0 оценок0% нашли этот документ полезным (0 голосов)
313 просмотров16 страниц
Dokumen tersebut membahas tentang komunikasi persuasif yang bertujuan untuk mengubah sikap atau perilaku dengan cara yang halus, bukan dengan ancaman atau paksaan. Komunikasi persuasif memerlukan perencanaan matang mengenai pesan, komunikator, media, dan audiens. Terdapat beberapa teknik persuasif seperti asosiasi, integrasi, ganjaran, tataan, dan red herring. Proses komunikasi persuasif melalui tahapan perhatian
Dokumen tersebut membahas tentang komunikasi persuasif yang bertujuan untuk mengubah sikap atau perilaku dengan cara yang halus, bukan dengan ancaman atau paksaan. Komunikasi persuasif memerlukan perencanaan matang mengenai pesan, komunikator, media, dan audiens. Terdapat beberapa teknik persuasif seperti asosiasi, integrasi, ganjaran, tataan, dan red herring. Proses komunikasi persuasif melalui tahapan perhatian
Dokumen tersebut membahas tentang komunikasi persuasif yang bertujuan untuk mengubah sikap atau perilaku dengan cara yang halus, bukan dengan ancaman atau paksaan. Komunikasi persuasif memerlukan perencanaan matang mengenai pesan, komunikator, media, dan audiens. Terdapat beberapa teknik persuasif seperti asosiasi, integrasi, ganjaran, tataan, dan red herring. Proses komunikasi persuasif melalui tahapan perhatian
2017 Komunikasi Persuasif Bersumber dari bahasa latin persuasio. Kata kerjanya adalah persuadere yang berarti membujuk, mengajak, atau merayu. Bertujuan tidak hanya unt memberi tahu, tetapi juga untuk mengubah sikap, pedapat, atau prilaku. Persuasif Koersi Persuasif dilakukan dengan cara luwes, halus, yang mengandung sifat2 manusiawi yang berdampak pada kesadaran, kerelaan disertai perasaaan senang. Koersi, mengandung sangsi dan ancaman. Perintah, suap, pemerasan, boikot yang berdampak pada perubahan sikap karena keterpaksaan. Perencanaan kom. Persuasif Perlu perencanaan matang berdasarkan komponen-komponen komunikasi yg meliputi: komunikator, pesan, media dan komunikan. Teknik2 persuasif Teknik asosiasi Teknik integrasi Teknik ganjaran Teknik tataan Teknik red-herring Teknik asosiasi Penyajian pesan komunikasi dengan cara menumpangkan pada suatu objek atau peristiwa yang sedang menarik perhatian khalayak, yg sering dilakukan dunia bisnis dan politik Contoh: film tendangan dari langit yg memasang Irfan Bachdim sbg aktor atau penggunaan artis Ibu kota sebagai calon anggota dewan. Teknik Integrasi Kemampuan komunikator menyangkutkan diri secara komunikatif dengan komunikan, menggunakan kata-kata verbal atau nirverbal, yang menggambarkan komunikator senasib dengan komunikan. Contoh: penggunakan kata kita bukan saya atau Kami. Kita berarti saya, anda. Dengan maksud yg diperjuangakan komunikator bukan hanya kepentingan sendiri tetapi juga kepentingan komunikan. Teknik Ganjaran Teknik mengiming-imingi hal yang menguntungkan atau yang memberi harapan. Berbeda dengan teknik fear arousing (pembangkit rasa takut) yg menggambarkan konsekuansi buruk dengan menjanjikan hukuman. Teknik ganjaran dpt menumbuhkan kegairahan emosional, fear arousing dpt menimbulkan ketegangan emosional. Teknik Ganjaran Contoh teknik ganjaran: kampanye keluarga berencana menunjukan betapa bahagianya sebuah keluarga kecil. Contoh teknik fear arousing : kampanye anti rokok yang menunjukkan bahaya- bahaya merokok (kerusakan pada organ tubuh). Teknik Tataan Seni menata pesan dengan imbauan emosional sedemikian rupa sehinggan komunikan tertarik perhatiannya. Fakta dari pesan tetap utuh, tidak diubah, tidak ditambah dan tidak dikurangi. Komunikator mempertaruhkan kehormatanya sebagai pusat kepercayaan. Apabila dalam mengihas pesan pesan membuat faktanya menjadi cacat, maka akan kehilangan kepercayaan yg sudah dibinanya. Teknik red-herring Seni komunikator untuk meraih kemenangan dalam perdebatan. Mengelakan argumentasinya yg lemah untuk kemudian sedikit-demi sedikit ke aspek yg dikuasainya sbg senjata ampuh dalam menyerang lawan. Biasanya dilakukan pada saat komunikator dalam posisi terdesak. Tahap Persuasif A- Attentions (perhatian) I- Interest (minat) D- Desire (Hasrat) D-Decision (Keputusan) A- Actions (Kegiatan) Tahap Persuasif Dimulai dengan upaya membangkitkan perhatian (attentions) khalayak. Didukung dengan penampilan yang merangsang khalayak. Contoh: wajah yg cerah,senyum yg ikhlas. Utarakan hal-hal yg menyangkut kepentingan komunikan yang dapat mengundang minat (interest) mereka. Maka dari itu, know your audience Tahap Persuasif Tahap berikutnya adalah memunculkan hasrat (desire) komunikasi unt melakukan ajakan, bujukan, rayuan komunikator. Komunikator perlu menampilkan Emotional appeal (pendekatan emosional) agar komunikan mengambil keputusan (decision) unt melakukan sebagaimana yang diharapkan komunikator. Tahapan komunikasi persuasif bisa diketahui hasilnya dalam beberapa saat dan juga dalam jangka waktu yang lama atau bahkan bertahun-tahun. Contoh: penjual obat di pasar, dan sosialisasi Keluarga Berencana. Siap melaksanakan???