Вы находитесь на странице: 1из 18

ENDOSCOPY

Disusun oleh:
Niken Nofia Anggraeni (P1337420215071)
1. Laeli Nur Hanifah (P1337420215042)
2. Lisa Suryani (P1337420215046)
3. Faris Setiyono (P1337420215053)
4. Uly Lestari(P1337420215061)
5. Karlina Cahya Ningrum (P1337420215062)
6. Defi Merisa (P1337420215066)
7. Maulida Purwadani (P1337420215069)
Kelas : IIB
Latar Belakang

Endoskopi Gastrointestinal (EGI) adalah


suatu tehnik dalam bidang Ilmu Gastro-
enterologi-Hepatologi untuk melihat secara
langsung keadaan didalam saluran cerna
bagian atas (SCBA),disebut
Esofagogastroduodenokopi (EGD) dan
saluran cerna
bagianbawah(SCBB)disebutkolonoskopi,s
ertasaluranorgan padat
pankreohepatobilier disebutERCP
(Endoskopic Retrograde Cholangio
Sejarah Endoskopi

Luar negeri:
1. Periode I, yaitu periode endoskop kaku atau
straightrigidtubes antara tahun 1795-1932
2. Periode II, yaitu periode setengah lentur
atau semi-flexibletubeendoscopy antara
tahun 1932-1958
3. Periode III , yaitu periode
fiberopticendoscopy, yang diawali
padatahun 1958
Sejarah Endoskopi (lanj.)

Dalam negeri:
diawali dengan penggunaan endoskop
kakuyangkemungkinansudahdimulaisejak sebelum Perang
Dunia II
Pada tahun 1958 Pang mempelopori pengunaan Laparoskopi
tanpa kamera
Pada tahun 1967 gastroskop setengah lentur pertama kali
digunakan
Perhimpunan Endoskopi Gastrointestinal Indonesia (PEGI)
tahun 1974 yang diketuai oleh Pang
Kolonoskop lentur pertama kali dipakai di Indonesia oleh Hilmy
dkk (1973)
Skleroterapi endoscopik dilaporkan pertama kali oleh di
p e)
Endo
skop i dsco
lentu (rig
r (fib
ersco kaku
pe) p
osko
d
En

Endoskop kapsul (capsul endoscope)


Manfaat Endoskopi

Manfaat Umum Dilakukan pada kondisi:


1. Mengetahui bagaimana 1. Keluhan saluran cerna yang
keadaan bagian dalam berulang (kronis atau berat)
saluran cerna (apakah ada 2. Pendarahan saluran cerna atas
luka, daging tumbuh, kelainan (muntah darah dan buang air besar
bentuk saluran cerna, dll) berwarna hitam)
2. Dapat digunakan untuk 3. Pendarahan saluran cerna bawah
mengambil contoh jaringan 4. Adanya perubahan kebiasaan pada
bagian dalam (biopsy) guna waktu buang air besar
pemeriksaan. Pengobatan varices (pelebaran)
pembuluh darah pada tenggorokan
Tujuan Diagnostik

Menentukan atau menegakkan diagnosis yang pada


pemeriksaan radiologi menunjukkan hasil yang
meragukan atau kurang jelas.
Menentukan diagnosis pada klien yang sering mengeluh
nyeri epigastrum, muntah-muntah, sulit atau nyeri telan.
Sedangkan radiologi menunjukkan hasil yang normal.
Melaksanakan biopsi atau sitologi pada lesi-lesi di
saluran pencernaan yang diduga keganasan.
Menentukan sumber pendarahan secara cepat dan
tepat.
Memantau residif pada keganasan maupun menilai klien
pasca-bedah.
Menentukan diagnosis pada kelainan pankreatobiliter
Keunggulan dan Kelemahan

Keunggulan Kelemahan
Operasi tanpa melakukan
pembedahan,misalpengangkata
n jaringan tumor,
Menggantikan fungsi tindakan Kemungkinan terjadi
operasi, lebih nyaman, biaya
lebih murah dan efisien sakit tenggorokan
Diagnostik yang cukup akurat atau terjadi
Mendeteksi adanya infeksi, bisul, pembengkakan
tumor, radang, dll.
Hasil pemeriksaan dapat
langsung dicetak
Macam Endoskopi

Gastroskopi Kolonoskopi
pemeriksaan pada bagian perut
pemeriksaan kolon ( usus besar
menggunakanendoskopyang
dimasukkan melalui mulut, e ) mulai dari anus, rectum,
sofagusdanduodenum sigmoid, kolon desendens,
,menginvestigasi pendarahan, kolon tranversum, dilakukan
ataupun penyakit lainnya yang sebagai bagian dari
teletak pada area esofagus, perut pemeriksaan rutin untuk
atau duodenum, memungkinkan kanker kolorektum atau pada
untuk dilakukanya biopsi, dapat pasien yang,memiliki riwayat
dilakukan proses laser, kolorektal polip, mengevaluasi
memudahkan jalurgastrik,
gejala masalah usus seperti
dibutuhkan bila seseorang
perubahan kebiasaan buang air
memiliki masalah dengan perut
besar atau pendarahan
Kolonoskopi (lebih lanjut)

