Вы находитесь на странице: 1из 11

EduChemia Vol.3, No.

2, 2018
(Jurnal Kimia dan Pendidikan) e-ISSN 2502-4787

KADAR LOGAM TIMBAL (Pb) DALAM LIPSTIK YANG


DIPERJUALBELIKAN DI PASAR MINGGU KOTA
CIMAHI
Perdina Nursidika1*, Ganthina Sugihartina2**, Rismalasari3***

1,3
Prodi Analis Kesehatan Stikes Jenderal Achmad Yani, Jl Terusan Jenderal Sudirman Cimahi
2
Prodi D3 Farmasi Poltekkes Bandung, Jl. Prof. Eykman No. 24 Bandung

E-mail: *Perdina.sidika@gmail.com; **ganthia_farmasi@yahoo.com;


*** linelinegaris@yahoo.com

Diterima: 23 Juni 2018. Disetujui: 02 Juli 2018. Dipublikasikan: 30 Juli 2018


DOI: 10.30870/educhemia.v3i2.3471

Abstract: Increased use of cosmetics triggers an increase in the production and spread of
cosmetics in Indonesia. Lipstick is one of the cosmetics that many cosmetic lovers have.
Cosmetics lovers usually have a large collection of lipstick, compared to other types of
cosmetics. High demand for lipstick, causing awareness of ingredients that are likely to be
harmful to cosmetics. Metal is found in lipstick products because of the need for pigment
formulations. Lead is one of the metals used as a color pigment. This study aims to investigate
the content of lead in unregistered and the most consumed lipstick that freely sold in the market.
Ten samples were obtained from Sunday Market in Cimahi. The result showed lead content in
the samples are varied from 19,51-56 ppm. Eight samples exceed the required values as BPOM
requirement. This things are danger for the consumer who use these lipstick continuously. Lead
from lipstick absorbed through dermal or swallowed. Absorbed lead is known to decreased the
activity of delta aminolaevulinic acid dehydratase (ALA-D) in rat liver exposed by lead. Lead
also distributed in liver, kidney, brain, lymph, and muscle. Erythrocyte are also the target of
lead. Erythrocyte has strong affinity to lead. Hypochromic and normochromic anaemia are
common in lead poisoning, these happened as effect from ROS generation and erythrocyte
haemolysis. The effects of heavy metals such as lead in cosmetics can be harmful. Therefore,
effort must be made to inform the users and the general public.
Keywords: cosmetics; lead; lipstick

Abstrak: Peningkatan penggunaan kosmetik memicu peningkatan produksi dan penyebaran


kosmetik di Indonesia. Lipstik merupakan salah satu kosmetik yang banyak dimiliki oleh para
pecinta kosmetik. Para pencinta kosmetik biasanya memiliki banyak koleksi untuk lipstick,
dibandingkan dengan jenis kosmetik lain. Kebutuhan yang tinggi akan lipstik, menyebabkan
kesadaran akan bahan yang kemungkinan berbahaya pada kosmetik. Banyaknya logam berat
dalam produk kecantikan bibir, logam terdapat dalam produk lipstick karena kebutuhan
formulasi pigmen. Timbal merupakan salah satu logam yang digunakan sebagai pigmen warna.
Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi kadar timbal dalam lipstick tidak bermerek yang
dijual secara bebas dan merupakan produk yang paling diminati konsumen. Sepuluh sampel
liptsik diperoleh dari Pasar Minggu kota Cimahi dan dilakukan analisis kandungan timbal. Hasil
menunjukkan konsentrasi timbal dalam lipstick bervariasi antara 19,51- 56 ppm. Kadar timbal
dalam delapan sampel melebihi nilai ambang batas yang dipersyaratkan BPOM. Hal ini dapat

