Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
A. PENGERTIAN
Fase intraoperatif dimulai sejak klien dipindahkan kekamar operasi dan berakhir saat klien
dipindahkan keruang pemulihan (recovery room). Dalam fase ini lingkup aktivitas
keperawatan adalah pemeliharaan keselamatan klien,pemantauan fisiologis, dan dukungan
psikologis, pada fase ini perawat juga melaksanakan fungsinya sebagai “scrubnurse” dan
“sirkulatingnurse”
Aktivitas diruang operasi dipusatkan pada klien yang menjalani prosedur pembedahan ,
perhatian difokuskan pada reaksi psikologis dan fisiologis klien. Karena pembedahan
biasanya merupakan pengalaman yang membuat stress, klien membutuhkan rasa aman,
dengan mengetahui bahwa ada orang yang memberikan perlindungan (bertindak sebagai
advokat) selama prosedur dan ketika klien dianestesia maka klien akan merasa tenang dan
nyaman.
Perawat intra operatif bertanggung jawab terhadap keselamatan dan kesejahteraan klien,
koordinasi petugas ruang operasi, dan pelaksanaan perawat Scrub dan pengaturan aktivitas
selama pembedahan. Peran lain perawat diruang operasi adalah asisten pertama (First
asisstant) perawat ini telah mendapatkan registrasi dan praktiknya tetap berada dibawah
supervisi langsung ahli bedah. Tanggung jawab perawat asisten meliputi penmganan
jaringan,memberikan pemajanan pada daerah operasi,penggunaan instrumen,jahitan dan
pemberian hemostasis.
B. PENGKAJIAN
Telaah adanya persetujuan tindakan medik yang benar ditandatangani oleh klien atau orang
yang paling bertanggung jawab
Kelengkapan hasil pemerikasaan diagnostik dan konsultasi
Kelengkapan catatan riwayat kesehatan dan pemeriksaan fisik
Kelengkapan riwayat dan pengkajian kesehatan
Cek list praoperatif.
pastikan identitas klien: nama,umur, jenis kelamin, No medical record , nama penangung
jawab.
Status fisiologis (tingkat sehat – sakit)
Status psikososial( ekspresi kekhawatiran,tingkat ansietas,masalah komunikasi
verbal,mekanisme kopping)
Status fisik ( tempat operasi, kondisi tumor atau kesakitan, kondisi kulit dan keefektivitasan
persiapan, pencukuran, keadaan persendian)