GAME “HELLO ANIMALS” SEBAGAI SARANA

PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DALAM PENGETAHUAN

ANAK TENTANG HEWAN DI INDONESIA BERBASIS
ANDROID
Desi Ramayanti1, Nur Jaeman Mustohid2
Jurusan Informatika, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Mercu Buana
Jl. Raya Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta 11650
E-mail : desi.r@mercubuana.ac.id, zaemanmustohid21@gmail.com

Abstract - Education is an important asset for the progress of a nation, then education should be applied in early childhood because
to familiarize themselves and develop the mindset of children education from an early age is absolutely necessary. The difficulty in
applying education in early childhood today is due to increasingly sophisticated technology that makes children to choose to play
rather than learn that is Gadgets. Currently the technology is growing rapidly and the use of gadgets can function as educational
media. There are many gaming features that are not just entertainment entertainment, but there are many games to hone the power
of thought and logic that can introduce the material to be more interesting to be accepted and understood especially by children who
are still at an early age. Therefore, the author makes educational games based on android for children to learn by playing. This
game contains an introduction to the herbivorous, carnivorous and omnivorous animals presented with entertaining and interesting.
This game is made using Unity with research method using Luther which consists of several stages of Concep, Design, Material
Collecting, Assembly, Testing and Distribution. By applying the results of this game, children are expected to know the animals that
exist in Indonesia.

Keywords: Game, Android, Education, Animals, Children, Unity

Abstrak - Pendidikan merupakan aset penting bagi kemajuan sebuah bangsa, maka pendidikan harus di terapkan pada anak usia
dini karena untuk membiasakan diri dan mengembangkan pola pikir anak pendidikan sejak usia dini mutlak diperlukan. Kesulitan
dalam menerapkan pendidikan pada anak usia dini di zaman sekarang yaitu dikarenakan teknologi yang semakin canggih yang
membuat anak-anak untuk memilih bermain daripada belajar yaitu Gadget. Saat ini teknologi semakin berkembang secara pesat
dan penggunaan gadget dapat difungsikan sebagai media edukasi. Terdapat banyak fitur game yang tidak hanya sebagai hiburan
bermain, namun sudah banyak game untuk mengasah daya pikir dan logika yang dapat memperkenalkan materi agar lebih menarik
untuk diterima dan dipahami terutama oleh anak yang masih dalam usia dini. Maka dari itu, penulis membuat game edukasi
berbasis android agar anak-anak dapat belajar dengan bermain. Game ini berisikan pengenalan tentang hewan herbivora,
karnivora dan omnivora yang disajikan dengan menghibur dan menarik. Game ini dibuat menggunakan Unity dengan Metode
penelitian menggunakan Luther yang terdiri dari beberapa tahap yaitu Concep, Design, Material Collecting, Assembly,Testing dan
Distribution. Dengan menerapkan hasil dari game ini, diharapkan anak-anak dapat mengenal hewan-hewan yang ada di Indonesia.

Kata Kunci: Game, Android, Edukasi, Hewan, Anak, Unity

PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Pendidikan merupakan aset penting bagi kemajuan
sebuah bangsa, oleh karena itu setiap warga Negara harus
dan wajib mengikuti jenjang pendidikan, baik jenjang
pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan
menengah maupun tinggi. Kebanyakan anak-anak
Indonesia dalam memulai proses masuk ke lembaga
pendidikan, mengabaikan pendidikan anak usia dini,
padahal untuk membiasakan diri dan mengembangkan
pola pikir anak pendidikan sejak usia dini mutlak
diperlukan.
Kemajuan teknologi yang semakin canggih,
semakin banyak orang yang menggunakan berbagai
media untuk mendapatkan informasi. Media informasi
yang menggunakan jaringan internet adalah paling banyak
yang digunakan oleh orang-orang di dunia ini, akan tetapi
media informasi yang di balut dengan sesuatu yang

