Вы находитесь на странице: 1из 18

KETUMBAR DAN LADA HITAM

KELOMPOK 5
Devi Restipuspitasari
G1H014011
Prameslia Herdiyanti
G1H014014
Yudhanti Putri Bestari
G1H014016
Fitria Utami
G1H014024
Nur Oktaviani
G1H014034
Ani Fatimah
G1H014035
Nisa Ilmi Luluk Masluki

Latar Belakang
Sebagian besar masyarakat Indonesia
menggunakan ketumbar dan lada
hitam hanya sebagai bahan penyedap
makanan
tanpa
mengetahui
kandungan dan manfaatnya.

Sifat Fisik dan Kimia


a. Ketumbar
Ketumbar memiliki ukuran rata-rata panjang 5,06 mm,
lebar 3,27 mm, ketebalan 3,40 mm, diameter rata-rata
aritmatik 3,91 mm, diameter rata-rata geometris 3,83
mm, dan luas permukaannya 46,17 mm. Ketumbar
memiliki aroma yang khas yang muncul karena adanya
komponen kimia yang terdapat dalam minyak atsiri.
Ketumbar mengandungan minyak atsiri berkisar antara
0,4%-1,1%, linalool yang berjumlah sekitar 60%-70%
dengan komponen pendukung
yang lainnya adalah
geraniol (1,6%-2,6%), geranil asetat (2%-3%), kamfor
(2%-4%)
dan
mengandung
senyawa
golongan
hidrokarbon berjumlah sekitar 20% .

LANJUTAN

b. Lada Hitam
Memiliki warna hitam mengkilat
dengan ukuran relatif kecil. Bobot jenis
lada hitam adalah 0,4708 0,0097
grcm3, porositasnya lebih tinggi 57,59

1,54%.
Kadar
airnya
cukup
bervariasi, yaitu dari 2,98% 8,84%
dan kandungan minyak atsiri berkisar
antara 4,33% sampai 7,23%.

Kandungan Ketumbar
100 gram ketumbar, dengan jumlah yang
dapat
dimakan
sebanyak
100
%.
Mengandung energi 404 kilokalori, protein
14,1 gram, karbohidrat 54,2 gram, lemak
16,1 gram, kalsium 630 miligram, fosfor
370 miligram, dan zat besi 18 miligram.
Selain itu di dalam Ketumbar juga
terkandung vitamin A sebanyak 1570 IU,
dan vitamin B1 0,2 miligram.

Kandungan Lada Hitam


Per
100 gram lada hitam mengandung 9,5-

12 gram air, 10,9-12,7 gram protein, 25,844,8 gram pati, 9,7-17,2 gram serat, 3,46,0 gram abu dan piperrine 4,9-7,7% dan
piperrine yg memiliki manfaat diantaranya
mengurangi tanda-tanda peradangan (antiinflamasi),
antioksidan,
meningkatan
kecerdasan dan meningkatan penyerapan
senyawa bioaktif.

Penanganan Pasca Panen


a. Lada Hitam
Lada hitam siap dipanen bila buahnya
sudah matang yaitu berwarna kuning
kehijauan. Setelah dipanen dijemur dibawah
sinar matahari. Setelah kering direndam pada
air selama beberapa hari, hal ini bertujuan
untuk membuat kulit lada hitam menjadi
lembut dan akan mudah untuk dikupas. Lada
hitam yang sudah dikupas kulitnya lalu
dikeringkan kembali sebelum di distribusikan.

LANJUTAN

b. Ketumbar
Ketumbar dapat dipanen ketika masih berwarna
hijau, namun lebih baik dibiarkan matang (berwarna
cokelat). Ketumbar akan matang dalam dua sampai
tiga bulan setelah ditanam namun untuk ketumbar
yang memiliki buah berukuran kecil membutuhkan
waktu lebih lama yaitu 120 hari. Ketumbar dipanen
beserta batang dan akarnya. Kepala benih ketumbar
dipotong dengan beberapa inci bagian batangnya
atau tetap dibiarkan dengan akarnya. Batang atau
akar ketumbar tersebut di gantungkan dengan posisi
terbalik di atas kantung plastik.

