Открыть Электронные книги
Категории
Открыть Аудиокниги
Категории
Открыть Журналы
Категории
Открыть Документы
Категории
DEMAM DENGUE
DESA LOE KECAMATAN WALEA KEPULAUAN
TAHUN 2022
NOVANA, SKM
BAB 1
PENDAHULUAN
4) Ras
Beberapa ras manusia atau kelompok penduduk mempunyai
kekebalan alamiah terhadap Demam Berdarah Dengue,
misalnya sickle cell anemia dan ovalositas.
5) Status Gizi
Masyarakat yang gizinya kurang baik dan tinggal di daerah
endemis Demam Berdarah Dengue lebih rentan terhadap infeksi
Demam Berdarah Dengue.
b. Nyamuk
Nyamuk termasuk serangga yang melangsungkan siklus
kehidupan di air. Kelangsungan hidup nyamuk akan terputus
apabila tidak ada air. Nyamuk dewasa sekali bertelur sebanyak ±
100-300 butir, besar telur sekitar 0,5 mm. Setelah 1-2 hari menetas
menjadi jentik, 8-10 hari menjadi kepompong (pupa), dn 1-2 hari
menjadi nyamuk dewasa.
b. Populasi Studi
1) Populasi kasus
Semua orang yang dalam sediaan darahnya ditemukan
Plasmodium falciparum berdasarkan hasil pemeriksaan
mikroskopis Demam Berdarah Dengue penduduk di Kecamatan
Kampunglaut Wilayah Kerja UPT Puskesmas Puskesmas
Kampunglaut Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah pada tahun 2022.
2) Populasi Kontrol
Semua orang yang dinyatakan negatif Demam Berdarah Dengue
berdasarkan hasil pemeriksaan sediaan darah secara mikroskopis
Demam Berdarah Dengue di Kecamatan Kampunglaut Wilayah
Kerja UPT Puskesmas Puskesmas Kampunglaut Kabupaten
Cilacap, Jawa Tengah pada tahun 2022
Keterangan:
n = besar sampel
Zα = 1,96
Zβ = 0,842
P = ½ (P1+P2)
Q1 = 1-P1
Q2 = 1-P2
Q = 1-P
1. Data Primer
Data primer yang dikumpulkan dalam penyelidikan ini meliputi
karakteristik responden, karakteristik status sosial ekonomi responden,
serta faktor risiko yang berhubungan dengan kejadian Demam
Berdarah Dengue.
Data karakteristik responden meliputi nama, umur, jenis
kelamin, alamat, data kesakitan responden termasuk didalamnya
tanggal mulai sakit dan gejala kilinis penyakit yang muncul. Data
karakteristik status sosial ekonomi responden berupa pekerjaan,
penghasilan dan pendidikan responden.
Data yang berhubungan dengan faktor risiko kejadian Demam
Berdarah Dengue meliputi kondisi lingkungan sekitar rumah
(dilakukan pengamatan langsung), kondisi rumah responden, data
penempatan ternak besar, kebiasaan mobilisasi atau migrasi, pola
bercocok tanam dan perilaku responden (berupa data tentang kebiasaan
keluar malam pada malam hari, kebiasaan menggunakan obat anti
nyamuk, kebiasaan menggunakan kelambu)
Data lain dalam Penyelidikan ini adalah data hasil pemeriksaan
sediaan darah baik yang diperiksa dengan menggunakan RDT maupun
secara mikroskopis yang telah diambil saat dilakukan pelacakan kasus
maupun sebelum pelacakan.
Data juga dapat diperoleh berdasarkan informasi dari tenaga
kesehatan Puskesmas, ketua RT, dan masyarakat setempat yang
mengetahui adanya kasus baru.