1
menyenangkan sangatlah sedikit. Dari berbagai macam
media informasi yang ada, game adalah salah satu media
informasi dan hiburan yang cukup efektif untuk
mendapatkan informasi.
Dengan teknologi yang semakin canggih
tersebut, semakin banyak pula permainan-permainan
bermunculan. Ditambah gadget canggih yang semakin
banyak diproduksi, yang membuat sebuah handphone
yang dulunya hanya bisa digunakan untuk menelepon dan
mengirimkan pesan singkat, menjadi suatu alat yang lebih
sering digunakan untuk bermain. Hal ini tentunya dapat
menjadi godaan bagi anak-anak sehingga lebih memilih
untuk bermain daripada belajar. Bisa kita lihat di tempat-
tempat umum, hampir setiap orang dari setiap kalangan
umur memegang sebuah gadget di tangannya dan sibuk
bermain game di gadget tersebut dalam setiap
kesempatan.
Game edukasi merupakan sebuah permainan
yang telah dirancang untuk mengajarkan pemainnya
tentang topik tertentu, memperluas konsep, memperkuat
pembangunan, memahami sebuah peristiwa sejarah atau
budaya, atau membantu mereka dalam belajar
keterampilan karena mereka bermain (Widodo, 2011).
Media edukasi berupa game adalah permainan
yang menggunakan media elektronik, sebuah hiburan
berbentuk multimedia yang dibuat semenarik mungkin
agar pemain bisa mendapatkan sesuatu sehingga adanya
kepuasaan batin. Selain berbentuk hiburan, game juga bisa
menjadi salah satu sarana pembelajaran atau yang disebut
game edukasi. Game edukasi merupakan sebuah game
atau permainan yang dikemas dalam konteks pendidikan.
Game edukasi bukan hanya berisikan hiburan semata,
tetapi juga terdapat informasi-informasi yang belum tentu
semua orang tahu.
Maka dari itu ada baiknya jika ada permainan yang
juga sekaligus membantu dalam kegiatan belajar agar
anak-anak tertarik untuk belajar dalam mengenal hewan .
Dengan sebuah permainan edukasi tersebut, diharapkan
para anak anak akan menjadi lebih tertarik untuk belajar
sambil bermain. Permainan yang akan dibuat ini
merupakan permainan edukasi mengenai pengetahuan
tentang hewan Herbivora, Karnivora dan Omnivora agar
anak-anak dapat mengenal jenis-jenis hewan.
1.2 Tujuan Penelitian
Tujuan dari game yang dibuat yaitu
1. Menghasilkan game edukasi untuk pembelajaran
mengenai Binatang herbivora,karnivora dan
omnivora.
2
2. Menghasilkan skenario yang sesuai dengan
kebutuhan pembelajaran mengenal Binatang.
3. Menghasilkan konsep permainan dengan media
interaktif berupa pemanfaatan game untuk
pembelajaran.
1.3 Batasan Penelitian
Beberapa batasan dalam penelitian ini adalah:
1. Game ini dibuat dalam bentuk game 2D
2. Game ini berfokus pada platfrom Android
3. Permainan dalam bentuk single player yang hanya
dimainkan sendiri tanpa lawan.
4. Game ini di buat menggunakan game engine
Unity3D
5. Hewan dalam game ini hanya hewan
herbivora,karnivora dan omnivora
II LANDASAN TEORI
2.1 Game
Game merupakan kata di dalam Bahasa Inggris yang
berarti . Permainan adalah sesuatu yang dapat dimainkan
dengan aturan tertentu sehingga ada yang menang dan ada yang
kalah, biasanya dalam konteks tidak serius atau dengan tujuan
refreshing. Menurut Ahmadi, Permainan adalah suatu hal yang
dilakukan atas kehendak sendiri, dilakukan secara bebas dan
tanpa paksaan untuk menyenangkan diri sendiri.
2.2 Permainan Pendidikan
Menurut Ismail, definisi dari Game education
atau permainan pendidikan adalah kegiatan yang
menyenangkan dapat berupa alat atau cara dengan tujuan
`untuk mendidik. Permainan Dan menurut Hurd &
Jenuings, Pendidikan adalah permainan yang dirancang
dengan tujuan khusus untuk mengajarkan pengguna
tentang sebuah sesuatu. Dapat mengembangkan konsep,
pemahaman dan membimbing dan melatih kemampuan
pengguna. Selain itu permainan ini juga harus bisa
memberikan motivasi kepada pengguna untuk terus
memainkannya.
2.3.Multimedia
Menurut Iwan Binanto , multimedia merupakan
kombinasi teks, seni, suara, animasi dan video yang
disampaikan dengan komputer dan dimanipulasi secara
digital dan dapat disampaikan atau dikontrol secara
interaktif. Pengertian Multimedia menurut Hofstetter
bahwa Multimedia adalah penggunaan komputer untuk
menyajikan dan menggabungkan teks, suara, gambar,
animasi dan video dengan alat bantu (tool) dan koneksi
(link) sehingga pengguna dapat bernavigasi, berinteraksi,
berkarya dan berkomunikasi.
2.4 Unity
Unity adalah software yang bisa digunakan
untuk membuat game 2D maupun 3D. Dengan
menggunakan Unity bisa membuat game menjadi lebih
mudah, indah dan sangat optimal di Unity kita bisa
menaruh objek dimana saja seperti saat menyentuh dan
melepas dengan sentuhan jari. Dengan menggunakan
Unity bisa menambah dan mempercepat proses dalam
mengembangkan sebuah game dan juga
mengoptimalisasikan game yang dibuat.
Gambar 2.1 Unity
2.5 Adobe Ilustrator
Adobe Illustrator adalah perangkat lunak editor
grafis berbasis vektor dan merupakan salah satu aplikasi
