DENTAL CERAMICS

(PORSELEN DENTAL)
MERUPAKAN GABUNGAN DARI
METAL DAN NON METAL

Keramik Gigi

GUNA :
GIGI TIRUAN (sdh jadi)
MAHKOTA JAKET
PELAPIS ESTETIK (veneer)
FACING
JEMBATAN GIGI ANTERIOR

CORE
Fungsi Core : -support dan strength pada
crown
-matriks (supporting frame) utk
porselen yang baru diaduk
Core dapat dibedakan menjadi dua:
metal core
porcelain core

VENEER
Lapisan porselen yang dibuilt up di atas Core
Dibuat dari bubuk keramik warna dentin,
email, dan transparan. Kadang + stain +
glaze

KEUNTUNGAN & KEKURANGAN

KEUNTUNGAN
BIOKOMPATIBEL
ESTETIK TINGGI translusen & dpt
diwarna
WARNA STABIL
TDK MENYERAP CAIRAN
Kekerasan = email tdk mudah aus

Penghantar panas
Penghantar listrik
Difusi panas

 KEKURANGAN
BRITTLE
KONTRAKSI BESAR (30-40 %)

Klasifikasi Keramik Dental

Berdasarkan Temperatur Pembakaran
High fusing
1300 untuk denture teeth
Medium fusing 1101 1300
untuk denture teeth
Low fusing
850 1100 untuk crown and bridge
Ultra low fusing< 850
penggunaan dengan
titanium
Berdasarkan Tipe
Porselen Feldspathic/Konvensional tdd fase matrik
kaca & satu atau beberapa fase kristal leucite
(K2O.Al2O3. 4SiO2)
Aluminous porcelain
Leucite reinforced porcelain
Glass infiltrated alumina
Glass infiltrated spinell
Glass ceramic

KLASIFIKASI
MENURUT PEMBAKARAN
AIR FIRED
VACUM FIRED

MENURUT APLIKASI(TEMPAT)
CORE PORCELAIN basis jacket crown,

sgt kuat
DENTIN (body) sedikit translusen,
membentuk body & warna
ENAMEL (email) maksimum translusen

Berdasarkan
Penggunaan
Porselen untuk gigi
buatan
Porselen jaket, veneer,
dan inlay
Metal ceramics
Anterior bridge
porcelain

Berdasarkan Metode Processing

Sintered porcelain proses
penggabungan partikel pada suhu
tinggi
Cast porcelain
Machined porcelain
Heat pressed

KOMPOSISI PERSENTASE
BERAT
PORSELEN DENTAL DAN
PORSELEN DEKORATIF
FELDSPAR
81 % 15 %
QUARTZ
15 % 14 %
KAOLIN
4 % 70 %
PIGMEN kurang 1 % 1 %

Unsur dasar porselen feldspathic :

Feldspar:

Pembentuk gelas yang

utama
Kaolin:
Pengikat
Quartz:
Filler
Alumina:
Glass former + flux
Pigmen warna: Pemberi warna
Opacifier:
Mengurangi
transparansi

KOMPOSISI PORSELEN
DENTAL

1. FELDSPAR mineral terdpt di alam

berupa: alumino silikat anhidrous.
BENTUK 2 FELDSPAR:
Na2O.Al2O3.6 SiO2

menurunkan temperatur fusi

K2O.Al2O3.6 SiO2 meningkatkan viskositas

CaO.2Al2O3.2 SiO2

BILA DIBAKAR MASSA BENING

(translusen)
BERFUNGSI:
SEBAGAI PENGIKAT KAOLIN & QUARTZ

FELDSPAR
Mengandung: potasium (K2O), soda (Na2O),
alumina (Al2O3) dan silika (SiO2)
Temperatur tinggi

gelas feldpathic
mengandung potash feldspar (K2O.Al2O3.6SiO2)
atau soda feldspar (Na2O.Al2O3.6SiO2).
Feldspathic Glass Murni
colorless + transparan
PLUS
glass modifier & opacifier:
mengubah CTE(Coefisien of Thermal Expansion) ,
viskositas, & penampilan

2. KAOLIN

Material menyerupai tanah liat

berwarna putih (hydrated
aluminium silicate)
Fungsi: sebagai pengikat +
opaquer
Warna : bila murni putih
BILA DIBAKAR TDK BERUBAH
WARNA karena itu porselen tdk
bening (opague)