LANJUTAN

Buah ketumbar yang sudah kering akan terlepas dari


batang dengan sendirinya, kemudian disimpan
ditempat
yang
dingin
dan
kering.
Untuk
memperpanjang umur simpan perlu dilakukan proses
pendinginan kembali sebelum di distribusikan dengan
vacuum cooling atau pendinginan dengan tabung
ruang
hampa.
Mekanisme
kerjanya
dengan
menurunkan tekanan di dalam tabung yang akan
menyebabkan turunnya suhu dan menimbulkan
permukaan ketumbar berembun, embun dipermukaan
akan menyerap panas selama penguapan dan
menyebabkan ketumbar menjadi dingin.

Produk Olahan
a. Ketumbar
1. Bubuk untuk bumbu makanan.
2. Ekstrak minyak esensial, digunakan dalam
aromaterapi.
3. Minyak atsiri sebagai sumber rasa dan obat,
bisa juga diolah menjadi minuman, parfum,
dan kosmetik
4. Obat herbal karena ketumbar adalah sumber
antioksidan alami dan dapat menjadi sumber
obat ampuh terhadap gangguan neurogenic.

LANJUTAN

b. Lada hitam
1.
2.

3.
4.

Bubuk untuk bumbu makanan.


Minyak lada, digunakan sebagai pemberi aroma dan rasa
pada berbagai macam industri makanan dan juga
dipakai dalam industri kosmetika dan farmasi.
Minyak atsiri digunakan dalam berbagai bidang industri,
industri makanan, industri farmasi, dan industri parfum.
Obat herbal, karena kandungan bahan aktif alkaloid
piperin yang berkhasiat sebagai obat analgesik,
antipiretik, anti-inflamasi, serta memperlancar proses
pencernaan serta memiliki kandungan antimikroba,
antioksidan, antiinflamasi sifat dan bersifat antitoksin.

Manfaat Ketumbar
1.

2.
3.
4.

5.

Pengobatan tradisional India sebagai biji diuretik untuk


dispepsia dan gangguan pencernaan, biji lotion untuk
nyeri rematik linu.
Karminatif, refrigerant, diuretik, dan afrodisiak.
Obat dalam negeri, untuk mengatasi efek pada system
pencernaan, mengobati perut kembung, diare dan kolik.
Minyak esensial dari ketumbar digunakan sebagai aroma
terapi. Namun, jika digunakan terlalu bebasdapat
menjadi benih narkotika cotic.
Minyak ketumbar digunakan sebagai bahan dalam
penyusunan minuman keras dan obat-obatan seperti
aromatik, stimulan, karminatif, diuretik, tonik, obat perut
dan refrigeran

Manfaat Lada Hitam


1.

2.

3.
4.

Piperin , meningkatkan bioavailabilitas kurkuminoid


dalam studi mouse dan manusia ketika dikonsumsi
dengan kunyit.
Pengobatan tradisional seperti Ayurveda, Siddha
dan Unani yang di percaya mampu menyembuhkan
asma, batuk, penyakit jantung, kebutaan malam,
gangguan kemih dan berbagai pernyakit.
Karminatif, anti kanker, menurunkan kolesterol,
antipiretik dan sifat penambah kekebalan tubuh.
Agen obat alami untuk mengobati penyakit seperti
radang sendi, mual, demam, sakit kepala migrain,
pencernaan yang buruk, radang tenggorokan

Persamaan Ketumbar dengan


Lada Hitam
1.
2.
3.
4.

Keluarga bumbu rempah-rempah.


Banyak diolah menjadi bubuk dan
digunakan sebagai bumbu makanan.
Menghasilkan minyak atsiri.
Menghasilkan antioksidan dan banyak
digunakan untuk obat herbal.

Perbedaan Ketumbar dengan


Lada Hitam
1. Ketumbar lebih mudah pecah dan pada
biji tersebut ada semacam garis-garis
halus seperti garis bujur bumi.
2. Berbeda dengan lada yang bila terlalu
banyak menggunakannya akan
menyebabkan rasa pedas, ketumbar lebih
banyak menghasilkan aroma wangi dan
sedap.

Kesimpulan
Ketumbar dan lada hitam merupakan bumbu
rempah-rempah yang sering digunakan sebagai
bumbu makanan dan mengandung antioksidan
sehingga dapat digunakan sebagai obat herbal.
Penggunaan lada hitam yang terlalu banyak dapat
menyebabkan rasa pedas sebaliknya penggunaan
ketumbar lebih banyak akan menghasilkan aroma
wangi dan sedap. Ketumbar dan lada hitam
disimpan di tempat yang kering. Penanganan yang
tepat pada ketumbar dan alada hitam dapat
memperpanjang umur simpan.

TERIMAKASIH

Вам также может понравиться