unggulan Adobe dalam membantu ilustrator menciptakan
karya ilustrasi pada media 2 dimensi. Penulis
menggunakan Adobe Illustrator untuk membuat ilustrasi
dalam bentuk vektor seperti karakter, background game,
serta ilustrasi-ilustrasi yang mendukung dalam pembuatan
game ini.
Gambar 2.2 Adobe Ilustrator
3
2.6 Android
Android adalah system operasi untuk telepon seluler
yang berbasiskan Linux. Android menyediakan platform
terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi
mereka sendiri sehingga dapat digunakan oleh bermacam
peranti penggerak. Pemograman Android membutuhkan
Android SDK (Software Development Kit) dan juga Java
Development Kit. Setelah itu dibutuhkan Java IDE yang
digunakan untuk menuliskan coding Android.
2.7 Metodologi Pengembangan Multimedia
Menurut Luther dalam, tahapan-tahapan dengan
metodologi pengembangan multimedia tidak perlu
berurutan. Keenam tahapannya dapat saling bertukar
posisi namun tetap dimulai dari tahap Konsep dahulu dan
diakhiri dengan tahap Distribusi. Sutopo mengadopsi
metode Luther dengan memodifikasi tahapan-tahapannya.
Dari keenam tahapan Luther, menurut Sutopo harus
dimulai dari Konsep dan diakhiri dengan tahap Distribusi.
Sedangkan tahap Material Collecting dapat dikerjakan
secara paralel dengan tahap Assembly. Adapun tahapan
versi Luther-Sutopo adalah Konsep (Concept), Desain
(Design), Pengumpulan Material (Material Collecting),
Pembuatan (Assembly), Pengujian (Testing) dan
Distribusi (Distribution).
Gambar 2.3 Metode Luther
2.7.1 Konsep (Concept)
Tujuan dari aplikasi ini adalah untuk
memberikan pengetahuan tentang hewan pada anak-
anak usia dini dengan penyajian yang menarik dan
efektif. Pengguna aplikasi Game “Hello Animals” ini
adalah anak-anak usia 4-10 tahun, karena anak-anak
pada usia tersebut lebih suka bermain menggunakan
smartphone. Sehingga Game ini dibuat dengan
Platform Mobile.
2.7.2 Desain (Design)
Pada tahap ini merancang spesifikasi tentang
arsitektur Game, gaya, tampilan dan material untuk
Game “Hello Animals” sebagai sarana Pendidikan
usia dini dalam pengetahuan tentang Binatang
herbivora,karnivora dan omnivora menggunakan
Unity.
2.7.3 Pengumpulan Material (Material
Collecting)
Pada tahap ini segala property atau materi yang
dibutuhkan sesuai konsep yang tentukan dan
kemudian di kumpulkan. Tahap ini mempermudah
dalam hal pengerjaan sehingga waktu yang
dibutuhkan lebih efiesien dan terkonsep. Dalam tahap
ini dilakukan pembuatan spesifikasi meliputi pr,
tampilan dan kebutuhan material atau bahan untuk
Game.
2.7.4 Pembuatan (Assembly)
Tahap pembuatan adalah tahap dimana semua objek
atau bahan multimedia di buat, pembuatan aplikasi
didasarkan pada tahap design.
2.7.5 Pengujian (Testing)
Setelah selesai tahap pembuatan (Assembly) dengan
menjalankan aplikasi dan dilihat apakah ada kesalahan
atau tidak. Tahap ini disebut juga sebagai tahap
pengujian Alpha (Alpha Test) dimana pengujian di
lakukan oleh pembuat atau lingkungan pembuatnya
sendiri.
2.7.6 Distribusi (Distribution)
Setelah Game “Hello Animals” selesai di uji, maka
tahap selanjutnya adalah pendistribusian aplikasi.
Tujuan pendistribusian adalah untuk menyebarluaskan
game ini, sehingga banyak kalangan mengetahui akan
game ini.
4
III ANALISA DAN PERANCANGAN
3.1 Analisis Masalah
Gadget saat ini merupakan sebuah benda yang
tidak bisa terpisahkan dari aktifitas sehari-hari.
Kemana pun pergi gadget selalu dibawa, apa pun yang
ada selalu bisa diakses dengan gadget. Sehingga tak
heran jika anak-anak masa kini pun sudah mulai kenal
yang namanya gadget ini. Dampak pengaruh Gadget
pada perkembangan anak sangat banyak. Dampak
yang diberikan dari segi pendidikan di Indonesia
terbagi dua yaitu, dampak positif dan dampak negatif.
Dampak positif pengaruh Gadget pada anak yaitu
menambah pengetahuan, melatih kreatifitas anak dan
mempermudah komunikasi. Sedangkan dampak
negatif pengaruh gadget pada anak yaitu Memilih
bermain Game di gadget dari pada belajar,
Menggangu kesehatan anak, menggangu
perkembangan anak dan dapat mempengaruhi perilaku
anak. Cara mengatasi Dampak negatif dari pengaruh
gadget pada anak sangat banyak, namun penulis akan
memberikan solusi untuk dampak negatif anak yang
memilih bermain Game di gadget dari pada belajar
yaitu dengan memberikan permainan atau Game yang
mendidik anak untuk menambah pengetahuan anak
dan penulis akan memberikan pengetahuan anak
tentang mengenal hewan-hewan yang ada di
indonesia.
3.2 Struktur Navigasi
Struktur navigasi adalah urutan alur informasi dari
suatu aplikasi multimedia. Dengan menggunakan
struktur navigasi yang tepat maka suatu aplikasi
multimedia mempunyai suatu pedoman dan arah
informasi yang jelas. Struktur navigasi berfungsi
untuk menggambarkan dengan jelas hubungan dan
rantai kerja seluruh elemen yang akan digunakan
dalam aplikasi. Dengan penggambaran struktur
navigasi, pembuatan sebuah aplikasi dapat sistematis
dan mudah.

