Вы находитесь на странице: 1из 22

CARA MERUJUK DAN

MENULIS DAFTAR
RUJUKAN/ DAFTAR
PUSTAKA

Matakuliah Bahasa Indonesia


Cara Merujuk
Dilakukan dengan menggunakan nama akhir dan
tahun di antara tanda kurung, misalnya Diah Ayu
Puspita menjadi Puspita, Diah Ayu.
Jika ada dua penulis, perujukan dilakukan dengan
cara menyebut nama akhir kedua penulis. Jika
penulisnya lebih dari dua orang, disebutkan penulis
pertama dan diikuti dengan dkk, misalnya Rais,
Mohammad Amin, dkk.
Jika nama penulis tidak disebutkan, yang
dicantumkan adalah nama lembaga yang
menerbitkan, nama dokumen yang diterbitkan atau
nama koran
Untuk karya terjemahan, dicantumkan nama penulis
aslinya
Rujukan dari dua sumber atau lebih yang ditulis oleh
penulis yang berbeda dicantumkan dalam satu tanda
kurung dengan titik koma sebagai tanda pemisahnya

Sosialisasi KTSP
Cara Merujuk Kutipan Langsung
Kutipan Kurang dari 40 Kata: Kutipan berada dalam tanda kutip
contoh:
Soebronto (1990:123) menyimpulkan ada hubungan yang erat antara faktor sosial ekonomi dengan
kemajuan belajar.
Kutipan 40 Kata atau Lebih: Kutipan ditulis dengan baris yang berbeda dari uraian, menjorok ke dalam,
jarak satu spas, fon lebih kecil.
contoh:
Taufik (1990:276) menarik kesimpulan sebagai berikut.
Gerak manipulatif adalah ketrampilan yang memerlukan koordinasi anatara mata, tangan, atau
bagian tubuh laion . Yang termasuk gerak manipulatif antara lain menangkap bola,
menendang bola, dan melempar bola. .
Kutipan yang Sebagian Dihilangkan
contoh:
semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan pendidikan di sekolah diharapkan sudah
melaksanakan kurikulum baru. (Manan, 1995:278)

Sosialisasi KTSP
Cara Merujuk Kutipan Tidak
Langsung
Nama penulis disebut terpadu dalam teks, kutipan tidak berada dalam tanda
kutip. Nama penulis disebutkan bagian belakang saja jika namanya terdiri atas
dua kata atau lebih.
contoh:
Salimin (2007:13) tidak menduga bahwa mahasiswa tahun ketiga
lebih baik daripada mahasiswa tahun keempat.

Nama penulis disebut dalam kurung bnersama tahun penerbitannya.]


Contoh:
Mahasiswa tahun ketiga ternyata lebih baik daripada tahun keempat
(Salimin, 1990:13).
Nama Salimin berasal dari Ahmad Salimin.

Sosialisasi KTSP
Cara Menulis Daftar Rujukan

1. Nama penulis ditulis dengan urutan:


nama akhir, nama awal (disingkat),
dan nama tengah (disingkat) tanpa
gelar akademik.
2. Tahun penerbitan.
3. Judul, termasuk anak judul (subjudul)
dicetak miring.
4. Kota tempat penerbitan:
5. Nama penerbit.

Sosialisasi KTSP
Rujukan dari Buku

Seorang penulis dengan satu buku


Contoh:

Dekker, N. 1992. Pancasila sebagai Ideologi Bangsa: dari Pilihan Satu-


satunya ke Satu-satunya Azas. Malang: FPIPS IKIP MALANG.

Seorang penulis dengan banyak buku


Contoh:

Cornet, L. & Weeks, K. 1985a. Career Ladder Plans: Trends and Emerging
Issues -1985. Atlanta, GA: Career Ladder Clearinghouse.

Cornet, L. & Weeks, K. 1985b. Planning Career Ladders: Lessons from the
state. Atlanta, GA: Career Ladder Clearinghouse.

Sosialisasi KTSP
Rujukan dari Buku yang Berisi Kumpulan Artikel
(Ada Editornya)/Bunga Rampai

Letheridge, S. & Cannon, C.R. (Eds.). 1980. Billingual Education:


Teaching English as a Second Language. New York: Praeger.

Aminuddin (Ed.). 1990. Pengembangan Penelitian Kualitatif


dalam bidang Bahasa dan Sastra. Malang: HISKI Komisariat
Malang dan YA3.

