Вы находитесь на странице: 1из 5

Journal of Maternal and Child Health (2016), 1(3): 200-204

https://doi.org/10.26911/thejmch.2016.01.03.08

The Effectiveness of Hypnobirthing in Reducing


Anxiety Level During Delivery

Pramita Sandy Ulya Imannura 1), Uki Retno Budhiastuti 2), Eti Poncorini 3)
1)MastersProgram in Public Health, Sebelas Maret University, Surakarta
2)Departement of Obstetrics and Gynecology, Dr.Moewardi Hospital, Surakarta
3)Faculty of Medicine, Sebelas Maret University, Surakarta

ABSTRACT

Background: Neonatus given birth by pregnant mothers suffering from excessive anxiety and stress
have higher risk of low-birthweight, small head circumference, low APGAR score at birth, in
adequate neurologyc development, premature birth, weak immunity system, and emotional
disorder, than those given birth by happy mothers. This study aimed to examine the effect of
effectiveness of hypnobirthing in reducing anxiety level during delivery.
Subjects and Method: This was an analytic experimental study with Randomized Control Trial
(RCT) design. A sample of 30 pregnant mothers near delivery date was selected for this study and
allocated into hypnobirthing group and no-hypnobirthing group. The dependent variable was
anxiety during delivery. The independent variable was hypnobirthing. The anxiety level between the
two groups was tested by Mann Whitney.
Results: After intervention, pregnant mothers who received hypnobirthing had anxiety level as low
as 41.33 (p=0.003). Pregnant mothers who did not receive hypnobirthing had anxiety level as low as
51.60 (p=0.003). The reduction of anxiety between the two groups was statistically significant.
Conclusion: Hypnobirthing can effectively reduce anxiety among pregnant mothers during birth
delivery.

Keywords: hypnobirthing, anxiety

Correspondence:
Pramita Sandy Ulya Imannura. Masters Program in Public Health, Sebelas Maret University,
Surakarta. Email: oxytocinyoga@gmail.com. Penelitian dengan menggunakan 10
metode nonfarmakologis yang dilakukan
LATAR BELAKANG kepada 46 orang didapatkan bahwa teknik
Hypnobirthing adalah metode yang terbukti pernapasan, relaksasi, akupresur, dan pijat
mencoba memandu dan mempersiapkan merupakan teknik yang paling efektif dalam
wanita dalam melahirkan dengan cara yang menurunkan rasa nyeri persalinan (Brown
tenang dan nyaman. Hypnobirthing adalah et al., 2001). Menurut Cyna (2004)
program yang mempertimbangkan menunjukkan bahwa wanita yang
psikologis, fisik, kesejahteraan ibu, ayah, menggunakan hipnosis dinilai nyeri
bayi baru lahir, pemberdayaan diri, persalinan mereka lebih signifikan daripada
ketenangan saat berada dirumah, kontrol. Serta menunjukkan bahwa hipnosis
ketenangan saat berada di rumah sakit, atau mengurangi penggunaan opioid
diruang bersalin. Program hypnobirthing (meperidine) dan meningkatkan kejadian
mempelajari tentang proses pendidikan tidak memerlukan analgesia farmakologis
persalinan yang meliputi pernafasan, dalam persalinan. Penggunaan hipnoterapi
relaksasi, visualisasi latihan meditasi, di kehamilan dan persalinan telah
memperhatikan gizi dan toning tubuh yang dipraktekkan selama lebih dari satu abad
positif (Madden, 2012). dan dikatakan

200 e-ISSN: 2549-0257 (online)


