Вы находитесь на странице: 1из 8

ISSN Cetak: 1858-330X dan

Jurnal Sains dan Pendidikan Fisika (JSPF)


ISSN Online: 2548-6373
Jilid 15, Nomor 1. April 2019 Website:http://ojs.unm.ac.id
Hal: 45 - 51

DESAIN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK BERBASIS EKSPERIMEN


PADA MATERI FISIKA KELAS X SEMESTER GENAP

DESIGN OF WORK SHEETS OF STUDENTS BASED ON EXPERIMENTS ON


CLASS X PHYSICAL MATERIALS EVEN SEMESTER
1)
Eva Septiana Dewi, 2) Muhammad Arsyad, 3) Khaeruddin
Universitas Negeri Makassar
Kampus UNM Parangtambung Jln. Daeng Tata Raya, Makassar, 90224
1)
e-mail : evadewi68@gmail.com

Abstract. Design Of Work Sheets Of Students Based On Experiments On Class X Physical


Materials Even Semester. This research is a development research using the ADDIE model with
the aim of 1). To evaluate the validity of experiment-based student worksheets; 2). To describe the
teacher's assessment of the experiment-based student worksheet; 3). To describe students'
perceptions of the worksheet experiment-based students 4). To synthesize the effectiveness of using
experimental-based student worksheets. The subjects of the trial in this study were respondents
consisting of six physics teachers from five different schools in Luwu Timur district and class X
students of SMAN 3 Luwu Timur with 25 people in the 2018/2019 school year. Based on the
results of the analysis obtained conclusions: (1) experimental-based student worksheets are said to
be valid. It can be seen from the value of the validity of the content obtained. (2) the percentage of
teacher responses to experimental-based student worksheets was 89.9%. students on student
worksheets obtained 83.7%. (4) the effectiveness of the use of students worksheet is said to be
effective as seen in the learning completeness of students who have achieved the minimum
completeness criteria

Keywords : Student Worksheets, Experiments, valid, effective.

Abstrak. Desain Lembar Kerja Peserta Didik Berbasis Eksperimen Pada Materi Fisika
Kelas X Semester Genap. Penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan menggunakan
model ADDIE dengan tujuan 1). untuk mengevaluasi validitas lembar kerja peserta didik berbasis
eksperimen; 2). untuk mendeskripsikan penilaian guru terhadap lembar kerja peserta didik berbasis
eksperimen; 3). untuk mendeskripsikan persepsi peserta didik terhadap lembar kerja peserta didik
berbasis eksperimen; 4). untuk mensintesis efektifitas penggunaan lembar kerja peserta didik
berbasis eksperimen. Subjek ujicoba dalam penelitian ini adalah responden terdiri dari 6 orang
guru fisika yang berasal dari 5 sekolah berbeda yang ada di kabupaten Luwu Timur dan peserta
didik SMAN 3 Luwu Timur kelas X bejumlah 25 orang pada tahun ajaran 2018/2019. Berdasarkan
hasil analisis diperoleh simpulan: (1) lembar kerja peserta didik berbasis eksperimen dikatakan
valid terlihat dari nilai validitas konten yang diperoleh adalah 1. (2) persentase respon guru
terhadap lembar kerja peserta didik berbasis eksperimen diperoleh 89.9%. (3) persentase persepsi
peserta didik terhadap lembar kerja peserta didik diperoleh 83,7%. (4) efektivitas penggunaan
LKPD dikatakan efektif terlihat pada ketuntasan belajar peserta didik telah mencapai kriteria
ketuntasan minimum.

Kata kunci : Lembar Kerja Peserta Didik, Eksperimen,,valid,efektif.

