Вы находитесь на странице: 1из 21

MANAJEMEN PERKOTAAN

PENGERTIAN MANAJEMEN
Suatu Upaya untuk mengorganisasi dan
mengkoordinasikan faktor-faktor produksi,
misalnya tanah, tenaga kerja dan modal untuk
digunakan semaksimal mungkin dan seefisien
mungkin
Merupakan seni untuk melaksanakan suatu
pekerjaan melalui orang-orang dalam hal ini
pada kenyataannya manager mencapai tujuan
organisasi dengan cara mengatur orang lain
untuk menjalankan tugas-tugas yang diperlukan
bukan dengan menjalankan sendiri tugas-tugas
itu (Mary Parker Follet)
Manajemen bisa berarti peranan,
ketrampilan maupun fungsi.
Sebagai Peranan adalah antar pribadi
pemberi informasi dan pengambilan
keputusan, sebagai Ketrampilan
merupakan pengembangan ketrampilan
teknis, manusiawi, dan konseptual.Dan
sebagai Fungsi meliputi usaha
perencanaan,pengorganisasian,pengarah
an,pengkoordinasian, dan pengawasan.
Manajemen sebagai peranan
Perilaku manajemen memiliki karakteristik
(Henry mitntzberg)
Hubungan antar pribadi baik komunikasi
lisan maupun tertulis
Pemrosesan informasi yaitu memberi,
menerima dan menganalisis informasi
Pengambilan keputusan dengan
menggunakan informasi untuk
memecahkan masalah
Manajemen sebagai ketrampilan
Robert L katz
Ketrampilan teknis yaitu kemampuan memanfaatkan
keahlian atau kepakaran khusus dengan metode proses
atau dilatih atau berdasarkan pengalaman
Ketrampilan prosedur, ketrampilan bisa dipelajari,
manusiawi, yaitu kemampuan bekerja secara efektif
dalam hubungan pribadi / antar pribadi, bekerjasama
dengan orang lain mudah
Ketrampilan konseptual yaitu kemampuan melihat
organisasi sebagai suatu keseluruhan dan memecahkan
masalah demi sistem sebagai satu kesatuan

Manajemen sebagai Fungsi
Sebagai suatu usaha merencanakan
mengorganisir, mengarahkan, mengkoordinir,
serta mengawasi kegiatan dalam suatu
organisasi agar tercapai tujuan organisasi
secara efektif dan efisien.
Efektif
Melakukan pekerjaan yang benar
Efisien
Melakukan pekerjaan dengan benar
(Peter Drucker)
Persyaratan agar menejemen
berhasil
Hendaknya diperoleh data, dirumuskan
persoalan, serta kenyataan yang
sebenarnya
Bila perlu dilakukan penyesuaian-
penyesuaian terhadap personalia /
kepribadian individu.
Hendaknya situasi keseluruhan
dipertimbangkan

Fungsi dalam menenjemen
1.PERENCANAAN (PLANNING)
Perencanaan (planning) adalah penentuan segala
sesuatu sebelum dilakukan kegiatan-kegiatan,
Perencanaan harus bersifat :
Menyumbang pada pencapaian tujuan organisasi,
Merupakan dasar fungsi menejemen yang lain yaitu
pengorganisasian, pengarahan, koordinasi dan
pengawasan.
Merupakan fungsi dari setiap orang yang berada dalam
organisasi baik horisontal maupun vertikal
Efisien Bila dilaksanakan rencana tersebut dapat
mencapai tujuan secara berhasil dengan biaya yang
sekecil-kecilnya
Kaidah Perencanaan
Perencanaan pada hakekatnya forecast,
karena dengan forecast digariskan
peristiwa yang diharapkan terjadi pada
waktu yang akan datang, dengan
demikian dapatlah dikatakan bahwa
forecast syarat sekaligus hasil
perencanaan
Pentingnya perencanaan
Rencana dapat meniadakan ketidakpastian masa datang
dan dapat menaggulangi perubahan
Dengan rencana telah digariskan tujuan organisasi
sehingga kegiatan dapat difokuskan
Rencana walaupun mahal tetapi ekonomis karena
segala kegiatan untuk mencapai tujuan secara
konsekuen dengan biaya minimal
Rencana merupakan dasar bagi pengawasan
Rencana dapat digunakan sebagai dasar bagi
perencanaan berikutnya
Rencana harus flesibel artinya rencana dapat berubah
arah tanpa biaya ekstra didalam mencapai tujuan
dengan demikian rencana harus mengandung arti untuk
dapat ditinjau kembali dan direvisi untuk memenuhi
persyaratan yang diminta oleh situasi yang dihadapi
Batasan perencanaan
Apabila orang tidak yakin akan keadaan yang
akan datang perencanaan juga akan sulit
Apabila tidak ada peristiwa berulang kembali
maka standart planning juga sukar dilakukan
Perencanaan harus cenderung mengarah pada
kekakuan
Perencanaan itu mahal memakan waktu lama
Perencanaan dari atas akan mematikan inisiatif
bawahan

