Вы находитесь на странице: 1из 11

Sistem Otomasi Industri

Rafi Sidqi NIM 14050874035


SP 2014

Outline
Definisi
Tujuan
Penggunaan
Keuntungan
Komponen
Struktur

dan Kekurangan

Penyusun

Sistem

Perkembangan
Referensi

Definisi
Sistem otomasi industri adalah penggunaan
sistem kontrol, seperti komputer atau robot,
dan teknologi informasi untuk menghandle
proses-proses dan mesin-mesin yang berbeda
dalam sebuah industri untuk menggantikan
penggunaan tenaga manusia.

Tujuan
Tujuan awal dari otomasi industri adalah
untuk meningkatkan produktifitas dan untuk
mengurangi biaya seperti gaji operator,
buruh, dll. Walau pun demikian, saat ini
fokus dari otomasi industri telah bergeser ke
arah peningkatan kualitas dan fleksibilitas
dalam proses pabrikasi.

Keuntungan dan Kerugian

Otomasi industri meniadakan biaya jaminan kesehatan,


biaya cuti, dll terhadap pekerja manusia. Lebih jauh lagi
otomasi industri tidak memerlukan bonus gaji, dan
cakupan pensiun.

Biaya perawatan terhadap sistem otomasi industri relatif


lebih rendah, karena mesin otomasi industri tidak sering
gagal bekerja. Jika mesin otomasi gagal bekerja, maka
para engineers diperlukan untuk memperbaikinya.

Keuntungan dan Kerugian

Akurasi dan
Keamanan tinggi
Produktifitas dan
Kualitas Tinggi

Fleksibilitas

Biaya investasi
ggi
awal sangat tin

Penggunaan

Otomasi dalam produk

Mobil: Kendali peralatan, kendali motor, kendali rem, ABS, dll.

Pesawat: Autopilot, sistem manajemen penerbangan (FMC/FMGC),


FDR/CVR, dll.

Manufaktur

Konveyor, CNC, robot industri, PLC, material handling process, dll.

Retail

Manajemen pesanan mandiri

Komponen Penyusun

Sensor

Mengakuisisi informasi tentang variabel variabel proses yang ada.

Berupa alat deteksi, atau alat ukur.

Mengkonversi nilai variabel proses menjadi sinyal listrik/optik.

Contoh: rotary encoder, ultrasonic, photodiode, gyro, accelerometer dll.

Kontroler

Melakukan proses manipulasi nilai variabel dari sensor yang akan diteruskan ke aktuator.

Contoh: mikrokontroler, PLC, dll

Aktuator

Mengkonversi informasi kontrol untuk mengubah/mempengaruhi variabel variabel proses.

Juga berfungsi sebagai elemen pengoreksi, selain untuk mengontrol/menggerakkan sebuah


mekanisme atau sistem.

Contoh: hidrolik, pneumatic, servo motor, solenoid, dll.

Struktur Sistem Otomasi


Otomasi Sederhana

Otomasi Kompleks

Perkembangan
Pekerjaan kasar
yang dikerjakan
oleh manusia
dengan bantuan
mesin

Pekerja
Manusia
Pekerjaan kasar
yang dikerjakan
oleh manusia
tanpa bantuan
mesin

Mesin
Manual

Mesin
Otomatis
Pekerjaan yang
dikerjakan oleh
oleh mesin dengan
manusia sebagai
pengawas

Referensi

Brei, Terry M. 2013. Industrial Automation (Online),


(http://www.surecontrols.com/what-is-industrial-automation, diakses 24
Agustus 2016)

Suef. Mokh, dkk. -. Pengantar Otomasi Industri.

Вам также может понравиться