Вы находитесь на странице: 1из 8

PELAKSANAAN PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT DI

RSJD DR. AMINO GONDOHUTOMO PROVINSI JAWA TENGAH

Besar Tirto Husodo, Bagoes Widjanarko, Alifia Ardyara


Bagian Pendidikan Kesehatan Dan Ilmu Perilaku, Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Diponegoro
Email : alifiaardyara@gmail.com

Abstract : In Indonesia, the most severe mental disorders in 2013 are in Yogyakarta, Aceh,
Bali, South Sulawesi and Central Java. In 2016 at psychiatric hospital RSJD. Dr. Amino
Gondohutomo, mentally rehabilitated patient (readmission) of 204 clients showing an
increase from 2015 to 179 clients. The family function as a health care, recurrence can be
prevented if the family can recognize problems experienced by his family. Hospital Health
Promotion (PKRS) plays a role in channeling information to patients, families of patients, and
clients as healthy prevention. The purpose of this research is to see the implementation of
PKRS unit according to success indicator of Hospital Health Promotion Technical Directive
from the Ministry of Health 2014. This research is a qualitative research with descriptive
approach. Data collection was done by indepth interview. The main informants are 3 people
who are the staff of PKRS team. The triangulation informant is 8 persons who are the staff of
RSJD Dr. Amino Gondohutomo Central Java Province, family of outpatient patients, and drug
rehabilitation patients. From the result of the research, it is known that PKRS team
management is still double job with the main profession and there is no special training of
health promotion, limited facilities and media provision to adjust the fund, the process of
counseling in waiting room has not been routine, is doing Desa Siaga Sehat Jiwa creation,
Can design the media, PKRS covers all parts of the hospital but there is no monitoring
evaluation per section, there is no target success of the number of patients receiving PKRS
services. So that, the need for training for PKRS members so that the implementation of
PKRS in RSJD Dr. Amino Gondohutomo Central Java Province become effective and
efficient.

Keywords : health promotion, psychiatric hospital, hospital health promotion


Literature : 49, 1990-2017

sebagai provinsi dengan jumlah


PENDAHULUAN
pasien gangguan jiwa tertinggi di
Data WHO (2017) menunjukan
Indonesia.2 Rumah sakit jiwa pusat
terdapat sekitar 300 juta orang
yang terletak di Jawa Tengah adalah
terkena depresi, 60 juta orang terkena
RSJD Dr. Amino Gondohutomo
bipolar, 21 juta orang terkena
Provinsi Jawa Tengah. Data angka
skizofrenia dan psikosis lain, serta
kekambuhan (readmition) yang terjadi
47,5 juta orang terkena demensia.1
di rumah sakit ini pada pasien
Menurut data Riset Kesehatan Dasar,
skizofrenia meningkat dari tahun 2015
Jawa Tengah berada di urutan ke-5
sejumlah 179 pasien menjadi 204
pasien pada tahun 2016.3 di RSJD Dr. Amino Gondohutomo
Kekambuhan dapat dipicu dari Provinsi Jawa Tengah pada bulan Juli
beberapa faktor termasuk cara 2017 Objek yang diteliti dalam
penanganan pasien di rumah oleh penelitian ini adalah kegiatan PKRS di
keluarga. Keluarga pasien RSJD Dr. Amino Gondohutomo
mendapatkan pendidikan kesehatan Provinsi Jawa Tengah. Subjek
dari pihak rumah sakit sebagai upaya penelitian diambil dengan purposive
pencegahan kekambuhan pada sampling yang terdiri dari 3 informan
pasien jiwa. utama dan 8 orang informan
PKRS merupakan salah satu bagian triangulasi.
dari rumah sakit yang bertugas untuk
memberikan pendidikan kesehatan HASIL
kepada pasien, keluarga pasien, dan Pelaksanaan Promosi Kesehatan
klien rumah sakit. Rumah Sakit (PKRS) di RSJD Dr.
Sesuai dengan Kebijakan Menteri Amino Gondohutomo Provinsi Jawa
Kesehatan tentang pentingnya Tengah belum sepenuhnya sesuai
mengedepankan upaya promotif dan dengan Petunjuk Teknis Promosi
preventif dan semakin tingginya Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) dari
tuntutan masyarakat terhadap Kementerian Kesehatan tahun 2014.
pelayanan kesehatan prima di rumah Hal ini dipengaruhi beberapa faktor
sakit, penulis tertarik untuk meneliti antara lain:
Pelaksanaan Promosi Kesehatan 1. Indikator Masukan
Rumah Sakit (PKRS) di RSJD Dr. a. Komitmen
Amino Gondohutomo Provinsi Jawa
Adakah pengarahan dan
Tengah dengan acuan Petunjuk motivasi yang diberikan kepada
Teknis Promosi Kesehatan Rumah petugas PKRS?

