Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
kewarganegaraan
Di Susun Oleh :
SRI UTAMI M.Pd
KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK
INDONESIA
PIOLITEKNIK KESEHATAN KALIMANTAN
TIMUR PROGRAM STUDI D-III
KEPERAWATAN SAMARINDA 2014
A. Wawasan Nusantara
1. Pengertian dan Tujuan Wawasan Nusantara
Posisi silang
Indonesia terletak pada posisi silang yaitu berada
diantara dua benua dan dua samudera raya,
dengan iklim tropika dan cuaca musimmusimnya memberikan kondisis alamiah serta
kedudukan dan peranan strategis yang sangat
tinggi nilainya.
Historis dan Yuridis pormal
penyelenggraan negara kesatuan republik
indonesia sebagai sistem kehidupan nasional
bersumber dari dan bermuara pada landasan
ideal pandangan hidup dan konstitusi UUD 1945.
Ketahanan Nasional
1. Konsep Ketahanan Nasional
pengertian
kondisi dinamis suatu bangsa (indonesia) yg meliputi
segenap kehidupan nasional yg terintegrasi.
Sifat-sifat ketahanan nasional
Mandiri
Dinamis
Wibawa
Konstitusi dan kerjasama
Asas-asas Ketahanan Nasional
Asas kesejahteraan dan keamanan
Asas komprehensif integral/menyeluruh
terpadu
Asas mawas dalam dan mawas keluar
Asas kewarganegaraan
Otonomi Daerah
ketentuan umum otonomi daerah
pembentukan suatu daerah harus memenuhi
syarat adminisrtrasi teknis dan fisik kewilayahan.
Syarat administrasi untuk provinsi meliputi
1. persetujuan dari DPRD kabupaten/kota dan
bupati/walikota yang akan menjadi cakupan
wilayah provinsi
2. persetujuan DPRD dan gubernur provinsi induk
3. Rekmendasi menteri dalam negeri
Syarat administrasi unrtuk kabupaten/kota
meliputi adanya :
1. persetujuan dari DPRD dan bupati/walikota yang
bersangkutan
2. persetujuan dan DPRD provinsi dan gubernur
rekomendasi menteri dalam negeri
D.I.C
Screening test
Microthrombi
D.I.C
Hemorrhagic
state
Clotting factors :
PT , TT , aPTT
Platelet count
Fibrin degradation
product (FDP) :
FDP in plasma
Hirs et al. 1979
oleh
trombin)
Gejala-gejala/kecurigaan adanya
- Hemorrhagic diathesis
- Thrombotic diathesis
2.
Pemantauan Pengobatan
- Fraksi-fraksi darah
- Antikoagulan :
- oral
- parenteral
3.
4.
Syarat Penderita
- bebas obat tertentu
- diketahui jenis obat yang dikonsumsi
2.
Syarat Sampel
- diperoleh secara Clean Veni Puncture
- dari daerah dengan Perfusi yang baik
- tidak hemolisis
3.
Syarat antikoagulan
- antikoagulan pilihan
- tepat dosis
4.
Syarat alat
- bersih
PARAMETER
Jumlah trombosit
METODE/CARA
PEMERIKSAAN
Manual, otomatis
Masa perdarahan
manual
Masa pembekuan
manual
Masa trombin
Koagulometer
PPT
Koagulometer
APTT
Koagulometer
manual
PARAMETER
METODE/CARA
PEMERIKSAAN
Plasmin
Imunuoserologi,spektro
Plasminogen
fotometri, fluorometric
Imunuoserologi,spektro
fotometri, fluorometric
Masa lisis bekuan drh manual
Kadar FDP
Staphylococcal clumping
test, aglutinasi lateks,
Hemaglutinasi inhibition
PARAMETER
METODE/CARA PEMERIKSAAN
Jumlah/kadar: imunoserologis
Aktivitas:cara koagulasi &
cara amidolitik
disebabkan oleh
kelainan vaskular atau trombosit
jalur
4. PEMERIKSAAN PLASMA
PROTHROMBINE TIME (PPT)
N= 11-13
Plasma-sitrat +Tromboplastin Jaringan & Ca
8. Pemeriksaan fibrinogen
Prinsip:
Ke dlm pengenceran serial plasma standar yg
diketahui konsentrasi fibrinogennya dan ke dlm
pengenceran serial plasma yg akan diperiksa
ditambahkan trombin yg berlebih. Dilakukan evaluasi
terjadinya bekuan dan dicatat konsentrasi fibrinogen
yg sesuai dgn pengenceran berdasarkan bekuan yg
terjadi
9. Pemeriksaan FDP
Prinsip: apabila kedalam serum di + suspensi
staflokokus menggumpal
10.Pemeriksaan D-dimer
Prinsip: Apabila ke dalam plasma FDP ditambahkan
suspensi lateks (telah dilapisi antibodi
monoklonal/anti-D-dimer) akan terjadi aglutinasi
TROMBO
T.T
F.I
FDP
PPT
APTT
PARAKOAG
COMP.
N
N
++
+
N
N
N
+
+
OVER OMP.
+ /N
+
+
- DEFISIENSI F V
- DEFISIENSI F X/ XI/ XII/ XIII
- VON WILLEBRANDS DISEASE
HEMOFILIA A :
LEBIH MENONJOL
DIDAPAT
DEFISIENSI VIT K
KE < AN VIT K DEPENDENT FAKTOR (II,
VII, IX, X)
FAKTOR2 INI DIBENTUK DIHATI YG
MEMERLUKAN VIT K
DAPAT TDJ PD PENY HATI
DESTRUKSI MENINGKAT
A) DIC
(DISSEMINATED
INTRAVASCULER COAGULATION)
B) FIBRINOGENOLISIS
DIC FAKTOR2 PEMBEKUAN DIPAKAI
FIBRINOGENOLISIS
PLASMIN AKAN MENGHANCURKAN FIBRIN,
F V DAN F VIII
UROKINASE
LAIN LAIN
PENYAKIT HATI
KE < AN FAKTOR
PEMBEKUAN
AT3
POLISTEMIA VERA
MIELOFIBROSIS
DVT
ACA & LA, aktivitas AT, aktivitas PC, kadar
PS serta agregasi trombosit penyebab
dan faktor resiko DVT
Monitor terapi APTT, PT, kadar heparin
plasma
Jumlah trombosit monitor HIT
Kelainan herediter: defek plasminogen,
tPA,PAI, heparin, Faktor V Leiden, dll
ANTIFOSFOLIPID SYNDROME
Penyakit autoimun
Kelainan didapat yg paling sering dikaitkan
dengan trombosis
LUPUS ANTICOAGULANT
Anti-phospholipid (Antibody)
In-vitro
:
In-vivo
koagulasi lambat
:
thrombosis