Вы находитесь на странице: 1из 21

Osteoarthritis

dr. Bela Ronaldoe


Pendahuluan

Penyakit
Anatomi
definisi

Gangguan pada satu sendi atau lebih


etiologi

biomekanik
klasifikasi
Osteoarthitis primer
epidemiologi
Faktor resiko

-Obesitas
patogenesis
Tanda & gejala
Nyeri pagi
Kaku
krepitaisi
Pembesaran
Pembengkakan
Tanda
Hambatan
Perubahan
sendi
peradangan
gerakan
gaya
sendi
sendi
berjalan
sendi
asimetris
Nyeri sendi dan paling
Diagnosis oa lutut sedikit 1 dari 3 kriteria
di bawah ini:
umur > 50 tahun
kaku sendi <30 menit
krepitus disertai
Klinis: osteofit
Nyeri sendi lutut dan 3 dari Catatan: Sensitivitas
kriteria di bawah ini: 91% dan spesifisitas
umur > 50 tahun 86%.
kaku sendi < 30 menit
krepitus
nyeri tekan tepi tulang
pembesaran tulang sendi
lutut
tidak teraba hangat pada
sendi
Catatan: Sensitivitas 95%
dan spesifisitas 69%.
Klinis dan laboratoris:
Nyeri sendi ditambah adanya
5 dari kriteria di bawah ini:
usia >50 tahun
kaku sendi <30 menit
Krepitus
nyeri tekan tepi tulang
pembesaran tulang
tidak teraba hangat pada
sendi terkena
LED<40 mm/jam
RF <1:40
analisis cairan sinovium
sesuai osteoarthritis
Catatan: Sensitivitas 92%
dan spesifisitas 75%.

Pemeriksaan
radiologis

Gambaran radiologis pada OA adalah :


Menyempitnya celah sendi
Terbentuknya osteofit
Terbentuknya kista
Skerosis subchondral
pandangan
anteroposterior
menunjukkan
menyempitnya celah
sendi (tanda panah)
Gambar bawah
kiri : pandangan
lateral menunjukkan
sklerosis yang
ditandai
terbentuknya osteofit
(tanda panah)
Gambar atas kanan
: menyempitnya
celah sendi (tanda
panah putih)
menyebabkan
destruksi padapada
kartilago dan
sunchondral (tanda
panah terbuka)
Gambar bawah kanan
: ditemukan kista
subchondral (tanda
panah)
gambaran radiologis
anteroposterior kaki
menunjukkan:
menyempitnya
celah sendi metatar
sophalangeal
pertama
Sklerosis,
pembentukan
osteofit (panah)

Pencitraan radiologis sinar-x osteoarthritis


pada jari kaki.
Gambaran radiologis
anteroposterior lutut
menunjukkan:
penyempitan ruang
sendi,
sklerosis, dan
pembentukan osteofit

Pencitraan radiologis sinar-x


osteoarthritis pada lutut.
penatalaksanaan

Nonfarmakologis: Farmakologis
Modifikasi pola hidup Sistemik :
Edukasi parasetamol
Istirahat teratur yang Opioid (kodein,
bertujuan mengurangi
tramadol)
penggunaan beban
Antiinflamasi nonsteroid
pada sendi
(NSAIDs)
Modifikasi aktivitas
Oral
Menurunkan berat
injeksi
badan
Rehabilitasi medik/ suppositoria
fisioterapi
Penggunaan alat bantu
Farmakologis
Chondroprotective agent :
adalah obat-obatan yang dapat
menjaga dan merangsang perbaikan
(repair) tuamg rawan sendi pada
pasien OA
tetrasiklin, asam hialuronat,
kondrotin sulfat, glikosaminoglikan,
vitamin-C, superoxide desmutase
dan sebagainya.
Injeksi intraartikular/intra lesi
bukan merupakan pilihan utama
dalam penanganan osteoartritis
Prinsip : simtomatik dengan steroid,
dan viskosuplementasi dengan
hyaluronan untuk modifikasi
perjalanan penyakit
Steroid: ( triamsinolone
hexacetonide dan methyl
prednisolone ), Hyaluronan: high
molecular weight dan low molecular
Pembedahan
Pertimbangan dilakukan tindakan
operatif bila
1. Deformitas menimbulkan gangguan
mobilisasi
2. Nyeri yang tidak dapat teratasi
dengan penganan medikamentosa
dan rehabilitatif
Ada 2 tipe terapi pembedahan :
Realignment osteotomi dan

Вам также может понравиться