Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
ISI/CONTENTS
NERACA/BALANCE SHEETS
31 DESEMBER 2007 DAN 2006/31 DECEMBER 2007 AND 2006 -------------------------------- 2-3
Kami telah mengaudit neraca PT AdeS Waters Indonesia Tbk We have audited the accompanying balance sheets of PT AdeS
(“Perseroan”) tanggal 31 Desember 2007 dan 2006, serta Waters Indonesia Tbk (“the Company”) as of 31 December 2007
laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas (defisit), dan and 2006, and the related statements of income, changes in
laporan arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal shareholders’ equity (deficit), and cash flows for the years then
tersebut. Laporan keuangan ini adalah tanggung jawab ended. These financial statements are the responsibility of the
manajemen Perseroan. Tanggung jawab kami terletak pada Company’s management. Our responsibility is to express an
pernyataan pendapat atas laporan keuangan berdasarkan audit opinion on these financial statements based on our audits.
kami.
Kami melaksanakan audit berdasarkan standar auditing yang We conducted our audits in accordance with auditing standards
ditetapkan Institut Akuntan Publik Indonesia. Standar tersebut established by the Indonesian Institute of Certified Public
mengharuskan kami merencanakan dan melaksanakan audit agar Accountants. Those standards require that we plan and perform
kami memperoleh keyakinan memadai bahwa laporan keuangan the audit to obtain reasonable assurance about whether the
bebas dari salah saji material. Suatu audit meliputi pemeriksaan, financial statements are free of material misstatement. An audit
atas dasar pengujian, bukti-bukti yang mendukung jumlah- includes examining, on a test basis, evidence supporting the
jumlah dan pengungkapan dalam laporan keuangan. Audit juga amounts and disclosures in the financial statements. An audit also
meliputi penilaian atas prinsip akuntansi yang digunakan dan includes assessing the accounting principles used and significant
estimasi signifikan yang dibuat oleh manajemen, serta penilaian estimates made by management, as well as evaluating the overall
terhadap penyajian laporan keuangan secara keseluruhan. Kami financial statement presentation. We believe that our audits
yakin bahwa audit kami memberikan dasar memadai untuk provide a reasonable basis for our opinion.
menyatakan pendapat.
Menurut pendapat kami, laporan keuangan yang kami sebut di In our opinion, the financial statements referred to above present
atas menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang material, fairly, in all material respects, the financial position of PT AdeS
posisi keuangan PT AdeS Waters Indonesia Tbk tanggal Waters Indonesia Tbk as of 31 December 2007 and 2006, and the
31 Desember 2007 dan 2006, dan hasil usaha serta arus kas results of its operations and its cash flows for the years then ended
untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal tersebut sesuai in conformity with accounting principles generally accepted in
dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. Indonesia.
Seperti dijelaskan dalam Catatan 24 atas laporan keuangan, As discussed in Note 24 to the financial statements, the Company
Perseroan telah menderita kerugian berulang kali dari has suffered recurring losses from operations, negative cash flows
operasinya, arus kas negatif dari aktivitas operasi, dan from operating activities and has a working capital deficit. Note 24
mengalami defisit modal kerja. Catatan 24 juga berisi ringkasan also includes a summary of the measures the Company has
tindakan yang telah diambil dan rencana yang akan dilaksanakan implemented or plans to implement in response to its economic
oleh Perseroan untuk menghadapi keadaan ekonominya. condition.
Laporan keuangan terlampir tidak dimaksudkan untuk The accompanying financial statements are not intended to present
menyajikan posisi keuangan, hasil usaha dan arus kas sesuai the financial position, results of operations and cash flows in
dengan prinsip dan praktik akuntansi yang berlaku umum di accordance with accounting principles and practices generally
negara dan wilayah hukum selain Indonesia. Standar, prosedur accepted in countries and jurisdictions other than Indonesia. The
dan praktik untuk audit atas laporan keuangan tersebut adalah standards, procedures and practices to audit such financial
Catatan/
AKTIVA Notes 2007 2006 ASSETS
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian tak See Notes to the Financial Statements, which form an integral
terpisahkan dari laporan keuangan. part of these financial statements.
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian tak See Notes to the Financial Statements, which form an integral
terpisahkan dari laporan keuangan. part of these financial statements.
Catatan/
Notes 2007 2006
(BEBAN) PENGHASILAN PAJAK 2j,20 (2.865) 328 INCOME TAX (EXPENSE) BENEFIT
Rugi per saham (dalam rupiah penuh): 2k Loss per share (in whole Rupiah):
Rugi usaha (738) (852) Operating loss
Rugi bersih (929) (860) Net loss
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian tak See Notes to the Financial Statements, which form an integral part
terpisahkan dari laporan keuangan. of these financial statements.
2007 2006
KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS 3.535 (1.180) NET INCREASE (DECREASE) IN CASH
KAS AWAL TAHUN 490 1.670 CASH, BEGINNING OF YEAR
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian tak See Notes to the Financial Statements, which form an integral
terpisahkan dari laporan keuangan. part of these financial statements.
Saldo 31 Desember 2005 149.720 6.593 1.072 (245.286) (87.901) Balance as of 31 December 2005
Saldo 31 Desember 2006 149.720 6.593 1.072 (374.080) (216.695) Balance as of 31 December 2006
Saldo 31 Desember 2007 589.897 5.068 1.072 (528.931) 67.106 Balance as of 31 December
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian tak terpisahkan dari laporan See Notes to Financial Statements, which form an integral part of these financial statements.
keuangan.
1. UMUM 1. GENERAL
a. PT AdeS Waters Indonesia Tbk (“Perseroan”), perusahaan a. PT AdeS Waters Indonesia Tbk (“the Company”), an
yang berdomisili di Indonesia dengan kantor pusat di Indonesian domiciled company, with its head office located
Perkantoran Hijau Arkadia, Jl. TB. Simatupang Kav. 88, at Perkantoran Hijau Arkadia, Jl. TB. Simatupang Kav. 88,
Jakarta didirikan dengan nama PT Alfindo Putrasetia di Jakarta, was established under the name PT Alfindo
tahun 1985. Nama Perseroan telah diubah beberapa kali; Putrasetia in 1985. The Company’s name has been changed
terakhir di tahun 2004, ketika nama Perseroan diubah several times; the most recent one in 2004, when its name
menjadi PT AdeS Waters Indonesia Tbk. was changed to PT AdeS Waters Indonesia Tbk.
Anggaran Dasar Perseroan telah beberapa kali mengalami The Company’s Articles of Association have been amended
perubahan, terakhir di bulan Maret 2006 untuk mengubah several times, the most recent one in March 2006 to change
status Perseroan menjadi Penanaman Modal Asing dan the Company’s status to a Foreign Capital Investment
disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia pada company, which was approved by the Minister of Law and
tanggal 13 April 2006. Human Rights on 13 April 2006.
Sesuai pasal 2 Anggaran Dasarnya, Perseroan dapat bergerak In accordance with article 2 of its Articles of Association,
di beberapa bidang usaha. Di tahun 2007 dan 2006, the Company can engage in several business activities.
Perseroan bergerak di bidang usaha pengolahan dan During 2007 and 2006, the Company engaged in the
distribusi air minum dalam kemasan. Produksi secara drinking water bottling and distribution business.
komersial dimulai pada tahun 1986. Pabrik berlokasi di Jawa Commercial production was started in 1986. Plants are
Barat dan Jawa Timur. located at West Java and East Java.