2. Data Sekunder
Data sekunder yang digunakan dalam pelacakan ini diambil
berdasarkan laporan Masyarakat, Kunjungan Poskesdes
BAB 4
HASIL PENYELIDIKAN
Tahun 2006 – 2009 kasus Demam Berdarah Dengue di Desa Loe sudah
tidak ditemukan kembali. Bulan Februari tahun 2022 Demam Berdarah Dengue
Desa Loe kembali muncul 12 kasus dengan kasus awal kasus impor dari
Pangandaran sampai dengan bulan Mei 2022 sudah 45 kasus positif Demam
Berdarah Dengue. Dari hasil studi entemolog ditemukan breedingplaces
sebanyak 4 tempat berupa kolam warga yang tidak terawat menjadi tempat
perindungkan nyamuk Demam Berdarah Dengue. Dari ke 4 kolam tersebut
ditemukan positif jentik nyamuk An. Sundaicus. Vegetasi yang ada dikolam
ditemukan lumut usus ayam. Dan keberadaan ikan pemakan jentik tidak banyak
ditemukan.Upaya penanganan dilakukan melalui pencarian penderita dengan
kegiatan ACD dan PCD. Mass fever survey dilakukan untuk memaksimal
pencarian penderita. Seluruh penderita yang positif diobati semua dengan ACT
Kombinasi. Modifikasi lingkungan dilakukan oleh kalangan PNS dan warga
masyarakat dengan membersihkan kolam, mengalirkan genangan air,
mengangkat lumut ikanisasi dan larvasida. Upaya tersebut berhasil menurunkan
angka kesakitan Demam Berdarah Dengue untuk sementara waktu ini. Berikut
foto sebaran kasus awal Demam Berdarah Dengue beserta breedingplacesnya di
Desa Loe
Gambar 4.1 Sebaran kasus KLB Demam Berdarah Dengue di Desa Loe
tahun 2022
4.3 Kronologis Kejadian KLB di Desa Loe
Deskripsi Kasus
1 Igg/ IGM + 3 38
2 Demam 8 100
5 Nyeri otot 4 50
6 Rash 5 63
7 Rumple Leede 5 63
9 Perdarahan 3 38
0
M-30 M-31 M-32 M-33 M-34 M-35 M-36 M-37 M-38 M-39 M-40
distribusi kasus berdasarkan waktu (minggu) terlihat pada gambar dibawah ini
dimana Terdapat Kasus di Minggu Ke 37 dan Minggu Ke 38 tahun 2022
N
O J ALAMA RT/
NAMA UMUR
K T RW
1 CITRA W 27/05/200
SAMANGKA 6 P LOE 3
2 AL FARABI A 19/02/201
BUKUSU 5 L LOE 3
3 HAFIZAH 27/11/201
MONDING 2 P LOE 1
4 BUNGA CITRA 10 THN P LOE 1
5 YUNITA H BULOE 10 THN P LOE 1
6 17/08/197
CILIYANTI 8 P LOE 1
7 NUR WASNA 18/03/201
BILQISTI 9 P LOE 2
8 FITRIANI
MONDING 30 THN P LOE 3
Gambar 4.4. Jumlah Kasus Demam Berdarah Dengue Berdasarkan Wilayah
(tempat)
di Desa Loe tahun 2022
0
1 2 3
Gambar 4.5. Mapping kasus Demam Berdarah Dengue dan faktor risiko
di Desa Loe tahun 2022
Jumlah Kasus
13%
25% < 1 Tahun
1 - 4 Tahun
5-14 Tahun
15-44 Tahun
≥ 45 Tahun
63%
Dari gambar diatas terlihat bahwa pada Kasus Demam Berdarah Dengue di
Desa Loe banyak terdapat pada usia Sekolah yaitu usia 5 – 14 tahun dengan
persentase 63%
13%
88%
Dari gambar diatas terlihat bahwa pada KLB Demam Berdarah Dengue di Desa
Loe kasus terbanyak pada perempuan yaitu sebesar 88%.