243
244 EduChemia,Vol.3, No.2, 2018 Nursidika, Sugihartina, dan Rismalasari

membahayakan konsumen yang menggunakan lipstick tersebut setiap hari. Timbal dalam
lipstick dapat diserap tubuh melalui absorbsi dermal maupun tertelan. absorbsi timbal melalui
kulit dapat menurunkan aktivitas enzim delta-aminolevulinic acid dehydratase (ALA-D) di hati
tikus yang dipapar senyawa timbal. Timbal terdistribusi pula pada organ hati, ginjal, otak, limfa,
dan otot. Selain organ tubuh, sel darah merupakan target sasaran timbal. Eritrosit memiliki
afinitas yang tinggi terhadap timbal. Anemia hipokrom atapun normokrom merupakan ciri dari
paparan timbal, hal ini merupakan efek dari terbentuknya ROS dan hemolysis eritrosit. Efek dari
logam berat seperti timbal dalam kosmetik dapat berbahaya sehingga meski adanya upaya yang
dibuat untuk informasi pada pengguna dan public secara umum.
Kata kunci: kosmetik; lipstick; timbal

PENDAHULUAN tingkat pertumbuhan penjualan kosmetik

Kosmetik telah digunakan selama berkisar antara 3% sampai 5,5%.

selama ribuan tahun. Penggunaan Kosmetik, produk perawatan pribadi,

kosmetik diatur oleh Permenkes RI No: mencapai pertumbuhan yang stabil dan

1175/MenKes/PER/VIII/2010 adalah terus bertahan meski di tengah kondisi

bahan atau sediaan yang dimaksudkan ekonomi yang kurang kondusif

untuk digunakan pada bagian luar tubuh (Twarowska and Kąkol, 2013). Secara

manusia (epidermis, rambut, kuku, bibir psikologis, kebutuhan akan kosmetik

dan organ bagian luar) atau gigi dan dikenal istilah lipstick effect, yaitu

membran mukosa mulut terutama untuk keadaan ekonomi tidak baik, namun

membersihkan, mewangikan, mengubah pembelian terhadap produk kecantikan

penampilan dan atau memperbaiki bau tetap meningkat (Buss, 2015).

badan atau melindungi atau memelihara Pasar Kecantikan Global biasanya

tubuh pada kondisi baik (Fatmawati and terbagi menjadi lima segmen bisnis

Herlina, 2017) utama: perawatan kulit, perawatan

Indonesia termasuk negara konsumen rambut, warna (make-up), wewangian

kosmetik dibuktikan dengan peningkatan dan perlengkapan mandi. Segmen ini

penjualan kosmetik pada tahun 2011 saling melengkapi dan melalui

sekitar Rp. 8,5 triliun menjadi Rp. 9,76 keragaman mereka mampu memuaskan

triliun. Hal ini meningkat 14% semua konsumen 'kebutuhan dan harapan

(Kemenperin, 2012). Pada tahun 2013 berkenaan dengan kosmetik.

terjadi peningkatan penggunaan kosmetik Produk kecantikan juga bisa terbagi

hingga 15%, yaitu RP. 11.2 triliun menjadi segmen produksi premium dan

(Indonesianconsume, 2013). Di dunia, massal, menurut merek, harga dan jalur


distribusi yang digunakan.