PENDAHULUAN mengembangkan kreativitas dan kemandirian


Kurikulum 2013 memiliki standar kompetensi sesuai dengan bakat dan minat yang dimiliki
yang harus dipenuhi pada setiap pertemuan peserta didik hal tersebut dapat dimaknai bahwa
pembelajaran dikelas yaitu kemampuan afektif proses pembelajaran yang interaktif sangat
(K1), kemampuan kognitif (K2, dan K3) dan diperlukan dalam pembelajaran khususnya pada
kemampuan psikomotorik (K4). materi fisika.
Proses pembelajaran yang ditekankan pada Bidang studi fisika sebagai bagian dari Ilmu
kurikulum ini yakni dapat dilakukan secara aktif, Pengetahuan Alam merupakan mata pelajaran
meyenangkan, inspiratif, dapat memotivasi yang menarik dan lebih menekankan pengalaman
peserta didik, memberikan ruang untuk langsung untuk mengembangkan kompetensi,
14 Jurnal Sains dan Pendidikan Fisika. Jilid 15, Nomor 1, April 2019, hal. 13 – 19

agar peserta didik dapat memahami konsep sistematis. Manfaat penggunaan Lembar Kerja
bukan sekedar menghafal. Selain itu, peserta Peserta Didik, yaitu dapat meningkatkan aktifitas
didik diarahkan untuk mencari tahu dan berbuat peserta didik dalam proses pembelajaran, dapat
sehingga mereka dapat memiliki pemahaman membantu guru dalam mengarahkan peserta
yang lebih mendalam tentang berbagai konsep, didiknya untuk menemukan konsep melalui
prinsip dan teori yang berlaku secara universal. aktivitasnya, selain itu Lembar Kerja Peserta
Mata pelajaran fisika perlu diajarkan untuk Didik dapat digunakan untuk mengembangkan
membekali peserta didik dengan pengetahuan, keterampilan proses, mengembangkan sikap
pemahaman dan sejumlah kemampuan yang ilmiah serta membangkitkan minat peserta didik
mempersyaratkan untuk memasuki jenjang dalam mengikuti pembelajaran.
pendidikan yang lebih tinggi (Zahrah, 2016) Berdasarkan hasil observasi yang
Rendahnya pemahaman peserta didik dilakukan di sekolah, pelaksanaan praktikum
terhadap konsep dan prinsip fisika tidak hanya dilakukan namun dalam pendidik menggunakan
dipengaruhi oleh ketidakmampuan peserta didik petunjuk pelaksanaan dari buku pelajaran yang
menerima pelajaran yang disampaikan guru, tersedia di sekolah. Selain itu, lembar kerja
tetapi juga dipengaruhi oleh kemampuan guru peserta didik yang digunakan oleh guru yaitu
dalam mengelola kegiatan belajar mengajar di lembar kerja berbasis kontruktivisme atau berisi
dalam kelas. Guru mempunyai peran penting pertanyaan-pertanyaan analisis yang membantu
pada keberlangsungan proses pembelajaran peserta didik untuk mengaitkan fenomena yang
termasuk menyiapkan perangkat pembelajaran mereka alami dengan konsep LKPD, belum
yang menarik sehingga peserta didik antusias mendorong peserta didik untuk melakukan
mengikuti proses pembelajaran. (Arsyad, 2017) kegiatan eksperimen. LKPD yang akan
Proses pembelajaran fisika diperlukan suatu dikembangkan bertujuan untuk mempermudah
metode pembelajaran yang dapat membekali peserta didik dalam melakukan eksperimen.
peserta didik untuk mencapai kompetensi yang Selanjutnya, peneliti melakukan penelitian di
diharapkan dalam kurikulum. Salah satu metode SMAN 3 Luwu Timur karena tersedianya alat
yang tepat adalah metode eksperimen, dalam dan bahan praktikum yang cukup memadai.
kegiatan eksperimen peserta didik mampu
menguasai konsep data dan proses sains sehingga METODE
meningkatkan keterampilan peserta didik. Hal ini Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 3
dikarenakan kegiatan eksperimen peserta didik Luwu Timur mulai bulan April-Desember 2018.
dapat melakukan kegiatan mengamati, menanya, Jenis penelitian yang digunakan yakni Research
mengumpulkan informasi, mengasosiasi dan and Development. Model penelitian ini
mengkomunikasikan sesuai dengan tahapan menggunakan model ADDIE yaitu Analysis,
pembelajaran kurikulum 2013 dengan Design, Development, Impleentation, dan
pendekatan saintifik yang dimana pembelajaran Evaluation.
berpusat pada peserta didik. Analisis, merupakan proses mengidentifikasi
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) masalah pada tempat yang dijadikan sample
merupakan salah satu media pembelajaran penelitian; Design, merupakan tahap pembuatan
alternatif yang tepat bagi peserta didik karena rancangan tampilan LKPD yang akan
Lembar Kerja Peserta Didik membantu peserta dikembangkan; Development, adalah tahap
didik untuk mengubah informasi tentang konsep pembuatan LKPD sesuai dengan rancangan
yang dipelajari melalui kegiatan belajar secara LKPD pada tahap desain; Implementation,
Eva Septiana Dewi, dkk, Desain Lembar Kerja Peserta Didik Berbasis Eksperimen Pada Materi... 15