5.1 Kesimpulan
Dari hasil investigasi yang dilakukan dapat disimpulkan:
1. Telah terjadi KLB Demam Berdarah Dengue di Desa Loe pada bulan
September pada Minggu Ke 37 dan 38 Tahun 2022 yang ditandai
dengan peningkatan kasus yang sebelumnya tidak ada kasus Demam
Berdarah Dengue Dengan Kasus Konfirmasi DBD sebanyak 3 Kasus
dan 5 Kasus Suspek DBD di Desa Loe
2. Secara epidemiologi perkembangan KLB di Desa Loe Kecamatan
Walea Kepulauan yaitu
Berdasarkan orang, kasus tertinggi terdapat pada kelompok umur 05-
14 sebesar 63%
Berdasarkan orang, kasus yang berjen/is kelamin perempuan lebih
banyak pada perempuan yaitu sebesar 88%
Berdasarkan tempat, Jumlah Kasus terbanyak di RT 01 dan Jumlah
Kasus terendah di RT 02
Berdasarkat Tanggal Omset Kasus yang pertama terjadi di RT 03
Berdasarkan waktu kasus tertinggi terjadi pada minggu ke-37 Tahun
2022
5.2 Saran
a. Dinas Kesehatan Kabupaten Tojo Una-Una
1. Memberi bimbingan pada Puskesmas Dolong
2. Memberikan Rdt DBD untuk pemeriksaan IGG
3. Melaksanakan Fogging di Desa Loe dan Sekitarnya
4. Melakukan advokasi kepada Pemda guna mendapat dukungan dana
maupun kebijakan dalam pemberantasan dan penanggulangan
Demam Berdarah Dengue.
b. Pemerintah Desa
1. Diharapkan Melaksanakan PSN dan 3Mplus serentak di Desa
Loe
2. Melaksanaka Kebersihan Lingkungan
3. Memberikan Tindakan Kepada Tenaga Kesehatan Desa yang
tidak membuka Pooskesdes pada Jam Pelayanan.
4. Merangkul Masyarakat agar dapat berobat Ke Poskesdes
c. Poskesdes Loe
1. Memantau perkembangan kasus Demam Berdarah Dengue secara
mingguan.
2. Meningkatkan surveilans Demam Berdarah Dengue melalui
penemuan penderita baik secara aktif maupun pasif.
3. Pengobatan Demam Berdarah Dengue secara adekuat dengan
melibatkan anggota keluarga dan kader
4. Mengunjungi Penderita jika mendapatkan Laporan dari Kader
5. Bekerja sama Dengan Kader dalam Temuan Kasus
d. Kepada Masyarakat
1. Meningkatkan budaya hidup bersih dan sehat dalam upaya
pencegahan penularan kasus penyakit Demam Berdarah Dengue
dengan melakukan kegiatan seperti melakukan upaya Pemberantasan
Sarang Nyamuk, pemakaian kelambu, kasa, obat nyamuk dan
repellent
2. Meningkatkan PSN dan 3M Plus
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Daftar Kasus Demam Berdarah Dengue di Desa Loe Kecamatan
Walea Kepulauan tahun 2022................................................................. 24
Tabel 4.2 Gejala-gejala yang timbul pada penderita Demam Berdarah Dengue
di Kecamatan
Desa Loe Kabupaten Cilacap tahun 2022........................... 26
DAFTAR GAMBAR
Gambar 4. 1 Sebaran kasus Demam Berdarah Dengue di Desa Loe tahun 2022
................................................................................................................. 22
Gambar 4.2 Jenis-jenis Plasmodium pada penderita Demam Berdarah Dengue
di Kecamatan
Desa Loe Kabupaten Cilacap tahun 2022......................... 26
Gambar 4.3 Deskripsi kasus KLB Demam Berdarah Dengue di Desa Loe
Berdasarkan waktu (minggu) tahun 2022......................... 27
Gambar 4.4 Jumlah kasus Demam Berdarah Dengue berdasarkan wilayah
(tempat) di kecamatan
Desa Loe tahun 2022......................................................... 28
Gambar 4.5 Mapping kasus Demam Berdarah Dengue dan faktor risiko di
kecamatan Kampung
Laut tahun 2022................................................................. 28
Gambar 4.6 Distribusi kasus Demam Berdarah Dengue menurut kelompok
umur di Kabupaten
Cilacap tahun 2022............................................................ 29
Gambar 4.7 Distribusi kasus Demam Berdarah Dengue menurut kelompok
jenis kelamin di
Kabupaten Cilacap tahun 2022......................................... 30