report
of the public company.
Explanation:
The disclosure of the self assessment policy on the performance of the
Board of Commissioners is executed not only to fulfill the transparency
aspect as a form of responsibility, but also to convince the shareholders/
investors of the acknowledgement of Board of Commissioners’ efforts
to increase their performance. By disclosing the policy, the shareholders/
investors are able to know the check and balance mechanism for the
Board of Commissioners’ performance.
1.11) Dewan Komisaris atau Komite yang menjalankan fungsi Telah diterapkan
Nominasi dan Remunerasi menyusun kebijakan suksesi dalam
proses Nominasi anggota Direksi. Bank telah memiliki kerangka penerapan Talent Management dan Succession Plan. Talent
Penjelasan: Management terkait dengan pemetaan dan pengembangan karyawan yang dikategorikan
Berdasarkan ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 34/ talent yaitu karyawan yang memiliki kinerja dan potensi khusus serta lebih baik dari
POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi dan Remunerasi Emiten atau sebagian besar karyawan lainnya. Succession plan di Bank diterapkan sebagai salah satu
Perusahaan Publik, komite yang menjalankan fungsi nominasi mempunyai mekanisme untuk mempersiapkan kandidat terbaik dalam menduduki posisi-posisi kritikal
tugas untuk menyusun kebijakan dan kriteria yang dibutuhkan dalam di dalam perusahaan meliputi posisi Direksi, Pejabat Eksekutif satu level di bawah Direksi
proses Nominasi calon anggota Direksi. Salah satu kebijakan yang dapat serta posisi-posisi di wilayah yaitu Region Head dan Pemimpin Cabang. Kandidat yang
mendukung proses Nominasi sebagaimana dimaksud adalah kebijakan dinominasikan dipilih dari Talent Pool yang sudah melalui proses identifikasi/pemetaan
suksesi anggota Direksi. Kebijakan mengenai suksesi bertujuan untuk sebelumnya.
menjaga kesinambungan proses regenerasi atau kaderisasi kepemimpinan
di perusahaan dalam rangka mempertahankan keberlanjutan bisnis dan
tujuan jangka panjang perusahaan.
The Board of Commissioners or Committee that executes the Has Been Implemented
nomination and remuneration function arranges the succession
policy in the process of nominating a member of the Board of The Bank has stipulated the framework of Talent Management and Succession Plan. Talent
Directors. Management related to mapping and development of employees under the category of
Explanation: talent or the employee who owns particular talent and potential performance better than
According to the Regulation of Financial Services Authority No. 34/ most of the other employees. Succession plan in the Bank is implemented as one of the
POJK.04/2014 on the Nomination and Remuneration Committees for mechanism to prepare the best candidates in the critical positions including the position
Public Companies, the committee that executes the nomination function of the Board of Directors, Executive Officers under the Board of Directors and the regional
is tasked with arranging the policy and criteria needed for the process of positions, namely Region Head and Branch Manager. Nominated candidates are selected
nominating a candidate director. One of the policies that may support the from the Talent Pool that have been determined through identification/mapping process.
nomination process is the succession of a director. The succession policy
aims for maintaining the continuity of the regeneration or the leadership
cadre in the company to preserve the business’ progression and the long-
term goal of the company.
Recommendation:
The stipulation of number of directors will consider the condition Has Been Implemented
of the public company as well as the effectivity in decision-making.
Explanation: Composition of the Board of Directors is in compliance with the regulations
As the persons authorized in managing the company, the stipulation of and has been considering the characteristics, capacity, and scale of the Bank.
number of directors will affect the performance of the public company. As of December 2016, the Board of Directors consist of 7 (seven) people with the division
Therefore, the stipulation must be taken into serious consideration and of duties as President Director, Corporate Banking Director, Retail Banking Director,
must be according to the applicable regulations, where, according to the Finance Director, Operation Director, Human Capital Director and Compliance and Risk
Regulation of Financial Services Authority Nomor 33/POJK.04/2014 on Management Director. The Board of Directors has the expertise and experience in their
Board of Directors and Board of Commissioners for Public Companies, it respective field.
must consist of 2 (two) individuals. In addition, the stipulation must be
based on the needs to achieve the purposes, goals, and conditions of the
public company. The conditions comprise characteristics, capacity, and size
of the company as well as the effectivity of decision-making made by the
Board of Directors.
The composition stipulation of the Board of Directors pays attention Has Been Implemented
to the diversity of required skills, knowledge, and experiences.
Explanation: The Board of Directors composition also pays attention to expertise, knowledge and
Similar to the Board of Commissioners, the diversity of composition required experiences in accordance with the division of function, duties and authorities in
in the Board of Directors is a combination of characteristics as a whole accomplishing the Bank’s target.
or as individuals, according to the needs of the public company. This
combination is taken into consideration by paying attention to the required
skills, knowledge, and experiences for the tasks and job functions of a
director in order to achieve the goals of the public company. Therefore,
the consideration of these characteristics will impact on nominating or
choosing a director, collegially or individually.
The member of Board of Directors who oversees accounting or Has Been Implemented
finance has the skills and/or knowledge in accounting.
Explanation Director in charge of accounting or finance holds the educational background and working
A financial statement is a report on management accountability of the experiences in accounting and finance, he obtained Bachelor of Accounting from University
resources owned by the public company, which must be prepared and of Indonesia with career experience as Public Accountant - Ernst & Young (1993-2003),
presented according to the financial accounting standards generally Chief Financial Officer & Legal Entity Controller - JP Morgan Indonesia (JP Morgan Chase
accepted in Indonesia and also rules that the OJK is related to, which the Bank Jakarta Branch & PT JP Morgan Securities Indonesia) in 2003-2009, Controller - PT
Capital Markets Law regulates the presentation and disclosure of financial Bank RaboBank International Indonesia (2009-2012), CFO & Finance Director - PT Bank
statements of the public company. Based on the Capital Markets Law QNB Kesawan Tbk (2012-2015) prior to serving as Finance Director of Bank Muamalat
regulating the responsibilities of directors on financial statements, the since appointed by the Extraordinary General Meeting of Shareholders on September 7,
Board of Directors are responsible for the financial statements, which 2015.
are signed by the President Director and the Director that oversees
accounting or finance. Therefore, the disclosure and organization of
financial information that is presented in the financial statements highly
depends on the skills and/or knowledge of the Board of Directors, mainly
the director who oversees accounting or finance. The skills or knowledge
qualification that a director has in accounting may create a convincing
financial statement that stakeholders are able to rely on as a groundwork
in making an economic decision related to the public company. Those
skills and knowledge may be validated based on education background,
training certification, and relevant job experiences.
The Board of Directors have a self assessment policy to evaluate the Self assessment kinerja Direksi telah dilakukan secara berkala terhadap Governance
performance of the Board of Directors. structure, process dan outcome di level Direksi. Berdasarkan hasil Self assessment tersebut
Explanation: telah dilakukan upaya-upaya yang perlu ditingkatkan untuk peningkatan kinerja ke depan.
Similar to the Board of Commissioners, the Board of Directors’ self
assessment policy is a guideline used as a form of accountability in Has Been Implemented
collegially assessing the performance of the Board of Directors. The
self assessment is done individually by the directors to evaluate the The Board of Directors assessment is conducted based on the Key Performance Indicator
performance of Board of Directors, and not the individual performances (KPI) that formulated based on balanced scorecard. Some parameters/aspects in assessing
of the directors. It is expected that each director is able to contribute to the Board of Directors performance in 2016 are as follows:
a better overall performance by doing the self assessment. The policy 1. Financial Aspects containing financial indicators such as business growth,
may comprise the activity of assessment, the purposes and objectives, profitability, and ratios in accordance with the Bank’s focus in the assessment period.
the periods of execution, and the standard or assessment criteria used 2. Risk and Compliance Aspects to ensure the Bank’s business goes hand in hand with
based on the recommendation given by Nomination and Remuneration risk treshold and implement appropriate commitment to the regulator requirements.
Function for Public Companies. The required functions are according to 3. Service Quality Aspects includes improved quality of service to customers,
the Regulation of Financial Services Authority No. 34/POJK.04/2014 on the both product development and customer service, as well as the development of
Nomination and Remuneration Committees for Public Companies. supporting infrastructure services, such as ATM and Branch.
4. Process Improvement Aspects to ensure the improvement in the operational
process and affect positively on the improvement of customer services.
5. Human Resources Aspects including human resource development through
training and certification and implementation of the Bank’s corporate culture.
Self assessment of performance of Directors has periodically made to the structure, process
and outcomes at the level of Directors. Based on the results of the Self assessment has been
carried out efforts need to be improved to increase performance in the future.
1.16) Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk Kebijakan self assessment atas kinerja Direksi akan diungkapkan pada bagian Penilaian
menilai kinerja Direksi diungkapkan melalui laporan tahunan Kinerja Direksi Laporan Tahunan.
Perusahaan Terbuka.
Penjelasan:
Pengungkapan kebijakan self assessment atas kinerja Direksi dilakukan
tidak hanya untuk memenuhi aspek transparansi sebagai bentuk
pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugasnya, namun juga untuk
memberikan informasi penting atas upaya-upaya perbaikan dalam
pengelolaan Perusahaan Terbuka. Informasi tersebut sangat bermanfaat
untuk memberikan keyakinan kepada pemegang saham atau investor
bahwa terdapat kepastian pengelolaan perusahaan terus dilakukan ke
arah yang lebih baik. Dengan adanya pengungkapan tersebut pemegang
saham atau investor mengetahui mekanisme check and balance terhadap
kinerja Direksi.
The self assessment policy that evaluates the performance of the Self Assessment policy on the Board of Directors performance is disclosed on the Board of
Board of Directors is disclosed in this year’s Annual Report of the Directors Performance Assessment in the Annual Report.
Public Company.
Explanation:
The disclosure of the self assessment policy on the performance of Board
of Directors is executed not only to fulfill the transparency aspect as a
form of responsibility, but also to deliver important information on the
improvement efforts regarding the public company. This information is
very useful to convince shareholders/investors that the management of the
company is constantly heading towards a better direction. By disclosing
the policy, the shareholders/investors are able to know the check and
balance mechanism for the Board of Directors’ performance.
The Board of Directors have a resignation policy if a member of Has Been Implemented
Board of Directors is involved in a financial crime.
Explanation The Ethics Related to Bribery and Financial Crime section in the Board Manual of Bank
The resignation policy for members of Board of Directors who involved in a Muamalat for the Board of Directors, among others stipulated that:
financial crime is a policy that may increase the confidence of stakeholders 1. The Board of Directors is prohibited to do manipulation and fraud in the activities
in the Public Company, so that the integrity of the company still remains. of various forms of financial services as well as criminal acts of money laundering
This policy is necessary to help ease the legal proceedings and avoid any as referred to Law No. 8 Year 2010 on the Prevention and Eradication of Money
disruptions in the company’s activity. In addition to the morality, this Laundering
policy builds the ethical culture in the environment of the public company. 2. Members of the Board of Directors who are involved in financial crimes as a convict,
The policy may comprise code of ethics that is applicable to the Board shall resign from his position as member of the Board of Directors.
of Directors. An involvement in financial crime refers to the conviction
of a director by the authority. Financial crimes refer to manipulation
and a variety of financial frauds in financial services. It also includes
Money Laundering as stated in Act no. 8 of 2010 on the Prevention and
Combating of Money Laundering.
1.19) Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan anti korupsi dan Telah diterapkan
anti fraud.
Penjelasan: Terkait dengan kebijakan anti korupsi bagi Dewan Komisaris dan Direksi diatur dalam
Kebijakan anti korupsi bermanfaat untuk memastikan agar kegiatan Board Manual tentang Etika Berusaha dan Anti Korupsi, yang antara lain mengatur:
usaha Perusahaan Terbuka dilakukan secara legal, prudent, dan sesuai 1. Anggota Dewan Komisaris dilarang menerima, memberikan atau menawarkan baik
dengan prinsip-prinsip tata kelola yang baik. Kebijakan tersebut dapat langsung ataupun tidak langsung sesuatu yang berharga kepada pejabat pemerintah
merupakan bagian dalam kode etik, ataupun dalam bentuk tersendiri. dan atau pihak-pihak lain yang dapat mempengaruhi atau sebagai imbalan atas apa
Dalam kebijakan tersebut dapat meliputi antara lain mengenai program yang telah dilakukannya dan tindakan lainnya sesuai peraturan perundang-undangan
dan prosedur yang dilakukan dalam mengatasi praktik korupsi, balas jasa yang berlaku. Dewan Komisaris dilarang mengambil dan/atau menerima keuntungan
(kickbacks), fraud, suap dan/atau gratifikasi dalam Perusahaan Terbuka. pribadi dari BMI selain Remunerasi dan fasilitas lain yang ditetapkan oleh RUPS.
Lingkup dari kebijakan tersebut harus menggambarkan pencegahan 2. Direksi berkewajiban untuk mengembangkan dan memimpin penerapan Pedoman
Perusahaan Terbuka terhadap segala praktik korupsi baik memberi atau Good Corporate Governance.
menerima dari pihak lain. 3. Direksi Bank dilarang untuk memberikan atau menawarkan atau menerima baik
langsung ataupun tidak langsung sesuatu yang berharga kepada pejabat pemerintah
dan pihak-pihak lain yang mempengaruhi atau sebagai imbalan atas apa yang telah
dilakukannya dan tindakan lainnya sesuai peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
4. Direksi dilarang memanfaatkan Bank untuk kepentingan pribadi, keluarga dan/atau
pihak lain, yang dapat mengurangi aset atau mengurangi keuntungan Bank.
Dalam Kebijakan GCG Bank, diatur bahwa Bank melarang seluruh Jajaran Perseroan
menerima atau memberi hadiah dari dan/atau kepada pihak lain yang dimaksudkan untuk
atau diduga dapat mempengaruhi keputusan pejabat perusahaan dan/atau pihak lain.
Bank juga telah menyusun kebijakan anti fraud yang diatur dalam Pedoman dan Prosedur
Anti Fraud. Secara umum Pedoman dan Prosedur Anti Fraud mengatur antara lain tugas
dan tanggung jawab anti fraud, wewenang anti fraud, pencegahan, deteksi, investigasi,
pelaporan, sanksi, pemantauan, evaluasi dan tindak lanjut.
The Public Company has an anti-corruption policy and anti-fraud Has Been Implemented
policy. In terms of the anti-corruption policy for the Board of Commissioners and Board of
Explanation: Directors as stipulated in the Board Manual of Business Ethics and Anti-Corruption, which
The anti-corruption policy is useful to ensure the activities at the Public among others regulate:
Company are executed legally, prudently, and according to the principles 1. Members of the Board of Commissioners shall not receive, give or offer, directly
of good governance. The policy is its own form or a part of code of ethics. or indirectly, anything valueable to government officials or other parties that
The policy comprises programs and procedures that are able to resolve may affect or as a reward for their actions in accordance wit the prevailing
the practice of corruption, kickbacks, fraud, bribery, and/or gratification legislation and regulations. The Board of Commissioners are prohibited from
within the Public Company. The scope of the policy must depict the Public taking and/or receiving personal gain from BMI besides Remuneration and
Company’s prevention against all practices of corruption on both the other facilities stipulated by the GMS.
giving and receiving end. 2. The Board of Directors is responsible to develop and lead the implementation
of Good Corporate Governance policy.
3. The Board of Directors shall not give or offer or accept, directly or indirectly,
anything valueable to government officials and other parties that may affect or
as a reward for their actions in accordance with the prevailing legislation and
regulations.
4. The Board of Directors shall not take personal, family and/or other parties,
which may reduce assets or reducing bank profits.
In the Bank’s GCG policy, the entire management is prohibited to receive or give a gift
from and/or to other parties that are intended to or suspected to affect the decisions of
corporate officers and/or other parties.
Bank has also formulated anti-fraud policy set forth in the Guidelines and Procedures of
Anti Fraud. In general, the Guidelines and Procedures of Anti Fraud regulate among other
duties and responsibilities of anti-fraud, authority, prevention, detection, investigation,
reporting, sanctions, monitoring, evaluation and follow-up.
The Public Company has a policy on selecting and increasing the Mekanisme seleksi pemasok atau vendor telah diatur secara detil diatur dalam SOP
ability of suppliers or vendors. pengadaan Barang dan Jasa.
Explanation:
The policy on selecting suppliers or vendors is useful to ensure the public Has Been Implemented
company has the goods and services with competitive prices and good GCG policy stipulates that the Bank interaction with Providers of goods/services, among
qualities. Additionally, the policy on increasing the ability of suppliers or others with suppliers and others who conduct business with the Bank should foster good
vendors is useful to ensure the supply chain to operate efficiently and relations based on professionalism, trust, honesty, mutual respect and equal opportunity
effectively. The ability of suppliers or vendors in providing or fulfilling in obtaining relevant information to their business relations with the Company thus each
the goods or services needed by the company will affect the company’s party decision making process is fair and reasonable. In terms of relationship between
output quality. Thus, the execution of these policies may guarantee the Bank and Provider of Goods/Services, all parties are responsible to keep confidential
supply continuity from both quantity and quality needed by the public information and protect the interests of each party.
company. These policies comprise criteria in choosing suppliers or vendors,
transparency mechanisms in procurement, the effort in increasing the In carrying out the relations with providers of goods/services, the Bank will continue to
ability of suppliers or vendors, and compliance in rights of suppliers or promote the following principles:
vendors. 1. The procurement of goods/services must be made through fair selection and healthy
competition by treating all eligible prospective business partners equally;
2. all provisions and informations regarding the procurement of goods/services
including administrative requirements, evaluation procedures, and the evaluation
results communicated to potential business partners who will do business with the
Company;
3. Provide equal treatment for all potential business partners proportionally and do not
lead to benefit certain parties in any way.
The mechanism of supplier or vendor selection has been stipulated comprehensively in the
SOP of Procurement of Goods and Services.
The Public Company has a policy on complying creditors’ rights. Has Been Implemented
Explanation: In this case, the Bank’s subordinated sukuk holders are Creditors of the Bank, which own
The policy on complying creditors’ rights is used as a guide to get a loan for rights, among others:
creditors. The goal of this policy is to fully preserve the rights and creditors’ 1. Accept the payment of profit sharing and/or repayment of subordinated sukuk funds
confidence in the Public Company. The policy comprises the consideration from the Bank.
on entering into agreements, and following up on the compliance of 2. The right to receive payment of profit sharing is whose names are listed in account
creditors’ rights by the Public Company. holders at four (4) trading days prior to the date of the income payouts for the
results.
3. In case of negligence in the payment of profit sharing and/or repayment of
subordinated sukuk funds no later than 1 (one) trading day after the date of
payment and/or date of repayment of subordinated sukuk then the Subordinated
Sukuk holders are entitled to receive payment of fines.
The Public Company has a policy on the whistleblowing system. Has Been Implemented
Explanation: The Company has a policy of Whistleblowing System implementation as stipulated in GCG
The whistleblowing policy that has been well organized will assure witnesses Policies, Guidelines and Procedures of Anti Fraud includes:
or informers of their protection from an indication of violation done by an 1. Protection for whistleblowers
employee or management of the public company. The execution of this 2. The reporting system and follow-up mechanisms
policy will impact on the establishment of good governance. This policy 3. Complaints fraud indication
comprises types of violations that are able to be reported through the 4. Whistleblowing system contact center
whistleblowing system, a guide on accusation, protection and insurance of
informer’s confidentiality, handling the accusation, the party who handles The policy of Whistleblowing is diclosed in the Whistleblowing System section in this
the accusations, the outcome after handling the situation, and the actions Annual Report.
taken after the accusation.
1.23) Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan pemberian Saat ini Bank masih dalam proses pembuatan kebijakan penerapan Long Term Incentive
insentif jangka panjang kepada Direksi dan karyawan. Plan (LTIP) baik untuk Direksi maupun untuk Karyawan. LTIP ini dikembangkan sebagai
Penjelasan: bagian dari penerapan konsep Talent Management dan Succession Plan di Bank. Talent
Insentif jangka panjang merupakan insentif yang didasarkan atas dan Successor Pool yang tersedia merupakan karyawan terpilih yang diharapkan menjadi
pencapaian kinerja jangka panjang. Rencana insentif jangka panjang penggerak utama proses bisnis perusahaan. Salah satu upaya untuk mempertahankan
mempunyai dasar pemikiran bahwa kinerja jangka panjang perusahaan mereka adalah melalui program retention baik yang bersifat finansial maupun non finansial.
tercermin oleh pertumbuhan nilai dari saham atau target-target jangka Program LTIP merupakan salah satu program retensi dari sisi finansial di mana skema yang
panjang perusahaan lainnya. Insentif jangka panjang bermanfaat dalam dibuat akan mengacu pada pencapaian kinerja atas KPI jangka panjang dengan syarat dan
rangka menjaga loyalitas dan memberikan motivasi kepada Direksi dan kondisi khusus. Beberapa skema ditetapkan dalam beberapa opsi yaitu upfront payment
karyawan untuk menigkatkan kinerja atau produktivitasnya yang akan system dengan bonding period dan opsi deferred incentive. Masing-masing terikat dengan
berdampak pada peningkatan kinerja perusahaan dalam jangka panjang. syarat dan ketentuan yang relevan.
Adanya suatu kebijakan insentif jangka panjang merupakan komitmen
nyata Perusahaan Terbuka untuk mendorong pelaksanaan pemberian
insentif jangka panjang kepada Direksi dan Karyawan dengan syarat,
prosedur dan bentuk yang disesuaikan dengan tujuan jangka panjang
Perusahaan Terbuka. Kebijakan dimaksud dapat mencakup antara
lain maksud dan tujuan pemberian insentif jangka panjang, syarat dan
prosedur dalam pemberian insentif, dan kondisi dan risiko yang harus
diperhatikan oleh Perusahaan Terbuka dalam pemberian insentif.
Kebijakan tersebut juga dapat tercakup dalam kebijakan remunerasi
Perusahaan Terbuka yang ada.
The Public Company has a policy on giving long-term incentives to The Bank is currently in the formulation process of Long Term Incentive Plan (LTIP)
Board of Directors and employees. implementation for the Board of Directors as well as for employees. LTIP is developed as
Explanation: part of the Talent Management and Succession Plan implementation in the Bank. Talent
Long-term incentives are incentives given based on the achievement of and Successor Pool are the selected employees who are are expected to encourage the
long-term performance. The plan of long-term incentives has the basic Bank’s business processes. One of the efforts to retain them is through retention programs
premise that the company’s long-term performance is reflected on the both in terms of financial or non-financial. LTIP program is one of the retention program in
growth in value of the shares or long-term targets of other companies. terms of financial with the scheme that refers to long terms KPI performance achievement
Long-term incentives are useful in preserving loyalty and motivating Board over the long term with special terms and conditions. Several schemes are stipulated in
of Directors and employees to perform better or become more productive, various options namely upfront payment system with a bonding period and deferred
as these will impact on the long-term performance of the company. The incentive options. Each scheme are bounded by the relevant terms and conditions.
policy on long-term incentives is the company’s commitment to give
incentives to directors and employees under the terms, procedures, and
forms that are in accordance to the long-term goal of the Public Company.
This policy comprises the purposes and objectives of giving long-term
incentives, the terms and procedures of giving incentives, as well as the
conditions and risks that must be mindful of by the Public Company when
giving an incentive. This policy is also consisted in the remuneration policy
of the Public Company.
E. KETERBUKAAN INFORMASI
INFORMATION DISCLOSURE
The Public Company makes use of information technology more Has Been Implemented
openly as the media of information disclosure. The Company strives to improve the information disclosure quality to stakeholders
Explanation: through the information technology media in addition to the Bank’s website. The Bank
The use of information technology may be useful as a media of information performs and updates information to customers or potential customers through social
disclosure. In addition to the informations mentioned in the regulations, media Youtube, Facebook (id: Bank Muamalat Indonesia), Twitter (id: @BankMuamalat),
useful informations regarding the Public Company will also be disclosed to Instagram (id: bank.muamalat) and LinkedIn.
shareholders/investors. By using the information technology more openly,
it is expected that the company may increase their effectivity in sharing the
company’s information. Nevertheless, the use of information technology
has to also pay attention to how it will cost and benefit the company.
The Public Company’s Annual Report discloses the final beneficial Has Been Implemented
owner of shares in the ownership of the Public Company at least The Bank has disclosed information about the shareholders who holds 5% (five percent)
5% (five percent), in addition to the disclosure of the final beneficial or more of the Company’s shares to the OJK and BEI. It is disclosed in the Share Highlights
ownership of the Public Company through the major and controlling of this Annual Report.
shareholder.
Explanation:
The regulations on the capital markets sector which regulates the delivery
of the Public Company’s Annual Report has also regulated the compliance
of information disclosure on the shareholder who has 5% or more of the
company’s shares, as well as of direct or indirect information disclosure
on the major and controlling shareholder of the company up to the final
beneficial owner of the shares ownership. In the Governance Guidelines,
it is advised to disclose the final beneficial owner who owns at least 5% of
the Public Company’s shares in addition to disclosing the final beneficial
owner of the shares ownership by the major and controlling shareholders.
STRUKTUR GCG
GCG STRUCTURE
Struktur organisasi tata kelola Bank Muamalat The GCG organization structure of Bank Muamalat
Indonesia terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham Indonesia consists of General Meeting of Shareholders
(RUPS), Dewan Komisaris, Dewan Pengawas Syariah, (GMS), Board of Commissioners, Sharia Supervisory
Direksi dan komite-komite di bawah Dewan Komisaris Board, Board of Directors and Committees under the
dan Direksi. Seluruh elemen ini melaksanakan tugas Board of Commissioners and Board of Directors work
dan tanggung jawabnya sesuai dengan fungsinya in accordance with the scope of duties, responsibilities,
masing-masing. as well as their respective functions.
Dalam rangka mendukung pelaksanaan GCG, Bank In order to support the implementation of GCG, Bank
Muamalat memiliki infrastuktur berupa Kebijakan/ Muamalat has the infrastructure in the form of policy/
Pedoman sebagai panduan dalam menjalankan fungsi guidelines as a guide for carrying out the functions
dan tugasnya antara lain: and duties include:
1. Anggaran Dasar Bank Muamalat 1. Articles of Association of Bank Muamalat
2. Board Manual Bank Muamalat 2. Bank Muamalat Board Manual
3. Kebijakan GCG Bank Muamalat 3. Bank Muamalat GCG Policy
4. Prosedur Pelaksanaan rapat Direksi 4. Implementation Procedures of Board of
Directors meeting
5. Prosedur Pelaksanaan Rapat Umum Pemegang 5. Implementation Procedures of General Meeting
Saham of Shareholders
6. Piagam Komite Audit 6. The Audit Committee Charter
7. Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi 7. Nomination and Remuneration Committee
Charter
8. Piagam Komite Aset dan Liabilitas 8. Asset and Liability Committee Charter
9. Piagam Komite Pengarah Teknologi Informasi 9. Information Technology Steering Committee
Charter
10. Piagam Komite Manajemen Risiko 10. Risk Management Committee Charter
11. Prosedur Rapat Umum Pemegang Saham 11. Procedures General Meeting of Shareholders
12. Pedoman dan Prosedur Anti Fraud 12. Guidelines and Procedures of Anti Fraud
13. Piagam Audit 13. Audit Charter
14. Pedoman dan Prosedur Kepatuhan 14. Guidelines and Procedures of Compliance
15. Pedoman dan Prosedur penerapan APU-PPT 15. Guidelines and Procedures of implementation
of AML-CFT
Di tahun 2016 Bank Muamalat Indonesia telah In 2016, Bank Muamalat Indonesia has conducted
menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham an Extraordinary General Meetings of Shareholders
Luar Biasa pada Senin, 23 Mei 2016 dan Rapat Umum (EGMS) on Monday, Mei 23, 2016 and Annual General
Pemegang Saham Tahunan pada Rabu, 29 Juni 2016 Meeting (AGMS) of Shareholders in Wednesday, June
bertempat di Jakarta. 29, 2016 in Jakarta.
Sebelumnya, Bank Muamalat Indonesia telah Earlier, Bank Muamalat Indonesia has
mempublikasikan iklan pengumuman RUPS published an announcement advertising the
pada tanggal 25 Mei 2016 di surat kabar AGMS on May 25, 2016 in the national daily
harian nasional yaitu Investor Daily serta di newspapers namely Investor Daily and on the
website Bank Muamalat Indonesia pada website of Bank Muamalat Indonesia on the
tanggal yang sama. same date.
b. Hari/Tanggal, Tempat, Waktu dan Mata b. Day/Date, Venue, Time and Agenda of
Acara RUPS Luar Biasa Extraordinary GMS
Mengacu pada pengumuman Rapat Umum Referring to the Notification of Annual
Pemegang Saham Luar Biasa GMoS of PT Bank Muamalat Indonesia Tbk
PT Bank Muamalat Indonesia Tbk yang telah published on daily newspapers Investor Daily
dimuat dalam Harian Investor Daily pada on April 14, 2016, the Extraordinary GMS
tanggal 14 April 2016, RUPS Luar Biasa telah were already held on:
diselenggarakan pada:
Ruang Ballroom 3 dan 5, The Ritz Carlton Hotel, Jln. DR Ide Anak Agung Gde Agung
Kav.E.1.1, Kawasan Mega Kuningan No. 1, Jakarta 12950 / Ballroom 3 & 5, The
Tempat / Venue
Ritz Carlton Hotel, Jln. DR Ide Anak Agung Gde Agung Kav.E.1.1, Kawasan Mega
Kuningan No. 1, Jakarta 12950
Mata acara tunggal Rapat adalah “Perubahan The single agenda meeting is “Change of Members
Susunan Anggota Dewan Komisaris dan/atau of the Board of Commissioners and/or Directors
Direksi Perseroan”, yang dalam Rapat terbagi atas 2 of the Company”, which divided into 2 (two)
(dua) pembahasan sebagai berikut: discussion as follows:
1. Pengunduran diri Ibu Evi Afiatin Ismail dan 1. The resignation of Ms. Evi Afiatin Sultan
Bapak Sultan Mohammed Hasan Abdulrauf, Ismail and Mr. Mohammed Hasan Abdulrauf,
masing-masing dari jabatannya selaku each from his position as Director and
Direktur dan Komisaris Perseroan; dan Commissioner; and
2. Pengangkatan Direktur Perseroan yang baru. 2. Appointment of the new Director of the
Company.
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Komisaris Independen
Iggi Haruman Achsien
Independent Commissioner
Komisaris
Ayuoob Akbar Qadri
Commissioner
Komisaris Independen
Djaja Masurhun Tambunan*)
Independent Commissioner
Ketua
K.H. DR. (HC) Ma’ruf Amin
Chairman
Anggota
Prof. DR. H. Umar Shihab
Member
Anggota
Prof. DR. H. Muardi Chatib
Member
Direksi
Board of Directors
Direktur
Purnomo Budiwibowo Soetadi
Director
Direktur
Hery Syafril
Director
*Efektif setelah lulus Uji Kemampuan dan Kepatutan dari Otoritas Jasa Keuangan
*Effectively serve after pass fit and proper test from Financial Service Authority
d. Jumlah Saham dengan Hak Suara yang d. Number of Shares with Voting Rights
Hadir pada Rapat Present at the Meeting
Jumlah pemegang saham dan/atau kuasa Number of Shareholders and/or Power of
pemegang saham yang hadir dalam Rapat Attorney Holders present at the Meeting was
adalah sejumlah 9.482.019.915 (sembilan 9.482.019.915 (nine billion four hundred
miliar empat ratus delapan puluh dua juta eighty two million nineteen thousand nine
sembilan belas ribu sembilan ratus lima hundred fifteen) shares or 92,89% (ninety
belas) saham atau 92,89% (sembilan puluh two point eighty nine percent) of the total
dua koma delapan puluh sembilan persen) number of Class-A and Class-B shares
dari jumlah seluruh saham kelas A dan kelas with voting rights that have been issued by
B dengan hak suara yang sah yang telah Bank Muamalat Indonesia, amounting to
dikeluarkan Perseroan yang seluruhnya 10,207,702,335 (ten billion two hundred
berjumlah 10.207.702.335 (sepuluh miliar and seven million seven hundred and two
dua ratus tujuh juta tujuh ratus dua ribu tiga thousand three hundred thirty five) shares,
ratus tiga puluh lima) saham yang terdiri dari: consisting of:
2. Menyetujui pengunduran diri Bapak Sultan 2. Approved the resignation of Mr. Sultan
Mohammed Hasan Abdulrauf dari jabatannya Mohammed Hasan Abdulrauf from his position
selaku Komisaris Perseroan. Persetujuan as Commissioner. Approval is generated by
dimaksud dihasilkan melalui pemungutan voting with the following results:
suara dengan hasil sebagai berikut:
a.
Jumlah saham yang setuju: a. The number of shares agreed:
9.481.098.305 saham atau 99,990% 9,481,098,305 shares or 99.990% of
dari jumlah saham yang hadir. the shares present.
b. Jumlah saham yang tidak setuju: 890.675 b. The number of shares did not agree:
saham atau 0,009% dari jumlah saham 890,675 shares, or 0.009% of the shares
yang hadir. present.
c. Jumlah saham yang abstain: 30.935 c. Abstains number of shares: 30,935
saham yang hadir. shares who are present.
Berdasarkan ketentuan Pasal 11 ayat 11 Under the provisions of Article 11 paragraph
Anggaran Dasar Perseroan, maka jumlah 11 of the Articles of Association, the total
keseluruhan saham yang setuju setelah number of shares agreed after being added
ditambah dengan jumlah saham yang to the shares abstained is 9,481,129,240
abstain menjadi sejumlah 9.481.129.240 shares or 99.990% of the shares present.
saham atau 99,990% dari jumlah saham
yang hadir.
3. Menyetujui pengangkatan Bapak Masa 3. Approved the appointment of Mr. Masa Paschal
Paskalis Lingga selaku Direktur Perseroan Lingga as a Director of the Bank with the details
dengan rincian hasil pemungutan suara of voting results as follows:
sebagai berikut:
a.
Jumlah saham yang setuju: a. The number of shares agreed:
9.459.819.580 saham atau 99,765% 9,459,819,580 shares or 99.765% of
dari jumlah saham yang hadir. the shares present.
b. Jumlah saham yang tidak setuju: b. The number of shares did not agree:
22.169.400 saham atau 0,233% dari 22,169,400 shares, or 0.233% of the
jumlah saham yang hadir. shares present.
c. Jumlah saham yang abstain: 30.935 c. Abstains number of shares: 30,935
saham yang hadir. shares who are present.
Berdasarkan ketentuan Pasal 11 ayat 11 Under the provisions of Article 11 paragraph
Anggaran Dasar Perseroan, maka jumlah 11 of the Articles of Association, the total
keseluruhan saham yang setuju setelah number of shares agreed after being added
ditambah dengan jumlah saham yang to the shares abstained is 9,459,850,515
abstain menjadi sejumlah 9.459.850.515 shares or 99.766% of the shares present.
saham atau 99,766% dari jumlah saham
yang hadir.
4. Menyetujui pengangkatan Bapak Awaldi 4. Approved the appointment of Mr. Awaldi as a
selaku Direktur Perseroan dengan rincian Director of the Bank, with the details of voting
hasil pemungutan suara sebagai berikut: results as follows:
a. Jumlah saham yang setuju: a. The number of shares agreed:
9.459.819.580 saham atau 99,765% 9,459,819,580 shares or 99.765% of
dari jumlah saham yang hadir. the shares present.
b. Jumlah saham yang tidak setuju: b. The number of shares did not agree:
22.169.400 saham atau 0,233% dari 22,169,400 shares, or 0.233% of the
jumlah saham yang hadir. shares present.
c. Jumlah saham yang abstain: 30.935 c. Abstains number of shares: 30,935
saham yang hadir. shares who are present.
Berdasarkan ketentuan Pasal 11 ayat 11 Under the provisions of Article 11 paragraph
Anggaran Dasar Perseroan, maka jumlah 11 of the Articles of Association, the total
keseluruhan saham yang setuju setelah number of shares agreed after being added
ditambah dengan jumlah saham yang to the shares abstained is 9,459,850,515
abstain menjadi sejumlah 9.459.850.515 shares or 99.766% of the shares present.
saham atau 99,766% dari jumlah saham
yang hadir.
Dewan Komisaris
Board Of Commissioners
Komisaris Independen
Iggi Haruman Achsien
Independent Comissioner
Komisaris
Saleh Ahmed Al - Ateeqi
Commissioner
Komisaris
Ayuoob Akbar Qadri
Commissioner
Komisaris Independen
Djaja Masurhun Tambunan
Independent Commissioner
Direksi
Board of Directors
Direktur
Purnomo Budiwibowo Soetadi
Director
Direktur
Hery Syafril
Director
Direktur
Masa Paskalis Lingga
Director
Direktur
Awaldi
Director
Dengan ketentuan, pengangkatan Bapak Djaja In the condition that the appointment of Mr. Djaja
Masurhun Tambunan, Bapak Masa Paskalis Lingga Masurhun Tambunan, Mr. Masa Paskalis Lingga
dan Bapak Awaldi akan berlaku efektif setelah and Mr. Awaldi shall be effective after they have
memperoleh penetapan lulus Uji Kemampuan dan passed the Fit and Proper Test from Financial Services
Kepatutan dari OJK. Dalam hal yang bersangkutan Authority. Assuming they have not, the appointment
dinyatakan tidak lulus Uji Kemampuan dan Kepatutan shall be invalid, without any decision from the General
(Fit and Proper Test) oleh OJK, maka pengangkatan Meeting of Shareholders.
yang bersangkutan menjadi batal, tanpa diperlukan
lagi suatu keputusan dari Rapat Umum Pemegang
Saham.
Pengumuman Ringkasan Risalah Rapat ini telah The announcement of the Meeting Minute had been
disampaikan dengan memenuhi ketentuan Pasal 34 submitted by complying with the regulation of Artciel
ayat (1), ayat (3) dan ayat (6) Peraturan Otoritas Jasa 34 verse (1), verse (3) and verse (6) FSA Regulation
Keuangan No.32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan No.32/POJK.04/2014 regarding the Plan and Holding
Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham of GMS of Public Companies.
Perusahaan Terbuka.
2. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 2. General Meeting of Shareholders dated June
Tanggal 29 Juni 2016 29, 2016
a. Penyampaian Pemberitahuan Rencana a. Submission of Plan Notice of Annual
RUPS Tahunan General Meeting
1) Pengumuman kepada pemegang 1) The announcement to shareholders
b. Hari/Tanggal, Tempat, Waktu dan b. Day/Date, Venue, Time and Agenda Annual
Mata Acara RUPS Tahunan General Meeting Shareholders
Mengacu pada Pengumuman Rapat Umum Referring to the notification General Meeting of
Pemegang Saham Tahunan PT Bank Muamalat Shareholders of PT Bank Muamalat Indonesia Tbk,
Indonesia Tbk yang telah dimuat dalam Harian which has been published in Investor Daily on May 23,
Investor Daily pada tanggal 23 Mei 2016, RUPS 2016, the Annual GMS was held on:
Tahunan telah diselenggarakan pada:
Raffles Hotel Lantai 11, Ciputra World 1, Jl. Prof.Dr. Satrio Kav.
Tempat / Venue 3-5, Jakarta 12940 / Raffles Hotel 11th floor, Ciputra World 1, Jl. Prof.Dr. Satrio
Kav. 3-5, Jakarta 12940
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Direksi
Board of Directors
* Efektif setelah lulus Uji Kemampuan dan Kepatutan dari Otoritas Jasa Keuangan.
* Effectively serve after passed the Fite and Proper Test from Financial Service Authority.
d. Jumlah Saham dengan Hak Suara yang d. Number of Shares with Voting Rights
Hadir pada Rapat Present at the Meeting
Jumlah pemegang saham dan/atau kuasa The shareholders and/or Power of Attorney
pemegang saham yang hadir dalam Rapat Holders present at the Meeting were
adalah sejumlah 9.501.046.655 (sembilan 9,501,046,655 (nine billion five hundred one
miliar lima ratus satu juta empat puluh enam million forty six thousand six hundred fifty five)
ribu enam ratus lima puluh lima) saham atau shares or 93.0772% (ninety three point zero
93,0772% (sembilan puluh tiga koma nol seven seven two percent) of total class A and
tujuh tujuh dua persen) dari jumlah seluruh B shares issued by the Company, but after the
saham kelas A dan kelas B dengan hak suara Meeting there was addition of shareholders
yang sah yang telah dikeluarkan Perseroan, and/ or Power of Attorney Holders present
namun setelah Rapat dibuka masih terdapat at the Meeting so the total number was
tambahan pemegang saham dan/atau kuasa 9,501,092,900 (nine billion five hundred one
pemegang saham yang hadir dalam Rapat million ninety two thousand nine hundred)
sehingga menjadi berjumlah 9.501.092.900 shares or 93.0776% (ninety three point zero
(sembilan miliar lima ratus satu juta sembilan seven seven six percent) of the total number of
puluh dua ribu sembilan ratus) saham atau Class-A and Class-B shares with voting rights
93,0776% (sembilan puluh tiga koma nol that have been issued by the Company which
tujuh tujuh enam persen) dari jumlah seluruh totalled 10,207,702,335 shares consisting of:
saham Seri A dan Seri B dengan hak suara yang
telah dikeluarkan Perseroan yang seluruhnya
berjumlah 10.207.702.335 saham yang terdiri
dari:
1) saham kelas A sejumlah 826.649.175 1) Class-A shares totalling 826,649,175
saham; dan shares; and
2) saham kelas B sejumlah 9.381.053.160 2) Class-B shares totalling 9,381,053,160
saham,
Dengan memperhatikan Daftar Pemegang With regard to the Register of Shareholders
Saham Perseroan per tanggal 6 Juni 2016 of Bank Muamalat Indonesia as of June 6,
sampai dengan pukul 16.00 WIB. Sehingga 2016 up until 4.00 pm, the required quorum
karenanya kuorum yang disyaratkan dalam as stipulated under Article 11 sub-article (2)
Pasal 11 ayat 2 (a) Anggaran Dasar Perseroan (a) of the Company’s Articles of Association in
juncto Pasal 26 POJK nomor 32/POJK.04/2014 conjunction with Article 26 of OJK Regulation
telah terpenuhi dan Rapat menjadi sah dan No. 32/POJK.04/2014 has been met and the
berhak untuk mengambil keputusan yang Meeting is legitimate and entitled to make
sah dan mengikat mengenai hal-hal yang valid and binding resolutions regarding the
dibicarakan sesuai dengan mata acara Rapat. topics discussed in accordance with the
agenda of the meeting.
1. Untuk mata acara pertama Rapat 1. For the first agenda of the meeting there
terdapat 5 (lima) pemegang saham are 5 (five) shareholders with written
yang menyampaikan pertanyaan tertulis questions 1 (one) shareholder giving a
dan 1 (satu) pemegang saham yang written opinion;
menyampaikan tanggapan tertulis;
2. Untuk mata acara kedua Rapat terdapat 2. For the second agenda of the Meeting
2 (dua) pemegang saham dengan there are 2 (two) shareholders with direct
pertanyaan lisan; dan questions; and
3. Untuk mata acara ketiga Rapat terdapat 3. For the third agenda of the meeting there
1 (satu) pemegang saham yang is 1 (one) shareholder with direct opinion.
menyampaikan tanggapan lisan.
h. Hasil Pengambilan Keputusan pada Rapat h. Results of Decision Making in the Meetings
yang Dilakukan dengan Pemungutan Suara Done with Voting
(Voting)
1. Untuk mata acara kedua usulan kedua 1. For the second Meeting Agenda second
mengenai jumlah dana untuk tantiem proposal, regarding the amount for the
bagi anggota Dewan Komisaris, Dewan Board of Commissioners members, Sharia
Pengawas Syariah dan Direksi Perseroan, Supervisory Board and Board of Directors’s
dihasilkan melalui pemungutan suara bonusses, was yielded by voting with the
dengan hasil sebagai berikut: following results:
Buku 2015 serta disahkannya Laporan Keuangan the ratification of the Financial Report of Company
Perseroan untuk Tahun Buku 2015, maka berarti for the year 2015, so the meeting providing release
Rapat telah memberikan pelunasan dan pembebasan and discharge the responsibility completely (volledig
tanggung-jawab sepenuhnya (volledig acquit et de acquit et de charge) to the Board of Directors, Board
charge) kepada anggota Direksi, Dewan Komisaris of Commissioners and Sharia Supervisory Board of
dan Dewan Pengawas Syariah Perseroan atas tindakan the Company for the company’s management and
pengurusan dan pengawasan Perseroan yang telah supervision measures that have been implemented
dijalankan selama tahun buku 2015, sepanjang for 2015, all registered on Bank Muamalat Indonesia
tindakan tersebut tercermin dari Laporan Tahunan dan Annual Report and Financial Report and does not
Laporan Keuangan Perseroan tahun buku 2015 serta constitute a criminal offense or a violation of the
bukan merupakan tindak pidana atau pelanggaran applicable laws.
terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan
yang berlaku.
tahun buku 2016 dan/atau audit lain yang dibutuhkan required by the Company and to determine fee and
Perseroan serta menetapkan jumlah honorarium dan other reasonable requirements to the appointment of
persyaratan penunjukan lainnya yang wajar bagi the public accounting firm.
Kantor Akuntan Publik tersebut.
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Komisaris Utama sekaligus sebagai Komisaris Independen
Prof. DR. Anwar Nasution
President Commissioner and Independent Commissioner
Komisaris Independen / Independent Commissioner Iggi Haruman Achsien
Komisaris / Commissioner Saleh Ahmed Al – Ateeqi
Komisaris / Commissioner Ayuoob Akbar Qadri
Komisaris Independen / Independent Commissioner Djaja Masurhun Tambunan*
Dewan Pengawas Syariah
Sharia Supervisory Board
Ketua / Chairman K.H. DR. (HC) Ma’ruf Amin
Anggota / Member DR. H. Oni Sahroni MA*
Anggota / Member Drs. H. Sholahudin Al Aiyub, M.Si*
Direksi
Board of Directors
Direktur Utama / President Director Endy Pattia Rahmadi Abdurrahman
Direktur / Director Indra Yurana Sugiarto
Direktur / Director Hery Syafril
Direktur / Director Purnomo Budiwibowo Soetadi
Direktur / Director Masa Paskalis Lingga*
Direktur / Director Awaldi*
Direktur Kepatuhan / Compliance Director Andri Donny
d. Pemberian kuasa kepada Direksi Perseroan d. The delegation to the Company’s Board of
dengan hak substitusi, untuk menyatakan Directors with subtitution rights to restate
kembali keputusan berkenaan dengan the decision related to the change of
perubahan susunan anggota Direksi composition of Board of Directors and Sharia
dan Dewan Pengawas Syariah Perseroan Supervisory Board of the Company in the
tersebut ke dalam akta Notaris dan Notarial Deed and inform it to the authority
memberitahukannya kepada pihak yang and regarding that to conduct any required
berwenang dan sehubungan dengan hal matters according to the regulations of the
tersebut untuk melakukan segala sesuatu prevailing laws.
yang diperlukan sesuai dengan ketentuan
peraturan perundangan yang berlaku.
2. Rapat dengan suara terbanyak, yaitu 2. The meeting with the most votes,
9.282.422.630 saham atau merupakan 9,282,422,630 shares or 97.698% of
97,698% dari jumlah seluruh suara yang the total votes in the meeting decided:
dikeluarkan dalam Rapat memutuskan: Disapproved of the change of Article 14
Tidak menyetujui perubahan Pasal 14 verse 10 letter a. and b. of the Article of
ayat 10 huruf a dan b Anggaran Dasar Association of the Company to be in line
Perseroan untuk disesuaikan dengan with the regulation of Article 16 verse 2 and
ketentuan Pasal 16 ayat 2 dan Pasal 18 Article 18 verse 2 FSA Regulation POJK 33/
ayat 2 POJK 33/2014; 2014;
dalam akta Notaris dan menyampaikan the Articles of Association to the authority
pemberitahuan atas perubahan and regarding this to conduct anything
Anggaran Dasar tersebut kepada pihak required based on the prevailing laws and
yang berwenang dan sehubungan regulations.
dengan hal tersebut untuk melakukan
segala sesuatu yang diperlukan
sesuai dengan ketentuan peraturan
perundangan yang berlaku.
Selama tahun 2015, Bank Muamalat Indonesia telah During 2015 Bank Muamalat Indonesia has held
menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Annual General Meeting and Extraordinary General
(RUPS) Tahunan dan RUPS Luar Biasa tanggal 3 Juni Meeting on June 3, 2015 also General Meeting dated
2015 serta RUPS Luar Biasa tanggal 7 September 2015 September 7, 2015 held at Jakarta.
bertempat di Jakarta.
1. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 1. General Meeting of Shareholders dated June
tanggal 3 Juni 2015 3, 2015
a. Penyampaian Pemberitahuan Rencana a. Submission of Plan Notice of Annual
RUPS Tahunan General Meeting
1) Pengumuman kepada pemegang 1) Announcement to the shareholders of the
saham mengenai akan dilakukannya would do Notification of meetings have
Pemanggilan Rapat telah dilakukan been conducted by advertising in 2 (two)
dengan memasang iklan pada 2 (dua) Indonesian language daily newspapers,
surat kabar harian berbahasa Indonesia, the daily “Republika” and “Bisnis
yaitu harian “Republika” dan “Bisnis Indonesia” both published on April 27,
Indonesia” keduanya terbit pada 2015. Bank Muamalat Indonesia h a s
tanggal 27 April 2015. Bank Muamalat also upload ads Meeting announcements,
Indonesia juga telah mengunggah iklan both in Indonesian and English, through
pengumuman Rapat, baik dalam bahasa the pages of the website of Bank
Indonesia maupun dalam bahasa Inggris, Muamalat Indonesia on April 27, 2015.
melalui laman website Bank Muamalat
Indonesia pada tanggal 27 April 2015.
2) Pemanggilan kepada pemegang saham 2) The invitation to the shareholders
mengenai penyelenggaraan Rapat telah regarding the conduct of the Meeting
dilakukan dengan memasang iklan pada has been done by advertising in 2 (two)
2 (dua) surat kabar harian yang sama daily newspapers similar to the above,
tersebut di atas, keduanya terbit pada both published on May 12, 2015. Bank
tanggal 12 Mei 2015. Bank Muamalat Muamalat Indonesia has also upload
Indonesia juga telah mengunggah iklan ads explanation of the invitation and
pemanggilan Rapat serta penjelasan mata the agenda of the Meeting, either in
acara Rapat, baik dalam bahasa Indonesia Indonesian and English, through the
maupun dalam bahasa Inggris, melalui pages of the website of Bank Muamalat
laman website Bank Muamalat Indonesia Indonesia on May 12, 2015.
pada tanggal 12 Mei 2015.
b. Hari/Tanggal, Tempat, Waktu dan Mata b. Day/Date, Venue, Time and Agenda
Acara RUPS Tahunan Annual General Meeting Shareholders
Mengacu pada Pemberitahuan Rapat Referring to the notification General Meeting
Umum Pemegang Saham Tahunan PT Bank of Shareholders of PT Bank Muamalat
Muamalat Indonesia Tbk yang telah dimuat Indonesia Tbk, which has been published in the
dalam Harian Umum Republika dan Harian Daily Business Daily Republika and Indonesia
Umum Bisnis Indonesia pada tanggal 27 April on April 27, 2015, which was held on:
2015, RUPS Tahunan telah diselenggarakan
pada:
Waktu / Date Pukul 09.40 WIB sampai dengan pukul 12.34 WIB / 09.40 AM to 12.34 PM
Ruang Kalimantan dan Maluku, Hotel Shangri-La, Kota BNI, Jalan Jenderal
Tempat / Venue Sudirman Kav. 1, Jakarta Pusat / Room Kalimantan and Maluku, Hotel
Shangri-La, Kota BNI, Jalan Jenderal Sudirman Kav. 1, Jakarta Pusat
Susunan mata acara rapat adalah sebagai berikut: With the arrangement of agenda item is as follows:
1) Persetujuan Laporan Tahunan Bank 1) Approval of the Annual Report for Fiscal
Muamalat Indonesia Tahun Buku 2014 Year 2014 included Supervisory Report of
termasuk Laporan Tugas Pengawasan Dewan the Board of Commissioners and Sharia
Komisaris dan Dewan Pengawas Syariah Supervisory Board for Fiscal Year 2014 and the
untuk Tahun Buku 2014 serta pengesahan Financial Report of Bank Muamalat Indonesia
Laporan Keuangan Bank Muamalat for the year 2014 as well as providing release
Indonesia untuk Tahun Buku 2014 sekaligus and discharge the responsibility completely
memberikan pelunasan dan pembebasan (volledig acquit et de charge) to the Board
tanggung jawab sepenuhnya (volledig of Directors, BOC and Sharia Supervisory
acquit et de charge) kepada Direksi, Dewan Board of Bank Muamalat Indonesia for the
Komisaris dan Dewan Pengawas Syariah company’s management and supervision
Bank Muamalat Indonesia atas tindakan measures that have been implemented for
pengurusan dan pengawasan perseroan 2014, as long as stated in Bank Muamalat
yang telah dijalankan selama Tahun Buku Indonesia financial statements and does not
2014, sepanjang tercatat pada Laporan constitute a criminal offense or a violation of
Keuangan Bank Muamalat Indonesia dan the applicable law;
bukan merupakan tindak pidana atau
pelanggaran terhadap ketentuan peraturan
perundang-undangan yang berlaku;
2) Persetujuan Penggunaan Laba Bersih Bank 2) Approval of Bank Muamalat Indonesia’s Net
Muamalat Indonesia untuk Tahun Buku Income uses for the Fiscal Year 2014;
2014;
3) Laporan Rencana Bisnis Bank (Rencana Kerja 3) Report of the Bank’s Business Plan (Annual
dan Anggaran Tahunan Bank Muamalat Budget and Work Plan of Bank Muamalat
Indonesia) untuk Tahun Buku 2015; Indonesia) for the Fiscal Year 2015;
4) Penunjukkan Kantor Akuntan Publik untuk 4) The appointment of public accounting firm
melakukan audit Laporan Keuangan Bank to audit Bank Muamalat Indonesia Financial
Muamalat Indonesia Tahun Buku 2015 dan Statements for Fiscal Year 2015 and other
audit lain yang dibutuhkan Bank Muamalat required audit of Bank Muamalat Indonesia;
Indonesia; dan and
5) Perubahan susunan anggota Direksi dan 5) Changes in composition of the Board of
Dewan Komisaris Bank Muamalat Indonesia. Directors and Board of Commissioners.
Komisaris Independen
Iggi Haruman Achsien
Independent Commissioner
* Efektif setelah lulus Uji Kemampuan dan Kepatutan (Fit and Proper Test) dari OJK.
* Effective after passing Fit and Proper Test of the FSA.
d. Jumlah Saham dengan Hak Suara d. Number of Shares with Voting Rights
yang Hadir pada Rapat were present at the Meeting
Rapat adalah sejumlah 8.945.774.635 The Meeting represents 8,945,774,635
(delapan miliar sembilan ratus empat (eight billion nine hundred forty five
puluh lima juta tujuh ratus tujuh puluh million seven hundred seventy four
empat ribu enam ratus tiga puluh lima) thousand six hundred thirty five)
saham atau 87,637% (delapan puluh shares or 87.637% (eighty seven point
tujuh koma enam tiga tujuh persen) six three seven percent) of the total
dari jumlah seluruh saham kelas A number of Class-A and Class-B shares
dan kelas B dengan hak suara yang with voting rights that have been issued
telah dikeluarkan Bank Muamalat by Bank Muamalat Indonesia. However,
Indonesia, namun setelah Rapat dibuka following the opening of the Meeting,
masih terdapat tambahan pemegang there are additional shareholders and/
saham dan/atau kuasa pemegang or shareholder proxies presenting
saham yang hadir sampai sebelum themselves up until prior to the voting
dilakukannya pengambilan keputusan on the first agenda of the Meeting,
pada mata acara pertama Rapat, therefore, the number of shareholders
sehingga jumlah pemegang saham and/or shareholder proxies present at
dan/atau kuasa pemegang saham yang the Meeting represents 8,952,282,085
hadir dalam Rapat menjadi berjumlah (eight billion nine hundred fifty
8.952.282.085 (delapan miliar two million two hundred eighty
sembilan ratus lima puluh dua juta dua two thousand eighty five) shares or
ratus delapan puluh dua ribu delapan 87.701% (eighty seven point seven
puluh lima) saham atau 87,701% zero one percent) of the total number
(delapan puluh tujuh koma tujuh nol of Class-A and Class-Bshares with
satu persen) dari jumlah seluruh saham voting rights that have been issued by
kelas A dan kelas B dengan hak suara Bank Muamalat Indonesia, amounting
yang telah dikeluarkan Bank Muamalat to 10,207,702,335 (ten billion two
Indonesia yang seluruhnya berjumlah hundred and seven million seven
10.207.702.335 (sepuluh miliar dua hundred and two thousand three
ratus tujuh juta tujuh ratus dua ribu hundred thirty five) shares, consisting
tiga ratus tiga puluh lima) saham yang of:
terdiri dari:
Komisaris Independen
Iggi Haruman Achsien
Independent Commissioner
Komisaris
Saleh Ahmed Al - Ateeqi
Commissioner
Komisaris
Sultan Mohammed Hasan Abdulrauf
Commissioner
Komisaris
Ayuoob Akbar Qadri *
Commissioner
* Efektif setelah lulus Uji Kemampuan dan Kepatutan (Fit and Proper Test) dari OJK.
* Effective after passing Fit and Proper Test of the FSA.
Direktur Utama
Endy PR Abdurrahman
President Director
Direktur
Hendiarto
Director
Direktur
Evi Afiatin Ismail
Director
Direktur
Indra Yurana Sugiarto
Director
Direktur
Adrian Asharyanto Gunadi
Director
2. Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa 2. The Extraordinary General Meeting of
tanggal 3 Juni 2015 Shareholders held on June 3, 2015
a. Penyampaian Pemberitahuan Rencana a. Delivery of Notification for the
RUPS Luar Biasa Extraordinary GMS
1) Pengumuman kepada pemegang 1) Announcement to the shareholders of
dengan memasang iklan pada 2 (dua) daily newspapers, the “Republika” and
surat kabar harian berbahasa Indonesia, “Bisnis Indonesia” on April 27, 2015.
yaitu harian “Republika” dan “Bisnis Bank Muamalat Indonesia also uploaded
Indonesia” keduanya terbit pada the ads for the Meeting announcement
tanggal 27 April 2015. Bank Muamalat on April 27, 2015, both in Indonesian
Indonesia juga telah mengunggah iklan and English, through the pages of Bank
dilakukan dengan memasang iklan pada given by placing ads in the same 2 (two)
2 (dua) surat kabar harian yang sama daily newspapers on May 12, 2015. Bank
tersebut di atas, keduanya terbit pada Muamalat Indonesia also uploaded the
tanggal 12 Mei 2015. Bank Muamalat ads the agenda of the EGMS on Bank
Indonesia juga telah mengunggah iklan Muamalat Indonesia website on May 12,
pemanggilan Rapat serta penjelasan 2015 along with the invitation both in
mata acara Rapat, baik dalam bahasa Indonesian and English
Indonesia maupun dalam bahasa Inggris,
melalui laman (website) Bank Muamalat
Indonesia pada tanggal 12 Mei 2015.
b. Hari/Tanggal, Tempat, Waktu dan Mata b. Day/Date, Venue, Time and Agenda for
Acara RUPS Luar Biasa the EGMS
Mengacu pada Pemberitahuan Rapat Umum Reffering to the Announcement of the Annual
Pemegang Saham Tahunan PT Bank Muamalat Meeting of Shareholders of PT Bank Muamalat
Indonesia Tbk yang telah dimuat dalam Harian Indonesia Tbk, which was published in
Umum Republika dan Harian Umum Bisnis the daily newspapers Republika and Bisnis
Indonesia pada tanggal 27 April 2015, RUPS Indonesia on April 27, 2015, the meeting was
Luar Biasa telah diselenggarakan pada: to be held on:
Waktu/Time Pukul 14.40 WIB sampai dengan pukul 15.00 WIB / 2.40 pm to 3.00 pm
Ruang Kalimantan dan Maluku, Hotel Shangri-La, Kota BNI, Jalan Jenderal
Tempat/Venue Sudirman Kav. 1, Jakarta Pusat / Room Kalimantan and Maluku, Hotel Shangri-
La, Kota BNI, Jalan Jenderal Sudirman Kav. 1, Jakarta Pusat
Dengan susunan mata acara rapat adalah With the following meeting agenda:
sebagai berikut:
1) Mengesahkan tindakan penjaminan 1) To approve the proposed scheme
aset Bank Muamalat Indonesia berupa to place Bank Muamalat Indonesia
piutang yang jumlahnya melebihi 50% receivables in excess of 50% (fifty
(lima puluh persen) dari kekayaan bersih percent) of its net assets as collateral
Bank Muamalat Indonesia sebagai for financing facilities provided to Bank
jaminan hutang Bank Muamalat Muamalat Indonesia by PT Sarana
Indonesia atas fasilitas pembiayaan yang Multigriya Financial;
diberikan oleh PT Sarana Multigriya
Finansial;
2) Perubahan Anggaran Dasar Perseroan 2) Amendments to the Company’s Articles
Pasal 1 ayat 1 tentang Tempat of Association Article 1, paragraph 1
Kedudukan Perseroan; dan regarding the Company’s premises; and
3) Perubahan Anggaran Dasar Bank 3) Amendments to the Articles of
Muamalat Indonesia dalam rangka Association to comply with FSA
penyesuaian dengan Peraturan OJK Regulation No. 32/POJK.04 /2014 on
Nomor 32/POJK.04/2014 tentang the Planning and Implementation of
Rencana dan Penyelenggaraan Rapat General Meeting of Shareholders of
Umum Pemegang Saham Perusahaan Public Companies, FSA Regulation No.
Terbuka, Peraturan OJK Nomor 33/ 33/POJK.04/2014 regarding the Board
POJK.04/2014 tentang Direksi dan of Directors and Board of Commissioners
Dewan Komisaris Emiten Atau of Issuers or Public Companies as well as
Perusahaan Publik serta Peraturan FSA Regulation No. 38/POJK.04/ 2014
OJK Nomor 38/POJK.04/2014 tentang regarding Additional Capital for Public
Dewan Komisaris
Board of Commissioner
Komisaris utama sekaligus Komisaris Independen
Prof. DR. Anwar Nasution
President Commissioner and Independent Commissioner
Komisaris Independen
Iggi Haruman Achsien
Independent Commissioner
Komisaris/ Commissioner Saleh Ahmed Al - Ateeqi
Komisaris / Commissioner Ayuoob Akbar Qadri *)
Dewan Pengawas Syariah
Sharia Supervisory Board
Ketua / Chairman K.H. DR. (HC) Ma’ruf Amin
Anggota / Member Prof. DR. H. Umar Shihab
Anggota / Member Prof. DR. H. Muardi Chatib
Direksi
Board of Directors
Direktur Utama / President Director Endy PR Abdurrahman
Direktur / Director Hendiarto
Direktur / Director Evi Afiatin Ismail
Direktur / Director Indra Yurana Sugiarto
Direktur / Director Adrian Asharyanto Gunadi
* Efektif setelah lulus Uji Kemampuan dan Kepatutan (Fit and Proper Test) dari OJK.
* Effective after passing Fit and Proper Test of the FSA.
d. Jumlah Saham dengan Hak Suara d. Number of Shares with Voting Rights
yang Hadir pada Rapat present at the Meeting
Jumlah pemegang saham dan/ The number of shares present and
atau kuasa pemegang saham yang or represented by their proxies was
hadir pada Rapat adalah sejumlah 8,952,282,085 (eight billion nine
8.952.282.085 (delapan miliar hundred and fifty-two million two
Sembilan ratus lima puluh dua juta dua hundred eighty two thousand eighty
ratus delapan puluh dua ribu delapan five) shares or 87.701% (eighty-seven
puluh lima) saham atau 87,701% point seven zero one percent) of
(delapan puluh tujuh koma tujuh nol the total shares of class A and class
satu persen) dari jumlah seluruh saham B with voting rights that have been
kelas A dan kelas B dengan hak suara issued by Bank Muamalat Indonesia,
yang telah dikeluarkan Bank Muamalat totaling 10,207,702,335 (ten billion
Indonesia yang seluruhnya berjumlah two hundred and seven million
10.207.702.335 (sepuluh miliar dua seven hundred and two thousand
ratus tujuh juta tujuh ratus dua ribu three hundred and thirty five) shares
tiga ratus tiga puluh lima) saham yang consisting of:
terdiri dari:
3) mata acara ketiga Rapat adalah 3) The third meeting agenda was 1
sebanyak 1 (satu) pemegang (one) shareholders and/or proxies
saham dan/atau kuasa pemegang of shareholders.
saham.
Pasal 1 ayat 1 tentang Tempat the FSA (if necessary) and will
Kedudukan tersebut terlebih be effective the date of approval
dahulu mendapat persetujuan from the Minister of Law and
dari OJK (jika diperlukan) dan Human Rights (Menkumham). So
akan berlaku efektif terhitung after obtaining approval from
sejak memperoleh persetujuan both the FSA and Menkumham
dari Menteri Hukum dan Hak on the change of domicile, the
Asasi Manusia (“Menkumham”). Article 1 paragraph 1 of the
Sehingga dengan diperolehnya Company’s Articles of Association
persetujuan dari OJK dan will henceforth be written and
Menkumham atas perubahan shall read as follows:
tempat kedudukan tersebut,
untuk selanjutnya Pasal 1 ayat 1
Anggaran Dasar Perseroan akan
tertulis dan harus dibaca sebagai
berikut:
Harian Bisnis Indonesia pada tanggal Bank Muamalat Indonesia website, the
30 Juli 2015 dan 14 Agustus 2015 serta EGMS was held on:
website Bank Muamalat Indonesia,
RUPS diselenggarakan pada:
Waktu / Time Pukul 09.32 WIB sampai dengan 11.25 WIB / 09.32 am to 11.25 pm
Ruang Grand Thamrin, Hotel Pullman, Jalan Mohammad Husni Thamrin No. 59
Tempat / Venue Jakarta Pusat / Grand Thamrin Room, Pullman Hotel, Jalan Mohammad Husni
Thamrin No. 59 Jakarta Pusat
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen
Prof. DR. Anwar Nasution
President Commissioner and Independent Commissioner
Komisaris Independen / Independent Commissioner Iggi Haruman Achsien
Komisaris / Commissioner Saleh Ahmed Al - Ateeqi
Komisaris / Commissioner Sultan Mohammad Hasan Abdulrauf
Komisaris / Commissioner Ayuoob Akbar Qadri *)
Dewan Pengawas Syariah
Sharia Supervisory Board
Ketua / Chairman K.H. DR. (HC) Ma’ruf Amin
Anggota / Member Prof. DR. H. Umar Shihab
Direksi
Board of Directors
Direktur Utama / President Director Endy PR Abdurrahman
Direktur / Director Evi Afiatin Ismail
Direktur / Director Indra Yurana Sugiarto
* Efektif setelah lulus Uji Kemampuan dan Kepatutan (Fit and Proper Test) dari OJK.
* Effective after passing Fit and Proper Test of the FSA.
dipenuhi dan Rapat menjadi sah dan legitimate and entitled to make valid
berhak untuk mengambil keputusan and binding decisions on all matters
yang sah dan mengikat mengenai hal- discussed as previously proposed
hal yang dibicarakan sesuai dengan through the agenda of the Meeting.
mata acara Rapat.
secara tertulis dengan surat suara and unsigned ballot, the Meeting
tertutup yang tidak ditandatangani decided:
memutuskan:
1) Menyetujui pengunduran diri 1) To approve the resignation of Mr. Adrian
Bapak Adrian Asharyanto Gunadi Asharyanto Gunadi and Mr Hendiarto.
dan Bapak Hendiarto. Persetujuan Approval was given by voting with the
dimaksud dihasilkan melalui following results:
pemungutan suara dengan hasil
sebagai berikut:
a. Jumlah saham yang setuju: a. The number of shares who agreed:
8.923.944.410 saham 8,923,944,410 shares or 99.756%
atau 99,756% dari jumlah of the total shares present.
saham yang hadir.
b. Jumlah saham yang tidak b. The number of shares did not
setuju: 580.555 saham atau agree: 580,555 shares or 0.006%
0,006% dari jumlah saham of the total shares present
yang hadir
c. Jumlah saham yang abstain: c. The number of shares with abstain
21.200.000 saham atau votes: 21.2 million shares, or
0,236% dari jumlah saham 0.236% of the total shares present.
yang hadir.
Komisaris Independen
Iggi Haruman Achsien
Independent Commissioner
*Dalam hal hasil Fit and Proper Test yang bersangkutan dinyatakan tidak lulus, maka pengangkatan yang bersangkutan menjadi batal tanpa
diperlukan lagi suatu keputusan Rapat Umum Pemegang Saham.
*Failure to pass the Fit and Proper Test will automatically annul the appointment of the above said parties for which a decision of General
Meeting of Shareholders is then unnecessary.
j. Lain-lain j. Others
Dalam Rapat disampaikan bahwa Bank During the meeting, it was informed
Muamalat Indonesia mendapatkan that Bank Muamalat Indonesia
Surat OJK yang meminta Saudi had received a letter from the FSA
Economic Development Company requesting the Saudi Economic
(selanjutnya disebut “Sedco”) untuk Development Company (hereinafter
tidak melakukan pengendalian atas referred to as “Sedco”) to not exercise
Bank Muamalat Indonesia dan segera control over Bank Muamalat Indonesia
mengajukan dokumen Uji Kemampuan and to immediately propose for Fit and
dan Kepatutan (Fit and Proper Test) Proper Test documents for Mr. Ayuoob
Bpk. Ayuoob Akbar Qadri kepada OJK. Akbar Qadri to the FSA.
Atas Surat OJK tersebut, Direksi telah Bank Muamalat Indonesia Board of
menyampaikan Surat OJK dimaksud Directors has forwarded the referred
melalui surat elektronik (e-mail) pada letter by electronic mail (e-mail) on
tanggal 21 Agustus 2015 kepada para August 21, 2015 to the Commissioners
Komisaris Perwakilan Pemegang Saham that are Representatives of the referred
untuk diteruskan kepada masing- shareholder to be further submitted
masing Pemegang Saham. Selain itu, to the shareholder. In addition, the
Direksi juga telah menyampaikan Surat Board of Directors has also discussed
OJK dimaksud pada Rapat Dewan the referred letter of the FSA in a joint
Komisaris serta Komite Nominasi dan meeting of BoC and the Nomination
Remunerasi yang diselenggarakan pada and Remuneration Committee held
tanggal 4 September 2015 yang juga on September 4, 2015 which was also
dihadiri oleh para Komisaris Perwakilan attended by the Commissioners that
Pemegang Saham. are Representatives of all Shareholders.
1. Menyetujui laba bersih Bank Muamalat Indonesia Tidak ada pembagian dividen untuk tahun buku
untuk tahun buku 2014 setelah Pajak sebesar 2014
Rp57.173.347.000 (lima puluh tujuh miliar
seratus tujuh puluh tiga juta tiga ratus empat
puluh tujuh ribu Rupiah) seluruhnya digunakan
untuk cadangan Bank Muamalat Indonesia,
sehingga tidak diadakan pembagian dividen
atas laba bersih Bank Muamalat Indonesia tahun
buku 2014;
Approve Bank Muamalat Indonesia’s net No dividend payment for the financial year 2014
profit for the fiscal year 2014 after tax of
Rp57,173,347,000 (fifty seven billion one
hundred seventy three million three hundred
forty-seven thousand Rupiah) are all used for
reserves of Bank Muamalat Indonesia, so it is not
held on the dividend distribution Bank Muamalat
Indonesia’s net profit in 2014 fiscal year;
2. Pembagian tantiem untuk Anggota Dewan Telah didistibusikan tantiem anggota Dewan
Komisaris, Anggota Dewan Pengawas Syariah Komisaris, anggota Dewan Pengawas Syariah dan
dan Anggota Direksi Bank Muamalat Indonesia anggota Direksi sesuai dengan rekomendasi dari
(sesuai ketentuan Anggaran Dasar Perseroan Komite Nominasi dan Remunerasi.
Pasal 20 ayat 1.b), sebesar Rp8.500.000.000
(delapan miliar lima ratus juta Rupiah). Distribusi
tantiem kepada masing-masing anggota Dewan
Pengawas Syariah, Dewan Komisaris dan Direksi
Bank Muamalat Indonesia ditentukan oleh
Dewan Komisaris berdasarkan Rekomendasi dari
Komite Nominasi dan Remunerasi.
The distribution of tantiem to Members of the The tantiem for members of the Board of
Board of Commissioners, Board Member and Commissioners, a member of the Sharia
Member of the Sharia Supervisory Board of Supervisory Board and member of the Board of
Directors of Bank Muamalat Indonesia (according Directors has been distributed in accordance with
to the Articles of Association Article 20 paragraph the recommendations of the Nomination and
1.b), amounting Rp8,500,000,000 (eight billion Remuneration Committee.
five hundred million Rupiah). Tantiem distribution
to each member of the Sharia Supervisory
Board, the Board of Commissioners and Board
of Directors of Bank Muamalat Indonesia is
determined by the Board of Commissioners based
on the recommendation of the Nomination and
Remuneration
Agreed to grant authority to the Board of Has been appointed Purwantono, Sungkoro,
Commissioners of Bank Muamalat Indonesia to & Surja (Ernst & Young) to audit the financial
appoint a public accounting firm to audit the statements of Bank Muamalat Indonesia for
financial statements of Bank Muamalat Indonesia the year ended December 31, 2015. However,
for the year ended December 31, 2015 and re- based on internal considerations of Bank
audit the financial statements of Bank Muamalat Muamalat Indonesia, on April 29, 2016 the Public
Indonesia FY 2010, 2011, 2012 and 2013 as Accounting Firm was change into Aidil Yuzar, SE.,
well as to determine the honorarium and other Ak, CPA.
reasonable requirements for appointment the
Public Accounting Firm.
4. Pemberian kuasa kepada Direksi Bank Telah dinyatakan dalam akta notaris No. 06
Muamalat Indonesia dengan hak substitusi tanggal 3 Juni 2015 dihadapan notaris Ashoya
untuk menyatakan kembali keputusan Ratam SH, M.Kn
berkenaan dengan perubahan susunan
anggota Direksi dan Dewan Komisaris Bank
Muamalat Indonesia tersebut ke dalam akta
Notaris dan memberitahukannya kepada pihak
yang berwenang dan sehubungan dengan hal
tersebut untuk melakukan segala sesuatu yang
diperlukan sesuai dengan ketentuan peraturan
perundangan yang berlaku.
The authorization to the Board of Directors The change has been stated in the deed No.
of Bank Muamalat Indonesia with the right 06 dated June 3, 2015 before a notary Ashoya
of substitution to restate decisions relating to Ratam SH, M.Kn
changes in the composition of the Board of
Directors and Board of Commissioners of Bank
Muamalat Indonesia into the notarial deed
and notify the appropriate authorities and in
connection with it to do everything necessary
in accordance with provisions of applicable
legislation.
1. Menyetujui pemberian kuasa kepada Direksi Telah dinyatakan dalam akta notaris No. 07
Bank Muamalat Indonesia dengan hak substitusi, tanggal 3 Juni 2015 dihadapan notaris Ashoya
untuk menyatakan kembali keputusan berkenaan Ratam SH, M.Kn
dengan perubahan tempat kedudukan Bank
Muamalat Indonesia tersebut ke dalam akta
notaris dan mengajukan persetujuan atas
perubahan Anggaran Dasar tersebut kepada
pihak yang berwenang termasuk namun tidak
terbatas untuk memperoleh persetujuan dari OJK
(jika diperlukan) dan sehubungan dengan hal
tersebut untuk melakukan segala sesuatu yang
diperlukan sesuai dengan ketentuan peraturan
perundangan yang berlaku.
Approved the authorization to the Board of The change has been stated in the deed No.
Directors of Bank Muamalat Indonesia with right 07 dated June 3, 2015 before a notary Ashoya
of substitution, to restate the decision regarding Ratam SH, M.Kn
the change of domicile of Bank Muamalat
Indonesia into the notary and filed approval
for amendments to the Articles of Association
to the authorities, including but not limited to
obtaining approval from the FSA (if required) and
in connection with it to do everything necessary
in accordance with the provisions of applicable
legislation
2. Menyetujui pemberian kuasa kepada Direksi Telah dinyatakan dalam akta notaris No. 07
Perseroan dengan hak substitusi, untuk tanggal 3 Juni 2015 dihadapan notaris Ashoya
menyatakan kembali keputusan berkenaan Ratam SH, M.Kn
dengan perubahan dan penyusunan kembali
seluruh ketentuan Anggaran Dasar Perseroan
ke dalam akta notaris dan menyampaikan
pemberitahuan atas perubahan Anggaran
Dasar tersebut kepada pihak yang berwenang
dan sehubungan dengan hal tersebut untuk
melakukan segala sesuatu yang diperlukan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundangan yang
berlaku.
Approved the authorization to the Board of The change has been stated in the deed No.
Directors with the right of substitution, to restate 07 dated June 3, 2015 before a notary Ashoya
decisions regarding the changes and realignments Ratam SH, M.Kn
throughout the Articles of Association into a
notary and submit notification on amendment of
the Articles of Association to the authorities and
in connection with it to do everything required
in accordance with the provisions of applicable
legislation.
Undang-undang No. 21 tahun 2008 tentang Sharia banking laws No.21 year 2008 stipulates that
Perbankan Syariah telah mengatur bahwa kegiatan all sharia banking transactions must comply on Sharia
usaha bank syariah harus berdasarkan kepada prinsip principle, namely fatwa issued by National Sharia
syariah yaitu fatwa yang dikeluarkan oleh lembaga Board – Indonesian Ulema Council (DSN-MUI). DSN
yang berwenang dalam hal ini adalah Dewan Syariah place Sharia Supervisory Board in every Sharia Bank as
Nasional – Majelis Ulama Indonesia (DSN – MUI). DSN an organ in charge of providing recommendations and
menempatkan Dewan Pengawas Syariah (DPS) di suggestion to the Board of Directors and supervising
setiap Bank Syariah sebagai organ Bank yang bertugas the Company’s activities that the business activities
memberikan nasihat dan saran kepada Direksi serta of Bank Muamalat Indonesia complies with Sharia
mengawasi kegiatan Bank agar sesuai dengan prinsip principles. The supervision results of Sharia Supervisory
syariah. Hasil pengawasan Dewan Pengawas Syariah Board are reported to President Director to further
dilaporkan kepada Direktur Utama untuk selanjutnya submitted to FSA every semester.
disampaikan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
setiap semester.
Berdasarkan Peraturan Bank Indonesia No. 11/3/ Based on Bank Indonesia Regulation No. 11/3/
PBI/2009 tanggal 29 Januari 2009 tentang Bank PBI/2009 dated January 29, 2009 concerning Syariah
Umum Syariah Pasal 36 (1) bahwa jumlah anggota Commercial Bank Article 36 (1) that the number of
DPS paling kurang 2 (dua) orang atau paling banyak DPS members at least 2 (two) people or more than
50% (lima puluh persen) dari jumlah anggota Direksi. 50% (fifty percent) of the number of the Board of
Atas dasar tersebut, Bank Muamalat menetapkan Directors members. On that basis, Bank Muamalat
jumlah DPS sebanyak 3 (orang) dengan susunan 1 set 3 (three) people in SSB, with the composition of 1
(satu) orang ketua dan 2 (dua) orang anggota. (one) Chairman and two (2) members.
Pada semester I tahun 2016, Ketua dan Anggota DPS In the first semester of 2016, the Chairman and
terdiri dari: Members of the DPS consists of:
1. Dr. KH. Ma’ruf Amin (Ketua) 1. Dr. KH. Maruf Amin (Chairman)
2. Prof. Dr. H. Umar Shihab, MA (Anggota) 2. Prof. Dr. H. Umar Shihab, MA (Member)
3. Prof. Dr. H. Muardi Chatib, MA 3. Prof. Dr. H. Muardi Chatib, MA (Member)
(Anggota)
Susunan tersebut mengacu kepada rekomendasi The composition refers to the recommendation DSN-
DSN-MUI melalui surat No. U-167/DSN-MUI/V/2014 MUI through letter No. U-167/DSN-MUI/ V/2014
tanggal 16 Mei 2014 perihal Rekomendasi Dewan dated May 16, 2014 Recommendation concerning
Pengawas Syariah Bank Muamalat Indonesia dan the Sharia Supervisory Board of Bank Muamalat
ditetapkan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Indonesia and established by the General Meeting of
(RUPS) Tahunan yang dicantumkan dalam Berita Acara Shareholders (AGM) Annual included in the Minutes
RUPS Tahunan No. 70 tanggal 23 Juni 2014 yang of the Annual General Meeting of Shareholders No.
dibuat oleh Notaris Fathiah Helmi, SH di Jakarta. 70 dated June 23, 2014 made before Notary Fathiah
Helmi, SH in Jakarta.
Pada semester II tahun 2016 terjadi perubahan In the second semester of 2016 occurred reshuffle
susunan DPS yaitu dengan diusulkannya Dr. Oni with the proposal of Dr. Oni Sahroni, MA and Drs.
Sahroni, MA dan Drs. Sholahudin Al-Aiyub, M.Si Sholahudin Al-Aiyub, M.Si as a member of DPS replace
sebagai anggota DPS menggantikan 2 (dua) anggota two (2) previous members of DPS. The appointment
DPS sebelumnya. Penunjukan Dr. Oni Sahroni, MA of Dr. Oni Sahroni, MA and Drs. Sholahudin Al-Aiyub,
dan Drs. Sholahudin Al-Aiyub, M.Si ditetapkan melalui M.Si established through the Annual General Meeting
RUPS tanggal 29 Juni 2016 dan berlaku efektif sejak 2 on June 29, 2016 and effective from February 2, 2017
Februari 2017 setelah mendapatkan persetujuan dari after obtaining the approval of the FSA by letter No.
OJK berdasarkan surat No. SR 2/PB.13/2017. SR 2 / PB.13 / 2017.
Per 31 Desember 2016, susunan anggota DPS Bank As of December 31, 2016, the members of the SSB
Muamalat Indonesia adalah sebagai berikut: Bank Muamalat Indonesia is as follows:
Nama/Name Jabatan/Position
Independensi dan Rangkap Jabatan Dewan Independence and Dual Positions of Sharia
Pengawas Syariah Supervisory Board
Berdasarkan PBI No. 11/3/PBI/2009 Pasal 36 (2) Based on Bank Indonesia regulation No. 11/3/PBI/2009
dinyatakan bahwa anggota DPS hanya dapat Article 36 (2) Members of Sharia Supervisory Board can
merangkap jabatan sebagai anggota DPS paling only have 4 (four) concurrent position at the others
banyak pada 4 (empat) lembaga keuangan syariah lain. Sharia Financial Intitution. The concurrent position
Berikut adalah rangkap jabatan DPS Bank Muamalat of the Bank Muamalat Indonesia Sharia Supervisory
Indonesia untuk semester I dan II tahun 2016: Board for the first and second semester are as below:
Semester I 2016
First Semester of 2016
Asuransi/Insurance
PT Reasuransi Internasional Indonesia (ReIndo) Multifinance/
Prof. DR. H. Umar Shihab
PT Al-Ijarah Indonesia Finance Multifinance
Semester II 2016
Second Semester of 2016
Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Pengawas Duties and Responsibilities of the Sharia
Syariah Supervisory Board
Anggota DPS wajib menyediakan waktu yang cukup SSB members shall provide sufficient time to carry out
untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya their duties and responsibilities optimally. SSB has the
secara optimal. DPS memiliki tugas dan tanggung following duties and responsibilities:
jawab sebagai berikut:
a. Memberikan nasihat dan saran kepada a. Give counsel and advice to the Board of
Direksi mengenai hal-hal yang terkait dengan Directors regarding matters related to sharia
aspek syariah; aspects;
b. Menilai dan memastikan pemenuhan b. Assess and ensure conformity with Sharia
Prinsip Syariah atas pedoman operasional principles on operational guidelines and
dan produk yang telah dikeluarkan Bank products that have been issued by Bank
Muamalat Indonesia; Muamalat Indonesia;
c. Sebagai mediator antara Bank Muamalat c. Act as a mediator between Bank Muamalat
Indonesia dengan DSN-MUI dalam Indonesia with DSN-MUI in communicating
mengkomunikasikan usul dan saran the proposals and suggestions on
pengembangan produk dan jasa dari Bank development of products and services of
Muamalat Indonesia yang memerlukan Bank Muamalat Indonesia that require
kajian dan fatwa dari DSN-MUI. further recomendation and fatwa from DSN-
MUI;
d. Mengawasi proses pengembangan produk d. Supervise the development process of new
baru dan kegiatan Bank Muamalat Indonesia products and activities of Bank Muamalat
agar sesuai dengan fatwa DSN-MUI; Indonesia to meet with the fatwa of DSN-
MUI;
e. Meminta fatwa kepada DSN-MUI untuk e. Propose for fatwas from DSN-MUI for new
produk baru Bank Muamalat Indonesia yang products of Bank Muamalat Indonesia for
belum ada fatwanya; which no fatwa has been issued;
f. Sebagai perwakilan DSN-MUI yang f. As representatives of DSN-MUI assigned at
ditempatkan di BMI, DPS wajib melaporkan Bank Muamalat Indonesia, the SSB is obliged
atas hasil pengawasannya kepada DSN-MUI to report the results of their supervision to
dan Otoritas Jasa Keuangan dalam waktu 6 the DSN-MUI and the Financial Services
(enam) bulan sekali; Authority every 6 (six) months;
g. Memberikan opini dari aspek syariah g. Provide comprehensive opinions from sharia
terhadap pelaksanaan operasional BMI perspectives on BMI operations in the Bank’s
secara keseluruhan dalam laporan publikasi published reports;
Bank Muamalat Indonesia;
h. Melakukan review secara berkala atas h. Conduct periodic review of compliance with
pemenuhan prinsip syariah terhadap sharia principles in the context of fund raising
mekanisme penghimpunan dana dan and fund distribution as well as services
penyaluran dana serta pelayanan jasa Bank offered by Bank Muamalat Indonesia;
Muamalat Indonesia;
i. Memberikan opini aspek syariah atas i. Provide opinions from sharia perspectives
temuan/penyimpangan yang dijumpai oleh on findings/deviation found by the Internal
Unit Kerja Internal Audit; dan Audit Division; and
j. Meminta data dan informasi terkait j. Request data and information related
dengan aspek syariah dari satuan kerja di to sharia aspects of work units at Bank
Bank Muamalat Indonesia dalam rangka Muamalat Indonesia in implementing their
pelaksanaan tugasnya. duties.
Dalam melakukan pengawasan terhadap proses In supervising the development process of new
pengembangan produk baru Bank Muamalat products to be provided by Bank Muamalat
Indonesia, DPS melakukan hal hal sebagai berikut: Indonesia, the SSB do the following:
a. Meminta penjelasan dari pejabat Bank a. Ask for explanation from Bank Muamalat
Muamalat Indonesia yang berwenang Indonesia’s competent authorities on
mengenai tujuan, karakteristik, dan akad purpose, characteristics, and covenants that
yang digunakan dalam produk baru yang are used in new products to be provided;
akan dikeluarkan;
b. Memeriksa apakah terhadap akad yang b. Examine whether the covenant used for a
digunakan dalam produk baru telah terdapat new product has obtained the fatwa from
fatwa DSN-MUI; DSN-MUI;
1) Dalam hal telah terdapat fatwa, maka 1) SSB shall make analysis of the conformity
DPS melakukan analisis atas kesesuaian of a new product covenant with all
akad produk baru dengan fatwa DSN- fatwa from DSN-MUI.
MUI.
2) Dalam hal belum terdapat fatwa, maka 2) In case that there has been no fatwa for
DPS mengusulkan kepada Direksi Bank a planned new product, then the SSB
untuk melengkapi akad produk baru shall propose to the Board of Directors
dengan fatwa dari DSN-MUI. to complete the covenant of a new
product with fatwa from DSN-MUI.
c. Me-review sistem dan prosedur produk c. Review systems and procedures for new
baru yang akan dikeluarkan terkait dengan products to be offered in terms of comply
pemenuhan Prinsip Syariah; dan with Sharia Principles; and
d. Memberikan pendapat syariah atas produk d. Give sharia opinions new products to be
baru yang akan dikeluarkan. offered.
