Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
KEMERDEKAAN
Jama’ah yang dimuliakan Allah
Tiada kata yang paling pantas kita ungkapkan pada kesempatan ini, melainkan
kata-kata syukur kepada Allah Swt yang telah mencurahkan kenikmatanNya
kepada kita sehingga kita bisa berkumpul di Masjid ini. Marilah kita buktikan rasa
syukur tersebut dengan melakukan perintahNya dan menjauhi larangan-
laranganNya. Selanjutnya, marilah kita tingkatkan kualitas iman dan taqwa kita,
karena keimanan dan ketaqwaan merupakan sebaik-baik bekal menuju akhirat
nanti.
Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah Setiap
diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan
bertakwalah kepada Allah, Sesungguhnya Allah Maha mengetahui apa yang kamu
kerjakan.(QS: Al-Hasr ayat 18)
“Apabila datang pertolongan Allah berupa kemenangan, dan kamu lihat manusia
masuk agama Allah dengan berbondong-bondong, maka bertasbihlah dengan
memuji Tuanmu, dan mohonlah ampun kepadaNya. Sesungguhnya Dia Maha
Penerima Tobat”. (QS. An-Nashr 1-4)
Sebab turun (as baabun nuzul) surat ini adalah ketika Rasulullah menaklukkan kota
kelahirannya yang sudah lama ditinggalkan. Waktu itu Rasulullah bersama
panglima perangnya Khalid bin Walid berhasil menggempur pasukan kafir
Quraisy, dan memperoleh kemenangan yang gilang gemilang. Waktu itu orang
berbondong-bondong masuk Islam, yang dulunya membenci Nabi.
Rasulullah SAW merasa gembira menyaksikan kenyataan itu. Pada waktu itu
turunlah ayat dari Surah An Nashr itu, guna mengingatkan Rasulullah dan umat
Islam, agar mereka mensyukuri nikmat kemenangan itu dan jangan lupa dengan
Allah SWT.
“Jika sekiranya penduduk suatu negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan
melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi jika mereka
mendustakan (ayat-ayat Kami), maka Kami siksa mereka disebabkan
perbuatannya”. (Qs. Al A’raaf-96)
Bagi umat Islam janji Allah itu pasti, karena Allah selalu menepati janji-Nya. Oleh
karenanya marilah kita peringati kemerdekaan negara Republik Indonesia yang ke
74 ini dengan memperbanyak syukur kepada Allah Swt. Demikian itu yang dapat
saya sampaikan, semoga bermanfaat bagi kita semua. Kurang lebihnya saya mohon
maaf. Aamiin