Sakit (PKRS) dari Kementerian


“...Ada...” (IU1, IU2, IU3, IT2)
Kesehatan tahun 2014..
“...Kurang tahu...” (IT1,IT3)
Berdasarkan hasil wawancara
METODE PENELITIAN
mengenai komitmen
Penelitian ini adalah penelitian
operasional terkait adanya
kualitatif dengan wawancara
pemberian pengarahan dan
mendalam. Penelitian ini dilaksanakan
motivasi untuk anggota tim PKRS?
PKRS informan menyatakan
”...Dana dicukup-cukupkan...”
ada dan sebagian informan
(IU1, IU2, IU3, IT2)
triangulasi menyatakan kurang
tahu. Berdasarkan wawancara
b. Sumber Daya Manusia mendalam mengenai dana
Pelatihan untuk promotor diketahui bahwa dana untuk
kesehatan? kegiatan PKRS sudah
dianggarkan dari APBD dan
“...Belum dapat...”(IU1, IU2,
BLUD.
IU3)
2. Indikator Proses
“...Sudah dianggarkan...”(IT1, a. PKRS Untuk Pasien
IT2, IT3) Adakah kegiatan konseling
berkelompok antara pasien
Berdasarkan hasil wawancara
jiwa?
dengan anggota tim PKRS
mengenai sumber daya “...Ada, Terapi Aktivitas
manusia diketahui bahwa pihak Kelompok...”(IU1, IU2, IU3)
rumah sakit belum pernah
Berdasarkan hasil wawancara
menyelenggarakan atau pun
dan obsevasi mengenai PKRS
mendelegasikan tim PKRS
untuk pasien diketahui sudah
untuk mengikuti pelatihan.
ada Terapi Aktivitas Kelompok
c. Sarana
untuk pasien jiwa yang sudah
Bagaimana mekanisme
mulai pulih.
pelaksanaan penyuluhan di
b. PKRS Untuk Klien Sehat
ruang tunggu rumah sakit?
Bagaimana pelaksanaan PKRS
“...Menyesuaikan kebutuhan di tempat parkir, taman rumah
seluruh bagian rumah sakit...” sakit, dinding luar rumah sakit,
pagar pembatas kawasan
(IU1 , IU2, IU3, IT2)
rumah sakit, kantin / kios
d. Dana kawasan rumah sakit, tempat
Adakah kendala dengan ibadah rumah sakit?
sumber dana untuk keperluan
“...Media PKRS tersedia dari pasien rehabilitasi NAPZA juga
luar sampai dalam rumah membutuhkan leaflet terkait
sakit...” (IU1, IU2, IU3, IT1, IT2, permasalahan NAPZA. Namun
IT3) belum tersedia di rumah sakit.
c. PKRS Di Luar Gedung
Berdasarkan hasil wawancara
Bagaimana kegiatan PKRS
dan obsevasi mengenai PKRS
dalam luar area rumah sakit?
untuk klien sehat media PKRS
benar sudah tersedia di semua “...Penyuluhan...Pembentukan
bagian rumah sakit. Desa Siaga Sehat
Menurut Anda, bagaimana Jiwa...Kader Sehat Jiwa...”
keadaan poster yang ada di
(IU1, IU2, IU3, IT1, IT2, IT3)
rumah sakit?
Berdasarkan hasil wawancara
“...Kurang menarik...” (IT4,
mengenai PKRS di luar gedung
IT5, IT6, IT7, IT8)
diketahui bahwa tim PKRS
Berdasarkan hasil wawancara melaksanakan penyuluhan di
mengenai media poster luar rumah sakit dan
diketahui bahwa seluruh membentuk desa siaga sehat
informan triangulasi tidak jiwa.
menaruh perhatian kepada 3. Indikator Keluaran
poster yang tersedia. a. Cakupan PKRS
Bagaimana keadaan selebaran Apakah semua bagian rumah
atau leaflet dari rumah sakit? sakit sudah tercakup PKRS?
Apakah menarik perhatian
“...Sudah...” (IU1, IU2, IU3, IT1,
Anda?
IT2, IT3)
“...Topik yang ingin baca
Berdasarkan hasil wawancara
tidak ada...” (IT7, IT8)
mengenai cakupan PKRS
Berdasarkan hasil wawancara diketahui bahwa seluruh bagian
mengenai media leaflet rumah sakit sudah dilibatkan
diketahui bahwa informan dalam kegiatan PKRS.
triangulasi yang merupakan
b. Jumlah Pasien / Klien Terlayani Anda sebarkan ke keluarga atau
PKRS kerabat Anda?
Bagaimana menentukan target
“...Saya sebarkan...” (IT4, IT5, IT6,
cakupan pelaksanaan PKRS?
IT7, IT8)
“...Belum dihitung...” (IU1, IU2,
Berdasarkan hasil wawancara
IU3)
mengenai dampak dari informasi
Berdasarkan hasil wawancara kesehatan yang didapatkan oleh
mengenai jumlah target pasien / informan triangulasi diketahui
klien yang sudah mendapatkan bahwa informasi yang baru dan
kegiata pelayanan dari tim PKRS bermanfaat tentu akan diterapkan
diketahui bahwa tim PKRS tidak dan disebarkan. Sehingga tercipta
menetapkan target dan jumlah perubahan pengetahuan dan sikap.
sasaran.
4. Indikator Dampak PEMBAHASAN