Penilaian Pakar #1
Relevans Relevans
i Lemah i Kuat
Tabel 1. Kategori Interpretasi Skor
(butir (butir
Persentase (%) Kategori
bernilai bernilai 3
81 – 100 Sangat baik
1 atau 2) atau 4)
61 – 80 Baik
Relevansi Lemah
41 – 60 Cukup
(butir bernilai 1
A B 21 – 40 Kurang
atau 2)
0 – 20 Sangat Kurang

Data yang telah didapat dari hasil lembar


Penilaian Pakar #2
validasi ahli dianalisis dengan menggunakan uji
Gregori (2010).
C D
Relevansi Kuat
(butir bernilai 3
atau 4)

langkah nyata untuk menerapkan lembar kerja


Untuk menghitung nilai tes tiap peserta
peserta didik yang telah dibuat. Sesuai dengan
didik digunakan rumus ;
sasarannya, produk ini diimplementasikan di
SMAN 3 Luwu Timur; Evaluation merupakan
Nilai = x 100
tahap yang dilakukan untuk mengevaluasi produk
yang telah dikembangkan.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Instrumen yang digunakan yakni lembar
a. Hasil Penelitian
validasi ahli, lembar persepsi guru, lembar
Hasil penelitian ini adalah validitas Lembar
persepsi peserta didik terhadap lembar kerja
Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis
peserta didik berbasis eksperimen dan instrumen
Eksperimen pada Materi Fisika SMA Kelas X
tes hasil belajar yang dibuat oleh guru fiska.
Semester Genap, persepsi guru, persepsi peserta
Teknik pengumpulan data yang digunakan
didik dan efektivitas LKPD berbasis eksperimen.
adalah metode kuesioner/angket. Metode
Berikut merupakan hasil penelitian yang telah
kuesioner/angket merupakan cara untuk
dilakukan:
memperoleh atau mengumpulkan data dengan
mengirimkan atau memberikan daftar 1) Hasil validasi Lembar Kerja Peserta Didik
pertanyaan/pernyataan kepada responden/subjek (LKPD)
penelitian. Efektivitas penggunaan lembar kerja Kriteria kualitas LKPD berbasis eksperimen
ini diperoleh dari skor hasil belajar peserta didik yang dijadikan rujukan dalam beberapa aspek
yang terdokumentasi dari guru fisika SMAN 3 yaitu aspek materi, aktivitas, bahasa dan waktu.
Luwu Timur. Aspek-aspek tersebut dinyatakan terpenuhi
Data berupa lembar persepsi guru dan apabila penilaian kedua pakar terhadap
persepsi peserta didik kemudian dikonversikan pernyataan yang diajukan mencapai validitas
dalam kategori nilai persentase dan dapat dilihat konten >0,75. Hasil validasi ditunjukkan pada
pada Tabel 1. Tabel 2.
16 Jurnal Sains dan Pendidikan Fisika. Jilid 15, Nomor 1, April 2019, hal. 13 – 19