Sesuai dengan surat Ketua Bapepam No.S-774/PM/1994 In accordance with the letter from the Chairman of Capital
tanggal 2 Mei 1994 mengenai “Pemberitahuan Efektifnya Market Supervisory Agency (“Bapepam”) No.S-
Pernyataan Pendaftaran”, Perseroan telah melakukan 774/PM/1994, dated 2 May 1994 regarding “Notification
penawaran umum kepada masyarakat melalui pasar modal that the Registration Statement becomes Effective”, the
sejumlah 15.000.000 saham dengan nilai nominal Rp Company has publicly offered, through capital market,
1.000 per saham. Perseroan telah mencatatkan seluruh 15,000,000 shares with a par value of Rp 1,000 per share.
sahamnya di Bursa Efek Jakarta pada tanggal 14 Juni The Company has listed all of its shares at the Jakarta Stock
1994. Exchange on 14 June 1994.
Berdasarkan persetujuan dari Bapepam dalam surat Ketua Under the approval letter from Chairman of Bapepam
Bapepam No.S-1213/PM/2004 tanggal 10 Mei 2004 No.S-1213/PM/2004 dated 10 May 2004 regarding
mengenai “Pemberitahuan Efektifnya Pernyataan “Notification that the Registration Statement becomes
Pendaftaran”, Perseroan melakukan Penawaran Umum Effective”, the Company arranged a Limited Public
Terbatas I kepada para pemegang saham dalam rangka Offering I to the existing shareholders in connection with its
penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu atas rights issue of 73,720,000 common shares with a par value
73.720.000 saham biasa dengan nilai nominal Rp 1.000 per of Rp 1,000 per share.
saham.
Berdasarkan persetujuan dari Bapepam dalam surat Ketua Under the approval letter from Chairman of Bapepam
Bapepam No. S-5874/BL/2007 tanggal 21 Nopember 2007 No.S-5874/BL/2007 dated 21 November 2007 regarding
mengenai “Pemberitahuan Efektifnya Pernyataan “Notification that the Registration Statement becomes
Pendaftaran”, Perseroan melakukan Penawaran Umum Effective”, the Company arranged a Limited Public
Terbatas II kepada para pemegang saham dalam rangka Offering II to the existing shareholders in connection with
penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu atas its rights issue of 440,176,800 common shares with a par
440.176.800 saham biasa dengan nilai nominal Rp 1.000 per value of Rp 1,000 per share.
saham.
Saham Perseroan tercatat di Bursa Efek Jakarta (“BEJ”) dan The Company’s shares are listed at the Jakarta Stock
Bursa Efek Surabaya (“BES”). Sehubungan dengan Exchange (“JSX”) and Surabaya Stock Exchange (“SSX”).
penggabungan BES ke dalam BEJ, nama BEJ berubah In connection with merger of SSX into JSX, JSX’s name
menjadi Bursa Efek Indonesia (“BEI”) sejak tanggal became Indonesian Stock Exchange since 30 November
30 Nopember 2007. 2007.
Per 31 Desember 2007 dan 2006, susunan Dewan Komisaris As of 31 December 2007 and 2006, the composition of the
dan Dewan Direksi Perseroan adalah sebagai berikut: Company’s Board of Commissioners and Board of
Directors was as follows:
2007 2006
Presiden Komisaris/President Tn./Mr. Blair Richard Glass Tn./Mr. Blair Richard Glass
Commissioner
Komisaris-komisaris/Commissioners Tn./Mr. Nurdayadi Tn./Mr. Emil Salim
Tn./Mr. Peter Vogt Tn./Mr. Peter Vogt
Presiden Direktur/President Director Tn./Mr. Etienne Andre Marie Tn./Mr. Etienne Andre Marie
Benet Benet
Direktur-direktur/Directors Ny./Ms. Natalie Ngadani Ny./Ms. Natalie Ngadani
Tn./Mr. Daniel Muller Tn./Mr. Patrick Lemoine
Tn./Mr. Amrit Kumar Shrestha Tn./Mr. Amrit Kumar
Shrestha
Tn./Mr. Agustinus
Gunadharma
Tn./Mr. Jean Philippe
Gourdon
Jumlah kompensasi dan tunjangan yang diterima oleh Dewan The amounts of compensation and benefits received by the
Komisaris dan Dewan Direksi adalah masing-masing Rp Board of Commissioners and Board of Directors were
10,29 milyar dan Rp 12,63 milyar untuk tahun berakhir 31 Rp 10.29 billion and Rp 12.63 billion for the years ended
Desember 2007 dan 2006. 31 December 2007 and 2006, respectively.
b. Water Partners Bottling S.A., perusahaan joint venture b. Water Partners Bottling S.A., a joint venture of The Coca
antara The Coca Cola Company dan Nestle S.A., Cola Company and Nestle S.A., holds controlling interest in
memegang hak pengendalian atas Perseroan. Perseroan the Company. The Company has transactions in the normal
dalam bisnis normal melakukan transaksi-transaksi course of business with affiliates of The Coca Cola
dengan afiliasi dari The Coca Cola Company dan anak Company and subsidiaries/affiliates of Nestle S.A. Both The
perusahaan/afiliasi dari Nestle S.A. Baik The Coca Cola Coca Cola Company and Nestle S.A. have subsidiaries and
Company maupun Nestle S.A. memiliki anak perusahaan affiliates throughout the world.
dan afiliasi di seluruh dunia.
c. Menindaklanjuti surat Ketua Bapepam No. S-48/BL/2006 c. Following the letter of the Chairman of Bapepam No.S-
tanggal 18 Mei 2006 mengenai “Pemberitahuan 48/BL/2006 dated 18 May 2006 regarding “Notification
Efektifnya Pernyataan Penggabungan Usaha, Perseroan that the Merger Statement becomes Effective”, the Company
mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa held an Extraordinary General Meeting of Shareholders
(“RUPSLB”) pada tanggal 19 Mei 2006 (risalah dibuat (“EGMS”) on 19 May 2006 (minutes prepared by notary
oleh notaris Sutjipto SH dengan akta No. 126). RUPSLB public Sutjipto SH by deed No. 126). The EGMS resolved to
tersebut memutuskan untuk menyetujui penggabungan approve the merger between the Company and its
usaha antara Perseroan dengan anak perusahaannya, subsidiary, PT Pamargha Indojatim (PIJ) effective 1 July
PT Pamargha Indojatim (PIJ) efektif sejak tanggal 1 Juli 2006, whereby the Company becomes the surviving
2006 dimana Perseroan menjadi pihak yang tetap ada company and PIJ is dissolved by law. The merger was
(surviving company) sedangkan PIJ bubar demi hukum. approved by the Capital Coordinating Investment Board
Penggabungan usaha ini disetujui oleh BKPM pada (“BKPM”) on 17 July 2006.
tanggal 17 Juli 2006.
d. Per 31 Desember 2007 dan 2006, Perseroan d. As of 31 December 2007 and 2006, the Company had 1,383
mempekerjakan 1.383 dan 1.544 pegawai. and 1,544 employees, respectively.
e. Laporan keuangan telah disetujui untuk diterbitkan oleh e. The financial statements were authorized for issue by the
Dewan Direksi pada tanggal 26 Maret 2008. Board of Directors on 26 March 2008.
Kebijakan akuntansi dan pelaporan yang dianut Perseroan sesuai The accounting and reporting policies adopted by the Company
dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia. conform to accounting principles generally accepted in Indonesia.
Kebijakan akuntansi yang penting yang diterapkan secara The significant accounting policies, consistently applied in the
konsisten dalam penyusunan laporan keuangan tahun berakhir 31 preparation of the financial statements for the years ended
Desember 2007 dan 2006, adalah sebagai berikut: 31 December 2007 and 2006, were as follows:
Dasar penyusunan laporan keuangan Basis for preparation of financial statements
Laporan keuangan, yang disajikan dalam jutaan Rupiah The financial statements, presented in millions of Rupiah
(“Rp”), disusun atas dasar akrual dengan konsep nilai (“Rp”), are prepared on the accrual basis using the historical
historis, kecuali untuk Catatan 2h. cost concept, except for Note 2h.