3. QUARTZ (jenis pasir) silika

(SiO2)
Merupakan bentuk dari silika
(Ground quartz)
Fungsi: sebagai rangka tahan
panas , memberikan kekuatan +
kekerasan pada porselen

4. Alumina
Aluminium oksida (alumina)
menggantikan beberapa silica pada
jaringan gelas.
Fungsi :
- Memberikan kekuatan + opasitas
- mengubah softening point
- menambah viskositas porselen
selama pembakaran

5. GLASS MODIFIER
Digunakan:
Alkali = sodium, potasium, dan kalsium
Asam Borat (B2O3) modifier kaca
Fungsi: menurunkan temperatur lebur
meningkatkan flow porselen /
menurunkan viskositas, mengubah
CTE
Glass modifier berlebih:
- mengurangi ketahanan kimia dari keramik
- dapat menyebabkan gelas mengkristal

6. OPACIFIER
Oksida dari zirconium, titanium, dan timah.
Fungsi : -untuk menyamai warna gigi asli pada
gelas feldspathic yang tidak berwarna
COLOR MODIFIER
Gigi asli: variasi warna + stain eksternal
Keramik dental + Color Modifier
Titanium oksida (coklat kekuningan),
Nikel oksida (coklat), Tembaga oksida (hijau),
Mangan oksida (lavender), Kobalt oksida (biru)
Indium Memberi Warna Kuning
Khrom Memberi Warna Merah Muda

Bubuk Porselen Khusus Lainnya

GLAZE
tipe porselen tanpa warna yang diaplikasikan
pada permukaan restorasi keramik akhir untuk
memberikan hasil glossy seperti gigi asli.
Glaze harus memiliki temperatur lebur yang
rendah
Oleh karena itu glass modifier>>> TAPI
menjadi kurang tahan secara kimia
STAIN
Bubuk porselen dgn color modifier >>>
Temperatur lebur yang rendah krn glass
modifier >>>
Fungsi: variasi warna individual pada restorasi
akhir

Porselen Opaquer
Tipe porselen khusus untuk menutupi metal core
pada restorasi metal-keramik.
Sebagai lapisan pertama sebelum penambahan
porselen reguler
Mengandung opacifier >>>, kadang + color
modifier
Reinforced Core Porcelain
Porselen khusus yang mengandung material
penguat konsentrasi tinggi
Reinforced porcelain > kuat dari porselen
feldspathic
Untuk inner core pada restorasi all-ceramic
Bahan penguat yang biasa digunakan adalah:
Alumina (alumina reinforced porcelain)
MgAl2O4 (spinell)
Leucite (leucite reinforced porcelain)

K0MPOSISI (lanjutan)
5. FLUX
FUNGSI MENURUNKAN SUHU
LEBUR PORSELEN
LAZIM DIPAKAI UNTUK FLUX ADALAH
KARBONAT2 KALIUM, NATRIUM,
BORAX, GELAS, ATAU OKSIDA TIMAH
HITAM (PbO)

BENTUK-BENTUK SILIKA
SILIKA DPT BERBAGAI BENTUK
POLIMORFIK:
1.
2.
3.
4.

QUARTZ (KUARSA) bentuk plg stabil

TRIDIMIT Bila dipanaskan 8670 c
KRISTOBALIT Bila dipanaskan 14700c
FUSED QUARTZ Bila dipanaskan di
atas 17000c menjadi
AMORF

MANIPULASI PORSELEN
1. KONDENSASI Utk pemakaian
mahkota jeket porselen dan
restorasi metal keramik dan
pemakaian yg lain.
BUBUK + AIR (cairan khusus) diaduk
homogen
DIBENTUK SPT YG DIINGINKAN DAN
DIPADATKAN
GUNA KONDENSASI
MENGURANGI PENYUSUTAN & POROSITAS