a. Perubahan pengetahuan dan 1. Indikator Masukan
sikap pasien, keluarga pasien, a. Komitmen
dan klien Keputusan Direktur RSJD Dr.
Apakah informasi tersebut baru Amino Gondohutomo Provinsi
untuk Anda? Jawa Tengah Nomor:
445.8/123/2017. Keputusan
“...Ya...” (IT4, IT5, IT6, IT7, IT8)
direktur ini diperbaharui setiap
Apakah informasi tersebut tahunnya. Rencana operasional
bermanfaat untuk Anda? PKRS tertuang dalam SK
“...Bermanfaat...” (IT4, IT5, IT6, Pelaksanaan Promosi
IT7, IT8) Kesehatan Rumah Sakit,
adanya motivasi dan
Apakah informasi tersebut akan
pengarahan dari Bidang
Anda terapkan?
Pelayanan yang membawahi
“...Pastinya...” (IT4, IT5, IT6, IT7, PKRS, dan evaluasi
IT8) pelaksanaan PKRS setiap
bulannya.
Apakah informasi tersebut akan
b. Sumber Daya Manusia Penyuluhan di ruang tunggu
Unit PKRS di RSJD Dr. Amino belum rutin setiap hari
Gondohutomo Provinsi Jawa dikarenakan beberapa
Tengah berupa tim. Pelaksana pertimbangan. Kegiatan
tim PKRS terdiri dari berbagai berkelompok antara pasien
profesi dan tidak semua dinamakan Terapi Aktivitas
anggota merupakan diploma / Kelompok untuk pasien jiwa
sarjana kesehatan yang diambil yang sudah mulai pulih
dari setiap bidang rumah sakit dilaksanakan setiap hari
jiwa supaya tim PKRS bisa Jumat pagi di ruang
menjangkau seluruh bagian rehabilitasi. Kegiatan
rumah sakit. berkelompok antara
Selama 3 tahun berjalan pembesuk dinamakan family
seluruh tim PKRS belum gathering namun belum
pernah mendapatkan pelatihan berjalan dengan baik.
khusus promosi kesehatan. Hal Pendekatan keagamaan
ini dikarenakan masih adanya tersedia untuk berbagai
double job dari profesi utama agama.
serta adanya pelatihan di b. PKRS Untuk Klien Sehat
bidang profesi masing-masing Klien sehat dalam artian
anggota. keluarga pasien dan
c. Sarana pembesuk mendapatkan
Di RSJD Dr. Amino paparan promosi kesehatan
Gondohutomo Provinsi Jawa rumah sakit berupa berbagai
Tengah, media cetak yang meda tertulis sejak masuk ke
tersedia berupa leaflet, poster, kawasan rumah sakit sampai
banner, spanduk, dan reklame. bagian terdalam rumah sakit.
d. Dana c. PKRS Di Luar Gedung
Dana untuk “Progrom Promosi Pelaksanaan promosi
Kesehatan” dianggarkan dari kesehatan di luar lingkungan
APBD, APBN, dan BLUD. rumah sakit terlaksana
2. Indikator Proses melalui kegiatan penyuluhan
a. PKRS Untuk Pasien di beberapa sekolah,
perkumpulan masyarakat, mendapat paparan informasi
dan pembentukan Kader dari PKRS.
Sehat Jiwa dalam Desa
Keterbatasan Penelitian
Siaga Sehat Jiwa di
Keterbatasan dalam penelitian
Kelurahan Gemah,
ini yaitu jumlah subjek penelitian yang
Kecamatan Pedurungan,
dibatasi yaitu 3 informan utama dari
Kota Semarang
tim PKRS RSJD Dr. Amino
3. Indikator Keluaran
Gondohutomo Provinsi Jawa Tengah.
a. Cakupan PKRS
Sebagai informan triangulasi peneliti
Semua kegiatan terlaksana
mewawancarai 3 orang tenaga rumah
dengan waktu perencanaan
sakit selain tim PKRS. Serta untuk
menyesuaikan oleh berbagai
meninjau pelaksaan PKRS dari segi
pihak. Semua bagian
dampak, peneliti juga melibatkan
tercakup PKRS namun belum
informan triangulasi lainnya yaitu 3
ada monitoring evaluasi per
orang keluarga pasien jiwa rawat
bagian.
jalan, dan 2 orang pasien NAPZA.
b. Jumlah Pasien / Klien
Terlayani PKRS
KESIMPULAN
Target cakupan pelaksanaan
Dari hasil penelitian dan pembahasan
PKRS belum ditentukan oleh
masing – masing faktor menunjukan
tim PKRS. Jumlah pasien /
bahwa RSJD Dr. Amino
klien yang terlayani PKRS
Gondohutomo Provinsi Jawa Tengah
sudah sebagian besar
belum sepenuhnya melaksanakan
terlayani.
Promosi Kesehatan Rumah Sakit
4. Indikator Dampak
(PKRS) sesuai dengan Petunjuk
a. Perubahan Pengetahuan,
Teknis Promosi Kesehatan Rumah
Sikap, dan Perilaku Pasien /
Sakit (PKRS) dari Kementerian
Klien
Kesehatan tahun 2014.
Terjadi perubahan
pengetahuan, sikap, dan
perilaku pasien, keluarga
pasien, dan klien setelah
SARAN DAFTAR PUSTAKA