2.PENGORGANISASIAN (organizing)

Merupakan usaha membagi-bagi pekerjaan
(untuk mencapai tujuan) kedalam departemen-
departemen dan jabatan-jabatan, dan kemudian
mengadakan koordinasi yang perlu untuk
menjamin bahwa departemen dan jabatan
tersebut sudah sesuaui
Departementasi
Merupakan Pengelompokan kegiatan kerja yang
hampirsama yang erat hubungannya satu
dengan yang lain
Merupakan struktur formal organisasi dan
biasanya digunakan peta organisasi
Peta organisasi
Menggambarkan lima aspek struktur
orgaisasi yaitu :
Pembagian tugas,
Pimpinan dan bawahan
Jenis pekerjaan yang dikerjakan
Pengelompokan bagian pekerjaan
(fungsional, daerah, proyek)
Tingkatan manajemen
Macam struktur organisasi
Struktur organisasi fungsional
Merupakan struktur organisasi dimana kegiatan atau
beberapa kegiatan yang saling berhubungan
dihubungkan dalam satu departemen
Struktur organisasi divisi
Dalam struktur organisasi divisi segala kegiatan /
produksi / pemasaran dijadikan satu
Struktur organisasi matrik
Merupakan gabungan dari struktur orgagisasi fungsional
dan divisi, jadi ada divisi fungsi dan proyek. Untuk setiap
proyek ada sendiri yang menagani
Contoh struktur organisasi
Contoh macam struktur
Organisasi Fungsional
Direktur
Wakil Direktur
Produksi
Wakil Direktur
Penjualan
Wakil Direktur
Keuangan
Manajer
Pabrik A
Manajer
Pabrik B
Manajer
penjualan
Manajer
periklanan
Manajer
akutansi
Manajer
piutang
Contoh Struktur Organisasi Divisi
Chief Executive
General
Manager
Reseach &
Dev Manager
Personal
Manager
Finance
Manager
Contoh Struktur Organisasi Metrik
Chief Executive
General
Manager
Reseach &
Dev Manager
Personal
Manager
Finance
Manager
General
Manager
Reseach &
Dev Manager
Personal
Manager
General
Manager
Reseach &
Dev Manager
Personal
Manager
General
Manager
Reseach &
Dev Manager
Personal
Manager
3.PENYUSUNAN (Staffing).
Merupakan kegiatan penentuan jenis
orang seperti apa perlu
dipekerjakan,meliputi menarik calon
karyawan,memilih karyawan,menentukan
standart kerja,menilai hasil kerja,melatih
dan mengembangkan karyawan.
4.KEPEMIMPINAN
MEMIMPIN(LEADING-DIRECTING
Adalah perilaku dimana seseorang memotivasi
orang lain untuk bekerja kearah pencapaian
tujuan tertentu.
Didalam memimpin dibutuhkan suatu
Pengarahan.
Prinsip dasar PENGARAHAN :
Bagaimana agar pengarahan yang digariskan
secara konsekuen dan suka rela diikuti orang
lain yang diarahkan sehingga terciptalah
kepemimpinan yang dinamis dan kreatif dalam
organisasi.
5.PENGAWASAN (Controlling)
Pada hakekatnya merupakan usaha memberikan
petunjuk pada para pelaksana,agar mereka selalu
bertindak sesuai dengan rencana.
Pentingnya Pengawasan :
Adanya perubahan yang selalu terjadi baik didalam
maupun diluar organisasi.
Kekomplekan organisasi memerlukan pengawasan
formal karena adanya desentralisasi kekuasaan.
Kesalahan atau penyimpangan yang dilakukan anggota
organisasi memerlukan pengawasan dan pembenahan.

Вам также может понравиться