Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
11/30/15
Noverdi Bross
Bab 1
Memahami Sistem Bisnis
11/30/15
Pengertian Bisnis
Bisnis Perusahaan
Bisnis merupakan organisasi yang
menyediakan barang/jasa untuk dijual
dengan maksud mendapatkan laba
Griffin & Ebert
Tergantung pada:
1.Pilihan & Permintaan Konsumen
2.Wirausaha & Kesempatan
3.Kualitas Kehidupan
11/30/15
Evolusi Bisnis
11/30/15
Sistem Ekonomi
Sistem ekonomi merupakan sistem negara
untuk mengalokasikan sumberdaya antarwarga
negaranyam baik individu maupun organisasi.
Sumberdaya yang dimaksud:
1. Tenaga Kerja (orang-orang yang bekerja untuk bisnis)
2. Modal (dana yang dibutuhkan untuk menjalankan perusahaan)
3. Wirausahawan (Individu yang melihat peluang dan mau menanggung
resiko yang timbul dari penciptaan & pengoperasian sebuah bisnis baru)
4. Sumberdaya fisik (merupakan hal-hal berwujud yang digunakan
organisasi dalam melaksanakan bisnis mereka ie: fasilitas,onderdil,
perlengkapan komputer, tanah, bangunan dll)
5. Sumberdaya informasi (berbagai Informasi yang digunakan bisnis agar
mampu menjalankan usaha dan menghadapi persaingan)
11/30/15
Perekonomian Terpimpin
Suatu sistem dimana pemerintah memiliki dan mengoperasikan semua
faktor produksi ,ie: Komunisme
Perekonomian Pasar
Mekanisme pertukaran barang/jasa antara pembeli dan penjual yang
mengandalkan kapitalisme dan perusahaan bebas menciptakan
lingkungan dimana para produsen dan konsumen bebas menjual dan
membeli apa yang mereka pilih. Harga dan produksi ditentukan oleh
penawaran dan permintaan
Perekonomian Pasar Campuran
Sistem perekonomian yang merupakan campuran antara Perekonomian
Terpimpin dan Pasar, yang menampilkan sifat-sifat baik dari keduanya, ie:
Sosialisme: Pemerintah memiliki dan menjalankan industri-industri besar
tertentu: perbankan,komunikasi, transportasi, minyak, baja dll
Privatisasi: Proses perubahan perusahaan pemerintah menjadi milik swasta
11/30/15
11/30/15
11/30/15
Harga Ekuilibrium
11/30/15
Jenis-jenis Tingkat
Persaingan
11/30/15
10
Bab 2
Memahami Lingkungan
Bisnis
11/30/15
11
12
Dimensi Lingkungan
Eksternal
11/30/15
13
Lingkungan Ekonomi
Lingkungan Ekonomi: Kondisi sistem ekonomi di tempat
organisasi tertentu beroperasi
2 tujuan utama sistem ekonomi adalah pertumbuhan
ekonomi dan stabilitas ekonomi
Dua hal yang terjadi saat pertumbuhan ekonomi:
1. Output per kapita: jumlah barang dan jasa yang dihasilkan
oleh sistem per orang naik.
2. Orang mendapatkan manfaat dari standar hidup yang
lebih tinggi mereka dapat membeli banyak barang dan
jasa dengan mata uang mereka
Stabilitas ekonomi berarti bahwa jumlah uang yang
tersedia dalam sistem ekonomi dan jumlah barang serta jasa
yang diproduksi dalam sistem tersebut tumbuh kira-kira pada
tingkat yang sama
11/30/15
14
Pertumbuhan Ekonomi
Produk domestik bruto (GDP): nilai total barang dan
jasa yang diproduksi dalam periode tertentu oleh ekonomi
nasional dengan seluruh faktor produk dalam negeri
Jika GDP naik, jumlah ouput juga naik; jika jumlah output
naik, maka ada pertumbuhan ekonomi
Produk Nasional Bruto (GNP): Total nilai barang dan jasa
yang diproduksi secara nasional oleh suatu negara dalam
satu periode tertentu, terlepas dari mana faktor produksi
itu berada
GDP per kapita: GDP perorang yang didapat dari
membagi total GDP dengan total populasi yang
mencerminkan standar hidup
11/30/15
15
Pertumbuhan Ekonomi
Produktivitas Ekonomi membandingkan berapa banyak
yang diproduksi oleh sistem dengan berapa banyak sumber
daya yang dibutuhkan untuk memproduksinya.