Eds= Editornya lebih dari satu


Ed= editornya hanya satu orang

Sosialisasi KTSP
Rujukan dari Artikel dalam buku Kumpulan
Artikel (ada Editornya)

Seperti menulis rujukan pada buku ditambah tulisan (Ed.) Jika ada satu
editor dan (Eds.) jika Editor lebih dari satu, diantara nama pengarang
dan tahun terbitan.

Hartley, J.T., Harker, J.O. & Walsh, D.A. 1980. Contemporary Issues and
New Directions in Adult Development of Learning and Memory. Dalam
L.W. Poon (Eds.), Aging in the 1980s: Physchological Issues (hlm.
239-252). Washington, D.C.: American Psychological Association.

Hasan, M.Z. 1990. Karakteristik Penelitian Kualitatif. Dalam Aminudin


(Ed.), Pengembangan Penelitian Kualitatif dalam Bidang Bahasa
dan Sastra (hlm. 12-25). Malang: HISKI Komisariat Malang dan
YA3.

Sosialisasi KTSP
Rujukan dari Artikel dalam
Jurnal
Judul: Huruf Tegak
Nama Jurnal: Huruf Miring
Tahun ke berapa, Nomor berapa (dalam kurung), Nomor
Halaman dari artikel tsb.

Contoh:

Hanafi, A. 1989. Partisipasi dalam Siaran Pedesaan dan


pengadopsian Inovasi. Forum penelitian, 1(1): 33-47.

Sosialisasi KTSP
Rujukan dari Makalah

Makalah biasanya disajikan dalam Seminar, Lokakarya dll.


Nama Penulis ditulis paling depan, tahun. Judul makalah ditulis dengan cetak
miring, kemudian diikuti pernyataan Makalah disajikan dalam.., nama
pertemuan, lembaga penyelenggara, tempat penyelenggaraan, tanggal, bulan.
Contoh:

Huda, N. 1991. Penulisan Laporan Penelitian untuk Jurnal. Makalah


disajikan dalam Lokakarya Penelitian Tingkat Dasar bagi Dosen
PTN dan PTS di Malang Angkatan XIV, Pusat Penelitian IKIP
Malang, Malang, 12 Juli.

Karim, Z. 1987. Tatakota di Negara-negara Berkembang. Makalah disajikan


dalam Seminar Tatakota, BAPPEDA Jawa Timur, Surabaya, 1-2
September.

Sosialisasi KTSP
Rujukan dari Artikel dalam
Jurnal dari CD-ROM
Contoh
Krashen, S., Longh, M., & Scracella, R. 1979. Age, Rate
and Eventual Attainment in Second Language
Acquistion. TESOL Quaterly, 13:537-82 (CD-
ROM:TESOL Quarterly, Digital, 1997).

Sosialisasi KTSP
Rujukan dari Arikel dalam Majalah
atau Koran
Nama Koran ditulis di bagian awal. Tahun, Tanggal, dan
bulan ditulis setelah nama koran, kemudian judul ditulis
dengan huruf besar-kecil dicetak miring dan diikuti dengan
nomor halman. Contoh:

Gardener, H. 1981. Do Babies Sing Universal Song?


Psychology Today, hlm. 7076.

Suryadarma, S.V.C. 1990. Prosesir dan interface:


Komunikasi Data. Info Komputer, IV (4):4648.

Sosialisasi KTSP
Rujukan dari Koran Tanpa Penulis

Contoh:

Jawa Pos. 22 April, 1955. Wanita Kelas Bawah


Lebih Mandiri, hlm. 3.

Sosialisasi KTSP
Rujukan dari Dokumen Resmi Pemerintah
yang Diterbitkan oleh Suatu PenerbitTanpa
Penulis dan Tanpa Lembaga

Diterbitkan oleh Suatu Penerbit Tanpa Pengarang dan


Tanpa Lembaga.
Judul atau nama dokumen ditulis di bagian awal dengan
cetak miring, diikuti tahun penerbitan dokumen, kota
penerbit dan nama penerbit. Contoh:
Contoh

Undang Undang Republik Indonesia


Nomor 2 Tahun 1989 Tentang Sistem
Pendidikan Nasional. 1990. Jakarta: PT
Armas Duta Jaya.
Sosialisasi KTSP
Rujukan dari Dokumen Resmi Pemerintah
yang Diterbitkan oleh Suatu Penerbit atas
Nama Lembaga Tersebut

Nama Lembaga penanggung jawab langsung ditulis


paling depan, diikuti dengan tahun, judul karangan,
nam tempat penerbitan, dan nama lembaga tertinggi
yang bertanggung jawab atas penerbitan karangan
tersebut, contoh:

Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. 1978.