Laporan arus kas menyajikan perubahan kas dari aktivitas The statements of cash flows present the changes in cash from
operasi, investasi, dan pendanaan, dan disusun dengan operating, investing, and financing activities, and are
metode langsung. prepared using the direct method.
Seperti dijelaskan di Catatan 1c, efektif sejak tanggal 1 Juli As explained in Note 1c, effective 1 July 2006, PIJ was merged
2006, PIJ digabungkan ke dalam Perseroan. Sesuai dengan into the Company. In accordance with the Statement of
Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 38 (Revisi Financial Accounting Standard No. 38 (2004 Revision),
2004), “Akuntansi Restrukturisasi Entitas Sepengendali”, “Accounting for Restructuring of Entities under Common
transaksi ini dicatat sesuai dengan nilai buku seperti Control”, this transaction was recorded at book value similar
penggabungan usaha berdasarkan metode penyatuan with the pooling of interest method and was retrospectively
kepentingan (pooling of interest) dan dilaporkan secara reported as if the merger had occurred at the beginning of the
retrospektif seolah-olah penggabungan usaha ini telah terjadi prior period presented. Significant transactions and balances
pada awal periode lalu yang disajikan. Transaksi-transaksi between the two companies have been eliminated in the
dan saldo yang signifikan di antara kedua perusahaan financial statements.
tersebut telah dieliminasi dalam laporan keuangan.
Penyisihan piutang ragu-ragu Allowance for doubtful accounts
Perseroan membuat penyisihan piutang ragu-ragu atas The Company maintains allowances for doubtful accounts for
taksiran kerugian yang timbul dari kegagalan pelanggan estimated losses resulting from customers’ inability to make
melunasi piutang tepat waktu. Taksiran tersebut berdasarkan timely payments. The estimates are based on various factors
atas berbagai faktor termasuk panjangnya masa including the length of past due payments, historical
keterlambatan pelunasan, pengalaman masa lalu dan kondisi experience and current business environments. In
usaha saat ini. Apabila terdapat informasi mengenai circumstances where it is aware of specific customer’s
ketidakmampuan pelanggan tertentu untuk memenuhi inability to meet its financial obligations, a specific allowance
kewajiban keuangannya, maka cadangan khusus dibentuk. against these amounts is provided.
Penilaian persediaan Inventory valuation
Persediaan dinilai menurut harga yang lebih rendah antara Inventories are valued at the lower of cost (FIFO method) or
harga perolehan (metode FIFO) dan nilai bersih yang dapat net realizable value.
direalisasi.
Tanah disajikan sebesar harga perolehan dan tidak Land is stated at cost and is not amortized.
diamortisasi
Aktiva tetap lainnya dinyatakan sebesar harga perolehan Other fixed assets are stated at cost less accumulated
dikurangi akumulasi penyusutan. Penyusutan dihitung sejak depreciation. Depreciation is calculated starting from the
bulan berikut setelah aktiva yang bersangkutan diperoleh, following month in which the assets are acquired, using the
dengan menggunakan metode garis lurus, berdasarkan straight-line method, based on the estimated useful lives of
taksiran masa manfaat dari masing-masing aktiva tetap each respective fixed assets as follows:
sebagai berikut:
Suatu rugi penurunan nilai diakui di laporan laba rugi An impairment loss is recognized in the statement of income
apabila nilai yang dapat diperoleh kembali (nilai tertinggi whenever the recoverable amount (the higher value of net
antara harga jual netto dan nilai pakai) dari aktiva tetap di selling price or value in use) of fixed assets is below their
bawah nilai tercatatnya. Apabila terjadi peningkatan nilai carrying value. Whenever there is improvement in the
yang dapat diperoleh kembali dari aktiva tetap yang recoverable amount of previously impaired fixed assets, the
sebelumnya telah diturunkan nilainya, rugi penurunan nilai impairment losses are either partially or wholly reversed in
dipulihkan sebagian atau seluruhnya pada tahun perubahan, the year of change, as long as such reversal does not cause
selama pemulihan nilai tersebut tidak mengakibatkan nilai the carrying value of the related fixed assets to exceed the
tercatat aktiva yang bersangkutan melebihi nilai tercatat carrying amount that would have been recognized if no
yang seharusnya diakui seandainya penurunan nilai tidak impairment losses had been recognized in prior years.
terjadi di tahun sebelumnya.
Penghasilan dari penjualan air dalam kemasan diakui pada Revenue from sales of bottled water is recognized based on
saat penyerahan barang kepada pembeli, sesuai dengan the delivery of goods to buyers, in accordance with the terms
syarat penjualannya. of sale.
g. Transaksi dan saldo dalam mata uang asing g. Transactions and balances in foreign currencies
Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan dalam Rupiah Transactions in foreign currencies are translated into Rupiah
dengan kurs tanggal transaksi. Pada tanggal neraca, aktiva using the rates prevailing at transaction date. At balance sheet
moneter dan kewajiban moneter dalam mata uang asing date, balances of monetary assets and monetary liabilities in
dijabarkan dalam Rupiah dengan kurs tengah Bank foreign currencies are translated into Rupiah at Bank
Indonesia sebagai berikut: Indonesia middle rates, as follows:
2007 2006
Rp Rp
Laba (rugi) kurs, yang telah maupun yang belum direalisasi, Foreign exchange gains (losses), realized and unrealized, are
dikreditkan (dibebankan) pada pendapatan tahun berjalan. credited (charged) to income of the current year.
h. Instrumen derivatif h. Derivative instrument
Derivatif diukur sebesar nilai wajar dan diakui sebagai Derivatives are measured at fair value and recognized as either
aktiva atau kewajiban di neraca. Perubahan atas nilai wajar assets or liabilities in the balance sheet. Changes in the fair
instrumen derivatif diakui pada laba rugi tahun berjalan atau value of derivative instruments should be recognized in
pendapatan komprehensif lainnya tergantung pada tujuan earnings or other comprehensive income depending on the
dari instrumen derivatif tersebut dan apakah memenuhi designated purpose of the derivatives and whether it qualifies
persyaratan akuntansi lindung nilai. Akuntansi untuk laba for hedge accounting. The accounting for gains and losses
dan rugi sehubungan dengan perubahan dalam nilai wajar associated with changes in the fair value of the derivative and
dari instrumen derivatif dan dampaknya terhadap laporan the effect on the financial statements will depend on its hedge
keuangan akan tergantung dari tujuan lindung nilainya dan designation and whether the hedge is highly effective in
apakah lindung nilai sangat efektif untuk mengimbangi achieving offsetting changes in the fair value of cash flows of
perubahan dalam nilai wajar arus kas dari aktiva atau the assets or liability hedged.
kewajiban yang dilindungi.
Pada tanggal 31 Desember 2007 dan 2006, instrumen As of 31 December 2007 and 2006, the Company’s derivative
derivatif Perseroan tidak memenuhi persyaratan akuntansi instruments did not qualify for hedge accounting.
lindung nilai.
i. Imbalan pasca-kerja i. Post-employment benefits
Kewajiban Perseroan atas imbalan pasca-kerja yang The Company’s obligations for post-employment benefits,
merupakan program imbalan pasti dihitung sebesar nilai kini which are under a defined benefit plan, are calculated at the
dari taksiran jumlah imbalan pasca-kerja masa depan yang present value of estimated future benefits that the employees
timbul dari jasa yang telah diberikan oleh karyawan pada have earned in return for their service in the current and prior
periode berjalan dan periode-periode sebelumnya. periods. The calculation is performed by an independent
Perhitungan dilakukan oleh aktuaris independen dengan actuary using the projected unit credit method.
menggunakan metode projected unit credit.