Gambar 3.1 Struktur Navigasi Game
3.3 Flowchart Menu Utama
Gambar 3.2 Flowchart Menu Utama
5
3.4 Flowchart Gameplay
Gambar 3.3 Flowchart Gameplay
IV IMPLEMENTASI
Implementasi merupakan tahap dari aplikasi
yang sudah dibangun dan dirancang. Selanjutnya
dilakukan uji kelayakan terhadap sistem aplikasi yang
telah dibangun sehingga dapat memberikan masukan
demi berkembangnya sistem aplikasi yang telah
tersebut. Adapun sistem aplikasi yang telah dibangun
ialah Game Edukasi “Hello Animals” sebagai sarana
Pendidikan usia dini dalam pengetahuan tentang
Binatang herbivora,karnivora dan omnivora
menggunakan Unity.
4.1 Index Scene
Dalam game “Hello Animals” terdapat 9 Scene
dengan Index 0. Berikut tampilan Index Scene Game.
 4.4 Implementasi Scene Pilihan Game

Scene Pilihan Game berisikan 4 Button yaitu

Button Herbivora, Button Karnivora, Button
Omnivora dan Button Back untuk kembali ke Scene
Menu Utama. Button Herbivora akan mengantarkan
user ke dalam scene Herbivora , Button Karnivora
Gambar 4.1 Index Scene akan mengantarkan user ke Scene Karnivora , dan
Button Omnivora akan mengantarkan ke scene
Omnivora
4.2 Implementasi Scene Menu Utama

Scene menu utama adalah Scene yang

pertama kali di lihat oleh User ketika Aplikasi Game
di jalankan. Scene menu utama berisikan Button
About yang menghubungkan ke Scene About,
kemudian berisikan button Play yang akan
menghubungkan ke Scene Pilih Hewan, lalu Button
Exit yang berfungsi untuk keluar dari Game.

