Вы находитесь на странице: 1из 6

TUGAS MANAJEMEN ORGANISASI

KELOMPOK 10
ANALISIS BCG DAN SWOT
PT. SEMEN INDONESIA (PERSERO)

Nama Anggota Kelompok


Anugerah Fuad Ramadhan : 5214100195
Muhammad Farid Khoirruzen : 5214100703
Oktav Stefanther Languju : 5214100505
Arfiana Humaira P uspita : 5214100185
Profil Perusahaan Semen Indonesia

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (dahulu PT Semen Gresik (Persero) Tbk) adalah
produsen semen yang terbesar di Indonesia. Pada tanggal 20 Desember 2012, PT Semen
Indonesia (Persero) Tbk resmi berganti nama dari sebelumnya bernama PT Semen Gresik
(Persero) Tbk[1]. Diresmikan di Gresik pada tanggal 7 Agustus 1957 oleh Presiden RI
pertama dengan kapasitas terpasang 250.000 ton semen per tahun. Pada tanggal 8
Juli 1991 Semen Gresik tercatat di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya sehingga
menjadikannya BUMN pertama yang go public dengan menjual 40 juta lembar saham kepada
masyarakat.

Pada tanggal 20 Desember 2012, melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB)
Perseroan, resmi mengganti nama dari PT Semen Gresik (Persero) Tbk, menjadi PT Semen
Indonesia (Persero) Tbk. Penggantian nama tersebut, sekaligus merupakan langkah awal dari
upaya merealisasikan terbentuknya Strategic Holding Group yang ditargetkan dan diyakini
mampu mensinergikan seluruh kegiatan operasional. Saat ini kapasitas terpasang Semen
Indonesia sebesar 29 juta ton semen per tahun, dan menguasai sekitar 42% pangsa pasar
semen domestik. Semen Indonesia memiliki anak perusahaan PT Semen Gresik, PT Semen
Padang, PT Semen Tonasa dan Thang Long Cement.

Visi Semen Indonesia

Menjadi perusahaan persemenan terkemuka di Indonesia dan Asia Tenggara

Misi

1. Memproduksi, memperdagangkan semen dan produk terkait lainnya yang


berorientasikan kepuasan konsumen dengan menggunakan teknologi ramah lingkungan.

2. Mewujudkan manajemen berstandar Internasional dengan menjunjung tinggi etika bisnis


dan semangat kebersamaan dan inovatif.

3. Meningkatkan keunggulan bersaing di Domestik dan Internasional.

4. Memberdayakan dan mensinergikan sumber daya yang dimiliki untuk meningkatkan nilai
tambah secara berkesinambungan.

5. Memberikan kontribusi dalam peningkatan para pemangku kepentingan (stakeholders).


Analisis BCG Matrix

PT. Semen Indonesia (Persero) menyebutkan bahwa mempunyai Market Share sebesar
43,8 % pada Tahun 2013 (http://www.kemenperin.go.id/artikel/3839/Semen-Gresik-Kuasai-
39,7-Pangsa-Pasar)

PT. Semen Indonesia (Persero) memiliki Market Growth sebesar 6% per tahun

(http://www.semenindonesia.com/page/read/semen-indonesia-wujudkan-pertumbuhan-
berkelanjutan-2510)

Berdasarkan dari dua pemaparan di atas maka PT. Semen Indonesia (Persero)

masuk ke dalam tipe STARS karena memilik Market Share yang cukup tinggi yaitu sekitar
43.8% dan memiliki Market Growth Rate sebesar 6% pada Tahun 2013
Analisis SWOT Semen Indonesia

1. Analisis Strenght

 Lokasi Pabrik Yang Strategis.


 Memiliki SDM yang kompetitif dan berkualitas. Perseroan memiliki keunggulan
dalam Sumber Daya Manusia (SDM) yang memiliki kompetensi di bidang
perekayasaan teknis dan jasa konsultasi dalam persemenan serta industri terkait.
 Memiliki jangkauan distribusi ke seluruh penjuru daerah pemasaran. PT Semen
Indonesia mempunyai keunggulan distribusi yang didukung oleh lebih dari 20 unit
penyangga di sejumlah wilayah strategis di berbagai wilayah di Indonesia, serta
memiliki unit penyangga (pabrik) di luar negeri yaitu di Negara Vietnam.
 Sarana promosi yang menyeluruh ke berbagai media. Kebijakan promosi yang
dilakukan semen gresik guna meningkatkan penjualannya yang antara lain: TV
pada pesawat terbang, papan nama toko, bilboard, radio, point, koran, majalah,
branding event, bando jalan, dan branding mobile
 Memiliki sumber dana dari Pemerintah Republik Indonesia. Sebagai salah satu
BUMN di indonesia, tentunya pemerintah akan membantu pendanaan bagi
kegiatan operasional perusahaannya.

