Вы находитесь на странице: 1из 14

See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.

net/publication/326679311

ANALISIS KEPUTUSAN INVESTASI, KEPUTUSAN PENDANAAN DAN KEBIJAKAN


DIVIDEN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN

Conference Paper · June 2014

CITATION READS

1 1,407

2 authors, including:

Nusa Muktiadji
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Kesatuan
52 PUBLICATIONS   158 CITATIONS   

SEE PROFILE

Some of the authors of this publication are also working on these related projects:

Finance Research View project

All content following this page was uploaded by Nusa Muktiadji on 29 July 2018.

The user has requested enhancement of the downloaded file.


ANALISIS KEPUTUSAN INVESTASI, KEPUTUSAN
PENDANAAN DAN KEBIJAKAN DIVIDEN TERHADAP NILAI
PERUSAHAAN

(Studi Kasus pada PT. Indofood Sukses Makmur,Tbk dan PT. Unilever
Indonesia, Tbk)

LISNAWATI DAN NUSA MUKTIADJI

Program Studi Manajemen, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Kesatuan

Bogor, Indonesia

E-Mail : lisnamande@yahoo.co.id

ABSTRACT
A company is said to have a good company if the value of the company's
performance is also good , the value of the company can be reflected in the value of
its stock , if the stock value high can be said that the value of the company is also
good for the company's main goal is to increase the value of the company .
Optimization of the company's value can be achieved through the implementation of
the financial management function in which the financial decisions taken will affect
other financial decisions and the impact on the value of the company .

The sample in this study is a Manufacturing company listed on the


Indonesia Stock Exchange in the period 2008-2013 , Variables examined in this
study is the Total Asset Turnover ( X1 ) Dept. To Equity Ratio ( X2 ) Dividend Payout
Ratio ( X3 ) and Price Earning Ratio ( PER ) . Data collection methods used in this
study is the financial statement for the last six years .

The results reveal that the Analysis of Investment Decisions , Financing


Decisions and dividend policy of the Company Value partially positive and significant
effect on firm value .

Keywords : Investment Decisions, Financing Decisions, Dividend Policy, Corporate


Values

PENDAHULUAN
Dalam dunia bisnis yang modern, perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi serta kondisi perekonomian yang baik dapat menyebabkan timbulnya
persaingan di dunia bisnis. Setiap perusahaan akan berusaha menghasilkan laba
yang maksimum dengan harapan dapat meningkatkan nilai perusahaannya.
Peningkatan nilai perusahaan dapat tercermin dari peningkatan kemakmuran
pemegang saham. Untuk dapat meningkatkan nilai perusahaan maka manajer
diharapkan dapat mengelola keuangan perusahaan secara efektif dan efisien.

Perusahaan didirikan dengan tujuan untuk memakmurkan pemilik perusahaan


atau pemegang saham. Tujuan ini dapat diwujudkan dengan memaksimumkan nilai
perusahaan dengan asumsi bahwa pemilik perusahaan atau pemegang saham akan
makmur jika kekayaannya meningkat. Meningkatnya kekayaan dapat dilihat dari
semakin meningkatnya harga saham yang berarti juga nilai perusahaan meningkat

Nilai perusahaan yang optimal dapat dicapai melalui pelaksanaan fungsi


manajemen keuangan, dimana satu keputusan keuangan yang diambil akan
mempengaruhi keputusan keuangan lainnya dan berdampak pada nilai perusahaan
(Fama & French,2004). Seperti pendapat Hasnawati (2005b), manajemen keuangan
menyangkut penyelesaian atas keputusan penting yang diambil perusahaan, antara
lain keputusan investasi, keputusan pendanaan, dan kebijakan dividen.

Salah satu aspek utama dalam keputusan investasi adalah investasi modal.
Keputusan pengalokasian modal ke dalam usulan investasi harus dievaluasi dan
dihubungkan dengan risiko dan hasil yang diharapkan ( Hasnawati, 2005a). Wahyudi
dan Pawestri (2006) berpendapat bahwa menurut signaling theory, pengeluaran
investasi memberikan sinyal positif mengenai pertumbuhan perusahaan di masa
yang akan datang, sehingga dapat meningkatkan harga saham yang digunakan
sebagai indikator nilai perusahaan.

