Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
2 Tahun 2018
Abstract
Based on health surveys, 30% of Indonesians are hypertensive. Hypertension is a risk factor
for the third-leading cause of death after stroke and tuberculosis, i.e. 67% of the population
of deaths at all ages. The number of an elderly female with essential hypertension at the
public health center Simpang Kawat Jambi city year 2017 as many as 191 people. This study
aimed to determine is there the effect of giving progressive muscle relaxation techniques
toward changes in blood pressure in elderly with essential hypertension. This study used one
group pre-post test design method; it used simple random sampling technique, numbers of
samples were 20 respondents. This study was conducted at Auditorium the public health
center Simpang Kawat Jambi city from July 24th – 30th 2017. The instruments are Blood
pressure measurement results, data analyzed as univariate and bivariate. The findings
indicated that p-value Systole blood pressure p-value = 0.000 and diastole p-value = 0.000,
so it can conclude that there is the significant effect of Changes in blood pressure in the
elderly with essential hypertension before and after the technique of progressive muscle
relaxation at the public health center Simpang Kawat Jambi city. It expected to Health
workers can provide knowledge about progressive muscle relaxation technique exercises so
that people with essential hypertension can control blood pressure independently at home.
Tujuan dari penelitian adalah untuk dan sebaliknya jika P value > α (0,05),
mengetahui rata-rata tekanan darah pada maka Ho diterima artinya kedua variabel
lansia dengan hipertensi esenssial sebelum tidak terdapat pengaruh yang signifikan.
dan sesudah diberikan teknik relaksasi otot
progresif, dan mengetahui pengaruh HASIL DAN PEMBAHASAN
pemberian teknik relaksasi otot progresif Hasil penelitian yang telah dilakukan
terhadap tekanan darah pada lansia dengan pada tanggal 24-30 Juli 2017 di Puskesmas
hipertensi esenssial di Wilayah Kerja Simpang Kawat Kota Jambi dengan 20
Puskesmas Simpang Kawat Kota Jambi. responden tentang pengaruh teknik
relaksasi otot progresif terhadap perubahan
METODE PENELITIAN tekanan darah pada lansia dengan
Desain penelitian yang digunakan hipertensi esensial. Adapun hasil yang
dalam penelitian ini adalah pre - diperoleh adalah sebagai berikut:
experiment dengan metode pendekatan Analisa Univariat
one group pre – post test design design Distribusi responden berdasarkan
yaitu untuk melihat pengaruh pemberian karakteristik:
teknik relaksasi otot progresif terhadap Gambar 1
perbedaan tekanan darah pada lansia Karakteristik umur responden
dengan hipertensi esensial. Rancangan ini
memberikan perlakuan terhadap semua
responden secara bersamaan, diawali
dengan pengukuran tekanan darah (pre-
test), dan setelah diberikan perlakuan 60 – 66
30%
dilakukan pengukuran tekanan darah tahun
kembali (post-test), pengukuran tekanan 67 – 74
darah dalam penelitian ini menggunakan 70% tahun
sphygnomanometer air raksa. Intervensi
relaksasi otot progresif dalam penelitian ini
dilakukan sebanyak satu kali/hari selama
satu seminggu dengan lama waktu
intervensi 10-30 menit,tempat penelitian Berdasarkan gambar 1 diketahui
Aula Puskesmas Simpang Kawat Kota bahwa sebanyak 14 orang responden
Jambi. Sampel dalam penelitian ini adalah dengan persentase (70,0%) berumur 60-66
20 responden lansia berjenis kelamin tahun.
perempuan dengan hipertensi esensial yang
berobat di Puskesmas Simpang Kawat Gambar 2
Kota Jambi yang telah memenuhi kriteria Karakteristik jenis kelamin responden
inklusi. Teknik pengambilan sampel yang
digunakan yaitu Simple Random Samping
teknik ini digunakan apabila populasi dari 5% 10% SD
mana sampel diambil merupakan populasi
homogen yang hanya mengandung satu SMP
ciri. Dengan demikian sampel yang
dikehendaki dapat diambil secara 35% SMA
50%
sembarang (acak) saja (Arikunto, 2009).