Gambar 4.4 Pilihan Game

4.5 Implementasi Scene Penjelasan Herbivora

Scene ini hanya berisikan Penjelasan singkat

tentang hewan Herbivora dan terdapat 2 Button yaitu
Button Play yang akan mengantarkan user ke Scene
Gameplay Herbivora dan Button Back yang akan
kembali ke Scene Pilihan Game.
Gambar 4.2 Menu Utama

4.3 Implementasi Scene Menu About

Scene ini berisikan penjelasan singkat

tentang game “Hello Animals” yang menggunakan
Papan.png sebagai background dari textabout.png
sebagai text penjelasan singkat game.

Gambar 4.5 Penjelasan Herbivora

4.6 Implementasi Scene Penjelasan Karnivora

Scene ini hanya berisikan Penjelasan singkat

tentang hewan Karnivora dan terdapat 2 Button yaitu
Button Play yang akan mengantarkan user ke Scene
Gambar 4.3 About

6
Gameplay dan Button Back yang akan kembali ke
Scene Pilihan Game.

Gambar 4.8 Gameplay Karnivora

Gambar 4.6 Penjelasan Karnivora 4.8 Implementasi Scene Gameplay Herbivora

4.6 Implementasi Scene Penjelasan Omnivora

Scene ini hanya berisikan Penjelasan singkat

tentang hewan Omnivora dan terdapat 2 Button yaitu
Button Play yang akan mengantarkan user ke Scene
Gameplay Omnivora dan Button Back yang akan
kembali ke Scene Pilihan Game.

Gambar 4.9 Gameplay Herbivora

4.9 Implementasi Scene Gameplay Omnivora

Gambar 4.7 Penjelasan Omnivora

4.7 Implementasi Scene Gameplay Karnivora

Scene Gameplay adalah salah satu scene

utama dari Aplikasi Game “Hello Animals” yang
dimana user berinteraktif dengan bermain game. Pada
tampilan awal Gameplay User akan di hadapkan
dengan 4 Button yaitu button_left untuk menggerakan
Player ke arah kiri , button_right untuk menggerakan
player ke arah kanan , button_jump untuk Player
melompat dan Button_home untuk ke Scene Menu.
Gambar 4.10 Gameplay Omnivora
4.10 Implementasi Scene Level Complete
Tampilan terakhir dari gameplay yaitu tampilan level
complete, tampilan ini berisi nilai score yang
didapatkan dalam game, nilai didapatkan dari
banyaknya Player mengambil bintang pada scene
gameplay ketika bermain.

7
 Gambar 4.11 LevelComplete

V PENGUJIAN

Pengujian merupakan langkah untuk

memastikan bahwa hasil program aplikasi game
berjalan dengan baik sesuai yang direncanakan dari Gambar 5.1 Pengujian Alpha
awal. Pengujian terhadap aplikasi game menggunakan
5.2 Skenario Pengujian Sistem
sistem yaitu metode blackbox
Skenario pengujian yang akan dijelaskan meliputi,
5.1 Pengujian Alpha
pergerakan player, pengambilan bintang,
memunculkan suara hewan, player kembali ke titik
awal, dan memunculkan PanelComplete.