Keputusan dalam investasi akan menentukan bentuk dan sumber dana untuk
pembiayaannya. Menurut Hasnawati (2005a), masalah yang harus dijawab dalam
keputusan pendanaan yang dihubungkan dengan sumber dana adalah apakah
sumber dana internal atau eksternal, besarnya hutang dan modal sendiri, dan
bagaimana tipe hutang dan modal yang akan digunakan, mengingat struktur
pembiayaan akan menentukan cost of capital yang akan menjadi dasar penentuan
required return yang diinginkan. Bagi pihak kreditur nilai perusahaan berkaitan
dengan likuiditas perusahaan, yaitu perusahaan dinilai mampu atau tidaknya
mengembalikan pinjaman yang diberikan oleh pihak kreditur. Apabila nilai
perusahaan tersirat tidak baik maka investor akan menilai perusahaan dengan nilai
rendah.

Suatu perusahaan mengharapkan pertumbuhan secara terus-menerus untuk


mempertahankan kelangsungan hidupnya sekaligus memberikan kesejahteraan
kepada para pemegang saham, sedangkan para investor mengharapkan
kesejahteraan tersebut melalui pengembalian dalam bentuk dividen maupun capital
gain, sehingga pentingnya kebijakan dividen untuk memenuhi harapan para
pemegang saham terhadap dividen dengan tidak menghambat pertumbuhan
perusahaan di sisi lain. Menurut Prihantoro (2003), dividen yang diterima pada saat
ini akan mempunyai nilai yang lebih tinggi dari pada capital gain yang akan diterima
di masa yang akan datang, sehingga investor yang tidak bersedia berspekulasi akan
lebih menyukai dividen dari pada capital gain.

Dalam penelitian yang dilakukan oleh Efni, dkk (2012) menyatakan bahwa
keputusan investasi mempunyai pengaruh yang signifikan positif terhadap nilai
perusahaan dimana keputusan investasi yang tepat akan meningkatkan nilai
perusahaan. Afzal dan Rohman (2012) yang menyatakan hasil pengujian regresi
menunjukan bahwa keputusan pendanaan berpengaruh positif dan signifikan
terhadap nilai perusahaan sehingga apabila keputusan pendanaan naik. Adanya
pengaruh positif yang diberikan keputusan pendanaan menunjukan keputusan
pendanaan yang dilakukan perusahaan adalah dengan menggunakan ekuitas yang
lebih banyak dari pada melakukan pendanaan melalui hutang sehingga laba yang
diperoleh akan semakin besar. Wijaya dan wibawa (2010) memberikan kompirmasi
empiris bahwa kebijakan dividen berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan.
Kebijakan dividen tersebut adalah membagikan laba yang diperoleh perusahaan
kepada pemegang saham dalam bentuk dividen.
METODE PENELITIAN

Dalam melakukan penelitian ini penulis menggunakan 2 (dua) metode penelitian,


yaitu :

1. Metode penelitian deskriptif : Metode ini meliputi kegiatan pengumpulan data


dalam rangka menguji hipotesis atau menjawab pertanyaan yang
menyangkut perusahaan sekarang ini.

2. Penelititan Asosiatif : penelitian bertujuan untuk mengetahui hubungan


antara dua variabel atau lebih.

Dalam pengelolaan dan analisis data, penulis menggunakan analisis rasio


dan analisis statistic. Analisis statistic yang digunakan adalah analisis
korelasi, analisis regresi, dan analisis regresi linear berganda. Uji signifikan
dari dua pihak dengan menggunakan level signifikan sebesar 5%.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Karakteristik Responden

1. Berdasarkan analisis penggabungan perusahaan PT. Indofood Sukses Makmur


Tbk dan PT. Unilever Indonesia Tbk.