Dalam melakukan pengawasan terhadap kegiatan In supervising the activities of Bank Muamalat
Bank Muamalat Indonesia, DPS melakukan hal- Indonesia, the SSB does the following:
hal sebagai berikut:
a. Menganalisis laporan yang disampaikan a. Analyze reports submitted and/or requested
oleh dan/atau yang diminta dari Direksi, by the Board of Directors, implementer
pelaksana fungsi audit intern dan/atau of internal audit function and/or the
fungsi kepatuhan untuk mengetahui kualitas compliance function to determine the quality
pelaksanaan pemenuhan Prinsip Syariah of the compliance of sharia principles on
atas kegiatan penghimpunan dana dan fundraising and fund distribution activities as
penyaluran dana serta pelayanan jasa Bank; well as Bank’s services;
b. Menetapkan jumlah uji petik (sampel) b. Determine the number of sample transaction
transaksi yang akan diperiksa dengan to be examined by taking into account the
memperhatikan kualitas pelaksanaan quality of the implementation of the Sharia
pemenuhan Prinsip Syariah dari masing- compliance of each activity;
masing kegiatan;
c. Memeriksa dokumen transaksi yang c. Examine the transaction documents that
diuji petik (sampel) untuk mengetahui have been tested (sample) to ensure comply
pemenuhan Prinsip Syariah sebagaimana with Sharia principles as required in the SOP,
dipersyaratkan dalam SOP, antara lain: including:
1) Ada tidaknya bukti pembelian barang, 1) Sales receipts, for murabaha as the
untuk akad murabahah sebagai evidence of compliance with the terms
bukti terpenuhinya syarat jual-beli of murabaha transactions;
murabahah;
2) Ada tidaknya laporan usaha nasabah, 2) Customer business reports, for
untuk akad mudharabah/musyarakah, mudharabah/musyarakah, as the
sebagai dasar melakukan perhitungan basis in calculating the profit sharing
distribusi bagi hasil; distribution;
d. Melakukan inspeksi, pengamatan, d. Conduct inspections, observations, inquiries
permintaan keterangan dan/atau konfirmasi and/or confirmation to Bank Muamalat
kepada karyawan Bank Muamalat Indonesia Indonesia’s employees and/or clients to
dan/atau nasabah untuk memperkuat hasil strengthen the results of the examination of
pemeriksaan dokumen, apabila diperlukan; documents, when deemed necessary;
e. Melakukan review terhadap prosedur terkait e. Review the procedures related to sharia
aspek syariah apabila terdapat indikasi aspects when there is indications of
ketidaksesuaian pelaksanaan pemenuhan discrepancy in the implementation of Sharia
Prinsip Syariah atas kegiatan dimaksud; principle on the referred activities;
f. Memberikan pendapat syariah atas kegiatan f. Give sharia opinions on fund raising and
penghimpunan dana dan penyaluran dana fund distribution activities as well as Bank’s
serta pelayanan jasa Bank; dan services; and
g. Melaporkan hasil pengawasan DPS kepada g. Report the result of supervision conducted
Direksi dan Dewan Komisaris. by SSB to the Board of Directors and Board
of Commissioners.
Dalam rangka melaksanakan tugas dan tanggung In order to carry out its duties and responsibilities,
jawabnya, DPS melakukan pembagian tugas SSB devises its tasks as described below:
sebagai berikut:
a. Ketua DPS mempunyai tugas: a. Chairman of the SSB is obliged to:
1) Memimpin semua kegiatan Anggota 1) Lead the activities of each of SSB
DPS. members.
2) Menyusun program kerja pelaksanaan 2) Arrange its work programs
tugasnya. implementation.
3) Memimpin Rapat DPS. 3) Lead SSB meetings.
4) Menetapkan pembagian tugas para 4) Divide tasks among SSB members.
Anggota DPS.
b. Anggota DPS mempunyai tugas: b. The members of the SSB are obliged to:
1) Membantu Ketua DPS dalam 1) Assist the Chairman of SSB in carrying
melaksanakan tugasnya menurut out his duties according to the job
pembidangan yang telah ditetapkan descriptions that have been set by the
oleh Ketua DPS. Chairman of SSB.
2) Melakukan tugas-tugas lain yang 2) Perform other tasks assigned to them by
diberikan oleh Ketua DPS the Chairman of SSB.
DPS harus senantiasa memastikan seluruh transaksi di SSB must always ensure that all transactions made by
Bank Muamalat Indonesia dijalankan sesuai dengan Bank Muamalat Indonesia are executed in accordance
fatwa yang ditetapkan oleh Dewan Syariah Nasional with the fatwa issued by the National Islamic Council,
serta harus senantiasa mengawasi kegiatan usaha and shall maintain the Bank’s business activities and
Bank dan memberikan opini mengenai kemurnian give opinions on adopted sharia principles.
prinsip syariah yang dianut.
Hubungan kerja Dewan Pengawas Syariah, Dewan Working relationship among Sharia Supervisory
Komisaris dan Direksi adalah hubungan check and Board, the Board of Commissioners and Board of
balance dengan tujuan akhir untuk kemajuan dan Directors is a check and balance relationship with the
kesehatan Bank Muamalat Indonesia serta pelaksanaan ultimate goal of achieving progress and robustness of
operasional Bank Muamalat Indonesia yang sesuai Bank Muamalat Indonesia as well as the operational
dengan prinsip syariah dan senantiasa mematuhi implementation of Bank Muamalat Indonesia in
(comply) peraturan dan perundang-undangan yang accordance with sharia principles and of always
berlaku termasuk penerapan GCG. complying with prevailing regulations and legislation,
including the implementation of GCG.
DPS telah mengadakan rapat/pertemuan rutin The SSB has called regular meetings once a month
sebulan sekali guna membahas perkembangan in order to discuss the development of products and
produk maupun aktivitas kegiatan operasional di Bank activities in the operational activities of Bank Muamalat
Muamalat Indonesia. Selama tahun 2016, DPS telah Indonesia. In 2016, SSB held 12 (twelve) meetings.
menyelenggarakan rapat rutin DPS sebanyak 12 (dua
belas) kali.
`
Di luar rapat rutin DPS, di tahun 2016, DPS juga Apart from its regular meetings in 2016, the SSB also
menyelenggarakan rapat gabungan dengan anggota held joint meetings with members of the Board of
Direksi dan Dewan Komisaris. Dalam rapat tersebut Directors and Board of Commissioners. The meetings
dibahas mengenai kondisi Bank Muamalat Indonesia, discussed about business progress made at Bank
kepatuhan terhadap prinsip syariah dan temuan dari Muamalat Indonesia, adherence to sharia principles
Internal Audit BMI. and findings of the Bank’s Internal Audit.
Kehadiran dalam Rapat DPS selama tahun 2016 Attendance level for SSB meeting in 2016 is as follows:
adalah sebagai berikut:
Rekapitulasi Kehadiran Rapat DPS bersama dengan Dewan Komisaris dan Direksi tahun 2016
Attendance Recapitulation of DPS and with Board of Commissioners’ and Board of Director Meeting
2016
Nama Jumlah Rapat Hadir Persentase Tingkat Kehadiran
Name Number of Attandance Percentage of attendance level
Meetings (%)
Adapun rincian agenda rapat dan kehadiran anggota The details of the meeting agenda and the presence
Dewan Pengawas Syariah dalam rapat adalah sebagai of members Sharia Supervisory Board in the meeting
berikut: is as following:
Semester 1 2016
First Semester 2016
Senin, 11 • Persetujuan DPS atas Produk Safe Deposit Box DPS dan Unit Ma’ruf Amin
Januari 2016 (SDB) Terkait
• Skema alternatif pengganti akad berbasis bagi
hasil
Monday, • Approval of Products DPS Safe Deposit Box DPS and related
January 11, (SDB) Units
2016 • Schematic-based alternatives to the production
sharing agreement
Senin, 15 • Pengalihan Hutang Bank Lain iB DPS dan Unit • Ma’ruf Amin
Februari 2016 • Pendanaan trade finance Terkait • Umar Shihab
• Persetujuan DPS atas SOP Insurance Line & • Muardi Chatib
persyaratan kondisi darurat pada aktivitas
pembiayaan
• Permohonan opini DPS terkait Mudharabah
Muqayyadah pada skema PRKS
• Permohonan opini DPS terkait kriteria desain
seragam frontliner
• Permohonan rekomendasi DPS atas sumber
pengembalian pembiayaan nasabah
Senin, 21 Maret • Permohonan opini DPS terkait pelaksanaan DPS dan Unit • Ma’ruf Amin
2016 teknis MMQ refinancing Terkait • Muardi Chatib
• Presentasi buku panduan seleksi syariah dalam
pembiayaan
• Laporan konsultasi syariah periode Januari –
Februari 2016
Monday, March • Request of DPS Opinion Related to Technical DPS and related
21, 2016 Implementation of MMQ Refinancing Units
• Presentation of the Guide Book Syariah
Selection on Financing
• Report of Sharia Consultation January -
February 2016
Jum’at, 22 April • Skema pembiayaan KPR FLPP (Fasilitas DPS dan Unit • Ma’ruf Amin
2016 Likuiditas Pembiayaan Perumahan) Terkait • Umar Shihab
• Presentasi fatwa DSN - MUI: No. 97 tentang • Muardi Chatib
Sertifikat Deposito Syariah
Friday, April 22, • Mortgage Financing Scheme FLPP (Housing DPS and related
2016 Finance Liquidity Facility) Units
• Presentation of DSN - MUI: No. 97 on
Certificates of Deposit Sharia
Selasa, 31 Mei • Laporan konsultasi syariah periode Maret–April DPS dan Unit • Umar Shihab
2016 2016 Terkait • Muardi Chatib
• Presentasi fatwa DSN – MUI No. 99 Anuitas
Syariah untuk Program Pensiun
Tuesday, May • Report of Sharia Consultation period: March to DPS and related
31, 2016 April 2016 Units
• Presentation of DSN - MUI No. 99 Syariah
Annuity for Retirement Program
Kamis, 9 Juni • Permohonan opini DPS terkait pola skema repo DPS dan Unit • Ma’ruf Amin
2016 SBS Terkait • Umar Shihab
• Muardi Chatib
Thursday, June • Requesting DPS Opinion Related to Repo SBS DPS and related
9, 2016 scheme Units
Semester 2 2016
Second Semester 2016
Senin, 18 Juli 2016 • Permohonan opini DPS terkait take over DPS dan Unit • Ma’ruf Amin
cash bertahap dari Developer Terkait • Oni Sahroni
• Permohonan opini DPS terkait garansi • Sholahudin
Developer Al-Aiyub
• Permohonan opini DPS terkait aktivitas
CICO (Cash In Cash Out)
Monday, July 18, • Request DPS Opinion Related to Take Over DPS and related
2016 Cash Staged from Developer Units
• Request DPS Opinion Related to Developer
Warranty
• Request DPS Opinion related to CICO
(Cash In Cash Out) activities
Jumat, 19 Agustus • Program cash back dalam sukuk tabungan DPS dan Unit • Ma’ruf Amin
2016 • Kerjasama BMI dengan toko/merchant Terkait • Oni Sahroni
• Teknis pelaksanaan Istishna’ • Sholahudin Al-
• Laporan konsultasi syariah periode Mei – Aiyub
Juni 2016
Kamis, 1 September • Program deposito super berkah DPS dan Unit • Ma’ruf Amin
2016 • Permohonan opini DPS terkait informasi Terkait • Oni Sahroni
harga KPR Murabahah • Sholahudin Al-
• Permohonan opini DPS terkait ketentuan Aiyub
denda pembiayaan.
• Permohonan persetujuan DPS atas produk
Cash Line iB.
Jumat, 7 Oktober • Trading sukuk & forex di pasar sekunder DPS dan Unit • Ma’ruf Amin
2016 • Ketentuan zakat penghasilan karyawan Terkait • Oni Sahroni
• Laporan konsultasi syariah periode Mei – • Sholahudin Al-
Juni 2016 Aiyub
Friday, October 7, • Bonds & Forex Trading in Secondary DPS and related
2016 Market Units
• Conditions for Employees Income Zakat
• Report of Sharia Consultation Period May-
June, 2016
Senin, 21 November • Program diskon kartu debit Shar-e DPS dan Unit • Ma’ruf Amin
2016 Muamalat Terkait • Oni Sahroni
• Presentasi buku pintar syariah 3 – Ta’zir & • Sholahudin Al-
Ta’widh’ Aiyub
Monday, November • Discount Program Debit Card Shar-e DPS and related
21, 2016 Muamalat Units
• Presentation Syariah Smart Book 3 - Ta’zir
& Ta’widh
Senin, 19 Desember • Skema negosiasi LC/SKBDN tanpa fasilitas DPS dan Unit • Ma’ruf Amin
2016 • Transaksi Foreign Exchange iB Lindung Terkait • Oni Sahroni
Nilai • Sholahudin Al-
• Penggunaan skema refinancing syariah Aiyub
untuk proses take over & restrukturisasi
pada segmen consumer
Laporan Pengawasan DPS Semester I Tahun 2016 telah DPS Supervision report of First Semester of 2016 had
disampaikan kepada Otoritas Jasa Keuangan melalui been submitted to FSA by letter No. 830/BMI/PDR/
surat No. 830/BMI/PDR/VIII/2016 tanggal 29 Agustus VIII/2016 dated August 29, 2016, while the Supervision
2016, sementara Laporan Pengawasan DPS Semester Report of DPS on Second Semester of 2016 had been
II Tahun 2016 telah disampaikan kepada Otoritas Jasa submitted to FSA through Letter No. 286/S/PDR-BMI/
Keuangan melalui surat No. 286/S/PDR-BMI/II/2017 II/2017 dated February 22, 2016.
tanggal 22 Februari 2016.
Persetujuan terhadap Produk dan Aktivitas Baru Approval of New Products and Activities Bank
Bank
Sebelum produk atau aktivitas baru Bank diajukan Before Bank’s new product or activity submitted to
kepada OJK, maka diperlukan pendapat DPS atas hal the FSA, it is necessary to ask for DPS opinion on the
tersebut agar sesuai dengan prinsip syariah. Adapun matter, in order to conform to Islamic principles. The
produk dan aktivitas baru yang telah mendapatkan new products and activities that have been approved
persetujuan DPS adalah sebagai berikut: by DPS are as follows:
1. Penyempurnaan Skema Murabahah 1. Improvement of Murabahah Scheme
2. Produk Safe Deposit Box 2. Safe Deposit Box Product
3. Insurance Line 3. Insurance Line
4. Pendanaan Trade Finance 4. Trade Finance Financing
5. Pengalihan Hutang Bank Lain iB 5. Transfer of Other Bank Loans iB
6. Layanan Muamalat Prioritas 6. Muamalat Priority Service
7. Tawarruq Financing-I Product untuk 7. Tawarruq Financing-I Product For Kuala
Cabang Kuala Lumpur Lumpur Branch
8. Commodity Murabahah Financing iB 8. Commodity Murabahah Financing iB
9. Pengambilalihan Hutang Bank Lain iB 9. Other Bank Loans iB Takeover
10. Transaksi Foreign Exchange iB Lindung 10.
Hedging Transactions iB Foreign
Nilai Exchange
11. Pembiayaan Modal Kerja Cashline iB 11. Working Capital Financing iB Cashline
12. Aktivitas CICO (Cash In Cash Out) 12. CICO (Cash In Cash Out) Activities
Selain itu kegiatan pengawasan DPS mencakup In addition, DPS surveillance activities including
pengawasan terhadap pelaksanaan Prinsip Syariah monitoring the implementation of Sharia in the
dalam kegiatan penghimpunan dan penyaluran funding and financing activities and services. In
serta pelayanan jasa. Dalam melaksanakan kegiatan carrying out these activities DPS assisted by several
tersebut DPS dibantu oleh beberapa liasion officer. liasion officer. Here are the details DPS supervision
Berikut adalah rincian pengawasan DPS terhadap of the implementation of Sharia in the funding and
pelaksanaan Prinsip Syariah dalam kegiatan financing activities and services carried out during
penghimpunan dan penyaluran serta pelayanan jasa 2016.
yang dilakukan sepanjang tahun 2016.
Tabungan Muamalat
Penghimpunan Dana – Kerja Sama Asuransi/POS/Sukuk
Manulife Zafirah Proteksi Sejahtera
Manulife Zafirah MediCash
Manulife Zafirah SaveLink
Asuransi Pembiayaan
Sukuk Subordinasi Mudharabah Muamalat Berkelanjutan Tahap II Tahun 2013
Sepanjang tahun 2016 DPS telah melakukan Throughout 2016, DPS has conducted examination of
pemeriksaan terhadap cabang-cabang Bank Muamalat the following branches of Bank Muamalat Indonesia:
Indonesia berikut ini:
Review, Endorsement Panduan, dan Standard Review, Endorsement of Guidance and Standard
Operating Procedure (SOP) Operating Procedure (SOP)
Review dan/atau endorsement Panduan dan Standard Review and/or endorsement of Guidance and Standard
Operating Procedure (SOP) yang dilakukan sepanjang Operational Procedure (SOP) conducted in 2016 are as
tahun 2016 antara lain: follows:
1. Piagam Komite Manajemen Risiko Terintegrasi 1. Integrated Risk Management Committee Charter
2. Pedoman dan Prosedur kegiatan Treasury 2. Guidelines and Procedures of Treasury activities
3. Draft Pedoman dan Prosedur ALM 3. Draft of Guidelines and Procedures ALM
4. Draft Revisi Pedoman Bank Garansi 4. Draft of Revised Guidelines for Bank Guarantee
5. Draft Laporan Realisasi Bancassurance Produk 5. Draft of Realization Report of Bancassurance
Manulife Zafirah Medicash dan Manulife Zafira Product Manulife Manulife Zafira Zafirah
Proteksi Sejahtera Medicash and Welfare Protection
6. Draft Prosedur Pelaksanaan Produk LC Al- 6. Draft of Implementation Procedures Product LC
Murabahah iB Al-Murabahah iB
7. Draft Akad Hawalah 7. Draft of Akad Hawalah
8. Draft Pedoman Pasar Uang Antar Bank Syariah 8. Draft of Sharia Guidelines of Interbank Money
Market
9. Program Pembiayaan iB Multiguna dengan 9. Multipurpose iB Financing Program with Cash
Agunan Deposito Collateral
10. Draft Prosedur Pasar Uang Antar Bank Syariah 10. Draft of Sharia Procedures Interbank Money
Market
11. Pedoman Transaksi Valuta Asing Syariah 11. Guidelines for Sharia Foreign Exchange
Transactions
12. Draft Akad Istishna 12. Draft of Akad Istishna
Seluruh kegiatan pengawasan yang dilakukan oleh The entire supervisory activities conducted by DPS
DPS didampingi oleh Sharia Compliance Officer yang accompanied by Sharia Compliance Officer whose
bertugas untuk mendokumentasikan rincian kegiatan task was to document the details of the activities are
dengan baik di atas kertas kerja pengawasan. Kertas well on supervisory work paper. The working paper
kerja tersebut kemudian akan disampaikan kepada would then be submitted to the Financial Services
Otoritas Jasa Keuangan untuk melengkapi Laporan Authority to complete the DPS Monitor Report.
Pengawasan DPS.
Sebagaimana diungkapkan dalam Undang-Undang As stated in Law No 40 Year 2007 regarding Limited
No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Dewan Liability Companies, BOC is the Company’s independent
Komisaris adalah organ perusahaan yang independen organ in charge of ensuring implementation of GCG by
dan bertugas untuk memastikan implementasi tata monitoring in general and/ or specifically based in the
kelola perusahaan yang baik dengan melakukan articles of association and provide recommendation to
pengawasan secara umum dan/atau khusus sesuai Board of Directors.
dengan anggaran dasar serta memberi nasihat kepada
Direksi.
Prof. DR. Anwar Komisaris Utama/ 19 November 5 tahun RUPS Tahunan 23 Juni 2014
Nasution Komisaris 2014
Independen
Sultan Mohammed Komisaris 23 Juni 2014 5 tahun RUPS Tahunan tanggal 23 Juni 2014
Hasan Abdulrauf* Annual GMS June 23, 2014
Commissioner June 23, 2014 5 Years
Saleh Ahmed Al Komisaris 23 Juni 2014 5 tahun RUPS Tahunan 23 Juni 2014
Ateeqi
Commissioner June 23, 2014 5 Years Annual GMS June 23, 2014
Ayuoob Akbar Qadri Komisaris 28 April 2016 5 tahun RUPS Tahunan 23 Juni 2014
Commissioner April 28, 2016 5 Years Annual GMS June 23, 2014
Djaja M. Tambunan** Komisaris Belum efektif 4 tahun RUPS Luar Biasa 7 September 2015
Independen
Extraordinary GMS September 7,
Independent not effective 4 Years 2015
Commissioner
*Mengundurkan diri sebagai Komisaris Sejak 08 April 2016 dan telah disahkan melalui keputusan RUPS tahunan tanggal 23 Mei 2016
**Mengundurkan diri sebagai Komisaris Sejak 14 Oktober 2016
* Resigned as Commissioner since April 8, 2016 and has been ratified by the decision of the Annual GMS dated May 23, 2016
** Resigned as Commissioner since October 14, 2016
Sesuai tabel di atas, anggota Dewan Komisaris According to the table above, the Board of
Bank Muamalat Indonesia yang efektif menjabat Commissioners of Bank Muamalat Indonesia which
per 31 Desember 2016 berjumlah 4 (empat) orang. effectively served as of December 31, 2016 consist
Masing-masing anggota Dewan Komisaris tersebut of 4 (four) people. Each member of the Board of
telah melalui Uji Kelayakan dan Kepatutan sehingga Commissioners of Bank Muamalat Indonesia has the
dipastikan memiliki integritas, kompetensi, dan integrity, competence and good financial reputation.
reputasi keuangan yang baik.
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/ No. 33/POJK.04/2014 on Board of Directors
POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan and Commissioners of Emitent or Public
Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik. Companies.
Dari komposisi Dewan Komisaris per From the current Board of Commissioners’
Desember 2016, tercermin bahwa Bank composition, Bank Muamalat Indonesia
Muamalat Indonesia telah memenuhi has complied with the Regulation of Bank
Peraturan Bank Indonesia No.9/8/PBI/2007 Indonesia No. 9/8/PBI/2007 on Employment
tentang Pemanfaatan Tenaga Kerja Asing of Foreign Workers and Knwoledge
dan Program Alih Pengetahuan di mana Transfer Program in which 2 (two) of
2 (dua) orang Komisaris berdomisili di Commissioners domicile in Indonesia, 2
Indonesia, 2 (dua) orang merupakan (two) of the Commissioners are Independent
Komisaris Independen, dan 50% (lima puluh Commissioners, and 50% (fifty percent)
persen) dari anggota Dewan Komisaris Bank of the members of the Bank’s Board of
merupakan Warga Negara Indonesia. Commissioners are Indonesian citizens.
Sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia In accordance with Bank Indonesia Regulation
No. 11/3/PBI/2009 tentang Bank Umum No. 11/3/PBI/2009 on Sharia Banks, members
Syariah, anggota Dewan Komisaris wajib of the Board of Commissioners must disclose:
mengungkapkan:
a. Kepemilikan saham yang mencapai 5% a. Shareholding of 5% (five percent) or
(lima persen) atau lebih pada BUS yang more on the BUS concerned;
bersangkutan;
b. Hubungan keuangan dan hubungan b. Financial and familial relationships
keluarga dengan pemegang saham with controlling shareholders, fellow
pengendali, anggota Dewan Komisaris members of the Board of Commissioners
lain dan/atau anggota Direksi; and/or members of the Board of
Directors;
c. Rangkap jabatan pada perusahaan atau c. Concurrent positions at other companies
lembaga lain. or institutions.
*Mengundurkan diri sebagai Komisaris Sejak 08 April 2016 dan telah disahkan melalui keputusan RUPS tahunan tanggal 23 Mei 2016
**Mengundurkan diri sebagai Komisaris Sejak 14 Oktober 2016
* Resigned as Commissioner since April 8, 2016 and has been ratified by the decision of the Annual GMS dated May 23, 2016
** Resigned as Commissioner since October 14, 2016
Rangkap jabatan dapat dilakukan apabila anggota A member of the Board of Commissioners can have
Dewan Komisaris menjalankan tugas fungsional dari concurrent positions at legal entities that are member
pemegang saham Bank yang berbentuk badan hukum of the group belonging to the bank’s shareholders
pada kelompok usahanya dan/atau anggota Dewan and/ or at nonprofit organizations or institutions as
Komisaris yang menduduki jabatan pada organisasi long as he or she does not neglect his or her duties
atau lembaga nirlaba, sepanjang yang bersangkutan and responsibilities as a member of the Bank’s Board
tidak mengabaikan pelaksanaan tugas dan tanggung of Commissioners.
jawab sebagai anggota Dewan Komisaris Bank.
Adapun jabatan rangkap Dewan Komisaris di luar The concurrent positions of BOC members outside of
Bank Muamalat Indonesia dapat dilihat pada tabel di Bank Muamalat Indonesia can be seen in the table
bawah ini: below.
*Mengundurkan diri sebagai Komisaris Sejak 08 April 2016 dan telah disahkan melalui keputusan RUPS tahunan tanggal 23 Mei 2016
**Mengundurkan diri sebagai Komisaris Sejak 14 Oktober 2016
* Resigned as Commissioner since April 8, 2016 and has been ratified by the decision of the Annual GMS dated May 23, 2016
** Resigned as Commissioner since October 14, 2016
Sebagai pedoman pelaksanaan tugas Dewan As guidance the Board of Commissioners, has been
Komisaris, telah dikinikan Board Manual No. CPL. updated Board Manual No. CPL.KBJ.013.2016, which
KBJ.013.2016, yang berlaku sejak tanggal 1 Februari is valid from February 1, 2016, which among others
2016, yang isinya antara lain mencakup: include:
i. Fungsi i. Function
ii. Komposisi dan persyaratan ii. Composition and requirements
iii. Pengangkatan dan masa jabatan iii. Appointment and tenure
iv. Rangkap jabatan iv. Consurent Position
v. Pengunduran diri dan pemberhentian v. Resignation and dismissal
vi. Komisaris Independen vi. Independent Commissioner
vii. Program orientasi dan peningkatan kapabilitas vii. Program orientation and enhanced capabilities
viii. Etika jabatan viii. ethics office
ix. Tugas dan Kewajiban ix. Duties and Obligations
x. Hak dan wewenang x. Rights and responsibilities
xi. Rapat xi. Meeting
xii. Hubungan Kerja xii. Work relationship
xiii. Evaluasi Kinerja xiii. Performance evaluation
Tugas dan Kewajiban Dewan Komisaris Duties and Responsibilities of the Board of
Commissioners
Tugas dan kewajiban Dewan Komisaris sesuai dengan The duties and responsibilities of the Board of
Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Commissioners is in accordance with Law No. 40
Terbatas, PBI mengenai GCG, PBI tentang Bank Umum Year 2007 on Limited Liability Companies, PBI on
Syariah dan Unit Usaha Syariah, POJK tentang Direksi GCG, PBI on Sharia Banks and Sharia Business Units,
dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, POJK on Directors and Commissioners of Publicly
Anggaran Dasar dan Board Manual Bank Muamalat Listed Companies, Bank Muamalat Indonesia’s
Indonesia antara lain sebagai berikut: Articles of Association and Board Manual, the Board
of Commissioners have the following duties and
responsibilities:
a. Melaksanakan tugas dan tanggung a. Carry out duties and responsibilities in
jawab sesuai dengan prinsip-prinsip accordance with GCG principles;
GCG;
b. Memiliki pedoman dan tata tertib kerja b. Work under guidelines and rules that
yang bersifat mengikat bagi setiap are binding upon each of its members
anggota Dewan Komisaris yang paling that include at least work time and
kurang mencantumkan waktu kerja dan meeting arrangements;
pengaturan rapat.
c. Melakukan pengawasan atas c. Exercise supervision over the
terselenggaranya pelaksanaan GCG implementation of GCG within all
dalam setiap kegiatan usaha Bank business activities of the Bank at all
pada seluruh tingkatan atau jenjang levels of the organization;
organisasi.
d. Tunduk pada ketentuan peraturan d. Adhere to the provisions of all applicable
perundang-undangan yang berlaku, regulations, the Bank’s Articles of
Anggaran Dasar Bank dan keputusan Association and the decision of the
RUPS. AGM;
e. Beritikad baik, dengan prinsip kehati- e. Have good intention by always holding
hatian dan bertanggung jawab precautionary principles and
Dewan Komisaris wajib melaksanakan tugas The Board of Commissioners shall carry out its duties
dan tanggung jawab secara independen, and responsibilities independently, in the sense that it
dalam arti melaksanakan tugas secara carries out tasks objectively and free from pressure as
obyektif dan bebas dari tekanan serta well as from the interests of any party, including in
kepentingan pihak manapun, termasuk relation to each other and within the context of its
dalam hubungan satu sama lain maupun relationship with the Board of Directors.
hubungan dengan Direksi.
*Mengundurkan diri sebagai Komisaris Sejak 08 April 2016 dan telah disahkan melalui keputusan RUPS tahunan tanggal 23 Mei 2016
**Mengundurkan diri sebagai Komisaris Sejak 14 Oktober 2016
* Resigned as Commissioner since April 8, 2016 and has been ratified by the decision of the Annual GMS dated May 23, 2016
** Resigned as Commissioner since October 14, 2016
Adapun rincian agenda rapat dan kehadiran anggota Adapun rincian agenda rapat dan kehadiran anggota
Dewan Komisaris dalam rapat adalah sebagai berikut: Dewan Komisaris dalam rapat adalah sebagai berikut:
*Mengundurkan diri sebagai Komisaris Sejak 08 April 2016 dan telah disahkan melalui keputusan RUPS tahunan tanggal 23 Mei 2016
**Mengundurkan diri sebagai Komisaris Sejak 14 Oktober 2016
* Resigned as Commissioner since April 8, 2016 and has been ratified by the decision of the Annual GMS dated May 23, 2016
** Resigned as Commissioner since October 14, 2016
*Mengundurkan diri sebagai Komisaris Sejak 08 April 2016 dan telah disahkan melalui keputusan RUPS tahunan tanggal 23 Mei 2016
**Mengundurkan diri sebagai Komisaris Sejak 14 Oktober 2016
*Resigned from the Commissioner position as of April 8, 2016 granted by the Annual GMS resolution May 23, 2016
**Resigned from Commissioner position as of October 14, 2016
Adapun rincian materi yang dibahas dalam rapat As for the details of the materials discussed in the
Dewan Komisaris dengan Direksi dan kehadiran dalam meeting with the Board of Commissioners and Board
rapat adalah sebagai berikut: of Directors meeting attendance is as follows :
No Tanggal Agenda Rapat Anggota Dewan Komisaris Kehadiran Anggota Direksi Kehadiran
Date Meeting Agenda Board of Commissioners (Ya/Tidak) Board of Directors (Ya/Tidak)
Presence Presence
(Yes/No) (Yes/No)
1. 9 Februari 2016 1. Finalisasi dan pengesahan Anwar Nasution Ya Endy PR Abdurrahman Ya
risalah rapat BOC dan
BOD Iggi H Achsien Ya Evi Afiatin Ismail* Ya
2. Penyampaian data Saleh Ahmad Al Ateeqi Ya Indra Y Sugiarto Ya
Pembiayaan bermasalah
Sultan Mohammed Hasan Abdul
3. Penyampaian informasi Ya Purnomo B Soetadi Ya
Rauf**
mengenai Project dari
Konsultan Bisnis Ayoub Akbar Qadri Ya Hery Syafril Ya
4. Management update atas Djaja M Tambunan *** Ya
Laporan Keuangan
February 9, 2016 1. Finalization and ratification
of Minute of meeting of
BOC dan BOD
2. Reporting of Non
Performing Financing Data
3. Reporting of Project from
Business Consultant
4. Management update on
Financial Report
2. 28 Maret 2016 Tindak lanjut setelah Rapat OJK Anwar Nasution Ya Endy PR Abdurrahman Ya
dengan BOC dan Pemegang Iggi H Achsien Ya Indra Y Sugiarto Ya
Saham
Saleh Ahmad Al Ateeqi Ya Purnomo B Soetadi Ya
March 28, 2016 Following up the BOC and Sultan Mohammed Hasan Abdul
Tidak Hery Syafril Ya
Shareholders meeting with OJK Rauf**
Ayoub Akbar Qadri Ya
Djaja M Tambunan *** Ya
No Tanggal Agenda Rapat Anggota Dewan Komisaris Kehadiran Anggota Direksi Kehadiran
Date Meeting Agenda Board of Commissioners (Ya/Tidak) Board of Directors (Ya/Tidak)
Presence Presence
(Yes/No) (Yes/No)
3. 29 Maret 2016 NPF Collection dan Penjualan Anwar Nasution Ya Endy PR Abdurrahman Ya
AYDA Iggi H Achsien Ya Indra Y Sugiarto Ya
March 29, 2016 NPF Collection and AYDA Sales Saleh Ahmad Al Ateeqi Ya Purnomo B Soetadi Ya
Sultan Mohammed Hasan Abdul
Tidak Hery Syafril Ya
Rauf**
Ayoub Akbar Qadri Ya
Djaja M Tambunan *** Ya
4. 12 April 2016 1. Diskusi BOC dan Direksi Anwar Nasution Ya Endy PR Abdurrahman Ya
2. Penyampaian data Iggi H Achsien Ya Indra Y Sugiarto Ya
collection Saleh Ahmad Al Ateeqi Ya Purnomo B Soetadi Ya
3. Pengkinian informasi anak
perusahaan Ayoub Akbar Qadri Ya Hery Syafril Ya
4. Kebijakan Pembiayaan dan Djaja M Tambunan *** Ya
Prosedur
Adapun kepemilikan saham di perusahaan lain BoC’s ownership of shares at other companies and
maupun lembaga keuangan lainnya dapat terlihat financial institutions can be seen in the table below:
pada tabel di bawah ini:
*Mengundurkan diri sebagai Komisaris Sejak 08 April 2016 dan telah disahkan melalui keputusan RUPS tahunan tanggal 23 Mei 2016
**Mengundurkan diri sebagai Komisaris Sejak 14 Oktober 2016
* Resigned as Commissioner since April 8, 2016 and has been ratified by the decision of the Annual GMS dated May 23, 2016
** Resigned as Commissioner since October 14, 2016
Masa tugas anggota Komite Audit tidak lebih lama Members of the Audit Committee serve for a term of
dari masa jabatan Dewan Komisaris sebagaimana office that is not longer than the term of office of a
diatur dalam Anggaran Dasar dan dapat dipilih member of the Board of Commissioners and can be
kembali hanya untuk 1 (satu) periode berikutnya. re-appointed for a maximum of 1 (one) subsequent
period.
Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit Duties and Responsibilities of Audit
Committee
Berdasarkan Piagam Komite Audit, Komite Audit Based on the Audit Committee Charter, the Audit
menjalankan tugas dan tanggung jawab secara Committee shall carry out its duties and responsibilities
profesional dan independen tanpa campur tangan dari professionally and independently without any
pihak manapun yang tidak sesuai dengan peraturan interference from any party that would not comply
perundang-undangan. Komite Audit mendorong with prevailing rules and regulations. In this
terciptanya praktik yang sehat dalam pelaporan connection, the Committee encourages practices in
keuangan, manajemen risiko, pengendalian internal financial reporting, risk management, internal control
dan etika bisnis yang baik. Dalam pelaksanaannya, and high business ethics. In doing so, the Board of
Direksi bertanggung jawab sepenuhnya atas penyajian Directors is solely responsible for the delivery of
laporan keuangan yang sesuai dengan standar dan financial statements in accordance with the standards
ketentuan yang berlaku, kecukupan pengelolaan risiko and provisions, the adequacy of risk management and
dan sistem pengendalian internal serta kepatuhan internal control systems and with compliance with all
terhadap peraturan yang berlaku. applicable regulations.
Tugas dan tanggung jawab Komite Audit yang The duties and responsibilities of the Audit Committee
tertuang dalam Piagam Komite Audit adalah sebagai are specified in the Charter of the Audit Committee,
berikut: including:
1) Melakukan evaluasi atas pelaksanaan audit 1) To evaluate the implementation of internal
internal dalam rangka menilai kecukupan audit in order to assess the adequacy of
pengendalian internal termasuk kecukupan internal controls, including the adequacy of
proses pelaporan keuangan; the financial reporting process;
2) Melakukan koordinasi dengan Kantor 2) To coordinate with an appointed public
Akuntan Publik dalam rangka efektivitas accounting firm to ensure the effectiveness
pelaksanaan audit eksternal; of the implementation of external audit;
3) Melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan 3) To evaluate the implementation of the audit
tugas yang dilaksanakan oleh fungsi audit work done by the internal audit function,
internal, yang meliputi perencanaan audit, including audit, audit scope, audit process
ruang lingkup audit, proses audit dan and audit results reporting;
pelaporan hasil audit;
(satu) orang Komisaris Independen, 1 (satu) orang Independent Commissioner, 1 (one) Commissioner,
Komisaris, dan 1 (satu) orang pihak independen. and 1 (one) person from independent party. With this
Dengan komposisi tersebut, Komite Audit masih composition, the Audit Committee is still less than 1
kurang 1 (satu) orang pihak independen yang ahli (one) independent party who are experts in the field of
di bidang perbankan syariah. Selanjutnya Bank Islamic banking. Furthermore, the Bank is committed
berkomitmen untuk melengkapi komposisi Komite to complete the composition of the Audit Committee
Audit sesuai dengan peraturan yang belaku. in accordance with the regulations.
Untuk menjaga independensi Komite Audit, maka To maintain the independence of the Audit Committee,
Bank menentukan tambahan kriteria bagi anggota the Bank specify additional criteria for the members of
Komite Audit yang tercantum pada Piagam Komite the Audit Committee stated in its Charter, is as follows:
Audit, yaitu sebagai berikut:
1. Tidak memiliki saham langsung maupun tidak 1. Do not have a direct or indirect share in the Bank.
langsung pada Bank. 2. Not affiliated with members of the Board of
2. Tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan Commissioners and Board of Directors.
anggota Dewan Komisaris dan Direksi.
3. Tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung 3. Not having a business relationship, directly or
maupun tidak langsung yang berkaitan dengan indirectly related to the Bank’s business activities
kegiatan usaha Bank.
4. Bukan merupakan orang dalam Kantor Akuntan 4. Not person from public accounting firm, law
Publik, Kantor Konsultan Hukum, Kantor Jasa firm, the Office of Public Appraisal Service or
Penilai Publik atau pihak lain yang memberi jasa others who provide assurance services, non-
assurance, jasa non-assurance, jasa penilai dan/ assurance services, appraisal services and / or
atau Jasa konsultasi lain kepada Bank dalam other consulting services to the Bank within six 6
waktu 6 (enam) bulan terakhir. (months).
Pihak Independen/
Achmad Arifin 13 13 100%
Independent Party
Berdasarkan evaluasi terhadap dokumen dan risalah Based on the evaluation of the documents and
rapat Komite Audit selama tahun 2016, hal-hal yang minutes of meetings of the Audit Committee for
telah didiskusikan oleh Komite Audit antara lain, 2016, the Audit Committee discussed the following
sebagai berikut: subjects during the year:
1) Progress tindak lanjut atas audit reguler dan 1) Progress follow-up to regular audits and BI/
tindak lanjut atas audit BI/OJK. FSA audit follow-up.
2) Penyampaian Laporan aktivitas audit 2) Report on the audit activity in 2015 and the
2015 dan realisasi pencapaiannya serta realization of its achievements and to submit
menyampaikan rencana audit untuk tahun audit plan for 2016.
2016.
3) Penyampaian hasil pemeriksaan audit 3) Submission of the results of the branch audit.
cabang .
4) Review 20 (dua puluh) debitur terbesar. 4) Review 20 (twenty) biggest debtors.
5) Penyampaian Laporan Hasil Audit khusus 5) Report Results of Special Audit by Internal
oleh Internal Audit. Audit.
6) Rekomendasi penunjukan Kantor Akuntan 6) Recommendations on appointment of Public
Publik. Accountant Office.
7) Pembahasan mengenai progress penugasan 7) Discussion of on assignment of Public
Kantor Akuntan. Accountant Office.
2. Review Aktivitas Fungsi Internal Audit 2. Review of Internal Audit Function Activity
Review terhadap aktivitas fungsi Internal Audit Review of the activities of the Internal Audit
dimaksudkan sebagai proses penilaian atas function is intended as the process of assessing
peran dan pelaksanaan fungsi Audit Internal the role and implementation of the Internal Audit
dalam mengevaluasi terhadap implementasi function in the evaluation of the implementation
pengendalian internal, manajemen risiko dan of internal control, risk management, and
proses tata kelola. governance processes.
Perencanaan Audit Tahunan di-review oleh The Annual Audit Plan is reviewed by the Audit
Komite Audit dan Laporan Hasil Audit oleh fungsi Committee and the Audit Report by the Internal
Internal Audit secara rutin dikomunikasikan Audit function regularly communicated in monthly
dalam rapat bulanan kepada Komite Audit. meetings to the Audit Committee. During 2016,
Selama tahun 2016, fungsi Internal Audit telah the Internal Audit function has carried out audits
melaksanakan audit sebanyak 85 (delapan puluh of 85 (eighty five) audit objects or 125% of the
lima) obyek audit atau 125% dari targetnya, yang target, which includes 36 (thirty six) special audits
meliputi 36 (tiga puluh enam) audit khusus (yang (untargeted) and regular audits audit object as
tidak ditargetkan) dan audit reguler sebanyak much as 49 (fourty nine) or 72% of plans were
49 (empat puluh sembilan) obyek audit atau 68 (sixty eight) audit object.
72% dari rencananya sebanyak 68 (enam puluh
delapan) obyek audit.
Untuk audit laporan keuangan posisi 31 Desember For audit financial statement on December 31,
2016, telah ditunjuk Kantor Akuntan Publik Doli, 2016, has been appointed Public Accountant Doli,
Bambang, Sulistiyanto, Dadang & Ali (DBSDA), Bambang, Sulistiyanto, Dadang & Ali (DBSDA),
dengan pertimbangan sesuai wewenang yang with appropriate consideration of the authority
diberikan oleh Rapat Umum Pemegang Saham granted by the General Meeting of Shareholders
dan pertimbangan fee yang diajukan. and the consideration of the proposed fee.
Pelaksanaan review tersebut dimaksudkan untuk Implementation review is intended to assess the
menilai kewajaran figure yang disajikan. reasonableness of the figures presented.
Komite Pemantau Risiko telah dibentuk sesuai dengan Risk Oversight Committee has been established based
Surat Keputusan Direksi Nomor 048/DIR/KPTS/II/2015 on the Board of Directors Decree No. 048/DIR/KPTS/
tanggal 10 Februari 2015 tentang Pembentukan II/2015 dated February 10, 2015 on the Establishment
Komite Pemantau Risiko Bank Muamalat Indonesia of Risk Oversight Committee of Bank Muamalat
dan telah disempurnakan keanggotannya menjadi Indonesia with the following composition:
sebagai berikut:
Pihak Independen
Achmad Arifin -
Independent party
Masa tugas anggota Komite Pemantau Risiko tidak Members of the Risk Oversight Committee serve for
lebih lama dari masa jabatan Dewan Komisaris a term of office that is not longer than the term of
sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar dan dapat office of a member of the Board of Commissioners
dipilih kembali hanya untuk 1 (satu) periode berikutnya. as stipulated in the Articles of Association, and can
Komposisi keanggotaan Komite Pemantau Risiko ini be reappointed for a maximum of 1 (one) subsequent
masih perlu disempurnakan sesuai dengan Peraturan period. The composition of the Risk Oversight
Bank Indonesia Nomor 11/33/PBI/2009 tentang Committee still needs to be improved if viewed
Pelaksanaan Good Corporate Governance bagi Bank based on BI Regulation No.11/33/PBI/2009 on GCG
Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah khususnya Implementation for Sharia Banks and Sharia Business
pasal 34 di mana anggota Komite Pemantau Risiko Units in particular article 34 that stipulates that
paling kurang terdiri dari: members of the Risk Oversight Committee consist of
at least:
• 1 (Satu) orang Komisaris Independen; • 1 (one) Independent Commissioner;
• 1 (Satu) orang Pihak Independen yang • 1 (one) Independent Party with expertise in risk
memiliki keahlian dibidang manajemen management; and
risiko;
• 1 (Satu) orang Pihak Independen yang • 1 (one) Independent Party people with expertise
memiliki keahlian dibidang perbankan in the area of Sharia Banking.
syariah.
Sejak pengunduran diri Djaja M. Tambunan, jabatan Since the resignation of Djaja M. Tambunan, Chairman
Ketua Komite Pemantau Risiko masih lowong. Dewan of the Risk Oversight Committee are vacant. Board
Komisaris Bank Muamalat Indonesia berkomitmen of Commissioners of Bank Muamalat Indonesia is
untuk memenuhi keanggotaan Komite Pemantau committed to meet the Risk Oversight Committee
Risiko. membership.
Tugas dan Tanggung Jawab Komite Pemantau Duties and Responsibilities of the Risk Oversight
Risiko Committee
Komite Pemantau Risiko telah menjalankan tugas dan Risk Oversight Committee shall carry out its duties
tanggung jawab secara profesional dan independen and responsibilities professionally and independently
tanpa campur tangan dari pihak manapun sesuai without any interference from any party that would
dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku. not comply with prevailing rules and regulations. The
Adapun tugas Komite Pemantau Risiko sesuai Piagam tasks of the Risk Oversight Committee are:
Komite Pemantau Risiko adalah:
1) Melakukan evaluasi terhadap kebijakan 1) To evaluate the risk management policies
dan strategi manajemen risiko yang disusun and strategies prepared by the Bank’s
Manajemen; Management;
2) Melakukan evaluasi tentang kesesuaian 2) To evaluate the conformity of
antara kebijakan manajemen risiko dengan risk management policies to their
pelaksanaan kebijakan tersebut; implementation;
3) Melakukan evaluasi pelaksanaan tugas 3) To evaluate the implementation of the tasks
Komite Manajemen Risiko dan Unit Kerja of the Risk Management Committee and the
Manajemen Risiko; Risk Management Unit;
4) Melakukan evaluasi terhadap langkah- 4) To evaluate all measures taken by the
langkah yang diambil oleh Direksi dalam Board of Directors in order to comply with
rangka memenuhi peraturan Bank Indonesia/ Bank Indonesia/Financial Services Authority
Otoritas Jasa Keuangan dan peraturan regulations and all other applicable laws on
perundang-undangan lain yang berlaku the implementation of the precautionary
dalam rangka pelaksanaan prinsip kehati- principle, especially with regard to risk
hatian, khususnya yang berkaitan dengan management; and
manajemen risiko; dan
5) Melakukan evaluasi terhadap permohonan 5) To evaluate all proposals made by the Board of
atas usulan Direksi yang berkaitan dengan Directors relating to business transactions or
transaksi atau kegiatan usaha yang activities beyond the Board’s authority to be
melampaui kewenangan Direksi untuk dapat further used by the Board of Commissioners
digunakan oleh Dewan Komisaris sebagai as the basis for decision making.
dasar pengambilan keputusan.
Rapat dan Laporan Pelaksanaan Kegiatan Komite Meeting and Report of the Implementation of
Pemantau Risiko the Risk Oversight Committee
Selama periode tahun 2016, Komite Pemantau Risiko During 2016, the Risk Oversight Committee held 6
telah melangsungkan 6 (enam) kali rapat dengan (six) meetings with at least one meeting agenda for
minimal satu agenda rapat untuk setiap kali rapat each meeting, including discussion of the minutes of
termasuk pembahasan mengenai risalah rapat dan meetings and approval, as well as other matters that
pengesahannya, serta hal-hal yang perlu ditindaklanjuti need to be followed up from the previous meetings
dari rapat sebelumnya dan beberapa pembahasan and some other discussions. Based on the minutes
lainnya. Berdasarkan notulen rapat Komite Pemantau of the meeting of the Risk Oversight Committee, the
Risiko, kehadiran dari masing-masing anggota Komite attendance of each member of the Risk Oversight
Pemantau Risiko dalam rapat adalah sebagai berikut: Committee in the meeting is presented below:
Pihak Independen
Achmad Arifin 2 2 100%
/Independent party
Pembahasan yang telah dilakukan oleh Komite Discussion undertaken by the Risk Monitoring
Pemantau Risiko dalam rapat selama tahun 2016, Committee meetings during 2016, are as follows:
antara lain sebagai berikut:
1) Pemaparan tentang Financing Authority 1) Presentation on Financing Authority Matrix.
Matrix.
2) Proses penyempurnaan Pedoman dan 2) The process of refinement Guidelines and
Prosedur Pembiayaan segmen Corporate Procedures Corporate Commercial Financing
Commercial. segment.
3) Penyempurnaan ketentuan pembiayaan 3) Amendments to the financing of the retail
segmen ritel. segment.
4) Penyempurnaan limit kewenangan memutus 4) Completion of limit authority to decide on
pembiayaan. the financing.
5) Penentuan target market dan Risk 5) Determination of target market and Risk
Acceptance Criteria (RAC). Acceptance Criteria (RAC).
6)
Penyusunan komposisi portofolio 6) Preparation of financing the optimum
pembiayaan yang optimum. portfolio composition.
7) Action plan terhadap mitigasi potensi 7) The action plan to mitigate the potential for
peningkatan risiko tertentu. an increased risk of certain.
8) Pemaparan profil risiko Bank Muamalat yang 8) Exposure risk profile of Bank Muamalat is
dilakukan dengan metode self assessment done with the self-assessment method based
Bank berdasarkan ketentuan yang berlaku. on the provisions applicable Bank.
Masa jabatan anggota Komite Nominasi dan Members of the Nomination and Remuneration
Remunerasi tidak lebih lama dari masa jabatan Dewan Committee serve for a term of office that is not
Komisaris sebagaimana diatur dalam anggaran dasar. longer than the term of office of a member of the
Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi diangkat Board of Commissioners as stipulated in the Articles
untuk masa jabatan tertentu dan dapat diangkat of Association. Committee members are appointed
kembali. Komite Nominasi dan Remunerasi ini telah for a definite term of office and are eligible for re-
sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia Nomor appointment. The Nomination and Remuneration
11/33/PBI/2009 tentang Pelaksanaan Good Corporate Committee has complied with Bank Indonesia
Governance bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Regulation No 11/33/PBI/2009 concerning the
Syariah khususnya pasal 35 bahwa anggota Komite Implementation of Good Corporate Governance by
Nominasi dan Remunerasi paling kurang terdiri dari: Sharia Banks and Sharia Business Units particularly
the Article 35 stipulating that the members of the
Nomination and Remuneration Committee consist of
at least:
• 2 (dua) orang Komisaris Independen; • 2 (two) Independent Commissioners;
• 1 (Satu) orang Pejabat Eksekutif yang membawahi • 1 (One) the Executive Officer in charge of human
sumber daya manusia; resources;
Tugas dan Tanggung Jawab Komite Nominasi Duties and Responsibilities of the Nomination
dan Remunerasi and Remuneration Committee
Komite Nominasi dan Remunerasi (KNR) Bank The Nomination and Remuneration Committee
Muamalat Indonesia telah menjalankan tugas (NRC) of Bank Muamalat Indonesia has been
dan tanggung jawabnya secara profesional dan carrying out duties professionally and independently,
independen, tanpa campur tangan dari pihak manapun without interference from any party in accordance
sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku. with prevailing rules and regulations. The task of
Tugas dari Komite Nominasi dan Remunerasi sesuai the Nomination and Remuneration Committee in
dengan piagam Komite Nominasi dan Remunerasi accordance with its charter include:
antara lain:
1) Terkait dengan kebijakan nominasi: 1) Regarding the policy for nomination:
a) Memberikan rekomendasi kepada Dewan a) Provide recommendations to the Board of
Komisaris mengenai sistem serta prosedur Commissioners concerning the systems and
pemilihan dan/atau penggantian anggota procedures and/or replacement of members
Dewan Komisaris, Direksi dan Dewan of the Board of Commissioners, Directors
Pengawas Syariah; and Sharia Supervisory Board;
b) Memberikan usulan calon yang memenuhi b) Propose candidates who qualify as
syarat sebagai anggota Direksi, anggota members of the Board of Directors,
Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas members of the Board of Commissioners
Syariah kepada Dewan Komisaris untuk and Sharia Supervisory Board to the Board
disampaikan kepada RUPS; of Commissioners to be submitted to
the General Meeting of Shareholders;
Rapat dan Laporan Pelaksanaan Kegiatan Meeting and Report of Implementation of the
Komite Nominasi dan Remunerasi Nomination and Remuneration Committee
Di tahun 2016, Komite Nominasi dan Remunerasi In 2016, the Nomination and Remuneration Committee
melakukan rapat sebanyak 4 (empat) kali rapat held 4 (four) meetings with the attendance record of
dengan rekap kehadiran dari masing-masing anggota each member as follows:
adalah sebagai berikut:
Dalam rapat Komite Nominasi dan Remunerasi selama In a meeting of the Nomination and Remuneration
periode tahun 2016 telah dibahas beberapa agenda Committee during the period of 2016 has been
yang terkait dengan proses nominasi dan remunerasi discussed several issues related to the process of
antara lain sebagai berikut: nomination and remuneration are as follows:
1) Update CHCO tentang Human Capital 1) Update CHCO on Human Capital Strategy
Strategy tahun 2016-2017. 2016-2017 year.
2) Penetapan kandidat anggota komite dari 2) Determination of a candidate member of the
pihak independen, Direktur Financing, committee of independent parties, Financing
Direktur Kepatuhan, Corporate Secretary Director, Director of Compliance, Corporate
untuk Dewan Komisaris. Secretary to the Board of Commissioners.
3) Penetapan skema bonus tahun 2015. 3) Determination 2015 bonus scheme.
4) Update skala gaji karyawan. 4) Update the employee’s salary scale.
5) Keputusan tentang retention untuk Direksi, 5) The decision about retention to the Board
Dewan Komisaris, Dewan Pengawas Syariah of Directors, Board of Commissioners, the
dan staff. Sharia Supervisory Board and staff.
6) Keputusan tentang status Chief Risk Officer 6) The decision on the status of the Chief Risk
(CRO) dalam struktur organisasi. Officer (CRO) in the organizational structure.
7) Highlight tentang Human Capital 7) Highlight on Human Capital Development.
Development.
8) Keanggotaan komite Dewan Komisaris. 8) The membership committee of the Board of
Commissioners.
9) Pembahasan hasil survey remunerasi bagi 9) Discussion of remuneration survey results for
top eksekutif, Direksi dan Dewan Komisaris. top executives, Directors and Commissioners.
Komite Tata Kelola Perusahaan telah dibentuk The Corporate Governance Committee has been
berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 050/DIR/ established by the Decree of the Board of Directors
KPTS/II/2015 tanggal 10 Februari 2015 tentang No. 050/DIR/KPTS/II/2015 dated February 10, 2015
Pembentukan Komite Tata Kelola Perusahaan PT on the Establishment of the Corporate Governance
Bank Muamalat Indonesia Tbk dan telah diubah Committee of PT Bank Muamalat Indonesia Tbk
dengan Surat Keputusan Direksi Nomor 003/B/DIR- and amended with Directors Decree number 003/B/
KPTS/I/2017 tanggal 27 Januari 2017 tentang Komite DIR/KPTS/I/2017 dated January 27, 2017 regarding
Tata Kelola Perusahaan PT Bank Muamalat Indonesia Corporate Governance Committee of PT Bank
Tbk. Keanggotaan Komite Tata Kelola Perusahaan Muamalat Tbk. the membership of Corporate
tersebut adalah sebagai berikut: Governance Committee are as below:
Komisaris Independen/
Iggi H. Achsien Ketua/Chairman
Independent Commissioner
Masa tugas anggota Komite Tata Kelola Perusahaan Members of the Corporate Governance Committee
tidak lebih lama dari masa jabatan Dewan Komisaris serve for a term of office that is not longer than the term
sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar dan of office of a member of the Board of Commissioners
dapat dipilih kembali hanya untuk 1 (satu) periode as stipulated in the Articles of Association, and can be
berikutnya. re-appointed for a maximum of 1 (one) subsequent
period.
Tugas dan Tanggung Jawab Komite Tata Kelola Duties and Responsibilities of the Corporate
Perusahaan Governance Committee
Tugas dan Tanggung Jawab Komite Tata Kelola Duties and Responsibilities of the Corporate
Perusahaan paling kurang meliputi: Governance Committee at least include:
1) Melakukan evaluasi atas struktur, kerangka 1) Conduct an evaluation of the structure,
tata kelola dan kebijakan GCG Bank governance and policy frameworks of GCG
Muamalat Indonesia. Bank Muamalat Indonesia.
2) Memastikan pelaksanaan kebijakan GCG 2) Ensure the implementation of GCG policies
dalam kegiatan Bank Muamalat Indonesia. within all activities of Bank Muamalat
Indonesia.
3) Secara berkala mengkaji dan menilai prinsip- 3) Periodically review and assess the
prinsip pelaksanaan GCG Bank Muamalat implementation of GCG principles of
Indonesia dan menyampaikan rekomendasi Bank Muamalat Indonesia and deliver
perbaikan kepada Dewan Komisaris. recommendations for improvement to the
Board of Commissioners.
4) Menyampaikan laporan kepada Dewan 4) Deliver reports to the Board of Commissioners
Komisaris kegiatan Bank yang tidak sesuai concerning Bank activities that are
dengan pelaksanaan GCG. inconsistent with the implementation of
GCG.
5) Mengkaji laporan self assessment GCG dan 5) Assess the GCG self-assessment report
laporan tahunan GCG yang diterbitkan oleh and the GCG annual report issued by Bank
Bank Muamalat Indonesia guna memastikan Muamalat Indonesia in order to ensure
transparansi dan akurasi laporan serta transparency and accuracy of the report and
merekomendasikan perbaikan kepada deliver recommendations for improvements
Direksi. to the Board of Directors.
6) Menyampaikan rekomendasi dalam rangka 6) Deliver recommendations in order to give the
pemberian endorsement Dewan Komisaris endorsement to the Board of Commissioners
atas laporan GCG dan kebijakan GCG Bank on GCG report and GCG policy of Bank
Muamalat Indonesia. Muamalat Indonesia.
7) Menyusun dan mengkinikan piagam Komite 7) Develop and update the Corporate
Tata Kelola secara berkala. Governance Committee charter periodically.
8) Menjaga kerahasiaan seluruh dokumen, data 8) Maintain confidentiality of all documents,
dan informasi Bank Muamalat Indonesia. data and information of Bank Muamalat
Indonesia.
Sultan Mohammed
Anggota/Member 1 1 100%
Hasan Abdulrauf*
Dalam rapat Komite Tata Kelola Perusahaan dibahas In the Corporate Governance Committee meeting
beberapa agenda antara lain sebagai berikut: discussed several agenda, as follows:
1) Perlunya review pelaksanaan GCG oleh pihak 1) The need for a review of GCG implementation
eksternal untuk meningkatkan pelaksanaan by external parties to improve the
GCG Bank. implementation of GCG at Bank.
2) Update hasil GCG review dan self-assessment 2) Update the results GCG review and self-
pelaksanaan GCG Bank. assessment GCG Bank.
3)
Penggantian dan/atau pemenuhan 3) Replacement and/or completeness of the
kelengkapan keanggotaan komite level fulfillment of the committees the Board of
Dewan Komisaris. Commissioners.
4) Pelaksanaan tata kelola terintegrasi Bank, 4) Implementation of integrated governance of
termasuk perlunya pembentukan Komite Bank, including the need for establishment
Tata Kelola Terintegrasi. of Integrated Governance Committee.
5) Telaah umum atas pelaksanaan tata kelola 5) Review the public on the implementation of
perusahaan oleh komite GCG. the corporate governance committee GCG.
6) Mekanisme pengambilan suara pada rapat 6) The mechanism of voting at board meetings.
Dewan Komisaris.
Direksi Direksi
Direksi adalah organ perseroan yang berwenang dan The Board of Directors is the organ of the company with
bertanggung jawab penuh atas pengurusan perseroan full authorities and responsibility for the management
untuk kepentingan perseroan sesuai dengan maksud of the company for the interest of the company in
dan tujuan perseroan serta mewakili perseroan, accordance with the purposes and objectives of the
baik di dalam dan di luar pengadilan sesuai dengan company and to represent the company, both inside
ketentuan anggaran dasar sebagaimana dimaksud and outside court in accordance with the Company’s
dalam Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang articles of association as stipulated in Law No. 40 Year
Perseroan Terbatas. 2007 on incorporated company.
Susunan Anggota Direksi periode Januari-31 Desember The composition of the Board of Directors period
2016 adalah sebagai berikut: January-December 31, 2016 is as follows:
Endy PR
- v - v - v - v - v - v - v
Abdurrahman
Evi Afiatin
- v - v - v - v - v - v - v
Ismail*
Indra Y. Sugiarto - v - v - v - v - v - v - v
Hery Syafril - v - v - v - v - v - v - v
Purnomo B.
- v - v - v - v - v - v - v
Soetadi
Andri Donny** - v - v - v - v - v - v - v
Masa Paskalis
- v - v - v - v - v - v - v
Lingga***
Awaldi*** - v - v - v - v - v - v - v
Seluruh anggota Direksi tidak memiliki rangkap All members of the Board of Directors does not have
jabatan, kecuali seorang Direktur yang merangkap concurrent position, except for one director who
jabatan sebagai Komisaris di Perusahaan Anak. doubled as Commissioner of the subsidiaries. The
Rangkap jabatan tersebut masih sesuai dengan concurrent position is still in accordance with the
regulasi. Rangkap jabatan Direksi dapat dilihat pada regulations. The Directors’ concurrent position can be
tabel berikut: seen in table below:
Awaldi*** Direktur - - -
Director
Secara lebih rinci, Board Manual Bank Muamalat In further details, Bank Muamalat Indonesia’s Board
Indonesia telah mengatur mengenai tugas dan Manual regulates the duties and responsibilities of the
Kewajiban Direksi antara lain sebagai berikut: Board of Directors, namely as follows:
1) Memiliki kejelasan tugas dan tanggung 1) Posses the clarity of duties and responsibilities
jawab sesuai dengan bidang tugasnya; in their respective sectors;
2) Memiliki pedoman dan tata tertib kerja 2) Posses the guidelines and work rules that are
yang bersifat mengikat bagi setiap anggota binding upon every member of the Board of
Direksi, paling kurang mencantumkan waktu Directors, at least containing the working
kerja dan pengaturan rapat; time and meeting arrangements;
3) Menyusun kode etik yang berlaku 3) Arranges a code of conduct that apply to
bagi seluruh anggota Direksi dan all members of the Board of Directors and
anggota Dewan Komisaris, karyawan/ members of the Board of Commissioners,
pegawai, serta pendukung organ yang employees, as well as supporting organ
dimiliki Bank Muamalat Indonesia dan owned by Bank Muamalat Indonesia and
mensosialisasikannya kepada seluruh socialize it to all employees at Bank Muamalat
karyawan/pegawai yang bekerja pada Bank Indonesia as well as a complete copy in the
Muamalat Indonesia serta memuatnya secara website of Bank Muamalat Indonesia;
lengkap dalam situs web Bank Muamalat
Indonesia;
4) Bertanggung jawab penuh atas pelaksanaan 4) Take full responsibility for the management
pengelolaan Bank berdasarkan prinsip of Bank based on the precautionary and
kehati-hatian dan Prinsip Syariah; sharia principles;
5) Mengelola Bank sesuai dengan 5) Manage Bank in accordance to the authorities
kewenangan dan tanggung jawabnya and responsibilities as stipulated in the
sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar articles of association of Bank Muamalat
Bank Muamalat Indonesia dan peraturan Indonesia and the regulations in force;
perundang-undangan yang berlaku;
6) Melaksanakan GCG dalam setiap kegiatan 6) Implement GCG in each of the Bank’s business
usaha Bank Muamalat Indonesia pada activity at all levels of the organization.
seluruh tingkatan atau jenjang organisasi;
7) Dalam rangka melaksanakan GCG, Direksi 7) In order to implement good corporate
wajib memiliki fungsi paling kurang Audit governance, the Board of Directors shall have
Internal, Manajemen Risiko dan Komite the functions of at least, Internal Audit, Risk
Manajemen Risiko serta Kepatuhan; Management, Risk Management Committee
and Compliance;
8) Dengan itikad baik dan penuh tanggung 8) In good faith and full responsibility perform
jawab menjalankan tugas untuk kepentingan the duties and responsibilities for the
dan usaha Bank; interests and business of Bank;
9) Tunduk pada ketentuan peraturan 9) Subject to the provisions of the regulations
perundang-undangan yang berlaku, and legislations, Articles of Association and
Anggaran Dasar dan keputusan RUPS decisions of the GMS and ensure that all
serta memastikan seluruh aktivitas Bank activities of the Bank are in accordance with
telah sesuai dengan ketentuan peraturan the provisions of the legislations in force,
perundang-undangan yang berlaku, Articles of Association and decisions of the
Anggaran Dasar dan keputusan RUPS; GMS;
10) Mematuhi ketentuan internal Bank; 10) Comply with the internal regulations of the
Bank;
11) Melaksanakan pengurusan Bank Muamalat 11) Conduct the management of the Bank
Indonesia untuk kepentingan dan tujuan for the interests and objectives of Bank
Bank Muamalat Indonesia; Muamalat Indonesia;
12) Menetapkan susunan organisasi Bank 12) Establish the organizational structure of the
Muamalat Indonesia di tingkat pusat, Bank at the central, regional and branch
wilayah maupun cabang lengkap dengan offices level, complete with the performance
pelaksanaan tugasnya; of the duties;
13) Bertindak selaku pimpinan dalam 13) Act as the leader in the management of Bank
pengurusan Bank Muamalat Indonesia; Muamalat Indonesia;
14) Direksi harus mengungkapkan kepada 14) The Board of Directors must disclose to
pegawai, kebijakan Bank yang bersifat employees, the strategic policies of the Bank
strategis di bidang kepegawaian; in the field of employment;
15) Memelihara dan mengurus kekayaan Bank 15) Maintain and manage the wealth of Bank
Muamalat Indonesia; Mualamat Indonesia;
16) Bertanggung jawab penuh dalam 16) Fully responsible in carrying out their duties
melaksanakan tugasnya untuk kepentingan for the interests of the Bank in achieving its
Bank dalam mencapai maksud dan goals and objectives;
tujuannya;
17) Mewakili Bank Muamalat Indonesia baik di 17) Represent Bank Mualamat Indonesia both
dalam maupun di luar pengadilan; inside and outside the court;
18) Memperhatikan masukan-masukan yang 18) Consider the inputs provided by the Board of
diberikan oleh Dewan Komisaris; Commissioners;
19) Melakukan segala tindakan dan perbuatan, 19) Perform good acts and deeds, both
baik mengenai pengurusan maupun regarding the management and ownership
pemilikan kekayaan Bank serta mengikat of The Bank’s wealth and bind Bank with
Bank dengan pihak lain atau pihak lain other parties or other parties with Bank, with
dengan Bank, dengan pembatasan tertentu; certain restrictions;
20) Anggota Direksi dilarang memberikan 20) Members of the Board of Directors are
kuasa umum kepada pihak lain yang prohibited to give general authority to
mengakibatkan pengalihan tugas dan fungsi another party that will result in the transfer
Direksi; of duties and functions of the Board of
Directors;
21) Direksi wajib mempertanggungjawabkan 21) The Board of Directors is obliged to account
pelaksanaan tugasnya kepada pemegang for the implementation of its duties to the
saham melalui Rapat Umum Pemegang shareholders in the General Meeting of
Saham; Shareholders;
22) Direksi wajib membuat dan memelihara 22) The Board of Directors shall create and
seluruh daftar pemegang saham, Daftar maintain the entire list of shareholders,
Khusus, risalah RUPS dan risalah rapat Special Register, the minutes of the GMS
Direksi serta dokumen-dokumen keuangan and the minutes of meetings of the Board of
dan dokumen Bank Muamalat Indonesia Directors as well as financial documents and
lainnya; other company documents.
23) Anggota Direksi baik sendiri-sendiri maupun 23) Members of the Board of Directors either
bersama-sama dilarang memiliki saham lebih individually or jointly are prohibited from
dari 25% dari modal disetor perusahaan lain; owning shares of more than 25% of the
paid-up capital of another company.
24) Setiap anggota Direksi bertanggungjawab 24) Each member of the Board of Directors is
secara pribadi atas kerugian Bank apabila personally responsible for the loss of the Bank
yang bersangkutan bersalah atau lalai if he/she is guilty or negligent in performing
menjalankan tugas; his/ her duties.
25) Anggota Direksi wajib mengungkapkan 25) Members of the Board of Directors must
kepemilikan saham yang mencapai 5% disclose shareholding of 5% (five per
(lima per seratus) atau lebih baik pada Bank hundred) or more on the related Bank and in
yang bersangkutan maupun pada bank other banks and other company’s domicile in
dan perusahaan lain yang berkedudukan di and outside the country.
dalam dan di luar negeri;
26) Direksi wajib menyediakan data dan 26) The Board of Directors is obliged to provide
informasi yang akurat, relevan dan tepat data and information that is accurate, relevant
waktu kepada Dewan Komisaris dan Dewan and timely to the Board of Commissioners
Pengawas Syariah; dan and Sharia Supervisory Board.
27) Setiap keputusan Direksi bersifat mengikat 27) Each of the Board of Director’s decision is
dan menjadi tanggung jawab seluruh binding and becomes the responsibility of all
anggota Direksi. members of the Board of Directors.
Selain melaksanakan tugas dan kewajiban tersebut di In addition to implementing the tasks and responsibilities
atas, Direksi juga memiliki tugas dan kewajiban secara mentioned above, the Board of Directors also has
spesifik terkait strategi dan rencana kerja, pelaksanaan duties and obligations are specifically related strategies
fungsi kepatuhan, penerapan manajemen risiko, and action plans, implementation of compliance, risk
sistem pengendalian internal, keterbukaan dan management, internal control systems, transparency
kerahasiaan informasi, hubungan dengan para and confidentiality of information, relationships with
pemangku kepentingan, sistem akuntansi dan stakeholders, accounting and bookkeeping system,
pembukuan, pelaksanaan prinsip mengenal nasabah the implementation of the principle of know Your
dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang/ customer and Anti Money Laundering/Suspicious
Transaksi Keuangan yang Mencurigakan. Financial Transaction.
Direktur
Kepatuhan
Evi Afiatin Ismail* 6 3 50%
Compliance
Director
Direktur
Indra Y. Sugiarto 41 38 93%
Director
Direktur
Hery Syafril 41 36 88%
Director
Direktur
Purnomo B. Soetadi 41 39 95%
Director
Direktur
Kepatuhan
Andri Donny** 20 18 90%
Compliance
Director
Direktur
Awaldi*** 24 21 88%
Director
Setiap rapat selalu dibuatkan notulen/risalah rapat For each meeting, a minute of meeting is created,
yang berisi antara lain jalannya rapat, catatan dan containing among others the proceeding of the
keputusan rapat, dissenting opinion atas keputusan meeting, notes and the decisions of the meeting,
rapat (jika ada) serta tindak lanjut terhadap dissenting opinion on the decisions of the meeting (if
rekomendasi Komisaris. Hal ini memberikan gambaran any) as well as the follow-up to the recommendations
akan kesungguhan Direksi dalam menjalankan tugas of the Board of Commissioners. This reflects the
dan kewajibannya. Adapun rincian kehadiran anggota seriousness of the Board of Directors in performing
Direksi dalam rapat adalah sebagai berikut: their duties and responsibilities. The attendance Board
of Director meeting, as follows:
Pada tahun 2016, anggota Direksi yang memiliki In 2016, the members of Board of Directors in
saham pada Perusahaan adalah sebagai berikut: the Company is as follows:
5 Purnomo B. Direktur - - - -
Soetadi Director
8 Awaldi*** Direktur - - - -
Director
Pelatihan Trainings
Dalam rangka meningkatkan kompetensi, sepanjang To enchance competence, in 2016 the Board of
tahun 2016 Direksi telah mengikuti berbagai pelatihan Directors attend a number of trainings and seminars
dan seminar sebagai berikut: as follows:
Indra Yurana Direktur ACI World IBI 28-30 The Ritz Carlton
Sugiarto Director Congress 2016 April 2016 Hotel
Andri Donny Direktur ERM Training & Center of Risk 26 sept-1 Jepang
Kepatuhan Benchmarking in Management Oct 2016
Compliance Japan Studies
Director
Susunan Komite Manajemen Risiko Bank Muamalat The composition of Risk Management Committee of
Indonesia per 31 Desember 2016 adalah sebagai Bank Indonesia Muamalat as of December 31, 2016
berikut: is as follows:
Wakil Ketua/Anggota tetap dengan Hak Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko
suara Compliance dan Risk Management Director
Vice Chairman/Permanent Member with
Voting Rights
Anggota tidak tetap dengan Hak Suara/ Deputy Director Distribution Network Management
Temporary Member with Voting Rights Deputy Director Operation Management
Deputy Director Special Asset Management
Deputy Director Treasury & International Banking
Sekretaris 1/Anggota tetap tanpa Hak suara Enterprise Risk Management Division Head
Secretary 1/ Permanent Member without
Voting Rights
Sekretaris 2/Anggota tetap tanpa Hak suara Operational Risk Management Division Head
Secretary 2/ Permanent Member without
Voting Rights
Anggota tidak tetap tanpa Hak Suara/ Division Head sesuai materi yang dibahas dalam rapat
Temporary Member with Voting Rights Komite Manajemen Risiko
Selama tahun 2016 Komite Manajemen Risiko telah During 2016, the Risk Management Committee has
mengadakan rapat sebanyak 12 (dua belas) kali dan called a meeting as many as 12 (twelve) times and in
dalam setiap rapat telah dibahas antara lain: every meeting discussed, among others:
1. Segmentasi pembiayaan; 1. Segmentation of financing;
2. Penyempurnaan skema pembiayaan; 2. Completion of the financing scheme;
3. Update mekanisme pengambilan keputusan 3. Update the committee’s decision-making
komite pembiayaan; mechanism of financing;
4. Tindak lanjut rapat sebelumnya 4. Follow-up the previous meeting
5. Kinerja portofolio pembiayaan. 5. Performance financing portfolio.
Susunan Komite ITSC Bank Muamalat Indonesia per The composition of Bank Muamalat Indonesia
31 Desember 2016 adalah sebagai berikut: Information Technology Steering Committee by
December 31, 2016 is as follows:
Selama tahun 2016 ITSC telah mengadakan rapat During 2016 ITSC has called a meeting of 7 (seven)
sebanyak 7 (tujuh) kali dan dalam setiap rapat telah times and in every meeting discussed matters among
dibahas hal-hal yang antara lain: others:
1. Update mengenai beberapa project IT; 1. Update on some IT projects;
2. Efisiensi penggunaan perangkat elektronik 2. Efficient use of electronic devices and cost
dan penghematan biaya; savings;
3. Rencana pengembangan project smart 3. Plan for the development of project smart
office; office;
4. Progress follow up audit OJK; 4. Progress follow-up audit of the FSA;
5. Progress follow up pengembangan aplikasi 5. Progress follow up the development of
dan fitur transaksi. applications and features of the transaction.
3. Komite Aset dan Liabilitas (ALCO) 3. Assets and Liabilities Committee (ALCO)
Komite ALCO dibentuk berdasarkan Surat Keputusan ALCO Committee established based on Directors
Direksi No. 013/DIR/KPTS/I/2013 tanggal 25 Januari Decree No. 013/DIR/KPTS/I/2013 dated January 25,
2013 sebagaimana telah diubah dengan Surat 2013 as amended by Directros Decree No. 347/B/
Keputusan Direksi No. 347/B/DIR-KPTS/XII/2016 DIR/XII/2016 dated December 30, 2016 regarding
tanggal 30 Desember 2016 tentang Aset and Liability the Asset and Liability Committee (ALCO) and ALCO
Committee (ALCO) dan ALCO Support Group (ASG). Supporting Group (ASG) . The purpose of forming this
Tujuan pembentukan Komite ini adalah melakukan committee is doing things as follows:
hal-hal antara lain sebagai berikut: a. Evaluation of policies and strategies for the
a. evaluasi kebijakan dan strategi pengelolaan management of assets and liabilities;
aset dan liabilitas; b. Evaluation of the performance of ALCO
b. evaluasi tentang kinerja Komite ALCO Committee
c. memberikan rekomendasi terkait dengan c. Provide recommendations relating to policies
kebijakan dan strategi pengelolaan aset dan and strategies for the management of assets
liabilitas. and liabilities.
Susunan Komite ALCO Bank Muamalat Indonesia per The composition of the ALCO Committee of Bank
31 Desember 2016 adalah sebagai berikut: Muamalat Indonesia as of December 2016 is as
follows:
Selama tahun 2016 ALCO telah menyelenggarakan During the 2016, ALCO has held 12 (twelve) meetings
rapat sebanyak 12 (dua belas) kali dan membahas and discussed the following agendas:
agenda antara lain sebagai berikut:
1. Usulan keanggotan ALCO 1. Proposed member composition of ALCO
2. Update kebijakan penghimpunan dana, 2. Update the fund raising policy, financing
kebijakan pembiayaan dan kebijakan policy and policy approvals of financing;
persetujuan pemberian pembiayaan;
3. Manajemen risiko pengelolaan likuiditas; 3. Management of risk liquidity;
4. Kualitas peningkatan pelaksanaan ALM 4. Quality improvement of the implementation
Bank untuk dapat mengantisipasi perubahan of the Bank’s ALM can anticipate changes in
market terhadap pencapaian target bisnis the market towards the achievement of the
Bank; Bank’s business;
5. Analisa Pengelolaan dana dan penyaluran 5. Analysis of fund management and
dana. disbursement of funds.
4. Komite Sumber Daya Manusia 4. Human Resources Committee
Dalam rangka membantu pelaksanaan tugas dan In order to assist the implementation of duties and
tanggung jawabnya, Direksi juga membentuk Komite responsibilities, the Board of Directors also established
Sumber Daya Manusia yang ditetapkan berdasarkan a Human Resources Committee established under
Surat Keputusan Direksi No. 233/DIR/KPTS/VI/2016 Decree No. 233 BOD/DIR/KPTS/VI/2016 on the
tentang Struktur Organisasi Bank Muamalat Indonesia. Organizational Structure of Bank Muamalat Indonesia.
Komite Sumber Daya Manusia diketuai oleh Direktur Human Resources Committee chaired by the President
Utama dengan sekretaris Head of Human Capital Director with the secretary of the Head of Human
Strategy dan seluruh Direksi sebagai anggota. Secara Capital Strategy and the Board of Directors as a
umum tugas dan tanggung jawab Komite Sumber Daya member. In general duties and responsibilities of the
Manusia adalah mengusulkan kebijakan-kebijakan Human Resources Committee is proposing policies
dan program-program Sumber Daya Manusia secara and programs of the Human Resources bankwide
bankwide termasuk pelaksanaan mutasi dan promosi including implementation transfer and promotion
senior manajemen dan/atau pejabat eksekutif Bank of senior management and / or executive officers of
serta merekomendasikan pengembangan struktur the Bank and recommends the development of an
organisasi sesuai dengan skala usaha Bank. organizational structure in accordance with the scale
of the Bank’s business.
Kebijakan remunerasi dan fasilitas lainnya ditetapkan The intention of remuneration policy and other
dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) antara benefits set in the GMS includes:
lain meliputi:
a. Remunerasi yaitu penghasilan dalam bentuk a. Remuneration is income in the form of
keuangan (non natura) antara lain gaji, financial income (non natura), among
tunjangan (benefit), kompensasi dalam others, salary, benefits, compensation in the
bentuk saham, bonus dan bentuk remunerasi form of shares, bonuses and other forms of
lainnya; dan remuneration; and
b. Fasilitas lain yaitu fasilitas yang diterima tidak b. Other facilities, namely the facilities that are
dalam bentuk keuangan (natura), antara lain not accepted in the form of financial (natura),
fasilitas perumahan, fasilitas transportasi, among others, housing, transportation,
fasilitas asuransi kesehatan, fasilitas health insurance, telecommunication, and
telekomunikasi, dan fasilitas lainnya, yang other facilities, which can be owned and can
dapat dimiliki maupun tidak dapat dimiliki. not be owned.
Pengungkapan mengenai kebijakan remunerasi dan Disclosure on the remuneration policy and other
fasilitas lainnya yang ditetapkan RUPS mencakup facilities set by the GMS include the number of
jumlah anggota Dewan Komisaris, jumlah anggota members of the Board of Commissioners, the number
Direksi, dan jumlah anggota DPS serta jumlah of members of the Board of Directors, and the number
keseluruhan remunerasi dan fasilitas lainnya yang of members of the Sharia Supervisory Board and the
ditetapkan RUPS, adalah sebagai berikut: overall amount of remuneration and other facilities set
by the GMS, as in the following table:
Fasilitas Lain
Other Facilities
Dapat Dimiliki - - - - - -
Can be owned
Tidak dapat - - - - - -
Dimiliki
Can not be
owned
Dewan Komisaris, Direksi dan Dewan Pengawas The Board of Commissioners, Board of Directors and
Syariah yang menerima paket remunerasi selama Sharia Supervisory Board that received remuneration
tahun 2016, yaitu: packages in 2016 is as follows:
Jumlah Remunerasi per orang Jumlah Komisaris Jumlah Direksi Jumlah Dewan
dalam 1 tahun Number of Number of Director Pengawas Syariah
Remuneration amount per person in Commissioner Number of Sharia
one year Supervisory Board
Bank Muamalat Indonesia memiliki Sistem Bank Muamalat Indonesia has its Internal Control
Pengendalian Intern (SPI) dalam menjalankan System (ICS) which runs a monitoring mechanism
mekanisme pengawasan yang dilakukan oleh berbagai applied to every line of the Company. It contains a
lini perusahaan. Dalam SPI telah terkandung sistem dan clear system and procedure and set by the Board of
prosedur yang jelas serta telah ditetapkan oleh Direksi Directors and Comissioners. The monitoring and
dan Dewan Komisaris. Sedangkan pengawasan dan evaluation of the ICS implementation is conducted
evaluasi terhadap pelaksanaan SPI ini dilakukan oleh by 3 (three) defense lines, i.e. Bank Management
3 (tiga) lini pertahanan (three line of defense), yaitu and Operation Control as the first defense line,
Manajemen Bank dan Operation Control sebagai lini Compliance Work Unit and Risk Management Work
pertahanan pertama (first line of defense), Unit Kerja Unit as the second line of defense, and Internal Audit
kepatuhan dan Unit Kerja Manajemen Risiko sebagai Unit as the third.
Unit Kerja lini pertahanan kedua (second line of
defense) dan Satuan Kerja Audit Intern (SKAI) sebagai
lini pertahanan ketiga (third line of defense).
Definisi SKAI menurut International Professional The definition of ICS according to International
Practices Framework (IPPF): “Internal Audit is an Professional Practices Framework (IPPF): “Internal
independent, objective assurance and consulting Audit is an independent, objective assurance and
activity designed to add value and improve an consulting activity designed to add value and improve
organizations operations. It helps an organization an organizations operations. It helps an organization
accomplish its objectives by bringing a systemic, accomplish its objectives by bringing a systemic,
discipline approach to evaluate and improve the discipline approach to evaluate and improve the
effectiveness of risk management, control and effectiveness of risk management, control and
governance process”. governance process”.
Elemen kunci dari definisi Audit Internal di atas, yaitu: The key elements of the definition of Internal Audit
above are:
1. Independen dan objektif 1. Independent and objective
2. Aktivitas penjaminan (assurance) dan 2. Activity of assurance and consultancy
konsultasi
3. Nilai tambah dan perbaikan operasional 3. Added values and operational improvement
4. Pendekatan sistematik dan disiplin (IA adalah 4. Systematic and disciplined approach (IA is a
bidang khusus) special field)
5. Evaluasi manajemen risiko, proses kontrol 5. Evaluation of risk management, controlling
dan tata kelola process and governance
Struktur Organisasi dan Sumber Daya Manusia The Organizational Structure and HR
Guna mendukung pelaksanaan tugas dan To support the implementation of duties and
tanggungjawab serta dalam rangka memenuhi responsibilities and to comply with PBI No.1/6/
PBI No.1/6/PBI/1999 tentang Penugasan Direktur PBI/1999 on Compliance Director Assignment and
Kepatuhan (Compliance Director) dan Penerapan Implementation of Commercial Banks/ Internal Audit
Standar Pelaksanaan Fungsi Audit Internal Bank Function Implementation Standards, SKAI has an
Umum, SKAI memiliki struktur organisasi dengan organizational structure which adapts to the Bank’s
menyesuaikan kompleksitas Bank, sebagaimana complexity, as follows.
gambar di bawah ini.
President Director
Audit Committee
Head of Interna
Audit
Per posisi 31 Desember 2016, jumlah Sumber Daya As of December 31, 2016, the number of Human
Manusia (SDM) di SKAI ada 25 orang dengan Resources (HR) in SKAI is 25 people with the following
komposisi sebagai berikut: composition:
Tugas dan Tanggung Jawab SKAI Tasks and Responsibilties of Internal Audit Unit
Tugas dan tanggung jawab Unit Kerja Audit Internal Tasks and responsibilities of Internal Audit are
dicantumkan dalam Piagam Audit Internal dan sesuai mentioned in the Internal Audit Charter and pursuant
dengan Anggaran Dasar Bank Muamalat Indonesia. to the Bank’s Articles of Association. The tasks and
Adapun tugas dan tanggung jawab Satuan Kerja responsibilities of Internal Audit Unit are as follows:
Audit Internal adalah sebagai berikut:
• Melakukan pemeriksaan semua bidang • To conduct a regular inspection to all activity
kegiatan secara berkala berdasarkan skala sectors based on priority scale and risk level.
prioritas dan tingkat risiko. Pemeriksaan Inspection is carried out based on the audit
dilakukan berdasarkan rencana audit yang plan set based on the Risk Based Audit (RBA)
disusun berdasarkan Risk Based Audit (RBA) had been approved by the President Director.
yang telah disetujui oleh Direktur Utama.
• Melaksanakan audit dengan mengacu • To conduct an audit by referring to guidelines
pedoman yang berlaku umum, seperti generally accepted, such as SPFAIB, Internal
SPFAIB, Pedoman Audit Intern Bank Audit Guidelines of Bank Muamalat
Muamalat Indonesia. Indonesia.
• Melaksanakan pemeriksaan secara reguler • To conduct a regular inspection to work
pada unit kerja dan Cabang-Cabang oleh unit and branches task units by Head
Auditor Kantor Pusat berdasarkan skala Office Auditor based on risk scale had been
risiko yang telah diperhitungkan sebelumnya calculate before in accordance with the
sesuai rencana pemeriksaan. inspection plan.
• Bekerja sama dengan Unit Kerja Kepatuhan • Cooperated with the Compliance Work Unit
dalam hal pemeriksaan kepatuhan terhadap in terms of compliance inspection over the
aturan dan perundang-undangan yang rules and legislation applicable, including
berlaku, termasuk pemenuhan aspek syariah. fulfillment to the sharia aspects.
• Membuat Laporan Hasil Audit dan • To compose an Audit Result Report and
melaporkannya kepada Direktur Utama report to the President Director and the
dan Dewan Komisaris melalui Komite Board of Commissioners through the Audit
Audit dengan tembusan kepada Direktur Committee with copy to the Compliance
Kepatuhan. Director.
• Mengadakan pertemuan dengan Komite • To held meeting with the Audit Committee
Audit untuk mengevaluasi hasil temuan to evaluate the audit results.
audit.
• Melakukan monitoring pelaksanaan tindak • To conduct a monitoring to the follow-up
lanjut temuan hasil pemeriksaan. implementation of the inspection findings.
• Menyiapkan laporan dari Direktur Utama dan • To prepare reports from the President
Dewan Komisaris berupa Laporan Pokok- Director and the Board of Commissioners in
Pokok Hasil Audit untuk disampaikan ke the form of Reports of the Audit Results to
Otoritas Jasa Keuangan dan laporan lainnya be delivered to Financial Service Authority
sesuai kebutuhan. and other reports in accordance with the
needs.
Reguler Audit
IT Audit 11 11 7 18 164
Jumlah/Total 68 52 27 79 116
Seluruh hasil audit setiap objek audit tersebut telah All audit results on audit objects had been included in
disampaikan dalam Laporan Hasil Audit kepada the Audit Result Report to the President Director and
Direktur Utama dan Dewan Komisaris melalui Board of Commissioners through Audit Committee
Komite Audit dan Auditee. Dari laporan tersebut and Auditee. From the report, it is cincluded that the
dapat disimpulkan bahwa Divisi Audit Internal telah Internal Audit Division had conducted audit task more
melaksanakan tugas audit melebihi target yang than the set target.
ditetapkan.
Dalam rangka mendukung sistem pengendalian To support the internal controlling system, the Bank
intern, maka dibuatlah pedoman Audit yang akan composed an Audit guideline for all auditing activities
menjadi panduan bagi kegiatan pemeriksaan di Bank in Bank Muamalat Indonesia so it is expected that
Muamalat Indonesia sehingga diharapkan audit intern internal audit and other controlling functions in all
dan fungsi pengendalian lainnya di seluruh bagian sections can function effectively to reach the mission
dapat dapat berfungsi efektif untuk dalam mencapai and targets of the Bank.
misi dan sasaran bank.
4. Peraturan Bank Indonesia No. 13/23/ 4. Bank Indonesia Regulation No. 13/23/
PBI/2011 tentang Penerapan Manajemen PBI/2011 regarding Implementation of Risk
Risiko Bagi Bank Umum Syariah dan Unit Management for Sharia Public Bank and
Usaha Syariah. Sharia Business Unit.
