SEMINAR AKUNTANSI

AKUNTANSI KEPERILAKUAN
Disusun Oleh :
1. Sofyan Affandi
2. Vina Hidayati
3. Cynthia Devi
Akuntansi VIII B

Program Studi S-1 Akuntansi

Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bangkinang
April 2017
 Akuntansi Keperilakuan
Ilmu akuntansi berkembang dalam rangka
menghasilkan informasi untuk mengambil
keputusan.
Proses ini juga melibatkan aspek-aspek
keperilakuan dari para pengambil keputusan
Merupakan subdisiplin ilmu akuntansi yang
melibatkan aspek-aspek keperilakuan manusia
terkait dengan proses pengambilan keputusan
ekonomi
 LINGKUP AKUNTANSI KEPERILAKUAN

Pengaruh perilaku manusia berdasarkan desain,

konstruksi, dan penggunaan sistem akuntansi
Pengaruh sistem akuntansi terhadap perilaku
manusia
Metode untuk memprediksi dan strategi untuk
mengubah perilaku manusia
Akuntansi Pertanggungjawaban
(responsibility accounting)

Memastikan bahwa individu-individu pada seluruh

tingkatan diperusahaan telah memberikan
kontribusi yang memuaskan terhadap pencapaian
tujuan perusahaan secara menyeluruh
Membagi ke pusat tanggung jawab individual
Perencanaan Laba dan Penganggaran
Struktur organisasi, budaya organisasi, gaya
kepemimpinan, tingkat partisipasi karyawan
dalam pengambilan keputusan, jumlah slack yang
diperbolehkan, dan tingkat tekanan yang akan
didorong oleh anggaran tersebut adalah beberapa
faktor yang akan memengaruhi dalam pemberian
input keputusan pada tahap perencanaan,
menyetujui rencana tersebut,
mengimplementasikan anggaran, mengevaluasi
varians, dan bertanggung jawab mengoreksi
inefisiensi
Pengakumulasian dan Pengendalian Biaya

Metode yang unggul secara keperilakuan adalah

sistem perhitungan biaya langsung ( variabel )
yang dengan mengisolasikan biaya produk dan
biaya periode, memberikan informasi yang lebih
relevan untuk mengendalikan berbagai jenis
biaya, dan mengarahkan manajemen kepada
keputusan yang lebih menguntungkan.
Pengambilan Keputusan dan Para Pengambil
Keputusan

Secara tradisional, sistem biaya belum menyentuh

aspek-aspek keperilakuan, sehingga menghasilkan
suatu reaksi yang kurang diharapkan mana kala
sistem biaya tersebut digunakan dalam
pengendalian dan evaluasi kinerja.
Melalui pendekatan-pendekatan keperilakuan,
penggunaan sistem biaya langsung akan dapat
meminimalkan dan menghilangkan reaksi-reaksi
disfungsional dari pihak-pihak yang terkait
Persyaratan Pelaporan

Pihak penerima informasi harus menyadari perilaku

dari pihak pengirim informasi karena pihak pengirim
informasi dapat bertindak disfungsional terhadap
informasi yang signifikan. Oleh karena itu, bentuk
laporan yang menjadi bagian dari rangkaian
komunikasi perlu ditinjau mana kala membawa
dampak negatif bagi proses komunikasi.
 Penganggaran Modal
Dilakukan berdasarkan pada apa yang dipahami
dan diminati oleh si penyusun
Mempertimbangkan pemberi persetujuan
fakta keperilakuan dari pihak penyusun anggaran
modal beserta pihak yang menyetujui usulan
anggaran tersebut perlu diidentifikasikan sedini
mungkin sebelum anggaran tersebut
diimplementasikan
TERIMA KASIH