2. Analisis Weakness

 Kebijakan harga yang masih bergantung pada brain. Dimana ditentukan dari
pergerakan harga setiap hari.
 Terdapat perbedaan pendapat untuk penentuan harga semen per sak karena PT.
Semen Indonesia (Persero) terbagi atas 3 Pabrik Semen Terbesar di Indonesia
yaitu PT. Semen Gresik, PT. Semen Padang, dan PT. Semen Tonasa.

3. Analisis Opportunity

 Rencana Pembangunan pabrik baru. Pembangunan pabrik baru untuk


mengantisipasi pertumbuhan permintaan semen nasional dan untuk
mempertahankan pangsa pasar karena perseroan telah memaksimalkan utilasi
pabriknya. Rencana pembangunan yang baru saja selesai yaitu pembangunan
Pabrik Semen Tonasa V di Kabupaten Pangkajene.
 Jumlah penduduk yang meningkat. Dengan semakin meningkatnya jumlah
penduduk, maka secara tidak langsung permintaan konsumen terhadap
kebutuhan hidupnya atas suatu produk akan meningkat pula.
 Perkembangan teknologi. Dengan semakin canggihnya teknologi dan dapat
memenuhi kebutuhan manusia secara maksimal sehingga dalam pengolahan
bahan baku membuat kuantitas produksi lebih tinggi dan mutu yang lebih baik.
 Segmen pasar dari berbagai kalangan dan golongan, yaitu rumah tangga (>70%).
Industri resimen, industri pemakai bahan semen , dan kontraktor.

4. Analisis Threats

 Pertumbuhan ekonomi. Perekonomian Indonesia sudah membaik dari tahun ke


tahun dan tentunya dapat berpengaruh pada perusahaan.
 Perkembangan politik yang tidak stabil. Hal ini dapat menyebabkan berkurangnya
investor asing yang Ian menanamkan modalnya dan hilangnya kepercayaan untuk
bekerja sama dengan Indonesia.
 Perkembangan politik yang tidak stabil. Hal ini dapat menyebabakan
berkurangnya investor asing yang akan menanamkan modalnya dan hilangnya
kepercayaan untuk bekerja sama dengan Indonesia.
 Suplai bahan baku batu kapur dari alam yang terbatas. Alam sangat berpengaruh
terhadap pemenuhan bahan baku di dalam kegiatan produksi perusahaan.
 PT. Semen Indonesia (Persero) memiliki banyak pesaing. Persaingan terjadi dari
segi upaya untuk mencapai produksi seoptimal mungkin, kemampuan manajerial,
penjualan, produksi clinker maupun dari semen itu sendiri.
Rekomendasi Strategi SWOT Matrix

Mengejar Opportunities

 SO (STRENGTHTS - OPPORTUNITIES)
1. Membuka lebih banyak pabrik untuk memenuhi permintaan pasar terutama di
daerah Indonesia Timur.
2. Membuat iklan dengan lebih atraktif sehingga konsumen bisa lebih mengenal
produk – produk dari Semen Indonesia.
 WO (WEAKNESS - OPPORTUNITIES)
1. Menentukan harga untuk semen per sak nya yang lebih atraktif sehingga bisa
lebih unggul dari para pesaingnya.
2. Membuat varian produk semen yang lebih banyak daripada pesaingnya
sehingga bisa memuaskan konsumen.

Menghadapi Threats

 ST (STRENGHT - THREATS)
1. Memberikan jaminan produksi kepada para pemegang saham agar para
pemegang saham puas dengan hasil kerja dan produksi dari Semen Indonesia.
2. Pemasaran harus lebih atraktif kepada konsumen agar konsumen mengetahui
bahwa Semen Indonesia lebih baik daripada pesaing – pesaing lainnya.
 WT (WEAKNESS - THREATS)
1. Menekan biaya produksi seefisien mungkin tanpa menurunkan kualitas
produk sehingga dapat menurunkan harga sampai pada titik yang kompetitif
dibanding dengan pesaing lainnya.

Вам также может понравиться