Imannura et al., / The Effectiveness of Hypnobirthing in Reducing Anxiety
salah satu cara terbaik yang berguna dan Hormon stres yang dihasilkan secara
bermanfaat dari hipnosis. berlebihan pada wanita hamil dapat
Data World Health Organization mengganggu suplai darah ke janin dan dapat
(WHO), (2010) menunjukkan sekitar 5% membuat janin menjadi hiperaktif. Depresi
wanita tidak hamil mengalami kecemasan, dan kecemasan antenatal secara langsung
8-10 % selama kehamilan, dan meningkat berdampak pada postpartum parenting
menjadi 13% ketika menjelang persalinan. stress. Depresi pada trimester tiga
Banyak ibu tidak ingin atau kurang percaya menyumbang 13% sampai 22% kejadian
diri untuk merasakan nyeri persalinan, ibu stres postpartum pada tiga bulan sampai
bersalin berasumsi bahwa obat dan anestesi enam bulan setelah melahirkan (Misri,
epidural atau dengan operasi sesar dapat 2010).
membantu menghilangkan rasa nyeri
persalinan (Varney et al., 2007). Kecemasan SUBJEK DAN METODE
menjelang persalinan pada ibu hamil adalah Penelitian ini adalah analitik eksperimental
suatu hal yang fisiologis, namun didalam dengan desain Randomized Controlled Trial
menghadapi proses persalinan akan terjadi (RCT) completely random design, RCT
serangkaian perubahan fisik dan psikologis digunakan untuk mengontrol faktorfaktor
yang dimulai dari terjadinya kontraksi perancu (Confounding factor), yaitu faktor
rahim, dilatasi servik, dan pengeluaran lain yang juga berpengaruh terhadap
plasenta yang diakhiri dengan rawat gabung variabel penelitian. Penelitian ini dilakukan
antara ibu dan bayi. Kecemasan dan depresi di apotek Laksana Medica Sukoharjo dan RB
merupakan dua jenis gangguan kejiwaan Marga Mulya Mojosongo Surakarta.
karena saling berkaitan (Hurlock, 1997). Prosedur randomisasi mengalokasikan
Perasaan takut dan cemas menghadapi subjek penelitian kedalam kelompok
persalinan merupakan unsur-unsur yang eksperimental dan kelompok kontrol (Murti,
bisa menimbulkan ketegangan- ketegangan 2013).
psikis dan fisik di antaranya termanisfestasi Kelompok eksperimen dalam
pada otot-otot yang berhubungan dengan penelitian ini ada 1 kelompok yang diberikan
proses persalinan. Dalam situasi ini, sistem intervensi yaitu kelompok dengan intervensi
endokrin akan melepaskan hormon masing- hypnobirthing. Teknik pengambilan sampel
masing ke aliran darah dalam rangka pada penelitian ini menggunakan random,
mempersiapkan badan dalam keadaan sampel yang digunakan adalah ibu hamil
darurat. Adanya peningkatan hormon dengan umur kehamilan 30-34 minggu dan
adrenalin dan nonadrenalin menimbulkan subjek penelitian minimal 30 subjek untuk
disregulasi biokimia tubuh, sehingga masing-masing kelompok. Variabel bebas:
muncul ketegangan fisik pada diri ibu hamil hypnobirthing. Variabel terikat: tingkat
seperti terjadinya peningkatan detak kecemasan. Variabel perancu: Potensi
jantung, irama nafas, tekanan darah, stresor, maturasi, pendidikan, ekonomi,
ketegangan otot (nyeri pinggang), tingkat fisik, tipe kepribadian, lingkungan dan
metabolisme, dan produksi hormon situasi, usia, ancaman terhadap integritas
penyebab stres, selain itu juga seringkali fisik, ancaman terhadap self esteem.
terdengar di antaranya lelah, masalah Instrumen yang digunakan dalam
pencernaan, sembelit dan bengkak (Fiori,
e-ISSN: 2549-0257 (online) 201

