Вы находитесь на странице: 1из 18

FAKTOR PENYEBAB PENTINGNYA

KOMUNIKASI ANTARBUDAYA
Mobilitas
Saling Kebergantungan ekonomi (banyak negara bergantung secara ekonomi
dengan negara lain)
Teknologi Komunikasi (banyaknya film impor, internet, jurnal intrnl)
Pola Imigrasi (Kota besar selalu dipenuhi orang dari berbagai budaya)
Kesejahteraan Politik (politik dipengaruhi politik negara lain)
KESULITAN DALAM PENGUASAAN
KOMUNIKASI ANTARBUDAYA
Etnosentrisme
Etnosentrisme adalah kecenderungan untuk mengevaluasi nilai, kepercayaan dan
perilaku dalam kultur sendiri sebagai lebih baik, lebih logis, dan lebih wajar
ketimbang dalam kultur lain.
Seksisme dan Heteroseksisme sangat erat kaitannya dengan etnosentrisme.
Kesadaran (Mindfulness) dan Ketidak-sadaran (Mindlesness)
Ketidak-sadaran sering membuat kita menghindari hal hal tertentu.
Misalnya: Berdekatan dengan pasien kanker, HIV/AIDS
HAKIKAT KOMUNIKASI ANTARBUDAYA

Kultur
Adalah gaya hidup yang relatif khusus dari suatu kelompok masyarakat yang terdiri
atas nilai nilai, kepercayaan, artifak, cara berperilaku, serta cara berkomunikasi
yang ditularkan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Termasuk di dalamnya
adalah segala hasil yang dikembangkan oleh kelompok itu bahasa, cara berpikir,
seni, undang undang agama.
Enkulturasi
Mengacu pada proses dengan mana kultur ditransmisikan dari satu generasi ke
generasi berikutnya. Kita mempelajari kultur, bukan mewarisi. Misal: kultur
pernikahan
Akulturasi
Mengacu pada proses di mana kultur seseorang dimodifikasi melalui kontak atau
pemaparan langsung dengan kultur lain. Contoh: Adat orang meninggal, adat
syukuran, adat lelayu, adat pernikahan
FILTER

Kita menerima pesan melalui penyaring (filter) yang ditimbulkan oleh konteks
kultural. Konteks ini mempengaruhi apa yang kita terima dan bagaimana kita
menerimanya.
Sebagai contoh, beberapa kultur sangat menyandarkan diri pada televisi atau
surat kabar dan sangat mempercayai media ini. Kultur lain mengandalkan
interaksi antrarpribadi tatap-muka dan tidak percaya pada sistem komunikasi
massa.
HAMBATAN KOMUNIKASI ANTARBUDAYA
Hambatan budaya muncul saat kita berperilaku abai:
Mengabaikan Perbedaan Antara Anda dan Kelompok yang Secara Kultural
Berbeda
Mengabaikan Perbedaan Antara Kelompok Kultural yang Berbeda
Tidak semua anggota kelompok seperti pada anggota kelompok tertentu
Mengabaikan Perbedaan dalam Makna
Misal: Penggunaan tangan kiri di Indonesia dan di Amerika
Melanggar Adat Kebiasaan Kultural
Misal: Menatap mata lawan bicara
Menilai Perbedaan Secara Negatif
Misal: Meludah di Indonesia tidak sopan, sedangkan suku Masai, meludah
menunjukkan kedekatan
CULTURE SHOCK

Culture Shock adalah reaksi


psikologis yang dialami seseorang
karena berada di tengah kultur
yang berbeda dengan kulturnya
sendiri.
Ini adalah hal yang normal
TAHAPAN DALAM CULTURE SHOCK