Apabila imbalan atas suatu program berubah, bagian atas When the benefits of a plan change, the portion of the
kenaikan atau penurunan imbalan sehubungan dengan biaya increased or decreased benefits relating to past service by
jasa lalu karyawan dibebankan atau dikreditkan pada employees is charged or credited to the income statement on a
laporan laba rugi berdasarkan metode garis lurus selama straight-line basis over the average service period until the
periode masa kerja rata-rata hingga imbalan pasca-kerja benefits become vested. To the extent that the benefits vest
menjadi hak karyawan (vested). Imbalan pasca-kerja yang immediately, the expense is recognized immediately in the
telah menjadi hak karyawan diakui segera sebagai beban income statement.
Laba per saham dihitung berdasarkan jumlah rata-rata Earnings per share are computed based on the weighted
tertimbang saham beredar/ditempatkan dalam tahun yang average number of total outstanding/issued shares during the
bersangkutan. year.
ksi hubungan istimewa l. Related party transactions
Dalam laporan ini, istilah pihak-pihak yang mempunyai In this report, the term related parties is used in accordance
hubungan istimewa digunakan sesuai dengan perumusan with the definition in the Statement of Financial Accounting
dalam Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. 7, Standard No. 7, “Related Party Disclosures”, as follows:
“Pengungkapan Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan
Istimewa”, sebagai berikut:
(i) Perusahaan yang melalui satu atau lebih perantara, (i) Companies which through one or more intermediaries,
mengendalikan atau dikendalikan oleh, atau berada di control or are controlled by, or are under the same
bawah pengendalian bersama, dengan perusahaan control as, the reporting company (including holding
pelapor (termasuk holding companies, subsidiaries, companies, subsidiaries and fellow subsidiaries);
dan fellow subsidiaries);
(ii) Perusahaan asosiasi; (ii) Associated companies;
(iii) Perorangan yang memiliki, baik secara langsung (iii) Individuals who own, directly or indirectly, an interest in
maupun tidak langsung, suatu kepentingan hak suara the voting rights of the reporting company that gives them
di perusahaan pelapor yang berpengaruh secara significant influence over the company, and close family
signifikan, dan anggota keluarga dekat dari members of the individuals (close family members are
perorangan tersebut (yang dimaksud dengan anggota persons who can be expected to influence, or be
keluarga dekat adalah mereka yang dapat diharapkan influenced by, those individuals in their transactions with
mempengaruhi atau dipengaruhi perorangan tersebut the reporting company);
dalam transaksinya dengan perusahaan pelapor);
(iv) Karyawan kunci, yaitu orang-orang yang mempunyai (iv) Key management personnel, that is persons who have the
wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, authority and responsibility for planning, directing and
memimpin dan mengendalikan kegiatan perusahaan controlling the operations of the reporting company,
pelapor, yang meliputi anggota dewan komisaris, including members of the board of commissioners,
direksi dan manajer dari perusahaan serta anggota directors and managers and their close family members,
keluarga dekat orang-orang tersebut, dan; and;
(v) Perusahaan dimana suatu kepentingan substansial (v) Companies of which a substantial interest in the voting
dalam hak suara dimiliki, baik secara langsung rights is owned, directly or indirectly, by the individuals
maupun tidak langsung, oleh setiap orang yang described in (iii) or (iv), or the individuals have
diuraikan dalam huruf (iii) atau (iv), atau setiap orang significant influence over these companies. This
tersebut mempunyai pengaruh signifikan atas includes companies which are owned by members of the
perusahaan tersebut. Ini mencakup perusahaan- board of commissioners, directors or principal
perusahaan yang dimiliki anggota dewan komisaris, shareholders of the reporting company or which have
direksi atau pemegang saham utama dari perusahaan the same key management personnel as the reporting
pelapor dan perusahaan-perusahaan yang mempunyai company.
anggota manajemen kunci yang sama dengan
perusahaan pelapor.
Semua transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai All transactions with related parties, which are carried out
hubungan istimewa, baik yang dilakukan dengan syarat dan under the same as well as different terms and conditions with
kondisi yang sama maupun berbeda dengan pihak lain yang non-related parties, are disclosed in the financial statements.
tidak mempunyai hubungan istimewa, diungkapkan dalam
laporan keuangan.
masi segmen m. Segment information
Informasi segmen usaha adalah informasi komponen usaha A business segment information is a distinguishable
yang menghasilkan barang/jasa yang memiliki karakteristik information of business component producing particular
risiko dan imbalan yang dapat dibedakan dengan komponen products/services that has different characteristic of risks and
usaha lainnya. returns with the other business components.
Informasi segmen geografis adalah informasi komponen A geographical segment information is a distinguishable
usaha di wilayah geografis ekonomi yang memiliki information of business component at a particular
karakteristik risiko dan imbalan yang dapat dibedakan geographical economic environment that has different
dengan komponen usaha di wilayah geografis ekonomi characteristic of risks and returns with the business
lainnya. component at other geographical areas.
Perseroan mengidentifikasikan bahwa hanya ada satu The Company identified that it has only one business segment,
segmen usaha, yaitu pengolahan dan pendistribusian air which is bottling and distribution of drinking water, and one
minum dalam kemasan, dan satu segmen geografis, yaitu geographical segment, which is Indonesia. Accordingly, the
Indonesia. Karenanya, tidak ada informasi segmen yang Company has no reportable segment information.
dilaporkan.
Penyusunan laporan keuangan berdasarkan prinsip The preparation of financial statements in conformity with
akuntansi yang berlaku umum menyebabkan manajemen generally accepted accounting principles requires
perlu membuat taksiran dan asumsi yang mempengaruhi management to make estimates and assumptions that affect the
jumlah aktiva dan kewajiban yang dilaporkan dan reported amounts of assets and liabilities and disclosure of
pengungkapan aktiva dan kewajiban kontinjensi pada contingent assets and liabilities at the date of financial
tanggal laporan keuangan, dan jumlah pendapatan dan statements and the reported amounts of revenues and expenses
beban yang dilaporkan selama periode laporan. Hasil aktual during the reporting period. Actual results could differ from
dapat berbeda dari taksiran tersebut. those estimates.
2007 2006
Piutang usaha dari: ) ) Trade receivables from:
Pihak yang mempunyai hubungan
istimewa (PT Coca Cola Related party (PT Coca Cola
Distribution Indonesia) 8.608) 9.543 Distribution Indonesia)
Pihak ketiga 8.802) 14.761 Third parties
17.410) 24.304
Dikurangi penyisihan piutang ragu-ragu (843) (3.287) Less allowance for doubtful accounts
16.567 21.017
Manajemen berpendapat bahwa penyisihan piutang ragu-ragu sudah Management believes that the allowance for doubtful accounts is
memadai. adequate.
4. PERSEDIAAN 4. INVENTORIES
2007 2006
Pada akhir tahun 2007, persediaan diasuransikan terhadap resiko At end of 2007, the inventories were insured against risk of fire,
kebakaran, penjarahan, huru hara, pemogokan, tindak kejahatan, angin civil commotion damage, riots, strike, malicious damage,
topan, badai dan banjir dengan nilai pertanggungan sebesar Rp.20 typhoon, storm and flood for Rp 20 billion. Management believes
milyar. Manajemen berkeyakinan bahwa jumlah pertanggungan this insured amount is adequate.
tersebut memadai.
