Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
TERAPI
Oleh : Lya Widhayunita, S.Farm., Apt.
LATAR BELAKANG PEMBENTUKAN
KFT
RS
Pemberian
obat : Pelayanan di RS harus berubah dari
- Tidak
drug oriented patient oriented
terjangkau
- - Tidak rasional
Anggota Dokter
+ Perwakilan
+ APT Perawat
Spesialisasi,
minimal 3
org
Komposisi Formularium :
- Halaman Judul
- Daftar Nama Anggota KFT
- Daftar Isi
- Informasi ttg kebijakan-prosedur di bidang obat
- Produk obat yg diterima utk digunakan
- Lampiran
PEDOMAN KERJA
Keputusan utk memasukkan suatu obat ke
dalam Formularium RS ditentukan oleh faktor :
- Faktor Institusional
# Apakah RS umum/RS khusus, misal : RS
bersalin, tentu berbeda kebutuhan
Formulariumnya.
# Pertimbangan Indikasi Pengobatan, apakah
efikasi suatu obat bisa dipakai utk berbagai
jenis penyakit
PEDOMAN
- Faktor Obat
# ESO
# Farmakokinetik, rute pemberian, dll
- Faktor Biaya
# Dibandingkan dg kompetitornya,
termasuk efektivitasnya, masa pakai obat,
biaya penyediaan obat, hal ini berhubungan
dg LOS penghematan biaya faktor
ekonomi
PEDOMAN PENGGUNAAN
FORMULARIUM
Kesepakata
n
Mengatur Pemilihan
Mendukung Nama Obat
distribusi ob obat paten
Formularium dlm
generik dg berdasar
Formularium
efek yg Farmakologi-
adlh Generik
sama Terapi
Menerima
Membatasi jumlah Apt bertanggung
kebijakan &
obat rutin yg jawab thd kualitas,
menguasai
tersedia di Inst. kuantitas, & sumber
prosedur
Farmasi obat yg dipakai
penulisan
KEBIJAKAN PENGUSULAN OBAT
BARU
Staf Formulir Permohonan -EBM
Evalua -Pola Resist.
Medi KFT
Obat Formularium si
s Kuman
-Konsensus Nas.
Masuk
Diterim
Formularium Ditolak
a
Masa
Percobaan
Evaluasi 6
12 bulan
Obat dalam
penelitian
KEBIJAKAN PENARIKAN
OBAT
Pemberitahuan
Menarik dari
Penarikan oleh KFT bersama
persediaan, lalu
Depkes, Instalasi
dikarantina oleh
Produsen, Farmasi
Inst. Farmasi
Instalasi Farmasi
Memberi
informasi
kepada Staf
Medis -
perawatan
RANGKUMAN
Kebijakan pengelolaan obat penderita di RS
harus berubah dari drug oriented mjd
patient oriented.
Utk mencapai penggunaan obat yg rasional,
efektif, aman dan terjangkau, maka pimpinan
RS dibantu oleh satu organisasi, yaitu KFT
KFT adlh organisasi yg menjembatani Staf
Medis dengan Farmasi
RANGKUMAN
Tugas KFT :
Bersama Staf Medis dan Farmasi membuat Formularium
dan merevisinya bila diperlukan
Menerima/menolak usulan Staf Medis ttg penggunaan
obat baru
Membuat DUR, Melaporkan ESO
Bersama Staf Medis mengoordinir penerbitan PDT, PPAB
Bersama Komite Medik melaksanakan pendidikan/
upgrading ttg penggunaan obat utk karyawan RS
Membuat sarana mengatur penggunaan obat berbahaya
Membuat daftar Obat Gawat Darurat
TERIMA KASIH