Вы находитесь на странице: 1из 2

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

1. Hasil pengukuran dan analisis parameter-parameter kualitas air

menunjukkan bahwa variabel pembatas seperti salinitas, DO, suhu, dan

pH perairan masih memungkinkan untuk digunakan sebagai lokasi

budidaya laut sesuai nilai standard baku mutu kualitas air. Faktor lain

yang menurunkan tingkat kualitas air adalah variabel nitrat yang tinggi

(0,033 – 0,058 mg/l) atau melebihi batas standart baku mutu kualitas air

(0,008 mg/l) sebagai indikator bahwa lingkungan telah tercemar;

2. Kriteria penurunan daya dukung lingkungan dapat dilihat pada indikator

kualitas lingkungan melalui indeks keanekaragaman, keseragaman, dan

dominansi biota perairan yang berada pada klasifikasi rata-rata nilai

tercemar sedang dan kondisi perairan agak seimbang (Shanon-Wiener).

Faktor lain yang diduga mampu menurunkan kualitas air dan lingkungan

pantai adalah banyaknya limbah pertanian, perkebunan, dan pabrik yang

menyebabkan perubahan kualitas lingkunga pantai yang berpotensi

sebagai lahan budidaya, dan

3. Kegiatan budidaya laut yang optimal dan berkesinambungan dengan

kegiatan perkebunan, pertanian, pabrik, dan pertambangan memerlukan

sistem tata ruang yang ideal untuk mengurangi pencemaran atau

penurunan kualitas lingkungan yang berpotensi sebagai lokasi budidaya

laut dan menekan kegiatan eksploitasi lingkungan.


5.2. Saran

Вам также может понравиться