Pedoman Penulisan Laporan Penelitian.
Jakarta: Departmen Pendidikan dan
Kebudayaan.

Sosialisasi KTSP
Rujukan Berupa Karya Terjemahan

Nama pengarang asli ditulis paling depan, diikuti tahun


penerbitan karya asli, judul terjemahan, nama penerjemah,
tahun terjemahan, nama tempat penerbitan dan nama
penerbit terjemahan. Apabila tahun penerbitan buku asli
tidak dicantumkan, ditulis dengan kata Tanpa Tahun.
Contoh:

Contoh:
Ary, D., Jacobs, L.C., & Razavieh, A. Pengantar
Penelitian Pendidikan. Terjemahan oleh
Arief Furchan. 1982. Surabaya: Usaha
Nasional.
Sosialisasi KTSP
Rujukan Berupa Skripsi, Tesis, atau Disertasi

Nama penyusun ditulis paling depan, diikuti tahun yang tercantum


pada sampul judul skripsi, tesis atau disertasi ditulis dengan garis
bawah diikuti dengan pernyataan skripsi, tesis atau disertasi tidak
diterbitkan, nama kota tempat perguruan tinggi, dan nam fakultas
serta nama perguruan tinggi, Contoh:
Contoh:
Pangaribuan, T. 1992. Perkembangan
Kompetensi Kewacanaan Pembelajaran
Bahasa Inggris di LPTK. Skripsi tidak di
terbitkan. Malang: Program Pasca Sarjana
IKIP MALANG.
Sosialisasi KTSP
Rujukan dari Internet Berupa jurnal

Nama penulis, diikuti secara berturut-turut tahun, judul artikel, nam jurnal
(dicetak miring) dg diberi keterangan dalam kurung (online volume dan
nomor, dan diakhiri dg almat sumber rujukan tersebut dengan keterangn
kapan diakses, diantara tanda kurung. Contoh:

Griffith, A.I. 1995. Coordinating Family and School: Mothering for Schooling.
Education Policy Analysis Archives, (Online), Vol. 3, No. 1,
(http://olam.ed.asu.edu/epaa/, diakses 12 Februari 1997).

Hitchock, S., L. & Hall, W . 1996. A Survey Df STM Online Jour-


nals, 1990-1995: The Calm be fore the storm,(Online),
(http://journal.ecs.soton.ac.uk/survey/survey.html,
diakses pada 12 Juni 1996).

Sosialisasi KTSP
Rujukan dari Internet Berupa Artikel dari Jurnal

Contoh:
Griffith, A. I. 1995. Coordinating Family and School:
Mothering for Schooling. Eduation plicy Analysis
Arcxhivesa,(Online), Vol3, NO. 1,
(http://olam.ed.esu/epaa/,diakses 12 Februari 1997).

Sosialisasi KTSP
Rujukan dari Internet Berupa
Bahan Diskusi
Contoh:
Wilson,D. 20 November 1995. Summary of Citing
Internet cites. NETTRAIN Discussion List,
(Online), (NETTRAIN@ubvm.cc.buffalo.edu,
diakses 22 Nopember 1995).

Sosialisasi KTSP
Rujukan dari Internet
berupa E-mail Pribadi
Nama Pengirim (jika ada) dan disertai keterangan dalam
kurung (alamat e-mail pengirim), diikuti secara berturut-
turut oleh tanggal, bulan, tahun, topik isi bahan (dicetak
miring), nama yang dikirimi disertai keterangan dalam
kurung (alamat e-mail yang dikirim). Contoh:

Contoh:
Davis, A.(a.davis@uwts.edu.au). 10 Juni 1996.
Learning to Use Web Authoring Tools E-
mail kepada Alison Hunter
(huntera@usq.edu.au).
Sosialisasi KTSP
Terima kasih

Selesai
Sosialisasi KTSP

Вам также может понравиться