Fisiologi Cairan Tubuh

II

Asisten Faal
Fakultas Kedokteran
UNHAS
CAIRAN TUBUH
Cairan Cairan
Intraselule Ekstraselu
r ler
 OSMOSIS
Osmosis adalah perpindahan air
melalui membran selektif
permeable dari bagian yang
encer ke bagian yang lebih pekat
 OSMOLARITAS
Osmolaritas adalah total partikel zat
terlarut dalam satu liter air

Cairan
Hipotonik

Osmolarit Cairan
as Isotonik

Cairan
Hipertonik
EFEK CAIRAN PADA
ERITROSIT
 CAIRAN
Cairan
HIPOTONI Infus Serum

K
Indikasi :
- dehidrasi
- hiperglikemia

Sediaan :
-NaCl 45%
-Dextrosa 2,5%
Osmolaritas
cairan infus Cairan infus
lebih rendah larut dalam
dibanding serum
serum
 CAIRAN ISOTONIK

Cairan
Serum
Infus

Indikasi : Na+ Na+

- hipovolemi
- hanya dipakai sbg resusitasi Na+ Na+

Na+ Na+
Sediaan :
-Ringer-Laktat (RL)
-Oralit
-NaCl 0,9%
 Indikasi :
CAIRAN - menstabilkan tekanan
darah
HIPERTONIK - meningkatkan produksi
urin
- mengurangi edema

Sediaan :
-Dextrose 5%
Cairan
-Albumin Serum
Infus
 TRANSFUSI SET
IV Cath (Intra Venous Colour
Guage
Catheter) / Abbocath Code
Orange G-14
Grey G-16
Green G-18
Pink G-20
Blue G-22
Lime G-24
White G-26
Infus Set
Pediatric Set (Microdrip) : 1 cc = 60
tetes/ml.
Adult Set (Macrodrip) : 1 cc = 15
tetes/ml.
 TOPOGRAFI
EKSTREMITAS
Vena palmar digitalis
Vena Sevalika
Vena Basalika
Vena Antebrachia medialis
Vena cubitis medialis
Vena temporalis
Vena dorsalis
Vena jugularis
MENGHITUNG KECEPATAN ALIRAN

Rumus menghitung kecepatan aliran (ml/menit)

Jumlah tetes/menit =

Jumlah cairan yg masuk (cc) x faktor tetesan

lamanya infus (jam) x 60 menit

Contoh : Apabila suatu cairan 1 kolf atau 500 cc

dipesankan untuk absorpsi dalam jangka waktu 8
jam
dan drip infuse mempunyai ukuran 1 cc : 20 tetesan,
maka berapa kecepatan tetesan /menit?
 PENGENCERAN ZAT DALAM
INFUS
Rumus :
required dose x volume (pelarut)
Stock dose