Standar hidup meningkat hanya melalui kenaikan dalam
produktivitas, dan pertumbuhan riil dalam GDP
mencerminkan pertumbuhan dalam produktivitas
Hal yang dapat menghambat pertumbuhan yaitu: neraca
perdagangan dan hutang nasional
Neraca perdagangan positif bila ekspor lebih besar
daipada impor dan negatif bila impor lebih besar daripada
ekspor.
Neraca negatif merupakan defisit perdagangan
Hutang Nasional: Jumlah Uang yang harus dibayar
pemerintah kepada kreditornya
11/30/15
16
11/30/15
17
Stabilitas Ekonomi
Untuk mengukur inflasi, dapat berpaling melihat ke CPI/ Consumer Price Index:
Ukuran harga produk-produk tertentu yang dibeli konsumen yang tinggal di
daerah perkotaan
Resesi: Periode menurunnya jumlah output yang diukur oleh GDP Riil
11/30/15
18
Pengelolaan Ekonomi
Pemerintah mengelola ekonomi melalui 2 perangkat
kebijakan.
1. Pemerintah mengelola penagihan dan pengeluaran
pendapatannya melalui kebijakan fiskal (seperti
kenaikan pajak).
2. Kebijakan moneter berfokus pada pengendalian ukuran
pasokan uang negara.
11/30/15
19
Lingkungan Teknologi
11/30/15
20
11/30/15
21
22
11/30/15
23
Bab 3
Menjalankan Bisnis Secara
Etis & Bertanggung Jawab
11/30/15
24
Pendahuluan
Etika adalah keyakinan tentang yang benar atau
salah dan yang baik atau buruk.
Perilaku etis adalah perilaku yang sesuai dengan
keyakinan individual dan norma sosial tentang
tindakan yang benar dan baik.
Perilaku tidak etis adalah perilaku yang menurut
keyakinan individual dan norma sosial, salah dan
buruk.
Etika Bisnis merujuk pada perilaku manajer dan
karyawan organisasi.
Etika Manajerial adalah standar-standar perilaku
yang memandu para manajer.
11/30/15
25
26
11/30/15
27
Diagram
Perluasan
Model
Pembuatan
Keputusan
Etis
11/30/15
28
11/30/15
29
30
11/30/15
31
Spektrum Pendekatan
tanggung Jawab Sosial
Korporasi
11/30/15
32
Bab 4
Kewirausahaan & Kepemilikan
Bisnis Baru
11/30/15
33
11/30/15
34
Kewirausahaan
Wirausahawan adalah mereka yang menanggung risiko
kepemilikan bisnis dengan pertumbuhan dan ekspansi sebagai
tujuan utama
Perbedaan dasar antara pemilikan bisnis kecil dan
wirausahawan adalah aspirasi keinginan wirausahawan untuk
memulai suatu bisnis dan menumbuhkannya.
Kebanyakan wirausahawan yang sangat sukses biasanya banyak
akal dan mempunyai perhatian terhadap hubungan pelanggan;
yang dewasa ini sering menjadi pemimpin yang berpikiran
terbuka yang mengandalkan jaringan, rencana bisnis, dan
konsensus, serta tidak membedakan gender.
11/30/15
35
2.
3.
4.
11/30/15
36
wanita,
4. Peluang baru dalam perusahaan global, dan
5. Meningkatnya tingkat daya tahan hidup di
37
2.
3.
4.
2.
3.
4.
Keberuntungan.
11/30/15
38
11/30/15
39
Tipe-Tipe Korporasi
11/30/15
40
Mengelola Perusahaan
1.
2.
3.
4.
11/30/15
41
Bab 5
Bisnis Global
11/30/15
42
Pengertian Globalisasi
1.
2.
3.
4.