2005). penelitian ini adalah kuesioner tingkat


kecemasan dengan menggunakan uji
parametrik karena skala data kontinu.
Analisis bertujuan untuk membedakan
Journal of Maternal and Child Health (2016), 1(3): 200-204
https://doi.org/10.26911/thejmch.2016.01.03.08

mean kecemasan antara kelompok penelitian memiliki skor kecemasan setelah


perlakuan dan kelompok kontrol diberikan kelas hypnobirthing adalah 41.33.
hypnobirthing menggunakan Mann Nilai terendah skor kecemasan sebelum
Whitney. diberikan kelas hypnobirthing adalah 35
sedangkan nilai tertinggi adalah 75.
HASIL Hal tersebut menunjukkan adanya
Karakteristik subjek penelitian yang penurunan tingkat kecemasan sebelum dan
meliputi umur, paritas, komplikasi, sesudah diberikan kelas hypnobirthing.
pendidikan, pekerjaan, suku bangsa, ANC, Penurunan skor kecemasan pada ibu hamil
dan penghasilan. Subjek penelitian ini primigravida dan multigravida dengan umur
dikategorikan menjadi 2 kelompok yakni kehamilan 30-34 minggu dalam
kelompok intervensi hypnobirthing menghadapi persalinan dapat dilihat pada
sebanyak 15 subjek dan kelompok kontrol penurunan skor rata-rata sebesar 14.47 yaitu
sebanyak 15 subjek. Subjek penelitian dari skor 55.80 menjadi 41.33. Penurunan
dengan <20 tahun sebanyak 6.7%, 20-35 skor kecemasan pada ibu hamil
tahun sebanyak 86.6% dan ≥35 tahun primigravida dan multigravida dengan umur
sebanyak 6.7%. Pada paritas dengan kehamilan 30-34 minggu dalam
primigravida sebanyak 63.3%, sedangkan menghadapi persalinan juga dapat dilihat
pada multigravida sebanyak 36.7%. Pada dari rentang skor terendah dan tertinggi
komplikasi dengan tidak ada komplikasi yaitu rentang 42 dan 78 sebelum diberikan
sebanyak 93.3% dan terdapat komplikasi kelas hypnobirthing menjadi rentang 35 dan
sebanyak 6.7%. 75 setelah diberikan kelas hypnobirthing. 2.
Tingkat pendidikan ibu hamil rendah Uji normalitas
(SD-SLTP) sebanyak 16.7% dan tingkat Hasil pengujian normalitas data dengan
pendidikan tinggi (SLTA-PT) sebanyak menggunakan metode Kolmogorov Smirnov
83.3%. Status pekerjaan ibu hamil sebagai diketahui bahwa nilai probabilitas (p) pada
IRT sebanyak 33.3%, sedangkan status ibu subjek yang diberikan kelas hypnobirthing
hamil bekerja sebanyak 66.7%. Seluruh ibu nilai pre test adalah 0.200 dan nilai post test
hamil melakukan ANC lebih dari 4 kali. Ibu adalah 0.001 yang bermakna bahwa data
dengan penghasilan keluarga <UMR tidak berdistribusi normal. Hasil normalitas
sebanyak 40%, dan penghasilan ≥UMR data dengan menggunakan metode
sebanyak 60%. Kolmogorov Smirnov diketahui bahwa nilai
probabilitas (p) pada subjek kelompok
1. Pengujian hipotesis Rata- rata subjek
kontrol nilai pre test adalah 0.200 dan nilai
penelitian memiliki skor kecemasan
post test adalah 0.011 yang juga bermakna
sebelum diberikan kelas hypnobirthing
bahwa data tidak berdistribusi normal.
adalah 55.80. Nilai terendah skor
Dikarenakan data tidak berdistribusi norml
kecemasan sebelum diberikan kelas
maka uji analisis menggunakan non-
hypnobirthing adalah 42, sedangkan nilai
parametrik dengan uji Mann whitney.
tertinggi adalah 78. Rata-rata subjek
Tabel 1. Hasil uji perbedaan mean dan median tingkat kecemasan dengan Mann
Whitney setelah dilakukan kelas hypnobirthing.
Kelompok n Mean Median Mann Whitney p
Hypnobirthing 15 15 41.33 36.00
41.000 0.003
Tidak hypnobirthing 51.60 48.00