Berikut ini hasil gambaran analisis PT. Indofood Sukses Makmur Tbk :

TAHUN TATO ∆ TATO DER ∆ DER DPR ∆ DPR PER ∆ PER

2008 0.98 2.01 0.37 7.75

2009 0.93 -6% 1.61 -20% 0.20 -48% 15.04 94%

2010 0.81 -12% 0.91 -44% 0.25 27% 14.50 -4%

2011 0.84 4% 0.70 -23% 0.31 25% 13.14 -9%

2012 0.85 0% 0.74 6% 0.45 45% 15.77 20%

2013 0.74 -13% 1.04 40% 0.64 42% 22.81 45%

Dari hasil perhitungan di atas bahwa investasi (TATO) pada PT. Indofood
Sukses Makmur Tbk selama enam tahun terakhir yaitu pada tahun 2008-2013
cenderung turun hasil ini menandakan bahwa perusahaan ini kurang efisien
menggunakan total assetnya dalam menghasilkan penjualan yang lebih baik. Untuk
pendanaan (DER) pada PT. Indofood Sukses Makmur dari enam tahun terakhir lebih
banyak menggunakan ekuitas dari pada hutang melalui rasio DER masyarakat
terutama kalangan investor dapat menilai kinerja manajemen dalam mengelola
sumber pendanaanya, apabila pendanaan perusahaan berasal dari hutang lebih
besar dari ekuitas maka manajemen harus mampu meningkatkan perolehan laba
perusahaanya. Selain itu kebijakan dividen (DPR) dari tahun 2008-2013 makin tinggi
dividen pada perusahaan berarti makinmenjaga harga pasar apabila dividen rendah
maka laba ditahanya tinggi. Untuk nilai perusahaan (PER) pada PT. Indofood
Sukses Makmur Tbk cenderung meningkat disebabkan karena perusahaan berhasil
menjaga harga pasar.

2. Berikut ini hasil gambaran analisis PT. Unilever Indonesia Tbk :

TAHUN TATO ∆ TATO DER ∆ DER DPR ∆ DPR PER ∆ PER

2008 2.39 1.09 6,346.22 24.76

2009 2.44 2% 1.02 -6% 6,119.30 -4% 27.69 12%

2010 2.26 -7% 1.15 13% 6,856.69 12% 37.16 34%

2011 2.24 -1% 1.85 61% 8,300.77 21% 34.43 -7%

2012 2.28 2% 2.02 9% 7,172.68 -14% 33.44 -3%


11%
2013 2.30 1% 2.14 6% 7,227.28 1% 37.09

Dari hasil perhitungan di atas bahwa investasi (TATO) pada PT. Unilever
selama enam tahun terakhir yaitu pada tahun 2008-2013 cenderung turun hasil ini
menandakan bahwa perusahaan ini kurang efisien menggunakan total assetnya
dalam menghasilkan penjualan yang lebih baik. Untuk pendanaan (DER) pada PT.
Unilever Indonesia dari enam tahun terakhir lebih banyak menggunakan ekuitas dari
pada hutang melalui rasio DER masyarakat terutama kalangan investor dapat
menilai kinerja manajemen dalam mengelola sumber pendanaanya, apabila
pendanaan perusahaan berasal dari hutang lebih besar dari ekuitas maka
manajemen harus mampu meningkatkan perolehan laba perusahaanya. Selain itu
kebijakan dividen (DPR) dari tahun 2008-2013 makin tinggi dividen pada
perusahaan berarti makinmenjaga harga pasar apabila dividen rendah maka laba
ditahanya tinggi. Untuk nilai perusahaan (PER) pada PT. Unilever Indonesia. Tbk
cenderung meningkat disebabkan karena perusahaan berhasil menjaga harga
pasar.