1. Peneliti menyarankan untuk 1. WHO. 2017


fakultas kesehatan masyarakat http://www.who.int/mediacentr
e/factsheets/fs396/en/ diakses
mengadakan kerjasama antara pada 22 Mei 2017
Fakultas Kesehatan 2. Badan Penelitian Dan
Pengembangan Kesehatan
Masyarakat Universitas Kementerian Kesehatan RI.
Diponegoro dengan RSJD Dr. 2013
http://www.depkes.go.id/resour
Amino Gondohutomo Provinsi ces/download/general/Hasil%2
Jawa Tengah terkait 0Riskesdas%202013.pdf
diakses pada 22 Mei 2017
permasalahan Promosi 3. Kandar. Rawat Inap Ulang
Kesehatan di Rumah Sakit Pasien Gangguan Jiwa di
RSJD Dr. Amino
2. Peneliti menyarankan pihak Gondohutomo. Semarang:
rumah sakit untuk: Sinergi. 2016
a. Membentuk unit PKRS
menjadi satu unit sendiri
sehingga bisa fokus dalam
pelaksanaan kegiatannya
b. Penyuluhan secara rutin
dengan tema yang berbeda
- beda
c. Pengadaan kebijakan
pendidikan kesehatan
setiap profesi sehingga
mempermudah
pelaksanaannya
d. Menentukan target sasaran
dalam pelaksanaan
kegiatan PKRS

Вам также может понравиться