2007 2006
2007
Reklasifikasi dan
Saldo awal/ penyesuaian/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reclassifications Ending
balance Additions Disposals and balance
adjustments
HARGA ACQUISITION
PEROLEHAN: COST:
AKUMULASI ACCUMULATED
PENYUSUTAN DEPRECIATIO
: N:
2006
2006
Saldo awal/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending
balance Additions Disposals Reclassificati balance
ons
AKUMULASI ACCUMULATE
PENYUSUTAN D
: DEPRECIATIO
N:
2007 2006
Penyusutan dibebankan pada: Depreciation expense was charged to:
Biaya produksi 18.005 13.320 Production costs
Beban usaha 5.285 4.689 Operating expenses
23.290 18.009
2007: 2007:
Perincian tanah adalah sebagai berikut: Details of land are as follows:
– 6 buah sertifikat HGB atas tanah yang tersebar di Pulau – 6 HGB title certificates on land spread over Java, valid
Jawa, berlaku sampai dengan 2014 – 2036, dan dapat through 2014 – 2036, and can be extended.
diperbaharui.
Akibat dari restrukturisasi yang dilakukan, beberapa lokasi
beserta bangunan diatasnya yang tidak digunakan lagi dalam As a result of the restructuring, several locations including
operasi sebagai berikut: buildings are not utilized anymore in operations as follows:
– 1 buah sertifikat HGB terletak di Deli Serdang, Sumatera
Utara. – 1 HGB title certificate located at Deli Serdang, North
– 1 buah sertifikat HGB terletak di Cilegon, Jawa Barat. Sumatera.
– 1 buah sertifikat HGB terletak di Semarang, Jawa Tengah. – 1 HGB title certificate located at Cilegon, West Java.
– 1 buah sertifikat HGB terletak di Narogong, Jawa Barat. – 1 HGB title certificate located at Semarang, Central Java.
– 3 buah sertifikat HGB terletak di Cibuntu, Jawa Barat. – 1 HGB title certificate located at Narogong, West Java.
– 3 HGB title certificates located at Cibuntu, West Java.
2006: 2006:
Perincian tanah adalah sebagai berikut: Details of land are as follows:
– 9 buah sertifikat HGB atas tanah yang tersebar di Pulau – 9 HGB title certificates on land spread over Java, valid
Jawa, berlaku sampai dengan 2014 – 2036, dan dapat through 2014 – 2036, and can be extended.
diperbaharui.
Akibat dari restrukturisasi yang dilakukan, beberapa lokasi As a result of the restructuring, several locations including buildings
beserta bangunan diatasnya yang tidak digunakan lagi dalam are not utilized anymore in operations as follows:
operasi sebagai berikut:
– 1 buah sertifikat HGB terletak di Deli Serdang, Sumatera – 1 HGB title certificate located at Deli Serdang, North Sumatera.
Utara. – 1 HGB title certificate located at Denpasar, Bali.
– 1 buah sertifikat HGB terletak di Denpasar, Bali. – 1 HGB title certificate located at Cilegon, West Java.
– 1 buah sertifikat HGB terletak di Cilegon, Jawa Barat. – 1 HGB title certificate located at Tangerang, West Java.
– 1 buah sertifikat HGB terletak di Tangerang, Jawa Barat. – 1 HGB title certificate located at Rungkut, East Java.
– 1 buah sertifikat HGB terletak di Rungkut, Jawa Timur. – 2 HGB title certificates located at Semarang, Central Java.
– 2 buah sertifikat HGB terletak di Semarang, Jawa Tengah. – 1 HGB title certificate located at Narogong, West Java.
– 1 buah sertifikat HGB terletak di Narogong, Jawa Barat.
Manajemen mengidentifikasikan mesin menganggur dengan nilai Management has identified idle machinery with net book value of
buku masing-masing sebesar Rp 26.664 juta (harga perolehan Rp Rp.26,664 million (acquisition cost of Rp 45,446 million and
45.446 juta dan akumulasi penyusutan Rp 18.782 juta) dan Rp accumulated depreciation of Rp 18,782 million) and Rp.2,140 million
2.140 juta (harga perolehan Rp 9.217 juta dan akumulasi (acquisition cost of Rp 9,217 million and accumulated depreciation of
penyusutan Rp 7.077 juta) per tanggal 31 Desember 2007 dan Rp 7,077 million) as of 31 December 2007 and 2006, respectively.
2006. Mesin tersebut telah diturunkan nilainya ke harga jual neto This machinery has been impaired to its net selling price of Rp 17,102
sebesar Rp.17.102 juta per tanggal 31.Desember 2007 dan nilai million as of 31.December 2007 and was fully impaired as of 31
bukunya telah diturunkan sepenuhnya per tanggal 31 Desember December 2006. The idle machinery identified as of 31 December
2006. Mesin menganggur yang diidentifikasikan per tanggal 2006 with net book value of Rp 1,868 million was sold in July 2007.
31.Desember 2006 dengan nilai buku sebesar Rp 1.868 juta telah Total loss on impairment of fixed assets of Rp.9,290 million and Rp
dijual di bulan Juli 2007. Total rugi penurunan nilai aktiva tetap 7,286 million during the years ended 31.December 2007 and 2006,
masing-masing sebesar Rp 9.290 juta dan Rp 7.286 juta selama respectively, was fully charged to operating expenses.
tahun berakhir 31 Desember 2007 dan 2006 dibebankan
semuanya ke beban usaha.
Pada akhir tahun 2007, aktiva tetap diasuransikan terhadap risiko At end of 2007, the fixed assets were insured against risk of fire, civil
kebakaran, penjarahan, huru hara, pemogokan, tindak kejahatan, commotion damage, riots, strike, malicious damage, typhoon, storm
angin topan, badai dan banjir dengan nilai pertanggungan sebesar and flood for Rp 206 billion. Management considers the insurance
Rp 206 milyar. Manajemen menganggap jumlah pertanggungan coverage is adequate.
tersebut memadai.
Selama tahun berakhir 31 Desember 2007 dan 2006, terdapat During the years ended 31 December 2007and 2006, there were costs
biaya sehubungan dengan persiapan aktiva tetap tertentu dari incurred in connection with the commissioning of certain fixed assets
pihak yang mempunyai hubungan istimewa masing-masing from a related party amounting to Rp 598 million and Rp.3,820
sebesar Rp 598 juta dan Rp 3.820 juta. million, respectively.
Selama tahun berakhir 31 Desember 2007 dan 2006, Perseroan During the years ended 31 December 2007 and 2006, the Company
telah melakukan pelepasan aktiva tetap sebagai berikut: disposed of certain fixed assets as follows:
2007 2006
Hasil penjualan aktiva tetap 19.392 10.448) Proceeds from sales of fixed assets
Nilai buku bersih (6.109) (2.619) Net book value
Keuntungan pelepasan aktiva tetap, 13.283 7.829) Gain on disposal of fixed assets, net
bersih
2007 2006
Citibank N.A., cabang Jakarta 16.887 381.089 Citibank N.A., Jakarta branch
pinjaman di atas
Hutang usaha merupakan kewajiban kepada pihak ketiga yang Trade payables represent payables to third parties for the
timbul atas pembelian bahan kemasan dan bahan pembantu. purchases of packaging materials and indirect materials.
Jumlah hutang usaha menurut umur adalah sebagai berikut: The aging of trade payables is as follows:
2007 2006
Rincian hutang usaha menurut jenis mata uang The details of trade payables based on the
adalah sebagai berikut: currencies are as follows:
2007 2006
2007 2006
10. HUTANG LAIN-LAIN DAN BEBAN MASIH 10. OTHER PAYABLES AND ACCRUED
HARUS DIBAYAR EXPENSES
2007 2006
30.519 23.368
36.972 38.010
10. HUTANG LAIN-LAIN DAN BEBAN MASIH 10. OTHER PAYABLES AND ACCRUED
HARUS DIBAYAR (Lanjutan) EXPENSES (Continued)
Jumlah yang tersebut diatas terhutang kepada The above amounts are payables to the
pihak-pihak berikut: following parties:
2007 2006
Pada akhir Juli 2007, manajemen mengumumkan penutupan satu In late July 2007, management announced a closure of one plant in
pabrik di Jawa Barat. Akibatnya, hubungan kerja di pabrik West Java. Consequently, all employment at the related plant was
tersebut diputus pada bulan Agustus 2007. terminated in August 2007.