Analisis Regresi Linier Berganda

Analisis regresi linear berganda digunakan untuk mengetahui pengaruh lebih


dari satu variabel bebas (Keputusan Investasi, Keputusan Pendanaan dan
Kebijakan Dividen) terhadap variabel terkait (Nilai perusahaan). Persamaannya
adalah sebagai berikut:

Y = α + β1X1 + β2X2 + β3X3 + ε


Keterangan:
Y: Nilai perusahaan
α: konstanta
X1: Keputusan Investasi
X2: Keputusan Pendanaan
X3: Kebijakan Dividen
β1: koefisien variabel X1
β2: koefisien variabel X2
β3: koefisien variabel X3
ε: residual (eror)

Uji Simultan dan Uji Parsial

1. Uji simultan

Pada dasarnya uji statistik F menunjukan apakah semua variable independen


(bebas) mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variable dependen
(terikat).

Kriteria hipotesis :
HO ; β = 0 ; tidak ada pengaruh yang signifikan antara variable independen.
(keputusan investasi, keputusan pendanaan dan kebijakan dividen) secara
bersama-sama tidak berpengaruh signifikan terhadap variable dependen (nilai
perusahaan)
HO ; β > 0 ; ada pengaruh yang signifikan antara variable independen (keputusan
investasi, keputusan pendanaan dan kebijakan dividen) secara bersama-sama
berpengaruh signifikan terhadap variable dependen (nilai perusahaan).

Kriteria pengujian :
0 Jika nilai F hitung > F tabel, Ho ditolak dan Ha diterima hal ini berarti bahwa
terdapat hubungan yang signifikan antara variable keputusan investasi,
keputusan pendanaan dan kebijakan dividen dengan nilai perusahaan.

0 Jika nilai F hitung < F tabel, Ho diterima dan Ha ditolak hal ini berarti bahwa
tidak terdapat hubungan yang signifikan antara variable keputusan investasi,
keputusan pendanaan dan kebijakan dividen dengan nilai perusahaan.

2. Uji Parsial

Uji statistik t pada dasarnya menunjukan seberapa jauh pengaruh satu


variable independen secara individual menerangkan variasi variable dependen.

Kriteria :
Ho : bi = 0, berarti tidak ada pengaruh yang signifikan antara variable independen
(keputusan investasi, keputusan pendanaan dan kebijakan dividen) secara individual
berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen (nilai perusahaan).
Kriteria pengujian :
o Jika nilai t hitung > t tabel, Ho ditolak dan Ha diterima hal ini berarti bahwa ada
hubungan antara variabel independen (keputusan investasi, keputusan pendanaan
dan kebijakan dividen) dengan variabel dependen (nilai perusahaan)
o Jika nilai t hitung < t tabel, Ho diterima dan Ha ditolak hal ini berarti bahwa tidak
ada hubungan antara variabel independen (keputusan investasi, keputusan
pendanaan dan kebijakan dividen) dengan variabel dependen (nilai perusahaan)
Analisis pengaruh Keputusan Investasi,Keputusan Pendanaan dan Kebijakan
Dividen Terhadap Nilai Perusahaan.

Penulis melakukan pengujian dengan menggunakan program SPS20.0 untuk


mengetahui hubungan yang berpengaruh antara Keputusan Pendanaan (DER) dan
Kebijakan Dividen (DPR) terhadap Nilai Perusahaan(PER). Berikut hasil pengujian
SPSS 20.0 pada PT Indofood Sukses Makmur ,Tbk dan PT Unilever Indonesia,Tbk

Analisis Pengaruh TATO, DER dan DPR terhadap PER pada PT Indofood
Sukses Makmur Tbk.

Model Summary
Model R R Square Adjusted R Std. Error of the
Square Estimate
1 .877a .769 .423 3.68487
a. Predictors: (Constant), DPR, DER, TATO

Dari hasil data di atas, diperoleh nilai korelasi (r) sebesar 0.877 atau sebesar
87.7%.nilai ini menunjukkan bahwa pengaruh yang terdapat antaraKeputusan
Investasi (TATO) Keputusan Pendanaan (DER) dan Kebijakan Dividen (DPR)
terhadap Nilai Perusahaan (PER) mempunyai nilai positif. Selanjutnya untuk nilai
koefisien determinasi R2 (R Square) sebesar 0.769 yang diperoleh dari nilai korelasi
(r) sebesar 0.423. hal ini menunjukkan bahwa sebesar 87.7% variabel Keputusan
Investasi Keputusan Pendanaan dan Kebijakan Dividen sangat berpengaruh
terhadap Nilai Perusahaan dan sisanya sebesar 23.3% dipengaruhi variabel lain.