e-ISSN 2502-4787
Kadar Logam Timbal (Pb) dalam Lipstik 245

Di Indonesia, peningkatan Kebutuhan yang tinggi akan


penggunaan kosmetik ini terjadi akibat kosmetik termasuk lipstik, menyebabkan
trend yang tidak hanya wanita, namun kesadaran akan bahan yang kemungkinan
pria pun sudah banyak menggunakan berbahaya pada kosmetik (Brown, 2013).
kosmetik, sehingga pasaran kosmetik Pemerintah melalui Peraturan Menteri
tidak terbatas pada wanita. Selain itu, Kesehatan No 220/Men/Kes/1976
kesadaran akan mempercantik diri tanggal 6 September 1976, pasal 14
merupakan trend sekarang ini. Hal ini menetapkan jenis dan kadar bahan
yang menjadi pemicu peningkatan tertentu yang diijinkan dalam produksi
produksi dan penyebaran kosmetik di kosmetika dan alat kesehatan. Namun hal
Indonesia. ini tidak membuat kosmetik aman
Salah satu jenis kosmetik yang paling seluruhnya.
banyak digunakan adalah lipstick Tahun 2009 dan 2011 Food and
(Tranggono and Latifah, 2007). Lipstik Drug Administration (FDA)
merupakan salah satu kosmetik yang mempublikasikan penemuan kandungan
banyak dimiliki oleh para pecinta timbal dalam lipstick. Penelitian yang
kosmetik. Para pencinta kosmetik dilakukan menemukan banyaknya logam
biasanya memiliki banyak koleksi untuk dalam produk kecantikan bibir, seperti
lipstick, dibandingkan dengan jenis timbal, aluminium, cadmium, kobalt,
kosmetik lain. Rata-rata pecinta kosmetik krom, tembaga, mangan, nikel, dan
memiliki 2-3 varian lipstik sebagai titanium (Liu et al., 2013). Logam
koleksi untuk memenuhi kebutuhannya. terdapat dalam produk lipstick karena
Lipstik digunakan rata-rata 0,84 kebutuhan formulasi pigmen. Timbal
gram/aplikasi, dan 2,35 gram per hari merupakan salah satu logam yang
(Loretz et al., 2005). digunakan sebagai pigmen warna
Selain sebagai pelengkap kecantikan, (Brown, 2013).
lipstick memiliki efek psikologis bagi Timbal secara luas telah diketahui
pemakainya. Pemakaian lipstik dianggap berpengaruh terhadap perkembangan
dapat meningkatkan feminitas dan sisi kognitif dan perilaku. Selain itu timbal
aktraktif wanita (Stephen and McKeegan, berpengaruh pula pada defisiensi kognitif
2010), sehingga bisa menarik lawan jenis dan searah, hipertensi, malformasi
(Guéguen, 2012). kongenital, imunotoksisitas, dan
defisiensi pertumbuhan dan

e-ISSN 2502-4787
246 EduChemia,Vol.3, No.2, 2018 Nursidika, Sugihartina, dan Rismalasari

perkembangan. Kemungkinan lain lipstick yang dijual di Pasar Minggu


jumlah kecil timbal dapat berpengaruh Kota Cimahi.
pada proliferasi sel dan kofaktor untuk
kanker (Goyer, 1990). Paparan timbal METODE
pada lipstick dapat masuk melalui jalur Jenis penelitian yang digunakan
oral, meskipun kadarnya akan lebih bersifat deskriptif. Rancangan penelitian
rendah daripada lewat jalur makanan. yang digunakan dalam penelitian ini
FDA menetapkan kadar aman timbal adalah penelitian kuantitatif dengan
dalam lipstick adalah 10 ppm (Brown, menggunakan metode spektrofotometri.
2013). Sampel penelitian ini adalah 10 lipstik
Kota Cimahi memiliki kawasan merk A, B, C, D, E, F, G, H, I, J dari 10
perdagangan yang cukup luas, salah pedagang yang ada di salah satu pasar
satunya dengan adanya pasar minggu di minggu Kota Cimahi dengan warna
daerah Kota Cimahi. Pada pasar minggu lipstik merah atau merah muda, dengan
tersebut terdapat banyak penjual kriteria lain yaitu harga dibawah Rp.
termasuk penjual kosmetik. Terdapat 10 50.000, paling banyak dibeli, dan tidak
pedagang kosmetik di pasar minggu memiliki keterangan registrasi. Sampel
tersebut, dimana setiap pedagangnya diambil berdasarkan rumus Slovin
menjual produk lipstik dijual dengan dengan tingkat kepercayaan 95% dan
kisaran harga kurang dari Rp.50.000,00 tingkat kesalahan 5%.
dan dengan nomor BPOM yang tidak Proses pengerjaan sampel diawali
terdaftar. Jika ditinjau lebih jauh, banyak dengan proses destruksi menggunakan
penawaran produksi lipstik yang metode microwave (Nursidika et al.,
bervariasi dipasaran. Mulai dari harga 2018). Sebanyak 0,2 gram sampel lipstik
atau warna yang beragam juga ditimbang, dimasukkan ke dalam vessel
ditawarkan sesuai selera, merk lokal ditambahkan 8mL HNO3 65% dan
maupun impor bisa didapat secara ditambahkan H 2 O2 30% kemudian
mudah. Namun seiring banyaknya dilakukan destruksi dengan microwave
penawaran produk lipstik yang beredar 0
pada suhu 200 C selama 15 menit.
dipasaran, banyak bermunculan produk- Setelah proses destruksi selesai, larutan
produk lipstik tanpa nomor registrasi yang telah jernih dibiarkan sampe
apapun (ilegal). Penelitian ini bertujuan dingin, kemudian residu yang telah larut
untuk mengetahui kadar timbal pada dimasukkan ke dalam labu tentukur 25