Imannura et al., / The Effectiveness of Hypnobirthing in Reducing Anxiety


PEMBAHASAN Berdasarkan hasil analisis menggunakan
Mann Whitney menunjukkan data
202 e-ISSN: 2549-0257 (online)
berdistribusi normal dengan nilai p=0.003, mengatakan dalam sugestinya untuk
nilai tersebut lebih kecil daripada α= 0.05, melupakan atau menghapus secara perlahan
yang artinya terdapat perbedaan rata-rata kejadian trauma. 7 langkah dari hipnosis
tingkat kecemasan setelah diberikan kelas antara lain: (1) preparasi/pre-induksi adalah
hypnobirthing yang mana tingkat apersepsi hipnosis, motivasi ke klien,
kecemasan mengalami penurunan daripada konfirmasi kata kunci, informed consent; (2)
nilai sebelum diberikan kelas relaksasi dan induksi adalah upaya
hypnobirthing. mengantarkan klien untuk masuk ke dalam
Data menunjukkan bahwa penurunan kondisi hipnosis; (3) isolasi adalah
skor kecemasan sebelum dan sesudah melindungi klien dari pengaruh luar yang
dilakukan hypnobirthing yaitu rata- rata dapat mengganggu proses hipnosis; (4) tes
skor kecemasan sebelum diberikan kelas adalah cara mengetahui apakah klien sudah
hypnobirthing adalah 55.80 menjadi 41.33 masuk dalam kondisi hipnosis; (5)
setelah diberikan kelas hypnobirthing. Hal konsolidasi adalah membawa klien ke dalam
ini menunjukkan adanya pengaruh fase yang lebih terhipnosis; (6) implantasi
pemberian kelas hypnobirthing dalam adalah menanamkan sugesti dan afirmasi
menurunkan tingkat kecemasan pada ibu sesuai yang disepakati; (7) terminasi adalah
hamil primigravida dan multigravida dalam fase dimana hipnosisakan diselesaikan atau
menghadapi persalinan. klien akan dibangunkan.
Teknik dasar hypnobirthing seperti Pengaruh hypnobirthing terhadap ibu
relaksasi dan afirmasi, visualisasi, hamil dalam penelitian ini dikatakan cukup
komunikasi dengan janin, dan pendalaman berhasil dalam menurunkan tingkat
dapat membantu wanita hamil bisa kecemasan dalam menghadapi persalinan.
mengkondisikan tubuh dan jiwa atau pikiran Hypnobirthing mengajarkan ibu hamil
secara harmonis selama kehamilan sampai untuk menyatu dengan gerak ritme tubuh
mempersiapkan diri menghadapi proses yang alami saat menjalani proses
persalinan. Dengan demikian, tercipta rasa melahirkan, membiarkan tubuh mampu
tenang dan rasa yakin bahwa tubuhnya akan berfungsi sebagaimana seharusnya sehingga
mampu berfungsi secara alami dalam proses rasa sakit menghilang (Mongan, 1995).
tersebut. Setelah belajar memasuki kondisi Seperti pada manfaat umum dari
relaksasi yang dalam, wanita hamil akan hypnobirthing untuk ibu, antara lain: (1)
mampu menetralisir rekaman negatif yang Cara alami mengurangi rasa sakit dan
ada di alam bawah sadarnya serta keluhan saat hamil dan bersalin; (2)
menggantinya dengan memasukkan Mengurangi rasa mual, muntah, dan pusing
program positif (O’neill, 2002). di trimester pertama; (3) Tidak memiliki
Hipnosis adalah dimana kita dalam efek samping terhadap bayi; (4) Mengurangi
kondisi yang santai, fokus, perasaan yang stres; (5) Membuat ibu lebih tenang dan siap
tenang, persepsi yang positif dan mencakup secara psikis; (6) Menghilangkan rasa takut,
semua aspek kehidupan. Pertama, orang tegang dan cemas; (7) Mengurangi resiko
yang terhipnosis dapat menyerap apa yang komplikasi; (8) Membantu posisi janin yang
tersugestikan ke dirinya dan tidak sungsang, lintang, ataupun lilitan tali pusat
terpengaruh dengan suasana di ke posisi normal; (9) Meningkatkan ikatan