Motivasi 85.7
Sumber : Data Primer Terolah (2018)

Penilaian persepsi peserta didik dilakukan


Tabel 2. Hasil Validasi Lembar Kerja Peserta pada akhir pembelajaran dengan jumlah
Didik Berbasis Eksperimen responden sebanyak 25 orang. Berdasarkan Tabel
Aspek Gregori Keterangan 4 diperoleh persepsi peserta didik terhadap
Lembar Kerja Peserta Didik Berbasis Eksperimen
Materi D Valid
sebesar 83.75% yang menunjukkan bahwa
Aktivitas D Valid peserta didik setuju dengan penggunaan LKPD
tersebut
Bahasa D Valid
4) Efektivitas Lembar Kerja Peserta Didik
Waktu D Valid
Berbasis Eksperimen
Sumber : Data Primer Terolah (2018)
Tabel 5. Hasil Belajar Peserta didik
2) Hasil Persepsi Guru Terhadap Lembar Kerja
Statistik Nilai statistik
Peserta Didik Berbasis Eksperimen
Subjek 25
Tabel 3. Hasil Analisis Persepsi Guru
Nilai Tertinggi 86.25
Aspek Persentase%
Nilai Terendah 70
Penampilan 85
Skor Rata-rata 81.25
Materi 89
Persentase Ketuntasan 96%
Penyajian 91
Sumber : Data Primer Terolah (2018)
Bahasa 93
Tabel 5 menunjukkan bahwa nilai tertinggi
Komponen 96
yang diperoleh peserta didik yaitu 86.25, skor
Keterlaksanaan 96
terendah 70 dan nilai rata-rata hasil belajar Fisika
Sumber : Data Primer Terolah (2018)
adalah 77.95. Hasil analisis diperoleh persentase
belajar peserta didik yang mencapai Kriteria
Tabel 3 diperoleh persepsi guru terhadap
Ketuntasan Minimal adalah 96% atau 24 orang
Lembar Kerja Peserta Didik Berbasis
peserta didik dari jumlah keseluruhan peserta
Eksperimen sebesar 89.9% jika ditinjau dari
didik 25 orang.
beberapa aspek, menunjukkan bahwa guru setuju
b. Pembahasan
dengan penggunaan LKPD dalam melakukan
Dalam pembelajaran fisika seorang pendidik
percobaan.
tidak hanya menyampaikan kumpulan fakta-fakta
saja tetapi juga mengajarkan fisika sebagai proses
3) Hasil Persepsi Peserta Didik Terhadap
pendekatan terhadap alam, misalnya melakukan
Lembar Kerja Peserta Didik Berbasis
praktikum. Menurut Sudirman (1992) metode
Eksperimen
praktikum atau eksperimen adalah cara penyajian
pelajaran kepada peserta didik untuk melakukan
Tabel 4. Hasil Analisis Persepsi Peserta Didik
percobaan dengan mengalami dan membuktikan
Aspek Persentase %
sesuatu yang dipelajari.
Isi 85.7
Melalui praktikum, peserta didik dapat
Penyajian 79.3
memiliki banyak pengalaman, baik berupa
Bahasa 85.5
pengamatan langsung bahkan melakukan
Eva Septiana Dewi, dkk, Desain Lembar Kerja Peserta Didik Berbasis Eksperimen Pada Materi... 17