e-ISSN 2502-4787
Kadar Logam Timbal (Pb) dalam Lipstik 247

ml, encerkan dengan aquadest hingga didapatkan, selain itu timbal sering
tanda batas kemudian disaring dengan ditemukan dalam lipstik Pemilihan
membran filter berukuran 0,45µm, filtrat warna lipstik berdasarkan pada
selanjutnya ditampung untuk digunakan penelitian bahwa kadar timbal tertinggi
dalam analisis (Alnuwaiser, 2016). terdapat pada lipstik warna merah dan
Analisis dilakukan dengan merah muda (±40µg/g) (Ziarati et al.,
menggunakan spektrofotometer serapan 2012). Selain itu, kedua warna ini juga
atom. Residu hasil destruksi yang telah cukup digemari oleh masyarakat daerah
disaring kemudian dihomogenkan dan kota Cimahi dan banyak beredar di
diukur dengan AAS pada panjang beberapa pedagang kosmetik.
gelombang 217,0 nm (Standar Nasional
Indonesia, 06-6989.8, 2004: 6).

HASIL DAN PEMBAHASAN

Pendataan merek lipstik dilakukan di


salah satu pasar minggu Kota Cimahi.
Pemilihan merk lipstik di salah satu
pasar minggu Kota Cimahi didasarkan
pada jumlah merk yang paling banyak Gambar 1. Sampel lipstik
beredar, sehingga diasumsikan bahwa
Sampel kemudian didestruksi.
merk lipstik tersebut paling banyak
Destruksi sampel untuk analisis logam
digunakan oleh masyarakat. Kemudian
timbal dilakukan dengan menggunakan
untuk pengambilan sampel uji digunakan
microwave. Masing-masing sampel
rumus slovin, dimana rumus ini
ditimbang dengan seksama
mempunyai tingkat kepercayaan 95%
menggunakan gelas ukur dengan
dan tingkat kesalahan 5%. Dengan
menggunakan timbangan analitik
menggunakan rumus slovin, jumlah
sebanyak 0,2 gram.
sampel uji secara keseluruhan berjumlah
Setelah masing-masing sampel
10 sampel lipstik.
ditimbang kemudian dimasukkan ke
Sediaan kosmetik yang digunakan
dalam vessel ditambahkan 6mL HNO3
yaitu lipstik karena lipstik merupakan
65% dan 2mL H2O2 30% kemudian
salah satu kosmetik yang sering
dipanaskan pada microwave dengan
digunakan oleh wanita dan mudah

e-ISSN 2502-4787
248 EduChemia,Vol.3, No.2, 2018 Nursidika, Sugihartina, dan Rismalasari

