JARINGAN KOMPUTER

Pendahuluan
Jaringan Komputer merupakan sekelompok
komputer yang saling berhubungan antara
satu dengan lainnya menggunakan
protokol komunikasi melalui media
komunikasi sehingga dapat saling berbagi
sumber daya, serta dapat dikendalikan
oleh suatu komputer pusat.

Tujuan Jaringan Komputer

Sharing Resource
seluruh program, peralatan atau pheripheral yang
terdapat dalam jaringan komputer dapat
dimanfaatkan dengan baik oleh setiap orang yang
terdapat dalam jaringan komputer tersebut.

Komunikasi
Jaringan komputer memungkinkan terjadinya
komunikasi antar pengguna dengan lebih baik dan
cepat serta murah

Tujuan Jaringan Komputer

Integrasi data
Dengan jaringan komputer proses data tidak harus
dilakukan pada satu komputer saja, namun dapat
didistribusikan ke komputer-komputer yang lain.

Pengembangan dan Pemeliharaan

Pengembangan peralatan dapat dilakukan dengan
mudah dan menghemat biaya,

Tujuan Jaringan Komputer

Keamanan Data
Pemberian dan pengaturan hak akses kepada para
pemakai, serta teknik perlindungan terhadap harddisk
sehingga data mendapatkan perlindungan yang
efektif.

Sumber Daya Lebih Efisien dan Informasi

Terkini
Mendapatkan hasil yang maksimal dan kualitas yang
tinggi. Serta data dan informasi yang diakses selalu
terbaru,

Penggolongan Jaringan
Berdasarkan teknologi transmisi:

Jaringan Broadcast
Jaringan broadcast memiliki saluran komunikasi
tunggal yang dipakai bersama-sama oleh semua
mesin yang ada pada jaringan.

Jaringan Point-to-Point
Jaringan Point-to-Point terdiri dari beberapa
koneksi pasangan individu dari mesin-mesin.

Penggolongan Jaringan
Berdasarkan luas area:
Local Area Network (LAN)
Metropolitan Area Network (MAN)
Wide Area Network (WAN)

LAN

Jaringan LAN adalah jaringan yang menghubungkan

beberapa komputer dalam suatu local area (biasanya
dalam satu gedung atau antar gedung).

Berdasarkan Kecepatan Transmisi LAN dibagi menjadi

tiga:

Low Speed PC Network

Medium Speed Network
High Speed Network

GAMBAR SKEMA JARINGAN LAN

Low Speed PC Network

Kecepatan transmisi data pada Low
Speed PC Network kurang dari 1 Mbps
dan biasanya diterapkan untuk personal
computer
Contoh :
Omninet

Medium Speed Network

Kecepatan transmisi data pada Medium
Speed Network berkisar antara 1 20
Mbps dan biasnya diterapkan untuk mini
computer.
Contoh :
Ethernet

High Speed Network

Kecepatan transmisi data pada Hig Speed
Network lebih dari 20 Mbps dan biasanya
diterapkan untuk mainframe computer.
Contoh :
Gigabit Ethernet

Metropolitan Area Network (MAN)

Metropolitan Area Network (MAN) pada
dasarnya merupakan versi LAN yang
berukuran lebih besar dan biasanya
memakai teknologi yang sama dengan
LAN.
Jaringan ini memiliki jarak dengan radius
10-50 km.

SKEMA JARINGAN MAN

Wide Area Network (WAN)

Wide Area Network (WAN) adalah sebuah
jaringan yang memiliki jarak yang sangat
luas, karena radiusnya mencakup sebuah
negara dan benua.
Kecepatan transmisinya beragam dari
2Mbps, 34 Mbps, 45 Mbps, 155 Mbps,
sampai 625 Mbps (atau lebih).

