Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
SEMESTER VII
STATISTIKA :
Kegiatan untuk :
mengumpulkan data
menyajikan data
menganalisis data dengan metode tertentu
menginterpretasikan hasil analisis
1. Konsep Statistika
KEGUNAAN
Melalui fase
TATISTIKA DESKRIPTIF :
erkenaan dengan pengumpulan, pengolahan, dan penyajian sebagian
au seluruh data (pengamatan) tanpa pengambilan kesimpulan
dan fase
ATISTIKA INFERENSI :
elah data dikumpulkan, maka dilakukan berbagai metode statistik untuk
nganalisis data, dan kemudian dilakukan interpretasi serta diambil kesimpulan.
tistika inferensi akan menghasilkan generalisasi (jika sampel representatif)
INSTRUMEN
Mengambil kesimpulan
SAMPEL
SIFAT DATA
VARIABEL
METODE ANALISIS
PERAN STATISTIKA
3. Data
DATA terbagi atas DATA KUALITATIF dan DATA KUANTITATIF
DATA KUALITATIF :
Data yang dinyatakan
dalam bentuk bukan
angka.
Contoh : jenis
pekerjaan, status
marital, tingkat
kepuasan kerja
KUALITATIF
NOMINAL
ORDINAL
DATA KUANTITATIF :
Data yang dinyatakan
dalam bentuk angka
Contoh : lama bekerja,
jumlah gaji, usia, hasil
ulangan
DATA
JENIS
DATA
KUANTITATIF
INTERVAL
RASIO
4. Data
DATA NOMINAL :
Data berskala nominal adalah data yang diperoleh dengan cara kategorisasi atau
klasifikasi.
CIRI : posisi data setara
tidak bisa dilakukan operasi matematika (+, -, x, :)
CONTOH : jenis kelamin, jenis pekerjaan
DATA ORDINAL :
Data berskala ordinal adalah data yang dipeoleh dengan cara kategorisasi atau
klasifikasi, tetapi di antara data tersebut terdapat hubungan
CIRI : posisi data tidak setara
tidak bisa dilakukan operasi matematika (+, -, x, :)
CONTOH : kepuasan kerja, motivasi
DATA INTERVAL :
Data berskala interval adalah data yang diperoleh dengan cara pengukuran, di mana
jarak antara dua titik skala sudah diketahui.
CIRI : Tidak ada kategorisasi
bisa dilakukan operasi matematika
CONTOH : temperatur yang diukur berdasarkan 0C dan 0F
DATA RASIO :
Data berskala rasio adalah data yang diperoleh dengan cara pengukuran, di mana
jarak antara dua titik skala sudah diketahui dan mempunyai titik 0 absolut.
CIRI : tidak ada kategorisasi
bisa dilakukan operasi matematika
CONTOH : gaji, skor ujian, jumlah buku
Skala nominal
Data
kode (a)
Kode (b)
Yuni
Dika
Susi
Cika
Skala ordinal
Data
Yuni
10
Dika
Susi
Cika
Skala interval
Data
Yuni
Dika
Susi
Cika
Skala rasio
Data
TINGGI BADAN
BERAT BADAN
Yuni
170
60
Dika
160
50
Susi
150
40
Cika
140
30
Sumber data
adalah tempat
didapatkannya data yang
diinginkan.
5. Pengolahan Data
PROSEDUR PENGOLAHAN DATA :
A. PARAMETER : Berdasarkan parameter yang ada statistik
dibagi menjadi
7. Penyajian Data
TABEL
Jumlah
GRAFIK
administrasi
personalia
produksi
marketing
keuangan
1
4
2
3
10
pendidikan
Akademi
8
1
3
14
4
30
Sarjana
6
7
5
11
6
35
Jumlah
15
8
12
27
13
75
8. Membuat Tabel
TABEL : memberikan informasi secara rinci. Terdiri atas kolom dan baris
Kolom pertama : LABEL
KOLOM
TABEL
BARIS
Jawa Barat
Jawa Tengah
Jawa Timur
NTT
Papua
Sanga
t
perlu
Perlu
Tidak
tahu
Tidak
perlu
Sanga
t tdk
perlu
Jumlah
9. Membuat Grafik
Sumbu
tegak
0
1
Titik
pangkal
3
4
Sumbu datar
30
20
20
10
10
Jumlah
0
administrasi
personalia
produksi
marketing
keuangan
personalia
produksi
marketing
keuangan
bidang pekerjaan
bidang pekerjaan
0
administrasi
administrasi
700000
600000
personalia
marketing
produksi
Count
500000
Jenis kelamin
400000
laki-laki
300000
w anita
sangat jelek
jelek
prestasi kerja
cukup baik
baik
sangat baik
11. Frekuensi
FREKUENSI : banyaknya data untuk satu
kelompok/klasifikasi
KELOMPOK
FREKUENS
I
Kelompok ke1
f1
Kelompok ke2
f2
Kelompok ke3
f3
Kelompok ke-i
Kelompok kek
k
n = fi fi
i=1
fk
Pendidikan
Frekuensi
S1
62
S2
19
S3
9
90
k
n = fi = f1 + f2 + f3 +.. + fi + +
fk
i=1
21
22
13
23
24
25
26
27
28
29
30
15
31
33
35
2.
3.
FREKUENSI
20 21
11
22 23
17
24 25
14
26 27
12
28 29
30 31
18
32 - 33
34 - 35
Frekuensi
65-67
68-70
71-73
13
74-76
14
77-79
80-82
Jumlah
40