Вы находитесь на странице: 1из 28

Ilmu Bahan

Isolator Padat

Isolator Padat
a.Bahan Isolator
Bahan-bahan yang biasa digunakan dalam
pembuatan isolator :
1. poliester
2. resin
3. porselen
4. micaver

Bahan Isolator
1. poliester
dibentuk dari poliester poliglass yang diperkuat
dengan fiberglass
tidak mudah pecah
mempunyai karakteristrik listrik dan mekanik yang
tinggi
dapat digunakan pada temperatur ruang yang tinggi
dan didekat bahan-bahan korosif

Bahan Isolator
2. resin
dibentuk
dari
cycloalphatic resin

polimeric

epoxyresin

atau

Bahan Isolator
3. porselin
dibentuk dari porselin atau keramik

Bahan Isolator
4. micaver
dibentuk dari bahan-bahan mineral yang tahan
terhadap panas
mempunyai karakteristrik listrik maju dan mundur
yang aman,
dapat beroperasi hingga temperatur 350 oC sampai
dengan 400oC

Isolator Padat
b.Jenis Isolator
Isolator untuk saluran transmisi diklasifikasikan menurut
penggunaan dan konstruksinya menjadi :
1. Isolator gantung (suspension)
2. Isolator pasak (pin)
3. Isolator batang panjang (long-rod)
4. Isolator pos-saluran (line post)

Jenis Isolator
1. Isolator gantung (suspension)
Gandengan isolator gantung pada umumnya dipakai pada
saluran transmisi tegangan tinggi. Ada dua jenis isolator
gantung, yaitu jenis clevis dan jenis ball-and-socket.

Jenis Isolator
2. Isolator pasak (pin)
Isolator pasak adalah isolator
yang memiliki pasak baja yang
disekrup pada bagian bawahnya.
Digunakan
untuk
keperluan
sendiri-sendiri, karena kekuatan
mekanisnya rendah sehingga
tidak dibuat dalam ukuran-ukuran
yang besar.

Jenis Isolator
3. Isolator batang panjang (long-rod)
Isolator batang panjang mempunyai sedikit
bagian logam sehingga tidak mudah menjadi
rusak. Bentuk rusuknya yang sederhana
menyebabkan isolator batang panjang
mudah tercuci oleh hujan, sehingga tepat
untuk penggunaan pada tempat-tempat yang
banyak dikotori oleh garam atau debu.

Jenis Isolator
4. Isolator pos saluran
Isolator pos saluran terbuat dari porselin
dengan pasak baja yang dipasang pada
bagian bawah isolator. Isolator jenis ini
terletak pada bagian ujung saluran.

Karakteristik Listrik Isolator


Karakteristik listrik isolator dibagi menjadi :
1. Tegangan lompatan api frekuensi rendah kering
Tegangan lompatan api (flashover voltage)
frekuensi rendah kering adalah tegangan lompatan
api yang terjadi bila tegangan diterapkan diantara
kedua elektroda isolator yang bersih dan kering
permukaannya. Tegangan ini adalah nilai dasar
dari karakteristik sebuah isolator.

Karakteristik Listrik Isolator


Karakteristik listrik isolator dibagi menjadi :
2.Tegangan lompatan api frekuensi rendah basah
Tegangan lompatan api frekuensi rendah basah
adalah tegangan lompatan api yang terjadi bila
tegangan diterapkan diantara kedua elektroda
isolator yang basah karena hujan atau dibasahi
untuk menirukan keadaan hujan
.

Karakteristik Listrik Isolator


Karakteristik listrik isolator dibagi menjadi :
3. Tegangan lompatan api impuls
Tegangan lompatan api impuls adalah tegangan
lompatan api yang terjadi bila tegangan impuls
dengan
gelombang
standar
diterapkan.
Karakteristik impuls terbagi atas polaritas positif
dan negatif.

Karakteristik Listrik Isolator


Tabel. Karakteristik Listrik Isolator Gantung 250 mm
teg. lompatan api
teg. lompatan api
Jumlah piringan
frekuensi rendah (kV)
impuls (kV)
kering
basah
positif negatif
2
3
4
5
6

25

155
215
270
325
380

1280

90
130
170
215
255

950

255
355
440
525
610

2145

255
345
415
495
585

2210

Perlengkapan Isolator
Yang termasuk dalam kategori perlengkapan
isolator adalah pasangan-pasangan logam dan
perlengkapan-perlengkapan
lainnya
untuk
menghubungkan penghantar, isolator dan tiang
transmisi.

Perlengkapan Isolator
1. Pasangan isolator
Pasangan isolator terbuat dari besi atau baja
tempa yang ukurannya disesuaikan dengan
tegangan, jenis dan ukuran penghantar, kekuatan
mekanis serta konstruksi penopangnya. Dengan
demikian dikenal baut-U, klevis (clevis), link, mata
(eye), ball and socket, dsb yang mudah dihubunghubungkan atau dipertukarkan

Perlengkapan Isolator
2.Tanduk Api
Untuk mencegah lompatan api (flashover) pada
gandengan isolator dipasang tanduk-tanduk api
(arcing horns). Tanduk api dipasang pada ujung
kawat dan ujung tanah dari isolator, serta dibentuk
sedemikian rupa sehingga busur api tidak akan
mengenai isolator disaat lompatan api terjadi.

Perlengkapan Isolator
3. Jepitan
Untuk penghantar dipakai pengapit gantungan
(suspension clamps) dan pengapit tarikan (tension
clamps). Sedang untuk kawat tanah dipakai
pengapit sederhana. Pengapit-pengapit dipilih
dengan memperhatikan macam dan ukuran kawat,
kuat tarik maksimum serta dibentuk sedemikian
rupa sehingga tidak menimbulkan kerusakan dan
kelelahan karena getaran (vibration) dan sudut
andongan kawat

Perlengkapan Isolator
.

Perlengkapan Isolator
.

Foto-foto Isolator Padat

Foto-foto Isolator Padat

Foto-foto Isolator Padat

Foto-foto Isolator Padat

Foto-foto Isolator Padat

Foto-foto Isolator Padat

Foto-foto Isolator Padat

Вам также может понравиться