Pada bulan September dan Oktober 2007, Perseroan In September and October 2007, the Company announced a
mengumumkan suatu rencana restrukturisasi (penutupan pabrik restructuring plan (closure of certain plants and sales offices) to
dan kantor penjualan tertentu) untuk merampingkan organisasi streamline its business organization, which will result in a
operasinya yang akan berakibat pada pengurangan jumlah reduction of the number of its employees. The plan is expected to be
karyawan. Rencana ini diharapkan akan terselesaikan pada bulan completed in March 2008. Management has made provision of Rp
Maret 2008. Manajemen telah membuat cadangan sebesar Rp 37,851 million to cover compensation to be paid to affected
37.851 juta sebagai kompensasi yang akan dibayarkan kepada employees.
karyawan yang terkena dampaknya.
Pada akhir Desember 2005, manajemen mengumumkan suatu In late December 2005, management announced a restructuring
rencana restrukturisasi, terutama untuk merampingkan organisasi plan, mainly to streamline the sales and distribution organizations.
penjualan dan distribusi. Akibatnya, jumlah karyawan di berbagai Consequently, the number of employees in various functions in the
bagian di cabang-cabang penjualan dikurangi. Rencana ini telah sales branches was reduced. The plan was completed in December
selesai pada bulan Desember 2006. 2006.
Mutasi cadangan biaya restrukturisasi adalah sebagai berikut: Movement of the provision for restructuring costs is as follows:
2007 2006
Akun ini merupakan setoran jaminan botol dari pelanggan yang This account represents bottle deposits made by customers which
dapat diklaim oleh pelanggan pada saat pengembalian botol. can be claimed by customers upon return of the related bottles.
Sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia No. 13/2003 In accordance with Law of the Republic of Indonesia No. 13/2003
mengenai peraturan ketenagakerjaan, Perseroan diwajibkan untuk relating to labor regulations, the Company is required to provide
memberikan imbalan pasca-kerja bagi karyawan pada saat post-employment benefits to its employees when their employment is
pemutusan hubungan kerja atau pada saat karyawan pensiun. terminated or when they retire. These benefits are primarily based
Imbalan tersebut terutama berdasarkan masa kerja dan on years of service and the employees’ compensation at termination
kompensasi karyawan pada saat pemutusan hubungan kerja atau or retirement.
pensiun.
The following table summarizes the obligation for post- employment
Berikut ini adalah ringkasan kewajiban imbalan pasca-kerja benefits as reflected in the balance sheets, as well as movement in
sebagaimana tercermin dalam neraca, mutasi kewajiban dan the obligation and expense recognized in the income statement
beban yang diakui dalam laporan laba rugi tahun berakhir during the years ended 31 December 2007 and 2006:
31 Desember 2007 dan 2006:
2007 2006
Nilai kini kewajiban imbalan pasca- 6.187 19.851 Present value of benefits obligation
kerja
Beban jasa lalu yang belum diakui (2.564) (11.070) Unrecognized past service cost
Keuntungan aktuarial yang belum 377 5.219 Unrecognized actuarial gains
diakui
Jumlah yang diakui di neraca 4.000 14.000 Amount recognized in the balance sheet
kerja
2007 2006
Tingkat diskonto 10% per tahun/per 11% per tahun/per Discount rate
annum annum
Tingkat kenaikan gaji 8% per tahun/per 8% per tahun/per Salary increment
annum annum
Jumlah saham/Number of
shares
2007 2006
2007 2006
Agio saham timbul dari selisih antara harga jual saham yang Capital paid in excess of par represents the difference between the
ditawarkan kepada masyarakat di penawaran umum dan nilai selling price offered to public in public offerings and the share par
nominal saham sebesar Rp 1.000 (rupiah penuh). value of Rp 1,000 (whole rupiah).
Berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Based on result of the Extraordinary General Shareholders’
pada tanggal 6 Juni 1997, Perseroan mengeluarkan 38.000.000 Meeting on 6 June 1997, the Company issued 38,000,000 bonus
saham bonus yang berasal dari tambahan modal disetor dengan shares from additional paid-in capital with share par value of
nilai nominal per saham sebesar Rp 1.000 (rupiah penuh). Rp 1,000 (whole rupiah).
Biaya emisi efek ekuitas timbul dari Penawaran Umum Terbatas Stock issuance costs incurred in relation to Limited Public Offering
II yang dilakukan pada bulan Nopember 2007 sebesar Rp 1.525 II conducted in November 2007 amounted to Rp 1,525 million.
juta.
2007 2006
Jumlah yang tersebut diatas The above amounts are sales to the following
merupakan penjualan kepada pihak- parties:
pihak berikut:
Pihak yang mempunyai hubungan
istimewa 48.487 44.888 Related party
Pihak ketiga 83.062 90.155 Third parties
131.549 135.043
Rincian pelanggan utama yang memiliki nilai penjualan bersih The detail of major customers which net sales value exceeded 10% of
melebihi 10% dari nilai penjualan bersih Perseroan adalah sebagai the Company’s net sales are as follows:
berikut:
2007 2006
2007 2006
Bahan kemasan dan bahan pembantu 52.261 56.148 Packaging materials and indirect materials
Biaya tenaga kerja langsung 7.730 8.363 Direct labor
Biaya pabrikasi 70.201 61.842 Factory overhead
Jumlah biaya produksi 130.192 126.353 Total production costs
Barang dalam proses, persediaan awal - - Work in process inventory, beginning balance
Barang dalam proses, persediaan akhir - - Work in process inventory, ending balance
Biaya pokok produksi 130.192 126.353 Cost of goods manufactured
Barang jadi, Finished goods inventory,
persediaan awal 2.301 2.624 beginning balance
Barang jadi, Finished goods inventory,
persediaan akhir (663) (2.301) ending balance
131.830 126.676
Rincian pemasok dengan nilai pembelian bahan kemasan dan The detail of suppliers from whom the purchase of packaging
bahan pembantu yang melebihi 10% dari total pembelian bersih materials and indirect materials amounted to more than 10% of
adalah sebagai berikut: total net purchases is as follows:
2007 2006
2007 2006
19. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 19. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES
2007 2006
Gaji dan tunjangan karyawan lainnya 26.145 28.713 Salary and other employees’ compensation
Penyusutan 3.556 2.780 Depreciation
Pengurusan, perizinan dan honorarium
Handling, license and professional fee
tenaga ahli 3.320 3.388
Transportasi dan komunikasi 2.844 2.960 Transportation and communication
Sewa dan asuransi 1.922 1.499 Rent and insurance
Air, listrik, alat tulis dan cetakan 1.194 1.891 Water, electricity, stationery and printing
Perjalanan dinas 668 1.164 Travelling
Perbaikan dan pemeliharaan 606 555 Repair and maintenance
Administrasi dan provisi 301 375 Administration and provision
Lain-lain 922 1.404 Miscellaneous
41.478 44.729
a. Komponen beban (penghasilan) pajak adalah sebagai berikut: a. The components of income tax expense (benefit) are as
follows:
2007 2006
b. Rekonsiliasi antara rugi akuntansi sebelum pajak penghasilan b. The reconciliation of accounting loss before tax to tax loss of
dengan rugi fiskal Perseroan adalah sebagai berikut: the Company is as follows:
2007 2006
2007 2006
Total kompensasi rugi fiskal, akhir Tax loss carryforwards, end of year
tahun (382.480) (267.849)
c. Rekonsiliasi antara rugi akuntansi sebelum pajak dikali tarif c. The reconciliation between accounting loss before tax multiplied
pajak maksimum yang berlaku dengan beban (penghasilan) by the maximum marginal tax rate and income tax expense
pajak adalah sebagai berikut: (benefit) is as follows:
2007 2006
berlaku
(45.595) (38.737)
Perbedaan permanen, dengan tarif Permanent differences, at 30% tax
pajak 30% 2.162 3.637 rate
Perubahan penyisihan aktiva pajak
tangguhan 45.710 12.493 Changes in valuation allowance
Rugi fiskal yang kadarluwarsa - 7.498 Expiration of tax loss carryforwards
Penyesuaian dari Surat Ketetapan 588 14.781 Adjustment from tax assessments
Pajak
Beban (penghasilan) pajak 2.865 (328) Income tax expense (benefit)
d. Perbedaan temporer yang membentuk bagian signifikan dari d. The items that give rise to significant portions of deferred tax
aktiva dan kewajiban pajak tangguhan per 31 Desember 2007 assets and liability as of 31 December 2007 and 2006 are as
dan 2006 adalah sebagai berikut: follows:
2007 2006
f. Sesuai peraturan perpajakan di Indonesia, Perseroan e. Under the taxation laws of Indonesia, the Company submits
melaporkan pajak-pajaknya berdasarkan sistem self- tax returns on the basis of self-assessment. The tax
assessment. Fiskus dapat menetapkan/mengubah pajak-pajak authorities may assess or amend taxes within the statute of
tersebut sebelum waktu kadaluarsa sesuai dengan peraturan limitations, under prevailing regulations. As of
perpajakan yang berlaku. Per tanggal 31 Desember 2007, 31 December 2007, the Company’s taxes for 2003 and 2006,
pajak Perseroan tahun 2003 dan 2006 dan pajak PIJ untuk and PIJ’s taxes for 1997, 2002 and the six-month period
tahun 1997, 2002 dan periode enam bulan berakhir 30 Juni ended 30 June 2006, are being tax-audited; the ultimate
2006 sedang diperiksa petugas pajak; hasil akhirnya belum results could not presently be determined.