Gambar 5.2 Skenario Pengujian Sistem

5.3 Kesimpulan Hasil Pengujian

Berdasarkan proses pengujian yang telah

dilakukan terhadap Game “Hello Animals” maka
ditarik sebuah kesimpulan bahwa proses game yang
dibuat berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan dan

8
dapat berfungsi sesuai yang diharapkan serta aplikasi DAFTAR PUSTAKA
game yang dibangun telah cukup memeuhi tujuan
awal pembangunan. [1] Fauzi, Anas. (2015). “Pembuatan Game
the Legend of Wiro Sableng Berbasis
Android Menggunakan Unity 3D”.
VI KESIMPULAN Laporan Tugas Akhir. Universitas
Sebelas Maret Surakarta.
6.1 Kesimpulan
[2] Ekawati, Putri L. (2015). “Pemanfaatan
Dari hasil pembuatan sebuah Aplikasi Game Hello Teknologi Game Untuk Pembelajaran
Animals ini dapat di simpulkan sebagai berikut: Mengenal Ragam Budaya Indonesia
Berbasis Android”. Jurnal LINK Vol. 22
1. Aplikasi Game yang telah dibangun adalah Ilmu No. 1, 30-36.
pengetahuan tentang beberapa hewan yang ada di [3] Agustina, C., Tri Wahyudi.
Indonesia yang disajikan dengan audio dan visual (2015).”Aplikasi Game Pendidikan
seperti teks, gambar dan suara yang bersifat Berbasis Android Untuk
edukatif dan menghibur. Memperkenalkan Pakaian Adat
2. Di tambahkan Suara hewan sehingga user dapat Indonesia”, Jurnal IJSE Vol. 1 No. 1, 1-8.
mengenal suara-suara hewan. [4] Nazruddin, S.H. (2012). ANDROID:
3. Diharapkan nantinya anak-anak yang bermain Pemrograman Aplikasi Mobile
game ini dapat mengetahui tentang hewan-hewan Smartphone dan Tablet PC berbasis
yang ada di Indonesia. Android (Edisi Revisi).Bandung:
Informatika Bandung.
6.2 Saran
[5] Deliana, Restu. (2015) Pembuatan
Pengembangan aplikasi game Hello Animals ini Game” Komodo Island Adventure”
masih memiliki kekurangan dan di perlukan Untuk Memperkenalkan Satwa Komodo
pengembangan lebih lanjut sesuai dengan kebutuhan Sebagai Satwa Endemik I Ndonesia
user. Oleh karena itu, untuk pengembangan lebih Dengan Metode Permainan Edugames
lanjut maka disarankan : Berbasis Desktop. Diss. Universitas
Widyatama,.
1. Tampilan game 2D yang saat ini telah di [6] Hikam, Arif Rahman. (2013).
implementasikan dapat dikembangkan menjadi “Pengembangan Game Edukasi Visual
game 3D yang lebih menarik dan akan menjadi Novel Berbasis Pembangunan Karakter
nilai tambah bagi game itu sendiri. pada Materi Pelestarian Lingkungan”.
2. Penambahan fitur kuis sehingga user dapat lebih Skripsi Program Strata-1 Pendidikan
memahami dan belajar tentang hewan-hewan di Biologi, Universitas Negeri Semarang,
Indonesia.
3. Penambahan dan perbanyak hewan-hewan
sehingga pemain dapat mengenal lebih banyak
hewan-hewan yang ada di Indonesia.
4. Alur game yang dibuat lebih menarik dan variatif.

9
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Pas Photo
NUR JAEMAN MUSTOHID
4x6
Jalan Setia Warga 1 no 77 Rt/rw 002/002 Jatiranggon, Jatisampurna, Bekasi
Tlp :081214330616
E-mail: zaemanmustohid21@gmail.com

Data Pribadi
Nama Nur Jaeman Mustohid
Tempat Tanggal Lahir Jakarta 21 November 1996
Alamat Jalan Setia Warga 1 no 77 Jatiranggon, Jatisampurna. Bekasi
Agama Islam
No Handpohone 081214331016
Email zaemanmustohid21@gmail.com
Kewarganegaraan Indonesia

Riwayat Pendidikan
No Nama Sekolah Program Studi Tahun Lulus
1 SD Setu 03 Petang - 2005
2 SMPN 272 Jakarta Timur - 2011
3 SMK Budhi Warman 1 Jakarta Timur Multimedia 2014

Riwayat Pekerjaan
 2013 – 2013 PT Energi Data Telekomunikasi

Kemampuan
 Menguasai Bahasa Pemrograman PHP
 Corel Draw
 Adobe Ilustrator
 Unity
 Hardware dan Jaringan

10
  Social Media

Pelatihan, Seminar dan Sertifikasi

 CSCU user V2 I – Agustus 2017

Demikian, daftar riwayat hidup ini saya buat dengan sebenar benarnya.

11