Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
2, September 2017
Pola Infestasi Kutu Pada Itik Petelur di Desa Kramat Kecamatan Bangkalan
Kabupaten Bangkalan
1)
Kiki Amalia Rama, 2)Poedji Hastutiek, 3)Oky Setyo Widodo
2)
Endang Suprihati, 2)Agus Sunarso, 4)Soeharsono
1)
Student, Department of Parasitology,3)Departement of Livestock, 4)Department of Anatomy
2)
Abstract
The purpose of this research is to identify lice and to know the pattern of infestation of lice
that infest laying ducks in Village of Kramat, District of Bangkalan, Region of Bangkalan.
Forty samples of laying ducks were taken in Kramat Village and identified in Entomology
and Protozoology Laboratory of Parasitology Department of Veterinary Faculty of Airlangga
University, the research was conducted from July to September 2017. This study used an
explorative observational research design. Lice taken from a sample of laying ducks are fed
into an ointment pot containing 70% alcohol to preserve lice and labeled in accordance with
the infected duck's limb region. Identification of lice using Permanent mounting method
without coloration. The results of identification, the lice that infest laying ducks consists of
three types of Anaticola crassicornis 60%, Menacanthus stramineus 25% and Lipeurus
caponis 17.5%. The results of infestation pattern, infected body's region is head-neck, wings
and back. The wings infested two types of lice were A. crassicornis and L. caponis, head-neck
infested M. stramineus and in the infected back region of A. crassicornis.
Key words: Lice infestation, laying ducks, pattern, A. crassicornis, Village of Kramat
Pola Infestasi Kutu Pada Itik Petelur di Desa Kramat Kecamatan Bangkalan 51
Journal of Parasite Science. (J. Parasite Sci.) Vol. 1, No.2, September 2017
52 Pola Infestasi Kutu Pada Itik Petelur di Desa Kramat Kecamatan Bangkalan
Journal of Parasite Science. (J. Parasite Sci.) Vol. 1, No.2, September 2017
kecil, bagian frontalis kapitulum menonjol penelitian yang dilakukan oleh Ahmad et al.,
setelah antena. Antena tersusun atas lima (2013) dan Fatimatussyahro (2012)
segmen, tidak memiliki palpus maxilaris, kemungkinan itik yang menjadi sampel tidak
antena filiformis pada sisi kapitulum dan dipelihara bercampur dengan ayam dan sapi.
memiliki kaki belakang paling panjang
(Soulsby, 1986). A. crassicornis memiliki ciri- Pola Infestasi Kutu
ciri kapitulum lebar, antena heteromorfik, Hasil penelitian pola infestasi kutu
panjang, filiform, terbuka, membentang di didapatkan seperti pada Tabel.1 berikut ini.
bagian belakang, tubuh datar, panjang dan
sempit, tanpa sayap, dan memiliki mulut Tabel.1 Pola Infestasi Kutu pada Itik Petelur
penggigit (Storer, 2014). Jumlah
Regio Jenis kutu (ekor)
A B itik
Menacanthus
Kepala-Leher 10
stramineus
Anaticola
24
Sayap crassicornis
Lipeurus caponis 7
Anaticola
Punggung 11
crassicornis
Abdomen - -
Dada - -
C Keterangan: (-) tidak ada infestasi kutu
Pola Infestasi Kutu Pada Itik Petelur di Desa Kramat Kecamatan Bangkalan 53
Journal of Parasite Science. (J. Parasite Sci.) Vol. 1, No.2, September 2017
pada regio tubuh yang banyak bergerak. Dinas Peternakan Kabupaten Bangkalan. 2016.
Sedangkan kutu pada regio sayap dan Populasi Unggas Menurut Jenisnya
punggung mempunyai bentuk tubuh panjang Tahun 2016.
dan ramping, hal ini disebabkan struktur bulu
Fatimatussyahro. 2012. Prevalensi Ektoparasit
pada regio sayap dan punggung memiliki
pada Itik Jawa (Anas javanica) di Desa
ranting yang panjang, kasar dan rapat (Noble
Glagahwero Kecamatan Kalisat Kabupaten
dan Noble, 1989).
Jember [Skripsi]. Fakultas Matematika dan
Kutu A. crassicornis ditemukan di regio sayap
Ilmu Pengetahuan Alam. Universitas
dan punggung, kutu ini paling banyak
Jember. (Abstr.): 7
ditemukan menginfestasi itik di regio sayap
dibandingkan di regio punggung, sedangkan L. Khaidir. 1994. Penyakit Parasit Ayam Buras.
caponis khas ditemukan di regio sayap karena Poultry Indonesia. 11.
hanya menginfestasi di regio sayap dan M.
Musa, S., T. Rahman and H. Khanum. 2012.
stramineus khas ditemukan di regio kepala-
Prevalence and Intensity of Parasites in
leher karena hanya menginfestasi di regio
Domestic Duck. Dhaka Univ. J. Biol. Sci.
kepala-leher.
21(2): 197-199.
Kesimpulan Narayanaperumal, J., D.B. Ahamad and S.
Jenis kutu yang menginfestasi itik petelur di Jayaraman. 2016. First Report of Anatoecus
Desa Kramat, Kecamatan Bangkalan, dentatus in Domestic Duck (Anas
Kabupaten Bangkalan adalah kutu Anaticola platyrhynchos domesticus, Linnaeus, 1978)
crassicornis, Menacanthus stramineus dan from Southern India. Parasite
Lipeurus caponis. Infestasi kutu pada itik Epidemiology and Control. 1:131–135
petelur Anaticola crassicornis memiliki Naz, S., F. Shaikh and N. Ali Birmani. 2016.
predileksi di regio sayap dan punggung, Insidence of Chewing Lice (Phthiraptera:
Menacanthus stramineus memiliki predileksi di Insecta) on Common Mallard, Anas
regio kepala-leher dan Lipeurus caponis di regio Platyrhonchos (Anatidae: Anseriformes:
sayap. Aves) in Karachi Region, Pakistan. Middle-
East J of Scientific Reseach. 24 (7): 2260-
Daftar Pustaka 2265.
Ahmad, A., N. Gupta, A.K. Saxena and D.K.
Gupta. 2013. Population Levels of Noble, E.R dan G.A. Noble. 1989. Parasitologi:
Phthiraptera on Domestic Duck (Anas Biologi Parasit Hewan. Edisi kelima. UGM
Platyrhynchos) (Anseriformes: Anatidae). J Press. Yogyakarta. 706-714.
Parasitol Dis. 39(3): 567–571 Soulsby, E.J.L. 1986. Helminths, Arthropods
Bahtiar, D.H., R. Susanita dan M. and Protozoa of Domesticated Animals. 7th
Rahayuningsih. 2014. Keanekaragaman ed. Bailliere Tindall. W.B. Saunders.
Jenis Ektoparasit Burunng Paruh Bengkok England. 366-367.
Famili Psitacidae di Taman Margasatwa
Semarang. Unnes J Life Sci. 3(2): 139-147.
54 Pola Infestasi Kutu Pada Itik Petelur di Desa Kramat Kecamatan Bangkalan