5. Surat Edaran Bank Indonesia No. 5/21/DPNP 5. Circular Letter of Bank Indonesia No. 5/21/
tentang penerapan Manajemen Risiko Bagi DPNP regarding implementation of Risk
Bank Umum. Management for Public Bank.
6. Peraturan Bank Indonesia (PBI) No. 9/15/ 6. Bank Indonesia Regulation (PBI) No. 9/15/
PBI/2007 Tentang penerapan Manajemen PBI/2007 Regarding Implementation of Risk
Risiko dalam penggunaan Teknologi Management in the use of Information
lnformasi Oleh Bank Umum. Technology by Public Bank.
7. Surat Edaran No. 9/30/DPNP tentang 7. Circular Letter No. 9/30/DPNP regarding
penerapan Manajemen Risiko Dalam Implementation of Risk Management in the
Penggunaan Teknologi Informasi Oleh Bank use of Information Technology by Public
Umum. Bank.
8. Peraturan Bank Indonesia (PBI) No. 11/3/ 8. Bank Indonesia Regulation (PBI) No. 11/3/
PBI/2009 Tentang Bank Umum Syariah. PBI/2009 Regarding Sharia Public Bank.
9. Peraturan Bank Indonesia (PBI) No. 11/33/ 9. Bank Indonesia Regulation (PBI) No. 11/33/
PB1/2009 Tentang pelaksanaan Good PB1/2009 Regarding Implementation of
Corporate Governance (GCG) Bagi Bank Good Corporate Governance (GCG) Sharia
Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah. Public Bank and Sharia Business Unit.
10. Surat Edaran Bank Indonesia No. 12/13/ 10. Circular Letter of Bank Indonesia No. 12/13/
DPbS perihal pelaksanaan Good Corporate DPbS regarding Implementation of Good
Governance Bagi Bank Umum Syariah dan Corporate Governance for Sharia Public
Unit Usaha Syariah Bank and Sharia Business Unit.
11. Peraturan Bank Indonesia No. 13/2/PBI/2011 11. Bank Indonesia Regulation No. 13/2/
tentang pelaksanaan Fungsi Kepatuhan PBI/2011 regarding Implementation of Public
Bank Umum. Bank Compliance Function.
12. Kebijakan, pedoman, prosedur dan peraturan 12. Policies, guidelines, procedures and internal
internal PT Bank Muamalat Indonesia Tbk. regulations of PT Bank Muamalat Indonesia
Tbk.
13. Peraturan perundangan yang berlaku, 13. The prevailing, relevant, and related
relevan dan terkait. regulations.
Definisi Definition
1.
Pengendalian intern merupakan 1. Internal Control is a supervisory mechanism
suatu mekanisme pengawasan yang set by the Bank management in an on going
ditetapkan oleh manajemen Bank secara basis, in order to:
berkesinambungan (ongoing basis), guna:
a. Menjaga dan mengamankan harta a. Maintain and secure the Bank’s assets;
kekayaan Bank;
b. Menjamin tersedianya laporan yang b. Guarantee the availability a more
lebih akurat meningkatkan kepatuhan accurate report to increase compliance
terhadap ketentuan yang berlaku; over the applicable provisions;
c. Mengurangi dampak keuangan/ c. Reduce financial impact/losses,
kerugian, penyimpangan termasuk irregularities, including fraud, and
kecurangan atau fraud, dan pelanggaran breach to prudence aspects;
aspek kehati-hatian;
d. Meningkatkan efektivitas organisasi dan d. Increase the organization effectiveness
meningkatkan efisiensi biaya. and cost efficiency.
Hierarki Hierarchy
Hierarki pedoman Internal Audit yang berlaku di Bank Hierarchy of the Internal Audit guidelines applicable in
Muamalat Indonesia adalah sebagaimana tercantum Bank Muamalat Indonesia are as included in the table
dalam tabel di bawah ini: below:
IV. Petunjuk teknis • Petunjuk teknis penulisan dan rating Proses finalisasi
temuan audit
• Petunjuk teknis penyusunan Laporan Proses finalisasi
Hasil Audit (LHA)
• Petunjuk teknis penentuan siklus Selesai
audit dan jumlah hari kerja audit.
• Petunjuk teknis rating Cabang dan Selesai
Divisi
• Petunjuk teknis survey kualitas audit Proses finalisasi
• Petunjuk teknis tanggapan
manajemen terhadap temuan hasil Selesai
audit (IAT, OJK, KAP)
• Petunjuk teknis pembuatan Skill Proses finalisasi
Matriks
Sehubungan dengan besarnya dampak yang Regarding the size of the impact of aforementioned
diakibatkan oleh kerugian-kerugian tersebut diatas losses, the Bank’s management needed to implement
maka manajemen Bank perlu melaksanakan fungsi the controlling function effectively. In carrying
pengendalian (controlling) yang efektif. Dalam out the control, the Bank must have an Internal
melaksanakan pengendalian tersebut Bank harus Controlling System, or management controlling
memiliki Sistem Pengendalian Internal (SPI), atau system, which comprises accounting control and
sistem pengendalian manajemen, yaitu meliputi administration control. The form of Internal Control
pengendalian keuangan (accounting control) dan System is the regulations that contains orders,
pengendalian bukan keuangan (administration prohibitions, assistance/ guidance and sanctions (for
control). Bentuk dari SPI adalah berupa ketentuan- example provision on employee discipline), discretion
ketentuan yang bersifat perintah, larangan, procedures, methods, authority limits and coordinated
bimbingan/panduan dan sanksi-sanksi (seperti responsibilities, which is a built-in control system. With
ketentuan disiplin karyawan), kebijaksanaan prosedur, the assisting tools, it is expected that in case of any
metode, batas wewenang dan tanggung jawab yang violation/ breach, it can be found and disclosed so
terkoordinasi, sehingga merupakan suatu sistem yang the Bank can take necessary correctional measures as
saling terkait (built in control). Dengan alat bantu follow-ups.
tersebut, diharapkan apabila terjadi penyimpangan
maka penyimpangan tersebut dapat ditemukan dan
dapat terungkap sehingga dapat dilakukan koreksi/
perbaikan yang merupakan tindak lanjut.
SPI bertujuan untuk memastikan (assurance) Internal Controlling System aims to assure the
terwujudnya harapan (concern) manajemen sebagai realization of management concern as follows:
berikut:
1. Tujuan dan sasaran kegiatan operasional 1. Aims and targets of operational activities
yang telah ditetapkan dapat tercapai secara have been set can be achieved effectively
efektif dengan memanfaatkan sumber daya by utilizing resources (human, finance and
(manusia, keuangan dan harta fisik) secara physical assets) efficiently and economically.
efisien dan ekonomis.
2. Informasi yang diperlukan dapat tersedia 2. The information required can be provided
secara relevan, lengkap dan benar (accuracy in relevant, accurate and reliable, to be
and reliability) yang disajikan secara lancar, presented fluently, namely:
yaitu:
a. Informasi yang diperlukan manajemen a. Information needed by the management
dalam memantau dan mengambil to monitor and make decision such
keputusan seperti informasi penyajian as information on financial data
data keuangan, informasi mengenai presentation, information on customers/
nasabah/calon nasabah, informasi prospective customers, information on
mengenai informasi mengenai pesaing, competitors, etc.
dan sebagainya.
b. Informasi yang diperlukan nasabah b. Information needed by customers
dalam peningkatan pelayanan in improving services to attract new
untuk menarik nasabah baru dan customers and maintain old customers.
mempertahankan nasabah lama. Dalam In this matter, bank management also
hal ini manajemen bank juga concern concerns to provide information service
supaya dapat memberikan pelayanan requested/needed by Bank Indonesia.
informasi yang diminta/diperlukan oleh
Bank Indonesia.
c. Aman, yaitu bahwa manajemen bank c. Secure, is that bank management is very
sangat concern agar semua harta concern that all assets controlled by
kekayaan yang dikuasai bank berupa bank in the form of self-fund and public
dana sendiri dan dana masyarakat fund remain to be secured from theft,
tetap aman dari kecurian, kecurangan, fraud, misuse and other matters that is
penyalahgunaan dan hal-hal lain yang disadvantaging the bank (safeguard of
merugikan bank (safeguard of asset). asset).
d. Tertib, yaitu bahwa manajemen bank d. Orderly, is that bank management
concern agar semua pihak pada intern concerns that all parties in bank internal
bank dapat patuh terhadap ketentuan comply with the applicable provisions
yang berlaku baik ketentuan intern both bank internal and external
bank maupun ketentuan eksternal yang provisions issued by Bank Indonesia
dikeluarkan Bank Indonesia (encourage (encourage adherence to prescribed
adherence to prescribed managerial managerial policy) and others.
policy) dan lain-lain.
Dengan sistem yang terkoordinasi dan dijalankan With the coordinated and comprehensively
secara menyeluruh tersebut, diharapkan bahwa implemented system, it is expected that the violation
potensi penyimpangan dapat diprediksi sejak dini. potential can be predicted earlier. And in any case a
Dan apabila penyimpangan telah terjadi, diharapkan violation occurs, it is expected that the violation can be
bahwa penyimpangan tersebut dapat terungkap dan rapidly disclosed and followed up effectively.
ditindaklanjuti secara tepat.
Komponen pengendalian internal menurut COSO The components of internal control according to
adalah sebagai berikut: COSO are:
Kesesuaian Sistem Pengendalian Internal dengan Compatibility between Internal Control of Bank
Kerangka COSO Muamalat Indonesia and COSO
1) Dalam Pelaksanaan tugas dan kewajiban 1) The implementation of tasks and obligations
Satuan Kerja Audit Internal berada dibawah of the Internal Audit Division (IAD) is under
pengawasan dan bertanggung jawab kepada the supervision and is responsible to the
Direktur Utama dengan berkoordinasi President Director by coordinating with
dengan Direktur Kepatuhan dan Komite the Compliance Director and the Audit
Audit. Semua temuan audit akan dilaporkan Committee. All of audit finding will be
kepada Direktur Utama, Dewan Komisaris reported to the President Director, the Board
dan Komite Audit; of Commissioners and the Audit Committee;
2) Mekanisme Penaksiran Risiko telah 2) Risk Appraisal Mechanism has been
dilaksanakan oleh Satuan Kerja Audit Internal implemented by the IAD by performing
dengan pemeriksaan Audit secara reguler, Regular Audit, Special Audit and onsite or
Audit Khusus, Audit Rutin dan pemeriksaan offsite inspection to provide information
secara onsite atau offsite melakukan to an auditee about the potential risk and
pemeriksaan sehingga bisa memberikan mitigation;
informasi kepada auditee mengenai potensi
risiko dan mitigasinya;
3) Di dalam melakukan aktivitas pemerikasaan 3) In carrying out audit inspection, always based
audit selalu berpedoman kepada Standard on the Procedure Operational System (SOP)
Operating Procedure (SOP) sekaligus and to ensure that the operational activities
memastikan bahwa kegiatan operasional are in accordance with the applicable
sudah sesuai dengan peraturan yang regulations. If there are significant findings
ditetapkan. Apabila terdapat temuan yang and potential fraud, the audit will coordinate
signifikan dan berpotensi fraud maka audit with the related division and the Anti Fraud
akan berkoordinasi dengan Unit Kerja terkait Team/Anti Fraud Division;
dan Tim Anti Fraud/Unit Kerja Anti Fraud;
4) Dalam pelaksanaan audit, apabila terdapat 4) Coordination will be conducted if there
temuan-temuan lintas sektoral (terkait divisi are cross-sector findings (related to other
lain) akan dilakukan koordinasi; divisions) an the audit;
5) Satuan Kerja Audit Internal memiliki 5) IAD has Audit Result and Monitoring Audit
departemen Audit Result and Monitoring (ARMA) department which is in charge of:
Audit (ARMA) yang bertugas:
Evaluasi atas Efektivitas Sistem Pengendalian Evaluation on the Effectiveness of the Internal
Internal Control System
Sistem pengendalian internal yang berjalan di Bank The internal controlling system in effect in Bank
Muamalat Indonesia telah berlangsung secara efektif Muamalat Indonesia is in progress effectively and
dan melindungi Bank dari potensi-potensi kerugian protects the Bank from the unwanted loss potentials.
yang tidak diinginkan. Pelaksanaannya dievaluasi The implementation is evaluated regularly through
secara rutin melalui rapat-rapat koordinasi yang regular meetings held after regular audits and monthly
dilakukan setelah audit rutin dan rapat bulanan. Dari meetings. Based on the evaluation, drawbacks
evaluasi tersebut, kendala-kendala yang ditemukan found in field, from auditees, and other aspects are
baik dari lapangan, dari auditee, dan dari aspek-aspek scrutinized. IAD hence shall formulate an action plan
lainnya dipelajari secara mendalam, kemudian akan as a mitigation measure.
dirumuskan action plan sebagai langkah mitigasi.
Kerja Sama dengan Komite Audit Cooperation with the Audit Committee (AC)
Sesuai dengan ketentuan dan peraturan GCG yang In accordance with GCG provisions and regulations
berlaku disebutkan bahwa tugas dari Komite Audit applicable, it is mentioned that the tasks of the Audit
terkait dengan Unit Kerja Audit Internal antara lain: Committee (AC) related to the Internal Audit Division
(IAD) are:
1. Menindaklanjuti hasil temuan Unit Kerja 1. Follow-up the IAD finding results in
Audit Internal sesuai dengan kebijakan atau accordance with policies or directives given
pengarahan yang diberikan oleh Dewan by the Board of Commissioners.
Komisaris.
2. Mengevaluasi hasil temuan pemeriksaan 2. Evaluate the inspection of the finding results
oleh Unit Kerja Audit Internal yaitu: by the IAD namely:
a. Meminta Direksi untuk menindaklanjuti a. Request the Board of Directors to
hasil temuan pemeriksaan Unit Kerja follow-up the finding result of the IAD
Audit Internal. inspection.
Adapun aktivitas yang telah dilakukan Komite Audit The completed activities by the Audit Committee and
dan Unit Kerja Audit Internal sepanjang tahun 2016 Internal Audit Unit in 2016 are as follows:
adalah sebagai berikut: 1. The 2016 Audit Work Plan and 2015 Activity
1. Pembahasan Aktivitas 2015 dan Rencana Discussion;
Kerja Audit 2016 2. The Discussion on Role of Internal Audit on
2. Pembahasan mengenai Role of Internal “Early Warning Mechanism”;
Audit on “Early Warning Mechanism”; 3. The Discussion on Branch audit finding
3. Pembahasan mengenai hasil temuan audit results;
Cabang; 4. The Discussion on the audit finding results of
4. Pembahasan mengenai hasil temuan audit Head Office Unit and IT;
terhadap Unit Kerja Kantor Pusat dan IT; 5. The Discussion on the Financial Security
5. Pembahasan mengenai progress tindak Authority/ Bank Indonesia audit follow-up
lanjut audit OJK/BI tahun sebelumnya; progress in the previous year.
Bank Muamalat Indonesia telah menunjuk Kantor Bank Muamalat Indonesia has appointed Public
Akuntan Publik (KAP) Doli, Bambang, Sulistiyanto, Accountant Firm of Doli, Bambang, Sulistiyanto,
Dadang dan Ali (dbsd&a) yang merupakan sekumpulan Dadang and Ali (dbsd&a) that is a group of several
dari beberapa Kantor Akuntan Publik. Sebagai anggota Public Accountant Offices. As a member of BKR
(member) dari BKR International yang berkantor pusat International headquartered in New York and
di New York dan menujuk Doli Diapary Siregar sebagai appointed Doli Diapary Siregar Managing Partner
Managing Partner di Indonesia serta terdaftar di in Indonesia and he is registered in Financial Service
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan Nomor Register Authority (FSA) with License Number AP.0396. The
AP.0396. KAP Doli, Bambang, Sulistiyanto, Dadang Public Accountant Firm of Doli, Bambang, Sulistiyanto,
dan Ali beralamat di Menara Kuningan lantai 11, Jl Dadang and Ali is located at Menara Kuningan, floor
HR Rasuna Said Blok X-7 Kav 5, Jakarta 12940. KAP 11, Jl. HR Rasuna Said Block X-7, Kav. 5, Jakarta
ditugaskan untuk melakukan audit finansial terhadap 12940. The firm was assigned to conduct financial
Laporan Keuangan Perseroan secara independen audit of the Bank’s Financial Reports independently
untuk periode 2016. Penugasan KAP Doli, Bambang, in 2016. The aassignment of Public Accountant Firm
Sulistiyanto, Dadang dan Ali (dbsd&a) sebagai akuntan Doli, Bambang, Sulistiyanto, Dadang and Ali (dbsd&a)
publik merupakan penunjukan yang pertama bagi as public accountant as the first appointment of the
Bank untuk melakukan jasa audit laporan keuangan Bank to conduct audit service of financial reports of
tahun buku 2016 berdasarkan surat No. 889/BMI/ the 2016 fiscal based on letter no. 889/ NMI/ DIR/
DIR/IX/2106 tanggal 26 September 2016 perihal IX/2016 dated September 26 2016 regarding the
Penunjukan Akuntan Publik. Public Accountant Appointment.
Berikut adalah KAP yang telah ditunjuk Bank Muamalat What follows is the PAF appointed by Bank
Indonesia untuk melakukan audit finansial terhadap Muamalat Indonesia to audit the Bank’s Financial
Laporan Keuangan Bank selama lima tahun terakhir: Reports for the recent five years:
Periode Tahun/ Signing Partner Kantor Akuntan Publik Kantor Akuntan Publik
Year Period /Public Accountant Firm Asing
/ Foreign Public
Accountant Firm
2013 Muhammad Irfan Osman Bing Satrio & Eny Deloitte Touche Tohmatsu
Ltd
2012 Muhammad Irfan Osman Bing Satrio & Eny Deloitte Touche Tohmatsu
Ltd
Bank Muamalat Indonesia telah menunjuk seorang Bank Muamalat Indonesia has appointed a Corporate
Sekretaris Perusahaan yang bertanggung jawab secara Secretary to directly report to President Director. In
langsung kepada Direktur Utama. Dalam menjalankan executing the tasks, Corporate Secretary is assisted by
tugasnya Sekretaris Perusahaan dibantu oleh Kepala Department Heads with a structure as follows:
Departemen dengan struktur sebagai berikut:
Direktur Utama
President Director
Head of Corporate
Affairs*
Head of Corporate
Head of Corporate Head of Corporate
Investor Relation &
Communication Record Management
Support
Executive Secretary
Board Support
Protocol
Record Center
Media Relation Facilities
Corporate
Public Relation Management
Document &
Corporate Social Corporate Action
Administration
Responsibility & Regulatory
Record
Corporate Report
Management &
Branding Government
Meeting room
Relation
Institutional
& Individual
Investor
Note:
*Juga bertindak sebagai Sekretaris Perusahaan / Also Acting as Corporate Secretary
Executive Secretary:
- secara struktur dibawah Corporate affair / structurally under Corporate affairs
- secara fungsional dibawah Direktur dan Komisaris / functionally under a Director and Commissioner
Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris Perusahaan Duties and Responsibilities of the Corporate
Secretary
Secara garis besar, Sekretaris Perusahaan bertugas In general, a Corporate Secretary is assigned to build
untuk membangun dan memelihara komunikasi and maintain communications from the external
dengan pihak eksternal seperti regulator, investor, parties such as regulators, investors, stock exchange
kalangan pasar modal serta masyarakat umum terkait circles regarding matters which must be fulfilled by the
hal-hal yang harus dipenuhi Bank dengan statusnya Bank due to its status as a public company.
sebagai perusahaan publik.
Secara spesifik, tugas dan tanggung jawab Sekretaris To be specific, tasks and responsibilties of a Corporate
Perusahaan berdasarkan POJK No. 35/POJK.04/2014 Secretary is based on FSA Regulation (POJK) No. 35/
adalah: POJK.04/2014 below:
1. Mengikuti perkembangan Pasar Modal 1. Follow the Capital Market development in
khususnya peraturan-peraturan yang berlaku particular regulations applicable in Capital
di bidang Pasar Modal; Market sector;
2. Memberikan masukan kepada Direksi dan 2. Provide input to the Board of Directors and
Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan the Board of Commissioners of an Issuer or
Publik untuk mematuhi ketentuan peraturan Public Company to comply with provision
perundang-undangan di bidang Pasar of laws and regulations in Capital Market
Modal; sector;
3. Membantu Direksi dan Dewan Komisaris 3. Assist the Board of Directors and the Board
dalam pelaksanaan tata kelola perusahaan of Commissioners in the good corporate
yang meliputi: keterbukaan informasi governance implementation which includes:
kepada masyarakat, termasuk ketersediaan information disclosure to public, including
informasi pada situs web Emiten atau information disclosure in an Issuer’s or
Perusahaan Publik, penyampaian laporan Public Company’s website, report delivery
kepada Otoritas Jasa Keuangan tepat waktu, to the Financial Service Authority timely,
penyelenggaraan dan dokumentasi Rapat organization and documentation of General
Umum Pemegang Saham, penyelenggaraan Meeting of Shareholders, organization and
dan dokumentasi rapat Direksi dan/atau documentation of the Board of Directors
Dewan Komisaris, dan pelaksanaan program and the Board of Commissioners, and
orientasi terhadap perusahaan bagi Direksi implementation of orientation programs to
dan/atau Dewan Komisaris; the company for the Board of Directors and/
or the Board of Commissioner.
4. Sebagai penghubung antara Emiten atau 4. As a liaison officer between an Issuer or
Perusahaan Publik dengan pemegang saham Public Company and Shareholders of an
Emiten atau Perusahaan Publik, Otoritas Issuer or Public Company, the Financial
Jasa Keuangan, dan pemangku kepentingan Service Authority, and other stakeholders.
lainnya; dan
5. Menjalankan fungsi menjaga kerahasiaan 5. To held the function to maintain the
dokumen, data dan informasi rahasia kecuali confidentiality of documents, data and
dalam rangka memenuhi kewajiban sesuai confidential information except for in order
dengan peraturan perundang-undangan to fulfil obligations in accordance with laws
atau ditentukan lain dalam peraturan and regulations or otherwise specified in
perundang-undangan. laws and regulations.
Berdasarkan peraturan di atas serta kebijakan Based in the aforementioned regulations and
manajemen, uraian tugas dan tanggung jawab management policy, the explanation of tasks and
Sekretaris Perusahaan Bank Muamalat Indonesia responsibilities of Bank Muamalat Indonesia’s
adalah sebagai berikut: Corporate Secretary are as follows:
Selain itu, Sekretaris Perusahaan Bank Muamalat In addition to that, the Corporate Secretary of BMI also
Indonesia juga menjalankan fungsi Investor Relations executes the following Investor Relations functions:
yaitu antara lain adalah sebagai berikut:
1. Menghadiri pelaksanaan Rapat Direksi sebanyak 1. Attended 41 (forty one) Board of Directors
41 (empat puluh satu) kali dan Rapat gabungan Meetings and 7 (seven) consolidated meetings of
antara Dewan Komisaris dan Direksi sebanyak Board of Commissioners and Board of Directors
7 (tujuh) kali serta membuat risalah hasil Rapat and composing minutes of meetings of Board of
Direksi dan Rapat Gabungan antara Dewan Directors and Consolidated Meetings of Board of
Komisaris serta Direksi. Commissioners and Directors.
2. Membantu Direksi dalam menyelenggarakan 2. Assisted the Board of Directors in holding the
RUPS Luar Biasa yang telah diselenggarakan pada Extraordinary GMS on May 23, 2016 at Hotel
tanggal 23 Mei 2016 di Hotel Ritz-Carlton Mega Ritz-Carlton Mega Kuningan, Jakarta and Annual
Kuningan, Jakarta serta RUPS Tahunan yang telah GMS held on June 29, 2016 at Raffles Hotel,
diselenggarakan pada tanggal 29 Juni 2016 di Jakarta.
Hotel Raffles, Jakarta.
3. Melakukan pelaporan baik berkala maupun 3. Conducted reporting periodically and incidentally
insidentil serta menyampaikan keterbukaan and submitted information transparency of the
informasi kepada regulator sesuai dengan regulators based on the prevailing laws.
peraturan yang berlaku.
4. Kegiatan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan/ 4. The CSR activities of Sekolah Prestasi Muamalat
Corporate Social Responsibility (CSR) Sekolah at Darul Ulum Islamic Boarding School, Padang
Prestasi Muamalat di Pondok Pesantren Darul City, NU Darul Falah Mataram Islamic Boarding
Ulum, Kota Padang, Pondok Pesantren NU School, Nurul Huda Bandung Islamic Boarding
Darul Falah Mataram, Pondok Pesantren Nurul School, the Elementary School of Sei Kapal Filial
Huda Bandung, SD Sei Kapal Filial 009 Nunukan 009 Nunukan, East Borneo.
Kalimantan Timur.
5. Berkoordinasi dengan Biro Administrasi Efek 5. Coordinated with Share Registrar in managing
(BAE) dalam mengelola saham Bank Muamalat the shares of Bank Muamalat Indonesia.
Indonesia.
6. Menyimpan dan mengelola Daftar Pemegang 6. Saved and managed the Shareholders List
Saham termasuk kepemilikan saham 5% atau including the share ownership of 5% or more.
lebih.
7. Menerbitkan siaran pers ke media sebanyak 31 7. Issued press release to the 31 (thirty one) media
(tiga puluh satu) kali antara lain Bisnis Indonesia, outlets such as Bisnis Indonesia, Invesor Daily,
Investor Daily, Kontan, dan Infobank. Kontan and InfoBank.
8. Melakukan self-assesment pelaksanaan GCG 8. Implemented self-asessment of GCG actualization
Semester I dan II tahun 2016. of the first and second semester of 2016.
9. Menyelenggarakan Rapat Kerja Nasional bersama 9. Held National Work Meeting with other units.
dengan unit kerja lainnya.
10.
Melakukan pengaturan protokoler untuk 10. Organized protocols for assisting and meeting the
mendampingi dan memenuhi kebutuhan dari needs of Board of Directors and Commissioners.
Direksi dan Dewan Komisaris.
11. Mengelola penyimpanan dokumen aktif dan 11. Managed the active and inactive documents
inaktif Perusahaan. storage of the company.
1 Diskusi tentang Surat Edaran OJK No. 32/SEOJK.04/2015 tentang 27 Januari 2016
Pedoman Tata Kelola Perusahaan untuk Perusahaan Publik Yang
diselenggarakan Sekretaris Asosiasi Oleh Perusahaan Indonesia (ICSA).
The Discussions of OJK Circular Letter No. 32/SEOJK.04/2015 regarding January 27, 2016
Corporate Governance Guidelines for Public Company held by
Indonesian Corporate Secretary Association (ICSA).
2 Workshop penggunaan Sosial dan Digital Media selama masa krisis PR 27 Mei 2016
yang diselenggarakan oleh Perhumas.
The Workshop Using Social & Digital Media during PR Crisis held by May 27, 2016
Perhumas.
3 Workshop Corporate Secretary - The CG Officer yang diselenggarakan 11-12 Agustus 2016
oleh Indonesian Corporate Secretary Association (ICSA).
The Workshop of Corporate Secretary - The CG Officer held by August 11-12, 2016
Indonesian Corporate Secretary Association (ICSA).
4 Workshop Transaksi Material, Afiliasi, dan Benturan Kepentingan yang 29 November 2016
diselenggarakan oleh Indonesian Corporate Secretary Association
(ICSA).
The Workshop of Material Transactions, Affiliations, and Conflict of November 29, 2016
Interests held by Indonesian Corporate Secretary Association (ICSA).
Diretur Utama
President Director
Head of
Head of Head of Monitoring,
Disciplinary
Prevention & Investigation & Evaluation &
Committee
Detection Diciplinary Action Administration
Support
Monitoring
Investigation
Anti Fraud Prevention & Evaluation &
& Disciplinary
Advisory Detection Administration
Action
Support
Tugas dan Tanggung Jawab Unit Kerja Anti Fraud Tasks and Responsibilities of Anti Fraud Work Unit
Dalam menjalankan fungsi dan tugasnya, Unit Kerja To do all tasks and function, the Anti Fraud Work
Anti Fraud menerapkan strategi pengendalian fraud Unit applies fraud control strategies by referring to
dengan mengacu kepada Surat Edaran Bank Indonesia the Circular Letter of Bank Indonesia No. 13/28/DPNP
No. 13/28/DPNP tanggal 9 Desember 2011 perihal dated December 9, 2011 regarding Implementation
Penerapan Strategi Anti Fraud bagi bank umum yang of Anti-Fraud Strategy for public bank which has 4
memiliki 4 (empat) pilar yaitu: (four) pillars namely:
1. Pencegahan yaitu melakukan langkah- 1. Preventive action in order to mitigate
langkah dalam rangka mengurangi potensi potential Fraud, among others anti fraud
risiko terjadinya Fraud, antara lain anti fraud awereness, vulnerability identification, and
awereness, identifikasi kerawanan, dan know your employee.
know your employee.
2. Deteksi yaitu melakukan langkah-langkah 2. Detection is to conduct identifying and
dalam mengidentifikasi dan menemukan founding Fraud in bank’s business activities,
Fraud dalam kegiatan usaha bank, antara lain among others policies and whistleblowing
kebijakan dan mekanisme whistleblowing, mechanism, surprise audit and surveillance
surprise audit dan surveillance system. system.
3. Investigasi, Pelaporan dan Sanksi yaitu 3. Investigation, Reporting and Sanction is
melakukan langkah-langkah dalam rangka doing actions in order to explore information
menggali informasi (investigasi), sistem (investigation), reporting system and sanction
pelaporan dan pengenaan sanksi atas fraud imposition upon fraud in bank’s business
dalam kegiatan usaha bank. activities.
4. Pemantauan, Evaluasi dan Tindak lanjut 4. Monitoring, Evaluation and Follow-up are
yaitu melakukan langkah-langkah dalam namely to monitor and evaluate fraud, as
rangka memantau dan mengevaluasi fraud, well as follow-up mechanism.
serta mekanisme tindak lanjut.
Disamping itu Unit Kerja Anti Fraud mempunyai tugas In addition, the Anti Fraud Work Unit has duties and
dan tanggung jawab sesuai Pedoman Anti Fraud responsibilities as follows:
antara lain:
1. Berkewajiban merahasiakan seluruh 1. Obliged to keep all information related to
informasi yang berkaitan dengan identitas whistleblowers identities confidential for
pelapor selamanya; good;
2. Berkewajiban merahasiakan seluruh 2. Obliged to keep all information throughout
informasi selama proses investigasi investigation processes confidential;
berlangsung;
3. Berkewajiban menyampaikan laporan hasil 3. Obliged to submit investigation result report
investigasi kepada Komite Disiplin yang to the Discipline Committee which later on
selanjutnya menjadi dasar dalam pemberian serves as the recommendations to the Board
rekomendasi kepada Direksi; of Directors;
4. Berkewajiban menyerahkan seluruh 4. Obliged to submit all documents and data
dokumen dan data termasuk keterangan including description from all related parties
dari pihak-pihak terkait kepada Komite to the Disciplin Committee;
Disiplin;
5. Menyusun dan melakukan kajian ulang 5. Compose and conduct reanalysis periodically
secara berkala atas Pedoman dan Prosedur of Anti Fraud Procedures and Guidance;
Anti Fraud;
6. Memberikan training, sosialisasi ataupun 6. Provide training, socialization or campaigns
kampanye dan pembinaan kepada seluruh and mentoring for all organizational levels in
jenjang organisasi dalam rangka Antisipasi order to anticipate and prevent fraud;
dan pencegahan terjadinya Fraud;
7. Memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan/ 7. Monitor and evaluate the implementation
implementasi dari Pedoman dan Prosedur of Guidance and Procedures of Anti Fraud
Pelaksanaan Anti Fraud; Implementation;
8. Mengevaluasi efektivitas perusahaan dalam 8. Evaluate the company’s effectiveness in
mencegah, mendeteksi, menginvestigasi dan preventing; detecting, investigating and
memperbaiki dampak Fraud yang terjadi; remedying fraud impacts that occured.
9. Mengadakan rapat rutin terkait tindak lanjut 9. Hold regular meeting related to the follow-
penanganan Fraud dan membuat laporan up on fraud handling and make regular
periodik kepada Direktur Supervisi; report to the Supervision Director;
10. Berkoordinasi dengan instansi dan aparatur 10. Coordinate with any related institution and
negara terkait untuk menindaklanjuti kasus state apparatus to follow-up fraud cases,
Fraud, baik yang dilakukan oleh Pelaku conducted either by internal or external
internal maupun eksternal; actors;
11. Berkoordinasi dengan unit kerja yang terkait 11. Coordinate with related work units in
dalam pelaporan kepada Bank Indonesia reporting to Bank Indonesia and/ or Financial
dan atau Otoritas Jasa Keuangan guna Service Authority to submit Anti Fraud
menyampaikan Laporan Penerapan Strategi Strategy Implementation Report every
Anti Fraud setiap semester yang dilakukan semester in January and July every year;
pada bulan Januari dan Juli setiap tahunnya.
12. Melaporkan kepada Otoritas Jasa Keuangan 12. Report to Financial Service Authority on
atas kejadian Fraud yang diperkirakan frauds estimated to negatively affect the
berdampak negatif secara signifikan Bank, not later than 3 (three) working days
terhadap Bank, paling lambat 3 (tiga) hari after the bank finds out;
kerja setelah Bank mengetahui;
13.
Mengadministrasikan seluruh dokumen 13. Documenting All confidential documents
dengan sebaik-baiknya. Seluruh dokumen cannot be lent to any parties except with
bersifat sangat rahasia dan tidak dapat the written permission of Head of Anti Fraud
dipinjamkan kepada pihak manapun kecuali Unit approved of by Directors/ Vice Director
atas izin Head of Anti Fraud secara tertulis in charge of Anti Fraud Supervision;
dengan diketahui oleh Direktur/Wakil
Direktur Supervisi Anti Fraud;
14. Dalam melaksanakan tugasnya, Anti Fraud 14. In carrying out its tasks, the Anti Fraud Unit
bekerjasama dengan unit kerja lain yang cooperates with other related units.
terkait.
Setiap temuan audit dengan kategori fraud akan Each audit finding with fraud category will be handled
ditangani oleh Unit Kerja Anti Fraud. Selama 2016, by the Anti Fraud Work Unit. Throughout 2016, the
temuan internal fraud di Bank Muamalat Indonesia findings of internal fraud in Bank Muamalat Indonesia
adalah sebagai berikut: were as follows:
Jumlah Fraud/Total
0 0 16 82 0 1
Fraud
Telah diselesaikan/
0 0 15 68 0 1
Settled
Dalam proses
penyelesaian di internal
Bank/ In settlement 0 0 0 14 0 0
process by the Internal
Bank
Belum diupayakan
penyelesaiannya/ The
0 0 0 0 0 0
settlement has not
been undertaken yet
Telah ditindaklanjuti
melalui proses hukum
0 0 1 0 0 0
/ Has been followed up
through legal process
Kasus tersebut telah diselesaikan oleh Unit Kerja Anti The case has completely settled by the AFD in
Fraud secara tuntas bersama-sama dengan unit-unit cooperation with other related units. The offenders
terkait lainnya. Seluruh pelaku ditindak secara tegas have also imposed by firm sanctions in accordance
sesuai dengan ketentuan internal dan Perjanjian Kerja with internal provision and Cooperation Agreement/
Bersama/Ittifaq Bank Muamalat Indonesia. Pelaku juga Ittifaq of Bank Muamalat Indonesia. The offenders
diharuskan untuk mengganti kerugian material secara have indemnified the material paid in full by the
lunas oleh pelaku dan keluarga pelaku, sehingga offenders and their families, so there is no financial
Bank Muamalat Indonesia tidak mengalami kerugian loss for Bank Muamalat Indonesia later on.
finansial ke depannya.
1. Gathering 1. Gathering
Kegiatan sosialisasi yang dilakukan pasca Socialization activity conducted after a fraud
kejadian fraud yang terjadi di Unit Bisnis/ case in Business Unit / Branch.
Cabang.
2. Campaign 2. Campaign
Kegiatan sosialisasi yang dilakukan Unit Socialization activities conducted by the AFD
Kerja Anti Fraud di beberapa lokasi yang in several locations have been prior set.
telah ditetapkan sebelumnya.
3. Training 3. Training: socialization activity conducted
Kegiatan sosialisasi yang dilakukan dengan by inserting anti-fraud material into regular
cara menyisipkan materi anti fraud ke trainings held by the Human Capital Division
dalam acara training-training reguler yang (HCD)-Learning Center.
diselenggarakan oleh Human Capital Division
(HCD)-Learning Center.
4. Anti Fraud Awareness 4. Anti Fraud Awareness
Kegiatan sosialisasi yang dilakukan melalui The socialization event was held by sending
penyampaian email anti fraud awareness out anti fraud awareness emails to all
yang disampaikan kepada seluruh karyawan employees and it is also published on the
dan disampaikan pula melalui media aplikasi Muamalt Human Power (MHP) application
Muamalat Human Power (MHP). media.
Kegiatan sosialisasi ini telah dilakukan meliputi 48 The socialization activities have been conducted
(empat puluh delapan) Kantor Cabang, 59 (lima included 48 (forty eight) Branch Offices, 59 (fifty nine)
puluh sembilan) Kantor Cabang Pembantu dan 32 Supporting Branch Offices and 32 (thirty two) Treasury
(tiga puluh dua) Kantor Kas dengan total peserta Offices with total participants of 1,787 people.
sebanyak 1.787 orang.
BUY BACK SHARES DAN/ATAU BUY BACK BUY BACK SHARES AND/OR BUY BACK
Sukuk sukuk
Selama tahun 2016 Bank Muamalat Indonesia tidak In 2016, Bank Muamalat Indonesia had never made
pernah melakukan transaksi Buy Back shares atau Buy any transactions of Buyback of shares or sukuk.
Back sukuk.
ESOP/MSOP adalah progam yang memberikan SOP/MSOP is a program which entitles the employee
hak kepada karyawan atas kepemilikan saham. to own shares. The company shareholding program in
Progam kepemilikan saham perusahaan di Indonesia Indonesia is known as the employee stock ownership
dikenal dengan sebutan progam kepemilikan program (PKSK). The stock ownership program of the
saham bagi karyawan (PKSK). Progam kepemilikan company with ESOP is conducted in several ways,
saham perusahaan dengan ESOP dilakukan dalam among others, the company gives away for free
beberapa cara, antara lain perusahaan memberikan the company shares to employees (stock grant), the
sahamnya secara cuma-cuma (stock grant) kepada Company sells the company shares to the employees
karyawan, menjual saham perusahaan pada karyawan (usually at discount) and provide option to the
(umumnya dengan harga diskon) dan memberikan employees to purchase company shares at a certain
opsi kepada karyawan untuk membeli saham period and at a certain price.
perusahaan pada periode tertentu dan pada harga The motivation or purpose of the Company to issue
tertentu Motivasi atau tujuan dari perusahaan untuk ESOP/MSOP certainly varies as described below:
mengeluarkan ESOP/MSOP tentunya beragam seperti
berikut:
a. Rewards a. Rewards
ESOP/MSOP ditujukan untuk memberikan ESOP/ MSOP is issued with the intention
penghargaan kepada seluruh karyawan to give reward to all employees and
dan manajemen atas kontribusinya yang management for their contributions that help
membantu meningkatkan performa improve the performance of the company.
perusahaan.
b. Peningkatan Motivasi dan Komitmen b. Increase Motivation and Commitment
Dengan adanya ESOP/MSOP, maka hal ini With ESOP/ MSOP, motivation and
bisa meningkatkan motivasi dan komitmen commitment of employees to the company
karyawan terhadap perusahaan di mana hasil are expected to increase where the end
akhirnya adalah peningkatan produktivitas result is the increase in productivity and
dan kinerja perusahaan. performance of the company performance.
c. Retaining Program c. Retaining Program
ESOP/MSOP dapat menarik, ESOP/ MSOP can attract, retain, and motivate
mempertahankan, dan memotivasi karyawan employees and management who have
dan manajemen yang memiliki peran penting important roles in increasing the company’s
dalam meningkatkan value perusahaan. value.
d. Menimbulkan Rasa Memiliki d. Foster the Sense of Belonging
ESOP/MSOP menimbulkan rasa memiliki ESOP/ MSOP lead to the sense of belonging
bagi karyawan terhadap perusahaan karena of the employees of the Company because
adanya bagian dari karyawan di dalam of employees own some parts of the
perusahaan, yang bisa menumbuhkan Company, which could foster the sense
rasa tanggung jawab sekaligus semangat of responsibility and the work spirit of the
kerja karyawan untuk turut serta dalam employees to participate in the realization of
merealisasikan kemajuan perusahaan. the Company’s progress.
Selama tahun 2016 Bank Muamalat Indonesia belum During 2016, Bank Muamalat Indonesia did not
pernah melakukan ESOP maupun MSOP. perform ESOP and MSOP.
Sebagaimana diatur dalam diatur dalam As governed by SEBI No. 12/13/DPbS dated April
SEBI No. 12/13/DPbS, tanggal 30 April 30, 2010, on Implementation of Good Corporate
2010 perihal Pelaksanaan Good Corporate Governance for Sharia Commercial Bank and Sharia
Governance bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Business Unit, Non-halal income and its use by sharia
syariah, pendapatan non halal dan penggunaannya bank should be disclosed in the annual report of Good
dalam bank syariah harus diungkapkan dalam laporan Corporate Governance. Revenue non-halal is for
tahunan pelaksanaan Good Corporate Governance. example funds from the conventional bank interest
Pendapatan non-halal yang dimaksud misalnya dana income.
dari pendapatan bunga bank konvensional.
Selama tahun 2016 masih terdapat pendapatan In 2016, interest income from conventional bank
bunga bank konvensional sebesar Rp1.258.508.000 amounted to Rp1,258,508,000 that represented
di mana dana ini merupakan bunga yang diterima interest paid on funds placement by Bank Muamalat
dari rekening Bank Muamalat Indonesia di bank Indonesia at conventional banks that participate in
konvensional peserta jaringan ATM bersama. Selain ATM Bersama network. In addition to funds from bank
dana dari pendapatan bunga bank konvensional, masih interest income, there was also funds from penalties
terdapat dana denda (ta’zir) sebesar Rp44.871.000 (ta’zir) of Rp44.871.000 comprising penalties received
di mana denda (ta’zir) ini merupakan denda atas on intentional late payment by debtors. These funds
keterlambatan pembayaran dari nasabah debitur yang were subsequently used for social purposes, as in the
disengaja. Selanjutnya, seluruh dana tersebut akan following table
digunakan untuk kepentingan sosial, sebagaimana
dalam tabel sebagai berikut:
Fungsi kepatuhan di Bank Muamalat Indonesia The compliance function of Bank Muamalat Indonesia
diimplementasikan dengan mengacu pada PBI implemented in accordance with PBI No.13/2/PBI/2011
No.13/2/PBI/2011 tanggal 12 Januari 2011 tentang dated 12 January 2011, regarding the Implementation
Pelaksanaan Fungsi Kepatuhan Bank Umum yang of Compliance Function that defines the Compliance
mendefinisikan Fungsi Kepatuhan sebagai serangkaian Function as a series of ex-ante (preventive) actions or
tindakan atau langkah-langkah yang bersifat ex-ante steps to ensure that policies, provisions, systems, as
(preventif) untuk memastikan bahwa kebijakan, well as business activities which are conducted by Bank
ketentuan, sistem, dan prosedur serta kegiatan are pursuant to the provisions of Financial Services
usaha yang dilakukan oleh Bank telah sesuai dengan Authority/Bank Indonesia and applicable laws and
ketentuan Otoritas Jasa Keuangan/Bank Indonesia regulations. Bank Muamalat Indonesia also continues
dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. to maintain the Bank’s activities in conformity with
Sebagai Bank Syariah, Bank juga senantiasa menjaga sharia principles.
kegiatan Bank agar sesuai dengan prinsip-prinsip
syariah.
Bank Muamalat Indonesia telah memiliki 1 (satu) orang Bank Muamalat Indonesia have 1 (one) Director whose
Direktur yang bertugas untuk memastikan kepatuhan job is to ensure compliance with Financial Services
terhadap ketentuan Otoritas Jasa Keuangan/Bank Authority/Bank Indonesia, other prevailing laws and
Indonesia peraturan perundang-undangan yang regulations and sharia principles as stipulated in
berlaku dan prinsip-prinsip syariah yang tertuang National Sharia Board Edicts. The role is carried out
dalam Fatwa Dewan Syariah Nasional – Majelis Ulama well by the Director in charge of Compliance Function
Indonesia. Peran tersebut dijalankan dengan baik or Compliance & Risk Management Director in charge
oleh Direktur yang membawahkan Fungsi Kepatuhan of Compliance Work Unit.
dengan dibantu oleh Unit Kerja Kepatuhan Bank.
Struktur dan Independensi Direktur yang Structure and Independence of Director in Charge
membawahkan Fungsi Kepatuhan of Compliance Function
Struktur organisasi Unit Kerja Compliance di bawah The organizational structure under the Compliance
Compliance & Risk Management Director PT Bank & Risk Management Director of PTB Bank Muamalat
Muamalat Indonesia Tbk sesuai dengan Surat Indonesia Tbk in its entirety based on the Letter
Keputusan Direksi No.233/DIR/KPTS/VI/2016 tanggal of Board of Directors No. 289/ DIR/ KPTS/ VII/ 2015
3 Juni 2016 tentang Struktur Organisasi PT Bank which is in effect as of August 3, 2015 regarding
Muamalat Indonesia Tbk sebagai berikut: the Organizational Structure of PT Bak Muamalat
Indonesia Tbk is as follows:
Head of Compliance
Head of Governance
Head of General Head of Sharia
& Combine Head of AML & PTF
Compliance Compliance
Assurance
Governance &
General Compliance Sharia Compliance AML & PTF
Combine Assurance
ketentuan mengenai Uji Kemampuan dan and Proper Test for Sharia Public Bank (BUS)
Kepatutan Bank Syariah dan Unit Usaha Syariah. and Sharia Business Unit (UUS)
2. Dalam hal Direktur yang membawahkan Fungsi 2. In case of the Director in charge of
Kepatuhan berhalangan tetap, mengundurkan Compliance Function resigns, or ended
diri, atau habis masa jabatannya, maka Bank its tenure, the Bank should immediately
segera mengangkat pengganti Direktur yang appoint a successor for Director in charge of
membawahkan Fungsi Kepatuhan. Compliance Function.
3. Selama dalam proses penggantian Direktur yang 3. During the process of replacing the Director
membawahkan Fungsi Kepatuhan, ditunjuk in charge of Compliance Function, one other
salah satu Direktur lainnya untuk sementara Director should be appointed to temporarily
melaksanakan tugas Direktur yang membawahkan carry out the Director of Compliance
Fungsi Kepatuhan. Function tasks.
4. Direktur yang melaksanakan tugas sementara 4. The temporary Director in charge of
sebagai Direktur yang membawahkan Fungsi Compliance function, either because
Kepatuhan, baik karena berhalangan sementara temporary or permanent absent, should
maupun berhalangan tetap, tidak dirangkap oleh not held by President Director and Director
Direktur Utama dan Direktur yang membawahkan in charge of functions that may affect
fungsi-fungsi yang dapat mempengaruhi independence. In the case of other directors
independensinya. Dalam hal direktur lain yang who concurrently acts as the Director in
merangkap jabatan Direktur yang membawahkan charge of Compliance Function does not
Fungsi Kepatuhan tidak ada, maka jabatan exist, then the post of Director in charge of
Direktur yang membawahkan Fungsi Kepatuhan Compliance Functions concurrently acted by
dirangkap sementara oleh Direktur lainnya yang another Director in charge of operational
membawahkan fungsi-fungsi operasional. functions.
5. Setiap penggantian jabatan Direktur yang 5. Any replacement of the Director in Charge of
membawahkan Fungsi Kepatuhan dilaporkan Compliance Function should be reported to
kepada Otoritas Jasa Keuangan. the Financial Services Authority.
6. Pengangkatan Direktur yang membawahkan 6. Appointment of Director in charge of
Fungsi Kepatuhan efektif setelah melalui Uji Compliance function effectively after a
Kemampuan dan Kepatutan sesuai dengan Fit and Proper Test in compliance with the
Ketentuan Bank Indonesia. provisions of Bank Indonesia.
Adapun tugas dan tanggung jawab Direktur yang Duties and responsibilities of Director in charge of
membawahkan Fungsi Kepatuhan adalah sebagai Compliance is as follows:
berikut:
a. Merumuskan strategi guna mendorong a. Formulate strategies in order to encourage
terciptanya Budaya Kepatuhan Bank; the creation of Bank Compliance Culture;
b. Mengusulkan kebijakan kepatuhan atau b. Propose a compliance policy or compliance
prinsip-prinsip kepatuhan yang akan principles which later can be approved of by
ditetapkan oleh Direksi; Board of Directors;
c. Menetapkan sistem dan prosedur kepatuhan c. Set a compliance system and procedure to
yang akan digunakan untuk menyusun be applied to formulate internal regulations
ketentuan dan pedoman internal Bank; and guidelines of the Bank;
d. Memastikan bahwa seluruh kebijakan, d. Ensure that all policies, regulation, system
ketentuan, sistem, dan prosedur, serta and procedures, as well as the Sharia
kegiatan usaha yang dilakukan Bank telah Principle for Sharia Commercial Banks and
sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia Sharia Business Unit;
dan peraturan perundang-undangan yang
berlaku, termasuk Prinsip Syariah bagi Bank
Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah;
Unit Kerja Kepatuhan di bawah supervisi langsung Compliance Work Unit holds access to the Director
Direktur yang membawahkan Fungsi Kepatuhan. who is in charge of Compliance Function. In the
Dalam Unit Kerja ini terdapat 4 (empat) Fungsi, yaitu Work Unit, there are 4 (four) Functions, i.e. General
General Compliance, Sharia Compliance, Special Task Compliance, Sharia Compliance, Special Task Unit for
Unit for Anti Money Laundering and Prevention for Anti Money Laundering and Prevention for Terrorist
Terrorist Financing (STU AML & PTF) dan Governance Financing (STU AML & PTF) and Governance and
and Combine Assurance, yang bertanggung jawab Combine Assurance, directly responsible for Head of
langsung kepada Kepala Satuan Kerja Kepatuhan. Compliance Work Unit.
Hingga 31 Desember 2016, jumlah anggota yang By December 31, 2016, the number of members
melaksanakan fungsi kepatuhan di Bank Muamalat who obey the compliance function at the Bank is 18
Indonesia berjumlah 18 (delapan belas) anggota (eighteen) members, elaborated as follows:
dengan rincian sebagai berikut:
Special Task Unit for AML & PTF (Unit Kerja Khusus APU & PPT) 6 (enam) orang / 6 (six) members
Seluruh karyawan di Unit Kerja Kepatuhan All of the members in Compliance Work Unit perform
menjalankan tugas dan tanggung jawabnya secara their tasks and responsibilites collegially in the Head
kolegial di Kantor Pusat Bank Muamalat Indonesia. Office of Bank Muamalat Indonesia. Specifically, the
Secara spesifik, tugas dan tanggung jawab Unit Kerja tasks and responsibilities of the Compliance Work Unit
Kepatuhan adalah membantu tugas-tugas Direktur is to assist the tasks of Compliance Director especially
Kepatuhan khususnya terkait dengan pelaksanaan ones related to the implementation of Compliance
Fungsi Kepatuhan adalah sebagai berikut: Function are as follows:
a. Membantu dalam menetapkan langkah- a. Help determine all necessary measures to ensure
langkah yang diperlukan guna memastikan the Bank’s compliancy with all internal and
kepatuhan Bank dalam memenuhi seluruh external regulations and other applicable laws
peraturan internal dan eksternal serta by strictly applying prudent principles, including
peraturan perundang-undangan lain yang compliance with Sharia aspects;
berlaku dalam rangka pelaksanaan prinsip
kehati-hatian, termasuk pemenuhan
terhadap aspek syariah;
b. Membantu memantau dan menjaga agar b. Help monitor and ensure that the bank’s
kegiatan usaha Bank tidak menyimpang dari business activities do not deviate from all
ketentuan yang berlaku (termasuk ketentuan applicable stipulations (in general and Sharia);
syariah);
c. Membuat langkah-langkah dalam rangka c. Come up with proper measures to create and
mendukung terciptanya Budaya Kepatuhan promote Compliance Culture in all activities at
pada seluruh kegiatan usaha Bank pada every level of the organization;
setiap jenjang organisasi;
d. Melakukan identifikasi, pengukuran, d. Identify, measure, monitor, and control
monitoring, dan pengendalian terhadap Compliance Risk based on Bank Indonesia
Risiko Kepatuhan dengan mengacu pada regulations particularly that concerning Risk
Peraturan Bank Indonesia mengenai Management Implementation in Sharia
Penerapan Manajemen Risiko bagi Bank Commercial Banks;
Umum Syariah;
e. Melakukan pemantauan dan evaluasi secara e. Conduct periodic monitoring and evaluation
berkala terhadap perkembangan risiko- on current compliance risk issues and internal
risiko kepatuhan dan pengendalian internal control in the interest of the Bank with regards
untuk kepentingan Bank sesuai dengan to business progresses;
perkembangan bisnis;
f. Menilai dan mengevaluasi efektivitas, f. Asses and evaluate the effectiveness, adequacy
kecukupan, dan kesesuaian kebijakan, and suitability of policies, rules, system and
ketentuan, sistem maupun prosedur yang procedures of the Bank to the applicable rules
dimiliki oleh Bank dengan peraturan and legislations;
perundang-undangan yang berlaku;
g. Melakukan review dan/atau g. Review and recommend updating and
merekomendasikan pengkinian dan improvement on the Bank’s policies, rules,
penyempurnaan kebijakan, ketentuan, systems and procedures, to comply with Bank
sistem maupun prosedur yang dimiliki Indonesia legislation and other applicable laws,
oleh Bank agar sesuai dengan ketentuan including Sharia principles for Sharia Banks and
Bank Indonesia/Otoritas Jasa Keuangan Business Units;
dan peraturan perundang-undangan yang
berlaku, termasuk Prinsip Syariah bagi Bank
Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah;
h. Melakukan upaya-upaya untuk memastikan h. Make all necessary efforts to ensure that
bahwa kebijakan, ketentuan, sistem dan the Bank’s policies, regulations, systems and
prosedur, serta kegiatan usaha Bank telah procedures, and business activities are in
sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia/ accordance with the Bank Indonesia regulations
Otoritas Jasa Keuangan dan peraturan and other applicable laws;
perundang-undangan yang berlaku;
i. Memastikan kepatuhan Bank terhadap i. Ensure the Bank’s compliance with its
komitmen yang dibuat oleh Bank kepada commitments to Bank Indonesia and/or other
Otoritas Jasa Keuangan dan/atau otoritas competent regulatory authority;
pengawas lain yang berwenang;
j. Melakukan sosialisasi kepada seluruh j. Socialize all relevant issues regarding Compliance
karyawan Bank mengenai hal-hal yang Function to all employees particularly regarding
terkait dengan Fungsi Kepatuhan terutama applicable regulations;
mengenai ketentuan yang berlaku;
k. Menjalankan peran konsultatif sebagai k. Perform consultative role as a Strategic
Strategic Business Partner guna pencegahan Business Partner for preventive purpose in
dalam rangka mitigasi risiko kepatuhan dan order to mitigate compliance risk and provide
memberikan rekomendasi untuk perbaikan recommendations for improvement and
serta peningkatan efektivitas kepatuhan, increased effectiveness in compliance, internal
pengendalian internal dan GCG; control and Good Corporate Governance;
l. Membantu Direktur Kepatuhan dalam l. Assist the Compliance Director in overseeing
memastikan dan mengawasi pelaksanaan Anti Money Laundering and Counter Terrorism
kebijakan dan prosedur program Anti Financing programs policies and procedures
Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan (APU and PPT) implementation in accordance
Terorisme (APU dan PPT) sesuai Peraturan with Bank Indonesia regulations and applicable
Bank Indonesia dan peraturan perundang- laws;
undangan lain yang berlaku;
m. Khusus untuk karyawan Sharia Compliance, m. Sharia Compliance staff/officers are to assist
bertugas membantu Dewan Pengawas Sharia Supervisory Board and serve as Liaison
Syariah dan sebagai Liaison Officer antara Officer between Bank Muamalat Indonesia
Bank Muamalat Indonesia dengan Dewan and Sharia Supervisory Board in performing
Pengawas Syariah dalam melaksanakan regular oversight on Sharia aspects, regularly
pengawasan terhadap aspek syariah secara and help develop the Supervisory Report of
rutin dan membantu menyusun laporan Sharia Supervisory Board each semester must
pengawasan Dewan Pengawas Syariah be submitted to Bank Indonesia;
setiap semester yang wajib disampaikan
kepada Otoritas Jasa Keuangan;
n. Menyusun laporan lainnya kepada pihak n. Prepare other reports for internal/external
eksternal seperti Pemegang Saham, parties, such as shareholders, Bank Indonesia,
Otoritas Jasa Keuangan, Pusat Pelaporan Indonesian Financial Transaction Reporting and
dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), Analysis Center, the Corruption Eradication
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Badan Commission (KPK), the National Narcotics
Narkotika Nasional (BNN) dan Kepolisian Agency (BNN) and the Indonesian National
Negara Republik Indonesia (POLRI); dan Police (POLRI); and
o. Melakukan tugas-tugas lainnya yang terkait o. Perform other duties related to compliance
dengan Fungsi Kepatuhan. functions.
Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Fungsi Implementation of Tasks and Responsibilities of
Kepatuhan Compliance Function
Dalam rangka menjaga dan meningkatkan In order to maintain and improve the Compliance
pelaksanaan Fungsi Kepatuhan, kegiatan kepatuhan Function, compliance activities throughout 2016 are
selama tahun 2016 antara lain sebagai berikut: as follows:
· Dalam setiap Komite Pembiayaan level Direksi, · In each of the Financing Committee under
Unit Kerja Kepatuhan selalu mengingatkan the Board of Directors, Compliance Work Unit
kepada Unit Bisnis agar pemberian always remind the Business Unit to always
pembiayaan selalu mengacu kepada comply with the prevailing provisions in
ketentuan yang berlaku diantaranya terkait financing among others related to the legality
legalitas usaha calon Nasabah, BMPK kepada of the prospective Customer, LLL to related
pihak terkait dan pihak tidak terkait dengan parties and third parties related to the Bank,
Bank, prinsip pembiayaan secara syariah serta sharia financing principles and other prevailing
ketentuan lain yang berlaku. provisions.
· Melakukan training khusus terkait dengan · Conduct special training related to sharia,
aspek syariah, general dan APU-PPT. general and APU-PPT aspects.
· Melakukan mentoring kepada cabang yang · Conduct mentoring to the branch office
dipilih berdasarkan Risk Based Approach dan selected by Risk Based Approach and
dilakukan melalui media teleconference. conducted via teleconference.
· Hadir dalam setiap komite Procurement · Present in every Procurement Service
Service Commitee untuk memastikan Committee meeting to ensure good corporate
telah berjalannya prinsip Good Corporate governance principles.
Governance.
· Menyampaikan data debitur grup kepada · Deliver monthly debtor data group to the
seluruh Cabang dan Unit Kerja terkait secara entire Branch and related Work Unit as a
rutin bulanan sebagai acuan dalam pemberian reference in the provision of financing the
pembiayaan kepada Nasabah Grup. Customers Group.
· Menyampaikan Laporan Pengawasan DPS · Deliver quarterly Sharia Supervisory Board
secara semesteran kepada Manajemen Bank Monitoring Report to the Bank’s Management
dan OJK. and the FSA.
· Menyampaikan laporan GCG tahunan kepada · Deliver annual GCG report to the FSA and
OJK dan stakeholder lainnya. other stakeholders.
· Menyampaikan laporan kepatuhan kepada · Deliver quarterly compliance report to the
Manajemen secara triwulanan dan kepada Management and to the FSA every semester.
OJK secara semesteran.
4. Memantau Aspek Kehati-hatian Bank 4.
Monitor Bank Prudential Aspect
Monitoring aspek kehati-hatian Bank agar sesuai Monitoring the Bank’s prudential aspects to
dengan regulasi yang berlaku yang dilakukan comply with the prevailing regulations by
dengan pemantauan terhadap Kewajiban monitoring the Capital Adequacy Ratio (CAR),
Penyediaan Modal Minimum (KPMM), Batas Lending Limit (LLL), Net Open Position (NOP),
Maksimum Pemberian Kredit (BMPK), Posisi Asset Quality (KA), Allowance for Assets (PPA),
Devisa Neto (PDN), Kualitas Aset (KA), Penyisihan Statutory Reserves (GWM), Financing to Deposit
Penghapusan Aset (PPA), Giro Wajib Minimum Ratio (FDR), and Foreign Debt (PLN).
(GWM), Financing to Deposit Ratio (FDR), dan
Pinjaman Luar Negeri (PLN).
5. Memastikan Kepatuhan Bank terhadap Komitmen 5. Ensure the Bank’s Compliance toward the
yang dibuat oleh Bank kepada Bank Indonesia commitment to Bank Indonesia and/or other
dan/atau Otoritas lain yang berwenang competent authority
Tugas dan tanggung jawab pelaksana fungsi Duties and responsibilities of other compliance
kepatuhan lainnya adalah memastikan function is to ensure the Bank’s compliance toward
kepatuhan Bank terhadap komitmen yang dibuat the commitments to Bank Indonesia/Financial
oleh Bank kepada Bank Indonesia/Otoritas Jasa Services Authority and/or other authority. In these
Keuangan dan/atau otoritas pengawas lain yang duties, Compliance Work Unit coordinate with
berwenang. Dalam pelaksanaan tugas tersebut, Internal Audit Work Unit to constantly remind the
Unit Kerja Kepatuhan berkoordinasi dengan Unit Business Units and/or related work unit, through
Kerja Internal Audit selalu mengingatkan kepada oral and written oath in order to follow up the
Unit Bisnis dan/atau Unit Kerja terkait, baik Financial Services Authority findings and/or other
secara lisan maupun tertulis agar menindaklanjuti authority in accordance with the targeted date.
temuan atas hasil pemeriksaan oleh Otoritas
Jasa Keuangan dan/atau otoritas pengawas
lainnya sesuai dengan target tanggal yang telah
ditetapkan.
Penerapan Program APU & PPT dilakukan secara efektif The implementation of APU and PPT Program carried
dan efisien mengacu pada Kebijakan Penerapan APU out effectively and efficiently refers to at least 5 (five)
& PPT yang paling kurang mencakup 5 (lima) pilar pillars of the implementation, namely:
penerapan Program APU & PPT, yaitu: 1. Active Supervision from the Board of
1. Pengawasan Aktif Dewan Komisaris dan Direksi; Commissioners and the Board of Directors;
2. Kebijakan dan Prosedur; 2. Policies and Procedures;
3. Pengendalian Intern; 3. Internal Control;
4. Sistem Informasi Manajemen; 4. Information Systems Management;
5. Sumber Daya Manusia dan Pelatihan 5. Human Resources and Training
Selama tahun 2016 kegiatan pelaksanaan APU dan Throughout 2016, the implementation of APU and
PPT yang dilakukan antara lain: PPT activities are:
1. Penyusunan dan pelaporan LTKM, LTKT dan LTKL; 1. Preparation and reporting of LTKM, LTKT and
LTKL;
2. Penyusunan dan pelaporan Sistem Informasi 2. Preparation and reporting of Integrated
Pengguna Jasa Terpadu (SIPJT); Services User Information System (SIPJT);
3. Pemantauan pengkinian data Nasabah; 3. Monitoring Customer data update;
4. Pemeliharaan Daftar Terduga Teroris dan 4. Maintaining List of Alleged Terrorists and
Organisasi Teroris (DTTOT); Terrorist Organizations (DTTOT);
5. Melakukan pemblokiran dan penyampaian 5. Blocking and submitting Suspicious
Laporan Transaksi Keuangan Mencurigakan Transaction Reports (STR) to the Client in
(LTKM) terhadap Nasabah yang sesuai dengan accordance with the DTTOT data.
data DTTOT.
6. Pemantauan Risk Based Approach (RBA), 6. Monitoring Risk Based Approach (RBA),
Transaksi Keuangan Mencurigakan (TKM), dan Suspicious Transactions Reports (TKM), and
daftar orang yang ditetapkan sebagai Tersangka a list of people who set out as a suspect or
atau terdakwa; defendant;
7. Review Kebijakan, Pedoman, Prosedur 7. Reviewing Policies, Guidelines, Procedures
Pelaksanaan, Produk atau Aktivitas Baru yang Implementation, New Products or Activities
terkait dengan penerapan program APU & PPT; related to the implementation of APU and
PPT program;
8. Pemenuhan permintaan data/informasi/dokumen 8. Fulfilling the data/information/documents
dari pihak eksternal terutama Aparat Penegak request from external parties, especially for
Hukum (Apgakum) atau Lembaga Pengawas dan Law Enforcement Officials (Apgakum) or
Pengatur (LPP); Supervisory and Regulatory Institution (LPP);
9. Sharing informasi atau reminder terkait dengan 9. Sharing information or reminders associated
penerapan Program APU & PPT kepada seluruh with the implementation of APU and PPT
unit kerja terkait; Program to all related units;
10. Pelatihan/sosialisasi/coaching terkait penerapan 10. Training/socialization/coaching related to the
Program APU & PPT kepada karyawan terkait; implementation of APU and PPT Program to
the concerned employee;
11. Update Prosedur Pelaksanaan APU & PPT sesuai 11. Updating APU & PPT Procedures according to
Perka PPATK Nomor: PER02/1.02/PPATK/02/15 PPATK Chief Regulation Number: PER02/1.02
Tentang Kategori Pengguna Jasa Yang Berpotensi /PPATK/02/15 About User Categories Services
Melakukan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU); Potentially Make Money Laundering (AML);
12. Enhancement Smart AML system; 12. Enhancing Smart AML system;
13. Melakukan sharing implementasi E-KTP dan 13. Sharing the implementation of E-KTP and
FATCA ke seluruh Kantor Cabang melalui media FATCA to all Branch Offices through video
video conference; conference;
14. Melakukan sharing implementasi E-KTP dan 14. Sharing the implementation of E-KTP and
FATCA khusus ke cabang KPO Muamalat Tower; FATCA particularly to KPO Muamalat Tower
branch;
15. Melakukan Compliance Mentoring bersama 15. Conducting Compliance Mentoring with
dengan General Compliance dan Sharia General Compliance and Sharia Compliance
Compliance di beberapa cabang; at several branches;
16. Melakukan update dokumen US Patriot Act 16. Updating US Patriot Act document 2016 for
Tahun 2016 untuk keperluan Cross Border the purposes of Cross Border Correspondent
Correspondent Banking; Banking;
17. Menyusun update AML Statement tahun 2016; 17. Compiling AML update Statement 2016;
18. Melakukan penyampaian data statistik Laporan 18.
Performing monthly statistical data
Transaksi Keuangan Mencurigakan (LTKM) submission of Suspicious Transaction Reports
sebagai salah satu Key Risk Indicator (KRI) setiap (STR) as one of the Key Risk Indicator (KRI)
bulan untuk keperluan ORM Dashboard. every for the purpose of ORM Dashboard.
19. Melakukan Penundaan Transaksi dan Penghentian 19. Performing Transaction Delay and Temporary
Sementara Transaksi terhadap Nasabah Transactions Termination for Customers
sesuai ketentuan yang diduga menggunakan in accordance with the use of its account
rekeningnya di Bank Muamalat sebagai tempat at Bank Muamalat Indonesia as a place to
menampung hasil tindak pidana; accommodate the proceeds of crime;
20. Melakukan ujian APU & PPT (KYC Test) online 20. Perform 2016 online APU & PPT (KYC Test)
periode tahun 2016 untuk Front Liner; for Front Liners;
21. Melakukan tindak lanjut temuan audit OJK terkait 21. Following up FSA audit findings related to
dengan aplikasi SmartAML; the SmartAML application;
22. Melakukan tindak lanjut riset PPATK terkait 22. Following up PPATK research related to
dengan Potensi Penerimaan Negara dari sektor Potentials State revenue from tax sector;
Pajak;
23. Melakukan tindak lanjut riset PPATK tentang 23. Following up PPATK research on Money
Risiko Pencucian Uang dan/atau Pendanaan Laundering Risk and/or Terrorism Financing
Terorisme melalui Lembaga/Organisasi Nirlaba through (Non-Profit Organization) and the
(Non Profit Organization) dan Red flag Transaksi Red flag Suspicious Transactions on Financial
Keuangan Mencurigakan pada Penyedia Jasa Services Provider
Keuangan.
Setiap tahun dilakukan kegiatan pengkinian data Each year, customer data updating is conducted with
nasabah dengan skala prioritas antara lain untuk priority scale among others for clients with high risk
nasabah dengan kategori high risk, aktif bermutasi category, active mutation and quite large balance. In
dan bersaldo cukup besar. Selain itu, secara rutin Unit addition, the Compliance Work Unit regularly report
Kerja Kepatuhan melaporkan hasil monitoring terkait the results of APU & PPT monitoring to the Board of
APU & PPT kepada Direksi dan Dewan Komisaris Directors and the Board of Commissioners as a form of
sebagai salah satu bentuk pengawasan aktif Direksi active supervision of the Board of Directors and Board
dan Dewan Komisaris. of Commissioners.
Dalam rangka penerapan Program Anti Pencucian In order to implement the Anti-Money Laundering
Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU& and Combating the Financing of Terrorism (APU &
PPT) sesuai dengan ketentuan yang berlaku, Unit PPT) in accordance with The prevailing regulations,
Kerja Khusus APU & PPT telah menyampaikan laporan Special APU & PPT Work Unit has submitted a report
atau menindaklanjuti permintaan dari Aparat Penegak and followed up the request of law enforcement
Hukum atau pihak eksternal lainnya yang antara lain: authorities or other external parties, among others:
1. Cash Transaction Report (CTR), Suspicious 1.
Cash Transaction Report (CTR), Suspicious
Transaction Report (STR) dan Laporan Transaksi Transaction Report (STR) and the Financial
Keuangan Transfer Dana dari dan Keluar Negeri Transaction Reports Transfer Funds from and to
(LTKL) kepada PPATK; Overseas (LTKL) to PPATK;
2. Penyampaian data/informasi atau laporan kepada 2. Submission of data/information and report to the
PPATK; PPATK;
3. Penyampaian data/informasi atau pemblokiran 3. Submission of data/information or blocking the
rekening kepada KPK; dan account to the KPK; and
4. Penyampaian data/informasi kepada Bareskrim 4. Submission of data/information to the Bareskrim
POLRI/Densus dan pihak eksternal lainnya. POLRI/Densus and other external parties.
Bank Muamalat menghadapi permasalahan hukum di Bank Muamalat Indonesia faced legal cases both civil
bidang Perdata maupun Pidana. Periode Januari 2016 and criminal cases. In the period of January 2016 –
sampai dengan Desember 2016, tercatat 86 (delapan December 2016, there were 86 (eighty six) civil cases
puluh enam) perkara Perdata yang terdaftar di recorded in a number Courts and 7 (seven) criminal
berbagai Pengadilan dan 7 (tujuh) perkara Pidana yang cases at the stage of investigation and trial.
diperiksa di tahap penyelidikan maupun pengadilan.
Dari 86 (delapan puluh enam) perkara perdata tersebut From 86 (eighty six) civil cases, there were 18 (eighteen)
tercatat 18 (delapan belas) perkara telah diputus cases that had been resolved with verdicts having
dengan putusan yang berkekuatan hukum tetap, permanent legal power; while, 68 (sixty eight) cases
sedangkan 68 (enam puluh delapan) perkara masih were at the first level of investigation stage, appeal
dalam tahap pemeriksaan di tingkat pertama, tingkat and cassation. 1 (one) criminal case that the Bank
banding maupun tingkat kasasi. 1 (satu) permasalahan was dealing with had been concluded with a verdict
hukum pidana yang dihadapi Bank Muamalat telah having permanent legal effect; meanwhile 6 (six) other
diputus dengan putusan yang berkekuatan hukum criminal cases were still in the stage of investigation
tetap, sedangkan 6 (enam) perkara pidana lainnya and trial.
masih dalam pemeriksaan tahap penyelidikan maupun
pengadilan.
Permasalahan hukum Bank Muamalat Tahun 2016 The legal cases that the Bank dealt with in 2016 were
dapat digambarkan dalam tabel berikut: described in details in the table below:
Perdata/ Pidana/
Civil Criminal
Telah selesai (telah diputus dengan putusan yang berkekuatan hukum tetap) 18 1
Jumlah/Total 86 7
Beberapa pokok perkara perdata yang dihadapi Bank There are several civil cases Bank Muamalat dealt with,
Muamalat antara lain: which is as follows:
a. Perlawanan terhadap eksekusi hak tanggungan a. A legal suit of the execution of mortgage
dengan dasar Perbuatan Melawan Hukum, right with the legal claim of an Unlawful Act,
terdaftar di Pengadilan Agama Temanggung registered in the Temanggung Religious Court
Penggugat adalah Nasabah yang mendapatkan The Plaintiff is a Customer that the Bank has
pembiayaan KPR dari Bank Muamalat akan given mortgage funding yet is unable to pay
tetapi tidak dapat memenuhi kewajiban off the loan. As a consequence, it is classified
pengembalian sehingga masuk dalam into a non-performing loan. As a solution to
kategori pembiayaan bermasalahan. Sebagai this, Bank Muamalat executed an auction of
upaya penyelamatan terhadap pembiayaan mortgage right through KPKNL. However, the
bermasalah, Bank Muamalat melakukan lelang Plaintiff proposes an objection, reasoning that
eksekusi hak tanggungan melalui KPKNL, the selling price is much too low and prior to
namun Penggugat keberataan dengan alasan this, there was a new potential buyer that the
nilai penjualan terlalu rendah dan sebelumnya Plaintiff had proposed to the Bank but the
sudah ada penawar baru yang dibawa oleh Bank had ignored;
Penggugat namun tidak ditanggapi oleh Bank
Muamalat;
b. Perlawanan terhadap eksekusi hak tanggungan b. A legal suit of the execution of mortgage
dengan dasar Perbuatan Melawan Hukum, right with the legal claim of an Unlawful Act,
terdaftar di Pengadilan Negeri Surabaya registered in the Surabaya Religious Court
Bank Muamalat telah memberikan fasilitas Bank Muamalat has provided a funding facility
pembiayaan kepada Penggugat dengan to the Plaintiff with the purpose of land and
tujuan untuk pembelian tanah dan bangunan, building purchase yet the Plaintiff did not
namun Penggugat tidak memenuhi kewajiban meet the obligation of payment to the Bank so
pembayaran kepada Bank Muamalat sehingga KPNKL held an auction of mortagage execution
dilakukan lelang eksekusi hak tanggungan auction. The mortgage right object had been
melalui KPKNL. Objek hak tanggungan telah sold in the action yet the Plaintiff objected as
terjual dalam lelang eksekusi hak tanggungan, the auction price set by the bank was decided
namun Penggugat merasa keberatan karena without consent of the Plaintiff. In this case,
harga lelang ditetapkan oleh Bank Muamalat the legal position and level of the bank is
tanpa persetujuan dari Penggugat. Dalam strong as the auction was conducted pursuant
perkara ini kedudukan dan posisi hukum to the prevailing laws;
Bank Muamalat kuat, karena lelang telah
dilaksanakan sesuai dengan ketentuan dan
perundang-undangan yang berlaku;
c. Pembatalan Putusan Badan Penyelesaian c. The nullification of the verdict of the Consumer
Sengketa Konsumen, terdaftar di Pengadilan Conflict Reconciliation Body (BPSK), registered
Negeri Padangsidimpuan in the Padangsidimpuan District Court
Pengadu adalah Nasabah penerima fasilitas The Plaintiff is a Customer that has had the
pembiayaan yang telah mengalami gagal bayar financing facility turning into default and sent
dan membuat pengaduan pada BPSK Batu Bara, a legal suit to BPSK Batu Bara, in which the
yang mana Putusan BPSK tersebut mengabulkan BPSK decision was to grant the Customer’s and
permohonan Nasabah dan membatalkan annul the Financing Agreement between the
Akad Pembiayaan antara Nasabah dengan Customer and Bank Muamalat. To maintain
Bank Muamalat. Guna mempertahankan hak the legal rights and interests, Bank Muamalat
dan kepentingan hukum, Bank Muamalat proposed a annulification of the verdict of
mengajukan gugatan pembatalan atas putusan BPSK Batu Bara in the Padasidimpuan District
BPSK Batu Bara tersebut di Pengadilan Negeri Court, reasoning that legally the Customer’s
Padangsidimpuan dengan alasan dan dasar suit to BPSK Batu Bara in principle did not
hukum bahwa pengaduan Nasabah di BPSK fall into the Customer’s conflict which can be
Batu Bara pada prinsipnya tidak termasuk settled through BPSK Batu Bara. In the suit,
sengketa konsumen yang dapat diselesaikan the Padangsidimpuan District Court granted
melalui BPSK Batu Bara. Dalam gugatan the suit of Bank Muamalat and annuled the
tersebut Pengadilan Negeri Padangsidimpuan decision of BPSK Batu Bara;
mengabulkan gugatan Bank Muamalat dan
membatalkan Putusan BPSK Batu Bara tersebut;
d. Perlawanan terhadap eksekusi hak tanggungan d. A legal suit of of the execution of mortgage
dengan alasan permohonan perubahan jumlah right with the legal claim of instalment amount
angsuran, terdaftar di Pengadilan Negeri change appeal, registered in the Gorontalo
Gorontalo. District Court.
Bank Muamalat telah memberikan fasilitas Bank Muamalat had provided a funding facility
pembiayaan kepada Penggugat, akan tetapi to the Plaintiff, yet the Plaintiff was not capable
Penggugat tidak sangup membayar angsuran of paying off the loan installment according
sesuai daftar angsur yang telah disepakati to the installment list agreed on so the Bank
sehingga Bank Muamalat mendaftarkan registered the request of mortgage execution
permohonan eksekusi hak tanggungan melalui through KPKNL. The Plaintiff launched a legal
KPKNL. Penggugat mengajukan gugatan issue over that and requested the determination
perlawanan dan meminta penetapan jumlah of installment amount based on the capability
angsuran sesuai kemampuan Penggugat. of the Plaintiff. The case is now settled as the
Perkara ini sudah selesai karena Penggugat Plaintiff has withdrawn the suit.
mencabut gugatannya.
e. Gugatan perbuatan melawan hukum terkait e. The legal suit of the execution of mortgage
peralihan hak atas objek jaminan hak right with the legal claim of an Unlawful Act,
tanggungan, terdaftar di Pengadilan Agama registered in the Central Jakarta Religious
Jakarta Pusat Court
Penggugat mengajukan gugatan terhadap The Plaintiff proposed a suit of the Customer
Nasabah dan mengikutsertakan Bank and participated Bank Muamalat as Secondary
Muamalat sebagai pihak Turut Tergugat. Defendant. The Plaintiff stated that the
Penggugat menyatakan peralihan hak tidak transfer was not legally valid and demanded a
sah dan menuntut pembatalan akta jual nullification of the purchase deed. According
belinya. Sesuai dokumen, peralihan hak to the documents, transfers of rights and its
dan penjaminannya telah dilakukan sesuai guarantee have been applied in accordance
peraturan perundang-undangan yang berlaku. with the prevailing regulations. Assessment of
Pemeriksaan perkara berakhir karena gugatan a case ended as the Plaintiff.
dicabut oleh Penggugat.
Sebagian besar permasalahan hukum perdata The majority of civil cases that Bank Muamalat dealt
yang dihadapi Bank Muamalat merupakan perkara with are legal actions against of the executions of
perlawanan terhadap eksekusi hak tanggungan yang mortgage right and/ or shall be conducted by the
telah dan atau akan dilakukan oleh Bank Muamalat, Bank, in which the cases were ones with minimum
di mana perkara-perkara tersebut merupakan perkara and unimpactful risks onto the business of bank
dengan tingkat risiko yang minim dan tidak terlalu Muamalat in its entirety. Despite so, Bank Muamalat
berpengaruh terhadap bisnis Bank Muamalat secara shall continue to handle and monitor the development
keseluruhan. Namun demikian Bank Muamalat akan of each case so it can protect the legal rights and
tetap menangani dan memonitor perkembangan interests of Bank Muamalat optimally.
setiap perkara sehingga dapat melindungi hak dan
kepentingan hukum Bank Muamalat secara maksimal.
Dalam kegiatan usahanya, Bank Muamalat Indonesia In every of its business activities, Bank Muamalat
menyadari bahwa tindakan yang mengandung Indonesia realizes that actions with conflict of interests
benturan kepentingan dapat memberikan dampak may bring negative effects and tend to potentially
negatif dan cenderung berpotensi untuk mengurangi lessen asset and profit of the Bank.
aset dan keuntungan Bank.
Untuk itu, setiap pelaksanaan transaksi diatur dalam For this reason, every transaction implementation
Kebijakan, Sistem dan Prosedur yang mengikat is regulated in Policies, System and Procedures that
tentang benturan kepentingan. Seluruh prosedur yang discuss conflict of interests. All of the procedures the
harus dilalui baik dalam pembiayaan, operasional dan Bank has to comply with both in terms of financing,
transaksi lainnya tercatat dengan jelas dalam klausul operation and other transactions are recorded clearly
khusus terkait benturan kepentingan. Kebijakan, in a separate clause regarding conflict of interests. The
sistem serta prosedur tersebut juga tercatat dalam policies, system and procedures are also recorded in
Board Manual Bank Muamalat Indonesia dan Kebijakan the Board Manual of Bank Muamalat Indonesia and
Umum Pembiayaan. Di dalamnya dinyatakan bahwa the Financing General Policy. This states that basically
pada dasarnya dalam pemberian pembiayaan kepada in financing customers in every agreement/ financing
nasabah dipersyaratkan dalam setiap perjanjian/akad, agreement, cooperation or contracts between the
kerja sama ataupun kontrak baik antara bank dengan Bank and customers and consultants, any conflict of
nasabah maupun dengan pihak konsultan, adanya interests against any of the aforementioned parties
larangan benturan kepentingan dengan pihak-pihak is prohibited. Hereby, in each agreement/ financing
tersebut di atas. Dengan demikian maka pada setiap agreement or contract there must/ is required to
perjanjian/akad pembiayaan ataupun kontrak selalu/ mention a clause related to the Statement that There
wajib dipersyaratkan mencantumkan klausul terkait Is No Such Conflict of Interests.
dengan tidak ada benturan kepentingan dimaksud.
Sebagai gambaran, dalam perjanjian kerja sama di As a description, in the cooperation agreement in
mana dalam Pasal mengenai Benturan Kepentingan which an Article regarding Conflict of Interest is
disebutkan sebagai berikut: mentioned as follows:
a. Pihak Kedua tidak diperkenankan untuk a. Second Party is not allowed to give gifts
memberikan hadiah atau pemberian dalam or favors of any kind to employees and
bentuk apapun juga kepada karyawan dan leaders of the First Party. Violations to these
pimpinan Pihak Pertama. Pelanggaran atas provisions result in immediate termination
ketentuan ini mengakibatkan berakhirnya of this agreement and any loss incurred in
perjanjian ini dan juga segala kerugian such termination becomes the responsibility
karena berakhirnya perjanjian ini menjadi of the Second Party in both the world and in
tanggung jawab Pihak Kedua baik di dunia the hereafter.
maupun di akhirat.
b. Pihak Kedua dengan ini menyatakan bahwa b. Second Party hereby declares that there is no
tidak ada suatu benturan kepentingan dan/ conflict of interest and/or affiliate relationship
atau hubungan afiliasi antara Pihak Kedua between Second Party and the management
dengan Pengurus dan/atau Karyawan Pihak and/or Employee of and/or shareholders of
Pertama dan/atau pemegang saham Pihak First Party.
Pertama.
Terkait pengadaan barang dan jasa dan lainnya Regarding procurement of goods and services and
untuk kepentingan operasional, Bank Muamalat others for the operational purposes, Bank Muamalat
Indonesia menjalin kerja sama yang kondusif dengan Indonesia establish collaborations with several parties
beberapa pihak seperti Konsultan, Vendor, Kontraktor such as Consultant, Vendor, Contractor and Supplier.
dan Supplier. Seluruh jenis kerja sama yang selalu All of cooperation types that are clear, transparent,
dilakukan dengan dasar kontrak/perjanjian kerja yang and mention that there is no conflict of interests
jelas, transparan dan wajib mencantumkan tentang and prohibitions, providing/ promising to provide
tidak ada benturan kepentingan dan larangan, something to the management and employees of
memberi/menjanjikan untuk memberi sesuatu kepada the bank who are related or unrelated. The similar
manajemen dan karyawan Bank yang terkait maupun regulation applies to transactions with affiliated
tidak terkait. Hal yang sama juga berlaku untuk parties.
transaksi dengan pihak afiliasi.
Bank telah mewajibkan agar setiap personil The Bank has required that every personnel of
Bank Muamalat Indonesia tanpa terkecuali Bank Muamalat Indonesia without exception sign a
menandatangani surat pernyataan tertulis tentang written statement letter on Conflict of Interests. The
Benturan Kepentingan. Surat Pernyataan tersebut Statement Letter is written digitally by every employee
ditandatangani secara digital oleh karyawan yang and later on submitted through Muamalat Human
bersangkutan dan selanjutnya diserahkan kepada Power (MHP) System. The process has begun since
Manajemen melalui Muamalat Human Power (MHP) recruitment stage; in which one of the requirements is
System. Proses ini telah dimulai sejak tahap rekrutmen, every candidate of employee must write a statement
di mana salah satu syarat yang harus dipenuhi adalah that negates any familial relations with employees of
bahwa calon karyawan harus membuat pernyataan Bank Muamalat Indonesia.
tidak memiliki hubungan kekerabatan dengan
karyawan Bank Muamalat Indonesia.
Dalam hal penyediaan dana kepada pihak terkait dan In the event of fund allocation for related and
tidak terkait, Bank Muamalat Indonesia berpedoman unrelated parties, Bank Muamalat Indonesia refers to
pada ketentuan yang berlaku khususnya Peraturan the prevailing regulations especially Bank Indonesia
Bank Indonesia No. 7/3/PBI/2005 tentang Batas Regulation No. 7/3/PBI/2005 regarding Legal Lending
Maksimum Pemberian Kredit (BMPK) sebagaimana Limit (LLL) as amended by Regulation No. 8/13/
telah diubah dengan PBI No. 8/13/PBI/2016. Di tahun PBI/2016. In 2016, Bank Muamalat Indonesia had never
2016, Bank Muamalat Indonesia tidak melakukan committed violations or surpassed BPMK regarding
pelanggaran atau pelampauan terhadap BMPK atas fund allocation both for Related and Unrelated Parties.
penyediaan dana baik kepada Pihak Terkait maupun
Pihak Tidak Terkait.
Rasio gaji tertinggi dan terendah di Bank Muamalat The highest and lowest salary ratio in Bank Muamalat
Indonesia sesuai grade maksimum masing-masing Indonesia is based in the maximum grade of each
pegawai tercatat sebagai berikut: employee recorded as follows:
Rasio-rasio Skala/Perbandingan
Ratios Scale/ Comparison
Terkait kepatuhan terhadap penyampaian laporan- Regarding the compliance with the submission of
laporan dan informasi penting lainnya, Bank Muamalat reports and other crucial information, Bank Muamalat
Indonesia senantiasa memastikan terpenuhinya Indonesia always ensures that the external public needs
kebutuhan khalayak eksternal tentang informasi Bank. on the bank’s information are met throughout 2016,
Sepanjang tahun 2016, Bank telah melaksanakan the bank had conducted financial and non-financial
transparansi keuangan dan non keuangan baik transparency in the form of monthly, quarterly, or
dalam bentuk publikasi bulanan, triwulanan ataupun yearly publication and other reports which are required
tahunan serta laporan-laporan lainnya yang dituntut to be submitted to Bank Indonesia.
untuk disampaikan kepada Bank Indonesia.
Bank Muamalat Indonesia melaksanakan transparansi Bank Muamalat Indonesia conducted transparency of
kondisi keuangan dan non keuangannya dengan its financial and non-financial conditions by means of
memanfaatkan berbagai media seperti media cetak/ making use of various media such as printed media/
surat kabar terkemuka, website Bank dan pengiriman renowned newspapers, the Bank’s website and
langsung kepada Bank Indonesia, Lembaga direct mail to Bank Indonesia, Ranking Institutions
pemeringkat di Indonesia, Asosiasi Bank-Bank di in Indonesia, Bank Associations in Indonesia, LPPI,
Indonesia, LPPI, Lembaga Penelitian Bidang Ekonomi Financial and Economic Sector Research Institutions,
& Keuangan dan majalah Ekonomi dan Keuangan. and magazines on Economy and Finance. On top of
Selain itu, transparansi tentang produk Bank disajikan that, transparency on the Bank’s products is actualized
dalam bentuk brosur, leaflet dan media promotion in the form of brochures, leaflets, and other promotion
lainnya serta dalam homepage serta aplikasi mobile media and on homepage and the Bank’s mobile
Banking. application.