11/30/15
43
Faktor-faktor Pengaruh
Globalisasi
4 kesepakatan paling penting:
1. General Agreement on Tariffs dan Trade (GATT),
2. North American Free Trade Agreement (NAFTA),
3. Uni Eropa (EU), dan
4. World Trade Organization (WTO).
Ekonomi dunia kontemporer berkembang di sekitar 3
pasar utama: Amerika Utara, Eropa, dan Asia Pasifik.
11/30/15
44
Keunggulan Bersaing
Para ahli ekonomi pernah berfokus pada dua bentuk keunggulan
untuk menjelaskan perdagangan internasional: Keunggulan
absolut dan Keunggulan komparatif dalam barang-barang yang
dapat diproduksinya lebih efisien atau lebih baik dari barang lain.
Keunggulan Absolut: Apabila suatu negara dapat memproduksi
suatu barang dengan harga yang jauh lebih murah dan/atau
dengan kualitas yang lebih tinggi bila dibandingkan negara lain
Keunggulan Komparatif: Apabila suatu negara dapat
memproduksi barang secara lebih efisien atau lebih baik daripada
barang-barang lainnya
Keunggulan Bersaing nasional: Keuunggulan bersaing
internasional berakar dari kombinasi kondisi faktor, kondisi
permintaan, industri terkait dan industri pendukung, serta strategi
struktur dan persaingan perusahaan
11/30/15
45
11/30/15
46
Keunggulan Bersaing
Nasional
11/30/15
47
11/30/15
48
Manajemen Bisnis
Internasional
Setelah memutuskan untuk go international, sebuah perusahaan
harus memutuskan tingkat keterlibatannya. Ada beberapa
kemungkinan:
1) Eksportir dan Importir;
2) Perusahaan internasional; dan
3) Perusahaan multinasional.
Spekttrum strategi organisasi internasional mencakup hal-hal
berikut:
1) Agen independen
2) Pemberian lisensi
3) Kantor cabang
4) Aliensi strategis (atau usaha bersama)
5) Investasi langsung di negara lain (Foreign Direct Investment/FDI)
49
Skema Keputusan Go
Internasional
11/30/15
50
Hambatan Perdagangan
Internasional
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
11/30/15
51
Bab 6
Mengelola Perusahaan Bisnis
11/30/15
52
53
Jenis Strategi
Untuk mencapai sasaran-sasaran yang sudah
ditentukan, terdapat 3 jenis strategi:
1.Strategi Perusahaan: Strategi untuk mementukan
sikap keseluruhan perusahaan ke arah pertumbuhan dan
cara-cara perusahan mengelola bisnis atau lini
produknya
2.Strategi Bisnis: Strategi pada tingkat uni t bisnis atau
lini produk yang berfokus pada posisi kompetitif
perusahaan
3.Strategi fungsional: Strategi yang diggunakan
manajer dibidang khusus untuk memutuskan cara
terbaik mencapai tujuan perusahaan melalui
produktivitas
11/30/15
54
Perumusan Strategi
55
Perencanaan Strategis
1. Rencana strategis mencerminkan keputusan
tentang alokasi sumber daya, prioritas
perusahaan, dan tahap-tahap untuk mencapai
sasaran strategis
2. Rencana taktis, mencakup manajemen atas dan
menengah, adalah rencana dengan rentang yang
lebih pendek untuk mengimplementasikan aspek
khusus dari rencana strategis.
3. Rencana operasional, yang dikembangkan oleh
manajer level menengah atau rendah, menetapkan
target jangka pendek untuk kinerja harian,
mingguan
atau
Perusahaan
seringbulanan.
mengembangkan rencana alternatif apabila segala
11/30/15
56
Proses Manajemen
Manajemen merupakan proses perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan semua
sumber daya perusahaan untuk mencapai sasaran
organisasi.
1.Perencanaan ialah menetapkan apa yang harus
dilakukan perusahaan dan cara terbaik melakukannya.
2.Pengorganisasian: Proses menata sumber daya dan
kegiatan menjadi struktur yang koheren disebut
3.Pengarahan: seorang manajer memandu dan
memotivasi karyawan untuk mencapai tujuan
perusahaan.