ANOVAa
Model Sum of Df Mean F Sig.
Squares Square
Regression 90.543 3 30.181 2.223 .325b
1 Residual 27.156 2 13.578
Total 117.699 5
a. Dependent Variable: PER
b. Predictors: (Constant), DPR, DER, TATO
Untuk uji hipotesis F, diperoleh hasil bahwa nilai F hitung statistic sebesar
2.223 dimana variable keputusan investasi,keputusan Pendanaan dan kebijakan
Dividen terhadap nilai perusahaan memiliki tingkat signifikan sebesar 0.325 atau P-
Value yang dihasilkan lebih besar daripada alpha atau tingkat kepercayaan sebesar
90.543 > 5%. Maka disimpulkan bahwa variable keputusan investasi keputusan
Pendanaan dan keputusan Kebijakan Dividen memiliki pengaruh yang tidak nyata
terhadap Nilai Perusahaan. Jadi, Keputusan Investasi dan keputusan Pendanaan
tidak berpengaruh secara nyata terhadap Nilai Perusahaan PT Indofood Sukses
Makmur, Tbk

Analisis Pengaruh TATO, DER dan DPR terhadap PER pada PT Unilever
Indonesia,Tbk

Model Summary
Model R R Square Adjusted R Std. Error of the
Square Estimate
1 .871a .758 .396 3.97036
a. Predictors: (Constant), DPR, DER, TAT0

Dari hasil data di atas, diperoleh nilai korelasi (r) sebesar 0.871 atau sebesar
87.1%.nilai ini menunjukkan bahwa pengaruh yang terdapat antaraKeputusan
Investasi (TATO) Keputusan Pendanaan (DER) dan Kebijakan Dividen (DPR)
terhadap Nilai Perusahaan (PER) mempunyai nilai positif. Selanjutnya untuk nilai
koefisien determinasi R2 (R Square) sebesar 0.396 yang diperoleh dari nilai
korelasi (r) sebesar 0.758. hal ini menunjukkan bahwa sebesar 87.1% variabel
Keputusan Investasi Keputusan Pendanaan dan Kebijakan Dividen sangat
berpengaruh terhadap Nilai Perusahaan dan sisanya sebesar 23.9% dipengaruhi
variabel lain.

ANOVAa
Model Sum of Df Mean F Sig.
Squares Square
Regression 98.878 3 32.959 2.091 .340b
1 Residual 31.528 2 15.764
Total 130.405 5
a. Dependent Variable: PER
a. Predictors: (Constant), DPR, DER, TAT0

Untuk uji hipotesis F, diperoleh hasil bahwa nilai F hitung statistic sebesar
2.091 dimana variable keputusan investasi,keputusan Pendanaan dan kebijakan
Dividen terhadap nilai perusahaan memiliki tingkat signifikan sebesar 0.340 atau P-
Value yang dihasilkan lebih besar daripada alpha atau tingkat kepercayaan sebesar
98.878 > 5%. Maka disimpulkan bahwa variable keputusan investasi keputusan
Pendanaan dan keputusan Kebijakan Dividen memiliki pengaruh yang tidak nyata
terhadap Nilai Perusahaan. Jadi, Keputusan Investasi dan keputusan Pendanaan
tidak berpengaruh secara nyata terhadap Nilai Perusahaan PT Unilever Indonesia.

