The Timmons Model of Entrepreneurship considers opportunities, teams, and resources as the three

critical factors available to an entrepreneur and holds that success depends on the ability of the
entrepreneur to balance these critical factors.

The entrepreneur searches for an opportunity, and on finding it, shapes the opportunity into a high-
potential venture by drawing up a team and gathering the required resources to start a business that
capitalizes on the opportunity. the entrepreneur risks his or her career, personal cash flow and net
worth.

Change the Odds: Fix It, Shape It, and Mold It

The process starts with opportunity, not money, not strategy, not networks, not the team, not the
business plan. Most genuine opportunities are much bigger than either the talent and capacity of the
team or the resources available to the team at the outset. The business plan provides the language
and code for communicating the quality of the three driving forces and of their fit and balance.

The components of the Timmons model are in constant motion, expanding and contracting as the
environment and opportunity change. We begin with an overview of entrepreneurship as process
followed by a description of each component in the Timmons model. Teaching entrepreneurship as a
rigorous course of study demands the conversion of scholarly research into applied frameworks that can
be understood at all levels of education and application. Entrepreneurship education seeks to minimize
the risk of venture failure when exploiting new opportunities in the marketplace and the Timmons
model reflects the delicate balance of opportunities, resources, and entrepreneurs responsible for
execution.

The Opportunity Factor

Timmons model dictates that the entrepreneurial process does not start with business plan, money,
strategy, networks or team. The Timmons model believes strongly that entrepreneurship is nothing but
opportunity driven. Opportunities are more essential than the talent or competence of lead
entrepreneur and the team because a right opportunity identified ensures long- term success of the
business. A good idea does not necessarily bring about a great business. An excellent idea is found when
product or services could be positioned to create or add values to customer, remains attractive, durable
and timely.
The two major roles of the team, relative to the other critical factors are:

Removing the ambiguity and uncertainty of the opportunity by applying creativity.

Providing leadership to manage the available resources in the most effective manner by interacting with
exogenous forces and the capital market context that keeps changing constantly.

The Resources Factor

Image

The Timmons model discounts the popular notion than extensive resources reduce the risk of starting a
venture and encourages bootstrapping or starting with the bare minimal requirements as a way to attain
competitive advantages. The advantages of bootstrapping include:

Driving down market cost

Instilling discipline and leanness in the organization

Encouraging creative resources to achieve more with the limited amount of money and other resources
available.

The entrepreneur works to “minimize and control” rather than “maximize and own.” The role of the
entrepreneur in managing the resources include building a good resource base to draw from when
required and drawing up a business plan through a “fit and balance” method that balances the available
resource with the opportunity and the potential of the team.

The Team Factor

A highly effective lead entrepreneur should be able to put the best talent together after
identifying the opportunity and gathering required resources. The sizes and the background of the team
are contingent upon the size and nature of opportunity. According to Timmons model, a good team can
lead to great success and a badly formed team can waste great idea which is disaster to any form of
business. Among all resource, only a good team can unlock a high potential with any opportunity and
manage the pressure related to growth.

The two major roles of the team, relative to the other critical factors are:

Removing the ambiguity and uncertainty of the opportunity by applying creativity.

Providing leadership to manage the available resources in the most effective manner by interacting with
exogenous forces and the capital market context that keeps changing constantly.

-----------

Model Timmons of Entrepreneurship menganggap peluang, tim, dan sumber daya sebagai tiga faktor
penting yang tersedia bagi seorang wirausahawan dan menyatakan bahwa kesuksesan tergantung pada
kemampuan wirausahawan untuk menyeimbangkan faktor-faktor penting ini.

Pengusaha mencari peluang, dan ketika menemukannya, membentuk peluang menjadi usaha berpotensi
besar dengan menyusun tim dan mengumpulkan sumber daya yang diperlukan untuk memulai bisnis
yang memanfaatkan peluang. wirausahawan mempertaruhkan kariernya, arus kas pribadi, dan kekayaan
bersih.

Ubah Peluang: Perbaiki, Bentuk, dan Cetak

Prosesnya dimulai dengan peluang, bukan uang, bukan strategi, bukan jaringan, bukan tim, bukan
rencana bisnis. Sebagian besar peluang asli jauh lebih besar daripada bakat dan kapasitas tim atau
sumber daya yang tersedia untuk tim pada awalnya. Rencana bisnis menyediakan bahasa dan kode untuk
mengkomunikasikan kualitas dari tiga kekuatan pendorong serta kecocokan dan keseimbangannya.