Indikasi Kontraindikasi
Infark jantung dan
kardiopulmoner berat,
penyakit anal atau perianal,
Terapeutik seperti anuerisma aorta abdominal
atau anuerisma iliakal, nyeri
polipektomi,
perut demam, distensi perut
pengambilan benda dan adanya penurunan
asing tekanan darah sewaktu
pembersihan kolon, dan
kehamilan trimester 1,
penyakit radang panggul
Persiapan Kolonoskopi

kolon harus bersih dari feses; klien diminta diet


rendah serat selama 1-2 hari sebelum pemeriksaan
Pasien puasa pada pagi hari sebelum tindakan
Tidak diperbolehkan minum air susu
Pagi hari BAB terlebih dahulu
Pasien datang ke ruang unit endoskopi untuk minum
cairan PEG sebanyak 1liter untuk membersihkan sisa
kotoran yang masih ada diusu besar
Setelah minum PEG sampai 2 jam atau ditunggu
sampai cairan feses berwarna sama dengan cairan
PEG yang diminum
Perawatan Pra dan Post
Endoskopi
Persiapan Klien Dengan
Endoskopi: Pra Endoskopi

umum khusus
Psikologis
Administrasi:
esofagogastroduodenosko
Mengisi surat pernyataan
persetujuan tindakan
pi (EGD)
(informed consent) kolonoskopi
ditandatangani oleh klien Bronchoskopi
atau keluarga
Menjelaskan perihal
pelaksanaan administrasi
Persiapan Klien Dengan
Endoskopi: Post Endoskopi

Puasa 1 jam setelah tindakan


Obat-obatan yang diberikan selama pemeriksaan
endoskopi membuat pasien merasa mengantuk untuk
itu pasien tetap berada di kamar pasien sampai efek
obat-obatan menghilang.
Hasil pemeriksaan endoskopi akan dijelaskan oleh
dokter.
Pasien baru diperbolehkan makan atau minum satu
jam setelah tindakan endoskopi.
Pasien tidak diijinkan mengemudi atau mengoperasikan
mesin 12 jam pasca tindakan.
Perawatan Klien: Pra
Endoskopi

Beri waktu untuk mengungkapkan rasa takut,


cemas dan masalah yang dirasakan.
Mantapkan klien pada penjelasan dokter tentang
prosedur
Puasakan klien selama 6-8 jam sebelum tindakan
Lepaskan gigi palsu dan plat parsiar bila klien
memakai alat bantu tersebut
Jaga kebersihan mulut (hygiene oral)
Persiapkan premedikasi
Perawatan Klien: Post
Endoskopi

Berikan bantuan dan atau latihan pada klien untuk membalik dan
napas dalam tiap 2 jam.
Anjurkan dan siapkan untuk kumur salin hangat
Siapkan dan berikan cairan hangat sampai klien mampu untuk
menlan tanpa ketidaknyamanan kemudian makan sesuai diet yang
ditentukan.
Jaga kebersihan mulut (hygiene oral)
Berikan penjelasan mengenai tanda dan gejala yang harus
dilaporkan pada dokter. Misalnya peningkatan nyeri / nyeri telan,
pendarahan , kesulitan bernapas , dan muntahan .
Ajak tukar pendapat tentang latihan napas dalam dan kebersihan
mulut.
Sampaikan untuk rawat jalan terus-menerus sampai dinyatakan sembuh
TERIMA KASIH

Вам также может понравиться

  • Makalah HD
    Makalah HD
    Документ30 страниц
    Makalah HD
    Tyas Fibri Pangestika
    100% (2)
  • Pathway
    Pathway
    Документ2 страницы
    Pathway
    Tyas Fibri Pangestika
    Оценок пока нет
  • Laporan Pendahuluan Fraktur
    Laporan Pendahuluan Fraktur
    Документ12 страниц
    Laporan Pendahuluan Fraktur
    Tyas Fibri Pangestika
    Оценок пока нет
  • Laporan Pendahuluan SH
    Laporan Pendahuluan SH
    Документ13 страниц
    Laporan Pendahuluan SH
    Tyas Fibri Pangestika
    Оценок пока нет
  • Promkes Pengkajian Dan Perenc
    Promkes Pengkajian Dan Perenc
    Документ40 страниц
    Promkes Pengkajian Dan Perenc
    Tyas Fibri Pangestika
    Оценок пока нет
  • Sap Morning Sickness
    Sap Morning Sickness
    Документ8 страниц
    Sap Morning Sickness
    Tyas Fibri Pangestika
    Оценок пока нет
  • Sap Iva
    Sap Iva
    Документ6 страниц
    Sap Iva
    Tyas Fibri Pangestika
    Оценок пока нет
  • PKF AyuHares
    PKF AyuHares
    Документ5 страниц
    PKF AyuHares
    Tyas Fibri Pangestika
    Оценок пока нет
  • Satuan Acara Bermain
    Satuan Acara Bermain
    Документ12 страниц
    Satuan Acara Bermain
    Tyas Fibri Pangestika
    Оценок пока нет
  • Pengantar Diagnosis Ekokardiografi
    Pengantar Diagnosis Ekokardiografi
    Документ25 страниц
    Pengantar Diagnosis Ekokardiografi
    Tyas Fibri Pangestika
    Оценок пока нет