4.Pengawasan :proses memantau kinerja perusahaan
untuk menjamin perusahaan mencapai sasarannya
11/30/15
57
Proses Pengawasan
11/30/15
58
Tipe-Tipe Manajer
1. Manajer puncak: Eksekutif puncak yang jumlahnya
sedikit dan bertanggung jawab atas keseluruhan
kinerja perusahaan besar
2. Manajer menengah: Manajer yang
mengmplementasikan strategi, kebijakan, dan
keputusan yang diambil oleh manajer puncak.
3. Manajer lini pertama: Manajer yang bekerja dengan
dan menyelia karyawan yang melapor kepada mereka.
11/30/15
59
60
Bab 7
Mengorganisasikan
Perusahaan Bisnis
11/30/15
61
Struktur Organisasi
Struktur organisasi: Spesifikasi
Pekerjaan yang harus dilakukan didalam
organisasi beserta cara-cara mengkaitkan
pekerjaan satu dengan lainnya
Setiap organisasi harus mengembangkan
struktur organisasi yang paling tepat
Sebagian besar organisasi hampir secara
terus menerus mengganti strukturnya.
11/30/15
62
Bagan Organisasi
Perusahaan menyiapkan bagan organisasi untuk
menjelaskan struktur dan menunjukkan kepada
karyawan dimana mereka berada dalam operasi
perusahaan.
Setiap kotak menggambarkan satu jabatan, dan
garis tebal menunjukkan rantai komando, atau
hubungan pelaporan.
11/30/15
63
Aktivitas Membangun
Struktur
Proses mengidentifikasi pekerjaan-pekerjaan
spesifik dan merancang orang untuk
menjalankannya, menghasilkan spesialisasi
pekerjaan.
Setelah terspesialisasi, pekerjaan
dikelompokkan ke dalam unit-unit logis proses departementalisasi.
Departementalisasi membuat suatu
departemen sebagai pusat laba unit
perusahaan terpisah yang bertanggung jawab
terhadap biaya dan labanya sendiri.
11/30/15
64
Jenis Jenis
Departementalisasi
1.Departementalisasi
2.Departementalisasi
3.Departementalisasi
4.Departementalisasi
5.Departementalisasi
11/30/15
berdasarkan
berdasarkan
berdasarkan
berdasarkan
berdasarkan
pelanggan,
produk,
proses,
geografis,
fungsi
65
Rentang Kendali
11/30/15
66
Jenis Kewenangan
1. Wewenang lini: Struktur organisasi yang wewenangnya
mengalir dalam rantai komando dari pucuk pimpinan
perusahaan ke bawahannya; dan rata-rata perusahaan
bergantung pada departemen lini yaitu departemen yang
berkaitan langsung dengan produksi dan penjualan produksi
tertentu.
2. Wewenang staf: Wewenang yang didasarkan pada keahlian
dan biasanya berupa tugas memberikan nasihat kepada para
manajer lini. Yang dimaksud sebagai Staf adalah penasihat dan
penyuluh yang membantu departemen lini dalam mengambil
keputusan tetapi tidak memiliki wewenang untuk membuat
keputusan akhir.
3. Wewenang komite dan kelompok: Wewenang yang
diberikan kepada komite atau kelompok kerja yang terlibat
dalam operasional perusahaan sehari-hari.
11/30/15
67
Contoh Kewenangan
11/30/15
68
Bentuk-Bentuk Dasar
Struktur Organisasi
1. Fungsional: Bentuk organisasi bisnis yang wewenangnya
ditentukan oleh keterkaitan antara fungsi dan aktivitas
kelompok.
2. Divisional: Struktur organisasi dengan divisi-divisi
departemen yang memproduksi dan memasarkan
produknya sendiri korporasi beroperasi sebagai bisnis
yang bersifat otonom di bawah naungan korporasi yang
lebih besar.
3. Matriks: Struktur organisasi yang dibentuk berdasarkan
kelompok-kelompok dan anggota kelompok melapor
kepada dua manajer atau lebih
4. Internasional: Pendekatan struktur organisasi yang
dikembangkan untuk merespons kebutuhan, memproduksi,
membeli, dan menjual di pasar global.