e-ISSN: 2549-0257 (online) 203


sekelilingnya. Kedua, hipnosis adalah batin ibu terhadap bayi dan suami;
bagaimana seseorang dapat melakukan apa (10) Ibu dapat berkomunikasi dengan bayi
yang disugestikan. Misalkan terapis dalam kandungan; (11) Masa pemulihan
Journal of Maternal and Child Health (2016), 1(3): 200-204
https://doi.org/10.26911/thejmch.2016.01.03.08

masa nifas lebih nyaman; (12) British Journal of Anaesthesia (9):


Memperlancar produksi asi. 505-511.
Manfaat menjelang persalinan bagi Fiori J (2005). Pregnancy Fitness, Panduan
ibu, antara lain: (1) Mengurangi kecemasan Kebugaran Selama Hamil. Jakarta:
serta ketakutan menjelang persalinan yang Prestasi Pustaka.
dapat menyebabkan ketegangan, rasa nyeri, Madden K, Middleton P, Cyna AM,
dan sakit saat persalinan; (2) Membuat ibu Matthewson M, Jones L (2012).
merasa nyaman, santai, dan aman Hypnosis for pain management during
menjelang persalinan; (3) Membuat ibu labour and childbirth. Cochrane
mampu mengontrol sensasi rasa sakit pada Database Syst Rev.
saat kontraksi rahim; (4) Mengurangi Hurlock EB (1997). Psikologi
kebutuhan anestesi; (5) Mengurangi Perkembangan: Suatu Pendekatan
kelelahan dan sangat menghemat energi Sepanjang Rentang Kehidupan (Ed. 5).
ketika proses persalinan; (6) Memperlancar Jakarta: Erlangga.
proses persalinan; (7) Meningkatkan kadar Misri S, Kendrick K, Oberlander TF, Norris
endorfin dalam tubuh untuk mengurangi F, Tomforh L, Zhang H, Grunau RE
rasa nyeri pada saat kontraksi dan (2010). Antenatal Depression and
mempercepat proses persalinan. Penelitian Anxiety Affect Postpartum Parenting
ini menyimpulkan hypnobirthing efektif stress: Longitudinal, prospective. Can
dalam menurunkan tingkat kecemasan J Psychiatry 55 (4): 22-28.
dalam menghadapi persalinan dengan nilai Murti B (2010). Desain dan Ukuran Sampel
p= 0.003. Rata-rata tingkat kecemasan untuk Penelitian Kuantitatif dan
wanita hamil yang mendapatkan kelas Kualitatif di Bidang Kesehatan.
hypnobirthing lebih rendah daripada yang Yogyakarta: Gadjah Mada University
tidak diberikan kelas hypnobirthing Press.
(hypnobirthing mean= 41.33; SD= 12.216; O’Neil ML (2002). Better Birthing with
p= 0.003; tidak hypnobirthing mean= Hypnosis. New York: Mc Graw- Hill
51.60; SD= 10.60). Two Penn Plaza.
Mongan M (1995). Hypnobirthing. USA:
DAFTAR PUSTAKA Health communication.
Aprillia Y (2010). Hipnostetri. Jakarta: Varney (2007). Buku Ajar Ilmu Kebidanan.
Gagas Media. Jakarta: EGC.
Brown D, Food (2001). Women’s Evaluation
of Intrapartum Non pharmakological
Pain Relief Method Used During
Labor. The Journal of Perinatal
Education (10) 3. Cyna (2004).

Hypnosis For Pain Relief In Labour


and Childbirth: A Systematic Review,

204 e-ISSN: 2549-0257 (online)

Вам также может понравиться