suhu 200oC. HNO3 65% digunakan maka salah satu unsurnya harus
untuk memecah sampel menjadi dihilangkan. Dengan adanya proses
senyawa yang mudah terurai. Untuk destruksi maka yang diharapkan
mempercepat terputusnya reaksi timbal tertinggal hanya logam.
dengan bahan organik maka dilakukan Pembuatan kurva standar timbal
penambahan asam lain sebagai katalis (Pb) dilakukan dengan mengukur larutan
yaitu H 2 O2 30% sebanyal 2mL. standar timbal. Pembuatan larutan
Penambahan H2O2 30% juga bertujuan standar timbal ini mengacu pada aturan
agar proses pendekstrusian senyawa BPOM Nomor HK.03.1.23.08.11.07331
organik berjalan sempurna yang ditandai (BPOM, 2014). Diawali dengan
dengan terbentuknya larutan jernih. pembuatan larutan induk timbal 1000
ppm. Kemudian dilakukan pembuatan
Sedangkan pemanasan pada suhu 200oC
larutan standar timbal 100 ppm yang
pada proses ini untuk mempercepat
diambil dari larutan timbal 1000 ppm.
proses pemutusan ikatan organologam.
o Larutan standar timbal dibuat dengan
Pemanasan pada suhu 200 C diharapkan
konsentrasi dimulai dari 0,2ppm;
dapat mencegah larutan HNO3 65%
0,5ppm; 1,0ppm; 2,0ppm; 4,0ppm;
tidak cepat habis sebelum proses
8,0ppm; 10ppm dalam labu ukur 25 mL.
destruksi selesai (Wulandari and Sukesi,
Pemilihan konsentrasi ini dilakukan
2013). Setelah proses destruksi
berdasarkan batas persyaratan cemaran
sempurna kemudian larutan jernih yang
logam timbal yaitu < 20 µg/g. Hasil
telah terbentuk didinginkan. Kemudian
pengukuran pada spektrofotometer
larutan dipindahkan kedalam labu ukur
serapan atom ditunjukan pada Tabel 1.
25mL dan diencerkan dengan aqudest
sampai tanda batas, larutan disaring Tabel 1 Kadar timbal hasil pengukuran
spektrofotometer
menggunakan filter membran 0,45µm.
Kode sampel Absorban Konsentrasi
Selanjutnya filtrat yang diperoleh diukur
(mg/L)
absorbansinya dengan AAS pada LS-1 0,0040 0,1732
LS-2 0,0029 0,1020
panjang gelombang 217,0 nm. LS-3 0,0050 0,2483
LS-4 0,0062 0,3231
Destruksi berfungsi untuk memutus LS-5 0,0048 0,2279
LS-6 0,0058 0,2993
ikatan antara senyawa organik dengan LS-7 0,0064 0,3367
logam yang akan dianalisis. Agar unsur- LS-8 0,0063 0,3333
LS-9 0,0066 0,3503
unsur tersebut tidak saling mengganggu, LS-10 0,0080 0,4523

e-ISSN 2502-4787
Kadar Logam Timbal (Pb) dalam Lipstik 249

Tabel 1 merupakan rata-rata hasil aman (Chauhan et al., 2014).


pengukuran 3 kali. Selanjutnya, kadar Semua lipstick yang dijadikan
dikonversikan sesuai dengan berat sampel, merupakan lipstick dengan
sampel lipstick. Data kadar timbal dalam keterangan berbahasa China.
lipstik disajikan pada Tabel 2. Kemungkinan, lipstick ini merupakan
lipstick impor dari China. Di Indonesia
Tabel 2. Kadar timbal dalam lipstik
banyak kosmetik yang di impor dari
No Kode sampel Konsentrasi (µg/g)
1 LS-1 19,51 Negara lain, salah satunya adalah Negara
2 LS-2 12,06
3 LS-3 28,01
China. Pada penelitian yang telah
4 LS-4 39,65 dilakukan, ditemukan konsentrasi
5 LS-5 27,58
6 LS-6 35,46 tertinggi timbal dan kadmium terdeteksi
7 LS-7 40,22
8 LS-8 39,36 pada lipstik yang di impor dari Negara
9 LS-9 39,84
10 LS-10 56,00 China. 95,91% lipstik yang di impor dari
Negara China mengandung logam timbal
Hasil pada Table 2 menunjukkan bahwa jauh lebih tinggi dari 20 mg/g dan semua
kadar pada delapan sampel lipstick lipstik Iran lebih rendah dari 10 mg/g.
memiliki kandungan timbal melebihi Ada perbedaan yang signifikan dalam
batas yang telah diatur BPOM RI nomor tingkat timbal di seluruh empat kelompok
HK.03.1.23.07.11.6662 (BPOM, 2011). warna lipstik yang dianalisis. Warna
Kandungan logam pada lipstick dapat merah muda memiliki konsentrasi
membahayakan konsumen. Meskipun tertinggi timbal, warna ungu memiliki
sumber utama kontaminasi timbal berasal kandungan terendah timbal, warna coklat
dari bensin, cat berbahan dasar timbal, air dan oranye memiliki konsentrasi tertinggi
yang mengandung timbal, dan makanan dan terendah dari kadmium masing-
kaleng, akhir-akhir ini berkurang dengan masing (Ziarati et al., 2012).
adanya peraturan pemerintah dan Timbal dapat masuk ke dalam tubuh
kesadaran masyrakat, namun dapat mempengaruhi tubuh sesuai dengan
kemungkinan paparan timbal masih keparahannya tergantung pada jumlah
mungkin terjadi. Timbal dari bensin dan timbal yang masuk dan durasi
cat mungkin masih tersisa di tanah dan paparannya (Brown and Margolis, 2012),
debu untuk beberapa tahun, makanan dan (Li et al., 2015). Timbal dapat
kosmetik impor kemungkinan menyebabkan keracunan akut maupun
mengandung kadar timbal yang tidak kronis, tergantung dari jumlah dan durasi