SIMPULAN

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada bab IV yang diperoleh dari PT.
Indofood Sukses Makmur, Tbk dan PT Unilever Indonesia, Tbk perusahaan
manufaktur selama periode 2008-2013 maka penulis mengambil kesimpulan
sebagai berikut :

1. Berdasarkan hasil analisis terhadap keputusan investasi, keputusan


pendanaan dan kebijakan dividen terhadap nilai perusahaan PT. Indofood
Sukses Makmur, Tbk bahwa keputusan investasi, keputusan pendanaan
dan kebiakan dividen terhadap nilai perusahaan berpengaruh signifikan
terhadap nilai perusahaan selama enam tahun pengamatan (2008-2013).
Diketahui bahwa perusahaan dapat meningkatkan investasi dengan
meningkatkan penjualan dari tahun ke tahun . Dengan bertambahnya jumlah
persediaan maka volume penjualan juga meningkat. Volume penjualan
meningkat menyebabkan kenaikan pada hasil penjualan selain itu
perusahaan dapat mengurangi pendanaan yang bersumber dari hutang dan
meningkatkan pendanan yang berasal dari ekuitas. Selain itu kebijakan
dividen pada PT. Indofood Sukses Makmur Tbk rata-rata meningkat namun
tidak dapat mempengaruhi nilai perusahaan karena kebijakan lebih dominan
dalam penentuan dividen pada perusahaan tersebut. Nilai perusahaan juga
mengalami peningkatan selama periode tersebut. Berdasarkan uraian diatas
dapat dikatakan bahwa PT. Indofood Sukses Makmur Tbk telah berhasil
dalam meningkatkan nilai perusahaan.

2. Berdasarkan hasil analisis terhadap keputusan investasi, keputusan


pendanaan dan kebijakan dividen terhadap nilai perusahaan pada PT.
Unilever Indonesia, Tbk bahwa keputusan investasi, keputusan pendanaan
dan kebiakan dividen terhadap nilai perusahaan selama enam tahun
pengamatan (2008-2009) diketahui bahwa perusahaan dapat meningkatkan
investasi dengan meningkatkan penjualan dari tahun ke tahun . Dengan
bertambahnya jumlah persediaan maka volume penjualan juga meningkat.
Volume penjualan meningkat menyebabkan kenaikan pada hasil penjualan
selain itu perusahaan dapat mengurangi pendanaan yang bersumber dari
hutang dan meningkatkan pendanan yang berasal dari ekuitas. Selain itu
kebijakan dividen pada PT. Unilever Indonesia, Tbk rata-rata meningkat
namun tidak dapat mempengaruhi nilai perusahaan karena kebijakan lebih
dominan dalam penentuan dividen pada perusahaan tersebut. Nilai
perusahaan juga mengalami peningkatan selama periode tersebut.
Berdasarkan uraian diatas dapat dikatakan bahwa PT. Unilever Indonesia.
Tbk telah berhasil dalam meningkatkan nilai perusahaan.

DAFTAR PUSTAKA

Agnes, U. W. 2008. Sebuah Tinjauan Akuntansi Atas Pengukuran Dan Pelaporan


Knowledge. Paper disajikan pada The 2nd National Conference UKWMS.
Surabaya: 6 September.

Anugrah, H. F. 2014. “Pengaruh Struktur Modal, Pertumbuhan Perusahaan Dan


Modal Intelektual Terhadap Nilai Perusahaan Sektor Manufaktur
YangTerdaftar Di Bursa Efek Indonesia. Skripsi.

Belkoui, A. R. 2003. Intellectual Capital and Firm Performance of US Multinational


Firms: a study of the resource-Based and Stakeholder Views. Journal of
Intellectual Capital 4 (2): 215-226.

Bontis, N. 1998. “Intellectual capital: an exploratory study that develops measures


and models”. Management Decision, Vol. 36 No. 2, pp. 63-76.
Keow, W. C. C and Richardson, S. 2000. “Intellectual Capital and Business
Performance in Malaysian Industries,”. Journal of Intellectual
Capital, 1(1): 85-100.

Brigham, E. F., dan Louis C. Gapenski. 1996. Intermediate Financial Management.