dapat diketahui saat ini.
g. Pajak-pajak Perseroan untuk tahun 2005 sudah diaudit oleh f. The Company’s 2005 taxes have been audited by the tax
otoritas pajak. Surat ketetapan pajak diterbitkan pada bulan authorities. The tax assessment letters were issued in June
Juni 2007. Hasil pemeriksaan atas pajak penghasilan badan 2007. The assessment on the Company’s corporate income
Perseroan menunjukkan adanya koreksi pengurangan rugi tax resulted in a reduction of the tax loss from Rp 93,310
fiskal dari Rp 93.310 juta menjadi sebesar Rp 91.350 juta million to Rp 91,350 million and an approval for tax refund
dan persetujuan atas restitusi pajak sebesar Rp 722 juta. of Rp 722 million. The assessment on the Value Added Tax,
Hasil pemeriksaan atas Pajak Pertambahan Nilai, pajak income tax articles 21, 23 and 4 (2) resulted in total tax
penghasilan pasal 21, pasal 23 dan pasal 4 (2), menunjukkan under payment of Rp 44 million and an approval for Value
adanya pajak yang kurang dibayar sebesar Rp 44 juta, dan Added Tax refund of Rp 6,828 million.
persetujuan atas restitusi Pajak Pertambahan Nilai sebesar
Rp 6.828 juta.
Pajak-pajak PIJ untuk tahun 2005 sudah diaudit oleh otoritas PIJ’s 2005 taxes have been audited by the tax authorities.
pajak. Surat ketetapan pajak diterbitkan pada bulan Maret The tax assessment letters were issued is March 2007. The
2007. Hasil pemeriksaan atas pajak penghasilan badan PIJ assessment on the PIJ’s corporate income tax resulted in a
menunjukkan adanya koreksi pengurangan rugi fiskal dari reduction of the tax loss from Rp 5,287 million to
Rp 5.287 juta menjadi sebesar Rp 2.845 juta dan persetujuan Rp 2,845 million and an approval for tax refund of
atas restitusi pajak sebesar Rp 1 juta. Hasil pemeriksaan atas Rp 1 million. The assessment on the income tax articles
pajak penghasilan pasal 21, 23, 26, 4 (2) dan PPN 21,23,26, 4 (2) and VAT resulted in total tax under payment
menunjukkan adanya pajak yang kurang dibayar sebesar Rp of Rp 167 million. The Company (on behalf of PIJ) has
167 juta. Perseroan (atas nama PIJ) telah mengajukan submitted objections on assessments of corporate income
keberatan atas hasil pemeriksaan pajak penghasilan badan tax and VAT of Rp 119 million. The Company also submitted
dan Pajak Pertambahan Nilai sebesar Rp 119 juta. Perseroan an appeal on assessment of income tax article 26 of Rp 23
juga telah mengajukan permohonan banding atas hasil million. The objections and appeal are still in process.
pemeriksaan pajak penghasilan pasal 26 sebesar Rp 23 juta.
Surat keberatan dan permohonan banding masih dalam
proses.
Pajak-pajak Perseroan untuk tahun 2004 sudah diaudit oleh The Company’s 2004 taxes have been audited by the tax
otoritas pajak. Surat ketetapan pajak diterbitkan pada bulan authorities. The tax assessment letters were issued in July
Juli 2006. Hasil pemeriksaan atas pajak penghasilan badan 2006. The assessment on the Company’s corporate income
Perseroan menunjukkan adanya koreksi pengurangan rugi tax resulted in a reduction of the tax loss from Rp 95,708
fiskal dari Rp 95.708 juta menjadi sebesar Rp 52.551 juta million to Rp 52,551 million and an approval for tax refund
dan persetujuan atas restitusi pajak sebesar Rp 70 juta. Hasil of Rp 70 million. The assessment on the Value Added Tax,
pemeriksaan atas Pajak Pertambahan Nilai, pajak income tax articles 21, 23 and 4 (2) resulted in total tax
penghasilan pasal 21, pasal 23 dan pasal 4 (2), menunjukkan under payment of Rp 197 million.
adanya pajak yang kurang dibayar sebesar Rp 197 juta.
Pajak-pajak PIJ untuk tahun 2004 sudah diaudit oleh otoritas PIJ’s 2004 taxes have been audited by the tax authorities.
pajak. Surat ketetapan pajak diterbitkan pada bulan Juli The tax assessment letters were issued in July 2006. The
2006. Hasil pemeriksaan atas pajak penghasilan badan PIJ assessment on the PIJ’s corporate income tax resulted in a
menunjukkan adanya koreksi pengurangan rugi fiskal dari reduction of the tax loss from Rp 13,693 million to Rp 7,581
Rp 13.693 juta menjadi sebesar Rp 7.581 juta dan million and an approval for tax refund of Rp 1 million. The
persetujuan atas restitusi pajak sebesar Rp 1 juta. Hasil assessment on the income tax articles 23 and 4 (2) resulted
pemeriksaan atas pajak penghasilan pasal 23 dan pasal 4 (2), in total tax under payment of Rp 33 million.
menunjukkan adanya pajak yang kurang dibayar sebesar
Rp 33 juta.