e-ISSN 2502-4787
250 EduChemia,Vol.3, No.2, 2018 Nursidika, Sugihartina, dan Rismalasari

pemaparan (Flora et al., 2012). Selain organ tubuh, sel darah


Keracunan timbal secara akut, merupakan target sasaran timbal. Eritrosit
menunjukkan gejala otot terasa sakit dan memiliki afinitas yang tinggi terhadap
lemah, kelu, geli, dan kadang-kadang timbal, mengikat 99 persen timbal dalam
gejala yang berhubungan dengan aliran darah. Timbal dapat
inflamasi otak. Pada gusi terlihat garus mendestabilisasi membrane sel, dan
biru keunguan yang dikenal dengan dalam sel darah merah berefek pada
istilah Burton’s line (Pearce, 2007). berkurangnya fluiditas membrane sel dan
Timbal mempengaruhi sistem pencernaan meningkatkan hemolysis eritrosit.
dan menimbulkan gejala, perut sakit, Hemolysis terjadi sebagai hasil akhir
mual, mual, muntah, diare dan konstipasi. peroksidasi lipid yang diakibatkan oleh
Absorpsi timbal dalam jumlah yang ROS dalam membrane sel darah merah
banyak dalam waktu singkat dapat (Mannem, 2014). Anemia hipokrom
menyebabkan shock akibat kekurangan atapun normokrom merupakan ciri dari
cairan dalam system sirkulasi karena paparan timbal, hal ini merupakan efek
kehilangan air di saluran gastrointestinal dari terbentuknya ROS dan hemolysis
(Karen and Brown, 2006). eritrosit (Ribarov and Benov, 1981).
Timbal dalam lipstick dapat diserap Timbal dapat pula berikatan secara
tubuh melalui absorbsi kulit. Penelitian langsung dengan fosfatidilkolin pada
Rastogi dan Clausen menunjukkan membrane sel darah merah sehingga
absorbsi timbal melalui kulit dapat menurukan kadar fosfolipid. Timbal dan
menurunkan aktivitas enzim delta- logam berat lain seperti perak, merkuri,
aminolevulinic acid dehydratase (ALA- dan tembaga merupakan agen hemolitik,
D) di hati tikus yang dipapar senyawa yang dapat menghancurkan eritrosit
timbal. Timbal terdistribusi pula pada melalui pembentukan peroksida lipid di
organ hati, ginjal, otak, limfa, dan otot membrane sel (Jennrich, 2013).
tikus (Rastogi and Clausen, 1976). Hal Delapan sampel pada penelitian ini
ini menunjukkan apabila seseorang menunjukkan kadar timbal yang tinggi
terpapar timbal setiap hari dengan dosis melebihi nilai ambang batas yang
yang berlebihan melalui jalur absorbs diperbolehkan atau yang dipersyaratkan
kulit dapat berefek lebih lanjut pada BPOM RI. Penggunaan lipstick dengan
organ dalam tubuh. kadar timbal tinggi dapat masuk ke