Orlondo, Florida: The Dyden Press dan J. Houston. 2001. Manajemen
Keuangan. Penerjemah Hermawan

Wibowo. Edisi Kedelapan. Edisi Indonesia. Buku II. Jakarta: Erlangga, Houston,
(terjemahan), Dasar-Dasar Manajemen Keuangan, Edisi 11,
Salemba Empat, Jakarta, 2011.

Fama, E. F. 1978. The Effect of a Firm’s Investment and Financing Decision on the
Welfare of its Security Holders. American Economic Review 68: 272-28. dan
K. R. French. 1998. Taxes, Financing Decision, and Firm Value, The Journal
of Finance LIII (June 3): 819-843.

Ghozali, I. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Badan


Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.

Hanafi M. Mamduh, Manajemen Keuangan, BPFE, Yogyakarta, 2004.

Hasnawati, S. 2005a. Implikasi Keputusan Investasi, Pendanaan, dan Dividen


Terhadap Nilai Perusahaan Publik di Bursa Efek Jakarta. Usahawan:
No.09/Th XXXIX. September 2005: 33. 2005b. Dampak Set Peluang
Investasi Terhadap Nilai Perusahaan Publik di Bursa Efek Jakarta. JAAI 9
(2): 117-126.

Hidayati, N. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Dividen Kas di Bursa Efek


Jakarta, Skripsi S-1, Fakultas Ekonomi, Universitas Islam Indonesia,
Yogyakarta, 2006.

Ikatan Akuntan Indonesia. 2009. Standar Akuntansi Keuangan. PSAK No. 2.


Jakarta: Salemba Empat.

Keown. 2004. Manajemen Keuangan Teori dan Penerapan (Keputusan Jangka


Panjang), Yogyakarta: BPFE., Arthur J., et al., (terjemahan), Dasar-Dasar
Manajemen Keuangan, Buku 2, Salemba Empat, Jakarta, 2000.

Nurendah, Y. and Mulyana, M., 2013. Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan


Perpustakaan Terhadap Kepuasan dan Hubungannya dengan Loyalitas
Mahasiswa. Jurnal Ilmiah Manajemen Kesatuan, 1(1), pp.91-105.

Singh, I. and J-L.W. M. Zahn. 2008. Determinants of Intellectual Capital Disclosure in


propectuses of Initial public Offerings. Accouting and Bussiness Research 38
(5): 409-431.
Sekaran, U. 2006. Research Methods For Business. Edisi 4. Terjemahan. Salemba
Empat. Jakarta.

Setiarini. 2006. “ Korelasi Investment Opportunity Set (IOS) Perusahaan Tumbuh


dan Tidak Bertumbuh Terhadap Abnormal Return Perusahaan” Skripsi.
Yogyakarta : Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia.

Suad, H dan Enny P. (2004). Dasar-dasar Manajemen Keuangan. UPP AMP YKPN,
Yogyakarta.

Sugiyono. 2006. Metode Penelitian Bisnis, Cetakan kesembilan. CV Alvabeta.


Bandung.

Suharli, M. 2006. Studi Empiris Terhadap Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Nilai


Perusahaan Pada Perusahaan Go Public Di Indonesia, Jurnal Maksi Vol.6
No.1 Januari 2006.

Sutrisno, Manajemen Keuangan, Edisi Pertama, Ekonisia, Yogyakarta, 2009.


Stewart, T. A. 1997. Intellectual Capital: The New Wealth Of Organization,
New York: Doubledary Dell Publishing Group, Inc.
.
Utama, A . 2011. “Pengaruh Keputusan Investasi, Keputusan Pendanaan Dan
Corporate Governance Terhadap Nilai Perusahaan Sektor Manufaktur Yang
Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia. Skripsi.

Wijaya, L.R.P, Bandi & A. Wibawa, 2010. “Pengaruh Keputusan Investasi,


Keputusan Pendanaan, dan Kebijakan Dividen terhadap Nilai Perusahaan”,
Makalah Simposium Nasional Akuntansi, XIII, Purwokerto.

View publication stats

Вам также может понравиться