MANIPULASI (lanjutan)
CARA2 KONDENSASI:
A. METODA VIBRASI
B. METODA SPATULASI
C. METODA DAYA TARIK KAPILER

Kondensasi
proses packing partikel bubuk porselen dan
menghilangkan semua kelebihan air.
Tujuan kondensasi:
-menyatukan partikel dengan baik
-menghilangkan semua kelebihan air:
meminimalkan porositas
me<<< shrinkage saat pembakaran
Teknik:
Vibrasi
mengetuk/menggerakkan pinset yang memegang
metal frame dengan instrumen yang bergerigi ATAU
dengan vibrator ultrasonic
Spatulasi
Spatula kecil digunakan untuk mengaplikasikan dan
menghaluskan porselen yang basah
Bubuk kering
Bubuk kering diletakkan pada bagian porselen yang
basah

MANIPULASI (lanjutan)
2. PEMBAKARAN (firing procedure)
SELAMA PEMBAKARAN ADA 3 TAHAP:
1. LOW BISQUE (biskuit) mulai kaku dan
flux mengalir terlihat spt kapur basah,
kontraksi blm nyata
2. MEDIUM BISQUE kontraksi 30-40%,
kohesi besar
3. HIGH BISQUE semua air menguap,
sedikit mengkilap & berpori

MANIPULASI (lanjutan)
3. GLAZING (menggelas) GUNANYA :

MENGKILAPKAN
MEMPERKUAT PORSELEN (2X)
MENGURANGI RETAK2
MEMBERI PEWARNAAN / KARAKTER

ADA 3 MACAM rendah, medium &

tinggi. Sering MEDIUM

Tipe Glaze:
Over glaze
Bubuk glaze + cairan khusus
diaplikasikan pada restorasi.
Temperatur pembakaran <<<<
daripada pembakaran body porselen.
Self glaze
temperatur fusi dikontrol
lapisan permukaan meleleh dan
mengalir membentuk lapisan seperti
kaca yang menyerupai glaze

MANIPULASI (lanjutan)
4. COOLING (pendinginan)
PENDINGINAN SANGAT KONTROVERSI
BANYAK MELAKUKAN TIBA2 DINGIN
MENYEBABKAN RETAK2 PORSELEN
BILA PENDINGINAN LAMBAT
MENYEBABKAN KOFISIEN EKSPANSI
PORSELEN BERTAMBAH TDK BAIK
UTK METAL KERAMIK KRN AKAN
TERJADI RETAK.

SIFAT-SIFAT PORSELEN
1. SHIRINKAGE (penciutan) 30-40 %
2. POROSITAS dpt dikurangi dgn
kondensasi baik & pembakaran vakum
3.TAHAN TERHADAP KIMIA & SUHU
4. SIFAT TERMIS
PERAMBATAN KECIL
KOEFISIEN MUAI KECIL

SIFAT-SIFAT (lanjutan)
5. SIFAT OPTIK
TRANSLUSEN
DPT MENIRU GIGI LEBIH TEPAT

6. SIFAT MEKANIK
RAPUH dpt diperkuat dgn
ALUMINA

7. ESTETIK SANGAT MENONJOL

JENIS PORSELEN BARU

1. PORSELEN CERESTORE
SIFAT2NYA:
TIDAK MENGISUT
KEKUATAN LEBIH TINGGI
ESTETIK LEBIH BAIK
HANYA UTK ANTERIOR

JENIS PORSELEN (lanjutan)

2. PORSELEN DICOR
TEKNIK TUANG DGN MESIN COR
SENTRIFUGAL
SIFAT2NYA:
KUAT, AKURAT, BENING, MIRIP ASLI,
AWET DAN STABIL WARNANYA.

JENIS PORSELEN (lanjutan)

3. PORSELEN CERA-PEARL
GELAS KERAMIK
CaO.P2O5.MgO.SiO2
SUHU LEBUR 1400 0C
DARI APATIT YG DIGABUNG DGN
SiO2
KEKUATAN TARIK 10 X EMAIL
MAMPU MENAHAN DAYA KUNYAH

PERBANDINGAN KERAMIK DGN POLIMER

1.KESTABILAN THD TEMP

POLIMER TDK STABIL
KERAMIK LEBIH STABIL

2. SIFAT MEKANIK
POLIMER KURANG KAKU DAN LBH
MUDAH DEFORMASI

3. KRISTALISASI tdk siap

disebut benda berkristal
kompleks

PERBANDINGAN KERAMIK DGN LOGAM

1. SIFAT KIMIA
LOGAM/ALOI KOROSI
KERAMIK TAHAN THD KIMIA

2. SIFAT MEKANIS
METAL tensile & compressive,
sebanding
KERAMIK compression > tension
KERAMIK > RAPUH
KERAMIK KEKUATAN IMPAK <

