Transkrip dan terjemahan video RFM: Prior Knowledge
Where did I leave off the last time I read?
I remember hearing this before?
We learned about that last year?
If you've ever had any of those thoughts before, then you're
already on your way to mastering our first reading strategy of
the year.
Today we're going to explore what it means to activate prior
knowledge.
What is prior knowledge? Prior knowledge means to use what
I already know to help understand something new. Basically it
means to brainstorm or tap into our memory before we start
anything. Whether it's a book, video or experience. We should
take a minute to think about what we know about that topic.
Prior knowledge will be unique to every person. You might
know a lot before you begin reading one book but you might
not know much when you start reading a different book.
Sometimes you might remember a lot of specific details from
where you left off and other times you might only remember
the last major event. That's okay. It doesn't matter how much
you already know before you begin. In fact, the more you read
the more prior knowledge you create for the future.
What does matter though is that you make an effort to activate
your prior knowledge every time you sit down to read, whether
you're at the beginning, middle or end of the text.
Why is prior knowledge important? Most importantly activating
prior knowledge prepares our brains to read. If you are the
type of student who can read a paragraph but then can't
remember what you just read when you finish, part of the
problem might be that you are not prepared when you begin
reading.
To illustrate this, think of your brain like a muscle. Just like a
muscle needs to be exercised to get stronger. Our brains need
to practice how to read think and remember, and just like an
athlete stretches his or her muscles before starting to play a
sport. Our brain needs a warm-up before putting it to work.
Activating prior knowledge prepares our brains to read. Prior
knowledge tells our brain to focus on what we're about to read.
When we think about what we already know. It also gives us a
chance to review previously learned information.
Ask questions and make predictions about what we're going to
read. In this way, prior knowledge can help guide our brains.
As we read, our reading might clarify information we didn't
quite understand before or it could provide us with new details.
We'll be more aware of these changes if our brain was already
focused on these ideas.
How do we use prior knowledge correctly? Using prior
knowledge effectively is one of the simplest things we can do
as readers. Ask yourself what do I already know about this?
The answer comes from your prior knowledge. However in the
beginning if nothing comes to mind right away you might need
to work a little harder to train your brain how to think. You can
do this by looking at smaller parts of the text to see if there's
anything you already know.
Here are some examples of what you might think about when
you activate prior knowledge. If you're reading a fiction text like
Di mana saya berhenti terakhir kali saya membaca?
Saya ingat pernah mendengar ini sebelumnya?
Kami belajar tentang hal itu tahun lalu?
Jika Anda pernah memiliki pikiran-pikiran itu sebelumnya, maka Anda
sudah dalam perjalanan untuk menguasai strategi membaca pertama
kami tahun ini.
Hari ini kita akan mengeksplore apa yang dimaksud mengaktifkan
pengetahuan awal.
Apa pengetahuan awal itu? Pengetahuan awal adalah menggunakan
apa yang sudah saya ketahui untuk membantu memahami sesuatu
yang baru. Pada dasarnya itu bermakna bertukar pikiran atau
memanfaatkan ingatan kita sebelum kita memulai sesuatu. Baik itu
video, buku atau pengalaman. Kita harus meluangkan waktu sejenak
untuk memikirkan apa yang kita ketahui tentang topik itu.
Pengetahuan awal akan unik untuk setiap orang. Anda mungkin tahu
banyak sebelum Anda mulai membaca satu buku tetapi Anda mungkin
tidak tahu banyak ketika Anda mulai membaca buku yang berbeda.
Terkadang Anda mungkin mengingat banyak detail spesifik dari yang
terakhir dan di waktu lain Anda mungkin hanya mengingat peristiwa
besar terakhir. Tidak apa-apa. Tidak peduli berapa banyak yang sudah
Anda ketahui sebelum memulai. Bahkan, semakin banyak Anda
membaca, semakin banyak pengetahuan yang Anda buat untuk masa
depan.
Yang penting adalah bahwa Anda berupaya mengaktifkan
pengetahuan Anda sebelumnya setiap kali Anda duduk untuk
membaca, apakah Anda berada di awal, di tengah, atau di akhir teks.
Mengapa pengetahuan awal penting? Yang paling penting adalah
mengaktifkan pengetahuan awal mempersiapkan otak kita untuk
membaca. Jika Anda adalah tipe siswa yang dapat membaca paragraf
tetapi kemudian tidak dapat mengingat apa yang baru saja Anda baca
ketika Anda selesai, bagian dari masalahnya mungkin Anda tidak siap
ketika Anda mulai membaca.
Untuk menggambarkan hal ini, pikirkan otak Anda seperti otot. Sama
seperti otot perlu dilatih untuk menjadi lebih kuat. Otak kita perlu
melatih cara membaca, berpikir, dan mengingat, dan seperti halnya
seorang atlet meregangkan ototnya sebelum mulai bermain olahraga.
Otak kita membutuhkan pemanasan sebelum membuatnya bekerja.