Bank Muamalat Indonesia menyadari bahwa praktik Bank Muamalat Indonesia realizes that gratification
gratifikasi berpotensi untuk terjadi saat bersinggungan practices may occur anytime when interacting with
dengan upaya menjalin hubungan kerja dengan pihak efforts of establishing work relations with third parties,
ketiga, baik stakeholders maupun vendor. Untuk itu both stakeholders and vendors. For this reason, a
dibutuhkan sebuah pedoman agar seluruh Insan Bank guidline is needed so the staffs of bank Muamalat
Muamalat Indonesia memiliki pemahaman yang sama Indonesia have the similar understanding on the
tentang perlakuan terhadap gratifikasi serta terhindar treatment towards gratifications and are prevented
dari praktik gratifikasi yang termasuk tindak pidana from gratification practices which includes criminal
suap. action of bribery.
Untuk itu, Bank Muamalat Indonesia menginisiasi Therefore, Bank Muamalat Indonesia initiated a
pedoman dan pengendalian gratifikasi di lingkungan guideline and controlling gratification in the workplace.
Bank. Pedoman dan pengendalian gratifikasi tersebut The guideline and controlling of such gratification also
juga berlaku untuk anak perusahaan Bank Muamalat apply to subsidiaries under financial conglomerations
Indonesia sesuai dengan ketentuan yang berlaku. of Bank Muamalat Indonesia based on the prevailing
laws.
Definisi gratifikasi/hadiah adalah semua bentuk Definition of gratification/reward is all the acceptance
penerimaan atau pemberian baik langsung maupun or granting, directly or indirectly. Gratuity/prizes can
tidak langsung. Gratifikasi/hadiah dapat berupa uang, be money, property or anything receipt or provision
barang atau sesuatu penerimaan atau pemberian of any form (including entertainment and services) or
berupa apa saja (termasuk hiburan dan pelayanan) other benefits that are not duly known or reasonably
atau keuntungan lain yang tidak sepatutnya yang suspected that the receipt or gift was intended to
diketahui atau patut diduga bahwa penerimaan atau influence the decisions of corporate officers and/or
pemberian itu dimaksudkan untuk mempengaruhi other party or the prize awarded as a result of having
keputusan pejabat perusahaan dan/atau pihak lain done something or not do something in a position
atau hadiah tersebut diberikan sebagai akibat karena that is contrary to its obligations.
telah melakukan sesuatu atau tidak melakukan
sesuatu dalam jabatannya yang bertentangan dengan
kewajibannya.
Bank melarang seluruh Jajaran Bank menerima atau The Bank prohibits its entire staff to accept or give
memberi hadiah dari dan/atau kepada pihak lain yang gifts from and/ or to another party in the purpose of
dimaksudkan untuk atau diduga dapat mempengaruhi or allegedly to affect decisions of the Bank’s officials
keputusan pejabat Bank dan/atau pihak lain. Bank and/ or other parties. The bank can be justified to give
dapat dibenarkan memberikan bantuan (donasi) donations in the purpose of charity or social cause in
untuk kepentingan amal atau sosial dalam jumlah a normal sum based on regulations and laws, norms
yang wajar sepanjang sesuai peraturan dan ketentuan and rules in effect.
perundang-undangan, ketentuan dan kaidah syariah
yang berlaku.
Sistem Pelaporan dan Penanganan Pengaduan Reporting System and Report Follow-up
a. Whistleblower membuat laporan dengan a. Whistleblower create free-form report,
format bebas, dikirimkan ke unit kerja Anti submitted to the Anti Fraud unit through
Fraud melalui berbagai media yang ada; various kinds of media;
b. Unit kerja Anti Fraud mengadministrasikan b. Anti Fraud Unit labor administers
laporan whistleblower yang diterima; whistleblower reports received;
c. Unit kerja Anti Fraud menganalisa laporan c. Anti Fraud Unit labor analyzing case reports
kasus terindikasi Fraud yang diterima dari indicated Fraud received from whistleblowers;
whistleblower;
d. Jika dari analisa unit kerja Anti Fraud d. If the unit of analysis obtained Anti Fraud
diperoleh dugaan kuat adanya Fraud, maka Fraud alleged strong presence, it will be
akan dilakukan investigasi lebih lanjut investigated further to prove the truth of the
untuk membuktikan kebenaran laporan whistleblower report;
whistleblower tersebut;
e. Proses selanjutnya mengikuti prosedur e. The next process following the procedure
investigasi dan pelaporan Unit Kerja Anti of investigation and reporting of AFD (Anti
Fraud sesuai dengan Pedoman dan Prosedur Fraud Work Unit) in accordance with the
Anti Fraud. Guidelines and Procedures Anti Fraud.;
Seluruh pengaduan yang masuk dikelola oleh Unit The entire complaints received by the Anti Fraud
Kerja Anti Fraud di bawah kebijakan Direksi. Sepanjang Work Unit managed under the policy of the Board
tahun 2016, Bank Muamalat Indonesia menerima of Directors. Throughout 2016, Bank Muamalat
sejumlah 10 pengaduan. Seluruh pengaduan tersebut Indonesia received 10 complaints. The whole of the
telah ditindaklanjuti sesuai dengan prosedur serta complaint had been followed in accordance with the
ketentuan yang berlaku. procedures and applicable regulations.
Contact center dan Informasi lebih lanjut tentang Contact center and more information about the Bank
whistleblowing system Bank Muamalat Indonesia bisa Muamalat Indonesia whistleblowing system can be
didapatkan melalui: obtained through:
Sebagai perusahaan publik, Bank Muamalat Indonesia As a public company, Bank Muamalat Indonesia
menjamin adanya keterbukaan dalam melaksanakan guarantees transparency in executing the process of
proses pengambilan keputusan dan menyampaikan decision making and conveying material and relevant
informasi materiil dan relevan mengenai Bank yang information on the bank which is accessible to
dapat diakses oleh pemangku kepentingan sesuai stakeholders according to their rights. Bank Muamalat
dengan haknya. Bank Muamalat Indonesia percaya Indonesia believes that the information sharing to
bahwa penyebaran informasi kepada seluruh all stakeholders is a crucial part of the information
pemangku kepentingan merupakan bagian penting transparency manifestation both internally and
dari perwujudan prinsip transparansi informasi secara externally, which is supposed to assist, guard and
internal dan eksternal, yang diharapkan membantu, promote knowledge, understanding, and positive
menjaga dan meningkatkan pengetahuan, perception of stakeholders on policies and activities of
pemahaman, dan persepsi positif dari para pemangku the Bank. To provide the updated information for all
kepentingan terhadap kebijakan dan kegiatan Bank. stakeholders, Bank Muamalat Indonesia provides an
Untuk menyediakan informasi terkini bagi seluruh information portal on the website of the Company at
pemangku kepentingan, Bank Muamalat Indonesia www.bankmuamalat.co.id.
menyediakan sarana portal informasi melalui situs
Perseroan di www.bankmuamalat.co.id.
Ketersediaan Siaran Pers di Website Bank Press Release Avaliability on the Website
Setiap aksi korporasi dan kegiatan penting lainnya Every corporate action and other important activity
secara aktif dipublikasikan melalui berita dan informasi actively was published through news and latest
terkini yang tersedia di situs Bank. information available on the Bank’s site.
E-mail Sekretaris Perusahaan dan Hubungan Email to the Corporate Secretary and Investor
Investor Relations
Sementara untuk para instansi atau pihak-pihak yang For institution or parties related to stock markets and
berhubungan dengan pasar modal serta para investor investors can directly contact the Corporate Secretary
dapat langsung menghubungi Sekretaris Perusahaan or Investor Relations of Bank Muamalat Indonesia at
atau Hubungan Investor Bank Muamalat Indonesia this following address:
dengan alamat sebagai berikut:
Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary
Telp : 02180666000 Phone: 021-80666000
email: corporate.secretary@bankmuamalat.co.id Email: corporate.secretary@bankmuamalat.co.id
Bank Muamalat Indonesia juga selalu membagikan Bank Muamalat Indonesia also always shares
informasi kepada publik mengenai aktivitas bisnis information to the public regarding the business
yang dilakukan. Sepanjang tahun 2016, keterbukaan activities. Throughout 2016, the information
informasi yang dipaparkan kepada publik adalah: transparency exposed to the public is:
No. 333/BMI/PDR/IV/2016
Dated April 29, 2016
No. 489/BMI/PDR/V/2016
Dated May 26, 2016
No. 472/BMI/PDR/V/2016
Dated May 24, 2016
No. 543/BMI/PDR/VI/2016
Dated June 7, 2016
No. 688/BMI/PRD/VII/2016
Dated July 1, 2016
Tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate Corporate social responsibility can be interpreted as an
social responsibility dapat diterjemahkan sebagai effort to build and actualize a Continuous, transparent
upaya membangun dan mewujudkan sebuah and ethical implementations are required to actively
komitmen perusahaan terhadap seluruh stakeholders- contribute to improve the quality of life of all
nya. Hal ini perlu dilakukan terus-menerus dan stakeholders, employees, customers, shareholders, or
ditindaklanjuti secara transparan serta sesuai etika other external parties, through various empowerment
agar dapat berkontribusi aktif terhadap peningkatan activities and sustainable development.
kualitas hidup seluruh pemangku kepentingan, baik
itu karyawan, nasabah, pemegang saham, maupun
pihak eksternal lainnya, melalui berbagai kegiatan
pemberdayaan dan pembangunan yang berkelanjutan.
Sebagai bagian dari komunitas masyarakat, As part of the community, Bank Muamalat emphasize
Bank Muamalat Indonesia menekankan bahwa that business growth is not only dependent on
pertumbuhan bisnisnya tidak hanya bergantung pada financial achievement, but also on how the company
pencapaian aspek keuangan saja, namun bagaimana consider the long term impact of each decision and
perusahaan dapat mempertimbangkan dampak sosial operation toward social and environment.
& lingkungan dari setiap keputusan dan operasional
yang dilakukannya untuk jangka panjang.
Sepanjang tahun 2016, Bank Muamalat Indonesia telah Throughout 2016, Bank Muamalat has conducted
melaksanakan berbagai program CSR yang terarah various targeted and measured CSR programs are
dan terukur agar mencapai suatu kondisi serta kualitas to achieve a better quality of social, economic and
kehidupan sosial, ekonomi dan pendidikan yang lebih education life for all beneficiaries. The programs
baik bagi setiap para penerima manfaatnya. Program cover four activities aspects including Environment,
tersebut diantaranya meliputi empat aspek kegiatan Community Development, Employment, Occupational
di antaranya Lingkungan Hidup, Pengembangan Health & Safety (K3), as well as Responsibility towards
Sosial Kemasyarakatan, Ketenagakerjaan, Kesehatan the Customer.
& Keselamatan Kerja (K3), serta Tanggung Jawab
Terhadap Konsumen.
Tahun 2016, Bank Muamalat berfokus pada bidang Bank Muamalat focused on educational aspect with
pendidikan dengan pengembangan program “Sekolah the development of “Sekolah Prestasi Muamalat”. This
Prestasi Muamalat”. Program ini didasarkan pada program is constructed on our belief that education
keyakinan kami bahwa pendidikan adalah elemen is a fundamental and important element in building
penting yang sangat mendasar dalam membangun a nation and shape the character of qualified human
sebuah bangsa dan membentuk karakter sumber resources. Sekolah Prestasi Muamalat is the Bank’s
daya manusianya yang berkualitas. Sekolah Prestasi commitment to support the government’s programs
Muamalat merupakan komitmen Bank Muamalat in education sector through education assistance for
untuk mendukung program pemerintah di sektor students from poor families, as well through facilities
pendidikan berupa bantuan pendidikan yang to improve the quality of teaching and learning in
ditujukan untuk siswa/i berprestasi dari keluarga School, University and Boarding School. With the
pra-sejahtera, serta bantuan sarana dan prasarana tagline “Contribute in Building Intelligent, Skillful and
untuk meningkatkan kualitas kegiatan belajar Have Moral Standard Generation”, Sekolah Prestasi
mengajar di Sekolah, Universitas maupun Pesantren. Muamalat is expected to give people an opportunity
Dengan tagline “Ikut Membangun Generasi Cerdas, to obtain a quality education, high competence and
Berprestasi & Berakhlak”, Program Sekolah Prestasi morality as well as developing the future sharia banker,
Muamalat diharapkan dapat memberikan kesempatan and encouraging the growth of sharia economic.
kepada masyarakat untuk mendapatkan pendidikan
yang berkualitas, memiliki kompetensi yang tinggi,
serta berakhlak mulia serta mencetak bankir syariah di
masa depan, sehingga dapat mendorong tumbuhnya
perekonomian syariah.
Fokus program CSR Bank Muamalat lainnya adalah The focus of other Bank Muamalat CSR programs
Lingkungan hidup dan Pemberdayaan ekonomi are regarding the Environment and social economic
kemasyarakatan. Dalam menjalankan program Development. In carrying out the programs, Bank
tersebut secara sinergis Bank Muamalat bekerjasama Muamalat cooperate synergically with its affiliates,
dengan afiliasinya yaitu Baitulmaal Muamalat (BMM) namely Baitulmaal Muamalat (BMM) and Zakat
maupun Lembaga Amil Zakat (LAZ) lainnya yang Management Board (LAZ) on criteria determined
dipilih berdasarkan sejumlah kriteria yang ditentukan by Bank Muamalat. In terms of Health, Safety and
oleh Bank Muamalat. Sementara untuk Kesehatan, Employment (K3) as well as Responsibility towards
Keselamatan dan Ketenagakerjaan (K3) dan Tanggung customers are conducted and organized independently
jawab terhadap konsumen dilakukan dan dikelola by Bank Muamalat.
secara mandiri oleh Bank Muamalat.
Dalam pelaksanaan aktivitas CSR Bank Muamalat Bank Muamalat implements CSR activities with several
terdapat beberapa sumber pendanaan, di antaranya funding sources, among others from the company’s
berasal dari dana perusahaan, dana zakat karyawan & funds, employees and companies zakat, as well as
perusahaan, serta dana lainnya seperti sumber lainnya other halal funds such asa infaq and shadaqoh and
yang halal (infaq dan shadaqoh) dan sumber lainnya other sources that cannot be recordeded as the bank’s
yang tidak dapat diakui sebagai pendapatan bank. revenue.
Sumber Dana
No Pilar Program Fund Source
Dana Zakat
Karyawan/ Dana Non Dana
Perusahaan Infak ZIS Perusahaan
Company / Infaq Non-ZIS Corporate
Employee Funds Funds
Zakat Fund
I Lingkungan Hidup
Green Campaign
Environment
Pengembangan Sosial
Kemasyarakatan
II
Social Community
Development
1 Ekonomi Program Green Horti Cianjur
Rp186,230,470
Economy
2 Pendidikan Beasiswa MES-Muamalat
Rp150,000,000 Rp8,489,900
Education (MES-Muamalat Scholarship)
Sekolah Prestasi Muamalat
(Muamalat School with Performance)
B.1. Sekolah Prestasi Muamalat, Kota
Padang
Rp20,000,000 Rp15,000,000 Rp45,500,000
(Muamalat School with Performance,
Padang)
B.2. Sekolah Prestasi Muamalat, Kota
Mataram
Rp25,000,000 Rp31,000,000 Rp50,000,000
(Muamalat School with Performance,
Mataram)
B.3. Sekolah Prestasi Muamalat di Tapal
Batas
Rp186,230,470
(Muamalat School with Performance, Tapal
Batas)
B.4. Sekolah Prestasi Muamalat di
Lampung
Rp80,000,000
(Muamalat School with Performance,
Lampung)
B.5. Sekolah Prestasi Muamalat di Bandung
(Muamalat School with Performance, Rp80,000,000 Rp7,300,000 Rp75,000,000
Bandung)
B.6 Sekolah Prestasi Muamalat Yogyakarta
(Muamalat School with Performance Rp100,450,000
Yogyakarta)
3 Kemanusiaan Bangga Berdonor Untuk Indonesia
Humanity (Proud to Give Blood Donation for Rp15,283,700
Indonesia)
Muamalat Berbagi Cahaya Kurban
Rp19,955,500
(Muamalat Sharing the Light of Qurban)
Aksi Tanggap Muamalat
(Muamalat Rapid Response)
C.1. Bantuan Kemanusiaan untuk korban
banjir di Pangkal Pinang
Rp25,000,000
(Humanity Aid for Flood Victims in Pangkal
Pinang)
C.2. Bantuan Kemanusiaan untuk korban
banjir di Pekanbaru
Rp15,024,000
(Humanity Aid for Flood Victims in
Pekanbaru)
C.3. Bantuan Kemanusiaan untuk korban
banjir di Padang Rp24,680,000
(Humanity Aid for Flood Victims in Padang)
Sumber Dana
No Pilar Program Fund Source
Dana Zakat
Karyawan/ Dana Non Dana
Perusahaan Infak ZIS Perusahaan
Company / Infaq Non-ZIS Corporate
Employee Funds Funds
Zakat Fund
C.4. Bantuan Kemanusiaan untuk korban
banjir di Pangkal Pinang
Rp19,000,000
(Humanity Aid for Flood Victims in Pangkal
Pinang)
C.5. Bantuan Kemanusiaan untuk korban
banjir di Padang Rp22,500,000
(Humanity Aid for Flood Victims in Padang)
C.6. Bantuan Kemanusiaan untuk korban
banjir bandang di Bandung
Rp23,400,000
(Humanity Aid for Flash Flood Victims in
Bandung)
C.7. Bantuan Kemanusiaan untuk banjir
bandang di Garut
Rp60,000,000
(Humanity Aid for Flash Flood Victims in
Garut)
C.8. Bantuan Kemanusiaan untuk korban
gempa di Pidie Jaya, Banda Aceh
Rp187,500,000 Rp18,300,000
(Humanity Aid for Earthquake Victims in
Pidie Jaya, Banda Aceh)
Bantuan Infrastruktur
(Infrastructure Assistance)
D.1. Bantuan Fasilitas Sanitasi Pondok Putri
di Pesantren An Nawawi Tanara Banten
(Assistance in Sanitation Facility for Rp63,987,600
Womens’ Dorm at Pesantren An Nawawi
Tanara Banten)
D.2. Partisipasi dalam Gala Infaq
pembangunan Pusat Tadabur Al-Quran
Indonesia
Rp25,000,000
(Participation in Gala Infaq for development
of the Center of Tadabur Al-Quran
Indonesia)
D.3. Santunan Pembangunan Masjid
Greenwood Bogor
Rp10,000,000
(Donation for development of Greenwood
Mosque, Bogor)
D.4. Bantuan Pembangunan Masjid
Baiturrahim Kotaraja
Rp5,000,000
(Donation for development of Baiturrahim
Mosque, Kotaraja)
D.5. Bantuan pembangunan Masjid Sabilul
Muttaqin Timika
Rp5,000,000
(Donation for development of Sabilul
Muttaqim Timika Mosque)
D.6. Bantuan pembangunan TPQ Masjid
istiqomah Kotaraja
Rp5,000,000
(Donation for development of TPQ
Istiqomah Mosque, Kotaraja)
D.7. Bantuan pembangunan Ma’had
Ta’limul Qur’an Utsman bin Affan
Rp5,000,000
(Donation for development of Ma’had
Ta’limul Qur’an Utsman bin Affan)
Sumber Dana
No Pilar Program Fund Source
Dana Zakat
Karyawan/ Dana Non Dana
Perusahaan Infak ZIS Perusahaan
Company / Infaq Non-ZIS Corporate
Employee Funds Funds
Zakat Fund
D.8. Bantuan pembangunan Masjid
Al-Barokah
Rp1,000,000
(Donation for development of Al Barokah
Mosque)
D.9. Bantuan pembangunan Masjid Nurul
Hidayah Kelurahan Malawele Distrik Aimas
(Donation for development of Nurul Rp10,109,000
Hidayah Mosque, Malawele village, Aimas
district)
D.10. Bantuan pembangunan Masjid
Al-Furqon Ambon
Rp7,430,000
(Donation for development of Al Fuqon
Mosque, Ambon)
D.11. Bantuan pembangunan Musholla
Matlail Anwar Cibodas Cengkareng
Rp1,850,000
((Donation for development for Matlail
Anwar Musholla, Cibodas Cengkareng)
e. Santunan Tunai Program SANTUN (santunan tunai) ditujukan untuk membantu para mustahik terhadap permasalahan yang bersifat insidental
Muamalat dan tidak berkelanjutan, seperti santunan pendidikan, pembangunan masjid, kesehatan, sosial dakwah, dll.
(Muamalat Cash
Donation) (SANTUN Program (cash donation) is aimed for supporting the mustahik for the incidental and not sustainable matters, such
as donation for education, mosque development, health, social dakwah, and others.)
E.1. Santunan Untuk Karyawan dan
Keluarga Karyawan Bank Muamalat
(Donation for Employee and family of Bank
Muamalat)
Bantuan biaya pengobatan Teller BMI
cabang Pontianak, Sdr. Toni
Rp50,000,000
(Donation of medical expenses from BMI
Teller branch Pontianak, Mr. Toni)
Santun kesehatan pengobatan kanker an
istri Sdr. Nasrudin
Rp5,000,000
(Health donation of cancer treatment from
Mr. Nasrudin’s wife)
Santun kematian Ayahanda Security a.n.
Sleman Cab. Mangga Dua
Rp500,000
(Death donation for Security staff’s father,
on behalf of Sleman branch Mangga Dua)
Santun kesehatan an Yosi Novianto
(Health donation on behalf of Yosi Rp5,000,000
Novianto)
Santunan kesehatan biaya persalinan an
istri saudara Gustian
Rp5,000,000
(Health donation for labor cost on behalf
of Mr. Gustian’s wife)
Santun pengobatan an Kemas Raziq Hanan
(Donation treatment on behalf of Kemas Rp20,000,000
Raziq Hanan)
Santunan bantuan kepada ashnaf zakat
BMI Cab. Kuala Lumpur
Rp16,000,000
(Donantion for zakat ashnaf BMI branch
Kuala Lumpur)
Sumber Dana
No Pilar Program Fund Source
Dana Zakat
Karyawan/ Dana Non Dana
Perusahaan Infak ZIS Perusahaan
Company / Infaq Non-ZIS Corporate
Employee Funds Funds
Zakat Fund
Bantuan pengobatan keluarga BMI KC
Malang
Rp15,000,000
(Donation for family treatment BMI Branch.
Malang)
Bantuan biaya tangan palsu anak driver
BMI KC Padang
Rp15,000,000
(Donation for prosthetic arms cost BMI
driver Branch Malang)
Bantuan biaya pengobatan istri non-
banking staff a/n. FERIANSYAH PINDAH
(Donation treatment for non-banking Rp1,750,000
staff’s wife on behalf of FERIANSYAH
PINDAH
Bantuan kesehatan a.n Ibunda dari Nur
Jamal
Rp2,000,000
(Health Donation on behalf of Nur Jamal’s
mother)
Santun Biaya berobat anak kru BMI KC
Gajah Mada
Rp5,000,000
(Donation for medical expenses BMI crew
Branch Gajah Mada)
Bantuan Kesehatan a/n Hiroshi Yamada
(Health Donation on behalf of Hiroshi Rp5,000,000
Yamada)
Bantuan kesehatan a/n Azzahra Shalahudin
(Health Donation on behalf of Azzahra Rp1,000,000
Shalahudin)
Bantuan kesehatan a/n Farda Siti Nurhaliza
(Health Donation on behalf of Farda Siti
Rp1,000,000
Nurhaliza)
Sumber Dana
No Pilar Program Fund Source
Dana Zakat
Karyawan/ Dana Non Dana
Perusahaan Infak ZIS Perusahaan
Company / Infaq Non-ZIS Corporate
Employee Funds Funds
Zakat Fund
Santunan untuk anak yatim piatu & dhuafa
pada acara Haul Syeikh Nawawi Al Bantani
ke 123 (30 Juli 2016 di Pesantren An
Nawawi Tanara, Banten)
Rp50,000,000
(Donation for orphan and dhuafa on 123th
Haul Syeikh Nawawi Al Bantani (July 30th,
2016 in Pesantren An Nawawi Tanara,
Banten)
Santun anak yatim dalam rangka Milad
BMI KC Bintaro
Rp2,000,000
(Donation for orphan in Milad BMI Branch
Bintaro)
Santun kegiatan sosial Yayasan Al Fatah
(Donation for social activities Yayasan Al Rp2,000,000
Fatah)
Santun kegiatan sosial Panti Asuhan Darul
Ulum
Rp2,000,000
(Donation for social activity Darul Ulum
Orphanage)
Santun anak yatim dan muallaf Jayapura
(Donation for orphan and muallaf Rp9,450,000
Jayapura)
Khitanan massal kerjasama dengan
Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran
Rp4,200,000
(Mass Circumcision in cooperation with
Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran)
Bantuan dana untuk pemberian paket
sembako Masjid Jami’ Al Azhar (700 orang)
Rp5,000,000
(Donation for the provision of food
packages Jami ‘Al Azhar (700 people))
Santunan anak yatim piatu Yayasan Baitul
Atiq rekomendasi BMI KC. Kalimalang
(Donation for Orphan at Yayasan Baitul Rp5,000,000
Atiq recommended by BMI Branch.
Kalimalang)
Santunan anak yatim & dhuafa BMT An-
Najah rekomendasi BMI KC Pekalongan
(Donation for orphan & dhuafa BMT Rp1,000,000
An-Najah recommended by BMI branch
Pekalongan)
Santun sosial dakwah untuk anak yatim
dan dhuafa dalam kegiatan Jakarta Berbagi
rekomendasi BMI KC Kalimalang
Rp3,000,000
(Social dakwah donation for orphan
and dhuafa in Jakarta Sharing activity
reccomenden by BMI branch Kalimalang)
Santun kegiatan buka bersama anak yatim
dan pengajian Muamalat Club Medan
rekomendasi BMI KC Medan-Sudirman
(Donation for iftar activity with orphan Rp9,500,000
and ‘pengajian’ Muamalat Club Medan
recommended by BMI branch Medan-
Sudirman)
Santun paket sembako untuk yatim dhuafa
Yayasan Pembangunan dan Pendidikan
Dr. Iskandar Tedjakusuma rekomendasi BMI
KC Panglima Polim
Rp2,000,000
(Food package donation for orphan
and dhuafa Yayasan Pembangunan dan
Pendidikan Dr Iskandar Tedjakusuma
rekomendasi BMI KC Panglima Polim)
Sumber Dana
No Pilar Program Fund Source
Dana Zakat
Karyawan/ Dana Non Dana
Perusahaan Infak ZIS Perusahaan
Company / Infaq Non-ZIS Corporate
Employee Funds Funds
Zakat Fund
Santun yatim dan dhuafa kegiatan
Ramadhan 1437 H Yayasan Nurul Hidayah
rekomendasi BMI KC Panglima Polim
(Orphan and Dhuafa donation in Rp1,000,000
Ramadhan 1437 H Yayasan Nurul Hidayah
recommended by BMI Branch Panglima
Polim)
Pengajuan kegiatan ramadhan berbagi
bersama yatim dan dhuafa rekomendasi
BMI KC Pluit
Rp10,000,000
(Submission of Ramadan activities to
share together orphans and dhuafa BMI
recommended by BMI branch Pluit)
Bantuan kegiatan buka puasa bersama
dhuafa Yayasan Dana Sosial Al Falah BMI
KPO Rp4,500,000
(Donation for Iftar with dhuafa Yayasan
Dana Sosial Al Falah BMI KPO)
Santunan anak yatim dan dhuafa Dharma
Wanita Persatuan UIN Jakarta rekomendasi
BMI KC Fatmawati
Rp10,000,000
(Donation for Orphan and dhuafa
Dharma Wanita Persatuan UIN Jakarta
recommended by BMI branch Fatmawati)
Santunan yatim dhuafa kerjasama dengan
Angkasa Pura II rekomendasi BMI KC
Cengkareng
Rp5,000,000
(Donation for orphan dhuafa in
cooperation with Angkasa Pura II
recommended by BMI branch Cengkareng)
Bantuan buka puasa dhuafa dan lanjut usia
Yayasan Haji Masjchun Sofwan BMI KPO
Rp5,000,000
(Donation for iftar dhuafa and elder people
Yayasan Haji Masjchun Sofwan BMI KPO)
Santunan yatim dan dhuafa kegiatan
Amaliah Ramadhan 1437 H Yayasan
Al-Fatah Bekasi Timur
Rp3,000,000
(Donation for orphan and dhuafa in
Amaliah Ramadhan 1437 H Yayasan
Al-Fatah East Bekasi)
Konsumsi anak yatim Panti Asuhan
Al-Husen rekomendasi BMI KC Serang
(Orphan consumption in Al Husen Rp1,100,000
Orphanage recommended by BMI branch
Serang)
Santunan dan sahur yatim dan dhuafa
rekomendasi BMI KC Kalimalang
Rp10,000,000
(Donation and Suhur of orphan and dhuafa
recommended by BMI branch Kaliamalang)
Program ramadhan mabruk untuk
santunan yatim dhuafa BMI KC Matraman
Rp1,000,000
(Ramadhan mabruk program for orphan
donation BMI branch Mataram)
Santunan yatim piatu dalam rangka
kegiatan Dies Natalis STP Trisakti ke 47
rekomendasi BMI KC Bogor
Rp2,500,000
(Orpan donation in 47th Dies Natalis STP
Trisakti recommended by BMI branch
Bogor)
Sumber Dana
No Pilar Program Fund Source
Dana Zakat
Karyawan/ Dana Non Dana
Perusahaan Infak ZIS Perusahaan
Company / Infaq Non-ZIS Corporate
Employee Funds Funds
Zakat Fund
Bantuan kegiatan ifthor bersama santri
Ponpes Sulamaniyah
Rp6,000,000
(Ifthor donation with Ponpes Sulamaniyah
student)
Reward peserta terbaik ikhwan-Quran
dalam acara Mukhoyyam Al-quran tiga
Ponpes terpadu Al Multazam
Rp10,000,000
(Reward for ihwan-akhwat best participant
in Mukhoyyam Al-Quran, three integrated
Ponpes Al Multazam)
Santunan anak yatim
Rp24,000,000
(Orphan Donation)
Santunan Pendidikan Anak Yayasan Al
Islam Payakumbuh
Rp26,025,000
(Donation for children education in Yayasan
Al Islam Payakumbuh)
Santunan anak yatim dalam acara
Pembukaan KK BMI DI Kementrian
Keuangan Rp25,465,000
(Donation for Orphan in Opening KK BMI
in Ministry of Finance)
Bantuan kegiatan SDIT Qurrata A’yun
Jayapura
Rp1,000,000
(Donation activity for SDIT Qurrata A’yun)
Jayapura
Bantuan kegiatan SDIT Permata Hati
Jayapura
Rp1,000,000
(Donation activity for SDIT Permata Hati
Jayapura)
Bantuan kegiatan MI Negeri Kota Jayapura
(Donation activity for MI Negeri Kota Rp1,000,000
Jayapura)
Santunan bantuan pendidikan Ilham
Ramadhan
Rp1,250,000
(Educational donation on behalf of Ilham
Ramadhan)
Bantuan biaya pendidikan santri hafiz
Rp10,000,000
(Educational donation santri hafiz)
Pemutihan AQH Muhammad Raldi
Rp1,000,000
Sumber Dana
No Pilar Program Fund Source
Dana Zakat
Karyawan/ Dana Non Dana
Perusahaan Infak ZIS Perusahaan
Company / Infaq Non-ZIS Corporate
Employee Funds Funds
Zakat Fund
Santun kegiatan sosial relokasi kantor BMI
Cab Pangkal Pinang
Rp16,000,000
(Donation for relocation social BMI branch
Pangkal Pinang)
Santun sosial dakwah kegiatan acara BMI
dengan Baitulmaal PBMT wilayah Jateng
Rp1,500,000
(Doantion for Dakwah social in BMI event
with Baitulmaal PBMT Central Java)
Bantuan dana bedah buku khutbah
ekonomi syariah MUI Bengkulu (100 orang)
(Donation for book discussion khutbah Rp4,000,000
sharia economy MUI Bengkulu (100
people))
Bantuan dana untuk kegiatan tarhib
ramadhan Masjid Jami Ash Shobirin Bekasi
Selatan (400 orang)
Rp5,000,000
(Cash donation for tarhib Ramadhan
Masjid Jami Ash Shobirin Bekasi Selatan
(400 people)
Partisipasi Program bersama GRES sejuta
berdaya
Rp94,500,000
(Participation program with GRES million
power)
Bantuan kegiatan Tasyakuran Ketamatan
SMP Islam AL Azhar rekomendasi BMI KC
Kalimas
Rp1,550,000
(Doantion for Tsyakuran Ketamatan
SMP Ketamatan SMP Islam AL Azhar
recommended by BMI branch Kalimas)
Santun kegiatan buka puasa Masjid Raya
Al Musyawarah BMI KC Kelapa Gading
Rp5,000,000
(Doantion for iftar in Masjid Raya Al
Musyawarah BMI KC Kelapa Gading)
Santun kegiatan buka puasa bersama
dan pesantren kilat rekomendasi BMI KCP
Pamulang Rp1,000,000
(Donation for ifar and ‘pesantren kilat’
recommended by BMI KCP Pamulang)
Mukafaah penceramah selama bulan
Ramadhan Yayasan Syekh Ali Jaber BMI
KCMatraman Rp4,500,000
(Mukafaah speaker during Ramadhan
Yayasan Syekh Ali Jaber BMI KCMatraman)
Operasinal support kegiatan Ramadhan
Bank Muamalat
Rp11,000,000
(Operational support for Ramadan activity
bank Muamalat)
Kegiatan Tasmi, Tahsin Ramadhan dan
Khatmil Quran rekomendasi BMI KC
Fatmawati
Rp1,000,000
(Tasmi, Tahsin Ramadhan dan Khatmil
Quran activity recommended by BMI KC
Fatmawati)
Event Nuzulul Quran di Bank Muamalat
dan pengukuhan BMM sebagai LAZNAS
Rp17,100,000
(Event Nuzulul Quran in Bank Muamalat
and statement BMM as LAZNAS)
Pemberian bantuan acara tahfidz Quran
Juz 30 dan azan di KK Kemenkeu
Rp8,625,000
(Donation in tahfiz Quran Juz 30 and azan
in KK Ministry of Finance)
Sumber Dana
No Pilar Program Fund Source
Dana Zakat
Karyawan/ Dana Non Dana
Perusahaan Infak ZIS Perusahaan
Company / Infaq Non-ZIS Corporate
Employee Funds Funds
Zakat Fund
Reimburse Biaya Operasional “Berbagi
Akhir Tahun” BMI KC. Malang
Rp171,800
(Operational Cost Reimburse “Sharing in
the end of the year) BMI KC. Malang)
Biaya operasional layanan khusnul
khotimah
Rp900,000
(Khusnul Khotimah cost operational
service)
Anggaran pelaksanaan fogging di
Matraman , rekomendasi KC Matraman
Rp1,460,000
(Budget fogging in Matraman,
recomendation from Matraman Branch)
Pemberian bantuan Santunan Beras Lauk di
bulan Ramadhan melalui DKM Muamalat
Tower Rp45,000,000
(Giving donation for rice and side dish in
Ramadan through DKM Muamalat Tower)
Sosialiasi Ziswaf & Publikasi
Rp1,939,000 Rp38,503,000 Rp400,000
(ZiswahSocialization & Publication)
KETENAGAKERJAAN, Program BCM Awareness di Bank
KESEHATAN DAN Muamalat yang dilakukan sepanjang
KESELAMATAN tahun 2016 adalah bagian dari
KERJA (K3) implementasi mitigasi risiko operasional
Employement, agar kelangsungan operasional & layanan,
Occupational Health, kesehatan dan keselamatan kerja (K3)
Work Safety (K3) dapat dikelola dengan baik. Aktifitas ini
dilakukan di Bank Muamalat baik di Kantor
Pusat maupun di Cabang dengan tujuan
utama agar kesadaran (awareness) seluruh
karyawan yang terlibat dalam program
tersebut semakin meningkat.
(BCM Awareness Program in Bank
Muamalat conducted during 2016 is part
of the implementation of operational risk
mitigation that continuity of operations
and services, health and safety (K3) can be
managed properly. This activity is done in
Bank Muamalat both at head office and in
branches with the main purpose to profess
consciousness (awareness) of all employees
involved in such programs is increased)
TANGGUNG Pengembangan penanganan pengaduan
JAWAB TERHADAP nasabah terus dilakukan dengan mengacu
KONSUMEN pada kepuasan nasabah. Dengan adanya
Responsibility to sistem penanganan pengaduan nasabah
consumer yang komprehensif, sistemastis, responsif,
cepat dan tuntas diharapkan dapat
meningkatkan kualitas layanan di cabang.
(Development of handling customer
complaints continue to be made with
reference to customer satisfaction. With
the customer complaint handling system is
a comprehensive, systematic, responsive,
fast and complete is expected to improve
the quality of service in branches.)
1. Ekonomi 1. Economy
a. Program Green Horti Cianjur a. Green Horti Cianjur Program
Merupakan program usaha tani berbasis This program is community based agricultural
community farming yang secara substansial business program namely community farming
berusaha mengatasi permasalahan usaha which substantially solving agricultural
tani dengan pendekatan agrobisnis. Untuk problems by agribusiness approach. In
menjalankan program ini, Bank Muamalat conducting the program, Bank Muamalat is
bekerja sama dengan lembaga amil zakat cooperated with amil zakat institution and
dan Dompet Dhuafa. Dompet Dhuafa.
Program Green Horti bertujuan untuk Green Horti Program is aimed to improve
meningkatkan pendapatan rumah tangga revenue of domestic household of vegetables
para petani sayuran hingga 1,5 kali farmer 1,5 times. Farmer group is given
lipat. Kelompok tani tersebut diberikan consultation using participative strategy which
pendampingan dengan strategi partisipatif adopted agriculture business that market
yang mengadopsi model bisnis pertanian oriented or has high sales value, as well as
yang berorientasi pasar atau memiliki education of organic agricultural technology
nilai jual tinggi, serta edukasi penerapan implementation.
teknologi pertanian organik.
BEASISWA
MES-MUAMALAT
MES-MUAMALAT SCHOLARSHIP
2. Pendidikan 2. Education
A. Beasiswa MES-Muamalat A. Mes-Muamalat Scholarship
Bank Muamalat menandatangani perjanjian Bank Muamalat Indonesia signed the
kerja sama pemberian bantuan beasiswa agreement of scholarship donation
pendidikan senilai Rp150.000.000 melalui amounted Rp150,000,000 through Yayasan
Yayasan Bhakti Masyarakat Ekonomi Syariah Bhakti Masyarakat Ekonomi Syariah (MES)
(MES) Foundation pada 23 Februari 2016. Foundation on February 23, 2016. The
Beasiswa pendidikan yang diberi nama education scholarship named MES Muamalat
Beasiswa MES Muamalat ini diberikan Scholarship is distributed to 20 college
kepada 20 orang mahasiswa berprestasi students with certain qualifications and
dengan kualifikasi tertentu. requirements.
Program ini merupakan komitmen Bank This program is Bank Muamalat’s commitment
Muamalat untuk terus memajukan dunia to improve educational world continuously and
pendidikan dan anak bangsa. Lewat kerja Indonesian youth. Through this cooperation,
sama ini kami diharapkan dapat ikut serta Bank Muamalat Indonesia is expected to
melahirkan anak-anak bangsa yang juga contribute in creating Indonesian youth who
kelak akan menjadi generasi penerus also become the next generation of sharia
ekonomi syariah di Indonesia. economy in Indonesia.
Adapun detail penyaluran untuk Sekolah The distribution details for Educational
Prestasi Muamalat di tahun 2016 adalah Achievement Muamalat in 2016 are as
sebagai berikut: follows:
- 13 Oktober 2016 di Pondok - October 13, 2016 at Pondok
Pendidikan Islam Darul Ulum Padang Pendidikan Islam Darul Ulum Padang
Bantuan yang diberikan antara lain: Assistance provided include:
- Bantuan pendidikan untuk 40 - Educational assistance to 40 students
santri berprestasi excel
- Sarana dan prasarana untuk - Facilities and infrastructure to support
mendukung kegiatan belajar teaching and learning activities
mengajar seperti meja dan kursi, such as tables and chairs, sewing
mesin jahit serta renovasi untuk machines as well as renovations to
ruang kelas pesantren classrooms boarding
berpartisipasi dalam gerakan ini dengan in this movement with the hope to give
harapan untuk memberikan contoh a good example of maintaining hygiene
yang baik dari menjaga kebersihan in schools. In addition, the Bank
di sekolah. Selain itu Bank Muamalat Muamalat Indonesia is also distributing
Indonesia juga menyalurkan bantuan donation, among others:
antara lain:
- Santunan pendidikan untuk 111 - Compensation for education for 111
santri students
- Sarana & prasarana untuk - Facilities and infrastructure to
mendukung kegiatan belajar support teaching and learning
mengajar, seperti komputer, renovasi activities, such as computers, outdoor
ruang luar pesantren spaces boarding school renovation
- Social movement “School Clean up” - Social movement “school clean up”
yang dilakukan oleh BOD dan karyawan by the BOD and employees of Bank
Bank Muamalat. Muamalat.
- Sekolah prestasi Muamalat di - Muamalat Prestasi school in
Yogyakarta, bekerjasama dengan Yogyakarta, Cooperate with STMIK
STMIK AMIKOM. AMIKOM.
- Pemberian Beasiswa untuk 84 - Scholarship for 84 college student
mahasiswa
3. KEMANUSIAAN 3. HUMANITY
A. Bangga Berdonor Untuk Indonesia A. Proud to give Blood Donation for
Indonesia
Program ini diselenggarakan pada tanggal 12 This program is conducted on May 12,
Mei 2016. Dilaksanakan di Muamalat Tower 2016. Conducted in Muamalat Tower with
bersama Palang Merah Indonesia, program Indonesia Red Cross Society, the program
ini adalah bentuk kepedulian Bank kepada is form of Bank’s concern towards societ
masyarakat dengan membantu memenuhi by helping to fulfill the increasing of blood
kebutuhan darah dari berbagai wilayah di needs from some region in Indonesia,
seluruh Indonesia yang semakin meningkat, particularly in Lebak Banten.
khususnya daerah Lebak Banten.
Kegiatan ini adalah wujud kontribusi nyata This activity is a manifestation of the real
Bank Muamalat Indonesia demi mendorong contribution of Bank Muamalat Indonesia
perbaikan gizi buruk masyarakat, khususnya in order to encourage improvement of
untuk balita dan anak-anak, yang masih malnourished people, especially for infants
banyak terjadi di berbagai wilayah-wilayah and children, which is still found in various
terpencil di Indonesia. remote areas in Indonesia.
Standing Firm Stepping Confidently
411
Muamalat Berbagi
Cahaya Kurban
Muamalat Sharing
the Light of Qurban
Program Business Continuity Management (BCM) Program Business Continuity Management (BCM)
Awareness di Bank Muamalat yang dilakukan sepanjang Awareness in Bank Muamalat conducted during 2016
tahun 2016 adalah bagian dari implementasi mitigasi are part of the implementation of the mitigation of
risiko operasional agar kelangsungan operasional & operational risk the continuity of operations and
layanan K3 dapat dikelola dengan baik. Aktivitas ini services K3 can be managed properly. These activities
dilakukan di Bank Muamalat baik di Kantor Pusat are conducted in Bank Muamalat both at head office
maupun di Kantor Cabang dengan tujuan utama and at branch offices with the main objective to be the
agar kesadaran seluruh karyawan yang terlibat dalam awareness of all employees involved in the program is
program tersebut semakin meningkat. increasing.
Kegiatan tersebut dilakukan sebagai implementasi The activity was conducted as a BCM program
program BCM dan menjadi salah satu cara untuk implementation and be one way to raise awareness
meningkatkan kesadaran risiko operasional dari of operational risk from the impact of external factors.
dampak faktor eksternal. Beberapa program serupa Several similar programs conducted in 2016 include:
yang dilakukan pada tahun 2016 meliputi:
1. Pelatihan Mitigasi Kebakaran Kantor Cabang 1. Fire Mitigation Training Branch Office
Kebakaran adalah salah satu insiden faktor Fire is one of the external factors that risky incident
eksternal yang berisiko terjadi di Kantor Cabang occurred at branch offices of Bank Muamalat.
Bank Muamalat. Walaupun potensi terjadinya low Although the potential for low frequency but the
frequency tetapi saat terjadi dapat mengakibatkan event could lead to high impact. It is necessary
high impact. Untuk itu perlu dilakukan edukasi for education and training to all employees of
dan pelatihan kepada seluruh Karyawan Bank Bank Muamalat and Security Branch as a form of
Muamalat dan security di Cabang sebagai bentuk mitigation and preparedness in dealing with the
mitigasi dan kesiapan dalam menghadapi terjadinya incident.)
insiden tersebut.
2
Jumlah
1 1 1 1 1
0 0 0 0 0
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des
Sampai dengan akhir Juni 2016, Fire Drill telah (By the end of June 2016, Fire Drill has been conducted
dilaksanakan di 10 Cabang (beserta kantor in 10 branches (along with office underneath) both in
dibawahnya) baik visit langsung maupun melalui video direct visit or video conference and cooperated with
conference dan bekerja sama dengan vendor APAR di APAR vendor in Branch area which has been partnered
wilayah cabang yang sudah menjadi rekanan.
Metode Method
Metode yang dipergunakan dalam pelatihan ini The method used in this training is the provision of
adalah pemberian materi teori dan praktek (simulasi material theory and practice (simulated use APAR).
penggunaan APAR). Pemberian materi teori dan Providing material for the theory and practice in
praktek untuk Cabang di Jabodetabek dilakukan the Greater Jakarta Branch conducted by Branch
dengan Branch Visit sedangkan untuk wilayah di Visit whereas for areas outside of Jabodetabek with
luar Jabodetabek dengan Video Conference. Tujuan Video Conference. The purpose of the provision of
dari pemberian materi ini adalah untuk memberikan this material is to provide insight to employees at
pemahaman kepada karyawan di Kantor Cabang branch offices of the organization, procedures and
mengenai organisasi, prosedur dan koordinasi terkait coordination related to the handling of incidents.
penanganan insiden yang terjadi. Detil materi teori Detailed theoretical material introduction (introduction)
pendahuluan (pengantar) yang diberikan antara lain: which provided, among others:
• Latar belakang implementasi BCM di Bank • Background BCM implementation in Bank
Muamalat indonesia Muamalat indonesia
• Kerentanan dan tingkat risiko bencana kantor • Vulnerability and disaster risk levels Bank
Bank Muamalat indonesia Muamalat indonesia office
• Organisasi Crisis Management Team • Organizational Crisis Management Team
• Severity level dan Call Tree Incident • Severity level and Call Tree Incident
• Implementasi BCM di Kantor Cabang: Organisasi • Implementation of BCM at the Branch Office:
Tim BCM Cabang dan Standarisasi minimum Team Organization BCM BCM branch and
BCM Cabang minimum Standards Branch
C A R A
Cabut pin pengaman Arahkan Nozzle ke titik api Remas tuas APAR Ayunkan Nozzle seperti
gerakan menyapu
2 Kalimas Bekasi KCU Kalimas Bekasi (Visit) 3 Maret 2016 24 Orang / people
Total peserta keseluruhan yang mengikut kegiatan Total participants who followed Robbery Drill activity
Robbery Drill adalah sebanyak 236 orang. Untuk were 236 people. For total participants details who
perincian total jumlah peserta yang mengikuti followed robbery drill activity in each branch were
kegiatan robbery drill di setiap kantor cabang dapat seen in this following diagram:
dilihat pada diagram di bawah ini:
46
31 31
24 23
20
17 17
13 14
Bogor Kalimas kemayoran Palangkaraya Kuala Surabaya Solo Cianjur Tasikmalaya Cirebon
Bekasi Lumpur Sungkono
Sampai dengan akhir Juni 2016, Earthquake Drill By the end of June 2016, Earthquake Drill has
telah dilaksanakan di 3 Cabang (beserta kantor been conducted in 3 branches (along with
di bawahnya) baik melalui visit langsung office underneath) both through direct visit or
maupun melalui video conference. video conference
1 1 1
1.5
0.5
0
Oct Nov Dec
Metode Method
Metode yang dipergunakan dalam pelatihan ini adalah The method used in this training is the provision of
pemberian materi teori dan peragaan cara berlindung theoretical material and demonstration on how to
saat terjadi gempa shelter during earthquake)
a) Teori a) Theory
Tujuan dari pemberian materi ini adalah The aim of this material provision is to provide
memberikan pemahaman ke tim ORM tentang understanding to the ORM team on procedures
prosedur dan koordinasi saat terjadi gempa and coordination during earthquake. Eartquake
bumi. Materi prosedur mitigasi gempa bumi mitigation procedure material is as follows:
antara lain:
· Contoh kasus dan data kejadian gempa · Cases examples and earthquake occurrence
bumi data
· Penyebab terjadinya gempa · The cause of earthquake
· Persiapan mengadapi gempa: bahaya di · Preparation in deal with earthquake:
lingkungan sekitar dan persiapan tempat the danger in neighborhood and shelter
berlindung preparation
· Prosedur setelah terjadi gempa bumi · Procedure after earthquake
· Cara berlindung saat terjadi gempa: DCH · How to take shelter during earthquake:
DCH
D C H
28 Oktober 2016
1 Cianjur KCU Cianjur 46 Orang / People
22 November 2016
2 Tasikmalaya KPNO-Video Conference 31 Orang / People
9 Desember 2016
3 Cirebon KCU Cirebon 23 Orang / People
Total peserta keseluruhan yang mengikut kegiatan Total Robbery Drill participants are 100 people. The
Robbery Drill sebanyak 100 orang. Untuk perincian detail of total robbery drill participants in each branch
total jumlah peserta yang mengikuti kegiatan robbery office is as the figure below:
drill di setiap kantor cabang dapat dilihat pada diagram
di bawah ini:
46
31
23
Total peserta yang mengikuti kegiatan Pelatihan Total participants in Emergency Response Team
Prosedur Tim Tanggap Darurat Muamalat Tower adalah Training Procedures Muamalat Tower was 75 people.
sebanyak 75 orang. Rincian total jumlah peserta yang Details of the total number of participants in the
mengikuti kegiatan Pelatihan Prosedur Tim Tanggap activities of Emergency Response Team Training
Darurat Muamalat Tower dapat dilihat pada tabel dan Procedures Muamalat Tower can be seen in the table
diagram di bawah ini: and diagram below:
Total Floor Captain keseluruhan yang mengikut Total of Floor Captain Evacuation Chair Training
kegiatan Pelatihan Evacuation Chair sebanyak 41 activities amounted 41 people from 61 people. Details
orang dari 61 Orang. Rincian total jumlah peserta of the total number of participants in the training
yang mengikuti kegiatan Pelatihan Evacuation Chair activities Evacuation Chair can be seen in the table and
dapat dilihat pada tabel dan diagram di bawah ini: diagram below:
C A R A
Cabut pin pengaman Arahkan Nozzle ke titik api Remas tuas APAR Ayunkan Nozzle seperti
gerakan menyapu
Total Floor Captain yang mengikuti kegiatan Total of Floor Captain Evacuation Chair Training
Pelatihan APAR adalah sebanyak 33 orang dari activities amounted 33 people from 61 people. Details
61 orang. Rincian total jumlah peserta yang of the total number of participants in the APAR training
mengikuti kegiatan Pelatihan APAR dapat dilihat activities can be seen in the table and diagram below:
pada tabel dan diagram di bawah ini:
Total Floor Captain yang mengikuti kegiatan Total Floor Captain who participated in the APAR
Pelatihan APAR adalah sebanyak 33 orang dari 61 training are 33 persons from 61 persons. Details of
orang. Rincian total jumlah peserta yang the total number of participants in the activities of
mengikuti kegiatan Sosialisasi Skenario Simulasi dissemination Simulation Scenarios can be seen in the
dapat dilihat pada tabel dan diagram di bawah ini: table and diagram below:
Service excellence merupakan salah satu komponen Service excellence is one of important element for
penting yang harus dijalankan oleh semua perusahaan all companies in the banking industry, in order to
terutama yang bergerak dibidang industri perbankan, survive amid global competition. Therefore, the entire
agar tetap bertahan ditengah persaingan global management of Bank Muamalat Indonesia from the
saat ini. Untuk itu Bank Muamalat Indonesia mulai top management to the staff should have the same
dari manajemen puncak hingga staff harus memiliki understanding on service excellence and agree to
pemahaman yang sama tentang service excellence implement it simultaneously for the Bank’s business
dan sepakat untuk menjalankannya bersama-sama continuity.
demi kelangsungan hidup Bank.
Pelayanan terbaik bertitik tumpu pada konsep Service excellence relied on the responsibility toward
kepedulian kepada pelanggan untuk menciptakan customer to deliver the extra miles satisfaction to
kepuasan yang lebih atau extra miles kepada nasabah. customers. Bank Muamalat Indonesia continues to
Hal tersebut terus dilakukan selain sebagai wujud convey it as a manifestation of gratitude for using
rasa terima kasih kepada nasabah karena telah the Bank’s services, and as an effort to enhance the
menggunakan jasa Bank, juga sekaligus sebagai upaya customer’s trust.
untuk meningkatan kepercayaan nasabah.
Peningkatan kualitas layanan kepada nasabah Sustainable service quality improvement will lead to
yang berkesinambungan akan menimbulkan positive customer experience and delight the customers
positive customer experience pada nasabah yang (customer delighted) and eventually improve the
akan membuat nasabah merasa senang (customer Bank’s business. Bank Muamalat Indonesia carried out
delighted), tentunya hal tersebut akan berdampak various efforts or strategies undertaken in order to
pada peningkatan bisnis perusahaan. Berbagai improve the service quality, in 2016 Bank Muamalat
upaya atau strategi yang dilakukan dalam rangka Indonesia is not only improving the service quality
meningkatkan kualitas layanan, pada tahun 2016 service in terms of people, but also in terms of tangible
Bank Muamalat Indonesia tidak hanya meningkatkan aspects, which are summarized in the policy service as
kualitas layanan dari sisi people saja namun juga dari mentioned below:
sisi tangible, yang terangkum dalam kebijakan service
pada aspek berikut:
1. Voice of Customers 1. Voice of Customers
Untuk membangun budaya layanan yang kuat, To build a strong service culture, the Bank
Bank memerlukan informasi insight terkait requires information insight related to
persepsi dan keinginan atau kebutuhan nasabah. the customers’s perceptions, desires and
Pada bulan Oktober-November 2016 telah needs. In October-November 2016 the
dilaksanakan program ‘Voice of Customer’ Bank has conducted ‘Voice of Customer’
yang dikemas dalam program “Service Call”, program under the “Service Call”, Survey
Survey CSI (Customer Satisfaction Index), CSI (Customer Satisfaction Index), and the
dan Survey NPS (Net Promoters Score), Survey NPS (Net Promoters Score) program,
yakni suatu program di mana nasabah akan in which the Bank will call the customer after
dihubungi melalui telepon setelah nasabah performing transactions to comprehend
melakukan transaksi di Bank yang bertujuan whether the customer is satisfied with the
untuk mengetahui apakah nasabah merasa services and products information to answer
puas dengan pelayanan yang diberikan dan their needs and whether the customer would
produk yang diinformasikan apakah sudah recommend the Bank’s products and services
sesuai dengan kebutuhan nasabah serta apakah to other customers.
nasabah akan merekomendasikan produk dan
jasa Bank kepada nasabah lain.
- Melakukan revisi atas Standard Operating - Revise the services Standard Operating
Procedure (SOP) layanan yang disesuaikan Procedure (SOP) in accordance with the
dengan perkembangan industri layanan. service industry development.
- Melakukan pengembangan Sales Kit - Develop Sales Kit to facilitate Customer
sebagai sarana yang dapat memudahkan Service in providing information. The
Customer Service dalam memberikan bank development the manual sales kit
infomasi. Pengembangan yang dilakukan into digital.
adalah merubah sales kit manual menjadi
digital.
- Melakukan perubahan Service Level - Change the Service Level Agreement
Agreement (SLA) layanan dalam rangka (SLA) in order to improve the services
meningkatkan kualitas layanan dengan quality to create a rule that can shorten
4. Measurement 4. Measurement
Evaluasi dan pengawasan penerapan program Evaluation and monitoring of the
service excellence baik dari sisi fisik maupun implementation of the program of service
non fisik oleh unit frontliner dan Non frontliner excellence both in terms of physical and non-
perlu dilakukan secara berkesinambungan physical by frontline units and non-frontline
dan terus menerus, untuk mengetahui apakah needs to be done on an ongoing basis and
program tersebut sudah dijalankan atau continuously, to determine whether the
diimplementasikan dengan baik atau tidak. program is already running or implemented
Pengukuran standar layanan tersebut tercermin properly or not. Standard measurements
melalui indikator kualitas layanan, sebagai such services is reflected through indicators
berikut: of quality of service, as follows:
a. Service Call (Voice of Customers) a. Service Call (Voice of Customers)
Monitoring implementasi kualitas layanan Monitoring the implementation of the
frontliner melalui respon terhadap nasabah quality of frontline services through
yang telah bertransaksi di Bank Muamalat. a response to customers who have
transactions in Bank Muamalat.
b. Net Promoter Score (NPS) b. Net Promoter Score (NPS)
Untuk mengetahui persepsi nasabah To determine customer perceptions of
terhadap Bank Muamalat termasuk the Bank Muamalat includes measuring
melakukan pengukuran tingkat rekomendasi the level of customer recommendations
nasabah terhadap Bank Muamalat. to Bank Muamalat.
c. Customer Satisfaction Index (CSI) c. Customer Satisfaction Index (CSI)
Pengukuran tingkat kepuasan nasabah Measuring the level of customer
terkait layanan frontliner (people) dan satisfaction related to frontline services
kondisi fisik kantor (tangible). Aspek people (people) and the physical condition of
meliputi: keramahan, penampilan, kesediaan the office (tangible). Aspect people
membantu, kesigapan, transaksi ringkas, include: friendliness, appearance,
pengetahuan produk, dan memahami willingness to help, alertness, quick
kebutuhan nasabah, dan keakuratan transaction, product knowledge, and
transaksi. Untuk aspek tangible meliputi: understanding the needs of customers,
Area Parkir, Banking Hall, dan Ruang ATM. and the accuracy of the transaction. For
tangible aspects include: Parking Area,
Banking Hall, and Space ATM.
responsif, cepat dan tuntas diharapkan dapat handling system, it is expected to improve the service
meningkatkan kualitas layanan di cabang. Pada tahun quality in branch offices. In 2016, the Bank has handled
2016 telah diterima 27.574 pengaduan sementara 27,574 complaints and decreased significantly in 2016
pada periode 2016 telah diterima 10.158 pengaduan to 10,158 complaints. Those complaints are settled in
di mana 95.08% dari pengaduan tersebut dapat compliance with the SLA (Service Level Agreement).
diselesaikan sesuai SLA (service level agreement) yang The number of complaints continues to decrease with
ditetapkan. Jumlah pengaduan senantiasa berkurang the increase in system transactions conducted by Bank
seiring dengan peningkatan layanan sistem transaksi Muamalat in 2016.
yang dilakukan oleh Bank Muamalat pada tahun
2016.
Secara umum, pengaduan nasabah dapat In general, customer complaints can be resolved
terselesaikan dengan baik sesuai SLA penyelesaian properly with in accordance with the settlement
pengaduan nasabah. Penanganan pengaduan dapat of customer complaints SLA. Handling process can
dilakukan di kantor cabang dan unit kerja di kantor be performed in branch offices and work units at
pusat. Penanganan pengaduan oleh unit kerja kantor headquarters. The handling of complaints by the head
pusat dikhususkan untuk pengaduan yang tidak dapat office unit is devoted to settle the complaint that
diselesaikan di kantor cabang dan membutuhkan cannot be resolved at the branch office and require
ekskalasi kantor pusat sebagai pemilik kewenangan. escalation headquarters as authority owner.
Berikut adalah dokumentasi kegiatan Edukasi The following is the documentation of Bank
Bank Muamalat Indonesia: Muamalat Indonesia’s Educational Program:
Dokumentasi pelaksanaan Muamalat Goes to Community (Kegiatan di Banda Aceh (kiri) dan Kegiatan
di Bandung (kanan)
Muamalat Goes to Community Documentation (Banda Aceh, left. Bandung, right)
7 Data Perusahaan
Corporate Data
Anwar Nasution
Komisaris Utama (Independen) / President Commissioner (Independent)
Warga negara Indonesia, lahir di Sipirok, Tapanuli, Indonesian citizen, born in Sipirok, Tapanuli, on
pada tanggal 5 Agustus 1942. Pada tahun 1968, August 5, 1942. In 1968, graduated from the Faculty
lulus dari Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia; of Economics, University of Indonesia; in 1973, Master
pada tahun 1973, Magister Administrasi Publik dari of Public Administration from the Kennedy School
Kennedy School of Government, Harvard University of Government, Harvard University - Massachusetts,
- Massachusetts, Amerika Serikat; pada tahun USA; in 1982, Ph. D in Economics from Tufts University,
1982, Ph.D di bidang Ekonomi dari Tufts University, Medford, Massachusetts, USA. Specialization in the
Medford, Massachusetts, USA. Spesialisasi di bidang field of Applied Macroeconomic Theory, Monetary
Teori Ekonomi Makro Terapan, Ekonomi Moneter dan Economics and International Economics.
Ekonomi Internasional.
Dr Anwar Nasution adalah Profesor Emeritus Ekonomi Dr. Anwar Nasution is Professor Emeritus of Economics
di Universitas Indonesia di Jakarta, Senior Fellow at the University of Indonesia in Jakarta, Senior Fellow
di Jeffrey Cheah Institute kawasan Asia Tenggara, at the Jeffrey Cheah Institute of Southeast Asia,
Sunway City, Kuala Lumpur Malaysia. Sunway City, Kuala Lumpur, Malaysia.
Salah satu anggota dari Advisory Group International One of the member of the International Advisory
(Shadow-20) pada tahun 2013 di bawah Group (Shadow-20) in 2013 under the leadership
kepemimpinan Profesor Jeffrey Sachs dari Columbia of Professor Jeffrey Sachs of Columbia University,
University, Spesialis Lembaga Ekonomi di SEADI Project, Economics Institute Specialist in SEADI Project, Nathan
Nathan Associates, Inc, di Jakarta (2011-2013); Ketua Associates, Inc., in Jakarta (2011-2013); Chairman
Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (2004- of the Audit Board of Indonesia (2004-2009); Senior
2009); Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (1999- Deputy Governor of Bank Indonesia (1999-2004)
2004) dan Dekan Fakultas Ekonomi (1988-2001). and Dean of the Faculty of Economics (1988-2001).
Profesor Sasakawa yang terkemuka dan sebagai Outstanding Professor Sasakawa and as chairman of
ketua Pembangunan Ekonomi di UNU/WIDER Institute the Economic Development at UNU/WIDER Institute in
di Helsinki, Finlandia, dan Ajun Profesor Ekonomi di Helsinki, Finland, and Adjunct Professor of Economics
Universitas Helsinki dan Tampere tahun 1995-1996. at the University of Helsinki and Tampere in 1995-
Pernah mengunjungi Research Associate, dan NBER 1996. Visiting Research Associate, and the NBER
di Cambridge, Massachusetts, Amerika Serikat, IDE in Cambridge, Massachusetts, USA, IDE in Tokyo,
di Tokyo, Fakultas Penelitian untuk Studi Pasifik, ANU Research School of Pacific to study, ANU in Canberra,
di Canberra, Australia, dan Kyoto University, Kyoto, Australia, and Kyoto University, Kyoto, Japan.
Jepang.
Karya penelitiannya telah diterbitkan dalam banyak His research works have been published in many
jurnal ekonomi, dan oleh sejumlah penerbit, seperti economic journals and by a number of publishers,
ISEAS Singapura, RoutledgeCurzon, University of such as ISEAS Singapore, RoutledgeCurzon, University
Chicago Press, University of Michigan Press, Praeger, of Chicago Press, University of Michigan Press,
Maruzen, McMillan and Lynne Rienner Publishers, Praeger, Maruzen, McMillan and Lynne Rienner
OECD and Oxford University Press. Publikasi-Nya Publishers, OECD and Oxford University Press. His
meliputi: “Lembaga Keuangan dan Kebijakan” publications include: “Financial Institutions and
(Singapura: ISEAS, 1983); Dengan W.T. Woo, “Perilaku Policies” (Singapore: ISEAS, 1983); With W.T. Woo,
Kebijakan Ekonomi di Indonesia dan Dampaknya “Behavioral Economic Policy in Indonesia and Its
Terhadap Utang Luar Negeri” dalam JD Sachs (ed.), Impact on Foreign Debt” in the JD Sachs (ed.), Debt
Hutang Negara Berkembang dan Ekonomi Dunia, of Developing Countries and the World Economy,
Chicago University Press, 1989); Dengan WT Woo (Chicago University Press, 1989); With WT Woo and B.
dan B. Glassburner, “Kebijakan Ekonomi Makro, Glassburner, “Macroeconomic Policy, Crisis and Long-
Krisis dan Pertumbuhan Jangka Panjang di Indonesia, Term Growth in Indonesia, 1965 - 1990” (Washington,
1965 - 1990” (Washington, DC: Bank Dunia, 1994); DC: World Bank, 1994); With S. Griffith-Jones, M.F.
Dengan S. Griffith-Jones, M.F. Montes, “Arus Montes, “Short-term Capital Flows and Economic
Modal jangka pendek dan Krisis Ekonomi” (Oxford: Crisis” (Oxford: Oxford University Press, 2000) and
Oxford University Press, 2000) dan “Global Savings- “Global Savings-Investment Imbalances: What Role
Investment Imbalances: What Role for East Asia”, for East Asia,” Asian Economic Papers 6-2, pp 1-13
Asian Economic Papers 6-2, pp 1-13 (Agustus 2007). (August 2007), his edited book titled Macroeconomic
Buku suntingannya berjudul Kebijakan Makroekonomi Policies in Indonesia After the Financial Crisis in 1997,
di Indonesia Setelah Krisis Keuangan pada tahun in 2014 published by Routledge Singapore both hard
1997, di tahun 2014 telah diterbitkan oleh Routledge and soft cover.
Singapura baik hard dan soft cover.
Menjabat sebagai Komisaris Utama PT Bank Muamalat Served as President Commissioner of PT Bank
Indonesia Tbk sejak diangkat pada Rapat Umum Muamalat Indonesia Tbk since appointed in the
Pemegang Saham Tahunan tanggal 23 Juni 2014 dan Annual General Meeting of Shareholders on 23 June
mendapatkan keputusan efektif dari OJK tanggal 19 2014 and obtain effective decision from the FSA dated
November 2014. November 19, 2014
Iggi H. Achsien
Komisaris Independen / Independent Commissioner
Warga negara Indonesia, lahir di Indramayu, 3 Indonesian citizen, born in Indramayu, February 3
Februari 1977. Memperoleh gelar Sarjana dari Fakultas 1977. Obtained his Bachelor’s Degree from Faculty
Ekonomi Universitas Indonesia sebagai lulusan terbaik of Economics University of Indonesia the best in class
dengan predikat Cum Laude. Telah menyelesaikan with Cum Laude. He has completed Global Leadership
program Global Leadership Executive MBA di SBM Executive MBA at SBM ITB and Aalto University,
ITB dan Aalto University, Finlandia. Beliau memiliki Finland. He has experience in financial industry in
pengalaman di industri keuangan di bidang perbankan sharia banking sector, capital market as well as
syariah, pasar modal, dan juga asuransi. Aktif terlibat insurance. Actively involved in sharia financial industry
dalam industri keuangan syariah dan dikenal sebagai and known as pioneer in the issuance of Sharia Bonds
pioneer dalam penerbitan Obligasi Syariah (Sukuk) (Sukuk) in Indonesia with the initial issuance of Indosat
di Indonesia dengan penerbitan pertama Obligasi Sharia Mudharabah Bonds in 2002. Also involved with
Syariah Mudharabah Indosat tahun 2002. Juga ikut Ministry of Finance in the process of Government
terlibat bersama Kementrian Keuangan dalam proses Sukuk issuance in 2008.
penerbitan Sukuk Negara tahun 2008.
Warga negara Kuwait, lahir pada 1 Januari 1975. Ia Kuwaiti citizen, born on January 1, 1975. He holds
meraih gelar Sarjana di bidang Administrasi Bisnis a Bachelor’s degree in Business Administration with
jurusan Akuntansi dari Georgetown University, USA a major in Accounting from Georgetown University,
(1997), dan gelar MBA di bidang Manajemen Strategis USA (1997), and an MBA in Strategic Management
dan Keuangan dari Wharton School of Business, and Finance from the Wharton School of Business,
University of Pennsylvania, USA (2004). University of Pennsylvania, USA (2004).
Beliau saat ini adalah CEO Boubyan Capital, yang He is currently the CEO of Boubyan Capital, the
merupakan perpanjangan tangan dari manajemen investment management arm of Boubyan Bank which
investasi Boubyan Bank yang merupakan bagian dari is part of the National Bank of Kuwait Group. He has
National Bank of Kuwait Group. Ia telah bergabung been with Boubyan since January 2010. He also served
di Boubyan sejak Januari 2010. Ia juga menjabat as Senior Advisor with the Office of Tony Blair advising
sebagai Penasihat Senior di kantor Tony Blair, the Government of Kuwait on the financial sector.
menasihati Pemerintah Kuwait pada sektor keuangan. Previously, Saleh was an Engagement Manager with
Sebelumnya, Saleh adalah Engagement Manager di McKinsey & Co. where he worked from 2004 to 2008.
McKinsey & Co dari tahun 2004 hingga 2008.
Warga negara Amerika Serikat. Lahir di Arab Saudi, 10 American Citizen, Born in Arab Saudi on November 10,
November 1959. Beliau meraih gelar Sarjana di bidang 1059. He holds a Bachelor’s degree in Accounting from
Akuntansi dari McNeese State University, USA (1984). McNeese State University (1982). He has subsequently
Kemudian beliau diakui memenuhi syarat sebagai qualified as a Certified Public Accountant (CPA) from
Akuntan Publik (CPA) oleh Texas Board of Certified the Texas Board of Certified Public Accountants (1986).
Public Accountants (1986).
Sejak bergabung dengan IDB pada tahun 1993, beliau Since joining IDB in 1993, he has held senior positions
telah menduduki posisi senior di fungsi Internal Audit in Internal Audit and Operational Evaluation functions.
dan Evaluasi Operasi. Beliau pindah ke posisinya saat He moved to his current position of Senior Advisor to
ini sebagai Senior Advisor untuk Vice President Finance the Vice President Finance in 2006. Prior to joining
pada tahun 2006. Sebelum bergabung dengan IDB, IDB, he worked as Senior Financial Analyst for Procter
beliau pernah berkarir sebagai Analis Keuangan Senior and Gamble (1990 - 1993) and as Senior Auditor for
pada Procter and Gamble (1990 – 1993) dan sebagai Price Waterhouse Coopers, Jeddah, KSA (1984-1989).
Auditor Senior pada Pricewaterhouse Coopers,
Jeddah, KSA (1984 – 1989).
Beliau ditunjuk oleh Islamic Development Bank sebagai He has been appointed by the Islamic Development
Komisaris PT Bank Muamalat Indonesia Tbk pada Juni Bank to serve as Commissioner in PT Bank Muamalat
2014 dan mendapatkan keputusan efektif dari OJK Indonesia Tbk in June 27, 2014.
tanggal 27 April 2016.
Profil Direksi
Board of Director’s Profile
Warga negara Indonesia, lahir di Palembang pada Indonesian citizen, born in Palembang on January 3,
3 Januari 1963. Lulus dari Boston University – USA 1963. Obtained his Bachelor of Science In Mechanical
tahun 1988 sebagai Bachelor of Science in Mechanical Engineering from Boston University – USA in 1988,
Engineering, dan lulus pendidikan lanjutan di and advance study at Southern New Hampshire
Southern New Hampshire University – USA tahun University – USA in 1989 with degree Master of
1989 dengan gelar Master of Business Administration Business Administration in International Business.
in International Business.
Mengawali karir perbankan di HSBC Indonesia sejak He started his banking career at HSBC Indonesia since
tahun 1989 dengan menduduki beberapa posisi di 1989 and held several positions, among others: Senior
antaranya: Senior Vice President National Trade Finance Vice President National Trade Finance (2000-2001),
(2000-2001), Senior Vice President Compliance and Senior Vice President Compliance and Control (2001)
Control (2001), hingga dipercaya menjabat sebagai so as trusted to serve as Compliance Director of HSBC
Compliance Director HSBC Indonesia sampai 2003. Indonesia until 2003. Held position as Commissioner
Pada tahun 2003-2004 menjabat sebagai Komisaris PT of PT HSBC Securities Indonesia in 2003-2004, as
HSBC Securities Indonesia, tahun 2003-2006 sebagai Chief of Human Resources Officer of HSBC Indonesia
Chief Human Resources Officer HSBC Indonesia, in 2003-2006 and during 2006-2007 was assigned at
dan selama tahun 2006-2007 ditempatkan di HSBC HSBC Global Processing, Malaysia. His career at HSBC
Global Processing Malaysia. Karir di HSBC Indonesia Indonesia still continued to hold position as Chief
masih berlanjut hingga dipercaya menjabat sebagai Operating Office in 2007-2009 and as Chief Risk
Chief Operating Officer pada tahun 2007-2009, dan Office during 2009. At the end of 2009, he worked
sebagai Chief Risk Officer selama 2009. Pada akhir as Consultant – Risk Management at Bank Ekonomi
2009 berkarir sebagai Consultant – Risk Management Rahardja (member of HSBC Group) and then as
di Bank Ekonomi Rahardja (member HSBC Group) Director & Chief Risk Officer at the same bank.
dan kemudian menjabat sebagai Director & Chief Risk
Officer di Bank yang sama.
Menjabat sebagai Direktur Utama PT Bank Muamalat Served as President Director of PT Bank Muamalat
Indonesia Tbk sejak diangkat pada Rapat Umum Indonesia Tbk since appointed in the Annual General
Pemegang Saham Tahunan tanggal 23 Juni 2014 dan Meeting of Shareholders on 23 June 2014 and obtain
mendapatkan keputusan efektif dari OJK tanggal 18 effective decision from the FSA dated September 18,
September 2014. 2014.
Laporan Tahunan 2016 Annual Report
440
Warga negara Indonesia, lahir di Jakarta pada 4 Juni Indonesian citizen, born in Jakarta at June 4, 1966.
1966. Lulus dari Universitas Trisakti pada 1990 sebagai Obtained his Bachelor of Economics from Trisakti
Sarjana Ekonomi. Pada tahun 1993 meraih gelar dari University in 1990. In 1993 he earned Master of
Southern New Hampshire University sebagai Master of Business Administration in Marketing and Master
Business Administration in Marketing dan Master of of Science in Computer Information System from
Science in Computer Information System pada tahun Southern New Hampshire University.
1995.
Pada awal karirnya, Beliau bekerja pada John Hancock In the beginning of his career, he worked for John
Insurance Company International Group Department Hancock Insurance Company International Group
di Boston, USA pada tahun 1992-1993. Kemudian Department in Boston, USA in 1992-1993. He then
memulai karir perbankan di Bank PDFCI pada tahun started his banking career at Bank PDFCI in 1995-1999
1995-1999 sebagai Associate dan Relationship as Associate and Relationship Manager – Corporate
Manager - Corporate Banking. Setelah itu, pada Banking. Afterwards, in period of 1999-2002 he joined
periode tahun 1999-2002 bergabung di sebuah a multinational company as Deputy Country Head –
perusahaan Multinasional sebagai Deputy Country Trade Structured Finance, as Relationship Manager
Head – Trade Structured Finance, sebagai Relationship and Credit Marketing Head at one of the State-
Manager dan Credit Marketing Head pada salah satu owned Banks and joint-venture Private Bank. Served
Bank BUMN dan Bank Swasta Campuran. Selama as Trade Finance Business Development Division Head
tahun 2003-2007 menjabat sebagai Trade Finance in 2003-2007, Corporate Banking Head, Malaysian
Business Development Division Head, Corporate Corporation Banking Head, Corporate Banking III
Banking Head, Malaysian Corporation Banking Head, Group Head at Bank Niaga, Jakarta. After Bank Niaga
Corporate Banking III Group Head di Bank Niaga, changed to Bank CIMB Niaga, he was assigned to
Jakarta. Setelah Bank Niaga berganti menjadi Bank several positions, among others: Corporate Banking
CIMB Niaga, dipercaya untuk menduduki beberapa I Group Head, Head of Global Corporate Indonesia
jabatan diantaranya Corporate Banking I Group Head, and Head of Corporate Client Solution 2 during 2007-
Head of Global Corporate Indonesia dan Head of 2014.
Corporate Client Solution 2 selama tahun 2007-2014.
Menjabat sebagai Direktur Bisnis Korporasi di PT Bank Served as Corporate Banking Director of PT Bank
Muamalat Indonesia Tbk sejak diangkat pada Rapat Muamalat Indonesia Tbk since appointed in the
Umum Pemegang Saham Tahunan tanggal 23 Juni Annual General Meeting of Shareholders on 23 June
2014 dan mendapatkan keputusan efektif dari OJK 2014 and obtain effective decision from the FSA dated
tanggal 18 September 2014. September 18, 2014.
Hery Syafril
Direktur Keuangan / Finance Director
Warga negara Indonesia, lahir di Medan pada 8 Indonesian citizen, born in Medan on September
September 1969. Meraih gelar Sarjana Akuntansi dari 8, 1969. Obtained Bachelor of Accounting from
Universitas Indonesia. Pengalaman berkarir sebagai Indonesia University. His career experienced such as
Akuntan Publik - Ernst & Young (1993-2003), Chief Public Accountant - Ernst & Young (1993-2003), Chief
Financial Officer & Legal Entity Controller - JP Morgan Financial Officer & Legal Entity Controller - JP Morgan
Indonesia (JP Morgan Chase Bank Jakarta Branch & Indonesia (JP Morgan Chase Bank Jakarta Branch &
PT JP Morgan Securities Indonesia) pada tahun 2003- PT JP Morgan Securities Indonesia) in 2003-2009,
2009, Controller - PT Bank Rabobank International Controller - PT Bank RaboBank International Indonesia
Indonesia (2009-2012), CFO & Finance Director - PT (2009-2012), CFO & Finance Director - PT Bank QNB
Bank QNB Indonesia Tbk (2012-2015). Indonesia Tbk (2012-2015).
Menjabat sebagai Direktur Keuangan PT Bank Served as Finance Director of PT Bank Muamalat
Muamalat Indonesia Tbk sejak diangkat pada Rapat Indonesia Tbk since appointed in the Extraordinary
Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 7 General Meeting of Shareholders on 7 September
September 2015 dan mendapatkan keputusan efektif 2015 and obtain effective decision from the FSA dated
dari OJK tanggal 21 Maret 2016. March 21, 2016.
Warga negara Indonesia, lahir di Medan pada 16 April Indonesian citizen, born in Medan on April 16, 1965.
1965. Meraih gelar Sarjana Akuntansi dari Universitas Obtained Bachelor of Accounting from North Sumatra
Sumatera Utara. University.
Berpengalaman di bidang Perbankan kurang lebih 28 Experienced in banking more than 28 years with various
tahun dengan berbagai posisi antara lain Finance & positions such as Finance & Accounting – PT Bank Bali
Accounting – PT Bank Bali Tbk (1989-1990), Branch Tbk (1989-1990), Branch Banking (Operation Branch
Banking (Operation Branch Manager, Branch Manager, Manager, Branch Manager, Deputy District Manager) –
Deputy District Manager) – PT Bank Bali Tbk (1990- PT Bank Bali Tbk (1990-1995), Senior Manager, Credit
1995), Senior Manager, Credit Card Business – PT Bank Card Business – PT Bank Bali Tbk (1995-1997), General
Bali Tbk (1995-1997), General Manager Operation – Manager Operation – PT Bank Bali Tbk (1997-2000),
PT Bank Bali Tbk (1997-2000), AVP Corporate Internal AVP Corporate Internal Audit Group – PT Permata Bank
Audit Group – PT Permata Bank Tbk (2000-2003), Tbk (2000-2003), Head of Internal Audit - Chinatrust
Kepala Satuan Kerja Audit Internal (SKAI) - Chinatrust Banking Corporation (CTBC) Indonesia (2003-2005),
Banking Corporation (CTBC) Indonesia (2003-2005), SVP Head of Indonesian Overseas Worker Financing
SVP Head of Indonesian Overseas Worker Financing (IOW) Business - Chinatrust Banking Corporation
(IOW) Business - Chinatrust Banking Corporation (CTBC) Indonesia (2005-2008), Operation Director
(CTBC) Indonesia (2005-2008), Operation Director - Chinatrust Banking Corporation (CTBC) Indonesia
- Chinatrust Banking Corporation (CTBC) Indonesia (2008-2012), Operation Director – Sumitomo Mitsui
(2008-2012), Operation Director – Sumitomo Mitsui Banking Corporation (SMBC) Indonesia (2012-2015).
Banking Corporation (SMBC) Indonesia (2012-2015).
Menjabat sebagai Direktur Operasi PT Bank Muamalat Served as Operation Director of PT Bank Muamalat
Indonesia Tbk sejak diangkat pada Rapat Umum Indonesia Tbk since appointed in the Extraordinary
Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 23 Mei 2016 dan General Meeting of Shareholders on 23 May 2016 and
efektif setelah lulus Uji Kemampuan dan Kepatutan effective after pass fit and proper test from FSA.
dari OJK.
Purnomo B. Soetadi
Direktur Bisnis Ritel / Retail Banking Director
Warga negara Indonesia, lahir di Tegal pada 13 Indonesian citizen, born in Tegal on July 13, 1968.
Juli 1968. Meraih gelar Doktor Ilmu Ekonomi dari Obtained Doctorate Degree in Economic Science from
Universitas Padjajaran in 2012. Padjajaran University in 2012.
Pengalaman berkarir di Perbankan diantaranya His experienced in banking career such as Assistant
sebagai Assistant Vice President - Branch Manager Vice President - Branch Manager Standard Chartered
Standard Chartered Bank, Medan Branch (2002), Bank, Medan Branch (2002), Vice President - Regional
Vice President - Regional Head Standard Chartered Head Standard Chartered Bank, Jakarta Region (2003-
Bank, Jakarta Region (2003-2004), Senior Vice 2004), Senior Vice President – Head of Regional II
President - Pemimpin Wilayah Regional II Jawa Barat, West Java, Bank Danamon (2005-2008), Senior Vice
Bank Danamon (2005-2008), Senior Vice President - President – Head of Division Retail Banking Network
Pemimpin Divisi Retail Banking Network Distribution, Distribution, Bank Danamon (2009-2011), Executive
Bank Danamon (2009-2011), Executive Vice President Vice President – responsible and supervise the
bertanggung jawab dan melakukan supervisi pada Customer Management & Marketing Division and
Divisi Customer Management & Marketing dan Divisi Product Management Consumer Banking Division,
Product Management Consumer Banking, Bank Bank Negara Indonesia (2011-2015).
Negara Indonesia (2011-2015).
Menjabat sebagai Direktur Bisnis Retail PT Bank Served as Retail Banking Director of PT Bank Muamalat
Muamalat Indonesia Tbk sejak diangkat pada Rapat Indonesia Tbk since appointed in the Extraordinary
Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal 7 General Meeting of Shareholders on September 7,
September 2015 dan mendapatkan keputusan efektif 2015 and obtain effective decision from the FSA dated
dari OJK tanggal 21 Maret 2016. March 21, 2016.
Awaldi
Direktur Sumberdaya Manusia / Human Capital Director
Warga negara Indonesia, lahir di Pasaman, Sumatera Indonesian citizen, born in Pasaman, West Sumatra
Barat pada 18 Agustus 1966. Meraih gelar Sarjana on August 18, 1966. Obtained Bachelor’s degree from
dari Fakultas Psikologi UGM (Unversitas Gajah Mada), the Faculty of Psychology (University of Gajah Mada),
Yogyakarta serta Magister Manajemen/MBA dari IPMI Yogyakarta and Master of Management/MBA from
Jakarta dan Monash University. IPMI Jakarta and Monash University.
Berpengalaman dalam bidang sumberdaya manusia Experienced in human resources with various positions
diantaranya pernah menjabat berbagai posisi sebagai such as SVP, Head of HR - Bank Niaga (2000-2008),
SVP, Head of HR - Bank Niaga (2000-2008), Director, Director, Head of Commerce Leadership Institute
Head of Commerce Leadership Institute - CIMB (2008- - CIMB (2008-2009), Head of HR & HR Project
2009), Head of HR & HR Project Manager for Business Manager for Business Transformation – Bank Ekonomi
Transformation – Bank Ekonomi HSBC Group (2010- HSBC Group (2010-2011), Director, Towers Watson
2011), Director, Towers Watson Indonesia (2012- Indonesia (2012-2015).
2015).
Menjabat sebagai Direktur Sumberdaya Manusia PT Served as Human Capital Director of PT Bank Muamalat
Bank Muamalat Indonesia Tbk sejak diangkat pada Indonesia Tbk since appointed in the Extraordinary
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal General Meeting of Shareholders on 23 May 2016 and
23 Mei 2016 dan efektif setelah lulus Uji Kemampuan effective after pass fit and proper test from FSA.
dan Kepatutan dari OJK.
Andri Donny
Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko / Compliance & Risk Management Director
Warga negara Indonesia, lahir di Kotabumi, Lampung Indonesian citizen, born in Kotabumi, Lampung in
pada tahun 1971. Meraih gelar Sarjana Geofisika- 1971. Obtained Bachelor Degree in Geophysics and
Metereologi dari Institut Teknologi Bandung. Metereology from Bandung Institute of Technology.
Berkarir di Bank Muamalat Indonesia sejak bergabung His career in Bank Muamalat indonesia started since
melalui Muamalat Executive Development Program joining through Muamalat Executive Development
pada tahun 1996 dan sejak tahun 1997 telah Program in 1996. Since 1997 he has held a various
menduduki berbagai posisi antara lain Branch positions, such as Branch Manager, Product
Manager, Product Development, Treasury, Assistant Development, Treasury, Assistant Director of Corporate
Director Corporate Planning, Pelaksana Harian Planning, Daily Executive Corporate Secretary, Head
Corporate Secretary, Head of Corporate Planning of Corporate Planning Division, Acting Head of Risk
Division, Pelaksana Tugas Head of Risk Management Management Division, Head of Finance & Strategy
Division, Head of Finance & Strategy Division, Head Division, Head of Strategic Change Management
of Strategic Change Management Division, Head of Division, Head of Strategic Planning Division.
Strategic Planning Division.
Menjabat sebagai Direktur Kepatuhan dan Manajemen Served as Compliance and Risk Management Director
Risiko PT Bank Muamalat Indonesia Tbk sejak diangkat of PT Bank Muamalat Indonesia Tbk since appointed in
pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tanggal the Annual General Meeting of Shareholders on June
29 Juni 2016 dan mendapatkan keputusan efektif dari 29, 2016 and obtain effective decision from the FSA
OJK tanggal 27 Juni 2016. dated June 27, 2016.
Warga negara Indonesia. Berdomisili di Jakarta. Lahir Indonesian citizen, domiciled in Jakarta. Born in
di Tangerang, Banten, pada 11 Maret 1943 dan Tanggerang, Banten on March 11, 1943 and is
saat ini berusia 74 tahun. Lulus dari Universitas Ibnu currently 74 years old. Graduated from Universitas
Chaldun dan Pondok Pesantren Tebu Ireng, Jombang Ibnu Chaldun and Pondok Pesantren Tebu Ireng,
Jawa Timur. Jombang, East Java. He currently serves as Chairman
Saat ini beliau aktif menjabat sebagai Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) 2015 – 2020,
Majelis Ulama Indonesia (MUI) periode 2015 – 2020, Chairman of BPH National Sharia Board, Rais ‘Aam of
Ketua Badan Pelaksana Harian Dewan Syariah Nasional PB Nadhatul Ulama 2015 – 2020, member of Sharia
(DSN), Rais ‘Aam Pengurus Besar Nahdhatul Ulama Financial Services Development Committee initiated
periode 2015 – 2020, anggota Komite Pengembangan by Financial Services Authority (FSA) and member
Jasa Keuangan Syariah (KPJKS) yang digagas oleh of Shariah Financial National Committee led by
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan anggota Komite Indonesia’s President.
Nasional Keuangan Syariah yang dipimpin oleh
Presiden RI.
Beliau kembali dipercaya menjadi Ketua Dewan He is re-appointed as Chaiman of Sharia Supervisory
Pengawas Syariah (DPS) Bank Muamalat melalui Rapat Board – Bank Muamalat through AGM on June 23,
Umum Pemegang Saham (RUPS) 23 Juni 2014. Sejak 2014. Since 2002, He is appointed as DPS BMI and
tahun 2002 telah diamanahi sebagai DPS BMI dan served as chairman on 2009 after KH. Sahal Mahfudz’s
menduduki posisi ketua pada tahun 2009 selepas resignation.
pengunduran diri KH. Sahal Mahfudz.