PERBANDINGAN (lanjutan)
3. SIFAT TERMAL & ELEKTRIK
METAL KONDUKTOR YG BAIK
KERAMIK ISOLATOR YG BAIK

SIFAT MEKANIK PORSELEN DAN

PORSELEN ALUMINA
PERBEDAAN KEPADATAN
PORSELEN PORSELEN ALUMINA
2.4 2.8 g/cm3
PERBEDAAN KEKUATAN TARIK 70
150 mn/m3
PERBEDAAN KEKUATAN TEKAN
2.80 mn/m3 lebih besar

RESTORASI METAL-KERAMIK
Core Alumina = Coping
Perkembangan penting :
- Bonding antara metal - porselen
- Peningkatan CTE keramik utk
mengkompensasi CTE metal

BAGIAN MAHKOTA PORSELEN

DIAGRAM MAHKOTA DICOR

MAHKOTA DI BUAT MODEL LILINNYA DIBERIKAN EMBEDMENT

MATERIAL DAN DI COR

SEHINGGA DIHASILKAN MAHKOTA GELAS COR YANG

BENING SEPERTI KRISTAL

SETELAH DI CERAMING, MAHKOTA DI BERI WARNA

GIGI DENGAN KUAS

PENAMBALAN EFEK STAINING PADA BAGIAN PROKSIMAL

RESTORASI AKHIR MAHKOTA INISIF MENGGUNAKAN OPTEC HSP

APLIKASI BONDING AGEN UNTUK MEMPERKUAT

BONDING ANTARA KERAMIK DAN SEMEN RESIN

APLIKASI ASAM HYDARAULIC 10% SELAMA DUA MENIT PADA

PERMUKAAN MAHKOTA UNTUK MENGHASILKAN MICROPOROSITAS

DESAIN POLA LILIN DARI METAL FRAMEWORK

PREPARASI PERMUKAAN METAL MENGGUNAKAN BOR

CARBORUNDUM ATAU TUNGSTEN CARBIDE

PERMUKAAN METAL SETELAH DILAKUKAN DENGAN AIR

ABRASSIVE UNTUK MENINGKATKAN PELEKATAN

LOGAM COR SETELAH DILAKUKAN DEGASSING DAN

OXIDAZING

APLIKASI APAQUER DI ATAS METAL FRAME

BERBAGAI JENIS BUBUK PORSELEN

BUBUK PORSELEN DI BUILT UP DI ATAS ALUMINA CORE

KEMUDIAN DI BAKAR

BODY GIGI PORSELEN DI BUILT UP DENGAN PENAMBAHAN

BUBUK DENTIN

DILANJUTKAN DENGAN PERUBAHAN BUBUK EMAIL

BUBUK PORSELEN DI BUILT UP DI ATAS CORE

AKHIR PORSELEN SETELAH DI BAKAR

HASIL AKHIR PORSELEN SETELAH DILAKUKAN GLAZING

CORE ALUMINA DIBUAT MENGGUNAKAN FOIL PLATINUM PADA

REFRACTORY DIE

MAHKOTA YANG DI GLAZE, MENUNJUKKAN HASIL YANG

SEDIKIT OPAQUE

CEREC COMPUTER YANG DIGUNAKAN UNTUK MEN-SCAN

GIGI YANG TELAH DI PREPARASI

SEDIAN BALOK KERAMIK CAD-CAM

MESIN CAD CAM SEDANG MEMPRODUKSI RESTORASI INLAY

PROSES MILING BALOK KERAMIK YANG SINGKRON DENGAN

POLA YANG AKAN DI TIRU

INLAY MENGGUNAKAN OPTEC PADA GIGI PREMOLAR DAN

MOLAR RAHANG BAWAH

MESIN CELAY DENGAN SENSOR PADA BAGIAN KORI DAN ALAT

MILING PADA BAGIAN KANAN

SENSOR MEKANIK PADA POLA INLAY YANG AKAN

DI REKONSTRUKSI

SEDIAAN BALOK SILINDRIS IPS EMPRESS

OVEN KERAMIK KHUSUS YANG DIGUNAKAN UNTUK PROSES

PRESSING