percobaan sendiri dengan objek tertentu. Melalui percobaan dan analisis data yang ada pada LKPD
pengamatan langsung, peserta didik dapat belajar berbasis eksperimen.
lebih mudah dibandingkan dengan belajar Untuk mengetahui kelayakan pada Lembar
melalui sumber lainnya, misalnya buku. Hal Kerja Peserta Didik Bebasis Eksperimen ini
tersebut sangat sesuai dengan pendapat peneliti merancang instrumen yang digunakan
Sastrawijaya (1998) yang menyatakan bahwa untuk penilaian kelayakan terhadap LKPD.
anak belajar dari pola inactive melalui perbuatan Validasi dilakukan untuk melakukan uji
akan mentransfer ilmu pengetahuan yang keabsahan atau kesahihan data dalam penelitian.
dimilikinya pad berbagai situasi. Sejalan dengan itu, Arikunto (2010) menyatakan
Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan
Berbasis Eksperimen dimulai dari observasi yang tingkat-tingkat kesahihan suatu instrumen.
dilakukan di SMAN 3 Luwu Timur. Kemudian Sebuah instrumen yang valid mempunyai
peneliti melakukan analisis kurikulum yang validitas yang tinggi, sebaliknya yang kurang
digunakan, serta analisis terhadap kebutuhan valid mempunyai validitas rendah. Menurut
peserta didik dan guru SMAN 3 Luwu Timur. Sugiyono (2017) data atau temuan pada
Dari hasil wawancara bersama guru diketahui penelitian kualitatif dikatakan valid jika tidak
bahwa SMAN 3 Luwu Timur menggunakan adanya perbedaan antara apa yang dilaporkan
kurikulum 2013 pada tahun ajaran 2018/2019. peneliti dengan yang sesungguhnya terjadi di
Hasil pengamatan dapat diketahui bahwa guru lapangan. Sementara untuk mengetahui
kurang memaksimalkan penggunaan sarana dan kepraktisan dari penggunaan lembar kerja peserta
prasana seperti penggunaan Laboratorium fisika didik bebasis eksperimen ini peneliti merancang
untuk melakukan sebuah percobaan. Guru juga lembar persepsi guru dan lembar persepsi peserta
masih menggunakan metode ceramah pada didik terhadap lembar kerja peserta didik bebasis
beberapa materi dan terkadang menggunakan eksperimen. Kemudian kelayakan instrumen
simulasi dan demonstrasi pada materi lainnya. yang dibuat oleh peneliti akan divalidasi oleh dua
Menurut peserta didik mereka kurang antusias orang pakar ahli
dalam mengikuti pembelajaran karena selain sulit Setelah melalui proses validasi menghasilkan
memahami materi juga sangat membosankan bahwa LKPD ini layak digunakan, oleh karena
karena mata pelajaran fisika selalu berhubungan itu dilakukan uji coba terbatas dimana uji coba
dengan angka dan rumus yang sulit untuk dilakukan pada peserta didik SMAN 3 Luwu
digunakan. Dengan demikian peserta didik Timur kelas X sebanyak 25 orang. Kemudian
membutuhkan sebuah metode pembelajaran yang LKPD juga dinilai dari 6 orang guru fisika dari 5
baru dan menarik salah satunya dengan sekolah berbeda yang ada di kabupaten Luwu
melakukan praktikum dimana peserta didik Timur. Hal ini dilakukan agar peneliti dapat
melakukan pengamatan dan percobaan secara melihat seberapa praktis dan efisien LKPD ini
langsung. menurut guru fisika
Peneliti merancang sebuah perangkat Lembar Kerja Peserta Didik dapat membantu
pembelajaran (LKPD) yang digunakan untuk peserta didik dalam mempelajari materi fisika
melakukan praktikum mulai dari sampul, judul khususnya pada materi Hukum newton tentang
percobaan, sampai pada tahap kesimpulan gerak, momentum dan impuls serta gerak
Pembuatan LKPD ini dimulai sejak bulan April- harmonik sederhana karena LKPD ini berisi
Agustus 2018 dengan beberapa kali revisi mulai tentang materi fisika yang dirangkum dalam
dari percobaan yang akan dilakukan, tujuan bentuk percobaan dimana peserta didik akan
18 Jurnal Sains dan Pendidikan Fisika. Jilid 15, Nomor 1, April 2019, hal. 13 – 19