Rincian sifat hubungan dan jenis transaksi yang signifikan dengan The nature of the Company’s relationships and transactions
pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut: with its related parties are as follows:
PT Coca Cola Distribution Indonesia Perusahaan afiliasi/ Affiliates company Penjualan air dalam kemasan/ Sales of
bottled water
Nestle Waters Management & Technology Perusahaan afiliasi/ Affiliates company Biaya persiapan aktiva tetap/ Costs incurred
in connection with commissioning of
fixed assets
Water Partners Brand S.A. Perusahaan afiliasi/ Affiliates company Pembayaran biaya lisensi/ Payment of
license fees
The Coca Cola Company Perusahaan afiliasi/ Affiliates company Pembayaran biaya jaminan kredit/ Payment
of credit support fee
Nestle S.A Perusahaan afiliasi/ Affiliates company Pembayaran biaya jaminan kredit/ Payment
of credit support fee
Transaksi dan saldo yang signifikan dengan pihak-pihak yang Significant transactions and balances with related parties are
mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut: as follows:
2007 2006
Dalam jutaan Dalam jutaan
Rupiah/ Rupiah/
In millions of In millions of
Rupiah %* Rupiah %*
* Persentase terhadap total Aktiva/ Kewajiban/ Penjualan/ Biaya yang * Percentage of total related Assets/ Liabilities/ Sales/ Expenses
bersangkutan
a. Pada tanggal 2 Juli 2005, Perseroan telah menandatangani a. On 2 July 2005, the Company entered into Sub License
perjanjian Sub Lisensi dengan Water Partners Brand S.A. agreement with Water Partners Brand S.A. (“Licensee”)
(“Pemegang Lisensi”) dimana pemilik lisensi adalah whereby the Licensors are Nestle S.A., Societe Des Produits
Nestle)S.A., Societe Des Produits Nestle S.A., Nestec S.A., Nestle S.A., Nestec S.A., and The Coca Cola Company
dan The Coca Cola Company (“TCCC”). Berdasarkan (“TCCC”). Under this agreement, the Licensee grants to the
perjanjian ini, Pemegang Lisensi memberikan Perseroan hak Company an exclusive right, authority and license to use
eksklusif, wewenang dan lisensi untuk menggunakan merek certain trademarks and know-how within Indonesia and East
dagang tertentu dan keahlian di Indonesia dan Timor Timur. Timor. The agreement is valid until 10 September 2023 or
Perjanjian ini berlaku sampai tanggal 10 September 2023 longer if agreed among Nestle S.A. and Refresment Product
atau lebih lama jika disetujui oleh Nestle S.A. dan Services, a subsidiary of TCCC.
Refresment Product Services, anak perusahaan TCCC.
Berkenaan dengan hal diatas, Perseroan akan membayar With regard to above, the Company shall pay to Licensee,
kepada Pemegang Lisensi, biaya lisensi sebesar 5 persen license fees totaling 5 percent of the net sales of the products
dari penjualan bersih produk yang dijual. sold.
b. Pada tanggal 30 Juni 2005, Perseroan menandatangani b. On 30 June 2005, the Company entered into Credit Support
Perjanjian Jaminan Kredit dengan Nestle S.A. dan TCCC Agreements with Nestle S.A. and TCCC (“Credit Support
(“Penyedia Jaminan Kredit”) dimana Penyedia Jaminan Provider”) whereby the Credit Support Provider will provide
Kredit akan menyediakan jaminan kredit sehubungan credit support in form of guarantees in respect of credit
dengan fasilitas kredit yang diberikan oleh Citibank N.A. facilities given by Citibank N.A., in aggregate amount of USD
dengan jumlah fasilitas maksimum sebesar USD 49 juta per 49 million as of 31 December 2007 and USD 45 million as of
tanggal 31 Desember 2007 dan USD 45 juta per tanggal 31 December 2006. The credit support by each of the Credit
31 Desember 2006. Jaminan kredit dari tiap Penyedia Support Provider is at all times limited up to the amount of not
Jaminan Kredit tidak melebihi 50 persen dari total fasilitas more than 50 percent of the aggregate amount
kredit. Perjanjian ini berlaku sampai dengan tanggal of credit facilities. These agreements are valid until 31 March
Sehubungan dengan hal tersebut, Perseroan membayar biaya With regard to above, the Company pays the Credit Support
jaminan kredit kepada Penyedia Jaminan Kredit sebesar 1,5 Provider a fee at the initial rate of 1.5 percent per annum on
persen per tahun dari total jumlah fasilitas kredit yang the aggregate of all amounts outstanding under the credit
terutang. facility.
c. Pada tanggal 31 Desember 2006, Perseroan mempunyai c. As of 31 December 2006, the Company has outstanding
kontrak valuta berjangka yang masih belum diselesaikan forward contracts to buy USD 4,600,000 for Rp 43,057
untuk membeli USD 4.600.000 untuk Rp 43.057 juta dari million from Citibank N.A., Jakarta. Contract settlement dates
Citibank N.A., Jakarta. Tanggal penyelesaian kontrak adalah are 9 April and 8 June 2007.
9 April dan 8 Juni 2007.
23. AKTIVA DAN KEWAJIBAN DALAM 23. ASSETS AND LIABILITIES DENOMINATED
MATA UANG ASING IN FOREIGN CURRENCIES
Pada tanggal 31 Desember 2007, aktiva dan kewajiban dalam As of 31 December 2007, assets and liabilities denominated in
mata uang asing, ekuivalen dalam Dolar Amerika Serikat, adalah various foreign currencies, in equivalent US Dollars, are as
sebagai berikut: follows:
2007
USD
Dalam angka penuh/ Dalam jutaan Rupiah/
In full amounts In millions of
Rupiah
Aktiva: Assets:
Kas 26.293 248 Cash
Aktiva lancar lainnya 47.097 443 Other current assets
Jaminan 34.513 325 Refundable deposits
107.903 1.016
Kewajiban: Liabilities:
Hutang usaha (71.764) (673) Trade payables
Hutang lain-lain dan beban Other payables and accrued
masih (1.724.340) (16.242) expenses
harus dibayar
Hutang bank (550.000) (5.180) Bank loans
(2.346.104) (22.095)
(2.238.201) (21.079)
Perseroan telah berulang kali menderita kerugian dari kegiatan The Company has suffered recurring losses from operations and
operasinya dan arus kas negatif dari aktivitas operasi. Selain itu, negative cash flows from operating activities. In addition, the
Perseroan mengalami defisit modal kerja sebesar Rp 63.225 juta Company has a working capital deficit of Rp 63,225 million, as of
pada tanggal 31 Desember 2007. 31 December 2007.
Tindakan-tindakan telah diambil oleh manajemen untuk Measures have been taken by management to restructure,
merestrukturisasi, merampingkan dan mereorganisasi operasi streamline and reorganize its business operation, and continue
bisnis, dan akan melanjutkan usaha untuk meningkatkan efisiensi improving overall efficiencies. The Coca Cola Company and
secara keseluruhan. The Coca Cola Company dan Nestle S.A., Nestle S.A., joint partners in Water Partners Bottling S.A.,
sekutu bersama di Water Partners Bottling S.A., memberikan provide support in the form of guarantees of the Company’s
jaminan kredit atas fasilitas kredit yang diberikan oleh Citibank credit facilities provided by Citibank N.A.; and have confirmed
N.A.; dan telah mengkonfirmasikan bahwa selama mereka that they, for so long as they hold controlling interest in the
memegang hak pengendalian atas Perseroan, mereka akan berusaha Company, expect to exert their best reasonable efforts to maintain
sewajarnya untuk menjaga hubungan yang sehat dengan Perseroan a healthy relationship with the Company and expect to provide
dan memberikan dukungan sewajarnya, yang konsisten dengan such reasonable support which is consistent with the normal
hubungan normal antara mereka dan perusahaan afiliasinya, relationship between them and their affiliates, for at least the next
setidaknya untuk dua belas bulan ke depan sejak tanggal twelve months from 31 December 2007.
31 Desember 2007.