11/30/15
69
11/30/15
70
Organisasi Abad 21
1. Organisasi tanpa batas: organisasi yang
meminimalkan atau menghilangkan batasanbatasan dan struktur tradisional
2. Organisasi tim: organisasi yang hampir
sepenuhnya bergantung pada tim bertipe proyek,
dengan sedikit atau tanpa hierarki
3. Organisasi maya: organisasi yang memiliki
sedikit atau tanpa struktur formal
4. Organisasi pembelajaran: organisasi yang
mengintegrasikan pengembangan berkelanjutan
melalui pembelajaran dan pengembangan
karyawan secara berkesinambungan
11/30/15
71
Bab 8
Mengelola Sumber Daya
Manusia & Hubungan Tenaga
Kerja
11/30/15
72
Manajemen
Sumber Daya Manusia
Serangkaian aktivitas organisasi yang diarahkan
pada usaha untuk menarik, mengembangkan dan
mempertahankan angkatan kerja yang efektif
Perencanaan SDM mencakup 2 tugas:
1.Analisis pekerjaan
2.Perkiraan permintaan dan penawaran tenaga kerja.
11/30/15
74
Proses Perencanaan
Sumber Daya Manusia
1) Analisis pekerjaan: Analisis sistematis terhadap
pekerjaan-pekerjaan dalam organisasi. Yang terdiri dalam
dua bagian:
- Deksripsi pekerjaan: Evaluasi sistematis terhadap
tugas-tugas, lingkungan kerja, alat, bahan, dan
perlengkapan yang berkaitan dengan kinerja suatu
pekerjaan.
- Spesifikasi pekerjaan: Penjabaran keterampilan,
kemampuan, dan keterangan-keterangan lain yang
dibutuhkan untuk melakukan suatu pekerjaan.
Proses Perencanaan
Sumber Daya Manusia
2) Memperkirakan Permintaan dan penawaran SDM.
Dalam peramalan penawaran tenaga kerja terdiri dari dua
tugas:
- Meramalkan penawaran internal (internal supply)
jumlah dan jenis karyawan yang akan berada di
perusahaan pada satu waktu tertentu di masa mendatang.
- Meramalkan penawaran eksternal (external supply)
jumlah dan jenis orang yang akan tersedia bagi proses
rekrutmen dari semua pasar tenaga kerja.
Penyusunan Staff
Penyusunan staf sebuah organisasi berarti merekrut dan
mempekerjakan paduan orang yang tepat.
Perekrutan merupakan proses untuk menarik orang-orang yang memenuhi
syarat dalam melamar lowongan kerja.
1.Perekrutan internal berarti mempertimbangkan karyawan yang ada
sebagai calon kebijakan yang membantu membangun semangat kerja dan
menjaga karyawan bermutu tinggi.
2.Perekrutan eksternal dilakukan dengan memikat orang dari luar
organisasi. Metode-metode perekrutan eksternal mencakup: iklan lowongan,
wawancara kampus, penggunaan agen kerja atau perusahaan pencari
eksekutif, perekrutan serikat buruh, dan rujukan dari karyawan yang ada
3.proses seleksi, untuk meramalkan keberhasilan kerja pelamar dan
kemudian mempekerjakan calon yang paling menjanjikan.
dan perilaku pekerja yang berbeda berdasarkan gender, ras, usia, etnis,
kemampuan fisik, dan karakteristik relevan lainnya.
2. Pekerja paruh waktu mencakup karyawan kontrak independen, pekerja
1.pemogokan
2.picketing,
3.boikot
4.perlambatan kerja,
5.sickout,
Perusahaan
juga
dapat
mempekerjakan
pengganti
namun
undang-undang
melarang
Mediasi &
Arbitrasi
sukarela,
pihak
ketiga
merumuskan
Bab 9
Memotivasi & Memimpin
Karyawan
11/30/15
83
Kerja
Kepuasan kerja adalah tingkatan kegembiraan yang didapatkan orang
karena melakukan pekerjaan. Jika senang dengan pekerjaannya, mereka
akan relatif puas. Karyawan yang puas mungkin memiliki semangat kerja
yang tinggi keseluruhan sikap karyawan terhadap lingkungan kerja mereka.
