Вы находитесь на странице: 1из 13

PENYUSUNAN STANDARD OPERATING PROCEDURES

Teknik Penulisan SOP


Ringkas, Rinci, Runtut, mudah dibaca dan dipahami Tidak ambigu (makna ganda) dan jelas Menggunakan kalimat perintah atau kalimat kerja aktif Tidak menggunakan istilah anda, kamu Tahapan prosedur tidak bertele-tele atau terlalu panjang, diupayakan sederhana dan pendek (maksimal 20 tahapan, bila lebih buat dalam SOP baru) Sebaiknya ditambahkan flowchart untuk menggambarkan prosedur Gunakan standar penulisan yang telah ditentukan organisasi (bila ada)

Macam SOP
SOP Pelayanan

SOP Administrasi
SOP Keamanan dan Keselamatan

SOP Pelayanan
1. Berkaitan dengan pelayanan pada pasien. 2. Meliputi unsur tata cara pelayanan antara lain: komunikasi (cara dan isi), sikap tubuh. Contoh: SOP Pelayanan Front Office, SOP Pelayanan Apotik, SOP Pelayanan Poli, SOP Pelayanan Doorkeeper, SOP Pelayanan Parkir

SOP Administrasi
1. Berkaitan dengan proses administrasi di unit yang bersangkutan. 2. Proses dapat berkaitan dengan pasien. Contoh: SOP Proses Pengisian Rekam Medis, SOP Proses Permintaan Obat, SOP Proses Pencatatan Keuangan, SOP Kalibrasi Alat Medis

SOP Keamanan dan Keselamatan


1. Berkaitan dengan tindakan untuk menjaga keselamatan dan keamanan pelayanan pada pasien. 2. Tidak berkaitan dengan pasien namun memberikan pengaruh pada kastemer (petugas dan pasien) Contoh: SOP Penyimpanan Obat, SOP Penanganan Jarum Suntik Bekas, SOP Cuci Tangan Petugas, SOP Pemusnahan Obat Kadaluarsa

PROSES PENYUSUNAN SOP

Persiapan Penyusunan SOP


1. Tentukan Tim Penyusun di unit kerja yang mengembangkan 2. 3. 4. 5.

6.
7. 8.

SOP Tentukan kegiatan yang akan dibuatkan SOP Tentukan Indikator Cari dan kumpulkan semua bahan rujukan yang terkait dengan berbagai aspek dalam setiap kegiatan yang akan disusun SOP Buat daftar urutan aktivitas dari kegiatan yang akan disusun SOP Dokumentasikan hasil urutan aktivitas dari kegiatan sebagai suatu dokumen SOP Lakukan uji coba dokumen SOP Lakukan review berdasarkan hasil uji coba dokumen SOP untuk menyempurnakan SOP Sahkan SOP

CONTOH SOP DAN INDIKATOR


INDIKATOR
AKTIVITAS

SOP

PENERIMAAN RESEP

SOP PELAYANAN RESEP

APOTIK (WAKTU PELAYANAN OBAT NON RACIKAN)

PENYIAPAN OBAT NON RACIKAN

SOP PENYIAPAN OBAT

MEMBERIKAN OBAT KEPADA PASIEN

SOP SERAH TERIMA OBAT KEPADA PASIEN

TEMPLATE DOKUMEN SOP


JUDUL SOP LEMBAGA/ ORGANISASI STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) Pengertian Tujuan No.Dokumen: xx Tgl diterbitkan : Tgl-Bulan-Tahun No.Revisi: xx Halaman: .... dari .....

Ditetapkan di : ............. (Tgl-Bulan-Tahun) Pimpinan Organisasi

Referensi

Pelaksana Persiapan Prosedur

( ..................................................... ) Menjelaskan definisi istilah dari judul SOP secara umum, jelas dan singkat Menjelaskan hasil (output / outcome) yang ingin dicapai dari pelaksanaan SOP ini, baik untuk individu petugas pelaksana, unit kerja, organisasi dan atau obyek lain yang terdampak oleh penerapan atau pelaksanaan SOP ini. Menjelaskan bahan rujukan yang digunakan dalam penyusunan SOP ini. Bahan rujukan dapat berupa: buku teks, hasil benchmark, literatur, jurnal, hasil penelitian, peraturan, perundangan, dan atau bahan lainnya. Menjelaskan unsur-unsur yang melaksanakan SOP ini antara lain: petugas pelaksana, unit kerja tempat dilaksanakannya SOP ini. (SOP dapat dilaksanakan lebih dari satu petugas atau di satu unit kerja). Menjelaskan aspek-aspek yang harus dipersiapkan sebelum melaksanakan prosedur. Aspek tersebut dapat meliputi: bahan, peralatan, perangkat keras atau lunak, Menjelaskan tahapan pelaksanaan prosedur secara rinci, urut, runtut, tahapan demi tahapan, dan menggunakan kalimat perintah (berisi tahapan kegiatan secara kronologis yang harus diikuti petugas dalam melaksanakan proses kerja)

CONTOH SOP PELAYANAN APOTIK

BRAIN CLINIC SURABAYA

PELAYANAN APOTIK No.Dokumen: 25 No.Revisi: 02 Halaman: 1 dari 1

STANDAR Tgl diterbitkan : 17 Mei 2008 OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) Pengertian

Ditetapkan di : Surabaya, 15 Me i 2008 General Manager Brain Clinic Surabaya ( Prof. Dr. Abdul Hafidz B.,dr., SpBS)

Pelayanan Apotik adalah proses kegiatan yang meliputi aspek teknis dan nonteknis yang harus dikerjakan mulai dari menerima resep dokter sampai penyerahan obat kepada pasien
Pedoman kerja unit Apotik dalam melakukan pelayanan distirbusi obat untuk mendukung pelayanan yang bermutu untuk mencapai kepuasan pelanggan 1. Manajemen Pelayanan Farmasi, Subroto, Gramedia, 2000 2. Pedoman Pelayanan Farmasi, Depkes, 2003 Petugas di Unit Apotik

Tujuan

Referensi Pelaksana

Dilanjutkan.....

Lanjutan.....
Persiapan

Dokumen: 1) Resep dokter, 2) Etiket obat, 3) Blangko catatan harian penggunaan obat, 4) Buku Formularium
1. 2. 3. 4. Terima resep dari pasien Periksalah kelengkapan pasien Lakukanlah penilaian terapi obat pasien Konsultasikan dengan dokter penulis resep, bila terapi obat terdapat permasalahan 5. Konsultasikan dengan dokter penulis resep, bila dalam resep terdapat obat yang tidak tersedia 6. Siapkan obat sesuai kebutuhan 7. Periksa obat: jenis, dosis, jumlah, tanggal kadaluarsa, organoleptis 8. Raciklah obat sesuai kebutuhan 9. Berilah label/etiket 10. Serahkan obat disertai dengan KIE 11. Lakukan pencatatan pengeluaran obat pada catatan harian pengeluaran obat.

Prosedur

Вам также может понравиться