e-ISSN 2502-4787
Kadar Logam Timbal (Pb) dalam Lipstik 251

dalam tubuh melalui lipstick yang KESIMPULAN


tidak sengaja tertelan maupun melalui Delapan sampel yang diperiksa pada
absorbs dermal. Efek dari logam berat penelitian ini mengandung kadar timbal
seperti timbal dalam kosmetik dapat lebih dari persyaratan BPOM RI nomor
berbahaya sehingga meski adanya upaya HK.03.1.23.07.11.6662 tahun 2011,
yang dibuat untuk informasi pada yaitu 28 hingga 56 ppm. Hasil penemuan
pengguna dan publik secara umum ini menunjukkan masih banyaknya
terutama terhadap ibu hamil dan anak- lipstick yang tidak memenuhi syarat
anak yang merupakan faktor berisiko kesehatan dan dapat berdampak buruk
tinggi (Nourmoradi et al., 2013). bagi kesehatan konsumen.

DAFTAR RUJUKAN

Alnuwaiser, MA, 2016, ‘Determination https://doi.org/10.1289/ehp.121-a196


of Some Trace Elements in the Buss, D, 2015, ‘Evolutionary
Lipsticks and their Potential Health Psychology: The New Science of the
Hazards in the Kingdom of Saudi Mind’, Fifth Edition, Psychology
Arabia’, Glo. Adv. Res. J. Eng. Press.
Technol. Innov. Vol. 5, hh. 23–33. Chauhan, SB, Chandak, A, Agrawal, SS,
Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat 2014, ‘Evaluation of heavy metals
dan Makanan RI Nomor 17 Tahun 20 contamination in marketed lipsticks.
2014 Persyaratan Cemaran Mikroba International Journal of Advanced
dan Logam Berat dalam Kosmetika, Research, vol. 2, issue 4, hh. 257–
19 Desember 2014, BPOM, Jakarta. 262.
Brown, MJ, Margolis, S, 2012, ‘Lead in Fatmawati, F, Herlina, L, 2017, ‘Validasi
Drinking Water and Human Blood Metode dan Penentuan Kadar Asam
Lead Levels in the United States’, Salisilat Bedak Tabur dari Pasar
Centers for Disease Control and Majalaya. EduChemia (Jurnal Kimia
Prevention (MMWR), Suplement, vol. dan Pendidikan), vol. 2, no. 2, hh.
61, hh. 1-10. 141–150.
Brown, VJ, 2013, ‘Metals in Lip https://doi.org/10.30870/educhemia.
Products - A Cause for Concern?’, v2i2.1187.g1754
Environ Health Perspect, vol. 121, Flora, G, Gupta, D, Tiwari, A, 2012,
no. 6, a196, ‘Toxicity of lead: A review with

e-ISSN 2502-4787
252 EduChemia,Vol.3, No.2, 2018 Nursidika, Sugihartina, dan Rismalasari

