Вы находитесь на странице: 1из 15

KOMPOSISI DAN KOMPONEN

TUBUH MANUSIA
Oleh:
Rudi Nurpala
Sahidin
Sarah Muslimah
Sari Damayanti

STRUKTUR SEL DAN JARINGAN TUBUH


Sel merupakan unit organisasi terkecil yang
menjadi dasar kehidupan dalam arti biologis.
Sarjana Schwan (1839) mengemukakan sebuah
teori yang menyatakan bahwa hewan termasuk
manusia dan tumbuh-tumbuhan merupakan
kumpulan sel atau organisme.

Pada umumnya struktur sel terdiri


dari :

Dinding sel (membran sel)


Organel sitoplasmik:
Nukleus (inti)
Nucleolus (anak inti)
Kromatin
Ribosom
Miitokondria (The Power House)
Lisosom
Badan Golgi
Sentrosom (Sentriol)
Mikrotubulus

ORGAN TUBUH MANUSIA


Organ adalah kelompok jaringan yang
melakukan beberapa fungsi.
Tubuh manusia, seperti tubuh hewan, terdiri
atas sistem, organ-organ, jaringan, dan sel.

LANJUTAN ..
Sistem tubuh manusia :
Sistem kardiovaskular
Sistem pencernaan
Sistem endokrin
Sistem kekebalan
Sistem limfatik
Sistem otot
Sistem integumen
Sistem saraf
Sistem reproduksi
Sistem pernafasan
Sistem rangka
Sistem urin

KONSEP CAIRAN TUBUH


Kebutuhan cairan dan elektrolit adalah suatu
proses dinamik karena metabolisme tubuh
membutuhkan perubahan yang tetap dalam
berespons terhadap stressor fisiologis dan
lingkungan. . Keseimbangan cairan adalah
esensial bagi kesehatan.
Air beserta unsur-unsur didalamnya diperlukan
untuk kesehatan sel disebut cairan tubuh. Cairan
ini sebagian berada di luar sel (ekstraseluler)
dan sebagian lagi di dalam sel (intraseluler).

LANJUTAN..
Cairan Intraselular (CIS)
Adalah cairan yang terkandung di dalam sel.
Cairan Ekstraselular (CES)
Adalah cairan diluar sel.
Cairan Transelular (CTS)
Adalah cairan yang terkandung di dalam rongga
khusus dari tubuh.

Fungsi cairan tubuh


Membentuk dalam metabolisme sel
Mengeluarkan buangan-buangan sel
Sebagai pelarut untuk elektrolit dan non
elektrolit
Membantu memelihara suhu tubuh
Membantu pencernaan
Mempemudah eliminasi
Mengangkut zat-zat seperti (hormon, enzim,
SDP, SDM)

Fisiologi Cairan Tubuh


Air masuk ke dalam tubuh
Air minum (1200-1500 ml/hari)
Air yang ada dalam makanan (700 ml/hari)
Air yang dihasilkan oleh tubuh sendiri (200 ml/hari) Jumlah
= 2400-2900 ml/hari

Air tubuh yang ke luar

Eksresi ginjal (1400-1900 ml/hari)


Ekspirasi pernafasan (350 ml/hari)
Keringat (100 ml/hari)
Dengan cairan difusi (350 ml/hari)
Air dalam feses (200 ml/hari) Jumlah = 2400-2900 ml/hari

Komposisi cairan tubuh


Air
Solut ( terlarut )
Cairan elektrolit
Kation
Kalium
Natrium
Kalsium
Magnesium

Anion
Klorida
Karbonat
Fosfat
Sulfat
Protein

Cairan non elektrolit

Air
Dekstrose
Ureum
Kretinis.

Perpindahan cairan tubuh


Osmosis, peristiwa yang terjadi fisiologis.
Kecenderungan molekul pelarut bergerak ke
daerah yang mempunyai zat yang lebih tinggi,
dapat dicegah dengan menggunakan tekanan pada
larutan yang lebih pekat.
Difusi, gerakan-gerakan molekul ion cenderung
mengisi seluruh ruangan yang tersedia, darah
yang terlarut selalu berada dalam gerakan yang
acak-acakan menyebar dari daerah konsentrasi
tinggi ke daerah konsentrasi rendah samapai
okonsentrasi sama pada semua larutan.

Lanjutan
Filtrasi, peristiwa ketika sebuah benda cair
dipaksa melintasi membrane atau penyekat
karena perbedaan tekanan hidrostatik pada
kedua belah sisinya.
Molekul yang lebih kecil dapat melintas bersama
zat cair, sedangkan molekul besar bertahan.

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kebutuhan Cairan Dan


Elektrolit

Usia
Jenis kelamin
Sel-sel lemak
Stres
Sakit
Temperatur lingkungan
Diet

Apabila di dalam diri seseorang


masih ada rasa malu dan takut untuk
berbuat suatu kebaikan, maka
jaminan bagi orang tersebut adalah
tidak akan bertemunya ia dengan
kemajuan selangkah pun.
~ Bung Karno~

Вам также может понравиться