Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
A Neurosurgeon perspective
Pendahuluan
CVA : cerebrovascular accident
gangguan aliran darah ke otak yg
menyebabkan kematian sel saraf atau
gangguan SSP.
Insidens : 110.000 orang/tahun di UK
CVA: 3 besar penyebab kematian
11% kematian disebabkan stroke
20-30% penderita stroke meninggal 1 bulan
Stroke High cost impact
Pasien yang datang ke ugd dg serangan
defisit fokal neurologis :
5% : kejang , tumor , psikogenik
95% : CVA
85% CVA non hemoragik
15% CVA hemoragik
Gejala gejala Stroke
1. Adanya serangan defisit neurologis fokal, berupa kelemahan atau
kelumpuhan lengan atau tungkai, atau salah satu sisi tubuh.
2. Hilangnya rasa atau adanya sensasi abnormal pada lengan, tungkai
atau salah satu sisi tubuh. Baal atau mati rasa sebelah, terasa
kesemutan, terasa seperti terkena cabai, rasa terbakar.
3. Mulut, lidah mencong bila diluruskan.
4. Gangguan menelan : sulit menelan, minum sering tersedak.
5. Bicara tidak jelas, sulit berbahasa, kata yang diucapkan tidak sesuai
keinginan, pelo, sengau, bicaranya ngaco, kata-katanya tidak dapat
dipahami (afasia). Bicara tidak lancar, hanya sepatah-sepatah kata
yang terucap.
6. Sulit memikirkan atau mengucapkan kata-kata yang tepat.
7. Tidak memahami pembicaraan orang lain.8. Tidak mampu
membaca dan menulis, dan tidak memahami tulisan.
9. Tidak dapat berhitung, kepandaian menurun.
10. Tidak mampu mengenali bagian dari tubuh.
11. Hilangnya kendali terhadap kandung kemih, kencing yang tidak
disadari.
12. Berjalan menjadi sulit, langkahnya kecil-kecil.
13. Menjadi pelupa (demensia).
14. Vertigo (pusing), atau perasaan berputar yang menetap saat tidak
beraktifitas.
15. Awal terjadinya penyakit (onset) cepat, mendadak, dan biasanya
terjadi pada saat beristirahat atau bangun tidur.
16. Hilangnya penglihatan berupa penglihatan yang terganggu, sebagian
lapang pandang tidak terlihat, gangguan pandangan tanpa rasa nyeri,
penglihatan gelap atau ganda sesaat.
17. Kelopak mata sulit dibuka.
18. Pendengaran hilang atau gangguan pendengaran, berupa tuli satu
telinga atau pendengaran berkurang.
19. Menjadi lebih sensitif, menjadi mudah menangis atau tertawa.
20. Kebanyakan tidur atau selalu ingin tidur
21. Kehilangan keseimbangan, gerakan tubuh tidak terkoordinasi dengan
baik, sempoyongan, atau terjatuh.
22. Gangguan kesadaran, pingsan sampai tidak sadarkan diri (koma).
CVA Hemoragik
Definisi : terjadinya perdarahan secara
spontan ke dalam parenkim otak , rongga
sub arachnoid , atau ventrikel .
Etiologi :
Hipertensive arterial rupture >>>
Vascular anomali : Ruptur Aneurysma, AVM
Coagulopathy
SAB
ICH + IVH
I CRBL H
ICH IVH
Aneurysma
AVM
Terimakasih