Bahayanya
Karyawan Yang
Tidak Termotivasi
Tingkat perputaran yang tinggi
mengakibatkan gangguan terhadap
jadwal produksi, biaya pelatihan ulang
yang tinggi, dan merosotnya
produktivitas perusahaan
Motivasi Karyawan
Motivasi adalah seperangkat kekuatan yang
menyebabkan orang berperilaku dengan cara
tertentu
11/30/15
88
11/30/15
89
11/30/15
90
11/30/15
91
Motivasi Karyawan
3. Model hierarki kebutuhan manusia Abraham
Maslow berpendapat bahwa orang yang bekerja
berupaya memuaskan satu atau lebih dari lima
kebutuhan yang berbeda.
4.
Kepemimpinan
Satu komponen penting dari fungsi manajer sebagai pengarah adalah
kepemimpinan, yaitu proses memotivasi orang lain untuk bekerja memenuhi
tujuan tertentu.
1.Otokratis: Gaya manajerial di mana manajer biasanya memberikan
Bab 10
Proses Pemasaran & Perilaku
Konsumen
11/30/15
95
Definisi Pemasaran
Pemasaran adalah proses perencanaan dan pelaksanaan
konsepsi, penetapan harga, promosi, serta distribusi gagasan,
barang dan jasa untuk menciptakan pertukaran yang
memuaskan tujuan individu dan organisasi
Konsumen membeli produk yang menawarkan nilai terbaik
perbandingan manfaat produk dengan biayanya bila
menyangkut pemenuhan kebutuhan dan keinginan mereka
Bauran Pemasaran
Kegiatan-kegiatan ini terfokus pada rencana
pemasaran strategi terinci untuk memfokuskan
upaya memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan.
Manajer pemasaran tergantung pada 4 komponen dasar
dalam pemasaran atau bauran pemasaran, yaitu:
1. Produk,
2. Penetapan harga,
3. Distribusi,
4. Promosi.
Para pemasar berpikir dari segi pasar sasaran kelompok orang yang
memiliki keinginan dan kebutuhan yang sama yang dapat diharapkan
menunjukkan minat terhadap produk yang sama.
Para pemasar berpikir dari segi pasar sasaran kelompok orang yang
memiliki keinginan dan kebutuhan yang sama yang dapat diharapkan
menunjukkan minat terhadap produk yang sama.
Kategori Segmentasi
1. Variabel geografis: Unit-unit geografis yang bisa dipertimbangkan
mengembangkan satu strategi segmentasi
2. Variabel demografis: Menggambarkan populasi dengan
mengidentifikasi ciri-ciri tertentu seperti usia, pendapatan, gender,
latar belakang etnis, status perkawinan, ras, agama, dan kelas sosial
3. Variabel psikografis: Mencakup gaya hidup, minat dan sikap
4. Variabel perilaku: Merujuk pada cara konsumen menggunakan
produk tersebut, alasan mereka membelinya, dan kesetiaan mereka
terhadap produk tersebut
Riset Pemasaran
Riset pemasaran adalah studi mengenai kebutuhan dan keinginan
konsumen serta cara terbaik untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Riset
pasar umumnya digunakan untuk mengembangkan produk baru atau
produk yang digantikan.
Keberhasilannya seringkali bergantung pada 4 metode dasar riset pasar:
1.Observasi: Memperhatikan dan mencatat preferensi dan perilaku
konsumen
2.Survei: Inti dari survei manapun adalah kuesioner
3.Kelompok fokus: Orang dikumpulkan di satu tempat, disajikan satu isu
dan diminta untuk membahasnya
4.Percobaan: Membandingkan tanggapan-tanggapan dari orang yang
sama dalam lingkungan yang berbeda
11/30/15
102
Jenis-Jenis Motif
Pembelian Konsumen
Motif Rasional: Alasan konsumen membeli produk
tertentu yang didasarkan pada evaluasi yang logis atas
sejumlah atribut produk seperti misalnya biaya, mutu dan
kegunaan
Motif Emosional: Alasan konsumen membeli produk
tertentu yang didasarkan pada faktor-faktor non obyektif
dan mencakup kemampuan bersosialiasi, meniru yang
lain, dan estetika.