Warga negara Indonesia. Berdomisili di Jakarta. Lahir Indonesian citizen, domiciled in Jakarta. Born in
di Pati pada 15 Juli 1974 dan saat ini berusia 43 tahun. Serang, November 26, 1975 and is currently 42 years
Memperoleh gelar Magister Ekonomi dan Keuangan old. Earned his Doctoral’s degree in Fiqh Muharan
Syariah dari Universitas Indonesia pada tahun 2007 from Al-Azhar University, Kairo in 2010.
Beliau saat ini menjabat sebagai Wakil Sekretaris He is currently served as member of BPH National
Jenderal Bidang Fatwa dan Bidang Pengkajian Majelis Syaria Board, Economy Fiqh’s lecturer in Universitas
Ulama Indonesia (MUI), Wakil Sekretaris Badan Indonesia and Syariah Economic & Banking Institute
Pelaksana Harian Dewan Syariah Nasional (DSN), (SEBI), Syaria expert team of ISRA (International
Katib Syuriah Bidang Bahtsul Masail PBNU, Tenaga Shari’ah Research Academy for Islamic Finance)
Ahli Konsultan Fikih LPPOM-MUI dan Dosen Fikih Bank Negara Malaysia since 2015 and member of
Muamalah pada Pascasarjana Kajian Timur Tengah Syaria Accounting Standards Board(FASB) Indonesian
dan Islam (PSKTTI) Universitas Indonesia. Institute of Accountants (IIA) since 2016.
Menjabat sebagai anggota Dewan Pengawas Syariah Served as member of Syaria Supervisory Board – PT
PT Bank Muamalat Indonesia Tbk sejak diangkat pada Bank Muamalat Indonesia since appointed in Annual
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tanggal 29 General Meeting on June 29, 2016 and obtained prior
Juni 2016 dan telah mendapat persetujuan dari OJK approval from FSA on February 2, 2017.
pada tanggal 2 Februari 2017.
Warga negara Indonesia. Berdomisili di Jakarta. Lahir Indonesian citizen, domiciled in Jakarta. Born in Pati,
di Serang pada 26 November tahun 1975 dan saat ini July 15 1974 and is currently 43 years old. Earned his
berusia 42 tahun. Memperoleh gelar Doktor bidang Magister degree of Economy and Sharia Financial from
Fikih Muqaran dari Universitas Al-Azhar, Kairo pada Universitas Indonesia in 2007.
tahun 2010.
Beliau saat ini aktif sebagai anggota Badan Pelaksana He currently serves as Vice Secretary General of Fatwa
Harian Dewan Syariah Nasional (DSN), dosen Fikih and Evaluation Majelis Ulama Indonesia (MUI), Vice
Ekonomi di Universitas Indonesia dan Syariah Secretary of BPH National Sharia Board, Katib Syuriah of
Economic & Banking Institute (SEBI), tim ahli Syariah Bahtsul Masail PBNU, Fiqh Consoultant Expert LPPOM-
ISRA (International Shari’ah Research Academy for MUI and Fiqh Muamalah’s lecturer in Postgraduate of
Islamic Finance) Bank Negara Malaysia sejak 2015 dan Islam and Middle East Study, Universitas Indonesia
anggota Dewan Standar Akuntansi Syariah (DSAS)
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) sejak 2016.
Served as member of Sharia Supervisory Board PT
Menjabat sebagai anggota Dewan Pengawas Syariah Bank Muamalat Indonesia since appointed in Annual
PT Bank Muamalat Indonesia Tbk sejak diangkat pada General Meeting of Shareholders on June 29, 2016
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tanggal 29 and obtained prior approval from FSA on January 2,
Juni 2016 dan telah mendapat persetujuan dari OJK 2017.
pada tanggal 2 Februari 2017.
1. Setiabudi
Head of Special Asset Risk Underwriting Head of Special Asset Risk Underwriting
Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1964. Indonesian citizen, born in 1964. Started his
Berkarir di Bank Muamalat Indonesia sejak career in Bank Muamalat Indonesia since October
Oktober 1995. Memperoleh gelar Sarjana 1995. Earned his Bachelor’s degree in Agriculture
Pertanian dari Universitas Brawijaya. from Universitas Brawijaya.
3. Tindomora Siregar
Head of Internal Audit Head of Internal Audit
Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1959. Indonesian citizen, born in 1959. Started his
Berkarir di Bank Muamalat Indonesia sejak Juni career in Bank Muamalat Indonesia since June
2015. Memperoleh gelar Magister of Finance 2015. Earned his Magister of Finance from
dari University of Birmingham. University of Birmingham
5. Asbol Adams
Head of Anti Fraud Head of Anti Fraud
Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1956. Indonesian citizen, born in 1956. Started his
Berkarir di Bank Muamalat Indonesia sejak career in Bank Muamalat Indonesia since October
Oktober 2014. Memperoleh gelar Sarjana 2014. Earned his Bachelor’s degree of Law from
Hukum dari Universitas Jayabaya. Universitas Jayabaya.
6. Dyah Ekowati
Head of Compliance
Head of Compliance
Indonesian citizen, born in 1971. Started her
Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1971.
career in Bank Muamalat Indonesia since May
Berkarir di Bank Muamalat Indonesia sejak Mei
1997. Earned her Bachelor’s degree of Agriculture
1997. Memperoleh gelar Sarjana Pertanian dari
from Institut Pertanian Bogor.
Institut Pertanian Bogor.
7. Mochamad Darmawan
Head of Corporate Legal Head of Corporate Legal
Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1968. Indonesian citizen, born in 1968. Started his
Berkarir di Bank Muamalat Indonesia sejak Mei career in Bank Muamalat Indonesia since May
2016. Memperoleh gelar Sarjana Hukum dari 2016. Earned his Bachelor’s degree of Law of
Universitas Islam Jakarta. Universitas Islam Jakarta.
8. Catur Andayani
Head of Enterprise Risk Management Head of Enterprise Risk Management
Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1969. Indonesian citizen, born in 1969. Strated his/her
Berkarir di Bank Muamalat Indonesia sejak career in Bank Muamalat Indonesia since October
Oktober 2012. Memperoleh gelar Magister 2012. Earned his Master’s degree of Accounting
Akuntansi dari Universitas Indonesia. from Universitas Indonesia.
9. Edian Fahmy
Head of Operational Risk Management Head of Operational Risk Management
Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1966. Indonesian citizen, born in 1966. Started his
Berkarir di Bank Muamalat Indonesia sejak Juli careen in Bank Muamalat Indonesia since July
2010. Memperoleh gelar Magister Ekonomi dari 2010. Earned his Master’s degree of Economics
ABFI PERBANAS. from ABFI PERBANAS.
10. Movianto
Head of SME Risk Underwriting 10. Movianto
Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1971. Head of SME Risk Underwriting
Berkarir di Bank Muamalat Indonesia sejak Juli Indonesian citizen, born in 1971. Strated his
2015. Memperoleh gelar Magister Manajemen career in Bank Muamalat Indonesia since July
dari Universitas Gajah Mada 2015. Earned his Master’s degree of management
from Universitas Gajah Mada.
11. Didon Novianto
Head of Corporate Risk Underwriting - 1 10. Didon Novianto
Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1966. Head of Corporate Risk Underwriting - 1
Berkarir di Bank Muamalat Indonesia sejak Januari Indonesian citizen, born in 1966. Started his
2015. Memperoleh gelar Sarjana Administrasi career in Bank Muamalat Indonesia since January
Bisnis dari Universitas Airlangga. 2015. Earned his Bachelor’s degree in Business
Administration from Universitas Airlangga.
12. Wisaksana Djawi
Head of Business Finance & Intelligence
Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1975. Head of Business Finance & Intelligence
Berkarir di Bank Muamalat Indonesia sejak Juli Indonesian citizen, born in 1975. Started his
2014. Memperoleh gelar Master in Business career in Bank Muamalat Indonesia since July
Studies dari University of Kent. 2014. Earned his Master’s degree of Business
Studies from University of Kent.
13. Tugiantoro
Head of Accounting & Tax
Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1966. Head of Accounting & Tax
Berkarir di Bank Muamalat Indonesia sejak Indonesian citizen, born 1966. Career at Bank
September 2012. Memperoleh gelar Pasca Muamalat Indonesia since September 2012.
Sarjana Akutansi dari Universitas Budi Luhur, Obtaining whereas Postgraduate degree in
Jakarta Accounting from the University of Budi Luhur,
Komite Audit
Audit Committee
Anwar Nasution
Ketua Chairman
Profil disajikan pada halaman 434 The profile is presented in page 434
Iggi H. Achsien
Anggota Member
Profil disajikan pada halaman 436 The profile is presented in page 436
Achmad Arifin
Anggota Independen Independent Member
Warga Negara Indonesia. Lahir di Tegal 25 Maret 1954, Indonesian citizen. Born in Tegal, March 25, 1954.
Meraih gelar sarjana di Fakultas Ekonomi Universitas Earned his Bachelor’s degree of Economics from
Indonesia tahun 1987. Universitas Indonesia 1987.
Beliau berpengalaman di industri perbankan bidang He is experienced both in operational banking and
operasional maupun internal audit di PT Bank Mandiri internal audit in PT Bank Mandiri (Persero) Tbk as well
(Persero) Tbk. maupun sebagai Kepala Divisi Internal as Head of Audit Internal Division in PT Bank Mutiara
Audit pada PT Bank Mutiara Tbk. Disamping itu beliau Tbk. In addition, he active as management of Banking
juga aktif sebagai pengurus Ikatan Auditor Intern Internal Audit Institute and as Internal Audit Assessor
Bank (IAIB) dan sebagai Assessor Bidang Internal Audit under National Board of Profession Certification.
di bawah naungan Badan Nasional Sertifikasi Profesi
(BNSP).
Menjabat sebagai Anggota Komite Audit PT Bank Served as member of Audit Committee PT Bank
Muamalat Indonesia Tbk sejak Mei 2015. Muamalat Indonesia Tbk since May 2015.
DJAJA M. TAMBUNAN
Ketua Chairman
Mengundurkan diri sejak 14 Oktober 2016 Resigned since October 14, 2016
Anwar Nasution
Anggota Member
Profil disajikan pada halaman 434 The profile is presented in page 434
Anwar Nasution
Ketua Chairman
Profil disajikan pada halaman 434 The profile is presented in page 434
Iggi H. Achsien
Anggota Member
Profil disajikan pada halaman 436 The profile is presented in page 436
Riksa Prakoso
Anggota Member
Warga Negara Indonesia berusia 46 tahun, merupakan Indonesian citizen aged 46 years, earned a Bachelor
lulusan Universitas Padjadjaran, Jurusan Hubungan Degree at the University of Padjadjaran, International
Internasional tahun 1995. Saat ini menjabat sebagai Relations Department on 1995. He currently serves as
Head of Human Capital Strategy PT Bank Muamalat Head of Human Capital Strategy of PT Bank Muamalat
Tbk. Tbk.
Beliau memiliki pengalaman lebih dari 20 tahun He has over 20 years experiences in the development
dalam pengembangan dan pengelolaan sumber and management of human capital in the banking
daya manusia di industri perbankan di Indonesia. industry in Indonesia. He began his career as
Mengawali karirnya sebagai Management Trainee di Management Trainee at PT Bank Niaga Tbk., he
PT Bank Niaga Tbk., beliau melanjutkan karirnya di continued his career in managerial position in several
posisi manajerial pada beberapa Bank seperti PT Bank banks such as PT Bank Permata Tbk., PT Bank BII
Permata Tbk., PT Bank BII Maybank Tbk dan terakhir Maybank Tbk and most recently as Head of Human
sebagai Head of Human Capital PT Bank Mega Syariah Capital at PT Bank Mega Syariah Tbk.
Tbk.
Menjabat sebagai Anggota Komite Nominasi dan Served as member of Nomination and Remuneration
Remunerasi PT Bank Muamalat Indonesia Tbk sejak PT Bank Muamalat Indonesia Tbk since May 2016.
Mei 2016.
Warna Negara Indonesia. Lahir di Jakarta 8 Juni Indonesia’s citizen. Born in Jakarta, June 8, 1957,
1957, lulus sebagai Psikolog dari Fakultas Psikologi graduated as Psychologist from Faculty of Psychology
Universitas Padjadjaran tahun 1981 dan menyelesaikan Universitas Padjajaran in 1981 and Master’s degree of
pendidikan Magister Psikologi bidang manajemen Psychology in Human Resoursce Management (HR)
sumber daya manusia (SDM) dari Universitas Indonesia from Universitas Indonesia 2006.
tahun 2006.
Menjabat sebagai Anggota Komite Nominasi dan Served as member of Nomination and Remuneration
Remunerasi PT Bank Muamalat Indonesia Tbk sejak PT Bank Muamalat Indonesia Tbk since May 2016.
Mei 2016.
Iggi H. Achsien
Ketua Chairman
Profil disajikan pada halaman 436 The profile is presented in page 436
Warga Negara Indonesia, lahir di Majalengka 21 Indonesian citizen, born in Majalengka December
Desember 1971, lulus Sarjana Hukum (SH) Fakultas 21, 1971, hold laws degree (Sarjana Hukum or SH)
Hukum dari Universitas Padjadjaran tahun 1995 dan from the Faculty of Laws of Padjadjaran University in
Paska Sarjana Hukum Perbankan dan Keuangan (LL.M 1995 and Post-graduate degree (LL.M) in Banking &
in Banking & Banking Laws) dari the London School Finance Laws from the London School of Economics
of Economics and Political Science, United Kingdom and Political Science, United Kingdom in 1999.
tahun 1999.
Berpengalaman bekerja di industri perbankan baik has been involved in the banking industry worked
sebagai Tenaga Ahli (Specialist) atau Konsultan as Specialist, Legal Consultant, General Counsel and
Hukum, General Counsel dan Corporate Secretary Corporate Secretary with several national banks and
di beberapa bank nasional serta cabang Bank Asing foreign bank branch offices in Indonesia such as
seperti Citibank N.A., HSBC, PT Bank Permata Tbk, Citibank N.A., HSBC, PT Bank Permata Tbk, PT Bank
PT Bank Ekonomi Tbk serta pernah menjabat sebagai Ekonomi Tbk. She acted as Member of the Audit
Anggota Komite Audit dan Komite Pemantau Risiko di Committee and Risk Monitoring Committee of PT
PT Bank DBS Indonesia. Beliau saat ini adalah Pendiri Bank DBS Indonesia. Currently she is the Founding and
dan managing Partner Kantor Konsultan Hukum Managing Partner of Rahayu & Partners Law Offices
Rahayu & Partners Law Office berkedudukan di Jakarta domiciled in South Jakarta, and Member of Planning
Selatan dan Anggota Komite Evaluasi dan Monitoring and Risk Evaluation and Monitoring Committee of PT
Perencanaan Risiko PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. Telekomunikasi Indonesia Tbk.
Menjabat sebagai Anggota Komite Tata Kelola Served as Member of the Good Corporate Governance
Perusahaan PT Bank Muamalat Indonesia Tbk sejak Committee of PT Bank Muamalat Indonesia Tbk as of
Januari 2017. January 2017.
Profil disajikan pada halaman 364 The profile is presented in page 364
Daftar Konsultan
List of Consultant
1 Radjiman Billitea & Partners Menangani perkara dan konsultasi hukum Retainer Lawyer
yang dihadapi oleh Bank
2 Bahar & Partners Menangani perkara dan konsultasi hukum Retainer Lawyer
yang dihadapi oleh Bank
3 Mulyadi & Rekan Menangani perkara dan konsultasi hukum Penanganan perkara
yang dihadapi oleh Bank nasabah
4 BSM Advocate & Legal Menangani perkara dan konsultasi hukum Penanganan perkara
Consultant yang dihadapi oleh Bank nasabah
5 Hasrul Benny Harahap & Menangani perkara dan konsultasi hukum Penanganan perkara
Partners yang dihadapi oleh Bank nasabah
Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa We, the undersigned, testify that all information contained in
semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Bank Muamalat the 2016 Annual Report of PT Bank Muamalat Indonesia Tbk
Indonesia Tbk tahun 2016 telah dimuat secara lengkap has been presented in their entirety and are fully responsible
dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan for the accuracy of the contents of the Annual Report of PT
Tahunan PT Bank Muamalat Indonesia Tbk. Bank Muamalat Indonesia Tbk.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. This statement is hereby made in all truthfulness.
DewAn KoMISArIS
Board of Commissioners
DIreKSI
Board of direCtors
Endy PR Abdurrahman
Direktur Utama
President Director
*Efektif setelah memperoleh persetujuan uji kemampuan dan kepatutan dari OJK
*Effective after received fit and proper test approval from the FSA
Laporan Tahunan
Laporan 2016
Tahunan Annual
2016 Annual Report
Report
464
Alamat Cabang
Branch Addresses
Alamat Cabang
Branch Addresses
Alamat Cabang
Branch Addresses
Alamat Cabang
Branch Addresses
Alamat Cabang
Branch Addresses
PADANG SIDEMPUAN
Jl. Baginda Oloan / Gatot Subroto No. 08,
Padangsidempuan , Sumatera Utara 22718.
Telp. 0634-22999
Laporankeuangan
tanggat31Desember 201,6dan
:|:.:
untuktahunUangberakhirpadatanggaltersebut _
,ti
besertalaporanauditorindependen
,,*;i#'ut
nel 1tr'
ov
PT.Bank MuamalatIndonesia,Tbk
BankMuamalat
s
SURAT PERNYATAANDIREKSI BOARD OF DIRECTOR'SSTATEMENT
TENTANGTANGGUNGJAWAB REGARDINGTHE RESPONSIBILITYON
ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN YANG THE FINANCIAL STATEMENTSFOR YEAR ENDED
BERAKHIRPADA TANGGAL31 DESEMBER2016 DECEMBER31,2016
PT BANKMUAMALAT
INDONESIA
TbK
Kamiyangbertanda
tangandi bawahinil Wethe undersigned:
1. Nama/Name EndyPRAbdurrahman
Alamat kantor/Office address Muamalat Tower,Jl. Prof.Dr.SatrioKav.18Jakarta
Alamat domisilisesuai KTP atau kartu identitaslain/ Jl. Durian
Baratlll No.3RT.006RW.004
Domicile as sfafed in lD card Jagakarsa, JakartaSelatan
Nomortelepon/Phone number +62(21) 80666000
Jabatan/ Position DirekturUtamaI PresidentDirector
2. Nama/Name HerySyafril
Alamat kantor/Office address Muamalat Tower,Jl. Prof.Dr.SatrioKav.'18
Jakarta
AlamatdomisilisesuaiKTP atau kartuidentitaslain/ Jl. KebonKacang39 No.24 RT.015RW.004
Domicile as stated in lD card TanahAbang,Jakarta
Nomorteleoon/Phone number +62(21)80666000
Jabatan/Position DirekturKeuanoanI FinanceDirector
menyatakanbahwa: state that:
1. Kami bertanggungjawab atas penyusunan dan 1. We are responsible for the preparation and
penyajian laporan keuangan PT Bank Muamalat presentation of the financial statements of PT Bank
IndonesiaTbk (Bank); MuamalatlndonesiaTbk (Bank);
2. LaporankeuanganBank telah disusundan disajikan 2. The Bank's financial statements have been prepared
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di and presented in accordance with lndonesian
lndonesia; Financial Accounting Stan dards;
b. Laporan keuangan Bank tidak mengandung b. The Bank's financial sfafemenfs do not contain
informasiatau fakta .materialyang tidak benar; misleading material information or facts, and do
dan tidak menghilangkaninformasi atau fakta not omit material informationand facts:
material;
4. Kami bertanggungjawab atas sistem pengendalian 4. We'are responsiblefor the Bank's internal control
interendalamBank. sysfem.
Halaman/ Page
PublicAccountants
Registered
LicenseNo. : 42lKM.ll20l3 An independent member of BKR Intemational,
with offices throughout the World
MenaraKuningan 11'nFloor
Jl. HR RasunaSaidBlok X-7 Kav. 5
Jakarta12940 Indonesia
Phone :62-21\ 300 15702- 05
Fax : (62-21)300 15701
E-mail :dbsda@kapdbsda.co.id
Website :www.kapdbsda.com
02/17
Nomor:R.1.1/003-GA/BMI/ 7
Number R.1.1/003-GA/BMI/02/1
Pemegang danDireksi
Saham,DewanKomisaris and Directors
Shareholders,Boardof Commissioners
PT Bank MuamalatIndonesia Tbk PT Bank Muamalat fndonesia Tbk
Tanggung Jawab Manajemen atas Laporan Management's Responsibility for The Financial
Keuangan Statements
Manajemen beftanggung jawab atas penyusunandan Managementis responslblefor the preparationand fair
penyajianwajarlaporankeuangan sesuai
denganStandar presentation of these financial statements in
AkutansiKeuangan danataspengendalian
di Indonesia, accor/ance with Indonesran Financial Accountlng
internalyang dianggapperlu oleh manajemenuntuk Standards,andfor suchinternalcontrolasmanagement
memungkinkan penyusunan bebasdari
laporankeuangan determlnesis necessaryto enable the preparationof
kesalahanpenyajianmaterial,yang disebabkan oleh financial statements that are free from mateilal
kecuranganataukesalahan. misstatemendwhetherdue to fraud or error.
Opini Opinion
omoffitasi AkuntanPublikAP.0396 /
PublicAccountantRegrstrationNumberAP,0396
R.1.1/003-GA/BMI/02/17 -
31 Desember
31 Desember/ 31 Desember/ 1 Januari /
Catatan/ December 31 December 31 December 31, 2014/
Notes 2016 2015*⁾ January 1, 2015* ⁾
ASET ASSET
KAS 2.a, 3 891.776.140 1.194.367.912 1.146.487.527 CASH
Catatan atas Laporan Keuangan merupakan bagian yang The accompanying Notes to Financial Statements
tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan are an integral part of financial statements
i
The original financial statements included herein are in Indonesian language
R.1.1/003-GA/BMI/02/17
31 Desember
31 Desember/ 31 Desember/ 1 Januari /
Catatan/ December 31 December 31 December 31, 2014/
Notes 2016 2015*⁾ January 1, 2015* ⁾
ASET YANG DIPEROLEH UNTUK IJARAH 2.n, 15 ASSETS ACQUIRED FOR IJARAH
Pihak ketiga 256.369.009 282.462.624 410.184.324 Third parties
Akumulasi penyusutan (38.060.089) (47.636.837) (159.540.417) Accumulated depreciation
Jumlah 218.308.920 234.825.787 250.643.907 Total
Cadangan Kerugian penurunan nilai - - - Allowance for impairment losses
Nilai buku - neto 218.308.920 234.825.787 250.643.907 Book value - net
ASET PAJAK TANGGUHAN 2.ag, 23.d 114.884.886 118.536.214 128.524.611 DEFERRED TAX ASSETS
Catatan atas Laporan Keuangan merupakan bagian yang The accompanying Notes to Financial Statements
tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan are an integral part of financial statements
ii
The original financial statements included herein are in Indonesian language
R.1.1/003-GA/BMI/02/17
31 Desember
31 Desember/ 31 Desember/ 1 Januari /
Catatan/ December 31 December 31 December 31, 2014/
Notes 2016 2015*⁾ January 1, 2015* ⁾
LIABILITAS, LIABILITIES,
DANA SYIRKAH TEMPORER TEMPORARY SYIRKAH FUNDS
DAN EKUITAS AND STOCKHOLDERS' EQUITY
LIABILITAS LIABILITIES
BAGI HASIL YANG BELUM DIBAGIKAN 19 55.763.007 82.088.950 125.921.815 UNDISTRIBUTED REVENUE SHARING
SIMPANAN DARI BANK LAIN 2.w, 21 127.976.079 51.062.583 51.124.515 DEPOSITS FROM OTHER BANKS
LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA 2.ac, 25 140.864.947 204.708.573 258.832.776 POST EMPLOYMENT BENEFIT OBLIGATION
Bank Banks
Giro Mudharabah Bank 248.711.626 109.781.418 170.853.433 Mudharabah demand deposits
Tabungan mudharabah 180.313.200 310.475.939 328.266.541 Mudharabah savings deposits
Deposito mudharabah 3.980.405.497 3.198.897.774 1.791.592.337 Mudharabah time deposits
Jumlah dana syirkah temporer dari bank 4.409.430.323 3.619.155.131 2.290.712.311 Total temporary syirkah funds from banks
JUMLAH DANA SYIRKAH TEMPORER 42.690.894.931 44.669.926.898 48.926.215.384 TOTAL TEMPORARY SYIRKAH FUNDS
Catatan atas Laporan Keuangan merupakan bagian yang The accompanying Notes to Financial Statements
tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan are an integral part of financial statements
iii
The original financial statements included herein are in Indonesian language
R.1.1/003-GA/BMI/02/17
31 Desember
31 Desember/ 31 Desember/ 1 Januari /
Catatan/ December 31 December 31 December 31, 2014/
Notes 2016 2015*⁾ January 1, 2015* ⁾
Catatan atas Laporan Keuangan merupakan bagian yang The accompanying Notes to Financial Statements
tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan are an integral part of financial statements
iv
The original financial statements included herein are in Indonesian language
R.1.1/003-GA/BMI/02/17
31 Desember / 31 Desember /
Catatan/ December December
Notes 2016 2015*
HAK PIHAK KETIGA ATAS BAGI HASIL THIRD PARTIES' SHARE ON RETURNS
DANA SYIRKAH TEMPORER 2.aa, 32 (2.302.327.838) (2.853.894.100) OF TEMPORARY SYIRKAH FUNDS
HAK BAGI HASIL MILIK BANK 1.498.723.145 2.095.465.479 BANK'S SHARE IN REVENUE SHARING
LABA SEBELUM BEBAN PAJAK 116.459.114 108.909.838 INCOME BEFORE INCOME TAX
Catatan atas Laporan Keuangan merupakan bagian yang The accompanying Notes to Financial Statements
tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan are an integral part of financial statements
v
The original financial statements included herein are in Indonesian language
R.1.1/003-GA/BMI/02/17
Laba (rugi)
yang belum
Surplus direalisasi atas
Pengukuran revaluasi surat berharga
kembali program atas aset tetap - tersedia untuk
imbalan pasti - setelah pajak dijual/
setelah pajak bersih/ Unrealized
Modal bersih/ Surplus Gain (loss)
ditempatkan dan Tambahan modal Remeasurement revaluation on from available
disetor penuh/ disetor/ of defined premises and for sale
Catatan/ Issued and Additional paid-in benefit plan - equipment - securities Saldo laba / Jumla Ekuitas/
Notes Fully paid capital capital net of tax net of tax net of tax Retained earnings Total equity
Saldo per 31 Desember 2014 1.103.435.151 1.578.925.257 (94.818.411) 648.055.553 6.676.269 686.137.693 3.928.411.512 Balance as of December 31, 2014
Laba bersih tahun berjalan - - - - - 74.492.188 74.492.188 Net income for the year
Saldo per 31 Desember 2015 1.103.435.151 1.578.925.257 63.027.924 610.106.817 388.527 162.708.953 3.518.592.629 Balance as of December 31, 2015
Laba bersih tahun berjalan - - - - - 80.511.090 80.511.090 Net income for the year
Saldo per 31 Desember 2016 1.103.435.151 1.578.925.257 88.374.324 604.697.022 94.758 243.220.044 3.618.746.556 Balance as of December 31, 2016
Catatan atas Laporan Keuangan merupakan bagian yang The accompanying Notes to Financial Statements
tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan are an integral part of financial statements
vi
The original financial statements included herein are in Indonesian language
R.1.1/003-GA/BMI/02/17
31 Desember/ 31 Desember/
December December
2016 2015
Kas dan Setara Kas Akhir Tahun Cash and Cash Equivalents at end of year
terdiri dari: consist of:
Kas 891.776.140 1.194.367.912 Cash
Penempatan pada Bank Indonesia 5.372.595.880 5.346.205.802 Placements with Bank Indonesia
Giro pada bank lain 820.477.299 1.335.160.189 Demand deposits with other banks
Penempatan pada Bank Lain 25.430.781 22.647.562 Placements with other banks
Efek-Efek Yang Dibeli Dengan Janji Di Jual Kembali 402.325.568 -- Securities Purchased Under AgreementTo Ressel
Jumlah 7.512.605.668 7.898.381.465 Total
Catatan atas Laporan Keuangan merupakan bagian yang The accompanying Notes to Financial Statements
tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan are an integral part of financial statements
vii
The original financial statements included herein are in Indonesian language
R.1.1/003-GA/BMI/02/17
31 Desember / 31 Desember /
Catatan/ December 31, December 31,
Notes 2016 2015
PENDAPATAN USAHA
UTAMA 31 3.801.021.605 4.949.359.579 MAIN OPERATING INCOME (ACCRUAL)
PENGURANG DEDUCTION
Pendapatan tahun berjalan yang Income during the year in which
kas atau setara kasnya cash or cash equivalents
belum diterima dari: have not been received from:
Piutang murabahah 341.672.818 165.948.189 Murabahah receivables
Piutang ijarah 30.905.593 19.599.605 Ijarah receivables
Pembiayaan mudharabah 150.598.233 46.700.136 Mudharabah financing
Pembiayaan musyarakah 54.486.094 144.516.102 Musyarakah financing
Invesatasi pada surat berharga 59.817.890 73.911.156 Investment in marketable securities
Jumlah 637.480.628 450.675.188 Total
PENAMBAH ADDITION
Pendapatan tahun sebelumnya yang Income from previous year in
kasnya diterima pada tahun which cash have been
berjalan dari: received in current year from:
Piutang murabahah 165.948.189 116.766.254 Murabahah receivables
Piutang ijarah 19.599.605 19.538.678 Ijarah receivables
Pembiayaan mudharabah 46.700.136 113.056.582 Mudharabah financing
Pembiayaan musyarakah 144.516.102 148.583.678 Musyarakah financing
Invesatasi pada surat berharga 73.911.156 80.114.322 Investment in marketable securities
Jumlah 450.675.188 478.059.514 Total
Bagi hasil yang menjadi hak pemilik dana 32 2.302.327.838 2.853.894.100 Profit sharing attributable to depositors
Catatan atas Laporan Keuangan merupakan bagian yang The accompanying Notes to Financial Statements
tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan are an integral part of financial statements
viii
The original financial statements included herein are in Indonesian language.
R.1.1/003-GA/BMI/02/17
31 Desember/ 31 Desember/
Catatan/ December 31, December 31,
Notes 2016 2015
Catatan atas Laporan Keuangan merupakan bagian yang The accompanying Notes to Financial Statements
tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan are an integral part of financial statements
ix
The original financial statements included herein are in Indonesian language
R.1.1/003-GA/BMI/02/17
31 Desember/ 31 Desember/
Catatan/ December 31, December 31,
Notes 2016 2015
Catatan atas Laporan Keuangan merupakan bagian yang The accompanying Notes to Financial Statements
tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan are an integral part of financial statements
x
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
1. UMUM 1. GENERAL
PT Bank Muamalat Indonesia Tbk ("Bank”) PT Bank Muamalat Indonesia Tbk (the “Bank”)
didirikan berdasarkan akta No. 1 tanggal 1 was established based on notarial deed No. 1
November 1991 dari Notaris Yudo Paripurno, dated November 1, 1991 of Yudo Paripurno,
S.H., notaris di Jakarta. Akta pendirian tersebut S.H., notary in Jakarta. The deed of
telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik establishment was approved by the Minister of
Indonesia dengan Surat Keputusan Justice in his Decision Letter
No.C2.2413.HT.01.01.Th.92 tanggal 21 Maret No.C2.2413.HT.01.01.Th.92 dated March 21,
1992 dan telah diumumkan dalam Berita Negara 1992 and was published in State Gazette
Republik Indonesia No. 1919A Tahun 1992, No.1919A, Supplement No. 34, dated April 28,
tambahan Berita Negara No. 34 tanggal 28 April 1992.
1992.
Bank telah mengalami perubahan nama yang The Bank changed its name from PT Bank
semula PT Bank Syariah Muamalat Indonesia Syariah Muamalat Indonesia Tbk to PT Bank
Tbk menjadi PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Muamalat Indonesia Tbk based on notarial
sesuai dengan akta No. 104 tanggal 12 deed No. 104 dated November 12, 2008 of Arry
November 2008 dari notaris Arry Supratno, S.H., Supratno, S.H., notary in Jakarta. The deed was
notaris di Jakarta. Akta pernyataan keputusan approved by the Minister of Law and Human
rapat itu telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Rights of the Republic of Indonesia in his
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan decision letter No. AHU-98507.AH.01.02.Th.08
surat keputusan No. AHU-98507.AH.01.02.Th.08 dated December 22, 2008 and was recorded in
tanggal 22 Desember 2008 dan telah dicatat administration of Bank Indonesia Supervisory
dalam tata usaha pengawasan Bank Indonesia since September 1, 2009.
sejak 1 September 2009.
Anggaran dasar Bank telah mengalami beberapa The articles of association have been amended
kali perubahan, terakhir berdasarkan akta dari several times, most recently by Deed of Fathiah
Fathiah Helmi, S.H., No. 23 tanggal 12 Helmi, S.H., No. 23 dated December 12, 2013
Desember 2013 notaris di Jakarta mengenai notary in Jakarta concerning the issues of
pengeluaran saham dalam simpanan dengan shares through Secondary Public Offering
cara Penawaran Umum Terbatas (PUT V) kepada (Rights Issue V) to existing shareholders and
pemegang saham dengan Hak Memesan Efek guarantee approval of Bank’s assets with value
Terlebih Dahulu (HMETD) dan persetujuan more than 50% from Bank’s net worth. The
penjaminan aset Bank dengan nilai lebih 50% latest amendment was approved by the
dari kekayaan bersih Bank. Perubahan tersebut Minister of Law and Human Rights of the
telah disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Republic of Indonesia in his decision letter
Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat No.AHU-0123658.AH.01.09 dated December
Keputusan No. AHU-0123658.AH.01.09 tanggal 23, 2013.
23 Desember 2013.
Kantor pusat Bank berlokasi di Muamalat Tower, The Bank's head office is located in Muamalat
Jalan Prof. Dr. Satrio Kav. 18, Jakarta. Tower, JI. Prof. Dr. Satrio Kav. 18, Jakarta.
Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and 2015, Bank have
2015, Bank memiliki jaringan unit kerja dengan network business unit with detail as follows
rincian sebagai berikut (tidak diaudit): (unaudited):
-1-
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2016 2015
Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar Bank In accordance with article 3 of the Bank's latest
yang terakhir, maksud dan tujuan kegiatan Bank articles of association, the scope of its activities
adalah menyelenggarakan usaha perbankan is to engage in banking activities based on
dengan prinsip Syariah. Islamic Sharia principles.
Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan Based on Decision Letter from Minister of
Republik Indonesia No. 430/KMK.013/1992 Finance of the Republic of Indonesia in his
tanggal 24 April 1992, Bank telah memperoleh letter No. 430/KMK.013/1992 dated April 24,
izin untuk beroperasi sebagai bank umum. Bank 1992, the Bank obtained its business license to
memulai aktivitas operasinya sebagai bank pada operate as a commercial bank. The Bank
tanggal 1 Mei 1992. Berdasarkan surat started its commercial operation on May 1,
keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia 1992. Based on Decision Letter No.
No. 131/KMK.017/1995 tanggal 30 Maret 1995, 131/KMK.017/1995 dated March 30, 1995 from
Bank dinyatakan sebagai Bank yang beroperasi Minister of Finance of the Republic of
dengan sistem bagi hasil. Sesuai Surat Indonesia, the Bank was declared as a bank
Keputusan Bank Indonesia No. 27/76/KEP/DIR operated under a revenue sharing system.
tanggal 27 Oktober 1994, status Bank meningkat According to Decision Letter of Bank Indonesia
menjadi bank devisa. No. 27/76/KEP/DIR dated October 27, 1994,
the status of the Bank was upgraded to
become foreign exchange bank.
Pemegang saham mayoritas Bank adalah Islamic The majority shareholder of the Bank is Islamic
Development Bank yang dimiliki oleh Development Bank that is owned by the
negara-negara yang tergabung dalam Organisasi Organization of the Islamic Cooperation (OIC).
Kerjasama Negara Islam (OKI).
Bank mendirikan Yayasan Baitul Maal Muamalat The Bank established the Baitul Maal Muamalat
yang pendiriannya diaktakan dalam akta Notaris Foundation based on notary deed No. 76 dated
Atrino Leswara, S.H., No. 76 tanggal 22 December 22, 2000 of Atrino Leswara, S.H.
Desember 2000. Salah satu unit usaha yayasan One of the business units under this foundation
tersebut adalah Lembaga Amil Zakat (LAZ) yang is the Zakat Management Board (Lembaga Amil
telah disahkan sebagai Badan Amil Zakat Zakat), which has been approved by the
Nasional (BAZNAS) pada tanggal 7 November Minister of Religious Affairs of the Republic of
2001. Tujuan pendirian Baitul Maal Muamalat ini Indonesia to operate as a National Zakat
adalah untuk mendorong terwujudnya Management Board (Badan Amil Zakat
manajemen zakat, infaq dan shadaqah yang Nasional) on November 7, 2001. The objective
Iebih efektif sebagai cerminan kepedulian sosial. of the establishment of Baitul Maal Muamalat is
Bank menyalurkan penerimaan zakat dan dana to accelerate the effective management of
kebajikan (Qardhul Hasan) kepada Lembaga zakat, infaq, and shadaqah. The zakat and
Amil Zakat tersebut, sehingga Bank tidak secara charity funds (Qardhul Hasan funds) received
langsung menjalankan fungsi pengelolaan dana by the Bank are channeled to the Zakat
zakat, infaq dan shadaqah dan dana qardhul Management Board therefore, the Bank is not
hasan. directly involved in the management of zakat,
infaq, shadaqah and qardhul hasan funds.
-2-
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Susunan Dewan Komisaris pada tanggal 31 The composition of the Bank’s Boards of
Desember 2016 dan 2015 ditetapkan Commissioners, as of December 31, 2016 and
berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat 2015 which were determined based on Deed of
Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Bank the Bank’s Annual General Stockholders’
Muamalat Indonesia Tbk No. 81 tanggal 29 Juni Meeting No. 81, dated June 29, 2016, Notary
2016, Notaris Ashoya Ratam, S.H., M.Kn., adalah Ashoya Ratam, S.H., M.Kn., are as follows:
sebagai berikut:
2016 2015
Dewan Komisaris Board of Commissioners
Komisaris Utama President Commissioner
(Independen) Anwar Nasution Anwar Nasution (Independent)
Komisaris (Independen) -- Djaja Masurhun Tambunan Commissioner (Independent)
Komisaris (Independen) Iggi Haruman Achsien Iggi Haruman Achsien Commissioner (Independent)
Komisaris -- Sultan Mohammed H Abdulrauf Commissioner
Komisaris Ayuoob Akbar Qadri Ayuoob Akbar Qadri Commissioner
Komisaris Saleh Ahmed Al-Ateeqi Saleh Ahmed Al-Ateeqi Commissioner
Susunan Direksi pada tanggal 31 Desember The composition of the Bank’s Board of
2016 dan 2015 ditetapkan berdasarkan Akta Directors as of December 31, 2016 and 2015
Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang which were determined based on Deed of the
Saham (RUPS) PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Bank’s Annual General Stockholders’ Meeting
No. 81 tanggal 29 Juni 2016, Notaris Ashoya No. 81 dated June 29, 2016, Notary Ashoya
Ratam, S.H., M.Kn., adalah sebagai berikut: Ratam, S.H. M.Kn, are as follows:
2016 2015
*) Efektif pengangkatan setelah mendapat *) Will be Effective after passing the fit and
persetujuan Fit and Proper Test dari Otoritas proper test from OJK
Jasa Keuangan
-3-
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Susunan Dewan Pengawas Syariah Bank pada The composition of the Bank’s Sharia
tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 ditetapkan Supervisory Board as of December 31, 2016
berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat and 2015 based on Deed of the Bank’s Annual
Umum Pemegang Saham Tahunan PT Bank General Stockholders’ Meeting No. 81 dated
Muamalat Indonesia Tbk No. 81 tanggal 29 Juni June 29, 2016, Notary Ashoya Ratam, S.H.,
2016, Notaris Ashoya Ratam, S.H., M.Kn., adalah M.Kn., are as follows:
sebagai berikut:
2016 2015
Dewan Pengawas Sharia Supervisory
Syariah Board
Ketua K.H. Dr. (HC) Ma’ruf Amin K.H. Dr. (HC) Ma’ruf Amin Chairman
Anggota Dr. H. Oni Sahroni MA*) Prof. Dr. H. Umar Shihab Member
Anggota Drs. H. Sholahudin Al Ayub, M.Si*) Prof. Dr. H. Muardi Chatib, M.A. Member
*) Efektif Pengangkatan Setelah Mendapat *) Will be effective after passing the fit and proper
Persetujuan Fit and Proper Test dari Otoritas test from OJK.
Jasa Keuangan
Susunan Komite Audit Bank pada tanggal 31 The composition of the Bank’s Audit Committee as of
Desember 2016 dan 2015 ditetapkan December 31, 2016 and 2015 based on Decision Letter
berdasarkan Surat Keputusan No. 392/DIR/KPTS/IX/2015 dated September 3, 2015,
No.392/DIR/KPTS/IX/2015 tanggal 3 September are as follows:
2015, adalah sebagai berikut:
2016 2015
Kepala Divisi Internal Audit Bank pada tanggal The Bank’s Head of Internal Audit Division as of
31 Desember 2016 dan 2015 adalah Tindomora December 31, 2016 and 2015 is Tindomora Siregar
Siregar sesuai Surat Keputusan Direksi Bank based on The Bank’s Director Decision Letter
No.321/DIR/KPTS/VIII/2015 tanggal 3 Agustus No.321/DIR/KPTS/VIII/2015 dated August 3, 2015.
2015.
Gaji dan kompensasi lainnya yang dibayarkan Salary and other benefits paid to the Board of
kepada Dewan Komisaris, Direksi, Dewan Commissioners, Board of Directors, Sharia
Pengawas Syariah dan Komite Audit tahun 2016 Supervisory Boards and Audit Committee in 2016
dan 2015 dijelaskan dalam Catatan 34. and 2015 are disclosed in Note 34.
-4-
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, Bank As of December 31, 2016 and 2015, the Bank
masing-masing memiliki 6.452 orang (4.014 has 6,452 employees (4,014 permanent
karyawan tetap, 575 karyawan kontrak dan employees, 575 contract employees and 1,863
1.863 tenaga kerja borongan) dan 9.274 orang temporary workers) and 9,274 (5,357
(5.357 karyawan tetap, 1.073 karyawan kontrak permanent employees and 1,073 contract
dan 2.844 tenaga kerja borongan) (tidak employees and 2,844 temporary workers),
diaudit). respectively (unaudited).
Pada tahun 1993, Bank melakukan Penawaran In 1993, the Bank conducted an initial public
Umum saham sejumlah 2.489.090 saham offering of 2,489,090 shares with a par value
dengan nilai nominal Rp1.000 (dalam nilai of Rp1,000 (full amount) per share. The Bank
penuh) per saham. Bank telah mendapatkan obtained the notice of effectivity for the initial
surat pernyataan efektif sebagai perusahaan public offering from the chairman of the Capital
publik melalui surat ketua Badan Pengawas Market Supervisory Agency (BAPEPAM) through
Pasar Modal (BAPEPAM) dengan its letter No. S-1860/PM/1993 dated
No.S-1860/PM/1993 tanggal 28 Oktober 1993. October 28, 1993.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the extraordinary general meeting of
Luar Biasa Bank yang tercantum dalam akta shareholders as stated in notarial deed No. 45
Notaris Yudo Paripurno, S.H., No. 45, tanggal of Yudo Paripurno, S.H., dated June 22, 1998,
22 Juni 1998, para pemegang saham telah the shareholders approved the issuance of
menyetujui untuk menerbitkan saham baru Seri 172,504,936 B Series shares at an offering
B sebanyak 172.504.936 saham dengan harga price of Rp1,025 (in full amount) per share
penawaran Rp1.025 (dalam nilai penuh) per through Rights Issue I with preemptive Right
saham, melalui Penawaran Umum Terbatas I Issue. The Bank obtained the notice of
dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu effectivity for the rights issue from the
(Rights Issue). Penawaran Umum Terbatas I Chairman of the Capital Market Supervisory
dengan Hak memesan Efek Terlebih Dahulu ini Agency (BAPEPAM) through its letter
telah dinyatakan efektif oleh Ketua BAPEPAM No. S-1265/PM/98 dated June 19, 1998.
dengan suratnya No. S-1265/PM/98 pada
tanggal 19 Juni 1998.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the extraordinary general meeting of
Luar Biasa yang tercantum dalam akta Notaris shareholders as stated in notarial deed No. 28
Yudo Paripurno, S.H., No. 28 tanggal 29 Oktober of Yudo Paripurno, S.H., dated October 29,
2002, para pemegang saham menyetujui 2002, the shareholders approved the increase
peningkatan modal ditempatkan dan disetor in paid-in capital through the issuance of up to
penuh melalui Penawaran Umum Terbatas (PUT) a maximum of 276,975,502 C Series shares
II saham Seri C sebanyak-banyaknya amount to Rp138,487,781 through preemptive
276.975.502 saham, senilai Rp138.487.781 Rights Issue II.
melalui proses Hak Memesan Efek Terlebih
Dahulu (Rights Issue) II.
-5-
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Jumlah saham Seri C yang terjual melalui PUT II The shareholders exercised their rights to
ini sebesar 208.727.863 lembar saham dengan acquire additional 208,727,863 C Series shares
harga saham Rp500 (dalam nilai penuh). with par value of Rp500 (in full amount) per
share during the Rights Issue II.
Sehubungan dengan peningkatan modal disetor As a result of the increase in the paid-in
tersebut, anggaran dasar pasal 4 telah diubah capital, article 4 of the articles of association
seperti dinyatakan dalam akta Notaris Yudo was amended, as stated in notary deed No. 19
Paripurno, S.H., No. 19 tanggal 21 Mei 2003. dated May 21, 2003 of Yudo Paripurno, S.H.,
Penawaran Umum Terbatas II dengan Hak The Bank obtained the notice of effectivity for
Memesan Efek Terlebih Dahulu telah dinyatakan the rights issue from the Chairman of the
efektif oleh Ketua BAPEPAM dengan suratnya Capital Market Supervisory Agency (BAPEPAM)
No. S-24668/PM/2002 tanggal 15 November through its letter No. S-24668/PM/2002 dated
2002. November 15, 2002.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the extraordinary general meeting of
Luar Biasa yang tercantum dalam akta notaris shareholders as stated in notarial deed No. 237
Arry Supratno, S.H., No. 237 tanggal 28 April dated April 28, 2005 of Arry Supratno, S.H., the
2005, para pemegang saham menyetujui shareholders approved to increase the issued
peningkatan modal ditempatkan dan disetor and fully-paid C Series shares through Limited
penuh melalui Penawaran Umum Terbatas III Public Offering III (PUT III) with Rights Issue
(PUT III) dengan Hak Memesan Efek Terlebih up to a maximum of 498,743,597 shares with
Dahulu atas Saham Seri C dengan nilai nominal par value of Rp500 (in full amount) per share
Rp500 (dalam Rupiah penuh) per lembar saham and offering price of Rp800 (in full amount) per
dan dengan harga penawaran Rp800 (dalam share. Consequently, the shareholders agreed
nilai penuh) per lembar saham serta dengan to amend article 4 of the Bank's articles of
jumlah sebanyak banyaknya 498.743.597 lembar Association, concerning authorized share
saham. Sehubungan dengan penambahan capital f r o m R p 1 , 0 0 0 , 0 0 0 , 0 0 0 to
Saham Seri C ini, pemegang saham menyetujui Rp2,000,000,000, which was subsequently
perubahan ayat 4 dari anggaran dasar Bank revised to Rp1,950,000,000 by notary deed No.
yang berkaitan dengan peningkatan jumlah 150 dated September 27, 2005 of Arry
modal dasar dari Rp1.000.000.000 menjadi Supratno, S.H. Limited Public Offering III with
Rp2.000.000.000 yang kemudian diperbaiki Right Issue has been declared effective by the
menjadi Rp1.950.000.000 berdasarkan akta Chairman of the Capital Market Supervisory
notaris Arry Supratno S.H., No. 150 tanggal Agency (BAPEPAM) through its letter
27 September 2005. Penawaran Umum Terbatas No.S-863/PM/2005 dated April 26, 2005.
III dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu
telah dinyatakan efektif oleh Ketua BAPEPAM
dengan suratnya No. S-863/PM/2005 tanggal
26 April 2005.
-6-
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Jumlah Saham Seri C yang terjual melalui PUT The total amount of C Series shares issued
III tersebut berjumlah 446.194.051 lembar from this rights issue III was 446,194,051
saham dengan rincian 97.093.489 lembar saham shares, of which 97,093,489 shares were
kepada pemegang saham lama dan 349.100.562 bought by existing shareholders and
lembar saham kepada pembeli siaga. 349,100,562 shares were bought by standby
Penambahan modal yang diperoleh melalui PUT buyers. The total increase in additional share
III tersebut berjumlah Rp223.097.025 serta capital from PUT III amounted to
t a m b a h an m o dal dis et o r s e j u m l a h Rp223,097,025 and additional paid-in capital
Rp133.858.215. amounted to Rp133,858,215.
Melalui Surat Bapepam-LK No. S-5807/BL/2010 Through Letter No. S-5807/BL/2010 dated
tanggal 28 Juni 2010, Bank telah memperoleh June 28, 2010 from Bapepam-LK, the Bank
pemberitahuan efektif pernyataan pendaftaran obtained the notice of effectivity for the Limited
Penawaran Umum Terbatas IV dalam rangka Offering of 820,251,749 shares, through Right
penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu Issue IV. Every holder of C series shares shall
(HMETD) sebanyak 820.251.749 saham. Setiap receive 1 (one) rights to purchase 1 (one) new
pemegang saham yang memiliki saham biasa C Series share with par value of Rp500 per
Seri C mendapatkan 1 (satu) hak untuk membeli share (in full amount) at the exercise price of
1 (satu) saham biasa Seri C dengan nilai nominal Rp1,161 per share (in full amount). Increase in
Rp500 per saham (dalam nilai penuh) dengan additional share capital from PUT IV amount to
harga pelaksanaan Rp1.161 per saham (dalam Rp673,093,004 and additional paid in capital
nilai penuh). Penambahan modal yang diperoleh amounted to Rp383,216,603.
dari PUT IV tersebut berjumlah Rp673.093.004
serta tambahan modal disetor saham berjumlah
Rp383.216.603.
Pada tanggal 7 November 2013, Bank On November 7, 2013, the Bank obtained the
memperoleh pernyataan efektif dari Dewan notice of effectivity from the Board of
Komisioner Otoritas Jasa Keuangan dengan Commissioner of Financial Service Authority in
suratnya No. S-358/D.04/2013 untuk melakukan his letter No. S-358/D.04/2013 for its Limited
Penawaran Umum Terbatas (PUT V) Dengan Hak Offering (PUT V) of 2,815,917,885 shares
Memesan Efek Terlebih Dahulu sebanyak through rights issue to shareholders. Every
2.815.917.885 saham. Setiap pemegang saham holder of 4 (four) of B series shares shall
yang memiliki 4 (empat) saham biasa seri B receive 1 (one) rights to purchase 1 (one) new
mendapatkan 1 (satu) hak untuk membeli 1 B series share with par value of Rp100 per
(satu) saham biasa seri B dengan nilai nominal share (in full amount) at the exercise price of
Rp100 per saham (dalam nilai penuh) dengan Rp480 per share (in full amount). Increase in
harga pelaksanaan Rp480 per saham (dalam additional share capital from PUT V amount to
nilai penuh). Penambah modal yang diperoleh Rp281,591,788 and additional paid in capital
dari PUT V tersebut berjumlah Rp281.591.788 amounted to Rp1,065,194,096.
serta tambahan modal disetorkan berjumlah
Rp1.065.194.096.
Bank tidak mencatatkan sahamnya pada Bursa The Bank has not listed its shares in the
Efek Indonesia. Indonesia Stock Exchange.
-7-
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pada tanggal 22 Juni 2012, Bank memperoleh On June 22, 2012, the Bank obtained an
pernyataan efektif dari Ketua Bapepam-LK effective statement from the chairman of
melalui surat No. S-7771/BL/2012 atas Bapepam-LK through its letter
penawaran umum Sukuk Subordinasi No.S-7771/BL/2012 on the public offering of
Mudharabah Berkelanjutan I Tahap I kepada Continuous Subordinated Mudharabah Bonds I
masyarakat dengan nilai nominal sebesar Phase I with total nominal value of
Rp800.000.000. Bank berencana mencatatkan Rp800,000,000. The Bank planned to register
“Sukuk Subordinasi Mudharabah Berkelanjutan “Continuous Subordinated Mudharabah Bonds
I Bank Muamalat” dengan jumlah dana sebesar Muamalat I" with a total amount of
Rp1.500.000.000 pada Bursa Efek sesuai dengan Rp1,500,000,000 in the Stock Exchange in
Perjanjian Pendahuluan Pencatatan Efek accordance with Preliminary Agreement for
No.SP-021/BEI.PPS/04-2012 tanggal 12 April Securities Listing No.SP-021/BEI.PPS/04-2012
2012 juncto Addendum Perjanjian Pendahuluan dated April 12, 2012 as amended by
Pencatatan Efek No.Ad-SP-012/BEI.PPS/06- Preliminary Agreement for Securities Listing
2012 tanggal 15 Juni 2012, yang keduanya No.Ad-SP-012/BEI.PPS/06-2012 dated June 15,
dibuat antara Bank dengan Bursa Efek 2012, on which both agreements were made
Indonesia. between the Bank and the Indonesia Stock
Exchange.
Pada April 2013, Bank telah menerbitkan sukuk In April 2013, the Bank has issued continues
subordinasi mudharabah berkelanjutan I tahap subordinated mudharabah bonds I phase II
II dengan nilai nominal sebesar Rp700.000.000. with total nominal value of Rp700,000,000. The
Pembayaran pendapatan bagi hasil tahap II initial profit sharing payment was paid on June
pertama kali dilakukan pada tanggal 28 Juni 28, 2013 and the last profit sharing will be paid
2013, sedangkan pembayaran pendapatan bagi on March 28, 2023 or it will be paid earlier on
hasil terakhir akan dilakukan pada tanggal 28 March 28, 2018 if the Bank exercised its
Maret 2023 atau pada waktu lebih awal yaitu purchase option by referrence to the clause of
tanggal 28 Maret 2018 jika Bank melaksanakan purchase option. Sukuk principal will be
opsi beli dengan memperhatikan ketentuan matured and repaid on March 28, 2023 or
pelaksanaan opsi beli. Pokok sukuk akan jatuh earlier on March 28, 2018 if the Bank exercised
tempo dan dilunasi pada tanggal 28 Maret 2023 such purchase option.
atau pada waktu lebih awal yaitu tanggal 28
Maret 2018 jika Bank melaksanakan opsi beli.
-8-
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Laporan keuangan disajikan berdasarkan nilai The financial statements have been prepared
historis, kecuali untuk beberapa akun yang on a historical cost basis, except for some
dinilai menggunakan dasar pengukuran lain accounts that were assessed using another
sebagaimana dijelaskan pada kebijakan measurement basis as explained in the
akuntansi dari akun tersebut. Laporan keuangan accounting policies of the account. The
disusun dengan dasar akrual, kecuali laporan financial statements have been prepared on
arus kas dan laporan rekonsiliasi pendapatan accrual basis, except for statement of cash
dan bagi hasil. flows and statement of reconciliation of income
and revenue sharing.
Laporan keuangan disajikan sesuai dengan The financial statements have been prepared in
Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK), accordance with Statements of Financial
yaitu PSAK No. 101 (Revisi 2014) “Penyajian Accounting Standard (“SFAS”) No. 101
Laporan Keuangan Syariah”, PSAK No. 102 (Revised 2014), “Presentation of Sharia
(Revisi 2013) “Akuntansi Murabahah”, PSAK No. Financial Statements”, SFAS No. 102 (Revised
104 ”Akuntansi Istishna”, PSAK No. 105 2013) “Accounting for Murabahah”, SFAS No.
“Akuntansi Mudharabah”, PSAK No. 106 104, “Accounting for Istishna”, SFAS No. 105,
“Akuntansi Musyarakah”, PSAK No. 107 “Accounting for Mudharabah”, SFAS No. 106,
“Akuntansi Ijarah” dan PSAK No. 110 (Revisi “Accounting for Musyarakah”, SFAS No. 107,
2015) “Akuntansi Sukuk”, Pedoman Akuntansi “Accounting for Ijarah”, SFAS No. 110 (Revised
Perbankan Syariah Indonesia (PAPSI Revisi 2015), “Accounting for Sukuk”, Indonesia
2013), Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia Sharia Banking Accounting Guidelines (PAPSI
yang ditetapkan Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) Revised 2013), Indonesian Financial Accounting
dan Peraturan Bapepam-LK No. VIII.G.7 Standards established by the Indonesian
Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK No. Institute of Accountants (IAI) and Indonesian
KEP-347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012 tentang Capital Market and Financial Insitutions
“Penyajian dan Pengungkapan Laporan Supervisory Agency (Bapepam-LK) Regulation
Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik”. No.VIII.G.7 Appendix of the Decision of the
Chairman of Bapepam-LK No.KEP-347/BL/2012
dated June 25, 2012 regarding the “Guidelines
on Financial Statements Presentations and
Disclosures for Issuers or Public Companies”.
Berdasarkan PSAK No. 101 (Revisi 2014), Based on SFAS No. 101 (Revised 2014), sharia
laporan keuangan bank syariah terdiri dari bank financial statements consist of the
komponen-komponen sebagai berikut: following components:
-9-
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Laporan posisi keuangan, laporan laba rugi dan Statement of financial position, statement of
penghasilan komprehensif lain, laporan profit or loss and other comprehensive income,
perubahan ekuitas dan laporan arus kas statement of changes in equity and statement
meru pakan laporan keuangan yang of cash flows are the financial statements
mencerminkan kegiatan komersial Bank sesuai reflecting the commercial bank activities based
dengan prinsip syariah. on sharia principles.
Laporan arus kas disusun menggunakan metode The statement of cash flows was prepared
langsung dan arus kas dikelompokkan atas dasar based on the direct method with cash flows
aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. Kas classified into cash flows from operating,
dan setara kas terdiri dari kas, giro pada Bank investing and financing activities. For the
Indonesia, giro pada bank lain, penempatan purpose of cash flows statement, cash and
pada Bank Indonesia dan penempatan pada cash equivalents consist of cash, current
Bank lain yang jatuh tempo dalam waktu 3 (tiga) accounts with Bank Indonesia, current
bulan sejak tanggal laporan, sepanjang tidak accounts with other banks, placements with
digunakan sebagai jaminan atas pinjaman yang Bank Indonesia and placements with other
diterima serta tidak dibatasi penggunaannya. banks with maturity within 3 (three) months
from the date of the report.
Laporan rekonsiliasi pendapatan dan bagi hasil The statement of reconciliation of revenue and
merupakan rekonsiliasi antara pendapatan Bank revenue sharing show reconciliation between
yang menggunakan dasar akrual dan the Bank’s revenue that are prepare under
pendapatan yang dibagihasilkan kepada pemilik accrual basis and revenue sharing to fund
dana yang menggunakan dasar kas. owner are prepared under cash basis.
Laporan sumber dan penyaluran zakat Statement of sources and distribution of zakat
merupakan laporan yang menunjukkan sumber represents a statement showing the sources
dana dan penyaluran dalam jangka waktu and the uses of zakat funds in a certain period
tertentu serta dana zakat yang belum disalurkan and the undistributed funds on specific dates.
pada tanggal tertentu.
Laporan sumber dan penggunaan dana Statement of sources and uses of qardhul
kebajikan merupakan laporan yang menunjukkan hasan funds are the statements indicating the
sumber dan penggunaan dana kebajikan selama sources and uses of qardhul hasan funds for a
jangka waktu tertentu dan saldo dana kebajikan period of time and qardhul hasan funds
pada tanggal tertentu. balance in a particular date.
Bank tidak secara langsung menjalankan fungsi The Bank is not directly involved in the
pengelolaan dana zakat, infaq dan shadaqah dan management of zakat, infaq and shadaqah
dana kebajikan. Penyaluran dana zakat, infaq funds and qardhul hasan funds. The
dan shadaqah dan dana kebajikan dikelola oleh distribution of zakat, infaq and shadaqah funds
Yayasan Baitul Maal Muamalat dan lembaga amil and qardhul hasan funds are managed by
zakat lainnya. Yayasan Baitul Maal Muamalat and other amil
zakat institutions.
- 10 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Mata uang penyajian dan fungsional yang The presentation and functional currency used
digunakan untuk penyusunan laporan keuangan in the preparation of financial statements is the
adalah mata uang Rupiah (Rp). Angka-angka Indonesian Rupiah (Rp). The figures presented
yang disajikan dalam laporan keuangan kecuali, in the financial statements, unless otherwise
bila dinyatakan secara khusus, adalah dibulatkan stated, are rounded in thousands of Rupiah.
dalam ribuan Rupiah.
Pembukuan Bank, diselenggarakan dalam mata The books of accounts of the Bank are
uang Rupiah, mata uang dari lingkungan maintained in Indonesian Rupiah, the currency
ekonomi utama dimana Bank beroperasi. of the primary economic environment in which
Transaksi selama tahun berjalan dalam mata the Bank operates. Transactions during the
uang asing dicatat dengan kurs yang berlaku year involving foreign currencies are recorded
pada saat terjadinya transaksi. Pada tanggal at the rates of exchange prevailing at the time
posisi keuangan, aset dan liabilitas moneter the transactions are made. At financial position
dalam mata uang asing disesuaikan dalam mata date, monetary assets and liabilities
uang Rupiah dengan menggunakan kurs tengah denominated in foreign currencies are
yang ditetapkan oleh Bank Indonesia yaitu kurs translated into Indonesia Rupiah using
Spot Reuters pada pukul 16:00 WIB (Waktu exchange rate set by Bank Indonesia (central
Indonesia Barat). Keuntungan atau kerugian Bank), that is Reuters Spot rate at 16:00 WIB
kurs yang timbul dikreditkan atau dibebankan (Western Indonesia Time). The resulting gains
dalam laba rugi tahun yang bersangkutan. or losses are credited or charged to current
operations.
Transaksi valuta asing pada bank Syariah (di luar The Sharia Bank is not allowed to enter into
jual beli bank notes) hanya dapat dilakukan foreign currency transactions for speculative
untuk kepentingan nasabah dan tidak purposes except for foreign currency
dibenarkan untuk tujuan spekulatif. Bank tidak transactions for its customer. The Bank had no
mempunyai transaksi hedging pada tahun yang hedging transactions as of December 31, 2016
berakhir 31 Desember 2016 dan 2015. and 2015.
Bank melakukan transaksi dengan pihak-pihak Bank entered into transactions with parties
berelasi sebagaimana yang didefinisikan dalam which are defined as related parties in
PSAK No. 7 (Penyesuaian 2015), “Pengungkapan accordance with SFAS No. 7 (Adjustment 2015)
Pihak-pihak Berelasi”. regarding “ Related Party Disclosure”.
Suatu pihak dianggap pihak berelasi dengan A party is considered as a related party of the
Bank jika: Bank if:
(1) langsung atau tidak langsung yang melalui (1) a party directly or indirectly through one or
satu atau lebih perantara, suatu pihak (i) more intermediaries, a party (i) controls, or
mengendalikan, atau dikendalikan oleh, atau controlled by, or under common control
berada di bawah pengendalian bersama, with the Bank; (ii) has substantial
dengan Bank; (ii) memiliki kepentingan importance in the Bank that gives
dalam Bank yang memberikan pengaruh significant influence to the Bank; or (iii) has
signifikan atas Bank; atau (iii) memiliki joint control on the Bank;
pengendalian bersama atas Bank;
- 11 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
(2) suatu pihak yang berada dalam kelompok (2) an entity which is a member of the same
usaha yang sama dengan Bank; group as the Bank;
(3) suatu pihak adalah ventura bersama dimana (3) a party is a joint venture in which the Bank
Bank sebagai venture; acts as a venturer;
(4) suatu pihak adalah anggota dari personil dari (4) a party is a member of the key
manajemen kunci Bank; management personnel of the Bank;
(5) suatu pihak adalah anggota keluarga dekat (5) a party is a close family member of an
dari individu yang diuraikan dalam butir (1) individual as described in point (1) or (4);
atau (4);
(6) suatu pihak adalah entitas yang (6) a party is an entity that is controlled, jointly
dikendalikan, dikendalikan bersama atau controlled or significantly influenced by or
dipengaruhi signifikan oleh atau untuk pihak has significant voting rights in several
yang memiliki hak suara signifikan pada entities, directly or indirectly, which are
beberapa entitas, langsung maupun tidak individuals described in point (4) or (5);
langsung, yaitu individu seperti diuraikan and
dalam butir (4) atau (5); dan
(7) suatu pihak adalah suatu program imbalan (7) a party is a post-employment benefit plan
pasca kerja untuk imbalan kerja dari Bank program for the employee benefit of either
atau entitas yang terkait dengan Bank. the Bank or its related party.
Transaksi ini dilakukan berdasarkan persyaratan The transaction is based on terms agreed by
yang disetujui oleh kedua belah pihak, dimana both parties, where by such requirements may
persyaratan tersebut mungkin tidak sama differ from other transactions undertaken with
dengan transaksi lain yang dilakukan dengan non-related parties.
pihak-pihak yang tidak berelasi.
Transaksi dengan pihak-pihak berelasi dilakukan Transaction with related parties conducted
dengan syarat dan kondisi yang sama dengan under terms and conditions that similar with
transaksi-transaksi dengan pihak ketiga. third party transactions. These transactions is
Transaksi yang dilakukan Bank telah memenuhi in accordance with the regulation of Capital
peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Market and Financial Institution Supervisory
Lembaga Keuangan No. IX.E.1 tentang Agency (“Bapepam-LK”) No. IX.E.1 regarding
“Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan “Transaction with Affiliation and Certain
Transaksi Tertentu”, pada saat Conflict of Interests” when the transactions is
transaksi-transaksi tersebut dilakukan. conducted.
Seluruh transaksi dan saldo yang material All material transactions and balances with
dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam related parties are disclosed in the relevant
catatan atas laporan keuangan yang relevan dan notes to the financial statements and the
rinciannya telah disajikan dalam Catatan 41 atas details are presented in Note 41 of the financial
laporan keuangan. statements.
- 12 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Aset produktif terdiri dari giro dan penempatan Earning assets consist of current accounts and
pada Bank Indonesia dalam bentuk Sertifikat placements with Bank Indonesia in the form of
Bank Indonesia Syariah (SBIS) dan Fasilitas Bank Indonesia Sharia Certificates (SBIS) and
Simpanan Bank Indonesia Syariah (FASBIS), Bank Indonesia Sharia Deposit Facilities
Surat Berharga yang dibeli dengan janji dijual (FASBIS), Securities purchased under
kembali, giro pada bank lain, penempatan pada agreement to resell, current accounts with
bank lain, investasi pada surat berharga, piutang other banks, placements with other banks,
murabahah, piutang ijarah, piutang istishna, investments in marketable securities,
pinjaman qardh, pembiayaan mudharabah, murabahah receivables, ijarah receivable,
pembiayaan musyarakah, aset yang diperoleh istishna receivables, funds of qardh,
untuk ijarah, serta komitmen dan kontinjensi mudharabah financing, musyarakah financing,
yang memiliki risiko pembiayaan seperti bank assets acquired for ijarah, and commitments
garansi dan letter of credit (LC) yang tidak dapat and contingencies which carry financing risk,
dibatalkan dan standby letter of credit. such as bank guarantees, irrevocable letter of
credit and standby letter of credit.
Aset produktif atas piutang murabahah mengacu Earning assets for murabahah receivables
pada PSAK No. 102 (Revisi 2013) “Akuntansi accordance with SFAS No. 102 (Revised 2013)
Murabahah”, dan aset produktif atas giro dan “Accounting for Murabahah” and earning assets
penempatan pada Bank Indonesia, giro dan for current accounts and placements with Bank
penempatan pada bank lain dan investasi pada Indonesia, current accounts and placements
surat berharga mengacu pada PAPSI 2013. with other banks and investment in marketable
securities accordances with PAPSI 2013.
Bank mengevaluasi apakah terdapat bukti The Bank assesses whether there is any
objektif bahwa aset keuangan mengalami objective evidence that a financial assets is
penurunan nilai pada setiap tanggal laporan impaired at each statement of financial position
posisi keuangan. date.
Aset keuangan mengalami penurunan nilai jika Financial assets are impaired when an objective
bukti obyektif menunjukkan bahwa peristiwa evidence demonstrates that a loss event has
yang merugikan telah terjadi setelah pengakuan occurred after the initial recognition of the
awal aset keuangan dan peristiwa tersebut asset and that the loss event has an impact on
berdampak pada arus kas masa datang atas aset the future cash flows of the financial asset that
keuangan yang dapat diestimasi secara handal. can be estimated reliably.
Kriteria yang digunakan oleh Bank untuk The criteria used by the Bank to determine
menentukan bukti objektif dari penurunan nilai objective evidence of impairment are as
adalah sebagai berikut: follows:
(1) kesulitan keuangan signifikan yang dialami (1) significant financial difficulty of the issuer
penerbit atau pihak peminjam; or obligor;
(2) pelanggaran kontrak, seperti terjadinya (2) a breach of contract, such as a default or
wanprestasi atau tunggakan pembayaran delinquency in margin or principal
pokok atau margin; payments;
- 13 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
(3) pihak pemberi pinjaman, dengan alasan (3) the lender, for economic or legal reasons
ekonomi atau hukum sehubungan dengan relating to the debtor’s financial difficulty,
kesulitan keuangan yang dialami pihak grants the debtor a concession that the
peminjam, memberikan keringanan (konsesi) lender would not otherwise consider;
kepada pihak peminjam yang tidak mungkin
diberikan jika pihak peminjam tidak
mengalami kesulitan tersebut;
(4) terdapat kemungkinan bahwa pihak (4) it becomes probable that the debtor will
peminjam akan dinyatakan pailit atau enter into bankruptcy or other financial
melakukan reorganisasi keuangan lainnya; reorganization;
(5) hilangnya pasar aktif dari aset keuangan (5) the disappearance of an active market of
akibat kesulitan keuangan; atau financial assets due to financial difficulties;
or
(6) data yang dapat diobservasi mengindikasikan (6) observable data indicating that there is a
adanya penurunan yang dapat diukur atas measurable decrease in the estimated
estimasi arus kas masa datang dari future cash flows from a portfolio of
kelompok aset keuangan sejak pengakuan financial assets since the initial recognition
a w a l a s e t d i m a k s u d , m e s kipu n of those assets, although the decrease
penurunannya belum dapat diidentifikasi cannot yet identified individually in the
terhadap aset keuangan secara individual portfolio, including:
dalam kelompok aset tersebut, termasuk:
b. kondisi ekonomi nasional atau lokal yang b. national or local economic conditions
berkorelasi dengan wanprestasi atas aset that correlate with breach of contract
dalam kelompok tersebut. of the assets in the portfolio.
Estimasi periode antara terjadinya peristiwa dan The estimated period between the occurrence
teridentifikasinya kerugian ditentukan oleh of an event and loss identification is
manajemen untuk setiap portofolio yang determined by the management for each
diidentifikasi. Pada umumnya, periode tersebut identified portfolio. In general, the period
bervariasi antara 3 (tiga) sampai 12 (dua belas) varies from 3 (three) months to 12 (twelve)
bulan, untuk kasus tertentu diperlukan periode months, in exceptional cases, longer period are
yang lebih lama. necessary.
Bank pertama kali menentukan apakah terdapat The Bank first determine whether an objective
bukti obyektif penurunan nilai secara individual evidence of impairment for financial assets that
atas aset keuangan yang signifikan, dan secara are individually significant and individually or
individual atau kolektif untuk aset keuangan collectively for financial assets that are not
yang tidak signifikan secara individual. individually significant.
- 14 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Jika Bank menentukan tidak terdapat bukti If the Bank determines that there is no
objektif mengenai penurunan nilai atas aset objective evidence of impairment for an
keuangan yang dinilai secara individual, terlepas individually assessed financial asset, whether
aset keuangan tersebut signifikan atau tidak, significant or not, it includes the asset in a
maka Bank memasukkan aset tersebut ke dalam group of financial assets with similar financing
kelompok aset keuangan yang memiliki risk characteristics and collectively assess them
karakteristik risiko pembiayaan yang serupa dan for impairment. Financial assets that are
menilai penurunan nilai kelompok tersebut individually assessed for impairment, and for
secara kolektif. Aset keuangan yang penurunan which an impairment loss is or continues to be
nilainya dilakukan secara individual, dan untuk recognized is excluded in the collective
itu kerugian penurunan nilai telah diakui atau assessment of impairment.
tetap diakui, tidak termasuk dalam penilaian
penurunan nilai secara kolektif.
Bank menetapkan piutang murabahah yang The Bank determines murabahah receivables to
harus dievaluasi penurunan nilainya secara be evaluated for impairment through individual
individual, jika memenuhi salah satu kriteria di evaluation if one of the following criteria ii
bawah ini: down below:
Berdasarkan kriteria di atas, Bank melakukan Based on the above criteria, the Bank performs
penilaian secara individual untuk piutang individual assessment for murabahah
murabahah dengan plafond lebih besar atau receivables with limit greater than or equal to
sama dengan Rp25.000.000 dengan kolektibilitas Rp25,000,000 with collectibility classification of
kurang lancar, diragukan dan macet pada pada substandard, doubtful and loss as of
tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. December 31, 2016, and 2015.
Bank menetapkan piutang murabahah yang The Bank determines murabahah receivables to
harus dievaluasi penurunan nilainya secara be evaluated for impairment through collective
kolektif, jika memenuhi salah satu kriteria di evaluation if one of the following criteria in
bawah ini: down below:
- 15 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Untuk tujuan evaluasi penurunan nilai kolektif For the purpose of a collective evaluation of
atas piutang dan pembiayaan yang diberikan, impairment on receivables and financing, as
sebagaimana dimungkinkan dalam PSAK No. 102 allowed under SFAS No. 102 (Revised 2013),
(Revisi 2013), Surat Edaran Bank Indonesia No. the Bank Indonesia Circular Letter
15/26/DPbS tanggal 10 Juli 2013 dan Surat No.15/26/DPbS dated July 10, 2013 and
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) letter No.
S-159/PB.13/2014 tertanggal 3 Desember 2014, S-159/PB.13/2014 dated December 3, 2014,
perihal tanggapan atas usulan ASBISINDO, concerning on respond of ASBISINDO proposal,
untuk penerapan pertama kali PSAK No. 102 for the first adoption of SFAS No. 102 (Revised
(Revisi 2013) dan PAPSI 2013, Bank menerapkan 2013) and PAPSI 2013, the Bank applies the
ketentuan transisi penurunan nilai secara kolektif transition rule for collective impairment
dengan menggunakan estimasi yang didasarkan calculation based on the prevailing Bank
pada ketentuan Bank Indonesia yang berlaku Indonesia regulation on The Quality Rating of
Penilaian Kualitas Aktiva Bank Umum yang Assets of Commercial Banks Conducting
Melaksanakan Kegiatan Usaha Berdasarkan Business Based on Sharia Principles. In
Prinsip Syariah. Sesuai dengan PSAK 102 (Revisi accordance with SFAS No. 102 (revised 2013)
2013) dan Surat OJK tersebut, ketentuan transisi and the aforementioned OJK Letter, the
penurunan nilai atas aset keuangan secara transition rule for collective impairment
kolektif berlaku mulai 1 Januari 2015. calculation effective on January 1, 2015.
Perhitungan cadangan kerugian penurunan nilai The calculation of allowance for impairment
atas aset keuangan yang dinilai secara kolektif losses on financial assets which are evaluated
dikelompokkan berdasarkan karakteristik risiko collectively, grouped based on similar
piutang yang sama dengan mempertimbangkan receivable risk characteristics and taking into
segmentasi piutang berdasarkan pengalaman account the receivable segmentation on the
kerugian masa lalu (probability of default). basis of historical loss experience (probability
of default).
Bank menggunakan metode net flow rate yang The Bank uses net flow rate method which is a
merupakan suatu metode analisis statistik, untuk statistical model analysis method to assess
menilai cadangan kerugian penurunan nilai atas allowance for impairment losses on collective
piutang yang diberikan secara kolektif. Bank receivables. The Bank uses minimal 3 (three)
menggunakan data historis minimal 3 (tiga) years historical data to compute for the
tahun dalam menghitung Probability of Default Probability of Default (PD) and Loss of Given
(PD) dan Loss of Given Default (LGD). Default (LGD).
Bank menggunakan nilai wajar agunan sebagai The Bank uses the fair value of collateral as the
dasar arus kas masa datang apabila memenuhi basis for future cash flow if one of the
salah satu kondisi berikut: following conditions is met:
1. Piutang dan pembiayaan bersifat collateral 1. Claim and account receivables are collateral
dependent, yaitu jika pelunasan pembiayaan dependent, i.e. if the source of loans
hanya bersumber dari agunan; repayment is made only from the collateral;
2. Pengambilalihan agunan kemungkinan besar 2. Control was take of collateral is most likely
terjadi dan didukung dengan perjanjian legal to occurred and supported by legally
pengikatan agunan. binding collateral agreement.
- 16 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Kerugian penurunan nilai atas aset keuangan Impairment losses on financial assets carried at
yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi amortized cost are measured as the difference
diukur sebesar selisih antara nilai tercatat aset between the carrying amount of the financial
keuangan dengan nilai kini estimasi arus kas assets and present value of estimated future
masa datang yang didiskonto menggunakan cash flows discounted at the financial assets
tingkat margin efektif awal dari aset keuangan original effective margin rate.
tersebut.
Kerugian yang terjadi diakui pada laporan laba Losses are recognized in statement of profit or
rugi dan penghasilan komprehensif lain dan loss and other comprehensive income and
dicatat pada akun cadangan kerugian penurunan reflected in an allowance for impairment losses
nilai sebagai pengurang terhadap aset keuangan account against financial assets carried at
yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi. amortized cost.
Penerimaan kembali atas aset keuangan yang The recoveries of written-off financial assets in
diberikan yang telah dihapusbukukan, pada the current year are credited by adjusting the
tahun berjalan dikreditkan dengan menyesuaikan allowance for impairment losses accounts.
akun cadangan kerugian penurunan nilai. Recoveries of written-off loans from previous
Penerimaan kembali atas pinjaman yang years are recorded as operational income other
diberikan yang telah dihapusbukukan pada than margin income.
tahun-tahun sebelumnya dicatat sebagai
pendapatan operasional selain margin.
Aset produktif atas piutang istishna, pinjaman Earning assets for istishna receivables, funds of
qardh, pembiayaan mudharabah, pembiayaan qardh, mudharabah financing, musyarakah
musyarakah, aset yang diperoleh untuk ijarah, financing, assets acquired for ijarah, and
serta komitmen dan kontinjensi yang memiliki commitments and contingencies which carry
risiko pembiayaan seperti bank garansi, Bank financing risk, such as bank guarantees, Bank
menerapkan Peraturan Otoritas Jasa implement Regulation of the Financial Services
Keuangan (POJK) No.16/POJK.03/2014 tanggal Authority (POJK) No.16/POJK.03/2014 dated
18 November 2014 tentang ”Penilaian Kualitas November 18, 2014 regarding “Asset Quality
Aset Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Ratings for Sharia Bank and Sharia Business
Syariah” yang berlaku efektif tanggal 1 Januari Unit" which was effective on January 1, 2015
2015 dan POJK No.12/POJK.03/2015 tanggal and POJK No.12/POJK.03/2015 dated August
21 Agustus 2015 tentang ”Ketentuan 21, 2015 on "Prudential Provisions in relation
Kehati-hatian dalam Rangka Stimulus to the National Economic Stimulus for Sharia
Perekonomian Nasional bagi Bank Umum Syariah Bank and Sharia Business Unit" which is valid
dan Unit Usaha Syariah” yang berlaku sampai until August 24, 2017. Assessment prior to
dengan 24 Agustus 2017. Penilaian sebelum January 1, 2015 is using PBI
tanggal 1 Januari 2015 menggunakan PBI No.13/13/PBI/2011 dated March 24, 2011
No.13/13/PBI/2011 tanggal 24 Maret 2011 regarding "Asset Quality Rating for Sharia Bank
tentang” Penilaian Kualitas Aktiva bagi Bank and Sharia Business Units".
Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah”.
- 17 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Kriteria penilaian nilai agunan yang dapat The criterias for assessment of the value of
dikurangkan dalam pembentukan cadangan collateral that can be deducted in the
kerugian penurunan nilai sesuai dengan calculation of allowance for impairment losses
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK). are based on Financial Services Authority
Regulations (POJK).
Khusus untuk kualitas surat berharga dan For marketable securities and placements with
penempatan pada bank ditetapkan menjadi 3 other banks, the quality rating is classified into
(tiga) golongan yaitu lancar, kurang lancar, dan 3 (three) classifications: current, substandard,
macet. Sedangkan untuk kualitas penyertaan and loss. Quality rating of equity investment is
modal kualitasnya ditetapkan menjadi 4 (empat) determined into 4 (four) categories: current,
golongan yaitu lancar, kurang lancar, diragukan, substandard, doubtful and loss.
dan macet.
- 18 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Apabila manajemen berpendapat bahwa suatu If management believes that certain earning
aset produktif sudah tidak dapat ditagih kembali, assets are not recoverable then those assets
maka aset tersebut harus dihapusbukukan should be written off by deducting the balance
dengan cara saldo aset produktif dikurangkan of earning assets from their respective
dari penyisihan kerugian. Penerimaan kembali allowances. Recoveries of earning assets that
aset produktif yang telah dihapusbukukan have been written off are recorded as
dicatat sebagai penambahan penyisihan kerugian additional allowance for impairment losses in
tahun berjalan. the current year.
Aset non-produktif adalah aset Bank selain aset Non-earning assets are the Bank’s assets other
produktif yang memiliki potensi kerugian, antara than the earning assets which have potential
lain dalam bentuk rekening antar kantor, agunan loss, consist of inter-office accounts, foreclosed
yang diambil alih dan suspense accounts. assets and suspense accounts.
AYDA adalah aset yang diperoleh Bank, baik Foreclosed asset is an asset acquired through
melalui pelelangan atau di luar pelelangan auction or over the counter based on voluntary
berdasarkan penyerahan secara sukarela oleh submission by collateral owner or based on the
pemilik agunan atau berdasarkan kuasa untuk power of attorney to sell over the counter from
menjual di luar lelang dari pemilik agunan dalam collateral owner in the event of customer’s
hal nasabah tidak memenuhi kewajibannya failure in meeting his liabilities to the Bank (see
kepada Bank (catatan 2.r). note 2.r).
Bank wajib menggunakan nilai yang terendah The Bank is required to use the lowest price if
apabila terdapat beberapa nilai dari penilai there are several values proposed by the
independen atau penilai internal Bank. independent or internal appraiser.
AYDA yang telah dilakukan upaya penyelesaian, The quality of foreclosed assets which in
ditetapkan memiliki kualitas: settlement process is determined as follows:
a) Lancar, apabila dimiliki sampai dengan 1 a) Current, if acquired within 1 (one) year;
(satu) tahun;
b) Macet, apabila dimiliki lebih dari 1 (satu) b) Loss, if acquired more than 1 (one) year.
tahun.
Rekening Antar Kantor adalah akun tagihan yang Inter-branches account is the claim arising
timbul dari transaksi antar kantor yang belum from inter-branch transactions that are
diselesaikan dalam jangka waktu tertentu. unsettled after a certain period of time.
- 19 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Suspense account adalah akun yang digunakan Suspense account is an account containing
untuk menampung transaksi yang tidak unidentified transactions or transactions which
teridentifikasi atau tidak didukung dengan are unable to be classified to the proper
dokumen pencatatan yang memadai sehingga account due to the lack of adequate supporting
tidak dapat diklasifikasikan dalam akun yang documents.
seharusnya.
Bank wajib melakukan upaya penyelesaian The Bank is required to settle its inter-branch
rekening antar kantor dan suspense account. account and suspense account.
Kualitas rekening antar kantor dan suspense The quality of inter branch account and
account ditetapkan sebagai berikut: suspense account are determined as:
1) Lancar, apabila tercatat dalam pembukuan 1) Current, the transaction has been recorded
Bank sampai dengan 180 (seratus delapan in the Bank’s book up to 180 (one hundred
puluh) hari. and eighty) days.
2) Macet, apabila tercatat dalam pembukuan 2) Loss, the transaction has been recorded in
Bank lebih dari 180 (seratus delapan puluh) the Bank’s book over 180 (one hundred
hari. and eighty) days.
d. Giro dan Penempatan pada Bank d. Current Accounts and Placements with
Indonesia Bank Indonesia
Giro dan penempatan pada Bank Indonesia Current accounts and placements with Bank
terdiri dari giro wadiah pada Bank Indonesia dan Indonesia consist of wadiah current accounts
penanaman dana pada Bank Indonesia berupa with Bank Indonesia and placements of funds
Fasilitas Simpanan Bank Indonesia Syariah with Bank Indonesia in the form of Bank
(FASBIS) dan Sertifikat Bank Indonesia Syariah Indonesia Sharia Deposit Facilities (FASBIS)
(SBIS). and Bank Indonesia Sharia Certificates (SBIS).
FASBIS dan SBIS merupakan sertifikat yang FASBIS and SBIS are certificates issued by
diterbitkan Bank Indonesia sebagai bukti Bank Indonesia as a proof of short term fund
penitipan dana berjangka pendek dengan prinsip deposits under wadiah and jualah principles,
masing-masing adalah wadiah dan jualah. Giro respectively. Current accounts and placements
dan penempatan pada Bank Indonesia disajikan with Bank Indonesia are stated at their
sebesar saldo penempatan. outstanding balances of placements.
- 20 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Giro pada bank lain dinyatakan sebesar saldo Current accounts with other banks are stated
giro dikurangi dengan cadangan kerugian at their outstanding balances net of allowance
penurunan nilai. Bonus yang diterima Bank dari for impairment losses. Bonuses received by the
bank umum syariah diakui sebagai pendapatan Bank from commercial banks based on sharia
usaha lainnya. Penerimaan jasa giro dari bank principles are recognized as other operating
non-syariah tidak diakui sebagai pendapatan income. Proceeds of interest on current
Bank dan digunakan untuk dana kebajikan accounts from non-sharia banks are not
(qardhul hasan). Penerimaan jasa giro dari bank recognized as the Bank's income but are
non-syariah tersebut sebelum disalurkan dicatat recorded as part of the qardhul hasan fund.
sebagai liabilitas bank. The proceeds of interest on current accounts
from non-sharia banks will be recorded as the
Bank’s liabilities before distributed to the fund.
Penempatan pada bank lain adalah penanaman Placements with other banks represent
dana Bank pada bank syariah lainnya dan/atau placements in the form of wadiah, mudharabah
bank pembiayaan rakyat syariah antara lain time deposits and mudharabah saving deposits,
dalam bentuk wadiah, deposito berjangka other financing, and other placements based
dan/atau tabungan mudharabah, pembiayaan on murabahah, mudharabah, musyarakah,
yang diberikan, dan bentuk-bentuk penempatan qardh and others sharia principles.
lainnya berdasarkan akad murabahah, akad
mudharabah, akad musyarakah, akad qardh dan
prinsip akad syariah lainnya.
Penempatan pada bank lain dinyatakan sebesar Placements with other banks are stated at their
saldo penempatan dikurangi dengan cadangan outstanding balance net of allowance for
kerugian penurunan nilai. impairment losses.
Surat berharga syariah adalah surat bukti Sharia marketable securities are proof of
penanaman dalam surat berharga berdasarkan investments under sharia principles commonly
prinsip syariah yang lazim diperdagangkan di traded in sharia money market and/or sharia
pasar uang syariah dan/atau pasar modal stock exchange, such as sharia bonds (sukuk)
syariah, antara lain obligasi syariah (sukuk) dan and sharia mutual funds certificates.
sertifikat reksadana syariah.
- 21 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pada saat pengakuan awal, entitas menentukan At initial recognition, the entity determines the
klasifikasi investasi pada sukuk sebagai diukur classification of investments in sukuk as
pada biaya perolehan atau diukur pada nilai measured at cost or at fair value measured.
wajar.