recent updates’, Interdisciplinary ndonesia-Lahan-Subur-Industri-


Toxicologi, vol. 5, no. 2, hh. 47–58. Kosmetik.
https://doi.org/10.2478/v10102-012- Li, M, Cao, J, Gao, Z, Shen, X, Yan, C,
0009-2 2015, ‘The trend of lead poisoning
Goyer, RA, 1990, ‘Lead toxicity: from rate in Chinese population aged 0–18
overt to subclinical to subtle health years old: a meta-analysis’, BMC
effects’, Environmental Health Public Health 15,
Perspectives, vol. 86, hh. 177–181. https://doi.org/10.1186/s12889-015-
Guéguen, N, 2012, ‘Does Red Lipstick 2103-9
Really Attract Men? An Evaluation Liu, S, Hammond, SK, Rojas-Cheatham,
in a Bar’, International Journal A, 2013, ‘Concentrations and
Psychological Studies, vol. 4, no.2, potential health risks of metals in lip
hh. 206-209. products. Environmental Health
https:/doi.org/10.5539/ijps.v4n2p206. Perspectives, vol. 121, hh. 705–710.
Indonesianconsume, 2013, ‘Indonesia https://doi.org/10.1289/ehp.1205518
Pasar Potensial Bagi Industri Loretz, LJ, Api, AM, Barraj, LM,
Kosmetik’, diakses 16 Nov 2017, Burdick, J, Dressler, WE, Gettings,
http://indonesianconsume.blogspot.c SD, Hsu, HH, Pan, YHL, Re, TA,
om/2013/03/indonesia-pasar- Renskers, KJ, Rothenstein, A,
potensial -bagi-industri.html. Scrafford, CG, Sewall, C, 2005,
Jennrich, P, 2013, ‘The Influence of ‘Exposure data for cosmetic
Arsenic, Lead, and Mercury on the products: lipstick, body lotion, and
Development of Cardiovascular face cream. Food and Chemical
Diseases’, International Scholarly Toxicology, vol. 43, issue 2, hh. 279–
Research Notices, vol. 2013, hh.1-16. 291. https://doi.org/10.1016/j.fct.
https://doi.org/10.5402/2013/234034 2004.09.016.
Karen, S, Brown, TM, 2006, ‘Principles Mannem, P, 2014, ‘Lead toxicity on
of Toxicology’, Second Edition, CRC hematological changes and
Press. Amelioration with ginger (Zingiber
Kemenperin, 2012, ‘Kemenperin: Officinale) extract in male albino
Indonesia Lahan Subur Industri rats’, International Journal Advanced
Kosmetik’, diakses 11 Nov 2017, Research, vol. 2, issue 4, hh. 23–28.
http://kemenperin.go.id/artikel/5897/I Nourmoradi, H, Foroghi, M,

e-ISSN 2502-4787
Kadar Logam Timbal (Pb) dalam Lipstik 253

Farhadkhani, M, Dastjerdi, VM, Tranggono, RI, Latifah, F, 2007, ‘Buku


2013, ‘Assessment of Lead and Pegangan Ilmu Pengetahuan
Cadmium Levels in Frequently Used Kosmetik’, diakses 11 Des 2017.
Cosmetic Products in Iran’, Journal https://www.bukupedia.com/id/book/
of Environmental and Public Health, id-61-72/busana-kecantikan/buku-
vol. 2013, no.2, pegangan-ilmu-pengetahuan-
https://doi.org/10.1155/2013/962727. kosmetik.html
Nursidika, P, Romlah, S, Maulina, I, Twarowska, K, Kąkol, M, 2013,
2018, ‘Kandungan Timbal Pada Urin ‘International Business Strategy-
Remaja Perokok’, Jurnal Kesehatan reasons and forms of expansion into
Kartika, vol. 11, no. 1. foreign markets, in: Management,
Pearce, JMS, 2007, ‘Burton’s Line in Knowledge and Learning’,
Lead Poisoning’, Eur Neurol, vol. International Conference 2013. Hh.
57, no. 2, hh. 118–119. 1005–1011.
https://doi.org/10.1159/000098100 Wulandari, EA, Sukesi, S, 2013,
Rastogi, SC, Clausen, J, 1976, ‘Preparasi Penentuan Kadar Logam
‘Absorption of lead through the Pb, Cd dan Cu dalam Nugget Ayam
skin’, Toxicology, vol. 6, no. 3, hh. Rumput Laut Merah (Eucheuma
371–376. cottonii)’, J. Sains & Seni ITS, vol. 2,
Ribarov, SR, Benov, LC, 1981, no. 2, hh. C15–C17.
‘Relationship between the hemolytic Ziarati, P, Moghimi, S, Arbabi-Bidgoli,
action of heavy metals and lipid S, Qomi, M, 2012, ‘Risk Assessment
peroxidation’, Biochim Biophys Acta, of Heavy Metal Contents (Lead and
vo. 640, no. 3, hh. 721–726. Cadmium) in Lipsticks in Iran’,
Stephen, ID, McKeegan, AM, 2010, ‘Lip International Journal of Chemical
Colour Affects Perceived Sex Engineering and Application, Vol. 3,
Typicality and Attractiveness of no.6, hh. 450–452.
Human Faces’, Perception, vol. 39, https://doi.org/10.7763/IJCEA.2012.
no. 8, hh. 1104–1110. V3.241.
https://doi.org/10.1068/p6730

e-ISSN 2502-4787

Вам также может понравиться