Analisis data yang digunakan dalam Perguruan
penelitian ini meliputi analisis univariat Tinggi
dan bivariat yang apabila hasil P value ≤ α
(0,05), maka Ho ditolak artinya kedua
variabel terdapat pengaruh yang signifikan
370
Pemberian Relaksasi Otot Progresif pada Lansia Dengan Hipertensi Essensial di Kota Jambi
Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi Vol.18 No.2 Tahun 2018
ketegangan otot yang berdampak pada Balitbangkes Kemenkes RI, 2013, Riset
vasodilatasi pembuluh darah sehingga Kesehatan Dasar−Riskesdas
tekanan darah pada lansia dengan 2013,Kemenkes RI, Jakarta.
hipertensi esensial setelah melakukan Departemen Kesehatan RI. (2014). Profil
latihan teknik relaksasi otot progresif Kesehatan Provinsi Jambi 2014.
selama seminggu mengalami penurunan www.depkes.go.id/profil/PROFIL_KES...
tekanan darah yang signifikan. /05_Jambi_2014 diperoleh tanggal
30 Desember 2016, pada pukul 18.45
SIMPULAN WIB.
Kesimpulan dalam penelitian ini Fajria. (2012). Perbedaan Pengaruh terapi
yaitu terdapat pengaruh latihan teknik napas dalam dan teknik relaksasi
relaksasi otot progresif terhadap otot progresif terhadap penurunan
perubahan tekanan darah sistole dan tekanan darah lansia hipertensi di
diastole pada responden lansia penderita posyandu lansia kelurahan sungai
hipertensi esensial dengan p-value = 0,000 gadang kecamatan nanggalo
atau < α (0,05). padang. Jurnal Keperawatan.
Berdasarkan hal tersebut maka Universitas Riau. Riau.
diharapkan bisa menjadi sebagai bahan Jauhar, Bararah, 2013. Asuhan
masukan bagi Puskesmas Simpang Kawat Keperawatan Panduan Lengkap
Kota Jambi untuk meningkatkan Menjadi Perawat Professional.
pemberian asuhan keperawatan pada Jakarta: Prestasi Pustaka.
pasien lansia dengan Hipertensi esensial Masriadi, 2016, Epidemiologi Penyakit
dengan cara pemberian pengetahuan Tidak Menular, Jakarta: TIM.
tentang latihan teknik relaksasi otot Muhith, Abdul, 2016. Pendidikan
progresif maupun kegiatan seperti Keperawatan Gerontik. Yogyakarta:
pelatihan teknik relaksasi otot progresif Andi Offset .
minimal 2 kali seminggu agar penderita Muttaqin, Arif. (2009). Buku Ajar Asuhan
Hipertensi esensial dapat mengontrol Keperawatan Klien dengan
tekanan darah secara nonfarmakologis Gangguan Sistem Kardiovaskular
sehingga pasien tidak ketergantung lagi dan Hematologi. Jakarta. Salemba
dengan obat anti hipertensi. Pada Medika.
penelitian selanjutnya dapat dikembangkan Nair dan Peatte, 2015. Dasar-dasar
dengan dengan meningkatkan lama waktu Patofisiologi Terapan, Panduan
penelitian serta topik permasalahan yang Penting Mahasiswa Keperawatan
sama tetapi menambah variabel seperti dan Kesehatan, Ed. 2, Cetakan. Ke -
seperti perubahan BB dan frekuensi napas 1. Jakarta: Bumi Medika.
pada lansia dengan hipertensi esensial. Nasrullah, Dede, 2016. Buku Ajar
Keperawatan Gerontik Jilid I,
DAFTAR PUSTAKA Dengan Pendekatan Asuhan
Arikunto, Suharsimi, 2009. Manajemen Keperawatan Nanda NIC Dan NOC.
Penelitian. Jakarta: Rinneka Cipta. Jakarta: TIM.
Ariyani, 2007. Terapi Modalitas Nurhaliza, 2015. Pengaruh Latihan
Keperawatan.Jakarta: EGC Relaksasi Otot Progresif Terhadap
Asmadi, 2008. Teknik Prosedural Konsep Penurunan Tekanan Darah Pada
& Aplikasi Kebutuhan Dasar Klien. Penderita Hipertensi Primer di
Penerbit Salemba Medika. Jakarta Dusun Gondang Surakarta 2015.
Aspiani, 2014. Buku Ajar Asuhan Nursallam, 2008. Konsep Dan Penerapan
Keperawatan Klien Gangguan Metodologi Penelitian Ilmu
Kardiovaskular. Jakarta: EGC Keperawatan, Pedoman Skripsi,
Tesis Dan Instrument Penelitian
373
Pemberian Relaksasi Otot Progresif pada Lansia Dengan Hipertensi Essensial di Kota Jambi
Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi Vol.18 No.2 Tahun 2018
374
Pemberian Relaksasi Otot Progresif pada Lansia Dengan Hipertensi Essensial di Kota Jambi