SKEMA JARINGAN WAN

Perangkat Jaringan

Komponen perangkat keras :

Personal Komputer
Media transmisi
Network Interface Card (NIC)
Konsentrator
Konektor
Media penyimpanan data (storage)
HUB
Repeater
Bridge
Switch
Router
Brouter
Gateway

Perangkat Jaringan
Komponen perangkat lunak :
Driver interface
Network Operating System (NOS)

Perangkat lunak aplikasi

Program aplikasi yang digunakan
keperluan perusahaan tersebut

untuk

HUB
NIC

SWITCH

ROUTER

STP

UTP

Coaxial cable

Fiber Optic

Model Referensi OSI

Physical Layer
Menentukan karakteristik dari kabel yang
digunakan untuk menghubungkan
computer dengan jaringan.
Menstranfer dan menentukan cara bit bit
dikodekan
Menangani interkoneksi fisik (kabel),

Data Link Layer

Menentukan protokol untuk pertukaran frame

data
Pengambilan dan pelepasan paket data dari
dan ke kabel
Deteksi, dan koreksi kesalahan, serta
pengiriman ulang data.

Data Link Layer Terdiri atas dua sublayer:

LLC (Logical Link Control)

MAC (Medium Access Control)

Network Layer
Network layer bertanggungjawab untuk
merutekan paket ke tujuan

Transport Layer

Menerima data dari session layer

Memecah data menjadi bagian - bagian yang lebih kecil
Meneruskan data ke network layer
Menjamin semua potongan data tersebut bisa tiba di sisi
penerima dengan benar
Menyediakan koneksi end to end
Memastikan ketiga layer terendah bekerja dengan benar
menciptakan frame, memisahkannya dan
menggabungkanya kembali.

Session Layer
Mengijinkan para pengguna untuk
menetapkan session dengan pengguna
lainnya.
Kendali dialog antara proses yang
menentukan penanganan komunikasi dua
arah dan pengujian paket yang keluar dari
urutannya.

Presentation Layer
Melakukan terjemahan struktur data di
antara berbagai arsitektur
Melakukan kompresi data

Application Layer
Menyediakan akses tingkat aplikasi ke
jaringan.
Aktivitas yang dilakukan seperti akses dan
transfer file.

TOPOLOGI JARINGAN

Topologi Bus
Topologi Star
Topologi Ring
Topologi Mesh
Topologi Star-Bus (Tree)

Topologi Bus
Semua terminal terhubung ke jalur
komunikasi. Informasi yang hendak
dikirimkan melewati semua terminal pada
jalur tersebut.

Topologi Star
Sebuah terminal pusat bertindak sebagai
pengatur dan pengendali semua
komunikasi data yang terjadi.

Topologi Ring
Terdiri dari terminal-terminal yang
membentuk hubungan seperti cincin
(ring).

Topologi Mesh
Mempunyai jalur ganda dari setiap
peralatan di jaringan komputer.

Topologi Star-Bus (Tree)

Komputer -komputer di hubungkan ke hub/switch ,
hub/switch yang satu di hubungkan dengan hub /switch
yang lainnya.

JARINGAN NIRKABEL
Jaringan lokal nirkabel atau WLAN adalah
suatu
jaringan
area
lokal
yang
menggunakan media gelombang radio.

JARINGAN NIRKABEL
Titik akses yang merupakan dasar
transiver radio dua arah bekerja di
bandwidth 2,4 GHz (802.11b, 802.11g)
atau 5 Ghz (802.11a).

JARINGAN NIRKABEL
Untuk jarak pada sistem WIFI mampu
menjangkau area 100 feet atau 30M
radius. Selain itu dapat diperkuat dengan
perangkat khusus seperti booster yang
berfungsi sebagi relay yang mampu
menjangkau ratusan bahkan beberapa
kilometer ke satu arah.

Topologi Wireless LAN

Adhoc

Jaringan yang menghubungkan PC dengan PC yang lainnya

berdasarkan nama SSID (Service Set Identifier). SSID sendiri
adalah nama sebuah komputer yang memiliki card, USB, atau
perangkat wireless yang masing-masing harus diberikan
nama tersendiri sebagai identitas.

Access Point

Sistem jaringan ini terbentuk dari sistem yang berupa PCI

card atau sebuah unit hardware yang memiliki fungsi access
point untuk melakukan broadcast ke beberapa komputer client
pada jarak radius tertentu.

Keuntungan Access Point

Lebih mudah pengaturan jika PC dalam

jaringan banyak.
Bila menggunakan sofware khusus maka
PC tidak perlu menyala selama 24 jam
untuk melayani network.
Sistem security pada model Access
Point lebih terjamin.