Investasi pada sukuk Ijarah dan sukuk Investment at sukuk Ijarah and Mudharabah
Mudharabah setelah pengukuran awal diukur after the initial measurement are measured as
sebagai berikut: follows:
1) Diukur pada biaya perolehan jika (a) 1) Measured at acquisition cost if (a) the
investasi tersebut dimiliki dalam suatu model investment is held within a business model
usaha yang bertujuan utama untuk whose primary goal is to obtain the
memperoleh arus kas kontraktual dan contractual cash flows and and there is a
t er dapat per s yar at an kontraktual contractual requirements specify a specific
menentukan tanggal tertentu pembayaran date of payment of principal and / or the
pokok dan/atau hasilnya, (b) biaya perolehan results,(b) sukuk acquisition cost including
sukuk termasuk biaya transaksi, (c) Selisih transaction costs, (c) difference between
antara biaya perolehan dan nilai nominal the acquisition cost and the nominal value
diamortisasi secara garis lurus selama jangka is amortized straight line basis for a period
waktu sukuk, (d) rugi penurunan nilai diakui of the sukuk, (d) impairment loss is
jika jumlah terpulihkan lebih kecil dari jumlah recognized if the recoverable amount is
tercatat dan disajikan sebagai penurunan less than the carrying amount and are
nilai di dalam laporan laba rugi dan presented as an impairment in the
penghasilan komprehensif lain. statement of profit or loss and other
comprehensive income.
2) Diukur pada nilai wajar melalui laba rugi 2) Measured at fair value through profit or
dengan mengacu kepada (a) kuotasi harga loss with reference to (a) the price
di pasar aktif atau (b) harga yang terjadi quotations in an active market or (b) the
pada transaksi terkini jika tidak ada kuotasi price that occurs in the current transaction
harga di pasar aktif atau (c) nilai wajar if there is no price quotations in an active
instrumen sejenis jika tidak ada kuotasi market or (c) the fair value of similar
harga di pasar aktif dan tidak ada harga instrument if no price quotation in active
yang terjadi dari transaksi terkini. market and no available price from the
current transaction.
3) Diukur pada nilai wajar melalui penghasilan 3) Measured at fair value through other
komprehensif lain untuk memperoleh arus comprehensive income to obtain the
kas kontraktual dan memperoleh contractual cash flows and to obtain
keuntungan jangka pendek, selisih antara short-term gain, difference between
biaya perolehan dan nilai nominal acquisition cost and nominal value is
diamortisasi secara garis lurus selama jangka amortized on a straight line basis for the
waktu sukuk dan diakui dalam laba rugi. period of Sukuk and recognized in profit
loss.
- 22 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Keuntungan atau kerugian dari perubahan nilai Gain or loss from changes in fair value is
wajar diakui dalam penghasilan komprehensif recognized in other comprehensive income
lain setelah memperhitungkan saldo selisih biaya after calculating the balance of difference
perolehan dan nilai nominal yang belum between acquisition cost and unamortized
diamortisasi dan saldo akumulasi keuntungan nominal value and the balance of accumulated
atau kerugian nilai wajar yang telah diakui dalam gain or loss of fair value that has been
penghasilan komprehensif sebelumnya, kecuali recognized in prior other comprehensive
untuk kerugian penurunan nilai dan keuntungan income, except for impairment loss and gain or
atau kerugian selisih kurs, sampai dengan loss of exchange rate differences, until the
investasi sukuk itu dihentikan pengakuannya investment of Sukuk is terminated its
atau direklasifikasi. Ketika Investasi sukuk recognition or reclassification. When the
dihentikan pengakuannya akumulasi keuntungan investment of sukuk terminated its recognition,
atau kerugian yang sebelumnya diakui dalam accumulated gain or loss that previously
penghasilan komprehensif lain direklasifikasi ke recognized in other comprehensive income is
laba rugi sebagai penyesuaian reklasifikasi. reclassified to profit loss as reclassification
adjustment.
Biaya perolehan sukuk tidak termasuk biaya Acquisition cost sukuk exclude transaction cost.
transaksi.
Selisih antara nilai wajar dan nilai tercatat diakui The difference between the fair value and the
dalam laporan laba rugi dan penghasilan carrying amount is recognized in the statement
komprehensif lain. of profit or loss and other comprehensive
income.
Investasi dalam unit penyertaan reksadana Investment in sharia mutual funds are stated
syariah dinyatakan sebesar nilai pasar sesuai at market value based on net asset value of
nilai aset bersih dari reksadana pada tanggal mutual funds on statement of financial position
laporan posisi keuangan. dates.
Wesel ekspor merupakan transaksi yang timbul Export bills are a transactions that occur due to
karena adanya pembayaran dimuka kepada advance payments to other parties in
pihak lain sehubungan dengan transaksi ekspor connection with export and import transactions
impor nasabah. Wesel ekspor dinyatakan of customers. Export bills are stated at their
sebesar saldonya. outstanding balance.
h. Piutang h. Receivables
Piutang adalah tagihan yang timbul dari Receivables represent claims arising from the
transaksi jual beli berdasarkan akad murabahah sale and purchase transactions based on
dan istishna serta tagihan pokok sewa yang murabahah and istishna as well overdue
tertunggak atas transaksi dengan akad ijarah. principal lease claims of transactions under
ijarah contract.
- 23 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Murabahah adalah akad jual beli antara nasabah Murabahah is a sale and purchase contract
dengan Bank, dimana Bank membiayai between the customer and Bank, whereby
kebutuhan konsumsi, investasi dan modal kerja Bank finances the consumption, investment
nasabah yang dijual dengan harga pokok and working capital needs of the customer sold
ditambah dengan keuntungan yang diketahui with a principle price plus a certain margin that
dan disepakati bersama. Pembayaran atas is mutually informed and agreed. Repayment
pembiayaan ini dilakukan dengan cara on this financing is made in installments within
mengangsur dalam jangka waktu yang a specified period.
ditentukan.
Piutang murabahah pada awalnya diukur pada Murabahah receivables initially measured at fair
nilai wajar ditambah/dikurangkan dengan value plus/minus direct attributable transaction
pendapatan dan/biaya transaksi yang dapat cost and income that are additional income
diatribusikan secara langsung dan merupakan and/cost to obtain the respected financial
pendapatan dan/biaya tambahan untuk assets, and after the initial recognition
memperoleh aset keuangan tersebut dan setelah murabahah receivables are measured at
pengakuan awal diukur pada biaya perolehan amortized cost using the effective margin
diamortisasi menggunakan metode margin method less any allowance for impairment
efektif dikurangi dengan cadangan kerugian losses.
penurunan nilai.
Istishna adalah akad penjualan antara Istishna is a sale and purchase contract
al-mustashni (pembeli) dan al-shani (produsen between al-mustashni (buyer) and al-shani
yang juga bertindak sebagai penjual). (manufacturer also acting as the seller). Based
Berdasarkan akad tersebut, pembeli menugasi on the contract, the buyer orders the
produsen untuk membuat atau mengadakan manufacturer to produce or to supply
al-mashnu (barang pesanan) sesuai spesifikasi al-mashnu (goods ordered) according to the
yang diisyaratkan pembeli dan menjualnya specifications required by the buyer and to sell
dengan harga yang disepakati. them at agreed price.
Piutang istishna disajikan sebesar tagihan termin Istishna receivables are stated at the amount
kepada pembeli akhir dikurangi dengan billed to final customer less allowance for
cadangan kerugian penurunan nilai. Margin impairment losses. Deferred istishna margin is
istishna yang ditangguhkan disajikan sebagai pos presented as a contra account of istishna
lawan piutang istishna. receivables.
Piutang ijarah adalah pokok sewa atas piutang Ijarah receivable is principal lease on overdue
sewa yang tertunggak. Piutang pendapatan lease receivable. Ijarah receivable represents
ijarah merupakan akrual piutang sewa atas portion of accrual rent income from the
bagian keuntungan transaksi ijarah muntahiyah following month’s installment of ijarah
bittamlik dari angsuran nasabah pada bulan muntahiyah bittamlik which is recognized
berikutnya yang diakui secara proporsional. proportionally.
Piutang pendapatan ijarah diakui pada saat jatuh Ijarah receivable is recognized at due date at
tempo sebesar keuntungan sewa yang belum the amount of lease income gain not yet
diterima dan disajikan sebesar nilai bersih yang received and presented at its net realizable
dapat direalisasikan, yaitu sebesar porsi ujroh. value, which is the portion of ujroh.
Pinjaman qardh adalah penyaluran dana dengan Funds of qardh represents a distribution of
akad qardh. funds with qardh agreement.
- 24 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Akad qardh adalah akad pinjaman dana kepada Qardh agreement is a borrowing agreement
nasabah dengan ketentuan bahwa nasabah with the condition that the borrower should
wajib mengembalikan dana yang diterimanya repay the financing at a specified period of
pada waktu yang telah disepakati. time.
Pinjaman qardh meliputi pembiayaan dengan Funds of qardh includes hawalah financing
akad hawalah. Akad hawalah adalah akad agreement. Hawalah is transfer of debts from
pengalihan utang dari pihak yang berutang debtors to other party (Bank) which obligate to
(nasabah) kepada pihak lain (Bank) yang wajib shouldered or paid. The Bank will obtain a fee
menanggung atau membayar. Atas transaksi ini (ujrah) from this transaction, which is
Bank mendapatkan imbalan (ujrah) dan diakui recognized as income when receipt.
sebagai pendapatan pada saat diterima.
Pinjaman qardh diakui sebesar jumlah dana yang Qardh receivables is recognized at the same
dipinjamkan pada saat terjadinya. Kelebihan amount of funds lent when these occur. Any
penerimaan dari pinjaman atas qardh yang excess amount paid by the borrower in
dilunasi diakui sebagai pendapatan/ujroh pada repaying a qardh is recognized as
saat terjadinya. Pada tanggal laporan posisi revenue/ujroh when these are incurred. On the
keuangan, pinjaman qardh dinyatakan sebesar statement of financial position date, fun of
saldo pinjaman dikurangi dengan saldo qardh is stated at the outstanding financing
cadangan kerugian penurunan nilai yang balance less allowance for impairment losses
dibentuk berdasarkan hasil reviu oleh which is provided based on the management’s
manajemen terhadap kualitas pembiayaan yang review of the financing quality.
ada.
j. Pembiayaan j. Financing
Musyarakah adalah akad kerjasama yang terjadi Musyarakah is a partnership contract among
diantara para pemilik modal (mitra musyarakah) fund’s owners (musyarakah partners) to
untuk menggabungkan modal dan melakukan contribute funds and conduct a business on a
usaha secara bersama dalam suatu kemitraan joint basis through partnership with the profit
dengan nisbah pembagian hasil sesuai dengan sharing based on a predetermined ratio, while
kesepakatan, sedangkan kerugian ditanggung the losses are borne proportionally based on
secara proporsional sesuai dengan kontribusi the capital contribution.
modal.
- 25 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pada tanggal laporan posisi keuangan, On the statement of financial position date,
pembiayaan musyarakah dinyatakan sebesar Musyarakah financing is stated at the
saldo pembiayaan dikurangi dengan saldo outstanding financing balance less allowance
cadangan kerugian penurunan nilai yang for impairment losses which is provided based
dibentuk berdasarkan hasil reviu oleh on the management’s review on the financing
manajemen terhadap kualitas pembiayaan yang quality.
ada.
Tagihan dan liabilitas akseptasi merupakan Acceptances receivable and payable represent
transaksi Letter of Credit (L/C) dan Surat Kredit Letters of Credit and Domestic Documentary
Berdokumen Dalam Negeri (SKBDN) yang Letters of Credit transactions that have been
diaksep oleh bank pengaksep. accepted by the accepting bank.
Tagihan dan liabilitas akseptasi dinyatakan Acceptances receivable and payable are stated
sebesar biaya perolehan diamortisasi. Tagihan at amortized cost. Acceptances receivable are
akseptasi disajikan setelah dikurangi cadangan stated net of allowance for impairment losses.
kerugian penurunan nilai.
Tagihan akseptasi diklasifikasikan sebagai kredit Acceptances receivable are classified as loans
yang diberikan dan piutang. Liabilitas akseptasi and receivables. Acceptances payable are
diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang classified as financial liabilities at amortized
diukur dengan biaya perolehan diamortisasi. cost.
Surat-surat berharga yang dibeli dengan janji Securities purchased under resale agreement
dijual kembali disajikan sebagai tagihan sebesar are presented as claim by the resell price of the
harga jual kembali surat berharga yang security. Securities purchased under resale
bersangkutan. Surat-surat berharga yang dibeli agreement aren’t presented as securities in
tidak dicatat sebagai surat berharga dalam financial statement due to risk substance and
laporan posisi keuangan karena secara substansi benefit of securities still remain to its seller.
risiko dan manfaat surat-surat berharga tetap
berada pada pihak penjual.
Surat-surat berharga yang dijual dengan janji Securities sold under repurchase agreement
dibeli kembali disajikan sebagai liabilitas sebesar are presented as liabilities of repurchase price
harga pembelian kembali yang disepakati. Surat agreed. Securities sold under repurchase
berharga yang dijual tetap dicatat sebagai aset agreement are presented as securities in
surat berharga dalam laporan posisi keuangan consolidation financial statement due to risk
konsolidasian karena secara substansi risiko dan substance and benefit of securities still remain
manfaat surat berharga tetap berada pada pihak to Bank as seller.
Bank sebagai penjual.
- 26 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Surat-surat berharga yang dibeli dengan janji Securities sold under repurchase agreements/
dijual kembali/surat-surat berharga yang dijual Securities purchased under resale agreement in
dengan janji dibeli kembali pada pengakuan awal the first recognition measured in fair value
diukur pada nilai wajar ditambah biaya transaksi coupled with transaction cost where can
yang dapat diatribusikan secara langsung, jika directly attributable, if any, and are measure
ada, dan selanjutnya diukur sebesar biaya by acquisition cost at amortised. Allowance for
perolehan diamortisasi. Penyisihan kerugian impairment losses formed if there is objective
penurunan nilai dibentuk jika terdapat bukti evidence of impairment (note 2c)
objektif penurunan nilai (catatan 2c)
Investasi Bank pada entitas asosiasi diukur Bank’s investments in its associated companies
dengan menggunakan metode ekuitas. Entitas are measured using the equity method. An
asosiasi adalah suatu entitas dimana Bank associated entity is an entity in which Bank has
mempunyai pengaruh signifikan atau significant influence or share ownership of
kepemilikan saham lebih dari 20% hak suara. more than 20% of the voting rights. The initial
Pengakuan awal investasi pada entitas asosiasi recognition of investments in associates are
diakui sebesar biaya perolehan, dan jumlah recognized at cost and the carrying amount is
tercatat tersebut ditambah atau dikurangkan added or subtracted to recognize the Bank’s
untuk mengakui bagian Bank atas laba rugi portion of profit or loss of associates after the
entitas asosiasi setelah tanggal perolehan. acquisition date. Bank’s portion of profit or loss
Bagian Bank atas laba rugi entitas asosiasi diakui of associates are recognized in statement of
dalam laporan laba rugi dan penghasilan profit or loss and other comprehensive income.
komprehensif lain. Penerimaan distribusi dari Receipt of distributions from subsidiaries
entitas anak mengurangi nilai tercatat investasi. reduce the carrying amount of the investment.
Penyertaan saham pada entitas dimana Bank Investment in shares of stocks in which the
tidak memiliki pengaruh yang signifikan dicatat Bank does not have any significant influence is
sesuai dengan PSAK No. 55 (Revisi 2014). stated based on SFAS No. 55 (Revised 2014).
Dividen kas yang diterima atas penyertaan Cash dividends received from investment in
saham diakui sebagai pendapatan. shares of stocks are recognized as income.
Aset yang diperoleh untuk ijarah merupakan aset Assets acquired for ijarah represent object of
yang menjadi objek transaksi sewa (ijarah) dan leased assets and are recorded in the
dicatat di laporan posisi keuangan sebesar harga statement of financial position at the
perolehan dikurangi akumulasi penyusutan. acquisition cost, net of accumulated
depreciation.
- 27 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
n. Aset yang Diperoleh untuk Ijarah n. Asset Acquired for Ijarah (continued)
(lanjutan)
Objek sewa dalam transaksi ijarah disusutkan Leased object in ijarah transaction is
sesuai kebijakan penyusutan aset sejenis, depreciated based on the depreciation policy
sedangkan objek sewa dalam ijarah muntahiyah for similar assets, while leased object in ijarah
bittamlik disusutkan sesuai masa sewa. muntahiyah bittamlik transaction is depreciated
based on leased term.
Perpindahan hak milik objek sewa kepada The transfer of title of the leased object to the
penyewa dalam ijarah muntahiyah bittamlik lessee in ijarah muntahiyah bittamlik can be
dapat dilakukan dengan cara: conducted through:
(i) hibah; (i) a grant;
(ii) penjualan sebelum akad berakhir sebesar (ii) sale prior to the end of agreement for
harga yang sebanding dengan sisa cicilan an amount equivalent to the remaining
sewa; lease installments;
(iii) penjualan pada akhir sewa dengan (iii) sale prior to the end of the agreement
pembayaran tertentu yang disepakati at a specified amount as agreed at the
pada awal akad; dan inception of the agreement; and
(iv) penjualan secara bertahap sebesar harga (iv) installment sales at a specific price as
tertentu yang disepakati dalam akad. agreed in the agreement.
Pinjaman diterima merupakan dana yang Fund borrowings are funds received from other
diterima dari pihak lain dengan liabilitas party with payment based on borrowings
pembayaran kembali sesuai dengan persyaratan agreement.
perjanjian pinjaman.
Pinjaman diterima diakui sebesar biaya Fund borrowings are initially recognized at
perolehan. amortized cost.
Bank menerapkan PSAK No. 16 (Revisi 2011), The Bank adopted SFAS No. 16 (Revised Aset
dan ISAK No. 25, “Hak atas Tanah”. Tetap” , “Premises and Equipment” and IFAS
Tanah”. No. 25, “Land Rights”.
ISAK 25 menetapkan bahwa biaya pengurusan IFAS 25 prescribes that the legal cost of land
legal hak atas tanah dalam bentuk Hak Guna rights in the form of Business Usage Rights
Usaha (“HGU”), Hak Guna Bangunan (“HGB”) (“Hak Guna Usaha” or “HGU”), Building Usage
dan Hak Pakai (“HP”) ketika tanah diperoleh Right (Hak Guna Bangunan or “HGB”) and
pertama kali diakui sebagai bagian dari biaya Usage Rights (“Hak Pakai” or “HP”) when the
perolehan tanah pada akun “Aset Tetap” dan land was acquired initially are recognized as
tidak diamortisasi. part of the cost of the land under the
“Premises and Equipment” account and not
amortized.
- 28 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Aset tetap awalnya diakui sebesar biaya Premises and equipment are initially recognized
perolehan, yang terdiri atas harga perolehan dan at cost, which comprises its purchase price and
biaya-biaya tambahan yang dapat diatribusikan any costs directly attributable in bringing the
langsung untuk membawa aset ke lokasi dan asset to the location and condition necessary
kondisi yang diinginkan supaya aset tersebut for it to be capable of operating in the manner
siap digunakan sesuai dengan maksud intended by management.
manajemen.
Efektif sejak tanggal 1 November 2014, Bank Effective since November 1, 2014, the Bank
merubah kebijakan akuntansinya dari metode change its accounting policy from cost method
harga perolehan menjadi metode revaluasi. Bank to revaluation method. The Bank revalued all
melakukan penilaian kembali atas seluruh aset its existing premises and equipment using the
tetap yang dimiliki Bank dengan menggunakan services of external independent appraisal
jasa dari penilai independen eksternal yang telah which are registered with OJK.
terdaftar di OJK.
Akumulasi penyusutan pada tanggal revaluasi Any accumulated depreciation at the date of
dieleminasi terhadap nilai tercatat bruto aset dan revaluation is eliminated at the gross carrying
nilai netonya disajikan kembali sebesar jumlah amount of the asset, and the net amount is
revaluasi aset. Nilai Akumulasi depresiasi dan restated to the revalued amount of the asset.
harga perolehan dinaikkan secara proporsional Accumulated depreciation value and the
sehingga nilai bersih aset sama dengan nilai acquisition cost is increased proportionately so
revaluasi. that the net asset value equal to the value
revaluation.
Kenaikan nilai tercatat yang timbul dari revaluasi Increases in the carrying amount arising on
aset tetap dikreditkan pada “surplus revaluasi revaluation on premises and equipment are
atas aset tetap” sebagai bagian dari penghasilan credited to “revaluation surplus on premises
komprehensif lainnya. Penurunan yang and equipment” as part of other
menghapus nilai kenaikan yang sebelumnya atas comprehensive income. Decreases that offset
aset yang sama dibebankan terhadap “surplus previous increases of the same asset are
revaluasi atas aset tetap” sebagai bagian dari debited against “revaluation surplus on
penghasilan komprehensif; penurunan lainnya premises and equipment” as part of other
dibebankan pada laporan laba rugi dan comprehensive income; all other decreases are
penghasilan komprehensif lain. charged to statement of profit or loss and
other comprehensive income.
Setiap periode pelaporan, selisih antara Each reporting period the difference between
penyusutan berdasarkan nilai revaluasi aset yang depreciation based on the revalued carrying
diakui di dalam laporan laba rugi dan amount of the asset charged to statement of
penghasilan komprehensif lain dan penyusutan profit or loss and other comprehensive income
harga perolehan awal aset dipindahkan dari and depreciation based on the asset’s original
“surplus revaluasi atas aset tetap” ke dalam cost is transferred from “revaluation surplus on
“saldo laba”. premises and equipment” to “retained
earnings”.
- 29 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Aset tetap yang diperoleh dalam pertukaran aset Premises and equipment acquired in exchange
non moneter atau kombinasi aset moneter dan for a non-monetary asset or for a combination
non moneter diukur pada nilai wajar, kecuali: of monetary and non-monetary assets are
measured at fair values, unless:
(i) transaksi pertukaran tidak memiliki substansi (i) the exchange transaction lacks commercial
komersial, atau substance, or
(ii) nilai wajar dari aset yang diterima dan (ii) the fair value of neither the assets received
diserahkan tidak dapat diukur secara andal. nor the assets given up can be measured
reliably.
Penyusutan aset tetap dimulai pada saat aset Depreciation of premises and equipment starts
tersebut siap untuk digunakan sesuai maksud when it is available for use and is computed
penggunaannya dan dihitung dengan using the straight line method based on the
menggunakan metode garis lurus berdasarkan estimated economic useful lives of the assets
estimasi umur manfaat ekonomis sebagai as follows:
berikut:
Bangunan 20 5% Buildings
Kendaraan bermotor 5 20% Vehicles
Inventaris kantor 5 20% Office equipments
Komputer 5 20% Computers
Perbaikan sarana dan
prasarana 5 20% Leasehold improvement
Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode The estimated useful lives, residual values and
penyusutan dianalisa setiap akhir tahun dan depreciation method are reviewed at each year
pengaruh dari setiap perubahan estimasi end, with the effect of any changes in estimate
tersebut berlaku prospektif. accounted for on a prospective basis.
Konstruksi dalam penyelesaian dicatat sebesar Constructions in-progress are stated at cost,
biaya perolehan, yang mencakup kapitalisasi including capitalized borrowing costs and other
beban pinjaman dan biaya-biaya lainnya yang charges incurred in connection with the
terjadi sehubungan dengan pendanaan aset financing of the said asset constructions. The
tetap dalam penyelesaian tersebut. Akumulasi accumulated costs will be reclassified to the
biaya perolehan akan direklasifikasi ke akun appropriate “Premises and Equipment” account
“Aset Tetap” yang bersangkutan pada saat aset when the construction is completed.
tetap tersebut telah selesai.
- 30 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan The cost of maintenance and repairs are
pada laporan laba rugi dan penghasilan charged to statement of profit or loss and other
komprehensif lain pada saat terjadinya. comprehensive income as incurred. Other costs
Biaya-biaya lain yang terjadi selanjutnya yang incurred subsequently to add to, replace part
timbul untuk menambah, mengganti atau of, or service an item of equipment and
memperbaiki aset tetap dicatat sebagai biaya facilities are recognized as assets if and only if
perolehan aset, jika dan hanya jika besar it is probable that future economic benefits
kemungkinan manfaat ekonomis di masa depan associated with the item will flow to the entity
berkenaan dengan aset tersebut akan mengalir and the cost of the item can be measured
ke entitas dan biaya perolehan aset dapat diukur reliably.
secara andal.
Aset tetap yang sudah tidak digunakan lagi atau When assets are retired or otherwise disposed
yang dijual dikeluarkan dari kelompok aset tetap of, their carrying values and the related
berikut akumulasi penyusutannya. Keuntungan accumulated depreciation and any impairment
atau kerugian dari penjualan aset tetap tersebut loss are removed from the accounts and any
dibukukan dalam laporan laba rugi dan resulting gain or loss is reflected in statement
penghasilan komprehensif lain. profit or loss and other comprehensive income.
Aset sewa pembiayaan disajikan di laporan posisi Assets under finance lease are presented in the
keuangan tergabung dalam aset tetap. statement of financial position as fixed assets.
Penyusutan aset sewa pembiayaan sesuai The depreciation of assets under finance lease
dengan tarif penyusutan aset tetap. adjusted to the rate of depreciation of premises
and equipment.
Pembayaran sewa harus dipisahkan antara Lease payments are apportioned between
bagian yang merupakan beban keuangan dan finance charges and reduction of the lease
bagian yang merupakan pengurangan dari obligation so as to achieve a constant rate of
liabilitas sewa sehingga mencapai suatu tingkat interest on the remaining balance of the
bunga yang konstan (tetap) atas saldo liabilitas. liability. Contingent rentals are recognized as
Rental kontijen dibebankan pada periode expenses in the periods in which they are
terjadinya. incurred.
Aset sewa pembiayaan disusutkan berdasarkan Assets under finance leases are depreciated
taksiran masa manfaat ekonomis yang sama over their expected useful lives on the same
dengan aset yang dimiliki sendiri atau disusutkan basis as owned assets or whenever shorter, the
selama jangka waktu yang lebih pendek antara term of the relevant lease and its useful lives.
periode masa sewa dan umur manfaatnya.
Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode The estimated useful lives, residual values and
penyusutan direviu setiap akhir tahun dan depreciation method are reviewed at each year
pengaruh dari setiap perubahan estimasi end, with the effect of any changes in estimate
tersebut berlaku prospektif. accounted for on a prospective basis.
Jika jumlah yang dapat diperoleh kembali dari If the recoverable amount of a non-financial
aset non-keuangan (unit penghasil kas) kurang asset (cash generating unit) is less than its
dari nilai tercatatnya, nilai tercatat aset (unit carrying amount, the carrying amount of the
penghasil kas) dikurangi menjadi sebesar nilai asset (cash generating unit) is reduced to its
yang dapat diperoleh kembali dan rugi recoverable amount and an impairment loss is
penurunan nilai diakui langsung ke laba rugi. recognized immediately to profit or loss.
- 31 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Agunan yang diambil alih sehubungan dengan Foreclosed assets in settlement of financing
penyelesaian pembiayaan disajikan dalam akun facilities are included as part of other assets
aset lain-lain dan diakui sebesar nilai bersih yang and are recognized at their net realizable
dapat direalisasi. Nilai bersih yang dapat values. Net realizable value is the fair value of
direalisasi adalah nilai wajar aset setelah an asset after deducting estimated settlement
dikurangi estimasi biaya pelepasan. expenses.
Nilai Agunan yang diambil alih, baik melalui The value of a foreclosed assets whether
lelang maupun penyerahan secara sukarela acquired from auction or from voluntary
dicatat pada nilai wajar setelah dikurangi biaya conveyance, noted at fair value less selling
untuk menjualnya yaitu maksimum sebesar price is a maximum amount of customer
kewajiban nasabah. Bank tidak dapat mengakui liabilities. Bank can not recognize gain at asset
keuntungan pada saat pengambilalihan aset acquisition.
Agunan akan diambil alih ketika tidak ada lagi Foreclosed assets will be acquired when there
sumber pengembalian yang bisa diharapkan dari are no more sources of return that could be
nasabah. Indikasi atas tidak adanya sumber expected from the customer. Indication of no
pengembalian adalah buruknya kondisi source of return is the poor financial condition
keuangan nasabah selama beberapa periode dan of customers during some periods and arrears
terdapat tunggakan angsuran lebih dari 1 (satu) of installments for more than 1 (one) year and
tahun dan termasuk dalam kolektibilitas macet. categorized as loss.
Manajemen mengevaluasi nilai agunan yang Management evaluates the value of foreclosed
diambil alih secara berkala. Cadangan kerugian assets regularly. An allowance for impairment
penurunan nilai agunan yang diambil alih losses on foreclosed asset is provided based on
dibentuk atas penurunan nilai yang terjadi the decline in value of foreclosed asset.
disajikan sebagai pengurangan dari akun agunan
yang diambil alih.
Beban perbaikan (reconditioning cost) yang Reconditioning costs arising after foreclosure
timbul setelah pengambilalihan agunan capitalized in the accounts of the foreclosed
dikapitalisasi dalam akun agunan yang diambil collaterals.
alih tersebut.
Selisih antara nilai agunan yang diambil alih The difference between the value of the
dengan hasil penjualannya diakui sebagai foreclosed assets and the proceeds from sale of
keuntungan atau kerugian pada saat penjualan such assets is recorded as gain or loss at the
agunan. time of sale.
Biaya dibayar dimuka disajikan dalam akun aset Prepaid expenses are included as part of other
lain-lain dan diamortisasi selama masa manfaat assets and are amortized over their useful life
dengan menggunakan metode garis lurus using the straight line method.
(straight line method).
- 32 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Aset tak berwujud adalah aset yang tidak Intangible assets consist of software licence
mempunyai wujud fisik, yaitu perangkat lunak acquired by the Bank and stated at cost less
yang dibeli oleh Bank dan dicatat sebesar biaya accumulated amortization.
perolehan dikurangi akumulasi amortisasi.
Amortisasi diakui dalam laporan laba rugi dan Amortization is recognized in profit or loss and
penghasilan komprehensif lain dengan other comprehensive income using the straight
menggunakan metode garis lurus (straight line line method based on its estimated useful lives
method) berdasarkan taksiran masa manfaat of 5 (five) years.
ekonomis selama 5 (lima) tahun.
Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode The estimated useful lives, residual values and
amortisasi direviu kembali setiap akhir periode. amortization method are reviewed at each end
of period.
Liabilitas segera merupakan liabilitas Bank Liabilities due immediately represent obligation
kepada pihak lain yang sifatnya wajib segera to third parties, based on contract or order by
dibayarkan sesuai dengan perintah pemberi those having authority, that should be settled
amanat perjanjian yang ditetapkan sebelumnya. immediately. Liabilities due immediately stated
Liabilitas segera dinyatakan sebesar nilai liabilitas at the amount of the Bank’s liabilities to
Bank kepada pemberi amanat. entrustee.
v. Simpanan v. Deposits
Simpanan merupakan titipan pihak lain Deposits represent third party funds placed
berdasarkan prinsip wadiah yad-adhdhamanah based on wadiah yad-adhdhamanah principle in
dalam bentuk giro wadiah, tabungan wadiah dan form of wadiah demand deposits, wadiah
deposito wakalah. saving deposits and wakalah deposit.
Giro wadiah digunakan sebagai instrumen Wadiah demand deposits used as payment
pembayaran dan dapat ditarik setiap saat melalui instruments and available for withdrawal at any
cek dan bilyet giro, serta dapat mendapatkan time using cheque and demand deposit slips,
bonus sesuai kebijakan Bank. Giro wadiah and may earn bonus based on the Bank's
dinyatakan sebesar titipan pemegang giro di policy. Wadiah demand deposits are stated at
Bank. the amount entrusted by depositors.
Tabungan wadiah merupakan simpanan pihak Wadiah savings deposits represent third party
lain yang hanya bisa ditarik sesuai dengan funds that can be withdrawn under certain
kondisi tertentu yang disepakati. Tabungan condition. Wadiah savings deposits are stated
wadiah dinyatakan sebesar nilai simpanan at the amounts deposited by the holder.
pemegang tabungan di Bank.
- 33 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Deposito wakalah merupakan perjanjian Wakalah deposits is fund placed under basis of
investasi berbasis wakalah dimana nasabah akan wakalah investment agreement which the
diberikan tingkat keuntungan berupa profit customers will receive return in form of
diantisipasi. Dana yang diterima dari nasabah anticipated profit. Funds received from
kemudian diinvestasikan pada produk yang halal. customer will be invested in sharia products.
Hasil diberikan kepada nasabah sebesar profit Return distributed to customer is based on
aktual jika hasil investasi berupa profit aktual actual profit if the return from investment was
lebih kecil dari profit diantisipasi. Jika hasil lower than anticipated profit. If return from
investasi berupa profit aktual lebih besar dari investment were higher than the anticipated
profit diantisipasi maka yang diterima nasabah profit, the customer will receive the amount of
adalah sebesar profit diantisipasi dan selisihnya anticipated profit whilst the difference will be
akan menjadi pendapatan Bank. recognized as income of the Bank.
Simpanan dari bank lain terdiri dari liabilitas Deposits from other banks represent liabilities
Bank kepada bank lain dalam bentuk giro to other banks in the form of wadiah demand
wadiah. Simpanan dari bank lain dinyatakan deposits. Deposits from other banks are stated
sebesar nilai kewajiban Bank kepada bank lain. at the amount payable to the other banks.
Giro wadiah digunakan sebagai instrumen Wadiah demand deposits are used as payment
pembayaran dan dapat ditarik setiap saat melalui instruments and available for withdrawal at any
cek dan bilyet giro, serta mendapatkan bonus time using cheque and demand deposit slips,
sesuai dengan kebijakan Bank. Giro wadiah and receive bonuses according to the Bank’s
dinyatakan sebesar titipan pemegang giro di policies. Wadiah demand deposits are stated at
Bank. the amount entrusted by depositors.
Giro wadiah dapat menerima bonus sesuai Wadiah demand deposits which may receive
kebijakan Bank. bonus based on the Bank's policy.
Dana syirkah temporer merupakan investasi Temporary syirkah funds represent investments
dengan akad mudharabah mutlaqah dimana under mudharabah mutlaqah contract in which
pemilik dana (shahibul maal) memberikan the owners of the funds (shahibul maal) entrust
kebebasan kepada pengelola dana (mudharib/ to the fund manager (mudharib/ Bank) in
Bank) dalam pengelolaan investasinya dan akan managing the investment, and will receive
memperoleh bagi hasil sesuai dengan nisbah distribution of income based on agreed
yang disepakati. Dana syirkah temporer terdiri predetermined ratio (nisbah). Temporary
dari tabungan mudharabah, deposito berjangka syirkah funds consist of mudharabah saving
mudharabah, sertifikat investasi mudharabah deposits, mudharabah time deposits,
antar bank dan sukuk mudharabah subordinasi. mudharabah interbank investment certificates
and subordinated mudharabah sukuk.
- 34 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Deposito berjangka mudharabah merupakan Mudharabah time deposits represent third party
investasi yang hanya bisa ditarik pada waktu funds that can be withdrawn at specific
tertentu sesuai dengan perjanjian antara maturity dates based on the agreement
pemegang deposito berjangka mudharabah between depositors and the Bank. Mudharabah
dengan Bank. Deposito berjangka mudharabah time deposits are stated at nominal values
dinyatakan sebesar nilai nominal sesuai dengan amount set forth in the agreements between
perjanjian antara pemegang deposito berjangka the holder of time deposit and the Bank.
dengan Bank.
Dana syirkah temporer tidak dapat digolongkan Temporary syirkah funds can not be classified
sebagai liabilitas. Hal ini karena Bank tidak as liability because the Bank has no obligation
mempunyai liabilitas, ketika mengalami kerugian, to return the fund to the owner when the Bank
untuk mengembalikan jumlah dana awal dari has loss, unless there is negligence or default
pemilik dana kecuali akibat kelalaian atau by the Bank. Temporary syirkah funds can not
wanprestasi Bank. Dana syirkah temporer tidak be classified as equity since they have maturity
dapat digolongkan sebagai ekuitas karena and the owner of the funds do not have
mempunyai waktu jatuh tempo dan pemilik dana ownership rights as common shareholders,
tidak mempunyai hak kepemilikan yang sama such as voting rights and right of the profit
dengan pemegang saham seperti hak voting dan derived from cur r en t assets and
hak atas realisasi keuntungan yang berasal dari non-investment assets.
aset lancar dan aset non investasi.
Dana syirkah temporer merupakan salah satu Temporary syirkah fund is an element of
unsur laporan posisi keuangan dimana hal statement of financial position where it is in line
tersebut sesuai dengan prinsip syariah yang with sharia principles, which entitles the Bank
memberikan hak kepada Bank untuk mengelola to manage and invest funds, including to
dan menginvestasikan dana, termasuk untuk manage as one portofolio with other type of
mencampur dana dimaksud dengan dana funds.
lainnya.
Pemilik dana syirkah temporer memperoleh The owners of temporary syirkah funds earn
bagian atas keuntungan sesuai kesepakatan dan profit in accordance with the agreement and
menerima kerugian berdasarkan jumlah dana receive loss based on the amount of funds from
dari masing-masing pihak. Pembagian hasil dana each party. The return of temporary syirkah
syirkah temporer berdasarkan konsep bagi hasil. funds are based on revenue sharing concept.
- 35 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Biaya emisi saham disajikan sebagai pengurang Share issuance costs are deducted from
dari tambahan modal disetor dan tidak additional paid-in capital and are not amortized.
disusutkan.
Pendapatan pengelolaan dana oleh Bank sebagai Revenue from fund management as mudharib
mudharib terdiri dari pendapatan dari transaksi consists of revenue from sales from murabahah
penjualan dari transaksi murabahah dan istishna, and istishna transaction, income from profit
pendapatan bagi hasil dari mudharabah dan sharing of mudharabah and musyarakah
musyarakah, pendapatan sewa dari ijarah dan financing, ncome from ijarah and ijarah
ijarah muntahiyah bittamlik dan pendapatan muntahiyah bittamlik and other main operating
usaha utama lainnya. income.
Pendapatan atas piutang murabahah Income from murabahah receivables using the
menggunakan metode setara tingkat imbal hasil effective rate of return method (effective
efektif (margin efektif). Margin efektif adalah margin). Effective margin is the margin that
margin yang secara tepat mendiskontokan precisely discounts the estimated future cash
estimasi pembayaran atau penerimaan kas di payments or receipts through the expected life
masa datang selama perkiraan umur dari of the murabahah receivables. When calculating
piutang murabahah. Pada saat menghitung the effective margin, Bank estimates the future
margin efektif, Bank mengestimasi arus kas di cash flows considering all contractual terms of
masa datang dengan mempertimbangkan the financial instrument, but does not consider
seluruh persyaratan kontraktual dalam the loss of receivables in the future. This
instrumen keuangan tersebut, tetapi tidak calculation includes all commissions, provision
mempertimbangkan kerugian di masa fees and other forms accepted by the parties in
mendatang. Perhitungan ini mencakup seluruh the contract that are an inseparable part of the
komisi, provisi dan bentuk lain yang diterima effective margin, transaction costs and all other
oleh para pihak dalam kontrak yang merupakan premiums or discounts.
bagian tak terpisahkan dari margin efektif, biaya
transaksi dan seluruh premi atau diskon lainnya.
Pendapatan ijarah diakui selama masa akad Revenue from ijarah is recognized
secara proporsional. proportionally during period of the contract.
- 36 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pendapatan operasi utama lainnya terdiri dari Other operating revenue consists of income
pinjaman qardh, pendapatan dari penempatan derived from funds of qardh, placement with
pada Bank Indonesia, pendapatan dari giro dan Bank Indonesia, current account and
penempatan pada bank syariah lain, pendapatan placements with other sharia banks, revenue
bagi hasil surat berharga syariah, pendapatan sharing from sharia securities, export bill fee,
fee wesel ekspor, dan pendapatan fee akseptasi. and acceptance revenue fee.
aa. Hak Pihak Ketiga Atas Bagi Hasil Dana aa. Third Parties Share on Returns of
Syirkah Temporer Temporary Syirkah Funds
Hak pihak ketiga atas bagi hasil dana syirkah The share of third parties on the return of
temporer merupakan bagian bagi hasil milik temporary syirkah funds represents portion of
pihak ketiga yang didasarkan pada prinsip income derived by Bank from managing funds
mudharabah mutlaqah atas hasil pengelolaan under mudharabah mutlaqah principles. The
dana mereka oleh Bank. Pendapatan yang profit sharing is distributed on the cash basis.
dibagikan adalah pendapatan yang telah diterima
(cash basis).
Jumlah pendapatan margin dan bagi hasil atas Margin income and profit sharing on financing
pembiayaan yang diberikan dan dari aset facilities and other earning assets for
produktif lainnya yang akan dibagikan kepada distribution to fund owners and the Bank, are
nasabah penyimpan dana dan Bank, dihitung computed proportionally based on the
secara proporsional sesuai dengan alokasi dana allocation of funds from owners and the Bank
nasabah dan Bank yang dipakai dalam used in financing facilities and other earning
pembiayaan yang diberikan dan aset produktif assets distributed.
lainnya yang disalurkan.
Jumlah pendapatan margin dan bagi hasil yang The total available margin and profit sharing
tersedia untuk nasabah tersebut dibagihasilkan are distributed to customers and depositors as
ke nasabah penabung dan deposan sebagai shahibul maal and to the Bank as mudharib in
shahibul maal dan Bank sebagai mudharib sesuai accordance with a predetermined ratio.
dengan porsi nisbah bagi hasil yang telah
disepakati bersama sebelumnya.
- 37 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
aa. Hak Pihak Ketiga Atas Bagi Hasil Dana aa. Third Parties Share on Returns of
Syirkah Temporer (lanjutan) Temporary Syirkah Funds (continued)
Pendapatan margin dan bagi hasil atas Margin income and profit sharing from financing
pembiayaan yang diberikan dan aset produktif facilities and other earning assets distributed
lainnya yang memakai dana Bank, seluruhnya using the entire Bank's funds become the right
menjadi milik Bank, termasuk pendapatan dari of the Bank including income from the Bank's
transaksi Bank berbasis imbalan fee-based transactions.
ab. Pendapatan Imbalan Jasa Perbankan ab. Fee Based Income from Banking Services
Pendapatan imbalan jasa perbankan pada Fee based income from banking services are
umumnya diakui pada saat kas diterima. generally recognized when cash is received.
Efektif sejak tanggal 1 Januari 2015, Bank Effective since January 1, 2015, Bank
menerapkan PSAK No. 24 (Revisi 2013), implemented SFAS No. 24 (Revised 2013),
“Imbalan Kerja”, yang menghapuskan "Employee Benefits", which removes the
mekanisme koridor dan pengungkapan atas corridor mechanism and the contingent
informasi liabilitas kontinjensi untuk liabilities disclosures to simplify the
menyederhanakan klasifikasi dan pengungkapan. clasifications and disclosures.
Imbalan kerja jangka pendek seperti upah, iuran Short-term employee benefits such as salaries,
jaminan sosial, cuti jangka pendek dan social security contributions, short-term leaves
tunjangan hari raya diakui selama periode jasa and allowance of feast day are recognized
diberikan. Imbalan jangka pendek dihitung during the period when services have been
sebesar jumlah yang tidak didiskontokan. rendered. Short-term employee benefits are
measured using undiscounted amounts.
- 38 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Iuran kepada dana pensiun sebesar persentase Contribution payable to the pension fund
tertentu gaji pegawai yang menjadi peserta equivalent to a certain percentage of salaries
program pensiun iuran pasti Bank. Iuran for qualified employees under the Bank’s
dicadangkan dan diakui sebagai biaya ketika jasa defined contribution plan. The contribution is
telah diberikan oleh pegawai-pegawai tersebut accrued and recognized as expense when
dan pembayarannya dikurangkan dari utang services have been rendered by qualified
iuran. Iuran terhutang dihitung berdasarkan employees and actual payments are deducted
jumlah yang tidak didiskontokan from the contribution payable. Contribution
payable is measured using undiscounted
amounts.
Imbalan pasca kerja diakui sebagai biaya ketika The post-employment benefits recognized as
jasa telah diberikan oleh pegawai yang expense when services have been rendered by
memenuhi syarat. Imbalan kerja ditentukan qualified employees. The benefits are
berdasarkan peraturan Bank dan persyaratan determined based on Bank regulations and the
minimum Undang-undang Tenaga Kerja No. minimum requirements of Labor Law No.
13/2003. 13/2003.
Imbalan pasca-kerja dan imbalan kerja jangka The post-employment benefits and other
panjang lainnya secara aktuaris ditentukan long-term employee benefits are actuarially
berdasarkan metode Projected Unit Credit. determined using the Projected Unit Credit
Method.
Pengukuran kembali atas liabilitas (aset) imbalan Remeasurement of defined benefit liabilities
pasti neto, yang diakui sebagai penghasilan (assets) net, which is recognized as other
komprehensif lain, terdiri atas: comprehensive income consist of:
(i) Keuntungan dan kerugian aktuarial. (i) Actuarial gain and losses.
(ii) Imbal hasil atas aset program, tidak (ii) Return on plan assets, excluding an
termasuk jumlah yang dimasukkan amount that is included in net interest
dalam bunga neto atas liabilitas (aset). on liabilities (assets).
(iii) Setiap perubahan dampak batas aset, (iii) The effect of the asset ceiling,
tidak termasuk jumlah yang dimasukkan excluding amounts included in the net
dalam bunga neto atas liabilitas (aset). interest of liabilities (assets).
Pengukuran kembali atas liabilitas (aset) imbalan Remeasurement of defined benefit liabilities
pasti neto, yang diakui sebagai penghasilan (assets) - net, which is recognized as other
komprehensif lain tidak direklasifikasi ke laba comprehensive income and not reclassified to
rugi pada periode berikutnya. profit or loss in the subsequent periods.
- 39 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Biaya jasa lalu diakui sebagai beban pada Past service costs are recognized as expense at
tanggal yang lebih awal antara ketika the earlier date between the amendments or
amandemen atau kurtailmen program terjadi, curtailment program occurs, and when the
dan ketika biaya restrukturisasi atau pesangon costs of restructuring or severance is
diakui, sehingga biaya jasa lalu yang belum recognized, therefore, unvested past service
vested tidak lagi dapat ditangguhkan dan diakui cost can no longer be deferred and recognized
selama periode vesting masa depan over the future vesting period.
Efektif sejak tanggal 1 Januari 2015, Bank Effective on January 1, 2015, Bank adopted
menerapkan PSAK No 46 (revisi 2013) “ Pajak SFAS No. 46 (Revised 2013), "Income Taxes".
Penghasilan”. Penerapan PSAK ini tidak The adoption of the SFAS has no significant
menimbukan perubahan yang besar terhadap impact on the financial reporting and
pelaporan keuangan dan pengungkapan dalam disclosures in the financial statement.
laporan keuangan.
Beban pajak tahun berjalan ditetapkan Current tax expense is provided based on the
berdasarkan penghasilan kena pajak tahun taxable income for the current year. Deferred
berjalan. Aset dan liabilitas pajak tangguhan tax assets and liabilities are recognized for
diakui atas perbedaan temporer aset dan temporary differences between the financial
liabilitas antara pelaporan komersial dan pajak and the tax bases of assets and liabilities at
pada setiap tanggal pelaporan. each reporting date.
Aset pajak tangguhan diakui untuk seluruh Deferred tax assets are recognized for all
perbedaan temporer yang boleh dikurangkan deductible temporary differences and carry
dan saldo rugi fiskal yang belum forward of uncompensated tax losses to the
dikompensasikan, sepanjang perbedaan extent that it is probable for temporary
temporer dan rugi fiskal yang belum differences and carry forward of
dikompensasikan tersebut dapat dimanfaatkan uncompensated tax losses to be utilized in
untuk mengurangi laba fiskal pada masa yang deducting future taxable profit.
akan datang.
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan direviu The carrying amount of deferred tax assets is
pada setiap tanggal posisi keuangan dan nilai reviewed at each reporting date and is reduced
tercatat aset pajak tangguhan tersebut when it is no longer probable that sufficient
diturunkan apabila tidak lagi terdapat taxable profits will be available to compensate
kemungkinan besar bahwa laba fiskal yang part or all of the benefit of the deferred tax
memadai akan tersedia untuk mengkompensasi assets.
sebagian atau semua manfaat aset pajak
tangguhan.
Perubahan terhadap liabilitas pajak diakui pada Amendment to tax obligation is recorded when
saat surat ketetapan pajak diterima, atau apabila an assessment letter is received or, if objected
diajukan keberatan dan atau banding oleh Bank, to or appealed against by the Bank, when the
pada saat telah ada keputusan atas banding dan result of such appeal or objection is
atau keberatan tersebut. determined.
- 40 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Aset dan liabilitas atas pajak tangguhan dan Assets and liabilities on deferred tax and
pajak kini dapat saling hapus apabila terdapat current tax can be offset if there is a legal
hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan enforceable right to offset.
saling hapus.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur Deferred tax assets and liabilities are measured
berdasarkan tarif pajak yang akan berlaku pada at the tax rates that are expected to apply to
tahun saat aset direalisasikan atau liabilitas the year when the asset is realized or the
diselesaikan berdasarkan peraturan perpajakan liability is settled based on tax laws that have
yang berlaku atau yang telah secara substantif been enacted or substantively enacted as at
telah diberlakukan pada tanggal laporan posisi statement financial position reporting date. The
keuangan. Pengaruh pajak terkait dengan related tax effects of the provisions for and/ or
penyisihan untuk dan/ atau pembalikan seluruh reversals of all temporary differences during the
perbedaan temporer selama tahun berjalan, year, including the effect of change in tax rates,
termasuk pengaruh perubahan tarif pajak, diakui are recognized as “Income Tax Benefit/
sebagai “Manfaat/ (Beban) Pajak Penghasilan” (Expense)” and included in of net profit or loss
dan termasuk dalam laba atau rugi neto tahun for the year, except to the extent that they
berjalan, kecuali untuk transaksi-transaksi yang relate to items previously charged to other
sebelumnya telah langsung dibebankan ke laba comprehensive income and reported to equity.
komprehensif lainnya dan dilaporkan ke ekuitas.
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi Basic earnings per share is computed by
laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik dividing net income attributable to the owners
Bank dengan jumlah rata-rata tertimbang saham of the Bank by the weighted average number of
yang beredar pada tahun yang bersangkutan. shares outstanding during the year.
a) yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang a) that engages in business activities from
mana memperoleh pendapatan dan which it may earn revenue and incur
menimbulkan beban (termasuk pendapatan expenses (including revenue and expenses
dan beban terkait dengan transaksi dengan relating to the transaction with other
komponen lain dari entitas yang sama); components of the same entity);
b) yang hasil operasinya dikaji ulang secara b) whose operating results are reviewed
regular oleh pengambil keputusan regularly by the entity’s chief operating
operasional untuk membuat keputusan decision maker to make decision about
tentang sumber daya yang dialokasikan pada resources to be allocated to the segments
segmen tersebut dan menilai kinerjanya; dan and assess its performance; and
- 41 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
c) dimana tersedia informasi keuangan yang c) for which discrete financial information is
dapat dipisahkan. available.
Informasi yang digunakan oleh pengambil Information reported to the chief operating
keputusan operasional dalam rangka alokasi decision maker for the purpose of resource
sumber daya dan penillaian kinerja mereka allocation and assessment of their performance
terfokus pada kategori dari setiap produk. is more specifically focused on the category of
each product.
ag. Penggunaan Pertimbangan dan Estimasi ag. Use of Significant Accounting Judgment
dan Akuntansi yang Signifikan and Estimates
Pertimbangan Judgments
Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen The following judgments are made by
dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi management in the process of applying Bank’s
Bank yang memiliki pengaruh paling signifikan accounting policies that have the most
atas jumlah yang diakui dalam laporan keuangan significant effects on the amounts recognized in
Bank sebagai berikut: Bank’s financial statements as follows:
Manajemen Bank telah melakukan penilaian atas The Bank’s management has made an
kemampuannya untuk melanjutkan assessment of it’s ability to continue as a going
kelangsungan usahanya dan berkeyakinan concern and is satisfied that the Bank has the
bahwa Bank memiliki sumber daya untuk resources to continue its business for the
melanjutkan usahanya di masa mendatang. foreseable future. Futhermore, the
Selain itu, manajemen tidak mengetahui adanya management is not aware of any material
ketidakpastian material yang dapat menimbulkan uncertainties that may cast significant doubt on
keraguan yang signifikan terhadap kemampuan the Bank’s ability to continue as a going
Bank untuk melanjutkan kelangsungan concern. Therefore, the financial statements
usahanya. Oleh karena itu, laporan keuangan continue to be prepared on the going concern
telah disusun atas dasar usaha yang basis.
berkelanjutan.
- 42 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
ag. Penggunaan Pertimbangan dan Estimasi ag. Use of Significant Accounting Judgment
dan Akuntansi yang Signifikan (lanjutan) and Estimates (continued)
Semua aset dan liabilitas dimana nilai wajar All assets and liabilities in which fair value is
diukur atau diungkapkan dalam laporan measured or disclosed in the financial
keuangan dapat dikategorikan pada level hirarki statements can be classified in fair value
nilai wajar, berdasarkan tingkatan input hierarchy levels, based on the lowest level of
terendah yang signifikan atas pengukuran nilai input that is significant to the overall fair value
wajar secara keseluruhan: measurement:
Level 2 : input selain harga kuotasian yang Level 2: inputs other than quoted prices
termasuk dalam level 1 yang dapat included in level 1 that are
diobservasi untuk aset dan liabilitas, observable for the assets and
baik secara langsung atau tidak liabilities, either directly or
langsung. indirectly.
Level 3 : input yang tidak dapat diobservasi Level 3 : inputs that are not observable for
untuk aset dan liabilitas. the assets and liabilities.
Kontinjensi Contingency
Bank sedang terlibat dalam proses hukum. The Bank is currently involved in legal
Perkiraan biaya kemungkinan bagi penyelesaian proceedings. The estimate of the probable cost
klaim telah dikembangkan melalui konsultasi for the resolution of claims has been developed
dengan bantuan konsultan hukum Bank in consultation with the aid of the external legal
didasarkan pada analisis hasil yang potensial. counsel handling the Bank’s defense in this
matter and is based upon an analysis of
potential results.
Manajemen tidak berkeyakinan bahwa hasil dari Management does not believe that the outcome
hal ini akan mempengaruhi hasil usaha. Besar of this matter will affect the results of
kemungkinan, bagaimanapun, bahwa hasil operations. It is probable, however, that future
operasi di masa depan dapat secara material results of operations could be materially
terpengaruh oleh perubahan dalam estimasi atau affected by changes in the estimates or in the
efektivitas dari strategi yang terkait dengan hal effectiveness of the strategies relating to these
tersebut. proceedings.
- 43 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
ag. Penggunaan Pertimbangan dan Estimasi ag. Use of Significant Accounting Judgment
dan Akuntansi yang Signifikan (lanjutan) and Estimates (continued)
Asumsi utama masa depan dan sumber utama The key assumptions concerning the future and
estimasi ketidakpastian lain pada tanggal other key sources of estimating uncertainty at
pelaporan yang memiliki risiko untuk dapat the reporting date that have a significant risk of
menyebabkan penyesuaian yang material causing a material adjustment to the carrying
terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuk amounts of assets and liabilities within the next
tahun/periode berikutnya, diungkapkan di bawah financial year/period are disclosed below. The
ini. Bank mendasarkan asumsi dan estimasi yang Bank based its assumptions and estimates on
digunakan pada parameter yang tersedia pada parameters available when the financial
saat laporan keuangan disusun. statements were prepared.
Asumsi dan situasi mengenai perkembangan Existing circumstances and assumptions about
masa depan dapat berubah akibat perubahan future developments may change due to
pasar atau situasi yang timbul di luar kendali market changes or circumstances arising
Bank. Perubahan tersebut dicerminkan dalam beyond the control of the Bank. Such changes
asumsi yang digunakan pada saat terjadinya. are reflected in the assumptions when they
occur.
Manajemen Bank menelaah portofolio piutang, The Bank’s management reviews its
pinjaman qardh dan pembiayaan setiap periode receivables, funds of qardh and financing
untuk menilai penurunan nilai dengan portfolio to assess impairment on an period
memperbaharui cadangan kerugian penurunan basis with updating provisions made during the
nilai yang dibentuk selama periode yang intervals as necessary based on the continuing
diperlukan berdasarkan analisis berkelanjutan analysis and monitoring of individual accounts
dan pemantauan terhadap rekening individual by officers.
oleh petugas.
Estimasi tersebut didasarkan pada asumsi Such estimates are based on assumptions of
mengenai sejumlah faktor dan hasil aktual yang several factors and actual results may differ,
dapat berbeda, yang mengakibatkan perubahan resulting to future changes in the amount of
terhadap jumlah cadangan kerugian di masa allowance for losses.
yang akan datang.
Asumsi dan situasi mengenai perkembangan Existing circumstances and assumptions about
masa depan dapat berubah akibat perubahan future developments may change due to
pasar atau situasi yang timbul diluar kendali market changes or circumtances arising beyond
Bank. Perubahan tersebut dicerminkan dalam the control of the Bank. Such changes are
asumsi yang digunakan pada saat terjadinya. reflected in the assumptions when they occur.
Manajemen Bank menentukan bahwa surat The Bank’s management determines that
berharga memiliki kriteria penurunan nilai yang marketable securities are impaired based on the
sama dengan aset keuangan yang dicatat pada same criteria as financial assets carried at
biaya perolehan diamortisasi. amortized cost.
- 44 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
ag. Penggunaan Pertimbangan dan Estimasi ag. Use of Significant Accounting Judgment
dan Akuntansi yang Signifikan (lanjutan) and Estimates (continued)
Manajemen Bank memperkirakan masa manfaat The Bank’s management estimates the useful
aset tetap berdasarkan periode dimana aset lives of premises and equipment based on the
diharapkan akan tersedia untuk digunakan. Masa period over which the assets are expected to be
manfaat ekonomis aset tetap ditinjau secara available for use. The estimated useful lives of
berkala dan diperbarui jika memiliki ekspektasi premises and equipment are reviewed
yang berbeda dari perkiraan sebelumnya, karena periodically and are updated if expectations
kerusakan secara fisik dan teknis, atau differ from previous estimates due to physical
keusangan secara komersial dan legal atau wear and tear, technical or commercial
batasan lainnya atas penggunaan aset tersebut. obsolescence and legal or other limits on the
Selain hal tersebut, estimasi masa manfaat dari use of the assets. In addition, estimation of the
aset tetap didasarkan pada penilaian secara useful lives of premises and equipment is based
kolektif dengan menggunakan praktik industri, on collective assessment of industry practice,
teknik evaluasi internal dan pengalaman dengan internal technical evaluation and experience
aset serupa. with similar assets.
Bank mengukur aset tetap berdasarkan nilai The Bank measures the premises and
revaluasi dengan perubahan nilai wajar yang equipment at revalued amounts with changes
diakui dalam penghasilan komprehensif lain dan in fair value being recognized in other
dilaporkan dalam ekuitas. Bank menggunakan comprehensive income and reported in the
penilai independen untuk menentukan nilai wajar equity. The Bank engaged independent
aset tetap pada tanggal-tanggal 31 Desember appraisal to determine the fair value of
2015. Lihat Catatan 16 untuk nilai tercatat aset premises and equipment as of December 31,
tetap. 2015. Refer to Note 16 for the carrying values
of premises and equipment.
Aset pajak tangguhan diakui atas jumlah pajak Deferred tax assets are recognized for the
penghasilan terpulihkan (recoverable) pada future recoverable taxable income arising from
periode mendatang sebagai akibat perbedaan deductable temporary difference.
temporer yang boleh dikurangkan. Justifikasi Management’s judgement is required to
manajemen diperlukan untuk menentukan determine the amount of deferred tax assets
jumlah aset pajak tangguhan yang dapat diakui, that can be recognized, based upon the likely
sesuai dengan waktu yang tepat dan tingkat laba timing on level of future taxable profits
fiskal di masa mendatang sejalan dengan together with future tax planning strategics.
strategi rencana perpajakan ke depan.
- 45 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
ag. Penggunaan Pertimbangan dan Estimasi ag. Use of Significant Accounting Judgment
dan Akuntansi yang Signifikan (lanjutan) and Estimates (continued)
Manajemen Bank mengevaluasi penurunan nilai The Bank’s management assesses impairment
aset non-keuangan apabila terdapat kejadian of non-financial assets whenever events or
atau perubahan keadaan yang mengindikasikan changes in circumstances indicate that the
bahwa nilai tercatat aset non-keuangan tidak carrying amount of non-financial asset may not
dapat dipulihkan kembali. be recoverable.
Faktor-faktor penting yang dapat menyebabkan The factors that the Bank considers important
penelaahan penurunan nilai adalah sebagai which may lead to impairment assessment are
berikut: the following:
b) perubahan yang signifikan dalam cara b) significant changes in the manner of use of
penggunaan aset atau strategi bisnis secara the assets or the overall business strategy;
keseluruhan; dan and
c) industri atau tren ekonomi yang secara c) significant negative industry or economic
signifikan bernilai negatif. trends.
Bank mengakui kerugian penurunan nilai apabila The Bank recognizes an impairment loss
nilai tercatat aset melebihi nilai yang dapat whenever the carrying amount of an asset
dipulihkan. Jumlah terpulihkan adalah nilai yang exceeds its recoverable amount. The
lebih tinggi antara nilai wajar dikurang biaya recoverable amount is the higher amount
pelepasan dengan nilai pakai aset (atau unit between fair value less costs of disposal using
penghasil kas). Jumlah terpulihkan diestimasi the asset value in use (or cash generating unit).
untuk aset individual atau, jika tidak Recoverable amounts are estimated for
memungkinkan, untuk unit penghasil kas yang individual assets or, if not possible, for the
mana aset tersebut merupakan bagian daripada cash-generating unit to which the asset
unit tersebut. belongs.
Estimasi liabilitas imbalan kerja ditentukan Estimated liabilities for employee benefits are
berdasarkan perhitungan dari aktuaria. determined based on actuarial valuation. The
Per h i t u n g a n a k t u a r i a m e n ggu n akan actuarial valuation involves assumptions such
asumsi-asumsi seperti tingkat diskonto, tingkat as discount rate, expected rate of returns on
pengembalian investasi, tingkat kenaikan gaji, investments, future salary increase, mortality
tingkat kematian, tingkat pengunduran diri dan rate, resignation rate and others.
lain-lain.
Karena program tersebut memiliki sifat jangka Due to the long-term nature of this plan, such
panjang, maka perkiraan tersebut memiliki estimates are subject to significant uncertainty.
ketidakpastian yang signifikan.
- 46 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
ah. Transaksi dan Saldo Mata Uang Asing ah. Transaction and Balance in Foreign
currency
Bank menyelenggarakan catatan akuntansi-nya The Bank maintains its accounting records in
dalam Rupiah. Transaksi yang melibatkan mata Indonesian Rupiah. Transactions in foreign
uang asing dicatat pada nilai tukar pada saat currencies are recorded at the prevailing
terjadinya transaksi. exchange rates in effect on the date of the
transactions.
Pada tanggal laporan posisi keuangan, aset dan At statement of financial position dates, all
liabilitas moneter dalam mata uang asing monetary assets and liabilities denominated in
dijabarkan ke dalam mata uang Rupiah dengan foreign currencies are translated into Rupiah
menggunakan kurs Reuters pada pukul 16:00 using the Reuters spot rates at 16:00 WIB
WIB (Waktu Indonesia Bagian Barat) yang (Western Indonesian Time) issued by Bank
dikeluarkan oleh Bank Indonesia. Indonesia.
Keuntungan atau kerugian yang timbul sebagai The resulting gains or losses from the
akibat dari penjabaran aset dan liabilitas translation of monetary assets and liabilities in
moneter dalam mata uang asing dicatat dalam foreign currencies are recognized in the
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif statement of profit or loss and other
lain tahun berjalan. comprehensive income for the current year.
Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and 2015, the
2015, kurs mata uang asing yang digunakan exchange rates used in translating foreign
untuk penjabaran mata uang asing terhadap currency amounts into Rupiah are as follows (in
Rupiah adalah sebagai berikut (dalam nilai full amount):
penuh):
2016 2015
ai. Perubahan kebijakan akuntansi dan ai. Changes in accounting policies and
pengungkapan disclosures
Bank telah menerapkan standar akuntansi pada The Bank adopted the revised accounting
tanggal 1 Januari 2016, yang dianggap relevan standard on January 1, 2016, which is
dengan laporan keuangan Bank, yaitu: considered relevant to the Bank’s financial
- PSAK No.110 (Revisi 2015), “Akuntansi statements, as follows:
Sukuk” pernyataan ini diterapkan untuk - SFAS No. 110 (Revised 2015), “Sukuk
entitas yang melakukan transaksi sukuk Accounting “ this statement is applied to
ijarah dan sukuk Mudharabah , baik sebagai entities that conduct transactions and
penerbit maupun investor sukuk. sukuk ijarah, sukuk mudharabah , both as
issuer and investors sukuk.
- 47 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
ai. Perubahan kebijakan akuntansi dan ai. Changes in accounting policies and
pengungkapan (lanjutan) disclosures (continued)
- Amandemen PSAK No. 16, "Aset Tetap - Amendment SFAS 16, "Acceptable
tentang Klarifikasi Metode yang Diterima amortization and depreciation method of
untuk Penyusutan dan Amortisasi", fixed assets", added explanation for
memberikan tambahan penjelasan tentang indication of technical or commercial
indikasi perkiraan keusangan teknis atau obsolescence of an asset. Amendment
komersial suatu aset. Amandemen PSAK 16 SFAS 16 clarified that depreciation using
ini juga mengklarifikasi bahwa penggunaan income cash flow method is no longer
metode penyusutan yang berdasarkan pada viable.
pendapatan adalah tidak tepat.
- Amandemen PSAK No. 19, "Aset - Amendment SFAS 19, " Intangible Assets
Takberwujud tentang Klarifikasi Metode yang on Clarification Method Received for
Diterima untuk Penyusutan dan Amortisasi", Depreciation and Amortization", to provide
memberikan klarifikasi tentang anggapan clarification on the assumption that the
bahwa pendapatan adalah dasar yang tidak basic income is not precisely measure the
tepat dalam mengukur pemakaian manfaat economic benefits of the use of intangible
ekonomi aset takberwujud dapat dibantah assets can be rebutted in certain limited
dalam keadaan terbatas tertentu. circumstances.
- 48 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
ai. Perubahan kebijakan akuntansi dan ai. Changes in accounting policies and
pengungkapan (lanjutan) disclosures (continued)
- Amandemen PSAK No. 24, "Imbalan Kerja - Amendment SFAS 24 "Employee Benefit:
tentang Program Imbalan Pasti: Iuran Defined Contribution Plans", simplify the
Pekerja", menyederhanakan akuntansi untuk accounting method for defined contribution
kontribusi iuran dari pekerja atau pihak plans for workers nor third parties that
ketiga yang tidak bergantung pada jumlah does not rely on the total number of
tahun jasa, misalnya iuran pekerja yang dedication years, for instance contribution
dihitung berdasarkan persentase tetap dari plans that is measured using percentage of
gaji. salary.
- 49 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
ai. Perubahan kebijakan akuntansi dan ai. Changes in accounting policies and
pengungkapan (lanjutan) disclosures (continued)
- PSAK No. 110 (Revisi 2015), "Akuntansi - SFAS 110 (Revised 2015), "Sukuk
Sukuk", mengatur pengakuan, pengukuran, Accounting", regulate recognition,
penyajian dan pengungkapan transaksi measurement, presentation and disclosure
sukuk ijarah dan sukuk mudharabah, baik or sukuk ijarah and sukuk mudharabah
sebagai penerbit maupun investor sukuk. transaction, both as either buyer or seller.
Dampak terhadap laporan keuangan atas The impact on the financial statements of the
penerapan standar akuntansi tersebut di atas adoption of the accounting standards
telah diungkapkan dalam catatan laporan mentioned above has been disclosed in the
keuangan yang relevan. relevant notes to the financial statements.
3. KAS 3. CASH
2016 2015
Jumlah
nasional
Jumlah mata uang
nasional mata asing/
uang asing/ National
National amount in
amount in foreign
foreign currencies
currencies Setara (Dalam nilai
(Dalam nilai dengan/ penuh/In Setara dengan/
penuh/In full Equivalent full Equivalent
amount) Rupiah amount) Rupiah
- 50 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Saldo kas termasuk uang pada mesin ATM Cash include cash in ATMs (Automated Teller
(Automated Teller Machines) pada tanggal 31 Machines) as of December 31, 2016 and 2015
Desember 2016 dan 2015 masing - masing Amounted to Rp121,969,800 and Rp219,912,721.
sejumlah Rp121.969.800 dan Rp219.912.721.
2016 2015
2016 2015
- 51 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2016 2015
d. Rata-rata tingkat bonus tahunan dan rasio Giro d. The annual average bonus rate and Minimum
Wajib Minimum (GWM) adalah sebagai berikut: Statutory Reserve Requirement (GWM) ratio
are as follows:
2016 2015
Sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia No. Based on Bank Indonesia Regulation No.
15/16/PBI/2013 tanggal 24 Desember 2013, 15/16/PBI/2013 dated December 24, 2013,
setiap Bank diwajibkan memelihara Giro Wajib each bank is required to maintain Minimum
Minimum (GWM) dalam Rupiah dan Valuta Statutory Reserve Requirements (GWM) in
Asing yang besarnya ditetapkan sebesar 5% Rupiah and Foreign Currencies equivalent to
dan 1% dari dana pihak ketiga dalam Rupiah 5% and 1% of its third party funds
dan Valuta asing. denominated in Rupiah and Foreign
Currencies.
Saldo giro pada Bank Indonesia disediakan The balance of current accounts with Bank
untuk memenuhi persyaratan Giro Wajib Indonesia is maintained to meet the Minimum
Minimum (GWM) dari OJK. Statutory Reserve Requirements (GWM) of
OJK.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, As of December 31, 2016 and 2015, the Bank
Bank telah memenuhi Giro Wajib Minimum has complied with the minimum deposit
sesuai dengan ketentuan OJK. balance required under the OJK regulation.
- 52 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2016 2015
Jumlah Jumlah
nasional Mata nasional Mata
uang asing/ uang asing/
National National
amount in amount in
Foreign Foreign
currencies currencies
(Dalam nilai (Dalam nilai
penuh/ In full Ekuivalen/ penuh/ In full Ekuivalen/
amount) Equivalent amount) Equivalent
2016 2015
Jumlah nasional Jumlah nasional
Mata uang asing/ Mata uang asing/
National amount in National amount in
Foreign currencies Foreign currencies
(Dalam nilai (Dalam nilai
penuh/ Ekuivalen/ penuh/ Ekuivalen/
In full amount) Equivalent In full amount) Equivalent
- 53 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2016 2015
Jumlah nasional Jumlah nasional
Mata uang asing/ Mata uang asing/
National amount in National amount in
Foreign currencies Foreign currencies
(Dalam nilai (Dalam nilai
penuh/ Ekuivalen/ penuh/ Ekuivalen/
In full amount) Equivalent In full amount) Equivalent
- 54 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 For the year ended December 31, 2016 and
tingkat pengembalian (bonus dan bunga) 2015, average return (bonus and interest)
rata-rata dari giro pada bank lain adalah from current accounts with other banks are
sebesar 0,009%. 0.009%, respectively.
Bank melakukan penilaian terhadap giro pada The Bank assessed current accounts with other
bank lain secara individual dengan banks individually for impairment based on
mempertimbangkan adanya bukti objektif whether an objective evidence of impairment
penurunan nilai. exists.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 All current accounts with other banks as of
seluruh giro pada bank lain dikelompokkan December 31, 2016 and 2015 were classified
lancar kecuali untuk giro pada Indover Bank as current except current account with Indover
dikelompokkan macet. Bank classified as loss.
Perubahan cadangan kerugian penurunan nilai The movement of allowance for mpairment
giro pada bank lain adalah sebagai berikut: losses on current accounts with other banks
are as follows:
2016 2015
Pendapatan jasa giro yang diterima dari giro Interest income received from current
pada bank umum konvensional untuk tahun accounts with conventional banks for the year
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 ended December 31, 2016 and 2015, is
dan 2015 masing-masing adalah sebesar amounted to Rp1,258,508 and Rp1,460,868,
Rp1.258.508 dan Rp1.460.868 yang dijadikan respectively, which is treated as social
dana kebajikan yang disalurkan melalui Baitul charitable funds which are distributed through
Maal Muamalat. Baitul Maal Muamalat.
Tidak terdapat giro pada bank lain yang No current accounts with other banks is used
dijadikan jaminan pada 31 Desember 2016 dan as collateral as of December 31, 2016 and
2015. 2015.
- 55 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2016 2015
Pihak ketiga Third Parties
Rupiah Rupiah
Deposito berjangka Time Deposits
mudharabah Mudharabah
BPRS Wakalumi 1.451.233 1.451.233 BPRS Wakalumi
BPRS Dana Cipaganti 418.830 418.830 BPRS Dana Cipaganti
BPRS Baiturrahman 100.000 100.000 BPRS Baiturrahman
BPRS Bina Rahmah 100.000 100.000 BPRS Bina Rahmah
BPRS Baktimakmur Indah 100.000 100.000 BPRS Baktimakmur Indah
BPRS Rifatul Ummah 100.000 100.000 BPRS Rifatul Ummah
BPRS Hareukat Lambaro 100.000 100.000 BPRS Hareukat Lambaro
BPRS PNM Mandiri 50.000 50.000 BPRS PNM Mandiri
BPRS Hikmah Wakilah 50.000 50.000 BPRS Hikmah Wakilah
BPRS Amanah Sejahtera 50.000 50.000 BPRS Amanah Sejahtera
BPRS Amanah Bangsa 36.000 36.000 BPRS Amanah Bangsa
BPRS Harum BPRS Harum
Hikmahnugraha 30.000 30.000 Hikmahnugraha
BPRS Daya Artha Mandiri 26.750 26.750 BPRS Daya Artha Mandiri
2.612.813 2.612.813
2016 2015
Pihak ketiga Third parties
Rupiah Rupiah
1 bulan 1.523.270 1.551.232 1 month
> 1 - 3 bulan 695.531 695.581 > 1 - 3 months
> 3 - 12 bulan 394.012 366.000 > 3 - 12 months
2.612.813 2.612.813
Mata uang asing Foreign currency
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
1 bulan 23.211.980 20.677.500 1 month
23.211.980 20.677.500
Jumlah 25.824.793 23.290.313 Total
Cadangan kerugian Allowance for impairment
penurunan nilai (545.581) (545.581) losses
Bersih 25.279.212 22.744.732 Net
- 56 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2016 2015
2016 2015
e. Perubahan cadangan kerugian penurunan nilai e. The movement in allowance for impairment
penempatan pada bank lain adalah sebagai losses on placements with other banks are as
berikut: follows:
2016 2015
Manajemen berpendapat bahwa jumlah Management believes that the allowance for
cadangan kerugian penurunan pada tanggal 31 impairment losses as of December 31, 2016
Desember 2016 dan 2015 telah memadai. and 2015, is adequate.
- 57 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, tidak As of December 31, 2016 and 2015, there are no
ada penempatan pada bank lain yang digunakan placements with other banks used as collateral.
sebagai agunan.
Rata-rata tingkat imbal hasil adalah sebagai The annual average return ratio are as follows:
berikut:
2016 2015
Deposito berjangka
mudharabah 5,24% 7,52% Mudharabah time deposit
Investasi wakalah 1,25% 1,15% Wakalah investment
a) Berdasarkan tujuan, mata uang dan jenis: a) By purpose, currency and type:
2016 2015
Diukur pada nilai wajar Measured at fair value
Pihak Ketiga Third Parties
Rupiah Rupiah
Sukuk Pemerintah 2.948.986 57.251.700 Government Sukuk
- 58 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Bank melakukan penilaian atas penurunan The Bank assessed the marketable securities
nilai surat berharga secara individual dengan on whether an objective evidence of
adanya bukti obyektif penurunan nilai. impairment exists individually.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah Management believes that the allowance for
cadangan kerugian penurunan nilai investasi impairment losses is adequate to cover
pada surat berharga adalah cukup untuk possible losses that might arise from
menutupi kemungkinan kerugian yang uncollectible investment in marketable
mungkin timbul akibat tidak tertagihnya securities.
investasi pada surat berharga.
2016 2015
Pihak ketiga Third parties
Rupiah Rupiah
2 tahun 1.114.999.419 440.874.180 2 year
> 2 - 5 tahun 517.573.724 554.947.329 > 2 - 5 years
> 5 tahun 1.477.839.160 2.776.799.480 > 5 years
3.110.412.303 3.772.620.989
Mata uang asing Foreign currency
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
2 tahun 8.577.925 2.132.153 2 year
> 2 - 5 tahun 306.660.351 306.660.351 > 2 - 5 years
> 5 tahun 410.661.141 428.180.261 > 5 years
725.899.417 736.972.765
Jumlah 3.836.311.720 4.509.593.754 Total
Cadangan kerugian Allowance for impairment
penurunan nilai (5.000.000) (5.000.000) losses
Bersih 3.831.311.720 4.504.593.754 Net
- 59 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Sukuk Pemerintah merupakan sukuk yang Government Sukuk represent sukuk issued
diterbitkan oleh Negara Republik by the Republic of Indonesia in connection
Indonesia dalam rangka pengelolaan with the management of Government
portofolio surat utang negara. debentures portfolio.
1.969.411.535 3.267.082.708
- 60 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Tingkat bagi
hasil rata-rata
per Tanggal
31 Desember/December 31,
tahun/Annual jatuh
revenue tempo/ Peringkat/
sharing rate Maturity Rating 2016 2015
Seri/Series (%) date 2016
Tersedia untuk
dijual/Available-for-sale
Rupiah
10 Desember
Sukuk Ijarah Berkelanjutan I 2018/
PLN Tahap II Tahun 2013 December 10,
Seri A 9,0% 2018 idAAA(sy) 45.000.000 45.000.000
10 Desember
Sukuk Ijarah Berkelanjutan I 2023/
PLN Tahap II Tahun 2013 December 10,
Seri B 9,6% 2023 idAAA(sy) 45.000.000 45.000.000
19 Desember
PT Bank Syariah Mandiri 2021/
Subnotes BSM Tahap I December 19,
Tahun 2011 10,00% 2021 idAA(sy) 20.000.000 20.000.000
Sukuk Mudharabah
Berkelanjutan BNI syariah 26 Mei 2018/
Tahap I Tahun 2015 9,25% May 26, 2018 idAA+(sy) 20.000.000 20.000.000
Sukuk Mudharabah
Berkelanjutan Bank BII 8 Juli 2017/
Tahap I Tahun 2014 9,35% July 8, 2017 idAAA(sy) 15.000.000 15.000.000
Sukuk Ijarah Berkelanjutan 5 Juli 2020/
PLN Tahap 1 Tahun 2013 8,00% July 5, 2020 idAAA(sy) 15.000.000 15.000.000
Sukuk Ijarah Indosat V 27 Juni 2019/
Tahun 2012 8,63% June 27, 2019 idAAA+(sy) 10.255.686 10.346.906
13 Januari
Sukuk Mudharabah I Bank 2016/ January
Nagari Tahun 2010 9,88% 13, 2016 idA(sy) -- 7.000.000
Sukuk Berkelanjutan I ADHI 3 Juli 2017/
Tahap I Tahun 2012 Seri A 9,35% July 3, 2017 idA(sy) 2.000.000 2.000.000
Sukuk Mudharabah II Mayora 9 Mei 2017/
Indah Tahun 2012 8,25% May 9, 2017 idAA-(sy) 5.982.086 5.944.580
Sukuk Berlian Laju Tanker II 5 Juli 2012/
Seri B 10,30% July 5, 2012 idD(sy) 5.000.000 5.000.000
11 Desember
Sukuk Ijarah Berkelanjutan I 2018/
2013 Summarecon Agung December 11,
Tahap I 10,85% 2018 idA+(sy) 6.500.000 6.500.000
30 November
2017/
Obligasi Sumberdaya Sewatama I November 30,
Tahun 2012 Seri A 9,60% 2017 idA(sy) 10.020.025 9.948.906
Jumlah/Total 199.757.797 206.740.392
- 61 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2016 2015
Diukur pada biaya perolehan Measured at acquisition cost
Pihak ketiga Third party
Rupiah Rupiah
Surat Kredit Berdokumen Domestic Documentary Letters
Dalam Negeri (SKBDN) 6.366.539 166.118.036 of Credit (SKBDN)
Mata uang asing Foreign currencies
Surat Kredit Berdokumen Domestic Documentary Letters
Dalam Negeri (SKBDN) -- 1.297.127 of Credit (SKBDN)
Wesel ekspor 8.577.924 6.624.509 Bill export
Jumlah 14.944.463 174.039.672 Total
Bank telah melakukan penjualan surat The Bank has sold their securities which
berharga yang diklasifikasikan sebagai diukur classified as measured at acquisition cost
pada biaya perolehan masing-masing sebesar amounted to Rp85,767,359 and Nil as of
Rp85.767.359 pada tahun 2016 dan Nihil pada December 31, 2016 and 2015, respectively,
tahun 2015 sebelum tanggal jatuh tempo. before its maturity date.
5) Surat Berharga Repo antar Bank 5) Marketable Securities Repo
Tingkat bagi
hasil rata-rata
per tahun
/Annual
revenue
sharing rate Tanggal jatuh tempo/ 31 Desember / December
Seri/Series (%) Maturity date 31,
2016 2015
Diukur pada biaya
perolehan/ /
Measured at
acquisition cost
Rupiah
15 Februari 2037 / February 15,
PBS 004 6,10% 2037 490.000.000 --
PBS 005 6,75% 15 April 2043 / April 15, 2043 365.000.000 --
855.000.000 --
e) Perubahan cadangan kerugian penurunan nilai e) The movements of allowance for impairment
adalah sebagai berikut: losses are as follows:
2016 2015
- 62 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
f) Perubahan cadangan kerugian penurunan nilai f) The movements of allowance for impairment
(lanjutan) losses (continued)
Nilai wajar investasi pada surat berharga Fair value of investments in securities classified
diklasifikasikan sebagai diukur pada biaya at measured at acquisition cost as of
perolehan pada tanggal 31 Desember 2016 December 31, 2016 and 2015 amounted to
dan 2015 masing-masing sebesar Rp3,110,412,303 and Rp3,772,620,989,
Rp3.110.412.303 dan Rp3.772.620.989. respectively.
Seluruh investasi pada surat berharga pada All investments in securities as of December
tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 31, 2016 and 2015 were classified as current
dikelompokkan lancar kecuali investasi pada except investments in securities with PT Berlian
surat berharga pada PT Berlian Laju Tanker Laju Tanker Tbk classified as loss.
Tbk yang dikelompokkan macet.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah Management believes that the allowance for
cadangan kerugian penurunan nilai investasi impairment losses is adequate to cover
pada surat berharga adalah cukup untuk possible losses that might arise from
menutupi kemungkinan kerugian yang uncollectible securities held to maturity.
mungkin timbul akibat tidak tertagihnya
investasi pada surat berharga.
Tanggal Jatuh
Nama Pihak Penjual / Jenis Efek / Type Nilai Nominal / Tarif / Tanggal Mulai / Tempo / Maturity Nilai Jual /
Counterparty of Security Nominal Amount Rate (%) Value Date Date Selling Price
- 63 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
9. PIUTANG 9. RECEIVABLES
2016 2015
Murabahah Murabahah
Rupiah Rupiah
Lancar 13.423.345.692 12.371.726.905 Current
Dalam perhatian khusus 1.790.231.734 2.483.547.645 Special Mention
Kurang lancar 109.563.960 216.386.437 Substandard
Diragukan 24.358.854 157.254.364 Doubtful
Macet 403.029.377 932.652.324 Loss
15.750.529.617 16.161.567.675
Mata uang asing Foreign currency
Lancar 1.513.365.405 1.482.253.259 Current
Dalam perhatian khusus 66.340.864 566.783.838 Special Mention
Kurang lancar -- 13.535.240 Substandard
Diragukan -- -- Doubtful
Macet 146.383.010 43.220.322 Loss
1.726.089.280 2.105.792.659
Jumlah 17.476.618.897 18.267.360.334 Total
Cadangan kerugian Allowance for impairment
penurunan nilai (610.532.581) (952.868.087) losses
Bersih- Murabahah 16.866.086.316 17.314.492.247 Net - Murabahah
2016 2015
Istishna Istishna
Rupiah Rupiah
Lancar 5.288.241 8.447.523 Current
Jumlah 5.288.241 8.447.523 Total
Cadangan kerugian Allowance for impairment
penurunan nilai (52.882) (84.475) losses
Bersih - Istishna 5.235.359 8.363.048 Net - Istishna
- 64 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2016 2015
Pihak ketiga Third parties
Jasa usaha 2.217.310.366 2.457.304.734 Business services
Konstruksi 1.381.548.316 1.324.430.101 Construction
Industri 2.139.745.030 2.051.663.963 Manufacturing
Pengangkutan 1.418.781.328 1.513.391.407 Transportation
Perdagangan 2.532.275.497 2.061.484.527 Trading
Sosial/masyarakat 1.001.168.917 1.118.299.823 Social/public
Listrik, gas dan air 918.819.035 990.301.654 Electricity, gas and water
Pertanian 353.513.784 395.721.077 Agricultural
Pertambangan 554.915.204 604.978.723 Mining
Lainnya 4.997.506.034 5.743.737.503 Others
17.515.583.511 18.261.313.512
Pihak berelasi Related parties
Jasa usaha 28.005 268.338 Business services
Lainnya 6.266.795 42.830.264 Others
6.294.800 43.098.602
Jumlah 17.521.878.311 18.304.412.114 Total
Cadangan kerugian Allowance for impairment
penurunan nilai (619.641.093) (954.817.417) losses
Bersih 16.902.237.218 17.349.594.697 Net
2016 2015
- 65 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2016 2015
2016 2015
f. Tingkat margin rata-rata per tahun: f. Average profit margin rates per annum:
2016 2015
- 66 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2016 2015
Jumlah piutang yang telah direstrukturisasi Receivables that have been restructured by the
Bank selama tahun 2016 dan 2015 yang Bank in 2016 and 2015, that were reported to
dilaporkan kepada OJK masing-masing adalah OJK is amounted to Rp1,152,579,596 and
sebesar Rp 1.152.579.596 dan Rp1,865,974,843, respectively. Restructuring
Rp1.865.974.843. Skema restrukturisasi scheme generally involves extension of the
umumnya dilakukan dengan perpanjangan receivables maturity date and reschedulling of
masa pelunasan piutang dan penjadwalan overdue payment.
kembali pembayaran yang tertunggak.
Dalam laporan Batas Maksimum Pemberian In its report on Legal Lending Limit (LLL) to
Kredit (BMPK) per tanggal-tanggal 31 OJK as of December 31, 2016 and 2015, the
Desember 2016 dan 2015 kepada OJK, Bank Bank indicated that there is no debtor either
tidak memiliki debitur, baik pihak terkait related party or third party who has not
maupun pihak tidak terkait yang tidak complied with or exceeded the LLL.
memenuhi atau melampaui ketentuan BMPK.
- 67 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Piutang dijamin agunan yang diikat dengan Receivables are collateralized by registered
hak tanggungan atau surat kuasa memasang mortgages or power of attorney to mortgage
hak tanggungan atau surat kuasa untuk and sold, mudharabah time deposits (note 27)
menjual, deposito mudharabah (catatan 27) or other guarantees generally accepted by the
atau jaminan lain yang umumnya dapat Bank.
diterima oleh Bank.
Tabel Non-Performing Financing (NPF) bruto The table of total Non-Performing Financing
dan neto atas jumlah piutang adalah sebagai (NPF) gross and net on receivables are as
berikut: follows:
2016 2015
Perubahan cadangan kerugian penurunan nilai The movements of allowance for impairment
piutang adalah sebagai berikut: losses on receivables are as follows:
2016 2015
Manajemen berpendapat bahwa jumlah cadangan Management believes that the allowance for
kerugian penurunan nilai piutang adalah cukup impairment losses is adequate to cover losses that
untuk menutupi kerugian yang mungkin timbul might arise from uncollectible receivables.
akibat tidak tertagihnya piutang tersebut.
- 68 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2016 2015
Rupiah Rupiah
Lancar 551.050.260 221.262.486 Current
Dalam perhatian khusus 1.997.919 7.804.714 Special Mention
Kurang lancar 26.067 3.380.140 Substandard
Diragukan 66.606 5.416.107 Doubtful
Macet 27.575.309 2.384.434 Loss
Jumlah 580.716.160 240.247.881 Total
Cadangan kerugian Allowance for impairment
penurunan nilai (31.546.057) (9.670.399) losses
Bersih 549.170.103 230.577.482 Net
2016 2015
- 69 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2016 2015
2016 2015
- 70 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2016 2015
2016 2015
Tabel Non-Performing Financing (NPF) bruto The table of total Non-Performing Financing
dan neto atas jumlah pinjaman qardh adalah (NPF) gross and net on funds of qardh are as
sebagai berikut: follows:
2016 2015
- 71 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Manajemen berpendapat bahwa jumlah Management believes that the allowance for
cadangan kerugian penurunan nilai piutang impairment losses is adequate to cover losses
adalah cukup untuk menutupi kerugian yang that might arise from uncollectible funds of
mungkin timbul akibat tidak tertagihnya qardh.
pinjaman qardh tersebut.