Mengaktifkan pengetahuan awal mempersiapkan otak kita untuk
membaca. Pengetahuan sebelumnya memberi tahu otak kita untuk
fokus pada apa yang akan kita baca. Ketika kita memikirkan tentang
apa yang sudah kita ketahui. Ini juga memberi kita kesempatan untuk
meninjau informasi yang dipelajari sebelumnya.
Ajukan pertanyaan dan buat prediksi tentang apa yang akan kita baca.
Dengan cara ini, pengetahuan sebelumnya dapat membantu memandu
otak kita. Ketika kita membaca, bacaan kita mungkin mengklarifikasi
informasi yang kita tidak mengerti sebelumnya atau itu bisa memberi
kita detail baru. Kita akan lebih sadar akan perubahan ini jika otak kita
sudah fokus pada ide-ide ini.
Bagaimana kita menggunakan pengetahuan sebelumnya dengan
benar? Menggunakan pengetahuan sebelumnya secara efektif adalah
salah satu hal paling sederhana yang dapat kita lakukan sebagai
pembaca. Tanyakan pada diri sendiri apa yang sudah saya ketahui
tentang ini? Jawabannya datang dari pengetahuan Anda sebelumnya.
Namun pada awalnya jika tidak ada yang langsung terlintas dalam
pikiran Anda mungkin perlu bekerja sedikit lebih keras untuk melatih
otak Anda bagaimana berpikir. Anda dapat melakukan ini dengan
melihat bagian teks yang lebih kecil untuk melihat apakah ada sesuatu
yang sudah Anda ketahui.
Berikut adalah beberapa contoh dari apa yang mungkin Anda pikirkan
ketika Anda mengaktifkan pengetahuan sebelumnya. Jika Anda
a novel or short story you might ask yourself these questions.
What do I already know about this story? What is the title tell
me? What do I know about the author? What did the book
summary say? What genre is this text? W hat happened the
last time I read?
If you're reading a nonfiction text such as any textbook, news
article, or brochure, you might ask yourself these questions.
What kind of text is this? What does the title tell me? What
topic is this text about? What do I know about this topic? What
did I learn when I read the last section? What is my purpose
for reading this text?
Just like anything, the more you practice the better you'll get
at it. For this reason, we want to make it a habit to stop and
think about your prior knowledge. Every time you read, make it
part of your reading ritual. Whether you're reading for class
enjoyment or another reason. And if you need a reminder grab
one of the RFM (Reading For Mastery) bookmarks from your
teacher.
Prior knowledge is the first strategy listed. What are some
examples now that we have a good idea of what prior
knowledge is? Why it's important and how to use it? Let's take
a look at some examples. Let's say you open your math
textbook and see a chapter titled chapter 1 geometric shapes.
Now you might not think you know anything about this subject
but you'll be wrong. Do you recognize the word shapes? Can
you think of any examples of shapes? If you did, you activated
prior knowledge. In this case, even if you don't recognize the
word geometric, hopefully you'd make note of that. Then as
you read this chapter your brain should be paying attention to
find out what geometric means and what geometric shapes
are.
In another example, if you are reading the newspaper and saw
a news article titled “West Nile outbreak largest-ever in US”,
what comes to mind? You should know that the u.s. is the
United States the country we are. In so that narrows things
down. You might also recognize the word outbreak as
something that spreads. Usually, quickly you may even know
that West Nile is a disease that can affect humans or that
mosquitoes carry. If you thought of any of those ideas, you
activated prior knowledge and prepared your brain to read.
Now that you've had a little practice, look at the following book
title “rebound The Odyssey of Michael Jordan” by Bob Greene.
Think of two things you already know about this topic. Need
some help? Remember we might have to train our brains how
to think. So let's practice. You might recognize the name
Michael Jordan, what do you know about him? What sport did
he play? What team did he play for? What is he known for?
Can you picture what he looks like? If you answered any of
those questions, you activated prior knowledge.
Let's try one more time. What comes to mind when you hear
this book title Harry Potter and the Sorcerer's Stone by JK
Rowling. Here are some hints. If you're having trouble as Harry
Potter and normal boy is this the only book that features Harry
Potter? Or are there others? Has this book been adapted into
another format like a play? Or a movie? Is this a book a lot of
people of bread do? Readers generally seem to like it or not. If
you answered any of those questions you activated prior
knowledge, recap prior knowledge means to use what we
already know to help understand something new.
Activating our prior knowledge prepares our brains to read so
we need to make it a habit to think of prior knowledge every
time we read by asking what do I already know about this topic
and in the beginning we might need to train our brain how to
membaca teks fiksi seperti novel atau cerita pendek, Anda mungkin
bertanya pada diri sendiri pertanyaan-pertanyaan ini. Apa yang sudah
saya ketahui tentang cerita ini? Apa judulnya memberi tahu saya? Apa
yang saya ketahui tentang penulis? Apa yang dikatakan ringkasan
buku itu? Genre apa teks ini? Apa yang terjadi terakhir kali saya
membaca?