Tahap Satu: Masa Bulan Madu


Pada mulanya terasa ada pesona, kegembiraan dengan kultur yang baru dan
masyarakatnya. Tahap ini ditandai dengan keramah-tamahan yang dangkal. Turis
berhenti pada tahap ini karena jangka waktu tinggal yang pendek. Atau contoh lain
saat pertama kali tinggal sendiri
Tahap Dua : Krisis
Perbedaan antara kultur asal dengan kultur baru menimbulkan masalah
Tahap Tiga: Pemulihan
Selama periode ini anda memperoleh keterampilan yang diperlukan untuk bertindak
secara efektif. Misal: Belajar bahasa
Tahap Empat: Penyesuaian
Anda menyesuaikan diri dan memasuki kultur baru serta mendapatkan pengalaman
baru
MODEL CULTURE SHOCK
SIKAP DALAM MENCAPAI EFEKTIVITAS
KOMUNIKASI ANTARBUDAYA
Keterbukaan
Empati
Sikap Mendukung
Sikap positif
Kesetaraan
Percaya Diri
Kedekatan (Immediacy)
Manajemen Interaksi
Daya Ekspresi
Berorientasi Kepada Pihak Lain
TUGAS MINGGU DEPAN 31/12/2015

Analisa penjelasan budaya apa yang melatarbelakangi kedua pihak dari


masing masing kasus?
Tulis di kertas, sertakan nama anggota kelompok dan NIM
Tugas dikumpulkan sebagai pengganti kelas tanggal 31/12/2015, diletakkan di
atas meja dosen paling lambat Selasa 30/12/2015 jam 16.00
FUN FACTS QUIZ!

Seorang Amerika dan seorang Arab berbicara di sebuah taman. Setelah suatu
percakapan singkat, orang Amerika ini menganggap lawan bicaranya (orang
Arab) terlalu mendesak dan terlalu akrab; orang Arab yang bersangkutan
menganggap orang Amerika lawan bicaranya bersikap dingin dan menjaga
jarak
Seorang Amerika dan seorang Amerika Latin makan malam bersama di sebuah
restoran Amerika Latin. Orang Amerika ini melambaikan tangannya dan
mencoba menatap mata pelayan, tanpa hasil. Orang Amerika Latin memukul
mukul gelas dengan sebatang garpu. Pelayang segera datang untuk menerima
pesanan. Orang Amerika Latin menganggap orang Amerika orang Amerika malu
malu dan tidak tegas. Orang Amerika menganggap orang Amerika Latin
terlalu kasar dan agresif
Lanjutan...

Sepasang suami istri Amerika yang tinggal di Eropa mengundang pasangan suami
istri lain (rekan sekerja) untuk makan malam di rumah mereka. Semuanya berjalan
baik. Beberapa minggu kemudian pasangan Eropa ini ganti mengundang pasangan
Amerikan tadi untuk makan malam di sebuah restoran setempat. Pasangan
Amerika ini mengundang merasa tersinggung, menganggap pasangan Eropa itu
tidak mau berbagai keakraban rumah mereka dan karenanya berarti bahwa
pasnagan Eropa ini tidak benar benar ingin menjadi sahabat.
Seorang dosen Amerika Memberikan kuliah di Beijing di depan sekelompok
mahasiswa Cina. Para mahasiswa ini mendengarkan dengan sopan, tetapi tidak
memberikan komentar apapun dan tidak mengajukan pertanyaan apapun. Dosen
ini kemudian menyimpulkan bahwa kuliahnya tidak menarik. Seorang kolega
sesama orang Amerika menghiburnya dengan mengatakan bahwa kuliahnya tidak
menarik. Seorang kolega sesama orang Amerika menghiburnya dengan mengatakan
bahwa para mahasiswa tersebut tidak memahami kuliahnya dan menyarankan agar
di waktu yang akan datang ia berusaha menyederhanakan bahan bahan kuliah
yang rumit itu.
Lanjutan...

Seorang mahasiswa Arab membiarkan jendela kamar asramanya terbuka dan


membunyikan radionya keras keras. Seorang mahasiswa Amerika yang
mendengar suara radio itu tidak habis mengerti mengapa mahasiswa Arab
yang biasanya sopan dan tenggang rasanya besar itu dapat sekonyong
konyong bertindak begitu seenaknya.
Seorang politisi dijadwalkan memberikan ceramah selama 20 menit mengenai
kecenderungan kecenderungan ekonomi. Khalayak Amerika menyimpulkan
bahwa pembicara ini telah menyiapkan diri dengan baik dan sangat
memperhatikan khalayaknya. Khalayak Amerika Latin menyimpulkan bahwa
pembicara tidak berminat terhadap topik ini dan tidak memperhatikan
khalayaknya.

Вам также может понравиться