Perilaku Pembelian
Organisasi
Bab 11
Mengembangkan Produk dan
Menetapkan Harga Produk
11/30/15
107
Definisi Produk
Produk adalah barang, jasa, atau
gagasan yang dipasarkan untuk
mengisi kebutuhan dan keinginan
konsumen.
Pelanggan membeli produk karena nilai
yang ditawarkannya.
Produk yang berhasil merupakan paket
nilai yang memberikan ciri khas yang
benar serta manfaat yang tepat
11/30/15
108
109
Proses Pengembangan
Produk
1. Gagasan produk: Mencari gagasan produk baru
2. Penyaringan: Menghilangkan semua gagasan produk baru
yang tidak bertautan dengan konsep atau tujuan perusahaan
3. Pengujian konsep: Menggunakan riset pasar untuk
mendapatkan masukan konsumen tentang manfaat dan
harga produk
4. Analisis bisnis: Membandingkan biaya dan manfaat
pembuatan untuk melihat apakah produk mencapai tujuan
laba minimumnya
11/30/15
110
Proses Pengembangan
Produk
5. Pengembangan prototipe: Memproduksi versi
permulaan produk
6. Pengujian produk dan pemasaran: Mengeluarkan
produk yang terbatas, menguji produk untuk melihat
apakah produk tersebut memenuhi persayaratan
kinerja, dan jika demikian dapat dijual secara bebas
7. Komersialisasi: Memulai produksi dan pemasaran
berskala penuh
11/30/15
111
11/30/15
112
11/30/15
113
Penetapan Harga
Dalam penetapan harga, manajer
memutuskan berapa yang akan
diterima perusahaan sebagai
imbalan produknya
Tujuannya dapat terbagi menjadi dua
kategori utama: penetapan harga
untuk memaksimalkan laba dan
tujuan pangsa pasar
11/30/15
114
115
11/30/15
116
11/30/15
117
Bab 12
Mendistribusikan Produk
11/30/15
118
Saluran Distribusi
Keberhasilan dari produk apapun tergantung pada bauran
distribusi-nya (kombinasi saluran distribusi yang digunakan
perusahaan untuk membawa produk ke pengguna akhir)
1.Perantara membantu mendistribusikan barang-barang
produsen.
2.Pedagang grosir menjual produk ke bisnis lain, yang
menjualnya kembali ke konsumen akhir.
3.Pengecer menjual produk langsung ke konsumen.
Strategi Distribusi
1. Distribusi intensif: menuntut pendistribusian produk
11/30/15
122
Pedagang Grosir
11/30/15
123
E-intermediary
E-intermediary adalah anggota saluran yang didasarkan pada
internet yang menjalankan satu atau dua fungsi:
1) Mengumpulkan informasi tentang penjual dan menyajikannya bagi
konsumen;
2) Mereka membantu mengirimkan produk-produk internet.
a) syndicated selling: terjadi ketika situs Web menawarkan komisi ke
situs Web lain untuk membujuk pelanggan.
b) shopping agent: membantu konsumen Internet dengan
mengumpulkan dan memilah informasi untuk melakukan pembelian.
c) business-to-business broker: adalah perantara e-commerce untuk
pelanggan bisnis. Mereka bisa memberikan informasi pasar terbaru
dan data harga produk.
11/30/15
124
Jenis Pengecer
Operasi eceran dimasukkan dalam 2 klasifikasi:
1.Pengecer lini produk : Toko serba ada, dan pasar
swalayan
Bab 13
Mempromosikan Produk
11/30/15
126
PENTINGNYA PROMOSI
Promosi merupakan teknik yang dirancang untuk
menjual produk.
Ada 2 nilai umum yang didapatkan dari setiap kegiatan
promosi:
1)Mengkomunikasikan informasi tentang produsen dan
produknya bagi pembeli potensial
2)Menciptakan pertukaran yang lebih memuaskan; mencoba
membuat produk yang lebih menarik, sehingga baik pembeli
maupun penjual mendapatkan lebih banyak dari pertukaran.