melakukan praktikum dan membantu peserta bahwa guru memberikan respon positif terhadap
didik untuk lebih mudah dalam memahami LKPD dan setuju pada penggunaan LKPD dalam
materi. Lembar Kerja Peserta Didik yang baik proses pembelajaran.
adalah LKPD yang digunakan sebagai perangkat Hasil analisis data lembar persepsi peserta
pembelajaran oleh guru, didesain dengan didik terhadap lembar kerja peserta didik berbasis
menggunakan bahasa yang baik, menarik dan eksperimen menunjukkan bahwa peserta didik
mampu membuat peserta didik aktif dalam proses memberi respon positif terhadap LKPD. Hal ini
pembelajaran. karena lembar kerja peserta didik berbasis
Kelayakan atau validitas bahan ajar LKPD eksperimen didesain sesuai dengan kebutuhan
ini diperoleh dari hasil telaah dari validasi oleh peserta didik. Lembar kerja peserta didik sangat
para ahli, dimana telah diperoleh rata-rata membantu peserta didik untuk melakukan
persentase dari setiap aspek yaitu 86.6% nilai percobaan dan memahami materi
tersebut menunjukkan bahwa aspek ini dalam Tabel 4 menunjukkan persentase hasil
kategori sangat baik dalam penggunaannya persepsi peserta didik pada setiap aspek. Pada
berdasarkan kriteria interpretasi skor pada Tabel aspek isi memperoleh nilai 85.7% menunjukkan
1. Hasil penilaian validator pada setiap aspek peserta didik senang menggunakan LKPD
digunakan untuk melakukan uji validitas dengan berdasarkan isi dari LKPD tersebut Pada aspek
analisis Gregori dan diperoleh nilai konten penyajian memperoleh nilai 79.3% terlihat pada
validitas = 1,0 artinya setiap aspek dari LKPD aspek ini memiliki nilai persentase yang sangat
secara keseluruhan dinyatakan valid. rendah jika dibandingkan dengan aspek lainnya.
Tabel 3 menunjukkan hasil analisis lembar Menurut peserta didik tampilan dari LKPD
persepsi guru pada aspek penampilan diperoleh masih perlu ditingkatkan lagi dari segi sampul
persentase 85% dimana terlihat aspek penampilan dan gambar yang disajikan pada LKPD. Pada
memiliki aspek paling rendah dibanding aspek aspek bahasa memperoleh nilai 85.5%
yang lainnya dikarenakan menurut guru desain menunjukkan bahwa peserta didik mampu
sampul LKPD baiknya disesuaikan dengan judul memahami dengan baik bahasa yang digunakan
percobaan. pada LKPD. Pada aspek motivasi memperoleh
Aspek materi diperoleh persentase 89% nilai 85.7% menunjukkan peserta didik
dapat diartikan percobaan yang dilakukan sudah termotivasi untuk belajar fisika setelah
sesuai dengan materi pembelajaran disekolah. menggunakan LKPD. Rata-rata skor yang
Pada aspek penyajian diperoleh persentase 91% diperoleh dari aspek secara keseluruhan adalah
menunjukkan penyajian dalam LKPD dapat 83.7%.
memberi ruang kepada peserta didik untuk Berdasarkan kriteria interpretasi skor pada
memahami materi. Pada aspek bahasa diperoleh Tabel 1 menunjukkan kategori sangat baik karena
persentase 93% dapat diartikan bahwa bahasa berada diatas 81% sehingga dapat dikatakan
yang digunakan sudah baik dan dapat dimengerti. LKPD baik digunakan untuk melakukan
Aspek kelengkapan komponen dan percobaan. Hasil analisis yang diperoleh dapat
keterlaksanaan diperoleh persentase 96% disimpulkan bahwa peserta didik sangat senang
menunjukkan bahwa kelengkapan komponen menggunakan lembar kerja peserta didik berbasis
dalam LKPD sudah sesuai dengan kebutuhan eksperimen dalam melakukan percobaan dan
peserta didik. Sehingga diperoleh hasil persentase dapat diterapkan dalam proses pembelajaran.
dari keseluruhan aspek sebesar 89.9%. Hasil analisis pada Tabel 5 diperoleh bahwa
Berdasarkan hasil persentase dapat disimpulkan terdapat 24 orang peserta didik (96%) yang
Eva Septiana Dewi, dkk, Desain Lembar Kerja Peserta Didik Berbasis Eksperimen Pada Materi... 19