Komponen model Timmons bergerak konstan, meluas dan berkontraksi seiring perubahan lingkungan
dan peluang. Kami mulai dengan ikhtisar kewirausahaan sebagai proses yang diikuti oleh deskripsi
masing-masing komponen dalam model Timmons. Pengajaran kewirausahaan sebagai program studi
yang ketat menuntut konversi penelitian ilmiah menjadi kerangka kerja terapan yang dapat dipahami di
semua tingkat pendidikan dan aplikasi. Pendidikan kewirausahaan berusaha untuk meminimalkan risiko
kegagalan usaha ketika mengeksploitasi peluang baru di pasar dan model Timmons mencerminkan
keseimbangan peluang, sumber daya, dan pengusaha yang bertanggung jawab untuk eksekusi.

Faktor Peluang

Model Timmons menentukan bahwa proses kewirausahaan tidak dimulai dengan rencana bisnis, uang,
strategi, jaringan atau tim. Model Timmons sangat meyakini bahwa kewirausahaan tidak lain adalah
didorong oleh kesempatan. Peluang lebih penting daripada bakat atau kompetensi wirausahawan
pemimpin dan tim karena kesempatan yang tepat diidentifikasi memastikan keberhasilan bisnis jangka
panjang. Ide yang bagus tidak selalu menghasilkan bisnis yang hebat. Gagasan luar biasa ditemukan
ketika produk atau layanan dapat diposisikan untuk menciptakan atau menambah nilai kepada
pelanggan, tetap menarik, tahan lama, dan tepat waktu.

Dua peran utama tim, relatif terhadap faktor-faktor penting lainnya adalah:

Menghilangkan ambiguitas dan ketidakpastian peluang dengan menerapkan kreativitas. Memberikan

kepemimpinan untuk mengelola sumber daya yang tersedia dengan cara yang paling efektif dengan
berinteraksi dengan kekuatan eksogen dan konteks pasar modal yang terus berubah terus-menerus.

Faktor Sumber Daya

Model Timmons mengabaikan gagasan populer daripada sumber daya yang luas mengurangi risiko
memulai usaha dan mendorong bootstrap atau memulai dengan persyaratan minimal sebagai cara untuk
mencapai keunggulan kompetitif. Keuntungan dari bootstrap meliputi:
Mengurangi biaya pasarMenanamkan disiplin dan kemandirian dalam organisasi. Mendorong sumber
daya kreatif untuk mencapai lebih banyak dengan jumlah uang yang terbatas dan sumber daya lain yang
tersedia.

Pengusaha bekerja untuk "meminimalkan dan mengendalikan" daripada "memaksimalkan dan

memiliki." Peran pengusaha dalam mengelola sumber daya termasuk membangun basis sumber daya
yang baik untuk menarik dari ketika diperlukan dan menyusun rencana bisnis melalui "fit and balance"
metode yang menyeimbangkan sumber daya yang tersedia dengan peluang dan potensi tim.

Faktor Tim

Seorang wirausahawan pemimpin yang sangat efektif harus mampu menyatukan talenta terbaik setelah
mengidentifikasi peluang dan mengumpulkan sumber daya yang diperlukan. Ukuran dan latar belakang
tim bergantung pada ukuran dan sifat peluang. Menurut model Timmons, tim yang baik dapat
menghasilkan kesuksesan besar dan tim yang buruk dapat menyia-nyiakan ide bagus yang merupakan
bencana bagi segala bentuk bisnis. Di antara semua sumber daya, hanya tim yang baik yang dapat
membuka potensi besar dengan peluang apa pun dan mengelola tekanan yang terkait dengan
pertumbuhan.

Dua peran utama tim, relatif terhadap faktor-faktor penting lainnya adalah:

Menghilangkan ambiguitas dan ketidakpastian peluang dengan menerapkan kreativitas. Memberikan

kepemimpinan untuk mengelola sumber daya yang tersedia dengan cara yang paling efektif dengan
berinteraksi dengan kekuatan eksogen dan konteks pasar modal yang terus berubah terus-menerus.