STRATEGI PROMOSI
Strategi Promosi terdapat 2 jenis, yaitu:
1. Strategi Tarik (Pull Strategy): Strategi promosi yang
dirancang untuk langsung menarik pelanggan yang akan
meminta produk dari pengecer
2. Strategi Dorong (Push Strategy): Strategi yang
dirancang untuk mendorong penjual grosir dan/atau
pengecer untuk memasarkan produk ke konsumen.
Tujuan dari kegiatan promosi adalah sbb:
Meningkatkan penjualan
Mengkomunikasikan
Memposisikan produk
Menambah nilai tambah produk
Mengendalikan volume penjualan
BAURAN PROMOSI
Dalam memutuskan penggunaan bauran promosi
yang tepat kombinasi alat promosi terbaik (seperti
1.Iklan,
2.Penjualan langsung,
3.Promosi penjualan, dan
4.Publisitas serta
5.Hubungan masyarakat)
seorang pemasar musti memikirkan barang
atau jasa yang ditawarkan, karakteristik pemirsa dan
proses pengambilan keputusan pembeli, dan
anggaran bauran promosi.
Hubungan Perilaku
Konsumen & Bauran
Promosi
11/30/15
130
BAURAN IKLAN
Iklan adalah komunikasi tidak langsung yang dibayar,
digunakan oleh sponsor yang tertentu untuk
menginformasikan kepada khalayak tentang sebuah
produk.
Pemasang iklan bisa memilih salah satu dari 3 strategi, yaitu:
1.Iklan persuasif: berusaha untuk mempengaruhi konsumen
membeli produk perusahaan dan bukan produk pesaing
2.iklan perbandingan: dua atau lebih produk langsung
dibandingkan, tujuannya adalah mengambil alih bisnis pesaing
3.iklan pengingat: membantu menjaga nama produk untuk
tetap berada dalam pikiran publik
Contoh media iklan: TV, Surat kabar, Pos surat, Iklan radio,
Majalah, Iklan luar ruangan, Iklan internet, periklanan maya.
PENJUALAN LANGSUNG
Tugas dalam penjualan pribadi mencakup:
1. pengolahan pesan (menerima pesanan dan mengatur cara
penanganan dan penyerahannya),
2. penjualan kreatif (memberikan pembeli informasi dan merayu
pembeli untuk membeli),
3. penjualan misionaris (mempromosikan perusahaan dan juga
produk-produknya)
Tenaga penjual menempuh 6 langkah dalam penjualan pribadi : 1) Pencarian
calon pelanggan dan menilai kualifikasinya, 2) Pendekatan, 3) Presentasi
dan demonstrasi, 4) Menangani penolakan, 5) Penutupan, 6) Melakukan
follow-up
PROMOSI PENJUALAN
Promosi penjualan merupakan aktivitas promosi jangka
pendek yang dirancang untuk merangsang konsumen yang
membeli atau merangsang kerjasama dari para anggota
dagang.
Bentuk yang paling terkenal dari promosi yaitu
1)Sertifikat pemberian potongan harga bagi konsumen yang disebut
kupon,
2)point-of-purchase untuk menarik perhatian pelanggan ketika
berjalan
3)Sampel gratis dan hadiah yang merupakan insentif belanja
4)predium (hadiah) bagi para pembeli produk tertentu
5)kontes untuk membujuk pelanggan, distributor, dan perwakilan
penjualan untuk meningkatkan angka penjualan
PUBLISITAS
Publisitas adalah alat promosi yang
memberikan informasi tentang perusahaan
atau produk untuk disebarkan oleh media
massa secara umum.
Publisitas sifatnya gratis, dan karena disajikan dalam
format berita, konsumen sering melihatnya sebagai
hal yang obyektif dan dapat dipercaya. Tapi, tenaga
pemasaran sering memiliki sedikit kendali atasanya
dan tenaga pemasaran selain bisa membantu juga
bisa merusak.
HUBUNGAN
MASYARAKAT
Hubungan masyarakat/ PR adalah
publisitas yang dipengaruhi perusahaan
yang bertujuan untuk membina hubungan
baik dengan masyarakat dan untuk
menghadapi peristiwa-peristiwa yang tidak
menyenangkan
11/30/15
136