2016 2015
Pihak ketiga Third parties
Jasa usaha 270.843.561 610.610.804 Business services
Konstruksi 12.131 140.358 Construction
Industri 5.940.397 20.353.121 Manufacturing
Pengangkutan 9.143.832 9.391.357 Transportation
Perdagangan 40.215.780 133.373.671 Trading
Sosial/masyarakat 3.924.471 7.658.222 Social/public
Listrik, gas dan air -- 44.548.933 Electricity, gas and water
Pertanian 4.571.950 4.915.780 Agricultural
Pertambangan 27.120.070 27.487.187 Mining
Lainnya 466.166.944 287.045.338 Others
827.939.135 1.145.524.771
Pihak berelasi Related parties
Jasa usaha 821.619 1.356.702 Business services
821.619 1.356.702
Jumlah 828.760.754 1.146.881.473 Total
Cadangan kerugian Allowance for impairment
penurunan nilai (34.541.054) (94.162.976) losses
Bersih 794.219.700 1.052.718.497 Net
- 72 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2016 2015
Pihak ketiga Third parties
Rupiah Rupiah
1 tahun 54.858.678 56.539.966 1 year
> 1 - 2 tahun 148.781.934 32.251.785 > 1 - 2 years
> 2 - 5 tahun 277.596.853 692.429.875 > 2 - 5 years
> 5 tahun 346.701.671 364.303.145 > 5 years
827.939.135 1.145.524.771
Pihak berelasi Related parties
(Catatan 41) (Note 41)
> 2 - 5 tahun -- 1.356.702 > 2 - 5 years
> 5 tahun 821.619 -- > 5 years
821.619 1.356.702
Jumlah 828.760.754 1.146.881.473 Total
Cadangan kerugian Allowance for impairment
penurunan nilai (34.541.054) (94.162.976) losses
Bersih 794.219.700 1.052.718.497 Net
2016 2015
2016 2015
- 73 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2016 2015
2016 2015
J u m lah pembiayaan yan g t elah Financing that have been restructured by Bank
direstrukturisasi Bank selama tahun 2016 dan in 2016 and 2015, that were reported to Bank
2015 yang dilaporkan kepada Bank Indonesia Indonesia is amounted to Rp83,576,240 and
masing-masing adalah sebesar Rp83.576.240 Rp612,169, respectively. Restructuring scheme
dan Rp612.169. Skema restrukturisasi generally involves extension of the financing
umumnya dilakukan dengan perpanjangan maturity date and rescheduling of overdue
masa pelunasan piutang dan penjadwalan payment.
kembali pembayaran yang tertunggak.
Dalam laporan Batas Maksimum Pemberian In its report on Legal Lending Limit to OJK/
Kredit (BMPK) per tanggal-tanggal 31 Bank Indonesia as of December 31, 2016, and
Desember 2016 dan 2015 kepada OJK/Bank 2015, the Bank indicated that there is no
Indonesia, Bank tidak memiliki debitur baik debtor either related party or third party who
pihak terkait maupun pihak tidak terkait, has not complied with or exceeded the Legal
sesuai dengan peraturan Bank Indonesia yang Lending Limit.
tidak memenuhi atau melampaui ketentuan
BMPK.
- 74 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Tabel Non-Performing Financing (NPF) bruto The table of total Non-Performing Financing
dan neto atas jumlah pembiayaan (NPF) gross and net on mudharabah financing
mudharabah adalah sebagai berikut: are as follows:
Tabel Non-Performing Financing (NPF) bruto The table of total Non-Performing Financing
dan neto atas jumlah pembiayaan (NPF) gross and net on mudharabah financing
mudharabah adalah sebagai berikut: are as follows:
2016 2015
2016 2015
Manajemen berpendapat bahwa jumlah Management believes that the allowance for
cadangan kerugian penurunan nilai impairment losses is adequate to cover losses
pembiayaan adalah cukup untuk menutupi that might arise from uncollectible financing.
kerugian yang mungkin timbul akibat tidak
tertagihnya pembiayaan tersebut.
- 75 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2016 2015
Rupiah Rupiah
Lancar 16.707.412.965 16.140.398.678 Current
Dalam perhaitan khusus 1.911.220.182 1.755.562.668 Special mention
Kurang lancar 54.423.864 83.706.659 Substandard
Diragukan 92.516.648 98.640.976 Doubtful
Macet 513.093.722 1.086.738.290 Loss
19.278.667.381 19.165.047.271
Mata uang asing Foreign currencies
Lancar 1.326.187.436 1.501.771.523 Current
Dalam perhaitan khusus 200.462.467 47.530.335 Special mention
Kurang lancar 75.579.077 5.547.363 Substandard
Diragukan 19.886.165 -- Doubtful
Macet -- 88.491.331 Loss
1.622.115.145 1.643.340.552
Jumlah 20.900.782.526 20.808.387.823 Total
Cadangan kerugian Allowance for impairment
penurunan nilai (775.513.303) (615.960.483) losses
Bersih 20.125.269.223 20.192.427.340 Net
2016 2015
- 76 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2016 2015
2016 2015
- 77 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2016 2015
f. Tingkat margin rata-rata per tahun: f. Average profit margin rates per annum:
2016 2015
2016 2015
- 78 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Dalam laporan Batas Maksimum Pemberian In its report on Legal Lending Limit (LLL) to
Kredit (BMPK) pada tanggal-tanggal 31 Bank Indonesia as of December 31, 2016 and
Desember 2016 dan 2015 kepada Bank 2015, Bank indicated that there is no debtor
Indonesia, Bank tidak memiliki debitur baik either related party or third party who has not
pihak terkait maupun pihak tidak terkait, complied with or exceeded the Legal Lending
sesuai dengan peraturan Bank Indonesia yang Limit.
tidak memenuhi atau melampaui ketentuan
BMPK.
Tabel Non-Performing Financing (NPF) bruto The table of total Non-Performing Financing
dan neto atas jumlah pembiayaan musyarakah (NPF) gross and net on musyarakah financing
adalah sebagai berikut: are as follows:
2016 2015
- 79 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Perubahan cadangan kerugian penurunan nilai The movements of allowance for impairment
pembiayaan musyarakah adalah sebagai losses on musyarakah financing are as follows:
berikut:
2016 2015
Manajemen berpendapat bahwa jumlah Management believes that the allowance for
cadangan kerugian penurunan nilai impairment losses is adequate to cover losses
pembiayaan adalah cukup untuk menutupi that might arise from uncollectible financing.
kerugian yang mungkin timbul akibat tidak
tertagihnya pembiayaan tersebut.
Persentase
Tempat kepemilikan/
kedudukan/ Percentage
Domicile of ownership 2016 2015
- 80 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Perubahan penyertaan dalam bentuk saham The changes in investments in shares accounted
dengan metode ekuitas adalah sebagai berikut: for under the equity method are as follows:
PT Al Ijarah Indonesia
Finance 22.401.338 473.642 22.874.980 998.158 23.873.138 PT Al Ijarah Indonesia Finance
Jumlah 22.401.338 22.874.980 23.873.138 Total
Manajemen berpendapat bahwa jumlah cadangan Management believes that the allowance for losses
kerugian penurunan nilai penyertaan saham of investments in share is is not necessary for
adalah tidak diperlukan untuk 31 Desember 2016 December 31, 2016 and 2015.
dan 2015.
14. TAGIHAN DAN LIABILITAS AKSEPTASI 14. ACCEPTANCES RECEIVABLE AND PAYABLE
2016 2015
Jumlah nasional Jumlah nasional
mata uang asing/ mata uang asing/
National amount in National amount
foreign currencies Setara in foreign
(Dalam nilai dengan/ currencies (Dalam Setara dengan/
penuh/In full Equivalent nilai penuh/In full Equivalent
amount) Rupiah amount) Rupiah
Pihak ketiga Third parties
Rupiah Rupiah
Impor L/C dan Surat
Kredit Berdokumen Import L/C and Domestic
Dalam Negeri (SKBDN) 606.599.279 367.941.354 Documents Letters of Credit
Spot dan Forward 31.072.833 -- Spot and Forward
637.672.112 367.941.354
Mata uang asing Foreign currencies
Impor L/C dan Surat
Kredit Berdokumen Import L/C and Domestic
Dalam Negeri (SKBDN) Documents Letters of Credit
Dolar Amerika Serikat 2.644.444 69.355.450 10.678.199 147.198.972 US Dollar
Euro -- 23.700 356.843 Euro
69.355.450 147.555.815
Jumlah 707.027.562 515.497.169 Total
Cadangan kerugian Allowance for impairment
penurunan nilai (7.070.276) (146.792) losses
Bersih 699.957.286 515.350.377 Net
- 81 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
14. TAGIHAN DAN LIABILITAS AKSEPTASI 14. ACCEPTANCES RECEIVABLE AND PAYABLE
(Lanjutan) (Continued)
2016 2015
Pihak ketiga Third parties
1 bulan 230.300.979 179.960.556 1 month
> 1 - 3 bulan 428.365.069 300.566.820 > 1 - 3 months
> 3 - 6 bulan 48.361.514 33.512.580 > 3 - 6 months
> 6 - 12 bulan -- 1.457.213 > 6 - 12 months
Jumlah 707.027.562 515.497.169 Total
Cadangan kerugian Allowance for impairment
penurunan nilai (7.070.276) (146.792) losses
Bersih 699.957.286 515.350.377 Net
2016 2015
d. Perubahan cadangan kerugian penurunan d. The movement in the allowance for impairment
nilai adalah sebagai berikut: losses are as follows:
2016 2015
e. Jumlah liabilitas akseptasi adalah sebesar e. Acceptances payable represent the same
jumlah akseptasi kepada nasabah (sebelum amount as acceptances receivable from
dikurangi cadangan kerugian). customers (before allowance for
impairment losses).
Bank melakukan penilaian atas penurunan nilai The Bank assessed acceptances receivable
tagihan akseptasi secara individual dengan individually for impairment based on
adanya bukti objektif penurunan nilai. whether an objective evidence of
impairment exists.
- 82 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
15. ASET YANG DIPEROLEH UNTUK IJARAH 15. ASSETS ACQUIRED FOR IJARAH
Akun ini merupakan objek sewa dari transaksi ijarah This account represents lease objects of an ijarah
muntahiyah bittamlik dengan opsi perpindahan hak muntahiyah bittamlik transaction which includes an
milik objek sewa dengan hibah. option to transfer the title of ownership over the
assets through a grant.
2016 2015
Penyusutan yang dibebankan pada laporan laba rugi Depreciation charged to the statements of profit or
dan penghasilan komprehensif lain adalah sebesar loss and other comprehensive income is amounted to
Rp16.785.773 dan Rp43.237.307 untuk posisi 31 Rp16,785,773 and Rp43,237,307 in December 31,
Desember 2016 dan 2015. 2016 and 2015 respectively.
Berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Based on Financial Service Authority Regulation
(POJK) No.16/POJK.03/2014 tanggal 18 November (POJK) No.16/POJK.03/2014 dated November 18,
2014, kewajiban membentuk cadangan umum 2014, the obligation to provide allowance for
penyisihan aset produktif tidak berlaku bagi aset impairment losses on earning assets do not apply to
produktif dalam bentuk pembiayaan ijarah atau earning assets under ijarah or ijarah muntahiyah
pembiayaan ijarah muntahiyah bittamlik dan bittamlik financing and provide allowance for ijarah
pembentukan cadangan khusus ijarah dan ijarah or ijarah muntahiyah bittamlik based on arrears in
muntahiyah bittamlik berdasarkan tunggakan porsi lease payments.
pokok sewa.
Perubahan akumulasi penyusutan aset yang The changes in accumulated depreciation of assets
diperoleh untuk ijarah adalah sebagai berikut: acquired for Ijarah are as follows:
2016 2015
- 83 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 As of December 31, 2016 and 2015, the sale of
penjualan aset tetap Bank adalah sebagai berikut: premises and equipment are as follows:
2016 2015
- 84 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pada tahun 2016 Bank tidak melakukan revaluasi In 2016 The bank did not exercised premises and
aset tetap karena sejak November 2016 Bank equipment because Since November 2016, Bank
menetapkan untuk melakukan revaluasi setiap 3 stated that revaluation exercise every once in three
tahun sekali, sedangkan pada tahun 2015, Bank year, meanwhile in2015, the Bank exercised premises
melakukan revaluasi atas Aset Tetap berupa Tanah and equipment’s such as Land and Building. The
dan Bangunan yang dimiliki Bank. Hasil revaluasi revaluation resulted to the increase in value of
tersebut mengakibatkan kenaikan harga perolehan premises and equipment’s amounted to
aset tetap sebesar Rp26.985.411. Kenaikan aset Rp26,985,411. The increase in value of premises and
tetap tersebut sudah dicatat dan dibukukan dalam equipment’s was recorded in the financial statements
laporan keuangan Bank per tanggal 31 Desember of the Bank as of December 31, 2015.
2015.
Metodologi tahun 2015 penilaian yang digunakan Valuation method used in 2015 is Market Data
dalam penelitian ini yaitu pendekatan data pasar Approach.
(market data approach).
Nilai wajar aset tetap pada tanggal 31 Desember Fair value of premises and equipment on December
2015 adalah berdasarkan hasil dari beberapa kantor 31, 2015 is based on the result of several
Jasa Penilai (KJPP) independen. Nilai wajar tanah independent appraisals. Fair value of land and
dan bangunan serta aset tetap lainnya pada tanggal building and other premises and equipment as of
31 Desember 2015 adalah sebesar Rp2.665.511.511. December 31, 2015 is amounted to
Rp2,665,511,511.
Penyusutan yang dibebankan pada laba rugi adalah Depreciation charged to profit or loss amounted to
masing-masing sebesar Rp227.686.491 dan Rp227,686,491 and Rp199,935,783 for the years
Rp199.935.783, untuk tahun-tahun yang berakhir ended December 31, 2016 and 2015, respectively
pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 (Catatan (Note 34).
34).
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, aset As of December 31, 2016 and 2015, premises and
tetap kecuali tanah telah diasuransikan kepada equipment except land were insured with Jasindo
Asuransi Jasindo Syariah, Asuransi Sinarmas Syariah, Syariah Insurance, Sinarmas Syariah Insurance, and
dan PT Syarikat Takaful Indonesia (pihak berelasi) PT Syarikat Takaful Indonesia (related party) against
terhadap resiko kebakaran dan risiko lainnya dengan losses from fire and other risks and other possible
jumlah pertanggungan masing-masing sebesar Rp1,327,269,086 and Rp2,055,456,250, respectively.
Rp1.327.269.086 dan Rp2.055.456.250.
Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan Management believes that the insurance coverage is
tersebut adalah cukup untuk menutupi kemungkinan adequate to cover possible losses of premises and
kerugian atas aset tetap yang dipertanggungkan. equipment insured.
Pada 31 Desember 2016 dan 2015 tidak ada As of December 31, 2016 and 2015, there is no
komitmen kontraktual dalam perolehan aset tetap contractual commitment in acquisition of fixed asset
dan aset yang mengalami penurunan nilai. Selain itu, and impaired fixed assets. Furthermore, no assets
tidak ada aset yang tidak dipakai untuk sementara. were temporarily unused on idle.
- 85 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2016 2015
Tagihan Usance Payable at Sight (UPAS) merupakan Usance Payable at Sight (UPAS) receivable is a
tagihan kepada debitur atas transaksi dengan pihak transaction with third parties where Bank pays the
ketiga, dimana Bank membayarkan terlebih dahulu amount of L/C to the third parties on the invoice
L/C kepada pihak ketiga pada saat invoice date dan date, the applicant will make the payment settlement
saat jatuh tempo, debitur baru melunasinya kepada at the end of the usance term. Bank will receive fees
Bank. Atas transaksi ini Bank memperoleh fee. from this transaction.
Tagihan Usance Payable at Usance (UPAU) Usance Payable at Usance (UPAU) receivable is a
merupakan tagihan kepada debitur atas transaksi transaction with third parties where Bank pays the
dengan pihak ketiga, dimana Bank membayarkan amount of L/C to the third parties after the invoive
terlebih dahulu L/C kepada pihak ketiga setelah date, the applicant will make the payment settlement
tanggal invoice date dan saat jatuh tempo, debitur at the end of the usance term. Bank will receive fees
baru melunasinya kepada Bank. Atas transaksi ini from this transaction.
Bank memperoleh fee.
Uang muka operasi merupakan uang muka yang Advance of operational funds represent term of
digunakan untuk pembelian/renovasi gedung, payment for renovate/purchase building, operational
operasional Bank, dan program aplikasi yang belum activity of Bank, and application program that has
terselesaikan sampai 31 Desember 2016 dan 2015 not finished until December 31, 2016 and 2015.
Tagihan ATM merupakan tagihan kepada bank lain ATM receivables represent receivables from other
sehubungan dengan transaksi antar bank anggota banks related to inter-bank transactions using ATM
ATM Bersama berupa transfer dan penarikan tunai. Bersama, such as transfer and withdrawal.
- 86 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
17. ASET LAIN-LAIN - NETO (Lanjutan) 17. OTHER ASSETS – NET (Continued)
Agunan yang diambil alih terdiri dari tanah, Foreclosed assets consist of landrights, buildings
bangunan, mesin-mesin dan kendaraan bermotor. machineries and vehicles.
Mutasi agunan yang diambil alih adalah sebagai The changes in foreclosed assets are as follows:
berikut:
2016 2015
Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai agunan The changes in allowance for impairment losses of
yang diambil alih adalah sebagai berikut: foreclosed assets are as follows:
2016 2015
Manajemen Bank berpendapat bahwa jumlah The Bank’s management believes that the allowance
cadangan yang tersedia cukup untuk menutupi provided for impairment in value of the foreclosed
kemungkinan kerugian penurunan atas nilai agunan assets is adequate.
yang diambil alih.
Liabilitas segera kepada pihak ketiga terdiri dari: Liabilities due immediately to third parties consist of:
2016 2015
Titipan dana nasabah merupakan titipan atas Customer funds represent funds generated through
transaksi pengiriman uang melalui lembaga remittances from other financial institutions.
keuangan bank lain.
Titipan ATM Bersama merupakan liabilitas yang The ATM Bersama funds represent liabilities arising
timbul karena nasabah Bank melakukan transaksi from the Bank’s customers using ATM Prima and
ATM dengan menggunakan jaringan ATM Prima dan ATM Bersama network.
jaringan ATM Bersama.
- 87 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
19. BAGI HASIL YANG BELUM DIBAGIKAN 19. UNDISTRIBUTED REVENUE SHARING
Akun ini merupakan bagi hasil yang belum dibagikan This account represents undistributed share of
oleh Bank kepada shahibul maal atas keuntungan customers (shahibul maal) on income generated by
hasil usaha Bank yang telah disisihkan dari the Bank from managing of customers funds.
pengelolaan dana nasabah.
2016 2015
Deposito mudharabah Mudharabah time
berjangka 42.797.641 74.973.302 deposits
Pinjaman yang diterima 11.014.265 4.884.185 Fund borrowings
Tabungan mudharabah 576.681 532.527 Mudharabah saving deposits
Giro dan tabungan Wadiah demand and
wadiah -- 824.473 saving deposits
Lain-lain 1.374.420 874.463 Others
Jumlah 55.763.007 82.088.950 Total
2016 2015
Giro wadiah Wadiah demand deposits
Pihak ketiga Third parties
Rupiah 2.533.947.409 2.655.495.050 Rupiah
Mata uang asing Foreign currencies
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
(2016: USD53.173.082 (2016: USD53,173,082
2015: USD73.245.465) 716.698.326 1.009.688.729 2015: USD73,245,465)
Dolar Singapura Singapore Dollar
(2016: SIN35.981; (2016: SIN35,981;
2015: SIN85.993) 335.055 839.204 2015: SIN85,993)
Euro Euro
(2016: EUR177.073; (2016: EUR177,073;
2015: EUR4.133) 2.510.145 62.233 2015: EUR4,133)
3.253.490.935 3.666.085.216
Giro wadiah Wadiah demand deposits
Pihak berelasi (Catatan 41) Related parties (Note 41)
Rupiah 21.019.669 29.563.603 Rupiah
Mata uang asing Foreign currency
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
(2016: USD24.413 ; (2016: USD24,413;
2015: USD37.065) 327.556 510.942 2015: USD37,065)
21.347.225 30.074.545
3.274.838.160 3.696.159.761
Tabungan wadiah Wadiah savings
Pihak ketiga Third parties
Rupiah 2.114.729.750 1.835.192.907 Rupiah
Mata uang asing Foreign currencies
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
(2016: USD9.149.401; (2016: USD9,149,401;
2015: USD8.571.374) 123.265.309 118.156.390 2015: USD8,571,374)
Dolar Singapura Singapore Dollar
(2016: SIN66.825; (2016: SIN66,825;
2015: SIN242.997) 622.267 2.371.395 2015: SIN242,997)
2.238.617.326 1.955.720.692
Jumlah 5.513.455.486 5.651.880.453 Total
- 88 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Giro wadiah merupakan simpanan wadiah Wadiah demand deposits represent yad-dhamanah
yad-dhamanah dimana nasabah dapat memperoleh wadiah demand deposits, in which customers are
bonus berdasarkan kebijakan Bank. entitled to receive bonuses in accordance with the
Bank's policy.
Bonus per tahun untuk simpanan wadiah rupiah The annual bonus rates ranged from 0.00% to
adalah berkisar antara 0,00% sampai dengan 4,41% 4.41% in 2016 and 0.00% to 5.21% in 2015 for
untuk tahun 2016 dan 0,00% sampai dengan 5,21% Rupiah wadiah demand deposits. Wadiah demand
untuk tahun 2015. Bank tidak memberikan bonus deposits in foreign currency are not entitled to
untuk simpanan wadiah dalam mata uang asing. bonuses.
Tabungan wadiah merupakan tabungan Haji Arafah Wadiah savings represent Arafah Hajj savings in
dalam mata uang Rupiah dan tidak mendapatkan Rupiah and are not entitled to bonus.
bonus.
21. SIMPANAN DARI BANK LAIN 21. DEPOSITS FROM OTHER BANKS
2016 2015
Giro wadiah Wadiah Demand Deposits
Pihak ketiga Third parties
Rupiah 120.477.818 43.390.398 Rupiah
Mata uang asing Foreign currency
Dolar Amerika Serikat 7.498.261 7.672.185 United States Dollar
Jumlah 127.976.079 51.062.583 Total
Bonus per tahun untuk simpanan wadiah Rupiah The annual bonus rates ranged from 0.00% to
adalah berkisar antara 0,00% sampai dengan 4,41% 4.41% in 2016 and 0.00% to 5.21% in 2015 for
untuk tahun 2016 dan 0,00% sampai dengan 5,21% Rupiah wadiah demand deposits. Wadiah demand
untuk tahun 2015. Bank tidak memberikan bonus deposits in foreign currency are not entitled to
untuk simpanan wadiah dalam mata uang asing. bonuses.
- 89 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
- 90 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Seluruh fasilitas pinjaman yang diterima Bank dari All fund borrowing received from PT Sarana
PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) dijamin Multigriya Finansial (Persero) collateralized by
dengan fidusia tagihan. fiducial.
Berdasarkan akad perjanjian penjualan dan Based on securities purchased under agreement to
pembelian kembali surat berharga syariah antara ressel between Bank and PT Bank Bukopin Tbk
Bank dengan PT Bank Bukopin Tbk No PKS. No.PKS.108/BMI/PKS/VII/2016 and No.PKS.700/DIR-
108/BMI/PKS/VII/2016 dan No PKS. 700/DIR- DTRE/VII/2016 dated July 27, 2016, Bank has been
DTRE/VII/2016 tanggal 27 Juli 2016, Bank telah distributed marketable securities repo from PT Bank
menyalurkan surat berharga syariah dengan janji Bukopin Tbk. There are 2 series of syariah
dibeli kembali dari PT Bank Bukopin Tbk. Terdapat marketable securities, PBS004 amounted
2 seri yaitu, PBS004 dengan nilai Rp327.374.171 dan Rp327,374,171 and PBS005 am o u n ted
PBS005 dengan nilai Rp255.828.504. Rp255,828,504.
- 91 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pada tanggal 31 Oktober 2016, Bank memperoleh On October 31, 2016, Bank obtained a borrowing
fasilitas pinjaman dari PT Bank Bukopin Tbk sebesar from PT Bank Bukopin Tbk amounted to
Rp100.000.000.000 untuk memenuhi kebutuhan Rp100.000.000.000 for fulfilling the Bank’s liquidity
likuiditas Bank berjangka waktu 3 (tiga) bulan dan needs, the facility is for 3 (three) months and the
porsi nisbah yang disepakati adalah masing-masing agreed nisbah portion for Bank and PT Bank Bukopin
sebesar 25,54% untuk Bank dan PT Bank Bukopin Tbk are 25.54%% and 75.45%, respectively.
Tbk sebesar 75,45%.
Pada tanggal 29 Desember 2016, Bank memperoleh On December 29, 2016, Bank obtained a borrowing
fasilitas pinjaman dari PT Bank Bukopin Tbk sebesar from PT Bank Bukopin Tbk amounted to
Rp50.000.000.000 untuk memenuhi kebutuhan Rp50.000.000.000 for fulfilling the Bank’s liquidity
likuiditas Bank berjangka waktu 3 (tiga) bulan dan needs, the facility is for 3 (three) months and the
porsi nisbah yang disepakati adalah masing-masing agreed nisbah portion for Bank and PT Bank Bukopin
sebesar 21,37% untuk Bank dan PT Bank Bukopin Tbk are 21.37%% and 78.63%, respectively.
Tbk sebesar 78,63%.
Pada tanggal 30 September 2015, Bank memperoleh On September 30, 2015, Bank obtained a borrowing
fasilitas pinjaman dari PT Bank Negara Indonesia from PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
(Persero) Tbk sebesar USD5.000.000 untuk amounted to USD5,000,000 for fulfilling the Bank’s
memenuhi kebutuhan likuiditas Bank berjangka liquidity needs, the facility is for 3 (three) months
waktu 3 (tiga) bulan dan porsi nisbah yang and the agreed nisbah portion for Bank and PT Bank
disepakati adalah masing-masing sebesar 30,65% Negara Indonesia (Persero) Tbk are 30.65% and
untuk Bank dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) 69.35%, respectively.
Tbk sebesar 69,35%.
Bank telah memenuhi seluruh persyaratan yang The Bank has comply with all agreed covenants
telah disepakati dalam akad perjanjian pembiayaan stated in the above stated mudharabah financing
mudharabah tersebut diatas. agreements.
Rincian dari akun ini adalah sebagai berikut: The details of this account are as follows:
2016 2015
- 92 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak Reconciliation between income before income tax
penghasilan seperti yang tercantum dalam as stated in the statement of profit or loss and
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif other comprehensive income with taxable income
lain dan penghasilan kena pajak adalah sebagai are as follows:
berikut:
- 93 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
b. beban pajak penghasilan badan (lanjutan) b. Corporate income tax expense (continued)
2016 2015
Perhitungan pajak penghasilan untuk tahun yang The income tax calculation for the year ended
berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 akan December 31, 2016 will be the basis in filling
menjadi dasar dalam pengisian Surat Annual Corporate Income Tax Return.
Pemberitahuan Tahunan (SPT) Pajak Penghasilan
Badan.
2016 2015
Atas kelebihan pembayaran pajak tersebut, Bank For the Corporate Estimated Claim for tax refund,
telah mengajukan restitusi pajak ke kantor the Bank has proposed tax restitution to the tax
pelayanan pajak. office.
Bank telah menerima surat hasil pemeriksaan Bank received a letter of tax audit result
pajak No. SPHP.100/WPJ.06/KP.1205 untuk No.SPHP.100/WPJ.06/KP.1205 for year 2014,
tahun pajak 2014, yang menyatakan kurang which is stated that Bank has tax payable
bayar sebesar Rp35.000.000. Bank telah amounting to Rp35,000,000. Bank has proposed
mengajukan keberatan pajak kepada kantor tax objection to the tax office.
pajak.
- 94 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Mutasi di
laporan laba Penyesuaian
31 Desember rugi/ pajak 31 Desember
2015/ Movements in tangguhan/ 2016/
December 31, the statements Deferred tax December 31,
2015 of income adjustment 2016
Mutasi di
laporan laba Penyesuaian
rugi/ pajak 31 Desember
Movements in tangguhan/ 2015/
1 Januari 2015/ the statements Deferred tax December 31,
January 1, 2015 of income adjustment 2015
- 95 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
e. Rekonsiliasi antara beban pajak dan hasil e. Reconciliation between the total tax expense and
perkalian laba akuntansi dengan tarif pajak the amounts computed by applying the effective
efektif yang berlaku adalah sebagai berikut: tax rates to income before tax is as follows :
24. ESTIMASI KERUGIAN KOMITMEN DAN 24. ESTIMATED LOSSES ON COMMITMENTS AND
KONTINJENSI CONTINGENCIES
a. Estimasi kerugian atas transaksi komitmen dan a. The details of commitments and contingencies
kontinjensi yang mempunyai risiko pembiayaan: based on its credit risk are as follows:
2016 2015
Rupiah Rupiah
Bank garansi 3.790.119 2.567.688 Bank guarantees
Penerbitan SKBDN dan L/C Irrevocable domestic
yang tidak dapat documentary letters of credit
dibatalkan 3.527.836 2.029.403 and L/C issued
7.317.955 4.597.091
Mata uang asing Foreign currencies
Bank garansi 4.395.892 4.616.247 Bank guarantees
Penerbitan SKBDN dan L/C Irrevocable domestic
yang tidak dapat documentary letters of credit
dibatalkan 2.603.942 790.809 and L/C issued
6.999.834 5.407.056
Jumlah 14.317.789 10.004.147 Total
- 96 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
24. ESTIMASI KERUGIAN KOMITMEN DAN 24. ESTIMATED LOSSES ON COMMITMENTS AND
KONTINJENSI (Lanjutan) CONTINGENCIES (Continued)
2016 2015
Rupiah Rupiah
Bank garansi Bank guarantees
Lancar 194.974.133 238.782.255 Current
Kurang lancar -- 1.200.000 Substandard
194.974.133 238.782.255
Penerbitan SKBDN dan L/C Irrevocable domestic
yang tidak dapat documentary letters of
dibatalkan credit and L/C issued
Lancar 168.745.784 202.940.307 Current
363.719.917 441.722.562
c. Ikhtisar perubahan estimasi kerugian atas c. The changes in estimated losses on commitments
komitmen dan kontinjensi adalah sebagai and contingencies are as follows:
berikut:
2016 2015
Manajemen berpendapat bahwa jumlah estimasi Management believes that estimated losses on
kerugian atas komitmen dan kontinjensi pada commitments and contingencies as of December 31,
tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 telah 2016 and 2015, is adequate.
memadai.
- 97 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
25. ESTIMASI LIABILITAS IMBALAN KERJA 25. ESTIMATED LIABILITIES FOR EMPLOYEE
BENEFITS
Bank telah mencatat liabilitas dan beban imbalan The Bank has recorded liabilities and expenses from
pas c a - k er ja (po s t-em plo ym en t ben ef it) post-employment benefits for the years ended
masing-masing untuk tahun yang berakhir pada December 31, 2016, 2015 and 2014, according to
tanggal 31 Desember 2016, 2015 dan 2014 menurut Labor Law No. 13/2003, based on actuarial
Undang-undang Tenaga Kerja No. 13/2003 calculation performed by PT Lastika Dipa, an
berdasarkan perhitungan aktuaria yang dilakukan independent actuary, based on their reports dated
oleh PT Lastika Dipa, aktuaris independen, January 31, 2017, January 25, 2016, and January 26,
berdasarkan laporannya masing-masing pada 2015, respectively.
tanggal 31 Januari 2017, 25 Januari 2016, dan 26
Januari 2015.
Perhitungan aktuaris tersebut menggunakan metode The actuarial calculations used “Projected Unit
“Projected Unit Credit” dengan asumsi-asumsi Credit” method with underlying assumptions are as
sebagai berikut: follows:
1 Januari 2015/
31 Desember
2014/
31 Desember/ 31 Desember / January 1, 2015/
December 31, December 31, December 31,
2016 2015 2014
Tingkat diskonto per tahun 8,20% 9,00% 9,00% Annual discount rate
Tingkat kenaikan gaji per tahun 5,00% 7,00% 7,00% Annual salary increase rate
Tabel mortalita TMI-III 2011 TMI-III 2011 TMI-III 2011 Mortality table
Usia pensiun Retirement age
55 tahun/years old 55 tahun/years old 55 tahun/years old
Pengukuran kembali liabilitas imbalan kerja neto: Remeasurement of net employee benefit liabilities:
1 Januari 2015/
31 Desember
2014/
31 Desember/ 31 Desember / January 1, 2015/
December 31, December 31, December 31,
2016 2015*) 2014*)
Saldo pada awal tahun 63.027.924 1.095.352 47.956.882 Balance at beginning of year
(Keuntungan)/kerugian aktuaria (25.346.400) (61.932.572) 46.861.530 Actuarial (gain)/loss
Saldo pada akhir tahun 88.374.324 63.027.924 1.095.352 Balance at the end of year
Beban yang diakui dalam laporan laba rugi dan Expenses recognized in the statement of profit or
penghasilan komprehensif lain adalah sebagai loss and other comprehensive income are as follows:
berikut:
- 98 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
25. ESTIMASI LIABILITAS IMBALAN KERJA 25. ESTIMATED LIABILITIES FOR EMPLOYEE
(Lanjutan) BENEFITS (Continued)
Mutasi atas nilai kini kewajiban imbalan kerja adalah Changes in present value of estimated liabilities for
sebagai berikut: employee benefits are as follows:
1 Januari 2015/
31 Desember
2014/
31 Desember/ 31 Desember / January 1, 2015/
December 31, December 31, December 31,
2016 2015 2014
Saldo awal tahun 204.708.573 258.832.776 155.136.893 Beginning balance of the year
Biaya bunga 12.413.405 19.229.362 13.259.657 Interest cost
Biaya jasa kini 18.228.416 27.903.333 35.569.588 Current service cost
Kerugian (keuntungan) aktuaria (38.441.217) (82.576.762) 62.482.039 Loss (gain) actuarial
Biaya Jasa Lalu Yang belum diakui 77.519.465 -- -- Kurtailment
Pembayaran imbalan kerja tahun Current year benefit
berjalan (133.563.694) (18.680.137) (7.615.401) payments
Saldo pada akhir tahun 140.864.947 204.708.573 258.832.776 Balance at the end of year
Rincian nilai kini liabilitas imbalan kerja selama tahun Details of present value of benefit obligation during
berjalan dan 5 (lima) tahun sebelumnya: the year and previous 5 (five) years:
Bank menyelenggarakan imbalan pasca kerja The Bank established defined post-employment
imbalan pasti untuk karyawan sesuai dengan benefits for its employees is accordance with Labor
Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003. Law No. 13/2003. The number of employees entitled
Jumlah karyawan yang berhak memperoleh manfaat to the benefits is 3,975 and 5,333 employees in 2016
tersebut sebanyak 3.975 dan 5.333 karyawan and 2015, respectively.
masing-masing untuk tahun 2016 dan 2015.
Bank menyelenggarakan program pensiun iuran The Bank established a defined contribution pension
pasti untuk karyawan tetap yang memiliki masa kerja plan covering all of its permanent employees under
minimum 1 (satu) tahun sejak diangkat menjadi 55 (fifty five) years of age with working period of at
karyawan tetap dan berusia di bawah 55 (lima puluh least 1 (one) year. The pension fund is managed by
lima) tahun. Program pensiun ini dikelola oleh Dana Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) Muamalat,
Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) Muamalat yang the deed of establishment of which was approved by
akta pendiriannya telah disahkan oleh Menteri the Minister of Finance of Republic of Indonesia in his
Keuangan Republik Indonesia dengan Surat decision letter No. S-438/LK/1997 dated December
Keputusannya No. S-438/LK/1997 tanggal 19 19, 1997. DPLK Muamalat was established by the
Desember 1997. Pendiri DPLK Muamalat adalah Bank.
Bank.
- 99 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
25. ESTIMASI LIABILITAS IMBALAN KERJA 25. ESTIMATED LIABILITIES FOR EMPLOYEE
(Lanjutan) BENEFITS (Continued)
Program Pensiun Iuran Pasti (lanjutan) Defined Contribution Pension Plan (continued)
Bank mengikutsertakan karyawannya dalam program The Bank has entered its employee into pension fund
DPLK dengan iuran DPLK 10% dari gaji pokok, with contribution of 10% from basic salary of which
dimana Bank mensubsidi sebesar 5% dan sisanya the Bank subsidies 5% whilst the remaining 5% is
sebesar 5% lagi menjadi beban karyawan. Iuran borned by the employee. The Bank's contributions to
dana pensiun yang disetor untuk tahun yang the pension fund for the years ended December 31,
berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 2016 and 2015 is amounted to Rp26,651,816 and
adalah masing-masing sebesar Rp26.651.816 dan Rp35,132,986, respectively. As of December 31,
Rp35.132.986. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2016 and 2015 total accumulated fund is amounted
2015 jumlah akumulasi dana pensiun yang to Rp11,969,969 and Rp17,566,493, respectively.
merupakan kontribusi Bank masing-masing sebesar
Rp11.969.969 dan Rp17.566.493.
Seluruh karyawan tetap Bank adalah peserta All permanent employees of the Bank are members
Program Pensiun Iuran Pasti. of the defined contribution pension program.
2016 2015
Biaya masih harus dibayar merupakan cadangan Accrued Expense is reserve related to bank’s
berkaitan dengan operasional bank seperti beban operational activity like electricity, water, and
listrik, air dan telepon, zakat perusahaan, jasa telephone expenses, corporate zakat, consulting
konsultan dan cadangan untuk personalia seperti service, and reserve for personnel like reward,
cadangan bonus, kinerja, promosi, pelatihan dan performance bonuses, promotion, training and
biaya seragam untuk karyawan. uniform for staff.
Titipan unclaim merupakan kewajiban Bank yang Unclaim funds represent bank’s obligation that will be
akan dibayarkan ke nasabah terkait dengan dengan paid to costumer related to financing process for cost
proses pembiayaan seperti biaya notaris, asuransi of notary, insurance for collateral, and the other that
atas jaminan, dan biaya lainnya yang telah berumur have period over than 1 (one) year (365 days).
lebih dari 1 (satu) tahun (365 hari).
- 100 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Utang sewa pembiayaan merupakan pembayaran Obligation under capital lease represent rent
sewa untuk kendaraan operasional Bank kepada payment for bank’s operational vehicle to related
pihak berelasi (PT Al Ijarah Indonesia Finance) party (PT Al Ijarah Indonesia Finance) amounted to
masing-masing sebesar Rp9.089.530 dan Rp9,089,530 and Rp20,959,968 as of December 31,
Rp20.959.968 pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2016 and 2015, respectively (Note 41).
2015 (Catatan 41).
Utang dividen merupakan dividen kepada para Dividends payable represent dividends from previous
pemegang saham yang belum terealisasi pada years which have not been claimed by the
tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. shareholders as of December 31, 2016 and 2015.
2016 2015
Mudharabah demand
Giro mudharabah deposits
Bukan Bank 624.879.506 1.176.037.646 Non Bank
Bank 248.711.626 109.781.418 Bank
Jumlah 873.591.132 1.285.819.064 Total
Giro mudharabah merupakan simpanan dana Mudharabah demand deposits represent deposits
pihak lain yang mendapatkan imbalan bagi hasil from third parties which are entitled to receive a
dari pendapatan Bank atas penggunaan dana share in the revenue derived by the Bank from the
tersebut dengan nisbah yang ditetapkan dan use of such funds based on a predetermined nisbah.
disetujui sebelumnya.
Nisbah dan tingkat bagi hasil untuk giro The rate of nisbah and profit sharing for mudharabah
mudharabah adalah sebagai berikut: demand deposits are as follows:
- 101 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
27. DANA SYIRKAH TEMPORER (Lanjutan) 27. TEMPORARY SYIRKAH FUNDS (Continued)
2016 2015
Bank Bank
Tabungan Ummat 180.313.200 310.475.939 Ummat savings
Jumlah 9.881.120.819 10.809.178.885 Total
2016 2015
- 102 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
27. DANA SYIRKAH TEMPORER (Lanjutan) 27. TEMPORARY SYIRKAH FUNDS (Continued)
2016 2015
Bank Bank
Rupiah Rupiah
Pihak ketiga 3.805.262.997 2.847.380.274 Third parties
2016 2015
Rupiah Rupiah
1 bulan 15.160.423.440 17.426.180.047 1 month
3 bulan 8.010.305.825 6.658.847.885 3 months
6 bulan 2.079.536.133 1.473.578.549 6 months
12 bulan 1.013.629.820 1.384.555.276 12 months
26.263.895.218 26.943.161.757
- 103 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
27. DANA SYIRKAH TEMPORER (Lanjutan) 27. TEMPORARY SYIRKAH FUNDS (Continued)
(iii) Deposito Berjangka Mudharabah (lanjutan) (iii) Mudharabah Time Deposits (continued)
2016 2015
Rupiah Rupiah
1 bulan 16.272.095.241 17.546.640.575 1 month
> 1 - 3 bulan 8.338.698.413 7.826.643.084 > 1 - 3 months
> 3 - 6 bulan 1.299.738.453 1.017.220.156 > 3 - 6 months
> 6 - 12 bulan 353.363.111 552.657.942 > 6 - 12 months
26.263.895.218 26.943.161.757
Deposito mudharabah yang dijadikan Mudharabah time deposits that are used as
jaminan atas piutang yang diberikan oleh collateral for the Bank's receivables
Bank berjumlah Rp627.299.565 dan amounted to Rp627,299,565 and
Rp254.099.017 masing-masing pada Rp254,099,017 as of December 31, 2016
tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 and 2015, respectively (Note 9), whereas
(Catatan 9), sedangkan deposito mudharabah time deposits that are used as
mudharabah yang dijadikan jaminan atas collateral for the Bank's musyarakah
pembiayaan musyarakah yang diberikan financing amounted to Rp7,463,774 and
oleh Bank berjumlah Rp7.463.774 dan Rp29,463,669 as of December 31, 2016 and
Rp29.463.669 masing-masing pada tanggal 2015, respectively (Note 12).
31 Desember 2016 dan 2015 (Catatan 12).
- 104 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
27. DANA SYIRKAH TEMPORER (Lanjutan) 27. TEMPORARY SYIRKAH FUNDS (Continued)
(iii) Deposito Berjangka Mudharabah (lanjutan) (iii) Mudharabah Time Deposits (continued)
Nisbah dan padanan tingkat bagi hasil per The nisbah (profit sharing ratios) and the
tahun untuk deposito berjangka annual equivalent profit sharing ratios for
mudharabah dalam Rupiah dan Dolar Rupiah and United States Dollar
Amerika Serikat berkisar antara: mudharabah time deposits are equivalent to:
Rupiah Rupiah
1 bulan 50 : 50 3,57% - 4,21% 50:50 4,22%-5,11% 1 month
3 bulan 51 : 49 3,64% - 6,35% 51:49 4,31%-5,21% 3 months
6 bulan 53 : 47 3,78% - 6,75% 53:47 4,48%-5,42% 6 months
12 bulan 54 : 46 3,85% - 6,24% 54:46 4,56%-5,52% 12 months
(iv) Sertifikat Investasi Mudharabah antar Bank (iv) Certificate of Interbank Mudharabah Investment
Tingkat bagi
hasil /
Revenue sharing
2016 rate 2015
2016 2015
Sukuk Mudharabah
Subordinasi Sustainable
Berkelanjutan Subordinated Mudharabah
I Tahap I 800.000.000 800.000.000 Sukuk I Phase I
Sukuk Mudharabah Sustainable Subordinated
Subordinasi Mudharabah Sukuk I
Berkelanjutan I Tahap II 700.000.000 700.000.000 Phase II
Jumlah 1.500.000.000 1.500.000.000 Total
- 105 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
27. DANA SYIRKAH TEMPORER (Lanjutan) 27. TEMPORARY SYIRKAH FUNDS (Continued)
(v) Sukuk Mudharabah Subordinasi (lanjutan) (v) Subordinated Mudharabah Sukuk (continued)
Merupakan surat berharga yang diterbitkan This account represents securities issued in the
Bank dalam bentuk sukuk mudharabah form of subordinated mudharabah sukuk each
subordinasi dengan jumlah pokok obligasi amounted to Rp800,000,000 and
masing-masing sebesar Rp800.000.000 dan Rp700,000,000 which have a single “A” rating
Rp700.000.000 dan telah memperoleh hasil from PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).
pemeringkatan Single “A” dari PT Pemeringkat These sukuk have a term of 10 (ten) years since
Efek Indonesia (Pefindo). Sukuk ini berjangka June 29, 2012 and March 28, 2013, respectively,
waktu 10 (sepuluh) tahun masing-masing with a call option on the fifth year from the
terhitung sejak tanggal 29 Juni 2012 dan 28 issuance date. Call option exercise on issuing
Maret 2013, dengan opsi beli (pelunasan awal), price of subordinated sukuk.
pada ulang tahun kelima sejak tanggal emisi
diterbitkan. Opsi beli dilaksanakan pada harga
penerbitan sukuk subordinasi.
Beban amortisasi dari biaya emisi Sukuk Amortization of subordinated bond issuance cost
subordinasi adalah sebesar Rp Nihil dan is amounted to Rp Nil and Rp1,376,291 for the
Rp1.376.291 untuk tahun-tahun yang berakhir years ended of December 31, 2016 and 2015,
pada 31 Desember 2016 dan 2015. respectively.
Pembayaran pendapatan bagi hasil tahap I The initial payment of revenue sharing phase I
pertama kali dilakukan pada tanggal 29 was on September 29, 2012 and the last
September 2012, sedangkan pembayaran payment date will be on June 29, 2022 or on
pendapatan bagi hasil terakhir akan dilakukan June 29, 2017 (the fifth anniversary since the
pada tanggal 29 Juni 2022, atau pada waktu issuance date), if the Bank decides to exercise
lebih awal yaitu tanggal 29 Juni 2017 (ulang its buy option under the agreement. Investor’s
tahun ke-5 (lima) sejak tanggal penawaran) revenue sharing for 1st (first) to 5th (fifth) year
jika Bank melaksanakan opsi beli dengan is 17.12% and for 6th (sixth) to 10th (tenth)
memperhatikan ketentuan pelaksanaan opsi year is 34.24%. The Bonds will mature on June
beli. Nisbah Pemegang Sukuk untuk tahun ke 1 29, 2022 or on June 29, 2017 if the Bank
(satu) sampai dengan tahun ke 5 (lima) sebesar exercises its call option.
17,12%, dan tahun ke 6 (enam) sampai dengan
tahun ke 10 (sepuluh) sebesar 34,24%. Pokok
Sukuk akan jatuh tempo dan dilunasi pada
tanggal 29 Juni 2022, atau pada waktu yang
lebih awal yaitu tanggal 29 Juni 2017 jika Bank
melaksanakan opsi beli.
- 106 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
27. DANA SYIRKAH TEMPORER (Lanjutan) 27. TEMPORARY SYIRKAH FUNDS (Continued)
(v) Sukuk Mudharabah Subordinasi (lanjutan) (v) Subordinated Mudharabah Sukuk (continued)
Pembayaran pendapatan bagi hasil tahap II The initial payment of revenue sharing phase II
pertama kali dilakukan pada tanggal 28 Juni was on June 28, 2013 and the last payment
2013, sedangkan pembayaran pendapatan bagi date will be on March 28, 2023 or on March 28,
hasil terakhir akan dilakukan pada tanggal 28 2018 (the fifth anniversary since the issuance
Maret 2023, atau pada waktu lebih awal yaitu date), if the Bank decides to exercise its buy
tanggal 28 Maret 2018 (ulang tahun ke-5 (lima) option under the agreement. Investor’s revenue
sejak tanggal penawaran) jika Bank sharing for 1st (first) to 5th (fifth) year is
melaksanakan opsi beli dengan memperhatikan 15.79% and for 6th (sixth) to 10th (tenth) year
ketentuan pelaksanaan opsi beli. Nisbah is 31.58%. The Sukuk will mature on March 28,
Pemegang Sukuk untuk tahun ke 1 (satu) 2023 or on March 28, 2018 if the Bank exercises
sampai dengan tahun ke 5 (lima) sebesar its call option.
15,79%, dan tahun ke 6 (enam) sampai dengan
tahun ke 10 (sepuluh) sebesar 31,58%. Pokok
sukuk akan jatuh tempo dan dilunasi pada
tanggal 28 Maret 2023, atau pada waktu yang
lebih awal yaitu tanggal 28 Maret 2018 jika
Bank melaksanakan opsi beli.
Sukuk mudharabah subordinasi ini merupakan The subordinated mudharabah sukuk are not
sukuk yang kewajibannya tidak dijamin dengan guaranteed by any collateral or special
agunan atau jaminan khusus dan tidak dijamin guarantee nor guaranteed by third parties, and
oleh pihak ketiga, hal tersebut sesuai dengan are in compliance with the rules stated in article
ketentuan yang diatur didalam pasal 1131 dan 1131 and article 1132 of the Civil Code of
pasal 1132 Kitab Undang-undang Hukum Indonesia. These sharia bonds are not
Perdata Indonesia, sukuk tidak dijamin oleh guaranteed by the Government of the Republic
negara Republik Indonesia dan tidak of Indonesia and are not included in the Bank
dimasukkan dalam Program Penjaminan Bank Guarantee Program conducted by the Indonesia
yang dilaksanakan oleh Lembaga Penjamin Deposit Insurance Corporation (LPS) in
Simpanan (LPS) sesuai dengan peraturan accordance with prevailing laws and regulations.
perundangundangan yang berlaku.
Bank bertindak sebagai pengelola dana dari The Bank acts as fund manager of third parties
pihak ketiga dan investor sukuk subordinasi funds and sukuk subordinated investor funds in
yang kemudian dana tersebut disalurkan which those funds are distributed to third party
kepada pihak ketiga melalui pembiayaan. through financing.
Bertindak sebagai wali amanat sukuk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk acts as
mudharabah subordinasi ini adalah PT Bank the trustee for the subordinated mudharabah
Negara Indonesia (Persero) Tbk. sharia bonds.
Bank telah memenuhi seluruh persyaratan yang The Bank complies with all agreed covenants.
telah disepakati.
- 107 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Komposisi pemegang saham pada tanggal 31 The shareholders as of December 31, 2016 and 2015
Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: are as follows:
Pemegang saham mayoritas Bank adalah Islamic The majority shareholder of the Bank is Islamic
Development Bank yang dimiliki oleh negara-negara Development Bank that is owned by the Organization
yang tergabung dalam Organisasi Kerjasama Negara of the Islamic Cooperation (OIC).
Islam (OKI).
Saham Bank terdiri dari saham Seri A dan B dengan The Bank's shares consist of A and B Series shares,
hak suara dan hak dividen yang sama. Saham seri A which have the same voting and dividend rights. A
adalah saham pendiri yang hanya dapat dimiliki atau series shares are founder shares which can only be
dipindahkan haknya kepada warga negara Indonesia owned or transferred to Indonesian citizens, or a
atau badan hukum yang berkedudukan di Indonesia corporation established under Indonesian laws and
yang didirikan menurut perundang-undangan regulations, wherein the members of management
Indonesia dan para pengurusnya mayoritas mutlak should all be Indonesian citizens. B series shares can
adalah warga negara Indonesia. Saham Seri B be owned by either Indonesian or foreign citizens or
adalah saham biasa yang dikeluarkan kemudian yang an Indonesian or foreign corporation or an
dapat dimiliki baik oleh warga negara Indonesia Indonesian or foreign corporation.
maupun warga negara asing atau badan hukum
Indonesia maupun badan hukum asing.
- 108 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the Annual General Meeting of
Tahunan yang diselenggarakan pada tanggal 29 Juni Shareholders which was held on June 29, 2016, the
2016, para pemegang saham telah memutuskan shareholders decided:
untuk melakukan:
a. Menyetujui penggunaan laba neto setelah Pajak a. To approve the use of net income after tax of
Bank untuk tahun buku 2015 sebesar the Bank for the financial year 2014 amounted
Rp74.492.188 seluruhnya untuk cadangan to Rp74,492,188 for reserves and, therefore no
Bank, sehingga tidak ada pembagian dividen dividend was distributed to shareholders for the
kepada pemegang saham untuk tahun buku financial year ended December 31, 2015;
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015;
b. Menyetujui Rencana Bisnis Bank/ Rencana Kerja b. To approve Business Plan/ Annual Work Plan
Anggaran Tahunan 2016 yang telah mendapat Budget 2016 was approved by the Board of
persetujuan Dewan Komisaris; Commissioners;
d. Menyetujui Pengunduran diri dan pengangkatan d. To approve the reassignment and the
anggota Dewan Pengawas Syariah, dan Direksi appointment of the Sharia Supervisory Board
Kepatuhan dan Risiko untuk periode tahun and Compliance and Risk Directors for the year
2014 sampai dengan tahun 2019. 2014 up to 2019.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the Annual General Meeting of
Tahunan yang diselenggarakan pada tanggal 17 Juni Shareholders which was held on June 17, 2015, the
2015, para pemegang saham telah memutuskan shareholders decided:
untuk melakukan:
a. Menyetujui penggunaan laba neto setelah Pajak a. To approve the use of net income after tax of
Bank untuk tahun buku 2014 sebesar the Bank for the financial year 2014 amounted
Rp57.173.347 seluruhnya untuk cadangan to Rp57,173,347 for reserves and, therefore no
Bank, sehingga tidak ada pembagian dividen dividend was distributed to shareholders for the
kepada pemegang saham untuk tahun buku financial year ended December 31, 2014;
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014;
b. Menyetujui pemberian tantiem untuk Direksi, b. To approve the award of bonuses to Board of
Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas Syariah Directors, Commissioners and Sharia
sebesar 5% dari laba neto setelah dikurangi Supervisory Board amounted to 5% of net
pajak dan zakat yang diambil dari cadangan income after tax and zakat that has been
biaya yang telah dibentuk pada tahun buku accrued in 2014;
2014;
c. Menyetujui Rencana Bisnis Bank/ Rencana Kerja c. To approve Business Plan/ Annual Work Plan
Anggaran Tahunan 2015 yang telah mendapat Budget 2015 was approved by the Board of
persetujuan Dewan Komisaris; Commissioners;
- 109 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pengurus yang memiliki saham Bank pada tanggal Member of Bank’s managements that owns Bank
31 Desember 2016 dan 2015 adalah Nihil. shares as of December 31, 2016 and 2015 is Nil.
Pada tahun 2016 dan 2015, tidak ada Dewan In 2016 and 2015, there is no Board of
Komisaris yang menjadi pemegang saham Bank. Commissioner as a shareholders of Bank.
Biaya emisi saham yang berasal dari: Share issuance cost from:
Penawaran Umum Terbatas V, 2013 (4.854.701) Limited Public Offering V, 2013
Penawaran Umum Terbatas IV, 2010 (1.983.700) Limited Public Offering IV, 2010
Penawaran Umum Terbatas III, 2005 (493.727) Limited Public Offering III, 2005
Penawaran Umum Terbatas II, 2002 (1.672.073) Limited Public Offering II, 2002
Jumlah 1.578.925.257 Total
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the Minutes of the Annual General Meeting
Tahunan yang diselenggarakan pada tanggal 29 Juni of shareholder which was held on June 29, 2016, the
2016, para pemegang saham telah memutuskan shareholders approved:
untuk melakukan:
a. Penyisihan seluruh laba neto tahun 2015 a. The appropriation of Rp74,492,188 from 2015
sebesar Rp74.492.188 ke akun cadangan umum net income as general reserve year 2015;
tahun 2015;
b. Penyisihan sebagian laba neto tahun 2015 b. The appropriation of Rp1,862,305 from net
sebesar Rp1.862.305 sebagai pembayaran income as zakat paid by Bank year 2015;
zakat Bank tahun 2015;
- 110 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
30. PENGGUNAAN LABA NETO (Lanjutan) 30. APPROPRIATION OF NET INCOME (Continued)
c. Pembayaran zakat Bank diambil dari cadangan c. Payment of zakat Bank is taken from accrued
biaya yang telah dibentuk pada tahun 2015; expenses in 2015; and
dan
d. Tidak ada pembagian dividen atas laba bersih d. No distribution of dividend from the 2015 net
tahun 2015. income.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Based on the Minutes of the Annual General Meeting
Tahunan yang diselenggarakan pada tanggal 17 Juni of shareholder which was held on June 17, 2015, the
2015, para pemegang saham telah memutuskan shareholders approved:
untuk melakukan:
a. Penyisihan seluruh laba neto tahun 2014 a. The appropriation of Rp57,173,347 from 2014
sebesar Rp57.173.347 ke akun cadangan umum net income as general reserve year 2014;
tahun 2014;
b. Penyisihan sebagian laba neto tahun 2014 b. The appropriation of Rp1,429,334 from net
sebesar Rp1.429.334 sebagai pembayaran income as zakat paid by Bank year 2014;
zakat Bank tahun 2014;
c. Penyisihan sebagian laba neto tahun 2014 c. The appropriation of Rp8,500,000 from 2014
sebesar Rp8.500.000 sebagai tantiem Direksi, net income as bonus for Board of Director,
Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas Syariah Commissioner and Sharia Council Board year
tahun 2014; 2014;
d. Pembayaran zakat Bank dan pembagian d. Payment of zakat Bank and bonus for Director,
Tantiem Direksi, Dewan Komisaris dan Dewan Board of commissionaire and member of Sharia
Pengawas Syariah tahun 2014 diambil dari supervisory Board in 2014 are taken from
cadangan biaya yang telah dibentuk pada tahun accrued expenses in 2014; and
2014; dan
e. Tidak ada pembagian dividen atas laba bersih e. No distribution of dividend from the 2014 net
tahun 2014. income.
31. PENDAPATAN PENGELOLAAN DANA OLEH 31. REVENUE FROM FUND MANAGEMENT FOR
BANK SEBAGAI MUDHARIB BANK AS MUDHARIB
Rupiah Rupiah
Pendapatan bagi hasil Revenue sharing
Musyarakah 1.571.752.864 1.963.692.305 Musyarakah
Mudharabah 91.169.982 202.023.636 Mudharabah
Jumlah 1.662.922.846 2.165.715.941 Total
- 111 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
31. PENDAPATAN PENGELOLAAN DANA OLEH 31. REVENUE FROM FUND MANAGEMENT FOR
BANK SEBAGAI MUDHARIB (Lanjutan) BANK AS MUDHARIB (Continued)
- 112 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
31. PENDAPATAN PENGELOLAAN DANA OLEH 31. REVENUE FROM FUND MANAGEMENT FOR
BANK SEBAGAI MUDHARIB (Lanjutan) BANK AS MUDHARIB (Continued)
Pendapatan murabahah termasuk pendapatan akrual Included in murabahah revenue are accrual of
sebesar Rp265.796.561 dan Rp268.578.441, untuk income amounted to Rp265,796,561 and
tahun-tahun yang berakhir 31 Desember 2016 dan Rp268,578,441, for the year ended December 31,
2015. 2016 and 2015, respectively.
32. HAK PIHAK KETIGA ATAS BAGI HASIL DANA 32. THIRD PARTIES’ SHARE ON RETURN OF
SYIRKAH TEMPORER TEMPORARY SYIRKAH FUNDS
Akun ini merupakan distribusi bonus, margin dan This account represents distribution of bonus, margin
bagi hasil untuk nasabah: and profit sharing to the customer:
Tahun yang Berakhir pada Tanggal
31 Desember/
Year Ended December 31,
2016 2015
Deposito berjangka Mudharabah time
mudharabah 1.809.435.944 2.189.526.291 deposits
Tabungan mudharabah 143.750.903 279.451.614 Mudharabah saving deposits
Beban bagi hasil pinjaman yang Fund borrowing profit
diterima 167.420.431 180.440.468 sharing
Sukuk mudharabah subordinasi 145.307.582 131.501.567 Subordinated mudharabah Sukuk
Giro mudharabah 36.412.978 59.803.875 Mudharabah demand deposit
Lain-lain -- 13.170.285 Others
Jumlah 2.302.327.838 2.853.894.100 Total
- 113 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Rincian gaji dan bonus atas kelompok Direksi, The details of salaries and bonuses of the Board of
Dewan Komisaris, Komite Audit dan Pejabat Commissioners, Board of Directors, Audit Committee
Eksekutif adalah sebagai berikut (tidak diaudit): and Executive Officers are as follows (unaudited):
Board of
Dewan Komisaris/ Commissioners/Audit
Komite Audit 4 7.981.504 775.834 3.272.000 12.029.338 Committee
Direksi 5 12.573.444 4.451.435 4.908.000 21.932.879 Board of Directors
Dewan Pengawas Syariah 3 557.920 197.482 320.000 1.075.402 Sharia Supervisory Board
Pejabat Eksekutif 156 45.687.046 47.535.608 3.029.578 96.252.232 Executive officers
Jumlah 168 66.799.914 52.960.359 11.529.578 131.289.851 Total
Pada tahun 2016 dan 2015, gaji dan bonus komite In 2016 and 2015, salaries and bonuses of the audit
audit sudah termasuk dalam gaji dan bonus dewan committee are included in salaries and bonuses of
komisaris dikarenakan semua komite audit the Board of Commissioners because they also
merangkap sebagai anggota komisaris. served as Commissioners.
- 114 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
35. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 35. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES
36. BEBAN (PEMBALIKAN) CADANGAN KERUGIAN 36. PROVISION FOR (REVERSAL OF) IMPAIRMENT
PENURUNAN NILAI ASET PRODUKTIF DAN LOSSES OF EARNING AND NON EARNING
NON PRODUKTIF ASSETS
- 115 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
- 116 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Berikut ini data yang digunakan untuk The following data were used to compute the
perhitungan laba per saham dasar: basic earnings per share:
Lembar/Shares Lembar/Shares
Tidak terdapat laba per saham dilusian karena There are no diluted earnings per share due to
Bank tidak memiliki efek berpotensi saham pada there are no potential dilutive shares.
tanggal pelaporan.
Pihak-pihak berelasi terdiri dari Dewan Komisaris, Related parties consist of Board of Commissioners,
Direksi dan karyawan kunci, pemegang saham, Board of Directors and key employees, Commissioner
komisaris PT Syarikat Takaful Indonesia, Pengurus of PT Syarikat Takaful Indonesia, management of
utama Baitul Maal Muamalat dan Dana Pensiun Baitul Maal Muamalat dan Dana Pensiun Lembaga
Lembaga Keuangan Muamalat, PT Al Ijarah Keuangan Muamalat, PT Al Ijarah Indonesia Finance
Indonesia Finance berdasarkan PSAK No. 7 (Revisi (subsidiary) based on on SFAS No. 7 (Revised 2010),
2010), “Pengungkapan Pihak-Pihak Berelasi”. “Related Party Disclosures”.
- 117 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
a. Jenis hubungan dan unsur transaksi berelasi a. Type of relationships and related parties
transactions
Karyawan Kunci / Key Employees Hubu n gan pen gen dalian Piutang murabahah, pinjaman qardh,
kegiatan Bank/ pembiayaan musyarakah, giro wadiah,
Control relationship on Bank’s tabungan mudharabah dan
activities deposito mudharabah/
Murabahah receivables, funds of qardh,
musyarakah financing, wadiah demand
deposits, mudharabah saving deposit,
mudharabah time deposits
Komisaris, Dewan pengawas Hubungan pengendalian Giro wadiah dan deposito mudharabah/
syariah/ kegiatan Bank/ Wadiah demand deposit and
Sharia supervisory board Control relationship on Bank’s mudharabah time deposits
activities
Baitul Maal Muamalat Hu bu n gan pen gen dalian Giro wadiah dan deposito mudharabah/
melalui karyawan kunci/ Wadiah demand deposit and
Significant influence through mudharabah time deposits
of key employees
- 118 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Dalam kegiatan perbankan, Bank melakukan For banking activities, the Bank has performed
transaksi signifikan dengan pihak-pihak berelasi the following significant transactions with
sebagai berikut: related parties:
2016 2015
Aset Assets
Piutang murabahah Murabahah receivables
(Catatan 9) (Note 9)
PT Al Ijarah Indonesia
Finance 333.478 268.338 PT Al Ijarah Indonesia Finance
Karyawan kunci 5.961.322 42.830.264 Key Employess
6.294.800 43.098.602
Pinjaman qardh
(Catatan 10) Funds of qardh (Note 10)
Karyawan kunci 30.333 420.428 Key employees
Pembiayaan mudharabah
(Catatan 11) Mudharabah financing (Note 11)
PT Al Ijarah Indonesia
Finance 821.619 1.356.702 PT Al Ijarah Indonesia Finance
Pembiayaan musyarakah
(Catatan 12) Musyarakah financing (Note 12)
PT Al Ijarah Indonesia
Finance 158.888.243 66.224.980 PT Al Ijarah Indonesia Finance
Karyawan kunci 2.443.060 1.534.200 Key employees
161.331.303 67.759.180
Penyertaan Saham
(Catatan 13) Investments in shares (Note 13)
PT Al Ijarah Indonesia
Finance 23.873.138 22.874.980 PT Al Ijarah Indonesia Finance
PT Syarikat Takaful
Indonesia 6.095.237 6.095.237 PT Syarikat Takaful Indonesia
29.968.375 28.970.217
- 119 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2016 2015
Liabilitas Liabilities
Wadiah demand
Giro wadiah (Catatan 20) deposits (Note 20)
Asuransi Takaful/Baitul Maal Asuransi Takaful/Baitul
Muamalat/Dana Pensiun Maal Muamalat/Dana
Lembaga keuangan 18.157.470 22.863.169 Pensiun Lembaga keuangan
Entitas asosiasi 3.171.691 7.137.357 Associates entities
Komisaris 15.270 68.370 Commissioner
Karyawan kunci 2.794 5.649 Key employees
21.347.225 30.074.545
- 120 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Berikut adalah komitmen dan kontijensi pada tanggal The commitments and contingencies as of
31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut: December 31, 2016 and 2015 are as follows:
2016 2015
KOMITMEN COMMITMENTS
Liabilitas komitmen Commitment liabilities
Fasilitas pembiayaan yang
belum digunakan 579.026.105 1.194.209.405 Unused financing facilities
Fasilitas L/C yang masih Outstanding irrevocable letters of
berjalan 121.046.669 59.306.552 credit
Penerbitan SKBDN 169.514.070 204.294.283 Issuance of SKBDN
Posisi penjualan spot dan
forward - neto -- 76.016.133 Sale of spot and forward - net
Jumlah liabilitas komitmen 869.586.844 1.533.826.373 Total commitment liabilities
KONTINJENSI CONTINGENCIES
Tagihan kontinjensi Contingency receivables
Piutang dan pembiayaan hapus Receivables and financing
buku 1.162.422.292 1.159.426.005 written-off
Margin on non-performing
Margin dalam penyelesaian 184.717.892 291.047.587 receivables
Jumlah tagihan kontinjensi 1.347.140.184 1.450.473.592 Total contingency receivables
Selain liabilitas komitmen dan kontinjensi di atas Other than the above commitment and contingency
tidak terdapat liabilitas komitmen dan kontinjensi liabilities, there were no other commitment and
lainnya. contingency liabilities.
Berikut ini adalah informasi wilayah geografis (tidak The geographical segment information are as follows
diaudit): (unaudited):
31 Desember / December 31, 2016
Jabodetabek/ Jawa/ Sumatera/ Kalimantan/ Lainnya/ Jumlah/
Jabodetabek Java Sumatera Borneo Others Total
PENDAPATAN SEGMEN SEGMENT INCOME
Pendapatan dari penjualan 769.167.243 516.480.065 158.479.570 51.311.325 160.430.020 1.655.868.223 Income from sales
Pendapatan bagi hasil 985.155.060 374.021.115 169.279.263 76.839.565 128.982.430 1.734.277.433 Income from revenue sharing
Pendapatan ijarah - neto 7.838.760 316.153 38.500.778 498.156 497.034 47.650.881 Income from ijarah - net
Pendapatan usaha utama
lainnya 347.779.389 8.159.070 6.189.644 -- 1.126.343 363.254.446 Other main operating income
Pendapatan operasional lainnya 197.710.667 66.428.228 32.124.436 10.675.184 59.343.389 366.281.904 Other operating income
Pendapatan non operasional 29.520.259 5.921.924 4.630.886 1.235.333 2.494.473 43.802.875 Non operating revenue
Jumlah pendapatan segmen 2.337.171.378 971.326.555 409.204.577 140.559.563 352.873.689 4.211.135.762 Total segment income
- 121 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
ASET ASSETS
Kas 330.553.917 194.302.931 172.382.157 56.962.786 137.574.349 891.776.140 Cash
Giro dan penempatan pada Current accounts and placements
Bank Indonesia 5.372.595.880 -- -- -- -- 5.372.595.880 with Bank Indonesia
Giro pada bank lain 764.084.053 20.916.194 11.181.679 1.312.400 21.874.735 819.369.061 Current accounts with other banks - net
Penempatan pada bank lain - neto 1.454.187 531.993 283.140 -- 23.009.892 25.279.212 Placements with other banks - net
Investasi pada surat berharga - Investment in marketable securities -
neto 3.831.311.720 -- -- -- -- 3.831.311.720 net
Efek yang dibeli dengan janji dijual Securities Purchased/Sold Under
kembali 402.325.568 -- -- -- -- 402.325.568 Resale/Repurchase Agreement
Piutang - neto 8.246.217.258 5.201.047.873 1.534.761.444 454.841.237 1.465.369.406 16.902.237.218 Recivables - Net
Pinjaman qardh 364.960.368 175.975.689 2.069.465 379.217 5.785.363 549.170.102 Funds of Qardh
Pembayaran mudharabah - neto 371.658.640 290.346.489 88.854.247 8.627.518 34.732.806 794.219.700 Mudharabah Financing
Pembiayaan musyakarah - neto 13.321.752.248 3.321.069.186 1.673.845.637 770.858.655 1.037.743.497 20.125.269.223 Musyarakah Financing
Penyertaan saham - neto 29.968.375 -- -- -- -- 29.968.375 Investments in shares - net
Tagihan akseptasi - neto 634.314.391 44.278.987 14.900.467 -- 925.650 694.419.495 Acceptances receivable - net
Aset yang diperoleh untuk ijarah - Assets acquired for ijarah -
neto 3.304.234 522.171 213.382.272 350.932 749.311 218.308.920 net
Aset tetap - neto 2.461.951.979 68.150.397 59.488.901 11.213.296 37.360.168 2.638.164.741 Premises and equipment - net
Aset pajak tangguhan 114.884.886 -- -- -- -- 114.884.886 Deferred tax assets
Aset lain-lain - neto 1.254.200.114 584.321.421 126.479.594 227.651.452 184.444.683 2.377.097.264 Other assets - net
Jumlah aset 37.505.537.818 9.901.463.331 3.897.629.003 1.532.197.493 2.949.569.860 55.786.397.505 Total assets
LIABILITAS LIABILITIES
Liabilitas segera 145.733.300 12.503.473 6.302.747 2.501.529 8.012.220 175.053.269 Liabilities due immediately
Simpanan 2.356.100.684 1.500.766.489 628.078.426 239.223.425 789.286.462 5.513.455.486 Deposits
Simpanan dari bank lain 13.665.209 86.094.399 23.881.438 45.386 4.289.647 127.976.079 Deposits from other banks
Bagi hasil yang belum dibagikan 26.310.374 14.938.828 6.671.202 2.698.213 5.144.390 55.763.007 Undistributed revenue sharing
Liabilitas akseptasi 229.600.859 35.054.434 -- -- -- 264.655.293 Acceptances payable
Utang pajak 61.380.191 5.045.900 1.075.653 524.754 875.636 68.902.134 Taxes payable
Pinjaman yang diterima 2.669.202.675 -- -- -- -- 2.669.202.675 Fund borrowings
Estimasi kerugian komitmen dan Estimated losses on commitments
kontinjensi 7.864.840 5.140.183 888.077 46.983 377.706 14.317.789 and contingencies
Estimasi liabilitas imbalan Estimated liabilities for employee
kerja 140.864.947 -- -- -- -- 140.864.947 benefit
Liabilitas lain-lain 406.758.043 25.922.808 6.830.544 2.564.164 4.489.780 446.565.339 Other liabilities
Jumlah liabilitas 6.057.481.122 1.685.466.514 673.728.087 247.604.454 812.475.841 9.476.756.018 Total liabilities
Bank Bank
Giro mudharabah 4.905.176 67.581.839 170.118.965 1.918.779 4.186.868 248.711.626 Mudharabah demand deposits
Tabungan mudharabah 13.424.194 102.628.488 53.054.269 1.078.396 10.127.854 180.313.200 Mudharabah savings
Deposito mudharabah 269.922.092 2.209.521.780 609.768.125 266.101.000 625.092.500 3.980.405.497 Mudharabah time deposits
Sukuk mudharabah subordinasi 1.500.000.000 -- -- -- -- 1.500.000.000 Subordinated mudharabah sukuk
Sertifikat Investasi Mudharabah 375.000.000 -- -- -- -- 375.000.000 Mudharabah time deposits
Jumlah dana syirkah temporer 22.163.111.620 10.723.807.174 4.294.063.062 1.625.835.207 3.884.077.868 42.690.894.931 Total temporary syirkah funds
- 122 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
ASET ASSETS
Kas 506.300.306 258.730.828 188.202.939 76.333.034 164.800.805 1.194.367.912 Cash
Giro dan penempatan pada Bank Current accounts and placements with
Indonesia 5.346.205.802 -- -- -- -- 5.346.205.802 Bank Indonesia
Giro pada bank lain 1.292.621.687 21.183.054 7.590.433 4.314.335 8.274.422 1.333.983.931 Current accounts with other banks - net
Penempatan pada bank lain - neto 1.652.336 295.059 283.140 43.472 20.470.725 22.744.732 Placements with other banks - net
Investasi pada surat berharga - neto 4.475.331.691 29.053.563 208.500 -- -- 4.504.593.754 Investment in marketable securities - net
Piutang - neto 7.772.884.889 5.638.444.610 1.639.724.395 529.165.290 1.769.375.513 17.349.594.697 Receivables - net
Pinjaman qardh 60.334.478 109.099.812 60.798.974 10.725 333.493 230.577.482 Funds of Qardh - net
Pembayaran mudharabah - neto 592.137.856 237.544.501 150.958.840 26.385.091 45.692.209 1.052.718.497 Mudharabah Financing - net
Pembiayaan musyakarah - neto 12.693.176.170 3.760.195.382 1.667.537.839 817.414.009 1.254.103.940 20.192.427.340 Musyarakah Financing - net
Penyertaan saham - neto 28.970.217 -- -- -- -- 28.970.217 Investments in shares - net
Tagihan akseptasi - neto 271.118.242 155.348.472 57.995.521 -- 30.888.142 515.350.377 Acceptances receivable - net
Aset yang diperoleh untuk ijarah - neto 15.662.873 1.283.796 216.045.596 691.140 1.142.382 234.825.787 Assets acquired for ijarah - net
Aset tetap - neto 2.258.641.615 83.951.394 79.129.784 16.785.933 46.594.634 2.485.103.360 Premises and equipment - net
Aset pajak tangguhan 118.536.214 -- -- -- -- 118.536.214 Deferred tax assets
Aset lain-lain - neto 1.004.356.328 921.236.002 215.487.220 258.741.236 130.795.825 2.530.616.611 Other assets - net
Jumlah aset 36.437.930.704 11.216.366.473 4.283.963.181 1.729.884.265 3.472.472.090 57.140.616.713 Total assets
LIABILITAS LIABILITIES
Liabilitas segera 142.436.738 24.604.271 7.800.983 1.491.736 2.327.473 178.661.201 Liabilities due immediately
Simpanan 2.290.259.513 1.517.697.467 602.520.517 239.513.639 1.001.889.317 5.651.880.453 Deposits
Simpanan dari bank lain 5.453.416 28.758.745 9.442.368 45.506 7.362.548 51.062.583 Deposits from other banks
Bagi hasil yang belum dibagikan 44.818.763 17.341.174 10.471.389 3.050.494 6.407.130 82.088.950 Undistributed revenue sharing
Liabilitas akseptasi 418.563.884 85.747.842 11.185.443 -- -- 515.497.169 Acceptances payable
Utang pajak 44.266.677 8.587.994 3.621.152 1.254.710 2.269.208 59.999.741 Taxes payable
Pinjaman yang diterima 1.804.925.000 -- -- -- -- 1.804.925.000 Fund borrowings
Estimasi kerugian komitmen dan Estimated losses on commitments and
kontinjensi 5.358.036 3.553.846 800.548 31.983 259.734 10.004.147 contingencies
Estimasi liabilitas imbalan kerja 204.708.573 -- -- -- -- 204.708.573 Estimated liabilities for employee benefit
Liabilitas lain-lain 360.934.328 18.051.909 7.576.694 3.313.925 3.392.513 393.269.369 Other liabilities
Jumlah liabilitas 5.321.724.928 1.704.343.248 653.419.094 248.701.993 1.023.907.923 8.952.097.186 Total liabilities
Bank Bank
Giro mudharabah 5.806.143 61.764.804 21.438.031 3.448.432 17.324.008 109.781.418 Mudharabah demand deposits
Tabungan mudharabah 22.014.544 187.853.491 81.997.593 1.438.302 17.172.009 310.475.939 Mudharabah savings
Deposito mudharabah 393.369.578 1.130.524.596 858.588.600 184.510.000 631.905.000 3.198.897.774 Mudharabah time deposits
Sukuk mudharabah subordinasi 1.625.000.000 -- -- -- -- 1.625.000.000 Subordinated mudharabah sukuk
Jumlah dana syirkah temporer 22.646.640.456 10.736.777.459 5.255.131.365 1.737.929.490 4.293.448.128 44.669.926.898 Total temporary syirkah funds
Berikut ini adalah informasi segmen operasi (tidak The operation segment information is as follows
diaudit): (unaudited):
Untuk kepentingan manajemen, Bank For management purposes, Bank is organized into 5
mengelompokan kedalam 5 (lima) segmen (five) operating segment based on products are as
operasional berdasarkan produk sebagai berikut: follows:
- 123 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Tanggal 31 Desember 2016 dan untuk Tahun yang Berakhir pada tanggal tersebut/
As of December 31, 2016 and for the year ended
Konsumer/ Mikro-Retail/ SME/ Korporasi/ Lainnya/ Jumlah/
Consumer Micro-Retail SME Corporate Others Total
ASET ASSETS
Piutang dan Pembiayaan 10.275.739.230 282.776.661 3.635.367.894 25.638.253.965 -- 39.832.137.750 Receivable and financing
CKPN (259.629.723) (8.731.569) (109.940.075) (1.082.940.140) -- (1.461.241.507) Allowance for Impairment losses
Non piutang dan Non pembiayaan 4.422.512.409 156.131.221 1.560.333.768 11.276.523.864 -- 17.415.501.262 Non receivable and financing
Jumlah Aset 14.438.621.916 430.176.313 5.085.761.587 35.831.837.689 -- 55.786.397.505 Total Assets
LIABILITAS LIABILITIES
Pendanaan 13.789.413.675 365.157.157 7.221.392.439 29.625.565.901 -- 51.001.529.172 Funding
Non pendanaan 223.124.680 32.389.537 119.175.439 791.432.121 -- 1.166.121.777 Non funding
Jumlah Liabilitas 14.012.538.355 397.546.694 7.340.567.878 30.416.998.022 -- 52.167.650.949 Total Liabilities
PENDAPATAN INCOME
Pendapatan pengelolaan dana 1.230.768.886 73.686.682 363.236.552 2.133.358.863 -- 3.801.050.983 Revenue from fund management
Pendapatan usaha lainnya 70.669.280 3.902.626 40.090.639 251.619.358 -- 366.281.903 Other operating income
Jumlah pendapatan segmen 1.301.438.166 77.589.308 403.327.191 2.384.978.221 -- 4.167.332.886 Total segment income
BEBAN EXPENSE
Hak pihak ketiga atas bagi hasil (767.907.585) (26.824.146) (243.084.587) (1.264.511.521) -- (2.302.327.838) third parties share on return
Beban CKPN (3.752.031) (216.322) (2.627.478) (40.402.723) -- (46.998.554) Allowance for Impairment losses
Beban Usaha Lainnya (502.327.364) (48.822.267) (145.894.751) (1.020.736.980) -- (1.717.781.361) Other operating expenses
Jumlah beban segmen (1.273.986.979) (75.862.735) (391.606.816) (2.325.651.223) -- (4.067.107.753) Total segment expense
Pendapatan non operasional-neto 4.180.099 115.681 1.479.207 10.458.994 -- 16.233.981 Non operational income net
Laba sebelum pajak
penghasilan 31.631.286 1.842.254 13.199.582 69.785.992 116.459.114 Income before tax
Beban pajak (8.316.051) (493.736) (3.697.115) (23.441.122) -- (35.948.024) Tax expenses
Laba Neto 23.315.235 1.348.518 9.502.467 46.344.870 -- 80.511.090 Net Income
Tanggal 31 Desember 2015 dan untuk Tahun yang Berakhir pada tanggal tersebut/
As of December 31, 2015 and for the year ended
Konsumer/ Mikro-Retail/ SME/ Korporasi/ Lainnya/ Jumlah/
Consumer Micro-Retail SME Corporate Others Total
ASET ASSETS
Piutang dan Pembiayaan 13.845.390.077 368.309.632 8.492.729.183 17.793.500.399 -- 40.499.929.291 Receivable and financing
CKPN (350.337.586) (157.030.084) (280.403.968) (886.839.637) -- (1.674.611.275) Allowance for Impairment losses
Non piutang dan Non pembiayaan -- -- -- 727.496.566 17.587.802.131 18.315.298.697 Non receivable and financing
Jumlah Aset 13.495.052.491 211.279.548 8.212.325.215 17.634.157.328 17.587.802.131 57.140.616.713 Total Assets
LIABILITAS LIABILITIES
Pendanaan 14.315.059.350 -- -- 34.422.370.979 -- 48.737.430.329 Funding
Non pendanaan 1.804.925.000 -- -- -- 3.079.668.755 4.884.593.755 Non funding
Jumlah Liabilitas 16.119.984.350 -- -- 34.422.370.979 3.079.668.755 53.622.024.084 Total Liabilities
PENDAPATAN INCOME
Pendapatan pengelolaan dana 1.492.190.070 95.875.586 566.467.771 2.794.826.152 -- 4.949.359.579 Revenue from fund management
Pendapatan usaha lainnya 7.846.907 2.462.544 7.031.621 294.552.820 -- 311.893.892 Other operating income
Jumlah pendapatan segmen 1.500.036.977 98.338.130 573.499.392 3.089.378.972 -- 5.261.253.471 Total segment income
BEBAN EXPENSE
Hak pihak ketiga atas bagi hasil (736.193.070) (11.233.492) (391.748.325) (1.714.719.213) -- (2.853.894.100) third parties share on return
Beban CKPN (35.936.067) (740.045) (23.748.325) (192.748.088) -- (253.172.525) Allowance for Impairment losses
Beban Usaha Lainnya (687.402.719) (77.449.291) (139.137.702) (1.083.064.341) -- (1.987.054.053) Other operating expenses
Jumlah beban segmen (1.459.531.856) (89.422.828) (554.634.352) (2.990.531.642) -- (5.094.120.678) Total segment expense
Pendapatan non operasional-neto (8.837.715) (223.060) (3.975.669) (45.186.512) -- (58.222.956) Non operational income net
Laba sebelum pajak Income before
penghasilan 31.667.406 8.692.242 14.889.371 53.660.818 -- 108.909.837 tax
Beban pajak (9.714.428) (2.108.630) (5.519.919) (17.074.673) -- (34.417.650) Tax expenses
Laba Neto 21.952.978 6.583.612 9.369.452 36.586.145 -- 74.492.187 Net Income
Bank tidak menyajikan informasi segmen The Bank does not present business segment
berdasarkan segmen usaha, karena Bank information other than banking segment, since the
menjalankan usaha sebagai bank umum syariah dan Bank engages mainly in sharia banking activities and
tidak memiliki kegiatan usaha di luar sektor has no other significant activities other than banking.
perbankan.
- 124 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Berdasarkan Undang-undang No. 24 tanggal 22 Based on Law No. 24, dated September 22, 2004,
September 2004, efektif sejak tanggal 22 September effective on September 22, 2005, as amended by
2005, sebagaimana diubah dengan Peraturan Government Regulation of the Republic of Indonesia
Pemerintah Pengganti Undang-undang Republik for Substitute of Law No. 3 dated October 13, 2008,
Indonesia No. 3 tanggal 13 Oktober 2008, Lembaga the Government established the Indonesia Deposit
Penjaminan Simpanan (LPS) dibentuk untuk Insurance Corporation (LPS) to guarantee certain
menjamin kewajiban tertentu bank-bank umum liabilities of commercial banks based on the
berdasarkan program penjaminan yang berlaku, prevailing guarantee programs, in which the
yang besaran nilai jaminannya dapat berubah jika guaranteed amount may change if they meet certain
memenuhi kriteria tertentu yang berlaku. specified criteria.
Berdasarkan Peraturan LPS No. 2 tanggal 25 Based on LPS Regulation No. 2 dated November 25,
November 2010, simpanan yang dijamin meliputi 2010, the deposits guaranteed included demand
giro, deposito berjangka, sertifikat deposito, deposits, time deposits, certificates of deposits,
tabungan dan simpanan dari bank lain. savings deposits and deposits from other banks.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Based on the Government Regulation of the Republic
Indonesia No. 66 tahun 2008 tanggal 13 Oktober Indonesia No. 66 Year 2008, dated October 13, 2008,
2008, tentang “Besarnya Nilai Simpanan yang regarding “the Amount of Public Savings Guaranteed
Dijamin Lembaga Penjaminan Simpanan”, maka by the Government Established Deposit Insurance
pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, Institution”, as of December 31, 2016 and 2015, the
jumlah simpanan yang dijamin LPS adalah simpanan amount of savings that are guaranteed by LPS are
sampai dengan Rp2.000.000.000 (dalam nilai penuh) amounted to Rp2,000,000,000 (in full amount) for
untuk per nasabah per bank. Simpanan dari nasabah each customer, each bank. Savings are guaranteed
dijamin hanya jika tingkat marginnya sama dengan only if the margin rate is equal or less than 7.75%
atau dibawah 7,75% dan 7,25% untuk mata uang and 7.25% for rupiah and 1.5% for foreign currency
rupiah dan sebesar 1,5% untuk simpanan dalam as of December 31, 2016 and 2015, respectively. As
mata uang asing pada tanggal-tanggal 31 Desember of December 31, 2016 and 2015, the Bank is a
2016 dan 2015. Pada tanggal-tanggal 31 Desember participant of the government guarantee program.
2016 dan 2015, Bank adalah peserta dari program
penjaminan tersebut.
Beban penjaminan dana pihak ketiga yang Insurance premium related to third party funds paid
dijaminkan kepada Lembaga Penjaminan Simpanan to the Deposit Insurance Institution (LPS) is
(LPS) adalah Rp78.870.109 dan Rp87.693.855 amounted to Rp78,870,109 and Rp87,693,855 for
masing-masing pada tahun yang berakhir pada the years ended December 31, 2016 and 2015,
tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 (Catatan 35). respectively (Note 35).
Bank dalam menjalankan usahanya senantiasa The Bank’s business is constantly exposed to various
dihadapkan pada berbagai risiko. Seiring dengan risks. Along with the development of the Bank's
berkembangnya bisnis Bank, risiko yang dihadapi business, risks faced by the Bank became
Bank menjadi semakin kompleks. Bank dituntut increasingly complex. Bank is required to implement
untuk mampu menerapkan manajemen risiko yang a reliable risk management in order to adapt to the
handal agar dapat beradaptasi dengan kompleksitas complexity of the business. The principles of risk
kegiatan usaha tersebut. Prinsip-prinsip manajemen management practices should be used to support the
risiko yang diterapkan harus dapat mendukung Bank Bank in the development of business activities and
untuk lebih berhati-hati seiring dengan banking operations very rapidly.
perkembangan kegiatan usaha dan operasional
perbankan yang sangat pesat.
- 125 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Penerapan manajemen risiko di Bank berpedoman The Bank’s risk management implementation based
pada Peraturan Bank Indonesia (PBI) tentang on Peraturan Bank Indonesia (PBI) about
Penerapan Manajemen Risiko Bagi Bank Umum Implementation of risk management in Sharia Bank
Syariah dan Unit Usaha Syariah dan dokumen dari & sharia business unit and Basel Committee on
Basel Committee on Banking Supervision (BCBS). Banking Supervision (BCBS) documents.