memperoleh nilai diatas KKM dimana pada Kerja Peserta Didik Berbasis Eksperimen pada
kelas X Kriteria Ketuntasan Minimal yang materi fisika SMA Kelas X semester genap
ditetapkan oleh sekolah adalah 71, sedangkan 1 setelah dilakukan validasi oleh validator ahli
orang peserta didik yang tidak tuntas karena menunjukkan hasil valid. 2)Penilaian guru
berada dibawah KKM. Hasil tersebut terhadap Lembar Kerja Peserta Didik Berbasis
menggambarkan bahwa persentase tes hasil Eksperimen menunjukkan rata-rata untuk setiap
belajar peserta didik yang tuntas diatas 75%. aspek adalah 89.9% yang menunjukkan guru
Berdasarkan hasil tersebut dapat dikatakan bahwa setuju untuk menggunakan LKPD tersebut.
LKPD yang dikembangkan mampu menambah 3)Persepsi peserta didik terhadap Lembar Kerja
pemahaman dan pengalaman yang dimiliki Peserta Didik Berbasis Eksperimen menunjukkan
peserta didik untuk menghasilkan pengetahuan rata-rata untuk setiap aspek adalah 83.7% yang
yang baru. Hal ini sejalan dengan pendapat menunjukkan peserta didik setuju untuk
Zahrah (2016) yaitu, LKPD dikatakan efektif jika menggunakan LKPD tersebut. 4)Efektivitas
persentase hasil belajar yang diperoleh peserta penggunaan Lembar Kerja Peserta Didik
didik mencapai  75%. Berbasis Eksperimen terlihat pada ketuntasan
belajar peserta didik telah mencapai Kriteria
SIMPULAN Ketuntasan Minimal.
Hasil penelitian yang telah dilakukan,
dapat disimpulkan bahwa: 1). Desain Lembar

DAFTAR RUJUKAN
Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian Suatu
Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka
Cipta.
Sastrawijaya, T. 1998. Proses Belajar Mengajar.
Arsyad, M. A. 2017. Peranan Pembelajaran Jakarta: Depdikbud, Dirjendikti, Proyek
Fisika Berbasis Experiental terhadap Pengembangan Lembaga Pendidikan
Hasil Belajar Fisika Peserta Didik. Tenaga Kependidikan.
Jurnal Sains dan Pendidikan Fisika, 218-
223. Sudirman. 1992. Media Pembelajaran. Jakarta:
Raja Grafindo Persada.
Gregori, R. J. 2010. Tes Psikologi: Sejarah,
Prinsip, dan Aplikasi (6th ed.). Jakarta: Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan.
Erlangga. Bandung: Alfa Beta.

Prastowo, A. 2014. Media pendidikan, Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif,


Pengertian, Pengembangan, dan Kualitatif , dan R&D. Bandung:
Pemanfaatannya. Yogyakarta: Diva Alfabeta.
Press.
Y.Yunhie. 2015. Model Pembelajaran dengan
Riduwan. 2013. Belajar Mudah Penelitian Untuk
Pendekatan Psikoanalisis Melalui
Guru, Karyawan dan Peneliti Pemula.
Metode Avertion Therapy & Home Work.
Bandung: Alfabeta.
Bandung: Alfabetha.
20 Jurnal Sains dan Pendidikan Fisika. Jilid 15, Nomor 1, April 2019, hal. 13 – 19

Zahrah. 2016. Pengembangan Lembar Kerja


Peserta Didik (LKPD) Fisika Berbasis
Pengalaman (Experimental Learning)
Pada Peserta Didik Kelas XI TKJ SMK
Negeri 3 Barru. Program Pascasarjana
Universitas Negeri Makassar

Вам также может понравиться