Jika Anda membaca teks nonfiksi seperti buku teks, artikel berita, atau
brosur, Anda dapat bertanya pada diri sendiri pertanyaan-pertanyaan
ini. Teks macam apa ini? Apa yang diceritakan judulnya kepada saya?
Apa topik teks ini? Apa yang saya ketahui tentang topik ini? Apa yang
saya pelajari ketika saya membaca bagian terakhir? Apa tujuan saya
membaca teks ini?
Sama seperti apa pun, semakin banyak Anda berlatih semakin baik
Anda akan mendapatkannya. Untuk alasan ini, kami ingin
menjadikannya kebiasaan untuk berhenti dan memikirkan
pengetahuan Anda sebelumnya. Setiap kali Anda membaca, jadikan
itu bagian dari ritual membaca Anda. Apakah Anda membaca untuk
kesenangan kelas atau alasan lain. Dan jika Anda membutuhkan
pengingat, ambil salah satu penanda RFM (Reading For Mastery) dari
guru Anda.
Pengetahuan awal adalah strategi pertama yang terdaftar. Sekarang
apa saja contoh bahwa kita memiliki gagasan yang baik tentang
apakah pengetahuan awal itu? Mengapa ini penting dan bagaimana
cara menggunakannya? Mari kita lihat beberapa contoh. Katakanlah
Anda membuka buku teks matematika Anda dan melihat bab berjudul
bab 1 bentuk geometris. Sekarang Anda mungkin tidak berpikir bahwa
Anda tahu tentang hal ini, tetapi Anda salah. Apakah Anda mengenali
bentuk kata? Bisakah Anda memikirkan contoh bentuk? Jika ya, Anda
mengaktifkan pengetahuan sebelumnya. Dalam hal ini, bahkan jika
Anda tidak mengenali kata geometris, mudah-mudahan Anda akan
mencatatnya. Kemudian ketika Anda membaca bab ini otak Anda
harus memperhatikan untuk mencari tahu apa arti geometris dan apa
bentuk geometris itu.
Dalam contoh lain, jika Anda membaca koran dan melihat artikel berita
berjudul "Wabah West Nile terbesar yang pernah ada di US", apa yang
terlintas dalam pikiran? Anda harus tahu bahwa U.S. adalah Amerika
Serikat negara kita. Sehingga mempersempit segalanya. Anda
mungkin juga mengenali kata outbreak sebagai sesuatu yang
menyebar. Biasanya, dengan cepat Anda bahkan mungkin tahu bahwa
West Nile adalah penyakit yang dapat menyerang manusia atau yang
dibawa oleh nyamuk. Jika Anda memikirkan salah satu dari ide-ide itu,
Anda mengaktifkan pengetahuan sebelumnya dan mempersiapkan
otak Anda untuk membaca.
Sekarang setelah Anda memiliki sedikit latihan, lihat judul buku berikut
"rebound The Odyssey of Michael Jordan" oleh Bob Greene. Pikirkan
dua hal yang sudah Anda ketahui tentang topik ini. Memerlukan
pertolongan? Ingat, kita mungkin harus melatih otak kita cara berpikir.
Jadi mari kita berlatih. Anda mungkin mengenali nama Michael Jordan,
apa yang Anda ketahui tentang dia? Olahraga apa yang dia mainkan?
Untuk tim apa dia bermain? Dia terkenal sebagai apa? Bisakah Anda
bayangkan seperti apa dia? Jika Anda menjawab salah satu dari
pertanyaan itu, Anda mengaktifkan pengetahuan sebelumnya.
Mari kita coba sekali lagi. Apa yang terlintas dalam pikiran ketika Anda
mendengar judul buku ini Harry Potter and the Sorcerer's Stone oleh
JK Rowling. Berikut ini beberapa petunjuk. Jika Anda mengalami
masalah sebagai Harry Potter dan anak lelaki normal, apakah ini satu-
satunya buku yang memuat Harry Potter? Atau ada yang lain? Apakah
buku ini telah diadaptasi ke dalam format lain seperti drama? Atau
film? Apakah ini buku yang dilakukan banyak orang? Pembaca
umumnya suka atau tidak suka?. Jika Anda menjawab salah satu
pertanyaan yang Anda aktifkan sebelumnya, rekap pengetahuan
sebelumnya berarti menggunakan apa yang sudah kita ketahui untuk
membantu memahami sesuatu yang baru.
Mengaktifkan pengetahuan kita sebelumnya mempersiapkan otak kita
untuk membaca sehingga kita perlu membiasakan diri untuk
memikirkan pengetahuan sebelumnya setiap kali kita membaca
dengan bertanya apa yang sudah saya ketahui tentang topik ini dan
pada awalnya kita mungkin perlu melatih otak kita bagaimana berpikir
think by asking more specific questions about the title, author, dengan mengajukan pertanyaan yang lebih spesifik tentang judul,
subject or previous reading. penulis, subjek, atau bacaan sebelumnya.

That wraps up our flipped lesson on prior knowledge. Ini mengakhiri flipped lesson kami tentang pengetahuan awal.