Ruang lingkup manajemen risiko di Bank meliputi : Scope of risk management of the Bank covers :
1. Pengawasan aktif Dewan Komisaris dan Dewan 1. Active supervisory of Board of Commissioners
Direksi, termasuk Dewan Pengawas Syariah and Board of Directors, include Sharia
sebagai bagian dari tata kelola risiko; Supervisory Boards as part of risk governance;
3. Kecukupan proses manajemen risiko yang 3. Adequacy of risk management’s process that
mencakup iden t if ikas i, pengukuran, includes identification process, measurement,
pemantauan, dan pengendalian risiko; monitoring and control of risk; adequacy of
kecukupan sumber daya manusia baik secara human resources in both quantity and quality,
kuantitas maupun kualitas, serta kecukupan as well as adequacy of risk management
sistem informasi manajemen risiko; dan information system; and
4. Kecukupan sistem pengendalian risiko yang 4. Adequacy of risk control system that includes
mencakup pengendalian internal oleh unit internal control by the internal audit unit and
internal audit dan Anti Fraud Team. Anti-Fraud Division.
Penerapan manajemen risiko tidak dapat Risk management implementation cannot be done
dilaksanakan tanpa adanya kesadaran risiko pada without the risk awareness in every level of
seluruh lapisan manajemen dan karyawan Bank. Management and employees of Bank. Risk awareness
Kampanye sadar risiko dimulai dari Dewan Komisaris campaign is initiated by Board of Commissioners and
dan Dewan Direksi yang berperan aktif menjadi Board of Directors who participate actively to drive
motor penggerak bagi kualitas penerapan employee’s engagement in implementing the Bank’s
manajemen risiko Bank. Peran aktif Dewan quality of risk management. The active role of the
Komisaris dan Direksi dalam manajemen risiko Board of Commissioners and Directors is conducted
dilakukan antara lain melalui Komite Pemantau through the Risk Oversight Committee (committee of
Risiko (komite level Dewan Komisaris) dan Komite the Board of Commissioners) and Risk Management
Manajemen Risiko (komite level Direksi). Komite- Committee (committee of the Board of Directors
komite tersebut secara rutin melaksanakan rapat level). These Committees regularly holds meetings to
untuk membahas mengenai profil risiko dan discuss Bank’s risk profile and risk management.
manajemen risiko yang harus dilakukan oleh Bank.
Pelaksanaan manajemen risiko melibatkan seluruh The implementation of risk management engages in
unsur dalam organisasi mulai dari Manajemen every level from Management to executing employee.
hingga karyawan pelaksana. Seluruh unsur tersebut All elements are active in the context of the “three
berperan aktif dalam konteks 'tiga lini pertahanan' lines of defense” of risk management, as below:
manajemen risiko seperti di bawah ini:
- 126 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
1. Lini pertahanan pertama. Garis pertahanan 1. First line of defense. The first line of defense
pertama berisi unit kerja pengambil dan pemilik includes the business units and supporting units
risiko yang melaksanakan fungsi bisnis dan unit as risk taker or risk owner, which in daily
kerja pendukung. Unit kerja tersebut dalam activities, deal directly with various types and
melaksanakan aktivitas hariannya berhadapan possible risk faced by the Bank. All functions in
langsung dengan berbagai jenis dan the first line of defense are responsible for
kemungkinan risiko yang dihadapi Bank. identifying and mitigating the risk inherent in
Seluruh fungsi pada garis pertahanan pertama each product, activity, process, and system and
bertanggung jawab dalam mengidentifikasi dan are expected to have high risk awareness so
mengelola risiko yang melekat pada setiap they are able to perform effective risk
produk, kegiatan, proses dan sistem yang management;
dijalankan, serta memiliki kesadaran risiko yang
tinggi sehingga mampu untuk dapat melakukan
pengelolaan risiko yang efektif;
2. Lini pertahanan kedua. Garis pertahanan kedua 2. Second line of defense. In the second line of
terdiri dari unit kerja manajemen risiko, defense, there are risk management,
kepatuhan dan hukum. Unit kerja manajemen compliance and legal units. The risk
risiko bertanggung jawab atas pengembangan management work unit is responsible for the
dan pelaksanaan strategi manajemen risiko, development and implementation of risk
pemeliharaan dan pengembangan management strategies, the maintenance and
berkelanjutan dari kerangka pengelolaan risiko continuous development of risk management
dan memberikan masukan serta arahan kepada framework, and to provide input and direction to
unit kerja bisnis dan unit kerja pendukung business units and supporting units regarding
mengenai proses pengelolaan risiko, unit kerja Bank’s processes for risk management, risk
risiko bekerja sama dengan unit bisnis untuk measurement and reporting systems. In
memastikan bahwa risiko yang diambil telah developing the risk management tools, the risk
diidentifikasi secara tepat, terukur dan dapat management unit cooperates with the business
dikelola sesuai risk appetite dan paramater yang units to ensure that risks have been properly
telah disetujui; dan identified, measured and managed in
accordance with the established risk appetite
and paramater; and
3. Lini pertahanan ketiga. Pada garis ketiga 3. Third line of defense. In the third line of defense
pertahanan berisi unit internal audit. Internal there is the internal audit unit, which functions
audit berfungsi sebagai unit independen yang as an independent unit the performs risk-based
bertugas melakukan risk-based audit yang audit activities and provides value added to the
memberikan value added kepada first line dan first and second lines of defense, in order to
second line of defense, untuk memastikan ensure that all alements at the Bank have
bahwa seluruh elemen Bank telah carried out their functions and responsibilities
melaksanakan fungsi dan tanggung jawabnya properly, including ensuring the compliance with
dengan baik termasuk memastikan kesesuaian Bank Muamalat’s management policy and
dengan kebijakan manajemen Bank Muamalat applicable regulation.
dan regulasi yang berlaku.
Ketiga lini pertahanan merupakan satu kesatuan Those lines of defense are an integral and
yang tidak terpisahkan untuk terciptanya penerapan inseparable part for quality improvement of risk
manajemen risiko yang berkualitas, berjalan dengan management, working effectively and optimized.
efektif dan Optimal.
- 127 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Bank secara berkesinambungan melakukan evaluasi Bank continuously reviews risk management’s policy
terhadap kebijakan dan prosedur manajemen risiko and procedure periodically to ensure that it complies
secara berkala agar sesuai dengan regulasi dan with regulation and Bank’s business. Bank develops
bisnis Bank, termasuk prosedur di bawahnya. sustainable risk management function to create a
Pengembangan fungsi manajemen risiko dilakukan strong basic in managing risk in Bank, covering
secara berkelanjutan untuk menciptakan landasan organization, human resources and information
yang kuat dalam manajemen risiko di Bank, system.
mencakup organisasi, sumber daya manusia dan
sistem informasi.
Untuk memastikan pertumbuhan bisnis yang To ensure sustainable business growth, as well as
berkesinambungan serta memberikan nilai tambah provide added value to stockholder and shareholders,
secara jangka panjang kepada pemegang saham Bank implements risk management that consist of
maupun pemangku kepentingan lainnya, Bank ten types of risks as referred to Bank Indonesia
menerapkan pendekatan yang menyeluruh terhadap Regulation Number 13/23/PBI/2011 dated November
sepuluh jenis risiko sesuai Peraturan Bank Indonesia 2, 2011 concerning The implementation of risk
No.13/23/PBI/2011 tanggal 2 November 2011 management in Islamic Commercial Bank and Islamic
tentang Penerapan Manajemen Risiko bagi Bank Business Units.
Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah.
Sebagai entitas yang bergerak di bidang jasa As an entity which provide banking services,
perbankan, sebagian besar dari aset produktif most of Bank’s earning assets are in the form of
yang dimiliki oleh Bank adalah berupa financing extended to customers. Financing risk
pembiayaan yang diberikan kepada nasabah. may arise related to the ability of the debtor to
Risiko pembiayaan dalam pembiayaan terkait repay the funds borrowed. The inability of
dengan kemampuan nasabah untuk memenuhi debtors to repay the funds borrowed would
kewajibannya sesuai akad atau perjanjian yang result in an increase in the provision for
telah ditetapkan antara Bank dan nasabah. financing losses and thereby reduce the Bank's
Semakin besar porsi pembiayaan yang profit. For this reason, if financing risks are not
bermasalah karena menurunnya kemampuan managed properly, this condition could
nasabah dalam membayar kembali adversely affected the collection of the financing
kewajibannya ke Bank, semakin besar pula and lead to increase non performing finance
kebutuhan biaya pencadangan yang harus that could decrease the Bank's performance as
dibentuk Bank dan berpengaruh pada well as the income of the Bank.
keuntungan Bank. Karena itu, apabila aktivitas
pemberian pembiayaan tidak dikelola secara
hati-hati dapat menimbulkan pembiayaan
bermasalah yang dapat menurunkan tingkat
kesehatan dan pendapatan Bank.
- 128 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
1. Bank telah menetapkan target Bank dalam 1. Bank has set the target in its business focus
bentuk fokus bisnis yang ingin dicapai pada to be achieved in 2016 which includes
tahun 2016, yaitu penyelesaian pembiayaan aggressive bad bank settlement and
bermasalah yang agresif, kegiatan provisioning, operating excellence and
operasional Bank yang efisien, dan optimal efficiency, and sustainable business
pertumbuhan bisnis yang growth. The purpose of Bank’s business
berkesinambungan. Tujuan dari fokus bisnis focus, among others, are to create Bank’s
tersebut, antara lain adalah untuk sustainable profitability through increased
menciptakan profitabilitas perusahaan yang revenue (NIM), fee-based income, cost
berkelanjutan melalui peningkatan efficiency, and improving the quality of
pendapatan (NIM), fee based income, business portfolio in line with enhancement
efisiensi biaya, dan peningkatan kualitas of costumer base and costumer loyalty,
portofolio bisnis seiring dengan upaya increase Bank’s market share and branch
peningkatan basis pelanggan dan loyalitas productivity with efficient processes,
pelanggan, meningkatkan pangsa pasar dan supported by competent human resources
meningkatkan produktifitas cabang dengan and risk awareness culture of stakeholders.
proses yang efisien dan didukung oleh SDM As for 2017, Bank has set focus on
yang kompeten dan budaya sadar risiko “Accelerate Business Growth towards
para stakeholder. Sementara untuk tahun Healthy Financial Performance” with the aim
2017, Bank telah menetapkan fokus untuk to achieve positive growth in all business line
“Accelerate Business Growth towards with a strong presence as the foundation to
Healthy Financial Performance” dengan meet the target M10-Y25.
harapan seluruh jaringan bisnis Bank
Muamalat dapat mencapai pertumbuhan
yang positif dengan eksistensi yang kuat
sebagai fondasi untuk menyongsong target
M10-Y25.
- 129 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
- Fungsi risk sebagai first line of defense - Risk function as the first line of defense is
berada di bawah koordinasi Chief Credit under the coordination of the Chief Credit
Officer (CCO). Perbaikan ini dilakukan Officer (CCO). These improvements are
untuk memastikan dilaksanakannya four conducted to ensure the nimplementation
eye principle dalam pembiayaan, of the four-eye principle in Bank’s
sementara fungsi risk sebagai second line financing, while the function of risk as the
of defense berada di bawah koordinasi second line of defense is under the
Compliance & Risk Management coordination of the Compliance and Risk
Directorate, dengan fungsi antara lain Management Directorate, with functions
mengembangkan perangkat manajemen including developing risk management
risiko. tools.
- 130 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
- 131 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
- Pengelolaan bad bank juga dilakukan - Bad bank management is executed with
bersama unit terkait lainnya yang other relevant units, integrated in Bad
terintegrasi dalam Bad Bank Management Bank Management Committee (BBMC)
Committee (BBMC) dan Satuan Kerja Bad and Bad Bank Work Unit that monitored
Bank yang dipantau secara berkala oleh regularly by BOD.
Direksi;
- Bank juga memperkuat segmen Retail - Bank also strengthens Retail segment to
untuk mengakselerasi pertumbuhan accelerate the healthy financing growth
pembiayaan yang sehat dengan by reorganizing the functions of
mengalihkan fungsi risk underwriting underwriting risk on Retail Financing
pada Financing Retail Center (RFC), Center (RFC), adding investigator
menambahkan fungsi investigator, serta function, as well as improving Retail
melakukan penyempurnaan alur proses financing process flow and products.
pembiayaan Retail dan produknya.
- 132 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
- Bank mengembangkan beberapa tools - Bank develops several tools such as early
seperti early warning tools, tracking tool warning tools, financing process tracking
proses pembiayaan, repayment capacity tool, repayment capacity tool for
tool untuk Consumer, daily end to end Consumer, daily end to end retail
retail reporting, system enhancement reporting, system enhancement JFAS for
JFAS untuk pembiayaan multifinance, multifinance financing, SIMeR application
aplikasi SIMeR untuk pembiayaan Retail for Retail to daily joining data from core
yang melakukan daily joining data core banking through data warehouse, and
banking melalui data warehouse, serta also the project implementation Redo
pengaplikasian Redo Capital Calculation Capital Calculation to ensure the
untuk memastikan perhitungan calculation system of Bank’s capital
kecukupan modal Bank terkait dengan adequacy.
risiko kredit dapat dilakukan tersistemasi.
- 133 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Tabel di bawah menunjukkan kualitas aset The tables below shows financial assets
keuangan berdasarkan golongan aset untuk quality per class of assets for all financial
semua aset keuangan yang mempunyai assets exposed by financing risk (gross of
risiko pembiayaan (diluar cadangan allowance for impairment losses)
kerugian penurunan nilai) (tidak diaudit): (unaudited):
31 Desember/December 31, 2016
Belum jatuh tempo atau tidak Telah jatuh
mengalami penurunan nilai/ tempo tetapi Mengalami
Neither past due not impaired tidak mengalami penurunan Jumlah/
penurunan nilai/ nilai/ Total
Tingkat tinggi/ Tingkat standar/ Past-due but not Impaired
High grade Standard grade impaired
ASET ASSETS
Giro dan penampatan pada Bank Current accounts and placements with
Indonesia 5.372.595.880 -- -- -- 5.372.595.880 Bank Indonesia
Giro dan penampatan pada bank Current accounts and placements with
lain 844.580.253 -- -- 1.721.839 846.302.092 other banks
Investasi pada surat berharga 3.831.311.720 -- -- 5.000.000 3.836.311.720 Investments in marketable securities
Securities Purchased/Sold Under
Efek dibeli untuk dijual kembali 402.325.568 -- -- -- 402.325.568 Resale/Repurchase Agreement
Piutang murabahah 8.151.553.705 6.785.157.393 1.856.572.598 683.335.201 17.476.618.897 Murabahah receivable
Piutang istishna 5.288.241 -- -- -- 5.288.241 Istishna receivable
Piutang ijarah -- 37.742.616 1.571.755 656.802 39.971.173 Ijarah receivable
Pinjaman qardh 482.661.114 68.389.146 1.997.919 27.667.981 580.716.160 Funds of qardh
Pembiayaan mudharabah 436.684.261 261.560.533 71.644.833 58.871.127 828.760.754 Mudharabah financing
Pembiayaan musyarakah 6.753.670.607 11.279.936.173 2.111.676.269 755.499.477 20.900.782.526 Musyarakah financing
Penyertaan saham -- 29.968.375 -- -- 29.968.375 Investment in shares
Tagihan akseptasi -- 707.027.562 -- -- 707.027.562 Acceptances receivable
Aset lain-lain *) 173.814.209 612.188.491 2.351.515 -- 788.354.215 Other assets*)
Jumlah 26.454.485.558 19.781.970.289 4.045.814.889 1.532.752.427 51.815.023.163 Total
Tanggal 31 Desember 2015 dan untuk Tahun yang Berakhir pada tanggal tersebut/
As of December 31, 2015 and for the year ended
Belum jatuh tempo atau tidak mengalami Telah jatuh tempo
penurunan nilai / tetapi tidak
Neither past due not impaired mengalami
penurunan nilai/ Mengalami
Tingkat tinggi/ Tingkat standar/ Past-due but not penurunan nilai/ Jumlah/
High grade Standard grade impaired Impaired Total
ASET ASSETS
Giro dan penampatan pada Bank Current accounts and placements with
Indonesia 5.346.205.802 -- -- -- 5.346.205.802 Bank Indonesia
Giro dan penampatan pada bank Current accounts and placements with
lain 1.348.563.055 8.165.608 -- 1.721.839 1.358.450.502 other banks
Investasi pada surat berharga 4.504.593.754 -- -- 5.000.000 4.509.593.754 Investments in marketable securities
Piutang murabahah 12.231.322.609 1.874.720.833 3.458.416.791 702.900.100 18.267.360.334 Murabahah receivable
Piutang istishna 8.447.523 -- -- -- 8.447.523 Istishna receivable
Piutang ijarah 13.237.931 -- 12.769.733 2.596.593 28.604.257 Ijarah receivable
Piutang qardh 222.039.996 -- 5.949.296 12.258.589 240.247.882 Funds of qardh
Pembiayaan mudharabah 765.937.117 48.267.388 256.511.387 76.165.581 1.146.881.473 Mudharabah financing
Pembiayaan musyarakah 11.944.555.321 5.287.088.406 2.673.189.282 903.554.814 20.808.387.823 Musyarakah financing
Penyertaan saham -- 28.970.217 -- -- 28.970.217 Investment in shares
Tagihan akseptasi -- 512.713.937 2.610.080 173.152 515.497.169 Acceptances receivable
Aset lain-lain *) 967.912.632 411.412.495 -- 4.192.629 1.383.517.756 Other assets*)
Jumlah 37.352.815.741 8.171.338.884 6.409.446.570 1.708.563.298 53.642.164.492 Total
*) Aset lain-lain terdiri atas piutang pendapatan *) Other assets consist of income receivables,
yang masih akan diterima, penempatan pada funds with PT Pos Indonesia (Persero),
PT Pos Indonesia (Persero), setoran jaminan guarantee deposits and other receivables.
dan tagihan lain-lain.
- 134 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
(i) Kualitas aset keuangan (lanjutan) (i) Financial assets quality (continued)
(a) Giro dan penempatan pada Bank (a) Current accounts and placements with
Indonesia, giro dan penempatan pada Bank Indonesia, current accounts and
bank lain yaitu giro atau penempatan placements with other banks are
pada institusi Pemerintah, institusi current accounts or placements with
Pemerintah Daerah, bank yang the Sovereign, local government
terdaftar di bursa serta transaksi institutions, banks listed in the stock
dengan bank yang memiliki reputasi exchange and transaction with
baik dengan tingkat kemungkinan reputable banks with low probability of
gagal bayar atas kewajiban yang insolvency.
rendah.
(b) Investasi pada surat berharga yaitu (b) Investments in marketable securities
surat berharga yang diterbitkan oleh are securities issued by Government
Pemerintah, efek-efek dan obligasi and investment grade securities and
yang termasuk dalam investment bonds with a rating of at least idBBB
grade dengan rating minimal idBBB (Pefindo), BBB+ (S&P), Baa1
(Pefindo), BBB+ (S&P), Baa1 (Moody’s) or BBB+ (Fitch).
(Moody’s) atau BBB+ (Fitch).
(c) Pembiayaan, piutang dan pinjaman (c) Financing, receivables and funds are
yaitu pembiayaan, piutang dan financing, receivables and funds to
pinjaman kepada debitur dengan borrowers with very satisfactory track
riwayat pembayaran yang sangat baik record of financing repayment and
dan tidak pernah menunggak whose accounts did not turn as due
sepanjang jangka waktu pembiayaan; during the term of the financing;
debitur dengan riwayat tidak pernah borrowers whose accounts has never
direstrukturisasi, debitur dengan been restructured; borrowers with
tingkat stabilitas dan keragaman yang high degree of stability and diversity;
tinggi; memiliki akses setiap saat has access to raise substantial
untuk memperoleh pendanaan dalam amounts of funds through public
jumlah besar dari pasar terbuka; market at any time; very strong debt
memiliki kemampuan membayar yang service capacity and has conservative
kuat dan rasio-rasio neraca yang balance sheet ratios.
konservatif.
(d) Aset lain-lain yaitu piutang kepada (d) Other assets are receivables from
Pemer in t ah (t ermasuk Bank Sovereign (including Bank Indonesia)
Indonesia) atau Pemerintah Daerah or local government such as income
seperti piutang pendapatan yang receivables.
masih akan diterima.
(e) Penyertaan saham yaitu penyertaan (e) Investment in shares are investment s
pada perusahaan yang terdaftar pada in companies that are listed on the
Bursa dan memiliki tingkat kinerja Stock Exchange and has good
keseluruhan yang baik. performance as a whole.
- 135 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
(i) Kualitas aset keuangan (lanjutan) (i) Financial assets quality (continued)
(f) Tagihan akseptasi yaitu tagihan (f) Acceptances receivable are receivables
kepada pihak ketiga yang belum jatuh from third parties that have not yet
tempo, dan memiliki kapasitas matured, and has a strong financial
finansial yang kuat dalam hal capacity in terms of repayment of all
pembayaran kembali seluruh obligations in a time.
kewajibannya secara tepat waktu.
(a) Giro dan penempatan pada bank lain (a) Current accounts and placements with
yaitu giro atau penempatan pada other banks are current accounts or
bank yang tidak terdaftar di bursa. placements with non-listed banks.
(b) Investasi pada surat berharga yaitu (b) Investment in marketable securities
surat berharga yang termasuk dalam are non-investment grade securities
non-investment grade dengan rating with a rating of at least idBB
minimal idBB (Pefindo), BBB- (S&P), (Pefindo), BBB-(S&P), Baa3 (Moody’s)
Baa3 (Moody’s) atau BBB- (Fitch). or BBB- (Fitch).
(c) Pembiayaan, piutang dan pinjaman (c) Financing, receivables and funds are
yaitu pembiayaan, piutang dan financing, receivables and funds to
pinjaman kepada debitur dengan borrowers with an average track
riwayat pembayaran yang baik; record of financing repayment;
debitur dengan riwayat pernah borrowers whose accounts has been
direstrukturisasi, akses terbatas untuk restructured; limited access to raise
memperoleh pendanaan dalam substantial amounts of funds through
jumlah besar dari pasar terbuka; public market; volatility of earnings
tingkat pendapatan dan kinerja and overall performance; debt service
keseluruhan tidak stabil; memiliki capacity is adequate.
kemampuan membayar yang cukup.
(d) Aset lain-lain yaitu aset keuangan (d) Other assets are financial assets other
lainnya selain piutang pendapatan than income receivables from
yang masih akan diterima kepada Sovereign or local government such as
Pemerintah atau Pemerintah Daerah other receivables to third parties.
seperti tagihan rupa-rupa kepada
pihak ketiga lainnya.
(e) Penyertaan saham yaitu penyertaan (e) Investment in shares are investment s
pada perusahaan yang tidak terdaftar in companies that are not listed on the
pada Bursa dan memiliki tingkat Stock Exchange and has good
kinerja keseluruhan yang baik. performance as a whole.
- 136 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
(i) Kualitas aset keuangan (lanjutan) (i) Financial assets quality (continued)
(f) Tagihan akseptasi yaitu tagihan (f) Acceptance receivables are receivables
kepada pihak ketiga yang belum jatuh from third parties that have not yet
tempo, dan memiliki kapasitas matured, and have adequate financial
finansial yang memadai. capacity.
Berdasarkan PSAK 60, aset keuangan yang According to SFAS 60, financial asset is due
telah jatuh tempo ditentukan ketika debitur when the repayment is default. The table
gagal melakukan pembayaran sesuai jadwal. below shows aging analysis of past-due but
Tabel di bawah menunjukkan aging analysis not impaired financing, receivables and
terhadap pembiayaan, piutang dan funds (unaudited):
pinjaman yang diberikan yang telah jatuh
tempo tetapi tidak mengalami penurunan
nilai (tidak diaudit):
Tabel berikut menggambarkan rincian The following tables show the details
e k s p o s u r p e m biayaan yan g of financing exposures categorized by
dikategorikan berdasarkan wilayah geographic area as of December 31,
geografis pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015. Geographic grouping
2016 dan 2015. Pengelompokan is based on the Bank’s business
wilayah geografis berdasarkan tempat operations which also illustrates the
beroperasinya bisnis Bank yang business potential of each region
sekaligus menggambarkan potensial (unaudited):
bisnis wilayah masing-masing (tidak
diaudit):
- 137 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
(ii) Analisa konsentrasi risiko (lanjutan) (ii) Risk concentration analysis (continued)
ASET ASSETS
Giro dan penampatan pada Bank Current accounts and placements
Indonesia 5.372.595.880 -- -- -- -- 5.372.595.880 with Bank Indonesia
Giro dan penampatan pada bank Current accounts and placements
lain 767.192.059 21.448.186 11.464.819 1.312.400 44.884.628 846.302.092 with other banks
Investasi pada surat berharga 3.825.027.257 11.284.463 -- -- -- 3.836.311.720 Investments in marketable securities
Securities Purchased/Sold Under
Efek dengan janji dijual kembali 402.325.568 -- -- -- -- 402.325.568 Resale/Repurchase Agreement
Piutang murabahah 8.656.502.094 5.531.507.082 1.585.978.564 465.073.206 1.237.557.951 17.476.618.897 Murabahah receivable
Piutang istishna -- 5.288.241 -- -- -- 5.288.241 Istishna receivable
Piutang ijarah 3.393.884 564.963 35.021.074 350.932 640.320 39.971.173 Ijarah receivable
Piutang qardh 374.113.017 199.915.393 2.480.184 383.048 3.824.517 580.716.159 Funds of qardh
Pembiayaan mudharabah 388.906.289 305.355.694 93.801.149 9.428.974 31.268.648 828.760.754 Mudharabah financing
Pembiayaan musyarakah 13.997.227.042 3.776.189.863 1.705.759.175 808.617.365 612.989.081 20.900.782.526 Musyarakah financing
Penyertaan saham 29.968.375 -- -- -- -- 29.968.375 Investment in shares
Tagihan akseptasi 644.658.268 46.053.499 15.380.796 -- 935.000 707.027.563 Acceptances receivable
Aset lain-lain *) 295.511.951 298.931.000 103.679.361 27.247.733 62.984.170 788.354.215 Other assets*)
Jumlah 34.757.421.684 10.196.538.384 3.553.565.122 1.312.413.658 1.995.084.315 51.815.023.163 Total
ASET ASSETS
Giro dan penampatan pada Bank Current accounts and placements
Indonesia 5.346.205.802 5.346.205.802 with Bank Indonesia
Giro dan penampatan pada bank Current accounts and placements
lain 1.295.050.857 22.072.605 7.953.104 4.357.914 29.016.022 1.358.450.502 with other banks
Investasi pada surat berharga 4.480.519.341 29.053.563 20.850 -- -- 4.509.593.754 Investments in marketable securities
Piutang murabahah 8.591.481.328 5.975.018.574 1.680.575.511 546.608.963 1.473.675.958 18.267.360.334 Murabahah receivable
Piutang istishna -- 8.447.523 -- -- -- 8.447.523 Istishna receivable
Piutang ijarah 13.826.658 1.256.677 13.195.020 243.538 82.364 28.604.257 Ijarah receivable
Piutang qardh 58.034.354 120.447.158 61.521.771 10.833 233.765 240.247.881 Funds of qardh
Pembiayaan mudharabah 666.716.912 256.855.243 157.541.812 27.343.577 38.423.929 1.146.881.473 Mudharabah financing
Pembiayaan musyarakah 13.311.020.580 4.220.184.274 1.682.715.289 850.105.859 744.361.821 20.808.387.823 Musyarakah financing
Penyertaan saham 28.970.217 -- -- -- -- 28.970.217 Investment in shares
Tagihan akseptasi 418.563.884 85.747.842 11.185.443 -- -- 515.497.169 Acceptances receivable
Aset lain-lain *) 618.925.847 261.660.221 188.820.408 143.069.805 171.041.476 1.383.517.757 Other assets*)
Jumlah 34.829.315.780 10.980.743.680 3.803.529.208 1.571.740.489 2.456.835.335 53.642.164.492 Total
*) Aset lain-lain terdiri atas piutang *) Other assets consist of income receivables,
pendapatan yang masih akan diterima, funds with PT Pos Indonesia (Persero),
penempatan pada PT Pos Indonesia guarantee deposits and other receivables.
(Persero), setoran jaminan dan tagihan
lain-lain.
- 138 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
(ii) Analisa konsentrasi risiko (lanjutan) (ii) Risk concentration analysis (continued)
ASET ASSETS
Giro dan penampatan pada Bank
Indonesia 5.372.595.880 -- -- -- 5.372.595.880 Current accounts and placements with Bank Indonesia
Giro dan penampatan pada bank
lain -- 846.302.092 -- -- 846.302.092 Current accounts and placements with other banks
Investasi pada surat berharga 2.192.770.493 869.944.463 773.596.764 -- 3.836.311.720 Investments in marketable securities
-- Securities Purchased/Sold Under Resale/Repurchase
Efek dengan janji dijual kembali 402.325.568 -- -- -- 402.325.568 Agreement
Piutang murabahah 116.192.873 311.248.686 11.373.239.766 5.675.937.572 17.476.618.897 Murabahah receivable
Piutang istishna -- -- 5.288.241 -- 5.288.241 Istishna receivable
Piutang ijarah -- -- 18.784.774 21.186.399 39.971.173 Ijarah receivable
Piutang qardh 39.837.000 10.667.241 352.491.115 177.720.804 580.716.160 Funds of qardh
Pembiayaan mudharabah -- 400.504.300 407.996.976 20.259.478 828.760.754 Mudharabah financing
Pembiayaan musyarakah -- 243.862.992 15.016.800.129 5.640.119.405 20.900.782.526 Musyarakah financing
Penyertaan saham -- 29.968.375 -- -- 29.968.375 Investment in shares
Tagihan akseptasi -- -- 707.027.562 -- 707.027.562 Acceptances receivable
Aset lain-lain *) -- -- 788.354.215 -- 788.354.215 Other assets*)
Jumlah 8.123.721.814 2.712.498.149 29.443.579.542 11.535.223.658 51.815.023.163 Total
ASET ASSETS
Giro dan penampatan pada Bank
Indonesia 5.346.205.802 -- -- -- 5.346.205.802 Current accounts and placements with Bank Indonesia
Giro dan penampatan pada bank
lain -- 1.358.450.502 -- -- 1.358.450.502 Current accounts and placements with other banks
Investasi pada surat berharga 3.324.334.408 61.350.400 1.123.908.946 -- 4.509.593.754 Investments in marketable securities
Piutang murabahah -- 530.643.680 10.853.785.956 6.882.930.698 18.267.360.334 Murabahah receivable
Piutang istishna -- -- 1.431.304 7.016.219 8.447.523 Istishna receivable
Piutang ijarah -- 269.215 13.846.281 14.488.761 28.604.257 Ijarah receivable
Piutang qardh -- -- 192.748.993 47.498.889 240.247.882 Funds of qardh
Pembiayaan mudharabah -- 586.415.871 544.746.922 15.718.680 1.146.881.473 Mudharabah financing
Pembiayaan musyarakah -- 246.597.996 14.088.505.169 6.473.284.658 20.808.387.823 Musyarakah financing
Penyertaan saham -- 28.970.217 -- -- 28.970.217 Investment in shares
Tagihan akseptasi -- -- 515.497.169 -- 515.497.169 Acceptances receivable
Aset lain-lain *) -- -- 1.383.517.756 -- 1.383.517.756 Other assets*)
Jumlah 8.670.540.210 2.812.697.881 28.717.988.496 13.440.937.905 53.642.164.492 Total
- 139 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
(ii) Analisa konsentrasi risiko (lanjutan) (ii) Risk concentration analysis (continued)
*) Aset lain-lain terdiri atas piutang pendapatan yang masih akan diterima, *) Other assets consist of income receivables, funds with PT Pos Indonesia
penempatan pada PT Pos Indonesia (Persero), setoran jaminan dan (Persero), guarantee deposits and other receivables.
tagihan lain-lain.
(a) Giro dan penempatan pada Bank (a) Current accounts and placements with
Indonesia Bank Indonesia
Per tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and 2015,
2015, aset keuangan ini tidak this financial assets is not individually
mengalami penurunan nilai secara or collectively impaired.
individual maupun kolektif.
(b) Giro dan penempatan pada bank lain (b) Current accounts and placements with
other banks
Per tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and 2015,
2015, aset keuangan ini tidak these financial assets is not
mengalami penurunan nilai secara individually or collectively impaired
individual maupun kolektif kecuali giro except current account with N.V. De
pada bank N.V. De Indonesische Indonesische Overzeese Bank
Overzeese Bank (Indover) (Indover) classified as default and
dikelompokkan macet dan placement with other banks with BPRS
penempatan pada bank lain pada Rifatul Ummah, BPRS Dana Cipaganti,
BPRS Rifatul Ummah, BPRS Dana and BPRS Dana Artha Mentari
Cipaganti, dan BPRS Dana Artha classified as default.
Mentari dikelompokkan macet.
- 140 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
(iii) Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan): (iii) Impairment of financial assets (continued):
(d) Pembiayaan, piutang dan pinjaman (d) Financing, receivables and funds
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan As of December 31, 2016 and 2015, the
2015, rincian pembiayaan, piutang breakdown of not impaired and impaired
dan pinjaman yang tidak mengalami financing, receivables and funds are as
penurunan nilai dan yang mengalami follow:
penurunan nilai adalah sebagai
berikut:
31 Desember / December 31, 2016
Belum jatuh tempo atau tidak
Telah jatuh tempo
mengalami penurunan nilai /
tetapi tidak mengalami
Neither past due not impaired
penurunan nilai/ Mengalami penurunan
Tingkat tinggi/ Tingkat standar/ Past-due but not nilai/ Jumlah/
High grade *) Standard grade *) impaired Impaired Total
Jasa-Jasa Dunia Usaha 1.635.632.081 2.518.040.153 740.926.012 168.347.047 5.062.945.293 Business services
Perdagangan, Restoran, dan Hotel 2.321.971.738 1.959.860.654 768.074.319 218.164.781 5.268.071.492 Trade, restaurants and hotels
Industri Pengolahan 1.743.643.406 2.181.212.384 455.045.386 57.582.430 4.437.483.606 Manufacturing
Konstruksi 799.242.975 1.811.231.123 148.561.256 130.982.804 2.890.018.158 Construction
Pengangkutan, Pergudangan dan
Komunikasi 339.891.708 1.966.805.713 118.370.948 87.476.164 2.512.544.533 Transport, cargo storage and communication
Jasa-Jasa Sosial/Masyarakat 1.321.386.040 817.334.833 398.400.879 23.058.088 2.560.179.840 Social services
Pertambangan 80.927.800 1.904.957.688 280.929.678 365.783.625 2.632.598.791 Mining
Listrik, Gas, dan Air 369.145.752 1.984.995.950 135.218.546 29.053.571 2.518.413.819 Water, gas and electricity
Pertanian, Kehutanan dan Sarana Agriculture, forestry and agricultural
Pertanian 624.714.609 464.275.465 22.137.408 69.395.895 1.180.523.377 facilities
Lain-Lain 6.806.364.849 2.789.340.186 975.798.942 376.186.182 10.947.690.159 Others
Jumlah 16.042.920.957 18.398.054.149 4.043.463.375 1.526.030.587 40.010.469.069 Total
Bersih
38.549.227.562 Net
Jasa-Jasa Dunia Usaha 3.115.029.234 1.017.700.250 359.471.968 249.711.959 4.741.913.411 Business services
Perdagangan, Restoran, dan Hotel 2.271.208.305 1.068.372.909 750.421.446 164.048.756 4.254.051.416 Trade, restaurants and hotels
Industri Pengolahan 2.743.041.615 894.968.668 303.461.364 98.649.678 4.040.121.325 Manufacturing
Konstruksi 1.577.021.312 890.824.665 421.430.018 144.511.225 3.033.787.220 Construction
Pengangkutan, Pergudangan dan Transport, cargo storage and
Komunikasi 1.017.633.591 721.121.999 885.543.379 135.394.020 2.759.692.989 communication
Jasa-Jasa Sosial/Masyarakat 1.750.033.696 374.447.139 359.471.968 76.132.873 2.560.085.676 Social services
Pertambangan 1.366.025.308 594.463.498 477.072.670 101.626.934 2.539.188.410 Mining
Listrik, Gas, dan Air 632.705.265 1.225.813.736 565.211.175 29.053.571 2.452.783.747 Water, gas and electricity
Pertanian, Kehutanan dan Sarana Agriculture, forestry and agricultural
Pertanian 706.998.765 256.608.548 94.304.693 75.148.739 1.133.060.745 facilities
Lain-Lain 10.212.522.295 165.755.215 2.190.447.809 623.197.920 13.191.923.239 Others
Jumlah 25.392.219.386 7.210.076.627 6.406.836.490 1.697.475.675 40.706.608.178 Total
Bersih
39.001.020.439 Net
- 141 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
(iv) Analisa eksposur maksimum terhadap (iv) Analysis of maximum exposure to financing
risiko pembiayaan setelah risk after considering the effect of collateral
memperhitungkan dampak agunan dan and other financing enhancements
mitigasi risiko pembiayaan lainnya
Nilai tercatat dari aset keuangan Bank The carrying value of Bank’s financial
selain pembiayaan yang diberikan assets other than financing best represent
menggambarkan eksposur maksimum atas the maximum exposure to financing risk.
risiko pembiayaan.
Untuk pembiayaan yang diberikan, Bank The carrying value of Bank’s financial
menggunakan agunan untuk assets other than financing best represent
meminimalkan risiko pembiayaan. the maximum exposure to financing risk.
Berdasarkan klasifikasi, pembiayaan Bank Financing are classified into two major
dapat dibedakan menjadi dua kelompok category, which is:
besar, yaitu:
Secured financing, Bank menetapkan jenis Secured financing, Bank determined the
dan nilai agunan yang dijaminkan sesuai type and value of collateral according to
skema pembiayaan. Jenis dari agunan the financing scheme. Types of collateral
terdiri dari: are as follows:
a. Physical collateral, berupa tanah dan a. Physical collateral, such as land and
bangunan, Buku Pemilik Kendaraan buildings, proof of vehicle ownership,
Bermotor (BPKB), dan properti. and property.
Apabila terjadi default (gagal bayar), Bank In times of default, Bank will use the
akan menggunakan agunan tersebut collateral as the last resort in recovering its
sebagai pilihan terakhir untuk pemenuhan investment.
kewajiban counterparty.
Partially secured financing terdiri dari Partially secured financing are financing for
pembiayaan untuk golongan fixed income employees, financing for
berpenghasilan tetap, pembiayaan untuk retirees, and other consumer financing. In
para pensiunan dan pembiayaan konsumer their payment obligations, partially secured
lainnya. Dalam pembayaran kewajibannya, financing are generally made through
partially secured financing umumnya automatic payroll deduction. Hence,
dilakukan melalui pemotongan penghasilan máximum exposure to financing risk is
secara otomatis. Dengan demikian, tingkat lower than the carrying value.
risiko dari partially secured financing tidak
sebesar nilai tercatat pembiayaannya.
- 142 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
(iv) Analisa eksposur maksimum terhadap (iv) Analysis of maximum exposure to financing
risiko pembiayaan setelah risk after considering the effect of collateral
memperhitungkan dampak agunan dan and other financing enhancements
mitigasi risiko pembiayaan lainnya
Mitigasi risiko pembiayaan untuk partially Financing risk mitigations for partially
secured financing terdiri dari surat secured financing consist of employee
keputusan pengangkatan pegawai dan recruitment decision letter and certificate of
surat keterangan pensiun. retirement.
Risiko pasar terdiri dari risiko nilai tukar, risiko Market risk includes exchange rate risk, interest
suku bunga, risiko ekuitas dan risiko komoditas rate risk, equity risk and commodity risk, on and
(on reporting maupun off reporting), akibat off reporting, as the result of overall changes in
perubahan secara keseluruhan dari kondisi market conditions.
pasar.
Tujuan utama Bank mengelola risiko pasar Bank’s main objective in managing market risk
adalah untuk meminimalkan kemungkinan is to minimize the possibility of negative impact
dampak negatif akibat perubahan kondisi pasar due to changes in market conditions on Bank’s
terhadap aset dan permodalan Bank. assets and capital.
Sebagai bank devisa, Bank memiliki aset dan As a foreign exchange bank, Bank has assets
liabilitas dalam valuta asing, sehingga nilai dari and liabilities in foreign currencies, which are
aset dan liabilitas tersebut selalu terkait dengan vulnerable to foreign exchange rate changes.
perubahan kurs valuta asing terhadap Rupiah. Bank may face exchange rate risk, if there is a
Bank menghadapi risiko nilai tukar, apabila fluctuation non foreign exchange rate against
terjadi fluktuasi atas nilai tukar mata uang asing Rupiah. Exchange rate changes may also cause
terhadap Rupiah. Fluktuasi nilai tukar dapat losses for Bank’s customers who obtain
juga menimbulkan risiko bagi nasabah yang financing in foreign currencies (while the
memperoleh pembiayaan dengan mata uang resource to repay is in Rupiah), and this may
asing (sementara sumber pengembaliannya affect the customers’ ability to do repayment. To
dalam valuta Rupiah) dan berdampak pada mitigate these risks, Bank prioritizes foreign
kemampuan membayar kembali kewajibannya. currency financing to customers with income in
Untuk memitigasi risiko tersebut, Bank foreign currency.
mengutamakan pembiayaan dalam valuta asing
kepada nasabah yang menerima pendapatan
dalam valuta asing tersebut.
Aktivitas Manajemen Risiko yang dilakukan oleh Risk management activities performed by the
Bank untuk mengelola risiko pasar adalah: Bank to manage market risk are as follows:
- 143 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
5. Bank telah menetapkan tingkat Posisi 5. Bank has set the level of Net Open Position
Devisa Neto (PDN) secara internal, yaitu (NOP) internally, ie 0.5% of the Bank’s
0,5% dari modal Bank yang jauh lebih capital, much lower than regulation, to
rendah dari tingkat PDN yang diatur oleh minimize losses. Bank also squares
regulator untuk meminimalkan kerugian. positions so that it is at a manageable level
Bank juga melakukan squaring position and complies with regulatory requirements.
sehingga PDN berada pada tingkat yang NOP level is monitored daily and reported
dapat dikelola dan memenuhi ketentuan to the Board of Directors;
regulator. Tingkat PDN dipantau secara
harian dan dilaporkan kepada Direksi;
- 144 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
8. Mengevaluasi dan memberikan opini risiko 8. Evaluating and providing risk opinion of risk
saran saran risk mitigation atas pengajuan mitigation on the submission of new
produk/jasa baru, akad, dan isu lainnya product or service, akad (contract), and
yang terkait risiko pasar; other issues related to market;
10. Membangun sistem informasi risiko pasar 10. Developing market risk information system
melalui pengembangan treasury system through the enhancement of treasury
s eh in gga t r an s a k s i p a s ar dan system, thus market transactions and
pemantauannya dapat dilakukan dengan monitoring can be optimally performed
menggunakan sistem secara optimal. using the system.
Limit risiko pasar Bank sebagai bagian dari Bank market risk limit as part of the
proses pengendalian risiko pasar process of market risk control are specified
ditetapkan dan dikaji ulang secara and reviewed periodically. Market risk limits
periodik. Limit-limit risiko pasar adalah are as follows:
sebagai berikut:
i. Limit risiko pasar pada trading book, i. Market risk limit on trading book
ii. Limit nominal transaksi ii. Nominal transaction limit
iii. Limit nominal open position iii. Nominal open position limit
iv. Limit kerugian iv. Cut-loss limit
Limit ditetapkan pada masing-masing desk Limit set on each desk (Forex, Money
(Forex, Money Market, dan Capital Market, and Capital Market).
Market).
Bank memiliki kebijakan untuk menjaga Bank has a policy to maintain foreign
eksposur atas mata uang asing dan surat currency and securities exposure within
berharga dalam batas yang wajar dan reasonable limits and comply with current
berdasarkan peraturan yang berlaku. regulations.
Manajemen berkeyakinan bahwa saat ini Management believes that the current
eksposur mata uang asing atas aset dan foreign currency exposure of assets and
liabilitas masih dalam batas yang liabilities is still in a conservative limit.
konservatif.
Risiko Likuiditas merupakan risiko akibat Liquidity risk is a risk due to the Bank’s inability
ketidakmampuan Bank untuk memenuhi to fulfill its obligations as they mature from cash
kewajiban yang jatuh tempo dari sumber flow and/or high-quality liquid assets without
pendanaan arus kas dan/atau dari aset likuid affecting the Bank’s operations and financial
berkualitas tinggi yang dapat digunakan, tanpa condition.
mengganggu aktivitas dan kondisi keuangan
Bank.
- 145 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
1. Ketidakmampuan menghasilkan arus kas 1. The inability to generate cash flow from
yang berasal dari aset produktif maupun earning assets or from asset sales including
yang berasal dari penjualan aset termasuk liquid assets; and/or
aset likuid; dan/atau
2. Ketidakmampuan menghasilkan arus kas 2. The inability to generate cash flow from
yang berasal dari penghimpunan dana, fund raising and inter-bank transactions.
dan transaksi antar Bank.
Dalam mengantisipasi terjadinya risiko To anticipate the liquidity risk, the Bank
likuiditas, aktivitas manajemen risiko yang undertakes the following risk management
dilakukan oleh Bank adalah: actions:
1. Melaksanakan fungsi ALCO (Asset and 1. Implement the functions of the Asset and
Liability Committee) untuk membahas Liability Committee (ALCO) to discuss
manajemen likuiditas dan menetapkan liquidity management and set the related
strategi pengelolaan risikonya; risk management strategy;
2. Memenuhi ketentuan Bank Indonesia yang 2. Comply with Bank Indonesia regulations
berkaitan dengan likuiditas, seperti Giro related to liquidity matters, such as
Wajib Minimum (GWM), Financing to Minimum Reserves, Financing to Deposit
Deposit Ratio (FDR), dan lain-lain; Ratio and others;
- 146 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
ASET ASSETS
Kas -- -- -- -- 891.776.140 891.776.140 Cash
Giro dan penampatan pada Bank Current accounts and placements with
Indonesia 5.372.595.880 -- -- -- -- 5.372.595.880 Bank Indonesia
Giro dan penampatan pada Current accounts and placements with
bank lain 846.302.092 -- -- -- -- 846.302.092 other banks
Investasi pada surat
berharga 12.982.759 46.344.519 49.411.192 3.727.573.250 -- 3.836.311.720 Investments in marketable securities
Efek dengan janji dijual Securities Purchased/Sold Under
kembali 402.325.568 -- -- -- -- 402.325.568 Resale/Repurchase Agreement
Piutang murabahah 980.368.177 1.185.843.854 1.602.387.166 13.708.019.700 -- 17.476.618.897 Murabahah receivable
Piutang istishna -- 48.596 131.616 5.108.029 -- 5.288.241 Istishna receivable
Piutang ijarah 1.110.515 99.001 3.634.847 35.126.810 -- 39.971.173 Ijarah receivable
Piutang qardh 235.799.155 152.404.252 12.770.862 179.741.891 -- 580.716.160 Funds of qardh
Pembiayaan mudharabah 59.455.707 10.409.000 103.002.778 655.893.269 -- 828.760.754 Mudharabah financing
Pembiayaan musyarakah 830.380.275 1.189.063.313 1.626.583.090 17.254.755.848 -- 20.900.782.526 Musyarakah financing
Penyertaan saham -- -- -- -- 29.968.375 29.968.375 Investment in shares
Tagihan akseptasi 707.027.562 -- -- -- -- 707.027.562 Acceptances receivable
Aset lain-lain *) 788.354.215 -- -- -- -- 788.354.215 Other assets*)
Cadangan kerugian penurunan nilai Allowance for impairment
aset produktif -- -- -- -- (1.514.287.141) (1.514.287.141) losses
Jumlah aset 10.236.701.905 2.584.212.535 3.397.921.551 35.566.218.797 (592.542.626) 51.192.512.162 Total assets
LIABILITAS LIABILITIES
Liabilitas segera 44.203.370 125.737.951 5.111.948 -- -- 175.053.269
Simpanan 5.513.455.486 -- -- -- -- 5.513.455.486 Deposits
Simpanan dari bank lain 79.481.146 24.285.171 9.193.794 15.015.968 -- 127.976.079 Deposits from other banks
Bagi hasil yang belum dibagikan 55.763.007 -- -- -- -- 55.763.007 Undistributed revenue sharing
Liabilitas akseptasi 21.548.756 243.106.537 -- -- -- 264.655.293 Acceptances payable
Pinjaman yang diterima -- 127.957.942 959.684.567 1.581.560.166 -- 2.669.202.675 Fund borrowings
Liabilitas lain-lain 1.562.699 -- -- -- -- 1.562.699 Other liabilities
Jumlah liabilitas 5.716.014.464 521.087.601 973.990.309 1.596.576.134 -- 8.807.668.508 Total liabilities
Perbedaan Jatuh Tempo (29.340.643.614) (3.080.512.977) 363.005.277 32.344.642.663 (592.542.626) (306.051.277) Maturity gap
- 147 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
ASET ASSETS
Kas -- -- -- -- 1.194.367.912 1.194.367.912 Cash
Giro dan penampatan pada Current accounts and placements
Bank Indonesia 3.172.000.000 -- -- 2.174.205.802 -- 5.346.205.802 with Bank Indonesia
Giro dan penampatan pada Current accounts and placements
bank lain 1.357.388.921 695.581 366.000 -- -- 1.358.450.502 with other banks
Investasi pada surat berharga 139.699.338 117.385.443 -- 4.252.508.973 -- 4.509.593.754 Investments in marketable securities
Piutang murabahah 650.425.147 424.931.223 2.636.175.280 14.555.828.684 -- 18.267.360.334 Murabahah receivable
Piutang istishna 79.159 525.377 894.838 6.948.149 -- 8.447.523 Istishna receivable
Piutang ijarah 1.388.710 2.011.789 1.586.833 23.616.925 -- 28.604.257 Ijarah receivable
Piutang qardh 79.552.834 4.100.571 85.549.110 71.045.367 -- 240.247.882 Funds of qardh
Pembiayaan mudharabah 61.038.883 1.955.173 202.745.825 881.141.592 -- 1.146.881.473 Mudharabah financing
Pembiayaan musyarakah 2.557.008.708 244.965.807 2.230.227.848 15.776.185.460 -- 20.808.387.823 Musyarakah financing
Penyertaan saham -- -- -- -- 28.970.217 28.970.217 Investment in shares
Tagihan akseptasi 179.960.556 300.566.820 34.969.793 -- -- 515.497.169 Acceptances receivable
Aset lain-lain *) 816.078.895 446.569.135 114.067.306 6.802.420 -- 1.383.517.756 Other assets*)
Cadangan kerugian penurunan nilai Allowance for impairment
aset produktif -- -- -- -- (1.716.638.668) (1.716.638.668) losses
Jumlah aset 9.014.621.151 1.543.706.919 5.306.582.833 37.748.283.372 (493.300.539) 53.119.893.736 Total assets
LIABILITAS LIABILITIES
Liabilitas segera 178.661.201 -- -- -- -- 178.661.201 Liabilities due immediately
Simpanan 5.651.880.453 -- -- -- -- 5.651.880.453 Deposits
Simpanan dari bank lain 25.001.241 6.271.696 19.289.646 500.000 -- 51.062.583 Deposits from other banks
Bagi hasil yang belum dibagikan 82.088.950 -- -- -- -- 82.088.950 Undistributed revenue sharing
Liabilitas akseptasi 179.960.556 300.566.820 34.969.793 -- -- 515.497.169 Acceptances payable
Pinjaman yang diterima 68.925.000 -- -- 1.736.000.000 -- 1.804.925.000 Fund borrowings
Liabilitas lain-lain 2.460.578 166.532 1.084.171 -- -- 3.711.281 Other liabilities
Jumlah liabilitas 6.188.977.979 307.005.048 55.343.610 1.736.500.000 -- 8.287.826.637 Total liabilities
Perbedaan Jatuh Tempo (29.951.758.555) (7.477.880.243) 3.573.296.167 34.511.783.372 (493.300.539) 162.140.202 Maturity gap
*) Aset lain-lain terdiri atas piutang pendapatan yang masih akan diterima, *) Other assets consist of income receivables, funds with PT Pos Indonesia
penempatan pada PT Pos Indonesia (Persero), setoran jaminan dan tagihan (Persero), guarantee deposits and other receivables.
lain-lain.
**) Liabilitas lain-lain terdiri atas setoran jaminan yang diterima **) Other liabilities consist of guarantee deposits received
Risiko operasional adalah risiko kerugian yang Operational risk is a risk of losses due to
diakibatkan oleh proses internal yang kurang inadequacy and failure of internal process,
memadai, kegagalan proses internal, kesalahan human errors, system errors, and/or external
manusia, kegagalan sistem, dan/atau kejadian- events which have an impact on the Bank’s
kejadian eksternal yang mempengaruhi operations.
operasional Bank.
Risiko operasional dapat secara langsung atau Operational risk may directly or indirectly result
tidak langsung mengakibatkan kerugian baik in losses both financial and non-financial as well
secara finansial maupun non-finansial serta as to inhibit the Bank in achieving profitability
dapat menghambat Bank dalam mencapai and growth.
keuntungan dan pertumbuhan.
- 148 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
3. Pelaporan Risiko Operasional, yang 3. Operational risk reporting, that cover risk
mencakup laporan profil risiko, laporan profile, external and internal reports
eksternal dan laporan internal secara periodically.
berkala.
- 149 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Bank mengembangkan sarana untuk melakukan Bank develops tools to identify, measure and
proses identifikasi, pengukuran dan monitoring monitor operational risk management. Currently
pengelolaan risiko operasional. Saat ini Bank Bank has implemented Incident Management
telah menerapkan aplikasi Incident Data Collection (IMDC) applications as tools to
Management Data Collection (IMDC) sebagai capture operational riskevents. Bank keep
perangkat pencatatan kejadian risiko continue to improve loss event or risk event
operasional Bank. Bank terus meningkatkan data collection by optimizing first line of defense
pengumpulan data kejadian dan kerugian function.
dengan melakukan sosialisasi dan optimalisasi
fungsi lini pertahanan pertama.
Selain itu, Bank juga telah mengembangkan Besides, Bank also develops Key Risk Indicator
Key Risk Indicator (KRI). KRI berisi hasil (KRI). KRI contains key activities monitoring
monitoring aktivitas utama yang memiliki which have high operational risk exposure.
eksposur risiko operasional yang cukup tinggi. Indicators divided into five categories that are
Indikator dibagi dalam lima besaran indikator human, fraud, IT system, internal process and
yaitu manusia, fraud, sistem IT, proses internal external factor. It is expected in the next stage,
dan faktor eksternal. Diharapkan pada tahapan Bank could develop Risk & Control Self
selanjutnya, Bank dapat mengembangkan Assessment (RCSA).
perangkat Risk & Control Self Assessment
(RCSA).
Bank secara berkelanjutan melakukan The Bank continously controls operational risk,
pengendalian risiko operasional, dengan cara: by means of:
- 150 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
2. Bank juga melakukan evaluasi berkala 2. Bank conducts periodic evaluation of the
terhadap kebijakan umum operasional operational general policy i.e. Bank
melalui reviu Peraturan Operasi Bank Muamalat Operations Regulation (POBM)
Muamalat (POBM) dan Prosedur and Bank Muamalat Operations
Pelaksanaan Operasi Bank Muamalat Implementation Procedures (PPOBM). In
(POBM). Selain itu, untuk meningkatkan addition, to improve the quality of
kualitas penerapan manajemen risiko operational risk management, Bank reviews
operasional, dilakukan reviu Prosedur Guidelines for Business Continuity Plan for
Pelaksanaan Business Continuity Plan critical units;
untuk unit-unit yang bersifat kritikal;
- 151 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
7. Mengembangkan Key Risk Indicator (KRI) 7. Developing Key Risk Indicator (KRI) as an
sebagai early warning tools yang berisi early warning tool that contains main
indikator utama dan hasil monitoring indicators and monitoring results of main
aktivitas utama yang memiliki eksposur activities that have a high exposure to
risiko operasional cukup tinggi. operational risk.
10. Membangun budaya sadar risiko, melalui 10. Developing risk awareness culture, through
pembuatan e-mail blast terkait operational e-mail blast defining operational risk
risk management and anti fraud kepada management and anti-fraud to all Bank’s
seluruh karyawan dan lesson learned staff and lesson learned to all Area
kepada seluruh Area Manager, Branch Managers, Branch Managers, and
Manager, dan Operation Manager; Operation Manager;
11. Meningkatkan peran aktif unit Anti Fraud 11. Enhancing the role of Anti Fraud unit in
dalam upaya melakukan pencegahan dan preventing and investigating the internal or
investigasi atas kejadian internal maupun external events. Bank has also established
eksternal. Bank juga telah membentuk the Disciplinary Committee as the media for
Komite Disiplin sebagai media penyelesaian completion and decision of internal fraud
dan keputusan atas kejadian internal event;
fraud;
12. Melakukan set-up lokasi kerja alternatif 12. Set up alternate work locations, Business
Business Recovery Center (BRC) untuk Recovery Center (BRC) for critical wok
unit kerja kritikal dengan tipe BRC Hot units with Hot Site BRC type;
Site;
- 152 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
13. Melakukan uji coba Business Continuity 13. Perform Business Continuity Planning (BCP)
Planning (BCP) unit kritikal dengan testing for critical unit with scenario where
skenario lokasi kerja utama tidak tersedia primary work location is unavailable and
dan operasional dipindahkan ke lokasi operations moved to BRC location. Testing
BRC. Tipe pengujian yang dilakukan types performed include the call tree,
meliputi call tree, evakuasi dan transaksi evacuation and transactions (live) at BRC
(live) di lokasi BRC; location;
15. Operational Risk Management bersama 15. Operational Risk Management with Crisis
Crisis Management Team melakukan Management Team responds incident and
koordinasi penanganan insiden dan risk events from external factors, such as
kejadian risiko yang bersumber dari faktor floods and smoke haze.
eksternal, seperti banjir dan kabut asap.
17. Melakukan verifikasi dan reviu secara 17. To verify and to review regularly and
berkala dan berkesinambungan terhadap continuously towards the weaknesses in
kelemahan-kelemahan kontrol risiko pada the Bank’s risk control functional activities
Bank dalam aktivitas fungsional yang that exposed to operational risk.
terekspos risiko operasional.
Risiko hukum adalah risiko akibat tuntutan Legal risk is the risk due to lawsuits and/or
hukum dan/atau kelemahan aspek yuridis. weaknesses of juridical aspects. The emergence
Timbulnya risiko hukum antara lain dapat of legal risk, among others can be caused by
disebabkan karena kurangnya pendukung lack of legal support or weakness in the
hukum atau kelemahan dari kontrak. Sebagai documentation of the contract. As a company
perusahaan yang diatur oleh hukum Republik governed by the laws of the Republic of
Indonesia, Bank harus selalu mematuhi semua Indonesia, the Bank must comply with all
peraturan perundang-undangan yang berlaku applicable laws and regulations including the
temasuk peraturan yang dikeluarkan oleh regulations issued by Otoritas Jasa Keuangan
Otoritas Jasa Keuangan dan Bank Indonesia and Bank Indonesia as the regulator in the
sebagai regulator dalam industri perbankan di banking industry in Indonesia.
Indonesia.
- 153 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Selain itu, Bank juga harus mengikuti semua In addition, the Bank must also follow all rules
aturan dan peraturan yang berlaku dalam and regulations that apply in the community
masyarakat baik secara langsung atau tidak either directly or indirectly related to the
langsung berkaitan dengan kegiatan usaha business activities conducted by the Bank.
yang dilakukan oleh Bank. Kegagalan oleh Bank Failure of the Bank to comply with applicable
untuk mematuhi hukum dan peraturan yang laws and regulations can lead to litigation claims
berlaku dapat menimbulkan klaim litigasi against the Bank. In the event of litigation
terhadap Bank. Jika terjadi klaim litigasi claims against the Bank with significant amounts
terhadap Bank dalam jumlah yang cukup involved, it can directly affect the financial
signifikan, maka secara langsung dapat performance of the Bank.
mempengaruhi kinerja keuangan Bank.
Dalam mengelola risiko hukum, Bank In managing legal risk, the Bank performs
melakukan tindakan diantaranya: actions such as:
1. Bank selalu melakukan reviu atas 1. Bank always review the agreements made
perjanjian kerja sama yang dilakukan with third parties, to protect the bank from
dengan pihak lain, untuk menjaga posisi legal aspects. In addition, Bank also
Bank dari aspek hukum. Selain itu, Bank improves financing and funding agreement
juga melakukan penyempurnaan akad to mitigate legal risks that may occur;
pembiayaan dan pendanaan untuk
memitigasi risiko hukum yang mungkin
terjadi;
2. Bank melakukan reviu atas ketentuan 2. Bank reviews the provisions related to
terkait operasional dan produk Bank dari Bank’s operations and product from legal
sisi hukum untuk meminimalkan terjadinya aspect to minimize the legal risks that may
risiko hukum yang mungkin terjadi. Bank occur. Bank also conducted legal aspect
juga melakukan reviu dari sisi hukum atas review regarding the complex financing
beberapa transaksi pembiayaan yang transactions that required more
cukup kompleks dan memerlukan opini comprehensive legal opinion;
dari sisi hukum yang lebih komprehensif.
4. Melaporkan secara berkala kepada Direksi 4. Reporting regularly to BOD the case law
mengenai kasus hukum yang terjadi that occurred so the action can be taken as
sehingga dapat diambil tindakan sedini early as possible for its completion.
mungkin untuk penyelesaiannya.
5. M em ben t u k pen c adan gan at as 5. Bank forms provision for law cases that
kasus-kasus yang telah memperoleh have obtained a court decision at the
keputusan pada tingkat pengadilan dan District/High Court level and the Supreme
Mahkamah Agung dengan persentase yang Court with a tiered percentage.
berjenjang.
6. Apabila dibutuhkan, unit legal melakukan 6. If required, the legal unit provides guidance
pendampingan atas proses litigasi yang on the process of litigation faced by
dihadapi unit kerja di Bank. business unit in the Bank.
- 154 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Risiko reputasi adalah risiko akibat menurunnya Reputation risk is a risk due to decline of
tingkat kepercayaan stakeholder yang stakeholders trust level that comes from
bersumber dari persepsi negatif terhadap Bank. negative perception to the Bank.
Bank senantiasa menghadapi risiko reputasi In order to do the business, the Bank deals with
dalam setiap kegiatan bisnisnya. Hilangnya reputation risks in every activity. Lost of
kepercayaan nasabah terhadap Bank dapat customer’s trust can impact directly or indirectly
berdampak secara langsung maupun tidak to Bank’s profit. The bank’s reputation also
langsung terhadap pendapatan Bank. Reputasi needs to maintained regarding its commitment
Bank juga perlu dijaga dalam hal komitmennya to sharia’s principles.
terhadap nilai-nilai syariah.
Dalam memitigasi risiko reputasi, Bank telah In order to mitigate reputation risk, the Bank
melakukan: has:
1. Bank mengelola risiko reputasi dengan 1. Bank manages reputation risk by handling
menangani keluhan nasabah dan juga customer complaints also manages and
mengelola dan menjaga pemberitaan maintains the negative publicity in the
negatif di media massa sehingga tidak mass media so avoid the negative effect to
memberikan efek negatif kepada Bank. the Bank.
- 155 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Risiko strategi adalah risiko akibat Strategic risk is a risk due to inaccuracy in
ketidaktepatan dalam pengambilan dan/atau decision making of strategic decision also failure
pelaksanaan suatu keputusan stratejik serta on anticipating business environment changes.
kegagalan dalam mengantisipasi perubahan The Bank established short-period and
lingkungan bisnis. Bank menetapkan strategi long-period strategy in form of strategic plan
jangka pendek dan jangka panjang dalam and business plan.
bentuk rencana strategis dan rencana bisnis.
Dalam memitigasi risiko strategi, Bank telah In order to mitigate strategic risk, the Bank has:
melakukan:
1. Melakukan penyempurnaan atas Rencana 1. Bank has made improvements on the Bank
Bisnis Bank (RBB) yang disesuaikan Business Plan (RBB) 2015 that adjusted
dengan kondisi makro dan kondisi intenal macro conditions and Bank’s internal
Bank. condition.
3. Di tahun 2017, Bank telah menetapkan 3. As for 2017, Bank has set focus on
fokus untuk “Accelerate Business Growth “Accelerate Business Growth towards
towards Healthy Financial Performance” Healthy Financial Performance” with the
dengan harapan seluruh jaringan bisnis aim to achieve positive growth in all
Bank Muamalat dapat mencapai business line with a strong presence as the
pertumbuhan yang positif dengan foundation to meet the target M10-Y25;
eksistensi yang kuat sebagai fondasi untuk
menyongsong target M10-Y25;
4. Bank telah berupaya untuk meningkatkan 4. Bank increases the competence of human
kompetensi sumber daya manusia capital, especially the competence of
kh u s u s n ya u n t u k m eningkatkan strategic risk management. Thus, the
pengelolaan risiko stratejik. Hal tersebut targets of RBB can be accomplished; and
dilakukan agar target yang telah
ditetapkan dalam RBB dapat terlaksana;
dan
- 156 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Bank senantiasa berupaya maksimal agar Bank constantly strives to comply with
segala ketentuan dan peraturan yang berlaku applicable rules and regulations and
dapat dilaksanakan dengan baik (comply with continuously improves the quality of risk
regulation) dan secara terus menurus management, internal control system and the
melakukan langkah-langkah pernaikan dalam implementation of good governance. Bank also
kualitas manajemen risiko, sitem pengendalian maintains prudential banking principles and
internal dan pelaksanaan tata kelola yang baik sharia principles in Bank’s operational activities.
serta memperhatikan prinsip kehati-hatian
maupun prinsip syariah dalam menjalankan
kegiatan operasional Bank.
Dalam memitigasi risiko kepatuhan, Bank teah In order to mitigate compliance risk, the Bank
melakukan: has:
2. Perbaikan dan penyempurnaan atas setiap 2. Repairs and improvements on each of the
proses bisnis Bank agar sesuai dengan Bank”s business processes to comply with
peraturan yang berlaku baik dari sisi existing regulations both in terms
governance maupun sisi syariah; Governance and the sharia;
3. Bank bukan hanya berkomitmen untuk 3. Bank is not only committed to cutting down
menurunkan jumlah denda atas the amount of fines for non-compliance
ketidakpatuhan dan keterlambatan and delayed report, but furthermore, Bank
laporan, akan tetapi Bank berkomitmen is committed to implement “zero fine”. The
untuk “zero fine” untuk setiap pelaporan commitment is done gradually with the
dan kepatuhan yang harus Bank improvement of the system, internal
laksanakan. Komitmen tersebut dilakukan regulations, and the important thing is to
secara bertahap dengan perbaikan sistem, build a risk culture;
peraturan internal, dan yang terpenting
adalah dengan membangun risk culture;
- 157 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
5. Mereviu usulan pembiayaan melalui rapat 5. Reviewing the proposed financing through
komite pembiayaan level Direksi dan dalam Financing Committee BOD level where
rapat komite pembiayaan tersebut Compliance Division deliver the opinion
Compliance Division menyampaikan opini towards general compliance and sharia
nya baik dari aspek kepatuhan umum aspect;
maupun kepatuhan syariah;
6. Menyampaikan opini, reviu, reminder dan 6. Delivering options, reviews, reminder and
sharing info ketentuan/peraturan terkait sharing information about regulation that
kebijakan dan/atau prosedur terkait related to policies and/or procedures of
pembiayaan, pemenuhan ketentuan financing, fulfillment of sharia aspect in
syariah dalam Pembiayaan dan Fatwa, Financing and Fatwa, POJK and SEOJK;
POJK dan SEOJK;
8. Kunjungan yang dilakukan oleh Dewan 8. Visits from Sharia Supervisory Board to
Pengawas Syariah untuk memberikan provide guidance to all employees in the
arahan kepada seluruh karyawan di unit business unit related to the implementation
bisnis terkait terhadap penerapan aspek of sharia compliance aspect. Sharia
kepatuahan syariah. Selain itu Dewan Supervisory Board also conducts an
Pengawas Syariah juga melakukan assessment of the sharia implementation in
assessment terhadap penerapan syariah di business unit;
unit bisnis;
9. Compliance Division dan Compliance and 9. Compliance Division and Compliance and
Risk Management Director melakukan Risk Management Director encourage the
upaya untuk mendorong perbaikan improvement of Bank’s GCG structures and
struktur dan proses GCG Bank Muuamalat processes in order to bring better
agar dapat menghasilkan governance governance outcomes; and
outcome yang lebih baik; dan
- 158 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
10. Melakukan penguatan atas penerapan 10. Strethening the implementation of effective
Program APU & PPT yang efektif dan and efficient APU and PPT Program prefers
efisien mengacu pada Kebijakan to the Implementation of APU & PPT
Penerapan APU & PPT yang paling kurang Policies that cover at least 5 (five) pillars:
mencakup 5 (lima) pilar, yaitu:
Risiko imbal hasil (rate of return risk) adalah Rate of return risk is the risk due to changes in
risiko akibat perubahan tingkat imbal hasil yang the rate of return paid by the Bank to
dibayarkan Bank kepada nasabah, karena customers, due to changes in the rate of return
terjadi perubahan tingkat imbal hasil yang received by the Bank from the allocation of
diterima Bank dari penyaluran dana, yang dapat funds, which can affect the behavior of third
mempengaruhi perilaku nasabah dana pihak party fund customers.
ketiga Bank.
Imbal hasil pada DPK pada Bank Syariah akan Rate of return of third-party fund on the Sharia
berjalan sesuai prinsip syariah apabila pola bagi Bank shall comply the Islamic principles, if the
hasil dilakukan dengan benar sesuai dengan rate of return’s arrangement is done properly
prinsip syariah yang berlaku dan tidak based on Islamic principles and do not
memberlakukan fixed rate yang merupakan implement fixed rate which is usurious
transaksi ribawi. Pemberian fixed rate pada DPK transactions. The implementation of fixed rate
akan menyebabkan negative spread to third party fund shall cause the negative
sebagaimana bank konvensional, hal tersebut spread as conventional banks, and violated
menyalahi prinsip syariah. Islamic principles.
Dalam memitigasi risiko imbal hasil, Bank telah In order to mitigate rate of return risk, the Bank
melakukan: has:
1. Melakukan pemantauan atas pricing dana 1. Monitoring the fund pricing and financing,
dan pembiayaan, dan didiskusikan secara and discussed it regularly in ALCO.
berkala dalam rapat ALCO.
2. Menetapkan FDR pada kisaran 92%-99% 2. Define FDR in the range of 92% -99% and
dan mengelola eksposur konsentrasi as well as manage the financing exposure
pembiayaan agar pembiayaan tidak to ensure that Bank’s financing is not
terkonsentrasi pada beberapa sektor concentrated in some economic sectors or
ekonomi atau counterpart saja; counterparty.
- 159 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
4. Sejalan dengan tingkat risiko yang telah 4. In line with the level of risk that has been
diambil, Bank melakukan evaluasi atas taken, Bank evaluates the rate of return to
imbal hasil kepada nasabah, antara lain the customers, among others, by
dengan mengevaluasi nisbah bagi hasil evaluating the revenue sharing and focus
dan memfokuskan pemasaran untuk on low cost products.
produk-produk low cost.
Risiko investasi (investment risk) adalah risiko Investment risk is a risk due to losses that
akibat Bank ikut menanggung kerugian usaha Bank’s bear due to its customer’s losses in the
nasabah yang dibiayai dalam pembiayaan bagi term of financing that based on profit and loss
hasil berbasis profit and loss sharing. sharing.
1. Bank fokus pada penyusunan produk dana 1. Bank focus on development of low cost
murah dan mengoptimal peran unit kerja fund’s product and optimize the role of the
yang menangani retail funding, dengan working unit that handles retail funding,
strategi pada produk low cost . with a low cost product strategy. Product
Pembentukan produk didukung dengan development is supported by the
ketentuan yang disusun dan melibatkan procedures that prepared by related work
beberapa unit kerja terkait. unit.
2. Bank telah melakukan pemantauan dan 2. Bank monitors and improves the financing
perbaikan pembiayaan berdasarkan akad based on contract and also continuously
pembiayaan dan juga memperbaiki improves the recording of profit and loss
pencatatan pembiayaan berbasis bagi hasil sharing financing.
secara terus menerus.
- 160 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
4. Bank senantiasa melakukan kajian atas 4. Bank focus on development of low cost
kinerja pembiayaan termasuk pembiayaan fund’s product and optimize the role of the
berbasis bagi hasil dan jual beli, dan working unit that handles retail funding,
melakukan kajian untuk mengembangkan with a low-cost product strategy. Product
ketentuan produk pembiayaan development is supported by the
berdasarkan akad dengan mitigasi yang procedures that prepared by related work
memadai sehingga mengurangi risiko bagi unit.
Bank.
46. NILAI WAJAR ASET DAN LIABILITAS 46. FAIR VALUE OF FINANCIAL ASSETS AND
KEUANGAN LIABILITIES
Tabel di bawah ini menyajikan perbandingan antara The table below presents a comparison between the
nilai tercatat dan nilai wajar dari aset dan liabilitas carrying value and fair value of financial assets and
keuangan. Nilai wajar yang diungkapkan liabilities. The fair values is disclosed based on
berdasarkan informasi relevan yang tersedia pada relevant available information on December 31, 2016
tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 dan tidak and 2015 and it is not updated to reflect changes in
diperbaharui untuk mencerminkan perubahan dalam market condition that have occurred after that date.
kondisi pasar yang telah terjadi setelah tanggal
tersebut.
ASET ASSETS
Kas 891.776.140 891.776.140 1.194.367.912 1.194.367.912 Cash
Giro dan penampatan pada Current accounts and placements with
Bank Indonesia 5.372.595.880 5.372.595.880 5.346.205.802 5.346.205.802 Bank Indonesia
Giro pada bank lain 818.986.882 818.986.882 1.333.983.931 1.333.983.931 Current accounts with other banks
Penempatan pada Bank lain 23.981.382 23.981.382 22.744.732 22.744.732 Placement with other banks
Investasi pada surat berharga 3.831.311.720 3.811.522.721 4.504.593.754 3.745.054.296 Investments in marketable securities
Piutang 16.911.292.848 16.911.292.848 17.349.594.696 17.349.594.696 Murabahah receivable
Piutang istishna -- -- -- -- Istishna receivable
Piutang ijarah -- -- -- -- Ijarah receivable
Piutang qardh 549.170.103 549.170.103 230.577.482 230.577.482 Funds of qardh
Pembiayaan mudharabah 794.219.700 794.219.700 1.052.718.497 1.052.718.497 Mudharabah financing
Pembiayaan musyarakah 20.125.262.843 20.125.262.843 20.192.427.340 20.192.427.340 Musyarakah financing
Penyertaan saham 28.970.217 28.970.217 28.970.217 28.970.217 Investment in shares
Tagihan akseptasi 642.949.296 642.949.296 515.350.377 515.350.377 Acceptances receivable
Aset lain-lain 2.371.558.674 2.371.558.674 1.383.517.756 1.383.517.756 Other assets
Jumlah aset 52.362.075.685 52.342.286.686 53.155.052.496 52.395.513.038 Total assets
- 161 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, rasio As of December 31, 2016 and 2015, the Minimum
Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) Bank Required Capital Adequacy Ratio (CAR) are calculated
dihitung berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa based on Financial Service Authority (OJK)
Keuangan No. 21/POJK.03/2014 tanggal 18 No.21/POJK.03/2014 dated November 18, 2014
November 2014 tentang kewajiban penyediaan regarding Sharia Bank Minimum Required Capital, as
Modal Minimum Bank Umum Syariah, yang amended previous regulation; and based on OJK
mencabut peraturan sebelumnya; dan berdasarkan circular Letter No. 12/SEOJK.03/2015 dated April 27,
Surat Edaran OJK No. 12/SEOJK.03/2015 tanggal 27 2015. The CARs are as follows:
April 2015. Rasio KPMM tersebut adalah sebagai
berikut:
**)
2016 2015
- 162 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
47. RASIO KEWAJIBAN PENYEDIAAN MODAL 47. CAPITAL ADEQUACY RATIO (Continued)
MINIMUM (Lanjutan)
**)
2016 2015
Berdasarkan prudential meeting antara Bank dengan Based on prudential meeting on May 18, 2016
OJK pada tanggal 18 Mei 2016, Bank memperoleh between Bank and OJK, the Bank received composite
peringkat Komposit 3 dengan CAR minimum 3 rating with the minimum CAR range from minimum
ditetapkan sebesar 10% sampai dengan 11%. 10% to 11%.
*) Jumlah modal pelengkap maksimal 100% dari *) Maximum amount of total secondary capital is
modal inti 100% of total primary capital
**) Setelah penyajian kembali (Catatan 51) **) As restated (Note 51)
Risiko nilai tukar merupakan risiko yang timbul Exchange rate risk is the risk due to the differences
karena adanya selisih posisi valuta asing yang of foreign exchange positions held by the Bank which
dimiliki Bank yang tercermin dalam Posisi Devisa is reflected in the Net Open Position (NOP) either
Neto (PDN) baik secara individual maupun secara individually or as a whole. Included in the foreign
keseluruhan. Termasuk dalam posisi valuta asing exchange position is the position of the trading book
tersebut yaitu posisi trading book yang dilakukan which is done either to gain foreign exchange
dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan transaction income in the short-term period or
transaksi valuta asing dalam jangka pendek maupun banking book positions in order to control NOP.
posisi banking book dalam rangka pengendalian
PDN.
- 163 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
48. POSISI DEVISA NETO (Lanjutan) 48. NET OPEN POSITION (Continued)
Berikut adalah PDN Bank pada tanggal 31 Desember The NOP of Bank as of December 31, 2016 and 2015
2016 dan 2015 sebagai berikut: are as follows:
Statement of Financial
Laporan Posisi Keuangan dan Position and Administrative
Rekening Administratif *) Accounts*)
*) Merupakan penjumlahan
absolut dari selisih aset dan *) Total absolute differences
liabilitas. between Assets and Liabilities.
- 164 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
48. POSISI DEVISA NETO (Lanjutan) 48. NET OPEN POSITION (Continued)
*) Merupakan penjumlahan absolut dari selisih aset dan *) Total absolute differences between Assets and Liabilities.
liabilitas.
Bank menandatangani beberapa perjanjian penting The Bank has signed several important agreements
seperti yang tersebut dibawah: as stated below:
- 165 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
- 166 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
i. Perjanjian Kerjasama dengan PT Wincor Nixdorf i. Agreement with Indonesia PT Wincor Nixdorf on
Indonesia tentang perjanjian jual beli Lisensi the purchase agreement License Software PC/E
Software PC/E Direct Marketing dan Loyalty Direct Marketing and Loyalty Program
Program Management dengan nilai sebesar USD Management with a value of USD799,000 (full
799.000 (dalam angka penuh). Perjanjian ini amount). This agreement is effective on
berlaku mulai tanggal 6 Maret 2015 sampai March 6, 2015 until the date of signing of the
dengan tanggal ditandatanganinya Berita Acara handover Software by the Parties.
Serah Terima Software oleh Para Pihak.
j. Perjanjian Kerjasama dengan PT Asuransi Astra j. Agreement with PT Asuransi Astra Buana about
Buana tentang pemanfaatan layanan asuransi the utilization of health services for employees
syariah kesehatan bagi karyawan Bank of Bank Muamalat and Members of Their
Muamalat dan Anggota Keluarganya dengan Families with a value of Rp34,679,825. This
nilai sebesar Rp34.679.825. Perjanjian ini agreement is effective on June 1, 2015 and
berlaku mulai tanggal 1 Juni 2015 dan berakhir ended on May 31, 2016.
pada tanggal 31 Mei 2016.
k. Perjanjian Kerjasama dengan PT Greenel Denko k. Agreement with PT Greenel Denko Top of the
Utama tentang pengadaan dan instalasi procurement and installation of mechanical and
mekanikal dan elektikal data center muamalat electrical muamalat data center with a value of
dengan nilai sebesar Rp2.450.000 (belum Rp2,450,000 (excluding VAT). This agreement is
termasuk PPN). Perjanjian ini berlaku mulai effective on September 3, 2015 and ended on
tanggal 3 September 2015 dan berakhir pada January 12, 2016.
tanggal 12 Januari 2016.
l. Perjanjian Kerjasama dengan PT Meja Bundar l. Agreement with PT Meja Bundar Komunika of
Komunika tentang penyediaan konsep providing marketing concept of banking
pemasaran produk & jasa perbankan Bank products and services of Bank Muamalat with a
Muamalat dengan nilai sebesar Rp2.585.100 value of Rp2,585,100 (excluding VAT). This
(belum termasuk PPN). Perjanjian ini berlaku agreement is effective on March 1, 2015 and
mulai tanggal 1 Maret 2015 dan berakhir pada ending on February 29, 2016.
tanggal 29 Februari 2016.
o. Perjanjian Kerjasama dengan PT Mitra Pertala o. Agreement on PT Mitra Pertala Perkasa dan PT
Perkasa dan PT Pelitamaju Multiswakarsa Pelitamaju Multiswakarsa of Appointment of
tentang Penunjukan Kontraktor Pelaksana Completion Contractor of the Development
Penyelesaian Pekerjaan Pembangunan Work of Muamalat Tower with a contract value
Muamalat Tower dengan nilai kontrak sebesar amounted to Rp1,227,908,862. Agreement is
Rp1.277.908.862. Perjanjian ini berlaku mulai effective on October 6, 2016 and still apply per
pada tanggal 6 Oktober 2016 dan masih berlaku December 31, 2016.
per tanggal 31 Desember 2016.
- 167 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
q. Perjanjian Kerjasama dengan PT Infosys Solusi q. Agreement with PT Infosys Solusi Terpadu of
Terpadu tentang Pengadaan dan Implementasi providing Procurement and Implementation
Aplikasi Sungard Ambit Quantum Treasury Application Sungard Ambit Quantum Treasury
dengan nilai sebesar Rp6.180.000.000. with a value of Rp6,180,000,000 This
Perjanjian ini berlaku mulai tanggal 7 Maret agreement is effective on March 7, 2016 and
2016 dan berakhir pada tanggal 7 Maret 2017. ending on March 7, 2017.
a. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 Bank a. As of December 31, 2016 and 2015, the Bank's
memiliki rasio aset produktif yang non-performing earning assets (gross) to total
diklasifikasikan non-performing bruto terhadap earning assets ratios were 5.19 % and 8.63%,
total aset produktif masing-masing sebesar respectively.
5,19% dan 8,63%.
b. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 Bank b. As of December 31, 2016 and 2015, the Bank's
memiliki piutang, pinjaman dan pembiayaan non-performing financing (NPF) gross to total
yang non-performing (NPF) bruto terhadap receivables, funds and financing ratios were
total piutang, pinjaman dan pembiayaan 3.83% and 7.11%, respectively.
masing-masing sebesar 3,83% dan 7,11%.
c. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 Bank c. As of December 31, 2016 and 2015, the Bank's
memiliki piutang, pinjaman dan pembiayaan non performing financing (NPF) net to total
yang non-performing (NPF) neto terhadap total receivables, funds and financing ratios were
piutang, pinjaman dan pembiayaan 1.40% and 4.20%, respectively.
masing-masing sebesar 1,40% dan 4,20%.
d. Rasio piutang dan pembiayaan terhadap total d. The ratios of receivables and financing to total
dana pihak ketiga masing-masing pada tanggal deposits as of December 31, 2016 and 2015
31 Desember 2016 dan 2015 sebesar 95,13% were 95.13% and 90.30%, respectively.
dan 90,30%.
Akun-akun tertentu dalam laporan keuangan pada Certain accounts in the financial statements as of
tanggal 31 Desember 2015 dan 1 Januari 2015/ 31 December 31, 2015 and January 1, 2015/December
Desember 2014 dan untuk tahun yang berakhir pada 31, 2014 and for the year ended December 31, 2015
tanggal 31 Desember 2015 telah disajikan kembali have been restated due to:
sehubungan dengan:
- 168 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Kesalahan dalam pengukuran kembali program iuran Errors in the measurement of defined benefit plan
pasti dan aset pajak tangguhan di pembukuan Bank. and deferred tax assets in the Bank's books. This has
Hal ini mengakibatkan perhitungan ulang atas resulted to the recalculation on the presentation of
penyajian hasil dari pengukuran kembali program the results of the remeasurement of defined benefit
iuran pasti dan pajak-pajak yang terkait dari Bank, plan and related taxes from the Bank, since the
sejak tahun yang terkait. relevant years.
Aset Assets
Aset Pajak Tangguhan - Deferred tax assets -
Neto 160.495.865 (31.971.254) 128.524.611 Net
Total Aset 62.442.189.696 62.410.218.442 Total Assets
Ekuitas Equity
Keuntungan (kerugian)
pengukuran kembali Gain (loss) from
program imbalan pasti - remeasurement of
setelah pajak tangguhan defined benefit plan -
(94.818.411) 95.913.763 1.095.352 net of tax
Aset Assets
Aset Pajak Tangguhan - Neto 150.507.468 (31.971.254) 118.536.214 Deferred tax assets - Net
Total Aset 57.172.587.967 (31.971.254) 57.140.616.713 Total Assets
Ekuitas Equity
Keuntungan (kerugian) Gain (loss) from
pengukuran kembali remeasurement of
program imbalan pasti - defined benefit plan -
setelah pajak tangguhan (32.885.839) 95.913.763 63.027.924 net of tax
- 169 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Selanjutnya beberapa akun dalam laporan keuangan Then several accounts in the financial statements as
tanggal 31 Desember 2015 dan tahun yang berakhir of December 31, 2015 and for the year then ended,
pada tanggal tersebut telah direklasifikasi untuk were reclassified for the purposes of proper
tujuan penyajian dan pengungkapan yang sesuai presentation and disclosures as corresponding
dengan penyajian komparatif laporan keuangan figures to the December 31, 2016 financial
tanggal 31 Desember 2016 dan tahun yang berakhir statements presentation and for the year then
pada tanggal tersebut. ended.
52. OPINI DEWAN PENGAWAS SYARIAH 52. OPINION OF THE SHARIA SUPERVISORY
BOARD
53. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN 53. EVENTS AFTER REPORTING PERIOD
Berdasarkan Rapat Dewan Direksi tanggal 11 Januari Based on the decision of the Board of Directors
2017 yang telah dibuatkan Ringkasan dan Risalah, General Meeting dated January 11, 2017, which was
Bank berencana melakukan Corporate Actions, summarized by the Bank it was approved for
sebagai berikut: planning Corporate Actions, are as follow:
1. Bahwa Bank akan menerbitkan Sukuk 1. The bank will issue Subordinated Sukuk with
Subordinasi senilai Rp800.000.000 untuk amount of Rp800,000,000 to settle the Sukuk
melunasi Sukuk yang telah jatuh tempo. that have matured.
2. Bahwa Bank akan mengeluarkan saham baru. 2. The bank will right issue.
- 170 -
The original financial statements included herein are in the
Indonesian language.
Berikut ini ikhtisar beberapa Pernyataan Standar The following items summarizes Several Statement
Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar of Financial Accounting Standards (SFAS) and the
Akuntansi Keuangan (ISAK) yang diterbitkan oleh Interpretation of Financial Accounting Standards
Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK) - IAI (IFAS) which were issued by the Financial Accounting
yang relevan untuk Bank, namun belum berlaku Standards Board (FASB) - IAI and are relevant to the
efektif untuk laporan keuangan 31 Desember 2016: Bank, but not yet effective to the Bank on financial
statements as of December 31, 2016:
Efektif berlaku pada atau setelah tanggal 1 Januari Effective on or after January 1, 2017:
2017:
- ISAK No. 31, "Interpretasi atas Ruang Lingkup - IFAS 31, "Interpretation of SFAS 13 :
PSAK No. 13: Properti Investasi", merupakan Investment Property", an interpretation of the
interpretasi atas karakteristik bangunan yang characteristics of the building that is used as
digunakan sebagai bagian dari definisi properti part of the definition of investment property
investasi dalam PSAK No. 13 "Properti under SFAS No. 13 "Investment Property". The
Investasi". Bangunan sebagaimana dimaksud building referred to in the definition of
dalam definisi properti investasi mengacu pada investment property refers to structures that
struktur yang memiliki karakteristik fisik yang have physical characteristics that are generally
umumnya diasoasiasikan dengan suatu with a building which refers to the presence of
bangunan yang mengacu pada adanya dinding, walls, floors, and roofs are attached to the
lantai, dan atap yang melekat pada aset. asset.
Manajemen Bank bertanggung jawab dalam The Bank’s management is responsible for the
penyusunan laporan keuangan yang telah preparation of the financial statements that were
diselesaikan dan disetujui untuk diterbitkan oleh completed and authorized for issue by the Board of
Direksi pada tanggal 17 Februari 2017. Directors on February 17, 2017.
- 171 -
Standing Firm Stepping Confidently
PT MUAMALAT INDONESIA Tbk
Muamalat Tower
Jl. Prof Dr Satrio, Kav. 18
Kuningan Timur, Setiabudi, Jakarta Selatan 12940
Telp: (021) 80666000
Fax: (021) 80666001
www.bankmuamalat.co.id
Standing Firm
Stepping
Confidently
Laporan Tahunan 2016 Annual Report