Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
1. DEFINISI
Teaching/ pengajaran pendidikan kepada keluarga pasien termasuk
sangat penting. Mendidik pasien tanpa melibatkan keluarga akan sering
berakhir dalam perawatan diri yang buruk dan hasil pemulihan yang buruk
(Rankin & Stallings, 2001). Mengajar atau pendidikan kesehatan adalah salah
satu intervensi utama dari keluarga.
Strategi pengajaran adalah proses memfasilitasi pembelajaran. Tujuan
pembelajaran adalah mendukung perilaku sehat atau mengubah perilaku tidak
sehat, meskipun perubahan perilaku tidak selalu sopan atau diamati. Untuk
belajar terjadi, Perawat Keluarga perlu menggunakan prinsip-prinsip
pengajaran.
2. PRINSIP PENGAJARAN-BELAJAR
1. Mulai dimana pelajar itu dimulai.
2. Lanjutkan dari sederhana ke kompleks.
3. Lanjutkan dari yang familiar ke asing,
4. Gunakan istilah yang tepat untuk pelajar (pendengar).
5. Mengatur tujuan jangka pendek dan jangka panjang.
6. Terapkan pengetahuan untuk meningkatkan belajar.
7. Menyediakan penguatan positif untuk meningkatkan pembelajaran.
8. Gabungkan "four Cs" dalam mengajar (Tampilkan kepercayaan, bertindak
Kompeten, berkomunikasi dengan jelas, dan menunjukkan kepedulian).
9. Gunakan bahan pengajaran yang cocok untuk literasi kemampuan belajar.
10. Model perilaku peran yang diinginkan
11. Memberikan kesempatan untuk berlatih
12. Berikan umpan balik pada kinerja
13. Dukungan perencanaan tersedia dari orang lain
Sumber: dari Dook, Dook, & Root (1996); Rankin & Starlings (2001);
Sporks (1995).
3. TUJUAN PENGAJARAN KELUARGA
a. Untuk memberikan informasi sehingga klien mampu membuat keputusan
informasi mengenai kesehatan dan penyakit
b. Membantu klien untuk berpartisipasi secara efektif dalam perawatan
mereka.
c. Untuk membantu klien untuk beradaptasi dengan realitas penyakit dan
pengobatan, lintasan, dan prognosis
d. Membantu klien mengalami kepuasan dalam melihat usaha mereka sendiri
berkontribusi terhadap perbaikan kesehatan. Sumber: dari Ronkin &
Stollings (2001); Steiger & Lipson (1985)
4. JENIS PEMBELAJARAN
Jenis pembelajaran melibatkan pengambilan pikiran dan ide-ide baru
(pembelajaran kognitif), sikap (pembelajaran afektif), dan perilaku (kemahiran
psychomotor) (Bloom, 1956). Pengakuan dari tiga jenis pembelajaran
diperlukan ketika merencanakan intervensi karena semua tiga jenis belajar itu
penting (Lester, 1986). Tiga jenis pembelajaran tersebut saling tergantung.